04 marketing pake permisi

Permission Marketing

Boleh Marketing tapi Ijin Dulu ya?

4 Getting Started – Focus on Share of

Customer, Not Market Share

Mulai – Fokus di Share of Customer, bukan di

Market Share

Siklus Mendapat customer Baru 1. Strangers2. Friends3. Customers4. Loyal Customers5. Former Customers

Permission marketing bertugas agar Strangers Friends Customers

Strangers Friends Customers

Setelah orang membeli buku di Amazon, maukah ia membeli buku dari pengarang yang sama? Kalikan dengan jumlah pembeli

Permission Marketing dari Camp Arowhon, bumi perkemahan tertua di Amerika Serikat

Joanne Kates, pemilik Arowhon sadar bahwa untuk membuat orang berkemah, tidak cukup dengan iklan hitam putih di majalah

Meski ia iklan di majalah, ia tidak menjual bumi perkemahannya. Ia menjual brosur dan video di iklan itu.

Ketika ada yang menelpon ingin mendapatkan video, ia akan datang dengan tujuan untuk bertemu secara langsung.

Di pertemuan langsung itulah ia menunjukkan fasilitas yang ada di bumi perkemahannya. Dan semua itu dilakukan langsung, personal.

Setelah mereka berkemah, biasanya di musim panas berikutnya mereka akan kembali atau mengajak anggota keluarga yang lain.

Dalam tiap tahap yang dilakukan, tujuannya adalah untuk mendapatkan ijin lebih jauh.

Ingat, orang asing (strangers) yang baru pertama bertemu tidak mau berlama-lama, tidak mau langsung memberi uang dan mengisi data

Semakin sedikit yang kita minta dari calon pelanggan, akan semakin mudah ia memberikan ijin.

Mendapatkan data memang penting, tapi jangan terburu-buru dan berikan alasan mengapa mereka harus memberikan data tersebut.

Bila memang dana terbatas, bisa saja menggunakan media yang murah seperti internet. Bangun dulu kepercayaan dengan frekuensi yang banyak

Tetap perhatikan syarat untuk permission marketing, anticipated, personal, dan relevant.

Dan ingat juga bahwa prosesnya tidak berhenti dengan closing di awal. Prosesnya menjadi lebih personal setelahnya.

Membuat customer bersedia menjadi relawan itu tetap butuh perencanaan dan dana.