STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MANUAL PROSEDUR ADMINISTRASI PRAKTEK KERJA Disiapkan Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh : Ketua Tim UJM – SOP CHAIRIL B.AMIUZA NIP. 131 413 237 Ketua Jurusan Arsitektur SIGMAWAN TP. NIP. 131 837 967 Pembantu Dekan I Bidang Akademik ACH. WICAKSONO NIP. 132 007 111
36
Embed
Administrasi · Web viewUntuk itu masukan dari pembaca sangat diharapkan demi perbaikan buku ini dimasa mendatang. Semoga bermanfaat. Malang 6 Februari 2009 Agus Budiman NIP. 132
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURMANUAL PROSEDUR ADMINISTRASI
PRAKTEK KERJADisiapkan Diperiksa Oleh : Disetujui Oleh :
Ketua TimUJM – SOP
CHAIRIL B.AMIUZANIP. 131 413 237
KetuaJurusan Arsitektur
SIGMAWAN TP.NIP. 131 837 967
Pembantu Dekan IBidang Akademik
ACH. WICAKSONONIP. 132 007 111
PERINGATAN !
Perlindungan Hak Cipta.Tidak sebagianpun dari terbitan ini dapat digandakan, disimpan
dalam sistem yang diperbaiki atau dipindahkan dalam bentuk ataudengan cara apapun; baik elektronik, mekanik, photo copy, dicatat
atau lainnya; terutama tanpa izin tertulis dariPembantu Dekan I Bidang Akademik
FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYAJalan Mayjen Haryono No. 167 (65145) Malang – Jawa Timur
ehadirat Tuhan Yang Maha Esa senantiasa dipanjatkan atas kehidupan, iman, Islam dan limpahan rezeqi yang tiada terbilang, sehingga Standar Operasional Pelaksanaan (SOP) pembelajaran
matakuliah Kuliah Kerja Nyata dan Praktek (KKN-P) ini tersaji dihadapan pembaca. Ungkapan terima kasih dan penghargaan yang ikhlas disampaikan kepada :
K Bapak Sigmawan Tri Pamungkas dan Bapak Herry Santosa selaku Ketua
dan Sekretaris Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, atas kesempatan dan kepercayaannya membagi ilmu melalui penulisan buku ini;
Rekan-rekan dosen di lingkungan Jurusan Arsitektur dan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, yang telah meluangkan waktu berbagi pengalaman tentang teknis menulis buku ini.
Kolega bisnis jasa konstruksi dan konsultansi, yang ikhlas meluangkan waktu di tengah kesibukannya untuk berbagi pengalaman dan memberi masukan untuk memperkaya bekal kompetensi mahasiswa sebagai praktikan di proyek;
Para mahasiswa yang begitu berempati dan antusias dengan tanggapan kritisnya mengikuti pembekalan materi selama penulis mengampu matakuliah ini; dan
Para praktisi, akademisi, dan berbagai pihak lainnya yang terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu; atas kontribusi ide, pemikiran, kritik, masukan dan harapannya.
arya ini memuat petunjuk teknis yang berkenaan dengan pelaksanaan pembekalan atau pembelajaran matakuliah Kuliah Kerja Nyata-Praktek (KKN-P) di lingkungan Jurusan Arsitektur
Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, yang terbagi menjadi 6 (enam) bagian yakni :
K Buku 1 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Praktek Kerja; Buku 2 tentang Manual Prosedur Administrasi Praktek Kerja; Buku 3 tentang Manual Prosedur Laporan Praktek Kerja;
Buku 4 tentang Instruksi Kerja Pelaksanaan Praktek Kerja; Buku 5 tentang Manual Prosedur Pembekalan Praktek Kerja; dan Buku 6 tentang Lampiran Form Administrasi Praktek Kerja.
iat awal penulisan buku ini adalah membantu mahasiswa untuk mempersiapkan diri dalam melaksanakan praktek kerja di lingkungan proyek dan/atau pemagangan di perusahaan jasa
konsultansi dan jasa konstruksi. Fenomena adanya distorsi antara pengetahuan teori-akademik dengan realitas-empirik; ekspektasi yang disproporsional dari pihak proyek dan/atau perusahaan; serta empati para alumni –yang terjun di industri jasa konstruksi, terhadap kompetensi lulusan yang siap pakai dan kompetitif; menjadi latar belakang diluncurkannya buku ini.
N
Maka melalui pembekalan materi praktek kerja, diharapkan mahasiswa memahami anatomi, siklus dan mekanisme proyek rekayasa bangunan dan/atau kawasan; serta memiliki kepekaan etika dan bekerja profesional sebagai staf proyek.
enulis sadar bahwa karya ini masih jauh dari sempurna, dan perlu dilengkapi seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan kerekayasaan –terutama terkait dengan mekanisme proyek. Untuk
itu masukan dari pembaca sangat diharapkan demi perbaikan buku ini dimasa mendatang. Semoga bermanfaat.
8.0 DIAGRAM PROSEDUR ADMINISTRASI................................. 209.0 DAFTAR FORMAT ADMINISTRASI......................................... 2110.0 DAFTAR REVISI....................................................................... 23
1.1 Untuk memastikan dan menjamin bahwa semua aktivitas administrasi praktek kerja telah dilaksanakan dan dikendalikan dengan benar sesuai pedoman mutu dan manual prosedur mutu.
1.2 Sebagai panduan untuk merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan; proses pelaksanaan aktivitas administrasi praktek kerja.
2.0 RUANG LINGKUP
Penerapan Manual Prosedur Administrasi Praktek Kerja ini mencakup pengendalian aktivitas administrasi praktek kerja. Baik untuk aktivitas internal dan personil civitas academica dan staf administrasi, maupun aktifitas eksternal di lapangan/lokasi proyek atau perusahaan tempat praktek kerja.
3.0 DEFINISI
3.1 Pembantu Dekan I Bidang Akademik (PD I) adalah jabatan struktural yang membantu fungsi manajemen pimpinan fakultas dalam bidang aktifitas akademik civitas academica dalam organisasi unit kerja fakultas di lingkungan perguruan tinggi atau universitas atau institusi atau akademi;
3.2 Ketua jurusan (Kajurs) adalah jabatan struktural yang memimpin pengelolaan civitas academica dan sumberdaya pada sub-unit jurusan di lingkungan perguruan tinggi atau universitas atau institusi atau akademi;
3.3 Dosen adalah tenaga edukatif yang memiliki kompetensi dan kualifikasi dalam bidang pembelajaran atau ketrampilan instruksional di lingkungan perguruan tinggi.
3.4 Dosen Pembimbing (DP) adalah dosen yang ditugaskan Ketua Jurusan untuk membimbing aktifitas dan penyusunan laporan akhir praktek kerja mahasiswa;
3.5 Koordinator Pengampu matakuliah (KP) tenaga edukatif yang memiliki kompetensi dan kualifikasi dalam bidang pembelajaran matakuliah
tertentu di lingkungan perguruan tinggi atau fakultas atau jurusan; yang ditugaskan sebagai koordinator.
3.6 Recording Jurusan –selanjutnya disebut Recording; adalah salah satu unit aktifitas di jurusan yang membidangi dan memverifikasi administrasi akademik mahasiswa;
3.7 Pembimbing Lapangan (PL) adalah salah seorang staf proyek (eksternal) yang ditugaskan oleh pemimpin perusahaan dan/atau penanggungjawab proyek; untuk membimbing mahasiswa aktifitas pelaksanaan praktek kerja mahasiswa di lingkungan proyek dan/atau perusahaan;
4.0 TANGGUNG JAWAB
4.1 PD I sebagai Wakil Manajemen bertanggung jawab memeriksa, merekomendasi dan menyetujui manual prosedur yang terkait dengan aktivitas administrasi praktek kerja.
4.2 Kajurs bertanggung jawab terhadap substansi materi manual prosedur administrasi praktek kerja dengan sistem manajemen mutu pada lingkungan jurusan berikut sub-unit kerjanya, baik civitas academica maupun staf administrasi.
4.3 Sekretariat Unit Jaminan Mutu (UJM) bertanggung jawab terhadap identifikasi, penyimpanan, pemeliharaan, dan pemutakhiran semua jenis rekaman yang terkait manual prosedur administrasi praktek kerja dengan sistem manajemen mutu.
4.4 KP bertanggung jawab melaksanakan, memeriksa dan menyetujui semua rekaman yang terkait dengan aktvitasnya, sesuai ketentuan manual prosedur.
4.5 DP bertanggung jawab memeriksa dan menyetujui semua rekaman yang terkait dengan aktvitasnya, sesuai ketentuan manual prosedur.
4.6 Mahasiswa adalah personil yang ditugaskan institusi untuk melaksanakan pekerjaan sesuai ketentuan proyek/progam. Ia bertanggungjawab melaksanakan, memeriksa dan menyetujui semua rekaman yang terkait dengan aktvitasnya; sesuai ketentuan manual prosedur dan Prosedur SMM.
6.0.1 Mengidentifikasi Obyek Praktek KerjaForm 0; Setelah menemukan obyek praktek, mahasiswa atau kelompok praktikan mengisi Form 0 tentang Kisi-Kisi Obyek Praktek; dengan cara meminta ijin dan informasi perihal proyek tersebut kepada salah seorang staf pengelola proyek. Prosedur ini diperkirakan membutuhkan waktu tidak lebih dari sehari.Personil tersebut haruslah memegang jabatan struktural dalam organisasi proyek. Baik sebagai Pelaksana, Pengawas, atau Perencana.
Form 0.a : untuk bidang PELAKSANAAN atau PENGAWASAN pekerjaan pembangunan gedung;
Form 0.b : untuk bidang PERENCANAAN atau PERANCANGAN pembangunan gedung dan/atau kawasan.
6.0.2 Konsultasi Kelayakan ObyekMengkonsultasikan hasil pendataan yang tertuang dalam Form 0, kepada Koordinator Pengampu KKN-P untuk diverifikasi kelayakannya. Apabila terdapat ketidak-sesuaian data proyek dengan kriteria kelayakan obyek, maka Koordinator Pengampu dapat menolak proyek tersebut dijadikan obyek praktek.Satu lembar asli form ini diserahkan kepada Koordinator Pengampu.
6.0.3 Mendaftar pada Recording JurusanForm 1: Berdasarkan hasil konsultasi dengan Koordinator Pengampu, selanjutnya mahasiswa dapat mendaftarkan diri ke Recording Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya untuk diproses persyaratan akademisnya.Caranya ; setiap mahasiswa kelompok praktikan mengisi dan menandatangani Form 1 tentang Pendaftaran KKN-P, kemudian diajukan kepada Kepala Urusan Administrasi Akademik. Setelah mendapat pengesahan dari Kaur. Adm. Akademik, form 1 diajukan kepada Penasehat Akademik untuk mendapatkan pengesahan. Prosedur ini membutuhkan waktu 2-3 hari.
Apabila tidak memenuhi persyaratan akademik, maka mahasiswa tidak dapat menempuh matakuliah ini. Pendaftaran ini tidak identik dengan pemrograman kartu rencana studi (KRS). Namun bagi mahasiswa yang telah mendaftar untuk menempuh matakuliah ini, DIWAJIBKAN mengikuti pembekalan materi; Pelaksanaan pembekalan materi dapat bersamaan dengan pelaksanaan praktek. Namun tidak diperkenankan menempuh praktek tanpa mengikuti pembekalan materi.Satu lembar copy form ini –tiap mahasiswa, diserahkan kepada Koordinator Pengampu sebagai arsip.
6.1.1 Mengajukan Surat Permohonan Obyek PraktekForm 2; Segera setelah form 1 diverifikasi oleh Penasehat Akademik, mahasiswa mengisi dan mengajukan Form 2 tentang Surat Permohonan Obyek Kerja Praktek. Form ini diperiksa dan diparaf oleh Koordinator Pengampu dan Sekretaris Jurusan. Selanjutnya diajukan ke Sekretaris Dekanat untuk ditandatangani oleh Pembantu Dekan Bidang Akademik (PD I) Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Setelah mendapatkan nomor berkas dan amplop fakultas dari Bagian Umum fakultas; dikirimkan atau diserahkan kepada pengelola atau penanggungjawab proyek atau pimpinan instansi/perusahaan.Prosedur penyelesaian form ini diperkirakan membutuhkan waktu 3-5 hari kerja.
6.1.2 Memproses Surat Tanggapan dari ProyekForm 3; Bersamaan dengan pengiriman form 2, disertakan pula Form 3 perihal Surat Tanggapan Proyek sebagai konsep atau draft balasan surat dari PD I. Untuk membantu mempercepat proses administrasi tanggapan proyek, disertakan untuk dicopy file elektronik yang sudah terisi. Staf proyek/perusahaan tinggal mencetak di atas kertas kop proyek/perusahaan.
Setelah form ini ditandatangani pengelola proyek atau pimpinan perusahaan; segera dikirimkan ke alamat tertuju –dhi. fakultas. Salah satunya ditembuskan kepada Koordinator Pengampu.Prosedur penyelesaian form ini diperkirakan butuh waktu 2-3 hari.
Form 3.a surat dari perusahaan kontraktor pelaksanaan pembangunan untuk bidang PELAKSANAAN; atau dari perusahaan konsultan pengawas untuk bidang PENGAWASAN pekerjaan pembangunan gedung.
Form 3.b surat dari perusahaan konsultan perencana, baik untuk bidang PERENCANAAN maupun bidang PERANCANGAN pembangunan gedung dan/atau kawasan.
Form 4; Kepastian dapat tidaknya bekerja praktek pada proyek atau perusahaan setelah menerima form 3; yang segera ditindaklanjuti dengan pengiriman Form 4a tentang Surat Permohonan Bantuan Pembimbingan di Lapangan dari PD I dan Form 4b tentang Surat Permohonan Pembimbingan Kerja Praktek dan Penyusunan Laporan dari Kajur.
Caranya; mengajukan form 4.a kepada PD I dan 4.b kepada Kajur untuk diperiksa dan ditandatangani. Kemudian dimintakan nomor register berkas dan amplop pada Bagian Umum Fakultas dan Recording jurusan. Selanjutnya dikirimkan atau diserahkan kepada alamat tertuju.Recording jurusan dan Koordinator Pengampu mendapatkan arsip tembusannya; kedua form tersebut (4.a dan 4.b).
Prosedur penyelesaian form ini diperkirakan membutuhkan waktu 1-2 hari. Sejak terkirimnya form ini; masa kerja praktek efektif dimulai.
6.1.4 Konsultasi Materi Praktek dan LaporanBersamaan dengan penyerahan form 4 kepada PL di proyek atau perusahaan, dikonsultasikan beberapa hal yang terkait dengan pelaksanaan praktek kerja, yakni:
Lingkup pekerjaan yang memungkinkan untuk diamati selama masa praktek yakni 60 (enam puluh) hari kehadiran;
Prosedur dan teknis pelaksanaan pekerjaan di lapangan; Persyaratan pekerjaan dan K3 (Keamanan dan Keselamatan Kerja); Peralatan dan perlengkapan kerja; Tugas, atau jabatan, atau tanggungjawab yang harus diemban dan
diselesaikan mahasiswa, Substansi laporan dan lampiran kelengkapannya, dan Dokumen proyek seperti; kontrak, RKS, gambar kerja, RAB, Time
Schedule, laporan berkala (harian dan mingguan), serta form-form aplikasi proyek.
Form 4.a Surat Permohonan Bantuan Pembimbingan di Lapangan untuk Pembimbing Lapangan (PL) ditandatangani PD I.
Form 4.b Surat Permohonan Pembimbingan Kerja Praktek dan Penyusunan Laporan untuk Dosen Pembimbing (DP) di lingkungan Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, yang ditandatangani Kajur.
Setelah mendapatkan informasi perihal tersebut di atas, dikonsultasikan juga dengan DP materi yang termuat dalam Lampiran Form 5 Panduan Konsultasi Praktek Kerja, juga dibahas :
Jadwal konsultasi secara berkala; (minimal 4 kali) Materi teknis pelaksanaan praktek kerja; Kerangka (outline) laporan; dan Substansi serta lampiran kelengkapan laporan.
Prosedur ini dilaksanakan secara berkala dengan kedua pembimbing tersebut. Mulai sejak awal penyerahan surat pembimbingan hingga ditandatanganinya lembar pengesahan laporan KKN-P.
6.1.5 Merekam Kegiatan di LapanganForm 5: Setiap kali mahasiswa mengunjungi proyek atau perusahaan –sendiri maupun bersama kelompoknya, diwajibkan membuat rekaman tentang aktifitas selama kunjungan di lapangan. Uraian aktifitas secara singkat direkam dalam form 5.a Lembar Kegiatan dan Presensi Lapangan; yang dikonsultasikan dengan dan ditandatangani PL.Rekaman lain berupa dokumentasi foto, copy format aplikasi, laporan berkala dan dokumen proyek; sesuai waktu pengamatan dan masa praktek.
Hasil pengamatan lapangan disusun dalam bentuk laporan ringkas untuk dibahas bersama dan dikonsultasikan dengan DP; secara berkala. Materi pokok pembahasan dituangkan dalam form 5.b Lembar Kegiatan Praktek dan Assistensi Laporan. Hasil pembahasan dengan DP –bersama ringkasan pengamatan lapangan, dijadikan bahan untuk penyusunan laporan.
6.1.6 Mengikuti PembekalanSelama masa praktek, mahasiswa wajib mengikuti pembekalan materi yang diselenggarakan oleh jurusan dan Koordinator Pengampu matakuliah.
Pelaksanaan pembekalan sebagaimana jadwal perkuliahan selama satu semester. Materi serta jumlah sesi pembekalan bersifat tentatif, sesuai kebutuhan dan perkembangan proyek pembangunan terkini, atau yang menjadi obyek kerja praktek. Secara umum materi pembekalan dijelaskan pada Buku 5 Manual Prosedur Pembekalan KKN-P.
Bagi mahasiswa yang sudah melaksanakan kerja praktek sebelum masa perkuliahan tetap wajib mengikuti pembekalan materi. Karena di dalamnya terdapat metode dan model pembelajaran bersama dalam bentuk presentasi dan diskusi kelas.
Mahasiswa yang menempuh praktek kerja diwajibkan mengisi daftar absensi pembekalan serta presentasi dan diskusi kelas. Keaktifan dalam pembekalan menjadi salah satu parameter evaluasi nilai akhir kelulusan matakuliah ini.
6.1.7 Presentasi dan Diskusi KelasSalah satu metode pembelajaran bersama yang diterapkan dalam pembekalan KKN-P adalah presentasi dan diskusi kelas. Tiap kelompok praktikan berhak dan berkesempatan untuk mempresentasikan dan mempertanggungjawabkan hasil pengamatannya dihadapan forum diskusi kelas; sebagai Kelompok Penyaji. Sementara beberapa kelompok lainnya berperan sebagai Kelompok Pembahas, Kelompok Penanya dan Kelompok Penilai. Tiap kelompok berkesempatan sama berperan sebagai penyaji, penanya, dan penilai.
Aktifitas kelas - Kelompok Penyaji, Kelompok Pembahas, dan audience; akan dievaluasi oleh Koordinator Pengampu. Hasil evaluasi ini akan menentukan perolehan Nilai Akhir kelulusan mahasiswa dalam menempuh matakuliah ini.
6.1.8 Menyusun LaporanPenyusunan laporan dimulai sejak awal masa praktek hingga diserahkannya laporan akhir yang sudah terjilid ke Koordinator Pengampu; pada minggu tenang akhir semester.Format, sistematika dan substansi laporan diatur dalam Buku 3 SOP Manual Prosedur Laporan Praktek Kerja. Kelompok praktikan wajib konsultasi materi
Form 8 : Lembar Pengesahan Laporan KKN-PDiletakkan pada bagian awal laporan sesudah halaman judul. Sudah ditandatangani PL dan DP.
Sertifikasi Keaktifan MahasiswaSertifikat Keaktifan Mahasiswa yang diterbitkan oleh HMA, ditandatangani Ketua HMA dan Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Diletakkan pada bagian lampiran form administrasi jurusan. Penyertaan sertifikat adalah wujud akreditasi aktifitas mahasiswa dalam kesetaraan program senilai 1 sks. Ketentuan perihal jenis kegiatan yang dapat disetarakan dengan 1 sks sebagaimana dijelaskan pada Buku 1 Manual Prosedur Pedoman Umum Pelaksanaan KKN-P Lampiran Pedoman Pelaksanaan Nilai Keaktifan Mahasiswa.
6.1.9 Ucapan Terima Kasih & Permintaan Ma’aafSetelah Nilai Akhir keluar, baik status mahasiswa dinyatakan lulus maupun tidak, mahasiswa mengurus Form 9 Surat Ucapan Terima Kasih dan Permohonan Ma’af dari PD 1 kepada Pimpinan Proyek/Perusahaan.
Ungkapan terima kasih atas kesempatan dan bimbingan selama mahasiswa melaksanakan praktek kerja; dan
Permohonan ma’af apabila selama melaksanakan praktek kerja terdapat perilaku mahasiswa yang kurang berkenan dan mengganggu pelaksanaan pekerjaan proyek atau perusahaan.
6.2.1 Evaluasi KinerjaForm 6a; Setelah menerima Form 6a Surat Permohonan Penilaian Kinerja dari PD I, Pembimbing Lapangan melaksanakan penilaian kinerja mahasiswa selama masa pelaksanaan praktek kerja di lapangan atau proyek atau perusahaan.
Surat tersebut dilampiri satu bendel berkas yang berisi:
Satu eksemplar Laporan Akhir yang sudah terjilid rapi; Form 7 a/c Lembar Penilaian (oleh) Pembimbing Lapangan Lampiran 1 Form 7 Petunjuk Penilaian Lampiran 2 (a atau b) Form 7 Ceklis Kelengkapan Laporan
Penilaian kinerja meliputi 4 (empat) aspek; yang rinciannya dijelaskan pada lampiran 1 Form 7 tentang Petunjuk Penilaian. Keempat aspek yang dinilai yakni;
Kesungguhan dalam melaksanakan praktek kerja; Kemampuan bekerjasama; Disiplin dan Tanggungjawab; dan Sikap dan Etika Profesional.
PL juga diberi kewenangan untuk menilai laporan akhir praktikan, karena dokumen ini akan dipublikasi dan dibaca banyak orang. Sangat dimungkinkan beberapa substansi laporan akan dimodifikasi untuk menyesuaikan dengan citra proyek atau perusahaan yang diinginkan pengelola proyek atau perusahaan. Penilaian laporan disediakan format sebagaimana Lampiran 2 Form 7 tentang ceklis kelengkapan laporan.
Hasil penilaian dari PL dan sudah ditandatangani -yang tertuang pada form 7.a/c dan Lampiran 2 Form 7 tersebut, dimasukkan dalam amplop tertutup dan diserahkan kepada Koordinator Pengampu.
Form-form tersebut diserahkan pada PL dan menjelaskan cara pengisiannya; sejak awal masa praktek dan mengingatkannya –bila perlu mengulanginya, ketika menyerahkan Draft Laporan Akhir.
Form 6.b; Setelah menerima Form 6b Surat Permohonan Penilaian Praktek kerja dan Laporan dari Kajur, Dosen Pembimbing melaksanakan penilaian terhadap kinerja dan produk laporan akhir mahasiswa.
Surat tersebut dilampiri satu bendel berkas yang berisi:
Satu eksemplar Laporan Akhir yang sudah terjilid rapi; Form 7 b/d Lembar Penilaian (oleh) Dosen Pembimbing; Lampiran 1 Form 7 Petunjuk Penilaian Lampiran 2 (a atau b) Form 7 Ceklis Kelengkapan Laporan
Aspek-aspek kinerja yang dinilai, dijelaskan pada lampiran 1 tentang petunjuk penilaian yang meliputi 4 (empat) aspek, yakni;
Kesungguhan dalam melaksanakan praktek kerja; Kemampuan bekerjasama; Disiplin dan Tanggungjawab; dan Sikap dan Etika Profesional.
Penilaian dari DP lebih ditekankan pada substansi laporan, lampiran kelengkapannya serta teknik penulisannya. Hasil pemeriksaan kelengkapan laporan direkam dalam lampiran 2 form 7 tentang Ceklis Kelengkapan Laporan.Sedangkan penjelasan tentang keempat aspek kinerja tersebut tercantum dalam Lampiran 1 form 7.
Hasil penilaian dari DP dan sudah ditandatangani -yang tertuang pada form 7.b/d dan Lampiran 2 tersebut, dimasukkan dalam amplop tertutup dan diserahkan kepada Koordinator Pengampu.
6.2.3 Evaluasi PembelajaranPengukuran hasil capaian kompetensi matakuliah ini dalam bentuk nilai akhir kelulusan, diperoleh dari;
(1) Aktifitas perkuliahan atau pembekalan materi;(2) Presentasi dan diskusi kelas;
Melalui mahasiswa, form-form tersebut diserahkan kepada DP dan menjelaskan cara pengisiannya; sejak awal penyerahan surat pembimbingan atau konsultasi dan mengingatkannya –bila perlu mengulanginya, ketika menyerahkan Draft Laporan Akhir.
(3) Laporan Akhir;(4) Penilaian dari PL dan DP; serta(5) tes kemampuan atau Ujian Akhir Semester, bila perlu.
Formulasi pembobotan masing-masing item evaluasi dan aspek-aspek yang dinilai, akan dipaparkan secara lebih rinci pada Buku 5 Manual Prosedur Pembekalan KKN-P.
Dokumen ini disimpan dalam wujud cetakan kertas yang disimpan di Sekretariat UJM Jurusan, pada kelompok ‘Daftar Manual Prosedur’ dan pada file elektronik pada :
Hardisk CPU : kode XXXLokasi File/Folder : /tt/file_convert/5c9329bf09d3f2e3628c8181/document.doc Nama File : document.doc.doc
7.0.2 Dokumen Terkait
Dokumen-dokumen yang terkait dengan dokumen manual prosedur ini antara lain:
a. Pedoman Pendidikan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Kurikulum 2007/2008 – 2010/2011.
b. Standar Operasional Prosedur tentang Pedoman Pelaksanaan KKN-P Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Kurikulum 2007/2008 – 2010/2011 (Buku 1).
c. Buku 4 tentang Instruksi Kerja Pelaksanaan Praktek Kerja.
d. Buku 6 Form Administrasi Pelaksanaan Praktek Kerja
e. Dokumen lain yang diterbitkan fakultas dan/atau jurusan secara berkala maupun insidentil, dalam rangka mendukung operasional program.