UM CONTACT Jl.Raya Kresek Km.1 KP.Jati Baru/Saga Desa Tobat Kecamatan Balaraja Kabupaten Tangerang Propinsi Banten. Email: [email protected]Telephone 082110485065 PROPOSAL PEMBANGUNAN PENDAHULUAN Segala puji hanya milik Allah, kepada-Nya kita memuji, memohon ampunan, pertolongan dan hidayah. Dan kami berlindung kepada-Nya dari kejahatan diri kami, dari kejelekan amal-amal kami. Barangsiapa diberi petunjuk Allah, maka tidak ada seorang pun yang dapat menyesatkannya, dan barangsiapa yang disesatkan-nya, maka tidak ada seorang pun yang dapat diberikan hidayah. Aku bersaksi bahwa tidak ada yang berhak diibadahi denagn benar melainkn Allah semata, tidak ada sekutu bagi-nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wassalam adalah hamba dan Rasul-nya. Keutamaan mempelajari ilmu Agama Islam, mengimplementasikannya berupa amal shalih bagi diri, keluarga, masyarakat, negara, serta mendakwakannya dan sabar dalam menjalankannya adalah amalan wajib yang urgent bagi setiap muslim, hal ini setelah melihat fenomena dari sebagian besar umat Islam yang cenderung untuk semakin jauh meniggalkan syariat-nya. Adanya [email protected]WWW.UMMAHATULMUKMININ.COM
24
Embed
€¦ · Web viewKeutamaan mempelajari ilmu Agama Islam, mengimplementasikannya berupa amal shalih bagi diri, keluarga, masyarakat, negara, serta mendakwakannya dan sabar dalam menjalankannya
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
UM CONTACTJl.Raya Kresek Km.1 KP.Jati Baru/Saga Desa Tobat Kecamatan Balaraja Kabupaten Tangerang Propinsi Banten.Email: [email protected]
PROPOSAL
PENDAHULUANSegala puji hanya milik Allah, kepada-Nya kita memuji, memohon
ampunan, pertolongan dan hidayah. Dan kami berlindung kepada-Nya
dari kejahatan diri kami, dari kejelekan amal-amal kami. Barangsiapa
diberi petunjuk Allah, maka tidak ada seorang pun yang dapat
menyesatkannya, dan barangsiapa yang disesatkan-nya, maka tidak ada
seorang pun yang dapat diberikan hidayah. Aku bersaksi bahwa tidak ada
yang berhak diibadahi denagn benar melainkn Allah semata, tidak ada
sekutu bagi-nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad Shalallahu ‘Alaihi
Wassalam adalah hamba dan Rasul-nya.
Keutamaan mempelajari ilmu Agama Islam,
mengimplementasikannya berupa amal shalih bagi diri, keluarga,
masyarakat, negara, serta mendakwakannya dan sabar dalam
menjalankannya adalah amalan wajib yang urgent bagi setiap muslim, hal
ini setelah melihat fenomena dari sebagian besar umat Islam yang
cenderung untuk semakin jauh meniggalkan syariat-nya. Adanya aliran-
aliran atau sekte-sekte sesat, paham radikal, dekadensi moral oleh kaum
liberal dan misionaris dan orientalis yang tak henti-hentinya mencoba
menghancurkan aqidah Islam Ahlussunnah waljama’ah dari dalam,
sebagaimana iblis laknatullah bersama bala tentaranya yang tidak akan
menyerah untuk menggangu bani Adam sampai hari kiamat. Allahu Ta’ala
berfirman :
“ Ketahuilah, bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah. Dan mintalah ampunan atas kesalahanmu dan kesalahan para mukmin pria dan wanita.” Muhammad (47) : 19
“…Demikianlah , sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya hanyalah para ulama…” Faathir (35) : 28
“Demi masa. Sungguh manusia berada dalam kerugian, kecuaki orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih, serat saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.” Al-‘Ashr (103) : 1-3
“Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah: “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya)”. Dan jika engkau mengikuti keinginan mereka setelah ilmu (kebenaran) sampai kepadamu, tidak akan ada bagimu pelindung dan penolong dari Allah.” Al-Baqarah (2) : 120
“…..mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai murtad (keluar) dari agamamu, jikamereka sanggup. Barangsiapa yang murtad diantara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka meraka itu sia-sia amalannya didunia dan diakhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal didalamnya.” Al-Baqarah (2) : 217
Sabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam :
“Barangsiapa menempuh sebuah jalan dalam rangka menuntut ilmu (agama), niscaya Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR.Muslim)
Kiamat tidak akan terjadi hingga umatku mengikuti jalan generasi sebelumnya sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, lalu ada yang menanyakan pada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam, “Apakah mereka itu mengikuti seperti Persia dan Romawi ?” Beliau menjawab, “ Selain mereka, lantas siapa lagi ?” (HR.Bukhari)
“Sungguh kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta sampai jika orang-orang yang kalian ikuti itu masuk ke lubang dhob. (yang sempit sekalipun), pasti kalian pun akan mengikutinya.” Kami (para sahabat) berkata, “ Wahai Rasulullah, apakah yang diikuti itu adalah Yahudi dan Nasrani ?” beliau menjawab, “Lantas siapa lagi ?” (Hr. Muslim).
Sebagai upaya mengantisipasi krisis tersebut kami mengajak kepada umat islam untuk merapatkan
barisan bersatu-padu menangkal pengaruh negatif yang akan merusak akhlak dan aqidah anak cucu kita salah
satunya dengan cara mendirikan sekolah / ma’ahad pendidikan Al-Qur’an yang memurnikan Agama Islam
dari ajaran-ajaran yang sesat dan mengikuti jejak generasi salafush shalih yakni Rasulullah shalallahu ‘alaihi
wassalam dan para sahabatnya.
Dan untuk merealisasikan pembangunan sekolah atau ma’had tersebut kami mengharapkan bantuan
kepada para muhsinin yang memiliki keluasan rizki untuk menyalurkan infaqnya kepada Yayasan Himmatun
Qur’an agar tempat belajar dan mengajar yang kita bangun siap digunakan oleh para santri.
Allah Ta’ala berfirman :
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (Karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” Al-Baqarah (2) : 261
Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya.” Ali Imran (3) : 92
Sabda Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam :
“Apabila anak Adam meninggal dunia terputuslah amalannya kecuali tiga : Sedekah Jariyah, Ilmu yang bermanfaat, serta anak shaleh yang mendoakannya.” (HR.Muslim dan Ahmad)
Semoga harta yang kita infakkan menjadi shadaqah jariyah dengan mengharapkan pahala yang
berlipat ganda dan balasannya yang terbaik dari Allah Ta’ala yakni berupa surga-Nya, Aamiin Yaa Robbal