Transcript
7/25/2019 TIPUS asni
1/26
A. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)Upaya-upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
sudah dilakukan dalam rangka perubahan perilaku masyarakat menuju
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS) merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas
dasar kesadaran sebagai hasil dari pembelajaran yang menjadikan
seseorang dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan
aktif dalam meujudkan kesehatan masyarakatnya. !tau upaya untuk
memberikan pengalaman belajar atau men"iptakan suatu kondisi bagi
perorangan# keluarga# kelompok dan masyarakat# dengan membuka jalur
komunikasi# memberikan informasi dan melakukan edukasi untuk
meningkatkan pengetahuan# sikap dan perilaku melalui pendekatan
pimpinan (ad$o"a"y)# bina suasana (so"ial support) dan pemberdayaan
masyarakat (empoerment) sebagai suatu upaya untuk membantu
masyarakat mengenali dan mengetahui masalahnya sendiri# dalam
tatanan rumah tangga# agar dapat menerapkan "ara-"ara hidup sehat
dalam rangka menjaga# memelihara dan meningkatkan kesehatannya.
Bidang PHBS yaitu %
a. Bidang kebersihan perorangan# seperti "u"i tangan dengan air bersih
yang mengalir dan sabun# mandi minimal &'hari# dll.
b. Bidang i*i# seperti makan buah dan sayur tiap hari# mengkonsumsi
garam beryodium# menimbang berat badan (BB) dan tinggi badan
(+B) setiap bulan# dll.". Bidang ,esling# seperti membuang sampah pada tempatnya#
menggunakan jamban# memberantas jentik# dll. (epkes /# &00)
2enanamkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada
setiap orang bukanlah hal yang mudah# akan tetapi memerlukan proses
yang panjang. Setiap orang hidup dalam tatanannya dan saling
mempengaruhi serta berinteraksi antar pribadi dalam tatanan tersebut.
2emantau# menilai# dan mengukur tingkat kemajuan tatanan adalah
lebih mudah dibandingkan dengan perorangan. 3leh karena itu#
7/25/2019 TIPUS asni
2/26
pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dilakukan melalui
pendekatan tatanan# yaitu tatanan rumah tangga# sekolah# tempat-tempatumum# tempat kerja# dan institusi kesehatan. (epkes /# &00)
&. PHBS di umah +angga
!dalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar
tahu# mau dan mampu mempraktikkan hidup bersih dan sehat# serta
berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. Syarat rumah
tangga sehat yaitu % (epkes /# &00)
a. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan (dokter# bidan)
b. 2emberi bayi !S/ eksklusif
". 2enimbang bayi dan balita setiap bulan
d. 2enggunakan air bersih
e. 2en"u"i tangan dgn air bersih# mengalir# dan sabun
f. 2enggunakan jamban
g. 2emberantas jentik di rumah
h. 2akan sayur dan buah setiap hari
i. 2elakukan akti$itas fisik setiap hari
j. +idak merokok di dalam rumah
Sasaran PHBS di umah +angga adalah seluruh anggota keluarga
yaitu % Pasangan Usia Subur# ibu Hamil dan menyusui# anak dan remaja#
usia lanjut# dan pengasuh anak. (epkes /# &00)
2anfaat PHBS di umah +angga %
a. ,esehatan anggota keluarga meningkat dan tidak mudah sakit
b. !nak tumbuh sehat dan "erdas
". Produkti$itas anggota keluarga meningkat
d. Pengeluaran biaya dapat dialokasikan untuk pemenuhan gi*i
keluarga# pendidikan dan modal usaha untuk peningkatan
pendapatan. (epkes /# &00)
4. PHBS di Sekolah
2erupakan kebutuhan mutlak seiring mun"ulnya berbagai penyakit
yang sering menyerang anak usia sekolah (5 6 10 tahun)# yang ternyata
umumnya berkaitan dengan PHBS. PHBS di sekolah merupakan
sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik# guru# dan
masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran# sehingga se"ara mandiri mampu men"egah penyakit#
7/25/2019 TIPUS asni
3/26
meningkatkan kesehatannya# serta berperan aktif dalam meujudkan
lingkungan sehat. Penerapan PHBS ini dapat dilakukan melaluipendekatan Usaha ,esehatan Sekolah. 2anfaat PHBS di sekolah di
antaranya % (epkes /# &00)
a. +er"iptanya sekolah yang bersih dan sehat sehingga peserta didik#
guru# dan masyarakat lingkungan sekolah terlindungi dari berbagai
gangguan dan an"aman penyakit
b. 2eningkatnya semangat proses belajar-mengajar yang berdampak
pada prestasi belajar peserta didik
". 7itra sekolah sebagai institusi pendidikan semakin meningkat
sehingga mampu menarik minat orang tua (masyarakat)
d. 2eningkatnya "itra pemerintah daerah di bidang pendidikan
2enjadi per"ontohan sekolah sehat bagi daerah lain
Sedangkan syarat-syarat sekolah ber-PHBS yaitu %
a. 2en"u"i tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun
b. 8ajan di kantin sekolah yang sehat
". 2embuang sampah pada tempatnya
d. 2engikuti kegiatan olahraga di sekolah
e. 2enimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap bulan
f. +idak merokok di sekolah
g. 2emberantas jentik nyamuk di sekolah se"ara rutin
h. Buang air besar dan buang air ke"il di jamban sekolah (epkes /#
&00).
9. Perilaku 2en"u"i +angan
2en"u"i tangan adalah salah satu tindakan sanitasidengan
membersihkan tangan dan jari jemari dengan menggunakan air ataupun
"airan lainnya oleh manusia dengan tujuan untuk menjadi bersih# sebagai
bagian dari ritual keagamaan# ataupun tujuan-tujuan lainnya. Perilaku
men"u"i tangan berbeda dengan perilaku"u"i tanganyang merujuk pada
kata kiasan.
2en"u"i tangan baru dikenal pada akhir abad ke 1: dengan tujuan
menjadi sehat saat perilaku dan pelayanan jasa sanitasi menjadi
http://id.wikipedia.org/wiki/Sanitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Cuci_tanganhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sanitasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Cuci_tangan7/25/2019 TIPUS asni
4/26
penyebab penurunan tajam angka kematian dari penyakit menular yang
terdapat pada negara-negara kaya (maju). Perilaku ini diperkenalkanbersamaan dengan ini isolasi dan pemberlakuan teknik membuang
kotoran yang aman dan penyediaan air bersih dalam jumlah yang
men"ukupi.
7u"i tangan merupakan salah satu tindakan yang mudah dan murah
untuk men"egah penyebaran penyakit# $irus dan kuman. +angan menjadi
jembatan bagi bakteri untuk masuk ke dalam tubuh kita. !gar
memperoleh hasil yang maksimal# sebaiknya mengetahui bagaimana
"ara men"u"i tangan yang benar. Saat ini "u"i tangan sebaiknya sudah
menjadi menjadi gaya hidup# satu hal yang terlihat sepele tetapi sangat
berpengaruh terhadap kesehatan# dikarenakan berbagai penyakit dapat
dengan mudahnya masuk kedalam tubuh kita leat tangan kita yang
ter"emar kuman# $irus dan penyakit# hal itu bisa terjadi ketika kita
memegang handel pintu# memegang uang# tombol lift# bersalaman dan
lain-lain. 2en"u"i tangan dengan sabun sudah terbukti manfaatnya
dengan men"u"i tangan dengan benar kuman sebagai sumber penyakit
dapat mati. 1& langkah langkah utama membersihkan tangan dengan
sabun dan air %
1. Basuh tangan dengan air
&. unakan sabun
4. atakan dengan kedua telapak tangan
9. osok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan
dan sebaliknya
;. osok kedua telapak dan sela-sela jari
5. 8ari-jari dalam dari kedua tangan dan saling mengun"i
7/25/2019 TIPUS asni
5/26
10. ,eringkan dengan handuktisue sekali pakai sampai benar-benar
kering11. unakan handuktisue tersebut untuk menutup kran dan tangan
!nda kini sudah aman
(http%.ygdi.org)
B. TRIAD KRR
,esehatan eproduksi emaja adalah suatu kondisi sehat yang
menyangkut sistem reproduksi (fungsi# komponen dan proses) yang dimiliki
oleh remaja baik se"ara fisik# mental dan sosial. (B,,B=# &01&)
+/! , adalah tiga resiko yang dihadapi oleh remaja# yaitu
Seksualitas# H/>!/S dan =ap*a.
7/25/2019 TIPUS asni
6/26
1. Seksualitas
Seksualitas adalah segala sesuatu yang menyangkut sikap danperilaku seksual maupun orientasi seksual.
&. H/>!/S
H/> (Human /mmunodefi"ien"y >irus) adalah $irus yang
menurunkan sistem kekebalan tubuh manusia.
!/S (!"?uired /mmuno efi"ien"y Syndrome) adalah kumpulan
dari berbagai gejala penyakit akibat turunnya sistem kekebalan tubuh
indi$idu karena H/>.
4. =ap*a
=ap*a adalah singkatan dari =arkotika# !lkohol# Psikotropika# dan
@at !diktif lainnya. =ap*a adalah *at-*at kimiai yang dimasukkan
kedalam tubuh manusia baik se"ara oral (melalui mulut)# dihirup
(melalui hidung) atau disuntik.
Program , adalah program untuk membantu remaja agar +A!
dari resiko +/! ,# dan memiliki status sistem reproduksi yang sehat
melalui peningkatan komitmen# pemberian informasi# pelayanan konseling#
rujukan medis# dan pendidikan ke"akapan hidup. emaja yang dimaksudkan
adalah penduduk laki-laki atau perempuan yang berusia 10-1: tahun dan
belum menikah (H3).
P/,-, (Pusat /nformasi dan ,onseling kesehatan eproduksi
emaja) adalah suatu adah kegiatan program , yang dikelola dari# oleh
dan untuk remaja. Bertujuan untuk memberikan pelayanan informasi dan
konseling tentang kesehatan reproduksi remaja# ketrampilan ke"akapan hidup
(life skills) serta mengembangkan kegiatan-kegiatan lain yang khas dan
sesuai minatkebutuhan remaja. 2elalui P/,-, diharapkan terujud
emaja +A! yaitu remaja yang berperilaku sehat# terhindar dari resiko
seksualitas# H/> !/S dan =arkoba (+/! ,) sehingga menjadi
"ontoh# idola# serta sumber informasi bagi teman sebayanya. (B,,B=#
&01&)
7/25/2019 TIPUS asni
7/26
C. Promosi Kesehatan
1. Pengertian Promosi ,esehatan/stilah dan pengertian promosi kesehatan adalah merupakan
pengembangan dari istilah pengertian yang sudah dikenal selama ini#
seperti % Pendidikan ,esehatan# Penyuluhan ,esehatan# ,/A
(,omunikasi# /nformasi dan Adukasi). Promosi kesehatanpendidikan
kesehatan merupakan "abang dari ilmu kesehatan yang bergerak bukan
hanya dalam proses penyadaran masyarakat atau pemberian dan
peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan semata# akan
tetapi di dalamnya terdapat usaha untuk memfasilitasi dalam rangka
perubahan perilaku masyarakat.
H3 merumuskan promosi kesehatan sebagai proses untuk
meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan
meningkatkan kesehatannya. Selain itu# untuk men"apai derajat
kesehatan yang sempurna# baik fisik# mental# dan sosial masyarakat
harus mampu mengenal# meujudkan aspirasinya# kebutuhannya# serta
mampu mengubah atau mengatasi lingkungannya. apat disimpulkan
baha promosi kesehatan adalah program-program kesehatan yang
diran"ang untuk membaa perubahan (perbaikan)# baik di dalam
masyarakat sendiri# maupun dalam organisasi dan lingkungannya.
2enurut reen ("it# =otoatmodjo# &00;)# promosi kesehatan adalah
segala bentuk kombinasi pendidikan kesehatan dan inter$ensi yang
terkait dengan ekonomi# politik# dan organisasi# yang diran"ang untuk
memudahkan perilaku dan lingkungan yang kondusif bagi kesehatan.
reen juga mengemukakan baha perilaku ditentukan oleh tiga
faktor utama# yaitu %
a. Caktor predisposisi (predisposising fa"tors)# yang meliputi
pengetahuan dan sikap seseorang.
b. Caktor pemungkin (enabling fa"tors)# yang meliputi sarana#
prasarana# dan fasilitas yang mendukung terjadinya perubahan
perilaku.
7/25/2019 TIPUS asni
8/26
". Caktor penguat (reinfor"ing fa"tors) merupakan faktor penguat bagi
seseorang untuk mengubah perilaku seperti tokoh masyarakat#undang-undang# peraturan-peraturan# surat keputusan.
&. Penyuluhan
Salah satu kegiatan promosi kesehatan adalah pemberian informasi
atau pesan kesehatan berupa kesehatan untuk memberikan atau
meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang kesehatan agar
memudahkan terjadinya perilaku sehat (=otoatmodjo# &00;).
Penyuluhan kesehatan adalah penambahan pengetahuan dan kemampuan
seseorang melalui teknik praktik belajar atau instruksi dengan tujuan
mengubah atau mempengaruhi perilaku manusia baik se"ara indi$idu#
kelompok maupun masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan nilai
kesehatan sehingga dengan sadar mau mengubah perilakunya menjadi
perilaku sehat (2uninjaya# &009).
Penyuluhan merupakan suatu usaha menyebarluaskan hal-hal yang
baru agar masyarakat mau tertarik dan berminat untuk melaksanakannya
dalam kehidupan mereka sehari-hari. Penyuluhan juga merupakan suatu
kegiatan mendidikkan sesuatu kepada masyarakat# memberi
pengetahuan# informasi-informasi# dan kemampuan-kemampuan baru#
agar dapat membentuk sikap dan berperilaku hidup menurut apa yang
seharusnya. Pada hakekatnya penyuluhan merupakan suatu kegiatan
nonformal dalam rangka mengubah masyarakat menuju keadaan yang
lebih baik seperti yang di"ita-"itakan (=asution# 1::).
a. Dangkah-Dangkah Penyuluhan
Untuk melaksanakan program penyuluhan harus membuat
peren"anaan penyuluhan terlebih dahulu. Suatu peren"anaan yang
baik harus memiliki "iri-"iri sebagai berikut %
1) apat dilaksanakan terus menerus.
&) Berorientasi ke masa depan.
4) apat menyelesaikan suatu masalah.
9) 2empunyai tujuan.
7/25/2019 TIPUS asni
9/26
2enurut Herijulianti (&00&) langkah-langkah yang perlu
dilakukan dalam menyusun peren"anaan penyuluhan adalah %1) !nalisis Situasi
!nalisis situasi merupakan suatu kegiatan dalam
mengumpulkan data tentang keadaan ilayah# masalah-masalah
sehingga diperoleh informasi yang akurat tentang masalah yang
dihadapi.
&) Penentuan Prioritas 2asalah
2engurutkan masalah dari masalah yang dianggap paling
penting sampai dengan urutan yang kurang penting. /ni dapat
dilakukan dengan menggunakan beberapa metode# antara lain
dengan "ara pembobotan.
4) Penentuan +ujuan
+ujuan penyuluhan adalah mengubah perilaku anak dari
perilaku yang tidak sehat ke arah perilaku sehat.
9) Penentuan Sasaran
Sasaran untuk penyuluhan dapat dibedakan menjadi %
a) 2asyarakat umum
b) 2asyarakat sekolah# sebagai masyarakat yang mudah
di"apai
") ,elompok masyarakat tertentu# misalnya kader kesehatan
yang membantu menggerakkan dan menyebarkan
informasi.
;) Penentuan Pesan
Pesan merupakan informasi yang akan disampaikan kepada
sasaran. Pesan yang disampaikan harus disesuaikan dengan
sasaran yang akan diberikan penyuluhan.
5) Penentuan 2etode
Pemilihan metode biasanya menga"u pada penentuan
tujuan yang ingin di"apai# apakah pengubahan pada tingkat
kognitif# afektif atau psikomotor ("ontoh % untuk mengubah
7/25/2019 TIPUS asni
10/26
kognitifpengetahuan dapat memilih dengan menggunakan
metode "eramah ataupun diskusi).
7/25/2019 TIPUS asni
11/26
aan"ara# demonstrasi# sandiara# simulasi# "urah pendapat#
permainan peran (role playing) dan tanya jaab.Berdasarkan jumlah sasaran# metode yang dapat digunakan
antara lain %
a) ,elompok Besar (lebih dari 1; orang)# metode yang baik
untuk kelompok besar ini antara lain adalah "eramah#
demonstrasi dan seminar.
b) ,elompok ,e"il (kurang dari 1; orang)# metode yang baik
untuk kelompok ini antara lain % diskusi kelompok# "urah
pendapat (brain storming)# memainkan peran (roleplay).
!dapun metode penyuluhan yang digunakan adalah metode
"eramah# demonstrasi dan praktik.
a) 7eramah
7eramah merupakan suatu "ara dalam menerangkan
dan menjelaskan suatu ide# pengertian atau pesan se"ara
lisan kepada sekelompok sasaran disertai tanya jaab
sehingga memperoleh informasi tentang kesehatan. 7iri-
"iri metode "eramah % ada sekelompok sasaran yang telah
dipersiapkan sebelumnya# ada ide# pengertian dan pesan
tentang kesehatan yang akan disampaikan# tidak adanya
kesempatan bertanya bagi sasaran# bila ada jumlahnya
sangat dibatasi dan menggunakan alat peraga untuk
mempermudah pengertian.
,euntungan metode "eramah % murah dan mudah
menggunakannya# aktu yang diperlukan dapat
dikendalikan oleh penyuluh# dapat diterima oleh sasaran
yang tidak dapat memba"a dan menulis# penyuluh dapat
menjelaskan dengan menekankan bagian yang penting.
,erugian metode "eramah % tidak dapat memberikan
kesempatan kepada sasaran untuk berpartisipasi se"ara pro
aktif (sasaran bersifat pasif)# "epat membosankan jika
"eramah yang disampaikan kurang menarik sasaran# pesan
7/25/2019 TIPUS asni
12/26
yang disampaikan mudah untuk dilupakan oleh sasaran#
sering menimbulkan pengertian lain apabila sasaran kurangmemperhatikan.
b) emonstrasi
emonstrasi adalah suatu "ara untuk menujukkan
pengertian# ide# dan prosedur tentang sesuatu hal yang telah
dipersiapkan dengan teliti untuk memperlihatkan
bagaimana "ara melaksanakan suatu tindakan# adegan
dengan menggunakan alat peraga. 2etode ini dipergunakan
pada kelompok yang tidak terlalu besar jumlahnya.
7iri-"iri demonstrasi % memperlihatkan pada kelompok
bagaimana prosedur untuk membuat sesuatu# dapat
meyakinkan peserta baha mereka dapat melakukannya
dan dapat meningkatkan minat sasaran untuk belajar.
,euntungan demonstrasi % kegiatan ini dapat
memberikan suatu keterampilan tertentu kepada kelompok
sasaran# dapat memudahkan berbagai jenis penjelasan
karena penggunaan bahasa yang lebih terbatas# membantu
sasaran untuk memahami dengan jelas jalannya suatu
proses prosedur yang dilakukan.
,erugian demonstrasi % tidak dapat dilihat oleh sasaran
apabila alat yang digunakan terlalu ke"il atau
penempatannya kurang pada tempatnya# uraian atau
penjelasan yang disampaikan kurang jelas# aktu yang
disediakan terbatas sehingga sasaran tidak dapat
diikutsertakan (+aufik# &00
7/25/2019 TIPUS asni
13/26
diperlukan penyuluh guna memperlan"ar kegiatan penyuluhan. !lat
bantu lebih sering disebut alat peraga yang merupakan alat ataubenda yang dapat diamati# didengar# diraba atau dirasakan oleh
indera manusia yang berfungsi sebagai alat untuk memperagakan
dan atau menjelaskan uraian yang disampaikan se"ara lisan oleh
penyuluh guna membantu proses belajar mengajar# agar materi lebih
mudah diterima dan dipahami oleh sasaran.
Pada garis besarnya hanya ada tiga ma"am alat bantu# yaitu
sebagai berikut %
1) !lat bantu lihat (visual aids) yang berguna dalam membantu
menstimulasi indera mata (penglihatan pada aktu terjadinya
proses pendidikan). !lat ini ada dua bentuk# yaitu alat yang
diproyeksikan (slide# film# dan film strip) dan alat-alat yang
tidak diproyeksikan.
&) !lat bantu dengar (audio aids) yaitu alat yang dapat membantu
untuk menstimulasi indra pendengar pada aktu proses
penyampaian dalam pendidikan# misalnya piringan hitam# radio#
pita suara# dan sebagainya.
4) !lat bantu lihatdengar (audio-visual aids) seperti tele$isi dan
video cassete. !lat bantu ini disusun berdasarkan prinsip baha
pengetahuan yang ada pada setiap manusia diterima atau
ditangkap melalui pan"a indera. Semakin banyak indera yang
digunakan untuk menerima sesuatu maka semakin banyak dan
semakin jelas pula pengertianpengetahuan yang diperoleh.
Algar dale ("it# =otoatmodjo# &00;)# membagi alat bantu alat
peraga tersebut atas sebelas ma"am dan menggambarkan tingkat
intensitas tiap-tiap alat tersebut dalam sebuah keru"ut. Se"ara
berurutan dari intensitas yang paling ke"il sampai yang paling besar
alat tersebut adalah sebagai berikut %
1) ,ata-,ata
&) +ulisan
4) ekaman
7/25/2019 TIPUS asni
14/26
9) Cilm
;) +ele$isi
5) Pameran7) Fieldtrip
) emonstrasi
:) Sandiara
10) Benda +iruan
11) Benda !sli
!lat bantu dalam melakukan penyuluhan sangat membantu agar
pesan-pesan dapat disampaikan lebih jelas dan tepat.
isamping pembagian tersebut# alat peraga juga dapat
dibedakan menurut pembuatan dan penggunaannya %
1) !lat peraga yang rumit (complicated) seperti film# film strip#
slide# dan sebagainya yang menggunakan listrik dan proyektor.
&) !lat peraga sederhana seperti leaflet# model buku bergambar#
benda-benda yang nyata seperti buah-buahan dan sebagainya.
Selain itu juga poster# spanduk# leaflet# flanel graph# boneka
ayang dan sebagainya.
d. 2edia Penyuluhan
2edia penyuluhan adalah semua sarana atau upaya untuk
menampilkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh
penyuluh# baik melalui media "etak# elektronik dan media luar ruang
sehingga sasaran mendapat pengetahuan yang akhirnya diharapkan
dapat berubah perilakunya kearah positif terhadap kesehatan.
2enurut bentuknya media penyuluhan dibedakan atas %
1) 2edia $isual % media yang sifatnya dapat dilihat (slide#
transparansi).
&) 2edia audio % media yang sifatnya dapat didengar (radio).
4) 2edia audio$isual % media yang dapat didengar dan dilihat
(tele$isi# film).
9) 2edia tempat memperagakan (papan tulis# papan tempel# 3HP#
papan planel).
;) 2edia pengalaman nyata atau media tiruan (simulasi# benda
7/25/2019 TIPUS asni
15/26
nyata).
5) 2edia "etakan (buku ba"aan# leaflet# folder# poster# brosur).
D. Identifikasi asalah
Peren"anaan pada hakikatnya adalah suatu bentuk ran"angan peme"ahan
masalah. 3leh sebab itu# langkah aal dalam peren"anaan kesehatan adalah
mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan masyarakat di lingkungan unit
organisasi yang bersangkutan. Sumber masalah kesehatan masyarakat dapat
diperoleh dari berbagai "ara antara lain % (=otoatmodjo# &004)
1. Daporan-laporan kegiatan dari program-program kesehatan yang ada.
&. Sur$eilans epidemiologi atau pemantauan penyebaran penyakit.
4. Sur$ei kesehatan yang khusus diadakan untuk memperoleh masukan
peren"anaan kesehatan.
9. Hasil kunjungan lapangan super$isi dan sebagainya.
!da 4 "ara pendekatan yang dilakukan dalam mengidentifikasi masalah
kesehatan# yakni %
1. Pendekatan Dogis
Se"ara logis# identifikasi masalah kesehatan dilakukan dengan
mengukur mortalitas# morbiditas# dan "a"at yang timbul dari penyakit-
penyakit yang ada dalam masyarakat.
&. Pendekatan Pragmatis
Pada umumnya setiap orang ingin bebas dari rasa sakit dan rasa
tidak aman yang ditimbulkan penyakitke"elakaan. engan demikian
ukuran pragmatis suatu masalah gangguan kesehatan adalah gambaran
upaya masyarakat untuk memperoleh pengobatan# misalnya jumlah
orang yang datang berobat ke suatu fasilitas kesehatan.
4. Pendekatan Politis
alam pendekatan ini# masalah kesehatan diukur atas dasar
pendapat orang-orang penting dalam suatu masyarakat (pemerintah atau
tokoh-tokoh masyarakat). (!*ar# &004)
a. Co"uss roup is"ussion (C)
7/25/2019 TIPUS asni
16/26
Focus Group iscussion (C) adalah teknik pengumpulan
data yang umumnya dilakukan pada penelitian kualitatif dengantujuan menemukan makna sebuah tema menurut pemahaman sebuah
kelompok. +eknik ini digunakan untuk mengungkap pemaknaan dari
suatu kelompok berdasarkan hasil diskusi yang terpusat pada suatu
permasalahan tertentu. C juga dimaksudkan untuk menghindari
pemaknaan yang salah dari seorang peneliti terhadap fokus masalah
yang sedang diteliti.
C adalah suatu metode riset yang oleh /ranto (&005)
didefinisikan sebagai Fsuatu proses pengumpulan informasi
mengenai suatu permasalahan tertentu yang sangat spesifik melalui
diskusi kelompokG (/ranto# &005). engan perkataan lain C
merupakan proses pengumpulan informasi bukan melalui
aan"ara# bukan perorangan# dan bukan diskusi bebas tanpa topik
spesifik. 2etode C termasuk metode kualitatif.
Seperti metode kualitatif lainnya (direct observation# indepth
interview# dsb) C berupaya menjaab jenis-jenis pertanyaanhow-and why! bukan jenis-jenis pertanyaan what-and-how-many
yang khas untuk metode kuantitatif (sur$ei# dsb). C dan metode
kualitatif lainnya sebenarnya lebih sesuai dibandingkan metode
kuantitatif untuk suatu studi yang bertujuan Fto generate theories
and e"planationsG (2organ and ,ruger# 1::4).
!. Prioritas asalah
alam penentuan priotitas# aspek penilaian dan kebijaksanaan banyak
diperlukan bersama-sama dengan ke"akapan unik untuk mensintesis berbagai
rin"ian yang rela$an. Hal ini merupakan bagian dari proses peren"anaan yang
biasanya dikatakan paling naluriah. =amun penetapan prioritas mungkin
dapat lebih jauh beramanfaat dibandingkan dengan langkah-langkah lain bila
dibuat eksplisit dan menjadi tindakan yang ditentukan se"ara jelas.
,eterampilan utama yang diperlukan dalam penentuan prioritas adalah
7/25/2019 TIPUS asni
17/26
menyeimbangkan $ariabel-$ariabel yang memiliki hubungan kuantitatif yang
sangat berbeda dan dalam kenyataannya terletak dalam skala dimensionalyang berbeda pula. +erlalu sering kesalahan timbul akibat memberikan
penekanan terlalu banyak pada satu dimensi (!*ar# &004).
Untuk dapat menetapkan prioritas masalah# ada beberapa hal yang harus
dilakukan# yakni%
1. 2elakukan pengumpulan data
&. Pengolahan data
4. Penyajian data-data yang telah diolah
9. Pemilihan prioritas masalah
Penentuan prioritas masalah kesehatan adalah suatu proses yang
dilakukan oleh sekelompok orang dengan menggunakan metode tertentu
untuk menetukan urutan masalah dari yang paling penting sampai dengan
kurang penting. Penentuan prioritas memerlukan perumusan masalah yang
baik# yakni spe"ifi"# jelas ada kesenjangan yang dinyatakan se"ara kualitatif
dan kuantitatif serta dirumuskan se"ara sistematis.
alam menetapkan prioritas masalah ada beberapa pertimbangan yang
harus diperhatikan# yakni %
1. Besarnya masalah yang terjadi
&. Perimbangan politik
4. Persepsi masyarakat
9. Bisa tidaknya masalah tersebut diselesaikan (!*ar# &004)
7ara pemilihan prioritas masalah banyak ma"amnya. Se"ara sederhana
dapat dibedakan menjadi dua ma"am# yakni %
#$ %coring Techni&ue
Pada "ara ini pemilihan prioritas dilakukan dengan memberikan
s"ore (nilai) yang berbagai parameter tertentu yang telah ditetapkan.
Parameter yang dimaksud adalah %
a. Besarnya masalah
b. Berat ringannya akibat yang ditimbulkan.
". ,enaikan pre$alensi masalah.
d. ,einginan masyarakat untuk menyelesaikan masalah tersebut.
e. ,euntungan sosial yang dapat diperoleh jika masalah tersebut
terselesaikan.
f. asa prihatin masyarakat terhadap masalah.
7/25/2019 TIPUS asni
18/26
P 2./.>
g. Sumber daya yang tersedia yang dapat digunakan untuk mengatasi
masalah. (!*ar# &004).Se"ara terperin"i "ara-"ara tersebut antara lain%
a. 7ara'ryant# "ara ini telah dipergunakan dibeberapa =egara yaitu di
!frika dan +hailand. 7ara ini menggunakan 9 ma"am "riteria#
yaitu %
1) (ommunity (oncern# yakni sejauh mana masyarakat
mengganggap masalah tersebut penting.
&) revalensi# yakni berapa banyak penduduk yang terkena
dampak yang ditimbulkan penyakit tersebut.
4) %eriousness# yakni sejauh mana dampak yang ditimbulkan
penyakit tersebut.
9) Manageability# yakni sejauh mana kita memiliki kemampuan
untuk mengatasinya. 2enurut "ara ini masing-masing "riteria
tersebut diberi s"oring# kemudian masing-masing skor
dikalikan. Hasil ini dibandingkan antara masalah-masalah yang
dinilai. 2asalah dengan skor tertinggi# akan mendapat prioritas
yang tinggi pula.
b. 7ara Akonometrik# "ara ini dipergunakan di !merika Datin. 7riteria
yang dipakai adalah %
1) Magnitude (2)# yakni "riteria yang menunjukkan besarnya
masalah.
&) *mportance(/)# yakni ditentukan oleh jenis kelompok penduduk
yang terkena masalah.
4) +ulnerability (>)# yakni tidak adanya metode atau "ara
penanggulangan yang efektif.
9) (ost(7)# yakni biaya yang diperlukan untuk penanggulangan
masalah tersebut. Hubungan keempat kriteria dalam
menentukan prioritas masalah (P) adalah sebagai berikut %
". 2etode elbe? I Hanlon
#) Metode elbe&
Proses penentuan kriteria diaali dengan pembentukan
kelompok yang akan mendiskusikan# merumuskan dan
menetapkan kriteria.
7/25/2019 TIPUS asni
19/26
Sumber informasi yang dipergunakan dapat berasal dari %
a) Pengetahuan dan pengalaman indi$idual para anggota.
b) Saran dan pendapat narasumber.") Peraturan pemerintah yang rele$an (!*ar# &004).
d) Hasil perumusan analisa keadaan dan masalah kesehatan.
Dangkah selanjutnya adalah mengin$entarisir kriteria dan
mengin$entarisir serta menge$aluasi kriteria.
&) 2etode Hanlon
alam metode Hanlon dibagi menjadi 9 kelompok kriteria#
masing-masing adalah %
a) ,elompok kriteria ! besarnya masalah.
b) ,elompok kriteria B tingkat kegaatan masalah.
") ,elompok kriteria 7 kemudahan penanggulangan
masalah.
d) ,elompok kriteria pearl fa"tor# dimana %
P kesesuaian#
A se"ara ekonomi murah#
! dapat diterima#
tersedianya sumber#
D legalitas terjamin
,$ on %coring Techni&ue
2emilih prioritas masalah dengan mempergunakan berbagai
parameter# dilakukan bila tersedia data yang lengkap.
Bila tidak tersedia data# maka akan menetapkan prioritas masalah
yang la*im digunakan adalah %
a. elphin Techni&ue yaitu pentapan prioritas masalah tersebut
dilakukan melalui kesepakatan sekelompok orang yang sama
keahliannya. Pemilihan prioritas masalah dilakukan melalui
pertemuan khusus. Setiap peserta yang sama keahliannya
dimintakan untuk mengemukakan beberapa masalah pokok# masalah
yang paling banyak dikemukakan adalah prioritas masalah yang
di"ari. (!*ar# &004).
b. elbe& Techni&ue yaitu penetapan prioritas masalah dilakukan
melalui kesepakatan sekelompok orang yang tidak sama
keahliannya. Sehingga diperlukan penjabaran terlebih dahulu untuk
meningkatkan pengertian dan pemahaman peserta tanpa
mempengaruhi peserta. Dalu diminta untuk mengemukakan
beberapa masalah. 2asalah yang banyak dikemukakan adalah
7/25/2019 TIPUS asni
20/26
prioritas masalah.
". Pen#e$a$ asalah
Untuk menentukan penyebab masalah ini dapat dilakukan dengan
menggunakan beberapa metode diantaranya yaitu %
1. 2etode +ulang /kan (Cishbone)
Suatu diagram yang menunjukkan hubungan antara faktor-faktor
penyebab masalah dan akibat yang ditimbulkan. 2anfaat dari fishbone
diagram antara lain mengidentifikasi akar penyebab dari suatu masalah
serta membangkitkan ide-ide untuk mengatasi permasalahan tersebut
(Subirman# &00).
!nalisa tulang ikan dipakai jika ada perlu untuk mengkategorikan
berbagai sebab potensial dari satu masalah atau pokok persoalan dengan
"ara yang mudah dimengerti dan rapi. 8uga alat ini membantu kita dalam
menganalisis apa yang sesungguhnya terjadi dalam proses. Eaitu dengan
"ara meme"ah proses menjadi sejumlah kategori yang berkaitan dengan
proses# men"akup manusia# material# mesin# metode# aktulingkungan
(Subirman# &00).
&. Pohon 2asalah
Untuk mengidentifikasikan semua masalah dalam suatu situasi
tertentu dan memperagakan informasi ini sebagai rangkaian hubungan
sebab akibat dilakukan denga teknik pohon masalah.
Pohon masalah adalah suatu teknik untuk mengidentifikasikan
semua masalah dalam suatu situasi tertentu dan memperagakan
informasi ini sebagai rangkaian hubungan sebab akibat. Pohon masalah
dimulai dengan masalah utama. Sebagai hasil analisis situasi di unit
kerja# dianalisis penyebab masalah tersebut dalam forum "urah pendapat.
2ulailah dengan rumusan pernyataan masalah yang dihadapi unit kerja#
pikirkan apa akibat yang mungkin timbul dari masalah tersebut#
diskusikan dan tuliskan berbagai alternatif penyebab masalah tersebut
se"ara bertahap# lukiskan dalam sebuah bagan pohon.
7/25/2019 TIPUS asni
21/26
Pohon masalah dimanfaatkan sebagai analogipermisalan struktur
dan hubungan antar peristiakejadian# masalah# dan faktor-faktor terkaityang sudah dirumuskan. Peristiakejadian# masalah# danatau faktor apa
(saja) yang menjadi batang tubuh pohon (sebagai permasalahan inti)#
menjadi daunbuah (sebagai akibatdampak yang ditimbulkan
peristiakejadian# masalah# dan faktor lain)# atau menjadi akar
(penyebab dasar atas mun"ulnya peristiakejadian# masalah# dan faktor-
faktor terkait).
4. 2etode Pendekatan Sistem =ormatif 2anajemen
Semua proses manajemenadministrasiapapun akti$itas organisasi
selalu dilihat beberapa sistem yaitu input prosesoutput. Bahkan
dapat melanjutkan ke out"ome atau dampak.
%. Pro&ram Kesehatan
Peren"anaan adalah merupakan inti kegiatan manajemen# karena semua
kegiatan diatur dan diarahkan oleh peren"anaan tersebut. engan peren"anan
itu memungkinkan para pengambil keputusan atau manajer untuk
menggunakan sumber daya mereka se"ara berhasil guna dan berdaya guna.
Banyak batasan peren"anaan yang telah dibuat oleh para ahli.
ari batasan-batasan dapat ditarik suatu kesimpulan baha peren"anaan
suatu kegiatan atau proses penganalisaan dan pemahaman sistem#
penyusunan konsep dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk men"apai
tujuan-tujuan demi masa depan yang baik.
Se"ara sederhana dan aam dapat dikatakan baha peren"anaan adalah
suatu proses yang menghasilkan suatu uarian yang terperin"i dan lengkap
tentang suatu program atau kegiatan yang akan dilaksanakan adalah
Fen"ana (plan)G.
Peren"anaan atau ren"ana itu sendiri banyak ma"amnya# antara lain %
1. ilihat dari jangka aktu berlakunya ren"ana
a. en"ana jangka panjang (long term planning)# yang berlaku antara
10-&; tahun.
7/25/2019 TIPUS asni
22/26
b. en"ana jangka menengah (medium range planning)# umumnya
hanya berlaku untuk 1 tahun.&. ilihat dari tingkatannya
a. en"ana induk (masterplan)# lebih menitikberatkan uraian kebijakan
organisasi. en"ana ini mempunyai tujuan jangka panjang dan
mempunyai ruang lingkup yang luas.
b. en"ana operasional (operational planning)# lebih menitikberatkan
pada pedoman atau petunjuk dalam melaksanakan suatu program.
". en"ana harian (day to dat palnning) ialah ren"ana harian yang
bersifat rutin.
4. ilihat dari ruang lingkupnya
a. en"ana strategis (strategic planning)# berisikan uraian tentang
kebijakan tujuan jangka panjang dan aktu pelaksanaan yang lama.
2odel ren"ana ini sulit untuk diubah.
b. en"ana teknis (tactical planning) ialah ren"ana yang berisi uraian
yang bersifat jangka pendek# mudah menyesuaikan kegiatan-
kegiatannya# asalkan tujuan tidak diubah.
". en"ana menyeluruh (comprehensive planning) ialah ren"ana yang
mengandung uraian se"ara menyeluruh dan lengkap.
d. en"ana terintegrasi (intregrated planning) ialah ren"ana yang
mengandung uarian yang menyeluruh bersifat terpadu# misalnya
dengan program lain di luar kesehatan.
2eskipun ada berbagai jenis peren"anaan berdasarkan aspek-aspek
tersebut diatas# namun prakteknya sulit untuk dipisah-pisahkan seperti
pembagian tersebut. 2isalnya berdasarkan tingkatannya suatu ren"ana
termasuk ren"ana induk tetapi juga merupakan ren"ana strategis berdasarkan
ruang lingkupnya dan ren"ana jangka panjang berdasarkan jangka aktunya.
H. Proses Peren'anaan
Peren"anaan dalam suatu organisasi adalah suatu proses# dimulai dari
identifikasi masalah# penentuan prioritas masalah# peren"anaan peme"ahan
7/25/2019 TIPUS asni
23/26
masalah# implementasi (pelaksanaan peme"ahan masalah) dan e$aluasi. ari
hasil e$aluasi tersebut akan mun"ul masalah-masalah baru kemudian darimasalah-masalah tersebut dipilih prioritas masalah dan selanjutnya kembali
ke siklus semula.
i bidang kesehatan khususnya# proses peren"anaan ini pada umumnya
menggunakan pendekatan peme"ahan masalah (problem solving) seperti
bagan Proses Peren"anaan.
Dangkah-langkah peren"anaan kesehatan adalah sebagai berikut %
1. /dentifikasi 2asalah
&. !nalisis S3+
4. 2enetapkan Prioritas 2asalah
9. 2enetapkan +ujuan
;. 2enetapkan en"ana ,egiatan
5. 2enetapkan Sasaran (+arget roup)
7/25/2019 TIPUS asni
24/26
yang jika disederhanakan dapat dibedakan atas 5 ma"am# yaitu %
1. Pengetahuan dan keterampilan moti$asi (moti$ation).
&. Pengetahuan dan keterampilan komunikasi ("ommuni"ation).
4. Pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan (leadership).
9. Pengetahuan dan keterampilan pengarahan (dire"ting).
;. Pengetahuan dan keterampilan pengaasan ("ontrolling).
5. Pengetahuan dan keterampilan super$ise (super$ision).
Untuk melaksanakan program kesehatan# pengetahuan# dan keterampilan
yang seperti ini juga amat diperlukan. !palagi jika yang ingin dilaksanakan
tersebut adalah program kesehatan masyarakat.
2udah dipahami karena memanglah ruang lingkup program kesehatan
masyarakat tidak hanya menyangkut pengaturan baahan yang dimiliki#
tetapi juga masyarakat banyak kepada siapa program kesehatan masyarakat
tersebut ditujukan.
. !aluasi Pro&ram Kesehatan
1. Pengertian A$aluasi
a. Suatu proses menentukan nilai atau besarnya sukses dalam
men"apai tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya (.merican
ublic /ealth .ssociation).
b. Suatu proses yang memungkinkan administrator mengetahui hasil
programnya dan berdasarkan itu mengadakan penyesuaian untuk
men"apai tujuan se"ara efektif 01lineberg)$
&. +erminologi dalam A$aluasi
a. A$aluasi Cormatif
A$aluasi pada tahap pengembangan program# jadi sebelum
program dimulai# digunakan untuk mengembangkan program# agar
7/25/2019 TIPUS asni
25/26
program itu dapat lebih sesuai dengan situasi dan kondisi sasaran.
b. A$aluasi ProsesA$aluasi terhadap proses untuk memberi gambaran yang sedang
berlangsung dalam suatu program (tentang apa# seberapa banyak#
untuk siapa# kapan# dan oleh siapa).
". A$aluasi Summatif
A$aluasi untuk memantau program sesudah program dijalankan#
memberikan pernyataan efektifitas suatu program dalam kurun
aktu tertentu.
d. A$aluasi ampak Program
A$aluasi untuk menilai keseluruhan efektifitas program dalam
menghasilkan perubahan pengetahuan# sikap dan perilaku sasaran.
e. A$aluasi Hasil
A$aluasi untuk menilai perubahan-perubahan perbaikan dalam
hal morbiditas# mortalitas atau indikator status kesehatan lainnya
untuk sekelompok penduduk tertentu.
f. Afektifitas
Pengukuran seberapa besar program men"apai tujuan yang
sudah ditetapkan sebelumnya.
g. Afisien
Pengukuran "ost dari sumber daya yang terpakai untuk
men"apai tujuan program.
h. !nalisa 7ost Afektif
Pemantauan hubungan antara hasil yang dilihat dengan "ost
program# dinyatakan sebagai "ost per unit dan dampak yang di"apai.
i. /nter$ensi
,ombinasi elemen-elemen program yang diran"ang untuk
men"apai perubahan pengetahuan# sikap dan keterampilan# perilaku
dan status kesehatan pada sasaran se"ara teren"ana dan sistemtis
pada tempat dan kurun aktu tertentu.
j. >aliditas /nternal
7/25/2019 TIPUS asni
26/26
Seberapa besar pengaruh yang terlihat disebabkan oleh
inter$ensi yang dilakukan.k. >aliditas Aksternal
Seberapa banyak pengaruh yang terlihat yang disebabkan
inter$ensi yang diadakan.
top related