Transcript
2014
TECHNOPRENEURSHIP
DIUSULKAN OLEH :
ACHMAD ALVINSYAH RASYIDI 3311100024
RIA MARSELLINA 2411100070
RATIH PRAMESWARI 3511100061
RIZKI YUNIASARI 1111100038
SITI FARIDA 3110100060
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2014
Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
1Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Jajanan pasar selama ini lebih sering kita temui di pasar, padahal tidak semua
konsumen yang menyukai dan mengkonsumsi jajanan pasar memiliki akses mudah ke pasar,
terutama bagi konsumen yang jarak antara pasar dengan tempat tinggalnya jauh. Bagi
kalangan mahasiswa, jajanan pasar merupakan makanan pengganjal perut di tengah jadwal
kegiatan kampus yang padat. Selain itu, sebagian mahasiswa merupakan kalangan daerah
yang berasal dari luar kota, mereka ingin mengobati rasa rindu mereka akan rumah dengan
mengkonsumsi jajanan pasar yang merakyat ini.
Oleh karena itu, demi memenuhi ‘hasrat’ mahasiswa akan jajanan pasar membuat
kami memilih usaha ini untuk dijalankan. Selain berpeluang besar, bisnis ini juga dapat
membantu melestarikan jajanan rakyat yang saat ini sudah semakin dikalahkan oleh snack –
snack ringan modern yang notabene bahan dasarnya berasal dari bahan – bahan tradisonal,
hanya saja ditambahkan bumbu – bumbu penyedap kimia yang tidak semuanya aman.
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari bisnis ini adalah sebagai berikut :
a. memudahkan akses mahasiswa dalam mengkonsumsi jajanan pasar,
b. membantu produsen dalam penjualan jajanan pasar yang dibuat,
c. melestarikan ‘ke-eksis-an’ jajanan pasar,
d. menambah wawasan dalam bisnis (sarana pembelajaran bisnis),
e. memperoleh keuntungan,
1.3 ANALISIS SWOT
Adapun beberapa kekuatan, peluang, kelemahan dan ancaman yang berpotensi dari
bisnis ini, serta strategi yang digunakan untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang yang
dimiliki dan untuk meminimalisisr kelemahan dan ancaman yang ada adalah sebagai berikut :
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
2Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Tabel 1.1 Analisis SWOT Usaha
ANALISIS SWOT
Kekuatan Kelemahan
Kemudahan akses bagi
mahasiswa (konsumen)
Kurangnya tenaga kerja
pengambil produk ke
produsen
Tidak hanya menjual 1 jenis,
tetapi beragam jenis jajanan
pasar
Tidak dapat memantau
sepenuhnya proses penjualan
Peluang Strategi Strategi
Jumlah konsumen yang
relatif banyak karena rata –
rata penyuka jajanan pasar
Belum banyak tempat jualan/
kantin yang menjual jajanan
pasar
Ancaman Strategi Strategi
Adanya pesaing dengan
produk yang sama
Calon pihak yang akan
dititipi tidak mau
bekerjasama
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
3Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB II
ANALISIS PRODUK
2.1 DESKRIPSI DAN JENIS PRODUK
Produk yang dijual adalah aneka jajanan pasar yang diproduksi oleh sebuah usaha
rumahan. Produk yang dibuat tanpa bahan pengawet dan dibuat dari bahan – bahan
berkualitas baik. Adapun aneka jajanan pasar yang akan dijual adalah sebagai berikut :
a. Gorengan Pastel
Kue pastel adalah salah satu jenis jajanan pasar yang dapat dibilang populer serta
mempunyai rasa yang gurih. Kue pastel memiliki rasa yang hampir sama dengan
risoles, yaitu mempunyai beragam isian didalamnya.
Gambar 2.1 Kue Pastel
b. Kue Cucur
Kue Cucur adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang dapat ditemukan di
berbagai daerah di Indonesia, tetapi khusus di daerah Jakarta (Betawi) makanan ini
termasuk makanan adat artinya pada upacara – upacara adat budaya Betawi, cucur
wajib dihidangkan. Rasanya manis, gurih, empuk di tengah dan renyah di bagian
pinggirnya. Cara membuat kue ini cukup di goreng.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
4Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Gambar 2.2 Kue Cucur
c. Martabak
Martabak adalah salah satu jajanan populer di Indonesia. Di setiap kota di Indonesia,
dengan mudah kita menemukan martabak dijajakan di mana – mana. Jenis martabak
yang paling umum kita jumpai adalah martabak Malabar. Martabak biasanya memakai
bahan isian telur ayam dan daging sapi. Adonan ini dibungkus dengan kulit tipis yang
dibuat dari tepung terigu, dan digoreng garing membentuk kue berbentuk bantal, dan
kemudian dipotong – potong menjadi ukuran kecil (bite size).
Gambar 2.3 Martabak Mini
d. Risolles dan Risolles Mayo
Risoles adalah makanan yang sehat dan bergizi tentunya dengan bahan yang dipilih
higenis. Ada beberapa macam jenis risoles yang umum kita kenal antara lain risoles
ragout atau ragout risoles, risoles keju, risoles smoked beef, risoles sayur, risoles
mayonaise berdasarkan keterkenalan asal risoles ini berdasarkan demografi juga sering
kita kenal antara lain American risoles atau risoles amerika, dan risoles bandung.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
5Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Gambar 2.4 Risoles
e. Lemper dan Lemper Bakar
Lemper adalah sebangsa penganan yang terbuat dari ketan dan biasanya berisi abon
atau cincangan daging ayam, dan terbungkus oleh daun pisang. Penganan ini terkenal
di seluruh Indonesia sebagai pengganjal perut sebelum memasuki tahap makan besar.
Gambar 2.5 Lemper
f. Perut Ayam
Perut ayam adalah salah satu kue tradisional yang berbentuk melingkar – lingkar. Kali
ini perut ayam dicampur dengan pisang ambon dan potongan nangka. Rasa dan aroma
kue ini menjadi lebih nikmat dengan rasa yang lebih istimewa. Sajikan dengan taburan
gula tepung.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
6Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Gambar 2.6 Kue Perut Ayam
g. Lumpia
Lumpia adalah lembaran tipis dari tepung gandum yang dijadikan kulit lalu digunakan
sebagai pembungkus isian yang biasanya terdiri atas rebung, telur, sayuran segar,
daging, atau makanan laut. Di Indonesia, lumpia dikenal sebagai makanan khas
Semarang dengan tata cara pembuatan dan bahan – bahan yang telah disesuaikan
dengan tradisi setempat.
Gambar 2.7 Kue Lumpia
h. Pisang Cokelat
Piscok ini mempunyai bentuk yang mirip seperti lumpia, namun isinya pisang. Saat ini
piscok sudah diolah dengan beraneka rasa. Namun, yang paling populer adalah pisang
cokelat biasa atau yang belum ditambah bahan lain.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
7Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Gambar 2.8 Pisang Cokelat
i. Roti Kukus
j. Kue Sus
Kue sus adalah kue berbentuk bundar dengan rongga berisi fla (vla), custard, atau
daging. Kue sus dengan isi vla atau custard disajikan setelah didinginkan di lemari es,
karena vla atau custard yang berbahan baku susu mudah menjadi basi. Kue sus dalam
bahasa Perancis disebut choux à la crème.
Gambar 2.9 Kue Sus
k. Dadar Jagung
Dadar jagung adalah makanan berbahan olahan campuran jagung, terigu, dan telur
yang populer di seluruh nusantara dengan khas dan penyebutannya masing – masing.
Untuk resep kali ini menggunakan salah satu resep sederhana perkedel jagung yang
populer di Manado dengan ciri khas enak dan renyahnya.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
8Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
Gambar 2.10 Dadar Jagung
2.2 KEUNGGULAN PRODUK
Adapun beberapa keunggulan yang dimiliki oleh produk jajanan pasar rumahan ini
adalah sebagai berikut :
a. bahan – bahan yang digunakan adalah bahan berkualitas baik dan tanpa pengawet,
b. memiliki rasa yang enak ala rumahan,
c. memiliki kemasan yang rapi, bersih dan menarik,
d. jenis jajanan yang beragam,
e. harga terjangkau kantong mahasiswa.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
9Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB III
ANALISIS PASAR
3.1 POTENSI PASAR
Target pasar kami sebenarnya tidak terbatas pada kalangan mahasiswa saja, tetapi
siapapun calon konsumen yang berniat membeli produk tersebut dipersilahkan. Maka dari itu,
potensi pasar yang diperkirakan dimiliki oleh usaha ini cukup besar, karena tidak terbatas
pada orang – orang tertentu saja, melainkan siapapun.
3.2 STRATEGI PEMASARAN
Strategi yang kami gunakan tidak muluk – muluk, melainkan strategi yang terampuh
sepanjang masa, yaitu from mouth to the mouth. Cara ini dianggap sebagai cara paling jitu
dalam memasarkan produk. Selain itu, kami juga akan menjual langsung secara keliling di
jurusan.
3.3 TARGET PENJUALAN
Target penjualan yang kami rencanakan dalam 1 bulan ke depan adalah kami mampu
menjual 1000 buah jajanan pasar di 10 jurusan berbeda setiap harinya (Senin – Kamis),
mengambil dan memasarkan produk ke kantin jurusan – jurusan tersebut.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
10Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB IV
RENCANA OPERASIONAL
4.1 BAHAN DAN PERALATAN YANG DIGUNAKAN
Tidak ada bahan khusus yang kami gunakan karena kami mengambil produk yang
sudah jadi dari produsen yang membuat jajanan pasar tersebut, sehingga kami hanya tinggal
mengambil dan memasarkannya. Sementara peralatan yang kami gunakan adalah boks plastik
besar dan tali atau karet pengikat untuk menampung dan membawa produk ke kampus.
4.2 PENENTUAN TEMPAT USAHA
Menurut kami, sebagai awal tempat usaha yang paling cocok adalah kantin jurusan
Teknik Lingkungan, karena kantin ini tidak hanya ramai dikunjungi oleh mahasiswa Jurusan
Teknik Lingkungan saja, melainkan mahasiswa – mahasiswa dari jurusan lain, seperti
mahasiswa Teknik Sipil, Teknik Geomatika, Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota, Teknik
Mesin bahkan mahasiswa PENS dan PPNS. Hal ini karena jarak antara jurusan Teknik
Lingkungan dengan jurusan tersebut yang relatif dekat. Selain itu, makanan yang dijual di
kantin jurusan Teknik Lingkungan sangat beragam dengan harga yang terjangkau mahasiswa
sehingga menarik perhatian berbagai kalangan mahasiswa dari jurusan lain. Maka dari itu,
kami yakin jika potensi konsumen penikmat jajanan pasar di kantin tersebut juga cukup besar.
4.3 PROSES OPERASIONAL
Usaha penjualan jajanan pasar ini diilakukan setiap hari Senin – Kamis, proses
operasionalnya adalah sebagai berikut :
a. jam 05.30 wib, pengepakan dan pengambilan produk ke produsen di daerah gunung
anyar, surabaya,
b. jam 06.30 wib, pendistribusian produk ke kantin jurusan teknik lingkungan,
c. jam 07.00 – 15.00 wib, proses penjualan,
d. jam 15.30 wib, pengambilan produk dan uang bersih hasil penjualan,
e. jika belum terjual seluruhnya, maka akan dijual kembali dengan berkeliling hingga
jam 18.00 wib.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
11Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB V
ANALISIS KEUANGAN
5.1 INVESTASI YANG DIPERLUKAN
Investasi yang diperlukan adalah berupa uang modal untuk pembelian produk ke
produsen setiap hari operasinya. Untuk awal usaha, kami hanya mengambil 100 buah saja
dengan berbagai jenis, dengan harga dari produsen adalah Rp 1.700,00/ buah, sehingga :
Modal total/hari = Rp 1.700,00 x 100 buah = Rp 170.000,00
Uang modal dikeluarkan dari tabungan pribadi anggota.
5.2 PENENTUAN HARGA JUAL
Untuk harga jual dari kita ke tempat penitipan adalah Rp 2.000,00/buah dan dari
tempat penjualan ke konsumen adalah Rp 2.500,00/buah, sehingga kita untung Rp
300,00/buah dan tempat penitipan untung Rp 500,00/buah dari produk yang telah terjual.
5.3 NERACA KEUANGAN
5.4 PERHITUNGAN BREAK EVENT POINT (BEP)
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
12Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB VI
MANAJEMEN USAHA
6.1 STRUKTUR ORGANISASI
No
.Jabatan Jobdesk
1Direktur
Utama
Mengontrol jalannya usaha mulai dari proses lobbying dengan
produsen dan penjual di kantin, memiliki hak dan wewenang dalam
meningkatkan usaha demi mencapai visi misi serta memonitoring
jalan dan tugas dari setiap bagian usaha.
2Kabag
Operasional
Bertanggung jawab atas layanan pelanggan, manufacturing,
mengawasi jam operasional, bertanggung jawab atas mekanisme
pengambilan dan pemasaran.
3
Kabag
Administrasi
& Keuangan
Mengelola laporan resmi keuangan usaha, manajemen modal,
penerimaan/pendapatan, inventaris dan uang tunai untuk mencegah
adanya kecurangan atau mis-manajemen, standarisasi pencatatan
pendapatan usaha, pencatatan biaya produksi & operasional, dan
bertanggung jawab atas kegiatan administratif lainnya.
4Kabag
Pemasaran
Memanajemen tim pemasaran yang dibutuhkan untuk meningkatkan
omzet produk, penguatan citra merek dan usaha. Bertanggung jawab
atas pengelolaan organisasi pemasaran. Mengatur dan mengevaluasi
program pemasaran.
5
Kabag HRD
&
Pengembanga
n Usaha
Memanajemen perekrutan karyawan dan mencari informasi
kompetitor, isu terkini yang berhubungan dengan perkembangan
usaha dan lain-lain.
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
13Proposal Bisnis ‘Kudasarma’ – Kudapan Pasar ala Mahasiswa
BAB VII
LAMPIRAN
Technopreneurship 19 – Kelompok 10
top related