Optimalisasi Pembelajaran Multimedia Dengan LMS Moodle
Post on 04-Sep-2015
52 Views
Preview:
DESCRIPTION
Transcript
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDRAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS
2010
Nanang Arief Setiawan
OPTIMALISASI PEMBELAJARAN MULTIMEDIA DENGAN LMS
MOODLE
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 2
DAFTAR ISI
1. Optimalisasi Learning Management System Moodle 3
o Sistem Pembelajaran dalam Kelas . 3
o Peningkatan Pembelajaran melalui Learning Managemen System . 3
o Model Pembelajaran E-Learning . 4
2. Multimedia Plugins dalam E-Learning Moodle .. 5
3. Memasukkan Materi Multimedia dalam Moodle . 7
A. Enable Filter Multimedia Plugins . 7
B. Insert Audio atau Video File Sebagai Sumber dan Media Belajar . 8
C. Customisasi Tampilan Video Player .. 9
4. Menambahkan Plugins Moodle Actifity, Block dan Filter 11
o Jenis-Jenis Plugins dalam Moodle .. 11
o Prosedur Instalasi Module .. 12
o Menambahkan Module Certificate dalam Moodle 13
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 3
1. OPTIMALISASI LEARNING MANAGEMENT SYSTEM MOODLE
Pembelajaran Dalam Kelas
Saat ini sebagian besar pembelajaran dilakukan dengan menulis, membaca, dan mendengarkan, dimana
proses belajar mengajar terjadi komunikasi antara pengajar dan peserta ajar yang biasa dilakukan di
dalam kelas.
Sumber pembelajaran yang disampaikan Pendidik kepada pengajar berasal dari buku yang berupa Teks
dan atau gambar yang disampaikan kepada Peserta Didik dengan narasi dari pengajar tentang teks atau
gambar.
Proses belajar dalam kelas sering kali mengalami gangguan yang disebabkan oleh faktor lingkungan,
antara lain :
a. Jumlah siswa yang terlalu banyak berakibat tidak terpantau seluruh siswa sehingga tidak konsentrasi
b. Ruang yang berdekatan yang menimbulkan suara satu sama lain saling berbenturan
c. Perangkat peraga lebih banyak menggunakan perangkat papan tulis yang memakan waktu lebih
banyak ketika dilakukan setiap penulisan materi pembelajaran
d. Buku sebagai sumber ajar bersifat statis dan mahal
e. Kondisi ruang dan prasarananya yang kurang memadai.
Peningkatan Pembelajaran Melalui Learning Management System (LMS)
Memalui E-Learning Moodle yang merupakan salah satu dari LMS, beberapa gangguan yang terjadi
dalam pembelajaran dalam kelas seperti tersebut di atas, diharapkan dapat di minimalisasi melalui
beberapa hal sebagai berikut :
o Meningkatkan efisiensi proses belajar mengajar, meningkatkan motivasi, memfasilitasi belajar aktif,
memfasilitasi belajar eksperimental, konsisten dengan belajar berpusat pada siswa, memandu untuk
belajar lebih baik, serta belajar dengan keinginan sendiri dan dengan kecepatan yang disesuiakan
sendiri meningkatakan pemahmanan akan isi.
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 4
o Mempersingkat waktu untuk mencapai tujuan tertentu dalam belajar. E-learning mampu
mempercepat pemahaman sehingga belajar menjadi lebih singkat seperti telah diungkapkan pada
hasil penelitian pada tentang fleksibilitas untuk belajar dari mana saja, kapan saja dan dengan
kecepatannya sendiri
o Efisiensi biaya, E-learning dapat menghemat waktu, biaya transportasi hingga biaya pembelian buku
dengan kecenderungan harga yang terus menaik.
Proses komunikasi terjadi ketika pengajar akan menyampaikan materi kepada siswa melalui media
penyampai yang dapat berupa tutorial interaktif, teleconference, chating, ataupun sound.
Model Pembelajaran E-Learning
o Model Tutorial
Cara belajar mandiri, pada situasi latihan yang berorientasi pada siswa. Sebagai tutor pengganti,
siswa dapat berinteraksi dengan komputer yang telah diprogramkan secara khusus (e-leraning).
Siswa berinteraksi langsung dengan komputer yang telah diprogram untuk dimengerti isi
programnya dan komputer bereaksi terhadap respon yang dilakukan oleh siswa.
o Model Simulasi
Komputer lebih berperan sebagai sumber belajar dari alat intruksi yang langsung. Oleh sebab itu
dapat menimbulkan berbagai perubahan pada berbagai variabel kunci. Situasi praktek simulasi
dapat berasal dari subjek yang beragam. Digunakan pada bidang pengobatan, teknik, geografi,
matematika, ilmu fisika, kemiliteran dan bisnis.
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 5
2. MULTIMEDIA DAN PLUGINS DALAM E-LEARNING MOODLE
Definisi Multimedia :
Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
Multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen yaitu, suara, gambar dan teks (Mc
Cormick, 1996)
Multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output dari data, media ini
dapat berupa audio (suara,musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002)
Multimedia merupakan alat yang menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang
mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video (Robin dan Linda, 2001)
Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio,
video dan animasi dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan
navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi Hoftsteter (2001).
Dalam workshop MBP TIK tahun 2009 telah di jelaskan tentang bagaimana menggunakan beberapa jenis
software sebagai alat bantu dalam melaksanakan pembelajaran yang lebih effektif, diantaranya
menggunakan Web Exe dan Moodle sebagai media pembelajaran.
Sebagai kelanjutan dan pengembangan dari materi tersebut, maka dalam materi ini akan dibahas
tentang optimalisasi media pembelajaran E-Learning Moodle melalui beberapa hal sebagai berikut :
o Pengkayaan materi bahan ajar melalui Content Multimedia
o Penambahan beberapa fasilitas dan fitur software E-learning melalui plugins
Pemanfaatan Content Multimedia dan juga software pelengkap (plugins) diharapkan akan dapat
membantu guru dalam menyampaikan materi bahan ajar dengan effektif dan effisien seperti isi
beberapa referensi sebagai berikut :
Peter Sheal dalam bukunya yang berjudul How to Develop and Present Staff Training Course juga Edgar
Dale(1969) dalam diagram The Cone of Learning menggambarkan bahwa pengalaman dan proses dalam
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 6
belajar adalah sangat bervariasi, prosentasi tingkat pemahaman dari aktivitas belajar dapat di lihat
dalam uraian dan gambar sebagai berikut :
o 10% dari apa yang dibaca,
o 20% dari apa yang didengar,
o 30% dari apa yang dilihat,
o 50% dari apa yang dilihat dan didengar,
o 70% dari apa yang dikatakan,
o 90% dari apa yang dikatakan dan dilakukan
Gambar 01. The Cone of Learning
Maka dapat disimpulkan bahwa 90 % penyerapan informasi atau transfer pengetahuan yaitu dengan
dikatakan dan dilakukan atau divisualisasikan contoh nyatanya dapat dengan menggunakan media
kegiatan pembelajaran dengan e-leraning.
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 7
3. MEMASUKKAN MATERI MULTIMEDIA DALAM MOODLE
Target Pencapaian :
Pengembangan materi bahan ajar berisi Audio streaming (Music, Mp3, Wav dll)
Pengembangan bahan ajar berisi Video streaming (Video Clip, Avi, Fly dll)
Membuat soal ujian (quiz) yang berisi Audio maupun Video
Prosedur Aktifasi Plugin Multimedia
A. Enable Filter Multimedia Plugins
o Masuk sebagai administrator
o Pada kolom Site Administration Menu, klik menu Module
o Dalam sub menu Module, pilih Filter, dalam sub menu Filters, pilih Manage Filters
o Pada kolom Active Filters baris Multimedia Plugins, klik icon mata yang masih tertutup
sehingga menjadi terbuka (enable multimedia plugins)
o Scroll ke bawah dan simpan (Save Changes), Lihat gambar 01.
Gambar 02.Aktifasi Multimedia Plugins
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 8
B. Insert Audio atau Video File Sebagai Sumber dan Media Belajar
o Masuk sebagai administrator
o Pilih Mata Pelajaran (Course) yang hendak di tambahkan materi pembelajaran dalam bentuk
Audio file.
o Aktifkan tombol editing (Turn Editing On)
o Pada menu dropdown Add a Resource, pilih Compose a web page
o Berikan Nama pada kolom name
o Pada kolom full text, ketikkan spasi 3x, kemudian blok 3 spasi tersebut dan klik menu link
o Upload audio atau video file yang dimaksud, pilih file yang telah di upload
o Save and display, Lihat Gambar 03 dan Gambar 04
Gambar 03. Insert Multimedia Link
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 9
Gambar 04. Hasil Insert File Multimedia
C. Customisasi Tampilan Video Player
Untuk dapat merubah ukuran layar video player dapat dilakukan dengan cara Sebagai berikut :
Dari dalam administrator, silahkan buka pelajaran (course) tempat video bahan ajar yang akan
di edit
Edit video bahan ajar tersebut
Ubah mode editor yang ada menjadi mode HTML
Tambahkan kode berikut ?d=lebar x tinggi pada akhir dari url hyperlink video tersebut
Lihar Gambar 05
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 10
Gambar 05, Customisasi Ukuran Tampilan Video Player
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 11
4. MENAMBAHKAN PLUGINS MOODLE ACTIFITY, BLOCK DAN FILTER
Layaknya sebuah Learning Management System (LMS), Moodle sebagai pun juga dibekali dengan
kemampuan untuk dapat ditambahkan modul-modul tambahan (Plugins) sehingga kemampuannya akan
menjadi semakin kaya dan komplit. Saat ini plugins yang tersedia untuk moodle jumlahnya ratusan
hingga mendekati ribuan dan umumnya disediakan secara gratis. Plugins tersebut dapat di download
pada alamat http://moodle.org/downloads/ kemudian pilih Moodle and Plugins
Jenis-Jenis Plugins dalam Moodle
Dalam Moodel terdapat tiga jenis module plugins yaitu Actifities, Blocks dan Filters, dimana semuanya
dapat di konfigurasi melalui menu Modules dalam kolom menu Site Administration
o Module Actifities akan di tampilkan dan dapat di pilih dalam menu dropdown pada setiap pelajaran
(course) yang ada
o Module Block akan di tampilkan dan dapat di pilih dalam menu dropdown pada kolom sebelah
kanan atau sebelah kiri dari halaman Moodle dan berfungsi sebagai aplikasi tambahan bagi Moodle
lihar Gambar 06
o Sedangkan Filters berfungsi untuk melakukan filter dari beberapa aplikasi yang ada
Gambar 06. Beberapa Jenis Plugins
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 12
Prosedur Instalasi Module
Sesuai dengan nama modulenya maka di dalam aplikasi moodle terdapat folder yang bernama mod,
blocks dan filter
Umumnya module tersedia dalam bentuk sebuah file yang terkompresi, dan cara instalasinya adalah
dengan cara melakukan ekstrak file tersebut dan memasukkannya kedalam folder yang sesuai, jenis
module block dimasukkan (copy) ke dalam folder block demikian juga dengan jenis module filter di
masukkan ke dalam folder filter, kecuali module Actifities di copykan atau dimasukkan ke dalam folder
mod
Proses selanjutnya adalah masuk ke dalam kolom Site Administration dan klik menu Notifications, maka
Moodle akan otomatis menginstallkan untuk Anda. Lihat Gambar 07
Gambar 07. Notifikasi Instalasi Module
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 13
Menambahkan Module Certificate dalam Moodle
Berikut merupakan contoh cara penambahan salah satu jenis module berjenis actifity yang berupa
certificate.
Prosedur Instalasi :
1. Exstract file certificate.zip de dalam folder certificate
2. Copy folder tersebut menggunakan WinSCP kedalam server Moodle dalam folder
/usr/share/moodle/mod
Gambar 08. Copy folder module ke dalam Moodle
3. Masuk ke Moodle sebagai administrator, pada kolom site administration di sebelah kiri klik menu
Notification
4. Ikuti petunjuk yang ada seperti pada Gambar 10
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 14
Gambar 09. Klik Menu Notifikation
Gambar 10. Hasil Install (notification) database untuk module certificate
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 15
Gambar 11. Membuat Certificate
Gambar 12. Konfigurasi Certificate
Optimalisasi LMS Moodle | Nanang Ars - MPB TIK 2010 Halaman 16
Gambar 13. Contoh Bentuk Sertificate hasil Module actifity Sertificate
top related