Transcript
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 1/58
dalam perkembangan dan pertumbuhannya. Satoh satunya adalah kemampuan bersosialisasi.
k meningkatkan kemampuan bersosialisasi anak, maka hendalcnya guru memberi kesempatan yan
kat dan yang diperlihatkan melalui media.
penghayatan perilaku tokoh yang dimainkannya tersebut dengan baik. Secara tidak langsung anak belajar memahami perasaan o
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 2/58
i kebenaran data. Hipotesis tindakan dari penelitian ini adalah "Jika metode bermain peran digunaka
siklus terdiri dari beberapa tahapan, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Jika hash
perencanaan tindakan yang dilakukan sebagai berikut
Kegiatan Harian (R1(11) terlampir.
pang dan penjual bensin.
susun seperti di dalam mobil.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 3/58
ntu mengamati proses pembelajaran.
embelajaran dan rencana kegiatan yang telah disusun, adapun kegiatannya sebagai berikut .
ga yang akan digunakan seperti setir mobil, literan, corong dan kursi yang disusun seperti di dalam m
enunjukkan minat belajar dan mengajar yang tinggi.
gu "Tamasya".
ngisi bensin.
gan anak tentang rekreasi ke pantai dengan menggunakan mobil.
menjadi 4 kelompok, tiap kelompok mendapat kegiatan.
drama per kelompok secara bergiliran.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 4/58
. Jika siklus I tidak menunjukkan peningkatan atau memenuhi indikator keberhasilan, maka akan diadakan
amati oleh guru mitra yang bertindak sebagai observer.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 5/58
ntaranya kemampuan mengeksplorasi perasaan-perasaan, memperoleh wawasan tentang sikap-s
ibantu teman sejawat yang merupakan observer dapat menemukan kekurangan dalam pembelajaran d
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 6/58
ng terkumpul pada siklus pertama tidak menunjukkan indikator keberhasilan maka penelitian dilan
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 7/58
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
jang yang lebih tinggi dan kemampuan disebut juga potensi atau kesanggupan. Peningkatan kemampu
sebagainya)". Kemampuan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke 3 (2002:83) adalah "Kes
15
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 8/58
jar mengendalikan diri dinamakan proses sosialisasi". Menurut Moeslichatoen (2004:21) "Keterampila
ik.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 9/58
bersosialisasi
akan perkembangan kepribadian dan pembiasaan. Menurut Anggani Sudono (2000:53) faktor sosia
ilih tugas
orang lain
r 58 Tahun 2009 mengenai Standar Pendidikan Anak Usia Dini Formal, pengembangan sosial emo
Kompetensi DasarHasil Belajar
Tingkat Pencapaian PerkembangaAnak mampu mengi-Mulai dapat
1. .Menunjukkan sikap mandiri dalamkuti aturan serta dapatbersikap / ber-
memilih kegiatanmengendalikan emosiperilaku saling
2. .Mau berbagi, menolong dan mem-
hormat-meng-bantu teman
hormati3. .Menunjukkan antusiasme dalam me?lakukan permainan kompetitif secara positif
4. .Mengendalikan persaan
5. .Menaati peraturan yang berlaku da-lam suatu permainan
2. .Menunjukkan rasa percaya din
7. .Menjaga din sendiri dan ling-lumgannya
2. .Menghargai orang lain
Pada penelitian ini yang menjadi aspek kemampuan bersosialisasi adalah kerja sama, taat pada perat
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 10/58
emosional, antara lain :
ainan rumah sakit, polisi dan kantor pos yang dirangkum dalam metode bermain peran. Tema yan
minta.
merankan diri sebagai ayah, ibu atau pak pos, polwan, guru dan sebagainya dengan mendapat ulasan dari guru agar mereka mengha
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 11/58
itujukan untuk memecahkan masalah-masalah yang menyangkut hubungan antar manusia (human relat
ang bermanfaat, dan dapat memecahkan problem yang tengah dihadapi dengan bantuan kelompok
an pemahaman tentang peran
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 12/58
tuk itu pemahaman terhadap peran bukanlah pekerjaan mudah karena hams juga memahami sesuatu
ieni (2007:7.33) Secara eksplisit bila ditinjau dan tujuan pendidikan, maka diharapkan anak dapat :
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 13/58
tujuan bermain peran lebih kepada kemampuan anak untuk bersosilisasi baik bagi dirinya sendiri m
ni menggunakan aspek yang dirumuskan di atas sebagai indikator pencapaian tujuan atau keberhasila
4:2) menjelaskan jenis bermain peran yaitua
ni adalah mikro (ukuran kecil) karena tema yang dibawakan adalah rekreasi pantai yang terdiri dari 5
DU Ditjen PLSP Depdiknas (2004:3), antara lain :memainkan sebuah peran pura-pura dan mengekspresikannya dengan cam meniru atau secara lisan.per tanyaan lisan yang menggantikan obyek yang sesungguhnya.
an-Penjelasan secara lisan menggantikan kegiatan dan keadaan.ling sedikit 10 menit)a komunikasi lisan yang berhubungan dengan adegan mainsosiodrama Sedikitnya dua pemain berhubungan dalam adegan main
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 14/58
ik jika terpenuhi dan terlewati dengan baik, maka dari itu dalam perumusan Rencana Kegiatan Harianm Bermain Peran
nas (2004:2) menjelaskan jenis hubungan sosial, antara lain :
erlibat dalam "perilaku tidak peduli"
k lain saat bermain. Mereka mungkin berinteraksi secara lisan, tetapi tidak ikut main
engan din sendiri. Main yang dimaksud sepenuhnya mengatur sendiri.
k lainnya. Anak terlibat dalam permainannya sendiri, tetapi senang dengan kehadiran anak lainnya.
dalam satu kelompok. Ia dapat saling tukar bahan main, tetapi senang dengan kehadiran anak lainny
innya dan mainnya memiliki tujuan yang direncanakan. Anak merencanakan dan berperan.
ertimbangkan dalam penggunaannya. Pada penelitian ini, jenis hubungan yang digunakan adalah sel
k main peran yang berkualitas menurut Dit PADU Ditjen PLSP Depdiknas (2004:3)g pengalaman yang sama
yang sesuai
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 15/58
ewasa
nya, unsur-unsur ini direncanakan dengan sebaik?baiknya serta dipertimbangkan sehingga dalam pelak
main peran yang dirumuskan Dit PADU Ditjen PLSP Depdiknas (2004:3)ain peranlolaan awal lingkungan main peran dengan menghitung tempat main (tiga tempat untuk setiap anak)alaman densitas dan intensitas main peran.alat-alat murah yang mendukung tahap perkembangan anak yang terlibat dalam pengalaman masaraan yang tersedia seperti buku-buku, kertas, pensil, dll.an main peran untuk mendukung keberhasilan hubungan sosial.sebelum main peranaca buku yang terkait dengan pengalaman atau mendatangkan narasumber.kata barn dan peran-peran.kegiatan main peran.enggunakan alat.
ua gagasan main.
atan bagi anak mencapai keberhasilan hubungan sosial.main peran setiap anakwaktu untuk
umuskan gagasan mereka.in lainnya.ang akan dimainkan.ita untuk dimainkan.
yek main.memperluas bahasa anak.ontoh komunikasi yang tepat.bungan sosial.setelah main peranuntuk mengingat kembali pengalaman mainnya dan saling menceritakan pengalaman mainnya.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 16/58
mbereskan alat sebagai pengalaman belajar positif melalui pengelompokkan, urutan dan pengelolaan
uhi agar dalam pelaksanaannya tindakan kelas ini sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
nas (2004:8) Awal munculnya main peran, dijelaskan pada bagan berikut
Kategori
Contoh
akan seperti pura-pura tetapi belum ada bukti dia main pura-puratelepon ke telinga, sekilas menempelkan botol ke mulut bonekairinya
peri- laku pura-pura, diarahkan pada dirinya sendiri, dimana pura-pura terlihat jelasang?kir ke bibir, menyentuh cangkir, membuat suara sedang minumang lainperi- laku pura-pura, diarahkan oleh anak kepada yang lainnya, pura-pura berpe- rilaku tentang orang lan boneka dengan botol bayi mainan atau cangkir; mendorong truk diatas lantai dan membuat kega?du
ob- yek seadanya dalam cara yang kreatif atau sesuai hayalan atau meng- gunakan obyek dalam caran boneka menggunakan ba?lok sebagai botol; mele?takkan sepotong play dough dalam pining dan m
byek atau orangwa obyek, bahan, orang, atau binatang itu adao kosong ke cangkir dan berkata "kopi", bergerak seputar ruangan membuat suara motor, seolah-olah s
n mai-
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 17/58
25
suatu sehingga mainan menjadi agen yang aktif di dalam kegiatan pura-pura
arpet seolah?olah binatang itu sedang berlari, menaruh tangan boneka ke mulut boneka seolah-olah boneka itu sedang makan sen
n ke- pada beberapa orangudian memberikan bo?nekanya secangkir mi?numan
m main perann berkata "mmm, rasanya enak"
da perencanaan lebih dahulubayi sebelum meletakkan botol minuman bayi ke mulut boneka
guru dalam menentukan bermain peran yang diinginkan Disesuaikan dengan materi dan tema yangeran
untuk memerankan tokoh-tokoh dalam suatu kegiatan yang terpadu dan berpasangan. Pada pe
ecara langsung serta tambahan penjelasan dan guru akan membangkitkan motivasi
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 18/58
mpuan bersosialisasi mereka ditinjau dari aspek kerja sama, taat peraturan dan empati terhadap orang
tan kepada anak untuk memecahkan masalah yang ada, kemudian melalui metode bermain dapat diliha
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 19/58
BAB III
METODE PENELITIAN
ri 2 siklus, siklus pertama terdiri dari 3 kali pertemuan dan siklus kedua terdiri dari 2 kali pertemuan. U
dan 14 anak perempuan. Perubahan ini terjadi karena ada 1 anak yang berhenti bersekolah, 3 orang a
27
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 20/58
n untuk perbaikan siklus selanjutnya.
kan untuk menjawab masalah pembelajaran adalah :
nggunakan lembar observasi.
uru pada proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembar observasi guru.
munikasi langsung. Berdasarkan teknik tersebut maka alat pengumpulan data yang diguanakan a
untuk mengetahui aktivitas anak dalam mengikuti kegiatan pada proses pembelajaran meliputi aktivi
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 21/58
persepsinya.
ecahkan masalah yang dihadapi.
tan yang digunakan oleh teman sejawat untuk mengetahui perencanaan dan tindakan dalam proses hap Refleksi
oleh teman sejawat. Pedoman pertanyaan anak pada tahap refleksi dijawab oleh peneliti dan teman s
n, maka ditetapkan indikator kinerja yaitu jika keaktifan anak dalam mengikuti pembelajaran mencapa
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 22/58
akukan dalam bentuk tabel dan diagram. Langkah-langkah dalam menganalisis data sebagai berikut :
Tiap-tiap indikator aktivitas dihitung rata-rata dan persentasenya.
a guru dikonversikan dan dipersentasekan menggunakan skala sikap atau skala likert "digunakan
merupakan observer. Setiap item kegiatan yang dilakukan oleh guru selaku peneliti dibagi atas 3 pen
alk. Dikatakan kurang dilaksanakan jika guru melaksanakan item atau satu diantara komponen pemb
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 23/58
n pembelajaran tersebut.
dengan skala lima atau skala Likert maka diperlukan pedoman penskoran.ri skor 3
r 2 c. Komponen pembelajaran tidak dilaksanakan diberi skor 1
di ukur melalui skala lima atau skala Likert. Berdasarkan perhitungan yang dikemukakan oleh Sugiyo
or tertinggi = 17 x3 =51
B SB
10,2 20,4 30,6 40,8 51
Keterangan :
TB = Tidak Baik
KB = Kurang Bail (
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 24/58
32
ditujukan agar memudahkan pemahaman terhadap hasil penelitian. Serta menunjukkan tingkat k
No
Indikator Dapat
Kurang Dapat Tidak Dapat
1
Jumlah Item
% Jumlah Item%
Jumlah Item%2
3
Rata-Rata
entase untuk setiap kategori penilaian menggunakan rumus persentase Sudjana (1996:49) diformulasika
X% = AI x 100%
erangan
= Persentase yang dicapai
= Hasil Observasi
= Jumlah Sampel
ram yang digunakan berupa diagram batang.
PertemuanKategori Pelaksanaan (%)
Komponen pembelajaran tidak
dilaksanakan
Komponen pembelajaran kurang
dilaksanakan
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 25/58
3. Tabel kinerja guru
Keterangan
Jumlah ItemSkor
Jumlah ItemSkor
Jumlah Item
Skor Jumlah Skor
KategoriI
II
III
Rata-Rata Siklus 1 ----- jumlah skor : 3 pertemuan
4. Hasil refleksi
G. Jadwal Kegiatan Peneitian
Waktu (Hari, Tanggal)
21 Februari 2011
lus I - Pertemuan I
bruari 2011 28 Februari 2011
n penilaian tindaka/pelaksanaan menggunakan format yang disediakan (mengumpulkan data)21-28 Februari 2011
akan, membahas evaluasi tentang skenario proses pembelajaran, memperbaiki hasil evaluasi untu1-2 Maret 2011
3 Maret 2011
lus II - Pertemuan I
2011
n penilaian tindaka/pelaksanaan menggunakan format yang disediakan (mengumpulkan data)3 - 8 Maret 2011
akan, membahas evaluasi tentang skenario proses pembelajaran, memperbaiki hasil evaluasi untu9-10 Maret 2011
11-17 Maret 2011
33
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 26/58
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
anak, data hasil observasi kinerja guru dan data hasil refleksi. Dari hasil observasi pada pembelajaran
eka pernah pergi berekreasi ke pantai menggunakan mobil.
i mengajukan dirinya untuk memberikan contoh kepada teman lainnya. Hal ini dikarenakan aktivita
34
No
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 27/58
pada indikator mengeksplorasi perasaan-perasaan dan pada aspek keijasama. Pertemuan ke II d
Ket.
Dapat
Kurang Dapat
Tidak Dapat
Jumlah
% Jumtah
%
Jumlah%
1Mengeksplorasi perasaan- perasaan
10
505
255
25Pertemuan I
2Memperoleh wawasan tentang sikap-sikap, nilai-nilai dan persepsinya
10
508
402
10Pertemuan II
3Mengembangkanketerampilan dan sikap memecahkan masalah yang dihadapi
945
735
4
20Pertemuan III
4Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan kenet
945
840
315
Pertemuan I5
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penumpang
12606
302
10
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 28/58
6Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensin
9
45
735
420
Pertemuan I7
Mampu bekerja sama dalam peran kenet dan penumpang9
456
305
25Pertemuan I
8 Taat pada lampu lalu lintas
1470
420
2
10Pertemuan II
36
9 Taat pada aturan naik turun kendaraan
20
1000
00
0Pertemuan II
10Berempati terhadap orang lain
19
951
50
0Pertemuan III
metode bermain peran dalam upaya peningkatan kemampuan ber?sosialisasi.
ut ini disajikan pula tabel kinerja guru yang merupakan hasil pengamatan teman sejawat seb
n yang dirumuskan pada lembar observasi guru yang terdiri dari 17 kegiatan.
ugiyono, 2010:40). Skala ini mengukur tingkat kinerja guru.
akan hasil penilaian teman sejawat yang merupakan observer. Setiap item kegiatan yang dilakuk
ara komponen pembelajaran dengan baik. Dikatakan kurang
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 29/58
ra komponen pembelajaran kurang maksimal. Dikatakan tidak dilaksanakan jika guru selaku peneliti t
gan skala lima atau skala Likert maka diperlukan pedoman penskoran.kor 3
kor 2 c. Komponen pembelajaran tidak dilaksanakan diberi skor 1
ukur melalui skala lima atau skala Likert. Berdasarkan perhitungan yang dikemukakan oleh Sugiyono
tertinggi = 17 x 3 = 51
SB
10,2 20,4 30,6 40,8 51
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 30/58
Keterangan
TB = Tidak Baik
KB Kurang Baik
CB Cukup Baik
Baik
SB = Sangat Baik
Tabel 4.2 : Kinerja guru
Pertemuan
Kategori
kurangPelaksanaan( % ) Komponen pembelajaran dilaksanakan
Keterangan
Komponenpembelajaran tidak
dilaksanakanKomponen pembelajaran dilaksanakan
Jumlah ItemSkor
Jumlah ItemSkor
Jumlah Item
Skor
Jumlah Skor
Kategori
SBI
22
48
11
33
43
II1
13
613
39
46SB
III1
11
215
4548
SB
Rata-Rata Siklus 1 = jumlah skor : 3 pertemuan137
-
45,67SB
sangat baik yaitu 45,67.
oleh dari guru selaku peneliti dan melibatkan teman sejawat sebagai observer. Hal ini bertujuan untuk m
NoPertanyaan
JawabanRefleksi Kegiatan. Guru1
Apakah guru menyiapkan RKH?Guru telah menyiapkan RKH sejak pembuatan proposal penelitian. RKH disempurnakan
38
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 31/58
39
gen minyak dan corongnya serta menyusun kursi?kursi sehingga menjadi seperti kursi di dalam mobil,
guru mengalami peningkatan dalam memberikan pemahaman tersebut.
kannya langsung seperti ketika mereka menjadi penumpang dan menjual bensin. Kesenangan dan kete
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 32/58
40
6
guru memberikan kesempatan kepada anak untuk bekerjasama dalam bennain peran di depan kelas ?
nak untuk berkerja sama dengan kelompoknya dalam bennain peran. Hanya saja waktu yang diberik
7
Apakah guru mengarahkan anak untuk menaati peraturan melalui bermain peran ?Sesuai dengan perencanaan, guru telah mengarahkan anak untuk menaat
8
h guru memberikan kesempatan kepada anak untuk menaati peraturan bermain peran di depan kelas ?
menaati peraturan lalu lintas. Ketika anak dipanggil ke depan dan bermain peran, pada saat itu guru me
9
Apakah guru mengarahkan anak untuk berempati melalui bermain peran ?Guru mengarahkan anak untuk berempati melalui bermain peran dengan cara mengajukan beberapa p
10
h guru memberikan kesempatan kepada anak untuk berempati dalam bermain peran di depan kelas ?
ang diberikan oleh guru berupa pertanyaan?pertanyaan yang diharapkan dapat dijawab anak dengan b
eksi Kegiatan Siswa
asaan mereka melalui beimain peran ?engeksplorasi sudah mencapai separuh yaitu 10 orang atau 50%. Sisanya yaitu masing-masing 5 oranRefl 1
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 33/58
41
u 10% dikategorikan tidak dapat. Hal ini dilihat dan bagaimana anak dapat menjawab pertanyaan?pe
. 7 orang anak atau 35% dikategorikan kurang dan 4 orang anak atau 20% dikategorikan tidak dapat
gan anak untuk memperbutkan menjadi peran yang diinginkannya.
-12 orang atau 45%-60%. 6-8 orang atau 30?40% dikategorikan kurang dapat dan 2-5 orang atau 10%
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 34/58
42
4 orang anak atau 70% dikategorikan dapat, 4 orang anak atau 20% dikategorikan kurang dapat dan10% dikategorikan kurang dapat.
etahui pentingnya berempati terhadap orang lain ?-anak mengetahui pentingnya berem?pati terhadap orang lain. Hal ini terlihat pada tanya jawab yang d
berempati terhadap orang lain melalui bermain peran ?60% anak dapat berempati terhadap orang lain. 5 orang atau 25% dikategorikan kurang dapat dan
15% dikategorikan tidak dapat.
ervasi terhadap anak yang dilakukan oleh guru selaku peneliti dibantu oleh teman sejawat.
pengamatan yang objektif. Dan hasilnya hasil pengamatan mengenai kegiatan atau aktivitas anak ad
dapat jika melakukan sesuatu dan menjawab pertanyaan ketika diminta atau disuruh oleh guru. Anak d
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 35/58
ari 2 aspek yaitu bermain peran yang terdiri atas 3 indikator dan kemampuan bersosialisasi yang terdiri
nelitian, untuk melihat kemampuan anak secara jelas berikut ini adalah diagram batang secara keselur
erikut ini rumusan indikator. Tabel 4.4 : Rumusan indikator
1Indikator 1
Kemampuan mengeksplorasi perasaan-perasaaanPertemuan I
2Indikator 2
Kemampuan memperoleh wawasan tentang sikap-sikap, nilai-nilai dan persepsinyaPertemuan II
3Indikator 3Kemampuan mengembangkan keterampilan dan sikap memecahkan masalah yang dihadapi
Pertemuan III4
Indikator 4Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan kenetPertemuan I
5Indikator 5Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penumpangPertemuan I
6Indikator 6
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensinPertemuan I7
Indikator 7Mampu bekerja sama dalam peran kenet dan penumpangPertemuan I
8Indikator 8
Taat pada lampu lalu lintasPertemuan II
9Indikator 9
Taat pada aturan naik turun kendaraanPertemuan II
10Indikator 10
Berempati terhadap orang lainPertemuan III
Gambar 4. 1 : Diagram hasil observasi anak.
Dapat
Kurang Dapat Tidak Dapat
"), (c) Ap "s) ,"o "
so ,c9 o
'I>N.- --- 's - x."
sb ,"& ,b> ".?os
s, ss,
-
16 14 12 10 8
6 4 2 0
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 36/58
ng kali melihat langsung beberapa peraturan lalu lintas dan bagaimana cara menaatinya sehingga me
m peran sopir dan kenet, indikator 6 yaitu mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensin
n dalam bentuk tabel pada bagian basil penelitian,
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 37/58
merupakan. jumlah komponen pembelajaran dengan masing-masing kategori (telah dilaksanakan, ku
embelajaran tidak disampaikan karena guru lebih terfokus untuk menertibkan anak yang ribut ketika dib
45
- Komponen pembelajaran
yang tidak dilaksanakan
M Komponen pembelajaran yang kurang dilaksanakan
Komponen pembelajaran yang telah dilaksanakan
40 35 30 25 20 15 10 5
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 38/58
tinggi mencapai angka 70%, belum ada satupun indikator yang mencapai atau melebihi standar keberh
s It
aliknya anak-anak menjadi ribut ketika guru sedang sibuk menjelaskan. Maka dari itu, lebih optimal jik
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 39/58
mpu. Sementara anak perempuan cenderung kurang dapat untuk berperan dikarenakan peran yang dim
tidak saja dilakukan oleh anak laki-laki saja, tetapi anak perempuan juga dapat melakukannya Guru m
gkatan kemampuan bersosialisasi diperoleh data antara lain tentang aktivitas anak, data basil observ
in :
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 40/58
ia televisi sehingga tanpa diajarkan mereka sudah mengetahui bagaimana gerakan pak sopir m
an-perasaan, memperoleh wawasan tentang sikap-sikap, nilai-nilai dan persepsinya, dan 4 indika
NoIndikator
KategoriKet.
DapatKurang DapatTidak Dapat
Jumlah%
Jumlah%
Jumlah
%
1Mengeksplorasi perasaan-perasaan
15753
' 15210
Pertemuan
I2
Memperoleh wawasan tentang sikap- sikap, nilai-nilai dan persepsinya17852
sikap memecahkan masalah yang dihadapi
II4
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan kenet1890
210
00
PertemuanI
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 41/58
15
PertemuanI3
Mengembangkan keterampilan dan16802
10
210Pertemuan
49
17
853
150
0Pertemuan
I6
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensin
20100
00
00
PertemuanI7
Mampu bekerja sama dalam peran kenet dan penumpang1680
210
210
PertemuanI8
Taat pada lampu lalu lintas20100
0
000
PertemuanII9
Taat pada aturan naik turun kendaraan20100
00
0
0PertemuanII
10Berempati terhadap orang lain
17
852
101
5Pertemuan
II
lisasi.
n teman sejawat sebagai observer. Sementara guru selaku peneliti tidak terlibat terhadap peni
man sejawat yang merupakan observer. Setiap item kegiatan yang dilakukan oleh guru selaku
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 42/58
ikatakan kurang dilaksanakan jika guru melaksanakan item atau satu diantara komponen pembelajara
ran.
n yang dikemukakan oleh Sugiyono (2010:95), pada penelitian ini berikut perhitungan kategori kinerj a.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 43/58
Secara jelas digambarkan sebagai berikut
TB KB CB B
10,2 20,4 30,6 40,8
Keterangan
TB = Tidak Baik
KB Kurang Baik
CB Cukup Baik
Baik
SB = Sangat Baik
Tabel 4.6 : Kinerja Guru
PertemuanKategori Pelaksanaan (%)
Komponen pembelajaran tidak
dilaksanakanKomponen
pembelajaran kurang
dilaksanakanKomponen pembelajaran dilaksanakan
Keterangan
Jumlah ItemSkor
Jumlah ItemSkor
Jumlah ItemSkor
Jumlah Skor
Kategori I0
012
1648
50SB
II0
000
1751
51SB
Rata-Rata Siklus 2 = jumlah skor : 2 pertemuan1
-
1050,50,5SB
di atas kinerja guru pada siklus II digolongkan atau berkategori sangat baik yaitu 50,5. Angka ini meru
el yang menggambarkan data hasil refleksi. Hasil refleksi diperoleh dari guru selaku peneliti dan me
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 44/58
juan untuk mengamati secara bersama dan mempertimbangkan perbaikan untuk siklus selanjutnya l
oleh dosen. Sebelum dilaksanakan RKH diperiksa kembali dan diperbaiki pada tanggal 26 Februari 2la handuk kecil yang menandakan anak sebagai pak kenet. Alat dan bahan main ini dianggap 100% si
ihat bahkan mempraktekkannya langsung seperti ketika mereka menjadi penumpang dan menjual ben
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 45/58
53
obil.
ktu yang diberikan guru tidak kurang dam sebaliknya berlebihan, anak sudah mulai terbiasa untuk
lalu lintas. Ketika anak dipanggil ke depan dan bermain peran, pada saat itu guru memberikan beber
hadap orang lain.
ak atau 95% memberikan jawaban yang
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 46/58
54
5%. Sisanya yaitu 3 orang atau 15% dikategorikan kurang dapat dan 2 orang atau 10% tidak dapat. Ha
?
%berikan oleh guru.
%. 2 orang anak atau 10% dikategorikan kurang dan 2 orang anak atau 10% dikategorikan tidak dapa
g sudah terarah untuk bergiliran atas peran yang diberikan.
6-20 orang atau 80%-100%. 2-3 orang atau 10?15% dikategorikan kurang dapat
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 47/58
55
i jalan melalui bermain peran ?i jalan.
n melalui bermain peran ?menaati peraturan rambu-rambu lalu lintas di jalan. 20 orang anak atau 100% dikategorikan dapat me
g lain ?erhadap orang lain. Hal ini terlihat pada tanya jawab yang dilakukan oleh guru dan anak.
ain peran ?lain. 2 orang atau 10% dikategorikan kurang dapat dan 1 orang anak atau 5% dikategorikan tidak dapa
pembelajaran berlangsung. Observasi terdiri atas observasi terhadap anak yang dilakukan oleh guru sela
n teman sejawat selaku observer memberikan hasil pengamatan yang objektif. Anak dikatakan berkate
enjawab pertanyaan ketika diminta atau disuruh oleh guru.
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 48/58
anak meskipun diminta atau disuruh oleh guru tidak dapat melakukan arahan dan tidak dapat me
i 2 aspek yaitu bermain peran yang terdiri atas 3 indikator dan kemampuan bersosialisasi yang terd
litian, untuk melihat kemampuan anak secara jelas berikut ini adalah diagram batang secara kese
ut ini rumusan indikator. Tabel 4.8 : Rumusan indikatorIndikator 1Kemampuan mengeksplorasi perasaan-perasaaan
PertemuaIndikator 2Kemampuan memperolehwawasantentangsikap-sikap, nilai-nilai dan persepsinya
PertemuaIndikator 3
Kemampuan mengembangkan keterampilan dan sikap memecahkan masalah yang dihaPertemuan
Indikator 4Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan kenet
PertemuaIndikator 5
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penumpangPertemua
Indikator 6Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensin
PertemuaIndikator 7
Mampu bekerja sama dalam peran kenet dan penumpang
PertemuaIndikator 8
Taat pada lampu lalu lintasPertemuan
Indikator 9 Taat pada aturan naik turun kendaraan
PertemuanIndikator 10Berempati terhadap orang lain
Pertemuan
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 49/58
Gambar 4. 3 : Diagram hasil observasi anak.
as dan 9 yaitu taat pada aturan naik turun kendaraan yang keduanya merupakan aspek taat pada atura
r 25
2015
10 1L-
0 .!
a Dapat Kurang Dapat Tidak Dapat'''-y 11., % IN % r0 1\tab% 0)c c c "SI
K OC 4 ... 5 ) , e94 ' c9 , cO
k , c 94 ' c,C)C xS) oi,
.,..,6 ,2> i"st-NZ. '̀ - }N V. - V. . - V ab V. ,,
57
35
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 50/58
peneliti. Setelah disajikan dalam bentuk tabel pada bagian hasil penelitian, berikut ini diagram yang me
25
Komponen pembelajaran20
tidak dilaksanakan
15
Komponen pembelajaran
kurang dilaksanakan10
Komponen pembelajaran5
dilaksanakan
0t
Immommis
Kinerja guru
mbelajaran yang kurang dilakukan adalah membimbing anak dalam mengeksplorasi dan berekspresi.
ang ditetapkan yaitu 75%. Kemampuan anak yang tergolong dapat paling tinggi mencapai angka 100%
NoIndikatorSiklus ISiklus II
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 51/58
an II dapat disajikan perkembangan / perubahan tiap-tiap komponen yang diteliti sebagai berikut :
dakannya bermain peran dalam upaya meningkatkan kemampuan bersosialisasi. Perkembangan ini mersi anak siklus I dan siklus II
% Jumlah
%1
Kemampuan mengeksplorasi perasaan-perasaaan10501575
2Kemampuan memperoleh wawasan tentang sikap?sikap, nilai-nilai dan persepsinya
10501785
3Kemampuan mengembangkan keterampilan dan sikap memecahkan masalah yang dihadapi
9451680
4
Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan kenet9451890
5Mampu bekerja sama dalam peran sopirdanpenumpang
12601785
6Mampu bekerja sama dalam peran sopir dan penjual bensin
94520100
7Mampu bekerja sama dalam peran kenetdanpenumpang
94516
808
Taat pada lampu lalu lintas147020100
9 Taat pada aturan naik turun kendaraan
1470
2010010
Berempati terhadap orang lain1260
laskan perubahan / perkembangan disajikan pula diagram batang. Gambar 4.5 : Perkembangan hasil obse
25
20 15 10
50
o ,coct.
Aoc)
to ,̀'̀ /
E E S c V. V..
E E ----k- Ak-1" -"e -'6
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 52/58
jadi peningkatan antara siklus I dengan siklus II. Siklus I memiliki rentang angka 45%-70% sementara p
nggambarkan kinerja guru dari siklus I dan siklus II. Angka yang tertera merupakan rata-rata dari pertem
Komponen PembelajaranSiklus I
Siklus II
Rata-Rata45,6750,5
Disajikan pula diagram batang yang dapat mempertegas perkembangan kinerja guru dari sikluGambar 4.6 : Perkembangan kinerja guru siklus I dan siklus II
51 50 49 48 47 46 45 44 43
ran dapat meningkatkan kemampuan bersosialisasi anak. Dilihat pada perkembangan atau perubah
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 53/58
5
oftt .,6s .si ft) xsz e) ,....6. , "".6. .."Lft,,so ft) ....21. 6k."7). .kiff) ...,g-
a aturan lalu lintas sebagai bentuk ketaatan terhadap peraturan dan berempati terhadap orang lain. Sela
kekurangan dan kendala siklus I dapat menjadi catatan untuk menerapkan bermain peran dalam up
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 54/58
BAB V
PENUTUP
mpuan bersosialisasi anak mengalami peningkatan pada siklus 2. Secara spesifik dapat dijelaskan
sangat baik dengan rata-rata 45,67 dengan adanya perbaikan mengalami peningkatan pada sik
ui bermain peran sebanyak 9-12 orang. 6-8 orang dikategorikan kurang dapat dan 2-5 orang dika
62
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 55/58
o
o
n.
4 anak dapat menjawab dengan benar. Pada siklus II setelah adanya perbaikan-perbaikan 20
pati terhadap orang lain. 5 anak dikategorikan kurang dapat dan 3 anak dikategorikan tidak
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 56/58
ran pada tema ini lebih menitik beratkan kepada profesi laki-laki sehingga anak perempuan kur
k lainnya diberikan mainan atau kesibukan agar tidak menimbulkan keributan dan menggang
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 57/58
DAFTAR PUSTAKA
inan untuk Anak. Yogyakarta : Curvaaksara
embangan Bahasa. Jakarta : Universitas Terbuka
Volume 5 E. Connecticut : Gorlier Incorporated
Pemuda. (2004). Bahan Pelatihan Lebih Jauh Tentang Sentra dan Saat Lingkaran Ma
). Pendidikan Anak Usia Dini, Pondasi Masa Depan Anak. Jakarta : Departemen Pendidika
mal. (2009). Seri Panduan PAUD Main Peran. Jakarta : Depdiknas
K. Jakarta : Rineka Cipta
000). Models of Teaching. USA : A Pearson Education Company
Standar Pendidikan Anak Usia Dini Formal
donesia Edisi ke 3. Jakarta : Depdiknas
di Taman Kanak-Kanak. Jakarta : Rineka Cipta
katan Aktivitas Siswa pada Pokok Bahasan Perbandingan Melalui Pendekatan Realistik
65
5/12/2018 Image 0198 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/image-0198 58/58
66
ndidikan Anak Prasekolah. Jakarta : Rineka
enilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
2000). Sumber Belajar dan Alat Permainan (untuk Pendidikan Anak Usia Dini). Jakarta
etode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
0). Rahasia Membuat Anak Cerdas dan Manusia Unggul. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasionalhttp:" 7.seribdxonildoeS36929708/211G
top related