LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN TINGKAT TINGGI DIKOTIL 1 Disusun oleh : Kelompok 2 Achla Ilfana (1111016100036) Andini Puji Lestari (1111016100032) Arum Sundari (1111016100015) Dania Rahmadani (1111016100004) Fatimah Salma (1111016100026) Henny Ernawati (1111016100027) Lisnawati (1111016100009) Muhammad Zar (1111016100008) Mutia Ulfah (1111016100014) Rika Herlianisa (1111016100003) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
39
Embed
hennyerna.files.wordpress.com · Web viewLAPORAN PRAKTIKUM. TAKSONOMI TUMBUHAN TINGKAT TINGGI. DIKOTIL 1. Disusun oleh : Kelompok 2. Achla Ilfana(1111016100036) Andini Puji Lestari(1111016100032)
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
LAPORAN PRAKTIKUMTAKSONOMI TUMBUHAN TINGKAT TINGGI
152a : Bunga tiap kali terkumpul tiga-tiga, tiap bunga tumbuh melekat dengan ibu
tulang daun dari daun pelindung bersangkutan yang besar dan
berwarna .................. ………………………………….……..........42
Nyctaginaceae
1b : semak yang tegak atau pangkalnya merayap, tidak berduri. Bunga tidak melekat
pada daun pelindung……………………………...……………………………...2
2a : bunga berdiri sendiri didalam suatu pembalut semacam kelopak. Panjang tenda
bunga 4-6cm . benang sari 5…………………………………..…..…..mirabilis
Mirabilis
Herba tegak, kerapkali bercabang kuat dengan akar tunggang yang
berbentuk umbi,tinggi 0,5-0,8m. batang membesar pada ruas. Daun berhadapan,
bertangkai, bulat telur segitiga, dengan ujung meruncing, 3- 15 kali 2-9 cm.bunga
berjejal di ujung pada ujung karangan bunga yang bercabang dan lebar, dan
berdaun, bertangkai sangat pendek. Tinggi pembalut bunga ±1 cm, kemudian
sampai 1,5cm berbagi 5 setengah panjang atau lebih : tajuk bentuk bulat, bunga
runcing .tenda bunga merah, ungu,putih kuning atau berwarna –warni(bont) .
panjang tabung ± 5cm, diatas pangkal yang berbentuk bola menyempit, semakin
keatas melebar. Tepi bentuk corong, diameter ± 3cm, terlipat dan kuncup. Benang
sari 5, muncul, tidak sama. Tangkai putik lebih panjang daripada tenda bunga,
kepala putik bentuk kuas. Buah semu bulat memanjang, berusuk dan berlipat-lipat,
hitam, panjang ± 8 mm. tanaman hias dari Amerika Selatan, kadang-kadang sedikit
banyak menjadi liar: 1-1200 m.
2) Tomat
1b. Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedik-dikitnya dengan benang sari dan atau putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2
2b. Tidak ada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai daun). . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .3
3b. Daun tidak berbentuk jarum atau tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas . . 4
4b. Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan atau daun bunga berlainan dengan yang diterangkan diatas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6
135b : daun tidak berbentuk kupu – kupu berlekuk dua............................................136
136b : susunan tulang daun menjari atau menyirip...................................................139
139b : tidak ada berks berbentuk cincin yang melingkar pada cabang.....................140
140b : kelopak tanpa kelenjar demikian....................................................................142
142b : cabang tidak demikian....................................................................................143
143b: sisik demikian tidak ada..................................................................................146
146b : tanaman tidak berduri atau tidak berduri tempel (buah diabaikan)................154
154b : bunga tidak ada dalam bongkol dengan daun pembalut sedemikian..............155
155b : bunga tidak tertanam pada tangkai daun.........................................................156
156a : bakal buah tenggelam......................................................................................157
157a : pohon atau perdu............................................................................................158
158b : tanaman demikian...........................................................................................159
159b : benang sari paling banyak 10.........................................................................160
160a : mahkota bunga nyata, zygomorph, agak terbelah...............................120.
Goodeniaceae
Fam. 120 GoodeniaceaeSemak atau perdu. Daun tunggal, duduk pada akar tersebar atau
berhadapan. Tanpa daun penumpu. Bunga setangkup tunggal, berkelamin 2, berbilangan 5. Kelopak berdaun lekat, bertaju 5, tetap tinggal. Mahkota berdaun lekat; tabung terbelah pada punggung hingga dekat pangkalnya; pinggiran bertaju 5. Benang sari 5, tertancap pada dasar bunga, dengan kepala sari beruang 2, bebas atau berhubungan satu dengan yang lain. Bakal buah tenggelam, beruang 2. Tangkai putik 1, berbentuk bengang; kepala putik dikelilingi oleh pembungkus bentuk cawan. Buah kotak atau buah batu.
23. Latuca
Herba menahun, kuat, berumpun banyak, mengandung getah, mula – mula dengan roset akar, waktu berbunga menjulang tinggi 1-2, 5 tingginya. Daun tersebar, duduk, memanjang atau lanset, sangat berubah – ubah bentuk dan ukurannya, bertepi rata atau bergerigi tidak teratur, dengan pangkal menyempit dan ujung runcing, 3-35 kali 1-10 cm. Daun batang yang teratas berbentuk garis dan makin keatas makin kecil. Bongkol bunga cukup kecil, berkumpul dalam karangan bunga bentuk malai-
bentuk malai-rata yang besar, bercabang banyak, terminal. Bunga kuning cerah. Bunga keras piih, hitam, berparuh pendek, pada puncaknya dengan berkas rambut-rambut putih yang rapat. Dari daratan rendah hingga pergunungan tinggi, kebanyakan ditanam sebagai sayuran. Daun panjang, Ind, Kumak, Ind, Kubankayu, J, Sawi rana, J, Tempuh wiyang, J, Hejo huma, S, Lampenas, S, Langkuas, J, Tango, J.
Latuca indica L.
6) Sawo
1. b. Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit dikitnya benag sari dan putik.Tumbuh tumbuhan berbunga…………………………………………………………………………………. 2
2. b. Tiada alat pembeli. Tumbuh tumbuhan dapat juga memanjat atau membelit (dengan batang, poros daun atau tangkai daun). ……………………………………………………………………………3
3. b. Daun tidak berbentuk jarum ataupun tidak terdapat dalam berkas tersebut diatas.. 4
4. b. Tumbuh tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan bunga berlainan dengan yang diterangkan diatas. ……………………..………………………………………………………………..6
6. b. Dengan daun yang jelas. ……………………………………………………………………………………………7
7. b. Bukan tumbuh tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya. ………………………9
9. b. Tumbuh tumbuhan tidak memanjat dan tidak membelit. ………………………………………10
10. b. Daun tidak tersusun demikian rapat menjadi rozet……………………………………………….. 11
11. b. Tidak demikian. Ibu tulang daun dapat dibedakan jelas dari jaring urat daun dan dari anak cabang tulang daun yang kesamping dan yang serong keatas…………………………………. 12
12. b. Tidak semua daun duduk dalam karangan atau tidak ada daun sama sekali. ……………13
13. b. Tumbuh tumbuhan berbentuk lain. …………………………………………………………………………..14
14 a. Daun tersebar, kadang kadang sebagian berhadapan. …………………………………………… 15
15 a. Daun tunggal, tapi tidak berbagi menyirip rangkap sampai bercabang menyirip rangkap……………………… ……………………… ……………………… ……………………… …(golongan 8). 109
109. b. Tanaman daratan (atau tumbuh) diantara tanaman bakau. …………………………………119
119. b. Tanaman lain. ……………………………………………………………………………………………………….120
120. b. Tanaman tanpa getah. …………………………………………………………………………………………128
128. b. Daun lain. Bukan rumput rumputan yang merayap, dan mudah berakar……………. 129
129. b. Tidak ada upih daun yang jelas paling paling pangkal daun sedikit atau banyak mengelilingi batang . …………………………………………………………………………………………………….135
135. b. Daun tidak berbentuk kupu-kupu berlekuk dua. ……………………………………………….. 136
136. b. Susunan tulang daun menjari atau menyirip. …………………………………………………… 139.
139. b. Tidak ada bekas berbentuk cincin yang melingkar pada cabang………………………... 140
140. b. Kelopak tanpa kelenjar demikian. ………………………………………………………………………142
142. b. Cabang tidak demikian. ………………………………………………………………………………………143
143. b. Sisik demikian tidak ada. ……………………………………………………………………………………..146.
146. b.Tanaman tidak berduri atau tidak berduri tempel (buah diabaikan). ……………………154.
154. b. Bunga tidak dalam bongkoldengan daun pembalut sedemikian. ………………………155.
155. b. Bunga tidak tertanam pada tangkai daun……………………………………………………….…. 156.
156. b. Bakal buah menumpang……………………………………………………………………………..……….162.
162. b. Ujung tangkai daun tanpa kelenjar. ………………………………………………………………………163
163. b. Rumput-rumputan atau setidaknya bukan bunga yang berbilang tiga……………….. 167.
167. a. Pohon. Tabung mahkota pendek atau tidak nyata. Taju mahkota paling sedikit dalam 2 baris atau taju mahkota pada pangkalnya terdapat sisik semacam taju mahkota…….168.
168. a. Bunga berkelamin dua, terletak pada ketiak, tunggal atau dalam ikatan.… ……………………………………………………………………………………………………………….102 Sapotaceae
Fam. 102. Sapotaceae – Bangsa sawo
Pohon dan semak, mengandung getah. Daun tersebar, tunggal, bertepi rata, bertulang menyirip. Daun penumpu umumnya tidak ada. Bunga biasanya dalam kelompok atau gelendong di ketiak, beraturan berkelamin 2 ( jarang 1 ) daun kelopak lepas atau berlekatan, 3 sampai 8. Mahkota berdaun lekat, taju 4 sampai 10, kadang-kadang nampak lebih, dengan adanya alat tambahan yang serupa daun mahkota. Benang sari sebanyak taju mahkota atau 2x, kadang-kadang sebagian direduksi menjadi staminodia. Tonjolan dasar bunga sedikit atau tidak tumbuh. Bakal buah menumpang, beruang 1 sampai 12. Tangkai putik 1. Papan biji 1 tiap ruang. Buah serupa buah buni, dengan dinding yang berdaging atau keras. Sering sebagai dari biji gagal.
1. a. Taju serupa daun mahkota 12........................................................................................1. Achras
1. Achras
Pohon, tinggi 5 sampai 15m. Daun berkelompok pada ranting ujung: helaian daun memanjang, panjang 5 sampai 15cm: tulang daun lurus, yang utama selalu berseling dengan 3 yang lemah. Bunga kebanyakan berdiri sendiri dalam ketiak daun, menggantung, berkelamin 2. Daun kelopak dalam 2 karang dari 3 ( 5 sampai 8) bulat runcing, panjang elka 1cm, yang terluar terlebar dan berambut kecoklatan. Mahkota bentuk tabung lebar, panjang elka 1cm, berwarna gading, tajuk terletak dalam 2 karangan, memanjang ( 6 benang sari yang terdalam sebenarnya steril, serupa daun bunga). Benang sari 6, tertancap dalam leher. Bakal buah beruang 10 sampai 12. Tangkai putik menjulang di luar bunga. Buah menggantung, elka bentuk bola, garis tengah 3 sampai 8cm, coklat kelam, terkelupas, dengan kulit tipis dan daging buah yang tebal: berair. Biji besar, pipih, hitam mengkilap atau coklat hitam. Dari Amerika Selatan: pohon buah buahan yang ditanam 0 sampai 600m. Sawo Manila Achras zapota L
7) Tapak Dara1. b.Tumbuh-tumbuhanan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari
dan atau putik. Tumbuh-tumbuhan berbunga…………………………………….....2
2. b. Tidak ada alat pembelit. Tumbuh-tumbuhan dpat juga memanjat atau membelit
(dengan batang, poros daun atau tangkai daun). ……………………………………3
3. b. Daun tidak berbentuk jarum atau tidak terdapat dalam berkas tersebut di atas…..4
4. b. Tumbuh-tumbuhan tidak menyerupai bangsa rumput. Daun dan atau bunga
berlainan dengan yang diterangkan yang di atas. …………………………………..6
6. b. Dengan daun yang jelas. …………………………………….................................7
7. b. Bukan tumbuh-tumbuhan bangsa palem atau yang menyerupainya. …………….9
9. a Tumbuh-tumbuhan memanjat atau membelit…………………………………….41
41. b Tumbuh-tumbuhan tidak memanjat dengan akar udara. Daun tidak silindris….42
42. b. Tumbuhan tidak demikian. …………………………………….........................43
43. a. Daun berhadapan atau dalam karangan. ……………………………………....44
44. b. Daun tunggal……………………………………....…………………………...45
45. b. Bertulang menyirip. ……………………………………....……………………48
48. b. Tumbuh-tumbuhan tidak berduri atau berduri tempel. ……………………..…49
49. b. Kelopak lain……………………………………....…………………………...50
50. b. Daun bertepi rata atau bergerigi tak jelas, bergigi atau beringgit. Karangan bunga berbentuk lain. ……………………………………....……………………51
51. a. Tumbuh-tumbuhan bergetah (ditusuk atau diiris). ……………………………52
52. a. Bunga kuning emas, besar. ………………………………….105. Apocynaceae
1.b. Daun berhadapan atau dalam karangan……………………………………...........4
4.b. Mahkota tidak kuning, tidak ada tonjolan dasar bunga, atau terdiri dari 2 sisik. Bakal buah 2, lepas. Buah bumbung atau buah batu. Tumbuh-tumbuhan berdiri tegak. …………………………………....………………………………………..5
5.a. Semak yang pangkalnya berkayu, tinggi sampai 1m. Bunga tunggal dalam salah satu ketiak dari pasangan daun…..……...………………………..5.Catharanthus
Catharanthus
Semak yang tegak, hidup lama, tinggi 0,2-0,8 m, mengandung getah. Batang berambut sangat lebat. Daun bertangkai pendek, memanjang atau memanjang bulat telur, dengan pangkal serupa baji dan ujung tumpul yang dimahkotai runcingan, 2-6 kali 1-3 cm. Tangkai daun sangat pendek. Kelopak kecil, taju berbentuk paku, berbulu, tanpa kelenjar. Mahkota berbentuk terompet, panjang 2,5-3 cm; tabung sempit, pada ujung melebar, dengan leher yang menebal dan berbulu. Tepi datar, terbagi dalam, taju bulat telur terbalik, dengan runcingan ujung, menutup ke kiri, ros, kadang-kadang putih, dengan bagian tengah yang merah tua atau kuning muda. Tonjolan dasar bunga : 2 kelenjar berbentuk paku, berseling dengan bakal buah. Tangkai putik silindris, pada pangkal dengan cincin serupa selaput. Buah periuk 2, silindris tipis, berbulu, panjang 2-2,5 cm, berbiji banyak. Biji tanpa rambut Gombak. Mungkin dari Hindia Barat. Tanaman hias, sering liar. Kembang sari cina, Ind, Kembang tembaga, S, Tapak dara, J (Peny.), Indonesische maagdepalm, N, Soldatenbloem, N.
8) Bayam
Keterangan kunci determinasi dari bayam (Amaranthus spinosus L.) :
1b : Tumbuh-tumbuhan dengan bunga sejati, sedikit-dikitnya dengan benang sari dan
Sumatera : Lahine, paruinai, Jawa : pacar cai, pacar banyu; Jakarta : kimhong Nusa Tenggara : pacar foya, pacar aik; Sulawesi : Tilang-gele duluku, kolendingi unggaagu.
4) Lamtoro Sunda : Pĕlĕnding dan peuteuy sélong (petai cina). Jawa : Kemlandingan, mètir, lamtoro dan lamtoro gung (lamtoro besar; untuk
varietas yang bertubuh lebih besar). Madura : Kalandhingan
6) SawoKingdom : Plantae (Tumbuhan)Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas : Dilleniidae Ordo : EbenalesFamili : Sapotaceae Genus : Manilkara Spesies : Manilkara zapota (L.) van Royen
7) Tapak Dara
Kingdom : Plantae (Tumbuhan) Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji) Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil) Sub Kelas : Asteridae Ordo : Gentianales Famili : Apocynaceae Genus : Catharanthus Spesies : Catharanthus roseus (L.) G. Don