herualhabib.files.wordpress.com · Web viewKarena biasanya jika ingin yang mudah dan efisien cara dengan menggunakan internet lebih banyak diminati dari pada dengan disk. Setiap system

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SEKTOR TELEMATIKA SUB SEKTOR COMPUTER TECHNICAL

SUPPORT

MELAKUKAN PERAWATAN OPERATING SYSTEM

TIK.CS03.003.01

BUKU INFORMASI

Materi Pelatihan Berbasis KompetensiSektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support

Kode ModulTIK.CS03.003.01

Judul Modul: Melakukan Perawatan Operating System Buku Informasi Versi: 2007

Halaman: 2 dari 53

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan




Halaman: 3 dari 53

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................2BAB I ......................................................................................5PENGANTAR..............................................................................5

1.1 Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi.......................51.2 Penjelasan Modul...................................................................5

1.2.1.................................................................................... Desain Modul5

1.2.2 Isi Modul........................................................................61.2.3......................................................................... Pelaksanaan Modul

61.3 Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)....................................71.4 Pengertian-pengertian Istilah.................................................7

BAB II ......................................................................................9STANDAR KOMPETENSI..............................................................9

2.1 Peta Paket Pelatihan..............................................................92.2 Pengertian Unit Standar Kompetensi.....................................92.3 Unit Kompetensi yang Dipelajari..........................................10

2.3.1 Judul Unit.......................................................................102.3.2 Kode Unit Kompetensi...................................................102.3.3 Deskripsi Unit.................................................................102.3.4 Elemen Kompetensi.......................................................102.3.5 Batasan Variable............................................................112.3.6 Panduan Penilaian.........................................................112.3.7 Kompetensi Kunci..........................................................13

BAB III ....................................................................................14STRATEGI DAN METODE PELATIHAN..........................................14

3.1 Strategi Pelatihan................................................................143.2 Metode Pelatihan.................................................................15

BAB IV ....................................................................................16MATERI UNIT KOMPETENSI.......................................................16MELAKUKAN PERAWATAN OPERATING SYSTEM..........................16




Halaman: 4 dari 53

4.1 Tujuan Instruksional Umum.................................................164.2 Tujuan Instruksional Khusus................................................164.3 Uraian Singkat Tentang Melakukan Perawatan Operating

System.................................................................................164.4 Beberapa Pengertian Dalam Unit Kompetensi Ini................174.5 Informasi Masing-Masing Elemen Kompetensi.....................17

4.5.1 Menginstall Patch untuk mengatasi bug Operating System....................................................................................17

4.5.2................. Menginstall service pack untuk meningkatkan kemampuan Operating System..............................................21

4.5.3............. Melakukan on-line update untuk menambahkan komponen yang belum ada....................................................30

BAB V ....................................................................................49SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN.......................................49UNTUK PENCAPAIAN KOMPETENSI............................................49

5.1 Sumber Daya Manusia.........................................................495.2 Literatur...............................................................................505.3 Daftar Peralatan dan Bahan yang digunakan......................50

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................51




Halaman: 5 dari 53

BAB I

PENGANTAR

1.1 Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi

Apakah pelatihan berdasarkan kompetensi?Pelatihan berdasarkan kompetensi adalah pelatihan yang

memperhatikan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan di tempat kerja agar dapat melakukan pekerjaan dengan kompeten. Standar Kompetensi dijelaskan oleh Kriteria Unjuk Kerja.

Apakah artinya menjadi kompeten ditempat kerja?Jika Anda kompeten dalam pekerjaan tertentu, Anda memiliki

seluruh keterampilan, pengetahuan dan sikap yang perlu untuk ditampilkan secara efektif ditempat kerja, sesuai dengan standar yang telah disetujui.

1.2 Penjelasan Modul

Modul ini dikonsep agar dapat digunakan pada proses Pelatihan Konvensional/Klasikal dan Pelatihan Individual/Mandiri. Yang dimaksud dengan Pelatihan Konvensional/Klasikal, yaitu pelatihan yang dilakukan dengan melibatkan bantuan seorang pembimbing atau guru seperti proses belajar mengajar sebagaimana biasanya dimana materi hampir sepenuhnya dijelaskan dan disampaikan pelatih/pembimbing yang bersangkutan.

Sedangkan yang dimaksud dengan Pelatihan Mandiri/Individual adalah pelatihan yang dilakukan secara mandiri oleh peserta sendiri berdasarkan materi dan sumber-sumber informasi dan pengetahuan yang bersangkutan. Pelatihan mandiri cenderung lebih menekankan pada kemauan belajar peserta itu sendiri. Singkatnya pelatihan ini dilaksanakan pseserta dengan menambahkan unsur-unsur atau sumber-sumber yang diperlukan baik dengan usahanya sendiri maupun melalui bantuan dari pelatih.

1.2.1Desain Modul

Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan Individual/mandiri :

Pelatihan klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih.




Halaman: 6 dari 53

Pelatihan individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan menambahkan unsur-unsur/sumber- sumber yang diperlukan dengan bantuan dari pelatih.

1.2.2 Isi Modul

Buku InformasiBuku informasi ini adalah sumber pelatihan untuk pelatih

maupun peserta pelatihan.

Buku KerjaBuku kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatihan untuk

mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktik baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual / mandiri.

Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi : Kegiatan-kegiatan yang akan membantu peserta

pelatihan untuk mempelajari dan memahami informasi. Kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk

memonitor pencapaian keterampilan peserta pelatihan. Kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta

pelatihan dalam melaksanakan praktik kerja.

Buku PenilaianBuku penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai

jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan keterampilan.

Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta pelatihan.

Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai keterampilan.

Semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja.

Petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktik.

Catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.

1.2.3Pelaksanaan Modul

Pada pelatihan klasikal, pelatih akan : Menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan

peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan. Menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta

pelatihan.




Halaman: 7 dari 53

Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan.

Memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban / tanggapan dan menuliskan hasil tugas praktiknya pada Buku Kerja.

Pada Pelatihan individual / mandiri, peserta pelatihan akan : Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama

pelatihan. Menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada buku

Kerja. Memberikan jawaban pada Buku Kerja. Mengisikan hasil tugas praktik pada Buku Kerja. Memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh

pelatih.

1.3 Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)

Apakah Pengakuan Kompetensi Terkini (Recognition of Current Competency)?Jika Anda telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk elemen unit kompetensi tertentu, Anda dapat mengajukan pengakuan kompetensi terkini (RCC). Berarti Anda tidak akan dipersyaratkan untuk belajar kembali.

Anda mungkin sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan, karena Anda telah :a. Bekerja dalam suatu pekerjaan yang memerlukan suatu

pengetahuan dan keterampilan yang sama ataub. Berpartisipasi dalam pelatihan yang mempelajari kompetensi

yang sama atauc. Mempunyai pengalaman lainnya yang mengajarkan

pengetahuan dan keterampilan yang sama

1.4 Pengertian-pengertian Istilah

Profesi Profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang menuntut sikap, pengetahuan serta keterampilan/keahlian kerja tertentu yang diperoleh dari proses pendidikan, pelatihan serta pengalaman kerja atau penguasaan sekumpulan kompetensi tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.

Standardisasi Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan serta menerapkan suatu standar tertentu.




Halaman: 8 dari 53

Penilaian / Uji KompetensiPenilaian atau Uji Kompetensi adalah proses pengumpulan bukti melalui perencanaan, pelaksanaan dan peninjauan ulang (review) penilaian serta keputusan mengenai apakah kompetensi sudah tercapai dengan membandingkan bukti-bukti yang dikumpulkan terhadap standar yang dipersyaratkan.

PelatihanPelatihan adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk mencapai suatu kompetensi tertentu dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan serta lingkungan belajar yang ada terfokus kepada pencapaian unjuk kerja pada kompetensi yang dipelajari.

Kompetensi KerjaKompetensi Kerja adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan , keterampilan dan sikap kerja yang sesuai dengan standar yang ditetapkan

Pelatihan Berbasis Kompetensi Kerja.Pelatihan Berbasisi Kompetensi Kerja adalah pelatihan kerja yang menitikberatkan pada penguasaan kemampuan kerja yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan standar yang ditetapkan dan persyaratan di tempat kerja.

Standar Kompetensi Kerja Nasional IndonesiaStandar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia adalah rumusan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan / atau keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan pelksanaan tugas dan syarat jabatan yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sertifikasi Kompetensi KerjaSertifikasi kompetensi Kerja adalah proses pemberian sertifikat kompetensi yang dilakukan secara sitematis dan obyektif melalui uji kompetensi sesuai standar kompetensi kerja nasional Indonesia, standar internasional dan /atau standar khusus.

Sertifikat Kompetensi KerjaSertifikat Kompetensi Kerja adalah bukti tertulis yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi terakreditasi yang menerangkan bahwa seseorang telah menguasai kompetensi kerja tertentu sesuai dengan SKKNI.




Halaman: 9 dari 53

BAB II

STANDAR KOMPETENSI

2.1 Peta Paket Pelatihan

Unit ini didukung oleh pengetahuan dan keterampilan dalam unit-unit kompetensi yang berkaitan dengan :

a. TIK.CS03.003.01 Melakukan Perawatan Operating System

Pengembangan pelatihan untuk memenuhi persyaratan dalam unit ini perlu dilakukan dengan hati-hati. Untuk pelatihan pra kejuruan umum, institusi harus menyediakan pelatihan yang mempertimbangkan serangkaian konteks industri seutuhnya tanpa bias terhadap sektor tertentu. Batasan variabel akan membantu dalam hal ini. Untuk sektor tertentu/khusus, pelatihan harus disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan sektor tersebut.

2.2 Pengertian Unit Standar Kompetensi

Apakah Standar Kompetensi?Setiap Standar Kompetensi menentukan :a. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai

kompetensi.b. Standar yang diperlukan untuk mendemonstrasikan kompetensi.c. Kondisi dimana kompetensi dicapai.

Apa yang akan Anda pelajari dari Unit Kompetensi ini?Unit ini memberikan informasi yang diperlukan untuk Melakukan Perawatan Operating System.

Berapa lama Unit Kompetensi ini dapat diselesaikan?Pada sistem pelatihan berdasarkan kompetensi, fokusnya ada pada pencapaian kompetensi, bukan pada lamanya waktu. Namun diharapkan pelatihan ini dapat dilaksanakan dalam jangka waktu tiga sampai tujuh hari. Pelatihan ini dijutukan bagi semua user terutama yang tugasnya berkaitan dengan programming, seperti operator, programmer, staff support, dan staff admin.

Berapa banyak/kesempatan yang Anda miliki untuk mencapai kompetensi?




Halaman: 10 dari 53

Jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan pertama, Pelatih Anda akan mengatur rencana pelatihan dengan Anda. Rencana ini akan memberikan Anda kesempatan kembali untuk meningkatkan level kompetensi Anda sesuai dengan level yang diperlukan. Jumlah maksimum usaha/kesempatan yang disarankan adalah 3 (tiga) kali.

2.3 Unit Kompetensi yang Dipelajari

Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan untuk dapat : mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan. memeriksa kemajuan peserta pelatihan. menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan criteria

unjuk kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.

2.3.1 Judul UnitJudul Unit : Melakukan Perawatan Operating System

2.3.2 Kode Unit KompetensiKode Unit : TIK.CS03.003.01

2.3.3Deskripsi UnitUnit kompetensi ini berkaitan dengan perawatan

Operating System. Unit kompetensi ini diperlukan agar Operating System komputer berjalan normal dan memiliki unjuk kerja yang baik, tidak terjadi kerusakan Operating System dan sesuai dengan paket aplikasi yang dibutuhkan.

2.3.4 Elemen Kompetensi

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Menginstall Patch untuk mengatasi bug Operating System

1.1 Bug Operating System diidentifikasi.

1.2. Patch Operating System yang dibutuhkan berasal dari disk/internet disiapkan.

1.3. Instalasi Patch Operating System dilakukan.

02 Menginstall service 2.1 Service Pack yang dibutuhkan Paket




Halaman: 11 dari 53

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

pack untuk meningkatkan kemampuan Operating System

aplikasi pada Operating System di identifikasi.

2.2. Service Pack yang dibutuhkan berasal dari disk/internet disiapkan.

2.3. Instalasi Service Pack pada Operating System dilakukan.

03 Melakukan on-line update untuk menambahkan komponen yang belum ada

3.1 Koneksi komputer ke internet disiapkan.

3.2. Update on-line secara otomatis diijinkan.

2.3.5Batasan Variable

1. Unit ini berlaku untuk seluruh sektor teknologi informasi dan komunikasi.

2. Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan tersedianya :2.1 Perangkat komputer yang telah siap dioperasikan beserta Instruction Manualnya.2.2 Paket instalasi Software Aplikasi yang akan diinstalasi.2.3 Installation Manual software tersebut.2.4 SOP yang berlaku di perusahaan.2.5 Log sheet atau report sheet yang ditetapkan oleh perusahaan.2.6 Peralatan dan instrumen yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini

2.3.6Panduan Penilaian

1. Pengetahuan dan Ketrampilan Penunjang

Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan bukti keterampilan dan pengetahuan di bidang:1.1 Pengetahuan dasar




Halaman: 12 dari 53

1.1.1 Hubungan komunikasi, meliputi koordinasi, layanan konsumen, negosiasi , laporan tertulis.

1.1.2 Konsultasi, meliputi konsultasi dengan tenaga kerja manusia, mendengarkan, menanyakan, meminta umpan balik, memberi informasi.

1.2 Keterampilan dasar1.2.1 Pengetahuan menyeluruh sektor industri.

1.2.2 Instalasi sistem operasi.

2. Konteks Penilaian

Penilaian mungkin terjadi pada pekerjaan, atau diluar pekerjaan atau suatu kombinasi dari keduanya. Penilaian diluar pekerjaan harus dilaksanakan dalam suatu lingkungan kerja yang disimulasikan mendekati pekerjaan yang semestinya.Penilaian mungkin menggabungkan serangkaian metode untuk menilai kemampuan dan penerapan pengetahuan pendukung penting, dan mungkin mencakup: 2.1 Demontrasi praktis (pengamatan langsung harus terjadi lebih dari sekali untuk menentukan konsistensi kemampuan).2.2 Studi kasus.2.3 Contoh-contoh kerja atau kegiatan-kegiatan simulasi kerja.2.4 Menanyakan secara lesan/interview.2.5 Proyek/laporan/buku catatan kemajuan.2.6 Laporan pihak ketiga dan prestasi otentik sebelumnya.2.7 Bukti penilaian.

3. Aspek Penting Penilaian

Unit kompetensi ini menerapkan serangkaian sektor-sektor. Fokus penilaian akan tergantung pada sektor industri. Penilaian harus dibuat untuk memenuhi kebutuhan sektor tertentu dimana kemampuan tertentu sedang dinilai. Penilaian ini sebaiknya tidak hanya ditujukan pada variabel-variabel , yang terkait dengan serangkaian variabel pernyataan, yang diterapkan pada kontek yang dipilih. Pembuktian berikut ini adalah penting dalam menentukan kompetensi pada unit ini: 3.1 Suatu proposal/tender produksi yang efektif, lengkap, dan

disajikan dengan baik yang memenuhi semua spesifikasi laporan.

3.2 Proses pekerjaan yang sesuai untuk pengembangan proposal atau tender.

4. Kaitan Dengan Unit-Unit Lain




Halaman: 13 dari 53

4.1 Unit ini didukung oleh pengetahuan dan keterampilan dalam unit kompetensi yang berkaitan dengan 4.1.1 TIK.CS03.004.01 Melakukan Upgrade Operating System.

4.2 Pengembangan pelatihan untuk memenuhi persyaratan dalam unit ini perlu dilakukan dengan hati-hati. Untuk pelatihan pra-kejuruan umum, institusi harus menyediakan pelatihan yang mempertimbangkan serangkaian konteks industri seutuhnya tanpa bisa terhadap sektor tertentu. Batasan variabel akan membantu dalam hal ini. Untuk sektor tertentu/ khusus, pelatihan harus disesuaikan agar dapat memenuhi kebutuhan sektor tersebut.

2.3.7Kompetensi Kunci

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKA

T1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 24 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 16 Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3




Halaman: 14 dari 53

BAB III

STRATEGI DAN METODE PELATIHAN

3.1 Strategi Pelatihan

Belajar dalam suatu sistem Berdasarkan Kompetensi berbeda dengan yang sedang “diajarkan” di kelas oleh Pelatih. Pada sistem ini Anda akan bertanggung jawab terhadap belajar Anda sendiri, artinya bahwa Anda perlu merencanakan belajar Anda dengan Pelatih dan kemudian melaksanakannya dengan tekun sesuai dengan rencana yang telah dibuat.

Persiapan/perencanaana. Membaca bahan/materi yang telah diidentifikasi dalam setiap

tahap belajar dengan tujuan mendapatkan tinjauan umum mengenai isi proses belajar Anda.

b. Membuat catatan terhadap apa yang telah dibaca.c. Memikirkan bagaimana pengetahuan baru yang diperoleh

berhubungan dengan pengetahuan dan pengalaman yang telah Anda miliki

d. Merencanakan aplikasi praktik pengetahuan dan keterampilan Anda.




Halaman: 15 dari 53

Permulaan dari proses pembelajarana. Mencoba mengerjakan seluruh pertanyaan dan tugas praktik

yang terdapat pada tahap belajar.b. Merevisi dan meninjau materi belajar agar dapat

menggabungkan pengetahuan Anda.

Pengamatan terhadap tugas praktika. Mengamati keterampilan praktik yang didemonstrasikan oleh

Pelatih atau orang yang telah berpengalaman lainnya.b. Mengajukan pertanyaan kepada Pelatih tentang konsep sulit

yang Anda temukan.

Implementasia. Menerapkan pelatihan kerja yang aman.b. Mengamati indicator kemajuan personal melalui kegiatan

praktik.c. Mempraktikkan keterampilan baru yang telah Anda peroleh.

PenilaianMelaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar Anda.

3.2 Metode Pelatihan

Terdapat tiga prinsip metode belajar yang dapat digunakan. Dalam beberapa kasus, kombinasi metode belajar mungkin dapat digunakan.

Belajar secara mandiri Belajar secara mandiri membolehkan Anda untuk belajar secara individual, sesuai dengan kecepatan belajarnya masing-masing. Meskipun proses belajar dilaksanakan secara bebas, Anda disarankan untuk menemui Pelatih setiap saat untuk mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan belajar.

Belajar BerkelompokBelajar berkelompok memungkinkan peserta untuk datang bersama secara teratur dan berpartisipasi dalam sesi belajar berkelompok. Walaupun proses belajar memiliki prinsip sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing, sesi kelompok memberikan interaksi antar peserta, Pelatih dan pakar/ahli dari tempat kerja.

Belajar terstruktur




Halaman: 16 dari 53

Belajar terstruktur meliputi sesi pertemuan kelas secara formal yang dilaksanakan oleh Pelatih atau ahli lainnya. Sesi belajar ini umumnya mencakup topic tertentu.




Halaman: 17 dari 53

BAB IV

MATERI UNIT KOMPETENSI

MELAKUKAN PERAWATAN OPERATING SYSTEM

4.1 Tujuan Instruksional Umum

Siswa dapat menginstal patch. Siswa dapat menginstal service pack. Siswa dapat melakukan update secara on line.

4.2 Tujuan Instruksional Khusus

Siswa dapat mengidentifikasi bug operating system. Siswa dapat menyiapkan patch operating system. Siswa dapat menginstal patch operating system. Siswa dapat mengidentifikasi dan menginstal service pack. Siswa dapat menyiapkan koneksi computer ke internet. Siswa dapat melakukan update online.

4.3 Uraian Singkat Tentang Melakukan Perawatan Operating System

Operating system merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari computer dengan perangkat keras computer. Sebelum ada system operasi, orang hanya menggunakan computer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai system operasi dengan keunggulan masing – masing. Untuk lebih memahami system operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai system operasi itu sendiri. Pengertian system operasi secara umum adalah pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada system computer dan menyediakan sekumpulan layanan ( system call ) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber daya system computer.

Tujuan kita mengetahui system operasi agar dapat merancang sendiri, memodifikasi, serta merawat system yang telah ada sesuai dengan kebutuhan kita. Memaksimalkan penggunaan system operasi dan agar konsep serta teknik system operasi dapat diterapkan pada aplikasi yang lain.

Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu :




Halaman: 18 dari 53

Kenyamanan Membuat pengguna computer menjadi lebih nyaman

EfisienPenggunaan sumber daya system computer secara efisien

Mampu berevolusiSistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan penggunaan, pengujian system yang baru.

Oleh sebab itu, ketika kita mengetahui betapa sangat pentingnya sebuah system operasi di dalam computer, maka sebaiknya kita melakukan perawatan terhadap system operasi yang kita gunakan. Agar tetap terjaga fungsinya serta tidak mengganggu komponen yang lain. Karena jika system operasi bermasalah maka kita sama saja tidak bisa menggunakan computer.

4.4 Beberapa Pengertian Dalam Unit Kompetensi Ini

Beberapa pengertian yang dipergunakan di dalam unit kompetensi ini, yaitu :1. Operating System adalah penghubung antara pengguna

komputer dengan perangkat keras.2. Bug adalah kesalahan perangkat keras komputer atau

perangkat lunak computer yang menyebabkan peralatan atau program pada computer tidak berfungsi semestinya.

3. Patch adalah bagian terkecil dari suatu software untuk mengupdate atau menggabungkan dengan komputer program atau mensupport data.

4. Update adalah meng install software yang terbaru dari suatu system.

5. Online adalah suatu proses terhubungnya komputer dengan internet.

4.5 Informasi Masing-Masing Elemen Kompetensi

4.5.1Menginstall Patch untuk mengatasi bug Operating System

1) Pengetahuan Kerja

Patch merupakan bagian terkecil dari suatu software untuk mengupdate atau menggabungkan dengan komputer program atau mensupport data. Selain itu patch merupakan aplikasi perbaikan sistem pada suatu aplikasi program atau sistem operasi. Patch biasanya diberikan oleh perusahaan pembuat software / OS tersebut atau perusahaan pihak ke 3 ( 3rd party ) untuk




Halaman: 19 dari 53

memperbaiki bug / kesalahan pada program aplikasi / OS. Sedangkan di dalam suatu operating system pasti kita mempunyai sebuah masalah, nah masalah tersebut di kenal dengan istilah bug operating system. Oleh sebab itu kita perlu menginstall patch untuk mengatasi bug operating system.

2) Ketrampilan Kerja

Bug Operating System diidentifikasi

Bug merupakan suatu kesalahan perangkat keras komputer atau perangkat lunak computer yang menyebabkan peralatan atau program pada computer tidak berfungsi semestinya. Bug pada umumnya terdapat pada dunia perangkat lunak dari pada perangkat keras. Kenapa diberi nama bug ? Tahun 1945 sewaktu ukuran computer masih sebesar kamar, pihak militer Amerika Serikat menggunakan computer yang bernama “ Mark 1”. Suatu hari computer ini tidak berfungsi dengan semestinya, setelah computer itu diperiksa ternyata ada sesuatu bagian perangkat keras computer dimana terdapat serangga yang tersangkut. Setelah serangga itu diangkat dari perangkat keras , computer dapat berfungsi dengan baik. Maka sejak saat itu kata bug lekat dengan masalah – masalah pada computer. Debugging adalah proses menghilangkan bug dari suatu program.

Insiden bug yang terkenal yaitu Y2K, dimana bug yang berhubungan dengan kebiasaan banyak programmer di tahun 1980 – an untuk menyimpan tahun dalam format 2 angka. Kebiasaan ini menimbulkan masalah saat mendekati tahun 2000, yaitu kesadaran bahwa tahun 2000 akan di interprestasikan sebagai tahun 1900.

Secara umum, Y2K akan berdampak cukup besar pada software aplikasi di Mainframe / minicomputer yang umumnya menggunakan COBOL. Selain itu juga pada peralatan-peralatan yang memiliki prosesor imbedded, seperti PABX, mesin FAX, kontrol pesawat terbang dll. Beberapa Bank / perkantoran yang cukup besar di Indonesia menggunakan mainframe / mini computer untuk keperluan otomatisasi system mereka – jika perusahaan ini terlambat mengantisipasi Y2K ini maka kemungkinan sebagian dari kita yang bergantung / berinteraksi dengan perusahaan-perusahaan ini akan merasakan dampaknya. Saya pribadi masih yakin bahwa sebagian besar dari perusahaan-perusahaan ini sedang berusaha keras untuk mengatasi masalahnya dengan berbagai cara. Dari kelompok ini, umumnya yang paling dominan adalah kelompok perusahaan / dunia perbankan, kelompok perbankan termasuk yang paling banyak menggunakan jasa mainframe atau minicomputer –




Halaman: 20 dari 53

masalah Y2K yang mereka hadapi misalnya perhitungan bunga kredit, deposito dll.

Kemungkinan dampak Y2K yang lebih buruk akan datang sebetulnya bukan dari komputer, tapi dari imbedded system yang menggunakan chip microprosesor didalamnya, seperti Lampu Lalu Lintas, mesin FAX, PABX, kontrol pesawat terbang, kontrol PLN, kontrol mesin-mesin di pabrik, kontrol lift dll. Bayangkan jika komputer dalam pesawat terbang berhenti bekerja, kita kemungkinan harus bertaruh dengan nyawa penumpang. Bukan mustahil listrik dari PLN mati karena komputer kontrol tidak bekerja. Industri / pabrik bukan mustahil akan dirugikan banyak karena matinya mesin mereka karena komputer yang mengaturnya tidak jalan. Lift-lift & telepon di gedung perkantoran dapat berhenti pada hari-hari tertentu di tahun 2000 karena komputer kontrol yang digunakan tidak berfungsi dengan baik – hal ini tentunya akan menyulitkan banyak pegawai dalam menjalankan fungsi / pekerjaannya sehari-hari.

Bug bisa muncul tanpa pesan error. Karena bug memang tidak diduga sebelumnya. Berbeda dengan pesan error yang memang dibuat oleh pembuatnya ( software developer ) dan sengaja ditampilkan untuk memberikan informasi letak terjadinya kesalahan.

Selain pada Y2K, ada bug yg sering terjadi pada VS 2005 ( Visual studio 2005 ) beta. Kondisinya seperti ( backspace, ctrl, alt,arrow 9up, down, left,right) dan enter yang tidak bisa digunakan ). Beberapa bug yang sering ditemukan dalam VS 2005 beta 2 yaitu :

Beberapa tombol, kecuali tombol alphabet tidak berfungsi Form designer tidak dapat ditampilkan, muncul error message Solution explorer tidak muncul sama sekali, meski sudah di

click dari menu -> view ->solution explorer Untuk source safe beta 2 icon disamping setiap file sering

tidak refresh, meski sudah di get latest version, jadi jika di samping file ada icon kunci ( yang menandakan file free dan bisa dicheckout ) belum tentu file tersebut tidak di checkout oleh orang lain, begitu juga sebaliknya, jika iconnya menunjukkan tanda sedang di checkout orang lain, belum tentu sedang di checkout.

Patch Operating System yang dibutuhkan berasal dari disk/internet disiapkan

Untuk mengatasi hal – hal seperti bug operating system, maka sebaiknya kita mempunyai patch untuk mengatasi hal




Halaman: 21 dari 53

tersebut. Patch – patch tersebut dapat kita peroleh dari disk ataupun internet. Karena biasanya jika ingin yang mudah dan efisien cara dengan menggunakan internet lebih banyak diminati dari pada dengan disk.

Setiap system operasi tidak selalu aman dari berbagai gangguan yang dapat membahayakan data – data yang ada. Sebuah patch dapat di upgrade ( menambahkan beberapa feature ). Patch bisa di download. Biasanya hanya dengan melakukan registerasi agar anda bisa melakukan upgrade secara online via internet. Selain itu untuk mencegah adanya spywer, maka patch dari operating system tersebut harus rajin – rajin di update. Karena biasanya setiap operating system yang kita gunakan mempunyai situs – situs tersendiri untuk mendownload patch – patch tersebut.

Anda dapat melakukan atau mengambil patch dari suatu internet, misalkan anda mengunjungi situs berikut ini:

http://209.85.175.104/search?q=cache:1G41SVt3U6UJ:www.gamershell.com/download_20865.shtml+patch+WINDOWS+XP&hl=id&ct=clnk&cd=10&gl=id&client=firefox-a

Pada situs tersebut, anda dapat melakukan download terhadap patch windows XP. Selain itu, masih banyak lagi patch – patch yang ada di internet yang anda butuhkan.

Instalasi Patch Operating System dilakukan

Pada sub bab berikut ini kita akan membahas bagaimana menginstalasi patch pada operating system. Lakukanlah langkah – langkah berikut ini : Membuat direktori buat menampung pada hard disk untuk

menyimpan hasil download Mulai men download Jika download an nya sudah lengkap, maka double klik pada

file tersebut untuk di extract Misal kan nama filenya ”Dellnf2k.exe” Untuk windows2000 Double klik pada ” Dellnf2k.exe” Untuk Windows95/98/98SE Double klik pada ”Dellnf9x.exe” Kemudian akan muncul kotak dialog MFC uninstaller,

kemudian pilih nama model dari daftar download Kemudian pilih tampilan yang sesuai dengan kehendak kita

jika dibutuhkan Klik OK.

Selain hal diatas, kita juga dapat melakukan installasi patch dengan cara – cara sebagai berikut : Sebelum patch windows XP , buat system restore untuk

membuat cekpoint baru guna hal – hal yang memungkinkan membuat windows crash







Halaman: 22 dari 53

Klik start -> Run dan ketik C:\Windows\system32\oobe\msoobe.exe/a

Akan muncul activation screen dan pilih activate by phone Klik change product key , dan isi product key yang baru yaitu

K2KB2-BDBGV-KP686-D8T7X-HDMQ8 Kemudian reboot komputer Jalankan kembali start -> run dan ketik c:\Windws\system32\

oobe\msoobe.exe/a seperti diatas. Maka akan muncul windows is already activated.

3) Sikap Kerja

1. Mengidentifikasi bug operating system.2. Menyiapkan patch operating system.3. Menginstall patch operating system.

4.5.2Menginstall service pack untuk meningkatkan kemampuan Operating System

1) Pengetahuan KerjaService pack merupakan kumpulan dari hasil update untuk

software program. Service pack terdiri dari beberapa update untuk kebutuhan system, program, security, dan lain – lain. Semua yang di update dimudahkan untuk di download. Oleh sebab itu dengan adanya service pack maka anda dapat meningkatkan kemampuan operating system yang sedang anda gunakan.2) Ketrampilan Kerja

Service Pack yang dibutuhkan Paket aplikasi pada Operating System di identifikasi

Servis pack dibutuhkan untuk menjalankan program-program keluaran terbaru dari Microsoft. Seperti Microsoft office 2007, kita memerlukan OS XP service pack 2, karena tanpa service pack 2, program Office 2007 tidak akan bisa diinstall.

Lalu software-software terbaru lainnya juga umumnya sudah mengharuskan penggunaan OS XP service Pack 2.

Service Pack yang dibutuhkan berasal dari disk/internet disiapkan




Halaman: 23 dari 53

Service pack yang dibutuhkan bisa berasal dari disk maupun download di internet. Jika kita akan menggunakan disk maka kita perlu memesan nya terlebih dahulu. Jika kita akan mengambil service pack dari internet maka kita dapat melakukan nya dengan cara mendownload di situs yang terdapat download service pack. Misalnya http://support.microsoft.com/kb/239937.

Disitus tersebut merupakan situs download service pack Microsoft windows 98. Pada halaman sebelumnya anda bisa menentukan jenis software atau service pack mana yang akan anda download, dan sesuai dengan kebutuhan anda.

Jika Anda menggunakan Windows XP, maka Service Packnya bisa di download melalui internet, melalui situs microsoftnya. Dan itu gratis. Tanpa dipungut biaya apapun.

Atau jika Anda belum punya OS XP, maka bisa dibeli software aslinya yang sudah termasuk servis pack terbarunya, yaitu servis pack 2.

Instalasi Service Pack pada Operating System dilakukan

Kita akan mencoba menginstall Win SP 1 ( Service Pack 1 ) untuk upgrade Windows XP, yang tadinya kita gunakan adalah Windows98. Maksudnya, kita akan merubah windows98 menjadi windows XP. Maka anda harus memiliki CD Key untuk upgrade ke SP 1. Berikut ini merupakan langkah – langkah dalam tahapan menginstall : Tahapan pertama adalah menginstall Windows98SE dan

memasukkan driver standard yang dibutuhkan. Sebaiknya menggunakan clean install dan menggunakan sistem full install dari WindowsXP tanpa melakukan pilihan upgrade. Tujuannya, adalah memberikan operating system yang bersih dengan tidak melakukan upgrade. Pada install Windows XP digunakan FAT 32 dan bukan NTFS untuk format partisi hard disk.

Bila anda melakukan cara di atas , maka sewaktu menginstall, anda hanya memerlukan sebuah CD WindowsXP dan menginstall operating system baru. Ingat, tidak menggunakan partisi terpisah dan tidak melakukan upgrade. Cukup memilih install baru untuk Windows XP.

Menggunakan sebuah partisi primary dengan operating system Windows98 pada drive C dan tidak membuka partisi lain seperti Extended partisi pada D E dan lainnya. Bila anda menjalankan sistem ini dan melakukan full install untuk WindowsXP untuk Operating System baru anda, Sebaiknya mengetahui bahwa drive yang anda install untuk operating

http://support.microsoft.com/kb/239937




Halaman: 24 dari 53

system terbaru tersebut memang benar ditunjukkan pada drive yang anda inginkan. Untuk upgrade, bila dilakukan dari Windows 98 menjadi WindowsXP dengan sebuah partisi, dipastikan hanya drive C saja WindowsXP akan terinstall, bila salah kemungkinan WindowsXP akan mencari drive lain seperti D dan E.

Pada test dilakukan dengan: Asus P4B533-E Intel P4 1.8ª @2.4Ghz 1GB DDR PC3200 ( 512 MB X 2 ) Seagate 40 GB dengan 1 partisi 2 GB untuk Windows 98

dan di install menjadi WindowsXP.Tidak menggunakan Extended partisi dan sisa 38 GB dibiarkan kosong untuk sementara. Hard disk lain yang digunakan adalah Quantum 20 GB yang berisikan driver sound card dan Intel IAA driver. Anda dapat menggunakan CD driver untuk menginstall driver tersebut.

Untuk tahap akhir persiapan, persiapkan juga CD driver atau data yang akan anda install pada WindowsXP sebelum dilakukan install service pack 1.

Mencari CD key untuk windows XP. Download program ini untuk membuat key gen terbaru dan catat, karena dibutuhkan sewaktu pertama kali menginstall WindowsXP. Pada test, digunakan serial number ( Versi copy ) biasa dan bisa melakukan install WindowsXP tetapi tidak dapat melakukan install service pack 1.

Masukkan CD Key WindowsXP setelah anda melakukan install Clean Windows98 SE. Anda dapat mendownload dari tweaking town untuk update serial number WindowsXP. Ingat untuk mencatat tidak 1 buah key untuk WindowsXP, kemungkinan besar anda akan salah mencatat, sebaiknya mencoba memiliki 2 atau 3 key sebagai backup.

Sewaktu menginstall, jangan memilih tanpa update via internet.

Selesaikan menginstall WindowsXP. Setelah selesai coba anda memeriksa pada

control panel dan system untuk memastikan bahwa perbedaan pada install program sebelum dan sesudah di upgrade dengan versi service pack. Pada gambar di bawah ini adalah informasi dari windowsXP sebelum di install dengan service pack 1.




Halaman: 25 dari 53

Gambar 1 System Properties ( Elemen Kompetensi 2 )

Bila anda sudah memastikan WindowsXP anda sudah berjalan dengan baik, coba install dengan windowsXP service pack 1. Akan ditanyakan untuk uninstall WindowsXP SP 1. Pada test dipilih option untuk tidak meng uninstall versi service pack untuk menghemat space hard disk

Gambar 2 Windows XP Service Pack ( Elemen Kompetensi 2 ) Selanjutnya program service pack 1 akan menginstall ke hard

disk anda :




Halaman: 26 dari 53

Gambar 3 Set Up service pack ( Elemen Kompetensi 2) Bila sudah benar install seperti biasa anda dapat melakukan

boot untuk operating system dengan Windows XP

Gambar 4 Finish install ( Elemen Kompetensi 2 ) Bila anda telah berhasil coba cek kembali ke control panel

dan system, apakah operating system tersebut sudah terinstall. Dan bila benar telah menggunakan operating system WindowsXP dengan perbaikan dari SP 1.




Halaman: 27 dari 53

Gambar 5 system properties ( Elemen Kompetensi 2 )

Lalu untuk mengupgrade Microsoft windows XP sp 1 ke XP sp 2 adalah sebagai berikut :1. Dapatkan CD-rom instalasi XP sp 2, atau dengan cara

mendownloadnya. Setelah didownload, extract file tersebut

Gambar 6 Proses Extract File Installer XP SP 2 ( Elemen Kompetensi 2 )

Setelah proses extract selesai, keluar tampilan seperti ini :

Gambar 7 Extract Telah Selesai ( Elemen Kompetensi 2 )




Halaman: 28 dari 53

2. Setelah selesai mendownload SP2-nya, lakukanlah proses scan virus di komputer Anda.

3. Selanjutnya adalah scan komputer spyware. Spyware merupakan penyebab utama masalah ketika mengupgrade XP dari SP1 ke SP2. Oleh sebab itu, gunakan software anti Spyware untuk menghilangkah spyware dari komputer.

4. Update firewall komputer Anda. Dengan mendowload patch firewall Anda yang terbaru.

5. Update driver dari komponen komputer Anda. Seperti meng update BIOS komputer Anda sebelum melakukan instalasi SP2.

6. Back-up data-data penting Anda. Simpan di media penyimpanan lainnya, seperti di harddisk external atau USB, atau juga bisa dengan mengkopi data tersebut ke dalam CD-RW atau DVD-RW.

7. Setelah itu restart komputer Anda. 8. Setelah komputer siap kembali, masukan CD-ROM XP SP2

tadi, atau jalankan file yang tadi di download. Dan lakukan sesuai langkah di layar komputer.

Gambar 8 Tampilan saat Install ( Elemen Kompetensi 2 )Klik next, maka keluar tampilan seperti dibawah ini :




Halaman: 29 dari 53

Gambar 9 Klik Next untuk Lanjut ( Elemen Kompetensi 2 )Pilih agree, dan klik next. Maka keluar tampilan seperti ini :

Gambar 10 Proses Instalasi Sedang Berjalan ( Elemen Kompetensi 2 )

Proses instalasi sedang berjalan, tunggu hingga selesai. Dan XP Anda sudah terinstall service pack 2.

Untuk mengeceknya, lakukan langkah berikut :1. klik start, dan pilih control panel.




Halaman: 30 dari 53

Gambar 11 Pilih Control Panel ( Elemen Kompetensi 2 )2. pilih System

Gambar 12 Pilih System ( Elemen Kompetensi 2 )3. lihat di tab general, ada tulisan Service Pack 2.




Halaman: 31 dari 53

Gambar 13 Ciri-ciri Service Pack 2 sudah Terinstal terlihat ( Elemen Kompetensi 2 )

Maka komputer tersebut telah terinstall service pack 2.

3) Sikap kerja

1. Mengidentifikasi service pack yang dibutuhkan paket aplikasi pada operating system.2. Menyiapkan service pack yang dibutuhkan berasal dari disk/Internet.3. Menginstall service pack pada operating system.

4.5.3Melakukan on-line update untuk menambahkan komponen yang belum ada

1) Pengetahuan Kerja

Untuk menambahkan komponen – komponen yang belum ada lebih baik kita melakukan on – line update, dengan mendownload pada situs – situs yang sudah ditentukan. Cara ini merupakan cara yang sangat mudah dan sangat efisien. Hanya dengan menghubungkan komputer anda dengan koneksi internet anda




Halaman: 32 dari 53

sudah bisa melakukan update tanpa harus memesan CD nya terlebih dahulu.

2) Ketrampilan Kerja

Koneksi komputer ke internet disiapkan

Bagi kita yang tidak mempunyai koneksi internet namun memiliki koneksi telepon telkom dan ingin menggunakan internet dari rumah, maka telkomnet instant adalah solusi yang paling baik.

Pada dasarnya koneksi ke internet itu merupakan hal yang sangat mudah. Hanya menggunakan kabel untuk menyambungkan dari computer ke modem. Akan tetapi pada pembahasan kali ini kita akan lebih spesifik menjelaskan koneksi ke internet menggunakan dial – up telkom.

Untuk bisa terkoneksi ke internet, maka siapkan beberapa persyaratan terlebih dahulu : Komputer PC tau laptop yang masih berfungsi dengan baik. Modem dial up untuk jack kabel telepon biasa internal

maupun eksternal. Dan Driver modem jika diperlukan. Kabel sambungan telepon yang nomornya masih aktif. Settingan dasar untuk koneksi ke server telkomnet.




Halaman: 33 dari 53

Gambar 14 konfigurasi yang diperlukan, PC/Notebook mengakses internet lewat modem dial up ( Elemen Kompetensi 3 )




Halaman: 34 dari 53

Gambar 15 konfigurasi yang diperlukan, PC/Notebook mengakses internet lewat modem dial up internal ( Elemen Kompetensi 3 )

Langkah – langkah yang harus dilakukan adalah : Buka menu Network Connections, caranya adalah dengan klik

start Control Panel Network Connections. Tampilan menu Network Connection adalah seperti berikut.




Halaman: 35 dari 53

Gambar 16 Tampilan menu network connection ( Elemen Kompetensi 3 )

Kita harus membuat sebuah koneksi baru, caranya adalah klik pada pilihan Create a new Connections. Akan muncul sebuah jendela baru seperti gambar dibawah. Jendela ini akan membantu kita untuk melakukan konfigurasi supaya computer bisa mengakses Telkomnet Instan.




Halaman: 36 dari 53

Gambar 17 Tampilan jendela new Connection Wizard ( Elemen Kompetensi 3 )

Di tampilkan yang muncul seperti gambar di bawah ini, pilih Connect to the Internet lalu klik tombol Next untuk melanjutkan proses konfigurasi




Halaman: 37 dari 53

Gambar 18 Pilih Connect to the Internet Lalu pilih next ( Elemen Kompetensi 3 )

Kita akan mengatur koneksi Telkomnet ini secara manual, jadi pilih Set Up My Connection Manually. Klik tombol next untuk melanjutkan konfigurasi.




Halaman: 38 dari 53

Gambar 19 pilih set up my connection manually lalu klik next ( Elemen Kompetensi 3 )

Untuk menggunakan Telkomnet Instant kita harus menggunakan sebuah modem dial up. Oleh karena itu, di tahap ini pilihlah Connect using a dial up modem lalu klik tombol next.




Halaman: 39 dari 53

Gambar 20 Pilih connect using a dial-up modem ( Elemen Kompetensi 3 )

Tentukan modem dial up yang akan dipakai untuk mengakses Telkomnet Instant. Pada tahap ini anda bisa melihat daftar modem yang terpasang di computer anda. Beri tanda cek pada modem yang tepat lalu klik tombol next untuk melanjutkan proses.




Halaman: 40 dari 53

Gambar 21 Modem dial up yang terpasang pada computer anda ( Elemen Kompetensi 3 )

Di tahap ini kita harus memberi nama koneksi baru yang sedang kita buat. Penamaan ini sebenarnya bebas, terserah anda bagaimana ingin menamakannya. Di contoh ini saya memberi nama koneksinya “telkomnet”. Klik tombol next untuk melanjutkan proses konfigurasi.




Halaman: 41 dari 53

Gambar 22 pemberian nama ISP Name : telkomnet ( Elemen Kompetensi 3 )

Untuk menggunakan Telkomnet Instant kita harus memasukkan nomor telepon 080989999. Masukkan nomor telpon tersebut.




Halaman: 42 dari 53

Gambar 23 Phone number ( Elemen Kompetensi 3 )

Untuk dapat menggunakan Telkomnet Instant kita harus memasukkan Username dan Password yang tepat. Username untuk telkomnet instant adalah telkom@instant, sementara Passwordnya adalah telkom. Maka akan tampil seperti gambar berikut ini.




Halaman: 43 dari 53

Gambar 24 Login telkomnet ( Elemen Kompetensi 3 )

Pada tahap ini kita sudah selesai mengatur semua parameter yang diperlukan untuk menggunakan telkomnet instant. Klik tombol Finish untuk menutup jendela New Connection Wizard.




Halaman: 44 dari 53

Gambar 25 Konfigurasi sudah selesai ( Elemen Kompetensi 3 )

Ketika proses konfigurasi sudah selesai, windows akan otomatis menampilkan menu dial up telkomnet yang baru kita buat.




Halaman: 45 dari 53

Gambar 26 tampilan menu dial up telkomnet instant ( Elemen Kompetensi 3 )

Ketika modem mulai mencoba mengakses jaringan internet telkomnet tampilan yang akan muncul adalah seperti gambar berikut ini. Yang terjadi pada saat ini adalah modem mencoba melakukan panggilan ke “mesin” nya telkomnet instant ( berupa remote access server )




Halaman: 46 dari 53

Gambar 27 modem yang mencoba memanggil remote access server di telkom ( Elemen Kompetensi 3 )

Anda akan mendapati tampilan error seperti berikut ini jika remote access server di telkom tidak menjawab panggilan yang dilakukan oleh modem.

Gambar 28 Error remote Access server di telkom ( Elemen Kompetensi 3 )

Anda akan mendapati tampilan error seperti gambar berikut ini, jika ada masalah antara modem dengan saluran telepon anda.

Gambar 29 error koneksi antara saluran telpon dengan modem ( Elemen Kompetensi 3 )

Kemungkinan penyebab error ini antara lain : Anda belum menyambungkan kabel telepon ke modem anda.




Halaman: 47 dari 53

Modem anda rusak. Kabel telepon anda putus didalam.

Ketika remote access server sudah menjawab panggilan modem, tahap berikutnya adalah proses autentifikasi username dan password telkomnet instant. Jika username dan password yang anda masukkan sudah benar dan proses autentifikasi berjalan sukses maka remote access server akan mengijinkan anda terhubung dengan internet. Saat computer anda sudah terhubung dengan internet, windows akan menampilkan pop up di taskbar kanan bawah.

Gambar 30 proses autentifikasi username dan password telkomnet instant ( Elemen Kompetensi 3 )

Gambar 31 proses registrasi computer ke dalam network ( Elemen Kompetensi 3 )




Halaman: 48 dari 53

Gambar 32 Notifikasi saat computer sudah terhubung ke internet ( Elemen Kompetensi 3 )

Jika username dan password salah, akan muncul tampilan error seperti gambar dibawah. Silahkan cek username dan password yang sudah anda masukkan.

Gambar 33 Tampilan error, jika username dan password salah ( Elemen Kompetensi 3 )

Setelah settingan anda selesai anda bisa konek ke internet dengan membuka kotak dialog internet connection lalu tekan tombol connect. Nanti otomatis computer kita akan ke konek ke telkom dan jika berhasil maka akan ada tampilan perhitungan waktu koneksi dan tombol disconnect untuk memutuskan hubungan internet.

Update on-line secara otomatis diijinkan

Untuk mendownload komponen – komponen yang belum ada biasanya orang – orang lebih memilih untuk meng update melalui internet. Hal tersebut diijinkan oleh developer software – software, karena itu merupakan fasilitas atas software yang sudah dibeli. Agar selalu terbebas dari masalah – masalah yang berhubungan dengan computer, maka kabel koneksi ke internet dibiarkan saja




Halaman: 49 dari 53

terhubung dengan computer, agar jika kita sedang menyalakan computer dan otomatis terkoneksi ke internet, maka update software atau komponen – komponen tersebut juga akan secara otomatis, tanpa dilakukan secara manual.Caranya yaitu :1. klik start, pilih control panel.2. Lalu pilih system3. Pilih tab automatic update, seperti terlihat pada gambar

dibawah ini :

Gambar 34 Pilih Automatic Update ( Elemen Kompetensi 3)

4. Pilih yang automatic update. Atur sesuai kemauan Anda. Lalu klik OK. Dan automatic update-pun siap dijalankan.

5. Jika automatic update dijalankan, maka di task bar akan terlihat icon seperti ini :




Halaman: 50 dari 53

Gambar 35 Icon Automatic Update di taskbar ( Elemen Kompetensi 3 )

3) Sikap Kerja

1. Menyiapkan koneksi ke internet.2. Mengupdate online secara otomatis.




Halaman: 51 dari 53

BAB V

SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN

UNTUK PENCAPAIAN KOMPETENSI

5.1 Sumber Daya ManusiaDalam proses pencapaian kompetensi sumber yang dapat

diandalkan adalah sumber daya manusia. Sumber daya manusia yang dimaksud disini adalah orang-orang yang dapat mendukung proses pencapaian kompetensi yang dimaksud, antara lain:

o PembimbingPembimbing Anda merupakan orang yang dapat

diandalkan karena beliau memiliki pengalaman. Peran Pembimbing adalah untuk:a. Membantu Anda untuk merencanakan proses belajar.b. Membimbing Anda melalui tugas-tugas pelatihan yang

dijelaskan dalam tahap belajar.c. Membantu Anda untuk memahami konsep dan praktik baru

dan untuk menjawab pertanyaan Anda mengenai proses belajar Anda.

d. Membantu Anda untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang Anda perlukan untuk belajar Anda.

e. Mengorganisir kegiatan belajar kelompok jika diperlukan.f. Merencanakan seorang ahli dari tempat kerja untuk

membantu jika diperlukan.

o PenilaiPenilai Anda melaksanakan program pelatihan terstruktur

untuk penilaian di tempat kerja. Penilai akan:a. Melaksanakan penilaian apabila Anda telah siap dan

merencanakan proses belajar dan penilaian selanjutnya dengan Anda.

b. Menjelaskan kepada Anda mengenai bagian yang perlu untuk diperbaiki dan merundingkan rencana pelatihan selanjutnya dengan Anda.

c. Mencatat pencapaian / perolehan Anda.

o Teman kerja/sesama peserta pelatihanTeman kerja Anda/sesama peserta pelatihan juga

merupakan sumber dukungan dan bantuan. Anda juga dapat mendiskusikan proses belajar dengan mereka. Pendekatan ini akan menjadi suatu yang berharga dalam membangun




Halaman: 52 dari 53

semangat tim dalam lingkungan belajar/kerja Anda dan dapat meningkatkan pengalaman belajar Anda.

5.2 LiteraturDisamping dengan belajar dengan orang-orang seperti yang

disebutkan diatas, Anda tentu perlu juga terus menambah wawasan dan pengetahuan Anda dari sumber-sumber bacaan seperti buku-buku yang berkaitan dengan kompetensi yang Anda pilih, jurnal-jurnal, majalah, dan sebagainya.

Literatur dalam hal ini tentu bukan saja material berupa bacaan atau buku melainkan termasuk pula material-material lainnya yang menjadi pendukung proses pembelajaran ketika peserta pelatihan sedang menggunakan Pedoman Belajar ini. Misalnya rekaman dalam bentuk kaset, videp, dan sebagainya.

Buku referensi, lembar kerja, tugas-tugas kerja juga dapat digunakan dalam proses pencapaian kompetensi. Peserta boleh mencari dan menggunakan sumber-sumber alternatif lain yang lebih baik atau sebagai pendukung tambahan atau jika ternyata sumber-sumber yang direkomendasikan dalam pedoman belajar ini tidak tersedia/tidak ada.

Untuk referensi mengenai materi-materi yang dapat digunakan, Anda dapat melihat dari Daftar Pustaka yang terlampir dihalaman terakhir modul ini

5.3 Daftar Peralatan dan Bahan yang digunakan

1. Judul/Nama Pelatihan : Melakukan Perawatan Operating System

2. Kode Program Pelatihan : TIK.CS03.003.01

NO

UNIT KOMPETEN

SIKODE UNIT

DAFTAR PERALATAN

DAFTAR BAHAN

KETERANGAN

1. Melakukan Perawatan Operating System

TIK.CS03.003.01

-Komputer-Modem-Kabel

-Patch-CD OS XP SP1 dan CD OS XP SP2

-




Halaman: 53 dari 53

DAFTAR PUSTAKA

Website :

http://209.85.175.104/search?q=cache:j6vq2UN-H1QJ:drupal.org/node/14231+install+patch&hl=id&ct=clnk&cd=1&gl=id

http://209.85.175.104/search?q=cache:PIASI167-RgJ:www.vaksin.com/history/virusnews/2003/0103/patch_sql.htm+instalasi+patch&hl=id&ct=clnk&cd=10&gl=id

http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://img401.imageshack.us/img401/2016/windowsxplogoex0.jpg&imgrefurl=http://www.udaramaya.com/details/2082/Dapatkan_Windows_XP_SP3_Lewat_Windows_Update&h=218&w=300&sz=11&hl=id&start=14&um=1&tbnid=GX4uxylDFSUK3M:&tbnh=84&tbnw=116&prev=/images%3Fq%3Dservice%2Bpack%2Bos%26um%3D1%26hl%3Did%26cr%3DcountryID%26sa%3DN

http://209.85.175.104/search?q=cache:9znoFTLYATAJ:www.pintunet.com/lihat_opini.php%3Fpg%3D2001/07/23072001/5419+MERAWAT+OS&hl=id&ct=clnk&cd=1&gl=id

http://en.wikipedia.org/wiki/Operating_system http://www.webopedia.com/TERM/o/

operating_system.html

herualhabib.files.wordpress.com · Web viewKarena biasanya jika ingin yang mudah dan efisien cara dengan menggunakan internet lebih banyak diminati dari pada dengan disk. Setiap system

Documents