Top Banner
LABORATORY ANALYSIS OF COMBINATION OF VIBRATION STIMULATION AND SURFACTANT INJECTION AT HIGH PRESSURE AND TEMPERATURE Mierza Saputra 113100104
12

Vibroseismic Stimulation + Surf. Inj.

Sep 15, 2015

Download

Documents

Mierza Saputra

Vibroseismic Stimulation merupakan salah satu metode alternatif dalam IOR (Improved Oil Recovery) dimana menggunakan gelombang seismik yang dipancarkan ke reservoir untuk mempengaruhi sifat fisik dari fluida reservoir.
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • LABORATORY ANALYSIS OF COMBINATION OF VIBRATION STIMULATION AND SURFACTANT INJECTION AT HIGH PRESSURE AND TEMPERATUREMierza Saputra113100104

  • OUTLINEDasar TeoriRancangan PercobaanHasil AnalisaKesimpulan

  • DASAR TEORI1. Stimulasi VibrasiMerupakan salah satu metode alternatif dalam IOR (Improved Oil Recovery).

    Tujuan : meningkatkan perolehan minyak dengan menurunkan tegangan permukaan antar fluida dan batuan secara fisik (physically).

    Prinsip kerja : gelombang seismik ditransmisikan ke formasi, sehingga akan mempengaruhi sifat electropotential fluida, lalu merubah sudut kontaknya.

  • 1. Stimulasi Vibrasi (lanjutan)Screening Criteria :Tipe batuan res : consolidatedk : fair goodAPI : 20 40 < 10 cpVclay : 20 25 %

  • 2. Injeksi SurfactantMenurunkan tegangan permukaan antar fluida dan batuan secara kimia (chemically).Memiliki monomer yg terdiri dari :Kepala (hydrophilic) : mengikat air.Ekor (hydrophobic) : mengikat minyak. Gambar 3. Mekanisme Surfactant.

  • RANCANGAN PERCOBAAN Stimulasi Vibrasi :S-wave15 HzInjeksi Surfactant :0.5% weight : 0.88 cp : 0.971 gr/ccAPI : 14Fluida :Oil : 0.8172 gr/cc : 2.02 cpAPI : 40Temperature : 70CPressure : 100 psig

  • RANCANGAN PERCOBAAN (lanjutan)Tabel 1. Sample Core yang Digunakan dalam Percobaan

  • HASIL ANALISATabel 2. Perubahan Karakteristik CoreTabel 3. RF Setelah Dilakukan Percobaan

  • Gambar 4. Grafik Perbandingan Antar Basecase 4 dengan Surfactant Injection (RV 2.3 & RV 2.5)Gambar 5. Grafik Perbandingan Antar Basecase 6 dengan Vibroseismic Stimulation (RV 2.1)Gambar 6. Grafik Perbandingan Antar Basecase 5 dengan Vibroseismic Stimulation + Injeksi Surfactant (RV 2.14)

  • HASIL ANALISA (lanjutan)Stimulasi vibrasi tidak hanya memberikan RF yang lebih besar, tetapi juga mempercepat waktu perolehan minyak. Stimulasi vibrasi membuat oil droplet sekaligus mendorong minyak dalam aliran.

    Tabel 4. Perbandingan Oil RF pada Tiap-tiap Metode dan Kondisi Percobaan

  • KESIMPULANMetode yang paling baik untuk memperoleh RF yang optimum adalah kombinasi antara Stimulasi Vibrasi dan Injeksi Surfactant. Perubahan porositas dan permeabilitas terkecil terjadi pada sampel core yang di vibrasi. Percobaan pada konsis HPHT memberikan Oil RF yang lebih besar daripada kondisi atmosfer.