7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
1/19
TUGAS THT-KL
HIDUNG TERSUMBAT: PATOFISIOLOGI, DIAGNOSIS, DIAGNOSIS
BANDING, DAN PENATALAKSANAAN
Oleh :
ALFIAN NOOR H K
G 99141171
Pembmb!" :
#$% A!&h'!() *$)&+!&', M% Ke), S%THT-KL
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN TELINGA HIDUNG
TENGGOROKAN KEPALA LEHER THT-KL.
FAKULTAS KEDOKTERAN UNS / RSUD DR% MOE0ARDI
RSUD PANDAN ARANG BOOLALI
231
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
2/19
A% K(m(l+! Kel(h+! U&+m+ # B#+!" THT-KL1. Keluhan utama pada telinga berupa :
a. Gangguan pendengaran/pekak (tuli)
b. Suara berdenging/berdengung (tinitus)
c. Rasa pusing yang berputar (vertigo)
d. Rasa nyeri dalam telinga (otalgia)
e. Keluar cairan dari telinga (otore)
. !elinga terasa penuh
g. "enda asing dalam telinga (corpal)
h. !elinga gatal (itching)
i. Sakit kepala (cephalgia)
#. Sakit kepala sebelah (migraine)
$. Keluhan utama pada hidung berupa :
a. %idung tersumbat (obsruksi nasal)
b. &ilek/keluar cairan dari hidung (rhinorrea)
c. "ersin (snee'ing)
d. Rasa nyeri di daerah muka dan kepala
e. &erdarahan dari hidung/mimisan (epistaksis)
. Gangguan penghidu (anosmia/hiposmia)
g. "enda asing di dalam hidung (corpal)
h. Suara sengau (nasolalia)
i. %idung berbau (oetor e nasal). Keluhan utama kelainan di tenggorokan berupa :
a. *yeri tenggorokan
b. *yeri menelan (odinoagia)
c. Sulit menelan (disagia)
d. +ahak di tenggorok
e. Rasa sumbatan di leher
. Suara serak (hoarseness)
g. "enda asing di dalam tenggorokan (corpal)
h. ,mandel (tonsil)
i. "au mulut (halitosis)
#. !enggorok keringk. "atuk
-. Keluhan lain di kepala leher berupa :
a. Sesak napas
b. "en#olan di leher
B% A!+&'m, F)'l'" #+! H)&'l'" H#(!"
1. ,natomi %idung
%idung luar berbentuk piramid dengan bagianbagiannya dari atas ke
baah0 sebagai berikut :
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
3/19
a. &angkal hidung (bridge)
b. "atang hidung (dorsum nasi)
c. &uncak hidung (hip)d. ,la nasi
e. Kolumela
. ubang hidung (nares anterior)
"entuk segi tiga :
,tas sempit
"aah lebar
ubang depan disebut:*ares anterior.,
ubang belakang disebut:
*ares posterior
2estibulum nasi dilapisi kulit dengan vibrissae.
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
4/19
%idung luar di bentuk oleh :
a. !ulang : os nasal0 proc rontalis os maksila0 proc nasalis os rontal
b. !ulang raan : kartilago nasalis lateralis superior0 kartilago nasalis
lateralis inerior0 kartilago ala minor0 tepi anterior kartilago septum
c. 3tot
4. *,S,5S : !erletak di atas ala nasi dan ber#alan dari medial ke
lateral. &aling berkembang.
6ungsi 78 4empunyai eek kompresi hidung0 meman#angkan hidung
dan kontraksi nostril (antagonis m. procerus).
4. +5,!3R *,R9S : terletak pada ala nasi bagian lateral.
6ungsi 78 melebarkan ala nasi.
4. +9&R9S3R S9&!5 *,S5: terletak di atas bibir atas dekat septum
nasi.
6ungsi 78 menurunkan tip hidung dan membuka nostril pada saat
inspirasi maksimal.
4. &R39R;S: terletak pada akar hidung.
6ungsi 78 4enggerakkan kulit di atas glabella. "ila kontraksi dapat
mengernyitkan dahi0 mempunyai eek memendekkan hidung.
d.
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
5/19
4empunyai - dinding0 yaitu :
a. Dinding medial: septum hidung
1)!ulang : lamina perpendikularis os etmoid0 vomer0 krista maksilaris os
maksila0 krista nasalis os palatina
$)!ulang raan :kartilago septum (lamina =uadriangularis)0 kolumella
b. Dinding lateral
1)Sel ager nasi$)Konka:
a) Konka inerior :
Konka yang paling besar. +i baahnya terdapat meatus inerior0
tempat bermuara duktus nasolakrimalis.
b) Konka media :
+ibaahnya terdapat meatus medius. !empat bermuara sinus
rontalis0 sinus maksilaris0 sinus etmoid anterior dan sinus
senoid.
c) Konka superior :
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
6/19
di baahnya terdapat meatus superior0 tempat muara sinus etmoid
posterior.
d) Konka suprema :
terletak paling atas0 paling kecil dan sering tidak ada (rudimenter).
)4eatus : inerior (terdapat muara duktus naso lakrimal)0 medius
( terdapat muara sinus rontal0maksila0 etmoid anterior)0 superior
(terdapat muara sinus etmoid posterior0 sinus senoid)
c. Dinding inferior
+asar rongga hidung0 dibentuk oleh os maksila dan os palatum
d. Dinding superior atau atap hidung
+ibentuk oleh os kribriormis (memisahkan rongga tengkorak > rongga
hidung)
. &erdarahan %idung
a. ,rteri
"gn atas : a. etmoid anterior dan a. etmoid posterior ( cabang dari a.
otalmika dari a. carotis interna )
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
7/19
"gn baah : a. palatina mayor0 a. senopalatina memasuki hidung dari
belakang u#ung konka media
"gn depan : cabang dari a. asialis
"gn depan septum : anastomosis dari cabangcabang a. senopalatina0
a. etmoid anterior0 a. labialis superior0 a. palatina mayor &leksus
kiesselbach (little?s area) letaknya superisial dan mudah cedera oleh
traumasering #adi sumber epistaksis bagi anakanak
b. 2ena
"er#alan berdampingan dgn arterinama yg sama
"gn luar hidung danvestibulumbermuara ke v. otalmikasinus
kavernosus
2ena di hidung tidak mempunyai katup memudahkan penyebaran
ineksi ke intracranial
-. &ersaraan %idung
"gn depan dan atas rongga hidung : persaraan sensoris n. etmoidalis
anterior (cabang dari n. otalmikus)
Rongga hidung lainnya : n. maksila (ganglion senopalatinum)
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
8/19
*. olaktoriusreseptor penghidu pada mukosa olaktorius
@. Sinus &aranasal
a. sinus rontalis
terletak dalam tlg. rontal
asimetrik0 punya septa
dipisahkan tlg yang tipis dgn. atap orbita dan kav.kranialis
a. supra orbitalis (cab.a.otalmika) leat celah pd. atap supraorbitalis.
b. sinus senoidalis
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
9/19
a. dalam os senoid
b. asimetrik
c. dipisah oleh septum intersenoidaslisd. dapat meluas ke sayap besar os senoid0 prosesus pterigoideus0 bgn.
basiler os oksipital
e. batas :
atas : osa kranii media A s. tursica
baah : atap nasoaring (tebal)
lateral : sinus kavernosus A a. karotis interna.
belakang : osa kranii post (pons serebri)
c. sinus maksilaris terbesar0 dalam os maksila
batas:
depan : tulang pipi (acial mailla)
belakang : pmk. inra temporalis
medial : dinding lateral kavum nasi
atap : orbita
dasar : prosesus alveolaris os maksila
apeks sinus maksilaris meluas / masuk ke dalam os 'igomatikus.
bila dilihat dari rongga mulut0 letak sinus sesuai dgn. gigi molar 10$0
akar gigi dapat sangat dekat dengan rongga sinus.
dasar sinus maksilaris lebih rendah dari dasar kavum nasi.
d. sinus etmoidalis
terdiri dari 1B sel
tergantung muara saluran :
1. sel etmoidalis anterior
$. sel etmoidalis posterior batas :
lateral : lamina CpapyraceaD dan tulang lakrimal
medial : konka media A konka superior
atas : dinding atas tlg. etmoid dan tlg. rontal
depan : prosesus rontalis os maksila dan os nasal
belakang : sinus senoidalis
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
10/19
E. 4ukosa %idung
Rongga hidung dilapisi oleh mukosa yang secara histologik dan
ungsional dibagi atas mukosa pernaasan (respiratori) dan mukosa
penghidu (olaktori).4ukosa pernaasan biasanya berarna merah muda0
sedangkan pada daerah mukosa penghidu berarna coklat kekuningan.
4ukosa pernapasan terdapat pada sebagian besar rongga hidung dan
permukaannya dilapisi oleh epitel torak berlapis semu yang mempunyai silia
dan diantaranya terdapat sel > sel goblet.&ada bagian yang lebih terkena
aliran udara mukosanya lebih tebal dan kadang > kadang ter#adi metaplasia
men#adi sel epital skuamosa.+alam keadaan normal mukosa berarna
merah muda dan selalu basah karena diliputi oleh palut lendir (mucous
blanket) pada permukaannya.&alut lendir ini dihasilkan oleh kelen#ar
mukosa dan sel goblet.
amina propria dan kelen#ar mukosa tipis pada daerah dimana aliran
udara lambat atau lemah. obatan.
4ukosa penghidu terdapat pada atap rongga hidung0 konka superior
dan sepertiga bagian atas septum.4ukosa dilapisi oleh epitel torak berlapis
semu dan tidak bersilia (pseudostratiied columnar non ciliated
epithelium).9pitelnya dibentuk oleh tiga macam sel0 yaitu sel penun#ang0 sel
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
11/19
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
12/19
d. &enyaring dan pelindung0 dari debu dan bakteri ( oleh : rambut /
vibrissae0 silia0 mucous blanket0 liso'ym)0 dibantu oleh adanya releks
bersin untuk mengeluarkan partikel yg besar
e. &enghidu : partikel bau mencapai mukosa olaktorius dgn cara berdiusi
dgn palut lendir atau bila menarik naas kuat
. Resonansi suara : Sumbatan hidung rinolalia (suara sengau)
g. 4embantu proses bicara. konsonan nasal (m0 n0 ng) rongga mulut
tertutup dan hidung terbuka0 palatum mole turun untuk aliran udara
h. Releks nasal : &ada mukosa hidung ada reseptor releks yg berhubungan
dengan sal cerna0 kardiovaskuler0 pernaasan : mis : iritasi mukosa
hidung bersin dan naas berhenti0 bau tertentu sekresi kel liur0
lambung dan pancreas
*% Me5+!)me P+&'6)'l'" H#(!" Te$)(mb+&
%idung merupakan salah satu bagian dari sistem. %idung yang merupakan
bagian konduksi dari sistem respirasi0 berungsi sebagai pintu masuk udara dari
lingkungan menu#u alveolus. ,pabila dalam suatu kasus0 saluran hidung
seseorang mengecil atau tertutup oleh cairan0 massa0 ataupun segala bentuk
yang dapat men#adi penghalang udara masuk0 maka orang tersebut akan
merasakan keluhan hidung tersumbat (hidung buntu). &ada kasus tersebut
pasien0 akan cenderung menggunakan rongga mulut sebagai pintu masuk udara
menggantikan peran rongga hidung sebagai konduktor system respirasi.
,dapun beberapa penyakit atau kelainan yang dapat menyebabkan keluhan
hidung tersumbat0 diantaranya adalah polip hidung0 kelainan septum0 rhinitis
alergi0 dan rhinitis vasomotor.
D% A!+m!e)), Peme$5)++! F)5 #+! Peme$5)++! Pe!(!+!" H#(!"
Te$)(mb+&
;ntuk mendiagnosis pasien dengan keluhan hidung tersumbat0 diperlukan
anamnesis0 pemeriksaan isik dan pemeriksaan penun#ang yang baik.
1. ,namnesis
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
13/19
,namnesis adalah hal yang sangat membantu dalam penegakan diagnosis
pasien dengan keluhan hidung tersumbat. +alam anamnesis banyak sekali
hal yang perlu ditanyakan0 diantaranya:
Se#ak kapan
4akin lama makin tersumbat/ tidak
+isertai keluhankeluhan lain/ tidak
(gatalgatal0 bersinbersin0 rinorhea0 mimisan0 berbau)
3bstruksi hilang timbul/ tidak
.%idung tersumbat menetap0 makin lama makin berat/ tidak
Keluhan hidung tersumbat pada segala posisi tidur/ tidak
Riayat alergi
$. &emeriksaan isik
&emeriksaan isik pada pasien dengan hidung tersumbat meliputi:
a. &emeriksaan Rinoskopi ,nterior
1) akukan tamponade kurang lebih selam @ menit dengan kapas yang
dengan lidokain $H dan eedrin.
$) ,ngkat tampon hidung
) 5nspeksi0 mulai dari:
a) cuping hidung (vestibulum nasi)
b) bangun di rongga hidung
c) meatus nasal
d) konka nasal
e) septum nasi
) keadaan rongga hidung : normal/ tidakI sempit/ lebarI ada
pertumbuhan abnormal: polip0 tumor0 benda asing
g) adakah discharge dalam rongga hidung
b. &emeriksaan Rinoskopi &osterior
1) &enyemprotan pada ronggga mulut dengan lidokain spray $H0 dan
tunggu beberapa menit
$) 4asukkan kaca laring pada daerah ishmus aucium arah ke kranial
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
14/19
) 9valuasi bayanganbayangan di rongga hidung posterior (nasoaring)
-) ihat bayangan di nasoaring :
a) 6ossa rossenmuler
b) !orus tubarius
c) 4uara tuba auditiva eustachii
d) ,denoid
e) Konka superior
) Septum nasi posterior
g) choana
c. &emeriksaan !ransiluminasi / +iapanaskopi Sinus
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
15/19
. &emeriksaan &enun#ang
&emeriksaan penun#ang yang dia#ukan harus sesuai dengan arahan penyakit
pasien yang didapatkan pada saat anamnesis dan pemeriksaan. &emeriksaan
penun#ang ini dilakuka untuk mengkonirmasi dan menegakkan diagnosis
penyakit.
;ntuk mengkonismasi masa abnormal di hidung dilakukan pemeriksaan
nasoendoskopi. ,pabila masa tersebut dicurigai sebagai sel kanker0 maka
dapat dilakukan pemeriksaan biopsi.
&ada kasus sinusitis0 dapa dilakukan pemeriksaan radiologi untuk
mengetahui keparahan sinusitis dan letak sinus yang terineksi.
Sedangkan untuk menegakkan rhinitis alergi0 dapat dilakukan pemeriksaan
alergi.
E% D+"!')) B+!#!" Pe!8+5& #e!"+! Kel(h+! U&+m+ H#(!" Te$)(mb+&
Rinitis ,lergi K*6 &olip Sinusitis
Kuantitas
keluhan
intermiten &ersisten0 sangat
progresi
&ersisten0 porgresi 5ntermiten /
persisten
Rongga
hidung
ender #ernih 4assa di nasoaring 4assa dengan arna
cenderung putih
endir berb
*yeri
a#ah0 dan
nyeri sinus
A / - A
Riayat
,lergi
A A /
Riayat
,topi
A
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
16/19
F% Ob+&-'b+& Pe!8+5& #e!"+! Kel(h+! U&+m+ T!&()"erikut ini adalah obatobatan yang dapat dipakai untuk meringankan atau
menghilangkan tinitus berdasarkan 6ormularium *asional:
1. ,nalgesik *on *arkotika
a. ,sam meenamat
,sam meenamat merupakan salah satu #enis obat anti inlamasi non
steroid. 3bat ini berungsi meredakan rasa sakit tingkat ringan hingga
menengah0 serta mengurangi inlamasi atau peradangan. ,sam
meenamat berungsi menghambat en'im yang memroduksiprostaglandin. &rostaglandin adalah senyaa yang dilepas tubuh dan
menyebabkan rasa sakit serta inlamasi. +engan menghalangi produksi
prostaglandin0 asam meenamat akan mengurangi rasa sakit dan
inlamasi.
+osis: tab $@J mg / hariI tab @JJmg / hari
b. 5buproen
5buproen adalah se#enis obat yang tergolong dalam kelompok
antiperadangan nonsteroid (nonsteroidal antiinlammatory drug) dan
digunakan untuk mengurangi rasa sakit. 5buproen #uga tergolong dalam
kelompok analgesik dan antipiretik. 3bat ini di#ual dengan merk dagang
,dvil0 4otrin0 *uprin0 dan "ruen.,ktivitas analgesik (penahan rasa
sakit) 5buproen beker#a dengan cara menghentikan 9n'im
Sikloosigenase yang berimbas pada terhambatnya pula sintesis
&rostaglandin yaitu suatu 'at yang beker#a pada u#ungu#ung syara yang
sakit.+osis: tab $JJ mg / hariI -JJ mg / hari
c. *atrium +ikloenak
+ikloenak adalah golongan obat non steroid dengan aktivitas anti
inlamasi0 analgesik dan antipiretik. ,ktivitas dikloenak dengan #alan
menghambat en'im siklooksigenase sehingga pembentukan
prostaglandin terhambat.
+osis: tab $@ mg / hariI tab @J mg / hari
d. &arasetamol
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
17/19
&arasetamol atau asetaminoen adalah obat analgesik dan antipiretik
yang populer dan digunakan untuk melegakan sakit kepala0 sengal
sengal dan sakit ringan0 serta demam. +igunakan dalam sebagian besar
resep obat analgesik selesma dan lu. 5a aman dalam dosis standar0 tetapi
karena mudah didapati0 overdosis obat baik senga#a atau tidak senga#a
sering ter#adi. "erbeda dengan obat analgesik yang lain seperti aspirin
dan ibuproen0 parasetamol tak memiliki siat antiradang.
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
18/19
+osis: @J mg/ml
DAFTAR PUSTAKA
,dams0 George . "oies: buku a#ar penyakit !%! ("oeis undamentals o
otolaryngology). 9disi keE.
7/23/2019 Tugas Tht Boyol- Alfian Noor Hk
19/19
"agian 5lmu Kesehatan !%!K 6akultas Kedokteran ;*S/ RS;+ +r 4oeardi.
$J11. "uku Keterampilan Klinis. Surakarta