SISTEM INFORMASI DI PENGELOLAAN PERCETAKAN ROCKYPENDAHULUAN
Semakin majunya perkembangan sistem informasi menyebabkan user
lebih memilih untuk menggunkan sistem informasi. Penggunaan sistem
informasi yang mudah dan cepat serta akurat akan memeberikan profit
yang lebih besar kepada suatu instansi yang menerapkannya. Sistem
informasi pada beberapa instansi memang belum banyak diterapkan.
Beberapa sistem mungkin telah menerapkan sistem informasi sebagai
sistem dalam bisnis mereka. Salah satunya adalah pengelolaan
percetakan Rocky yang belum menggunakan sistem informasi. Sistem
pengelolaan tersebut hanya berupa data yang ditulis dalam
pembukuan. Pembeli yang akan melakukan pemesanan hanya memberikan
jenis pesanan kepada karyawan dan karyawan akan mengerjakannya.
Sistem informasi pengelolaan percetakan yang dihasilkan berupa
sistem informasi menggunakan aplikasi komputer.
Pada sistem informasi terdapat beberapa form yaitu form
konsumen, form karyawan, form jenis barang, form pemilik dan form
pemesanan. Form konsumen merupakan form yang menunjukkan data
konsumen yang berisi ID Konsumen, nama dan alamat konsumen. Form
karyawan merupakan form yang menunjukkan data karyawan yang berisi
ID Karyawan, nama, alamat dan jenis kelamin. Form Jenis barang
merupakan form yang berisi ID Barang dan nama barang. Form Pemilik
merupakan form yang berisi data dari pemilik dengan nama dan alamat
pemilik yang berada pada form tersebut. Form yang terakhir adalah
form pemesanan yang berisi ID Konsumen, ID Jenis Barang, Tanggal
Pemesanan, Deadline Pemesanan dan Jenis Barang.LANDASAN TEORI
Teknologi informasi merupakan sebuah teknologi yang dirancang
untuk mengolah data, memanipulasi data dan mengembangkan data.
Dengan menggunakan media komputer yang berertujuan untuk
mendapatkan data yang berkualitas tepat dan akurat dalam pernyataan
(RIVAL, 2011).
Menurut Haag dan Keen (dalam RIVAL, 2011) menyatakan bahwa
teknologi informasi merupakan serangkaian alat dengan sistem
informasi yang memebantu manusia dalam melakukan tugas-tugas yang
berhubungan dengan proses informasi.Sistem informasi dapat berupa
hardware, software, orang, sumber data, orang serta kebijakan dan
prosedur yang mengubah, menyimpan dan mengahpus data yang
disebarkan dalam suatu organisasi (RIVAL, 2011).
HASIL
Pengolahan data untuk menciptakan sistem informasi menggunakan
beberapa metode. Pembuatan context diagram adalah langkah pertama
untuk membuat sebuah sistem informasi, diagram dapat dilihat pada
gamabar 1.1. Kedua adalah pembuatan DFD (Data Flow Diagram) pada
gambar 1.2, kemudian pembuatan tabel kebutuhan. Selanjutnya
pembuatan tabel kebutuhan yang akan mengisi form, kemudian
pembuatan form dan pembuatan ERD pada gambar 1.3. 1. CONTEXT
DIAGRAM
Gambar 1.1 Context Diagram2. DFD
Gambar 1.2 DFD (Data Flow Diagram)3. TABEL KEBUTUHAN
Tabel 1.1 Tabel KebutuhanTabel Kebutuhan
Tabel Konsumen
Tabel Karyawan
Tabel Pemilik
Tabel Jenis Barang
Tabel Pemesanan
4. TABEL FORM KEBUTUHAN
a. Tabel Konsumen
Tabel 1.2 Tabel KonsumenID konsumenNamaAlamat
C0105LUKMANLAWEYAN
C0232SUSANTIMANAHAN
C0112SINTAKOTA BARAT
C0154FAJARKARTASURA
b. Tabel Karyawan
Tabel 1.3 Tabel aryawanID KaryawanNamaAlamatJenis Kelamin
B08DIYAHSURAKARTAPEREMPUAN
B09BIMASURAKARTALAKI-LAKI
B10SUSISURAKARTAPEREMPUAN
B11ANTONSURAKARTALAKI-LAKI
B12TONOSURAKARTALAKI-LAKI
c. Tabel Pemilik
Tabel 1.4 Tabel PemilikNamaAlamat
BUDIMANSURAKARTA
d. Tabel Jenis Barang
Tabel 1.5 Tabel Jenis BarangID Jenis BarangNama Barang
JB025PAMFLET
JB013PIN
JB009MAJALAH
JB005STIKER
e. Tabel Pemesanan
Tavel 1.6 Tabel PemesananID KonsumenID Jenis BarangTgl
PemesananDeadline PemesananJumlah
C0105JB02516-Des-1423-Des-14250
C0112JB01314-Des-1417-Des-1425
C0154JB00512-Des-1417-Des-14150
C0232JB00910-Des-1424-Des-14500
5. ERD
Gambar 1.3 ERD
6. FORM KEBUTUHAN
a. Form Konsumen
Gambar 1.4 Form Data Konsumen
b. Form Karyawan
Gambar 1.5 Form Data Karyawan
c. Form Pemilik
Gambar 1.5 Form Data Pemilikd. Form Jenis Barang
Gambar 1.6 Form Jenis Barang
e. Form Pemesanan
Gambar 1.7 Form Pemesanan
PEMBAHASAN
1. CONTEXT DIAGRAM
Context diagram adalah suatu digram yang menggambarkan proses
yang menggambarkan ruang lingkup dari suatu sistem. Beberapa
entitas yang terdapat pada context diagram adalah pemilik, karyawan
dan konsumen. Dimana, konsumen menyerahkan data konsumen dan data
pemesanan serta melakukan pembayaran. Pemilik mendapatkan laporan
penjualan dan menentukan harga kepada sistem informasi. Karyawan
memberikan data persediaan, data jenis barang dan due date kepada
sistem informasi.2. DFD (DATA FLOW DIAGRAM)DFD digunakan untuk
menggambarkan sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan
dikemabngkan. Pada DFD sistem pengelolaan percetakan aktivitas yang
dilakukan adalah pemesanan, persedianan, pembuatan dan pembayaran.
3. TABEL KEBUTUHAN
Tabel kebutuhan berisi tentang form apa saja yang akan
dibutuhkan untuk membuat sistem informasi pada sistem pengelolaan
percetakan.4. TABEL FORM KEBUTUHAN
Tabel form kebutuhan berisi tentang tabel yang digunakan untuk
membuat form. Pada tabel konsumen, digunakan ID Konsumen, nama dan
alamat konsumen. Pada tabel pemilik berisi nama dan alamat pemilik.
Pada tabel karyawan berisi ID Karyawan, nama, alamat dan jenis
kelamin karyaan. Pada tabel jenis barang berisi ID Jenis barang dan
nama barang. Dan terakhir pada tabel pemesanan berisi ID Konsumen,
ID Jenis barang, tanggal pemesanan, deadline pemesanan dan jumah
pemesanan.5. ERD
ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data
dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai
hubungan antar relasi.ERD untuk memodelkan struktur data dan
hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa
notasi dan simbol.6. FORM
Form adalah lembar pengisian pada komputer yang nantinya akan
diisi oleh entitas. Dimana form berisi data seperti yang telah
disebutkan pada tabel form kebutuhan.KESIMPULAN
1. KESIMPULAN
Beberapa kesimpulan yang dapat diperoleh dari pengolahan data
yang telah dilakukan adalah:
a. Entitas pada sistem informasi pengelolaan percetakan adalah
pemilik, karyawan dan konsumen.
b. Langkah yang dilakukan untuk membuat sistem informasi adalah
membuat context diagram, DFD (Data FlowDiagram), tabel kebutuhan,
tabel form kebutuhan, ERD dan form kebutuhan.DAFTAR PUSTAKA
RIVAL, R. A. (2011). Sistem Informasi Manajemen. Bogor: Institut
Pertanian Bogor.
_1480667541.vsdPemesanan
Pembayaran
Persediaan
Pembuatan
KONSUMEN
Data Konsumen
KARYAWAN
KONSUMEN
PEMILIK
BiodataKonsumen
Data Pemesanan
Input DataKonsumen
Data Konsumen
Lembar Pemesanan
Data JenisBarang
Data Jenis Barang
Data JenisBarang
Input DataJenis Barang
DataBahan Baku
Input DataBahan Baku
Data Bahan baku
Laporan Persediaan
LaporanHasil Pemesanan
Laporan Penjualan
Slip Pembayaran
Membayar
Data Jenis Barang
Data Bahan Baku
_1480667758.vsdKonsumen
Memesan
Barang
Karyawan
Menjual
Melaporkan
Pemilik
Pesanan
Mengetahui
ID Konsumen
ID JenisBarang
ID Konsumen
Deadline Pemesanan
Jumlah
Alamat
Nama
JenisKelamin
Alamat
Nama
ID Karyawan
Nama Barang
ID Barang
Alamat
Nama
TglPemesanan
_1480667507.vsdPEMILIK
Sistem Informasi Pengelolaan Percetakan
KARYAWAN
KONSUMEN
Laporan Penjualan
Menentukan Harga
Data Jenis Barang
Due Date
Data Persediaan
Data Konsumen
Daftar Harga
Data Pemesanan
Pembayaran