Top Banner
7

Tugas Dr.sukma Fiqa

Sep 17, 2015

Download

Documents

Meutia Syamiela

ulkus
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Ulkus MoleLimfogranuloma Venereum(LGV)Herpes GenitalSifilis Stadium IGranuloma inguinaleEtiologi Haemophilus ducreyiChlamidya trachomatisVirus herpes simplex (HSV) tipe 1(HSV) tipe 2Treponema pallidumDonovania granulomatis(Calymmatobacterium granu-lomatis)Gambaran KlinisSifat khas ulkus: multiplel, sangat nyeri terutama bila terkena pakaian atau urine, tepi rata tidak bergaung, batas tegas, eritema ringan, dasar ulkus kotor, mudah berdarah, nekrotik.Lesi primer di genital yang bersifat tidak khas, tidak sakit dan cepat menghilang.Lesi primer berbentuk erosi atau ulkus dangkal, papul, kelompok vesikel kecil mirip lesi herpes atau uretritis nonspesifikLesi kulit berbentuk vesikel yang berkelompok dengan dasar eritema. Vesikel mudah pecah dan dapat menimbulkan erosi.Lesi awal berupa papul yang erosi, teraba keras karena terdapat indurasi, permukaan dapat tertutup krusta dan terjadi ulserasi, ukuran dari beberapa mm sampai 1-2 cm, bagian yang mengelilingi lesi meninggi dan kerasLesi dapat dimulai pada genitalia eksterna, paha, lipat paha atau perineumUlkus yang khas sebagai masa induratif atau abses yang akhirnya pecahTipe:NodularUlserovegetatifHipertrofikSikatrisial

  • Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan langsung bahan ulkus dengan pewarnaan Gram memperlihatkan basil kecil Gram negatif.Dapat dipakai pewarnaan Wright, Lina papenheim atau GiemsaMedia baku agar gonokokus dan agar Mueller hinton Lab darah(LED meningkat)Hiporoteinemia, globulin meningkat sedangkan albumin menurun atau normal, IgA meningkatTes FreiTes serologi:CFT, RIP dan micro- IF typing Kultur jaringanTes Tzank yang diwarnai dengan pengecatan Giemsa dan WrightKultur jaringan Tes imunofluoresensi, imunoperoksidase dan ElisaPemeriksaan T. pallidum dg mikroskop lapangan gelap (dark field)Tes nontreponemal:Wasserman, Kahn, VDRL, RPR, ART, dan RSTTes treponemal:TPI, RPCF, TPHA, FTA-AbsHapusan jaringan BiakanBiopsiTes serumInokulasiTes kulit

  • TatalaksanaCeftriakson 250 mg single dose, i.mEritromisin 4x500 mg oral/ 7 hariAmoxicillin 500 mg + as klavulanat 125 mg 3x sehari selama 7 hariCiprofloksasin 2x500 mg/3 hariUntuk ibu hamil atau Anak

  • KomplikasiMixed chancreFimosis dan parafimosisFistula uretraInfeksi campuran (disertai infeksi organisme Vincent, limfogranuloma venerum atau granuloma inguinale)Pembuluh getah bening bisa mengalami penyumbatan pembengkakan jaringan.Infeksi rektum pembentukan jaringan parut penyempitan rektum.Wanita hamil dapat menginfeksi bayinya lahir dengan herpes dapat meninggal atau mengalami gangguan pada otak, kulit atau mata. Pada kehamilan: a)Kurang dari 16 minggu : kematian janin (sifilis fetalis). b) Stadium lanjut : prematur, gangguan pertumbuhan intra uterin, cacat berat (pnemonia, sirosis hepatika, splenomegali, pankreas kongenital, kelainan kulit dan osteokondritis).c) bila tidak diobati, saat melahirkan mata bayi dapat terinfeksi kebutaanEdema genitalDeformitas genitalStenosis uretraStenosis vaginaStenosis lubang anusHiperplasia pseudoepiteliomatosaLesi metastatik yang mengenai tulang juga sendi dan alat-alat dalam

  • Ulkus MoleHerpes GenitalLimfogranuloma VenereumLimfogranuloma Venereum

  • Sifilis Stadium IGranuloma inguinale