Page 1
PERANCANGAN PROGRAM PENJUALAN SPARE PARTS
YAMAHA MENGGUNAKAN MICROSOFT
VISUAL BASIC 6.0
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma III
DANIAL HAKIM
NIM : 12146435
Program Studi Manajemen Informatika
AMIK BSI Jakarta
Jakarta
2017
Page 6
vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT,
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis
dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Dimana tugas akhir ini penulis sajikan
dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul tugas akhir, yang penulis
ambil sebagai berikut, “Perancangan Program Penjualan Spare Parts
Yamaha Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0”.
Tujuan penulisan tugas akhir ini dibuat sebagai salah satu syarat
kelulusan program Diploma III AMIK BSI Jakarta. Sebagai bahan penulisan
diambil berdasarkan hasil penelitian (eksperimen), observasi dan beberapa sumber
literatur yang mendukung penulisan ini. Penulis menyadari bahwa tanpa
bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan tugas akhir ini
tidak akan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan ini, izinkanlah penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Direktur AMIK BSI Jakarta.
2. Ketua Program Studi Manajemen Informatika AMIK BSI Jakarta.
3. Ibu Oky Irnawati, M.Kom selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
4 Orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral maupun spiritual
5. Rekan-rekan mahasiswa kelas MI-6A.
Page 7
vii
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu
sehingga terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan tugas
akhir ini masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang.
Akhir kata semoga tugas akhir ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan
bagi para pembaca yang berminat pada umumnya.
Jakarta, 10 Juli 2017
Penulis
Danial Hakim
Page 8
viii
ABSTRAKSI
Danial Hakim (12146435), Perancangan Program Penjualan Spare
Parts Yamaha Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0.
Lingkup permasalahan pada tugas akhir ini yaitu mengenai perancangan
program penjualan spare parts Yamaha. Yang mana khususnya untuk persaingan
yang ketat dalam dunia bisnis saat ini sangat memungkinkan bagi para pebisnis
untuk memanfaatkan media komputerisasi untuk perkembangan bisnisnya,
misalnya dalam penjualan spare parts motor teknologi komputerisasi dibutuhkan
untuk kemudahan dalam pengolahan data dan informasi, diantaranya pengolahan
data penjualan. Dengan memanfaatkan teknologi komputerisasi dalam penjualan
akan mempermudah suatu pekerjaan yang dilakukan agar lebih baik dinilai dari
segi waktu maupun financial yang semua bertujuan memberikan pelayanan dan
informasi kepada pihak terkait.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka penulis bermaksud mencoba
untuk menangani proses penjualan spare parts Yamaha menggunakan Microsoft
visual basic 6.0. Dimana dalam penggunaan software ini mempunyai beberapa
keuntungan dan kemudahan diantaranya yaitu Microsoft Visual Basic 6.0.
menyediakan banyak tools program yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan
sehingga memudahkan seorang programmer dalam pembuatan program, mudah
didesain tampilan programnya mampu menampung database dalam jumlah yang
relative besar Microsoft Visual Basic 6.0. merupakan bahasa pemrograman yang
berorientasi pada objek-objek yang sangat kuat, berguna dan mudah dipakai.
Kata Kunci : Perancangan Program Penjualan Spare Parts Yamaha
Page 9
ix
ABSTRACT
Danial Hakim (12146435) Design Yamaha Spare Parts Sales Program Using
Microsoft Visual Basic 6.0.
The scope of the problem in the design of Yamaha spare parts sales
program. Which is especially for the intense competition in the business world
today is very possible for businessmen to utilize computerized media for business
development, for example in the sale of motorbike spare parts computerized
technology required for ease of processing data processing sales. By utilizing
computerized technology in sales will facilitate a work done to be better judged in
term of time and financial that all aim to provide services and information to
related parties.
To overcome these problems then the author intendes to try to handle the
process of selling spare parts Yamaha using Microsoft visual basic 6.0. Where in
the use of this software has several advantages and convenience of which is
Microsoft Viasual Basic 6.0. provides a lot of program tools that can be selected in
accordance with the needs so as to facilitate a programmer in the making of the
program, easily designed the program can accommodate the database in large
relative number Microsoft Visual Basic 6.0. is a programming language that is
oriented to objects that are very powerful, useful and easy to use.
Keyword : Design Program Sales Yamaha Spare Parts
Page 10
x
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Judul Tugas Akhir ................................................................... i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas Akhir ...................................................... ii
Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah ................................ iii
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir ........................................................... iv
Lembar Konsultasi Tugas Akhir ............................................................................................ v
Kata Pengantar ......................................................................................................................... vi
Lembar Abstraksi ............................................................................................ viii
Daftar Isi ....................................................................................... x
Daftar Simbol .................................................................................. xiii
Daftar Gambar ................................................................................ xv
Daftar Tabel .......................................................................................... xvi
Daftar Lampiran .............................................................................................. xvii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1
1.2. Maksud dan Tujuan ............................................................... 2
1.3. Metode Penelitian .................................................................. 2
1.3.1 Metode Pengembangan Perangkat Lunak .................... 2
1.3.2 Teknik Pengumpulan Data .......................................... 4
1.4. Ruang Lingkup ...................................................................... 4
Page 11
xi
1.5. Sistematika Penulisan ............................................................ 5
BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 7
2.1. Konsep Dasar Program . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
2.1.1. Program .......................................................... 7
2.1.2. Bahasa Pemrograman .................................................. 9
2.1.3. Basis Data ..................................................................................... 11
2.1.4. Model Pengembangan Perangkat Lunak .................. 11
2.2. Tools Program ........................................................................ 13
2.2.1. Entity Relationship Diagram (ERD) ............................... 13
2.2.2. Logical Record Structure (LRS) ......................................... 14
2.2.3. Pengkodean .................................................................. 14
2.2.4. HIPO (Hierarky Input Proses Output) ......................... 16
2.2.5 Diagram Alir Program (Flowchart) ............................. 17
BAB III PEMBAHASAN ............................................................................. 21
3.1. Analisa Kebutuhan .............................................................................. 21
3.1.1. Kebutuhan Fungsional (Funcional Requirement) ....... 21
3.2. Spesifikasi Rancangan Masukan (Input) ............................... 22
3.3. Spesifikasi Rancangan Keluaran (Output) ............................ 23
3.4. Entity Relationship Diagram .................................................. 26
Page 12
xii
3.5. Spesifikasi File ...................................................................... 27
3.6. Pengkodean ........................................................................... 30
3.7. Spesifikasi Program................................................................ 33
3.8. Spesifikasi sistem komputer .................................................. 40
3.9. Flowchart ................................................................................ 42
BAB IV PENUTUP ................................................................................... 50
4.1. Kesimpulan ......................................................................... 50
4.2. Saran ................................................................................... 50
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................................... 51
DAFTAR RIWAYAT HIDUP .................................................................... 52
LAMPIRAN-LAMPIRAN ....................................................................... 53
Page 13
xiii
DAFTAR SIMBOL
A. Entity Relationship Diagram
Entitas
Objek yang dapat diidentifikasi dalam lingkunga
pemakai.
Relasi
Menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah
entitas yang berbeda.
Atribut
Berfungsi mendeskripsikan karakter entitas.
Garis
Sebagai penghubung antara relasi dengan entitas,
relasi dan entitas dengan atribut.
Atribut Kunci
Atribut yang berfungsi sebagai key.
Entitas Asosiasi
Suatu entity yang muncul ketika terjadi relasi
many-to-many
Page 14
xiv
B. Flowchart
Terminator
Digunakan untuk menunjukkan awal mulai dan akhir
dari kegiatan.
Process
Digunakan untuk menunjukkan aktifitas utama /
proses pada sistem.
Input/Output
Digunakan untuk mewakili proses keluar masuknya
informasi pada sistem.
Decision (Keputusan)
Digunakan untuk mewakili proses keputusan yang
dilakukan oleh sistem.
Garis Alur (Flow Line)
Digunakan untuk menunjukkan arah aliran program.
Predefined Process
Sebagai pemulaan sub program / proses menjalankan
sub program.
Document
Simbol untuk data yang berbentuk informasi.
Page 15
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar II.1 Metode Waterfall ........................................................................... 11
Gambar III.1 Entity Relationship Diagram Penjualan Barang ............................ 26
Gambar III. 2 Logical Record Structure Penjualan Barang ............................... 27
Gambar III. 3 Diagram HIPO(Hierarcy Input Proses Output) .......................... 34
Gambar III. 4 Flowchart Form Log in ................................................................ 44
Gambar III. 5 Flowchart Form Menu Utama ..................................................... 45
Gambar III. 6 Flowchart Form Data Barang ...................................................... 46
Gambar III. 7 Flowchart Form Data User ......................................................... 47
Gambar III. 8 Flowchart Form Transaksi Penjualan .......................................... 48
Gambar III.9 Flowchart Form Laporan Data Barang ......................................... 49
Gambar III.10 Flowchart Form Laporan Data User ............................................ 50
Gambar III.11 Flowchart Form Laporan Transaksi ............................................ 51
Page 16
xvi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel III.1 Spesifikasi File Data User ................................................................ 28
Tabel III.2 Spesifikasi File Transaksi................................................................. 29
Tabel III.3 Spesifikasi File Detail Transaksi ..................................................... 30
Tabel III.4 Spesifikasi File Barang ...................................................................... 31
Page 17
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran A.1 Form Data Barang ....................................................................... 56
Lampiran A.2 Form Data User ........................................................................... 57
Lampiran B.1 Form Laporan Data Barang ........................................................ 58
Lampiran B.2 Form Laporan Data User ............................................................ 59
Lampiran B.3 Form Laporan Data Penjualan ..................................................... 60
Lampiran B.4 Form Struk .................................................................................. 61
Lampiran C.1 Form Login ................................................................................. 62
Lampiran C.2 Form Menu Utama ...................................................................... 63
Lampiran C.3 Form Data Barang ....................................................................... 64
Lampiran C.4 Form Data User ........................................................................... 65
Lampiran C.5 Form Transaksi ............................................................................ 66
Lampiran C.6 Laporan Data Barang .................................................................. 67
Lampiran C.7 Laporan Data User ...................................................................... 68
Lampiran C.8 Laporan Data Penjualan .............................................................. 69
Page 18
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi yang semakin pesat sekarang ini, salah satu
faktor pendukung dalam kemajuan dunia pendidikan, bisnis maupun jasa. Dengan
pemanfaatan teknologi dapat memberikan kemudahan berkomunikasi maupun
mendapatkan informasi. Contohnya internet salah satu media informasi yang
memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berkomunikasi dan mendapatkan
informasi baik dalam negeri maupun dari luar negeri.
Persaingan yang ketat dalam dunia bisnis saat ini sangat memungkinkan
bagi para pebisnis untuk memanfaatkan media komputerisasi untuk
perkembangan bisnisnya, misalnya dalam penjualan spare parts motor teknologi
komputerisasi dibutuhkan untuk kemudahan dalam pengolahan data dan
informasi, diantaranya pengolahan data penjualan. Dengan memanfaatkan
teknologi komputerisasi dalam penjualan akan mempermudah suatu pekerjaan
yang dilakukan agar lebih baik dinilai dari segi waktu maupun financial yang
semua bertujuan memberikan pelayanan dan informasi kepada pihak pihak terkait.
Meskipun perkembangan teknologi saat ini sudah sangat maju akan tetapi
masih banyak perdagangan barang-barang elektronik yang melakukan penjualan
secara manual atau belum terkomputerisasi, baik dari pengolahan datanya serta
transaksinya. Pengolahan data secara manual memerlukan waktu yang cukup
lama, sehingga waktu yang ada tidak efektif dan efisien. Kesalahan dalam
pencatatan dan perhitungan oleh karyawan lebih sering terjadi.
Page 19
2
Mencermati kondisi diatas penulis berkeinginan membuat suatu program
aplikasi penjualan dalam bisnis penjualan sparepart motor yang akan dibuat dalam
bentuk penulisan Tugas Akhir dengan judul: “ Perancangan Program
Penjualan Spare parts Yamaha Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 ”
1.2. Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Memudahkan pengelolaan data penjualan sehingga transaksi penjualan
menjadi lebih efektif dan efisien.
2. Menghasilkan sebuah karya dan sebuah program penjualan yang
digunakan untuk meningkatkan pendapatan dan kemajuan dalam usaha
dagang.
3. Agar penulis dapat menerapkan ilmu yang telah didapat selama kuliah di
Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika.
Sedangkan tujuan dari tugas akhir ini adalah sebagai salah satu syarat
kelulusan Program Diploma Tiga (D III) Program Studi Manajemen Informatika
pada Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika
(AMIK BSI) Jakarta.
1.3. Metode Penelitian
1.3.1 Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini
menggunakan model waterfall (Pressman 2012:45) yang menjadi enam tahapan
yaitu:
Page 20
3
1. Requirement Analisis
Tahap ini pengembang sistem diperlukan komunikasi yang bertujuan untuk
memahami perangkat lunak yang diharapkan oleh pengguna dan batasan
perangkat lunak tersebut. Informasi ini biasanya dapat diperoleh melalui
wawancara, diskusi atau survei langsung. Informasi dianalisis untuk mendapatkan
data yang dibutuhkan oleh pengguna.
2. System Design
Spesifikasi kebutuhan dari tahap sebelumnya akan dipelajari dalam fase ini
dan desain sistem disiapkan. Desain Sistem membantu dalam menentukan
perangkat keras(hardware) dan sistem persyaratan dan juga membantu dalam
mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan.
3. Implementation
Pada tahap ini, sistem pertama kali dikembangkan di program kecil yang
disebut unit, yang terintegrasi dalam tahap selanjutnya. Setiap unit dikembangkan
dan diuji untuk fungsionalitas yang disebut sebagai unit testing.
4. Integration & Testing
Seluruh unit yang dikembangkan dalam tahap implementasi diintegrasikan
ke dalam sistem setelah pengujian yang dilakukan masing-masing unit. Setelah
integrasi seluruh sistem diuji untuk mengecek setiap kegagalan maupun
kesalahan.
5. Operation &maintenance
Tahap akhir dalam model waterfall. Perangkat lunak yang sudah jadi,
dijalankan serta dilakukan pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki kesalahan
Page 21
4
yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya.Perbaikan implementai unit
sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru.
1.3.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam melakukan
pengumpulan data untuk Tugas Akhir adalah :
1. Observasi
Dalam hal ini penulis melakukan pengamatan terhadap proses penjualan
pada sebuah usaha dagang untuk mengambil gambaran dan sebagai
inspirasi penulis dalam pembuatan program pada Tugas Akhir ini.
2. Studi Pustaka
Dalam hal ini penulis menggunakan buku-buku yang mengacu pada
bidang yang berkaitan, serta catatan-catatan lainnya untuk jadi penunjang
Tugas Akhir ini dengan benar.
1.4. Ruang Lingkup
Penulis membatasi ruang lingkup dalam penulisan Tugas Akhri ini, mulai
dari proses pengolahan master data (data barang, data user), pengolahan data
transaksi penjualan, sampai pembuatan laporan penjualan dan laporan data
barang, data user dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Acces,
Visual Basic 6.0, Driver Mysql ODBC 3.51 Driver, serta Crystal Report.
Page 22
5
1.5. Sistematika Penulisan
Sebelum membahas lebih lanjut, sebaiknya penulis menjelaskan lebih
dahulu secara garis besar mengenai sistematika penulisan, sehingga memudahkan
pembaca memahami isi laporan ini. Laporan ini terbagi dalam empat bab, dimana
masing-masing bab terdiri dari beberapa bagian, diantaranya sebagai berikut :
Bab I PENDAHULUAN
Dalam bab ini di jelaskan secara singkat tentang latar belakang
secara umum. Meliputi tentang latar belakang, maksud dan tujuan,
metode penelitian, ruang lingkup dan sistematika penulisan.
Bab II LANDASAN TEORI
Bab ini meliput tentang uraian konsep dasar program, tool
program, HIPO (Hierarky Input Proses Output), Diagram Alir
Program (Flowchart).
Bab III PEMBAHASAN
Pada bab ini menjelaskan tentang gambaran yang bersifat umum
terkait analisa kebutuhan, spesifikasi rancangan masukan (Input),
spesifikasi rancangan keluaran (Output), ERD (Entity Relationship
Diagram), LRS (Logical Record Structure), Spesifikasi File,
Pengkodean, Spesifikasi Program, HIPO (Hierarchy input proses
dan output), Flowchart.
Page 23
6
Bab IV PENUTUP
Dalam bab ini membahas tentang kesimpulan-kesimpulan penulis
dalam pembuatan Tugas Akhir, dan tidak lupa memberikan saran-
saran yang dianggap perlu dan baik.
Page 24
7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Program
Konsep dasar program mempunyai peranan penting dalam membuat dan
mengembangkan suatu program, Proses pemrograman komputer bukan hanya
sekedar menulis suatu urutan instruksi yang harus dikerjakan oleh komputer, akan
tetapi bertujuan mempermudah suatu pekerjaan yang diinginkan oleh pemakai
(user), Yang menjadi alasan utama mengapa kita belajar pemrograman komputer
adalah karena kita ingin memanfaatkan komputer sebagai sarana untuk
mempermudah pekerjaan dan menyelesaikan masalah.
2.1.1 Program
Menurut Bintaro (2009:1) kata program dan pemrograman dapat diartikan
sebagai “Mendeskripsikan instruksi-instruksi tersendiri yang biasanya disebut
source code yang dibuat oleh programmer”. Mendeskripsikan suatu keseluruhan
bagian dari software yang executable. Program merupakan himpunan atau
kumpulan intruksi tertulis yang dibuat oleh programmer atau suatu bagian
executable dari suatu software. Pemrograman berarti membuat program komputer.
Pemrograman merupakan suatu kumpulan urutan perintah ke komputer untuk
mengerjakan sesuatu. Perintah-perintah ini membutuhkan suatu bahasa tersendiri
yang dapat dimengerti oleh kumputer.
Page 25
8
Pembuatan program tentunya tidak terlepas dari tahapan-tahapan yang
harus dikerjakan secara terstruktur untuk membantu program dalam
menyelesaikan programnya dengan baik. Untuk lebih jelasnya tahapan-tahapan
perancangan program secara umum adalah sebagai berikut :
1. Mendefinisikan Masalah
Tahap ini merupakan tahap awal dari pembuatan program yaitu
mendefinisikan masalah apa yang akan dipecahkan sehingga pembuatan
program dilakukan.
2. Membuat Flowchart (Diagram Alur)
Flowchart Merupakan sarana atau peralatan pendukung (Tool System)
yang peranannya sangat penting dalam pemrograman, karena dengan
flowchart dapat diketahui alur dari suatu program.
3. Membuat Database
Merupakan tahap pembuatan database sesuai dengan kebutuhan aplikasi
yang akan dibuat dengan menggunakan aplikasi tertentu seperti Microsoft
Access.
Tahap ini bersifat optional, artinya tidak semua melewati tahap ini, ini
hanya dikerjakan bila aplikasi yang akan dibuat memerlukan database.
4. Membuat Program (Pengkodean Algoritma)
Tahap ini merupakan tahap dimana membuat program dengan
menggunakan salah satu bahasa pemrograman yaitu Microsoft Visual
Basic 6.0. Secara umum pemrograman dengan Visual Basic dimulai dari
memasukkan objek-objek pada form yang tersedia. Kemudian menentukan
properti dan event dari objek yang dimasukkan. Selanjutnya membentuk
Page 26
9
metode yaitu dengan menuliskan kode-kode program pada jendela
kode(Code Windows).
5. Melakukan Tes Program
Tahap pengetesan program bertujuan untuk memeriksa apakah program
sudah benar-benar bebas dari kesalahan, baik kesalahan penulisan,
kesalahan perhitungan maupun kesalahan logika. Jika ternyata didalam
program terdapat kesalahan, pemrogram bisa melakukan perbaikan atau
proses debug dengan fasilitas yang tersedia.
6. Membuat Dokumentasi Program
Setelah program bebas dari kesalahan, saatnya untuk menyimpan program
tersebut pada salah satu media penyimpanan (storage), baik hardisk,
disket, CD ROM atau penyimpanan lainnya sesuai kebutuhan.
2.1.2 Bahasa Pemrograman
1. Microsoft Visual Basic 6.0
Menurut Kurniadi (2008:3) Visual basic pada dasarnya “sebuah bahasa
pemrograman komputer yang mudah dimengerti dan dipelajari sehingga
pemrograman dalam basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh orang
yang baru belajar membuat program”.
Bahasa visual basic cukup sederhana dan menggunakan kata-kata bahasa
inggris yang umum digunakan. Kita tidak perlu lagi menghafalkan sintaks-sintaks
maupun format-format bahasa yang bermacam-macam. Didalam visual basic
semua sudah disediakan dalam pilihan-pilihan yang tinggal diambil sesuai dengan
yang diinginkan, selain itu sarana pengembangannya yang bersifat visual
Page 27
10
memudahkan kita untuk mengembangkan program aplikasi berbasis windows,
bersifat mouse-driven (digerakan dengan mouse), dan berdayaguna tinggi.
Visual basic merupakan sarana pembuat program yang lengkap namun
mudah, siapapun yang bisa menggunakan windows, ia pasti bisa membuat
program dengan visual basic dan mengerti cara menggunakkan mouse, manipulasi
jendela serta logika pemrograman untuk membuat sebuah aplikasi visual basic,
menggunakan grafik atau gambar Microsoft Visual Basic menyediakan berbagai
perangkat kontrol yang dapat digunakan untuk membuat program aplikasi dalam
sebuah form baik aplikasi kecil, sederhana hingga ke aplikasi pengolahan
database.
2. Crystal Report
Crystal Report Menurut Kusrini (2007:264) dalam buku yang berjudul
Membangun Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual Basic dan SQL Server
menyebutkan bahwa “Crystal Report merupakan sebuah program yang dapat
digunakan untuk membuat, menganalisis, dan menterjemahkan informasi yang
terkandung dalam database atau program ke dalam berbagai jenis laporan yang
sangat fleksibel”.
Maka penulis menyimpulkan bahwa Crystal Report merupakan sebuah
software yang digunakan untuk membantu membuat laporan yang lebih mudah
untuk dipahami dan dipelajari.
Page 28
11
2.1.3 Basis Data
Menurut Mulyarto (2008:260) “Basis data (database) merupakan
kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan
dalam perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lnak untuk
memanipulasinya”.
2.1.4 Model Pengembangan Perangkat Lunak
Model pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam penulisan
tugas akhir ini adalah menggunakan model waterfall, menurut Pressman
(2012:45) .
Adapun gambar yang menunjukan proses model waterfall.
Sunmber Pressman (2012:45)
GAMBAR II.1
Metode Waterfall
Gambar diatas merupakan tahapan-tahapan yang ada di waterfall model:
Page 29
12
1. Requirement Analisis
Tahap ini pengembang sistem diperlukan komunikasi yang bertujuan untuk
memahami perangkat lunak yang diharapkan oleh pengguna dan batasan
perangkat lunak tersebut. Informasi ini biasanya dapat diperoleh melalui
wawancara, diskusi atau survei langsung. Informasi dianalisis untuk mendapatkan
data yang dibutuhkan oleh pengguna.
2. System Design
Spesifikasi kebutuhan dari tahap sebelumnya akan dipelajari dalam fase ini
dan desain sistem disiapkan. Desain Sistem membantu dalam menentukan
perangkat keras(hardware) dan sistem persyaratan dan juga membantu dalam
mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan.
3. Implementation
Pada tahap ini, sistem pertama kali dikembangkan di program kecil yang
disebut unit, yang terintegrasi dalam tahap selanjutnya. Setiap unit dikembangkan
dan diuji untuk fungsionalitas yang disebut sebagai unit testing.
4. Integration & Testing
Seluruh unit yang dikembangkan dalam tahap implementasi diintegrasikan ke
dalam sistem setelah pengujian yang dilakukan masing-masing unit. Setelah
integrasi seluruh sistem diuji untuk mengecek setiap kegagalan maupun
kesalahan.
5. Operation &maintenance
Tahap akhir dalam model waterfall. Perangkat lunak yang sudah jadi,
dijalankan serta dilakukan pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki kesalahan
Page 30
13
yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya.Perbaikan implementasi unit
sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru.
2.2. Tools Program
Dalam Prroses perancangan program diperlukan peralatan yang
mendukung untuk menentukan bentuk data yang dijadikan sebagai input dan
output didalam pembuatan program. Adapun peralatan pendukung yang berperan
didalam proses pembuatan program antara lain :
2.2.1. Entity Relationship Diagram (ERD)
Menurut Mulyarto (2008:268) “Model E-R biasa digambarkan dalam
bentuk diagram yang disebut Entity Relationship Diagram (ERD)”. ERD
merupakan notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang digunakan untuk
memodelkan struktur data dan hubungan antar data.
1. Entitas
Entitas adalah individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya)
dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Dapat berupa suatu elemen dari suatu
lingkungan, suatu sumber daya atau sebuah transaksi yang memiliki arti penting
bagi suatu model yang akan dibangun.
2. Atribut
Setiap entitas mempunyai atribut. Atribut adalah karakteristik atau ciri
yang membedakan antara entitas satu dengan entitas yang lainnya.
Page 31
14
3. Relationship
Relationship atau relasi adalah hubungan yang terjadi antara sejumlah
entitas.
2.2.2 Logical Record Structure (LRS)
Menurut Hasugian dan Shidiq (2012:608) memberikan batasan bahwa
LRS adalah “sebuah model sistem yang digambarkan dengan sebuah
diagram-ER akan mengikuti pola atau aturan permodelan tertentu dalam
kaitannya dengan konvensi ke LRS”. Perubahan yang terjadi yaitu mengikuti
aturan-aturan sebagai berikut (Hasugian dan Shidiq, 2012:608) :
1. Setiap entitas akan diubah kebentuk kotak.
2. Sebuah atribut relasi disatukan dalam sebuah kotak bersama entitas jika
hubungan yang terjadi pada diagram-ER 1:M (relasi bersatu dengan
cardinality yang paling membutuhkan referensi).
3. Sebuah relasi dipisah dalam sebuah kotak tersendiri (menjadi entitas baru)
jika tingkat hubungannya M:M (many to many) dan memiliki foreign key
sebagai primary key yang diambil dari kedua entitas yang sebelumnya
saling berhubungan.
2.2.3 Pengkodean
Pengkodean digunakan untuk mengklasifikasikan data yang dimasukkan
kedalam komputer ataupun untuk mengambil bermacam-macam informasi. Kode
dapat berbentuk kumpulan angka, huruf, atau simbol.
Page 32
15
Kode numerik (numeric code) menggunakan 10 macam kombinasi angka
didalam kode. Kode Alphabetik (alphabetic code) menggunakan 26 kombinasi
huruf kodenya. Kode alphanumeric (alphabetic code) merupakan kode yang
menggunakan gabungan angka, huruf, dan karakter-karakter khusus.
Macam-macam dari kode yang digunakan dalam sistem informasi
diantaranya :
1. Kode Monemonik (Mnemonic code)
Kode Monemonik digunakan untuk tujuan agar mudah diingat. Kode
monemonik dibuat dengan dasar singkatan atau mengambil sebagian
karakter dari item yang akan diwakili oleh kode ini.
2. Kode Urut (Sequential Code)
Kode urut dan kode seri merupakan kode yang nilainya urut atara satu
kode dengan kode berikutnya.
3. Kode Blok (Block Code)
Kode blok mengklasifikasikan item kedalam kelompok blok tertentu yang
mencerminkan satu klasifikasi tertentu atas dasar pemakaian maksimum
yang diharapkan.
4. Kode Grup (Group Code)
Kode grup merupakan kode yang berdasarkan field-field dan tiap-tiap field
kode mempunyai arti
5. Kode Desimal (Decimal Code)
Kode desimal mengklasifikasikan kode atas dasar sepuluh unit angka desimal
mulai dari angka 0 sampai dengan angka 9 atau dari 00 sampai dengan 99
tergantung dari banyaknya kelompok.
Page 33
16
2.2.4 HIPO (Hierarky Input Proses Output)
HIPO banyak digunakan sebagai alat desain dan teknik dokumentasi
dalam siklus pengembangan system yang akan dibuat.
1. Pengertian HIPO
Menurut Hanif (2007:147) “HIPO merupakan teknik untuk
mendokumentasikan pengembangan suatu sistem yang dikembangkan oleh
IBM”. HIPO dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan beberapa
pengguna untuk kepentingan berbeda-beda, antara lain:
a. Seorang manajer dapat menggunakan dokumentasi HIPO untuk
memeroleh gambaran umum sistem.
b. Seorang program menggunakan HIPO untuk memperoleh
gambaran umum sistem.
c. Programer juga dapat menggunakan HIPO untuk mencari
fungsi-fungsi yang dimodifikasi dengan cepat.
HIPO dapat digunakan sebagai alat pengembangan sistem dan teknik
dokumentasi program yang mempunyai sasaran utma sebagai berikut :
a. Untuk menyediakan suatu struktur guna memahami fungsi-fungsi dari
sistem.
b. Untuk lebih menekankan fungsi-fungsi yang harus diselesaikan oleh
program, bukannya menunjukkan statement-statement program yang
digunakan untuk melaksanakan fungsi tersebut.
Page 34
17
c. Untuk menyediakan penjelasan dari input yang harus digunakan dan
output yang harus dihasilkan oleh masing-masing fungsi pada tiap-tiap
tingkatan dari diagram-diagram HIPO.
2. Tingkatan Diagram HIPO
Untuk menyediakan output yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan-
kebutuhan pemakai. Fungsi dari sistem yang digunakan HIPO terdapat tiga
tingkatan yaitu :
a. Visual Tabel of Content (VTOC)
Diagram ini menggambarkan hubungan dari fungsi-fungsi disistem secara
berjenjang.
b. Overview Diagram
menunjukkan secara garis besar hubungan dari input, proses, dan output.
c. Detail Diagram
Merupakan diagram tingkatan yang paling rendah di diagram HIPO.
2.2.5 Diagram Alir Program (Flowchart)
1. Pengertian
Menurut Indarwoko (2011:161) “Flowchart adalah penggambaran secara
grafik dari langkah-langkah dan urutan-urutan prosedur dari suatu program”.
Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah ke
dalam segmen-segmen yng lebih kecil dan menolong dalam menganalisis
alternatif-alternatif lain dalam pengoprasian.
Flowchart dapat menunjukan secara jelas arus pengendalian suatu
Page 35
18
algoritma yakni bagaimana melaksanakan suatu rangkaian kegiatan-kegiatan
secara logis dan sistematis. Suatu flowchart dapat memberikan gambaran dua
dimensi yang berupa simbol-simbol grafis antara lain :
a. Termination
Simbol ini digunakan unuk mengawali dan mengakhiri suatu proses atau
kegiatan
b. Preparation
Simbol ini digunakan untuk mempersiapkan harga awal atau nilai awal
dari suatu variabel yang akan diproses dan juga untuk penggunaan proses
loop.
c. Decision
Simbol ini digunakan mengambil keputusan dalam pengujian suatu
kondisi yang sedang diproses.
d. Process
Simbol ini digunakan untuk melakukan kegiatan proses instruksi didalam
suatu program.
e. Input/Output
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan proses input dan proses
output program.
f. Subroutin
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan proses pemanggilan (call
system) pada sub program dari main program.
Page 36
19
g. Flow Line .
Simbol ini digunakan untuk menggambarkan arus atau jalur proses dari
suatu kegiatan yang menuju pada kegiatan lain.
h. Conector
Simbol ini digunakan untuk penghubung antara suatu proses dengan
proses lainnya yang berada pada posisi halaman yang sama.
i. Page Conector
Simbol ini digunakan untuk penghubung antara suatu proses dengan
proses lainnya yang berada pada posisi halaman yang berbeda.
2. Bentuk Flowchart
Bentuk-bentuk Flowchart menurut Indarwoko (2011:162) yang sering
digunakan dalam proses pembuatan program komputer adalah sebagai
berikut :
a. System Flowchart
Adalah simbol-simbol yang menggambarkan urutan prosedur secara detail
didalam suatu sistem komputerisasi yang bersifat fisik. Flowchart harus
dibuat terlebih dahulu sebelum pembuatan program, dimana jenis
flowchart yang biasa digunakan adalah program flowchart.
b. Program Flowchart
Terdiri dari simbol-simbol yang menggambarkan proses secara rinci dan
detail antara intruksi yang satu dengan intruksi yang lainnya didalam suatu
program komputer yang bersifat logis.
Page 37
20
3. Teknik Pembuatan
Adapun teknik pembuatan program flowchart dibagi menjadi dua bagian,
yaitu :
a. General Way
Teknik pembuatan flowchart yang digunakan pada penyusunan logika
dalam suatu pengulangan proses secara tidak langsung (Non Direct Loop)
b. Iteration Way
Teknik pembuatan flowchart yang digunakan pada penyusunan logika
program yang cepat dan perulangan proses yang terjadi bersifat langsung
(Direct Loop).
Page 38
21
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Analisa Kebutuhan
3.1.1. Kebutuhan Fungsional (Funcional Requirement)
Kebutuhan Fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses – proses
apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem yang berisi informasi apa saja
yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem. Adapun analisis kebutuhan
fungsional meliputi :
Proses Input Master Data :
1. Sistem dapat melakukan pendataan barang
a. Sistem dapat memasukkan data barang baru yang berisi kode barang,
nama barang, harga jual, stok.
b. Sistem dapat menghapus data barang.
c. Sistem dapat menyimpan data barang.
d. Sistem dapat keluar kemenu utama
2. Sistem dapat melakukan pendataan user
a. Sistem dapat memasukkan data user yang berisi kode user, nama user,
password.
b. Sistem dapat menghapus data user jika data user yang bersangkutan
sudah tidak aktif bekerja.
c. Sistem dapat menyimpan data user.
d. Sistem dapat keluar kemenu utama
Page 39
22
Proses Input Data Transaksi :
1. Sistem dapat melakukan transaksi penjualan
a. Sistem dapat memasukkan data transaksi penjualan yang berisi
no.transaksi, kode user, nama barang, jumlah bayar,uang bayar, uang
kembali.
b. Sistem dapat menghapus data penjualan..
c. Sistem dapat keluar kemenu utama
Proses Input Laporan :
1. Sistem dapat mencetak laporan
a. Sistem dapat menampilkan data barang dan mencetak laporan data
barang secara keseluruhan.
b. Sistem dapat menampilkan data user dan mencetak laporan data user
secara keseluruhan
c. Sistem dapat menampilkan data transaksi dan mencetak laporan data
transaksi secara keseluruhan.
3.2. Spesifikasi Rancangan Masukan (Input)
Spesifikasi dari bentuk dokumen masukan merupakan data yang digunakan
sebagai dasar acuan dalam pembuatan data pada sebuah program.
1. Nama Dokumen : Data Barang
Fungsi : Untuk mengetahui daftar nama barang digudang
Sumber : Pemilik Toko
Tujuan : Admin
Page 40
23
Media : Form
Jumlah : Satu Form
Frekuensi : Setiap ada perubahan kode barang dan harga baru
Bentuk : Lampiran A. 1
2. Nama Dokumen : Data User
Fungsi : Untuk mengetahui data user
Sumber : Admin
Tujuan : User
Media : Form
Jumlah : Satu Form
Frekuensi : Mengetahui data user
Bentuk : Lampiran A. 2
3.3. Spesifikasi Rancangan Keluaran (Output)
Berdasarkan spesifikasi dari bentuk dokumen masukan, maka akan dihasilkan
bentuk dokumen keluaran, dapat berupa tampilan pada layar monitor maupun
dalam bentuk kertas laporan.
1. Nama Dokumen : Struk
Fungsi : Sebagai bukti pembayaran
Sumber : Admin
Tujuan : Konsumen
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap terjadinya pembayaran
Page 41
24
Bentuk : Lampiran B. 1
2. Nama Dokumen : Laporan Penjualan
Fungsi : Untuk mengetahui laporan penjualan
Sumber : Admin
Tujuan : Pemilik Toko
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap terjadinya transaksi
Bentuk : Lampiran B. 2
5. Nama Dokumen : Laporan Data Barang
Fungsi : Untuk mengetahui data barang
Sumber : Admin
Tujuan : Pemilik Toko
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap dibutuhkan
Bentuk : Lampiran B. 3
6. Nama Dokumen : Laporan Data User
Fungsi : Untuk mengetahui data User
Sumber : Admin
Tujuan : Pemilik Toko
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap dibutuhkan
Page 42
25
Bentuk : Lampiran B. 4
Page 43
26
3.4. Entity Relationship Diagram
Perancangan basis data menghasilkan tabel-tabel yang digambarkan
dengan Entity Relationship Diagram (ERD)
A. Entity Relationship Diagram
Data User MELAKUKAN TRANSAKSI
MEMPUNYAIBARANG
Kodeuser Namauser PasswordKodeuser
Kode Barang
Notransaksi
Uangbayar
Jumlahbayar
Kodebarang Namabarang StokHarga Jual
1 1
1
1
Uangkembali
Gambar III.1
Entity Relationship Diagram Penjualan Barang
Page 44
27
B. LRS (Logical Record Structure)
Data User
barang
transaksi
KodeuserPK
Username
Password
KodebarangPK
Nama Barang
Harga Jual
Stok
No TransaksiPK
Jumlah Bayar
Uang Bayar
Uang Kembali
Kodeuser
1
1
Kode Barang
1
1
Gambar III.2
Logical Record Structure Penjualan Barang
3.5. Spesifikasi File
1. Spesifikasi File Data User
Nama File : datauser
Akronim : Tabel Data User
Fungsi : Menyimpan Data User
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 41 byte
Kunci Field : Kode User
Page 45
28
Software : Microsoft Access 2010
Tabel III.1.
Spesifikasi File Data User
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 Kode User Kodeuser Text 4 Primary key
2 Nama User Namauser Text 25
3 Password Password Text 12
2. Spesifikasi File Transaksi
Nama File : transaksi
Akronim : Tabel Transaksi
Fungsi : Menyimpan Data Transaksi
Tipe File : File Transaksi
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 44 byte
Kunci Field : notransaksi
Software : Microsoft Access 2010
Page 46
29
Tabel III.2.
Spesifikasi File Transaksi
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 No Transaksi Notransaksi Text 10 Primary key
2 Kode Barang Kodebarang Text 6 Foreign key
3 Jumlah Bayar Jumlahbayar Currency 8
4 Uang Bayar Uangbayar Currency 8
5 Uang Kembali Uangkembali Currency 8
6 Kode User Kodeuser Text 4
3. Spesifikasi File Barang
Nama File : barang
Akronim : Tabel Barang
Fungsi : Menyimpan Data barang
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 144 byte
Kunci Field : Kode Barang
Software : Microsoft Access 2010
Page 47
30
Tabel III.3.
Spesifikasi File Barang
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 Kode Barang Kodebarang Text 6 Primary Key
2 Nama Barang Namabarang Text 30
3 Harga Jual Hargajual Curency 8
4 Stok Stok Integer 100
3.6. Pengkodean
Kode ini dibuat agar didalam proses pembuatan data dalam komputer menjadi
lebih mudah dan cepat dalam pengambilan data, Adapun elemen-elemen yang
dijadikan struktur kode adalah.
1. Form User
Kode User
X X X X
Identitas User
Page 48
31
Contoh:
A B C D
Identitas User
Keterangan: ABCD = Indetitas User
2. Form Barang
Kode Barang
X X X 9 9 9
No Urut Barang
Identitas Barang
Contoh:
S P R 0 0 1
No Urut Barang
Identitas Barang
Keterangan : SPR = Identitas barang Spare part
001 = No urut barang Spare Part
Page 49
32
3. Form Transaksi
No Transaksi
X X Y Y M M 9 9 9 9
No Urut
Identitas Bulan
Identitas Tahun
Identitas Transaksi
Contoh:
T R 1 7 0 4 0 0 0 1
No Urut
Identitas Bulan
Identitas Tahun
Identitas Transaksi
Keterangan : TR = Identitas Transaksi
17 = Identitas Tahun
04 = Identitas Bulan
0001 = No Urut
Page 50
33
3.7. Spesifikasi Program
Spesifikasi program berisi tentang program yang dibuat, Dalam hal ini
Tentu saja mengenai proses yang ada didalam program, adapun spesifikasi
program tersebut sebagai berikut :
HIPO (Hierarchy Input Proses Output)
0.0
Login
0.0
0.0
Menu Utama
0.0
2.0
Transaksi
0.0
2.1
Penjualan
2.0
1.0
Master
0.0
1.1
Data Barang
1.0
1.2
Data User
1.0
3.0
Laporan
0.0
3.1Laporan data
barang3.0
3.2Laporan Data
User3.0
3.3Laporan Data
Penjualan3.0
4.0
Pengaturan
0.0
4.1
Keluar
4.0
Page 51
34
Gambar III.3
Diagram HIPO(Hierarcy Input Proses Output)
Spesifikasi program dalam persedian barang adalah sebagai berikut :
1. Log In
Nama Program : Form Log In
Akronim : Login.frm
Fungsi : Sebagai media verifikasi pengguna untuk bisa masuk ke
dalam menu utama program
Index Program : 0.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-1
Proses : 1. Pada form log in terdapat 1 tombol yaitu tombol login.
1. Masukan Username dan password. Tekan login, jika
Username dan password salah atau tidak ada di data
Pengguna maka akan muncul pesan. “Username atau
Password yang anda masukkan Salah! Silahkan coba
lagi.”. Jika Username dan password benar maka akan
muncul menu utama. Menu utama akan aktif dengan
tools sesuai ijin akses masing-masing pengguna.
2. Menu Utama
Nama Program : Form Menu Utama
Akronim : Menuutama.frm
Fungsi : Menampilkan menu pilihan program
Page 52
35
Index Program : 0.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-2
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Menu Master
b. Menu Transaksi
c. Menu Laporan
d. Menu Pengaturan
3. Menu File Master
Nama Program : Form Menu Master
Akronim : Menumaster.frm
Fungsi : Menampilkan menu pilihan master
Index Program : 1.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : -
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Menu Data Barang
b. Menu Data User
4. Menu File Data Barang
Nama Program : Sub Menu Data Barang
Akronim : Databarang.frm
Fungsi : Menambah, menyimpan dan menghapus
Index Program : 1.1
Page 53
36
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-3
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Tombol tambah untuk menambah data barang
b. Tombol simpan untuk menyimpan data barang
c. Tombol hapus untuk menghapus data barang
d. Tombol keluar untuk keluar dari menu data barang dan
kembali ke menu utama
5. Menu File Data User
Nama Program : Sub Menu Data User
Akronim : Datauser.frm
Fungsi : Untuk menambah user yang berhak mengakses program
Index Program : 1.2
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-4
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Tombol tambah untuk menambah data barang
b. Tombol simpan untuk menyimpan data barang
c. Tombol hapus untuk menghapus data barang
d. Tombol keluar untuk keluar dari menu data user dan
kembali ke menu utama
6. Menu File Transaksi
Nama Program : Form Menu Transaksi
Page 54
37
Akronim : Menutransaksi.frm
Fungsi : Untuk menginput data transaksi penjualan
Index Program : 2.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : -
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Transaksi penjualan
7. Menu File Transaksi Penjualan
Nama Program : Sub Menu Transaksi Penjualan
Akronim : Transaksipenjualan.frm
Fungsi : Untuk menyimpan transaksi yang telah dilakukan
Index Program : 2.1
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-5
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Tombol tambah untuk memasukkan data transaksi
penjualan
b. Tombol simpan untuk menyimpan data transaksi
penjualan yang telah diinput
c. Tombol batal untuk membatalkan penyimpanan data
transaksi penjualan
d. Tombol keluar untuk keluar dari form transaksi
penjualan dan kembali ke menu utama
Page 55
38
e. Tombol hitung untuk menghitung jumlah bayar dan
uang kembali.
8. Menu File Laporan
Nama Program : Form Menu Laporan
Akronim : Menulaporan.frm
Fungsi : Mencetak laporan
Index Program : 3.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : -
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Laporan Data Barang
b. Laporan Data User
c. Laporan Penjualan
9. Menu File Laporan Data Barang
Nama Program : Sub Menu Laporan Data Barang
Akronim : Laporanbarang.frm
Fungsi : Untuk mencetak laporan data barang
Index Program : 3.1
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-6
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Seluruh Laporan Data Barang
Page 56
39
b. Klik tombol keluar untuk keluar dari form laporan data
barang dan kembali ke menu utama
10. Menu File Laporan Data User
Nama Program : Sub Menu Laporan Data User
Akronim : Laporanuser.frm
Fungsi : Untuk mencetak laporan data user
Index Program : 3.1
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-7
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Seluruh Laporan Data User
b. Klik tombol keluar untuk keluar dari form laporan data
user dan kembali ke menu utama
11. Menu File Laporan Penjualan
Nama Program : Sub Menu Laporan Penjualan
Akronim : Laporanpenjualan.frm
Fungsi : Untuk mencetak laporan penjualan
Index Program : 3.3
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C-8
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Seluruh Laporan Data Penjualan
Page 57
40
b. Klik tombol keluar untuk keluar dari form laporan data
Penjualan dan kembali ke menu utama
12. Menu File Pengaturan
Nama Program : Form Menu Pengaturan
Akronim : Menupengaturan.frm
Fungsi : Untuk menampilkan menu pilihan pengaturan
Index Program : 4.0
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan :
Proses : Dapat Menampilkan :
a. Keluar
3.8. Spesifikasi sistem komputer
a. Umum
Pemakaian komputer pada saat ini telah mencapai tingkat maksimum,
sehingga perkembangan teknologi terus diamati oleh para user. Komputer juga
mempunyai sarana pendukung sebagai fasilitas yang harus ada apabila suatu
usaha telah memasuki langkah yang lebih maju dengan menggunakan komputer
sebagai alat bantu dalam pengolahan data, sarana pendukung tersebut adalah
perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan manusia (brainware).
b. Perangkat Keras
Perangkat keras atau hardware adalah seluruh komponen yang membentuk
suatu sistem komputer dan peralatan lainnyayang minimum dan memungkinkan
Page 58
41
komputer untuk menjalankan tugasnya klasifikasi perangkat keras yang diusulkan
adalah sebagai berikut :
a. Monitor : Acer
b. Proccessor : Intel ® Celeron(R) CPU 1007U @1,50 GHz
c. Ram : 2,00 GB
d. Rom : 8 Mb
e. Harddisk : 80 GB
f. Keyboard : Acer
g. Printer : -
c. Perangkat Lunak
Bagian penting lain yang mendukung program adalah perangkat lunak
(software) yang digunakan dalam mengeksekusi program aplikasi serta sistem
oprasi yang akan digunakan untuk menjalankan program tersebut.
Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasiprogram
penjualan ini adalah :
Sistem Operasi : Windows 7 Ultimate
Bahasa Pemrograman : Miscrosoft Visual Basic 6.0
Program atau software pendukung : Microsoft Acces dan Crystal Report
Page 59
42
3.9. Flowchart
a. Flowchart Form Log in
Mulai
Masukan KodeMasukan
Username & Password
Y Kode benar TUsername&
Password Tidak ada
Y
Username & Password benar
Y
Menu Utama
T
Selesai
Gambar III.4 Flowchart Form Log in
Page 60
43
b. Flowchart Form Menu Utama
Mulai
Master
Pilihan Menu :1. Master2. Transaksi3. Laporan4. Pengaturan
Data User
Data Barang
Form Data User
Form Data Barang
Transaksi PenjualanForm Transaksi
Penjualan
LaporanLaporan Data
User
Laporan Data Barang
Form Laporan Data User
Form Laporan Barang
Pengaturan
Selesai
y y
y
t
y
yy
y
t
t
t
t
y
t
t
Laporan Transaksi Penjualan
Form Laporan Transaksi Penjualan
y
t
t
Keluar Menu utamay
t
Gambar III.5 Flowchart Form Menu Utama
Page 61
44
c. Flowchart Form Data Barang
Mulai
Input :1. Kode Barang2. Nama Barang3. Harga Jual4. Stok
Simpan Y Simpan
Pilih Data diDataGrid
T
Hapus Y Hapus
Keluar
T
Y
Selesai
Bersih Y Data Sudah Bersih
Gambar III.6 Flowchart Form Data Barang
Page 62
45
d. Flowchart Form Data User
Mulai
Input :1. Kode User2. Username3. Password
Simpan Y Simpan
Pilih Data diDataGrid
T
Hapus Y Hapus
Keluar
T
Y
Selesai
Bersih Y Data Sudah Bersih
Gambar III.7 Flowchart Form Data User
Page 63
46
e. Flowchart Form Transaksi Penjualan
Mulai
Input:1. No transaksi2. Kode User3. Nama Barang4. Harga5. Jumlah Beli6. Uang Bayar7. Uang Kembali
Hitung
Simpan
Keluar
Hapus
Selesai
Data tersimpan
Pilih data yang ingin
dihapus
Ok Data terhapus
t
t
t
y
y
y
t y
y
Hitung data pembayaran
Bersih y Data Sudah Bersih
Cetak
t
t
Cetak Struk Transaksiy
Gambar III.8 Flowchart Form Transaksi Penjualan
Page 64
47
f. Flowchart Form Laporan Data Barang
Gambar III.9 Flowchart Form Laporan Data Barang
Mulai
Pilihan :1. Cetak2. Keluar
Cetak
T
Keluar
YLap. Data Barang
Y Menu Utama Selesai
T
Page 65
48
g. Flowchart Form Laporan Data User
Mulai
Pilihan :1. Cetak2. Keluar
Cetak
T
Keluar
YLap. Data User
Y Menu Utama Selesai
T
Gambar III.10 Flowchart Form Laporan Data User
Page 66
49
h. Flowchart Form Laporan Transaksi
Gambar III.11 Flowchart Form Laporan Transaksi
Mulai
Pilihan :1. Cetak2. Keluar
Cetak
T
Keluar
YLap. Data Penjualan
Y Menu Utama Selesai
T
Page 67
50
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Penulis dapat menyimpulkan dari seluruh pembahasan bahwa kelebihan
dan kemudahan yang didapat dengan menggunakan program Visual Basic,
sebagai berikut:
1. Dengan menggunakan media komputer dapat mempercepat proses pengolahan
data barang, data user, dan proses pembuatan laporan sehingga waktu yang
dibutuhkan lebih singkat dan efisien.
2. Dengan menggunakan media komputer dapat mempercepat proses
perhitungan yang jumlahnya cukup besar karna sudah tidak menggunakan alat
perhitungan manual.
3. Proses penyimpanan data dengan menggunakan media komputer akan lebih
menghemat tempat, waktu, serta aman. Dibandingkan dengan media kertas.
4.2. Saran
Dari beberapa kesimpulan yang sudah dikemukakan tadi, adapun beberapa
masukan saran yang dapat dijadikan pedoman dan dapat membantu sistem kinerja
pada proses pengolahan data transaksi penjualan, antara lain:
1. Diperlukan tenaga oprasional yang mengerti tentang komputer untuk
mengoprasikan program ini, karena akan menunjang kinerja.
2. Perawatan dan pemeliharaan terhadap perangkat keras maupun perangkat
lunak komputer sangat diperlukan agar sistem terhindar dari kerusakan.
3. Gunakan password untuk keamanan data.
Page 68
51
DAFTAR PUSTAKA
AL Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta :
Andi Offset
Bintaro, Iwan. 2009. Konsep Bahasa Pemrograman Yogyakarta : Andi Offset.
Hasugian, H., dan Shidiq, A. N. 2012. Rancang bangun sistem informasi industry
kreatif bidang penyewaan sarana olahraga, 606-612.
Indrawoko, Kurniadi. 2011. Logika dan Algoritma Dasar Menggunakan Bahasa
C++. Jakarta : Mitra Wacana Media.
Kurniadi, Adi. 2008. Pemrograman Microsoft Visual Basic 6. Jakarta : Andi
Offset.
Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengolaan Basis Data. Yogyakarta :
AMIKOM.
Mulyarto ,Aunur R. 2008. Rekayasa Perangkat Lunak. Jakarta : Departemen
Pendidikan Nasional.
Rizky, Soetam. 2011. Konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak Jakarta : PT.
Prestasi Pustakaraya.
Page 69
52
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Biodata Pribadi :
Nama : Danial hakim
Alamat : Jln. Sunter jaya pulo kecil Rt:02/009 No: 17
Tempat dan tanggal lahir : Jakarta, 23 Oktober 1996.
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
E-mail : [email protected] .
Pendidikan Formal :
1. SMK N 49 Th 2009-2013
2. MTS N 39 Th 2007-2010
3. SDN 08 Petang Th 2001-2007
Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh
dengan tanggung jawab dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.
Yang bersangkutan
Danial Hakim
Page 70
53
LAMPIRAN
A.1 Form Data Barang :
Page 71
54
A.2 Form Data User :
Page 72
55
B.1 Laporan Data Barang :
Page 73
56
B.2 Laporan Data User :
Page 74
57
B.3 Laporan Data Penjualan :
Page 76
59
C.1 Form Login :
Page 77
60
C.2 Form Menu Utama :
Page 78
61
C.3 Form Data Barang :
Page 79
62
C.4 Form Data User :
Page 80
63
C.5 Form Transaksi :
Page 81
64
C.6 Form Laporan Data Barang
Page 82
65
C.7 Form Laporan Data User
Page 83
66
C.8 Form Laporan Data Penjualan