Thorax

TRAUMA THORAX

Trauma Thorax

• 25 % multi-trauma• 25 % kematian trauma• Perlu operasi : hanya ±10 %• Sisanya cukup tindakan sederhana

Trauma Thorax

• 25 % multi-trauma• 25 % kematian trauma• Perlu operasi : hanya ±10 %• Sisanya cukup tindakan sederhana

Anatomi

Tekanan (-)

Anatomi

Bila cavumpleura tekananmenjadi positif :kolaps

Trauma thorax :Trauma thorax :

Langsung mengancam nyawa(temukan pada primary survey !)

Potensial mengancam nyawa (temukan pada secondary survey)

Langsung mengancam nyawa(temukan pada primary survey !)

Potensial mengancam nyawa (temukan pada secondary survey)

Trauma thorax yang mengancam nyawa/Primary Survey

1. Obstruksi airway

2. Open pneumotoraks3. Tension pneumotoraks4. Flail Chest + kontusio paru5. Masif hematotoraks

6. Tamponade jantung

Trauma thorax yang mengancam nyawa/Primary Survey

1. Obstruksi airway

2. Open pneumotoraks3. Tension pneumotoraks4. Flail Chest + kontusio paru5. Masif hematotoraks

6. Tamponade jantung

AA

BB

CC

1. Obstruksi Airway :

Manifestasi :gangguan airway= sesak= stridor= serak

1. Obstruksi Airway :

Manifestasi :gangguan airway= sesak= stridor= serak

1. Obstruksi Airway – Tindakan :1. Obstruksi Airway – Tindakan :

• Jalan nafas definitif (intubasi)

• Bila deformitas jelas menekan : tarik dengan “doek-klem”

• Jalan nafas definitif (intubasi)

• Bila deformitas jelas menekan : tarik dengan “doek-klem”

2. Open Pneumo-thorax 2. Open Pneumo-thorax

Udara pilih masuk liwat lubang(tahanan lebih kecil)

Gangguan ventilasi

Udara pilih masuk liwat lubang(tahanan lebih kecil)

Gangguan ventilasi

Sucking chest wound

Sucking chest wound

Manifestasi : Breathing !Manifestasi : Breathing !

2. Open Pneumo-thorax : Tindakan

2. Open Pneumo-thorax : Tindakan

Tutup ! Pipa toraks WSD Tutup ! Pipa toraks WSD

Tutup rapatatau :

Tutup rapatatau :

Kasa 3 sisiKasa 3 sisi

3. Tension Pneumo-thorax 3. Tension Pneumo-thorax

Pneumothorax Tension ? Pneumothorax Tension ?

3. Tension Pneumo-thorax

Pneumothorax Tension Pn.

Insp. : Ekspansi # simetrisAusk. : Bs. Nafas satu sisi Perk. : Hipersonor satu sisi

Insp. : Ekspansi # simetrisAusk. : Bs. Nafas satu sisi Perk. : Hipersonor satu sisi

Trakea terdorong Vena leher distensi Syok

Trakea terdorong Vena leher distensi Syok

++

Manifestasi : Breathing !Manifestasi : Breathing !

3. Tension Pneumo-thorax Tindakan :

3. Tension Pneumo-thorax Tindakan :

1. Dekompresi 2. Pipa Toraks1. Dekompresi 2. Pipa Toraks

4. Flail Chest + Kontusio Paru 4. Flail Chest + Kontusio Paru

Pernafasan paradoksal Pernafasan paradoksalInspirasi EkspirasiInspirasi Ekspirasi

Manifestasi : Breathing !Manifestasi : Breathing !

4. Flail Chest + Kontusio Paru 4. Flail Chest + Kontusio Paru

Yang lebih penting : Kontusio Paru-nyaYang lebih penting : Kontusio Paru-nya

Karena itu : Monitor A - B• Jaga Airway• Monitor pO2 dan pCO2• O2 100%• Ventilasi tambahan bila diperlukan = Bagging = Respirator

Karena itu : Monitor A - B• Jaga Airway• Monitor pO2 dan pCO2• O2 100%• Ventilasi tambahan bila diperlukan = Bagging = Respirator

5. Massive Hematothorax 5. Massive Hematothorax

Bila > 1500 cc (initial)Bila > 200 cc/jam

Bila > 1500 cc (initial)Bila > 200 cc/jam

Manifestasi : - Breathing - CirculationManifestasi : - Breathing

- Circulation

5. Massive Hematothorax 5. Massive Hematothorax

Tindakan :

• Chest Tube• Bila massive : torakotomi

Tindakan :

• Chest Tube• Bila massive : torakotomi

6. Tamponade Jantung6. Tamponade Jantung

1. Distensi Vena Leher

1. Distensi Vena Leher

2.Bunyi JantungJauh

2.Bunyi JantungJauh

3.Nadi kecil-cepat3.Nadi kecil-cepat

Manifestasi : Circulation (syok !) Manifestasi : Circulation (syok !)

6. Tamponade Jantung : Tindakan6. Tamponade Jantung : Tindakan

Percardiocentesis• pasang EKG • darah tidak beku !

Percardiocentesis• pasang EKG • darah tidak beku !

Potensial mengancam nyawa

(temukan pada secondary survey)

Potensial mengancam nyawa

(temukan pada secondary survey)

Sering :-Fraktur Iga-Pneumothorax – simple-Hemothorax (bukan masif)-Kontusio paruJarang :-Robekan pembuluh darah besar-Robekan trakea – bronkus-Robekan esofagus-Dll

Sering :-Fraktur Iga-Pneumothorax – simple-Hemothorax (bukan masif)-Kontusio paruJarang :-Robekan pembuluh darah besar-Robekan trakea – bronkus-Robekan esofagus-Dll

Fraktur IgaFraktur Iga : :

- Satu / beberapa iga, biasanya tidak berbahaya- Berbahaya bila : = Pada orang usia lanjut (pneumonia) = Bila disertai kontusio paru - Tidak memerlukan tindakan (seperti plester dll)- Bila sangat nyeri intercostal block

Fraktur IgaFraktur Iga : :

- Satu / beberapa iga, biasanya tidak berbahaya- Berbahaya bila : = Pada orang usia lanjut (pneumonia) = Bila disertai kontusio paru - Tidak memerlukan tindakan (seperti plester dll)- Bila sangat nyeri intercostal block

Pneumothorax sederhana Pneumothorax sederhana

Tertutup

•Trauma / non trauma•Bila trauma sering ada fraktur Iga

Tertutup

•Trauma / non trauma•Bila trauma sering ada fraktur Iga

Terbuka

•Trauma tajam / tumpul

Terbuka

•Trauma tajam / tumpul

Pneumothorax sederhana

• mungkin sesak / tidak sesak• terdeteksi pada pem.fisik dan X-toraks• tidak semua perlu pemasangan “WSD”

Pneumothorax sederhana

• mungkin sesak / tidak sesak• terdeteksi pada pem.fisik dan X-toraks• tidak semua perlu pemasangan “WSD”

XX

XX

Hemothorax (bukan masif) Hemothorax (bukan masif)

• Terdeteksi pada pem.fisik / X-toraks• Tidak semua perlu pipa toraks• Terdeteksi pada pem.fisik / X-toraks• Tidak semua perlu pipa toraks

Kontusio Paru

Ventilasi tambahan :

Tergantung keadaan-Breathing--pO2-pCO2

Ventilasi tambahan :

Tergantung keadaan-Breathing--pO2-pCO2

26

Terima Kasih