TERM OF REFERENCE (TOR) SKPD : RSJD Dr. RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH PROGRAM : PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN HASIL (OUTCOME) : MENINGKATNYA MUTU PELAYANAN RUMAH SAKIT KEGIATAN : KEGIATAN PENYEDIAAN MAKANAN DAN MINUMAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : TERSEDIANYA MAKANAN DAN MINUMAN JENIS KELUARAN : MAKANAN DAN MINUMAN PASIEN VOLUME KELUARAN : 1 SATUAN UKUR KELUARAN : TAHUN
19
Embed
TERM OF REFERENCE (TOR)ppid.rsjd-sujarwadi.jatengprov.go.id/asset/files/... · untuk memperoleh makanan dan minuman yang sesuai dengan perencanaan tim ahli gizi rumah sakit, memberi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
TERM OF REFERENCE
(TOR)
SKPD
: RSJD Dr. RM SOEDJARWADI PROVINSI
JAWA TENGAH
PROGRAM : PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN
HASIL (OUTCOME) : MENINGKATNYA MUTU PELAYANAN
RUMAH SAKIT
KEGIATAN : KEGIATAN PENYEDIAAN MAKANAN DAN
MINUMAN
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : TERSEDIANYA MAKANAN DAN
MINUMAN
JENIS KELUARAN : MAKANAN DAN MINUMAN PASIEN
VOLUME KELUARAN : 1
SATUAN UKUR KELUARAN : TAHUN
A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang No.33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,
b. Permenkes nomor 340 Tahun 2010 tentang Klasifikasi Rumah
Sakit
c. SK Menteri Kesehatan nomor 216/SK/Menkes/VI/2013 tanggal 10
Juni 2013 tentang Peningkatan Kenaikan Kelas RSJD Dr RM
Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah menjadi Kelas A Khusus
d. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor : 8 tahun 2008
tentang Organisasi & Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah dan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jawa Tengah
2. Gambaran Umum Singkat
RSJD Dr RM Soedjarwadi merupakan salah satu rumah sakit
yang melakukan pelayanan makanan pasien rawat inap dengan
frekuensi pemberian makan 3 kali sehari. Rangkaian alur standar
operasional yang berada di rumah sakit meliputi : perencanaan menu,
perencanaan kebutuhan bahan makanan, pembelian bahan makanan,
persiapan bahan makanan, pengolahan makanan, dan distribusi
makanan berada dalam kendali berbagai pihak yang berkompeten
baik ahli gizi maupun teknisi ahli dalam bidang gizi.Selanjutnya,
kegiatan penyediaan makanan dan minuman makanan di ruang rawat
inap merupakan rangkaian kegiatan yang dimulai dari upaya
perencanaan penyusunan diet pasien hingga pelaksanaan evaluasi di
ruang perawatan merupakan tindak lanjut dari kegiatan pengadaan
makanan dari instalasi gizi.
3. Alasan Kegiatan Dilaksanakan
Kegiatan penyediaan makanan dan minuman yang diberikan
oleh rumah sakit bagi pasien rawat inap dilaksanakan bertujuan
untuk memperoleh makanan dan minuman yang sesuai dengan
perencanaan tim ahli gizi rumah sakit, memberi diet yang sesuai
dengan syarat gizi minimal dan untuk mencegah kambuhnya kembali
penyakit pasien. Pelayanan makanan di institusi kesehatan bersifat
non komersil yakni tujuannya bukan mencari keuntungan melainkan
bertujuan sosial.
4. Indikator Pelayanan
NOMOR NAMA BARANG JUMLAH SATUAN
1 Makanan dan minuman pasien 1 tahun
B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
1. Uraian Kegiatan
Kegiatan ini meliputi perencanaan menu, perencanaan
kebutuhan bahan makanan, pembelian bahan makanan, persiapan
bahan makanan, pengolahan makanan, dan distribusi makanan.
Selanjutnya upaya perencanaan penyusunan diet pasien hingga
pelaksanaan evaluasi di ruang perawatan merupakan tindak lanjut
dari kegiatan pengadaan makanan dari instalasi gizi
2. Batasan Kegiatan
Kegiatan penyediaan makanan dan minuman ini terbatas di
lingkup instalasi gizi dengan di bawah pertanggungjawaban kepala
instalasi penunjang.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud Kegiatan
Kegiatan penyediaan makanan dan minuman dimaksudkan
untuk memberikan gizi yang sesuai dan seimbang terhadap pasien
rawat inap sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasien.
2. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan penyediaan makanan dan minuman bagi
pasien rawat inap di RSJD Dr RM Soedjarwadi dilaksanakan untuk
memperoleh makanan dan minuman yang sesuai dengan
perencanaan tim ahli gizi rumah sakit, memberi diet yang sesuai
dengan syarat gizi minimal dan untuk mencegah kambuhnya kembali
penyakit pasien.
D. INDIKATOR KELUARAN DAN KELUARAN
1. Indikator Keluaran
Indikator keluaran kegiatan penyediaan makanan dan
minuman adalah terpenuhinya kebutuhan makan minum pasien
rumah sakit.
2. Keluaran
Output kegiatan penyediaan makanan dan minuman berupa
sejumlah porsi makanan dan minuman yang sesuai dengan jumlah
pasien rawat inap dengan menu yang telah di rencanakan oleh ahli
gizi rumah sakit.
E. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Metode Pelaksanaaan
Metode pelaksanaan kegiatan penyediaan makanan dan
minuman dilakukan dengan metode penunjukan langsung.
2. Tahap Kegiatan
a) Perencanaan menu
b) Perencanaan kebutuhan bahan makanan
c) Pembelian bahan makanan
d) Persiapan bahan makanan
e) Pengolahan makanan
f) Distribusi makanan
F. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini dilaksanakan bagi pasien rawat inap di RSJD Dr RM
Soedjarwadi.
G. PELAKSANAAN DAN PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN
Pelaksana kegiatan ini adalah instalasi gizi dengan
penanggungjawab Kepala Seksi Penunjang Medis.
H. JADWAL KEGIATAN
1. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
a) Kegiatan ini direncanakan dan dilaksanakan pada bulan Januari
sampai dengan Desember 2016.
2. Matriks Pelaksanaan Kegiatan
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sept Okt Nov Des
1 Belanja makanan dan
minuman pasien
Pelaksanaan pekerjaan
I. BIAYA
Sumber pembiayaan berasal dari APBD Tahun Anggaran 2016,
Jumlah keseluruhan biaya sebesar Rp.2.000.000.000,00 (Dua milyar
rupiah) dengan perincian sebagaimana telampir dalam Rencana
Anggaran Biaya ( RAB ).
Klaten, Oktober 2015 DirekturRSJD Dr RM Soedjarwadi Dr. Tri Kuncoro, M.M.R. NIP.196505261997031006
RAB KEGIATAN PENGADAAN MAKANAN DAN MINUMAN ANGGARAN APBD TAHUN 2016
NO RINCIAN VOL SATUAN
HARGA SATUAN
JUMLAH
1 Belanja makanan dan
minuman pasien 1 tahun 2.000.000.000 2.000.000.000
JUMLAH 2.000.000.000
Klaten, Oktober 2015
DirekturRSJD Dr. RM. Soedjarwadi
Dr. Tri Kuncoro, M.M.R.
NIP.196505261997031006
TERM OF REFERENCE
(TOR)
SKPD
: RSJD Dr. RM SOEDJARWADI PROVINSI
JAWA TENGAH
PROGRAM : PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN
HASIL (OUTCOME) : TERLAKSANANYA PELAYANAN DAN
TERSEDIANYA ALAT KESEHATAN
RUMAH SAKIT
KEGIATAN : KEGIATAN PENYEDIAAN JASA
PELAYANAN PERKANTORAN
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : TERLAKSANANYA PELAYANAN
KESEHATAN RUMAH SAKIT
JENIS KELUARAN : HONORARIUM
PEGAWAI HARIAN LEPAS, BAHAN OBAT-
OBATAN, PREMI ASURANSI
VOLUME KELUARAN : 12
SATUAN UKUR KELUARAN : BULAN
A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang No.33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,
b. Permenkes nomor 340 Tahun 2010 tentang Klasifikasi Rumah
Sakit
c. SK Menteri Kesehatan nomor 216/SK/Menkes/VI/2013 tanggal
10 Juni 2013 tentang Peningkatan Kenaikan Kelas RSJD Dr RM
Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah menjadi Kelas A Khusus
d. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor : 8 tahun 2008
tentang Organisasi & Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah dan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jawa Tengah
2. Gambaran Umum Singkat
RSJD Dr RM Soedjarwadi memiliki sejumlahpegawai harian
lepas yang dibiayai dari dana APBD. Selanjutnya guna terpenuhinya
pelayanan kesehatan rumah sakit maka pembiayaan belanja bahan
obat-obatan dan premi asuransi pegawai dananya dibebankan pada
DPA tahun 2016 yang akan datang.
3. Alasan Kegiatan Dilaksanakan
Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran yang
diberikan oleh rumah sakit bagi pasien rawat inap dilaksanakan agar
terlaksananya pelayanan dan kesediaan alat kesehatan di RSJD Dr RM
Soedjarwadi yang memadai dan representative.
B. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
1. Uraian Kegiatan
Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran di RSJD Dr
RM Soedjarwadi selama 12 bulan meliputi 3 Komponen sebagai
berikut :
a. Honorarium Pegawai Harian Lepas
b. Belanja Bahan Obat-obatan
c. Belanja Premi Asuransi
2. Batasan Kegiatan
Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran di RSJD Dr
RM Soedjarwadi dilaksanakan pada awal tahun 2016 dan berakhir
pada tanggal 31 Desember 2016
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud Kegiatan
Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran ini
dimaksudkan agar terlaksananya pelayanan dan kesediaan alat
kesehatan di RSJD Dr RM Soedjarwadi yang memadai.
2. Tujuan Kegiatan
Tujuan Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantorandi
RSJD Dr RM Soedjarwadi dilaksanakan untuk memenuhi ketersediaan
alat-alat kesehatan dan terlaksananya pelayanan kesehatan yang
konsisten.
D. INDIKATOR KELUARAN DAN KELUARAN
1. Indikator Keluaran
Indikator keluaran pada Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan
Perkantoran adalah terwujudnya pelayanan kesehatan dan kesediaan
alat kesehatan di RSJD Dr RM Soedjarwadi yang memadai.
2. Keluaran
Terselenggaranya Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan
Perkantoran diwujudkan dalam 3 Komponen Kegiatan yaitu :
Honorarium Pegawai Harian Lepas, Belanja Bahan Obat-obatan dan
Belanja Premi Asuransi.
E. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan penyelenggaraan kegiatan penyediaan
jasa pelayanan perkantoran dilakukan melalui anggaran DPA
2. Tahapan Kegiatan
Kegiatan penyelenggaraan kegiatan penyediaan jasa pelayanan
perkantoranmelalui beberapan tahapan sebagai berikut :
1. Tahapan penyusunan rencana dan program
2. Tahap pelaksanaan Rencana dan Kegiatan
3. Tahapan evaluasi dan laporan pelaksanaan kegiatan
F. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini dilaksanakan di RSJD Dr RM Soedjarwadi.
G. PELAKSANA DAN PENANGGUNGJAWAB KEGIATAN
Pelaksana kegiatan ini adalah panitia pengadaan barang dan jasa
dengan penanggungjawab Kepala Seksi Penunjang Medis.
H. JADWAL KEGIATAN
a. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantorandi RSJD Dr RM
Soedjarwadi dilaksanakan pada tahun 2016 dan berakhir pada
tanggal 31 Desember 2016
b. Matriks Pelaksanaan Kegiatan
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sept Okt Nov Des
1 Honorarium Pegawai
Harian Lepas
2 Belanja bahan obat-
obatan
3 Belanja Premi Asuransi
BPJS Kesehatan Peg
Honorer
Pelaksanaan pekerjaan
I. BIAYA
Sumber pembiayaan berasaldari APBD Tahun Anggaran 2016,
Jumlah keseluruhan biaya sebesar Rp.4.761.000.000,00 ( Empat
milyar tujuh ratus enam puluh satu jutarupiah ) dengan perincian
sebagaimana telampir dalam Rencana Anggaran Biaya ( RAB )
Klaten, Oktober2015
DirekturRSJD Dr RM Soedjarwadi
Dr. Tri Kuncoro, M.M.R.
NIP.196505261997031006
RAB KEGIATAN PENYEDIAAN JASA PELAYANAN PERKANTORAN ANGGARAN APBD TAHUN 2017
NO RINCIAN VOL SATUAN
HARGA SATUAN
JUMLAH
1 Honorarium Pegawai
Honorer/ Tidak Tetap
392.400.000
D1, D2, dan D3 72 ob 2.650.000 190.800.000
s/d SLTA atau sederajat 96 ob 2.100.000 201.600.000
2 Belanja bahan obat-
obatan
1 tahun 4.368.600.000 4.368.600.000
3 Belanja Premi Asuransi
BPJS Kesehatan Peg
Honorer
1 tahun 11.772.000 11.772.000
JUMLAH 4.761..000.000
Klaten, Oktober 2015
DirekturRSJD Dr RM Soedjarwadi
Dr. Tri Kuncoro, M.M.R.
NIP.196505261997031006
TERM OF REFERENCE
(TOR)
SKPD
: RSJD Dr. RM SOEDJARWADI PROVINSI
JAWA TENGAH
PROGRAM : PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN
HASIL (OUTCOME) : TERSEDIANYA ALAT KESEHATAN/ALAT
KEDOKTERAN SESUAI DENGAN
STANDAR PELAYANAN
KEGIATAN : KEGIATAN PEMENUHAN SARANA
PELAYANAN KESEHATAN
INDIKATOR KINERJA KEGIATAN : JUMLAH SARANA PELAYANAN
KESEHATAN YANGMEMENUHI STANDAR
JENIS KELUARAN : SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT
VOLUME KELUARAN : 89
SATUAN UKUR KELUARAN : UNIT
A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-undang No.33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,
b. Permenkes nomor 340 Tahun 2010 tentang Klasifikasi Rumah
Sakit
c. SK Menteri Kesehatan nomor 216/SK/Menkes/VI/2013 tanggal
10 Juni 2013 tentang Peningkatan Kenaikan Kelas RSJD Dr RM
Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah menjadi Kelas A Khusus
d. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor : 8 tahun 2008
tentang Organisasi & Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah dan
Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jawa Tengah
2. Gambaran Umum Singkat
Komitmen Pemerintah Provinsi dalam pembangunan sejalan
dengan Kebijakan Pemerintah untuk memprioritas pembangunan di
bidang pendidikan dan kesehatan.Telah banyak upaya dilakukan
pemerintah provinsi melalui program-program kegiatan di bidang
kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya