Top Banner

of 33

Teknik Morfem Inti

Oct 16, 2015

Download

Documents

eriawid

teknik
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • ILMU MELALUI TATARAN DALAM BAHASAFONOLOGIMORFOLOGISINTAKSISPARAGRAF/ALINEAKARANGAN

  • FONEMBUNYI UJARAN YG DAPAT MEMBEDAKAN ARTIIFONOLOGIVOKALALAT UCAPPITA SUARADIFTONGKONSONANFONETIKFONEMIKPERUBAHAN FONEMINTONASIEJAAN

  • FONOLOGIFonem : bunyi-ujaran dalam suatu bahasa mempunyai fungsi untuk membedakan arti. Apabila itu sudah bisa membedakan arti maka itu.Fonetik : ilmu yang menyelidiki dan menghanalisis bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia; Fonemik: ilmu yang mempelajari bunyi-ujaran dalam fungsinya sebagai pembeda arti.Alat-ucap, ada tiga macam alat-ucap yang perlu untuk menghasilkan suatu bunyi-uajaran, yaitu:a. Udara : yang dialirkan keluar dari paru-paru.b. Artikulator : bagian dari alat ucap yang dapat digerakkan atau digeserkan untuk menimbulkan suatu bunyic. Titik artikulasi : ialah bagian dari alat ucap yang menjadi tujuan sentuh dari artikulasiPita Suara : dua buah pita yang elastis yang terdapat di ujung atas dari larink.Vokal : suatu bunyi ujaran, udara yang keluar dari paru-paru yang tidak mendapat halangan sedikit juga, Diftong : dua vokal berturutan yang diucapkan dalam satu kesatuan waktu.Konsonan : suatu bunyi ujaran, udara yang keluar dari paru-paru mendapat halanganPerubahan fonemIntonasi: kerja sama antara nada, tekanan, durasi, dan perhentian-perhentian yang menyertai suatu tutur, dari awal hingga ke perhentian terakhir.Ejaan : Keseluruhan peraturan bagaimana menggambarkan lambang-lambang bunyi-uajaran dan bagaimana inter-relasi antar lambang-lambang itu (pemisahannya, penggabungannya) dalam suatu bahasa.

  • MORFOLOGIMORFEM BEBASMORFEM TERIKATKata DasarAfiksKombinasi AfiksSufiksKonfiksInfiksPrefiksBenda/NominaKerja/VerbaSifat/AdjectivaGanti/PronominaBikangan/NumeraliaKeterangan/AdverbiaSambung/ConiunctioDepan/PraepositioSandang/ArticulaSeru/InterjectioMorfologi: ilmu pelajaran tatabahasa yang membicarakan bentuk kata.Morfem: kesatuan yang ikut serta dalam pembentukan kata dan yang dapat membedakan artinya.

  • BENTUK KATAK. DASARK. BERIMBUHANK. ULANGK. MAJEMUKSEMANTIK danETIMOLOGISemantik: ilmu yang mempelajari dan menganalisis makna atau arti kataEtimologi: cabang ilmu bahasa yang mempelajari dan menyelidiki asal usul kata serta proses perubahannya dalam bentuk dan makna.Kata dan istilah serapan bahasa asing: Adopsi (fundamental), adaptasi (mathematic / matematika), penerjemahan (tumpang-tindih / overlap), dan cara kreasi (berhasil guna / effektive). FRASE

  • Untuk mempelajari Semantik, coba Anda perhatikan dan bacalah kalimat berikut ini:

    Mereka belajar bahasa Arab. Jangan marah, anak itu memang tidak tahu bahasa. Katakanlah dengan bahasa bunga! Bahasa Sutan Takdir Alisjahbana tidak sama dengan bahasa Idrus. Kiranya antara sesama pemimpin itu tidak ada kesatuan bahasa. Sang Raja tidak tahu bahasa Sang Permaisuri lah tiada.

    Kiranya dari keenam contoh itu Anda dapat melihat bahwa kata bahasa memiliki banyak arti dan makna bahasa yang ada pada nomor (3) bahasa bunga bukanlah bahasa seperti yang dimaksud pada nomor (1) bahasa Arab. Coba Anda simak apa arti kata bahasa pada nomor (2), (4), (5), dan (6).

  • JENIS KATAK.KERJAK.BENDAK.GANTIK.BILANGANK SIFATK.KETERANGANK.SANDANGK.DEPANK.PENGHUBUNGK.SERU

  • KATAPENGHUBUNGANTAR KATAINTRA/ANTAR-KALIMATANTAR-PARAGRAFKORELATIF:ANTARKATA/FRASE/KLAUSAANTAR KALIMATANTARPARAGRAF

  • KATA PENGHUBUNG

    NoJenisFungsiContoh1PenjumlahanMenyatakan a. Akibat, b. Urutan waktu, c. Pertentangan, d. PerluasanDan, serta, kemudian2Perlawanana. Penguatan, b. implikasi, c. perluasanTidak,bukan saja, tetpi, melainkan, tidak hanya3PemilihanMenyatakan pilihanAtau4Waktu a. Waktu permulaanb. Bersamaanc. Waktuberurutand. Batas akhirSejak, sedari, takkala, ketika, sambil, selagi,sehabis, setelah, sebelum, sesuai,sampai hingga5Syarat PersyaratanJika, jiakalau, kalau6Tujuan Suatu tujuanAgar, supaya, biar7Konsesif Sesuatu yangWalaupun, biarpun, kendatipun8Perbandingan Menyatan perbandingan/pemikiranIbarat, seperti9Penyebaban Sebab/alasan terjadinya sesuatuSebab, karena, oleh karena10Akibat Akibat terjadinya sesuatuMaka, sehingga, sampai-sampai11Cara Cara pelaksanaanDengan12Sangkalan Menyatakan halSeakan-akan, seolah-olah, padahal13Kenyataan Keadaan yang sebenarnyaMelainkan14Hasil Hasil dari suatu perbuatan/keadaanMakanya15Penjelasan Suatu penjelasan pada klausa pertamaBahwa16Atributif a. Sebagai pewatasb. Hubungan pemilikanYang, yang...-nya

  • PENULISAN KATAK. DASARK.TURUNANBENTUK K.ULANGGABUNGAN KATAK. GANTIK. DEPANK. Si dan SangPARTIKEL

  • KATA ULANGKATA DASARBERIMBUHANBERUBAH BUNYI/SALIN SUARASEBAGIANSEMU

  • KATA MEJEMUKSAMA JENIS KATA PEMBENTUKNYABERBEDA JENIS KATA PEMBENTUKNYABERTINGKATSETARAJADIAND - MM - DMACAM-MACAM CIRI-CIRIMENGANDUNG SATU MAKNAMENDAPAT KETERANGAN MENJELASKAN KESELURUHANMENDAPAT IMBUHAN ATAUPUN PENGULANGANTIDAK DAPAT DIPISAHKAN DENGAN KATA LAIN

  • KATA BAKU & TIDAK BAKUFUNGSIPEMERSATUCIRI-CIRIKONTEKS KALIMATMENGHINDARI B. DAERAHTIDAK RANCUMENGHINDARI B. ASINGBUKAN B.PERCAKAPANEKSPLESITPLEONASMEHIPERKOREKPEMBERI KEKHASANPEMBAWA KEWIBAWAANKERANGKA ACUANKATA KAJIAN / POPULER KATA BAKU / TIDAK BAKUargumenpendapatabjadabjatperangaibio databiodatakarakter

  • BERDASARKAN MAKSUD DAN KARAKTERNYA YANG MENJADIKAN PERUBAHAN MAKNA KATAMENDAPAT PENGIMBUHAN, PENGULANGAN/PEMAJEMUKANPENEMPATANNYA DALAM KALIMATKONDISI (WAKTU DAN TEMPAT) PEMAKAIANNYAMAKNA GRAMATIKALJENIS-JENIS MAKNA KATAMAKNA LEKSIKALMAKNA STRUKTURALMAKNA KONTEKSTUALMAKNA DENOTASIMAKNA KONOTASI (makna kias) besi, hitam, binatangBAIK istri, hamilBURUK bini, buntingBelum mengalami perubahanImbuhan, pengulangan, majemukSesuai kalimatKonseptual, lugas, objektifTerkandung situasi dan kondisiMAKNA KONOTASIBetul-betul rajin kamu ini, sampai nilai merahnya saja ada tiga. (kontektual)

  • PERTALIAN MAKNA KATA YANG BERDASARKAN PENGUCAPAN DAN PENULISANNYA

    PENENTUAN KATAPengucapanPenulisanMaknaSinonimberbedaberbedasamaAntonimberbedaberbedapertentanganHomoninsamasamaberbedaHomografberbedasamaberbedaPomofonsamaberbedaberbedaPolisemisamasamaberagamHiponim contoh kataSuperordinatbungabahasaluas/umumKohiponemikmawar, melati, dll.fonologi, morfologi, dll.sempit/khusus

  • BENTUK-BENTUK PERUBAHAN MAKNAPerluasanPenyempitanAmeliorasiPeyorasiSinestesiaAsosiasiBapak, saudara, putra, putriSarjana, pendetaWanita, istriPerempuan, biniPedas, sedapAmplop, catutApelativaOnomatope, tiruan bunyi (tokek,cecak)Perbuatan: kuli tinta (wartawan)Penemu: ikan mujair, lompu philips)Tempat: dodol garut Bahan: kain sutera, karung goni Sifat menonjol: si hitam

  • PENGATURAN KATAMORFOLOGIBENTUK KATAJENIS KATAKATA PENGHUBUNGPENULISAN KATAKATA ULANGKATA MEJEMUKKATA BAKU & TIDAK BAKUPERUBAHAN MAKNA KATAPENENTUAN KATABENTUK-BENTUK PERUBAHAN MAKNA

  • SINTAKSISPengertian sintaksis adalah bagian dari tatabahasa yang mempelajari dasar-dasar dan proses-proses pembentukan kalimat dalam suatu bahasaKALIMAT Satuan kumpulan kata yg terkecil yg mengandung pikiran yg lengkap; Satuan bahasa yg dapat berdiri sendiri dan disertai dengan intonasi final.Selain itu, sintaksis adalah ilmu bahasa yang mempelajari frase, klausa, dan kalimat (subjek, predikat, objek, pelengkap, keterangan)Mengandung klausa atau tidakCIRI-CIRI KALIMATTerdiri satu kata atau lebihPemakaian intonasi final dengan tanda: !, ?, atau .

  • FRASE atau Kelompok Kata Adalah gabungan dua buah kata atau lebih yang tidak membentuk arti baru. - Satuan gramatikal yang terdiri atas dua kata atau lebih yang tidak melampaui batas fungsi.

    1. Tidak membentuk makna baru2. Dapat disisipi kata lainJENIS-JENIS FRASEF. Idiomatik/majemukF. AmbiguF. EndosentrisF. EksosentrisF. Setara/KoordinatifF. Bertingkat/SubordinatifDapat dihubungkan dengan tabung: dan, atauMasing-masing unsurnya berupa pokok kata: contoh: ayah ibu, siang malamdihubungkan dengan tabung: dan, atauSalah satu unsurnya merupakan komponen pokok atau seluruh unsurnya satu kesatuan pokok kataF. ApositifAlam, putri kami yang lucu itu sedang bermain kuda-kudaan. sedang mencucidari rumahPerancang busana wanitacuci tangan rumah sakitCiri-ciri Frase:

  • KLASIFIKASI FRASE

    Penyusunan frase berdasarkan jenis kata yang menjadi pembagi inti pembentuknya:Frase Verbal: frase yang intinya berupa kata kerja. (berjalan cepat)Frase Adjektival: frase yang intinya berupa kata sifat. (merdu sekali)Frase Nominal: frase yang intinya berupa kata benda. (banyak rumah)Frase Pronominal: frase yang intinya berupa kata ganti. (kamu sekalian)Frase Adverbial: frase yang intinya berupa kata keterangan. (lebih kurang)Frase Numeralia: frase yang intinya berupa kata bilangan. (tiga belas)Frase Introgativa: frase yang intinya berupa kata tanya. (apa dan siapa)Frase Preposisional: frase yang intinya berupa kata depan. (bagi dia)

  • KLAUSAKlausa adalah kelompok kata yang sudah memiliki subjek dan predikat, tetapi belum berintonasi akhir karena kedudukannya bagian dari suatu kalimatKlausa Atasan: klausa yang bisa berdiri sendiri sebagai kalimat dan isinya sudah dapat kita pahami. (Klausa Utama/pokok, atau induk kalimat) Klausa Bawahan: klausa yang belum lengkap isinya sehingga klausa itu tidak dapat berdiri sendiri. Dalam kalimat majemuk bertingkat dan K.M. Campuran, klausa ini berkedudukan sebagai perluasan dari salah satu fungsi kalimat itu, mungkin berupa subjek, objek, pelengkap, atau keterangan. (anak kalimat, keterangan)

  • INTONASI KALIMATa. Menandai batas-batas satuan kalimatPola perubahan yang dihasilkan pembicara pada waktu mengucapkan ujaran atau bagian-bagiannyaFUNGSI INTONASIc. Membedakan bagian-bagian kalimatd. Membedakan kalimat dengan yang bukan kalimatb. Menandai makna kalimat

  • JENIS-JENIS KALIMAT1. K. BERITA2. K. PERINTAH3. K. TANYA4. K. SAPAAN5. K. SERU

  • K. AjakanPermintaan/ ajakanK. PERINTAHJenis polaJenis tujuanK, Nada HalusK. LaranganTolong, Mohon, PersilahkanJangan, janganlahK, TaktransitifK. TransitifK. Bentu Pasif

  • MACAM-MACAM KALIMATK. MINORK. MAYORK. TUNGGALK. MAJEMUKK. SETARAK. RAPATANK. BERTINGKATK. CAMPURANK. LUASK. SEDERHANAK. TIDAK LANGSUNGK. LANGSUNGK. SAPAANK. AMBIGU

  • Penyampaian KalimatKalimat Langsung: Kalimat Tanya Kalimat Brerita Kalimat PerintahKalimat tak langsung: Kalimat BeritaKata ganti orang pada bagian kalimat yang dikutip tidak mengalami perubahantetap, tidak berkata tugas

    3. Kalimat yang diberi tanda petik bisa berbentuk kalimat berita, tanya, atau perintahKata ganti orang pada bagian kalimat yang dikutip mengalami perubahanBerkata tugas, seperti bahwa, sebab, untuk, supaya, dsb.Hanya berbentuk berita

  • Teknik KalimatKalimat AktifKalimat PasifTransitifIntransitif

  • KALIMAT EFEKTIFKesatuan GagasanPenekananKahematanKesejajaranKelogisan

  • Kalimat EfektifKalimat yang dapat memenuhi syarat berikut:secara tepat mewakili gagasan pembicara/penulisnya;menimbulkan gagasan yang sama tepatnya antara pikiran pendengar/pembaca dengan pikiran pembicara/penulis. Kesatuan gagasan Kesejajaran Kehematan Kelogisan Penekanan

  • FUNGSI KETERANGANBERSIFAT MANA SUKALETAKNYA BEBASUMUMNYA DIDAHULUI KATA DEPAN

  • SintaksisMonovalen: di, ke, dariBebasAmbivalen: dalam, lalu, untuk, mengenaiTerikatMorfemMorfologi KataTugasM.Camberry(M.Unik): siur, masai, legamPartikel: -lah, -tah, -pun, -kah, perKlitikaAfiksEnklitika: ku, mu, nyaProklitika: kau, kuKombinasi AfiksSufiksKonfiksInfiksPrefiksKata DasarMORFOLOGIBendaKerjaSifatGantiBikanganKeteranganSambungDepanSandangSeru

  • PARAGRAFA. UNSUR-UNSUR GAGASAN1. GAGASAN UTAMA2. GAGASAN PENJELASEKSPLISITIMPLISITB. JENIS-JENIS PARAGRAFDEDUKTIF, INDUKTIF, CAMPURAN.4. DESKRIPTIF/NARATIF

  • C. SYARAT-SYARAT PENYUSUNAN PARAGRAF YANG BAIK 1. Kepaduan Makna (Koheren)2. Kepaduan Bentuk (Kohesip)D. POLA-POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF1) kemapuan memerinci gagasan utama paragraf ke dalam gagasan penjelas.2) kemampuan mengurutkan gagasan penjelas ke dalam urutan yang teratur.1. Paragraf Narasi2. Paragraf Deskripsi 3. Paragraf Eksposisi4. Paragraf Argumentasi

  • Sistematika KTI Bagian Pembuka:- Halaman Judul- Kata Pengantar- Daftar IsiBagian Penutup - Daftar Pustaka - Lampiran Bagian Isi Bab III Prosedur Penelitian: TTBA. Tujuan Khusus B. Metode dan Rancangan Penelitian C. Populasi dan Sampel D. Instrumen E. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data Bab I Pendahuluan: A. Latar Belakang . - Identitas Masalah . - Pembatasan Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan,Manfaat Penelitian D. Metode Penelitian E. Sumber Data F. Sistematika PembahasanBab II Kajian Pustaka:Pembahasan Teori Pengkajian Hasill Penelitian Kerangka Pemikiran Argumentasi Keilmuan Pengajuan Hipitesis Bab IV Penelitibandingan:Jabaran Variabel Penelitian Hasil Penelitian Pengujian Hipotesis Diskusi Hasil Penelitan Bab V Simpulan dan Saran SimpulanSaran