Tarhib Ramadlan

Seri Kajian Islam

Institute for Development and Research in Islamic StudieS

م� ب�س� الل�ه� ن� م� ح� ي�م�الر� ح� الر�

ج�ب� م� ب�ار�ك� ل�ن�ا ف�ي� ر� �لل�ه� أع�ب�ان� و�ش�

ان� م�ض� ب�ل&غ�ن�ا ر� و�

Yaa Allah, berkahi kami di (bulan) Rajab dan (bulan) Sya’ban, dan sampaikan (usia)

kami (ke bulan) Ramadlan

Kompetensi Spiritual

HIKMAH SHAUM DAN BULAN RAMADLAN

Bulan Pendidikan (Tarbiyah Islamiah)

Kompetensi

Intelektual

Kompetensi Moral

Interaksi Al-Qur’an & As-Sunnah

Bacaan (Tilawah) Pemahaman (Fahm)

Pengalaman (Tathbiq)

Visi, Misi

Motivasi

Interaksi Nilai-nilai Spiritual

Tha’ah (Unity of Command, Dasar Manajeman) Shabar (Dasar Kekuatan Antisipasi Masa depan)

Yakin (Dasar Self Confidence)

Interaksi Nilai-nilai Moral

Moral Individual

Rabb-nya Dirinya Tetangga

Moral Sosial Masyarakat Negara

Bagan Terbentuknya Kepribadian Yang CerdasBagan Terbentuknya Kepribadian Yang Cerdas

Hati

Merasakan-Meyakini

Otak

Berfikir

Fisik

Kerja Prilaku

PemikiranKhayalan

Perasaan:•Cinta•Benci •Takut

Keyakinan

PrilakuAkhlakMoral

Kepribadian(Personality/Shakhshiah)

SistemInput Output

Siapa? (Informan)Apa? (Informasi)

Struktur dan Aspek Kecerdasan Struktur dan Aspek Kecerdasan Mu’min itu

Cerdas dan Pandai(Hadits)

Kecerdasan

Intelektual (Intellectual

Intelligence-IQ)

Kecerdasan

Emosional (Emotional

Intelligence-EQ dan Spiritual Quotient-

SQ )

Kecerdasan

Moral (Adversity Intelligence-AQ)

Hati

Merasakan-Meyakini

Otak

Berfikir

Fisik

Kerja Prilaku

Aspek

Kognitif

Aspek

Afektif

Aspek

Konatif

Kepribadian

Cerdas

Output

Informasi

Input

Stimulus ResponseOrganisme

ISLAM

I. AQIDAH

Hati

Merasakan-Meyakini

Otak

Berfikir

Fisik

Kerja Prilaku

Individu:

Kepribadian: Pemikiran

Keyakinan-Perasaan Prilaku

Masyarakat (Society):

Peradaban: Ideologi-Pemikiran

Sains-Teknologi Adat-Budaya-Tradisi

PolitikEkonomi

Pendidikan

Kehidupan

C. Pendukung (al-Muáyyidat): Da’wah & Jihad

Hukum (Pidana & Perdata) Amar Ma’ruf & Nahyi Munkan

B. Struktur (al-Binaa’): 1. Primer (Ibadah, Arkan Islam)

2. Sekunder: Muámalah, Sistem Hidup,(Politik,

Ekonomi, sosial, Pendidikan & Keluarga)

3. Tersier: Etika (Adab & Moral

Estetika

A. Fondasi (al-Asaas): Arkan Iman

II. SYARIÁH

Skema Proses Pembentukan kecerdasan Perspektif IslamSkema Proses Pembentukan kecerdasan Perspektif Islam

Dimensi dan Sistematika Pengembangan KecerdasanDimensi dan Sistematika Pengembangan Kecerdasan

Input

InformasiInformasi

Memahami Hakikat Islam:

Enam Ma’rifah (Pengenalan)• Mengenal Allah

• Mengenal Ar-Rasul

• Mengenal Al-Islam

• Mengenal Al-Qur’an

• Mengenal A-Sunnah

• Mengenal Manusia

Mengalami Hakikat Ihsan: • Makna Ihsan dan Amal

• Hubungan Iman, Islam dan Ihsan

• Memahami Konsep Amal Sholeh

• Memahami Konsep Taqwa

• Memahami Konsep Akhlaq Islamiah

Merasakan dan Menikmati Hakikat Iman:

• Tazkiatun-Naf (Tasawwuf )

• Hati dan Peranannya

• Iman dan Hati Nurani

• Iman dan Aspek Kecerdasan Emosi dan Spiritual

• Mengembangkan Cinta Allah,

Ar-Rasul dan Islam

Membangun

Kecerdasan

Islami

Membangun

Kecerdasan

Imani

Membangun

Kecerdasan

Ihsani

Kecerdasan

Intelektual (Intellectual

Intelligence-IQ)

Kecerdasan

Moral dan (Moral &

Adversity Quotient-MAQ )

Kecerdasan

Emosional-Spiritual (Emotional

Intelligence-EQ dan (Spiritual

Intelligence-SQ)

ي�ام� الص& ع�ل�ي�ك�م� ك�ت�ب� ن�وا ء�ام� ال�ذ�ين� ا �يRه� ي�األ�ع�ل�ك�م� ب�ل�ك�م� ق� م�ن� ال�ذ�ين� ع�ل�ى ك�ت�ب� ا ك�م�

ون� )183 (ت�ت�ق�

"Hai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kamu shiam, sebagaimana telah diwajibkan

atas orang-orang sebelum kamu; mudah-mudahan kamu bertaqwa.

ع�ل�ى و�أ� ا Wر�يض م� ن�ك�م� م� ك�ان� م�ن� ف� Xع�د�ود�ات م� ا Wي�ام� أ

ون�ه� ي�ط�يق� ال�ذ�ين� و�ع�ل�ى ر� أ�خ� Xي�ام� أ م�ن� ع�د�ة_ ف� Xر ف� س�ل�ه� ي�ر_ خ� و� ه� ف� ا Wي�ر خ� ت�ط�و�ع� م�ن� ف� Xك�ين م�س� ط�ع�ام� د�ي�ة_ ف�

ت�ع�ل�م�ون� ( ك�ن�ت�م� إ�ن� ل�ك�م� ي�ر_ خ� وم�وا ت�ص� أ�ن� )184و�

(Shiam itu )beberapa hari yang tertentu )29 atu 30(. Barangsiapa yang sakit di antara kamu atau dalam perjalanan, maka shiamlah

pada hari yang lain. Dan bagi orang-orang yang kuat shaum, tetapi amat berat melakukannya, )wajib( membayar fidyah,

)dengan memberi( makan seorang miskin. Barangsiapa mengerjakan sukarela )sunnat(, maka itu amat baik baginya. Dan

shaum itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.

)Shiam itu( pada bulan Ramadlan yang diturunkan al-Qur- an pada bulan itu untuk petunjuk bagi manusia dan beberapa keterangan

dari petunjuk dan membedakan antara yang haq dengan yang bathil,. Barangsiapa yang hadir di antara kamu di bulan itu

hendaklah ia shaum. Darangsiapa yang sakit atau dalam perjalanan, maka shaumlah pada hari yang lain. Allah

menghendaki kemudahan bagimu dan tiada menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu sempurnakan bilangan bulan itu dan hendaklah kamu besarkan Allah, karena petunjuk-Nya kepadamu; dan mudah- mudahan kamu bersyukur kepada-Nya." )QS. 2; 183-

185(.

ل�لن�اس� دWى ه� ء�ان� ر� ال�ق� يه� ف� �ن�ز�ل� أ ال�ذ�ي ان� م�ض� ر� ر� ه� ش�ن�ك�م� م� د� ه� ش� م�ن� ف� ان� ق� ر� ال�ف� و� د�ى ال�ه� م�ن� Xب�ي&ن�ات و� Xر ف� س� ع�ل�ى و�

أ� ا Wر�يض م� ك�ان� و�م�ن� ه� م� ل�ي�ص� ف� ر� ه� الش�ي�ر�يد� و�ال� ر� ال�ي�س� ب�ك�م� الل�ه� ي�ر�يد� ر� أ�خ� Xي�ام� أ م�ن� ع�د�ة_ ف�ا م� ع�ل�ى الل�ه� وا ل�ت�ك�ب&ر� و� ال�ع�د�ة� ل�وا ل�ت�ك�م� و� ر� ال�ع�س� ب�ك�م�

ون� ( ك�ر� ت�ش� ل�ع�ل�ك�م� و� د�اك�م� )185ه�

Hikmah ashilah )hikmah mendasar dan essensial(

dalam 'ibadah adalah "menyiapkan eksistensi

manusia untuk peranannya di bumi dan

mempersiapkannya demi kesempurnaan yang

ditentukan baginya dalam kehidupan akhirat".

I'dadun nafsi

)penyiapan jiwa(

Shaum merupakan sarana memantapkan:

• irodah qawiyyah hazimah )keinginan kuat dan bulat(;

• ittishol )hubungan( manusia dengan Ar-Rabb dalam nuansa keterikatan tha'ah dan inqiyad )patuh dan nurut(,

• sarana isti'la )mengatasi( tuntutan-tuntutan seluruh tubuh,

• ihtimal )menanggung( tekanan dan bebannya, dan

• itsar )mementingkan( keridloan hati dan kesenangan di sisi Allah.

Ghayah )puncak tujuan( awalnya adalah

• i'dadu qulubihim )menyiapkan hati mereka( untuk taqwa,

• syafafiah )kebeningan(,

• hasasiah )sensitifitas dan kepekaan( dan

• khasyyah )rasa takut( kepada Allah.

• tarbiyatul qulub )pendidikan hati( dan

• ihya-ut Taqwa fi arwahihim )menghidupkan kembali ruh ketaqwaan dalam ruh mereka(.

Apabila terjadi kerusakan manusia, maka pembenahan mereka bukan lewat sikap keras dalam hukum akan tetapi lewat pembenahan:

Diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah dari Salman r.a. ujarnya :

وقال : شعبان آخر في وسلم عليه الله صلى الله رسول خطبنا“Rasulullah SAW pada hari terakhir pada bulan

Sya’ban berkhotbah di hadapan kami. Maka beliau bersabda:

: مبارك عظيم شهر أظلكم قد الناس ياأيها•. شهر ألف من خير ليلة فيه شهر• , تطوعا وقيامه فريضة صيامه الله جعل شهرفيما • فريضة أدى كمن كان الخير من بخصلة فيه تقرب من

فريضة, سبعين أدى كمن كان فيه فريضة أدى ومن سواه. سواه فيما

• , الجنة ثوابه والصبر الصبر شهر وهوالمواساة • وشهر• , فيه المؤمن رزق في يزاد وشهر• , من رقبته وعتق لذنوبه مغفرة كان صائما فيه فطر من

. شىء, أجره من ينقص أن غير من أجره مثل له وكان النار

, , الصائم يفطر ما يجد كلنا ليس الله رسول يا قالوا

هذا : الله يعطى وسلم عليه الله صلى الله رسول فقال

مذقة أو شربة على أو تمرة على صائما فطر من الثواب

, عتق. وآخره مغفرة وأوسطه رحمة أوله شهر وهو لبن

, وأعتقه له الله غفر فيه مملوكه عن خفف من النار من

خصلتين : خصال أربع من فيه فاستكثروا النار من

. فأما عنهما بكم الغنى وخصلتين ربكم بهما ترضون

اله : ال أن فشهادة ربكم بهما ترضون اللتان الخصلتان

بكم الغنى اللتان الخصلتان وأما وتستغفرونه الله إال

. ومن : النار من به وتعوذون الجنة الله فتسألون عنهما

حتى اليظلمأ شربة حوضى من الله سقاه صائما سقى

. الجنة يدخل

حزيمة ابن رواه

“Wahai manusia, sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan yang senantiasa besar lagi penuh keberkatan, yaitu:

• bulan yang di dalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan,

• bulan yang Allah telah menjadikan puasa-Nya suatu fardhu dan qiyam di malam harinya suatu tathowwu’.

• Barangsiapa mendekatkan dirinya kepada Allah dengan suatu pekerjaan kebajikan di dalamnya, samalah dia dengan orang yang mengerjakan tujuh puluh fardhu di bulan yang lain.

• Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu pahalanya adalah surga.

• Ramadhan itu adalah bulan memberikan pertolongan dan • bulan Allah menambah rizki para mukmin di dalamnya.

Barangsiapa memberi makanan berbuka di dalamnya pengampunan bagi dosanya dan kebebasan dirinya dari neraka. Orang yang memberikan makanan berbuka puasa, baginya pahala seperti pahala orang yang mengerjakan puasa itu, tanpa sedikitpun berkurang”.

Para shahabat berkata : “Ya Rasulullah, tidaklah semua kami memiliki makanan berbuka puasa itu

untuk orang yang berpuasa”. Maka Rasulullah SAW bersabda : “Allah memberikan pahal ini kepada orang

yang memberikan sebutir korma, seteguk air atau sehirup susu. Dialah bulan yang permulaannya

rahmat, pertengahannya ampunan dan akhirnya merdeka dari neraka. Barangsiapa meringankan beban dari hamba sahaya (pembantu-pembantu rumah), niscaya Allah mengampuni dosanya dan

memerdekakannya dari neraka. Karena itu banyakkanlah yang empat hal di bulan Ramadhan. Dua hal untuk kamu menyenangkan Tuhanmu dan

dua hal lagi untuk kamu yang sangat menghajatinya. Dua hal yang kamu lakukan untuk menyenangkan

Allah adalah, mengakui dengan sesungguhnya, bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan Allah dan

mohon ampun kepadan-Nya. Dua perkara lagi yang kamu sangat membutuhinya ialah, memohon surga

dan berlindung dari neraka. Barangsiapa yang memberi minum kepada orang yang berpuasa,

niscaya Allah memberi minum kepadanya dari air kolamku dengan suatu minuman yang dia tidak

merasakan haus lagi sesudahnya, sehingga ia masuk ke dalam sorga”.

الله صلى الله رسول أن عنه الله رضي الله عبد بن جابر عن : لم خمسا رمضان شهر في أمتي أعطيت قال وسلم عليه

: . شهر من ليلة أول كان إذا فإنه واحدة أما قبلي نبي يعطهنيعذب لم إليه الله نظر ومن إليهم وجل عز الله ينظر رمضان

: أطيب. يمسون حين أفواههم خلوف فإن الثانية وأما أبدا : . تستغفر المالئكة فإن الثالثة وأما المسك ريح من الله عند : . يأمر وجل عز الله فإن الرابعة وأما وليلة يوم كل في لهم

: يستريحوا أن أوشك لعبادي وتزيني إستعدي لها فيقول جنته : . إذا فإنه الخامسة وأما وكرامتي داري إلى الدنيا تعب من : . القوم من رجل فقال جميعا لهم الله غفر ليلة أخر كان

, : فإذا يعملون العمال إلى تر ألم ال فقال ؟ القدر ليلة أهي . أجورهم وفوا أعمالهم من البيهقي فرغوا رواه

Dari Jabir bin Abdullah ra., bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Pada bulan Ramadhan, umatku diberi lima hal yang tidak diberikan kepada nabi sebelumku. Pertama, bahwa pada malam

pertama bulan Ramadhan, Allah Ta’ala melihat hamba-hamba-Nya, barangsiapa dilihat Allah, maka Allah tidak menyiksanya selama-lamanya. Kedua, aroma mulut mereka pada sore hari

lebih wangi di sisi Allah daripada bau aroma kasturi. Ketiga, sesungguhnya para malaikat memintakan ampunan bagi mereka pada setiap hari dan malam. Keempat, bahwa Allah Ta’ala

memerintahkan surga-Nya dengan mengatakan,”Bersiap-siaplah dan berhiaslah untuk menyambut hamba-hamba-Ku, karena tidak lama lagi mereka akan beristirahat dari kelelahan

dunia menuju rumah-Ku dan kemuliaan-Ku”. Kelima, bahwa pada malam terakhir Allah memberi ampunan kepada mereka semua. Salah seorang sahabat bertanya, “Apakah yang

demikian itu pada lailatul qadr ?” Jawab Rasulullah, “Tidak, tidakkah kau lihat bagaimana para pekerja itu bekerja, maka jika mereka telah menyelesaikan pekerjaannya, maka mereka diberi

gaji”. HR. Baihaqi

: : قال قال وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عن : أجزي وأنا لي فإنه الصيام إال له أدم ابن عمل كل وجل عز اللهيصخب وال يرفث فال أحدكم صوم يوم كان فإذا جنة والصيام به،

: مرتين، صائم إني فليقل قاتله أو أحد شاتمه فإن يجهل، واليوم الله عند أطيب الصائم فم لخلوف بيده محمد نفس والذي : أفطر إذا يفرحهما فرحتان وللصائم المسك ريح من القيامة

بصومه فرح ربه لقي وإذا بفطره .فرح

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Telah berfirman Allah azza wa jalla: “Semua amalan manusia adalah untuk dirinya, kecuali puasa. Maka puasa itu

adalah untuk-Ku dan Aku akan memberinya ganjaran”. Dan puasa itu merupakan benteng, maka ketika datang saat berpuasa, janganlah seorang berkata keji, berteriak-

teriak, atau mencaci maki. Dan seandainya dicaci oleh seseorang, atau diajak berkelahi, maka katakanlah: “Saya sedang berpuasa” sampai dua kali. Demi tuhan yang nyawa

Muhammad ada di tangan-Nya, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah pada hari kiamat dari bau kesturi. Dan orang berpuasa itu mendapatkan dua

kegembiraan yang menyenangkan hati, yaitu: dikala berbuka, ia bergembira karenanya, dan disaat ia menemui Robbnya, ia akan bergembira karena puasanya”. HR. Ahmad,

Muslim dan Nasa’i (Keutamaan puasa)

مسعود ابن الله عبد عليه عن الله صلى الله رسول أن : األيام وسيد رمضان شهر الشهور سيد قال وسلم

الطبراني الجمعة. رواه

Dari ‘Abdullah bin Mas’ud ra, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “Tuannya bulan-bulan adalah bulan Ramadhan, dan tuannya hari-hari adalah hari Jum’at”.

(Keutamaan bulan Ramadhan)

وسلم عليه الله صلى الله رسول أن الغفاري مسعود أبي عنيكون: أن العباد لتمنى رمضان شهر في ما العباد يعلم ولو قال

. سنة رمضان الطبراني شهر رواه

Dari Abi Mas’ud Al Gifari, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “Kalau saja para hamba tahu apa yang ada di bulan Ramadhan, niscaya mereka akan berharap agar

bulan Ramadhan itu sepanjang tahun”. HR. Thabrani (Keutamaan bulan Ramadhan)

عليه الله صلى الله رسول أن الصامت بن عبادة عن : شهر رمضان أتاكم رمضان حضر وقد يوما قال وسلمالخطايا, ويحط الرحمة فينزل فيه الله يغشاكم بركة

فيه تنافسكم إلى تعالى الله ينظر الدعاء فيه ويستجيبفإن خيرا أنفسكم من الله فأروا مالئكة بكم ويباهي

وجل عز الله رحمة فيه حرم من .الشقى

Dari ‘Ubadah bin Shomit, bahwasanya Rasulullah saw. Bersabda pada

suatu hari ketika datang Ramadhan: “Telah datang kepadamu Ramadhan, bulan berkah, yang Allah menyelubungimu dengan diturunkannya rahmah, dan menghapus dosa-dosa, dan mengapulkan do’a-do’a. Allah senantiasa melihat kompetisi kalian dan membanggakan kalian kepada para malaikat

Maka perlihatkan kebaikan dari diri kalian. Karena orang yang celaka adalah orang yang diharamkan di dalamnya rahmat Allah ‘Azza wa Jalla.”

(Keutamaan bulan Ramadhan)

: وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عنأمثالها: بعشر الحسنة يضاعف أدم ابن عمل كل قال

: لي فإنه الصوم إال تعالى الله قال ضعف مئة سبع إلىللصائم أجلي من وطعامه شهوته يدع به اجزي وأنا

: لقاء عند وفرحة فطره عند فرحة يفرحهما فرحتان . المسك ريح من الله عند أطيب الصائم فم ولخلوف ربه

المسلم رواه

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Setiap amalan Bani Adam dilipatgandakan, satu kebaikan dibalas sepuluh kebaikan

semisalnya sampai tujuh ratus kali lipat. Firman Allah ta’ala: “Kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku, dan Aku yang akan memberinya ganjaran. Ditinggalkannya nafsu syahwat dan makan karena-Ku. Bagi yang

berpuasa itu ada dua kegembiraan yang menyenangkannya, yaitu: kegembiraan ketika berbuka dan kegembiraan ketika bertemu Rabbnya.

Dan bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dari bau kasturi. HR. Muslim (Keutamaan puasa)

: قال وسلم عليه الله صلى الله رسول أن عمرو بن الله عبد عن , أي الصيام يقول القيامة يوم للعبد يشفعان والقران الصيام . ويقول فيه فشفعني بالنهار والشهوات الطعام منعته رب

. فيشفعان فيه فشفعني بالليل النوم منعته أحمد القران رواه

Dari ‘Abdullah bin ‘Amar bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Puasa dan Al Qur’an itu akan memberi syafa’at bagi hamba pada hari kiamat. Berkata puasa: “Ya

Rabb, Engkau larang ia makan dan memuaskan syahwat diwaktu siang, dan sekarang ia meminta syafa’at padaku karena itu”. Dan berkata pula Al Qur’an: “Engkau larang ia

tidur diwaktu malam, sekarang ia meminta syafa’at padaku mengenai itu”. Maka syafa’at keduanya pun diterima Allah”. (Keutamaan puasa)

: عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عن : غفرر واحتسابا ايمانا رمضان قام من قال وسلم

. ذنبه من تقدم ما عليه له متفق

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “ Siapa yang mendirikan Ramadhan karena keimanan dan mengharap

keridhaan Allah, diampuni baginya dosa-dosanya yang terdahulu”.

الذين على كتب كما الصيتم عليكم كتب أمنوا الذين يأيها : . البقرة تتقون لعلكم قبلكم 183من

“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, semoga )agar(

kalian bertaqwa”. QS. Al Baqarah:183

: عليه الله النبيرصلى سأل رجال أن الله عبد بن طلحة حديث في : من علي الله فرض عما أخبرني الله رسول يا فقال وسلم

. : : أن إال ال قال ؟ غيره علي هل قال رمضانز شهر قال ؟ الصيامتطوع

Dalam hadits Thalhah bin Ubaidillah : bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah SAW. : “Ya Rasulullah, katakanlah kepadaku puasa yang diwajibkan

Allah atas diriku !” Ujar Nabi SAW. : “Puasa Ramadhan”. Tanya laki-laki itu pula : “Apakah ada lagi yang wajib atasku ?” Jawab Nabi SAW : “Tidak. Kecuali kalau

anda berpuasa sunnah”. (Hukum puasa Ramadhan)

: وسلم عليه الله صلى النبي أن هريرة أبي عن - مبارك: - شهر جاءكم قد رمضان حضر لما قال

وتغلق الجنة أبواب فيه تفتح صيامه عليكم افترضليلة فيه الشياطين فيه متغل الجحيم أبواب فيه

. حرم فقد خيرها حرم من شهر ألف من رواه خيروالبيهقي والنسائ أحمد

Dari Abu Hurairah, sesungguhnya Nabi SAW. telah bersabda : -

yakni ketika telah datang Ramadhan- “Sungguh, telah datang padamu bulan yang penuh berkah, dimana Allah mewajibkan kamu

berpuasa. Disaat dibuka pintu-pintu surga , ditutup pintu-pintu neraka dan dibelenggu setan-setan. Dan dimana dijumpai suatu

malam yang nilainya lebih berharga dari seribu bulan. Maka barangsiapa yang tidak berhasil memperoleh kebaikannya,

sungguh tiadalah ia akan mendapatkan itu selama-lamanya”. HR. Ahmad, Nasa’i dan Baihaqi (Keutamaan bulan Ramadhan)

: : من قال وسلم عليه الله صلى النبي أن هريرة أبي عنلم له الله رخصها رخضة غير في رمضان من يوما أفطر

. صامه وإن كله الدهر صيام عنه وابن يقض داود أبو رواهوالترمذي ماجة

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Nabi SAW. bersabda : “Siapa yang berbuka pada satu hari di bulan Ramadhan tanpa keringanan yang diberikan

Allah padanya, tiadalah akan dapat dibayar oleh puasa sepanjang masa walau dilakukannya”. HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan Tirmidzi (Ancaman

bagi yang berbuka di bulan Ramadhan)

: : صوموا قال وسلم عليه الله صلى النبي أن هريرة أبي عنشعبان عدة فأكملوا عليكم غم فإن لرؤيته وأفطروا لرؤيته

. يوما ومسلم ثالثين البخاري رواه

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Nabi SAW. bersabda : “Berpuasalah kamu jika melihatnya, dan berbukalah kamu bila melihatnya !” Dan jika terhalang oleh awan,

maka cukupkanlah bilangan Sya’ban itu tiga puluh hari !” HR. Bukhari dan Muslim (Menetapkan bulan)

: وكلوا لكم الله كتب ما وابتغوا باشروهن فاآلن تعالى فالمن األسود الخيت من األبيض الخيت لكم يتبين حتى واشربوا

: ... البقرة الليل إلى الصيام أتم ثم 187الفجر

Allah ta’ala berfirman: “Maka sekarang bolehlah kamu mencampuri mereka, dan hendaklah kamu mengusahakan apa yang diwajibkan Allah atasmu, dan makan minumlah

hingga nyata garis putih dari garis hitam berupa fajar, kemudian sempurnakanlah puasa sampai malam”. (Rukun Puasa)

: لكل وإنما بالنيات األعمال إنما وسلم عليه الله صلى وقولهنوى ما امرىء

Dan sabda Rasulullah SAW : “Setiap perbuatan itu tergantung pada niatnya. Dan setiap manusia akan memperoleh apa yang diniatkannya…” (Rukun puasa)

... : طعام يطيقونه الذين وعلى تعالى قوله : البقرة... 184مسكين

Firman-Nya Ta’ala: “Dan bagi orang-orang yang sulit melakukannya, hendaklah mereka membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin”

2:184 (Rukhshoh berbuka dan wajib membayar fidyah)

... : سفر على أو مريضا منكم كان فمن تعالى قوله : ... البقرة أخر أيام من 184فعدة

Firman Allah Ta’ala: “..dan siapa yang sakit diantaramu atau dalam perjalanan, hendaklah ia mengqadha pada hari-hari yang lain..” QS.

Al Baqarah: 184 (Rukhshoh berbuka dan wajib mengqadha)

: على قوة مني أجد الله رسول يل األسلمي حمزة قال : رخصى هي فقال ؟ جناح علي فهل السفر في الصوم

فال يصوم أن أحب ومن فحسن أخذها فمن تعالى الله من . عليه مسلم جناح رواه

Hamzah Al Aslami berkata kepada Rasulullah SAW: “Ya Rasulullah, saya merasa kuat untuk berpuasa dalam perjalanan, salahkah saya bila

melakukannya ? Jawab Rasulullah: “Itu adalah keringanan dari Allah. Maka siapa yang menerimanya, itu adalah baik. Dan siapa yang masih ingin

berpuasa, maka tidak ada salahnya”. Riwayat Muslim (Rukhshoh berbuka dan wajib mengqadha)

: على نخيض كنا قالت عائشة عن ومسلم البخاري روىبقضاء فنؤمر وسلم عليه الله صلى الله رسول عهد

الصالة بقضاء نؤمر وال الصةم

Diriwayatkan oleh Bukhari an Muslim dari ‘Aisyah, katanya: “Kami sedang haidh dimasa Rasulullah SAW, maka kami diperintahkan untuk mengqadha shaum, dan tidak diperintahkan untuk mengqadha sholat.” (Wajib berbuka

dan wajib mengqadhanya)

: عليه الله صلى الله رسول أن عنه الله رضي عمر قول . الفطر يوم أما اليومين هذين صبام عن نهى وسلممن فكلوا األضحى يوم وأما صومكم من ففطركم

واألربعة نسككم. أحمد رواه

Perkataan ‘Umar ra.: “Sesungguhnya Rasulullah saw. melarang berpuasa pada kedua hari ini. Mengenai hari raya fitri, karena ia merupakan saat

berbukamu dari puasamu –Ramadhan- sedang mengenai hari raya adha, agar kamu dapat memakan hasil qurbanmu.”(Larangan puasa di dua hari raya)

: وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبو رواه : التصوموا أن منى في يطوف حذافة بن الله عبد بعث

. وجل عز وذكرالله وشرب أكل أيام فإنها األيام رواه هذهأحمد

Diriwayatkan Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. mengutusAbdullah bin Hudzafah berkeliling Mina untuk menyampaikan: “Janganlah kamu

berpuasa pada hari ini, karena ia merupakan hari makan-minum dan mengingat Allah ‘Azza wa jallä.” (Larangan berpuasa pada hari tasyrik)

: الله صلى الله رسول سمعت قال األشعري عامر عن : إال تصوموه فال عيدكم الجمعة يوم إن يقول وسلم عليه

. بعده أو قبله تصوم البزار أن رواه

Dari ‘Amir Al Asy’ari, katanya: “Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya hari Jum’at itu merupakan hari rayamu, dri itu janganlah

berpuasa pada hari itu, kecuali jika kamu berpuasa sebelum atau sesudahnya !” (Larangan berpuasa di hari Jum’at khusus)

وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عنيكون: أن إال يومين وال بيوم رمضان صوم التقدموا قال

. اليوم ذلك فليصم رجل يصومه الجماعة صوم رواه

Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Janganlah kamu dahului puasa Ramadhan itu barang sehari-dua hari kecuali jika bertepatan

dengan hari yang biasa dipuasakan, maka bolehlah kamu berpuasa pada hari itu.” (Larangan puasa pada hari yang diragukan)

أن عنه الله رضي الخدري سعيد أبي عن البخاري رواه : فأيكم التواصلوا قال وسلم عليه الله صلى الله رسول

السحر حتى فليواصل يواصل أن أراد

Diriwayatkan Bukhari, dari Abu Said Al Khudriy ra. bahwa Rosulullah saw. bersabda: “Janganlah kamu berwishal ! Dan siapa hendak melakukannya juga, maka berwishallah hingga waktu sahur”. (Larangan puasa wishal)

عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عن : وزوجها واحدا يوما المرأة التصم قال وسلم

. رمضان إال بإذنه إال ومسلم شاهد وبخاري أحمد رواه

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Janganlah seorang wanita berpuasa walau satu haripun, jika

suaminya berada di rumah tanpa izinnya, kecuali puasa Ramadhan.” (Larangan berpuasa bagi wanita jika suaminya ada,

kecuali dengan izinnya) : أن األنصري أيوب أبي عليه عن الله صلى الله رسول

: شوال من ستا أتبعه ثم رمضان صام من قال وسلم . الدهر صام الجماعة فكأنما رواه

Dari Abu Ayyub Al Anshori bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan lalu diiringinya dengan enam hari di

bulan Syawal, maka seolah-olah ia telah berpuasa sepanjang masa”. (Puasa sunnah, enam hari dibulan Syawal)

: صلى الله رسول قال قال عنه الله رضي قتادة أبي عن : ماضية سنتين يكفر عرفة يوم صوم وسلم عليه الله

. ماضية سنة يكفر عاشوراء يوم وصوم رواه ومستقبلةالجماعة

Dari Abi Qatadah ra.bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Puasa pada hari Arafah, dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang

berlalu dan tahun yang akan datang. Dan puasa ‘Asyura menghapus dosa tahun yang lalu”. (Puasa 10 Dzul hijjah)

: رأيت ما عائشة وسلم قالت عليه الله صلى الله رسول , شهر في رأيته وما رمضان شهر إال قط صيام إستكمل

. شعبان في صياما منه ومسلم أكثر البخاري رواه

Berkata a’isyah ra.: “Tidak terlihat oleh saya Rasulullah saw. melakukan puasa dalam waktu sebulan penuh, kecuali pada bulan Ramadhan, dan tidak

satu bulanpun yang hari-harinya lebih banyak dipuasakan Nabi dari pada bulan Sya’ban”. (Puasa pada sebagian besar bulan Sya’ban)

: رسول صام لما قال عنهما الله رضي عباس ابن عن , بصيامه وأمر عاشوراء يوم وسلم عليه الله صلى اللهوالنصارى: اليهود تعظمه يوم إنه الله رسول يا قالوا

- اليوم: – صمنا الله شاء إن المقبل العام كان إذا فقال : رسول, توفي حتى المقبل العام يأت فلم قال التاسع

. وسلم عليه الله صلى ومسلم الله أحمد رواه

Dari Ibnu ‘Abbas ra. katanya: “Tátkala Rasulullas saw. berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan orang agar mempuasakannya, mereka berkata:

“Ya Rasulullah, ia adalah suatu hari yang diagungkan oleh orang Yahudi dan Nasrani”. Maka ujar Nabi: “Jika datang tahun depan –insya Allah- kita berpuasa pada hari kesembilan”. Kata Ibnu ‘Abbas: “Maka belum lagi

datang tahun depan itu, Rasulullah saw. wafat”. (Puasa 9, 10 Muharram)

ما أكثر كان وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عن : , كل تعرض األعمال إن فقال له فقيل والخميس االثنين يصوم

إال مؤمن ألكل مسلم لكل الله فيغفر وخميس إثنين . : أخرهما فيقول أحمد المتهاجرين رواه

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. lebih sering berpuasa pada hari Senin dan Kamis, lalu ditanyakan orang padanya apa sebabnya. Jawab Rasulullah:

“Sesungguhnya amal-amal itu dipersembahkan pada setiap hari Senin dan Kamis. Mka Allah berkenan mengampuni setiap muslim dan mu’min, kecuali dua orang yang sedang

bermusuhan. Maka firman-Nya: “Tangguhkanlah keduanya !” (Puasa Senin-Kamis)

: أمرنا عنه الله رضي الغفاري ذر أبو الله قال رسول , أيام ثالثة الشهر من نصوم أن وسلم عليه الله صلى

: , وقال: عشرة وخمس عشرة وأربع عشرة ثالث البيض . الدهر كصوم النسائ هي رواه

Berkata Abu Dzar Alghifari: “Kami dititah oleh Rasulullah saw. agar berpuasa sebanyak tiga hari setiap bulan, yakni pada hari-hari cemerlang:

tanggal 13, 14 dan 15. Sabdanya, bahwa puasa itu seperti berpuasa sepanjang masa”. (Puasa tiga hari setiap bulan)

: قال قال عمرو ابن الله عبد صلى عن الله رسول : داود صيام اللع إلى الصيام أحب وسلم عليه اللهويقوم نصفه ينام كان داود إلى الة الصالة وأحب

يوما ويفطر يوما يصوم وكان سدسه وينام ثلثه

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, katanya: “ Telah bersabda Rasulullah saw.: “Puasa yang disukai Allah adalah puasa Daud, dan Shalat yang disukai Allah adalah shalat Daud. Ia tidur seperdua malam, bangun sepertiganya, lalu tidur seperenamnya, dan ia berpuasa

sehari dan berbuka sehari”. (Puasa selang seling)الله صلى الله رسول أن عنه الله رضي أنس عن

. : بركة السحر فإن تسحروا قال وسلم رواه عليه البخاري

Dari Anas ra. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Makan sahurlah kamu, karena makan sahur itu berkah”. (Adab puasa)

: محمد أصحاب كان قال ميمةن بن عمرو عن

إفطارا الناس أعجل وسلم عليه الله صلى . سحورا البيهقي وأبطأهم رواه

Dari ‘Amar bin Mimun, katanya: “Para sahabat Muhammad saw. itu adalah orang-orang yang paling segera berbukanya, dan paling

terlambat bersahurnya”. (Adab puasa)

: أنه مرسال : روى يقول وسلم عليه الله صلىأفطرت رزقك وعلى صمت لك اللهم

Diriwayatkan secara mursal bahwa Rasulullah saw. biasa berdo’a )yang artinya( “Ya Allah, karena-Mulah kami berpuasa , dan

dengan rizki-Mu aku bernbuka”. (Adab puasa)

: رب قال وسلم عليه الله صلى الله رسول أن هريرة أبي عنقيامه من له ليس قائم ورب الجوع إل صينمه من له ليس صائم

. السهر النسائ إال رواه

Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Berapa banyaknya orang yang berpuasa, tetapi hanya mendapatkan lapar saja, dan berapa banyak orang yang bangun

beribadat, dan yang didapatnya hanya kelelahan semata”. (Adab puasa)

: الله صلى الله رسول كان قال عنهما الله رضي عباس ابن عنحين رمضان في يكون ما أجود زكام الناس أجود وسلم عليه , فيدارسه رمضان من ليلة كل في يلقاه وكان جبريل يلقاه

من بالخير أجود وسلم عليه الله صلى الله رسول فلسر القران . المرسلة البخاري الريح رواه

Dari Ibnu ‘Abbas ra. katanya: “Rasulullah saw. adalah orang yang paling dermawan, dan sifat dermawan itu lebih menonjol pada bulan Ramadhan, yakni ketika ia ditemui Jibril. Biasanya Jibril menemuinya pada setiap malam bulan Ramadhan, dibawanya

mempelajari Al Qur’an, maka Rasulullah saw. lebih murah hati melakukan kebaikan dari pada angin yang bertiup”. (Adab puasa)

عنها الله رضي عائشة عن ومسلم البخاري روىدخل إذا كان وسلم عليه الله صلى النبي أن

المئزر وشد أهله وأيقظ اليل أحيى األواخر العشر

Diriwayatkan Bukhari dan muslim dari ‘Aisyah ra. bahwa “Nabi saw. bila telah masuk sepuluh terakhir, diramaikannya waktu malam,

dibangunkannya keluarganya dan diikatnya erat-erat kaun sarungnya”. (Giat beribadah di sepuluh hari terakhir Ramadhan)

النبي أصحاب بعض عن الرحمن عبد بن بكر أبو رواه : : رأيت ولقد فقال حدثه أنه وسلم عليه الله صلى

الماء رأسه على يصب وسلم عليه الله صلى الله رسول . الحر من أو العطش من صائم أحمد وهو رواه

diriwayatkan oleh Abu Bakar bin ‘Abdurrahman dari beberapa sahabat Nabi saw. yang bercerita padanya: “Sungguh saya telah melihat Rasulullah saw.

menimbakan air ke atas kepalanya sewaktu ia berpuasa, disebabkan haus atau kepanasan”. (Yang diperbolehkan waktu berpuasa)

: كان قالت عنها الله رضي عائشة عن ثبت فقدصائم وهو يقبل وسلم عليه الله صلى النبي

إلربه أملككم وكان صائم وهو ويباشر

Diterima hadits yang telah diakui, dari ‘Aisyah ra., katanya: “Nabi saw. biasa mencium diwaktu sedang berpuasa, dan bersentuhan dikala berpuasa, dan beliau adalah orang yang paling mampu menguasai nafsunya”. (Yang diperbolehkan waktu berpuasa)

: الحجامة تكرهون أكنتم ألنس البنان ثابت قالوسلم عليه الله صلى الله رسول عهد على للصائم

. , : الضعف أجل من إال ال قال البخاري ؟ رواه

tsabit Al Banani bertanya kepada Anas: “Apakah dimasa Rasulullah saw. berbekam itu tuan-tuan anggap makruh ?” Jawab

Anas: “Tidak, kecuali bila melemahkan”. (Yang diperbolehkan waktu berpuasa)

: قال وسلم عليه الله صلى النبي أن صبرة بن لقيط عن . صائما تكون أن إال فأبلغ استنشق السنن فإذا أصحاب رواه

Dari Laqith bin Shabrah bahwa nabi saw. bersabda: “Jika istinsyaq –membersihkan hidung- maka sampaikanlah sedalam-dalamnya, kecuali jika

engkau berpuasa”. (Yang diperbolehkan waktu berpuasa)

: تعمدت ما ولكن به اخطأتم فيما جناح عليكم ليس تعالى قوله5األحزاب: قلوبكم.

firman Allah Ta’ala: “Kamu tidaklah berdosa jika tersalah )tak sengaja( melakukan sesuatu, hanya berdosa mengenai hal-hal yang disengaja oleh hatimu”. (Hal-hal yang

membatalkan puasa)

: عليه الله صلى النبي أن قال عنهما الله رضي عمر ابن عن : - تابع - شاء زإن فرق شاء إن رمضان قضائ في قال وسلم

Dari Ibnu ‘Umar bahwa Nabi saw. berpesan –mengenai mengqadha puasa- “Jika ia suka dilakukannya secara terputus-putus, dan jika tidak, maka secara terus menerus”.

)Mengqadha puasa Ramadhan(

رسول فأمره رمضان في أفطر رجال أن هريرة أبي عنصيام أو رقبة بعتق يكفر أن وسلم عليه الله صلى الله

. مسكينا ستين إطعام أو متتابعين مسلم شهرين رواه

dari Abu Hurairah ra. bahwasa seorang laki-laki berbuka pada bulan Ramadhan, maka Rasulullah saw. menyuruhnya membayar kifarat dengan memerdekakan seorang budak, atau berpuasa dua bulan berturut-turut, atau

memberi makan kepada enam puluh orang miskin”. (Hal-hal yang membatalkan puasa)

عليه الله صلى النبي أن عنها الله رضي عائشة عن : وليه عنه صام صيام وعليه مات من قال وسلم

Dari ‘Aisyah ra. bahwa nabi saw. bersabda: “Siapa yang meninggal dunia sedang ia masih mempunyai kewajiban berpuasa, hendaklah digantikan oleh

walinya”. )Mengqadha puasa Ramadhan(

Terima kasih atas Terima kasih atas perhatiannyaperhatiannya

Berbahagialah mereka yang Berbahagialah mereka yang dihimpun Allah dalam dihimpun Allah dalam

naungan-Nya di hari yang naungan-Nya di hari yang tiada naungan kecuali bagi tiada naungan kecuali bagi

mereka yang saling mencintai mereka yang saling mencintai di jalan-Nyadi jalan-Nya

Semoga Allah senantiasa menyatukanSemoga Allah senantiasa menyatukanhati kita dalam ikatan saling hati kita dalam ikatan saling

Mencintai di jalan-NyaMencintai di jalan-Nya