SUMBER DAYA AIR BAGIAN KESEHATAN LINGKUNGAN PSKM – FK UNLAM
Jan 02, 2016
SUMBER DAYA AIRBAGIAN KESEHATAN LINGKUNGANPSKM – FK UNLAM
THE ROLE OF WATER IN LIFE
Penyedian Air Bersih 3
Siklus Hidrologi
Siklus air yang tidak pernah berhenti dari atmosfir ke bumi, kembali lagi ke atmosfir melalui kondensasi, prespitasi, evaporasi,dan transpirasi.
Suatu proses alami membersihkan dirinya, dengan syarat kualitas udara cukup bersih
(Soemirat, 2002)
Proses Utama dalam Siklus Hidrologi
Evaporasi• proses penguapan air ke atmosfir dari
tubuh-tubuh air yang ada dibumi baik dari laut, sungai/danau
Transpirasi & Respirasi • proses penguapan air oleh tanaman,
hewan & manusia ke atmosfir bumi
Infiltrasiproses pergerakan air ke dalam tanah melalui celah & pori-pori tanah serta batuan menuju muka air tanah
Presipitasiproses pengembalian/jatuhnya air (hujan, es, gerimis kabut,embun) dari atmosfir ke daratan dan lautan.
Proses Utama dalam Siklus Hidrologi
Penyedian Air Bersih 7
Sirkulasi Air Dalam Siklus Hidrologi
Lokasi Evaporasi
Km 3/tahun Persen dari total Meter/tahun
LautanTanahDanau
449.000 72.000 521.000
8614
100
1,230,481,01
Lokasi Presipitasi
LautanTanahDanau
416.000 105.000 521.000
8020
100
1,140,721,01
JUMLAH AIR DIMUKA BUMI
Persentase jumlah air dibumi :• 97% berupa air laut (asin)• 3% berupa air tawar :
(75% = dikutub salju, es dan gletser)
(24% = air tanah)
(0,005% = butiran air/soil moisture)
(0,035% = di atmosfir; awan, kabut, embun)
(0,03% = berupa air hujan)
Di atas permukaan tanah
Di bawah permukaan tanah
Air
Surface Water
• all water naturally open to the atmosphere (rivers, lakes, reservoirs, ponds, streams, seas, estuaries, and so forth)
Groundwater
• the supply of fresh water found beneath the Earth’s surface, usually in aquifers, which supplies wells and springs
SUMBER-SUMBER AIR
Ketersediaan & kebutuhan SDA Jumlah air relatif konstan
ketersediaannya tergantung faktor :
☻geologi
☻Kelembaban
☻evaporasi
☻evapotranspirasi
☻Kondisi vegetasi
Potensi Air dan Ketersediaan Air per Kapita
Kondisi Pemanfaatan Air
Penyedian Air Bersih 15
HUBUNGAN AIR TERHADAP KEHIDUPANDAN LINGKUNGAN
Air Bersih Keperluan air di perkotaan
Keterbatasan fasilitas &Pemanfaatan air tanah (-)
Alternatif sumber air bersih
Keseimbangan lingkungan akan terganggu
Dampak negatif bagi lingkungan
Pemanfatan air tanah :
- Pembuatan sumur gali
- Pengeboran sumur dangkal :
± 50 meter /100 meter
pemanfaatan air berlebihan
Akibat : kapasitas daya dukung antara air tanah output dr input
DAMPAK-DAMPAK NEGATIF OUTPUT LEBIH TINGGI DARI INPUT AIR TANAH :
a. Volume atau ketersediaan air tanah (-)
b. Terjadi penurunan muka air tanah : - Cekungan lokal yang akan menyebabkan terjadinya akumulasi air hujan (banjir) - menyebabkan terjadinya retakan pada bangunan karena terjadi “setlement”.
c. Terjadinya intrusi air asin untuk daerah dekat pantai
d. Terjadinya degradasi kualitas air tanah
Pertama
Kualitas air penting :
Peruntukan
Akibat kegiatan manusia ζ Pertambahan penduduk akhir pelita VI
♣ Indonesia :
204 juta jiwa kepadatan 106 jiwa/km2
♣ Jawa :
118 juta jiwa kepadatan 889 jiwa/km2
Kedua
Penurunan kualitas air :
Limbah cair ( Industri & domestik)
ζ Industri: beban terbesar di P Jawa
♣ B3, logam berat, pestisida, bahan organik
ζ Domestik:
♣ ± 5 juta m3/thn dgn beban BOD = 6 juta ton
♣ bahan organik : eutrofikasi, deplesi DO
di hulu sungai :
ζ Karena pemanfaatan sebagai jamban
♣ meningkatnya kandungan MPN coli
ζ Erosi : Kenaikan TSS dan TDS
ζ Pupuk, pestisida
di hilir sungai :
ζ Padatnya penduduk dan industri
Penurunan kualitas air :
Ketiga
Kerugian akibat menurunnya kualitas air : Finansial
perubahan komposisi jenis organisme perairan
Family Tree Peraturan Perundang-Undangan
Sumber Daya Air
“Establishing sustainable water resources utilizations for the welfare of entire Indonesian
society”
(The vision of water resources management in Indonesia until 2025)