Top Banner
Strategi Promosi Kuliner Lokal untuk Memperkuat Pilar Pariwisata Bali Darma Putra Program Studi Magister Kajian Pariwisata Univeristas Udayana
11

Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Apr 24, 2019

Download

Documents

phungliem
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Strategi Promosi Kuliner Lokal untukMemperkuat Pilar Pariwisata Bali

Darma Putra

Program Studi Magister Kajian Pariwisata

Univeristas Udayana

Page 2: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Cakupan

1. Seratus tahun pariwisata Bali.

2. Seni dan budaya sebagai ikon.

3. Kuliner lokal sebagai pilar pariwisata Bali.

4. Strategi promosi kuliner lokal.

5. Manfaat pengembangan kuliner lokal.

Page 3: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Seratus Tahun Pariwisata Bali

1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an.

2. Dari ‘Babi express’ menjadi ‘Bali express’.

3. KPM mendirikan Bali Hotel, 1928.

4. Bali Beach 1966, Kawasan Nusa Dua 1980-an.

5. Cultural landscape UNESCO world heritage, 2012.

6. Perluasan Bandara Ngurah Rai, 2013.

Page 4: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Walter Spiesdan Wayan Limbak

Page 5: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Ikon Kecak dan Barong Dance

Page 6: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Seni dan Budaya sebagai Ikon

1. Kecak dan barong sebagai ikon

2. Bali sebagai museum hidup

3. Museum sebagai daya tarik

4. Pengembangan pariwisata budaya

5. Kuliner sebagai sesuatu yang sekunder

Page 7: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Men Tempeh1978

Bu Oka1985

Nyonya Warti1989

Made Masih1969

Empat Srikandi Bali

Page 8: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Kuliner Pilar Pariwisata Bali

• Dipromosikan sejak lama, tapi kalah populer dengan seni budaya.

• Hotel dan restoran memperkenalkan kuliner Bali.

• Di Jimbaran, Kuta, Ubud, dll kuliner menjadi daya tarik pariwisata

• Wisatawan internasonal, nasional, local tertarik kuliner lokal,.

• Muncul usaha katering dengan menu kuliner khas Bali.

• Kuliner mulai menjadi pilar penting pariwisata Bali.

Page 9: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Strategi Promosi Kuliner Lokal

1. Adopt, adapt, adol kuliner lokal.

2. Promosi kuliner Bali dengan alam dan budaya Bali.

3. Pariwisata dengan pengalaman kuliner.

4. Turis internasional, nasional, lokal sebagai target pasar.

5. Penghargaan dari pemerintah.

Page 10: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Manfaat Pengembangan Kuliner Lokal

1. Kuliner sebagai daya tarik wisata dan berkontribusi pada lokalekonomi.

2. Kuliner lokal mendukung pertanian dan peternakan.

3. Melestarikan heritage dan memperkuat identitas lokal.

4. Membendung kecenderungan homogenisasi kuliner global.

5. Meningkatkan penghabisan wisatawan untuk kuliner lokal.

Page 11: Strategi Promosi Kuliner Memperkuat Pilar Pariwisata Bali fileSeratus Tahun Pariwisata Bali 1. Kolonial promosikan Bali sebagai destinasi wisata mulai 1910-an. 2. Dari ‘Babi express’menjadi

Terima Kasih