1 STRATEGI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN BISNIS UMKM DI TENGAH PANDEMI COVID-19 (Studi UMKM Buket Bunga Gallery Daisuki Jambi) Skripsi Oleh: Mia Muliyani Petri NIM: EES 160480 Dosen Pembimbing: Dr. H. M. Nazori Majid, M.Si Addiarrahman, M.Si PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020
105
Embed
STRATEGI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN ...repository.uinjambi.ac.id/5393/1/EES160480 Strategi...6 Drs. J. Indriyono Gitosudarmo, M. Com. (Hons), “Manajemen Strategis”, (Yogyakarta:
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
STRATEGI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN BISNIS UMKM DI
TENGAH PANDEMI COVID-19
(Studi UMKM Buket Bunga Gallery Daisuki Jambi)
Skripsi
Oleh:
Mia Muliyani Petri
NIM: EES 160480
Dosen Pembimbing:
Dr. H. M. Nazori Majid, M.Si
Addiarrahman, M.Si
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN
JAMBI
2020
i
ii
iii
iv
MOTTO
Artinya : Daud bekata: “sesungguhnya dia telah berbuat zalim
kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk ditambahkan kepada
kambingnya. Dan sesungguhnya kebanyakan dari orang-orang yang
berserikat itu sebahagian mereka berbuat zalim kepada sebahagian yang
lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh,
dan amat sedikitlah mereka ini”. dan daud mengetahui bahwa kami
mengujinya, maka ia meminta ampun kepada Tuhannya lalu menyungkur
sujud dan bertaubah(Wibowo and Arifin n.d.)1.
1 Tim Penerjemah dan Penafsir Al-Qur’an, Qur’an Tafwid dan Tejermahan, (Jakarta:
Magfirah Pustaka, 2008)
v
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran pada UMKM Buket
Bunga Gallery Daisuki khususnya bauran pemasaran (Marketing Mix) yang
diterapkan UMKM. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu studi
kasus yang menghasilkan data-data deskriptif yang dituangkan dalam kata-kata.
Sumber data pada penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling dan
teknik pengumpulan data pada penelitian ini penulis melakukan kunjungan
langsung ke UMKM Gallery Daisuki untuk melakukan wawancara pribadi dengan
Owner Ibu Rahayu. Dilengkapi dengan data-data penjualan beberapa tahun
kebelakang. Peneliti menyimpulkan bahwa ada beberapa pembahasan yaitu
Strategi, Kendala dan Solusi. Strategi yang dilakukan Gallery Daisuki yaitu
Bauran 4P (Product, Promotion, Price, dan Place). Strategi product berupa
inovasi buket masker, strategi promotion berupa potongan harga, strategi price
yaitu setiap pembelian buket mendapatkan bonus masker, dan strategi place
berupa fleksibilitas dalam pengiriman produk, sehingga dapat mempertahankan
dan meningkatkan kualitas produk. Meskipun ada kendala dalam keuangan dan
bahan baku tetapi Gallery Daisuki masih bisa menemukan solusi dan alternatifnya
yaitu dengan mengelola keuangan dan menggunakan bahan baku secara efisien.
Kemudian, solusi UMKM Gallery Daisuki dalam menghadapi COVID-19 adalah
dengan menjaga cashflow, inovasi produk, memaksimalkan media sosial dan
memaksimalkan layanan antar atau delivery.
Kata Kunci : Strategi Pemasaran, Bauran Pemasaran, Covid-19.
vi
ABSTRACT
This research is aimed to know the marketing strategy of small and medium-sized
enterprises Daisuki Gallery flower bouquet especially marketing mix that applied
by small and medium-sized enterprises. The research used qualitative method, it
was case study that produce descriptive data in written text. The data source in
this research used snowball sampling technique and the techniques of data
collection were the write visited Gallery Daisuki directly to interview the owner
the name is Rahayu and be equipped with the data sale on the previos years. The
researcher concludes that there are several discussions namely Strategy,
Obstacles, Solutions. The strategy undertaken by Gallery Daisuki is 4P Mix
(Product, Promotion, Price, and Place). The product strategy is in the form of a
bouquet of mask innovations, a promotion strategy in the form of discounts, a
price strategy that is that every purchase of a bouquet gets a mask bonus, and a
place strategy in the form of flexibility in product delivery, so as to maintain and
improve product quality. Despite there were obstacles in terms of finance and raw
materials, Gallery Daisuki coped the obstacles by managing the financial and
using the raw materials efficiently. Then, the solutions of Gallery Daisuki in
facing Covid-19 were the cashflow, product innovation and maximized the
hal.6. 22 Muhammad Syakir, “Syari’ah Marketing”, (Bandung: Mizan Pustaka,2006), hal. 12. 23 Sofjan Assauri, “manajemen Pemasaran Konsep dan Strategi”, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2007), hal. 168-169. 24 Philip Kotler dan Gray Amstrong, “Prinsip-Prinsip Pemasaran”, Penerjemah: Bob
68 Ita Nurcholifah, Strategi Marketing Mix dalam Persepektif Syariah, IAIN Pontianak,
2012, hal. 82
57
kami semprotkan disinfektan. Hal ini kami lakukan agar produk yang jual
aman dan tidak terkontaminasi virus corona”.69
Mega Silvia salah satu konsumen Gallery Daisuki mengatakan:
“pertama karena lokasi gallery daisuki sangat strategis dekat dengan
rumah saya. Rumah saya di soekarejo. Dan kalau saya tidak sempat mampir
ke toko nya bisa di anterin kerumah”70
Hal ini sebagaimana menurut Kotler & Amstrong 71 strategi tempat
meliputi kegiatan perusahaan untuk membuat produk tersedia bagi komsumen
untuk mendapatkan produk. Strategi distribusi (place) tidak lagi
mempertimbangkan saluran distribusi itu dapat menciptakan kenyamanan
serta kemudahan bagi pelanggan, tetapi lebih lebih jauh dari pada itu, yaitu
fleksibilitas pengiriman yang diinginkan oleh pelanggan seperti ketepatan
pengiriman barang, cara pembayaran dan lain-lain.72
B. kendala yang dihadapi oleh Gallery Daisuki dalam menerapkan strategi
pemasaran agar mampu bertahan di tengah pandemik COVID-19
Suatu perusahaan pasti ada kendala yang dialami baik kecil maupun besar.
Hal ini bisa diselesaikan dengan manajemen yang ada diperusahaan tersebut.
Jika kendala-kendala yang dihadapi tidak diselesaikan dengan baik, maka
akan berdampak systemic terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup
perusahaan yang tidak terkecualai Toko Buket Bunga Gallery Daisuki.
Ibu Rahayu selaku pemilik Gallery Daisuk mengatakan:
69 Wawancara kepada Ibu Ayu Tanggal 19 Mei 2020 70 Wawancara kepada Mega Silvia Tanggal 20 Mei 2020 71 Philip Kotler dan Gray Amstrong, (2012).” Principles op Marketing” (14th Edition).
New Jersey. Prentice Hall. Page 51. 72 Freddy Rangkuti, “Flexible Marketing”, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama), 2004,
hal. 19
58
“tidak adanya aktivitas kampus seperti wisuda menjadi kendala kita, sebab
segmentasi pasar utama kita adalah mahasiswa. Sehingga pendapatan dari
buket bunga ini menurun drastis, jadinya kita hanya mengandalkan penjualan
online di marketplace.”73
Ibu Sumiatun selaku bagian keuangan juga merasakan kendalanya :
“Kalau dari sisi keuangan itu saya sangat merasakan sekali penurunan
omset yang biasa kita bisa bisa menjual puluhan bunga dalam sebulan
semenjak corona ini tidak lebih dari 5buket.”74
Dari pemaparan Ibu Rahayu dijelaskan bahwa kendala yang dihadapi
Gallery Daisuki dalam menerapkan strategi pemasaran yaitu penurunan
permintaan buket bunga akibat tidak adanya aktivitas kampus dan sisi
keuangan perusahaan.
C. Solusi Gallery Daisuki Menghadapi Pandemi COVID-19 dan
Mempertahankan Bisnis
Situasi pandemi COVID-19 memberikan tantangan sekaligus peluang bagi
UMKM untuk menjaga eksistentsi dan mempertahankan bisnis. Tantangan
diartikan, perlu adanya solusi jangka pendek untuk UMKM. Peluang
diartikan, solusi jangka pendek perlu dilanjutkan dengan solusi jangka panjang
apalagi jika dikaitkan dengan era digital untuk mendukung aktivitas ekonomi.
Beberapa solusi itu yakni :
1. Menjaga Cashflow tetap sehat
Arus kas adalah salah satu unsur yang paling penting dalam
berbisnis. Sehingga suatu bisnis harus mampu mengelola uang tunai
73 Wawancara kepada Ibu Rahayu Perdana Tanggal 19 Mei 2020 74 Wawancara kepada Ibu Sumiatun Tanggal 19 Mei 2020
59
secara optimal dan baik. Jika tidak maka risiko bisnis akan mengalami
kebangkrutan. Untuk itu penting menjaga kondisi arus kas agar tetap
seimbang.
2. Inovasi produk berdasarkan kebutuhan
Permintaan masker kain yang meningkat selama pandemic
membuat banyak pembisnis pun banting setir menciptakan produk-
produk yang diinginkan masyarakat. Membuat inovasi produk
berdasarkan kebutuhan adalah salah satu solusi untuk bertahan di
tengah pandemic.
Hal ini juga dilakukan pemilik Gallery Daisuki Ibu Rahayu.
Melihat peluang ini, Ibu Rahayu Menggunakan masker sebagai bahan
baku dalam produksinya. Meskipun bukan produsen masker, beliau
mencoba untuk fleksibel dengan kebutuhan masyarakat sekarang.
3. Memaksimalkan penggunaan Medsos Bisnis
Kondisi social distancing yang sedang dilakukan masyarakat
saat ini sebagai usaha untuk menekan jumlah penyebaran virus corona,
media sosial merupakan tempat yang paling ramai di kunjungi banyak
orang. Maka dari itu perlu memaksimalkan media sosial bisnis untuk
mengenalkan produk. Mulai dari nama akun, keterangan biodata,
konten, caption, hastag perlu dipikirkan untuk menarik awareness dan
engagement.
4. Memaksimalkan layanan pengiriman hari yang sama
60
Bisnis UMKM di jalur daring atau online harus dibarengi juga
dengan kebutuhan layanan pengiriman. UMKM dapat memanfaatkan
layanan pengiriman dalam hari yang sama agar produk bisa diterima
secara cepat oleh konsumen. Ibu Rahayu, pemilik usaha buket bunga
memaksimalkan penjualannya dengan layanan pengiriman hari yang
sama namun tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
61
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah di uraikan, maka
kesimpulan yang didapat sehubung dengan hasil penelitian,sebagai berikut:
1. Dalam melakukan strategi pemasaran Toko Buket Bunga Gallery
Daisuki menggunakan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) 4P yang
terdiri dari strategi produk (product), strategi harga (price), strategi
promosi (promotion), dan strategi tempat(place).
2. Kendala yang dihadapi Gallery Daisuki adalah bahan baku dan
keuangan toko.
3. Solusi toko buket bunga gallery daisuki dalam menghadapi pandemi
yaitu dengan menjaga cashflow, inovasi produk, memaksimalkan media
sosial dan memaksimalkan layanan antar atau delivery.
B. Saran
berdasarkan pengamatan penulis mengenai strategi pemasaran produk yang
di terapkan UMKM Gallery Daisuki, maka adapun saran yang ingin penulis
sampaikan adalah berikut:
1. Saran untuk Gallery Daisuki lebih membuka diri dengan komunitas
atau mencari-cari informasi sebab di masa pandemic covid-19 ini
pemerintah sangat banyak memberikan bantuan atau hibah modal untuk
UMKM di Indonesia yang berdampak akibat pandemic covid-19.
62
2. Untuk mempertahankan dan meningkatkan pengembangan, Gallery
Daisuki terus meningkatkan kualitas produk guna menarik kepercayaan
agar terus digunakan oleh konsumen dan membuat diferensiasi produk.
Dengan pengembangan produk baru akan menimbulkan ketertarikan
konsumen pada inovasi produk tersebut. Terus meningkatkan kegiatan
promosi semenarik mungkin dari promosi harga maupun membuat
iklan guna membuat konsumen tertarik pada produk UMKM yang akan
meningkatkan penjualan. Terus konsisten mengikuti protokol kesehatan
COVID-19 dalam setiap kegiatan produksi sampai distribusi ketangan
konsumen.
3. Peneliti menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan, maka
diharapkan untuk peneliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitian ini
dengan mengukur dari segi aspek yang berbeda dan metodelogi yang
berbeda.
63
DAFTAR PUSTAKA
A. BUKU
Freddy Rangkuti, Flexible Marketing, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama,
2004.
Kasmir, Manajemen Perbankan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003.
Burhan Bungin, Metode Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,
Jl. Arif Rahman Hakim No.1 Telanaipura Jambi 36122 Telp./Fax: (0741) 65600 website: febi-
iainstsjambi.ac.id
Nomor : B- 2876/D.V/D.V.10/PP.00.9/8/2020 25 Agustus 2020 Lampiran : -
Perihal : Mohon Izin Mengadakan Riset/Penelitian
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pengelola Toko Buket Bunga Gallery Daisuki Jambi
di- Jambi
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dalam rangka penyusunan skripsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sulthan Thaha
Saifuddin Jambi: Nama : Mia Mulyani Petri
NIM : EES160480 Semester/Program Studi : IX (sembilan) / Ekonomi Syariah Tahun Akademik : 2020/2021
Judul Skripsi : Strategi Pemasaran dalam Mempertahankan Bisnis UMKM di
Tengah Pandemi COVID-19 (Studi Toko Buket Bunga
Gallery Daisuki Jambi).
Melalui surat ini kami mohon bantuan Bapak/Ibu, kiranya dapat memberikan izin kepada Mahasiswa tersebut di atas untuk mengadakan riset/penelitian di Toko Buket Bunga Gallery Daisuki Jambi.
Metode pengumpulan data: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Waktu yang diberikan mulai tanggal 25 Agustus 2020 s/d 25 Oktober 2020.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama yang baik diucapkan terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
a.n. Dekan,
Kepala Bagian Tata Usaha,
Sari Muslihah, SH
NIP. 19702405 199401 2 001
Tembusan
1. Yth. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN STS Jambi (sebagai laporan) 2. Arsip
68
Lampiran 2
SURAT BALASAN
Hal : Balasan
Kepada Yth :
Ketua Jurusan Ekonomi Syariah
Ambok Pangiuk, S.Ag., M.Si
Di Tempat
Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Rahayu
Jabatan : Owner
Menerangkan bahwa,
Nama : Mia Mulyani Petri
Nim : EES.160480
Jurusan : Ekonomi Syariah
Telah kami setujui untuk melaksanakan penelitian pada Toko kami sebagai syarat
penyusunan skripsi dengan judul :
“ STRATEGI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN
BISNIS UMKM DI TENGAH PANDEMI COVID-19 (STUDI UMKM
BUKET BUNGA GALLERY DAISUKI JAMBI)”
Demikian surat ini kami sampaikan, dan atas kerjasamanya kami mengucapkan
terima kasih.
Jambi, 30 Mei 2020
Hormat kami,
Owner Gallery Daisuki
Rahayu
69
Lampiran 3
Pedoman Wawancara
Nama : Mia Muliyani Petri
Nim : EES 160480
Jur/Smt : Ekonomi Syariah/XII (Delapan)
Daftar Pertanyaaan
A. Pertanyaan untuk pemilik dan karyawan UMKM Gallery Daisuki
1. Apa saja produk yang ada di toko buket gallery daisuki?
2. Adakah produk yang paling banyak di cari oleh konsumen?
3. Apakah pemilihan bahan baku dalam produksi yang berkualitas baik?
4. Apa yang anda lakukan jika produk yang anda jual memiliki cacat?
5. Apa yang anda lakukan jika produk yang dipesan konsumen tidak
tersedia?
6. Dimasa pandemic ini produk apa yang banyak dicari oleh konsumen?
7. Adakah inovasi produk dimasa pandemic?
8. Apakah dalam proses produksi seluruh karyawan mengenakan masker
dan menerapkan protokol kesehatan?
9. Bagaimana memperoleh bahan baku dimasa pandemic?
10. Bagaimana cara anda menentukan harga produk yang akan dijual?
11. Bagaimana sistem pembayaran dari konsumen?
12. Bagaimana cara anda menetukan diskon?
13. Adakah promosi khusus dimasa pandemic ini?
14. Mengapa anda memakai rumah pribadi sebagai lokasi usaha?
15. Apakah lokasi usaha anda tersedia di google maps?
16. Apakah usaha anda memiliki akun madia sosial?
17. Apakah anda melakukan promosi di media sosial?
18. Apakah anda juga melakukan promosi di marketplace?
19. Siapa yang bertanggung jawab terhadap promosi di madia sosial?
20. Bagaimana pengiriman barang ke konsumen?
B. Pertanyaan untuk Konsumen Gallery Daisuki
1. Dari mana anda mengetahui Gallery Daisuki?
2. Seberapa sering anda beli produk gallery daisuki?
3. Apa yang membuat anda tertarik untuk beli poduk gallery daisuki?
70
4. Keuntungan apa yang anda dapatkan ketika membeli produk di gallery
daisuki?
5. Bagaimana kualitas produk gallery daisuki menurut anda?
6. Produk apa yang menjadi favorit anda di gallery diasuki?
7. Bagaimana harga produk-produk di gallery daisuki menurut anda?
71
Lampiran 4
HASIL WAWANCARA
Narasumber 1: Ibu Rahayu sebagai pemilik UMKM Gallery Daisuki
1. Apa saja produk yang ada di toko buket gallery daisuki?
Jawab: “produk di gallery daisuki bermacam-macam, dari buket bunga susun,
buket bunga bulat, buket jajanan atau snack dan buket box”.
2. Adakah produk yang paling banyak di cari oleh konsumen?
Jawab: “biasanya konsumen lebih menyukai buket jajanan dikarenakan harganya
cukup terjangkau”.
3. Apakah pemilihan bahan baku dalam produksi yang berkualitas baik?
Jawab: “kita menggunakan bahan baku yang bagus. Kain flannel nya yang tebal,
tidak terawang, dan warna nya sangat bervariasi. Jadi pembeli bisa memilih
warna yang mereka suka”.
4. Apa yang anda lakukan jika produk yang anda jual memiliki cacat?
Jawab: “kalau ada yang cacat atau warna yang dipesan pembeli tidak sama
dengan yang kita buat itu bisa di refund dan bisa juga mengganti buket
bunganya”.
5. Apa yang anda lakukan jika produk yang dipesan konsumen tidak tersedia?
Jawab: “biasanya kita konfirmasi dulu dengan pembeli kalau misalnya warna
yang diinginkan stocknya kosong, kita kasih refrensi warna atau buket jenis lain.
Tapi kalau pembeli tidak mau bisa di cancle dan uangnya dikembalikan ke
pembeli tersebut”.
6. Dimasa pandemic ini produk apa yang banyak dicari oleh konsumen?
Jawab: “kalau dimasa pandemic ini buket jajanan malah berkurang, pembeli
lebih memilih buket bunga bulat. Mungkin karena covid jadi orang-orang lebih
berhati-hati dalam memilih makanan”.
7. Adakah inovasi produk dimasa pandemic?
Jawab: “gallery daisuki selalu mengembangkan kualitas produk dan
memciptakan inovasi produk baru seperti buket masker ini. karena dimasa corona
ini buket bunga yang biasanya jadi minim peminat, untuk itu kami dan karyawan
72
memikirkan dan berdisuki produk apa yang cocok dimasa sekarang ini dan
terciptalah buket masker. Mengingat sekarang ini masker sudah menjadi
kebutuhan utama masyarakat”.
8. Apakah dalam proses produksi seluruh karyawan mengenakan masker dan
menerapkan protokol kesehatan?
Jawab: “kami juga memastikan semua produk yang dikerjakan oleh karyawan
yang sehat dan memakai masker untuk antisipasi. Selama masa wabah Corona
kami menerapkan Physical Distancing untuk karyawan dan menyuruh karyawan
untuk cuci tangan setiap memulai dan selesai produksi buket serta penyemprotan
Disinfektan pada semua produk gallery daisuki,agar karyawan kami terhindar
dari penularan virus corona. Program ini diterapkan untuk menjaga kesehatan
karyawan kami dan memastikan produk yang ada di gallery daisuki aman dan
tidak terkontaminasi virus corona”.
9. Bagaimana memperoleh bahan baku dimasa pandemic?
Jawab: “Dari segi bahan baku itu susah mendapatkan kain flannel, karena akibat
lockdown ekspedisi tutup dan pengiriman bahan baku pun jadi terhambat dan
terlambat”.
10. Bagaimana dari segi keuangan dimasa pandemic ini?
Jawab: “Kalau dari sisi keuangan itu saya sangat merasakan sekali pengeluaran
untuk membeli alat kesehatan seperti disinfektan sangat mahal dan juga
pendapatan toko kami sangat berkurang jadi untuk membeli disinfektan lumayan
mengurangi keuangan toko mengingat kondisi keuangan toko belum stabi. tidak
adanya aktivitas kampus seperti wisuda menjadi kendala kita, sebab segmentasi
pasar utama kita adalah mahasiswa. Sehingga pendapatan dari buket bunga ini
menurun drastis, jadinya kita hanya mengandalkan penjualan online di
marketplacel”.
11. Bagaimana cara anda menentukan harga produk yang akan dijual?
Jawab: “dalam menentukan harga itu pertama dari modal produksi dihitung
berapa modal dalam membuat satu buket, ditambah jasa pembuatan. Misalnya
modal satu buket itu 15ribu berarti kita jualnya 30ribu. Dan kedua kita
bandingkan dengan buket toko sebelah apakah harga buket kita sama atau malah
lebih murah tapi jangan sampai harga buket kita lebih tinggi dari mereka”.
12. Bagaimana sistem pembayaran dari konsumen?
73
Jawab: “sebelum pandemic kami antarin langsung buket ke pembeli dan
bayarnya cash , tapi waktu corona ini kami menyediakan layanan transfer bank
dan OVO”.
13. Bagaimana cara anda menetukan diskon?
Jawab: “diskon itu kan untuk menarik pembeli, tapi kalau memberikan diskon
jangan sampai merugikan kita juga. tapi semakin besar buket yang beli semakin
besar diskonnya biar pembeli mau royal dengan buket bunga kami”.
14. Adakah promosi khusus dimasa pandemic ini?
Jawab: “tentu. Setiap membeli buket kita berikan 1 masker”.
15. Mengapa anda memakai rumah pribadi sebagai lokasi usaha?
Jawab: “lokasi toko kami yang cukup strategis sehingga memudahkan konsumen
dalam menemukan toko kami. Berlokasi di depan polda masuk lorong sekitar
50meter sudah ketemu di toko kami”.
16. Apakah lokasi usaha anda tersedia di google maps?
Jawab: “tentu. Untuk memudahkan pembeli lokasi kami sudah ada di google
maps. tinggal cari Toko Uda Anas. Lokasinya bergabung dengan toko kelontong
ortu saya”.
17. Apakah usaha anda memiliki akun madia sosial?
Jawab: “iya ada. Nama akun instagram Galeridaisuki, dan nama akun facebook
Yuu Ferdana”.
18. Apakah anda melakukan promosi di media sosial?
Jawab: “semenjak pandemic ini kita lebih aktif mempromosikan buket ini,
biasanya di facebook, marketplace, dan instagram”.
19. Siapa yang bertanggung jawab terhadap promosi di madia sosial?
Jawab: “semuanya bertanggunng jawab tapi yang lebih itu bagian pemasaran.
Karena pemasangan iklan dilakukan oleh saya kalau tidak ayu karyawan bagian
pemasaran”.
20. Bagaimana pengiriman barang ke konsumen?
Jawab: “pengantaran buket biasanya ayu dan kalau dia tidak bisa di kirim lewat
grab atau gojek”.
74
HASIL WAWANCARA
Narasumber 2: Ibu Retno Dwi Yanti sebagai karyawan bagian produksi
1. Apa saja produk yang ada di toko buket gallery daisuki?
Jawab: “buket bunga susun, buket bunga bulat, buket jajanan atau snack dan
buket box”.
2. Adakah produk yang paling banyak di cari oleh konsumen?
Jawab: “biasonyo yang sering sayo buat tu buket jajanan. Kato orang yang beli
murah mulai dari 15 ribi be”.
3. Apakah pemilihan bahan baku dalam produksi yang berkualitas baik?
Jawab: “iyo Kain flannel lumayan tebal, warna nyo banyak. Kalau buat bungo tu
enak la soalnyo kalo kainny tipis susah di buatnyo”.
4. Apa yang anda lakukan jika produk yang anda jual memiliki cacat?
Jawab: “kalau ado yang cacat biso di tukar selamo rusaknyo emang dari kami.
2hari la waktu penukarannyo, lewat dari itu kito idak biso nukar lagi”.
5. Apa yang anda lakukan jika produk yang dipesan konsumen tidak tersedia?
Jawab: “kalo idak ado yo kito kasih tau samo buk rahayu. Agek ibu tu tinggal
konfirmasi ke pembeli, mau di tukar warna, jenis buket atau balikkin duitnyo”.
6. Dimasa pandemic ini produk apa yang banyak dicari oleh konsumen?
Jawab: “kalau corona ini buket jajanan malah berkurang, pembeli biasonyo
milih buket bunga bulat. Mungkin karena covid jadi orang-orang lebih berhati-
hati dalam memilih makanan dan ado jugo yang nyari buket masker”.
7. Adakah inovasi produk dimasa pandemic?
Jawab: “ado buket masker tadi tulah. Tapi tergantung pembeli kalo minta buat
buket yang lain yo kito buatin selamo kito masih biso ngebuatinnyo”.
8. Apakah dalam proses produksi seluruh karyawan mengenakan masker dan
menerapkan protokol kesehatan?
Jawab: “iyo kami ngikutin pemerintah. Harus cuci tangan dulu sebelum buat
buket, pakai masker jugo dan semprot disinfektan jugo”.
9. Bagaimana memperoleh bahan baku dimasa pandemic?
75
Jawab: “bahan baku itu jadi kendala yang dihadapi toko kami. karena susah
mendapatkan kain flannel, karena akibat lockdown ekspedisi tutup dan
pengiriman bahan baku pun jadi terhambat dan terlambat. Mau tidak mau
penggunaan bahan baku yang ada harus di gunnakan seefisien mungkin.”
10. Bagaimana dari segi keuangan dimasa pandemic ini?
Jawab: “yo itu tadi keuangan lagi kurang stabil di gallery daisuki ini.”
11. Bagaimana cara anda menentukan harga produk yang akan dijual?
Jawab: “sayo kan bagian produksi, biasony sayo catet tuh biaya-biaya untuk buat
satu bungo terus sayo kasih ke ibu rahayu. Biasonyo 2kali hargo produksi itu
hargo jualnyo”.
12. Bagaimana sistem pembayaran dari konsumen?
Jawab: “pembayarannyo biso cash, OVO atau transfer ke bank BNI Syariah”.
13. Bagaimana cara anda menetukan diskon?
Jawab: “iyo kito ngasih diskon tapi idak sampe ngerugiin toko jugo mulai dari
10%, 20%, 30%, 40%, dan 50% semakin banyak beli kito kasih banyak diskon
jugo, biar pembeli tu bekesan kalo beli di gallery daisuki ini”.
14. Adakah promosi khusus dimasa pandemic ini?
Jawab: “ado. Jadi tiap beli buket kitp kasih satu masker gratis ”.
15. Mengapa anda memakai rumah pribadi sebagai lokasi usaha?
Jawab: “rumah buk rahayu ini kan di tengah kota jugo jadi mudah di cariny, jugo
biso menghemat biaya lagi karno idak perlu nyewo tempat lagi”.
16. Apakah lokasi usaha anda tersedia di google maps?
Jawab: “iyo sudah terdaftar di google maps namo tempatnyo Toko Uda Anas”.
17. Apakah usaha anda memiliki akun madia sosial?
Jawab: “ado. Nama akun instagram Galeridaisuki, dan nama akun facebook Yuu
Ferdana”.
18. Apakah anda melakukan promosi di media sosial?
Jawab: “iyo biasonyo sering pasang iklan di instagram, facebook dan wa jugo”.
19. Siapa yang bertanggung jawab terhadap promosi di madia sosial?
76
Jawab: “kami semua bertanggunng jawab tapi yang lebih itu bagian pemasaran.
Karno promosi-promosi di medsos tu kebanyakan di lakuin Ayu”.
20. Bagaimana pengiriman barang ke konsumen?
Jawab: “kalo pengiriman biasonyo sering dilakuin bagian pemasaran kalo idak
tu pake gojek atau grab”.
77
HASIL WAWANCARA
Narasumber 3: Ibu Suamiatun sebagai karyawan bagian keuangan
1. Apa saja produk yang ada di toko buket gallery daisuki?
Jawab: “buketnya sangat bermacam yaitu buket snack, buket susun, buket bulat
dan buket box”.
2. Adakah produk yang paling banyak di cari oleh konsumen?
Jawab: “buket yang banyak peminatnya itu buket snack karena harganya cukup
terjangkau”.
3. Apakah pemilihan bahan baku dalam produksi yang berkualitas baik?
Jawab: “iya, soalnya gallery daisuki mengedepankan kualitas tinggi dalam setiap
produk”.
4. Apa yang anda lakukan jika produk yang anda jual memiliki cacat?
Jawab: “boleh di tukar baik dengan buket berbeda atapun mau ganti warna”.
5. Apa yang anda lakukan jika produk yang dipesan konsumen tidak tersedia?
Jawab: “biasanya kita hubungin dulu konsumen tersebut, kita kasih tahu kalau
pesanannya tidak ada”.
6. Dimasa pandemic ini produk apa yang banyak dicari oleh konsumen?
Jawab: “paling banyak buket bulat, yang dulunya buket snack paling dicari tapi
semenjak corona nurun drastic permintaan buket snack, yang naik peminatnya
buket bulat”.
7. Adakah inovasi produk dimasa pandemic?
Jawab: “ada. Yaitu buket masker. Karena pada pandemic ini masker udah jadi
kebutuhan jadinya kita berinovasi dengan masker tersebut dijadikan buket”.
8. Apakah dalam proses produksi seluruh karyawan mengenakan masker dan
menerapkan protokol kesehatan?
Jawab: “iya seluruh karyawan dan pembeli kita anjurkan memakai masker dan
sebelum berkegiatan cuci tangan dahulu”.
9. Bagaimana memperoleh bahan baku dimasa pandemic?
78
Jawab: “pembelian bahan baku atau kain flannel biasanya beli di shopped an
bukalapak. Tapi karena corona ini susah sekali mendapatkan bahan baku”.
10. Bagaimana dari segi keuangan dimasa pandemic ini?
Jawab: “Kalau dari sisi keuangan itu saya sangat merasakan sekali pengeluaran
untuk membeli alat kesehatan seperti disinfektan sangat mahal dan juga
pendapatan toko kami sangat berkurang jadi untuk membeli disinfektan lumayan
mengurangi keuangan toko mengingat kondisi keuangan toko belum stabil”.
11. Bagaimana cara anda menentukan harga produk yang akan dijual?
Jawab: “untuk menentukan harga jual itu dari harga pokok penjualan itu di
peroleh dari akumulasi jumlah biaya-biaya untuk satu buket. Udah dapat
HPPnya dikalikan 2 itulah harga jual untuk satu buket.”
12. Bagaimana sistem pembayaran dari konsumen?
Jawab: “pembayarannyo biso cash, OVO atau transfer ke bank BNI Syariah”.
13. Bagaimana cara anda menetukan diskon?
Jawab: “pemberian diskon berdasarkan jumlah pembelian konsumen. Semakin
banyak pembelian kita berikan diskon yang banyak juga. Agar konsumen kita
loyal kepada kita”.
14. Adakah promosi khusus dimasa pandemic ini?
Jawab: “diskon khususnya yaitu pemberian 1 masker gratis di setiap 1 kali
transaksi ”.
15. Mengapa anda memakai rumah pribadi sebagai lokasi usaha?
Jawab: “karena mengurangi biaya sewa toko dan juga lokasi rumah buk rahayu
berada ditengah kota jadi memudahkan konsumen untukk menemukan rumah buk
rahayu”.
16. Apakah lokasi usaha anda tersedia di google maps?
Jawab: “iya sudah. Untuk memudahkan konsumen lokasi kita ada di google maps
dengan nama Toko Uda Anas di jalan punai 3 Thehok ”.
17. Apakah usaha anda memiliki akun madia sosial?
Jawab: “tentu ada. Di era globalisasi sangat penting memiliki media sosial untuk
bisnis kita. Nama akun ig nya Gallerydaisuki dan untuk facebook namanya Yuu
Ferdana”.
79
18. Apakah anda melakukan promosi di media sosial?
Jawab: “tentu saja, kita promosikan di media sosial baik instagram, facebook
dan marketplace”.
19. Siapa yang bertanggung jawab terhadap promosi di madia sosial?
Jawab: “promosi dilakukan oleh karyawan bagian pemasaran. Tapi kita semua
juga membantu melakukan promosi di media sosial pribadi”.
20. Bagaimana pengiriman barang ke konsumen?
Jawab: “distribusi ke konsumen itu dilakukan bagian pemasaran juga dan di
bantu grab atau gojek kalau Ayu lagi ada kegiatan lain”.
80
HASIL WAWANCARA
Narasumber 4: Ibu Ayu sebagai bagian Pemasaran
1. Apa saja produk yang ada di toko buket gallery daisuki?
Jawab: “produk di gallery daisuki sangat bervariasi mulai dari buket box, buket
jajanan, buket susun dan buket bulat”.
2. Adakah produk yang paling banyak di cari oleh konsumen?
Jawab: “buket jajanan”.
3. Apakah pemilihan bahan baku dalam produksi yang berkualitas baik?
Jawab: “iya tentu saja. Karena daisuki mengedepankan kualitas”.
4. Apa yang anda lakukan jika produk yang anda jual memiliki cacat?
Jawab: “di refund atau di tukar. Namun kita lihat dulu apakah buket tersebut
cacat karena kesalahan kita atau tidak. Kalau kesalahan kita sangat bisa di tukar.
Tapi kalau kerusakan oleh pembeli, kita tidak bisa menukarkannya”.
5. Apa yang anda lakukan jika produk yang dipesan konsumen tidak tersedia?
Jawab: “kita beri tahu ke konsumen tersebut dan kita tawarkan buket jenis lain
ataupun warna lain”.
6. Dimasa pandemic ini produk apa yang banyak dicari oleh konsumen?
Jawab: “buket bulat”.
7. Adakah inovasi produk dimasa pandemic?
Jawab: “ada. Yaitu buket masker”.
8. Apakah dalam proses produksi seluruh karyawan mengenakan masker dan
menerapkan protokol kesehatan?
Jawab: “tentu saja. Karena gallery daisuki sangat menghargai protokol
kesehatan dari pemerintah. Mulai mencuci tangan dan memakai handsainitaizer
juga mengenakan masker”.
9. Bagaimana memperoleh bahan baku dimasa pandemic?
Jawab: “lumayan kesulitan. Karena bahan baku kita beli online dan ekspedisi di
kurangin operasi pengirimannya”.
10. Bagaimana dari segi keuangan dimasa pandemic ini?
81
Jawab: “keuangan kurang stabil karena pembelian buket sangat berkurang
lumayan jauh”.
11. Bagaimana cara anda menentukan harga produk yang akan dijual?
Jawab: “dalam menentukan harga itu pertama dari modal produksi dihitung
berapa modal dalam membuat satu buket, ditambah jasa pembuatan. Misalnya
modal satu buket itu 15ribu berarti kita jualnya 30ribu. Dan kedua kita
bandingkan dengan buket toko sebelah apakah harga buket kita sama atau malah
lebih murah tapi jangan sampai harga buket kita lebih tinggi dari mereka”.
12. Bagaimana sistem pembayaran dari konsumen?
Jawab: “cash, transfer via bank BNI Syariah dan OVO”.
13. Bagaimana cara anda menetukan diskon?
Jawab: “diskon itu kan untuk menarik pembeli, tapi kalau memberikan diskon
jangan sampai merugikan kita juga. tapi semakin besar buket yang beli semakin
besar diskonnya biar pembeli mau royal dengan buket bunga kami”.
14. Adakah promosi khusus dimasa pandemic ini?
Jawab: “ada. Membeli 1 buket free masker”.
15. Mengapa anda memakai rumah pribadi sebagai lokasi usaha?
Jawab: “lokasi toko kami yang cukup strategis sehingga memudahkan konsumen
dalam menemukan toko kami. Berlokasi di depan polda masuk lorong sekitar
50meter sudah ketemu di toko kami”.
16. Apakah lokasi usaha anda tersedia di google maps?
Jawab: “iya. Untuk memudahkan pembeli lokasi kami sudah ada di google maps.
tinggal cari Toko Uda Anas”.
17. Apakah usaha anda memiliki akun madia sosial?
Jawab: “ada. Nama akun facebook Yuu Ferdana dan instagram Galeridaisuki”.
18. Apakah anda melakukan promosi di media sosial?
Jawab: “semenjak pandemic ini kita lebih aktif mempromosikan buket ini,
biasanya di instagram, Facebook dan Marketplace”.
19. Siapa yang bertanggung jawab terhadap promosi di madia sosial?
82
Jawab: “semuanya bertanggunng jawab tapi yang lebih itu bagian pemasaran.
Karena pemasangan iklan dilakukan oleh saya kalau tidak ayu karyawan bagian
pemasaran”.
20. Bagaimana pengiriman barang ke konsumen?
Jawab: “lokasi toko kami yang cukup strategis sehingga memudahkan konsumen
dalam menemukan toko kami. Dan juga untuk konsumen yang tidak bisa datang
ke toko kami menyediakan layanan antar atau delivery baik diantar langsung oleh
karyawan maupun menggunakan grab atau gojek. Dalam pengiriminan produk
untuk sampai ke konsumen kami tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19
yaitu sebelum buket yang akan dikirim telah kami semprotkan disinfektan. Hal ini
kami lakukan agar produk yang jual aman dan tidak terkontaminasi virus
corona”.
83
HASIL WAWANCARA
Narasumber 5: Faidun Niam salah satu konsumen Gallery Daisuki
1. Dari mana anda mengetahui Gallery Daisuki?
Jawab: “dari temen merekomendasikan ke saya”
2. Seberapa sering anda beli produk gallery daisuki?
Jawab: “lumayan sering. Setiap ada temen yang sidang saya beli di gallery
daisuki”
3. Apa yang membuat anda tertarik untuk beli poduk gallery daisuki?
Jawab: “karena buketnya sangat berkualitas dan sering mengadakan diskon
atau promosi-promosi disbanding dengan buket yang lain”
4. Keuntungan apa yang anda dapatkan ketika membeli produk di gallery daisuki?
Jawab: “aku sering dapat diskon, dan kemarin beli buket di kasih free masker
wajah”
5. Bagaimana kualitas produk gallery daisuki menurut anda?
Jawab: “sangat berkualitas dan juga warna buketnya banyak sekali. Kalau di
tempat lain susah sekali cari warna soft seperti baby pink, baby blue,cream tapi
di gallery daisuki ada warna itu”
6. Produk apa yang menjadi favorit anda di gallery diasuki?
Jawab: “aku sering beli buket bulat dan kadang juga buket jajanan”
7. Bagaimana harga produk-produk di gallery daisuki menurut anda?
Jawab: “cukup murah. Kadang kalau aku lagi tidak ada uang banyak bisa di
request buketnya sesuai budget kita. Itu kelebihan gallery daisuki”
84
HASIL WAWANCARA
Narasumber 6: Mega Silvia salah satu konsumen Gallery Daisuki
1. Dari mana anda mengetahui Gallery Daisuki?
Jawab: “dari instagram”
2. Seberapa sering anda beli produk gallery daisuki?
Jawab: “sering. Kalau kawan ada yang siding atau wisuda saya beli buket
sebagai hadiah untuk temen”
3. Apa yang membuat anda tertarik untuk beli poduk gallery daisuki?
Jawab: “pertama karena lokasi gallery daisuki sangat strategis dekat dengan
rumah saya. Rumah saya di soekarejo. Dan kalau saya tidak sempat mampir ke
toko nya bisa di anterin kerumah”
4. Keuntungan apa yang anda dapatkan ketika membeli produk di gallery daisuki?
Jawab: “kadang dikasih potongan harga juga saat pandemic ini beli buket
dikasih 1 masker”
5. Bagaimana kualitas produk gallery daisuki menurut anda?
Jawab: “bagus. Kain flanell nya tebal dan warnanya juga banyak”
6. Produk apa yang menjadi favorit anda di gallery diasuki?
Jawab: “buket bulat. Kadang kalau lagi bosan buket bulat saya minta buatin
buket snack”
7. Bagaimana harga produk-produk di gallery daisuki menurut anda?
Jawab: “pas dikantong mahasiswa seperti saya. Buket jajanan aja 15rb, tapi
kalau kita request sesuai duit yang ada tetap di buatin”
85
Lampiran 5
Tabel 1.3
Data Penjualan Gallery Daisuki
Januari – April 2020
Bulan Buket
Bulat
Buket
Susun Buket Box
Buket
Snack
Buket
masker
Januari 3 2 0 15 -
Februari 5 1 1 10 -
Maret 2 1 0 6 -
April 2 0 0 5 1
Mei 6 1 0 3 3
Juni 8 0 0 3 3
Total 27 5 1 42 7
86
Lampiran 6
DAFTAR HARGA PRODUK GALLERY DAISUKI
JENIS PRODUK UKURAN HARGA
Buket Bulat
S Rp. 30.000
M Rp. 50.000
L Rp. 80.000
XL Rp. 120.000
XXL Rp. 200.000
Buket Susun
S Rp. 35.000
M Rp. 50.000
L Rp. 100.000
XL Rp. 150.000
Buket Box
Small Rp. 50.000
Large Rp. 60.000
Buket Snack
S Rp. 15.000
M Rp. 30.000
L Rp. 50.000
XL Rp. 90.000
87
Lampiran 7
DOKUMENTASI PENELITIAN
Pada foto Ke-1 , melakukan wawancara kepada Ibu Rahayu yang berkaitan
dengan beberapa pertanyaan.
88
Pada foto Ke-2 , melakukan produksi buket bunga oleh Ibu Retno.
Foto ke-3 adalah transaksi dengan konsumen dan pemberian bonus masker .
89
Foto ke-4 adalah produk-produk Gallery Daisuki.
90
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Curriculum Vitae
I.Data Pribadi
1. Nama : Mia Mulyani Petri
2. Tempat,Tanggal Lahir : Jambi , 19 Mei 1998
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Agama : Islam
5. Warga Negara : Indonesia
6. Alamat Sekarang :Jl.Punai 3 No.34 RT 28 Kel.TambakSari