START JONGKOK
Start dalam berlari adalah suatu persiapan awal seorang pelari
akan melakukan gerakan berlari. Untuk nomor jarak pendek start yang
dipakai adalah start gaya jongkok (Crouch Start). Aba-aba pada
Start Jongkok : Bersedia,Siaaaap, Yaaak!!!/ bunyi
pistol.1.BersediaPelari harus menempatkan kakinya di blok (tempat/
papan untuk melakukan awalan start). Lutut kaki belakang diletakkan
di tanah, terpisah selebar bahu lebih sedikit, jari-jari tangan
membentuk huruf V terbalik dan kepala dalam keadaan datar dengan
punggung. Pandangan mata menatap lurus ke bawah.
2.Siaaaap.Menyesuaikan sikap yang sesuai pada posisi aba-aba.
Lutut kaki depan membentuk posisi sudut 90 derajat dan yang
belakang 120-140 derajat. Angkat panggul ke arah depan atas dengan
tenang sampai sedikit lebih tinggi dari bahu dan garis punggung
sedikit menurun ke depan. Pandangan ke bawah 1-1,5 meter di muka
garis start
3.Yaaak!!!! (Bunyi pistol)Kedua kaki mendorong dengan dorongan
yang eksplosif terhadap tumpuan pada start blok dalam suatu sudut
yang optimal diikuti dengan badan yang diluruskan dan diangkat.
Langkah pertama kira-kira 45-75 cm di depan garis start.
LARI
Tujuan utama lari sprint adalah untuk memaksimalkan kecepatan
horizontal, yang dihasilkan dari dorongan badan kedepan. Kecepatan
lari ditentukan oleh panjang-langkah dan frekuensi-langkah. untuk
bisa berlari cepat seorang atlet harus meningkatkan satu atau
kedua-duanya. Tujuan teknik-sprint selama perlombaan adalah untuk
mengerahkan jumlah optimum daya kepada tanah didalam waktu yang
pendek. Teknik yang baik ditandai oleh mengecilnya daya pengereman,
lengan lengan efektif, gerakan kaki dan badan dan suatu koordinasi
tingkat tinggi dari gerakan tubuh keseluruhan (IAAF,
1993;22).Teknik lari sprint lari 100m dapat dirinci menjadi
tahap-tahap sebagai berikut:1. Tahap reaksi dan dorongan2. Tahap
lari akelerasi3. Tahap transisi/perubahan4. Tahap kecepatan
maksimum5. Tahap pemeliharaan kecepatan6. Finish
FINISH
Teknik Memasuki Garis FinishGaris finish merupakan garis batas
akhir melakukan lomba lari. Adapun tehnik melewati garis finish
dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu:
1. Berlari terus dengan tidak mengurangi kecepatan.2.
Membusungkan dada ke depan.3. Menjatuhkan atau merebahkan salah
satu bahu kanan atau kiri ke depan dengan tidak mengurangi
kecepatan.
DRIBLE BASKETCara mendribble yang baik adalah posisi berdiri
rendah, kepala tegak. Cara yang terbaik adalah menempatkan diri di
antara lawan dan bola. Hal ini berarti tubuh, lengan dan kaki
selalu berada diantara bola dan lawan, sedangkan salah satu tangan
yang lainnya digunakan untuk melindungi bola. Gerakan dasar
mendribble bola pada permainan bola basket terdiri atas: Control
dribble, Speed dribble, Foot fire dribble, Retreat dribble, Cross
over dribble, Reverse dribble, Behind the back dribble.1.Control
dribble2.Speed dribble3.Foot fire dribble
4.Retreat dribble5.Crossover dribbleCrossover dribble sebaikmya
dilakukan dengan bola rendah setinggi sebatas lutut atau lebih
rendah dari Control dribble. Ketika merubah arah, angkat tangan
yang tidak mendribble dan ubah posisi kaki dan badan untuk
melindungi. Dalam gerakan ini diusahakan jangan melihat bola, hal
ini dilakukan agar lawan tidak dapat kesempatan untuk melakukan
gerakan yang sama.6.Reverse Dribble7.Behind The Back Dribble
PASSING ATASPassing atas merupakan elemen yang penting, dalam
permainan bola voli. Penguasaan tekhnik passing atas yang baik akan
menentukan keberhasilan regu untuk membantu serangan yang baik.
Apalagi jika dilakukan secara bervariasi, maka seluruh potensi
penyerangan regu dapat dimanfaatkan. Proses pelaksanaan gerakan
passing atas adalah sebagai berikut:a.Sikap permulaan
b.Cara Pelaksanaan
PASSING BAWAH
Passing Bawah ( Pukulan/penganmbilan tangan kebawah )
Sikap badan jongkok, lutut agak ditekuk. tangan dirapatkan, satu
dengan yang lain dirapatkan. Gerakan tangan disesuaikan dengan
keras/lemahnya kecepatan bola.
PASSING DATAR
Operan adalah salah satu jenis operan dasar dalam permainan bola
basket. Adapun pelaksanaannya adalah bola dipegang dengan kedua
tangan ditahan ke depan dada dengan ujung jari kedua tangan, ibu
jari harus berada di belakang bola dengan tangan dan ujung jari
menyebar ke arah sisi bola. Posisi siku dekat tubuh, kemudian
letakkan kaki pada posisi triple threat dengan tumpuan berat badan
pada kaki yang belakang. Pindahkan berat badan ke depan ketika
melangkah untuk melakukan operan.Pada saat melakukan tolakan untuk
mengoper bola, luruskan lengan dan putar ibu jari ke bawah,
sehingga tangan lurus dan diakhiri dengan sentakan pergelangan
tangan (snap). Pandangan mata tetap kearah bola yang dioper dan
arah bola harus lurus ke depan.
SHOOTING1.Jump Shot
2.Hook shot
3.Fade away shoot
4.Lay-up
5.Reverse Lay-up
6.Dunk
Gerakan Meroda (Radsclag/Cartwheel)
Meroda adalahgerakan dengan tumpuan tangan yang dilaku-kan
secara bergantian yang sangat singkat dengan posisi badan terbalik
(kepala berada di bawah). Syarat sebelum mempelajarimeroda, yaitu
harus menguasai gerakan handstand (berdiri dengan tangan) dengan
baik.
Meroda merupakan salah satu gerakan senam lantai tanpa
menggunakan alat yang menitik-beratkan tangan sebagai
tumpuannya.
Metode belajar gerakan meroda adalah :
1. mengembangkan kekuatan bertumpu tangan lebih dahulu,
khususnya dalam posisi badan terbalik;2. menggunakan irama 1... 2
... 1 ... 2;3. melakukan beberapa jenis putaran meroda, baik
menggunakan maupun tanpa menggunakan alat;4. memperhalus
gerakan.