STIKES IKIFA Nomor dokumen : 09.1.03.01 Tanggal Berlaku : 03 Agustus 2020 STANDAR MUTU STANDAR PENDIDIKAN STIKES IKIFA Proses Penanggung Jawab Nama Jabatan Perumusan apt.,Aries Meryta, S.Farm.,M.Farm. Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Penetapan Indri Astuti H,S.Si., M. Farm.,Apt. Ketua STIKes Pengendalian Alifa Sabrina,S.Pd.,M.Pd Ka. UPMI Pengesahan apt.,Leonov Rianto, S.Si.,M.Farm. Yayasan A. Visi
35
Embed
STANDAR PENDIDIKAN STIKES IKIFAikifa.ac.id/ikifa/wp-content/uploads/2020/10/... · STIKES IKIFA Nomor dokumen : 09.1.03.01 Tanggal Berlaku : 03 Agustus 2020 STANDAR MUTU STANDAR PENDIDIKAN
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
STIKES IKIFA
Nomor dokumen : 09.1.03.01
Tanggal Berlaku : 03 Agustus
2020
STANDAR MUTU
STANDAR PENDIDIKAN
STIKES IKIFA
Proses Penanggung Jawab
Nama Jabatan
Perumusan apt.,Aries Meryta,
S.Farm.,M.Farm.
Wakil Ketua I
Bidang Akademik
dan Kemahasiswaan
Penetapan Indri Astuti H,S.Si.,
M. Farm.,Apt. Ketua STIKes
Pengendalian Alifa Sabrina,S.Pd.,M.Pd Ka. UPMI
Pengesahan apt.,Leonov Rianto,
S.Si.,M.Farm. Yayasan
A. Visi
Menjadi perguruan tinggi farmasi yang menghasilkan lulusan, berdaya saing tinggi dengan
mengedepankan akhlak mulia dan IPTEK dalam pekerjaan kefarmasian ditingkat nasional
pada tahun 2023.
B. Misi
1. Menyelenggarakan tridharma perguruan tinggi yang berkualitas dengan mengedepankan
akhlak mulia dan IPTEK dalam pekerjaan kefarmasian ditingkat nasional.
2. Menyelenggarakan penelitian farmasi yang berdaya saing tinggi dengan mengedepankan
akhlak mulia dan IPTEK dalam pekerjaan kefarmasian ditingkat nasional.
3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dibidang farmasi yang berdaya saing tinggi
dengan mengedepankan akhlak mulia dan IPTEK dalam pekerjaan kefarmasian ditingkat
nasional.
4. Mengembangkan kerjasama dengan stakeholders berkelanjutan untuk meningkatkan
kualitas pendidikan dan mutu lulusan
C. Tujuan Standar
1. STIKes IKIFA merancang kurikulum yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli
madya farmasi yang memiliki sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang merunjuk pada
standar kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang tenaga ahli madya farmasi lulusan
program D3 farmasi dan disesuaikan dengan visi dan misi STIKes IKIFA.
2. STIKes IKIFA menyusun standar Kompetensi Lulusan adalah bagian dari program
penjaminan mutu lulusan agar sesuai dengan kompetensi yang sudah ditetapkan oleh
Pemerintah baik Kemeristek Dikti maupun Kemenkes serta asosiasi profesi agar lulusan
memiliki daya saing yang tinggi. Standar Kompetensi Lulusan yang dinyatakan dalam
rumusan capaian pembelajaran lulusan yang digunakan sebagai acuan utama pada
standar pendidikan.
3. STIKes IKIFA menyusun standar pengelolaan pembelajaran untuk digunakan sebagai
acuan dalam memberikan pelayanan sesuai dengan system pengelolaan yang ditetapkan
sehingga memberikan layanan yang bermutu.
4. STIKes IKIFA menyusun standar penilaian pembelajaran untuk digunakan sebagai
acuan dalam memberikan penilaian sesuai dengan capaian pembelajaran sehingga
menghasilkan luaran yang bermutu.
5. STIKes IKIFA menyusun standar proses pembelajaran untuk digunakan sebagai acuan
dalam perencanaan, proses serta evaluasi perkuliahan sesuai dengan capaian
pembelajaran sehingga menghasilkan luaran yang bermutu.
6. STIKes IKIFA menyusun standar suasana akademik untuk membuat proses
pembelajaran berjalan sesuai dengan Visi, Misi dan Tujuan STIKes IKIFA dan
menciptakan suasana akademik yang kondusif.
7. STIKes IKIFA menyusun standar dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin
dukungan sumber daya manusia dalam melaksanakan proses pembelajaran untuk
pemenuhan capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan SN Dikti dan memberikan
output berupa lulusan yang berkualitas sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan.
8. STIKes IKIFA menyusun standar pembiayaan pembelajaran untuk kriteria minimal
tentang komponen dan besaran biaya investasi dan biaya operasional yang disusun
dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
9. STIKes IKIFA menyusun standar sarana dan prasarana untuk panduan bagi program
studi dan unit pengelola dalam pelaksanaan dan peningkatan kualitas sarana dan
prasarana di lingkungan STIKes IKIFA yang disesuaikan dengan kebutuhan isi dan
proses pembelajaran dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
D. Pihak-pihak yang bertanggungjawab
Pihak yang bertanggung jawab untuk mencapai isi standar pendidikan, antara lain :
1) Ketua STIKes;
2) Wakil Ketua STIKes I dan II;
3) UPMI;
4) PIK;
5) Ketua Program Studi S1 dan D3 Farmasi;
6) Dosen; dan
7) Unit Pelaksana Teknis.
E. Elemen Standar
1) Isi Pembelajaran
a) Kurikulum;
b) Tingkat kedalaman isi pembelajaran.
2) Kompetensi Lulusan
a) Kriteria minimal kualifikasi kemampuan lulusan untuk program diploma III;
b) Rumusan capaian pembelajaran yang mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan
umum dan keterampilan khusus.
3) Pengelolaan Pembelajaran
a) Kalender Akademik;
b) Pengelolaan SDM;
c) Pengelolaan Prasarana dan Sarana;
d) Pengendalian Pembelajaran;
e) Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran;
f) Pelaporan pembelajaran;
g) Pengelolaan Sistem Informasi;
h) Pengelolaan Perpustakaan;
i) Kerjasama/kemitraan.
4) Penilaian Pembelajaran
a) Prinsip penilaian;
b) Pelaksanaan penilaian;
c) Pelaporan penilaian;
d) Kelulusan mahasiswa;
e) Penilaian tugas akhir.
5) Proses Pembelajaran
a) Registrasi perkuliahan;
b) Perencanaa pelaksanaan pembelajaran;
c) Pelaksanaan pembelajaran;
d) Evaluasi pelaksanaan pembelajaran;
e) Beban belajar mahasiswa.
6) Suasana Akademik
a) Kebijakan akademik;
b) Penetapan etika sivitas akademika;
c) Kegiatan akademik;
d) Pengembangan suasana akademik.
7) Dosen dan Tenaga Kependidikan
a) Kualifikasi Dosen dan Tenaga Kependidikan;
b) Beban Kerja Dosen dan Tenaga Kependidikan;
c) Pembagian Dosen Tetap dan Tidak Tetap;
d) Proses Rekrutmen Dosen dan Tenaga Kependidikan; dan
e) Proses Pengembangan Dosen dan Tenaga Kependidikan.
8) Pembiayaan Pembelajaran
a) Biaya Inventasi Pendidikan Tinggi;
b) Biaya Operasional Pendidikan Tinggi.
9) Sarana dan Prasarana Pembelajaran
a) Sarana;
b) Prasarana;
c) Pemeliharaan Sarana dan Prasarana.
F. Standar Mutu
No Standar Indikator
Isi Pembelajaran
1. Kurikulum a. Kurikulum memuat jabaran kompetensi lulusan
secara lengkap sesuai dengan standar kompetensi
lulusan;
b. Kurikulum ditinjau paling lambat setiap 5 tahun
berdasarkan pedoman pengembangan kurikulum;
c. Beban total SKS memenuhi Standar Nasional
Pendidikan Tinggi, minimal 108 SKS untuk Program
Diploma III.
2. Struktur Kurikulum a. Setiap mata kuliah dalam kurikulum memiliki RPS
dan RPP;
b. Capaian pembelajaran mata kuliah ditetapkan
berdasarkan matriks antara kompetensi lulusan
dengan mata kuliah program studi diploma III
Farmasi.
c. Mata kuliah dalam kurikulum diturunkan berdasarkan
kompetensi serta capaian pembelajaran;
d. Beban 1 SKS pada proses pembelajaran teori setara
dengan 50 menit tatap muka, 60 menit penugasan
terstruktur dan 60 menit kegiatan mandiri dan 1 SKS
pada proses pembelajaran praktikum 170 menit.
Kompetensi Lulusan
3. Kompetensi Lulusan a. Kompetensi Lulusan sesuai dengan Visi, Misi,
Tujuan dan Sasaran Program Diploma III STIKes
IKIFA;
b. Kompetensi terdiri dari: Kompetensi Utama yaitu
kompetensi yang mencirikan bidang ilmu farmasi
program diploma III;
c. Kompetensi lulusan dirumuskan dalam capaian
pembelajaran;
d. Kompetensi lulusan mengacu pada Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
e. Kompetensi lulusan dikembangkan berdasarkan
umpan balik dari pengguna lulusan.
f. Kompetensi lulusan pada setiap mata kuliah tertuang
dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS),
Rencana Program Pembelajaran (RPP).
4. Capaian Pembelajaran a. Rumusan capaian pembelajaran mengacu pada
deskripsi capaian pembelajaran Level 5 (Lima)
KKNI;
b. Capaian pembelajaran harus memiliki unsur: sikap,
pengetahuan, keterampilan umum dan keterampilan
khusus sesuai dengan KKNI Level 5.
a. Pelaksana Pelayanan
Kefarmasian
Mampu menyelesaikan pelayanan resep; (penerimaan,
skrining administrasi, penyiapan dan peracikan sediaan
farmasi dan pemberian informasi), pelayanan
swamedikasi ; pengelolaan sediaan farmasi, alat
kesehatan , bahan medis habis pakai; dan pekerjaan
teknis farmasi klinik sesuai dengan etik dan aspek legal
yang berlaku.
b. Pelaksana Produksi
Sediaan Farmasi
Mampu menguasai konsep dasar, prinsip teori dan
praktik serta melakukan pekerjaan produksi sediaan
farmasi yang meliputi menimbang; mencampur;
mencetak; mengemas dan menyimpan mengacu pada
cara pembuatan yang baik (good manufacturing
practice) sesuai dengan aspek legal yang berlaku.
c. Pelaksana Distribusi
Sediaan Farmasi
Mampu melaksanakan distribusi sediaan farmasi, alat
kesehatan, vaksin dan bahan medis habis pakai mengacu
pada cara distribusi yang baik yang telah ditetapkan
sesuai dengan etik dan aspek legal yang berlaku.
5. Standar Kualitas
Lulusan
a. Rata-rata waktu tunggu kerja pertama kurang dari 3
bulan.
b. Kesesuaian bidang kerja dari lulusan dengan bidang
studi lebih dari 85%.
c. Rata-rata tanggapan pengguna lulusan terhadap
kinerja lulusan adalah baik/baik sekali.
Pengelolaan Pembelajaran
6. Kalender Akademik Kalender Akademik mencakup jadwal pembelajaran,
ujian, kegiatan dan hari libur.
7. Pengelolaan SDM a. Rasio jumlah dosen dengan mahasiswa 1 : 33;
b. Rasio jumlah dosen pembimbing akademik dengan
mahasiswa kurang dari 1 : 30;
c. Rasio jumlah dosen pembimbing utama tugas akhir
dengan mahasiswa kurang dari 1 : 7;
d. Jumlah tenaga kependidikan untuk pelaksanaan
praktikum dan layanan pembelajaran sesuai dengan
kebutuhan;
8. Pengelolaan Prasarana
dan Sarana
a. Jumlah ruang perkuliahan yang tersedia;
b. Kapasitas ruang perkuliahan minimal 1 : 40;
c. Jumlah laboratorium yang tersedia;
d. Kapasitas ruang laboratorium minimal 1 : 40;
e. Jumlah alat praktikum yang tersedia di laboratorium;
f. Rasio penggunaan alat praktikum dibagi menjadi dua,
yaitu:
1) Alat pecah belah dengan rasio 1 : 1
2) Instrumen Praktikum dengan rasio minimal 1 : 1
rombongan belajar;
g. Jumlah buku referensi yang tersedia diperpustakaan
minimal 165 judul;
h. Persentase jumlah modul sesuai dengan mata kuliah
praktikum;
i. Jumlah majalah ilmiah populer minimal 2;
j. Jumlah jurnal ilmiah terakreditasi dikti minimal 2
dengan nomor lengkap;
k. Jumlah jurnal ilmiah internasional minimal 2;
l. Jumlah prosiding seminar minimal 6;
m. Akses perpustakaan di luar Perguruan Tinggi atau
sumber pustaka lainnya.
9. Pengendalian
Pembelajaran
a. Persentase kesesuaian kompetensi lulusan terhadap
bidang pekerjaan minimal 90%;
b. Persentase materi perkuliahan dan praktikum yang
sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan minimal
80%.
10. Pelaksanaan Monitoring
dan Evaluasi
Pembelajaran
Mekanisme monitoring dan evaluasi pembelajaran
mencakup :
a. Kehadiran dosen dan mahasiswa;
b. Kesesuaian kurikulum dengan materi perkuliahan;
c. Kegiatan pengembangan suasana akademik;
d. Kegiatan mahasiswa;
e. Kesesuaian sarana dan prasarana penunjang
pembelajaran;
f. Kinerja Dosen dan Tenaga kependidikan
berdasarkan tingkat kepuasan layanan kepada
mahasiswa.
11. Pelaporan Pembelajaran a. Pelaporan nilai, keaktifan dan lulusan mahasiswa ke
Forum Laporan Dikti;
b. Pelaporan proses pembelajaran berupa kompilasi
laporan proses pembelajaran yang diperoleh dari
pihak terkait;
c. Pelaporan dosen dan tenaga kependidikan berupa
kompilasi laporan kinerja dosen dan tenaga
kependidikan dari pihak terkait;
d. Pelaporan sarana dan prasarana berupa kompilasi
laporan kecukupan sarana dan prasarana dalam
mendukung proses pembelajaran yang diperoleh dari
pihak terkait;
e. Pelaporan keuangan berupa kompilasi laporan
kesesuaian penerimaan dana dengan pengeluaran
yang diperoleh dari pihak terkait.
12. Pengelolaan Sistem
Informasi
a. Sistem Informasi di STIKes IKIFA dikelola oleh IT
Support;
b. Informasi akademik/non akademik disampaikan
melalui website IKIFA;
13. Pengelolaan
Perpustakaan
a. Perpustakaan dikelola oleh pustakawan;
b. Tata cara peminjaman dan pengembalian buku
perpustakaan diatur dalam SOP Perpustakaan.
14. Kerjasama/kemitraan a. Kerjasama/kemitraan terkait dengan institusi lain baik
di dalam maupun di luar negeri untuk meningkatkan
mutu pembelajaran;
b. Jumlah kerjasama dengan institusi dalam negeri
minimal 1 (satu) kali per tahun;
c. Jumlah kerjasama dengan institusi luar Negeri
minimal 1 (satu) kali per tahun.
Penilaian Pembelajaran
15. Prinsip Penilaian a. Prinsip penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik,
objektif, akuntabel dan transparan yang dilakukan
secara terintegrasi;
b. Prinsip edukatif merupakan penilaian yang mampu
memotivasi mahasiswa;
c. Prinsip otentik merupakan penilaian yang berorientasi
pada proses dan hasil belajar yang mencerminkan
kemampuan mahasiswa;
d. Prinsip objektif merupakan penilaian yang didasarkan
pada standar yang disepakati dosen dan mahasiswa
serta bebas dari pengaruh subjektivitas;
e. Prinsip akuntabel merupakan penilaian yang
dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang jelas;
f. Prinsip transparan merupakan penilaian yang
prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh
pemangku kepentingan.
16. Pelaksanaan Penilaian a. Pelaksanaan penilaian dilakukan sesuai dengan
rencana pembelajaran;
b. Pelaksanaan penilaian dilakukan oleh dosen;
c. Penilaian mata kuliah teori dan praktikum didasarkan
pada penilaian proses dan hasil pembelajaran;
d. Bobot penilaian mata kuliah teori dan praktikum
terdiri dari:
Kehadiran = 10%
Tugas = 15%
UTS = 25%
UAS = 50%
17. Pelaporan penilaian a. Metode penilaian dikomunikasikan oleh Dosen
kepada Mahasiswa diawal perkuliahan;
b. Pelaporan penilaian berupa kualifikasi keberhasilan
mahasiswa dalam menempuh suatu mata kuliah yang
dinyatakan dalam kisaran;
c. Hasil penilaian capaian pembelajaran pada setiap
mata kuliah dinyatakan dengan Indeks Prestasi
Semester (IPS);
d. Hasil penilaian capaian pembelajaran lulusan pada
akhir program studi dinyatakan dengan Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK);
e. Pelaporan penilaian oleh Dosen wajib diserahkan ke
BAA maksimal 2 minggu setelah mata kuliah diujikan
diakhir semester;
f. Hasil penilaian diumumkan kepada mahasiswa secara
online melalui SIA IKIFA.
18. Kelulusan mahasiswa a. Mahasiswa Program Diploma III Farmasi IKIFA
dinyatakan lulus apabila telah menempuh seluruh
beban belajar dan memiliki capaian pembelajaran
lulusan yang ditargetkan oleh program studi dengan
indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,75;
b. Kelulusan mahasiswa dari program diploma dapat
diberikan predikat memuaskan/sangat memuaskan/
dengan pujian.
19. Penilaian Tugas Akhir a. Penilaian tugas akhir dilaksanakan pada kegiatan
sidang yang dilakukan oleh 2 dosen pembimbing dan
2 dosen penguji;
b. Penilaian tugas akhir mencakup isi penulisan,
penguasaan materi dan presentasi hasil penelitian;
c. Mahasiswa dinyatakan lulus apabila memperoleh
nilai C;
d. Dokumen hasil penilaian lulusan diberikan dalam
bentuk ijazah, transkip nilai dan sertifikat kompetensi.
Proses Pembelajaran
20. Registrasi Perkuliahan a. Registrasi perkuliahan dilaksanakan setiap awal
semester melalui kegiatan pengisian dan pencetakkan
LRS dan KRS;
b. LRS dan KRS wajib dikonsultasikan kepada
Pembimbing Akademik terkait keaktifan perkuliahan
mahasiswa;
c. Mahasiswa yang melakukan Cuti Akademik wajib
mengisi Form Cuti dan memenuhi persyaratan yang
telah ditetapkan.
d. Mahasiswa yang mengundurkan diri wajib mengisi
Form Pengunduran Diri dan memenuhi persyaratan
yang telah ditetapkan.
21. Perencanaan
Pelaksanaan
Pembelajaran
a. Perencanaan pelaksanaan pembelajaran diawali
dengan penyusunan dan penetapan kalender
akademik;
b. Pembagian tugas mengajar Dosen ditetapkan setiap
awal semester dalam Surat Keputusan Ketua STIKes
STIKes IKIFA;
c. Jadwal perkuliahan dan format perangkat
pembelajaran ditetapkan dan disosialiasasikan kepada
Dosen dan Mahasiswa sebelum perkuliahan
berlangsung;
d. Setiap mata kuliah dilengkapi dengan RPS (Rencana
Pembelajaran Semester) dan RPP (Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran);
e. RPS dan RPP wajib ditinjau dan disesuaikan dengan
kurikulum setiap semester;
22. Pelaksanaan
Pembelajaran
a. Proses pembelajaran dilakukan secara sistematis dan
terstruktur melalui berbagai mata kuliah dengan
beban belajar yang terukur;
b. Pelaksanaan pembelajaran mata kuliah meliputi:
diskusi kelompok, simulasi, studi kasus,
pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis
masalah atau metode pembelajaran lain yang dapat
secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian
pembelajaran lulusan.
c. Pelaksanaan pembelajaran praktikum dilaksanakan
dilaboratorium sesuai dengan RPS dan Instruksi Kerja
(IK) di masing-masing laboratorium;
d. Pelaksanaan pembelajaran terkait peningkatan
kompetensi lulusan dilaksanakan dalm kegiatan
Praktek Kerja Lapangan (PKL);
e. Pelaksanaan pembelajaran terkait dengan penelitian
mahasiswa ditetapkan sesuai dengan pedoman Karya
Tulis Ilmiah (KTI) STIKes IKIFA;
f. Pelaksanaan pembelajaran terkait dengan pengabdian
kepada masyarakat dilaksanakan sesuai arahan dosen.
23. Evaluasi Pelaksanaan
Pembelajaran
a. Evaluasi pembelajaran untuk mata kuliah teori dan
praktikum dilaksanakan melalui kegiatan Ujian
Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester
(UAS);
b. Evaluasi pembelajaran terkait kegiatan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) dilaksanakan dengan Sidang
Kompre PKL.
c. Evaluasi pembelajaran terkait penelitian mahasiswa
dilaksanakan melalui kegiatan Seminar Proposal KTI
dan Sidang KTI;
d. Evaluasi pembelajaran terkait kompetensi lulusan
dilaksanakan melalui Uji Kompetensi (UKOM).
24. Beban Belajar
Mahasiswa
a. Beban belajar mahasiswa dinyatakan dalam besaran
Satuan Kredit Semester (SKS) dengan maksimal 24
SKS per semester;
b. Jumlah perkuliahan efektif dalam satu semester
paling sedikit berjumlah 16 minggu termasuk UTS
(Ujian Tengah Semester) dan UAS (Ujian Akhir
Semester);
c. Masa dan beban belajar penyelenggaraan program
diploma III maksimal 5 (lima) tahun, dengan beban
belajar mahasiswa paling sedikit 108 SKS.
d. 1 SKS pada proses pembelajaran teori setara dengan