STANDARD OPERATING PROCEDURE RETUR PEMAKAIAN BAHAN BAKU PT. KUBOTA INDONESIA Disusun untuk memenuhi tugas praktik ke-1 mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi Dosen Pengampu : Dr. P Basuki Hadiprajitno, MBA, MSAcc, Ak Kelompok 17 : Prinindia Rizky Setyoningtyas (12030111130080) Reny Kartika Sari (12030111140251) Wimala Nisitasari (12030111140262) Kelas : A
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
STANDARD OPERATING PROCEDURE
RETUR PEMAKAIAN BAHAN BAKU
PT. KUBOTA INDONESIA
Disusun untuk memenuhi tugas praktik ke-1 mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi
Dosen Pengampu : Dr. P Basuki Hadiprajitno, MBA, MSAcc, Ak
Kelompok 17 :
Prinindia Rizky Setyoningtyas (12030111130080)
Reny Kartika Sari (12030111140251)
Wimala Nisitasari (12030111140262)
Kelas : A
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2012
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat dan karunia-Nyalah,
sehingga penyusunan makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini merupakan salah satu tugas praktik dalam mata kuliah Sistem Informasi
Akuntansi.
Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini kami sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada:
1. Dr. P Basuki Hadiprajitno, MBA, MSAcc, Ak, selaku dosen pengampu.
2. PT. Kubota Indonesia, yang telah mengizinkan kami untuk melakukan
penelitian di perusahaan tersebut.
3. Kurnia Putri Hidayaningtyas, atas saran dan masukannya dalam penyelesaian
makalah ini.
4. Pihak – pihak terkait yang telah membantu baik secara langsung maupun
tidak.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun sangat diharapkan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak yang membutuhkan. Amin.
Semarang, September 2012
Penulis
PT. KUBOTA INDONESIA
A. KONDISI PERUSAHAAN
Sejak tahun 60-an, mesin diesel Kubota dipasarkan di Indonesia oleh PT.
Garuda diesel yang ada di Jakarta dan CV Karya Hidup Sentosa di Yogyakarta.
Beberapa tahun kemudian, kedua perusahaan tersebut melakukan Joint-Venture
dengan perusahaan Jepang. Maka berdirilah sebuah perusahaan yang bergerak di
bidang industri pembuatan mesin diesel untuk penggerak alat - alat pertanian yaitu PT
Kubota Indonesia. Pada awalnya, konsumen perusahaan tersebut adalah petani dan
nelayan.
PT Kubota Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam
bidang produksi mesin diesel yang juga dituntut untuk menjaga performansi mesin
dan kualitas produk yang dihasilkan. Dimana kebutuhan produk yang dihasilkan
digunakan untuk memenuhi permintaan konsumen di pasar dalam maupun luar
negeri. Salah satu kegiatan vital yang dilakukan oleh PT Kubota Indonesia adalah
proses produksi. Berjalannya proses produksi turut ditentukan oleh kondisi mesin dan
peralatan yang digunakan, karena pada dasarnya produksi tidak akan berjalan
maksimal jika keadaan mesin dalam kondisi tidak optimal.