Top Banner
standar operasional dan prosedur (SOP) Dr. Erdi, M.Si Page 1 of 10 SOP KULIAH TAHUN 2019 FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2019
10

SOP PERKULIAHAN

Apr 03, 2023

Download

Documents

Dr. Erdi, M.Si
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 1 of 10

SOP KULIAH

TAHUN 2019

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS TANJUNGPURA

PONTIANAK 2019

Page 2: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 2 of 10

SOP KULIAH ERDI UNTUK SEMUA

PROGRAM (D3, S1 dan S2

serta S3)

A. GENERAL OVERVIEW

Pertama, aturan ini dimaksudkan untuk memenuhi rasa keadilan

dari mahasiswa Reguler A yang berstatus mahasiswa full-student dengan

mahasiswa part-student. Kedua, aturan ini juga untuk tidak

membedakan hak antar mahasiswa full-student dengan tingkat

kerajinan mengikuti kuliah berbeda, yakni antara mahasiswa yang rajin

kuliah dengan mereka yang membolos dengan berbagai alasan.

Ketiga, mahasiswa yang mengikuti kuliah saat ini tidak saja berasal dari

full-student, tetapi juga part-student, yakni mahasiswa yang sudah

bekerja dengan ijin belajar yang tentunya memiliki kewajiban utama

bukan sebagai mahasiswa. Dengan status tersebut, berimplikasi pada

tingkat kehadiran dan oleh karena itu, aktivitas di kelas menjadi penting

untuk diatur sedemikian rupa agar kompetensi akhir dari peserta kuliah

pada setiap mata kuliah memiliki standard yang sama dan pada

akhirnya kapasitas yang sama atau dipersamakan.

Dengan ketentuan ini, maka antara mahasiswa yang masuk

secara terus-menerus dengan mereka yang ada bolong dalam absen

tetap mendapat penilaian aktivitas sebesar 100%. Tugas tambahan

paper dan review itu dikonversi sebagai pengganti kehadiran. Setelah

mahasiswa (yang memiliki absen atau bolong kehadiran) memenuhi

ketentuan-ketentuan yang diatur dalam SOP ini. Sementara aktivitas

Page 3: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 3 of 10

penilaian tentang penguasaan materi kuliah akan diberikan nilai

maksimal setelah kualitas paper dan review sebagaimana dimaksud

dalam Aturan 2 bagian (a) dan (b) memenuhi unsur standar kompetensi.

Seluruh ketentuan ini disampaikan dan dijelaskan pada saat

Tatap Muka Pertama (TTP) dengan tujuan; selain untuk menjelaskan

seluruh ketentuan standar operasional dan prosedur (SOP); juga untuk

mendapatkan persetujuan dari peserta mata kuliah, termasuk

pengurangan jumlah dari tugas yang akan diberikan dalam satu

semester berjalan. Oleh karena itu, TTP menjadi pertemuan paling

penting karena menyangkut SOP untuk matakuliah tersebut dalam satu

semester; sekaligus untuk memberi kejelasan tentang hak dan kewajiban

berimbang antara dosen dan mahasiswa dan menghilangkan

hubungan patron-client.

B. SOP PERKULIAHAN

Selain tidak memberi ijin masuk kepada peserta MK yang

memakai kaos oblong, rambut gondrong, bersendal jepit atau

bengkiak, saya juga mengatur mekanisme mahasiswa yang tidak masuk

kuliah (absen) baik dengan keterangan maupun tanpa keterangan. Hal

ini dimaksudkan agar mahasiswa yang tidak masuk kelas tidak

ketinggalan materi dan juga sebagai ganjaran atas ketidak-hadirannya

tersebut. Aturan absen tersebut adalah sbb:

a. Tidak masuk sekali tanpa keterangan diberikan materi tambahan

berupa satu unit tugas: satu paper, satu review jurnal dan satu

resensi buku (pilih salah satu dari tiga jenis pekerjaan tersebut).

b. Tidak masuk untuk kedua kalinya, mendapat tugas tambahan

dengan memilih satu dari tiga pilihan seperti di huruf a di atas, jenis

tugas yang sudah dipilih pada markah a tidak boleh dipilih lagi.

Page 4: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 4 of 10

c. Tidak masuk ketiga tanpa keterangan diberi ganjaran tambahan

menjadi satu paket tugas; yakni paper, review jurnal dan resensi

buku. Dengan demikian; mahasiswa ini mendapat dua paket

pekerjaan: Dua paper; dua review dan dua resensi.

d. Tidak masuk tanpa keterangan dengan akumulasi sebanyak 4 kali,

disarankan untuk mengulang di tahun depan.

e. Sementara mahasiswa yang absen dengan keterangan seperti

sedang tugas dinas (dalam dan luar daerah) yang dibuktikan

dengan surat tugas dari tempat bekerja, sakit (dibuktikan surat

keterangan dokter), urusan keluarga, ikut kegiatan UKM (Surat

Tugas atau Keterangan yang diketahui oleh Wakil Dekan III) dan

lain-lain akan tetap diberi tugas tambahan dengan memilih satu

dari tiga jenis tugas sebagaimana tersebut pada huruf a di atas.

Topik makalah, paper atau buku untuk diresensi akan ditentukan

dan disiapkan oleh dosen sebagai pengasuh MK atau mahasiswa

mengajukan kepada dosen yang memelihara matakuliah.

C. SOP PENYUSUNAN TUGAS

Setiap mahasiswa mendapat satu paket tugas berupa satu makalah

(paper), satu review dan satu resensi. Topik dan format dari masing-

masing tugas di atas diatur sebagai berikut:

a. SOP Review (Tanggapan atas Sebuah Essai/Bahasa Inggris)

Review adalah sebuah karangan ringkas yang berupa tanggapan

atas artikel yang dituangkan ke dalam satu tulisan pendek dengan

panjang 3 – 5 halaman. Review tersebut disusun ke dalam tiga

bagian, yakni Re-telling, Tanggapan dan Lesson Learned. Selain

ketiga hal di atas, review yang saudara buat juga harus diberi judul

sendiri dan bukan mengikuti judul dari artikel yang saudara review.

Page 5: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 5 of 10

Contoh:

Saudara akan mereview sebuah artikel berjudul “Vonis

Mati Koruptor di Indonesia, Mungkinkan?” Dengan artikel

tersebut, saudara bisa membuat review dengan judul lain,

seperti “Telaah Kritis Akademisi Tentang Hukum Mati

Koruptor”

Penjelasan atas ketiga bagian penting sebuah review tersebut diatur

sebagai berikut:

(1) Bagian Re-telling: Menceritakan kembali ide pokok penulis paper

dengan kalimat sendiri. Bagian ini terdiri dari (a) identitas paper

yang diringkas berikut pengarang atau penulisnya dan publikasi

dari paper yang direview; (b) menangkap ide pokok penulis

yang diceritakan kembali dalam rangkaian kalimat singkat yang

dapat difahami pembaca; (c) menunjukkan bagian yang

kurang atau lebih yang nanti menjadi focus dari review saudara.

Secara keseluruhan, bagian ini paling banyak 30% dari total

tanggapan.

(2) Bagian Tanggapan: Bagian ini dapat digunakan oleh reviewer

untuk membantah, mendukung atau mereduksi ide pokok dari

penulis paper yang telah saudara tunjukkan pada bagian c di

point 1 di atas. Bagian ini, memuat sekitar 60% dari total

tanggapan. Pada bagian ini, tanggapan dimaksud tidak hanya

sekedar commond senses sehingga wajib bagi saudara untuk

menggunakan rujukan (referensi), dimana rujukan tersebut

dicantumkan pada akhir setiap review yang saudara buat.

(3) Lesson Learned: Hikmah atau pelajaran penting yang dapat

dipetik untuk perbaikan kebijakan dan implementasinya ke

depan. Bagian ini berisi sekitar 10% dari isi tanggapan.

Page 6: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 6 of 10

(4) Referensi (Daftar Pustaka). Bahan referensi yang boleh

digunakan adalah buku dan karangan ilmiah, bukan sumber dari

situs umum seperti wikipedia atau sejenisnya. Penulisan sumber

referensi mengikuti buku pedoman penulisan tugas akhir

program (TAP), Skripsi, Tesis atas Disertasi yang telah dibukukan

oleh program. Contoh menuliskan rujukan dari internet adalah

sebagai berikut:

Ika, Syahrir. 2014. Kedaulatan Pangan dan Kecukupan Pangan:

Negara Wajib Mewujudkannya. Rubrik Edukasi Fiskal.

Diakses dari http://www.kemenkeu.go.id/... pada hari

Minggu, 3 Januari 2016 pukul 20.00 WIB.

Tjakrawerdaya, Subiyakto. 2015. Kembalikan Peran Bulog Kuasai Mafia.

Diakses dari situs http://www.beritasatu.com/... pada

hari Minggu tanggal 3 Januari 2016 pukul 11.19.

Ketika alamat blog yang saudara rujuk terlalu Panjang, maka

saudara dapat memotongnya sebagaimana contoh di atas

sehingga ia menjadi mernarik dengan tidak kehilangan makna.

Namun, ketika sumber referensi dari internet dituliskan seperti

berikut ini digolongkan keliru dan akan dikurangi 15 point dari

makalah saudara atau dengan skore total tertinggi hanya 65

(skore C). Penulisan sumber internet yang keliru dan kekeliruan itu

sering diulang antara lain adalah:

https://pastiguna.com/contoh-resensi/

http://www.republika.co.id/berita

https://moenirksb.wordpress.com/2015/03/05/sosok-pemimpin

Cara menuliskan rujukan internet seperti di atas (langsung

https://tanpa_segalanya) tidak memenuhi unsur pokok dari

sebuah referensi ilmiah. Tanpa penulis, tanpa judul artikel dan

tanpa tahun.

Page 7: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 7 of 10

b. SOP Paper (Makalah Bebas)

Paper adalah sebuah karya ringkas yang disusun dalam bentuk

opini, pembahasan sebuah fakta, laporan ringkas hasil penelitian

dan lain-lain. Paper termasuk karya ilmiah yang disusun mengikuti

susunan baku yang tidak ketat; kecuali untuk paper seminar dan

symposium. Jumlah halaman dapat berkisar 5 halaman hingga

tak terbatas. Banyak mahasiswa menulis makalah (paper) untuk

tugas matakuliah ini tanpa melengkapinya dengan judul

makalah. Oleh karena itu, ia menjadi makalah tanpa judul.

Makalah yang baik, tentu dilengkapi judul; dan juga disusun ke

dalam tiga bagian utama dan satu bagian pelengkap; yang

secara detil diatur sebagai berikut:

(1) Bagian Pendahuluan: Menceritakan latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan dari

paper. Bagian ini paling banyak 30% dari total tanggapan.

(2) Bagian Pembahasan: Menjawab ide pokok seperti terumus

dalam rumusan masalah dan memenuhi substansi

kegunaan dari paper. Bagian ini menjelaskan ide pokok

dengan yang didukung data dan referensi. Bagian ini

memuat sekitar 60% dari total tanggapan. Pada bagian ini,

tanggapan dimaksud tidak hanya sekedar commond

senses sehingga wajib bagi saudara untuk menggunakan

rujukan (referensi).

(3) Penutup: yakni simpulan atas persoalan-persoalan yang

telah terbahas pada bagian kedua; sementara saran

dapat diarahkan pada anjuran yang semestinta dilakukan

Page 8: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 8 of 10

oleh para pihak sebagaimana teridentifikasi pada

kegunaan. Bagian ini berisi sekitar 10% dari isi tanggapan.

(4) Referensi yang boleh digunakan adalah karangan ilmiah,

bukan sumber dari situs umum seperti wikipedia atau

sejenisnya. Penulisan sumber referensi mengikuti buku

pedoman penulisan tugas akhir program (TAP), skripsi, tesis

atas disertasi yang telah dibukukan oleh program.

c. SOP Resensi Buku

Resensi merupakan suatu penilaian pada sebuah karya ilmiah.

Maksud karya disini adalah buku. Dalam kontek ini, bukan novel,

bukan cerpen, dan tidak juga karya seni film atau drama. Unsur

yang mesti ada dalam sebuah resensi antara lain kelebihan,

kekurangan dan informasi yang didapatkan dari buku itu. Unsur-

unsur penting resensi buku antara lain adalah:

a. Judul: Yang dimaksud di sini bukan judul dari buku yang

saudara resnsi, tetapi judul dari saudara atas buku yang

saudara resensi (lihat judul review). Judul resensi dibuat

semenarik mungkin agar memberi nilai lebih pada sebuah

resensi.

b. Identitas buku: memuat judul buku, pengarang, penerbit,

tahun terbit, dimensi buku dan harga buku serta tempat

membeli atau memesan buku.

c. Isi resensi: memuat sinopsis, ulasan singkat buku dengan

kutipan secukupnya, keunggulan dan kelemahan buku,

rumusan kerangka buku dan penggunan Bahasa oleh

penulis.

Page 9: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 9 of 10

d. Penutup; biasanya berupa alasan kenapa buku tersebut

penting dan kepada siapa buku tersebut ditujukan.

e. Referensi; memuat rujukan yang saudara gunakan ketika

membuat resensi itu.

f. Contoh resensi buku; mahasiswa dapat melihat dan

membaca terbitan Pontianak Post pada setiap hari minggu.

Resensi buku yang diterbitkan oleh harian ini dapat menjadi

rujukan atau contoh bagi mahasiswa dalam memenuhi

pembuatan tugas ini.

Tugas-tugas di atas dapat ditebus dengan hanya 1 (satu) artikel

yang terbit di media massa (koran atau majalah). Artikel yang telah

dimuat di koran atau merupakan buku kumpulan makalah hasil seminar

(presiding) dapat dihitung sebagai tebusan tugas ketika memenuhi

unsur sebagai berikut:

1. Kehadiran kuliah (tatap muka) di atas atau sama dengan 75%;

sesuai ketentuan Rektor Universitas Tanjungpura.

2. Artikel terbit di koran dalam bentuk artikel; bukan laporan

wartawan; atau artikel dalam sebuah seminar.

3. Di dalam artikel, mengandung minimal 5 (lima) buah referensi

(rujukan), baik buku maupun artikel ilmiah.

4. Topik artikel masih terkait dengan isi matakuliah.

5. Artikel dikliping atau dijilid; sementara artikel publikasi seminar

dicopy pada bagian artikel saudara berikut cover dan halaman

ISBN; lalu diserahkan saat pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS).

Nilai artikel yang memenuhi ketentuan 2, 3 dan 4 di atas adalah: 85 atau

skor A.

Page 10: SOP PERKULIAHAN

standar operasional dan prosedur (SOP)

Dr. Erdi, M.Si Page 10 of 10

CATATAN: Tidak menerima tugas dalam bentuk print out (paperless). Semua tugas di atas

tidak dicetak; melainkan dicopy ke dalam satu flash disk. Beberapa mahasiswa

dapat bergabung dan menyerahkan hanya satu atau dua flash disk saat ujian

akhir. File tugas diberi nama dengan format: Nama_Mahasiswa NIM.pdf atau

Nama_Mahasiswa NIM.docs

A. Semua tugas, baik paper maupun review dan resensi di atas disatukan

atau dibundel menjadi satu file dan tidak terpisah-pisah. Bundelan tugas

dikumpulkan saat Ujian Akhir Semester (UAS) dalam satu file PDF atau

Word. Guna menyatukan tugas-tugas tersebut ke dalam sebuah bundel,

maka lengkapi bundle file saudara dengan:

1. Cover, misalnya Kumpulan Tugas Mata Kuliah Pendidikan Anti Korupsi

dan seterusnya.

2. Berikan hanya satu Kata Pengantar oleh penyusun (mhs ybs) untuk

tiga tugas di atas.

3. Buat Daftar Isi bundel (halaman nyambung; bukan halaman per

tugas)

4. Daftar Hadir Kuliah (scan DHK).

5. Scan materi atau catatan kuliah.

B. Khusus mahasiswa yang berambut gondrong (laki-laki), kuliah bercelana

sobek atau kuliah berkaos oblong; semua komponen tugas dibuat tidak

mengikuti catatan pertama di atas; tetapi mengerjakannya dengan

ketentuan sebagai berikut:

1. Gunakan Kertas F4; spasi 1.

2. Pontasi 10 dengan huruf The Time New Roman

3. Tidak boleh putus meskipun pindah halaman

4. Tiap tugas dibuat minimal 10 halaman tidak termasuk referensi.

C. Ketentuan lain-lain:

1. Hal-hal yang dianggap penting atau tidak setuju dan perlu dibahas

untuk disepakati bersama antara dosen dan mahasiswa; dapat

dibicarakan bersama di dalam pertemuan (kuliah) perdana atau

tatap muka pertama dan kedua.

2. Dosen tidak melayani konsultasi melalui SMS, WA, FB dan media social

lainnya. Semua dituntaskan di dalam kelas.

3. Kuliah dimulai setelah kelas dinyatakan siap; yakni: (a) Papan tulis

bersih; (b) spidol tersedia; (c) penghapus whiteboard tersedia; (d) air

mineral gelas untuk dosen tersedia (minta dengan TU/mhs tak usah

beli); (e) in-focus terpasang di dalam kelas.

4. Tidak ada ujian tengah semester (mid) dan juga tidak ada ujian akhir

(UAS), ujian mid dan ujian akhir dilaksanakan sepanjang perkuliahan.