SKENARIO 1 ENDOKRIN

SKENARIO 1

BLOK

SISTEM ENDOKRIN

DAN

METABOLISME

SGD 16

*

*

SKENARIO 1

Seorang ibu, 56 tahun, berat badan 76 kg dalam dua bulan terakhir merasakan berat badannya semakin menurun, sedangkan makanan yang dikonsumsinya malah lebih banyak dari biasanya. Badan selalu merasa lemas. Sang ibu sering merasa haus sehingga ia minum air dalam jumlah yang lebih banyak, malah sempat minum air satu ceret pada malam hari, dan ia serin buang air keci. Jari kaki dan tangannya terasa kebas sehingga sulit untuk memegang suatu benda. Kulit tungkai atas dan bawah terasa gatal dan kalau digaruk terjadi luka dan sulit untuk sembuh. Sang ibu merasa heran dan bingung penyakit apa yang

*

TERMINOLOGI

*

*

IDENTIFIKASI MASALAH

&

CURAH PENDAPAT MASALAH

*

1. Mengapa OS berat badan turun dan lemas padahal makannya banyak dan merasa haus walau sudah minum banyak ?

*

*

Asimilasi glukosa ke dalam otot & jar. Lemak (-)

Glikogen tidak disimpan lagi

Hati & otot

Glikogenolisis

Hiperglikemia & glikosuria

Diuresis osmotik

Poliuria

Keluar

air & elektrolit

hiperosmolaritas

Peningkatan KGD

Merangsang osmoreseptor di pusat haus di otak

Polidipsia

*

Keseimbangan bergeser

Anabolisme katabolisme protein & lemak

Proteolisis

& asam amino glukoneogenetik

Dibersihkan oleh hati

Glukosa

keseimbangan energi (-)

Penurunan berat badan

Peningkatan nafsu makan

Lemas

Polifagia

2. Kenapa jari kaki dan tangan kebas ?

Terganggunya hormon insulin lemak yang tidak bisa masuk ke siklus krebs penumpukan lemak pada dinding sel

*

3. Kenapa jika digaruk luka sulit sembuh ? Metabolisme apa yang terganggu ?

Terganggunya hormon insulin terdapat banyaknya glukosa dalam darah hiperglikemia

*

4. Adakah hormon yang mempengaruhi semua keluhan OS ?
Hormon insulinHormon glukagonKelenjar tyroid hormon T3,T4,KalsitoninKelenjar paratyroid hormon parathyroid (PTH)
*

5. Organ-organ apa saja yang berperan pada pengaturan hormonal tubuh ?

Pankreas

Kelenjar tyroid

Thymus

Hipotalamus

Kelenjar adrenal

Ovarium

Testis

Hipofise

Kelenjar paratyroid

*

FISIOLOGI

ANATOMI

HISTOLOGI

KELENJAR TIMUS

KELENJAR SUPRARENALIS

KELENJAR TIROID

KELENJAR HIPOFISIS

*

TUJUAN PEMBELAJARAN

Mahasiswa/i mampu memahami dan mejelaskan tentang :
Anatomi dan histologi organ-organ sistem endokrin (vaskularisasi dan innervasi)Fisiologi organ-organ sistem endokrinSistem pengaturan metabolisme yang diperankan oleh hormon
*

KELENJAR HIPOFISIS

Lobus anterior

Di dasar tengkorak, dalam fosa hipofisis tulang sfenoid

Lobus Posterior

Growth Hormon

Hormon tirotropik

Hormon adrenokortikotropik (ACTH)

Follicle Stimulating Hormon (FSH)

Luteinizing Hormon (LH)

ADH

Hormon oksitosik

*

*

KELENJAR TIROID

Terdiri 2 lobus disebelah kanan dan kiri trakeas

Isthmus tiroid

FUNGSI
Bekerja sebagai perangsang proses oksidasi Mengatur penggunaan oksigen Mengatur pengeluaran karbon dioksidaMetabolik dalam hal pengaturan susunan kimia dalam jaringan Anak mempengaruhi perkembangan fisik dan mental
Terletak di leher antara fasia koli media dan fasia prevertebralis
Arteri karotis superior dexter dan sinisterCabang arteri karotis externa dexter dan sinisterKedua arteri tiroidea inferior dexter dan sinister Cabang arteri brakialis
Vena tiroidea superior

Vena tiroidea media

Hormon tiroid

( TIROKSIN (T4) )

*

*

KELENJAR PARATIROID
Terdapat di dalam leher, berjumlah 4 buah berpasanganMelekat pada bagian belakang kelenjar tiroid
Hormon paratiroid

- Mengatur metabolisme zat kapur dan mengendalikan jumlah zat kapur dalam darah dan tulang

FUNGSI

Mengatur metabolisme fosfor

Mengatur kadar kalsium darah

Mengeluarkan hormon paratiroid (PTH) bersamaan dengan vitamin D3 dan kalsitonin

*

*

KELENJAR THYMUS

Di dalam mediastinum di belakang os sternum

Hormon yang dihasilkan kelenjar thymus berfungsi
Mengaktifkan pertumbuhan badan Mengurangi aktifitas kelenjar kelamin
*

*

KELENJAR SUPRA RENALIS / ADRENAL

Bagian luar : berwarna kekuningan yang menghasilkan kortisol korteks

Bagian medulla : menghaslkan adrenalin (epinefrin) dan nor adrenalin (norepinefrin)

Hormon yang disekresikan
Hidrokortison Aldosteron Kortikosteron
Fungsi kelenjar supra renalis bagian korteks
Mengatur keseimbangan air, elektrolit, dan garamMengatur/ mempengaruhi metabolisme lemak, hidrat arang dan protein Mempengaruhi aktifitas jaringan limfoid
Fungsi kelenjar supra renalis bagian medulla
Vasokonstriksi pembuluh darah perifer Relaksasi bronkus Kontraksi selaput lendir dan arteriole pada kulit berguna mengurangi perdarahan operasi kecil
*

*

PANKREAS

Panjang : 15 cm

Lebar : 5 cm dari duedenum sampai limpa

Berat : 60 90 gr

BAGIAN
Kepala pankreas : disebelah dexter rongga abdomen dan didalam lekukan duodenum yang melingkarBadan pankreas : dibelakang lambung dan didepan vertebra L1Ekor pankreas : bagian runcing sebelah kiri yang menyentuh limpa.
FUNGSI
Fungsi eksokrin membentuk getah pankreas yang berisi enzim dan elektrolit Fungsi endokrin sekelompokan kecil sel epitelium yang berbentuk pulau Langerhans, yang membentuk organ endokrin yang mensekresikan insulinFungsi sekresi internal dihasilkan oleh pulau Langerhans itu sendiri yang dialirkan ke peredaran darah
HASIL SEKRESI
Hormon insulin Getah pankreas
Pankreas menerima darah dari arteri pankreatika dan mengalirkan darah ke vena kava inferior melalui vena pankreatika

*

*

DAFTAR PUSTAKA
GUYTON and HALL. BUKU AJAR FISIOLOGI KEDOKTERAN. Edisi 11. EGC. 2008.Kumar V, Cotran R, Robbins S. Buku Ajar Patologi. 7th ed.2000.Jakarta;EGC 2000Price A S, Wilson M L. PATOFISIOLOGI Edisi 6 Volume 1.Editor Huriawati Hartanto.2005. Jakarta:EGC
*

SKENARIO 1 ENDOKRIN

Documents