SENARAI BENTUK BAKU DAN TIDAK BAKU UNTUK PENULISAN JURNAL HASIL RISET Abjad A BAKU TIDAK BAKU CATATAN Abreviasi Abrevasi - Acap kali Acapkali Bentuk ‘acap’ dapat juga digunakan sebagai pengganti ‘acap kali’. Adab Adap - Adang Hadang Kata bentukan yang benar adalah ‘pengadangan’, bukan ‘penghadangan’. Adapun Ada pun - Ajar - pembelajaran - pemelajaran - pemelajaran - pembelajaran Menjadikan orang belajar; membuat orang belajar. Proses mempelajari sesuatu. Ataupun Atau pun - Andaipun Andai pun - Anda pun Andapun Anda juga Adakalanya Ada kalanya - Adidaya Adi daya - Advokat Advokad - Afair Affair Hubungan asmara singkat Agamais Agamis Bentuk dasarnya adalah ‘agama’, maka menjadi ‘agamais’ bukan ‘agamis’. Agresivitas Agresifitas - Agrobisnis Agribisnis - Agroekonomi Agriekonomi - Agrowisata Agriwisata - Agroindustri Agriindustri - Akta Akte - Akupunktur Akupungtur - Aksesoris Asesoris - Aktivis Aktifis - Aktivitas Aktifitas - Akademis Akademik - Akuntansi Akutansi - Alumnus Alumni Lulusan Alumni Alumnus Para lulusan Amanah Amanat Sesuatu yang dipercayakan Amanat Amanah Pesan, perintah Ambulans Ambulan - Amendemen Amandemen - Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal Terakreditasi FE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
24
Embed
SENARAI BENTUK BAKU DAN TIDAK BAKU file · Web viewUNTUK PENULISAN JURNAL HASIL RISET. Abjad A. BAKU TIDAK BAKU CATATAN Abreviasi Abrevasi - Acap kali Acapkali Bentuk ‘acap’ dapat
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
SENARAI BENTUK BAKU DAN TIDAK BAKUUNTUK PENULISAN JURNAL HASIL RISET
Abjad A
BAKU TIDAK BAKU CATATANAbreviasi Abrevasi -Acap kali Acapkali Bentuk ‘acap’ dapat juga digunakan sebagai
pengganti ‘acap kali’. Adab Adap -Adang Hadang Kata bentukan yang benar adalah
‘pengadangan’, bukan ‘penghadangan’. Adapun Ada pun -Ajar- pembelajaran
- pemelajaran
- pemelajaran
- pembelajaran
Menjadikan orang belajar; membuat orang belajar.Proses mempelajari sesuatu.
Ataupun Atau pun -Andaipun Andai pun -Anda pun Andapun Anda jugaAdakalanya Ada kalanya -Adidaya Adi daya -Advokat Advokad -Afair Affair Hubungan asmara singkatAgamais Agamis Bentuk dasarnya adalah ‘agama’, maka menjadi
‘agamais’ bukan ‘agamis’.Agresivitas Agresifitas -Agrobisnis Agribisnis -Agroekonomi Agriekonomi -Agrowisata Agriwisata -Agroindustri Agriindustri -Akta Akte -Akupunktur Akupungtur -Aksesoris Asesoris -Aktivis Aktifis -Aktivitas Aktifitas -Akademis Akademik -Akuntansi Akutansi -Alumnus Alumni LulusanAlumni Alumnus Para lulusanAmanah Amanat Sesuatu yang dipercayakanAmanat Amanah Pesan, perintahAmbulans Ambulan -Amendemen Amandemen -Ambruk Ambrug RuntuhAnalisis Analisa -Analitis Analisis Bersifat analisisAnarki Anarkis KekacauanAnarkis Anarki Pelaku anarki (bentuk bendanya)Anarkistis Anarkis Bersifat anarki (bentuk sifatnya)Anjlok Anjlog -Anual Anyual TahunanAnuitas Anyuitas -Anulir Anulasi Menanggap tidak sahAnut Panut -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Anutan Panutan Bentuk ‘panutan’ adalah kata bahasa Jawa. Maka,bentuk yang harus digunakan adalah ‘anutan’ yang berasal dari kata dasar ‘anut’, bukan ‘panut’.
Andal Handal Kata bentukannya adalah ‘terandal’, bukan ‘terhandal’.
Angpau Angpo -Antarbangsa Antar bangsa Bedakan antara bentuk ‘antarbangsa’ dan
‘antara bangsa’. Yang pertama berkonotasi banyak, yang kedua selalu berkonotasi dua belah pihak.
Antre Antri -Apartheid Aparteit -Apkir Afkir DitolakApkiran Afkiran -Aplaus Aplus Tepuk tangan serentakAplus Aplaus BergantiAplusan Aplausan Gantian, giliranApotek Apotik -Apoteker Apotiker -Akidah Aqidah -Asar Ashar Waktu petang hariAsas Azas -Asasi Azasi -Ateis - Orangnya (Bentuk bendanya)Ateistis Ateis Bersifat ateis (Bentuk sifatnya)Ateisme Ateistis Paham ateisAtmosfer Atmosfir -Atlet Atlit -Auditor Oditor -Autentik Otentik Dapat dipercaya; tulen, asliAutentisitas Otentisitas -Autopsi Otopsi Kata bentukan yang benar adalah ‘mengautopsi’
‘diautopsi’. Selama ini masih banyak digunakan bentuk keliru ‘otopsi’.
Autodidak Otodidak -Autokrasi Otokrasi -Autokritik Otokritik -Autobiografi Otobiografi -Automobil Otomobil -Automotif Otomotif -Azan Adzan -Azab Asab Siksa TuhanAsap Asab Uap hasil pembakaranAutis Autistis Kata bendanyaAutistis Autis Kata sifatnya
Abjad B
Balai kota Balaikota Mohon perhatian, bentuk ini harus ditulis pisah. Demikian juga penulisan ‘wali kota’ jangan pernah ditulis sambung.
Balig Balik Cukup umur; dewasaBalik - Pulang
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Bagaimanapun Bagaimana pun -Baru
- pembaruanBaharu- pembaharuan
Tidak lagi digunakan bentuk ‘baharu’ tetapi ‘baru’. Kata bentukannya adalah ‘pembaruan’ bukan ‘pembaharuan’. Akan tetapi, bentuk ini jangan dianalogikan dengan bentuk ‘dahulu’ dan ‘dulu’. Kita tetap mengatakan ‘pendahuluan’, bukan ‘penduluan’.
Banderol Bandrol Pita cukaiBangket Banquet Perjamuan resmi untuk tamu kehormatanBangkrut Bankrut -Baheula Bahula Dulu kalaBarbar Bar-bar Tidak beradabBarber Barbir Tukang cukurBarel Berel -Barangkali Barang kali -Batu bara Batubara -Baterai Baterei -Batin Bathin Bentuk yang benar adalah ‘Maaf Lahir Batin’,
bukan ‘Maaf Lahir Bathin’. Bazar Basar -Bilamana Bila mana -Beasiswa Bea siswa -Beker Weker Jam mejaBeledu Beludru -Bengang
- bengongBengong-
Mulut mengangaTermenung-menung
Belasungkawa Bela sungkawa -Berahi Birahi -Berengsek Brengsek -Beserta Berserta -Becermin Bercermin -Bekerja Berkerja -Benzol Bensol -Bus Bis -Beredel Bredel Kata bentukan yang benar adalah ‘memberedel’
dan ‘diberedel’. Berkukuh Bersikukuh Bentuk ‘berkukuh’ digunakan. Akan tetapi
bentuk ‘bersitegang’ dan ‘bersikeras’ juga digunakan dalam KBBI.
Besuk Bezuk Mengunjungi orang sakitBesok Besuk Hari berikutnyaBiadab Biadat Belum beradabBiarpun Biar pun -Bijih Biji Batuan bermineralBiksu Bhiksu -
bilamana Bila mana -Bilyet Biliet -Bilyun Biliun -Biliar Bilyar -Bineka Bhineka Kata bentukannya ‘kebinekaan’ bukan
‘kebhinekaan’. Akan tetapi sebagai sloga tetap harus muncul sesuai dengan bahas aslinya, misalnya, ‘Bhineka Tunggal Ika’.
Penatu Binatu Jadi, kita mengatakan ‘bisnis penatu’ bukan
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
‘bisnis binatu’. Blakblakan Blak-blakan -Blokade Blokir pengepunganBlokir Blokade Pembekuan rekeningBlues Blus Jenis musikBlus - Pakaian Buddha Buda -Buddhis Budis -Buddhisme Budisme -Budi daya Budidaya -Buklet Booklet -Bumiputra Bumi putra -Bundel Bendel -Bungker Bunker -Bujet Budget AnggaranBujeter Bajeter -Biarpet Byarpet Hidup-mati secara berulang-ulang. Jadi, jangan
pernah menggunakan bentuk ‘byarpet’.
Abjad C
Cabai Cabe -Cacah jiwa Cacahjiwa Pendatan pendudukCaci maki Cacimaki -Cantol
Dai Da’i -Dahsyat Dahsat -Dahulu Dulu -Dakwah Da’wah -Daripada Dari pada -Dasawarsa Dasa warsa -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Dasasila Dasa sila -Dari mana Darimana -Dari situ Darisitu -Daripada Dari pada -Darmawisata Darma wisata -Dasbor Dasboard Panel dalam mobilDaya guna Dayaguna -Debit Debet piutangDebitur Debitor -Deflasi Devlasi Penambahan nilai mata uangDekret Dekrit Putusan kepala negara. Jadi bentuk yang benar
adalah ‘Dekret Presiden’, bukan ‘Dekrit Presiden’.
Ekonomi dalam lingkup makroBagian dari ilmu ekonomi
Ekonomis Ekonomik -Ekuilibrium Equilibrium -Ekspeditor Ekspeditur -Ekspor- pengekspor
- expor- eksportir
--
Ekstrem Ekstrim -Ekstremis Ekstrimis -Ekstremitas Ekstrimitas -Elan - Daya cipta; semangat juangElektrik Elektris listrikElektris Ekektrik Bersifat listrikEliminasi Eliminir -Elite Elit -Elitis Eliteis -Embarkasi - -Embus Hembus Kata bentukannya ‘berembus’ bukan
‘berhembus’, ‘diembus’ bukan ‘dihembus’. Emeritus Emiritus -Empas Hempas -Empela Ampela -Endosemen Endorsement Pengesahan Enek Eneg Hendak muntah, mualEnergi Enerji -Energik Enerjik -Enkulturasi Inkulturasi -Enkripsi - sandiEntak Hentak -Entre Entry Jalan masukEntri Entre Lema dalam kamusEsai Esei -Esais Eseis Penulis esaiEsens Esen Sari Etape - Tahap, putaranEtik Etika Nilai-nilai
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Etika Etik Ilmu tentang nilai-nilaiEtiket Etika Sopan santunEuforia Eforia Gembira yang berlebihanEsens Essence -Eutanasia Etanasia -Esok Esuk Hari pertama setelah sekarangEviden - Jelas, nyata
Holistis Holistik -Horizontal Horisontal -Hulubalang Hulu balang -Hunjam Unjam -Hipnosis Hipnotis Keadaan tersugestiHipnotis Hipnosis Bersifat terkena sugesti; mensugesti.Hit - populer
Abjad I
Ibu kota Ibukota Penulisanya harus pisah, bukan sambung. Ibu Kota Ibu kota Sebagai kata ganti dari JakartaIdeal Idial -Idealis Idialis -Ideologi Idiologi -Ideologis Idiologis -Ideosinkretik Idiosinkretik -Idulfitri Idul Fitri -Iduladha Idul Adha -Ikhlas Iklas -Ikhtiar Iktiar -Ikhtisar Iktisar -Iktikad Itikad -Imbau Himbau -Impit Himpit Kata bentukannya ‘terimpit’ bukan ‘terhimpit’,
‘diimpit’ bukan ‘dihimpit’, ‘mengimpit’ bukan ‘menghimpit’.
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Abjad P
Paham Faham -Padahal Pada hal -Paruh waktu Paruhwaktu -Penggal waktu Penggalwaktu -Penuh waktu Penuhwaktu -Perihal Peri hal -Parsel Parcel -Pascasarjana Pasca sarjana -Pascajual Pasca jual -Pascalikuidasi Pasca likuidasi -Pascaproduksi Pasca produksi -Pascakrisis Pasca krisis -Pecandu Pencandu -Peduli Perduli Bentuk jadiannya ‘kepedulian’ bukan
‘keperdulian’..Pegelaran Pergelaran Tempat pertunjukanPergelaran Pegelaran PertunjukanPenyeranta Pager -Permukiman Pemukiman Wilayah bermukimPemukiman Permukiman Proses memukimkanPerkotaan Pekotaan Wilayah kotaPerdesaan Pedesaan Wilayah desaPersentase Prosentase -Personel Personil -Pembaruan Pembaharuan -Pendahuluan Penduluan -Pencinta Pecinta -Pesimis Pesimist OrangPesimistis Pesimis Bersifat ragu-raguPewaris Waris Orang yang memberikan warisanPiawai Piawi -Pihak Fihak -Pikap Pick-up -Pikir Fikir -Pleidoi Pledoi -Populer Popular -Praktik Praktek -Praktis Praktik -Prangko Perangko -Praktikum Praktekum -Prestise Prestis -Provinsi Propinsi Bentuk ‘propinsi’ telah banyak digunakan, tetapi
sesungguhnya bentuk itu tidak benar. Produktif Produktiv -Produktivitas Produktifitas -Problem Problem -Putra Putera -Putri Puteri -Permak Vermak -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Abjad Q
Qari Qori’ Laki-laki pembaca AlquranQariah Qosriah Perempuan pembaca Alquran
Abjad R
Rapi Rapih -Ramadan Ramadhan -Radioaktif Radio aktif -Reguler Regular -Religi Reliji -Religiositas Religiusitas -Religius Relijius -Respons Respon Kata bentukannya ‘merespons’ atau ‘direspons’.Retribusi Restribusi -Rezeki Rejeki -Rezim Rejim -Rihat Rehat istirahatRisi Risih -Risiko Resiko -Roh Ruh -Rohani Ruhani -Rok Rock Jenis musikRuilslag Ruislag Tukar guling- Review Tidak ada bentuk ‘review’ dalam bahasa
Indonesia. Maka, tidak ada juga bentuk ‘mereview’, ‘direview’.
Abjad S
Sah Syah -Sahur Saur -Saksama Seksama -Sampo Shampoo -Sanksi Sangsi -Saputangan Sapu tangan -Sarat Syarat PenuhSyarat Sarat -Sensasional Sensasionil -Sentra Senter -Seteru Siteru -Salat Sholat -Selebriti Selebritas Selebritas adalah bentuk analogi, tetapi bukan
bentuk yang terekam di dalam masyarakat oleh KBBI
Sentosa Sentausa -Serbaguna Serba guna -Serbabisa Serba bisa -Sekadar Sekedar -Sediakala Sedia kala -Setir Stir -Setop Stop -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Setrum Strum -Sekuler Sekular -Sekalipun Sekali pun MeskipunSekali pun Sekalipun Sekali saja; bahkan sekali sajaSungguhpun Sungguh pun -Sumber daya Sumberdaya -Seluler Selular -Sistem Sistim -Silakan Silahkan Kata bentukannya adalah ‘mempersilakan’,
‘dipersilakan’.Sivitas akademika Civitas academika -Standar Standard -Standardisasi Standarisasi Kata ‘standardisasi’ diserap dari kata bahasa
Inggris ‘standardization’. Strategis Strategik -Subjek Subyek -Subjektivitas Subyektivitas -Sukarela Suka rela -Sukacita Suka cita -Sukaria Suka ria -Surah Surat Surah Alfatihah, dll.Surat Surah Surat dinas, dll.Survei Survai -Sweter Sweater -Syuting Suting -
Abjad T
Takhayul Tahayul -Taklimat Briefing -Tampak Nampak -Tanah Air tanah air Negeri asalTangki Tanki -Tanker Tangker -Tatkala Takala -Tebersit Terbersit -Teknokrat Tehnokrat -Teknologi Tehnologi -Telepon Telpun -Televisi Teve -Telantar Terlantar -Telanjur Terlanjur -Tentu; tentu saja Tentunya -Tepercaya Terpercaya Untuk pemakaian dalam teks umum di BisnisTebersit Terbersit -Tecermin Tercermin -Teperdaya Terperaya -Teori Tiori -Teoretis TeoritisTepercaya Terpercaya -Tepercik Terpercik -Tepergok Terpergok -Terampil Trampil -Terung Terong -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Uji coba Ujicoba -Ujud Ujub PermintaanUmat Ummat -Umpat Umpet Hinaan, makianUmpet Umpat SembunyiUnjuk rasa Unjukrasa -Unta Onta -Utang Hutang -Ustaz Ustadz, ustad Untuk wanita ‘ustazah’.Udap Kudap Makanan dari sayur-sayuran. Bentuk jadiannya
‘udap-udapan’, ‘mengudap’.Ulang tahun Ulangtahun -Utak-atik Utak atik -Utuh Wutuh -Urus - Kata bentukannya ‘terurus’ bukan ‘keurus’. Umbang-ambing Ombang-ambing Bentuk jadiannya ‘terumbang-ambing’Ugahari Uga hari SederhanaUbrak-abrik Obrak-abrik Membuat rusak, kacau, berantakan.
Abjad V
Visibel Visible Dapat dilihatValentine Valentin -Varian - Bentuk yang berbedaVarietas Varitas Jenis tanamanVariabilitas Fariabilitas Keadaan bervariasiVaucer Voucher; vocer -Volunter - -Videoklip Video klip -Vla Fla Saus untuk pudingVlek Flek BercakVulgar - -Vulkanisasi Vulkanisir -Variabilitas Fariabilitas -Variansi Variasi SebaranVariasi Variansi SelinganVarietas Varitas -Vokabuler Vokabulari -Vivifikasi Vivivikasi Tindakan penghidupan Vuring Puring Kain pelapis dalam
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Abjad W
WIB BBWI -WIT BTWI -Witeng WITENG -Wali kota Walikota -Waralaba Wara laba -Waswas Was-was -Wujud Ujud bentukWarga negara Warganegara -Wasalam Wasallam -Wawanmuka Wawan muka -Wawanrembug Wawan rembug -Wawancara Wawan cara -Wiraniaga Wira niaga -Wira-wiri Wira wiri -Wora-wari Wora wari -
Abjad X
Xerox - -Xerografi Serografi Penggandaan bahan cetakanXenofobia - -Xenofili - Orang yang tertarik pada hal-hal yang sifatnya
luar negeriXerosis Serosis -Xenokrasi Senokrasi Pemerintahan negara yang dipegang oleh orang
asing.Xilografi Silografi Seni grafika dalam pembuatan ukiran kayu.Xilologi Silologi Ilmu mengenai struktur kayu
Zaman Jaman -Zamrud Jamrud -Zamzam Zam-zam -Zakat Jakat -Zona Zone -Ziarah Jiarah -
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
Zikir Dzikir -Zigzag Zig-zag -Zina Zinah -Ziarah Jiarah -Zero Sero -Zuhur Zohor -Zona Zone Kata bentukannya ‘zonazi’, ‘perzonaan’,
‘penzonaan’. Zebra Sebra -Zodiak Sodiak -Zakar Sakar -Zat Sat -
Beberapa catatan tambahan:
1. Tanda pisah (--) digunakan untuk menyatakan maksud ‘sampai’ atau ‘hingga’. Jadi, jangan digunakan tanda sambung (-) untuk menyatakan maksud itu. Tanda sambung digunakan untuk menyatakan maksud perulangan.
Contoh: 2000—2008, 35—40 tahun, main-main, kuda-kuda. Jadi, jangan ditulis, 2000-2008, 35-40 tahun, main --main, kuda--kuda.
Kekecualian: -5 sampai dengan -15, bukan -5 -- -15
2. Tanda pisah (--) digunakan untuk menyatakan sisipan keterangan atau informasi dalam kalimat.
Contoh: Responden penelitian—yang totalnya berjumlah 100 orang—semuanya berjenis kelamin laki-laki. Jadi, jangan ditulis ‘Responden penelitian-yang totalnya berjumlah 100 orang-semuanya berjenis kelamin laki-laki.’, atau ‘Responden penelitian -yang totalnya berjumlah 100 orang- semuanya berjenis kelamin laki-laki.’, atau ‘Responden penelitian —yang totalnya berjumlah 100 orang— semuanya berjenis kelamin laki-laki.’
3. Ihwal sufiks –kan dan sufiks –i
Verba bersufiks –i digunakan apabila objek yang mengikutinya merupakan objek yang tidak bergerak: ‘Mereka melempari rumah itu dengan batu.’ ‘Saya ditugasi Direktur mengikuti pelatihan ini.’
Verba bersufiks –kan digunakan apabila objek yang mengikutinya merupakan objek yang bergerak: Mereka melemparkan batu-batu ke rumah itu.’ ‘Saya ditugaskan mengikuti pelatihan ini oleh Direktur.’
4. Penulisan Rp. Harus langsung diikuti angka, tidak boleh ada spasi. Akan tetapi untuk Rp. yang diikuti perincian ke bawah, hanya angka terbesar yang harus ditulis rapat.
5. Keluar dan ke luar: Ditulis serangkai apabila menunjuk pada aktivitas atau kegiatan; ditulis tidak serangkai atau pisah bila diikuti keterangan tempat.
6. Mantan dan nyaris: kata mantan hanya digunakan untuk pejabat; kata nyaris hanya digunakan untuk hampir yang berkonotasi negatif.
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008
7. Ialah dan adalah: ialah digunakan untuk pendefinisian; adalah digunakan untuk menegaskan hubungan subjek dengan penjelasannya.
8. Sebagai berikut diikuti dengan tanda titik (.) apabila diikuti oleh perincian yang berupa kalimat. Apabila diikuti perincian yang berupa kata, frasa, klausa, bentuk sebagai berikut harus diikuti dengan tanda titik dua (:).
9. Perincian kata, frasa, klausa ke bawah seharusnya diikuti dengan tanda (;) dan pada akhir perincian diakhiri dengan tanda titik (.). Akan tetapi, bila perincian itu diikuti tanda koma (,), kata ‘dan’ harus disertakan sebelum kata atau frasa terakhir.
10. Dua belas bentuk ‘pun’ sambung yang harus dihafalkan: adapun, andaipun, ataupun, bagaimanapun, biarpun, kalaupun, kendatipun, maupun, meskipun, sekalipun, walaupun. Di luar bentuk-bentuk itu, ‘pun’ harus ditulis pisah.
11. Bedakan antara ‘simpulan’ dan ‘kesimpulan’. Bentuk ‘simpulan’ artinya ‘hasil menyimpulkan’ . Adapun makna ‘kesimpulan’ adalah ‘ikhtisar’ atau rangkuman. Dalam konteks penulisan ilmiah, ‘simpulan’ digunakan apabila isinya adalah jawaban atas rumusan masalah tertentu, sedangkan ‘kesimpulan’ digunakan apabila isinya adalah rangkuman atau ikhtisar dari pembahasan yang dinyatakan sebelumnya.
12. ‘Kata pengantar’, ‘Pengantar’, ‘Prakata’ ditulis oleh pihak luar. Lazimnya seorang ahli yang memiliki otoritas keilmuan tertentu. Apabila ditulis oleh penulis sendiri atau pihak internal, gunakan saja ‘kata pendahuluan’.
13. Mohon perhatian untuk penulisan nomor pada subbab dan sub subbab. Bentuk 1. atau 2. benar, tetapi bentuk 1.1. dan 2.2. tidak benar. Demikain pula bentuk 1.1.1. atau 2.1.2. merupakan bentuk yang salah. Alasannya, tanda titik tidak dipakai di belakang angka atau huruf dalam stau bagan atau ikhtisar jika angka atau huruf itu merupakan yang terakhir dalam deretan angka atau huruf.
Workshop Tips & Trik Penulisan Artikel Hasil Riset dalam Jurnal TerakreditasiFE-UAJY, 31 Oktober – 1 November 2008