Top Banner
PEMERIKSAAN SEGMEN ANTERIOR MATA
18

Segmen Anterior Posterior Mata

Dec 14, 2015

Download

Documents

knkn
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Segmen Anterior Posterior Mata

PEMERIKSAAN SEGMEN ANTERIOR MATA

Page 2: Segmen Anterior Posterior Mata

Pemeriksaan segmen anterior mata dengan loupe dan senter

Pemeriksa duduk di depan pasien pada jarak 60 cm/ sepanjang lengan orang dewasa. Ruangan dibuat agak gelap. Lakukanlah pemeriksaan dari luar ke dalam, mulai dari palpebra, konjungtiva sampai lensa. Gunakan lampu senter yang cukup terang dengan sinar yang terfokus baik.

Biasakanlah memeriksa mata kanan dahulu, baru kemudian mata kiri.

Page 3: Segmen Anterior Posterior Mata

Mulailah dengan memeriksa keadaan di kelopak mata,

- Bagaimana keadaan kulitnya , apakah ada tanda peradangan ( hiperemia, pembengkakan, tonjolan) - Lebar rima palpebranya apakah sama kanan dan kiri lihat apakah terdapat ptosis, lagofthalmus.

- Amati silia dan margo palpebra, amati arah tumbuh silia, amati akar bulu mata dengan loupe , bila ada sekret Lakukan prosedur yang sama pada mata sebelahnya.

Page 4: Segmen Anterior Posterior Mata
Page 5: Segmen Anterior Posterior Mata

Pemeriksaan konjungtiva- Periksalah konjungtiva bulbi dengan meminta penderita melihat lurus kedepan dan amatilah warnanya, corakan pembuluh darah, apakah ada penonjolan/ adakah penipisan atau kelainan lainnya- Periksalah keadaan konjungtiva palpebra inferior dengan meminta penderita melirik ke atas, kemudian tangan kiri pemeriksa menekan kulit kelopak bawah penderita kebawah sedangkan tangan kanan memegang lampu senter. amatilah warnanya, corakan pembuluh darah, apakah ada penonjolan/ adakah penipisan atau kelainan lainnya

Page 6: Segmen Anterior Posterior Mata

- konjungtiva palpebra superior diperiksa dengan meminta penderita melirik ke bawah dengan ibu jari dan telunjuk tangan kiri, balikkan kelopak mata sehingga konjungtiva palpebra superior berada di luar. Kembalikan palpebra ke posisi semula baru lepaskan tangan kiri dari mata penderita.

Injeksi Konjungtiva

Injeksi Sklera

Page 7: Segmen Anterior Posterior Mata

periksalah kornea dengan melihat kejernihan, bentuknya, ukurannya, kecembungan dan adanya kelainan lain seperti pembuluh darah, pterigium. Bila ditemukan kelainan tentukanlah letak serta kedalamannya

Page 8: Segmen Anterior Posterior Mata

Pterigium

Page 9: Segmen Anterior Posterior Mata

Periksa bilik mata depan dengan cahaya yang diarahkan baik dari depan maupun dari samping untuk mendapatkan kesan tentang ukurannya (kedalamannya), kejernihan, ada tidaknya darah, pus dll

Hipopion

Page 10: Segmen Anterior Posterior Mata

Periksa refleks pupil baik langsung (direk) maupun tidak langsung (indirek), bentuk pupil.

Perhatikam iris dengan melihat warna dan corakannya. Adakah kelainan bentuk iris seprti kolobama, sinekia anterior, sinekia anterior dll

Page 11: Segmen Anterior Posterior Mata

IRIS

• Crypti

• Warna

Page 12: Segmen Anterior Posterior Mata

LENSA

Katarak

Page 13: Segmen Anterior Posterior Mata

Lensa diperiksa dengan penyinaran terfokus tajam dengan arah lebih mendekati fokus mata. Pupil sebaiknya dilebarkan jika tidak ada kontraindikasi. Periksa letak dan kejernihannya. Apabila ada kekeruhan tentukan letak dan derajat kekeruhannya. Apabila perlu, gambarlah hasil pemeriksaan yang didapatkan.

Page 14: Segmen Anterior Posterior Mata

KATARAK

Page 15: Segmen Anterior Posterior Mata

PEMERIKSAAN SEGMEN POSTERIOR

Page 16: Segmen Anterior Posterior Mata

• Adalah pemeriksaan untuk melihat vitreus dan retina• Dapat dilakukan secara langsung atau tidak langsung

Direct indirect

keuntungan Dapat diperiksa dengan /tanpa dilatasi pupil.Gambar yang dihasilkan tidak terbalik,memperbesar retina 15x

Mudah dibawa,lapangan pandang dari retina lebih luas,dapat melihat retina secara 3D sehingga kontur retina dapat terlihat jelas

kerugian Lapangan pandang terbatas,tidak 3D

Membutuhkan keahlian yang lebih dari pemeriksa ,hanya dapat memperbesar 3x,membutuhkan dilatasi pupil untuk memeriksa,gambaran yang dilihat terbalik

Page 17: Segmen Anterior Posterior Mata

FUNDUAKOPIAlat : midriatil,funduskopi

Tehnik :1.Inform concent2.Persiapan pasien – tetes midriatil3.Duduk di depan pasien,mata pasien diperiksa dengan mata pemeriksa yang sama4.Sesuaikan refraksinya dengan funduskopi5.Dari jarak 30cm periksa reflek fundus pasien .Jika reflex fundus + ( warna merah /orange) bearti tidak ada kelainan refraksi sehingga kita dapat melanjutkan pemeriksaan.Jika - ( tidak dapat diperiksa)6.Lalu perlahan mendekat mengikuti jendela pupil7.Cari Papil nervus optik yang berada di daerah nasal dengan cara mengarahkannya ke area nasal.Jika sudah didapat lalu evaluasi :• Papil N.Optik• Cup disc Ratio• Perbandingan A dan Vena sentralis• Lalu geser ke arah temporal untuk menilai – makula dan fovea

Page 18: Segmen Anterior Posterior Mata

• Evaluasi keempat kuadran retina dengan menggerakkan funduskopi keatas,bawah ,kiri atau kanan dan lihat apakah ada kelainan lain yg terjadi seperti Ablatio,degenerasi latics,perdarahan ,hard eksudat,kelainan bentuk pem.darah dll.

8.Catat hasil pem. Dan jelaskan ke pasien