Sedimen Organik

BATUAN SEDIMEN ORGANIK

Tim Penyusun

Ricky TubagusRizki Ragana

DeantyoPutra Nugraha

M.Fauzan

Batuan sedimen organik yaitu batuan sedimen yang dibentuk atau diendapkan oleh sisa – sisa makhluk atau fosil makhluk hidup.

BATUAN SEDIMEN ORGANIK

Sedimen Biokimia Sedimen Biomekanik

Sedimen Biokimia adalah pengendapan unsur gamping dan silisium dengan bantuan

makhluk hidup. Contohnya batu gamping terumbu (rumah

binatang karang) dan tanah diatomea (pengendapan unsur silisium karena CO2 dalam air

yang banyak diserap oleh ganggang diatomea).

Sedimen Biomekanik adalah endapan sisa – sisa bagian tubuh makhluk hidup yang mengendap secara alami karena beratnya sendiri,

misalnya batu gamping kerang, batu gamping numulites, dan

batu gamping berlapis.

Gamping Terumbu

Gamping Numulites

Endapan diatomae atau kerangka silica atau kersik merupakan kerangka tumbuhan bersel satu diatomae yang banyak hidup di laut atau di danau garam. Bangkainya tertimbun didasar laut atau danau membentuk batuan sedimen.

Endapan Diatomae

KarangKarang dibangun oleh organisme algae calcareous

dank oral. Binatang koral ini biasanya hidup di laut yang tidak dalam, kurang dari 50 meter, sehingga cahaya matahari masih tembus sampai ke dasar. Temperaturnya tinggi sekitar 21 – 26 derajat C, airnya tenang dan tidak keruh.

BATUBARA

Batubara adalah batuan sedimen (padatan) yang dapat terbakar, berasal dari tumbuhan, berwarna coklat sampai hitam, yang sejak pengendapannya terkena proses fisika dan kimia, yang mana mengakibatkan pengkayaan kandungan karbonnya.

Teori Insitu (autochthonous )

Teori Drift (allochthonous)

Teori Pembentukan Batubara

PROSES PEMBENTUKAN BATUBARA

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA