Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Tema : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Latar Belakang : PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar sadar, mau dan mampu mempraktikkan PHBS untuk memelihara dan meningkatkan kesehatannya, mencegah resiko terjadinya penyakit dan melindungi diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat. Setelah dilakukan pengkajian pada keluarga, dapat diambil kesimpulan bahwa secara umum keluarga mengerti tentangnya pentingnya kesehatan. Namun, keluarga masih belum memahami benar cara-cara perilaku hidup bersih dan sehat. Oleh karena itu, perlu diberikan penyuluhan lebih lanjut mengenai perilaku hidup bersih dan sehat di rumah. Pokok Bahasan : Pengertian PHBS Manfaat PHBS Indikator PHBS Cara mencuci tangan 6 langkah Sasaran : Keluarga Tempat : Rumah keluarga Hari/tanggal : Rabu, 22 April 2015 Alokasi waktu : 30 Menit Pertemuan ke : 1 Pengajar : Trias, Uzzy, Ifa A. Tujuan Instruksional
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Tema : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah
Latar Belakang :
PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah
tangga agar sadar, mau dan mampu mempraktikkan PHBS untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatannya, mencegah resiko terjadinya penyakit dan melindungi diri
dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
Setelah dilakukan pengkajian pada keluarga, dapat diambil kesimpulan bahwa
secara umum keluarga mengerti tentangnya pentingnya kesehatan. Namun, keluarga
masih belum memahami benar cara-cara perilaku hidup bersih dan sehat. Oleh karena
itu, perlu diberikan penyuluhan lebih lanjut mengenai perilaku hidup bersih dan sehat di
rumah.
Pokok Bahasan :
Pengertian PHBS
Manfaat PHBS
Indikator PHBS
Cara mencuci tangan 6 langkah
Sasaran : Keluarga
Tempat : Rumah keluarga
Hari/tanggal : Rabu, 22 April 2015
Alokasi waktu : 30 Menit
Pertemuan ke : 1
Pengajar : Trias, Uzzy, Ifa
A. Tujuan Instruksional
a. Tujuan Umum : Keluarga mengetahui dan memahami tentang perilaku hidup
bersih dan sehat
b. Tujuan Khusus :
Keluarga mampu memahami dan menjelaskan kembali mengenai perilaku
hidup bersih dan sehat.
Keluarga mampu mempraktekkan cara mencuci tangan 6 langkah
B. Kegiatan:
Tahap Waktu Kegiatan
pengajaran
Kegiatan
peserta
Metode Media
Pendahuluan 5
menit
Salam
Perkenalan diri dan penyampaian tujuan dan kontrak waktu
Menanyakan sejauh mana pengetahuan peserta tentang materi
Menjawab salam
Menjawab pertanyaan yang diberikan pemateri
Tanya
jawab
-
Penyajian 15
menit
Menjelaskan tentang pengertian, manfaat dan indikator PHBS, Menjelaskan 6 langkah cuci tangan
Mempraktekkan cara mencuci tangan 6 langkah
Mendengarkan materi yang diberikan dan klarifikasi materi yang pernah didapat sebelumnya
Mempraktekkan cara mencuci tangan 6b langkah
Ceramah,
Melihat
leaflet
Melihat
poster
Poster,
leaflet
Penutup 10
menit
Memberikan kesempatan peserta untuk bertanya
Memberikan pertanyaan tentang materi yang diberikan
Menyampaikan kesimpulan
Salam penutup
Memberikan pertanyaan
Menjawab pertanyaan yang diberikan
Mendengarkan kesimpulan
Menjwab salam
Tanya
jawab
Ceramah
C. Evaluasi :
Struktur:
Materi dan alat bantu dapat disiapkan dengan baik
Proses:
1. peserta mampu mengikuti penyuluhan dengan baik
2. peserta mampu berpartisipasi aktif dalam penyuluhan
Hasil:
1. Peserta mampu memahami pengertian, manfaat dan indikator PHBS
2. Peserta dapat melakukan cuci tangan 6 langkah
D. Materi :
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah perilaku kesehatan yang
dilakukan atas kesadaran pada diri individu di dalam keluarga maupun di masyarakat,
yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang
kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di lingkungannya.
Manfaat PHBS dalam rumah tangga dan masyarakat :
· Setiap anggota keluarga meningkat kesehatannya dan tidak mudah sakit.
· Anak tumbuh sehat dan cerdas.
· Produktivitas kerja anggota keluarga meningkat.
· Pengeluaran biaya rumah tangga dapat difokuskan untuk pemenuhan gizi keluarga,
pendidikan dan modal usaha untuk peningkatan pendapatan keluarga
· Masyarakat akan mampu mewujudkan lingkungan yang sehat.
· Mampu mencegah dan menanggulangi penyakit dan masalah kesehatan.
Indikator PHBS:
1. Persalinan Ditolong oleh Tenaga Kesehatan
Tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan,
sehingga keselamatan ibu dan bayi lebih terjamin. Disamping itu dengan ditolong
oleh tenaga kesehatan, apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera
ditolong atau dirujuk ke Puskesmas atau Rumah Sakit. Jika ibu bersalin ditolong
oleh tenaga kesehatan maka peralatan yang digunakan aman, bersih dan steril
sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya.
2. Memberi Bayi ASI Ekslusif
ASI adalah makanan alamiah berupa cairan dengan kandungan zat gizi yang cukup
dan sesuai untuk kebutuhan bayi, sehingga tumbuh dn berkembang dengan
baik. Air susu ibu pertama berupa cairan bening berwarna kekuningan (kolostrum)
sangat baik untuk bayi karena mengandung zat kekebalan terhadap penyakit.
Manfaat memberi ASI bagi ibu adalah dapat menjalin hubungan kasih sayang antara
ibu dan bayi, mengurangi pendarahan setelah persalinan, mempercepat pemulihan
kesehatan ibu, dapat menunda kelahiran berikutnya, mengurangi risiko kena kanker
payudara dan lebih praktis karena ASI lebih mudah diberikan pada saat bayi
membutuhkan.
3. Menimbang Bayi dan Balita setiap bulan
Penimbangan bayi dan balita dimaksudkan untuk memantau pertumbuhannya
setiap bulan. Menimbang secara rutin di posyandu akan terlihat perkembangan
berat badannya apakah naik atau tidak. Manfaatnya, dapat mengetahui apakah
balita tumbuh sehat, tahu dan bisa mencegah gangguan pertumbuhan balita, untuk
mengetahui balita sakit (demam, batuk, pilek, diare), jika berat badan dua bulan
berturut-turut tidak naik atau bahkan balita yang berat badannya dibawah garis
merah (BGM) dan dicurigai gizi buruk, sehingga dapat dirujuk ke Puskesmas. Datang
secara rutin ke Posyandu juga berfungsi untuk mengetahui kelengkapan imunisasi
serta untuk mendapatkan penyuluhan gizi.
4. Menggunakan Air Bersih
Rumah kita dikatakan sehat jika di rumah tangga menggunakan air bersih untuk
kebutuhan sehari-hari yang berasal dari air kemasan, air ledeng, air pompa, sumur
terlindung dan penampungan air hujan dan memenuhi syarat air bersih yaitu tidak
berasa, tidak berbau dan tidak berwarna. Manfaat menggunakan air bersih
diantaranya agar kita terhindar dari gangguan penyakit seperti diare, kolera,
disentri, thypus, kecacingan, penyakit mata, penyakit kulit atau keracunan. Dan
dengan menggunakan air bersih setiap anggota keluarga terpelihara kebersihan
dirinya.
5. Mencuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun
Sebelum makan dan makan, sesudah buang air besar, sebelum memegang bayi,
setelah menceboki anak dan sebelum menyiapkan makanan harus mencuci tangan,
tentunya menggunakan air bersih mengalir dan sabun. Manfaat mencuci tangan
adalah agar tangan menjadi bersih dan dapat membunuh kuman yang ada di