1 1 Metode Sambungan (Joint) Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Padang 2015 MK. ELEMEN MESIN MES-085 2 Pendahuluan Membuat suatu sistem konstruksi terlebih dahulu dibuat bagian- bagiannya, yang selanjutnya disatukan (disambung) sampai terwujud apa yang diharapkan.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
1
Metode Sambungan
(Joint)
Jurusan Teknik MesinUniversitas Negeri Padang
2015
MK. ELEMEN MESINMES-085
2
Pendahuluan
Membuat suatu sistem konstruksi terlebih dahulu dibuat bagian-bagiannya, yang selanjutnya disatukan (disambung) sampai terwujud apa yang diharapkan.
2
3
Pengertian
� Dalam pengertian yang luas penyambungan(sambungan) merupakan suatu sistemmenyambungkan (menyatukan) dua ataulebih elemen.
� Dengan menggunakan sistem sambunganyang bergerak (tidak tetap) atausambungan diam (Tetap).
4
� Beberapa metode sambungan yangdikenal, antara lain: sambungan las,sambungan rivet (paku keling),sambungan solder, sambunganulir/baut dan lain sebagainya.
3
5
Sambungan Paku Keling
Sambungan paku keling dapat dipergunakan untuk beberapa keperluan:
- Sambungan kekuatan dalam konstruksi
baja (konstruksi logam ringan)
- Sambungan kekuatan kedap untuk
cerobong asap
- Sambungan konstruksi kenderaan (pesawat)
6
� Proses pengerjaannya:
- dengan panas,
- dengan tanpa panas (dingin)
kemudian dipukul dengan palu pembentuk sehingga menjadi saling menekan atau menggunakan mesin press.
4
7
Ukuran Standard
8
Bahan Paku Keling (Rivet)
5
9
Analisis Kekuatan Paku Keling
� Sambungan paku keling yang dipanaskan mengakibatkan pengerutan panjang yang menimbulkan gaya tekan.
� Sebagai gaya gesek yang terjadi antara pelat setelah pendinginan diameter paku keling yang dihasilkan menjadi berkurang.
� Sehingga terjadi kelonggaran antara paku keling dan lubang yang menyebabkan tegangan pada sambungan.
10
6
11
� Bila beban luar bekerja pada sambungan paku keling sehingga gaya Q yang diperlukan gaya gesek yang dapat terjadi pada sambungan tersebut, adalah:
gesekkeofisienfana
f
FQatauFfQ
=
≥≥
:dim
.
12
Gaya Q yang bekerja searah sumbu paku keling menimbulkan tegangan antara lain:
a. Tegangan tarik pada batang paku keling
b. Tegangan tekan pada kepala paku keling
c. Tegangan geser pada kepala paku keling
2
4
d
F
A
Ft π
σ ==
( )22
4
dD
Fe −=π
σ
0hd
Fg π
τ =
7
13
� Diameter kepala paku keling dapat ditentukan, yaitu:
� Tinggi kepala paku keling dapat ditentukan, yaitu:
ddDe
t.4,11 =
+=
σ
σ
ddhg
.3,0.25,00
==τ
σ
dh .35,0=
dD .75,1=
dh .65,0=
14
Analisis Kekuatan pada Sambungan Paku Keling
� Bila gaya F bekerja pada sambungan paku keling dengan menggunakan paku keling I, dan jarak antara paku keling W, maka:
i
FF =0
Sehingga akibat gaya F0 tersebut, maka paku keling dan pelat akan mengalami tegangan yang bisa menyebabkan kerusakan
8
15
� Kegagalan akibat geser pada paku keling
� Kegagalan akibat tarik pada pelat sepanjang paku keling
� Kegagalan akibat tekan pada
paku keling dan pelat
16
Example 1
Suatu sambungan paku keling pada konstruksi
baja mengalami beban sebesar 10 kN.
Tentukan tegangan tarik, tekan dan geser
yang terjadi bila diameter batang paku keling
10 mm dan diameter kepala 16 mm
9
17
Solution
� Tegangan tarik (σt) = 127,39 N/mm2
� Tegangan tekan (σe) = 81,65 N/mm2
� Tegangan geser (τg) = 106,16 N/mm2
18
Tugas:
1. Tentukan tegangan tarik, tekan dan geser yang terjadi
pada Suatu sambungan keling pada konstruksi baja
yang menerima beban sebesar 15 kN. Dimana diameter
batang paku keling 12 mm dan diameter kepala 19 mm.
2. Suatu konstruksi baja mempunyai sambungan keling
sebanyak 3 buah yang tersusun sejajar. Tebal plat yang
disambung dengan paku keling ini adalah 10 mm dan
jarak antar paku keling sebesar 8 cm. Pada konstruksi
baja ini menerima beban sebesar 125 kN. Analisalah
kekuatan sambungan akibat beban tarik, tekan dan
geser yang terjadi bila diameter batang paku keling 16