Rpp mengalikan dan membagi bilangan pecahan Kurikulum 2013

1

RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMPN 13 BANJARMASIN

Kelas / Semester : VII / 1 Mata Pelajaran : Matematika Materi pokok : Bilangan Pecahan

Sub materi pokok : Perkalian dan pembagian bilangan pecahan Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Tahun Ajaran : 2014/2015

A. Kompetensi Inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian

tampak mata. 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengura i,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1.1 Menghargai dan menghayati ajaran

agama yang dianutnya.

1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu

1.1.2 Memberi salam pada saat awal dan

akhir presentasi sesuai agama yang

dianut

2.1 Memiliki sikap logis, kritis, analitis, konsisten dan teliti, bertanggungjawab,

responsif, dan tidak mudah menyerah dalam memecahkan masalah.

2.1.1 Menunjukkan sikap bertanggung

jawab dalam menyelesaikan tugas

yang diberikan guru.

3.1 Membandingkan dan mengurutkan

beberapa bilangan bulat dan pecahan serta

menerapkan operasi hitung bilangan bulat

dan bilangan pecahan dengan

memanfaatkan berbagai sifat operasi

3.1.1 Mengetahui arti mengalikan dua bilangan pecahan.

3.1.2 Mengetahui arti membagi dua

bilangan pecahan. 3.1.3 Menyelesaikan soal terkait

mengalikan dan membagi bilangan pecahan

3.1.4 Menggunakan operasi hitung

pecahan dalam menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari

.

2

4. 1 Menggunakan pola dan generalisasi

untuk menyelesaikan masalah

4.1.1 Menyimpulkan cara menyelesaikan operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan pecahan.

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui pengamatan dan diskusi, diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran untuk dapat:

1. Siswa mampu menyelesaikan soal hitung perkalian bilangan pecahan. 2. Siswa mampu menyelesaikan soal hitung pembagian bilangan pecahan. 3. Siswa dapat menggunakan operasi hitung pecahan dalam menyelesaikan masalah

kehidupan sehari-hari.

D. Materi Ajar

Mengalikan dan membagi bilangan pecahan (Lihat Lampiran 1)

E. Metode/model/pendekatan pembelajaran

Pendekatan : Saintifik (scientific).

Model : Learning Cycle 5E Metode : Diskusi kelompok

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran Alokasi Waktu

1. Pendahuluan (10 menit)

a. Guru mengucapkan salam, menanyakan kabar siswa, dan

mengecek kehadiran siswa. b. Guru menyiapkan alat dan media pembelajaran. c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada hari ini.

Tahap 1 Engage

a) Guru memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa tentang

permasalahan terkait perkalian dan pembagian bilangan bulat dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari. (mengamati)

b) Guru memberi kesempatan pada siswa untuk mengemukakan pendapat awalnya tentang permasalahan dan termotivasi untuk

menanyakan hal yang belum dimengerti. (menanya) c) Guru mengkondisikan siswa untuk berdiskusi.

10 menit

2. Kegiatan Inti (65 menit)

Tahap 2 Explore (10 menit)

a) Siswa membentuk kelompok-kelompok kecil 5-6 orang. b) Guru membagikan LKS kepada setiap kelompok sebagai sarana

siswa dalam mengidentifikasi konsep perkalian dan pembagian bilangan pecahan.

c) Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menyelesa ikan kegiatan eksperimen pada LKS, yaitu untuk mengetahui konsep perkalian dan pembagian dengan bantuan LKS sebagai petunjuk

kerja. (mengeksplorasi) d) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan.

Tahap 3 Explain (10 menit)

65 menit

3

a) Salah satu kelompok menjelaskan tentang hasil eksperimen mereka pada tahap explore. (mengkomunikasi)

b) Siswa lain menanggapi atau bertanya tentang penjelasan

kelompok yang maju. c) Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan tentang

hasil temuan siswa dengan menggunakan penjelasan siswa sebagai dasar diskusi.

Tahap 4 Elaborate/ Extend (30 menit)

a) Siswa kembali berdiskusi dalam kelompok untuk menyelesaikan latihan pada LKS. (mengasosiasi)

b) Guru berperan sebagai fasilitator, dan akan membimbing siswa yang mengalami kesulitan.

c) Beberapa siswa diminta maju untuk mengerjakan di depan

kelas untuk membahas soal-soal dari LKS yang dianggap sukar.

d) Siswa lain memberikan tanggapan atau pertanyaan tentang jawaban pemecahan masalah yang disajikan temannya.

e) Guru memberikan penjelasan apabila diperlukan.

Tahap 5 Evaluate (15 menit)

a) Guru membagikan soal kuis pada masing-masing siswa.

b) Siswa mengerjakan soal kuis secara individu sesuai waktu yang ditentukan. (evaluasi)

c) Setelah waktu yang diberikan selesai, siswa mengumpulkan

jawaban kuis mereka masing-masing.

3. Penutup (5 menit)

a. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan pembelajaran

yang telah dilakukan. b. Siswa dipersilakan menanyakan tentang materi hari ini yang

belum mereka pahami.

c. Guru menyampaikan informasi tentang materi yang akan disampaikan pada pertemuan berikutnya yaitu materi

memahami bilangan rasional, dan meminta siswa untuk mempelajarinya.

d. Guru menutup pelajaran dengan salam.

5 menit

4

G. Sumber, Media, Alat dan Bahan Pembelajaran

Sumber Pembelajaran :

- As’ari, A.R. dkk. 2013. Matematika Buku Guru/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (edisi revisi 2014). Jakarta : Politeknik Negeri Media Kreatif

- LKS (terlampir) - Lembar penilaian - Buku referensi lain

H. Penilaian

1. Sikap spiritual (Penilaian Diri)

a. Teknik Penilaian : Non Tes b. Bentuk Instrumen: Observasi

c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir

Instrumen

1. Bersyukur terhadap karunia Tuhan

kesempatan mempelajari kegunaan bilangan

untuk kehidupan sehari-hari.

1-3

Instrumen: lihat Lampiran 3.

2. Sikap sosial (Penilaian antar siswa)

a. Teknik Penilaian : Non Tes b. Bentuk Instrumen: Angket

c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir

Instrumen

1. Bertanggung jawab 1,2,3,4


3. Pengetahuan

a. Teknik Penilaian: Tes b. Bentuk Instrumen: Uraian c. Kisi-kisi:

N

o.

Indikator Butir

Instrumen

1.

2.

Menentukan hasil perkalian bilangan pecahan.

Menentukan hasil pembagian bilangan pecahan.

1,2

3

5

3. Menggunakan operasi hitung pecahan dalam

menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari.

4


4. Keterampilan a. Teknik Penilaian:Observasi

b. Bentuk Instrumen: Lembar Observasi c. Kisi-kisi:

No. Indikator Butir Instrumen

1. Menyimpulkan cara menyelesaikan operasi hitung

perkalian dan pembagian bilangan pecahan

1


Banjarmasin, 17 September 2014

Mengetahui

Guru Mata Pelajaran Matematika Mahasiswa PPL

MUTHAHARAH, S.Pd AGUNG HANDOKO

NIM.A1C111037

6

Lampiran 1

Materi Ajar

Perkalian bilangan pecahan

Jika 𝑎

𝑏 dan

𝑐

𝑑 adalah bilangan pecahan, maka

𝑎

𝑏×

𝑐

𝑑=

𝑎×𝑐

𝑏×𝑑

Contoh: Seorang apoteker ingin mengambil 1

3 dari cairan Y yang ada di dalam botol. Jika banyak

cairan yang ada dalam botol adalah 4

5 bagian. Tentukan banyak cairan yang di ambil oleh apoteker

tersebut.

Penyelesaian: bentuk permasalahan tersebut dapat diubah menjadi 1

3 bagian dari

4

5 cairan Y dalam

botol.jika dituliskan dalam perkalian 1

3×

4

5. jadi hasil perkaliannya adalah

1

3×

4

5=

1×4

3×5=

4

15

Pembagian bilangan pecahan

7

8

Lampiran 2

LEMBAR KERJA KELOMPOK

Pokok Bahasan : Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan

Hari/Tanggal : ......................./.......................................

Alokasi Waktu : 20 menit

Kelas : VII .....

No Kelompok : ……...

Nama Anggota Kelompok : 1. ................................................

2. ………………………………

3. ………………………………

4. ………………………………

5. ………………………………

A. Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan

1. untuk meracik ramuan obat seorang menuang 1

2 liter cairan X setiap satu jam selama 5 jam.

Berapa liter kandungan cairan X dalam ramuan obat tersebut.

Permasalah tersebut dapat ditulis … × …

Dengan bantuan garis bilangan di atas, didapatkan … × … = … . Jadi, banyak kandungan cairan X

dalam ramuan obat tersebut adalah … liter.

2. Seorang apoteker ingin mengambil dari 1

2 cairan Y yang ada di dalam botol. Jika banyak

cairan dalam botol adalah 4

5 bagian. Tentukan banyak cairan yang diambil oleh apoteker

tersebut.

Untuk memahami perkalian dua bilangan pecahan agak sulit jika menggunakan garis bilangan. Kita bisa menggunakan pita bilangan untuk mengilustrasikan perkalian dua bilangan pecahan tersebut.

9

Perhatikan daerah yang dikenai arsiran biru dan arsiran kuning. Daerah yang terkena

arsiran biru dan kuning ada sebanyak … bagian dari … bagian yang sama atau …. jadi,

hasil dari 1

2×

4

5= ….

3. Seorang apoteker mempunyai 1

3 gelas cairan kimian. Jika cairan tersebut akan dibagi

menjadi 2 gelas secara merata, maka masing-masing gelas terisi berapa bagian?

Dari ilustrasi di atas terlihat bahwa masing-masing-masing gelas terisi …

bagian. Sehingga 1

3÷ 2 = …. bagian.

4. Bagaimana kalau 1

3 gelas cairan kimia dibagi lagi menjadi bagian-bagian yang terdiri

Dari 1

6 an gelas.

Dari ilustrasi di atas dapat terlihat bahwa

1

3 gelas cairan kimia dapat dibagi menjadi …

bagian yang masing-masing gelas berisi 1

6 bagian. Dituliskan

1

3÷

1

6=

… ×…

… ×…=

…

…= ….

B. Kerjakan Soal dibawah ini!

1. 2

3×

4

2= …

2. 13

5×

4

6= …

3. 3

7÷

4

11= …

4. 22

12÷

4

8= …

...

10

Lampiran 3

Lembar Penilaian sikap spiritual

No N a m a

Siswa

Berdoa sebelum

dan sesudah

menjalankan

sesuatu.

(1)

Mengucapkan

syukur ketika

berhasil

mengerjakan

sesuatu.

(2)

Memberi

salam pada

saat awal dan

akhir

pembelajaran.

(3)

Total

Skor

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1

2

3

4

Keterangan: 4 : Selalu 3 : Sering

2 : Kadang-kadang 1 : Tidak pernah

Penskoran :

Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 4 = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟

11

Lampiran 4

Instrumen Sikap Sosial

Lembar observasi bentuk daftar cek (check list) untuk sikap sosial dalam kegiatan diskusi kelompok

No Nama

Aspek yang diukur

Total

Skor

Mengerjakan

semua tugas

Tetap berada

dalam kelompok Tertib Kerjasama

Skor 1-4 Skor 1-4 Skor 1-4 Skor 1-4

1

2

3

…

Keterangan:

4 : Selalu 3 : Sering

2 : Kadang-kadang 1 : Tidak pernah

Penskoran : Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus : 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 4 = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟

12

Lampiran 5 : Penilaian pengetahuan

Pedoman Penilaian Pengetahuan.

No Penyelesaian Skor

1

2

3

4

Tentukan hasil perkalian 1

3×

3

5 dengan menggunakan pita pecahan.

Tentukan hasil perkalian 1

2×

3

6

1

2×

3

6 =

1×3

2×6 =

3

12

Tentukan hasil pembagian 21

3÷ 2

3

21

3÷

1

3 =

7

3÷

2

3=

7×3

3×2=

21

6

Seorang penjahit menerima 2

3 m kain putih berbunga-bunga untuk dijadikan

sapu tangan. Untuk tiap saputangan memerlukan 1

6 m. Berapa banyak sapu

tangan yang dapat dibuat?

Dapat ditulis 2

3÷

1

6=

2×6

3×1=

12

4= 4 sapu tangan

.

.

5

5

5

5

Total Skor 20

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , dengan pedoman sebagai berikut

Nilai Akhir = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100

da

1

3

3

5 Daerah yang terkena arsiran biru dan

merah sebanyak 3 dari 15 bagian yang

sama atau 3

15

13

Lampiran 6 : Penilaian Keterampilan

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII/1

Tahun Pelajaran : 2014/2015

Waktu Pengamatan :

Indikator terampil dalam menyimpulkan cara menyelesaikan operasi hitung perkalian dan

pembagian bilangan pecahan.

1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menemukan bilangan prima dalam interval.

2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menyimpulkan cara menyelesaikan operasi

hitung perkalian dan pembagian bilangan pecahan.tetapi belum tepat. 3. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menyimpulkan cara menyelesa ikan

operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan pecahan.dan sudah tepat.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama Siswa Keterampilan

Menyimpulkan cara

menyelesaikan operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan

pecahan

KT T ST

1

2

3

4

Keterangan:

KT : Kurang terampil

T : Terampil

ST : Sangat terampil

14

Lampiran 7 : Instrumen Pengetahuan

Nama Siswa : ………………

K e l a s : VII….

W a k t u : 10 menit

EVALUASI

Petunjuk:

1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal.

2. Jawablah pada lembar jawaban yang telah disediakan 3. Selesaikan soal berikut dengan tepat dan benar

Soal !

1. Tentukan hasil perkalian 1

3×

3


2. Tentukan hasil perkalian 1

3×

3

6

3. Tentukan hasil pembagian 21

3÷ 2


4. Seorang penjahit menerima 2

3 m kain putih berbunga-bunga untuk dijadikan

sapu tangan. Untuk tiap saputangan memerlukan 1

6 m. Berapa banyak sapu

tangan yang dapat dibuat?

Rpp mengalikan dan membagi bilangan pecahan Kurikulum 2013

Education