REFORMULASI REGULASI REFORMULASI REGULASI dan dan PANDUAN PPM PANDUAN PPM Edisi Edisi XI XI Ocky Ocky Karna Karna Radjasa Radjasa Direktorat Direktorat Riset Riset dan dan Pengabdian Pengabdian Masyarakat Masyarakat Direktorat Direktorat Jenderal Jenderal Penguatan Penguatan Riset Riset dan dan Pengembangan Pengembangan Kemenristek Kemenristek Dikti Dikti Surabaya, 30 Surabaya, 30 Maret Maret 2017 2017
41
Embed
REFORMULASI REGULASI dan PANDUAN PPM Edisi XIlppm.unissula.ac.id/wp-content/uploads/2017/04/Reformulasi... · Ketahanan Pangan 2. ... Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Obat 4.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
OUTCOME Peningkatan relevansi dan produktifitas riset dan pengembangan
KEKAYAAN INTELEKTUAL, PUBLIKASI, PROTOTIPE
Peningkatan Hasil Penelitian – HKI, Publikasi, Prototipe
INDIKATOR PROGRAM2015 2016 2017 2018 2019
KPI 1 Jumlah kekayaan Intelektualterdaftar 1.580 1.735 1.910 2.100 2.305
KPI 2 Jumlah Publikasi Internasional 5.008 6.229 7.769 9.689 12.089
KPI 3 Jumlah Prototipe Laboratorium(TRL hingga 6) 530 632 783 930 1.081
KPI 4 Jumlah Prototipe Industri (TRL 7) 5 15 20 20 20
VISI & MISI Rencana Induk Riset Nasional2015-2040
VISI“Indonesia 2040 berdaya
saing dan berdaulatberbasis riset”
“Indonesia 2040 Berdaya Saing”Riset menjadi motor utama untukmenghasilkan invensi dan inovasi yangberujung pada peningkatan daya saingbangsa.
MISI1. Menciptakan masyarakat Indonesia yang
inovatif berbasis iptek.2. Menciptakan keunggulan komparatif bangsa
secara global berbasis riset.
TUJUAN:1. Meningkatkan kapasitas dan
kompetensi riset Indonesia di ranahglobal.
2. Meningkatkan literasi iptekmasyarakat.
4
“Indonesia 2040 Berdaya Saing”Riset menjadi motor utama untukmenghasilkan invensi dan inovasi yangberujung pada peningkatan daya saingbangsa.
TUJUAN:1. Meningkatkan kapasitas dan
kompetensi riset Indonesia di ranahglobal.
2. Meningkatkan literasi iptekmasyarakat.
SASARAN:1. Meningkatkan kontribusi riset terhadap
ekonomi nasional secara signifikan.2. Meningkatkan kontribusi aktif pemangku
kepentingan, baik pemerintah maupunswasta dalam kegiatan riset.
3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas SDMterkait riset yang mampu berkompetisisecara global.
“Berdaulat berbasis riset”RIRN menjadi titik awal pembentukanIndonesia yang mandiri secara sosialekonomi melalui penguasaan dankeunggulan komparatif iptek yang tinggisecara global.
BIDANG FOKUS RENCANA INDUK RISETNASIONAL 2015-2040
Nawa Cita
RPJMN
Solusi Aktual
1. Ketahanan Pangan
2. Penciptaan dan Pemanfaatan Energi Baru dan
Terbarukan
3. Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Obat
4. Pengembangan Teknologi dan Manajemen
Transportasi
5. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
6. Pengembangan Teknologi Pertahanan dan
Keamanan
7. Material Maju
8. Kemaritiman
9. Manajemen Penanggulangan Kebencanaan
10.Sosial Humaniora – Seni Budaya – Pendidikan
Nawa Cita
RPJMN
Solusi Aktual
1. Ketahanan Pangan
2. Penciptaan dan Pemanfaatan Energi Baru dan
Terbarukan
3. Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Obat
4. Pengembangan Teknologi dan Manajemen
Transportasi
5. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
6. Pengembangan Teknologi Pertahanan dan
Keamanan
7. Material Maju
8. Kemaritiman
9. Manajemen Penanggulangan Kebencanaan
10.Sosial Humaniora – Seni Budaya – Pendidikan
5
HASI
L
SUMBER DAYAPENELITIAN
Penelitihttp://forlap.dikti.go.id
Kelembagaan
Dana dari DRPM dan Non-DRPM
Fasilitas Penunjang
30%
KOMPONEN EVALUASI
KONTIBUTOR 1.447 PT DARI TOTAL 3.246
EVALUASI KINERJA R&D PERGURUAN TINGGI INDONESIA
NO PENDIDIKAN TINGGI NEGERI SWASTA TOTAL
1 DIBAWAH RISTEKDIKTI 122 3.124 3.246
2 MAHASISWA 1.962.250 4.156.483 6.118.733
3 DOSEN 68.122 145.798 213.920
HASI
LMANAGEMEN
PENELITIAN
LUARANPENELITIAN
REVENUEGENERATING
Kelembagaan
Standar prosedur
Pemakalah
HKI dan Luaran lainnya
Kontrak kegiatan
Forum Ilmiah
Publikasi di jurnal
Buku Ajar
Unit Bisnis
15%
50%
5%
No
PeriodeEvaluasi (Thn)
Plattinum(Mandiri)
Gold(Utama)
Silver(Madya)
Brown(Binaan)
TotalKontrbutor
1 2007-2009 10 22 71 291 394
2 2010-2012 14 36 79 772 901
3 2013-2015 25 73 160 1.219 1.447
Sumber: Ditjen Penguatan Risbang, 2016
PROGRES REGULASI R&D
PMK 106/2016
PERM 69/2016
PERM 42/2016TRL
SELESAI
RIRNRPERPRES54/2010
OGP
PERM 42/2016TRLUU 13/2016 PATEN
PP 45/2016 BLU
RPERPRES54/2010
PERM NEG LIST
ReUU 18/2002
etc
KEPRES 9/2016 DIPI
etcSumber: Ditjen Penguatan Risbang, tahun 2016
(Bidang prioritas & isu strategis)
PARAMETER PEMETAAN RISET PT1
2 3
5
4
Data 2015, Sumber: www.simlitabmas.dikti.go.id per 31 Januari 2016 dan www.sciencedirect.com
5
BUKU AJAR/TEKS86
7
OUTPUT RISET BOBOTJurnal internasional terindeks scopus 17,2Jurnal internasional (yang terindeks selain scopus) 14,4Jurnal nasional terakreditasi 10,6Buku ajar
Bobot diperoleh dari penilaian semua es.2 di Dirjenribang Kemenristekdikti
HASIL KLASTERISASI RISETHASIL KLASTERISASI RISET
PANGANPANGAN
HASIL KLASTERISASI RISETHASIL KLASTERISASI RISET
KESEHATAN DAN OBATKESEHATAN DAN OBAT
HASIL KLASTERISASI RISETHASIL KLASTERISASI RISET
TIKTIK
www.sinta.ristekdikti.go.id
14
PENGERTIAN
Standar Biaya Keluaran (SBK): besaran biaya yang ditetapkanuntuk menghasilkan keluaran(output)/sub keluaran (suboutput).
SBK yang berlakuuntuk beberapa/seluruhkementeriannegara/lembaga
a. Sub Keluaran (Sub Output)Perencanaan, Pemeriksaan,Pendidikan, dan Pelatihan;
b. Sub Keluaran (Sub Output)Penelitian.
Pera
tura
nM
ente
riKe
uang
anN
omor
106/
PMK.
02/2
016
SBK
SBK yang berlakuuntuk beberapa/seluruhkementeriannegara/lembaga
SBK yang berlakuuntuk satukementeriannegara/lembagatertentu
a. Sub Keluaran (Sub Output)Perencanaan, Pemeriksaan,Pendidikan, dan Pelatihan;
b. Sub Keluaran (Sub Output)Penelitian.
batas tertinggi yang besarannyatidak dapat dilampaui dalam
penyusunan dan dalampelaksanaan rencana kerja dan
anggaran kementeriannegara/lembaga Tahun Anggaran
2017;
Pera
tura
nM
ente
riKe
uang
anN
omor
106/
PMK.
02/2
016
TABEL BIAYA DASAR PENELITIANMerupakan biaya penelitianmaksimal berdasarkan jenis danbidang fokus penelitian
BESARAN SBK 2017 - SUB OUTPUTPENELITIAN
• Pendanaan disesuaikan dengan ketersediaan alokasi anggaran
BIAYA TAMBAHANMerupakan biaya tambahan maksimalyang dapat diberikan untuk mencapaitargert ouput seperti tersebut padatabel
BESARAN SBK 2017 - SUB OUTPUTPENELITIAN
PERHITUNGAN BIAYA PENELITIAN BERBASISSBK
BESA
RAN
AN
GGAR
ANBA
TAS
TERT
INGG
I
CONTOH PERHITUNGAN:
Untuk Penelitian Dasar di Bidang TIK(Bea dasar Rp 93,9 Jt), dengan targetPublikasi Internasional terindeks(Anggaran tambahan Rp 50 Jt) di berikananggaran Penelitian Maksimal sebesar:
TATACARA PELAKSANAAN PENILAIAN PENELITIAN OLEH KOMITE PENILAI(PERMENRISTEKDIKTI 69/2016)
PENYELENGGARA
PENELITI
KOMITE PENILAI
Pengajuan ProposalBerbasis SBK Output
ProposalPedoman TeknisPengajuan Biaya
Penelitian
Penilaian KelayakanProposal
PenetapanPenilaianProposal
BiayaPenelitian
HasilPenelitian
PenetapanPenilaianPenelitian
ProsesPencairan
ProsesPenelitian
PROSES PENJAMINAN MUTUPROSES PENJAMINAN MUTU
• Penyelenggara dan Pelaksana Penelitian menandatangani kontrak kerja penelitian berbasis keluaran/output yang berupa kontrak penelitian.• Dalam pelaksanaan anggaran, besaran penggunaan satuan biaya untuk Sub Keluaran (Sub Output) Penelitian didasarkan pada hasil penilaian komite penilaian dan/atau reviewer
(Proposal dan Output),• Pedoman pembentukan komite penilaian dan/atau reviewer, dan tata cara pelaksanaan penilaian penelitian mengacu pada peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh
Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang riset dan teknologi Permenristekdikti 69/2016.
Penelitian Strategis Nasiona (PSN) - Penelitian Penciptaan dan Penyajian Seni(P3S)
-
Penelitian Unggulan Strategis Nasional (PUSN)
Kewenangan Pengelolaan dan Pengusulan Penelitian Berdasarkan Kelompok Perguruan Tinggi
Penelitian Unggulan Strategis Nasional (PUSN) - -
Penelitian PeningkatanKapasitas
Penelitian Dosen Pemula (PDP) - - - Penelitian Kerja Sama Antar Perguruan Tinggi(PKPT)
- - -
Penelitian Tim Pascasarjana (PTP) - -Penelitian Disertasi Doktor (PDD) - Penelitian Pendidikan Magister menujuDoktor untuk Sarjana Unggul (PMSDU) - - -
Penelitian Pascadoktor (PPD) - B. SKEMA DESENTRALISASI
PENELITIAN STRATEGIS NASIONAL (PSN)(Gabungan PPT, STRANAS, MP3EI, dan PSHP)
Luaran Wajib1• HKI, TTG, metode, blue print,
purwarupa, sistem, kebijakanatau model yang bersifatstrategis dan berskala nasional
Menghasilkan inovasiuntuk membantupenyelesaianpermasalahanstrategis nasional
PENELITIAN TERAPANPENELITIAN TERAPANInstitusi:1. ketua dan minimum satu orang
anggota harus berpendidikan doktor(S-3) atau S2 Lektor Kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
Konsorsium:1. Tim pengusul konsorsium riset terdiri
atas tiga atau lebih perguruan tinggi2. tim pengusul berjumlah 5-6 orang
(satu ketua dan maksimum satuAnggota di setiap perguruan tinggi).
3. Ketua peneliti pengusul harus memilikisatu anggota dari perguruan tingginya.
4. Tim peneliti diutamakan multidisiplin,dengan ketua disetiap perguruan tinggiharus berpendidikan doktor (S-3) atauS2 Lektor Kepala
PENGUSUL
Mandiri Utama Madya Binaan
Jangka Waktu Pendanaan
2-3 Tahun SBK PenelitianTerapan
• HKI, TTG, metode, blue print,purwarupa, sistem, kebijakanatau model yang bersifatstrategis dan berskala nasional
Luaran Tambahan2• Artikel di jurnal ilmiah
internasional bereputasi, artikeldi proseding, naskah pembicarakunci, atau buku
Menghasilkan inovasiuntuk membantupenyelesaianpermasalahanstrategis nasional
Institusi:1. ketua dan minimum satu orang
anggota harus berpendidikan doktor(S-3) atau S2 Lektor Kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
Konsorsium:1. Tim pengusul konsorsium riset terdiri
atas tiga atau lebih perguruan tinggi2. tim pengusul berjumlah 5-6 orang
(satu ketua dan maksimum satuAnggota di setiap perguruan tinggi).
3. Ketua peneliti pengusul harus memilikisatu anggota dari perguruan tingginya.
4. Tim peneliti diutamakan multidisiplin,dengan ketua disetiap perguruan tinggiharus berpendidikan doktor (S-3) atauS2 Lektor Kepala
TKT1
TKT2
TKT3
TKT4
TKT5
TKT6
TKT7
TKT8
TKT9
Target TingkatKesiapan Teknologi
PENELITIAN PENCIPTAAN DAN PENYAJIAN SENI (P3S)
Luaran Wajib1• HKI penciptaan dan penyajian seni diwajibkan
menghasilkan luaran karya cipta seni yangdipertunjukkan, dipamerkan, atauditayangkan di tingkat lokal, regional,nasional, maupun internasional
• Buku dokumentasi
Menghasilkanpenciptaan dan
penyajian seni di forumnasional/internasional
sehingga dapatmengangkat citra
bangsa
PENELITIAN TERAPANPENELITIAN TERAPAN
PENGUSUL
Mandiri Utama Madya Binaan
Jangka Waktu Pendanaan
2-3 Tahun SBK PenelitianTerapan
• HKI penciptaan dan penyajian seni diwajibkanmenghasilkan luaran karya cipta seni yangdipertunjukkan, dipamerkan, atauditayangkan di tingkat lokal, regional,nasional, maupun internasional
• Buku dokumentasi
Luaran Tambahan2• HKI Lainnya, artikel di jurnal ilmiah
internasional bereputasi, artikel di proseding,atau naskah pembicara kunci
Menghasilkanpenciptaan dan
penyajian seni di forumnasional/internasional
sehingga dapatmengangkat citra
bangsa
1. Ketua peneliti bergelardoktor atau magisterdengan jabatan lektorkepala
2. Anggota peneliti sebanyak1-3 orang
3. Salah satu anggota penelitiharus bergelar doktor ataumagister dengan jabatanlektor kepala
• Artikel ilmiah di jurnal nasional tidakterakreditasi
Luaran Tambahan2• Artikel dimuat di jurnal nasional
terakreditasi atau di jurnal ilmiahinternasional, artikel di proseding,naskah pembicara kunci, HKI, TTG,kodel/Purwarupa/Desain/Karya seni/Rekayasa Sosial, atau Buku
Ajang penelitiandosen pemula
1. Ketua peneliti maksimumberpendidikan S-2 denganjabatan asisten ahli ataubelum memiliki jabatanfungsional
2. Anggota peneliti sebanyak1-2 orang
PENELITIAN KERJA SAMA ANTARPERGURUAN TINGGI (PKPT)
T O T A L 48.723 10.794 3.047.861.002.243 592.499.445.000
Rasio Penelitian
terhadap PkM4.5 1 5.7 1
Meningkatkan Kinerja PT dalam bidangPPM
• Kluster PT berdasarkan kinerja PPM• Menunjukkan peran serta dosen PT
dalam aplikasi hasil riset kepadamasyarakat
• Kluster PT berdasarkan kinerja PPM• Menunjukkan peran serta dosen PT
dalam aplikasi hasil riset kepadamasyarakat
KurangMemuaskan(Marginal)
Memuaskan(Satisfactorty)
Sangat Bagus(Very Good) )
Unggul(Excellent)
PERUBAHAN NAMA SKEMA PENGABDIANPERUBAHAN NAMA SKEMA PENGABDIANNo Skema Edisi X Skema Edisi XI
1 Iptek bagi Masyarakat (IbM) Program Kemitraan Masyarakat (PKM)2 Iptek bagi Kewirausahaan (IbK) Program Pengembangan
Kewirausahaan (PPK)3 Iptek bagi Produk Ekspor (IbPE) Program Pengembangan Produk
Eksport (P3E)4 Iptek bagi Produk Unggulan Daerah
(IbPUD)Program Pengembangan ProdukUnggulan Daerah (P3UD)
5 Iptek bagi Inovasi Kreativitas Kampus(IbKIK)
Program Pengembangan Unit ProdukIntelektual Kampus (P2UPIK)
5 Iptek bagi Inovasi Kreativitas Kampus(IbKIK)
Program Pengembangan Unit ProdukIntelektual Kampus (P2UPIK)
6 Iptek bagi Wilayah (IbW) Program Kemitraan Wilayah (PKW)7 Iptek bagi Wilayahantara PT-CSR atau PT-
Pemda-CSRProgram Kemitraan Wilayah (PKW-CSR)
8 Iptek bagi Desa Mitra (IbDM) Program Pengembangan Desa Mitra(P2DM)
9 Program Hi-Link Tetap10 Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran
dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM)
Tetap
SKEMA PENGABDIAN MASYARAKATpengembangan hasil risetperguruan tinggi, untuk memacupertumbuhan produk eksporyang dihasilkan oleh UsahaKecil Menengah
Iptek bagiProduk Ekspor
penerapan teknologi yangdihasilkan oleh PerguruanTinggi (PT) kepada industriyang disinergikan dengandukungan dari pemerintahdaerah (Pemda)
Hi-LINK
inovasi produk, dunia usaha,dan sumber daya manusia disuatu daerah
Iptek bagi ProdukUnggulan Daerah
Perkembangan ekonomimasyarakat Indonesia banyakterjadi di wilayah perdesaan
Iptek bagi DesaMitra
Iptek bagi Masyarakat
pengabdian kepada masyarakatyang bersifat problem solving,komprehensif, bermakna,tuntas, dan berkelanjutan(sustainable) dengan sasaranyang tidak tunggal
menciptakan wirausaha barumandiri yang berbasis iptek
PT berpengalamanmelaksanakan program sejenisIbW didukung dana CSR
Iptek bagiKewirausahaan
Iptek bagi Wilayah -CSR
meningkatkan kemandirian,kesejahteraan masyarakatmelalui keterlibatan aktif publik(inisiatif dan partisipatif),Pemkot/Pemkab berbasisRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD), nonRPJMD
perguruan tinggi berpeluangmemperoleh pendapatan danmembantu menciptakanwirausaha baru
Iptek bagi WilayahIptek bagiKreatiitas danInoasi Kampus
KKN - PPM
pengabdian kepada masyarakatyang bersifat problem solving,komprehensif, bermakna,tuntas, dan berkelanjutan(sustainable) dengan sasaranyang tidak tunggal
kegiatan lapangan bagimahasiswa yang menempuhbagian akhir dari programpendidikan S-1/D-4.