RAGAM HIAS Dibuat Untuk Memenuhi Tugas UAS Mata Kuliah Pendidikan Keterampilan yang Dibina Oleh Iip Rudi Ripai, S.Sn., M.Hum Oleh : LAILATUL MIFTAKHUL ILMI 110401140076 PGSD – B11 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
RAGAM HIAS
Dibuat Untuk Memenuhi Tugas UAS Mata Kuliah
Pendidikan Keterampilan yang Dibina Oleh Iip Rudi
Ripai, S.Sn., M.Hum
Oleh :
LAILATUL MIFTAKHUL ILMI
110401140076
PGSD – B11
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG
2014PETUNJUK PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
ALTERNATIF BIDANG STUDI SENI DAN BUDAYA
A. Nama Karya: Buto Ijo
B. Alat dan Bahan:
1. Kalo (ukurannya sesuai selera)
2. Kuas
3. Cat besi (warna, sesuai selera)
4. Lem rajawali putih
5. Koran (disobek/digunting)
6. Tisu
C. Cara Pembuatan:
1. Siapkan kalo berukuran besar, kemudian olesi kalo
dengan lem rajawali putih secara merata.
2. Tempelkan koran yang sudah digunting pada permukaan
kalo yang sudah diolesi dengan lem rajawali putih
secara merata, ulangi hingga semua permukaan kalo
tertutup semua oleh koran.
3. Siapkan 1 atau 2 lembar koran untuk membuat hidung.
Remas koran hingga membentuk seperti sebuah tongkat,
kemudian dililit dan lipat menjadi 2 bagian sehingga
terlihat menyerupai hidung. Setelah itu, olesi
dengan lem dan tempelkan pada kalo. Lapisi bagian
atas hidungnya dengan koran, tekan-tekan supaya
lemnya bisa menempel dengan erat. Ulangi hingga
hidung dapat terbentuk.
4. Siapkan 1 lembar koran untuk membuat mata. Remaslah
koran sehingga membentuk sebuah bola. kemudian
tempelkan pada kalo dengan menggunakan lem rajawali
dan juga lapisi dengan koran supaya tidak mudah
lepas dan merekat.
5. Ambil 1 atau 2 lembar koran untuk membuat alisnya.
Remas hingga terbentuk seperti tongkat, kemudian
dililit dan dilipat menjadi dua bagian. Tempelkan
pada kalo seperti menempel mata dan hidung.
6. Ambil 1 atau 2 lembar koran lagi untuk membuat
mulut. Remas hingga berbentuk seperti tongkat,
kemudian lilitkan dan tempel pada kalo. Kemudian
tambahkan gigi dengan cara lipat 1 lembar koran
hingga berbentuk persegi. Kemudian tempelkan pada
bagian dalam mulut.
7. Setelah semua komponen wajah pada kalo tertempel
dengan sempurna lapisi lagi kalo dengan lem rajawali
putih. Kemudian lapisi atasnya dengan tisu, ulangi
hingga 2 atau 3 lapisan tisu.
8. Setelah dilapisi tisu, jemur kalo dibawah sinar
matahari agar cepat kering. Apabila sudah kering,
lapisi lagi dengan lem rajawali putih dan jemur
kembali hingga benar-benar kering.
9. Setelah kering hias kalo dengan berbagai warna
sesuai selera. Kemudian jemur hingga kering.
10. Kemudian jadilah, topeng kalo.
PETUNJUK PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
ALTERNATIF BIDANG STUDI SENI DAN BUDAYA
A. Nama Karya: Khul
B. Alat dan Bahan:
1. Master topeng dari sealant
2. Rokat
3. Kuas
4. Air
5. Baskom
6. Sendok plastic
7. Cat tembok / cat minyak
C. Cara Pembuatan:
1. Siapkan topeng sealant untuk mencetak. Untuk membuat
master dari sealant, pilihlah topeng yang akan
dijadikan sebagai master. Kemudian lapisi topeng
master dengan minyak goreng hingga rata, setelah
rata lapisi topeng master dengan sealant hingga
semua bagian muka topeng master. Biarkan hingga
kurang lebih 10-15 jam, kemudian lepas sealant dari
topeng master. Setelah itu topeng sealant dapat
digunakan sebagai cetakan.
2. Setelah cetakan siap, kemudian tuangkan 2-5 sendok
rokat ke dalam baskom, lalu campur dengan air
secukupnya dan aduk rata hingga sekental susu.
Pengadukan jangan terlalu lama, agar rokat tidak
kering di baskom.
3. Kemudian tuangkan adonan rokat tersebut ke dalam
cetakan sealant. Tunggu adonan sampai mengeras kira-
kira 15 menit.
4. Kemudian lepaskan adonan yang sudah mengering dari
cetakan.
5. Topeng rokat siap untuk diwarnai sesuai dengan
keinginan masing-masing.
D. Kegunaan: Sebagai hiasan dinding
E. Gambar Karya:
PETUNJUK PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
ALTERNATIF BIDANG STUDI SENI DAN BUDAYA
A. Nama Karya: Pakaian Adat Jawa Tengah
B. Alat dan Bahan:
1. Sterofoam
2. Kain bludru
3. Jarum seruni
4. Payet (warna sesuai selera)
5. Piringan (warna sesuai selera)
6. Gambar (sesuai selera)
C. Cara Pembuatan:
1. Bungkus sterofoam dengan kain bludru sampai seluruh
bagiannya tertutupi, kaitkan dengan jarum seruni
agar kain bludru tertata rapi.
2. Tempelkan gambar yang sudah dipilih pada kain
bludru.
3. Ambil jarum seruni lalu masukkan satu per satu payet
dan piringan sesuai dengan warna yang kita inginkan
(susunan payet dan piringan sesuai selera). Kemudian
tancapkan jarum tersebut diatas gambar yang sudah
tersedia, ulangi hingga semua gambar tertutupi oleh
payet dan piringan.
4. Setelah semuanya selesai, kemudian hiaslah sesuai
dengan keinginan anda (dibingkai).
D. Kegunaan: Untuk hiasan dinding
E. Gambar Karya:
PETUNJUK PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN
ALTERNATIF BIDANG STUDI SENI DAN BUDAYA
A. Nama Karya: Vase Blink
B. Alat dan Bahan:
1. Lem rajawali putih
2. Lem UHU / Lem lilin
3. Koran
4. Balon
5. Kertas asturo
6. Kain bludru
7. Payet
8. Piringan
C. Cara Pembuatan:
1. Tiup balon hingga ukuran sedang, kemudian lapisi
dengan lem rajawali putih.
2. Tempelkan koran pada balon yang sudah dilapisi
dengan lem hingga semua bagian tertutup koran,
ulangi hingga lapisannya tebal.
3. Kemudian tunggu hingga kering, setelah kering
letuskan balonnya.
4. Gunting kertas asturo menyerupai corong sebanyak 2
buah. Tempelkan 1 corong pada bagian atas vas dengan
membalik bagian yang lebar dibawah dan yang kecil
diatas. Tempelkan 1 corong yang lain diatas corong
yang sudah ditempel sebelumnya, kemudian lapisi
dengan koran hingga membentuk bagian leher vas.
5. Gunting kertas asturo untuk membuat kaki vas.
6. Gunting kain bludru, kemudian tempelkan pada bagian
leher, kepala dan kaki vas dengan menggunakan lem
UHU.