RAGAM BAHASA - jambi.litbang.pertanian.go.id · tidak dipakai dalam nama geografi yang digunakan sebagai nama jenis (kacang bogor, gula jawa, keinggris-inggrisan, pengindonesiaan,

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 1

RAGAM BAHASA

BAHASA LISAN:

1. SANTAI,

2. BERBUNGA-BUNGA,

3. INTONASI,

4. LICENCIA POETICA,

5. MENGACU PADA KEBUTUHAN SOSIAL.

BAHASA TULIS ILMIAH:

1. TEPAT,

2. JELAS,

3. TERATUR,

4. RESMI,

5. MENGACU PADA PEDOMAN RESMI.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 2

PERANGKAT KEBAHASAAN

1. PERHURUFAN,

2. PENGEJAAN,

3. PENGGUNAAN TANDA BACA,

4. PENGUASAAN KATA, KALIMAT, PARAGRAF,

DAN GAYA,

5. PENGGUNAAN KATA DEPAN, KATA

SAMBUNG, KATA PENGHUBUNG, PADANAN

KATA, DLL.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 3

PERHURUFAN

1. HURUF ROMAWI (ROMAN) HAMPIR SELALU DAPAT DIPERGUNAKAN UNTUK SEGALA KEPERLUAN MENULIS.

2. HURUF ITALI (ITALIC):

1. KATA ATAU EJAAN YANG BERTAHAN LAMA (IN VITRO, AD HOC),

2. KATA ATAU ISTILAH YANG BARU DIPERKENALKAN UNTUK DISKUSI KHUSUS,

3. PERNYATAAN RUJUKAN SILANG DALAM INDEKS (LIHAT…., LIHAT JUGA….),

3. HURUF KAPITAL:

1. DITULIS PADA AWAL KALIMAT,

2. NAMA (ORANG, BANGSA, NEGARA, BULAN, GEOGRAFI, TARIKH, DLL.),

3. TIDAK DIPAKAI DALAM NAMA GEOGRAFI YANG DIGUNAKAN SEBAGAI NAMA JENIS (kacang bogor, gula jawa, keinggris-inggrisan, pengindonesiaan, dll.).

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 4

KERANCUAN PENGEJAAN

1. F DAN V,

2. BAHASA INDONESIA TIDAK MENGENAL KONSONAN RANGKAP,

KECUALI PADA KATA YANG DIAMBIL DARI KATA ASING,

3. X DIGANTI DENGAN KS, KECUALI DI AWAL KATA,

4. WASPADA TERHADAP KATA SULIT YANG SERING SALAH DITULIS

(SINTESIS – SINTESA, ATMOSFER – ATMOSFIR, VARIETAS – VARITAS,

OTOMATIS – AUTOMATIS,

5. BEBERAPA NAMA ILMU BERAKHIRAN –IKA: SISTEMATIKA, GENETIKA

(BUKAN NAMA ILMU: KOSMETIK, ANTIBIOTIK, TROPIK).

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 5

PENGGUNAAN TANDA BACA • TITIK (.):

– PADA AKHIR KALIMAT PERNYATAAN,

– PADA SINGKATAN TERTENTU (R. TAHER, GB., HLM., DLL.),

– DI BELAKANG ANGKA ATAU HURUF DALAM SUATU BAGAN, IKHTISAR, DAFTAR (3.1., 3.1.1.,),

– PEMISAH BILANGAN RIBUAN.

• KOMA (,) UNTUK MEMISAHKAN: – BUTIR-BUTIR DALAM SATU DERET (KUDA, SAPI, AYAM),

– UNSUR-UNSUR SINTAKSIS DALAM KALIMAT.

• TITIK KOMA (;): – TANDA KOORDINASI DAN DIPAKAI UNTUK MEMISAHKAN UNSUR-UNSUR

SINTAKSIS YANG SETARA (SAYA DATANG; SAYA LIHAT; SAYA MENANG).

• TITIK DUA (:): – PENGUTIPAN YANG PANJANG,

– MEMPERKENALKAN SENARAI,

– MENANDAKAN NISBAH PERBANDINGAN,

– MENEKANKAN URUTAN PEMIKIRAN DI ANTARA DUA BAGIAN KALIMAT LENGKAP.

• TANDA TANYA (?): – JARANG DIPAKAI PADA TULISAN ILMIAH,

– MENUNJUKKAN KERAGU-RAGUAN DALAM SUATU PERNYATAAN.

• TANDA HUBUNG (-): UMUMNYA DIPAKAI UNTUK MERANGKAIKAN SE- DENGAN KATA BERIKUTNYA YANG DIMULAI HURUF KAPITAL (se-Indonesia).

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 6

TANDA BACA (LANJUTAN)

• TANDA KURUNG: – MENGAPIT TAMBAHAN KETERANGAN YANG BUKAN BAGIAN INTEGRAL

POKOK PEMBICARAAN,

– MENGAPIT HURUF ATAU KATA YANG KEHADIRANNYA DAPAT DIHILANGKAN,

– MENUNJUKKAN PENOMORAN YANG DIMASUKKAN DALAM KALIMAT.

• TANDA PETIK (“…..”): – MENGAPIT PETIKAN ATAU KUTIPAN LANGSUNG,

– ISTILAH YANG KURANG DIKENAL ATAU KATA YANG MEMPUNYAI ARTI KHUSUS.

• TANDA GARIS MIRING (/): – TANDA BAGI ATAU MENUNJUKKAN BILANGAN PECAHAN,

– TIAP (125 TON/HA),

– DAN, ATAU DI ANTARA DUA PERKATAAN YANG TIDAK DIMAKSUDKAN SEBAGAI PILIHAN SINONIM YANG DISELANGKAN.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 7

PADANAN KATA (KBBI)

1. TIDAK ………, TETAPI ………

2. BUKAN ……., MELAINKAN ……

3. SEDEMIKIAN RUPA, SEHINGGA …….

4. BERGANTUNG KEPADA …….

5. TERGANTUNG PADA …….

6. TERDIRI ATAS.

7. TERJADI DARI.

8. Dan lain-lain (lihat KBBI).

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 8

KATA DEPAN DAN AWALAN

1. DARI: MENYATAKAN TEMPAT, ASAL KEDATANGAN, SEJAK, DISEBABKAN OLEH (OLEH KARENA), MENYATAKAN BAHAN, MENYATAKAN PENCEGAHAN, MENYATAKAN PERBANDINGAN.

2. DARIPADA: MENYATAKAN PERBANDINGAN.

3. DI: SEBAGAI KATA DEPAN MENUNJUKKAN TEMPAT.

4. DI: SEBAGAI PREFIKS VERBAL, DITULIS SERANGKAI DENGAN KATA YANG MENGIKUTINYA.

5. KE: HANYA SEBAGAI PREFIKS (VERBAL ATAU NOMINAL), DITULIS SERANGKAI DENGAN KATA DASAR.

6. KE-----AN: a. KONFIKS VERBAL (MENDERITA): KELAPARAN,

KEBANJIRAN. b. KONFIKS ADJEKTIVAL (TERLALU): KEBESARAN,

KEKECILAN. c. KONFIKS NOMINAL (MEMPUNYAI CIRI, ATAU TEMPAT):

KEMAKMURAN, KEMALUAN, KEDIAMAN, KECAMATAN.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 9

CONTOH BAHASA LISAN

1. Analisis terhadap data menunjukkan hubungan positif antara A dan B. Sayangnya, hubungan tersebut tidak nyata.

2. Kita mengharapkan apakah penelitian ini mampu mengungkap masalah yang sebenarnya.

3. Beberapa alasan mengapa harga beras melambung adalah pertama ……., kedua …….

4. Setelah operasi pasar dilakukan, maka terjadilah penurunan harga.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 10

PENGGUNAAN KALIMAT TUNGGAL

AKTIF

1. Analisis data menunjukkan hubungan

nyata dan positif antara A dan B.

2. Penelitian ini akan mengungkap masalah

yang sebenarnya.

3. Alasan harga beras melambung adalah:

(a)………, (b), …….

4. Operasi pasar menyebabkan harga turun.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 11

KALIMAT BERANAK CUCU

Peran pemerintah dalam mengendalikan harga beras adalah dengan melakukan operasi pasar sehingga konsumen dapat memperoleh harga beras murah dan bermutu, petani dapat menyalurkan produksinya dan petugas setempat mampu mengoordinasikan kegiatan mereka, sedangkan wartawan dapat menggali bahan berita.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 12

MEMECAH KALIMAT BERANAK-CUCU

Peran pemerintah dalam mengendalikan harga

beras adalah melakukan operasi pasar. Operasi

pasar tersebut membantu konsumen dalam

memperoleh harga beras murah dan bermutu.

Di sisi lain, petani dapat menyalurkan

produksinya. Lebih jauh lagi, petugas setempat

mampu mengoordinasikan kegiatan mereka.

Akhirnya, para wartawan memperoleh

kesempatan menggali bahan berita.

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 13

2/2/2015 KEBAHASAAN DALAM KTI 14