Demo Anti-Mubarak Sampai ke Lampung BANDARLAMPUNG - Sampai kemarin, Pemprov Lampung belum mengetahui berapa lagi warga provinsi ini yang masih berada di Mesir. Mereka beralasan upaya pendataan terhalang hari libur Sabtu dan Minggu (5- 6/2). Pelaksana tugas (Plt.) Sekprov Lampung Berlian Tihang menjelaskan, selama ini pem- prov selalu berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). ’’Tetapi karena hari libur, kami akan melanjutkannya Senin (7/2, Red),” ujarnya. Sejauh ini, menurut dia, pro- ses pendataan terus dilakukan. Namun, dia tidak bisa menjawab ketika ditanyakan data rinci identitas dan alamat mahasiswa atau tenaga kerja asal Lampung yang berada di Mesir. ’’Karena itu, saya berharap ke- luarga mahasiswa atau tenaga kerja yang sedang di Mesir da pat bekerja sama dengan pemprov. Dengan demikian, dapat memu dahkan proses evakuasi mereka,” ungkapnya. Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan mengakui koordinasi dengan Kemenlu sangat diperlukan. Sebab, keselamatan mahasiswa dan tenaga kerja asal Lampung amat penting. ’’Untuk itu, kita bersama eksekutif akan meman tau langsung melalui Kemenlu,’’ paparnya. Untuk diketahui, saat ini diperkirakan masih terdapat 40 warga Lampung lagi yang berada di Mesir. Baik yang berstatus mahasiswa maupun pekerja. Informasi tersebut diperoleh Radar Lam- pung dari Deska Masrianto (24), mahasiswa Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir, yang sudah kembali ke tanah air. SENIN, 7 FEBRUARI 2011 36 HALAMAN/Rp3.000,- Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306-7410327 www.radarlampung.co.id Sejak kemarin, masyarakat di Pulau Bunaken, Sulawesi Utara, bisa merasakan asyiknya menonton TV di siang hari. Setelah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) pertama yang betul-betul murni dioperasikan, pulau nan indah itu kini menyala 24 jam nonsetop. Pulau-pulau terpencil lain segera menyusul. Laporan Bahtin Razak, MANADO WAJAH Henny Caroles memancarkan raut semringah. Kemarin sore (6/2), penduduk Kelurahan Bunaken Lingkungan II, Kota Manado, Sulawesi Utara, itu tak henti me- mandangi televisi di rumahnya yang menam- pilkan sebuah acara reality show tayangan salah satu TV nasional. ’’He, sore-sore kote banya acara bagus kang di TV! Nanti sekarang kong bole rasa Dioperasikan, PLTS Pertama yang Layani Satu Pulau Bunaken Nyala 24 Jam, Pulau Lain Menyusul Baca BUNAKEN Hal. 11 Baca HARI Hal. 11 PENERTIBAN kawasan hutan Register 45 oleh tim terpadu memasuki hari kedua kemarin (6/2). Tim masih memberikan pemahaman kepada warga perambah di Sungai Buaya, tepatnya di wilayah Suwai Umpu (Pekat), Alba-IV, Mesuji. ’’Untuk hari ini (kemarin, Red), tim terpadu masih sosialisasi dan mengimbau warga yang men- duduki wilayah setempat untuk segera meninggalkan kawasan hutan register,’’ terang Kapolsek Simpang Pematang AKP Nelson F. Manik. Selain itu, juga dilakukan pendataan jumlah perambah. Sehingga diketahui perambah yang masih tinggal dan yang telah pergi dari wilayah register tesebut. Karo Ops. Polda Lampung yang menjadi ketua tim terpadu Kombespol Rahyono W.S. mengatakan, penertiban merupakan penegakan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh para perambah. Karena lahan yang kini dihuni warga dari berbagai daerah di Register 45 Suwai Umpu ini dari 1986 telah sah menjadi lahan register. NARKOBA DIREKTORAT Narkoba Polda Lampung meng- gerebek kontrakan Supri (40), mantan prajurit Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) Panjang, Sabtu (5/2) pukul 16.00 WIB. Supri merupakan bandar sabu-sabu (SS). Bersama Supri, turut diamankan dua bandar lainnya, yaitu Jery Sugiarto (39) dan Yursil Saparudin (43). Dari ketiga warga Jl. Yos Sudarso, Kuala, Panjang, Bandarlampung, tersebut, petugas menyita barang bukti 276,6 gram SS berikut timbangan. Juga diamankan 10 butir Happy Five. Total, nilai narkoba tersebut mencapai Rp400 juta. Direktur Narkoba Polda Lampung Kombespol Lukas Arry Dwiko Utomo mengaku jajarannya telah lama mengincar ketiga pelaku. ’’Mereka ini memang target operasi kami,’’ ujarnya kemarin (6/2). Terkait status Supri, Dirnarkoba telah menelusurinya hingga Pomal Panjang. ’’Kami sudah cek ke sana (Pomal), ternyata Supri memang mantan anggota di sana. Sejak 2010, ia tidak lagi menjadi TNI,’’ jelas Lukas. Sedangkan kedua rekannya berprofesi sebagai pedagang. Lukas lantas menerangkan, ketika ditangkap, ketiganya sedang berada di rumah kontrakan Supri. ’’Mereka bertetangga. Saat ditangkap, mereka sedang memecah sabu itu jadi paket kecil,’’ paparnya. Keberadaan pelaku terungkap karena banyak pengedar narkoba mengaku membeli dari ketiganya. ’’Mereka sudah (pemain) lama. Mereka ini termasuk bandar,’’ terangnya. Mantan Pomal Jadi Bandar Sabu-Sabu Baca MANTAN Hal. 11 Pejabat di Pesawaran sekali-kali perlu mengunjungi bahkan menginap di Dusun Pakuan, Desa Durian, Kecamatan Padangcermin. Masyarakat di sana hidup susah. Jangankan untuk makan sehari- hari, sudah puluhan tahun ini kegelapan selalu menjadi sahabat mereka karena tak adanya listrik. BENAR-benar sulit menjangkau Dusun Pakuan. Padahal, lokasinya hanya sekitar 400 meter dari jalan provinsi Way Ratai. Selain Rabu (2/2) hujan terus mengguyur, jalan menuju tempat itu rusak parah. Lubang- lubang tertutup genangan air sehingga harus berhati-hati jika tak ingin terperosok. Sesampai di dusun tersebut, Radar Lampung menuju rumah Basuki, salah seorang pamong setempat. Tadinya, Radar hendak menanyakan keadaan dusun itu pada dirinya. Namun, Basuki menyarankan me - nemui Kepala Dusun (Kadus) Syamsu. ’’Dari Gang Musala ini, masuk saja ke dalam. Sekitar dua kilometer tanya saja nama Pak Syamsu di sana,” pintanya. Gang kecil yang ia maksud hanya cukup dilalui sepeda motor. Di kiri-kanan semak belukar meninggi menghalangi pandangan. Tak jauh terdapat sungai selebar satu meter yang mengalir cukup deras mengikuti alur jalan. ’’Tahu rumahnya Pak Syamsu?” tanya Radar kepada seorang perempuan yang saat itu berdiri di depan pintu salah satu rumah. Menginap Semalam di Pakuan, Dusun tanpa Listrik di Pesawaran (1) Siap Berutang asal Bisa Dapat Listrik Baca SIAP Hal. 11 SUMBANGAN HARI MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 Pendataan Terhenti Cuma karena Libur bauni TV siang. Biasa cuma malam (He, ternyata sore banyak acara yang bagus di TV. Sekarang kami bisa merasakan menonton TV siang hari karena biasanya hanya malam),’’ kata ibu rumah tangga ini. Warga di Pulau Bunaken memang tak lagi ’’tersiksa’’ karena tidak bisa menonton televisi di siang hari. Di pulau yang namanya sudah tersohor di seantero jagat karena memiliki taman biota laut yang sangat indah Saldo Rp 27.905.000 Teuku Ahmad Hafiz Ghazali Rp 50.000 Jumlah Rp 28.005.000 Baca PENDATAAN Hal. 11 Hari Kedua, Data Perambah JAKARTA – Suasana Mesir yang tak kunjung kondusif diantisipasi Mabes TNI Angkatan Udara. Mereka menyiapkan pa- sukan khas AU yang terlatih menangani kondisi darurat. Tim ini bertugas mengeva- kuasi warga Indonesia yang sebagian be sar masih terjebak di Negeri Piramid itu. Wakil Asisten Operasi Kasau Marsekal Pertama TNI Bambang Soelistyo menje- laskan, tim terdiri atas personel pasukan khas TNI-AU dan lima pesawat angkut C-130 Hercules. ’’Sudah on call (siap bertugas),’’ ujarnya kemarin. Bambang menjelaskan, pasukan khas disiapkan dengan dibagi tiga kelom- pok. Yakni kelompok 15 yang bertugas sebagai komando pengendali (kodal), kelompok 42 sebagai tim aju (pendahulu) dalam evakuasi, dan kelompok 45 sebagai ground handling atau penanggung jawab lapangan. AU Siapkan Pasukan Khas Baca AU Hal. 11 REGISTER 45 FOTO HAIRUL DI KEGELAPAN: Asew, warga Dusun Pakuan, bercerita diteran- gi cahaya lilin. PENERANG Gardu pembangkit listrik tenaga surya di Pulau Bunaken, Manado. FOTO BAHTIN/JPNN FOTO YOSHIKAZU TSUNO/AFP FESTIVAL NINJA Seorang wanita berkostum samurai mengikutsertakan anjingnya yang didandani seperti ʼʼninjaʼʼ dalam festival di sebuah pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Festival itu diadakan untuk mempromosikan pariwisata di Iga, yang menjadi tuan rumah museum dan festival tahunan ninja. FOTO WAHYU SYAIFULLAH ANTI-MUBARAK: Dua ratusan mahasiswa muslim di bawah panji Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Lampung menggelar unjuk rasa mendukung revolusi Mesir kemarin.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Demo Anti-Mubarak Sampai ke Lampung
BANDARLAMPUNG - Sampai ke marin, Pemprov Lampung belum me ngetahui berapa lagi warga provinsi ini yang masih berada di Mesir. Mereka ber alasan upaya pen dataan terhalang hari libur Sabtu dan Ming gu (5-6/2).
Pelaksana tugas (Plt.) Sekprov Lam pung Berlian Tihang menjelaskan, se lama ini pem-prov selalu berkoordinasi de ngan Kementerian Luar Negeri (Ke men lu). ’’Tetapi karena hari libur, kami akan melanjutkannya Senin (7/2,
Red),” ujarnya.Sejauh ini, menurut dia, pro-
ses pendataan terus dila ku kan. Na mun, dia tidak bisa men jawab ketika ditanyakan data rinci identitas dan ala mat maha siswa atau tenaga kerja asal Lam pung yang berada di Mesir.
’’Karena itu, saya berharap ke-luarga mahasiswa atau tenaga kerja yang sedang di Mesir da pat bekerja sama dengan pem prov. De ngan demikian, dapat me mu dah kan
proses evakuasi mereka,” ungkapnya.Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan
mengakui koordinasi dengan Ke menlu sangat diperlukan. Sebab, ke selamatan mahasiswa dan tenaga kerja asal Lampung amat penting. ’’Untuk itu, kita bersama eksekutif akan me man tau langsung melalui Kemenlu,’’ pa parnya.
Untuk diketahui, saat ini diperkirakan masih terdapat 40 warga Lampung lagi yang berada di Mesir. Baik yang berstatus mahasiswa maupun pekerja.
Informasi tersebut diperoleh Radar Lam-pung dari Deska Masrianto (24), mahasiswa Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir, yang sudah kembali ke tanah air.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011 36 HALAMAN/Rp3.000,-
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306-7410327 www.radarlampung.co.id
Sejak kemarin, masyarakat di Pulau Bunaken, Sulawesi Utara, bisa merasakan
asyiknya menonton TV di siang hari. Setelah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) pertama yang betul-betul murni
dioperasikan, pulau nan indah itu kini menyala 24 jam nonsetop. Pulau-pulau
terpencil lain segera menyusul.
Laporan Bahtin Razak, MANADO
WAJAH Henny Caroles memancarkan raut semringah. Kemarin sore (6/2), penduduk Kelurahan Bunaken Lingkungan II, Kota Ma nado, Sulawesi Utara, itu tak henti me-mandangi televisi di rumahnya yang menam-pilkan sebuah acara reality show tayangan salah satu TV nasional.
’’He, sore-sore kote banya acara bagus kang di TV! Nanti sekarang kong bole rasa
Dioperasikan, PLTS Pertama yang Layani Satu Pulau
Bunaken Nyala 24 Jam, Pulau Lain Menyusul
Baca BUNAKEN Hal. 11
Baca HARI Hal. 11
PENERTIBAN kawasan hutan Register 45 oleh tim terpadu memasuki hari kedua kemarin (6/2). Tim masih memberikan pemahaman kepada warga perambah di Sungai Buaya, tepatnya di wilayah Suwai Umpu (Pekat), Alba-IV, Mesuji.
’’Untuk hari ini (kemarin, Red), tim terpadu masih sosialisasi dan mengimbau warga yang men-duduki wilayah setempat untuk segera meninggalkan kawasan hutan register,’’ terang Kapolsek Simpang Pematang AKP Nelson F. Manik.
Selain itu, juga dilakukan pendataan jumlah perambah. Sehingga diketahui perambah yang masih tinggal dan yang telah pergi dari wilayah register tesebut.
Karo Ops. Polda Lampung yang menjadi ketua tim terpadu Kombespol Rahyono W.S. mengatakan, penertiban merupakan penegakan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh para perambah. Karena lahan yang kini dihuni warga dari berbagai daerah di Register 45 Suwai Umpu ini dari 1986 telah sah menjadi lahan register.
NARKOBA
DIREKTORAT Narkoba Polda Lampung meng-gerebek kontrakan Supri (40), mantan prajurit Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) Panjang, Sabtu (5/2) pukul 16.00 WIB. Supri meru pakan bandar sabu-sabu (SS).
Bersama Supri, turut diamankan dua bandar lainnya, yaitu Jery Sugiarto (39) dan Yursil Saparudin (43). Dari ketiga warga Jl. Yos Sudarso, Kuala, Panjang, Bandarlampung, tersebut, petugas menyita barang bukti 276,6 gram SS berikut timbangan. Juga diamankan 10 butir Happy Five. Total, nilai narkoba tersebut mencapai Rp400 juta.
Direktur Narkoba Polda Lampung Kombespol Lukas Arry Dwiko Utomo mengaku jajarannya telah lama mengincar ketiga pelaku. ’’Mereka ini memang target operasi kami,’’ ujarnya kemarin (6/2).
Terkait status Supri, Dirnarkoba telah menelusurinya hingga Pomal Panjang. ’’Kami sudah cek ke sana (Pomal), ternyata Supri memang mantan anggota di sana. Sejak 2010, ia tidak lagi menjadi TNI,’’ jelas Lukas. Sedangkan kedua rekannya berprofesi sebagai pedagang.
Lukas lantas menerangkan, ketika ditangkap, ketiganya sedang berada di rumah kontrakan Supri. ’’Mereka bertetangga. Saat ditangkap, mereka sedang memecah sabu itu jadi paket kecil,’’ paparnya.
Keberadaan pelaku terungkap karena banyak pengedar narkoba mengaku membeli dari ketiganya. ’’Mereka sudah (pemain) lama. Mereka ini termasuk bandar,’’ terangnya.
Mantan Pomal Jadi Bandar Sabu-Sabu
Baca MANTAN Hal. 11
Pejabat di Pesawaran sekali-kali perlu mengunjungi bahkan menginap di Dusun Pakuan,
Desa Durian, Kecamatan Padangcermin. Masyarakat di sana hidup susah. Jangankan untuk makan sehari-
hari, sudah puluhan tahun ini kegelapan selalu menjadi sahabat mereka karena tak adanya listrik.
BENAR-benar sulit menjangkau Dusun Pakuan. Padahal, lokasinya hanya sekitar 400 meter dari jalan provinsi Way Ratai. Selain Rabu (2/2) hujan terus mengguyur, jalan menuju tempat itu rusak parah. Lubang-lubang tertutup genangan air sehingga harus berhati-hati jika tak ingin terperosok.
Sesampai di dusun tersebut, Radar Lampung menuju rumah Basuki, salah seorang pamong setempat. Tadinya, Radar hendak menanyakan keadaan dusun itu pada
dirinya. Namun, Ba suki menyarankan me -nemui Kepala Du sun (Kadus) Syam su.
’’Dari Gang Musala ini, masuk saja ke dalam. Sekitar dua kilometer tanya saja nama Pak Syamsu di sana,” pintanya.
Gang kecil yang ia maksud hanya cukup dilalui sepeda motor. Di kiri-kanan semak belukar meninggi meng halangi pandangan. Tak jauh terdapat sungai selebar satu meter yang mengalir cukup deras mengikuti alur jalan.
’’Tahu rumahnya Pak Syamsu?” tanya Radar kepada seorang perempuan yang saat itu berdiri di depan pintu salah satu rumah.
Menginap Semalam di Pakuan, Dusun tanpa Listrik di Pesawaran (1)
Siap Berutang asal Bisa Dapat Listrik
Baca SIAP Hal. 11
SUMBANGAN HARI MINGGU, 6 FEBRUARI 2011
Pendataan Terhenti Cuma karena Libur
bauni TV siang. Biasa cuma malam (He, ternyata sore banyak acara yang bagus di TV. Sekarang kami bisa merasakan menonton TV siang hari karena biasanya hanya malam),’’ kata ibu rumah tangga ini.
Warga di Pulau Bunaken memang tak lagi ’’tersiksa’’ karena tidak bisa menonton televisi di siang hari. Di pulau yang namanya sudah tersohor di seantero jagat karena memiliki taman biota laut yang sangat indah
Saldo Rp 27.905.000
Teuku Ahmad Hafi z Ghazali Rp 50.000
Jumlah Rp 28.005.000
Baca PENDATAAN Hal. 11
Hari Kedua, Data Perambah
JAKARTA – Suasana Mesir yang tak kunjung kondusif diantisipasi Mabes TNI Ang katan Udara. Mereka menyiapkan pa-sukan khas AU yang terlatih menangani kondisi darurat. Tim ini bertugas meng eva-kuasi warga Indonesia yang sebagian be sar masih terjebak di Negeri Piramid itu.
Wakil Asisten Operasi Kasau Marsekal Pertama TNI Bambang Soelistyo menje-laskan, tim terdiri atas personel pasukan khas TNI-AU dan lima pesawat angkut C-130 Hercules. ’’Sudah on call (siap bertugas),’’ ujarnya kemarin.
Bambang menjelaskan, pasukan khas disiapkan dengan dibagi tiga kelom-pok. Yak ni kelompok 15 yang bertugas sebagai komando pengendali (kodal), kelompok 42 sebagai tim aju (pendahulu) dalam eva kuasi, dan kelompok 45 sebagai ground han dling atau penanggung jawab lapangan.
AU Siapkan Pasukan Khas
Baca AU Hal. 11
REGISTER 45
FOTO HAIRUL
DI KEGELAPAN: Asew, warga Dusun Pakuan, bercerita diteran-gi cahaya lilin.
PENERANG
Gardu pembangkit listrik tenaga surya di Pulau Bunaken, Manado.
FOTO BAHTIN/JPNN
FOTO YOSHIKAZU TSUNO/AFP
FESTIVAL NINJASeorang wanita berkostum samurai mengikut sertakan anjingnya yang didandani seperti ʼ̓ ninjaʼ̓ dalam festival di sebuah pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Festival itu diadakan untuk mempromosikan pariwisata di Iga, yang menjadi tuan rumah museum dan festival tahunan ninja.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
ANTI-MUBARAK: Dua ratusan mahasiswa muslim di bawah panji Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Lampung menggelar unjuk rasa mendukung revolusi Mesir kemarin.
KARIM
TOYOTA
METRO BISNISSENIN, 7 FEBRUARI 20112 Sarana Komunikasi Bisnis
BANDARLAMPUNG - Kisruh penarikan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) turut melanda Lampung. Sebab hampir seluruh kabupaten/kota di Lampung belum memiliki per da yang mengatur penarikan BPHTB oleh pemerintah dae-rah. Hasilnya, transaksi penjua-lan rumah miliaran rupiah pun tersendat.
Ketua DPD REI Lampung Gu-nawan Hendra menuturkan, sejak 1 Januari lalu transaksi properti di daerah ini kacau. Oleh sebab itu, banyak masyarakat yang me-nunda melakukan pembelian ru-mah. Pengembang pun melaku-kan aksi penundaan untuk mel-akukan pembelian lahan. Sebab sebagian besar notaris menolak untuk membuatkan akta jual be-li (AJB). Bahkan, mereka akan me nerbitkan AJB jika peraturan daerah sebagai payung hukum yang mengatur masalah BPHTB telah ada dan diterapkan. Hal ini dikarenakan pihak BPN (Badan
Pertanahan Nasional) belum bisa mengeluarkan validasi.
’’Hingga kini beberapa pihak yang terkait masalah ini belum sepaham dan satu kata,” ujar Gu-nawan.
Ia mengatakan, jika menga-nut surat edaran dari menteri ke uangan tanggal 30 November ke Bappenas dan penjelasan dari BPN (Badan Pertanahan Nasion-al), bagi daerah yang belum siap perda sebagai payung hukumnya untuk memungut BPHTB maka diperbolehkan tidak melakukan pungutan.
Hal tersebut pun telah diso-sialisasikan ke seluruh notaris. Namun hingga kini masih terda-pat perbedaan tanggapan dari ber bagai pihak yang terkait. Yakni pemerintah daerah, BPN, REI, ju ga notaris.
’’Kalau DPD REI Lampung, de-ngan adanya surat edaran untuk tidak memungut tersebut, ya tidak di rugikan,” cetusnya.
Namun ternyata terdapat
pihak-pihak yang merasa rugi. Oleh sebab itu, sejak 1 Januari pe raturan tersebut diberlakukan hingga kini, transaksi properti di Lampung pun agak kacau. Fakta di lapangan terdapat pengembang yang memungut BPHTB, tetapi ada juga yang tidak. ’’Benar-benar memberi dampak negatif terha-dap industri ini,” ujarnya.
Sebagai pengusaha, menu-rut Gunawan, pihaknya tidak da pat ikut campur tangan un-tuk masalah keberadaan perda. ’’Untuk masalah itu ya pemerintah da erah yang harus menyelesai-kan. Pastinya kami pengusaha ha nya mengikuti instruksi yang ada,” imbuhnya.
Dengan adanya kekacauan ini, REI Lampung berharap semua pihak yang terkait permasala-han tersebut dapat duduk satu meja dan bersepakat. Yakni BPN, pemda, pengembang, dan notaris. Sebab jika dibiarkan berlarut-la-rut, akan memberikan dampak ne gatif yang semakin meluas den-
gan industri properti di Lampung.Terpisah, Ketua Pansus Raper-
da Pajak dan Retribusi DPRD Ban-darlampung Ratna Hapsari Ba-rusman mengatakan, untuk kota ini perda yang mengatur tentang BPHTB tengah dalam proses.
’’Saat ini Bagian Hukum Pem-kot Bandarlampung mengirimkan draf Perda Nomor 1 Tahun 2011 tertanggal 2 Februari 2011 terse-but ke Kemendagri dan Kemen-keu,” bebernya. Kemudian pada Selasa (8/2) dilakukan sosialisasi perda tersebut.
Diketahui, mulai 1 Januari 2011, kewenangan pemungutan BPHTB dialihkan dari Direktorat Jen deral Perpajakan (DJP) ke pem da. Namun untuk peneta-pan besaran BPHTB diperlukan perda sehingga jelas. Namun se karang hanya sedikit pemda yang mempunyai perda BPHTB ini. Di mana dari 491 kabupaten dan kota, baru 119 yang punya per da BPHTB. Sisanya masih dalam proses. (eka/c1/wan)
Kenaikan BI Rate Akan Berlanjut
JAKARTA - Suku bunga acuan (BI rate) diperkirakan tidak ter-henti di posisi 6,75 persen. Tanpa upaya serius dari pemerintah untuk menjaga infl asi dari volatile foods, Bank Indonesia (BI) bisa terpaksa menaikkan bunga acuan hingga 7,5 persen sampai akhir tahun.
’’Kalau ke depan pemerintah gagal total mengendalikan infl asi, dijamin BI rate akan naik terus hingga 7,5 persen di akhir tahun. Semoga pemerintah makin cerdas dan taktis menangkal infl asi,” kata ekonom dan praktisi perbankan Ryan Kiryanto kemarin.
VP Investor Relation Bank BNI itu menambahkan, anca-man inflasi ke depan masih tinggi karena krisis pangan dan ekses krisis politik di Mesir. Har-ga minyak dunia diperkirakan bakal terus naik dan menem-bus USD100 barel. Harga bahan pangan yang tinggi, ditambah anomali cuaca ekstrem akan memperburuk kondisi. Ryan menambahkan, pemerintah harus bisa mengendalikan sisi suplai agar infl asi tetap rendah.
Mengenai suku bunga per-bankan, menurut Ryan, sudah pasti akan ikut naik seiring ke-naikan BI rate. Ia mengatakan, kondisi ini akan menjadi senti-men negatif bagi industri per-bankan. Namun, menurut dia, kenaikan BI rate akan menjaga kestabilan rupiah.
Meski demikian, ia mengung-kapkan, suku bunga pinjaman masih stabil hingga kuartal kedua tahun ini. ’’Soal lending rate, untuk jangka pendek akan tetap stabil, sampai kuartal kedua 2011,” se-but Ryan.
Kepala Ekonom Bank Dana-mon Anton Gunawan mengata-kan, BI diperkirakan kembali me-naikkan suku bunga acuan pada Mei atau Juni sebesar 25 basis poin ke level 7 persen. Kenaikan BI rate akan dilakukan secara gradual dan memperhatikan musim panen di bulan Maret-April.
’’BI akan menyimpan ke-naikan BI rate 25 bps untuk dikeluar kan di saat yang tepat, sekitar bulan Mei atau Juni,” tu-tur Anton. (jpnn/c1/wan)
JAKARTA - Polemik mengenai tarif listrik industri diyakini tidak akan mengganggu pertumbuhan investasi dan industri. Sebelumn-ya, PT PLN memutuskan batas atas (capping) untuk tarif listrik industri bakal dicabut.
Ketua Badan Koordinasi Pena-naman Modal (BKPM) Gita Wir-jawan meyakini investasi tidak terpengaruh soal polemik capping tarif listrik industri. Sebab, pihaknya sampai sekarang belum menerima keluhan terkait hal itu. Kendati de-mikian, dia menginginkan persoa-lan tersebut bisa segera diatasi.
’’Sampai saat ini tidak ada ke-luhan. Semoga tidak ada dalam jangka panjang dan bisa cepat se-lesai,” tandas Gita akhir pekan lalu.
Di samping tak terkait investasi, polemik pencabutan capping itu
dipastikan tak akan mengganggu pertumbuhan industri. Secara na-sional, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menargetkan per-tumbuhan industri tahun ini sebe-sar 6,2 persen. Industri diprediksi tetap berjalan sesuai target.
Sekretaris Jenderal Kemenperin Anshari Bukhari menegaskan tidak ada revisi target pertumbuhan in-dustri. ’’Kita berharap beberapa proyek PLTU ada yang beroperasi tahun ini, sehingga harga listrik bisa kompetitif,” terangnya.
Di tempat terpisah, kalangan pengusaha tetap mempersoalkan pencabutan capping industri. Ket-ua Umum Gabungan Perusahaan Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S. Lukman optimistis sektor makanan minuman (mamin) akan tetap tumbuh. (jpnn/c1/wan)
Transaksi Rumah Tersendat
Tak Pengaruhi Investasi
FOTO JPNN
IRONIS: Anggota Dewan Ketahanan Pangan Khudori mengaku ironis terhadap lisensi impor beras yang diberlakukan pemerintah. Pasalnya, pemerintah melalui Kementerian Pertanian merilis kenaikan produksi beras pada tahun 2010 sebesar 2,46 persen atau 65,8 juta ton gabah kering giling atau setara 38,93 juta ton beras (rendemen 59 persen).
Sarana Komunikasi BisnisSENIN, 7 FEBRUARI 2011 3
METROBISNIS
JAKARTA - PT Garuda Indone-sia yang akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 11 Februari 2011 akan menggunakan kode emiten GIAA. Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa BEI Umi Kulsum mengatakan, pencatatan saham BUMN pener-bangan itu mengacu surat yang disampaikan manajemen per-seroan pada 2 Februari 2011.
’’Apabila seluruh syarat sesuai Peraturan BEI No. I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek
Bersifat Ekuitas telah dipenuhi, efek perseroan akan dicatatkan dengan menggunakan kode GIAA,” jelasnya kemarin.
Garuda Indonesia telah memulai masa pemesanan saham sejak Selasa (1/2) dan akan ber-akhir hari ini. Perseroan telah menetapkan harga perdana sahamnya Rp750 dan memutuskan 80 persen dialokasikan kepada investor domestik.
Sebelumnya, pada surat ter-tanggal 2 Februari 2011, Direktur
Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar atas nama perusahaan memang meminta agar saat terdaftar nanti perusahaannya menggunakan kode emiten GIAA.
’’Besar harapan kami usulan alfabet tersebut belum digunakan perusahaan terbuka lainnya,” ujar Emirsyah.
Dengan demikian, BEI me-ngabulkan keinginan perseroan untuk menggunakan kode GIAA sebagai tanda pengenal di lantai bursa. (jpnn/c1/wan)
BANDARLAMPUNG - Kehadir-an Bank Muamalat KCP Z.A. Pagar Alam ternyata telah lama dinantikan nasabah di daerah tersebut. Terbukti di hari pertama beroperasi Selasa (1/2), puluhan nasabah telah melakukan aktivitas di teller.
Menurut Pemimpin Bank Mua-malat KCP Z.A. Pagar Alam Ra-dhiah, layanan yang dimanfaatkan nasabah didominasi layanan kas. Seperti setor, tarik tunai, serta pem-bukaan rekening. ’’Meski baru soft launching, KCP ini telah dapat me-layani seluruh layanan,” terangnya.
Tidak hanya layanan kas, na-mun untuk pembiayaan juga bisa. Seperti KPRS dan produk yang sangat diminati, talangan haji.
Diketahui, per Januari 2011, dana talangan haji telah mencapai Rp40 miliar. Angka tersebut naik signifikan. Sebab pada Desember lalu, plafon untuk produk itu baru Rp23 miliar.
Kemudian dengan apresiasi yang baik dari nasabah, menurut Radhiah, Bank Muamalat optimis-tis performa KCP Z.A. Pagar Alam akan sangat baik sepanjang tahun ini. Dikatakannya, Bank Muamalat sepanjang 2010 lalu memang terus memperkuat jaringannya di Lampung. Yakni dengan mulai membuka beberapa kantor cabang serta layanan kas untuk meng-cover seluruh Lampung.
Kemudian, lanjut dia, Bank Muamalat KCP Z.A. Pagar Alam
beroperasi berdasarkan surat yang dikeluarkan Kantor Bank Indonesia Bandarlampung. Surat dengan nomor 13/1/BPbS/Bdl tersebut dikeluarkan pada 4 Januari 2011 dan ditandatangani Deputi Pemimpin KBI Bandarlampung Allan Hudaya.
Lebih lanjut ia mengatakan, KCP Z.A. Pagar Alam ini meru-pakan KCP keempat. Sebelumnya bank ini telah memiliki KCP di Bandarjaya yang telah beroperasi sejak 2006. Lalu Metro dan Pring-sewu yang beroperasi sejak akhir 2010 lalu. Selain KCP ini, menu-rutnya, juga tengah dipersiapkan satu kantor kas baru di Kotabumi.
Menurut Radhiah, dipilihnya lokasi di Jalan Z.A. Pagar Alam karena dinilai berprospek baik ke depannya. Selain itu, pastinya akan lebih mendekatkan diri dengan nasabah. Sehingga kegiatan transaksi tidak hanya dilakukan di KC (Kantor Cabang) Bandarlampung di Jalan Raden Intan. ’’Di KCP ini nantinya seluruh transaksi dapat dilakukan,” ungkapnya.
Mulai pembukaan rekening, berbagai pembiayaan, talangan haji, dan lainnya. Tak hanya kantor, Bank Muamalat juga memperkuat jaringannya dengan mengoperasi-kan tiga unit mesin ATM di 2010. Yakni di KCP Bandarjaya, Metro, dan KC Bandarlampung Jalan Raden Intan. Tahun ini akan ditambah em-pat unit ATM. Yakni di Pringsewu, Kotabumi, Z.A. Pagar Alam, dan di salah satu pusat belanja. (eka/c1/wan)
Kehadiran Bank Muamalat KCP Z.A. Pagar Alam Diapresiasi
Garuda Pakai Kode GIAA
FOTO EKA YULIANA
MAKIN MUDAH: Hadirnya Bank Muamalat KCP Z.A. Pagar Alam, Bandarlampung, makin memudahkan nasabah menikmati layanan Bank Muamalat.
KOMUNIKASI BISNIS4 Sarana Komunikasi Bisnis
SENIN, 7 FEBRUARI 2011
BANDARLAMPUNG – Perda-gangan saham di Lampung mu-lai menunjukkan geliatnya diawal tahun. Hal ini dibuktikan dengan nilai transaksi perdagangan saham sepanjang Januari yang mencapai Rp68.057.112.500.
Menurut Head of Capital Mar-ket Information Center Lampung Marketing Division Burhibani, jumlah tersebut berdasarkan laporan dari enam perusahaan sekuritas.
’’Terdapat satu perusahaan sekuritas yang belum melaporkan jumlah transaksinya. Jadi, diper-kirakan nilai tersebut akan ber-tambah. Namun, nilai itu sudah dapat menggambarkan trans-aksi perdagangan saham Lam-pung,” katanya kemarin.
Ia menambahkan, nilai tran-saksi tersebut merupakan nilai perdagangan yang standar. ’’Se-cara umum belum terlihat ada yang spesial,” ujarnya.
Burhibani memperkirakan,
nilai transaksi perdagangan saham akan meningkat tajam saat Ga-ruda Indonesia listing.
PIPM Lampung sangat opti-mistis dengan pertumbuhan per-dagangan saham tahun ini. Meng-ingat, pada 2010 sektor ini tumbuh sangat baik. Total transaksi yang dibukukan oleh para investor Lampung tahun lalu mencapai Rp797 miliar dengan rata-rata transaksi per bulan mencapai Rp67 miliar. Jumlah tersebut cukup besar mengingat PIPM baru hadir di Lampung pada November 2009.
Kemudian standarnya jumlah transaksi perdagangan saham yang terjadi di Januari juga, men-urutnya, tidak turut dipengaruhi tingginya inflasi. Ia juga mene-gaskan, untuk PIPM Lampung tidak ditargetkan guna mening-katkan transaksi. ’’Kami ditarget-kan untuk peningkatan jumlah investor,” ujarnya.
Pada Januari jumlah investor Lampung bertambah 23 orang.
Jadi total jumlah investor Lampung mencapai 831 orang. ’’Kami op-timistis jumlah investor di Lam-pung tahun ini terus meningkat,” ucapnya yakin.
Sebab di akhir 2009, jumlah investor hanya 327 orang. Lalu meningkat tajam hingga akhir 2010 tercatat terdapat 808 orang.
Untuk semakin menarik minat masyarakat Lampung terhadap perdagangan saham ini, PIPM Lam pung akan terus melakukan sosialisasi dan kegiatan yang me-libatkan masyarakat banyak. Dalam waktu dekat, PIPM akan meng-gelar sekolah pasar modal (SPM) untuk tingkat basic dan interme-diate. Gelombang pertama SPM ini dilaksakana 22–23 Februari.
’’Siapa pun dapat mengikuti SPM ini, sebab terbuka untuk umum dan gratis,” sebutnya.
Bagi yang berminat dapat mendatangi kantor PIPM di Jl. Jenderal Sudirman, Tanjungka-rang. (eka/c3/wan)
TERUS NAIK: Harga
pertamax terus merangkak
naik. Namun, Hiswana Migas
menyatakan, naik atau
turunnya harga pertamax,
tidak berimbas terhadap
pendapatan pengusaha
SPBU.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
bakar sebanyak-banyaknya dan melayani masyarakat sebaik-baiknya,’’ ujar Toto seraya men-gatakan, tidak bermasalah dengan naik turunnya harga bahan bakar serta pembatasan penggunaan BBM. Ia menuturkan, masyarakat akan terus terbebani dengan ke-naikan pertamax ini saat pem-batasan BBM diberlakukan. Sebab, harga dunia menunjukkan ke-cenderungan semakin meningkat. Ditambah krisis kepercayaan yang terjadi di negara Arab.
Oleh sebab itu, Toto menje-laskan, pemerintah harus lebih memperhatikan masyarakat. Khususnya dalam hal menyiap-kan anggaran subsidi untuk ke-butuhan masyarakat. Sebab dengan harga BBM yang terus meningkat, memberikan penga-ruh yang luar biasa dengan har-ga kebutuhan primer masyarakat.
’’Sementara saat ini sudah luar biasa pengaruh kehidupan-nya. Terutama di harga pangan,’’ ujarnya.
Otomatis, beban masyarakat akan semakin berat. Jika di kon-disi ekonomi yang tak kondusif ini pemerintah tetap memberla-kukan kebijakan tersebut, me-nimbulkan kekecewaan dalam tubuh masyarakat lebih dalam.
Sementara untuk harga per-tamax yang terus melambung, menurutnya, pemerintah memang tidak dapat melakukan campur tangan. ’’Sudah diserahkan ke swasta dan BUMN. Jadi ya sudah, ikuti harga minyak dunia,’’ kata anggota DPRD Lampung ini.
Oleh sebab itu, satu-satunya cara yang dapat dilakukan pe-merintah untuk membantu ma-syarakat adalah terus memberikan subsidi ke premium dan solar.
’’Saya yakin jika pembatasan dilakukan, daya beli masyarakat akan terganggu,’’ keluhnya.
Sebab akan diiringi oleh ke-naikan berbagai barang kebutu-han. Sebelum kebijakan ini di-berlakukan, Hiswana Migas Lampung mengimbau untuk kembali mempertimbangkannya. (eka/c3/wan)
Hiswana Migas: Harus Dipertimbangkan Lagi!
BANDARLAMPUNG – Him-punan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Lampung meminta pemerintah mempertimbangkan kembali
pemberlakuan kebijakan pemba-tasan BBM bersubsidi. Meng-ingat, kondisi perekonomian yang kurang menentu seperti saat ini. Yakni harga komoditas pangan yang tinggi ditambah pertamax yang terus merangkak naik.
Ketua Hiswana Migas Lampung Toto Herwantoko mengatakan,
naik atau turunnya harga pertamax sebagai bahan bakar alternatif pengganti premium tidak berimbas terhadap pendapatan pengusaha SPBU. Untuk harga pertamax yang kini mencapai Rp8.100 per liter, dampaknya lebih ke masyarakat.
’’Kami pengusaha SPBU inti-nya cukup dapat menjual bahan
Kebijakan Pemerintah Pembatasan BBM Subisidi
Januari, Transaksi Saham capai Rp68 M
Terima kasih dan Penghargaan setinggi-tingginya, kami ucapkan kepada :❐ Bupati Lampung Utara, Drs. H. Zainal Abidin, MM.❐ Walikota Bandar Lampung, H. Herman, HN.❐ Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri❐ Wakil Bupati Lampung Utara, Drs. H. Rohimat Aslan❐ Wakil Walikota Bandar Lampung, H. Tobroni Harun, ST, MM.❐ Ketua DPRD Lampung Utara, M. Yusrizal, ST. beserta para Wakil.❐ Kapolres Lampung Utara, AKBP. Lukas Akbar Abriari, SIK, MH.❐ Dandim 0412 Lampung Utara, Letkol. Kav. Gigih Nugroho.❐ Kepala Kejaksaan Negeri Kotabumi, Sugianto, SH, M.Hum.❐ Ketua Pengadilan Negeri Kotabumi, Hendri Agus Jaya, SH.❐ Ketua Pengadilan Agama Lampung Utara, Dra. Hj. Siti Zurbaniyah, SH.❐ Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Utara, Hj. Masnah Zainal Abidin.❐ Asisten Bidang Pemerintahan dan Hukum, Drs. H. Fahmi Kadir, MM.❐ Asisten Bidang Administrasi Umum, H. Budi Utomo, SE, MM.❐ Kepala Dinas PU Bina Marga Propinsi Lampung, Ir. H. Berlian Tihang, MM.❐ Kepala Bappeda Kabupaten Lampung Utara, Ir. Hamartoni Ahadist, beserta jajaran.❐ Kepala Dinas DP2KA Kabupaten Lampung Utara, Dedi Alpani, SE, beserta jajaran.❐ Kepala BPN Kab. Lampung Utara, Ir. Tri Margo Yuwono, SH, beserta jajaran.❐ Sekretaris DPRD Lampung Utara, H. Syahrizal Adhar, SH, MM, beserta jajaran.❐ Kepala Kantor Kemenag Lampung Utara, Drs. H. Samhuri, M.Ag, beserta jajaran.❐ Ketua KPU Lampung Utara, Marthon, SE, beserta jajaran.❐ Jajaran Dinas/Instansi/Badan/Kantor dan Bagian se Kabupaten Lampung Utara,❐ Camat se Kabupaten Lampung Utara,❐ Pimpinan Pusat PT. Bank Lampung, Syamsurizal, SE, MM, beserta jajaran.❐ Pimpinan PT. Bank Lampung Cabang Kotabumi, Saparman, SE, beserta jajaran.❐ Pimpinan BCA Cabang Tanjung Karang, beserta jajaran.❐ Direktur PT. ASKES (persero) Cabang Kotabumi, Hj. Sofyeni, SE, A.AAk. beserta jajaran.❐ Bapak/Ibu/Handai Taulan, segenap keluarga besar, dan semua pihak dimana saja yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Kami atas nama Keluarga Besar, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnyaAtas segala kesalahan dan khilafan yang dilakukan oleh Almarhumah semasa hidupnya,Baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.Semoga Allah SWT memberikan tempat yang layak di sisi-Nya. Amin.
Kami yang Berduka,Drs. H. PARYADI, MM. & KEL. BESAR
UCAPAN TERIMA KASIHDengan segala kerendahan hati, izinkan kami menyampaikan rasa terima kasih
dari lubuk hati terdalam atas segala doa, perhatian, dan bantuan Bapak/Ibu/Handai Taulansejak awal sakit dan menjalani perawatan, sampai dengan meninggalnya
Ibu/Mertua/Nenek/Bibi/Kakak kami tercinta :
Almh. Hj. SOLEHAbinti H. AHMAD SUTTAN CUCUNG
(79 TAHUN)Di RS. BUMI WARAS Bandar Lampung, Selasa, 25 Januari 2011, Pukul 06.00 WIB
Telah dimakamkan Hari Selasa, 25 Januari 2011, di Pemakaman Keluarga, Bandar Lampung
SENIN, 7 FEBRUARI 2011 5BERITA UTAMA
Jawa Pos News Network
JAKARTA – Jabatan Wakil Ke-pala Polri Komjen Jusuf Mang-gabarani tak lama lagi. UU No. 2/2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia mengatur bahwa usia pensiun anggota Polri adalah 58 tahun.
Dari hitungan usia (lahir 10 Februari 1953), Jusuf memasuki masa pensiun pada 10 Februari 2011. Namun, biasanya di ling-kungan Polri, jabatan baru benar-benar akan ditinggalkan pada akhir bulan.
Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar membenarkan jika Jusuf akan memasuki pensiun. ’’Ya, bulan ini,’’ kata Boy kemarin.
Namun, soal penggantinya, menurut Boy, masih menjadi ranah pimpinan Polri. ’’Ada meka-nisme Wanjakti (Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi) dan sebagainya. Kami belum bisa informasikan soal itu,’’ kata mantan anggota Densus 88 itu.
Di kalangan wartawan peliput Mabes Polri, bursa calon pengganti Komjen Jusuf Manggabarani menguat pada tiga nama. Yakni Komjen Imam Sudjarwo, Komjen
Nanan Soekarna, dan Komjen Fajar Prihantoro. Tiga nama ini semuanya sudah berbintang tiga sebagai syarat menjadi TB2 (sandi Wakapolri).
Kini Imam menjabat sebagai kepala Lembaga Pendidikan La-tihan Polri. Nanan menjabat sebagai inspektur Pengawasan Umum Mabes Polri. Nama Imam dan Nanan juga pernah masuk dalam bursa calon Kapolri sebelum akhirnya SBY memilih Timur Pradopo.
Sedangkan Fajar Prihantoro baru saja menjabat sebagai kepala Badan Pemeliharaan dan Kea-man an (Baharkam) Polri meng-gantikan Timur yang naik jadi Kapolri. Mantan Kapolda Aceh ini dikenal sebagai perwira la-pangan yang sering turun langsung bersama anggotanya.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta Sanusi Pane menilai tiga calon itu pe-luang nya sama. ’’Tapi, bisa juga ada kuda hitam atau nama yang muncul di menit-menit akhir,’’ katanya.
Penulis buku Jangan Bosan Kritik Polisi itu menyebut nama
Sutarman dan Oegroseno juga punya potensi. ’’Tapi, untuk posisi Wakapolri ini memang kental lobi-lobi di luar, jadi prediksi nama itu bisa berubah cepat,’’ katanya.
IPW berharap Kapolri Jenderal Pol. Timur Pradopo dapat memilih wakilnya secara independen tanpa mau diintervensi pihak manapun, termasuk DPR. ’’Sehingga akan didapat Wakapolri yang berin-tegritas dan mampu membebaskan Polri dari isu-isu mafia hukum,’’ katanya.
Posisi Wakapolri merupakan posisi strategis. Selain sebagai orang kedua, Wakapolri juga berstatus ketua Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi yang menentukan posisi-posisi strategis. ’’Sangat fungsional dan berpe-ngaruh,’’ katanya.
Potensi Wakapolri sekarang juga sangat vital karena Jenderal Timur Pradopo pensiun pada Januari 2014 sebelum pemilihan umum presiden digelar. ’’Artinya, pengubahan pimpinan kepolisian menjelang pemilihan umum itu rawan. Bisa saja yang pegang Wakapolri sebagai pelaksana tugas,’’ katanya. jpnn/c2/niz)
JAKARTA – Gayus H. Tambun-an memastikan dirinya meminta perlindungan Lembaga Perlin-dungan Saksi dan Korban (LPSK). Melalui kuasa hukumnya, Hotma Si tompoel, mengatakan hari ini pi haknya akan mengajukan per-mohonan tertulis kepada LPSK.
’’Besok pagi (hari ini, 7/2), kami akan datang ke sana (LPSK, Red),’’ kata Hotma saat ditemui di Jakarta kemarin (6/2). Menurut advokat senior itu, pihaknya telah mem-persiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk menga jukan permohonan.
Kata dia, sejak beberapa hari lalu hingga kini pihaknya masih sibuk mengumpulkan semua data dan keterangan untuk melengkapi persyaratan dalam pengajuan
permohonan perlindungan secara ter tulis. Menurutnya, segala persiapan akan dilakukan semak-simal mungkin agar nantinya LPSK bisa mengabulkan permin-taan yang diajukan.
Pria yang sebelumnya juga menjadi pengacara Milana Ang-graeni, istri Gayus, itu menam-bahkan bahwa perlindungan LSPS tersebut sangat diperlukan Gayus untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. ’’Supaya tidak ada yang ganggu lagi,’’ kata Hotma.
Sebab, lanjutnya, informasi yang dimiliki Gayus sangat penting dan bisa menyeret penyelenggara negara lainnya.
Dia berharap agar LPSK menga-bulkan permohonan Gayus. Jadi, setiap Gayus menjalani acara apa
pun, dirinya mendapatkan perlin-dungan dari LPSK. Misalnya, pe meriksaan maupun kunjungan-kunjungan apa pun.
Terpisah, Penanggung Jawab Sementara Bidang Perlindungan LPSK Lili Pintauli Siregar me-ngatakan, pihaknya akan siap me ne rima kedatangan pihak Gayus untuk mengajukan permo-honan. ’’Jika memang datang besok (hari ini), kami siap me-nyambut,’’ kata Lili kemarin.
Sebenarnya, lanjut Lili, jauh-jauh hari sebelumnya LPSK pernah memberikan penawaran kepada Gayus agar dirinya dilindungi. Ketika itu, Gayus masih menjalani persi-dangan dalam kasus mafia pajak di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
’’Gayus, kamu mau kami (LPSK)
lindungi?’’ tanya Lili kepada Gayus ketika itu. Namun, Gayus hanya ter senyum. ’’Saya malu, Kak,’’ ja wab Gayus seperti yang ditirukan Lili.
Menurut Lili, ketika itu LPSK sudah menganggap mantan pegawai Ditjen Pajak golongan III/a itu memiliki informasi yang penting dan berpotensi mendapat ancaman. Pantaslah jika Gayus mendapat perlindungan LPSK.
Meski nantinya Gayus resmi mendapat perlindungan LPSK, dia tidak bisa dikeluarkan dari rutan untuk ditempatkan di rumah aman. Sebab, Gayus sudah resmi berstatus terpidana dalam kasus yang lain. ’’Tapi, kami akan terus berkoordinasi dengan pihak lapas untuk menjaga keamanannya,’’ kata Lili. (jpnn/c2/niz)
Tiga Jenderal Ramaikan Bursa Calon Wakapolri
Gayus Minta Perlindungan LPSK
Tiga Orang Tewas, Belasan Luka-Luka
JAKARTA – Ketidaktegasan pemerintah dalam menuntaskan polemik seputar pelarangan aliran Ahmadiyah di Indonesia memun-culkan masalah baru. Sedikitnya tiga nyawa anggota Ahmadiyah melayang akibat bentrok di Cikeusik, Banten, Minggu (6/2) pukul 10.45 WIB.
Belum diketahui pasti pemicu penyerangan yang berujung bentrok berdarah yang mene-waskan Roni (20), Parno (35), Mul yadi (35), dan melukai sejum-lah anggota Ahmadiyah.
’’Kami diserang. Itu saja. Yang pasti, tidak ada kami memprovo-kasi. Warga kami tahu diri kalau kami minoritas,’’ ujar Juru Bicara Ahmadiyah Mubarik Ahmad ketika dihubungi di Jakarta kemarin.
Menurut Mubarik, para anggota jamaah Ahmadiyah itu diserang ketika sedang melakukan sila-turah mi di kediaman salah satu to koh, yakni Ustad Suparman, di Cikeusik, Banten. Tanpa sebab yang jelas, tiba-tiba saja warga menyerang kediaman Suparman. Mereka datang dengan membawa senjata tajam dan melakukan penyerangan secara membabi-buta sehingga tiga orang anggota
jamaah meninggal. Beruntung, ketika terjadi pe-
nyerangan, Suparman dan ke-luarganya telah diungsikan ke Pandeglang karena telah mendapat kabar penyerbuan itu. ’’Kepolisian sudah melakukan penjagaan, namun jumlahnya tidak seimbang,’’ jelasnya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa penyerangan terjadi akibat sikap jamaah Ahmadiyah menantang warga setempat. Namun, hal itu dibantah keras oleh Mubarik. Menurut dia, yang terjadi adalah murni penye-rangan. Karena itu, dia meminta kepolisian mengusut tuntas kejadian ini.
Pasca bentrokan, Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan menggelar rapat mendadak. Rapat digelar di Kantor Menko Polhukam, Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pukul 20.00 WIB tadi malam. Rapat dihadiri Menko Polhukam Djoko Suyanto, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Mendagri Gamawan Fauzi, Menteri Agama Surya Dharma Ali, dan Jaksa Agung Basrief Arief.
Usai rapat tertutup yang berlangsung kurang lebih selama dua jam, Menko Polhukam Djoko Suyanto menyampaikan sejumlah keputusan terkait penyerangan warga Ahmadiyah di Kampung
Pendeuy, Desa Umbulan, Cikesik, Pandeglang, Banten. Djoko menga-takan, pemerintah menge cam keras tindak kekerasan dan anarkis serta melanggar hukum itu. ’’Apa pun alasan yang melatarbelakangi-nya,’’ kata dia.
Djoko juga telah memerintah-kan Kapolri untuk mencari dan mengungkap tindakan kekerasan yang mengakibatkan korban jiwa tiga orang dan luka enam orang itu. Semua pihak, kata dia, harus me naati SKB tiga menteri tentang pelarangan aktivitas dan pembu-baran Ahmadiyah di Indonesia yang dibuat pada 14 Januari 2008. Warga juga diminta tidak melakukan tindakan kekerasan terhadap warga Ahmadiyah.
’’Apabila ada perselisihan harus disalurkan dan diselesaikan melalui Tim Koordinasi Pengawas-an Aliran Kepercayaan Masyarakat atau Bakor Pakem yang ada di setiap daerah,’’ kata dia. Djoko juga telah memerintah kan Menag, Men dagri, dan Jaksa Agung meng-evaluasi permasa lahan Ahmadiyah agar tidak terjadi kasus serupa pada masa men datang.
Selain itu, jajaran aparat terkait harus melakukan deteksi dini terhadap setiap indikasi yang dikhawatirkan memicu kerusuhan dan melaporkannya dengan segera. ’’Kami juga meminta tokoh
agama dan masyarakat membantu mewujudkan iklim sosial yang tenang,’’ kata dia.
Di tempat yang sama, Kapolri Jenderal Timur Pradopo menga-takan bahwa pihaknya telah ber-upaya mengantisipasi penyerangan itu. Bahkan langkah pengamanan juga telah dilakukan di lapangan. Bentuknya dengan melindungi rumah Pimpinan Ahmadiyah Kecamatan Cikeusik Ismail Su-parman. ’’Memang ada informasi bahwa kegiatan di sana tidak disukai masyarakat. Karena itu, mereka akan melakukan pener tiban. Karena itu, pence gahan dilakukan oleh anggota di sana,’’ kata Timur.
Bahkan, kata dia, kepolisian telah melakukan langkah evakuasi terhadap Ismail yang diamankan di polres setempat pada Jumat (5/2) pukul 13.00 WIB. Namun, pada 6 Februari 2011, kata Timur, sekitar pukul 07.00 WIB pagi seorang yang mengaku bernama Deden datang ke Bekasi dengan membawa 15 orang. Mereka mengaku diutus oleh Ahmadiyah Pusat untuk mengamankan rumah Ismail yang telah kosong.
’’Sudah diperingatkan, tapi mereka mengatakan itu inventaris Ahmadiyah dan ngotot bertahan. Sehingga kejadian yang tidak diinginkan pun terjadi,’’ jelas Timur. (jpnn/c2/niz)
Warga Serang Ahmadiyah
SENIN, 7 FEBRUARI 20116BERITA UTAMA
Jawa Pos News Network
JAKARTA – Tahun ini, pe-me rin tah mencoba memangkas harga jual beras yang terus mel-ambung. Caranya dengan me-ngimpor beras sekitar 1,4 juta ton sekaligus memangkas bea ma suknya. Namun, langkah ini belum menun jukkan hasil. De-wan Ketahanan Pangan masih men catat harga beras kualitas stan dar masih di atas Rp7.000.
Anggota Dewan Ketahanan Pangan Khudori mengatakan, harga itu cukup berat bagi seba-gian penduduk. ’’Apalagi, mereka yang masuk kategori keluarga miskin,’’ ucapnya saat menjadi pembicara dalam Diskusi Keta-
hanan Pangan di Kantor DPP PKB kemarin (6/2).
Untuk mengatasi persoalan melambungnya harga itu, Khu-dori berharap pemerintah tidak hanya melakukan impor. Tapi, meningkatkan produksi gabah nasional dengan menambah luas lahan tanam.
Dalam kasus masih melam-bungnya harga beras, Khodori mencium ada permainan dalam Perum Bulog selaku pihak yang mendistribusikan beras. Apalagi, jelas dia, sampai sekarang draf instruksi presiden (inpres) ten-tang kebijakan pengadaan dan penyaluran gabah atau beras tidak
jadi diteken. ’’Sedianya inpres itu berlaku awal tahun ini,’’ jelasnya.
Posisi inpres itu, menurut Khu-dori, ngendon di Menko Pereko-nomian. Padahal dengan inpres itu, Bulog yang kini memegang kunci distribusi beras nasional bisa bekerja lebih optimal.
Di satu sisi, Dewan Ketahanan Pangan kini menyorot informasi cadangan beras nasional di Bu-log yang mencapai 900.000 ton. Menurut Khudori, jumlah itu harus benar-benar dipertang-gungjawabkan. ’’Apakah benar jumlahnya seperti itu?’’ ujarnya. Khudori berpesan, jangan sampai jumlah yang dilansir itu
lantas dijadikan acuan untuk mengambil kebijakan ekspor beras.
Kebijakan pemerintah untuk impor beras tahun ini, terlalu dibesar-besarkan dengan anca-man krisis pangan. Menurut Khu-dori, posisi pangan di Indonesia masih belum masuk kategori krisis. Sebaliknya, yang terjadi kini ada-lah menurunnya tingkat daya beli masyarakat. ’’Masyarakat kelom-pok miskin menjadi terpuruk,’’ kata dia. Pada 2010, BPS melansir data masyarakat miskin mencapai 31 juta jiwa atau sekitar 13,3 persen.
Langkah lain jika impor be-ras belum mampu menurunkan
harga, pemerintah bisa segera menetapkan harga pemberian pemerintah (HPP). Pemerintah terus beralasan jika ada peneta-pan HPP baru bisa memicu ke-naikan infl asi. Padahal dengan penetapan HPP itu pemerintah bisa mengontrol harga beras di pasaran. Menurut Khudori, se-lama ini harga beras di pasaran banyak dimainkan oleh para spekulan. ’’Pemerintah jangan sampai tidak berdaya berhadapan dengan para spekulan,’’ jelas dia.
Cara lain untuk menekan harga beras dalam jangka panjang adalah dengan memperluas area tanah. Kini Khudori mencatat ada sekitar
12,4 juta hektare tanah telantar. Padahal tanah itu berpotensi men-jadi persawahan jika dioptimalkan. ’’Kita semua masih menunggu janji pemerintah untuk memperluas area persawahan,’’ jelasnya. Tahun ini, Kementerian Pertanian (Ke-mentan) menargetkan ada penam-bahan area persawahan seluas 60 ribu hektare.
Selanjutnya, Khudori berharap pemerintah bisa melindungi musim panen raya yang diperkira-kan terjadi pada Maret dan Mei depan. Meskipun perubahan iklim sedang melanda, dia berharap ada strategi-strategi jitu untuk mengan-tisipasi puso atau gagal panen. Di
antaranya, dengan memperbaiki sistem irigasi sehingga lahan tanam tidak sampai kekeringan atau teren-dam banjir.
Sementara itu, Wakil Komisi IV (membidangi pertanian, ke-hutanan, kelautan, perkebunan, dan perikanan) Anna Muawanah mengatakan, persoalan melam-bungnya harga beras memang harus dipecahkan. Apalagi se-bagian besar masyarakat masih menjadikan beras sebagai satu-sa-tunya komoditas pangan. ’’Sebe-lum ada aturan untuk ketahanan pangan, alternatif bahan pangan cukup mendesak,’’ kata politisi dari FPKB itu. (jpnn/c2/niz)
Impor Beras Belum Tekan Harga
Siap Pulau Komodo Dianulir
JAKARTA – Nasib Taman Na-
sional Pulau Komodo (TNPK) di sayembara Tujuh Keajaiban Du-nia (New 7 Wonders) di ujung tanduk. Perkembangan ini me-nyusul sikap Indonesia meno-lak menjadi tuan rumah puncak sayembara itu.
Jajaran Kementerian Kebu-dayaan dan Pariwisata (Kemen-budpar) memutuskan menolak karena ongkos menjadi tuan ru-mah mencapai USD45 juta atau setara Rp404,5 miliar. Kronologi posisi TNPK hingga terancam di-anulir itu dibeber Dirjen Pemasaran Kemenbudpar Sapta Nirwandar. ’’Kami menilai pergelaran itu sa-ngat berorientasi profi t,’’ kata dia di Jakarta kemarin (6/2).
Menurutnya, penyelenggaraan sayembara yaitu Yayasan New-7Wonders. Yayasan itu mewajib-kan Indonesia harus menerima saat ditunjuk menjadi tuan rumah penentuan tujuh keajaiban dunia pada 11 November 2011.
Sapta menceritakan, awal mula ketidakcocokan antara pemerintah Indonesia dengan penyelenggaraan sayembara itu mulai muncul pada Februari 2010. Ketika itu, panitia mengirimkan surat kepada pemerintah Indo-nesia. Surat itu intinya menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah.
Sejak turunnya surat penunju-kan itu, Indonesia tidak menen-tukan sikap. ’’Kami tidak pernah menandatangani pernyataan atau apa pun,’’ jelas Sapta.
Pemerintah melalui Kemen-budpar berkonsultasi dengan DPR dan presiden untuk me-nentukan sikap. Keputusan sikap belum juga muncul, pada 6 De-sember 2010 panitia sayembara tujuh keajaiban dunia mengirim surat lagi kepada Indonesia.
Dalam surat kedua ini, Sapta menerangkan, pihak penyelenggara mencantumkan uang yang harus disiapkan Indonesia untuk menjadi tuan rumah. Dia merinci, dalam surat itu Indonesia wajib menyetor uang USD10 juta untuk yayasan penye-lenggara. ’’Uang itu sebagai leasing fee ke panitia,’’ ucap Sapta.
Selanjutnya, Indonesia juga harus menyetor lagi uang USD35 juta. Rinciannya, untuk USD20 juta untuk teknis acara dan USD15 untuk panitia malam puncak pe-ngukuhan tujuh keajaiban dunia.
Munculnya surat kedua itu, pihak Kemenbudpar semakin bimbang. Belum sempat mem-balas, pada 29 Desember 2010 yayasan penyelenggara kembali menerbitkan surat ketiga terkait penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah. Sapta menerangkan, pada surat ini penyelenggara mengan-cam Indonesia. ’’Pulau Komodo dianulir jika tidak mau menjadi panitia. Kami tidak terima dengan perlakuan itu,’’ kata dia.
Dengan penekanan itu, pihak Kemenbudpar memutuskan tidak akan mengeluarkan uang untuk menjadi tuan rumah. Indonesia juga tidak keberatan dengan damp-ak terburuk yaitu dicoretnya Pulau Komodo dalam daftar 28 nominasi tujuh keajaiban dunia. Pemerintah menilai penyelenggara tidak fair. ’’Kenapa posisi sebagai tuan ru-mah dikaitkan dengan pencoretan nominasi?’’ tandasnya.
Lantas, apakah ada dampak pariwisata? Sapta menerangkan, pencoretan TNPK dalam daftar tujuh keajaiban dunia tidak ber-pengaruh besar. Selama ditetapkan sebagai 28 nominasi tujuh keajai-ban dunia, Sapta menerangkan jika keberadaan pulau itu sudah cukup terdongkrak. Sebaliknya, pengan-uliran itu akan berdampak pada nama baik yayasan penyelenggara. ’’Selama ini yang memilih Pulau Komodo lintas negara. Tentu itu menjadi tanggung jawab penye-lenggara di mata publik,’’ tuturnya.
Sapta membandingkan posisi TNPK dengan Candi Borobudur. Menurut dia, meskipun Candi Borobudur tidak lagi menjadi nominasi, Unesco masih me-ngakuinya sebagai peninggalan bersejarah. (jpnn/c2/niz)
JAKARTA – Komisi Yudisial (KY) mulai bersiap menggelar seleksi hakim agung. Komisi pimpinan Eman Suparman berharap seleksi mulai digelar pada Maret atau April 2011. Itu agar hasil seleksi optimal dan sesuai kebutuhan Mahkamah Agung (MA).
’’Dari pengalaman KY selama ini, idealnya mekanisme perekru-tan digelar pada Maret atau April. Paling tidak, Maret sudah mulai,’’ kata Juru Bicara KY Asep Rahmat Fajar di Jakarta kemarin (6/2).
Namun, kata Asep, KY be-lum bisa bergerak sebelum ada permintaan resmi dari MA. Ka-
rena itu, beberapa waktu lalu KY melayangkan surat ke lembaga pimpinan Harifi n Tumpa itu un-tuk menyampaikan kebutuhan hakim agung. Mulai dari jumlah hingga kompetensi hakim yang diinginkan.
Seperti diwartakan, banyak-nya perkara yang harus ditanga-ni membuat MA memaksimal-kan jatah hakim agung sebanyak 60 orang. Setelah hakim agung Abbas Said mundur untuk jadi komisioner KY, jumlah hakim agung tinggal 50 orang. Jum-lah itu bakal kembali berkurang pada 2012 karena ada sembilan hakim agung memasuki masa
pensiun.Karena itu, pengadilan ter-
tinggi Indonesia itu membutuh-kan sepuluh hakim agung baru tahun ini. Namun, MA belum menyampaikan kompetensi sepuluh hakim tersebut.
’’Jangan sampai MA bu-tuh hakim perdata, KY malah merekrut hakim pidana. Kebu-tuhannya harus disampaikan baru kami bekerja,’’ ujar mantan Direktur Indonesia Legal Round-table ini.
Kata Asep, KY sudah beran-cang-ancang merekrut hakim. Pihaknya telah membentuk tim penilai untuk merevisi mekanis-
me rekrutmen. Saat wawancara, misalnya. Pewawancara, kata Asep, akan didatangkan dari kalangan pakar. Tujuannya, hasil rekrutmen lebih independen dan tidak ada konfl ik kepentingan dari para komisioner.
Selain itu, imbuh Asep, akan ada talent scouting alias pencarian bakat. Itu dilakukan agar hakim agung yang direkrut benar-benar kredibel. Ren-cananya, dibentuk regional-isasi pendaftaran. Dari lamaran yang masuk akan dinilai secara langsung. ’’Tapi teknisnya be-lum kita tentukan seperti apa,’’ katanya. (jpnn/c2/niz)
KY Mulai Rekrut Hakim Agung ASEP RAHMAT FAJARASEP RAHMAT FAJAR
INTERNASIONAL7SENIN, 7 FEBRUARI SENIN, 7 FEBRUARI 20112011
Jawa Pos News Network
IQ Rendah, Inggris Larang Hubungan Intim
LONDON – Pengadilan Tinggi Inggris melarang se-orang pria berhubungan intim. Pasalnya, si pria hanya memiliki IQ atau tingkat kepandaian di bawah rata-rata.
Pria yang diidentifi kasi bernama Alan tersebut hanya ber-IQ 48. IQ Alan ini jauh di bawah tingkat kepandaian manusia normal yang mencapai 100, sehingga dikhawat-irkan tak tahu dengan apa yang dilakukannya.
Alan yang berusia 41 tahun, selama ini tinggal ber-sama seorang pria bernama Kieron yang juga kekasihnya. Dikutip dari Dailymail, Minggu (6/2), seks menyimpang ditambah IQ jongkok membuat Alan bersikukuh tetap melanjutkan hubungan tak biasa itu. Sampai-sampai, kasus Alan mendorong Dewan Kota untuk mengajukan gugatan ke pengadilan.
Meski akhirnya dikabulkan, kasus Alan telah memicu perdebatan di antara ahli jiwa dan praktisi hukum. Dari hasil pemeriksaan psikiater, Alan memang takkan mampu menerima pendidikan seks. Sebaliknya ahli hukum se-tempat, Justice Mostyn, menilai, gugatan telah mencam-puradukan isu legalitas, intelektual, dan seks.
Karena mempersoalkan seks yang merupakan salah satu hak dasar manusia, Mostyn mengingatkan, perlunya sikap hati-hati negara saat melibatkan diri dalam perkara itu. Meski demikian Mostyn setuju dengan penilaian psikiater bahwa Alan tak punya kapasitas mental untuk tahu risiko kesehatan.
Karenanya pula, Alan harus dilarang berhubungan seks secara hukum. ’’Dia (Alan) tak punya kapasitas me-nyetujui dan terlibat dalam hubungan seks,’’ kata Mostyn.
Selanjutnya, menjadi tugas Dewan Kota untuk terus melarang aktivitas seks Alan. Karena putusan itu, Alan harus tinggal di rumah milik Dewan Kota dan sebelum adanya putusan pengadilan seiring hubungannya dengan pria kekasihnya. (jpnn/c3/niz)
Iran Sidangkan 3 Spion ASTEHERAN – Pengadilan Iran mulai mengadili tiga
orang Amerika yang diduga melakukan kerja spionase. Sidang akan dilakukan secara tertutup.
Ketiga warga AS tersebut telah ditahan selama 18 bulan. Otoritas Iran memberlakukan larangan total ke-pada para pemantau. Termasuk Duta Besar Swiss Livia Leu Agosti yang mewakili kepentingan Amerika di Iran.
Tiga warga Amerika tersebut ditahan sejak Juli 2009 di sekitar perbatasan Iraq. Mereka mengaku sedang mendaki gunung di wilayah Kurdistan di Iraq. Dan jika saat ditangkap mereka telah melewati batas negara Iran, itu karena faktor ketidaksengajaan.
Salah satu tersangka, Sarah Shroud, telah dibebaskan dengan jaminan, September 2010. Namun, pengadilan Iran tetap mengadilinya secara in absentia. Sementara dua lainnya, tunangan Sarah, Shane Bauer, dan Josh Fattal, tetap ditahan.
Sidang tersebut seharusnya digelar November tahun lalu. Namun ditunda karena Sarah Shroud tidak bisa meng-hadiri sidang. Sarah kemudian dibebaskan dengan ala-san kesehatan dan diperbolehkan kembali ke AS setelah membayar jaminan sebesar USD500 ribu (Rp4,5 miliar).
Tidak jelas, apakah dua warga AS tersebut hadir di Pengadilan Revolusioner Teheran kemarin. Keduanya dituntut atas pelanggaran sistem keamanan nasional Iran.
Kuasa hukum para terdakwa, Masoud Shafi i mengata-kan, pengadilan mengizinkan dirinya bertemu kliennya sebelum persidangan dihelat. (jpnn/c3/niz)
Setelah Saling Serang di Kawasan Perbatasan
BANGKOK – Sengketa per-batasan antara Thailand dan Kam boja mulai menemui titik te rang. Kemarin (6/2), Perdana Menteri Thailand Abhisit Vej-jajiva menyerukan dicarikannya solusi damai. Namun, dia sekaligus mengingatkan negara tetangganya itu bahwa Bangkok tidak akan se-gan-segan membalas jika diserang.
Saling serang antara militer kedua negara atas sengketa wilayah yang menjadi masalah selama beberapa tahun terakhir mencapai puncaknya, Jumat dan Sabtu (4-5/2). Tembakan artileri yang terjadi secara sporadis me-newaskan setidaknya lima orang. Masing-masing satu orang sipil, satu orang tentara Th ailand, dan dua orang dari pihak Kamboja.
Gencatan senjata yang terke-san rapuh tersebut dicapai Sabtu malam (4/2). Kedua pihak saling menyalahkan terkait kontak sen-
jata yang juga mengakibatkan kerusakan kecil pada Kuil Preah Vihear tersebut.
’’Saya menyatakan bahwa isu sengketa perbatasan ini harus diselesaikan melalui cara-cara damai,’’ ujar Abhisit Vejjajiva dalam pidato mingguannya yang disiarkan melalui nasional melalui televisi, kemarin (6/2).
’’Th ailand tidak pernah berpikir untuk menjajah bangsa lain. Tapi jika kedaulatan kami dilanggar, kami harus melindunginya sekuat tenaga,’’ tandasnya.
Komandan pos perbatasan kedua negara telah bertemu kemarin. Mereka menyepakati untuk saling menghormati kes-epakatan gencatan senjata dan tidak menambah jumlah pasu-kan di wilayah perbatasan. Kedua belah pihak juga sepakat untuk mengizinkan ribuan penduduk yang sebelumnya dievakuasi dari wilayah tersebut untuk pulang.
’’Situasi di sepanjang per-batasan akan kembali normal. Tapi Kamboja tetap memperta-
hankan posisi bertahan mereka,’’ terang Mayor Jenderal Strey Doek, komandan pasukan perbatasan di Kuil Preah Vihear.
Juru Bicara Militer Thailand Kolonel Sansern Kaewkamnerd mengindikasikan pemulangan penduduk di wilayah perbatasan tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. ’’Kami harus memastikan bahwa situasinya aman bagi penduduk desa untuk kembali,’’ tuturnya.
’’Jika kedua pihak sama-sama menghormati kesepakatan dan situasinya sudah tenang, semua pendudukan desa akan kembali. Tapi keamanan mereka menjadi prioritas,’’ tambahnya.
Kementerian Luar Negeri Th ai-land menyatakan setidaknya 3 ribu orang telah mengungsi. Sementara pihak Kamboja mengatakan, seki-tar 1.000 keluarga telah dievakuasi dari tempat tinggal mereka.
Ketegangan antara kedua ne-gara di Asia Tenggara tersebut meningkat beberapa hari terakhir, karena demonstrasi kelompok na-
sionalis Th ailand yang menuntut Bangkok mengusir penduduk Kamboja dari wilayah sengketa dekat Kuil Preah Vihear. Kelompok nasionalis menganggap wilayah tersebut adalah bagian dari Th ai-land.
Demonstran yang menama-kan dirinya Aliansi Rakyat untuk Demokrasi (PAD) tersebut men-untut perdana menteri dan kabi-netnya mundur, karena dianggap gagal menjaga kedaulatan bangsa.
PAD atau yang dikenal den-gan massa Kaus Kuning tersebut dikenal sebagai pendukung Ab-hisit. Mereka adalah massa yang menggelar demonstrasi men-duduki dua bandara utama Th ai-land untuk melengserkan Perdana Menteri Th aksin Shinawatra.
Kuil Preah Vihear diakui oleh PBB sebagai Situs Warisan Dunia milik Kamboja pada 1962. Kepu-tusan tersebut ditolak oleh kelom-pok nasional Thailand. Selama bertahun-tahun sengketa per-batasan tersebut belum mampu diselesaikan. (jpnn/c3/niz)
Kuwait Bergolak, Tunisia Mencekam
KUWAIT CITY – Rakyat Kuwait bersiap untuk sebuah gerakan sosial ala Tunisia dan Mesir. Kelompok pe-muda ’’Gerbang Kelima’’ (Fifth Fence) menggalang demonstrasi akbar mela-lui situs jejaring sosial Twitter. Mereka akan menggelar aksi menuntut sang presiden mundur di gedung parlemen besok (8/2).
Mengapa dilakukan Selasa? Menteri Dalam Negeri Sheikh Jaber Khaled al-Sabah dijadwalkan memenuhi panggi-lan parlemen terkait tewasnya seorang warga akibat dianiaya oleh aparat di sebuah kantor polisi.
Namun, jadwal tersebut ditun da setelah pemerintah dan fraksi pen-dukungnya di parlemen me mutuskan untuk menunda a gen da sidang se-lama enam pekan. Keputusan itu memicu kemarahan kelompok oposisi dan menyebutnya sebagai langkah konstitusional.
’’Kami dari Gerbang Kelima me-nyerukan kepada rakyat Kuwait untuk berkumpul di parlemen besok pukul 11.00 untuk memprotes penundaan sidang tersebut dan menyatakan pe-nolakan kita terhadap pemerintah dan praktik-praktik antidemokrasi,’’ tulis pernyataan kelompok pemuda terse-but dalam akun Twitter-nya seperti dilansir Agence France Presse.
Mereka menekankan bahwa ajakan demo tersebut sama sekali tidak terkait dengan berbagai aksi di luar negeri. Mereka juga mengundang para ang-gota parlemen dari kelompok oposisi untuk menghadiri aksi tersebut.
Mohammad Ghazzai al-Mutairi (35) tewas di sebuah kantor polisi 11 Janu-ari 2011 setelah mengalami luka be-rat akibat dianiaya selama enam hari. Temuan tersebut berdasar investigasi parlemen. Setidaknya 16 polisi telah ditahan terkait kasus tersebut.
Sheikh Jaber, salah satu anggota ke-luarga rezim berkuasa, mengundurkan diri akibat insiden tersebut. Namun kabinet memintanya untuk tetap ber-tahan. Hingga saat ini Jaber tetap men-jabat sebagai menteri dalam negeri.
Sementara itu kondisi Tunisia, pasca revolusi penggulingan Presiden Ben Ali, masih mencekam. Polisi dilaporkan, menembak mati dua orang demonstran anti pemerintah di barat laut Kota Kef.
Aparat melepaskan tembakan sete-lah massa menyerang dan merusak sebuah pos polisi. M ereka menuntut mundurnya kepala kepolisian yang di-anggap menyalahgunakan kekuasaan. (jpnn/c3/niz)
Th ailand-Kamboja DamaiFOTO REUTERS
WASPADA: Situasi di sepanjang perbatasan akan kembali normal. Tapi, Kamboja tetap mempertahankan posisi bertahan mereka dengan mempersiapkan senjata di dekat Kuil Preah Vihear, sepanjang perbatasan dengan Thailand, kemarin.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011IKLAN
Deputy General Manager:Ibnu Khalid, Taswin Hasbullah
Pimpinan Redaksi:Nizwar
Presidium Redaksi:Ardiansyah, Suprapto, Taswin
Hasbullah,Abdurrahman, Ade Yunarso,
Ismail Komar, Purna Wirawan, EkoNugroho, Adi Pranoto, E. Sajjah,
Alam Islam, Hendarto, Irwansa,Abdul Karim, Senen,
Ary Mistanto, Trufi Murdiani
Staf Redaksi:Segan P.S., Widisandika, Nurlaila
Yanti,Dina Puspasari, Syaifu l Amri, IndahSumaputri Wirahadikusumah, Taufik
Wijaya, Eka Yuliana, Maria Ulfa.(Bandarlampung),
Muhammad Ma’ruf (Metro),Dwi Prihantono, Zulkarnaen
(Lamtim),Kohar Mega (Lampura),Edy Herliansyah, Agus
Suwignyo (Tanggamus),Yusuf A,S. (Tulangbawang),
Gede Putu Kristanto (Lamteng),Abdurahman (Lamsel),
Direktur: ArdiansyahPercetakan: PT Lampung IntermediaPencetak: Budi S. (Kabag), Suparman,Z. Arifin, Pujianto, Jenianto, Alim, JokoAlamat: Jalan Sultan Agung No. 18Kedaton, Bandarlampung, Telp. (0721) 789750-782306, Faks. (0721) 789752, 773930
ISI DI LUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN
TAJUK
Indonesia Terancam Krisis Pangan
OPINISENIN, 7 FEBRUARI 2011 9
RUANG ini khusus bagi Anda yang berjiwa merdeka. Kirimkan apa pun pendapat Anda tentang apa saja. Baik berupa komentar, kritik, atau saran. Setiap pendapat yang masuk sedapat mungkin tidak akan diedit. Pendapat bisa dikirim lewat surat ke alamat redaksi, fax. di nomor (0721) 789752, e-mail: redaksi@ radarlampung.co.id atau [email protected]. Sertakan identitas yang masih berlaku. Atau kirimkan Podium Rakyat Anda melalui SMS. Caranya, ketik: POD (Isi Podium). Contoh: POD Mohon pembangunan jalan. Lalu kirim ke No. Matrix: 08154056789. Podium melalui SMS diutamakan yang menyangkut persoalan-persoalan pelayanan publik.
Tanggapan PT PLNWilayah Lampung
MENJAWAB SMS nomor 083179468199 terkait Tarif Tenaga Listrik 2010 untuk Rumah Tangga, kami sampaikan penjelasan sebagai berikut:
Tarif R1/450 VABea Beban : Rp 11.000/kVaBlok I (0 s/d 30 kWh) : Rp 169/kWhBlok II (>30 s/d 60 kWh) : Rp 360/kWhBlok III (>60 kWh) : Rp 495/kWh
Tarif R1/900 VABea Beban : Rp 20.000/kVaBlok I (0 s/d 30 kWh) : Rp 275/kWhBlok II (>30 s/d 60 kWh) : Rp 445/kWhBlok III (>60 kWh) : Rp 495/kWh
Tarif R3/>6.600 VABea Beban : **)Blok I : H1 x Rp 890/kWh
Blok II : H2 x 1.380/kWh
Tarif R1/1.300 VABea Beban : *)Pemakaian : Rp 790/kWhTarif R1/2.200 VABea Beban : *)Pemakaian : Rp 795/kWh
*) : Diterapkan Rekening Minimum (RM) : RM 1= 40 (Jam Nyala) x Daya tersambung (kVa) x Biaya Pemakaian**) : Diterapkan Rekening Minimum (RM) : RM 2 = 40 (Jam Nyala) x Daya tersambung (kVa) x Biaya Pemakaian Blok LWBP
LWBP : Luar Waktu Beban PuncakH1 : Persentase Batas hemat terhadap jam nyala rata-rata nasional x daya tersambung (kVa)H2 : Pemakaian listrik (kWh) - H1
Jika pelanggan memiliki pertanyaan seputar
kelistrikan, harap disampaikan langsung ke Kantor PLN terdekat untuk menghindari kesalahan informasi dari pihak lain. Sebab, petugas catat meter adalah mitra kerja PLN, bukan pegawai.
(Sumargo, DM Komunikasi & Hukum PT PLN Wilayah Lampung)
Perbaiki Jalan Amblas Bekas Banjir
KEPALA Dinas PU Tanggamus, di Pekon Banjarnegri, Kecamatan Gunungalip, ada jalan yang amblas akibat bekas banjir. Mohon segera dilakukan perbaikan, karena sangat berbahaya bila kendaraan melewati jalan itu apalagi malam hari. (087899479769)
Kepala Dinas PU Bertindak Kasar
PU Penjabat Bupati Tulangbawang Barat, tolong tegur Kadis PU (Pekerjaan Umum) Yang Sering Kali Bertindak Kasar kepada staf/pegawai dan rekanan yang ada keperluan di Dinas PU. Apakah seorang kepala dinas yang berpendidikan S-2 pantas begitu? Tempatkanlah
orang yang berkompeten di dinas yang banyak bermitra dengan rekanan. (085788641239)
Lampu Merah cuma Bagus Dua Bulan
KEPADA Bapak Bupati Lampung Selatan. Bagaimana ini, lampu merah kok mati lagi. Padahal, kami sebagai warga Kalianda baru merasakan lampu merah bertenaga surya itu dua bulan saja. Tapi sudah mati lagi. Baik lampu merah di perempatan Jalan Raden Intan dekat pos polisi Kalianda maupun perempatan jalan dekat Hotel Kalianda. Semuanya mati, sehingga kendaraan semrawut seperti dulu lagi. Tolong dibenahi lagi supaya lalu lintas tertib. Jangan dibiarkan dan tutup mata dong, katanya ini zaman perubahan tapi kualitas lampu merah cuma bertahan 2 bulan. (081279038889)
Berantas Judi Sabung Ayam di Lamsel
KAPOLDA Lampung, tolong ditindak dan diberantas judi adu ayam di Desa Tridarmayoga, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, yang berlangsung hampir tiap hari sekitar
jam 5 sore. Ada polisi yang membekingi dan cenderung dibiarkan oleh polisi setempat. Kami sebagai masyarakat sangat resah, tolong ditindaklanjuti. (085378857719)
Banyak Jabatan Rangkap di Tuba
BUPATI Tulangbawang, apakah sudah kekurangan sumber daya manusia (SDM) sehingga banyak pejabat, baik tingkat kelurahan, kecamatan, maupun dinas/badan/kantor, merangkap dua jabatan? Atas perhatian Bapak Bupati dan pejabat yang berwenang, kami ucapkan terima kasih. (082183806541)
Rehab Jalan Ratu Dibalau Abaikan Drainase
TERKAIT rehab Jalan Ratu Dibalau, usul kepada komisi C DPRD Bandarlampung agar mengingatkan Dinas PU. Perbaikan itu tidak memperhatikan drainase, terutama depan cucian mobil (dekat perbatasan dengan Lamsel), depan Pasar Waykandis, depan Ru mah Makan Beringin, depan ruko perumdam, dan beberapa titik lainnya. Mohon jadi perhatian anggota komisi C. Terima kasih. (081272216669)
• Wartawan Radar Lampung selalu dibekali kartu pers • Wartawan Radar Lampung tidak boleh menerima atau
meminta sesuatu dari siapa pun dengan alasan apa pun.• Jika menemukan pelanggaran terhadap dua poin tersebut,
silakan hubungi Nizwar dengan nomor 0811723705.
KEBIJAKAN pemerintah dalam bidang pangan dan liberalisasi pertanian menjadi sorotan. Terlebih, kini dunia menghadapi krisis pangan. Lebih mengkhawatirkan, pasar bahan pangan di Indonesia hanya dikuasai pihak-pihak tertentu.
Salah satu kekhawatiran itu terungkap dalam diskusi bertema Politik Ketahanan Nasional di kantor DPP PKB, kawasan Cikini, Jakarta Pusat, kemarin. Pengamat pertanian dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia Khudori menilai, pemerintah tidak berdaya mengendalikan harga pangan yang pokok bagi rakyat. Bulog juga tak berdaya. Kondisi ini diperburuk dengan pasar yang belum sempurna. Pasar utama kita hanya dikuasai segelintir pelaku.
Khudori yang juga yang juga anggota Dewan Ketahanan Pangan itu menyebut, beberapa komoditas pangan seperti beras, gula, terigu, hingga minyak goreng, hanya dikuasai kalangan tertentu. Untuk beras, sampai kini yang dijadikan referensi adalah harga beras di Pasar Induk Cipinang. Tapi, itu pun dikuasi beberapa gelintir pedagang saja.
Demikian pula dengan gula yang sampai kini hanya dikuasai kelompok Delapan Samurai. Itu betul. Mereka menguasai dari produksi sampai impor. Sedangkan untuk terigu, hanya ada empat perusahaan yang menguasai pasar terigu di tanah air. Bahkan satu perusahaan bisa menguasai 70 persen pasaran terigu.
Persoalan lain, daya beli masyarakat juga terbatas. Kekhawatiran lain adalah ancaman besar terhadap ketahanan pangan nasional. Dengan pertumbuhan penduduk hingga 1,5 persen per tahun, ada 3,5–4 juta penduduk baru yang harus diberi makan. Pada 2035, kebutuhan beras kita mencapai 48 juta ton.
Indonesia memerlukan penambahan sawah baru hingga 5,3 juta hektar. Namun sampai saat ini konversi lahan secara masif tidak bisa digenjot. Sayangnya, yang terjadi justru terjadi pengurangan luas sawah. Hampir 100 ribu hektare sawah kita berkurang setiap tahunnya.
Pemikiran senada dari Wakil Ketua Komisi IV DPR, Ana Muawanah. Karenanya dalam RUU revisi tentang UU No. 7/1996 tentang Pangan, DPR akan mendorong penguatan dan perlindungan bagi petani. Sebab, dari dulu petani dianggap bukan pekerjaan prestisius. Petani selalu dianggap profesi konvensional.
Dari pemikiran Khudori dan Ana itu, tampaknya pemerintah harus menempuh kebijakan, yakni mengamankan panen raya pada Februari hingga Mei tahun ini. Karena bisa sangat mungkin krisis beras terjadi. Selain itu, perlu diusahakan agar petani bisa mendapat akses permodalan yang lebih mudah. Bahkan, lahan ataupun tanamannya petani diharapkan juga bisa dijaminkan ke bank. (*)
DUNIA transportasi, khusus-nya kota, tidak akan pernah dapat dipisahkan dari komponen traffic signal. Mengingat, banyak akses jalan yang tentunya tidak dapat ditangani secara manual oleh manusia atau polisi. Maka, alat bantu traffic signal sangat penting. Kita tidak dapat mem-bayangkan jika keberadaan simpang bersinyal ini tidak ada, berapa banyak manusia yang harus kita siagakan untuk mengatur lancarnya lalu lintas kendaraan. Semakin pesat perkembangan dunia trans-portasi dengan ditandai semakin banyaknya jumlah kendaraan yang melintas dijalan raya, tentunya keberadaan traffic signal pun harus mengikuti perkembangan pertumbuhan kendaraan. Mengapa demikian?
Secara sederhana, pertum-buhan moda transportasi yang pesat tentunya akan mening-katkan aliran lalu lintas jenuh atau saturation flow. Sehingga menyebabkan antrean yang semakin panjang pada kawasan simpang bersinyal. Selain faktor arus lalu lintas jenuh yang menyebabkan antrean, titik-titik
yang memiliki tiga atau empat lengan yang selama ini diprediksi tidak mengalami masalah konflik atau perpotongan dengan semakin bertambahnya jumlah kendaraan, keberadaan simpang bersinyal tersebut menjadi keharusan. Sebab, prinsip dasar traffic signal ini adalah mem berikan rasa aman bagi para pengguna kendaraan ketika melewati persimpangan. Agar, konflik yang terjadi antara satu kendaraan dengan lainnya ketika melewati suatu persimpangan dapat dihindari.
Khusus untuk Bandar-lampung, keberadaan traffic signal memang harus ditinjau ulang. Mengingat traffic signal yang ada sudah terlalu tua untuk ukuran lalu lintas Bandar-lampung hari ini. Selain desain ren cananya yang harus diper-baiki karena sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi hari ini, beberapa titik persimpangan yang ada di kota Bandarlampung pun harus diberi simpang ber-sinyal.
Mungkin kita semua pernah mengalami pada suatu waktu ketika melewati titik persim pangan yang ada. Misalkan di simpang
bersinyal Urip Sumo harjo, depan Perguruan Tinggi Teknokrat, atau Sultan Agung, tidak jarang kita merasakan mengalami tiga kali fase antrean pada arah yang sama dikarena kan panjangnya antrean ter utama pada saat jam puncak pagi dan sore hari.
Hal ini dikarenakan desain rencana awal keberadaan traffic signal telah melewati ambang batas yang direncanakan di-akibatkan pertumbuhan lalu lintas yang sangat pesat atau memang waktu desain rencana telah terpenuhi sehingga dibutuhkan desain ulang sesuai dengan volume lalu lintas dan arus jenuh yang ada. Memang tidak sepenuhnya keberadaan traffic signal dapat memecahkan persoalan transportasi khusus-nya di persimpangan karena terkadang justru traffic signal yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan masa-lah kemacetan pula, ditambah faktor budaya lalu lintas masya-rakat yang masih rendah mem-buat seolah-olah traffic signal ini hanya sekedar pa jangan saja. Dibutuhkan inovasi atau langkah baru agar kebera daan traffic signal ini lebih bermanfaat.
Wali kota melalui dinas terkait harus jeli dan peka terhadap hal tersebut mengingat traffic signal dan instrumen lalu lintas lainnya yang berfungsi secara optimal akan memberikan kenyamanan bagi pengguna moda transportasi. Secara teoritis ilmu ketrans-portasian sebenarnya sudah
tidak memiliki persoalan, metodelogi, ilmu, dan strategi pemecahan masalah transportasi terus berkembang. Tinggal pemerintah daerah apakah me-miliki kemauan kuat untuk memperbaiki ini atau mem-biarkan persoalan ini terus terjadi. Lalu bagaimana langkah strategi pemecahan masalah ini?
Pertama, Wali kota melalui dinas terkait harus meng inves-tigasi secara faktual di lapangan tentang keberadaan simpang bersinyal atau traffic singal yang dari sisi usia rencana telah tua. Menghitung ulang volume lalu lintas dan arus jenuh pada suatu titik persim-pangan sehingga dapat melakukan penghitungan ulang terhadap durasi waktu pada traffic signal yang ada.
Kedua, mengecek keberadaan persimpangan yang saat ini ada, apakah layak untuk diberikan traffic signal atau cukup dengan sekedar penanda rambu lalu lintas saja, sehingga para pengendara tidak saling berebut ketika masuk pada wilayah persimpangan. Karena jika hal ini terjadi akan dapat membuat kerawanan kecelakaan lalu lintas.
Ketiga, tidak sepenuhnya solusi kemacetan pada persim-pangan dapat dipecahkan dengan traffic signal, selain faktor biaya yang cukup tinggi, solusi pemecahan pada persim-pangan disesuaikan dengan volume atau arus lalu lintas yang lewat pada persimpangan. Arus lalu lintas sangat tinggi dapat
dipecahkan melalui simpang tak sebidang, arus lalu lintas tinggi bundaran bersinyal, arus lalu lintas agak tinggi dengan simpang bersinyal, arus lalu lintas rendah dengan bundaran tak bersinyal sedang kan arus lalu lintas sangat rendah cukup dengan simpang tak bersinyal.
Keempat, muara dari mana-jemen lalu lintas ini sebenarnya adalah menciptakan suatu iklim yang kondusif bagi pada pengguna moda trans portasi, dari segi keamanan, kenyamanan dan kemudahan. Tetapi seiring perjalanan waktu dan kebutuhan masyarakat semakin meningkat, jumlah kendaraan yang melewati suatu ruas jalan juga terus mengalami peningkatan. Bahkan jika kita mau jujur, pertumbuhan jumlah kendaraan tidak sebanding panjang jalan. Se hingga, peme-rintah daerah terkait harus membuat instru men regulasi lain di bidang trans portasi. Misalkan, pene tapan pajak kemacetan, biaya parkir tinggi, jalur-jalur alternatif, dan SAUM. Sehingga pemecahan masalah lalu lintas tidak hanya mengandalkan instrumen-instrumen yang ada, seperti traffic signal. Tapi perlu di integrasikan juga dengan solusi lainnya.
Mengingat, traffic signal juga memiliki batasan optimum untuk dapat efektif digunakan. Sudah saatnya inovasi-inovasi dalam dunia manajemen trans-portasi dimplementasikan untuk memecahkan masalah lalu lintas, khususnya perkotaan. (*)
ARGUMENTASI yang digunakan bahwa status Bitcan (Bibit-Chandra) masih berstatus tersangka merupakan argumen-tasi yang salah arah dan me nyesat-kan publik. Timbul per tanyaan besar, apakah ini merupakan pembalasan politisi terhadap penangkapan massal dari KPK yang berujung diusirnya Bitcan? Menjawabnya, pertama kita harus melihat terlebih dahulu konsepsi hukum tentang deponeering itu.
Mengutip tulisan dari Dr. Frans H. Winarta, sistem hukum kita yang berasal dari sistem hukum French Dutch Civil Law meng-anggap jaksa bukan sebagai wakil rakyat dan tidak netral seperti hakim. Jaksa cenderung dipengaruhi pemerintah dan tidak lepas dari kebijakan peme rintah khususnya dalam penegakan hukum. Sejarah mencatat ketika Belanda mer deka dari Prancis pada 1813, timbul pertanyaan apakah jaksa merupakan bagian dari kekua saan eksekutif atau penga dilan (kekuasaan yudikatif). Atau, bagian dari keduanya.
Kedudukan jaksa oleh Raja William selaku penuntut umum ditaruh di bawah pemerintah seperti pejabat publik lainnya dengan hierarki yang sama. Raja William memerintah Kerajaan
Belanda dari 1813 sampai 1840 (Zaman Restorasi). Sebagai raja yang autokratik, Raja William ingin memastikan pengaruhnya pada pengadilan yang indepen-den dengan menaruh jaksa di bawah pemerintah. Dia ber-pendapat, kedudukan jaksa tidak lepas dari pengaruh pemerintah, khususnya dalam penegakan hukum. Dengan menaruh jaksa di bawah peme rintah, raja ingin me mastikan pengaruhnya terhadap penga dilan.
Pada waktu itu, hakim di-anggap sebagai gens de la loi (law official) dan jaksa penuntut umum sebagai gens du Roi (the King’s man). Jaksa, menurut raja, adalah agen dari peme rintah. Oleh karena itu, jaksa mewakili pemerintah dalam sidang pengadilan. Jaksa bukanlah wakil rakyat dan tidak perlu seperti hakim. Jaksa ber fungsi sebagai pembela dari ketertiban hukum (advocate of legal order) yang harus dipeliharanya.
Waktu itu, jaksa melayani kepentingan pemerintah. Dengan cara ini, pemerintah dapat memengaruhi hakim. Artinya, konsep berpikir peme rintah saat itu adalah untuk melayani kepentingan politiknya sendiri melalui penegakan hukum dengan
caranya sendiri. Singkatnya, upaya memelihara ketertiban hukum bukan lain daripada mengabdi kepada kepentingan politik pemerintah waktu itu. Di pihak lain, hakim mempunyai tugas melindungi rakyat dari pemerintah, khusus nya ketika pemerintah melanggar hak individu atau hak asasi manusia individu. Sebenarnya, jaksa pun mempunyai tugas yang sama dalam menegakkan keadilan, dan melindungi rakyat. Paling tidak pemikiran tentang fungsi jaksa (termasuk jaksa agung) tentunya memengaruhi pemimpin Indonesia sebagai bangsa yang pernah menjadi koloni Belanda. Selama ini yang menempatkan jaksa (termasuk jaksa agung) di bawah naungan pemerintah.
Seperti halnya Raja William. Setiap orang yang berkuasa ingin mempertahankan kekuasaannya. Bahkan, beberapa penguasa ingin mempertahankan kekua saan selamanya. Semua peme rintah ingin memengaruhi cabang kekuasaan lainnya dalam suatu negara. Begitu pula terdapat upaya parlemen me ngon trol pemerintah agar tidak memengaruhi lembaga penga dilan. Jadi, selalu terjadi proses tarik-menarik antara tiga cabang kekuasaan (eksekutif, legislatif dan yudikatif).
Kewenangan JaksaSistem peradilan pidana kita
menganut prinsip penuntut umum memegang monopoli kewenangan penuntutan (dominus litis). Dalam kaitannya dengan hak penuntutan terdapat dua asas penuntutan. Pertama
asas legalitas. Artinya, penuntut umum wajib melakukan penun-tutan setiap perkara pidana yang diajukan kepadanya. Kedua asas oportunitas. Artinya, penuntut umum tidak wajib melakukan penuntutan terhadap seseorang yang melakukan tindak pidana demi alasan kepentingan hukum.
Awalnya, prinsip oportunitas ini pada tahun 1926 dimasukkan ke dalam hukum acara pidana, yang sehari-hari dikenal dalam bahasa Prancis sebagai seponer yang berarti menyingkrikan suatu perkara atau keputusan untuk tidak menuntut suatu kasus. Keputusan tersebut disebut sepot. Yang mana, di Indonesia kemudian dikenal istilah deponeering berarti “me-nyimpan” atau “men deponir”. Wewenang penuntut umum dalam hal meniadakan penun-tutan berdasarkan asas opor-tunitas merupakan rechtsvinding (penemuan hukum) yang harus dipertim bangkan berhubung karena hukum menuntut adanya keadilan dan persamaan hukum. Hukum bertujuan untuk menjamin kemanfaatan dan kedamaian (Andi Hamzah, 1993)
Sehingga ketika seseorang melakukan suatu tindak pidana tetapi bekas perkaranya dikesam-pingkan berdasarkan hak opor-tunitas jaksa agung. Status hukum tersangka juga dikesam-pingkan. Sebab, tidak mungkin ketika bekas perkara dikesam-pingkan, status tersangka masih melekat pada diri seseorang. Karena penuntutan selalu berhubungan dengan pertang-gungjawaban seseorang
terhadap suatu delik. Jika penun-tutan dikesampingkan status hukum seseorang seketika di-pulih kan ketika dikesam pingkan perkaranya. Dalam kaitannya dengan pernyataan para politisi yang salah arah dan menyesatkan itu, tidak mungkinlah Bitcan akan menjadi tersangka seumur hidup, karena kasusnya sudah dikesampingkan dan tidak akan diajukan lagi. Kalau argumen ini yang mereka pakai ini akan menjadi bias dan tidak menjamin kepastian hukum .
Sebelum menggunakan hak oportunitas (deponeering), kejaksaan terlebih dahulu mengeluarkan surat ketetapan penghentian penuntutan (SKP2) pada kasus Bitcan yang diajukan dua kali ke pengadilan. Yaitu pada tingkat pertama dan banding. Memang, pada saat itu status hukum Bitcan menjadi tersangka. Tetapi, status hukum tersangka bukan berarti mereka telah terbukti telah melakukan tindak pidana. Mereka bukanlah terpidana, melainkan tersangka. Sehingga asas praduga tidak bersalah melekat kepadanya.
Seharusnya yang menjadi perdebatan para politisi itu adalah jika pengadilan meme rintahkan penuntutan mengapa jaksa agung tiba-tiba meng gunakan hak oportunitas nya serta parameter apa untuk menentukan suatu perkara dapat deponeering, ini yang perlu diawasi bersama-sama agar tidak terjadi suatu kewenangan yang berlebihan. Jangan lantas walk out di sidang tanpa mem berikan argumentasi konkret. (*)
Oleh Hadi Kurniadi, S.T.
Traffic signal atau yang lebih populis dikenal dengan lampu lalu lintas atau simpang bersinyal
merupakan bagian dari sarana dan prasarana transportasi. Dilihat sekilas mungkin terlalu
sederhana. Bahkan sangking sederhananya, banyak di antara kita yang “doyan” melanggar perintah yang
dikeluarkan oleh traffic signal tersebut.
(DIREKTUR EKSEKUTIF KELOMPOK STUDI TRANSPORTASI LAMPUNG)
Tindakan mengusir dua pimpinan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang dilakukan oleh DPR komisi
tiga saat rapat kerja dengan KPK merupakan preseden buruk terhadap semangat pemberantasan korupsi dan
terkesan menyulutkan efektivitas KPK dalam melakukan upaya pengusutan kasus-kasus korupsi.
MAHASISWA FAKULTAS HUKUM UGM
Oleh Fedhli Faisal
Mengatur Ulang Traffi c Signal
Memandang Deponeering Bibit-Chandra
SOCIETY10 SENIN, 7 FEBRUARI 2011
PLAZA Lotus Lampung berkomitmen untuk membantu memajukan pendidikan anak di Lampung. Melalui lomba mewar-nai, komitmen itu diwujudkan. Berlokasi di lantai III Plaza Lotus kemarin menggelar lomba mewarnai. Gelaran ini mendapat sambutan meriah. Terbukti dengan banyak anak-anak yang menjadi peserta.
’’Total seluruh peserta mencapai 150 anak. Ada dua kategori peserta dalam lomba ini. Kategori A khusus untuk anak usia TK dan kategori B khusus untuk anak SD kelas 1–2,” terang Uci, staf promosi Plaza Lotus.
Dia menuturkan, lomba mewarnai yang dimulai pukul 11.30–12.30 WIB
ini diharapkan dapat mengembangkan bakat dan kreativitas anak. ’’Selain itu, masyarakat Lampung diharapkan dapat lebih mengenal Plaza Lotus sebagai tempat rekreasi yang nyaman untuk keluarga,” tambahnya.
Dia mengatakan, rencananya Plaza Lotus menggelar even serupa setiap tiga bulan sekali.
Dewan juri yang dihadirkan berasal dari Plaza Lotus (Irine), SGM (Sri Hartati), dan owner OV Art Corner (Iding). Dari hasil penilaian dewan juri, pemenang untuk kategori A yaitu Flora Safitri (juara pertama), Arza (juara kedua), dan Pingkan (juara ketiga).
Kemudian untuk kategori B ditetapkan pemenang yakni Shefira Dwi Rakiyanti (juara pertama), Zahwa (juara kedua), dan Deeva Ananta Viranti (juara ketiga).
Iding, salah satu jurinya, menjelaskan, yang menjadi kriteria penilaian hasil mewarnai dari para peserta ada 4. ’’Kombinasi warna, harmonisasi warna, kreativitas, finishing touch, dan kerapian,” sebut Iding usai penyerahan hadiah.
Masing-masing pemenang mendapat-kan hadiah berupa trofi, uang tunai, dan merchandise dari pihak sponsor. Acara ini disponsori SGM, SKH Radar Lampung, Coca-Cola, New York Chicken, dan lain-lain. (rin/wan)
LOMBA MEWARNAI DI PLAZA LOTUS MERIAHLOMBA MEWARNAI DI PLAZA LOTUS MERIAH
11SENIN, 7 FEBRUARI 2011BERITA UTAMA
Jawa Pos News Network
Sambungan dari Halaman 1Bunaken...
Sambungan dari Halaman 1Pendataan...
Sambungan dari Halaman 1Siap...
Sambungan dari Halaman 1AU...
’’Di belakang rumah yang te-rang itu Mas,” jawabnya. Ia me-nunjuk rumah berdinding papan yang saat itu terlihat ramai. Se-jumlah kepala keluarga (KK) se-dang berkumpul di sana. Mereka bermusyawarah untuk agenda Yasinan setiap malam Jumat.
’’Silakan masuk Mas. Mohon maaf kondisinya seperti ini,” ajak Syamsu (37).
Di rumah dengan satu kamar tersebut, Syamsu menerima Radar di ruang tamu yang berukuran 3 x 6 meter bersatu dengan dapur. Tampak televisi 14 inci merek Sharp. Ada juga lemari pakaian tak berpintu. Di dinding tertempel poster selebritis papan atas In-donesia. Ada juga poster serial anak Upin dan Ipin.
’’Beginilah kondisi dusun kami. Tidak ada yang spesial, ha-nya gelap gulita seperti yang Mas lihat. Karena di sini memang sama sekali tidak ada listrik,” ung kap-nya.
Menurut dia, kondisi tersebut sudah dialaminya dan 59 KK lain sejak lama. Awalnya tersiksa, tetapi lama-lama mereka berusaha mem biasakan diri.
Rumah Syamsu agak men-dingan dibanding 57 rumah lain-nya. Dia mempergunakan genset sehingga rumahnya lebih ben-derang karena diterangi sebuah bohlam 30 watt. Bagaimana de-ngan televisi? ’’Ah, ini televisi rusak Mas. Cuma buat pajangan,” ujar-nya.
Radar kemudian meminta
izin kepada Syamsu untuk ber-keliling diantar oleh Asew, ketua RT 02 dusun setempat. Suasana gelap menyelimuti seluruh tempat. Kerlap-kerlip lampu mi nyak mem bayang dari setiap rumah, di tingkahi suara kodok dan jangkrik yang sambung-menyambung.
Tak berapa lama terlihat dua rumah yang kondisinya ngejreng, terang benderang. Rupanya sama seperti Syamsu, dua rumah itu menggunakan genset. Bedanya, genset yang dipakai bertenaga besar sehingga dapat meng hi-dupkan lampu dan peralatan elek tronik lainnya. ’’Ya hanya dua rumah ini dan rumah Pak Kadus yang jika malam terang,” ungkap Asew.
Pria berumur 50 tahun tersebut lantas mempersilakan Radar ke rumahnya. Tidak ada perabotan apa-apa, hanya ada satu kursi plastik berwarna merah. Lantainya pun masih semen kasar. ’’Ya be-ginilah rumah orang kampung Mas,” katanya.
Menurut Asew, dia sebenarnya malu dengan kondisi seperti ini. Namun, dia tak berdaya karena sudah menjadi jalan hidupnya. ’’Ya dinikmati saja Mas,” tuturnya dengan tenang.
Asew hanya tinggal bersama istrinya di rumah itu. Sedangkan anak pertamanya bekerja di Ke-pulauan Bangka Belitung (Babel). Sementara anak keduanya berada di Bandarlampung.
’’Yang pertama kerja di per-
tambangan di Babel. Sedangkan yang kedua jadi pembantu rumah tangga di Tanjungkarang (Ban-darlampung),” ungkapnya.
Menurut dia, anak pertamanya memilih Babel daripada mencari kerja di Bandarlampung karena terpaksa. Sebab, lapangan pe-kerjaan di kota ini untuk tamatan SD sangat susah didapat. ’’Hingga saat ini anak saya sudah tiga tahun berada di pulau penghasil timah tersebut,” bebernya.
Penghasilan anaknya ia akui lumayan mencukupi. Sebab, ia sering mengirimkan uang untuk ayah dan ibunya meski waktunya tak dapat ditentukan. ’’Kalau tidak ada kiriman darinya, saya harus berhemat. Kemarin saya baru saja mendapat kiriman Rp300 ribu,” tambahnya.
Dengan pekerjaannya sebagai petani cokelat, penghasilan yang diperoleh Asew tidak seberapa. Per hari rata-rata ia mendapat antara Rp30 ribu sampai Rp50 ribu. Sehingga, untuk berjaga-jaga, uang kiriman dari anaknya di Babel ia belikan kambing dan merehab rumahnya menjadi ’’se-dikit’’ layak huni.
Sama seperti warga dusun lainnya, ia juga berkeinginan r u-mah nya terang-benderang jika malam tiba. Karena itu setahun lalu ia pernah mencoba memasang listrik lewat seorang lelaki yang mengaku pegawai PLN. Syaratnya, Asew diminta menyetorkan uang Rp2,5 juta.
Karena memang merindukan
listrik, tanpa pikir panjang Asew mengiyakan dan memberikan uang dimaksud. Namun sampai batas waktu yang dijanjikan, listrik tak kunjung mengalir di rumahnya. ’’Padahal untuk mendapatkan uang itu, saya harus menjual be-berapa hewan ternak saya,” se-dihnya.
Tak beberapa lama setelah keputusasaan nyaris meng ham-pirinya, orang yang mengaku pe gawai PLN tersebut datang ke rumahnya. Dia mengaku tak sang-gup dan mengembalikan uang Asew. ’’Namun tidak utuh, hanya Rp1,75 juta. Katanya dipotong untuk transpor,” pasrahnya.
Kendati begitu, ia tidak lantas trauma untuk terus berupaya men dapatkan listrik. Asalkan rumah nya terang-benderang se-perti dusun lainnya, menjual he wan ternak yang ia pelihara pun tak apa-apa. Sebab uang untuk membeli minyak sebagai bahan bakar lampu, jika dihitung-hitung, sama saja dengan mem-bayar listrik setiap bulannya. ’’Pendek kata, saya dan warga lain siap berutang asal bisa dapat listrik,” tekadnya.
Kepala Desa Durian Ir. Ya-mani mengaku tak mengetahui secara persis sejak kapan sebe-narnya Dusun Pakuan dan bebe-rapa daerah lainnya tidak men-dapat listrik. ’’Yang jelas sejak saya men jabat pada 1984 sampai sekarang, listrik belum menyen-tuh Dusun Pakuan,” sesalnya. (rul/c1/ade)
Lelaki yang beralamat di Jl. Sultan Baharudin Gg. Bakti 2 No. 37, Susunan baru, Tanjungkarang Barat, tersebut mengungkapkan hal itu Sabtu (5/2).
Dia dan sembilan orang lain-nya termasuk beruntung karena bisa pulang ke Lampung lebih dahulu.
Mengingat kondisi di Me sir saat ini benar-benar men cekam. Ia bahkan sempat ditodong pistol oleh aparat setempat karena hendak ke luar kos di luar jam ketat yang diterapkan peme rin-tah.
Mesir memang member la-kukan jam ketat. Warga negara Indonesia dan dari negara lainnya hanya boleh keluar rumah mulai pukul 08.00 hingga 16.00 waktu setempat. Di luar itu, harus berada di rumah dengan pengawasan ketat aparat.
Unjuk RasaKrisis Mesir rupanya turut
mengundang keprihatinan maha-siswa di Lampung. Kemarin (6/2), sedikitnya dua ratusan mahasiswa muslim di bawah panji Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) menggelar unjuk rasa mendukung revolusi Mesir.
Aksi itu dilakukan dari Masjid Taq wa hingga Tugu Adipura Ban-darlampung. Mereka melakukan long mars sepanjang Jl. Raden In tan hingga tidur di jalan sebagai simbol solidaritas untuk per juang an me-nentang Presiden Hosni Mubarak.
Aksi tidur di jalan ini kembali dilakukan ketika sampai di Tugu Adipura sambil mengepalkan ta ngan ke atas. Beberapa massa juga terlihat mengitari tugu itu dengan membawa bendera ma-sing-masing organisasi.
’’Kami mendukung de mon s-
trasi menuntut mundurnya Pre-siden Hosni Mubarak,” kata Koor-dinator Pusat Komunikasi Daerah FSLDK Lampung Busyral Hanif. Aksi serupa, lanjut dia, juga digelar di berbagai kota di Indonesia. Seperti Jakarta dan Jogjakarta.
Ada lima tuntutan yang mereka usung. Yakni menolak tegas rezim dik tator Mubarak yang berkuasa di Mesir selama 30 tahun dan menolak campur tangan Amerika Serikat da-lam pergantian pe mim pin Mesir.
Lalu mengajak semua pihak untuk bersama dalam aksi yang dilakukan serentak itu kemarin, mengajak seluruh warga dunia melihat lebih rinci campur tangan pihak lain dalam indikasi adanya polisi berseragam sipil yang pro-Mubarak, serta mendesak peme-rintah SBY menentang ketidak-adilan dan penindasan sesuai UUD 1945. (gan/ysn/c1/ade)
Tak tanggung-tanggung. Tiga kelompok itu merupakan bagian dari Detasemen Bravo 90, yakni satuan khusus dalam Paskhas AU yang berbaret jingga itu. ’’Mere-ka sudah berpengalaman dalam misi internasional,’’ sebutnya.
Ia menambahkan, tim evakuasi
TNI-AU dipimpin Komandan Tim Kolonel (Psk) Rolland D.G. Waha dan Komandan Detasemen Bravo-90 Letkol (Psk) M. Juanda.
Selain personel berkemampuan khu sus, TNI-AU juga menyiapkan lima pesawat angkut C-130 Her-cules. Yakni tiga pesawat dari Skad-
ron Udara 31 Wing I Lanud Halim Perdanakusuma dan dua pesawat dari Skadron Udara 32 Wing II Lanud Abdulrachman Saleh Malang. ’’Periode waktunya tidak terbatas. Kami mengikuti permintaan Satgas yang dibentuk Presiden SBY,’’ tuturnya. (jpnn/c1/niz)
Untuk itu, Lukas berjanji terus menyelidiki kasus ini. Dimulai dengan melakukan pengembangan asal SS yang didapat pelaku. ’’Barangnya dari Jakarta, tetapi mereka belum mau menyebut nama,’’ pungkasnya. Terkait ter-tangkapnya kurir oleh Polresta
Bandarlampung beberapa waktu lalu, dia belum bisa memastikan keterkaitan hal itu.
Sementara alasan ketiga pela-ku menjadi penjual SS, kata Lukas, karena faktor ekonomi. ’’Mereka bilang karena tuntutan kebutuhan hidup sehari-hari,’’ paparnya.
Dengan tindakan tersebut, ketiga pelaku dapat dikenai pasal 112 ayat 2 dan pasal 114 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. ’’Ancaman hukumannya minimal lima tahun penjara,’’ tegasnya. (yna/c1/niz)
Sambungan dari Halaman 1Mantan...
itu, kini listrik bisa dinikmati 24 jam nonsetop. Sebelumnya, sela-ma bertahun-tahun, listrik baru menyala ketika hari mulai gelap hingga pagi menjelang matahari terbit.
Kemarin, Direktur Operasi Wilayah Timur PT PLN Vickner Sinaga bersama Gubernur Sulut S.H. Sarundajang menandai peng-ope rasian PLTS di pulau yang didiami 680 pelanggan PLN itu.
Pembangkit listrik tenaga di-esel (PLTD) yang melayani Pulau Bunaken selama ini akhirnya di-setop. Sebab, menurut perhitungan, penggunaan tenaga diesel sangat tidak menguntungkan. Dari sisi ekonomi, biaya solarnya saja mencapai Rp100 juta per bulan. Sementara omzet dari pembayaran rekening listrik oleh warga setiap bulan hanya Rp20 juta.
Dari sisi lingkungan, peng-gunaan diesel dalam jangka pan-
jang juga punya dampak yang mengganggu Pulau Bunaken. PLTD riskan polusi akibat asap mesin diesel dan buangan limbah solar.
Beroperasinya PLTS pertama yang melayani satu pulau di wila-yah Provinsi Sulawesi Utara itu berdaya maksimum 400 kilowatt peak. Dibangun pada 8 September 2010 di lahan seluas 6.500 meter persegi. Penangkap energi mata-harinya dilakukan 1.440 buah
pa nel surya yang didatangkan dari Tiongkok.
Sementara baterai untuk me-nyimpan daya listrik dari panel surya berasal dari Jer man. Lalu inverter atau pengubah arus listrik DC (direct current) ke AC (al-ternating current) dan sebaliknya menggunakan produk Aus-tralia.
Langkah penghematan agar warga tak boros dalam penggunaan setrum juga dilakukan sejak dini.
Dengan program demand side management (DSM) atau pengen-dalian sisi kebutuhan, kini dila-kukan pembagian secara cuma-cuma lampu sangat hemat energi (LSHE) berdaya 3 watt, yang te-rangnya setara dengan 25 watt lampu pijar.
General Manager PLN Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) Ir. Wira bumi Kaluti bahkan sudah mem bagikan 500 lampu untuk warga pulau itu.
Rinciannya, pelanggan 450 watt mendapat 5 lampu LSHE, 900 watt 8 buah, dan 1.300 watt 11 buah.
Dengan dioperasikannya PLTS Bunaken ini, PLN telah menca-tatkan sejarah baru. Sebab, inilah PLTS murni pertama yang melayani satu pulau. Selama ini, PLTS yang ada sebenarnya tidak benar-benar murni.
PLTS itu masih diparalelkan dengan PLTD yang di kalangan
PLN populer disebut hybrid. Setelah PLTS murni Pulau Bu na-ken dioperasikan, pulau-pulau lain di Indonesia segera me ngi-kuti. Pulau Wakatobi di Sulawesi Teng gara; Gilitera wangan, Nusa Teng gara Barat; Derawan, Ka-limantan Timur; dan Raja Am pat di Papua segera merasakan listrik hasil pembangkit tenaga surya yang peresmiannya di lakukan Dirut PLN Dahlan Iskan. (c1/niz)
JAKARTA – Terpidana kasus suap PT Salmah Arowana Lestari (SAL), Syahril Djohan, ternyata sudah beberapa hari meninggalkan Lapas Kelas I Cipinang, tempat dia ditahan. Pria yang divonis 1,5 tahun penjara ini sejak Jumat (28/1) menjalani rawat inap di RS Abdi Waluyo, Jakarta Pusat.
Hal itu terungkap setelah dini hari kemarin beberapa ang gota Satgas Pemberantasan Mafia Hu-kum melakukan sidak di Lapas Cipinang. ’’Kami menerima in-formasi dari masyarakat, ada ta-hanan yang keluar. Salah satunya Syahril,’’ kata anggota Satgas Pem-berantasan Mafia Hukum Mas Ahmad Santosa di Jakarta kemarin (6/2).
Pria yang akrab disapa Ota itu tidak sendiri mendatangi lapas. Dia datang bersama Sekretaris Satgas Denny Indrayana. Sekitar pukul 02.00, Ota dan Denny tiba di Lapas Cipinang.
Ternyata apa yang dicurigai satgas terbukti. Sejak 28 Januari 2011, Syahril meninggalkan rutan untuk menjalani rawat inap di RS Abdi Waluyo. Ternyata bukan Syahril saja yang meninggalkan rutan. Berdasarkan temuan satgas, 14 orang lainnya yang me ning-galkan rutan.
Rinciannya, tujuh orang me-ninggalkan rutan karena diperiksa kepolisian. Mereka adalah ter-pidana kasus militansi. Tujuh orang lainnya, termasuk Syahril, meninggalkan rutan dengan alasan sakit dan dirawat di RS. ’’Satu orang izin cuti luar biasa,’’ kata dia.
Sayangnya, satgas enggan mem beber nama-nama lain selain Syahril. ’’Kasus Syahril sudah men jadi perhatian publik,’’ im-buhnya.
Setelah beberapa jam me-meriksa dokumen dan prosedur izin keluar para narapidana itu, Ota mengatakan bahwa semua orang yang keluar itu telah me-menuhi syarat. Sudah ada kete-rangan dari poliklinik lapas, surat izin kepala lapas dan pengawalan petugas lapas. Meski begitu, Ota mengatakan bahwa pihaknya akan tetap mendalami perizinan yang dikeluarkan untuk narapidana itu.
Nah, untuk keluarnya Syahril, satgas juga tidak menemukan pelanggaran. Kata Ota, semua persyaratan administratif yang diberikan untuk Syahril sudah sesuai dengan aturan yang ada.
Lebih lanjut Ota menerangkan, Syahril sudah mengantongi surat dari dokter Yusuf Misbach dari pihak lapas, izin Kalapas, penga-walan polisi khusus lapas, Polri, dan surat jaminan dari anak Syahril.
Dia (Syahril) juga dirujuk oleh RS Polri Kramat Jati untuk mela-kukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut ke RS Abdi Waluyo. Nah, sejak saat itulah Syahril men-jalani rawat inap di rumah sakit yang terletak di Jl. H.O.S. Cok-roaminoto, Jakarta Pusat, itu.
Kata Ota, aturan untuk seorang narapidana yang meninggalkan lapas dengan alasan sakit telah diatur dalam pasal 17 PP No. 32/1999 tentang Syarat dan Tata
Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Dalam pasal itu dijelaskan bahwa seorang napi yang sakit dan membutuhkan perawatan di RS harus melalui rekomendasi dokter lapas yang diteruskan ke Kalapas. Selain itu, kepergiannya harus dikawal de-ngan petugas dan jika perlu me-libatkan Polri.
Terpisah, anggota satgas lain-nya, Denny Indrayana, menga-takan, pihaknya akan terus mene-lusuri adanya dugaan pelanggaran keluarnya Syahril dari lapas. Ter-masuk informasi bahwa Syahril sempat pergi ke Singapura selama menjalani tahanan di lapas. ’’Se-mua informasi tentang Syahril akan kami kumpulkan. Kami juga akan menyusun langkah lebih lanjut,’’ kata Denny.
Kalapas Kelas I Cipinang I Wayan Sukerta mengaku, pihaknya telah memberikan izin keluar kepada Syahril sejak 27 Januari 2011. Dia mengatakan, Syahril memang diberi izin keluar untuk menjalani opname di RS Abdi Waluyo.
Wayan mengatakan, ber da-sarkan keterangan dokter Yusuf, Syahril menderita kelainan saraf di bagian belakang yang menjalar ke otak. Lebih lanjut Wayan me-ngaku sebelum mengeluarkan surat izin, dirinya melihat langsung kondisi Syahril. ’’Wajahnya me-mang pucat dan kurang sehat,’’ katanya.
Wayan juga membantah kabar yang merebak bahwa Syahril sem-pat bepergian ke Singapura. ’’Mana buktinya?’’ tantang dia.
Bahkan, kata dia, untuk meng-antisipasi hal-hal yang tidak di-inginkan, Wayan telah meme-rintahkan beberapa bawahannya untuk terus mengawal Syahril selama di tahanan.
Seorang petugas RS Abdi Wa-luyo saat ditemui Jawa Pos (grup Radar Lampung) mengatakan bahwa Syahril memang sejak Ju-mat (28/8) menjalani rawat inap di rumah sakit itu. ’’Dia di kamar 201,’’ kata pria yang tidak mau disebutkan namanya itu.
Menurutnya, itu adalah kamar VIP. ’’Ya seperti kamar VIP biasanya ada AC, kulkas, dan televisi. Ka-marnya orang-orang kaya,’’ katanya sambil tersenyum.
Namun, dia enggan me nye-butkan apakah Syahril sering ke luar-masuk RS atau tidak. ’’Pokoknya ada beberapa orang yang jaga dia. Katanya petugas rutan,’’ ucap dia.
Kuasa hukum Syahril, Hotma Sitompoel, menyesalkan sidak yang dilakukan Satgas Pem be-rantasan Mafia Hukum terhadap kliennya di RS Abdi Waluyo. Me-nurut Hotma, satgas telah meng-ganggu waktu istirahat Syahril, karena melakukan sidak di tengah malam. Bahkan pihak dokter RS telah melarang satgas untuk me-ngunjungi Syahril.
’’Yang saya sesalkan, Denny dan Ota datang tengah malam. Orang jangan suudszon, kurang kerjaan mereka. Mereka cari gara-gara. Klien saya ini sakit benar,’’ tegas Hotma ketika ditemui di RS Abdi Waluyo usai membesuk Syahril kemarin. (jpnn/c2/niz)
Syahril di Luar Lapas Sembilan Hari
’’Dalam penanganan ini, kami telah melakukan negosiasi, dan solusi terbaik selalu kami tawarkan. Na mun, para perambah ini selalu berbelit dan tidak mengindahkan tawaran itu. Karenanya, kami mulai melakukan penegakan hu-kum,’’ tegasnya.
Sri (34), seorang perambah yang masih menduduki wilayah setempat, menyayangkan tindakan tim terpadu. Dia beralasan tin-dakan pengusiran merugikan ma syarakat setempat.
’’Karena sebelumya telah dila-kukan musyawarah. Dan ber da-sarkan musyawarah tersebut sudah disepakati bahwa warga Pekat dikasih kesempatan untuk me-manen singkong yang baru saja ditanam,’’ paparnya.
Dia juga berharap kepada pihak pemerintah agar mencarikan solusi terbaik mengenai per ma salahan warga yang berada di kawasan hutan Register45 ini. ’’Karena kami dapat menempati lahan ini juga
dengan cara mem beli,’’ jelasnya.
Bubarkan Pam SwakarsaPersatuan Petani Moromoro
Way Serdang (PPMWS) mendesak pemerintah membubarkan pam swakarsa yang dibentuk PT Silva Inhutani. Sebab, keberadaan me-reka meresahkan masyarakat dan cenderung bertindak main hakim sendiri.
Terbukti tiga warga dianiaya pam swakarsa. Yakni Made Andi (23), Wayan Agus (15), dan Kadek Dradjat (16). Ketiganya mengalami luka memar di wajah.
’’Kejadian ini membuktikan pernyataan kami sebelumnya, yaitu pengerahan pam swakarsa sangat rentan terhadap potensi konflik horizontal,’’ kata Divisi Advokasi dan Kampanye PPMWS Oki Hajiansyah Wahab, yang diper-tegas dalam rilisnya kepada Radar Lampung.
Pengalaman di berbagai tem-pat, sambung Oki, telah mem-
buktikan hal tersebut. ’’Bukankah sudah ada aparat penegak hukum? Mengapa harus ada pam swakarsa? Mau jadi apa negara ini kalau semuanya main hakim sendiri,’’ sindirnya.
Agung yang juga anggota Divisi Advokasi PPMWS menambahkan, dalam situasi yang terus memanas, hal-hal sepele bisa berkembang luas jika tidak diatasi dan dicegah sejak dini. ’’Alih-alih mau mene-gakkan hukum, kok justru ber tindak main hakim sendiri,’’ tan dasnya.
Kasus penganiayaan ini sendiri berangkat dari munculnya kesa-lahpahaman antara anggota pam swakarsa dengan tiga warga Mo-romoro yang tengah menunggu rekannya yang terkena razia ken-daraan bermotor. Sampai saat ini belum diketahui jelas siapa pelaku penganiayaan tersebut. Namun, tim pam swakarsa dalam proses perdamaian telah berjanji akan mencari pelakunya.
’’Sikap Daman selaku ketua
tim pam swakarsa kami apresiasi karena secara tegas telah me-nyampaikan permohonan maaf atas peristiwa itu, termasuk mem-berikan biaya pengobatan kepada korban,’’ kata dia.
Namun, PPMWS tetap meng-khawatirkan hal tersebut kembali terjadi seiring kian memanasnya situasi di wilayah Register 45. Ka-renanya, PPMWS mendesak aparat kepolisian menindak para pelaku penganiayaan tersebut sesuai hukum yang berlaku.
Agung menjelaskan, PPMWS telah menghubungi Polsek Sim-pangpematang. Kapolsek Sim-pangpematang AKP Nelson Manik sempat menjelaskan bahwa pam swakarsa tersebut adalah bentukan PT Silva Inhutani dan tidak berada dalam garis koordinasi tim terpadu yang dibentuk pemerintah.
’’Inilah yang kami maksud dengan kerentanan terhadap konflik horizontal,’’ imbuh Agung. (rnn/ful/c1/niz)
Sambungan dari Halaman 1Hari...
KAIRO – Ada perkembangan positif dari krisis politik di Mesir. Setelah demonstrasi luas menuntut mundurnya Presiden Hosni Mu-barak terjadi sejak 25 Januari lalu, diikuti kerusuhan di seantero ne-geri itu, kehidupan mulai kembali normal.
Aktivitas di Kota Kairo meng-geliat lagi kemarin (6/2). Hal itu terlihat dari beroperasinya per-bankan dan toko-toko setelah tutup sembilan hari. Lalu lintas kendaraan juga sudah terlihat di berbagai ruas jalan di ibu kota. Malah sempat terjadi kemacetan di jalan gara-gara padatnya lalu lintas kendaraan. Warga pun bisa melakukan kegiatan yang sebe lumnya terhenti karena keru suhan.
’’Alhamdulillah. Terima kasih ya Allah. Selama sepuluh hari sebelumnya, saya tidak bisa men-cari nafkah untuk membeli bensin kendaraan saya maupun mengisap shisha,’’ ujar Ahmed, sopir taksi di Kairo yang baru membeli ken-daraan lima hari sebelum unjuk rasa terjadi.
’’Saya juga harus membayar cicilan kendaraan 2 ribu pound Mesir (setara USD341,9 atau sekitar Rp3,1 juta) sebulan,’’ lanjutnya.
Unjuk rasa anti-Mubarak me-mang belum benar-benar berakhir. Massa masih saja membanjiri Lapangan Tahrir, lokasi utama demo anti pemerintah di Kairo, kemarin. Mereka bertahan. Tetapi, jumlah mereka sudah berkurang jika dibandingkan sebelumnya. Di pinggir Lapangan Tahrir, militer berjaga-jaga di luar barikade yang dibuat kelompok anti-Mubarak. Beberapa tank dan personel militer bersiaga di dekat Museum Mesir, Kairo, yang terletak dekat lapangan tersebut. Akses menuju lapangan itu juga dijaga sejumlah tentara.
Beberapa bangunan di dekat lokasi tersebut masih tutup. Toko-toko dan restoran di sekitar La-pangan Tahrir pun belum ber-operasi. Beberapa di antaranya rusak sehingga harus diper baiki.
Kembalinya kehidupan itu terjadi setelah muncul perkem-bangan baru di tengah krisis politik di Mesir. Untuk kali pertama, Wakil Presiden (Wapres) Omar Suleiman bertemu dengan perwakilan dari
banyak kelompok oposisi ke-marin.
Asosiasi Nasional untuk Peru-bahan (NAC), salah satu kekuatan oposisi yang dipimpin peraih No-bel Perdamaian Mohamed El-Baradei, juga mengirimkan wakil dalam pertemuan tersebut. Dalam tayangan televisi pemerintah, Ikhwanul Muslimin (kelompok oposisi terbesar sekaligus terlarang di Mesir) dan sejumlah kelompok kecil aliran kiri maupun liberal ikut berpartisipasi.
Dalam pertemuan itu, Sulei-man mengakomodasi aspirasi oposisi. Mantan kepala intelijen Mesir yang diangkat Mubarak sebagai Wapres pada 29 Januari lalu tersebut setuju untuk me-nerapkan kebebasan pers, mem-bebaskan tahanan yang terlibat demonstrasi anti pemerintah se-jak dua pekan lalu, dan mencabut undang-undang darurat ketika keamanan sudah pulih.
Pertemuan itu merupakan langkah maju setelah demonstran dan oposisi menuntut Mubarak segera mundur. Presiden yang telah berkuasa 30 tahun di Mesir itu menolak mundur, tetapi ber-janji tidak mencalonkan diri dalam pemilu (pilpres) September men-datang. Mubarak juga menjanjikan sejumlah paket reformasi politik. Konsesi untuk kubu oposisi ter-masuk bagian dari reformasi dan upaya meredam demonstrasi.
Dua pihak itu juga menyepakati bah wa pemerintah akan membuka kantor yang menampung penga-duan tentang para tahanan politik. Pemerintah juga berjanji mem-bentuk komisi yang memerangi korupsi dan menindak para peja-bat yang terlibat.
Sejak lama, pencabutan un-dang-undang darurat dituntut oposisi. Undang-undang yang diberlakukan oleh Mubarak sejak berkuasa pada 1981 itu mem-berikan kewenangan kepada polisi untuk membubarkan aksi sipil dan HAM serta menahan para aktivis.
Hal lain yang disepakati adalah pembentukan komite reformasi konstitusional. ’’Komite itu bakal terdiri atas instansi kehakiman dan sejumlah tokoh politik. Tugas-
nya adalah mengkaji dan meng-usulkan amandemen konstitusi maupun legislatif,’’ tutur Magdi Radi, juru bicara pemerintah.
Komite tersebut diberi waktu hingga awal Maret untuk menye-lesaikan tugas itu. Selain pem-batasan masa jabatan presiden, amandemen konstitusi akan mem-perbolehkan lebih banyak kandidat yang maju dalam pilpres. ’’Seluruh partisipan dalam dialog juga mencapai konsensus soal transisi kekuasaan secara damai atas dasar konstitusi,’’ terang Radi.
Itu kali pertama pemerintah terlibat dalam dialog secara resmi dengan Ikhwanul Muslimin. Se-lama ini, kelompok tersebut dilarang meski memiliki beberapa wakil di parlemen lewat organisasi sayapnya.
Sebelum terjadi dialog itu, Partai Demokrasi Nasional (NDP) yang berkuasa telah mengadakan perombakan besar-besaran. Se-jumlah elite partai yang dipimpin Mubarak itu mundur secara masal pada Sabtu malam (5/2).
Gamal Mubarak, putra dan calon penerus Mubarak sebagai presiden, termasuk di antara yang mundur. Sebelumnya, Gamal me njabat kepala biro politik NDP. Selain itu, dia menjadi orang kedua di komite eksekutif yang beranggota enam orang. Sekjen NDP yang juga Kepala Komite Eksekutif Safwat al-Sherif ikut mundur dan digantikan oleh Hossam Badrawi, tokoh reformis.
Sementara itu, pemerintah Mesir berupaya memulihkan per-ekonomian negara tersebut setelah terpuruk gara-gara unjuk rasa dan kerusuhan. Tentara diinstruksi untuk membantu. Kerusuhan dan krisis politik telah meng han-curkan ekonomi.
’’Kami ingin warga kembali bekerja dan mendapatkan peng-hasilan. Jadi, kehidupan kembali normal,’’ ujar Hassan al-Roweny, komandan militer yang berjaga di salah satu ruas jalan di Kairo.
Para pekerja gerai McDonald’s di kawasan Dokki, Kairo, terlihat membersihkan jendela. ’’Kami akan buka dalam setengah jam menda-tang,’’ kata seorang karya wan resto-ran siap saji itu. (jpnn/c1/niz)
Wakil Mubarak Sepakati Konsesi
Bursa Ketua Bermunculan
PRINGSEWU – Menjelang Mus-da DPD PAN Pringsewu pada Senin (14/2), ba kal ca lon (ba-lon) ke tua partai yang di Lampung di bawah pim pi nan Dr. Ab du-r a c h m a n Sar bini itu mulai ge ril-ya ke ran ting m a u p u n pengurus ca bang untuk menyosialisasikan diri me nggalang dukungan.
Sejak dibukanya pendaftaran pada Senin (24/1), setidaknya ada lima nama yang masuk ke panitia musda. Yakni Ahmad Bas tari yang kini masih menjabat Plt. ketua DPD PAN Pringsewu; Plt. Ketua DPC PAN Adiluwih Irwan Chaniago; Ke tua DPC PAN Ambarawa Ir. En-driono; Ketua DPC PAN Gadingrejo Safrudin, S.Ag.; dan Plt. Sekretaris DPD PAN Pringsewu Stiono, S.H.
Ketua Panitia Musda DPD PAN Pringsewu Irwan Chania go mem-benarkan bila kini sejumlah bakal calon ketua telah melakukan pen-jajakan ke pengurus, baik di tingkat ranting maupun DPC PAN. Dia yang merupakan salah satu balon yang mengambil formulir pendaftaran sa lah satu di antaranya yang terus menjalin silaturahmi ke ranting dan DPC PAN. ’’Hal ini sah-sah saja,” te-rangnya kemarin. (sag/c2/adi)
SENIN, 7 FEBRUARI SENIN, 7 FEBRUARI 2011201112
Terima SK, Persiapkan Musancab
KOTABUMI – Setelah me-nung gu cukup lama, akhirnya D P C Pa r-tai Hanura L a m p u n g Utara me ne-ri ma Surat Ke p u t u s a n (SK) Ke pe-n g u r u s a n N o m o r : S K E P / 0 0 5 /DPD-Hanu-ra/08/1/2011 yang di ke luarkan DPD Partai Ha-nura Pro vinsi Lampung.
Dalam SK itu, Hi. Zainuri A.R. kembali ditetapkan sebagai ketua DPC. Perombakan pada kepen-gurusan khususnya pada jabatan strategis lainnya, seperti pada po-sisi sekretaris dijabat Andi Idrus dan Bendahara Triono. ’’Kami baru terima SK kepengurusan dari DPD. Dengan demikian, kita akan segera melaksanakan program kerja DPC sebagai amanah muscab,” ujar Sek-retaris Andi Idrus kemarin.
Andi mengatakan, dalam wak-tu dekat pihaknya akan menggelar rapat kepengurusan dengan men-gundang seluruh komposisi yang tercantum dalam susunan SK itu. ’’Sekitar 12 Februari 2011 dan kini kita sedang mempersiapkan un-dangannya,” kata dia.
Dijelaskan, dalam rapat kepe-ngurusan akan dibahas masalah program kerja menjelang pelak-sanaan Pemilu 2014, terutama me lak sanakan agenda musya-warah anak cabang .(rnn/c2/adi)
MUSWIL PAN: Ketum PAN Hatta Rajasa saat berbincang dengan Sekjen PAN Taufi k Kurniawan dan Wakil Ketum Drajat Wibowo pada pembu-kaan Muswil III PAN Kalimantan Barat di Ponti-anak kemarin. Pada pembu-kaan itu, Ketum PAN berharap agar para kader di daerah terus tetap maju dan berkarya.
FOTO FERY PRADOLO/JPNN
BANDARLAMPUNG – Am-bang batas atau syarat 15 persen kursi DPRD sebagai ketentuan mengusung pasangan calon bu-pati-wakil bupati pada Pemilihan Kepala Daerah 2011 tetap berlaku. Tak terkecuali untuk tiga daerah otonomi baru (DOB), yakni Pring-sewu, Mesuji, dan Tuba Barat.
Ketua Komisi Pemilihan U mum (KPU) Lampung Edwin Hanibal menjelaskan, persentase melalui verifi kasi atas perolehan kursi itu harus diteliti secara seksama se-bagai bahan untuk menetapkan partai mana saja yang menda-patkan hak tersebut. ’’Parpol bisa mengusung calon kepala daerah maupun wakilnya dengan catatan mendapatkan minimal 15 persen suara sah atau 15 persen kursi di DPRD,” terang Edwin.
Ketentuan ini sesuai dengan Peraturan KPU No. 68/2009 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pen-calonan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Parpol yang tidak dapat memen-uhi ketentuan itu dipastikan harus berkoalisi untuk bisa mengusung calon kepala daerah karena tidak memenuhi persyaratan.
’’Lima belas persen yang diguna-
kan itu merupakan perolehan kursi DOB, bukan kabupaten induk dan bukan perolehan kursi di kabupaten induk. Nah, penentuan dukungan berdasar perolehan suara tentu mengacu pada ketetapan KPU.
Jika menilik dari persentase yang ada, Partai Golkar memang lebih berpeluang dibanding parpol lain. Hanya, peluang ini terjadi hanya di Mesuji. Sementara dua daerah lain-nya, Partai Golkar harus berkoalisi untuk memenuhi syarat KPU.
Sekretaris DPD Partai Golkar Ismet Roni mengatakan, untuk Mesuji, Partai Golkar berhasil me mimpin dengan torehan empat kursi dari 25 kursi yang ada.
Raihan empat kursi Partai Gol -kar memang lebih signifi kan di-bandingkan Partai Demokrat, PDIP, dan PKPB yang hanya me nge mas tiga kursi. Sementara PAN, PDK, dan Partai Pelopor sama-sama mengemas dua kursi. Sementara Partai Hanura, PPRN, Partai Ger-indra, PKS, PBR, dan PPNUI sama-sama mendapatkan satu kursi.
Untuk kursi di DPRD Pringsewu yang totalnya mencapai 35, seluruh parpol wajib berkoalisi. Begitu pula dengan Tuba Barat yang jumlahnya 30 kursi dewan. (ful/c2/adi)
Golkar Berpeluang
di Mesuji
BANDARLAMPUNG – Aroma persaingan politik dalam pemili-han ketua KNPI Bandarlampung mulai memanas, terutama dalam perebutan hak suara dukungan. Ini terlihat dengan adanya sejum-lah organisasi kemasyarakatan (OKP) yang memiliki SK ganda dan dengan berbeda dukungan terhadap bakal calon (balon).
Menurut Sekretaris Umum KNPI sekaligus Ketua SC Muskot KNPI Suhendar, berdasarkan hasil sementara verifi kasi berkas OKP, pihaknya telah menemu-
kan adanya sejumlah OKP yang memiliki SK ganda.
Di antara OKP yang memiliki SK ganda itu, di antaranya Fokus Meker, Pemuda Tani, Gerakan Pemuda Islam (GPI), Gemakiara, dan IPPNU. ’’Kalau ada SK ganda, ya kita kembalikan ke internal mereka. Biasanya wilayah yang akan mengambil keputusan den-gan surat klarifi kasi mengenai SK itu,” katanya kemarin seraya me-nambahkan, untuk klarifi kasinya sendiri akan ditutup hingga 10 Februari 2011 atau bertepatan
dengan penutupan pendaftaran balon ketua KNPI.
Ketua Umum PD GPI Kota Ban darlampung Ansori, S.H., M.H. mengklarifi kasi adanya GPI yang mempunyai SK ganda itu. Berdasarkan SK No. B.10/KPTS/MUSDA II/I/32 tanggal 15 Januari 2010 tentang Pengesahan Kom-posisi dan Personalia Pimpinan Daerah GPI Kota Bandarlampung Masa Bakti 2010–2013 yang sah adalah yang dipegang oleh dirinya.
Artinya, SK PD GPI atas nama Ketua Umum Ansori-lah yang
berhak untuk ikut dalam Muskot KNPI yang akan berlangsung pada 21–22 Februari 2011. Sedangkan SK PD GPI lainnya dianggap tidak sah atau ilegal. ’’Pihak pengurus PD GPI Provinsi Lampung telah mengeluarkan SK, mana yang sah dan berhak ikut dalam muskot nantinya,” ujarnya.
Hal itu dibenarkan oleh Ketua Umum Pengurus Wilayah GPI Provinsi Lampung Drs. Kemas Anwar. Dia menegaskan bahwa SK yang sah adalah ketua umum atas nama Ansori. (rif/c2/adi)
OKP Panaskan Muskot KNPI
Andi Idrus
Irwan Chaniago
PEMILIHAN sepatu yang tepat sama pentingnya dengan
pemilihan busana. Sebab, sepatu dapat menunjang penampilan
seseorang. Karenanya, salah memilih sepatu, maka penampilan
pun terganggu. Seglamor apa pun, jadi terkesan biasa.
Pemilihan model sepatu pun harus tetap mengedepankan
kenyamanan pemakainya. Salah satunya sepatu berujung bundar
atau tumpul (dull shoes). Model ini sekarang sedang in dan dapat
ditemui di hampir semua toko sepatu maupun supermarket serta
butik fashion.
Menurut seorang owner shoes store Masitoh, S.Sos., rata-rata
penggemar sepatu model tersebut perempuan dewasa.
Sementara untuk model lancip tidak hanya perempuan dewasa,
tetapi juga remaja. ’’Karena membuat kaki jadi terlihat lebih slim,”
tuturnya.
Namun sebenarnya, lanjut Masitoh, semua kembali
ke selera masing-masing pemakai dan tentunya
bentuk kaki. ’’Banyak remaja dan
perempuan dewasa yang
menggunakan sepatu
berujung bundar ini karena
merasa nyaman. Model ini
akan menutupi jari-jari, yang
mungkin kebanyakan dari
konsumen jari kakinya terlihat
gemuk. Dengan menggunakan
model ini, kaki jadi terlihat lebih
langsing,” jelas staf Badan Koordinasi
Penyuluhan Pertanian dan Kehutanan
Provinsi Lampung itu.
Tetapi tidak semuanya. Banyak juga yang
menggunakannya karena merasa
lebih nyaman. Jari-jari kaki
mudah bergerak dan lembab.
Serta saat memakainya tidak
akan cepat lelah.
Istri Hanafiah ini
menambahkan, untuk model
sepatu berujung bundar, ada
yang high heels dan flat. Nah,
mana yang disukai, itu
tergantung selera masing-
masing. ’’Sebagian perempuan
berpendapat, dengan model tersebut, kaki terlihat lebih gemuk.
Maka bisa disiasati dengan memakai sepatu model bundar, tetapi
yang menggunakan hak,” paparnya.
Dan bagi mereka yang berkaki kurus serta panjang, memakai
sepatu model akan cocok, baik yang dengan hak tinggi maupun
tidak. ’’Sepatu ini juga bisa memberi kesan kaki lebih padat,
terlebih yang tanpa hak mirip seperti model sepatu balet,”
ujarnya. (cia/c1/tru)
13SENIN, 7 FEBRUARI 2011
Dull Shoes,Gaya dan Nyaman
Masitoh, S.Sos.
SEPATU dengan model bundar itu paling nyaman dipakai, sekalipun high heels. Terlebih dengan model tersebut, kaki jadi terlihat slim. Dengan model sepatu berujung bundar, jari-jari kaki jadi lebih bebas bergerak sehingga sirkulasi udara dalam kaki tetap terjaga. Kaki juga tidak lembab.
Hampir seluruh koleksi sepatu kerja saya berbentuk bundar. Karena bagi saya, kalau dalam keseharian harus memakai sepatu yang tidak bisa membuat nyaman, rasanya tersiksa sekali. Karena dari pengalaman saya, menggunakan
sepatu selain model tersebut membuat jari-jari kaki cepat capek dan kaki terlihat lebih besar. Pokoknya tidak nyaman. (cia/c1/tru)
Kaki Lebih SEHAT
DEWI A. SOFIA
Sekretaris Komisaris Bank Lampung
INSPIRATION14 SENIN, 7 FEBRUARI 2011
LANGKAH kaki Mak Johar masih tegap saat ia berjalan
menyusuri lorong RSUDAM kemarin. Memakai baju biru-biru, ia cukup akrab dengan keluarga pasien, terutama yang berada di ruangan kelas tiga.
Tak heran karena ia menjadi pekarya di RSUDAM yang berjualan air galon dan air panas kepada keluarga pasien di kelas II dan III sejak 2000. Sebelum itu, Mak Johar hanya pekarya kesehatan biasa yang bertugas di ruang Kenanga.
’’Kalau mau mencari nenek di sini, dapur. Kalau tidak me-ngantar atau mengambil ma-ka nan pasien, nenek menyapu
atau mengepel, atau membantu keluarga pasien,” beber istri Edy Yono (59) ini sambil memasukkan air ke dalam termos.
Perempuan berkacamata itu menjelaskan, jam kerjanya terbagi dalam shift pagi dan siang. Untuk pagi mulai pukul 06.30 hingga 14.00. Sementara jika siang pukul 13.30 sampai 20.30 WIB. ’’Tetapi kalau melihat hal yang kotor, bawaannya ingin membersihkan saja meski sudah di luar jam kerja,” tuturnya polos.
Ibu tiga anak ini menjelaskan, dirinya berjualan galon dan air
pa nas biasanya pada sore hari, se kitar pukul 16.00. Setelah me-nye lesaikan tugasnya mengantar ma kanan pada pasien di ruang Ke nanga (penyakit dalam perempuan).
Ia berkeliling ke 14 ruangan di kelas II dan III. Yakni ruang Ala manda (anak), Delima (kebi-da nan), Anggrek (mata), Aster (bayi), Kemuning (bedah anak), Mawar (bedah perempuan), Ku tilang (bedah pria), Gelatik (ke celakaan), Kenanga, Nuri (penyakit menular pria), Murai (penyakit dalam pria), Anyelir (penyakit menular perempuan),
Bougenvil (syaraf), dan Melati (paru-paru).
Dalam sehari, maksimal dua galon habis terjual. Satu galon dapat memenuhi 12 botol air mineral ukuran 1.500 mililiter yang per botol ia jual Rp1.000. Per galon, ia mendapat keuntu-ngan Rp6 ribu. Sementara mo-dalnya per galon Rp6 ribu.
Kalau ada keluarga pasien yang meminta air panas, juga ia terima. ’’Di dapur kan sudah ada kompor yang saya bawa sendiri. Satu termos hanya Rp3 ribu,” bebernya.
Ide berjualan galon ini ia
da pat saat melihat banyak ke-l uar ga pasien yang membeli air mi neral dalam botol. Setelah habis langsung dibuang. ’’Nah daripada dibuang terus beli lagi, mendingan diisi ulang,” ce tusnya. ’’Dengan begitu, pe-ngeluaran bisa dihemat,” tam-bahnya.
Menurut dia, rata-rata pasien yang dirawat di ruangan kelas II dan III berasal dari keluarga kurang mampu. Karena itulah, ia yakin usahanya ini dapat meringankan mereka.
Niatnya ini kemudian ia sampaikan kepada kepala
ruangan saat itu. Dan, idenya langsung disambut, kemudian ia diberikan uang untuk modal membeli satu galon air. ’’Dulu cuma satu, tetapi sekarang bisa dua,” syukurnya.
Sering air galonnya tidak habis. Tetapi karena air tidak basi dan tahan lama, ia tak rugi. Karena masih bisa dijual pada keesokan harinya.
’’Tetapi seka rang pemi-natnya sudah agak ber kurang karena keluarga pa sien banyak yang lebih memilih beli air mineral kardusan,” imbuhnya. (cia/c1/ade)
Keliling Ruangan, Hidup dari Berjualan AirBagi orang lain, mungkin
Johariah (52) bukan siapa-siapa. Hanya nenek
empat cucu yang sejak 1978 hingga sekarang
menjadi tenaga honorer daerah di RSUD dr. Hi.
Abdul Moeloek (RSUDAM). Tetapi, tidak bagi
keluarganya. Mak Johar –sapaan akrabnya– adalah pahlawan yang berjuang demi kemajuan mereka.
KENAPA Mak Johar mau bersusah payah berjualan air minum dan air panas kepada keluarga pasien? Bu-kankah ia sudah lelah bekerja karena harus bersih-bersih di ruangan dan mengurusi keperluan pasien?
Ternyata, kekuatan itu ia dapat karena ingin melihat ketiga anaknya tidak hidup susah seperti dirinya. Tak perlu melakukan berbagai peker-jaan untuk menyambung hidup se perti berjualan kue-kue semisal bak wan, lambang sari, dan empek-empek. ’’Prinsipnya, nasib saya boleh seperti ini, tetapi jangan anak-anak,” tukasnya dengan mata berkaca-kaca.
Sejak awal bekerja di RSUDAM pada 1978, honor yang ia terima cuma Rp5 ribu. Tak banyak, namun bisa membantu suaminya yang beter-nak itik, ayam, dan entok di samping rumah. ’’Selain itu, saya berjualan empek-empek sambil menggendong anak,” kenangnya.
Meski pendapatannya jauh dari cukup, ia selalu berusaha menyisihkan untuk tabungan di celengan susu. Setiap bulan ia buka dan tabung di
bank. Sehingga bisa menjadi anda-lannya setiap anak-anaknya hendak masuk sekolah. ’’Saya tahu bagaimana rasanya susah, jadi cukup saya saja,” tuturnya.
Keinginannya itu terkabul. Ketiga anaknya yang semua perempuan menjadi sarjana dan telah mendapat pekerjaan yang baik. Anak pertama Yati Pandarmi (31), lulus STKIP PGRI dan sekarang menjadi guru sekolah di Mesuji.
Anak kedua, Widia Astuti (30), lulusan Fakultas MIPA Jurusan Ilmu Komputer dan kini menjadi PNS di Pemkab Tanggamus. Terakhir, Pus-pitawati (24), juga sarjana ilmu kom-puter dan menjadi staf di Laboratorium Komputer Darmajaya
Hebatnya, meski ketiga putrinya su dah bekerja, ia tak mau hidup ber gantung dari mereka. Karenanya, ia tetap bekerja dengan harapan tidak terlalu merepotkan mereka. ’’Lagian saya juga bosan kalau diam saja ka-rena sudah terbiasa bekerja. Uangnya nanti bisa saya tabung. Siapa tahu bisa naik haji,” doanya. (cia/c1/ade)
Sukses Antar Anak Sukses Antar Anak HINGGA SARJANA HINGGA SARJANA
MAK JOHAR, 33 TAHUN MENJADI PEKARYA DI RSUDAM
Ulet dan Bertekad Besar
DIDI mata Rohana (65), Mak Johar mata Rohana (65), Mak Johar merupakan sosok perempuan yang tak merupakan sosok perempuan yang tak pernah mengeluh. Apa pun jenis pekerjaan pernah mengeluh. Apa pun jenis pekerjaan tak pernah ia tolak. Mulai mengepel, tak pernah ia tolak. Mulai mengepel, menyapu, sampai membersihkan pispot menyapu, sampai membersihkan pispot milik pasien ia lakukan. milik pasien ia lakukan.
Selain itu, Mak Johar selalu ringan Selain itu, Mak Johar selalu ringan tangan. Setiap ada keluarga pasien yang tangan. Setiap ada keluarga pasien yang membutuhkan pertolongan, langsung membutuhkan pertolongan, langsung ia bantu. Bahkan, sebelum diminta. Hal ia bantu. Bahkan, sebelum diminta. Hal sama ia lakukan jika ada rekannya maupun sama ia lakukan jika ada rekannya maupun pegawai RSUDAM yang meminta bantuan.pegawai RSUDAM yang meminta bantuan.
Rohana juga mengenal rekannya yang Rohana juga mengenal rekannya yang sudah bekerja sama dengan dirinya sudah bekerja sama dengan dirinya bertahun-tahun itu sebagai perempuan bertahun-tahun itu sebagai perempuan yang ulet dan memiliki tekad besar. yang ulet dan memiliki tekad besar. Sampai-sampai berjualan air galon dan Sampai-sampai berjualan air galon dan air panas, berkeliling dari ruangan satu air panas, berkeliling dari ruangan satu ke yang lainnya. ke yang lainnya.
Ia tak heran kalau pada akhirnya Mak Ia tak heran kalau pada akhirnya Mak Johar mampu mewujudkan keinginan Johar mampu mewujudkan keinginan terbesarnya. Yaitu agar anak-anaknya terbesarnya. Yaitu agar anak-anaknya sukses, menjadi sarjana dan mendapatkan sukses, menjadi sarjana dan mendapatkan pekerjaan yang layak. ’’Saya ikut bahagia pekerjaan yang layak. ’’Saya ikut bahagia atas keberhasilannya mendidik dan atas keberhasilannya mendidik dan berjuang untuk anak-anaknya,” tutup berjuang untuk anak-anaknya,” tutup Rohana. Rohana. (cia/c1/ade)(cia/c1/ade)
RohanaRohana
SENIN, 7 FEBRUARI 2011 15
TIPS
Membuat Gorengan Renyah
Tepung terigu yang cocok untuk membuat gorengan adalah tepung terigu protein sedang.
Jika menggunakan tepung yang proteinnya terlalu rendah, hasil gorengan akan lebih menyerap minyak atau kurang renyah/tidak garing.
Sebaliknya jika menggunakan tepung terigu protein tinggi, hasil gorengan akan lebih keras.
Jika warna gorengan agak gelap tetapi bukan karena hangus, kemungkinan disebabkan oleh pemakaian tepung terigu yang tinggi kadar abunya. (dbs/c2/tru)
Gadon Gadon DagingDaging BAHAN: 1/2 kg daging sapi
giling 2 butir telur, kocok rata 250 cc santan kental Daun pisang untuk
membungkus
BUMBU HALUS: 75 gram bawang merah 3 siung bawang putih 1 1/2 sdm ketumbar,
sangrai 2 butir kemiri 2 butir merica bulat 3 buah jinten 15 gram gula merah Garam secukupnya 1 lembar daun jeruk
purut
CARA MEMBUAT: Campur bumbu halus,
daging, dan telur, aduk rata, cicipi rasanya.
Ambil 1 lembar daun pisang, masukkan 3 sdm adonan, bung kus seperti mem bungkus gado-gado.
Kukus dalam dan dang yang telah pa nas hingga 1/2 jam dan daun layu selu ruhnya. Angkat, siap dihidang-kan. Untuk 10 bungkus.
Nilai Gizi per Bungkus: Energi 160 kkal Protein 11,5 gram Lemak 11,6 gram Karbohidrat 0,4 gram.
(dbs/c2/tru)
TiramisuTiramisu
StrawberryStrawberry
BAHAN: 200 gram stroberi, cuci,
iris tipis, bagi 2 bagian 250 ml whipped cream,
kemasan karton 1 loyang sponge cake
(potong tipis menjadi 2 bagian)
100 gram gula halus
CARA MEMBUAT: Kocok whipped cream
sampai kaku, masukkan gula halus, kocok kem-bali sampai tercampur rata.
Ambil pinggan dessert, tata 1/2 bagian poto-ngan cake di dasar ping gan, atur stroberi di atasnya (1/2 bagian), tambahkan dengan whipped cream (1/2 bagian).
Ulangi membuat lapisan berikutnya di atasnya. Simpan dalam lemari es selama 2 jam.
Sajikan dingin dan nik-mati bersama se luruh anggota keluarga. Untuk 8 porsi.
NILAI GIZI PER PORSI: Energi 231 kkal Protein 4,9 gram Lemak 5,7 gram Karbohidrat 39,8 gram.
0,5×0,5 cm Keju cheddar parut 50 gram Kulit lumpia 8 lembar Gula pasir 2 sdm, untuk taburan Tali secukupnya untuk mengikat
CARA MEMBUAT: Panaskan margarin hingga
mencair, lalu masukkan pi-sang. Tumis pisang hingga tercampur, angkat. Dinginkan.
Ambil satu lembar kulit lumpia, isi dengan pisang tumis dan keju parut. Bungkus menye-
rupai pangsit, ikat bagian atas nya.
Panggang dalam oven hingga matang, Angkat.
Taburi buah panggang dengan gula pasir.
Sajikan segera. Untuk 8 buah. (dbs/c2/tru)
NASIB sial Houston Rockets pada laga yang berlanjut overtime terhapus. Dari lima kali laga overtime yang mereka dapatkan musim ini, semuanya berakhir dengan kekalahan. Baru pada
laga overtime keenam, tim asuhan Rick Adelman membawa pulang kemenangan.
Kemenangan perdana itu mereka peroleh saat menghadapi Memphis Grizzlies kemarin (6/2) WIB. Di hadapan pendukungnya, Rockets unggul dengan 95-93. Kemenangan itu menjadi yang ke-24 bagi Rockets pada musim ini.
Shooting guard Kevin Martin menjadi pen-gumpul poin tertinggi bagi Rockets dengan 31 poin, termasuk catatan 100 persen dari 15 kali free throw. Forward Luis Scola menambahkan 17 poin yang enam di antaranya tercipta pada overtime. Secara keseluruhan, Rockets memang
harus berjuang ekstrakeras meraih kemenangan-nya itu.
’’Kemenangan yang hebat. Kemenangan yang sangat kami butuhkan saat melawan tim dengan posisi lebih baik dari kami di klasemen,” ujar Adelman.
Rockets ketinggalan mulai kuarter pertama. Bahkan, mereka ketinggalan sampai 14 poin pada kuarter kedua. Baru pada kuarter ketiga, mereka bisa menipiskan ketertinggalan dan menyamakan kedudukan 87-87 untuk mengakhiri waktu normal.
’’Kami sadar, bermain mengecewakan pada babak pertama. Kami membuat perubahan pada paro berikutnya dan para pemain jadi komunikatif. Kami hanya perlu bermain dan mendapatkan ritme, itulah yang kami dapatkan,” beber Martin. (jpnn/c2/ade)
16 SENIN, 7 FEBRUARI 2011
Martin Selamatkan Rockets Idamkan Anak Perempuan
PASANGAN selebriti David Beckham-Victoria Beckham sudah dikaruniai tiga orang putra sejak menikah pada 4 Juli 1999. Ketiga buah hatinya itu adalah Brooklyn (11), Romeo (8),
dan Cruz (5). Namun, karunia itu tidak membuat pasangan seleb-riti papan atas ini merasa cukup. Mereka kini berharap datangnya anak perempuan.
Kini David-Victoria sedang memasuki masa-masa yang ba-hagia. Keduanya sedang bersiap menyambut kehadiran anggota baru dalam keluarganya. Yang lebih menggembirakan lagi, Vic-toria bakal memiliki penerus. Ya, keduanya dirumorkan bakal di-karuniai anak perempuan yang pertama.
Kabar yang masih belum ada kejelasannya itu muncul setelah
personel Spice Girls itu memeriksakan kandungannya kemarin (6/2). Seperti yang dilansir Daily Mail, masa kandungan Victoria Beckham kini baru memasuki 16 minggu. Dalam usia-usia itu sebenarnya masih belum bisa menentukan jenis kelamin bayi yang ada dalam kandungan. Normalnya, jenis kelamin bayi bisa dilihat setelah usia janin memasuki 20 minggu.
Terlepas dari benar atau tidaknya kabar itu, kelahiran anak perempuan sangat diidam-idamkan Victoria. Penyanyi dan model berusia 37 tahun itu sudah lama membayangkan datangnya anak perempuan di tengah-tengah mereka. Bahkan, dalam sebuah wawancara, wanita berjuluk Posh Spice ini sudah merencanakan apa saja yang akan dilakukan jika mempunyai anak perempuan.
’’Saya sudah mulai membayangkan bagaimana rasanya nanti mengecat kukunya, mengajarinya berdandan, dan memilihkan baju yang anggun untuknya, itu pasti sangat mengasyikkan,” harap Victoria.
Keinginan itu sebenarnya sudah menjadi impian Victoria sejak lama. Bahkan tahun lalu, dia sudah pernah menguta-rakan keinginannya untuk segera mempunyai seorang anak perempuan. ’’Setiap orang selalu memintaku untuk segera mempunyai anak perempuan, aku rasa saran itu bagus. Semoga saja saya bisa diberkahi itu (anak perempuan, Red),” ungkap dia.
Jika memang rumor ini terbukti, Victoria bakal mendapatkan sukses melimpah. Pertama, dia berhasil mewujudkan harapannya bersama sang suami untuk mempunyai empat anak. Kedua, dia berhasil mewujudkan impiannya mempunyai anak perempuan. Ketiga, lahirnya anak perempuan berarti dia akan mempunyai penerus karirnya di bidang musik kelak. (jpnn/c2/ade)
VICTORIA BECKHAM
ROMA – Tim Lotus-Renault patut waswas menjelang berlang-sungnya Formula 1 musim 2011. Tim yang berbasis di Enstone, Inggris, itu terancam kehilangan Robert Kubica untuk musim depan. Pembalap Polandia itu mengalami kecelakaan serius ke-tika tampil pada sebuah ajang reli.
Berdasar laporan Autosport, Kubica mengalami kecelakaan ketika tampil di stage pembuka Rally Ronde di Andora bersama tim Skoda Fabia. Mobilnya me-nabrak dinding gereja dalam kecepatan tinggi.
Setelah kecelakaan itu, Kubica langsung diterbangkan ke Rumah
Sakit Pietra Ligure dan mendapat-kan sejumlah pemeriksaan medis. Meski cedera parah, dilaporkan Kubica tak kehilangan kesadaran-nya. Sementara co-driver Jakub Gerber yang mendampingi Ku-bica dalam even itu dilaporkan tak mengalami cedera.
’’Robert Kubica mengalami sebuah kecelakaan dalam kece-patan tinggi pagi ini saat berkom-petisi di Reli Ronde di Andora. Dia diterbangkan ke Pietra Ligure, di mana dia mendapatkan pemerik-saan mesdis. Co-driver baik-baik saja,” demikian keterangan yang diberikan Renault.
Kubica dikabarkan mengalami
sejumlah patah tulang akibat insiden tersebut. Namun kondisi pasti dan detail pembalap 26 tahun itu masih belum ada kejelasan. Spekulasi menye-butkan patah tulang yang diderita Kubica terdapat di bagian ping-gang serta pergelangan tangan. Kabar lebih buruk menyebutkan perlu dilakukan amputasi pada kakinya.
Meski disebutkan jiwanya tak terancam, Kubica harus menjalani serangkaian operasi. Operasi untuk patah tulang juga membutuhkan waktu pemulihan yang lama. Kondisi itu membuat
Kubica hampir pasti tak bisa turun di balapan perdana musim 2011 yang berlangsung 13 Maret atau lima pekan
mendatang. Kecelakaan itu terjadi kurang
dari sepekan setelah dia mencat-atkan waktu terbaik di uji coba perdana, di Valencia. Dengan mengemudikan mobil anyar Renault R31, dia memberikan ancaman bagi para rivalnya. Hasil itu sekaligus membuat Kubica pantas dijadikan kuda hitam pada musim 2011.
Namun, kecelakaan kemarin membuat hal itu mustahil terjadi.
Bahkan karir balap Kubica turut berada dalam ancaman.
Selama ini, dunia reli menjadi salah satu hasrat Kubica selain F1. Dalam beberapa kesempatan, dia menuturkan akan berkarir di reli bila suatu saat nanti tak lagi mengarungi F1.
Pembalap yang sudah meme-nangkan satu balapan di F1 itu juga pernah mengalami kecelakaan fatal di F1. Itu terjadi saat dia masih ber-sama BMW-Sauber musim 2007. Kecelakaan terjadi di GP Kanada yang membuat mobilnya hancur. Kubica juga harus absen di bal-apan berikutnya yang berlangsung di AS. (jpnn/c2/ade)
16 SENIN, 7 FEBRUARI 2011
HASIL NBA KEMARIN WIB
Atlanta Hawks 99 v Washington Wizards 92
Dallas Mavericks 101 v Charlotte Bobcats 92
Portland Trail Blazers 111 v Cleveland Cavaliers 105
LA Lakers 101 v New Orleans Hornets 95
Memphis Grizzlies 93 v Houston Rockets (OT)
Detroit Pistons 89 v Milwaukee Bucks 78
Denver Nuggets 113 v Minnesota Timberwolves 100
OKC Thunder 121 v Utah Jazz 105
Chicago Bulls 90 v Golden State Warriors 101
*) Tuan rumah disebut terakhir
Kecelakaan Serius, Karir Robert Kubica Terancam
FOTO AFP
SERIUS: Robert Kubica dilarikan tim medis setelah mengalami kecelakaan serius di Testico, Italia, kemarin WIB.
TERJEPIT Kevin Martin (kedua dari kiri) berusaha melakukan tembakan diapit pemain Zach Randolph (kiri) dan Marc Gasol (kanan).
FOTO REUTERS
17SENIN, 7 FEBRUARI SENIN, 7 FEBRUARI 20112011
❐ Pasya Cll Mesuji❐ Kriss Cell Unit 2 Tulang bawang❐ Gandesa Kotabumi❐ Sinar Dewata Banjit❐ Andien Cell Kasui❐ Is Cell Pekalongan❐ Kracet Cell Tanjung Bintang
❐ Setio Budi Luhur CellKarimun Jawa❐ Ngajon Cell Suka Bumi❐ Naga Cell Teluk Betung❐ Dani Cell Hanura❐ Kartika Cell Panjang❐ Dunia Cell Bandar Jaya❐ Sarana Mitra Metro
Service Center:JL.Kartini No.67 Tanjung Karang Bandar Lampung Tlp.0721 240236-264805
KEGIATAN Senam Sehat Radar Lampung yang ber-langsung kemarin (6/2) tak seperti yang sudah-sudah. Ter-lihat mobil layanan SIM keliling milik Satlantas Polresta Bandarlampung berada di lapangan Radar Lampung, lokasi kegiatan.
’’Mobil layanan SIM keliling diperuntukkan masyarakat yang ingin memperpanjang masa berlaku SIM A dan C. Masyarakat cukup membawa SIM lama, fotokopi KTP, surat keterangan kesehatan dari dokter, dan membayar biaya perpanjangan. Itu saja syarat memperpanjang masa berlaku SIM A dan C,” terang Kasatlantas Polresta Bandarlampung AKP Abdul Waras. (eka/c3/ewi)
Satlantas Polresta Bandarlampung Satlantas Polresta Bandarlampung Ambil BagianAmbil Bagian
HASIL INDONESIA SUPER LEAGUE KEMARIN (6/2)Arema v Persipura 1-0Sriwijaya FC v Semen Padang 5-0Persib v Pelita Jaya 1-0Persisam v Persela 4-1Bontang FC v Deltras 2-1
Klasemen Sementara PAPAN ATAS1. Persipura 13 10 2 1 39-10 322. Semen Padang 13 7 4 2 20-14 253. (5) Arema 13 6 5 2 21-9 234. (3) Persija 12 7 2 3 17-9 235. (4) Persiwa 13 6 3 4 20-18 21PAPAN TENGAH 6. (7) Persisam 12 6 1 5 16-14 19 7. (10) Sriwijaya FC 12 5 2 5 20-18 178. (6) PSPS 12 5 2 5 18-17 179. (8) Deltras 14 5 1 8 18-23 1610. (9) Persiba 13 4 3 6 17-20 1511. Persijap 12 4 2 6 13-24 14PAPAN BAWAH12. Persela 14 3 4 7 8-19 1313. (14) Persib 12 3 2 7 13-24 11 14. (15) Bontang FC 12 3 2 7 14-29 11ZONA PLAYOFF16. (13) Pelita Jaya 13 3 1 9 13-19 10 HASIL LIGA PRIMER INDONESIA KEMARIN (6/2)Bintang Medan v Manado United 3 - 0 (0-0)Cendrawasih v Medan Chiefs 0 - 0 Bali Devata v Jakarta 1928 1 - 1 (1-1) Batavia Union v PSM Makassar 1 - 1 (0-1)Aceh United v Real Mataram 2 - 1 (1-0)
Klasemen Sementara1. Persebaya 1927 4 4 0 0 13-1 122.(3) Persema 4 3 1 0 9-3 103.(2) Bali Devata 4 3 1 0 5-1 104.(7) Ksatria XI Solo 4 2 1 1 6-7 7 5.(4) Real Mataram 4 2 0 2 8-6 66.(12) Bintang Medan 3 2 0 1 5-3 67.(5) Semarang United 3 2 0 1 4-3 68.(6) Persibo 3 2 0 1 3-2 69.(8) Batavia Union 4 1 2 1 5-4 5 10.(9) PSM Makassar 3 1 1 1 5-3 4 11. Medan Chiefs 3 1 1 1 2-2 412.(10) Manado United 3 1 0 2 3-4 3 13 Bogor Raya 2 1 0 1 2-3 314.(17) Aceh United 3 1 0 2 2-5 315.(14) Jakarta 1928 2 0 2 0 3-3 2 16.(15) Minangkabau FC 4 0 1 3 3-11 1 17.(18) Cendrawasih P. 3 0 1 2 2-7 1 18.(16) Tangerang Wolves 4 0 1 3 0-7 119. Bandung FC 4 0 0 4 2-7 0
BANDARLAMPUNG – SMK 2 Mei Ban dar lampung me nye-lenggarakan tur namen fut sal ting kat SMP/MTs se-Lampung. Perhelatan itu yang ber gulir ke-marin dan berakhir 27 Fe b ru ari 2011.
’’Pertandingan hanya ber-lang sung Minggu. Sebab, kami tak i ngin me ng ganggu kegiatan belajar-me ngajar,” kata Ke pala SMK 2 Mei Dju madi S. ke marin.
Menurut Djumadi, dengan wak tu istirahat yang cukup panjang, enam hari, tim yang menang bisa ber latih lagi. ’’Tim yang menang bisa me-manfaatkan jeda waktu untuk
berlatih lagi,” jelasnya. Dia melanjutkan, total peserta
men capai 18 tim dari 16 sekolah. Me reka memperebutkan piala tetap, piala ber gilir, dan uang pembinaan sebesar Rp3 juta. ’’Saya berharap turnamen ini melahirkan pemain futsal yang unggul teknik maupun nonteknik se kaligus mempererat tali sila-turahmi an tarsekolah,” jelas Djumadi.
Dinas Pendidikan Ban dar-lampung melalui Kepala Bi-dang Pendidikan Menengah (Ka bid Dikmen) Riyuzeb P. Tu ala mendukung even yang di gagas SMK 2 Mei itu. (ysn/c3/ewi)
SMK 2 Mei Gelar Futsal
CETAK GOL: Selebrasi Budi Su-darsono,
penyerang Sriwijaya FC usai menje-bol gawang Semen Pa-
dang dalam lanjutan ISL
kemarin.
FOTO JPNN
BANDARLAMPUNG − Masa bakti Pengprov PDBI (Persatuan Drumben Indonesia) Lampung sudah habis. Maka dari itu, dalam waktu dekat akan berlangsung mus yawarah provinsi (musprov). Demikian keterangan Hi. Ar dian syah selaku ketua umum (Ketum) periode 2005–2011 ketika me mim-pin rapat persiapan musprov di Graha Pena Lampung –markas Ra dar Lampung Grup–, Sabtu (5/2).
Gunawan Handoko, S.E. (ke tua harian), S. Jeffry, A.Ma.T. (sekretaris umum), dan pengurus lainnya hadir da lam rapat. Hasil rapat menetapkan Jeff ry sebagai ketua pelaksana mus prov. Kemudian, Gunawan di daulat sebagai ketua penjaringan untuk kandidat Ketum.
Pada kesempatan itu, Ar dian syah menyatakan, tidak akan ma ju lagi dalam pemilihan Ketum. ”Beliau (Ardiansyah, Red) tidak ber sedia dicalonkan lagi,”
ungkap Jeff ry. Dia melanjutkan, musprov ren -
cananya dilaksanakan 12 Fe bruari 2011 di Graha Pe na Lam pung. ”Nah untuk pen jaringan kandidat Ketum, su dah dilakukan Sabtu (5/2) hingga Kamis (10/2). Selain me milih Ketum, musprov ju ga mengagendakan la poran per tang-gungjawaban Ketum yang lama dan pemaparan pro gram kerja serta Ketum yang baru,” bebernya. (ton/c3/ewi)
Mulai Jaring Kandidat JAKARTA – Pelita Jaya (PJ) Esia Jakarta harus menunggu sampai akhir musim untuk me mastikan gelar juara musim reguler National Basketball Lea gue (NBL) Indonesia 2010–20 11. Itu terjadi setelah mereka di kalahkan Satria Muda (SM) Bri tama Jakarta 72-79 dalam lan jutan seri kelima di Hall A Se nayan kemarin (6/2).
Dengan kekalahan itu, jum-lah kekalahan PJ dan SM jadi sama tiga. Jika sama-sama se lalu menang sampai akhir mus im reguler, SM dan PJ akan punya poin sama. Jika hal itu ter jadi, PJ
yang menjadi juara musim reguler karena mereka me nang head to head. Di antara tiga pertemuan dengan SM, PJ me nang dua kali.
’’Jatah kalah PJ sudah habis. Kami tak boleh kalah lagi kalau ingin tetap menjadi juara di mus im reguler,” terang Rastafari Ho rongbala, pelatih PJ, setelah pertandingan. Di atas kertas, pe luang PJ untuk perfect pada sisa laga cukup besar. Sebab, me reka akan menghadapi tim-tim seperti Satya Wacana, Muba Hangtuah, Citra Satria, Stadium, dan Bimasakti. (jpnn/c3/ewi)
PJ Harus Perfect
MOTOR DIJUALRevo 08 BE Kodya Silver OrisinilTerawat;081272482424
CRV’03 M/T Abu2,Int/Ext Orsnl Trwt,TV1bh, Ban Br,Km Rndh,Jual Cpt,Nego,081379402100
Jazz’04 Htm BE Kdy Tgn I Brg IstmwTrwt Ori BU Skrg;Hub 081379726664
Jazz VTech A/T Wrn Abu2 Met Th 08Sound System TV DVD CD MP3 KMRndh Kndsi Msh SPrti Baru;08215599820
All New Jazz V Tech Tipe S Matic’08,BEKdy,Ass All RisK.Istmw Hb.085269871245
NEW CITY VTEC 2008 MANUAL SILVER STONE PLT B KM 27RB TRWTORSNIL;HB 08127970022
DjualHonda Accord vti th ’00, W HtamPlat B Pjk Bru Ors, AC CD,MP3, KndsiS.Pakai Hrg 103Jt ng / Balik DP 59 Jtsisa 21 x 2.97.000 Hb: 081379988885/ 081273368885
New City VTec MT 04 S.Stone Pjk BrTgn I Djmin Ori Nopil Ban Br S.Pki 129Sj C/K TT;Utomo MOTOR 9017070
New Civic 1.8 AT’08 BE 3 Angk TgnI KM Rdh J.Klt Srius u/Yg BerADRENALIN Tgi Sgt Cck 255jt C/KUtomo MOTOR 9017070
HondaCivic Wonder ’84 Biru Tua PlatBG AC,VR Hb: 085267550131 HrgNG
BU. Honda CEllo ‘Th 95 Hjau MetlkPlat B S.Pkai istmwa komplt Ng 081279230004
NewHonda City ’03 BE Coklt Met PakiSndri manual Low Km, Hrg 123Jt NgoHb: 081933598360
Mitsubishi Lancer EVo3 GLXTh 93W. Hijau AC, PW, PS, CL, Tape CD,Alarm, Ban Baru, Interior CustomBEKodya Pjk Baru An. Sndri Siap PakaiH. 49 Jt Hub. 07217434709
Mitsubishi Engkle Tahun 2004, 4 ban,BE, tangan 1, bak Besi bekas angkutanayam potong, bak panjang sasissambung, cocok untuk pedagang Ayambroiler. Hubungin 081369777704. Cash/Credit.
Pajero Sport Tahun 2010, BE, Merah,pajak bln April, TDP 77 jt angs 9,322,000x 35 bulan. Hubungi BINTANGBERLIAN 081369777704 (HadiahBlackberry ONIX)
Mitsubishi Prmo,Triton,Lncer Grndsserba 9jt,Tss PU 3jtn,L300 4jtn,Colt Dsl5jtn,Hendra 07217365003/085369003888
MitsMini Cup Pick Up th ’84 BE W.Putih,Pjk Bru,Tgn 1 VR,Full Ori,Cat Mls, Brglgka khhs Pnggmar Hrg 17jt Ng Hb:081369366659
Toyota RUSH tipe G Tahun 2009 bulan10, hitam, BE, tgn 1, full variasi, tv, km34 ribu, harga 175 jt,Ê TDP 42 jt angsuran4,970,000 x 35 bulan, hubungin BintangBerlian Motor 081369777704
TmorSO’97,Htm,Mdf Mewah,Ansdri,9790000 KM Rndah Brg Simpanan
Timor 97 DOHC Ada Faktur,Khs PmkaiTP Body Mls Trwt Bgs AC RT VRBR16 Hrg 43jt Ng;Hb RIKI 082175577272/087889246777 TPTimor ’97 So Plat B w. Putih Muluss.pakai Hb: 081272251117
DOHC ’97 BE Kodya PW,PS,VR, AC,CL,-remote Msn Kering Kaki2 Enak,Faktur ,S.pakai Hrg 45Jt NG Hb:3633645
SOHC 99 B Silver Met Mls AC DgnE.Mirror P.Stering;081927860180/7407939
SOHC 96 Merah PW PS DVD ACNo.Taxi Yg Nawar 36.5jt Harap Kmbali;081369755755
Timor Dohc 97/98 Silver BE PS,PW,CL,VR,RT,AC Pjk Br H 47 jt Hb:081279144119
Timor 97 BE Kdy Htm Sound JokMBTech VR15 Mls 100% Lht Pst Ska;9905140 Jrg Ada
DOHC 98 BE Kdy Ban Br Bd Klg CatMls Khs Pmkai 47jt;081272629836/7310939
SUZUKI APV STD MT, Mini Bus Th’08 Htm AC Hb: 081379911888.
SERVIS RADIATOR & RADIOServis Radiator,Dinamo,Urut Kabeldll,Semua Jenis Mobil;Hub New StarAuto Telp.263959
BENGKEL MOBILNEW STAR AUTO Pengerjaan Standar Dealer Menerima Service MobilEropa,Jepang, Korea. O/H Engine,C.Lock, P.Window,Ganti Oli, AC, Persenelling ,Gardan, Sparepart, KomputerDiagnosis,Alamat Jl Mr Gele Harun No.10R.Laut Pahoman; Telp.263959 ,email:starauto9@ yahoo.com, EmergencyCall:081541 515000 (Home Service)
ANGKOTAngkot T120 SS Th 01 Mesin Std H18jt;Hub 081369497456
VWVW Comby th ’79 BE Kodya MerahMulus Hrg 42Jt Ng Hb: 0721-7442777
BMW & Mercy,Service & Sparepart,New Star Auto Djamin Lbh Murah;Telp263959
Espass PU 96 24jt,Espass PU 02 33jt,Kjg PU Dsl 01 71jt Ors,Bak Pan ther PU1.4jt;785741/08127922541 Tj.SenengMobil ANTIK Fiat 850 spc th ’70 pntu2, srt Lgkp, msn sht, 17 Jt Ng hb:085669997077 / 9016151
MOBIL PENGANTINDswkn Mbl Mercy New Eyes W.Silver,dpt disewa Harian. Minat Hub.0721-7361700/0811728117DisewakanMblUtk Pengantin CamryTh 2004 & All New Altis Th 2010Hitam +Rias;Info Hb 085369 950888
ALAT PENGHEMAT BBMAlt Pnghemat BBM HYDROGENMAX LETS’ GO GREEN SAVE FUEL30%-50% HB: 081318999658
MOBIL DISEWAKANDAVIN’S RENTCAR”MenyewakanGrand Livina Des’10 + Driver,Hub.3666564/085369639333
OBRAL GILA! Swa Avz/ Xen 199 Rb(Jan-Feb) Tour Puncak 674 Rb, Bdra100Rb, P-Up, Inv, Sdn Pengantin Lkp-Mrh! Hub. 7344447 /7364050
Dikontrkan Perumhn Taman GadingJaya Jl.Dr.Harun 2n Kt Bru Hb: Tri SM0819699444-0811793797
Dkontrkan Rmh Jl. S. Haji Harapan2No.61 Sepang jaya Hb: 081279278777
TEMPAT USAHAGudang Berikut Mesin Crushing ArangBatok Kapasitas 7.5 Ton/Hari LT/LB.3500/300m2 Lokasi Samping toyotaBio Ds.Serdang Tj.Bintang;Hub0811727808
RUKOJual / Sewa 2 Ruko 3Lt, Full 7Rkls 120Kursi Kulian, R.Warnet + 12 Comp, P46 AC, Mja Kntor, R.kantin Jetpam Konavi, Meteran Listrik 2Bh cck Ut Apa AjaHb: 08127910820 Jl Kimaja Way Halim
ANDA BUTUH DANA CEPATLeasing Resmi Pnglmn 28 Tahun tnpKomisi Fee Showroom, Jami nan BPKB(Mbl/Mtr) Bs Yg Msh Kre dit (khususmobil) Hub. : 0721-7544559/081977188088/ 081369200888
PINJAMAN MODAL CEPATLeasing Resmi Penglmn 28 th TnpKomisi Free Showroom, JaminanBPKB Mobil/ Motor Bs Yg Masih KreditKhusus Mobil Hub. 0721 - 7316894,0812 7377748
PINJAMAN DANABth Dana Cpt Jmainkan BPKB MbilTh ’86 Up Motor ’03up, Bunga MurahMuali Dari 4.9% Hb: AAn Item, 0721-7634040 / 085279963693 SINARMASMULITIFINANCE
Dana Cpt jmnan BPKB Mbil Min Th85 Proses Cpt data dibntu Bunga RingnHb Budi : 0721-3631873 / 081541288384 Lising Resmi
PENGOBATANOBAT TELAT BULAN, anda TelatBulan?? Produk Import Untuk telatBulan aman Dan Bergaransi HubungiApotik Sinar Fajar Jl.Ampera 88 B.Tangerang Tlp 081272115788, GaransiLuar Kota,OBAT DIPAKAI BARUDILUNASI
Bnyk Kessksian Smbuh Crita!! KunirPtih&Benalu Teh Efktif Hncurkn Layukan Kanker,Tumor Rahim,BnjolanPyudara,Miom,Kista, Dll s/d akarnya,Prod Tugu Bintng Sakti, JOGJA : 0274-624200 LMPNG 0721-704564-9981060PijatSwedia Jepang,Jawa,To2k Wjh,Korek Api & Multi Orgasme,Bs PanggilPraktek P.Antasari 183;Hb 087898566030 & Seni Mmbca Gris Tgn (Jdoh,Karir,Eknomi,Cnta,Msa Dpn); AL081930004030BpkErwansyah Mngatsi Brbagai MslhAnda Pngshan,susuk, Pil / Wil, dll.Mngobati Pnykit Mds & Non Mds Hb:082184065911 Biaya Se Ikhlasnya
KESEMPATAN KERJA bth kry/ti brsbg kry ttp u pssi staf ktr & managerialyg bergerak di bdg development syrtmin SMU/Sdrjt, max 25 th, tdk sdngkul/krj, sgle, lmrn lsg ke PT. AGAMPRASETYA Jl. Yos Sudarso No.3Simpng 3 BW T. Betung BDL (Plg lmbt2 mg stlh iklan trbt)
Dcri supir sim B1 Kndraan sndri antrLmran ke Karya Abadi Furn, Jl Nusantara No.47, sepang Jaya Kdtn Bdl
DbthknSgr Krywn/i Min SMA u/ OprtrWrnet/Clng Srvice Tdk Kuliah TglDimess Lmrn Krm ke Fajarnet Jl RadenIntan 61 Bdl 0721268827
Dbthkan sls & sls Spv Sim a, SimC,D3 (diutmkan ) antr Lgsg ke PT.ROXY(walls) Jl. Soekarno Hatta No.8 Rajabasa Jaya 0721-7517740DcrProgrmaer akutansi Mngeti accrateKirim Lmran Ke PT,RJL Jl.Ir sutami KmII Ds Lematang Tj. Bntang hb: 350810
Dbthkn Stpam Max 30Th,Srtfkt TggiMin 170Cm,Dtjukan Di jl. Wr.SpratmanNo153C,T.Btung Hb: 081279773624/ 7177520Dbthkn Drivr Dlivery 20-35 Sim A,IjzhMin SMU Dutmkn Single Krm Ke JlP.Legundi No.193 SkrameDcriPegawai toko Berjlbb Dan KrywanU/ Isi Ulang Air jujur, Rajin, BrtggungJwb hb: 7544574Dicari Tenaga Ahli Mekanik SepedaMotor Gg PU Segala Mider TKB 085832793070Dbthkan Asisten Apoteker UntukApotek Sandrina Jl. P.Antasari No.83BBdl.
L@BELINK PROTerima Cetak Labeling dan IndentitasKemasan Catering , Segel, Stiker, Kaos,Spanduk, Ban ner, Saou venir danPromotion Produk Perusahan Hubungi:Jl. Sultan Agung Samping Graha PenaRadar Lampung Hub. 085366213277
SENIN, 7 FEBRUARI 201122
WOLVERHAMPTON – Rekor unbeaten (tidak terkalahkan) Manchester United di Premier League musim ini mentok sampai laga ke-24. Di laga pekan ke-25 kemarin dini hari, United di luar dugaan menyerah di kaki penghuni juru kunci Wolverhampton Wanderers. Pada laga di Molineux tersebut, United kalah 1-2.
United pun menelan kekalahan liga pertamanya selama sepuluh bulan terakhir atau sejak takluk 1-2 dari Chelsea pada 3 April 2010. Hasil negatif itu memang tidak menggoyahkan posisi Setan Merah –sebutan United– di puncak klasemen. United unggul empat poin (54-50) dari urutan kedua Arsenal.
United sejatinya tidak menunjukkan gelagat bakal kalah
di awal laga. Bagaimana tidak, tiga menit setelah kickoff,
United sudah mengoyak gawang Wolves –sebutan
Wolverha mpton– melalui sepakan keras
Nani setelah me-ngelabui George
Elokobi.Tetapi, ha-
nya tujuh menit ber-
selang,
Elokobi membayar kesalahannya lewat sundulan memanfaatkan skema sepak pojok. Lima menit sebelum turun minum, Wolves membalikkan keadaan 2-1 lagi-lagi melalui sundulan. Kali ini giliran Kevin Doyle yang menuntaskan free kick Nenad Milijas.
Di babak kedua, kendati mendominasi penguasaan bola, United gagal mengejar defisit gol sampai laga bubaran. Selain fisik pemain yang kurang prima, faktor penyebabnya adalah pergantian pemain yang kurang efektif dari pelatih United Sir Alex Ferguson.
Pelatih yang biasa disapa Fergie itu mengganti pemain di posisi sama. Chris Smalling untuk Jonny Evans, Paul Scholes me-replace Michael Carrick, dan mengganti Dimitar Berbatov dengan Javier Hernandez. ’’Wolves berbahaya dalam set pieces dan mereka membuktikannya hari ini (kemarin, Red),” ungkap Fergie sebagaimana dilansir ESPN.
Fergie juga mengatakan apabila dirinya tidak terlalu ambil pusing setelah United gagal mempertahankan rekor unbeaten-nya. Yang lebih diwaspadai pria 69 tahun itu adalah jika kekalahan pertama timnya merembet dengan kekalahan beruntun.
Itu mengingat United belum melawan Chelsea (home dan
away) plus melawat ke Arsenal dan Liverpool. Pekan depan (12/2), United juga melakoni derby
Manchester. Sebelum laga di Molineux, Fergie menilai United butuh 84 poin untuk merebut gelar liga ke-19 musim ini. Nah, dengan kekalahan dari Wolves, Fergie se-pertinya harus ber-hitung lagi.
’’Jujur, saya kecewa (atas kekalahan dari
Wolves) setelah konsistensi kami dalam dua bulan terakhir. Tetapi, kami selalu siap menghadapi segala tantangan ke depan,” jelas Fergie.
Di pihak lain, arsitek Wolves Mick McCarthy antusias me-respons sukses timnya meng-hentikan rekor tidak terkalahkan
United. Kemenangan kemarin memang sangat spesial bagi McCarthy karena pelatih berkebangsaan Republik Irlandia itu menjalani laga ke-100 di Premier League.
’’Saya kehabisan kata-kata untuk mengungkapkan perasaan atas kemenangan kami. Saya hanya bangga dengan pemain saya,” ungkap pelatih yang genap 52 tahun hari ini (7/2) itu kepada Sky Sports.
McCarthy berharap raihan atas United meredam kritik kepada timnya yang diragukan lolos dari jerat degradasi musim ini. ’’Kalau boleh, saya ingin kemenangan kami dihargai lima poin karena yang kami kalahkan adalah Manchester United,” gurau pelatih berwajah mirip karakter Dr. Emmett Brown dalam trilogi film Back to The Future itu. (jpnn/c1/ewi)
LONDON – Keputusan Fernan-do Torres meninggalkan Liverpool ke Chelsea masih menuai tanda tanya. Torres memang pernah mengatakan apabila alasannya pergi lebih karena faktor gelar, sesuatu yang belum dirasakannya selama empat tahun di Anfield (markas Liverpool).
Nah kemarin, Torres memberi-kan keterangan yang menguatkan alasan itu. Pemain termahal Pre-mier League (50 juta pounds atau sekitar Rp715 miliar) itu menilai, Liverpool banyak mengobral janji dan harapan semu. Itu dilakukan The Reds –sebutan Liverpool– awal dirinya bergabung.
’’Empat tahun lalu, kami me-nembus semifinal Liga Champions dan finis runner-up di belakang Manchester United di Premier League. Kami sangat dekat sebagai tim top untuk waktu lama karena semua elemen klub kompak,” ujar Torres sebagaimana dilansir News of the World kemarin.
’’Jika janji itu jadi kenyataan, Liverpool akan bersaing dengan Manchester United dan Chel-sea,” sambung striker berjuluk El Nino itu.
Torres juga menganggap pen-jualan Xabi Alonso ke Real Madrid dan Javier Mascherano ke Barcelo-
na sebagai bukti ucapannya tidak mengada-ada. Belum lagi kondisi internal yang tidak kondusif, karena rencana penjualan klub semasa Liverpool masih dimiliki Tom Hicks dan George Gillett.
’’Ketika membiarkan Alonso dan Mascherano pergi, tim Anda akan semakin lemah,” ungkapnya.
Hengkangnya Rafael Benitez di awal musim ikut memengaruhi keputusan hijrah Torres. Sebab, Benitez adalah pelatih yang ber-peran besar membawanya dari Atletico Madrid empat tahun lalu. Terlebih, pengganti Benitez adalah Roy Hodgson yang dianggap Torres tidak terlalu dikehendaki pemain Liverpool.
’’Saya yakin pelatih baru Liver-pool Kenny Dalglish akan melaku-kan pekerjaan dengan baik. Pemain tidak pernah mengerti kenapa Hodgson yang dipilih. Hodgson juga begitu. Tetapi, itu bukan salah-nya,” jelas pahlawan Spanyol di Euro 2008 tersebut. (jpnn/c1/ewi)
CAGLIARI – Alessandro Matri menjadi sorotan ketika Juventus melibas Cagliari 3-1 (1-0) di Stadion Sant’Ellia kemarin dini hari (6/2). Sebab, Matri yang biasanya menjadi pahlawan bagi Cagliari, kini justru menebar teror di Sant’Ellia.
Itu menyusul dua gol yang diceploskan bomber 26 tahun tersebut ke gawang Cagliari. Masing-masing pada menit
ke-21 dan 75. Jelas, itu bukan gol bunuh diri. Sebab, sejak 31 Januari lalu dia bergabung dengan Juventus dengan status pinjaman. Gol Juve lainnya diciptakan Luca Toni (84’). Cagliari hanya bisa
memperkecil ketinggalan lewat Robert Acquafresca pada menit ke-51.
’’Saya merasa agak aneh melihat Matri mencetak gol ke gawang Cagliari. Beberapa hari lalu, Matri merayakan gol bersama kami,’’ kata Roberto Donadoni, pelatih Cagliari, seperti dikutip Football Italia.
Wajar bila Donadoni berkomentar seperti itu. Pasalnya, selama ini Matri selalu menjadi andalan lini depan bersama Acquafresca. Sepanjang musim ini, dia telah mencetak 11 gol buat Cagliari dalam 19 laga Serie A.
’’Apa yang bisa saya katakan? Dia tentu saja tidak membuat Cagliari bahagia kali ini,’’ ujar Donadoni. ’’Tim kami bereaksi dengan baik di awal babak kedua, kemudian kami harus membayar mahal karena teledor,’’ lanjut mantan pelatih timnas Italia itu.
Matri sendiri memilih tidak melaku-kan selebrasi setelah mencetak gol. ’’Saya putuskan tidak melakukan selebrasi karena saya berpikir itulah cara yang benar,’’ ujar pemain jebolan akademi AC Milan itu.
Bagi Juve, kemenangan itu sangat berarti. Apalagi, setelah dalam tiga laga sebelumnya mereka selalu kalah di semua ajang. Akibatnya, mereka tersing-kir di perempat final Coppa Italia dan terlempar dari zona Eropa pada klasemen sementara Serie A.
Panjangnya daftar pemain cedera selalu dijadikan alasan oleh pelatih Luigi Del Neri. ’’Kami selalu katakan bahwa Juve harus membayar mahal karena tidak memiliki pemain yang tepat di tempat yang tepat, terutama di area penalti,’’ kata pelatih Juve Luigi Del Neri.
’’Baik (Jorge) Martinez dan Milos Krasic sangat bagus dan memahami tugasnya, tapi kami harus berubah ke pola 4-3-1-2 agar memberikan ruang kepada Alessandro Del Piero dan Matri. Ternyata itu efektif,’’ timpal mantan pelatih Sampdoria itu. (jpnn/c3/ewi)
3 Barcelona v Atletico Madrid 0BARCELONA – Menang
dan rekor. Dua kata itu sangat identik dengan Barcelona musim ini. Ya, menyusul ke-menangan 3-0 (2-0) saat men-jamu Atletico Madrid di Nou Camp kemarin dini hari, El Barca –julukan Barcelona– pun menorehkan rekor baru. Di
mana, anak asuh Josep Guardiola itu telah meno-rehkan 16 kemenangan beruntun di Liga Primera.
Artinya, Barcelona yang pekan lalu berhasil menyamai rekor 15 kemenangan beruntun Real Madrid yang ditorehkan pada era Alfredo Di Stefano 50 tahun silam, kini berhasil mengukir rekor baru.
Lionel Messi kembali menjadi aktor pencapaian rekor Blaugrana –julukan lain Barcelona. Sebab, tiga gol kemenangan Barca semua dilesakkan bomber timnas Argentina tersebut. Baru tujuh menit laga berjalan, Messi sudah membobol gawang Atletico yang dikawal kiper David De Gea. Kemudian menambahnya lagi di menit ke-29 dan 79.
Hat-trick tersebut sekaligus menempatkan Messi sebagai el pichichi atau topskor. Messi yang telah mengoleksi 24 gol, sementara melewati pencapaian Cristiano Ronaldo (22 gol).
Hanya itu? Tidak. Hat-trick ke gawang De Gea merupakan yang kali keenamnya sepanjang karirnya di Barcelona. Messi pun tercatat sebagai pengoleksi hat-trick terbanyak di skuad Blaugrana melewati Patrick Kluivert dan Romario, yang masing-masing telah mencetak lima hat-trick selama karirnya di Nou Camp.
’’Bukan topskor yang saya pikirkan. Yang lebih penting adalah tim ini tetap bertahan di jalur yang tepat dan mempertahankan jarak poin dengan Real. Selain itu, memberikan kepuasan kepada para pendukung kami,’’ jelas Messi seperti dikutip Reuters.
’’Kami bangga lantaran mampu melampaui rekor Real yang bertahan selama 50 tahun. Itu bukan rekor yang mudah. Buktinya, butuh waktu yang sangat lama untuk mematahkannya. Saya harap ini terus berlanjut,’’ ujar peraih FIFA Ballon d’Or 2010 itu.
Guardiola ikut memberi apresiasi atas pencapaian Messi. ’’Kami tidak akan menjadi tim seperti ini tanpa Messi dalam tim kami. Untuk menjadi hebat, Anda butuh pemain luar biasa,’’ puji Guardiola, seperti dikutip Goal.
Wajar bila Guardiola memujinya, musim ini sudah 40 gol yang dicatat Messi di semua ajang. Selain itu, di usia yang masih 23 tahun itu Messi telah mencatatkan diri dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa di tim asal Catalan itu.
Messi menorehkan 167 gol dan melewati pencapaian Josep Escola yang selama ini berada di urutan keempat. Pemain yang dianggap sebagai pengganti Diego Maradona itu hanya tertinggal di belakang Cesar Rodriguez (235), Laszlo Kubala (196), dan Josep Samitier (178). (jpnn/c3/ewi)
3 B l v Atl ti M d idv 0
Rekor Lagi, Rekor Lagi, Messi LagiMessi Lagi
FOTO LLUIS GENE/AFP
SELEBRASI MESSI: Penyerang Barcelona Lionel Messi (kiri) merayakan golnya ke gawang Atletico Madrid bersama David Villa kemarin.
SENIN, 7 FEBRUARI 201124
BANDARLAMPUNG- Honda DBL 2011 Lampung Series yang akan berlangsung di GOR Saburai, Bandarlampung, 11–19 Februari, tak hanya menyajikan duel antartim basket SMA atau sede-rajat. Tapi, juga menyuguhkan persaingan tim dancer. Mereka terus mematangkan persiapan.
Seperti dilakukan SMA Xaverius Pa homan. Gabriella Risma Da-mayanti, anggota tim, berharap timnya tampil maksimal dan mampu mengharumkan nama sekolah. ’’Kami berlatih tiga kali dalam seminggu,” katanya.
Ketika tampil nanti, Gabriella juga mengungkapkan, dia dan rekan-rekannya akan mengguna-kan properti berupa kipas. ’’Kini
kostum sedang dalam proses pembuatan,” tambahnya.
Dihubungi terpisah, SMAN 4 Ban darlampung melalui Sausan mem beberkan, timnya sudah men-jalani persiapan cukup lama. ’’Per-siapan sudah hampir tuntas. Di anta ranya menyiapkan musik, kos tum, gerakan, hingga properti,” paparnya. Sementara Shinta Sari, anggota tim SMA YP Unila Bandar-lampung, menjelaskan bahwa sejauh ini persiapan berjalan lancar. ’’Kami sedang mem per-siapkan properti,” ujarnya.
Vanny Kharisma Putri, anggota tim SMAN 3 Bandarlampung, juga meng ungkapkan hal yang sama. ’’Ka mi juga sibuk mempersiapkan properti,” paparnya. (ton/c2/ewi)
Sibuk Siapkan Properti
BANDARLAMPUNG - Rasa penasaran tim peserta tentang lawan pada babak pertama kompetisi basket pelajar terbesar, Honda Development Basketball League (DBL) Lampung Series, terjawab kemarin. Ya, pada hari itu berlangsung technical meeting (TM) sekaligus drawing atau pengundian. Acara yang dihelat di Hotel Indra Puri itu terdiri atas tiga sesi.
Sesi pertama adalah TM petugas pertandingan. Selanjutnya, TM tim peserta. Ini bagian yang
ditunggu-tunggu. Selain menjelaskan aturan permainan, juga melakukan drawing. Pertama, drawing tim putri. Hasilnya, SMAN 2 Bandarlampung berjumpa SMAN 10 Bandarlampung. Lalu, SMA Xaverius Pahoman bertemu SMA Perintis 1 Bandarlampung. Berikutnya, SMAN 1 Natar, Lampung Selatan, melawan SMAN 3 Bandarlampung (jadwal selengkapnya bisa dibaca besok, Red).
Bagaimana hasil drawing tim
putra? SMAN 2 Bandar-lampung menantang SMAN 1 Terbanggibesar, Lampung Tengah. SMA Xaverius Pahoman bertemu SMAN 4 Metro. SMA YP Unila menghadapi SMAN 1 Gedongtataan, Pesawaran.
Komentar pelatih? Aditya Bayu Rinjani, pelatih SMAN 15 Bandarlampung, mengaku puas. ’’Sebab, pada babak pertama kami berjumpa tim yang kekuatannya bisa dibilang berimbang. Kami
akan melawan SMAN 4 Bandar-lampung,” terangnya.
Sementara Rizki Aryuli, arsitek SMAN 16 Bandarlampung, bers-yukur pasukannya bersua SMA Muhammadiyah Pringsewu. Di sisi lain, dia mengaku khawatir karena buta kekuatan lawan. Arif Budiman, pelatih SMAN 1 Bandar-lampung, juga mengungkapkan perasaan serupa. ’’Saya bersyukur bertemu SMA Persada pada babak pertama,” akunya. Arif optimistis anak asuhnya melenggang ke final. (ton/c2/ewi)
HAPUS RASA HAPUS RASA PENASARANPENASARAN
FOTO EKO NUGROHO
TM: Technical meeting tim dancer.
TIM PUTRADrawing tim putra.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
FOTO IST.
TELKOMSEL LAMPUNG: Presentasi Reza, tim promosi Telkomsel Lampung.
FOTO ANTON ADI WIJAYA
TDM: Presentasi Aji Subroto, sales supervisor area PT Tunas Dwipa Matra (TDM), diler utama motor Honda di Lampung.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
TM: Technical meeting (TM) petugas pertandingan.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
LEAGUE: Presentasi Yudhistira, sport marketing Berca Retail Group, produsen sepatu League.
PARA pembaca dipersilahkan untuk berpartisipasi dengan menyampai-kan informasi terkait keluhan atau persoalan dilingkungan anda. Radar Lampung siap menurunkan tim guna
menindaklanjutinya. Sampaikan informasi atau keluhan anda melalui telepon atau SMS ke nomor 081379792432.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
TERPAKSA: Sebagian warga Bandarlampung masih memanfaatkan air sungai yang tercemar untuk kegiatan sehari-hari mereka. Hal ini tetap dilakukan meski mereka tahu air sungai itu sangat tidak baik untuk kesehatan. Namun, karena tidak memiliki pilihan lain, kekhawatiran itu hanya mereka telan.
BANDARLAMPUNG – Pene-gakan Perda No. 14 Tahun 2008 tentang Tata Cara Perizinan Reklame masih lemah. Kondisi tersebut diperparah dengan sikap Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Bandarlam-pung yang terkesan setengah hati dalam melaksanakan penertiban reklame di kota ini.
Kondisi itu terlihat dari ba-nyaknya reklame ’’nakal” yang belum terjamah. Seperti di Jl. Kar-tini, Tanjungkarang Pusat (TkP).
Mia Selvina Menangi Presenter Hunt 2011
BANDARLAMPUNG – Se ba-nyak 16 peserta bertarung dalam grand fi nal Presenter Hunt Radar TV kemarin (6/2).
Dalam audisi pencarian bakat yang diselenggarakan Radar TV (grup Radar Lampung) itu tercatat sepuluh peserta mengikuti kate-gori presenter news, tiga peserta presenter bahasa Lampung, dan tiga peserta presenter cilik.
’’Kegiatan Presenter Hunt 2011 ini sebagai ajang pencarian bakat seseorang dalam dunia pertelevi-sian di bidang presenter,” kata salah satu juri sekaligus Manajer Program Radar TV Rully Gustimego.
Dari hasil penilaian dewan juri, yaitu Rully Gustimego ber-sama Artati Kartika Dewi dari Ikatan Keluarga Wartawan In-donesia (IKWI) Lampung dan Yeyen Sladden selaku Dirut Aussie Center of English, maka Mia Selvina ditetapkan sebagai pemenang pertama kategori pre-senter news. Kemudian Sartika Daniati Gultom sebagai juara kedua dan Ishakkan sebagai pemenang ketiga.
Sedangkan untuk kategori pre-senter bahasa Lampung, juara per-tama diraih Lena Sopia. Diikuti Doi Handani di peringkat kedua dan Rahmad Purnama di tempat ketiga.
Untuk kategori presenter ci-lik, juara pertama diraih Viola Kemala, kedua Nathania Ayu Fabiola, dan ketiga Stefani Agus-tini Parapasan. ’’Para pemenang berhak mendapatkan piala dan uang tunai serta beasiswa selama satu tahun di Aussie Center of English. Selain itu, khusus peme-nang pertama berhak mendapat-kan kontrak siaran di Radar TV,” jelas Rully. (ysn/c1/fi k)
BANYAK orang yang sedang berolahraga memandang remeh gerakan pemanasan. Padahal, gerakan ini sangat penting untuk mengurangi cedera saat berolah-raga. Karena itu, olahraga sebaik-nya didahului dengan gerakan pemanasan atau warming up.
Demikian dungkapkan dr. Boy Zaghlul Zaini kemarin (6/2). Menurutnya, setiap melakukan sesuatu tidak boleh secara ber-lebihan. Karena jika dipaksakan, hasilnya tidak akan baik.
Di jalan yang menjadi urat nadi Kota Bandarlampung itu masih cukup banyak reklame yang me-langgar perda.
Berdasarkan pantauan Radar Lampung kemarin (6/2), reklame yang melanggar tersebut berasal dari berbagai jenis tempat usaha dan perusahaan. Salah satunya di pertigaan Jl. Kartini dan Jl. Cut Nyak Dien. Di situ terdapat dua tiang reklame milik Arnes Central Hotel dan Venezia Coff ee Shop. Tahun lalu, reklame Arnes Cen-
BANDARLAMPUNG – Prog-ram Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menanggung biaya berobat pasien miskin di seluruh rumah sakit (RS) swasta, sepertinya, belum berjalan efektif. Pasalnya, hingga kini program itu baru diketahui segelintir masyarakat.
Buktinya, sejak digulirkan pada 1 Januari 2011 lalu, masih sangat jarang pasien miskin yang mau berobat di RS swasta. Dari pan-tauan Th e Rakyat Lampung (grup Radar Lampung), dari seluruh rumah sakit swasta yang ada di Kota Bandarlampung, hanya RS
Demikian juga dengan olahraga. Se-cara medis, olahraga memang baik untuk tubuh kita. Tetapi bila dilakukan secara berlebi-han, bisa berakibat fatal pada diri kita sendiri. ’’Olahraga yang berlebihan dan tanpa didahului pemanasan dapat berakibat fatal,” ujarnya.
Boy menjelaskan, olahraga akan memengaruhi peredaran darah, paru-paru, dan membuat
tral ini pernah ditempeli stiker melang gar Perda No. 14/2008.
Namun entah mengapa, BPMP belum juga mengambil sikap te-gas terhadap reklame itu. Bahkan kini stiker melanggar perda itu pun sudah raib entah ke mana. Selain itu, reklame sebuah toko yang bergerak di bidang jasa pe-masangan AC mobil juga diduga melanggar. Meski kecil, posisi rek-lame yang dipasang memakan badan jalan. Sang pemilik, Tedy (58), mengaku baru dua bulan
Graha Husada yang menangani pasien miskin. Itu pun hanya dua pasien.
Para pasien miskin seolah lebih memilih berobat di RS pemerintah seperti RSUD Abdul Moeloek atau puskesmas.
Menanggapi hal ini, Ketua Komisi D DPRD Bandarlampung Jimmy Khomeini mengatakan, kondisi itu membuktikan minim-nya sosialisasi dari pemerintah.
’’Mestinya, pemerintah mela-lui Dinas Kesehatan bisa lebih menyosialisasikan program ini.
jantung bekerja lebih cepat. Karenanya jika dipaksakan secara ber lebihan, dapat me robek tendon
(ujung nya otot) yang diakibatkan ketegangan otot yang luar biasa.
Sebelum otot layak pakai, maka harus dipanaskan dahulu. Prinsipnya sama dengan mobil. Sebelum digunakan, harus di-panaskan terlebih dahulu. Pema-nasan berfungsi untuk mening-katkan aliran darah menuju otot.
memasang reklame tersebut. Kondisi serupa juga terlihat
pada penataan reklame di Jalan Jend. Sudirman. Di ruas jalan yang menghubungkan Telukbetung dan Tanjungkarang ini terdapat tidak kurang dari 108 papan re-klame berbagai ukuran.
Dari jumlah itu, 17 berukuran besar dan tiga di antaranya me-langgar perda karena menjorok ke badan jalan.
Bila aliran darah yang mengalir menuju otot meningkat, maka oksigen dan nutrisi pun akan banyak bergerak ke otot. Lewat pemanasan, hal itu akan terjadi. Alhasil, sebelum masuk olahraga inti, maka otot-otot telah siap un-tuk digerakkan.
’’Selain itu, olahraga yang ber-lebihan juga bisa mengakibat-kan kematian secara mendadak,” terangnya.
Pentingnya Pemanasan dalam Berolahraga
Jamkesda RS Swasta Minim Sosialisasi
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
SETENGAH HATI: Jejeran reklame yang menghiasi sudut-sudut Kota Bandarlampung ditengarai masih banyak yang melanggar perda. Sayangnya, BPMP masih setengah hati menertibkannya.
T E B A N G P I L I H !SETOP
BANDARLAMPUNG – Pem-benahan reklame, tampaknya, sudah tidak dapat ditawar-tawar lagi. Sebab, saat ini masih banyak reklame di seputaran Kota Bandar-lampung yang dinilai mengganggu dan membahayakan.
Demikian diungkapkan pengamat tata kota I.B. Ilham Ma-lik kemarin (6/2). ’’Masih banyak reklame di Bandarlampung yang
mengganggu dan membahaya-kan,” ujarnya.
Dosen Teknik Sipil Universitas Bandar Lampung (UBL) ini men-gatakan, keberadaan sebagian reklame tersebut mengganggu pandangan pengendara dan me-nutupi rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, banyak juga reklame yang berukuran besar dan berada di jalan. Sehingga sangat perlu
dilakukan legislasi kekuatannya. ’’Pemkot seharusnya melaku-
kan legislasi kekuatan terhadap reklame terlebih dahulu (sebelum menerbitkan izin),” pungkas dia.
Sebelum melakukan legislasi, lanjutnya, pemkot seharusnya juga melakukan pendataan reklame. ’’Pemkot harus memiliki database. Tetapi sampai sekarang, hal terse-but belum jelas,” tandasnya.
Langkah itu kemudian dilan-jutkan dengan cross check. ’’Jika jenis dan jumlah reklame telah di-cross check, baru bisa ditertib kan kalau ada reklame yang melebihi,”
ujarnya. Diterangkan pula, database
reklame itu juga diperlukan untuk mengetahui jumlah ideal pen-dapatan asli daerah (PAD) dari sektor tersebut. ’’Kalau sekarang masih sulit menilai sesuai atau tidak target reklame sebesar Rp4 miliar itu karena belum ada da-tabase yang pasti dari lapangan,” katanya. (ysn/c1/fi k)
METROPOLISSENIN, 7 FEBRUARI 201126 Bukan Sekadar Berita!
Pentingnya Sambungan dari Halaman 25
Jamkesda Sambungan dari Halaman 25
Setop Sambungan dari Halaman 25
Untuk itu perlu diperhatikan beberapa faktor saat akan melaku-kan olahraga. ’’Biasanya kematian itu terjadi ketika orang melakukan olahraga berlebihan tanpa meli-hat kondisi fi siknya ditambah fak-tor psikologis pada dirinya. Saat olahraga juga perlu melihat umur. Jangan samakan umur anak-anak, remaja, dan dewasa ketika melaku-
kan olahraga. Setiap jenjang umur ada tahapannya ketika melakukan olahraga,” paparnya.
Untuk itu, Boy meminta setiap orang dapat melakukan pemana-san terlebih dahulu. ’’Bila perlu periksa tensi dan nadi. Hal itu dilakukan agar cedera saat ber-olahraga tidak terjadi lagi,” tu-turnya. (bow/c1/fi k)
Jangan hanya kaya perencanaan tetapi miskin pelaksanaan,” pung-kas Jimmy.
Kader Partai Gerindra ini me-minta Diskes lebih gencar melaku-kan sosialisasi kepada masyarakat terkait program jaminan kesehatan daerah (jamkesda) tersebut. Sosiali-sasi bisa dilakukan baik melalui media massa maupun di rumah sakit-rumah sakit.
Alternatif lain dengan me-lakukan kerja sama antara RS pemerintah dan swasta. Sehingga saat pasien miskin berobat ke RS pemerintah dapat diarahkan ke RS swasta.
’’Jika hal ini bisa dilakukan Diskes, saya optimistis program yang dicanangkan wali kota itu bisa berjalan efektif,” ujar Jimmy.
Terpisah, Kepala Diskes Bandarlampung dr. Wirman me-ngakui jika sampai saat ini pasien miskin yang berobat di RS swasta masih sepi.
’’Memang masih sepi, maka-nya kami akan terus melakukan sosialisasi. Namun, sosialisasi yang kami lakukan tidak bisa lang-sung berhasil, tetapi memerlukan tahapan,” tutur Wirman.
Sepinya pasien miskin yang berobat di RS swasta, lanjut dia, bukan sebuah persoalan. Karena pada prinsipnya, pasien miskin masih bisa terlayani di RS peme-rintah.
’’RS pemerintah maupun swas-ta sama saja. Karena semuanya di-tanggung pemerintah,” tandasnya. (rnn/c1/fi k)
Tak jauh berbeda, setidaknya berdiri 117 papan reklame ber-bagai ukuran sepanjang Jalan Pangeran Antasari. Tak kurang dari 18 papan reklame yang berukuran besar, lima di anta-ranya juga layak ditertibkan.
Dari pantauan Radar Lampung di sepanjang Jl. Z.A. Pagar Alam terdapat sekitar 59 reklame. Terdi-ri 25 reklame berukuran besar dan 34 berukuran kecil. Dari jumlah itu, beberapa cukup membahaya-kan. Di antaranya reklame salah satu provider jaringan telepon di depan pintu masuk Terminal Rajabasa dan di pertigaan masuk kampus Unila.
Dodi (29), warga Gg. Kopi, Gedongmeneng, Rajabasa, me-nilai bahwa reklame itu sangat
berbahaya bagi pengguna jalan jika penempatannya tidak be-nar. ’’Beberapa bulan yang lalu, ada reklame di depan museum yang roboh karena hujan. Untung nggak ada yang menjadi korban jiwa,” paparnya.
Hal serupa juga terjadi di Jl. Teuku Umar. Di jalan itu ada sekitar 65 reklame. Rinciannya 20 reklame besar dan 45 kecil.
Sebelumnya, sikap tebang pilih ini sudah menuai soro-tan tajam dari Komisi B DPRD Bandarlampung. Tim penertiban dituding melakukan penebangan tanpa mengacu data reklame yang melanggar. Ketua Komisi B Septrio Frizo menyayangkan hal itu. Menurut dia, petugas penertiban seharusnya bersifat
netral dan profesional dalam menegakkan peraturan daerah. ’’Jangan ada kongkalikong antara pengusaha dengan petugas. Se-hingga reklame yang ditertibkan sesuai tingkat pelanggarannya,” tutur kader Demokrat itu belum lama ini.
Komisi yang membidangi perekonomian tersebut meminta BPMP bersikap independen. ’’Se-mua reklame melanggar harus ditertibkan. Jika masih ada yang melanggar, berarti kinerja tim patut dipertanyakan,” kata dia.
Menurut Septrio, upaya pen-ertiban sejauh ini belum efektif ka-rena masih banyak papan reklame yang melanggar di jalan protokol di kota ini. ’’Masak iya anggaran-nya sudah cukup banyak, tetapi
kinerjanya hanya sebatas itu,” tandasnya.
Senada dilontarkan Surya Jaya Ampera. Anggota komisi B ini mendukung upaya pen-ertiban, sehingga ada efek jera bagi pengusaha reklame terse-but. ’’Namun, segala bentuk permainan atau kongkalikong harus dikesampingkan. Sehing-ga kota ini benar-benar bersih dari reklame yang menyalahi ketentuan,” ujarnya.
Surya menegaskan, BPMP jangan lagi berdalih kekurangan anggaran untuk menertibkan re-klame yang melanggar. ’’Panang eksekutif maupun legislatif sudah mengalokasikan dana untuk pen-ertiban reklame. Bujetnya cukup besar. Jadi, jangan lagi beralasan
pung berencana menertibkan 200 reklame yang dianggap melanggar pada awal Februari ini. Tidak-tanggung-tanggung, untuk ren-cana itu, BPMP sudah mengang-garkan dana sebesar Rp150 juta dari pos APBD Bandarlampung tahun 2011.
Padahal sebelumnya kepala BPMP Bandarlampung Zainul Bahri berjanji akan bersikap pro-fesional menjalankan operasi penertiban reklame ini. ’’Kami tidak akan tebang pilih dalam melaksanakan penertiban. Seka-lipun reklame itu milik pengu-saha besar. Jika melanggar, ya tetap ditertibkan,” tegasnya. (rin/jar/yna/c1/fi k)
Data dan Segera Benahi!
BANDARLAMPUNG - Ka la-ngan kontraktor menyambut baik penerapan Peraturan Presiden (Perpres) No. 54 Tahun 2010 yang diberlakukan sebagai dasar hukum pengadaan barang dan jasa.
Khairul Anwar selaku ketua Gabungan Kontraktor Indonesia (Gakindo) Kota Bandarlampung menyambut baik sistem tender se-cara online ini. Menurutnya, me-kanisme itu sangat baik dilakukan pemerintah agar para rekanan yang masih tergolong kecil dapat memi-liki peluang untuk lebih mengem-bangkan perusahaannya.
’’Saya setuju dengan cara pemerintah yang menerapkan sistem tender online ini. Saya harap dengan metode ini para rekanan yang baru belajar dapat bersaing dengan rekanan yang sudah besar,” terangnya.
Kondisi ini, lanjut dia, juga memberi pengaruh terhadap perkembangan rekanan di Lam-pung. Jika semula rekanan tidak mengerti penggunaan media on-line, dengan adanya mekanisme ini mau tidak mau mengharuskan mereka belajar. Sebab, mereka tidak akan bisa ikut tender jika tidak menggunakan media online.
Meski demikian, mekanisme online ini tidak sepenuhnya me-nutup kecurangan pada proses tender, karena hasil dari pengu-muman tersebut tetap saja panitia yang menentukan. Untuk itu, ke depan dirinya berharap panitia tender dapat lebih fair dalam
memutuskan pemenang.Diketahui, mulai tahun ini Per-
pres No. 54/2010 diberlakukan sebagai dasar hukum pengadaan barang dan jasa. Penerapan per-pres ini secara otomatis meng-gugurkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 80 Tahun 2003. ’’Perpres 54/2010 mulai ber-laku Januari (2011) ini. Seluruh pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemkot sudah meng-gunakan perpres sebagai dasar hukumnya,” kata Ariyawan, kepala Bagian Administrasi Pembangu-nan Pemkot Bandarlampung.
Menurutnya, semangat Perpres 54/2010 tidak mewajibkan peng-guna jasa melakukan pengumu-man pengadaan barang dan jasa di media massa. ’’Penyedia jasa tidak lagi harus memuat pengumuman tender di surat kabar lokal,” ujarnya.
Untuk Bandarlampung, lanjut Ariyawan, kontrak dengan media lokal dalam pengumuman tender sudah berakhir pada 29 Desember 2010. Dengan demikian, peng-guna jasa wajib mengumumkan-nya secara online.
’’Pengertiannya, nilai tender proyek Rp2,5 miliar lebih harus diumumkan di media nasional, yakni Tempo. Namun, pengadaan di bawah itu cukup diumumkan di website atau papan pengumuman tender,” paparnya. Bisa juga diumu mkan di media lokal, tetapi den-gan catatan media tersebut harus memiliki oplah terbesar dalam penjualan korannya. (rnn/c1/fi k)
Kontraktor Dukung Perpres
BANDARLAMPUNG - Pener-tiban reklame yang belakangan dilakukan Pemkot Bandarlam-pung dinilai tidak terlalu berpe-ngaruh. Kondisi reklame di Kota Tapis Berseri ini juga dinyatakan belum layak dan masih jauh dari harapan.
Demikian diungkapkan Ketua Persatuan Perusahaan Reklame (PPR) Lampung Hadiono saat di-hubungi Radar Lampung kemarin (6/2). Menurutnya, kondisi itu terjadi karena perda yang digu-
nakan tidak sesuai kondisi riil di lapangan.
’’Pemerintah kota juga belum mempunyai masterplan atau ren-cana tata kota sehingga kondisi reklame di Bandarlampung be-lum layak dan jauh dari harapan,” katanya.
Selama ini, lanjut dia, perda mengatur jarak pemasangan reklame sejauh 50 meter. Bagi yang mengerti reklame, jarak itu bukannya baik, tetapi malah men-jadikan kota semrawut. Dengan
begitu, harus ada upaya revisi perda mengenai izin pemasa-ngan reklame.
’’Saya tegaskan perda harus nyata dan pemkot mesti punya masterplan,” pungkasnya.
Mengenai posisi reklame yang baik, menurut dia, sebenarnya su-
dah diatur dalam perda. Seperti lokasi pemasangan ideal reklame, termasuk ketentuan lebar dan ting-ginya. ’’Tetapi kenyataannya, kondisi reklame yang ada belum sesuai perda tersebut. Kalau begitu, selama ini pemkot pakai apa?” ucapnya.
Dengan kondisi yang ada saat ini, lanjutnya, maka tidak akan ada jalan kecuali dengan mem-perbaiki perizinan pemasangan reklame, menyikapinya dengan perda yang jelas dan konkret, serta pembuatan masterplan.
’’Jangan sampai bolak-balik penertiban, perdanya nggak dibe-nerin. Ini yang akhirnya menim-bulkan anggapan pengusaha yang salah,” tukasnya.
Hadiono menambahkan, retribusi PAD di Bandarlampung juga tidak berdasarkan landasan yang jelas. ’’Tak bisa mengatakan tidak sesuai retribusi Rp4 miliar. Karena pemerintah tak meng-gunakan alasan jelas. Yang pasti, perbaiki perizinannya dahulu,” tandas dia. (ysn/c1/fi k)
Revisi Perda Tata Cara Perizinan Reklame!FOTO WAHYU SYAIFULLAH
LAWAN MACET: Seorang petugas Satlantas Polresta Bandarlampung tengah berupaya mengurai kemacetan di Jl. Teuku Umar kemarin (6/2). Saat ini, kemacetan seolah sudah menjadi bagian hidup dari masyarakat metropolis.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
AKAN DIREHAB: Jika tidak ada aral melintang, dalam waktu dekat Pasar Tugu akan direhab. Menurut informasi, perbaikan pasar ini akan dilakukan oleh rekanan PT Prabu Makmur.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011 27METROPOLIS
Bukan Sekadar Berita!
BANDARLAMPUNG – PWI Ca-bang Lampung kembali akan memperjuangkan Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI) kepada PWI Pusat pada Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) PWI yang diselengga-rakan dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2011 dan HUT Ke-65 PWI di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menurut Ketua PWI Cabang Lampung Supriyadi Alfian, pihaknya akan menyampaikan kepada PWI Pusat agar mendukung rencana pembukaan SJI Lampung yang akan dimulai pada Maret 2011 dengan memberikan bantuan berupa subsidi
dana dan keringanan honorarium tutor yang berasal dari PWI Pusat.
’’PWI Cabang Lampung akan menyampaikan kedua usulan itu pada Konkernas PWI yang dilak-sanakan sebelum puncak HPN,” katanya kepada Radar Lampung tadi malam.
Ditambahkan, rencananya pendirikan SJI Lampung itu adalah dalam rangka mendukung penerapan Peraturan Dasar (PD) dan Peraturan Rumah Tangga (PRT) PWI. ’’Di mana mulai 2008 ditetapkan bahwa warta-wan anggota PWI harus berpen-didikan minimal D-3. Sedang kan di daerah masih banyak wartawan
anggota PWI maupun calon anggota yang lulusan SMA sederajat,” katanya.
Sehingga, tambah dia, guna menyejajarkan para lulusan SMA sederajat ini dengan para lulusan D-3 diperlukan adanya SJI. ’’Di Lampung, rencana itu telah didukung pemda. Namun, kami tetap mengharapkan adanya dukungan dari PWI Pusat,” tambah pemimpin umum Bandar Lampung News ini.
Selain menyampaikan usulan itu, tambahnya, kontingen dari Lampung yang terdiri atas 30 orang masing-masing terdiri atas pengurus harian, pembina, Dewan Kehormatan Daerah (DKD), pengurus perwakilan,
dan pengurus IKWI tersebut juga akan melaporkan kegiatan dan pro-gram kerja yang telah dilaksanakan sejak 2007–2011.
’’Baik kegiatan oleh PWI, IKWI, maupun DKD,” katanya sambil menyebutkan rombongan PWI Cabang Lampung akan bertolak ke Kupang dari Bandarlampung pada hari ini (7/2).
Diketahui, peringatan HPN 2011 dan HUT Ke-65 PWI akan berlangsung dari 7–10 Februari 2011 di Kupang dan dihadiri Presiden SBY. ’’Puncak acaranya pada 9 Februari 2011. Sebelum itu diselenggarakan konferensi kerja dengan pembicara,
antara lain, Dahlan Iskan dan Ketua PWI Pusat Margiono,” tambah Supriyadi.
Sementara puncak HPN di Lampung akan diisi dengan pemberian award kepada seorang wartawan senior Lampung. ’’Yaitu Press Card Number One kepada Harun Muda Indrajaya dengan pertimbangan beliau sudah 30 tahun berkarya di jurnalistik, dikenal sebagai tokoh pers, baik di tingkat lokal maupun nasional, serta berusia minimal 50 tahun. Beliau juga telah melahirkan banyak wartawan andal yang aktif di berbagai media, baik lokal maupun nasional,” tuturnya. (tru/c2/fik)
Perjuangkan SJI pada Forum HPN
PENGGELAPAN
Libatkan Anak Kapolsek KRISTINA Limbong (45), warga Jl. Soekarno-
Hatta, Tanjungsenang, Bandarlampung, memperta-nyakan penanganan kasus dugaan penggelapan mobil Terios Hitam BE 2504 CQ miliknya.
Kasus penggelapan itu diduga dilakukan oleh Reka Satria Aris Suharto (28) yang diketahui me-rupakan anak Kapolsek Sungkai Utara, Lampung Utara, AKP Suharto. Ini sesuai dengan laporan Nopol: LP/B/5521/XI/2010/LPG/RESTA BALAM tang gal 11 November 2010.
’’Kenapa sampai sekarang kasus itu belum ada perkembangannya? Saya ini kan dirugikan ratusan juta,” katanya kemarin (6/2).
Menanggapi itu, Kasatreskrim Polresta Bandar-lam pung Kompol Takdir Matanette menyatakan, pi haknya masih menyelidiki keberadaan pelaku. ’’Hing ga kini, orangnya tidak pernah ada di rumah. Kasus ini masih terus kami tangani, tetapi kan butuh waktu,” katanya.
Diketahui, pada pertengahan Oktober 2010, pe-laku merental mobil korban selama tiga hari dengan membayar Rp900 ribu. Namun, hingga kini mobil itu tidak kunjung dikembalikan.
Belakangan diketahui, mobil itu sempat diren-tal kan kepada Gita, warga Pasar Cimeng, Ban-darlampung, oleh pelaku. (yna/c2/fi k)
BANDARLAMPUNG – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung terus berupaya menuntaskan kasus dugaan tindak pidana korupsi dana insentif di tubuh Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Lampung. Ini dilakukan untuk memenuhi target penuntasan kasus selama dua bulan.
Namun, hingga kemarin belum ada tanda-tanda penambahan tersangka dalam kasus yang ditaksir merugikan negara senilai lebih dari Rp2 miliar itu.
’’Yang jadi tersangka, ya yang paling bertanggung jawab. Yang jelas, kasus ini masih dalam penda-laman,” kata Kajati Lampung Armin-syah, S.H. saat ditanya tentang per-kem bangan kasus itu baru-baru ini.
Namun, saat didesak lagi, Ar-minsyah lebih memilih diam. Hal serupa juga dilakukan oleh Asisten Pidana Khusus Teguh, S.H. yang ketika itu juga ada.
Diketahui, korps Adhyaksa menargetkan akan menuntaskan kasus ini sampai ke akarnya dalam kurun waktu dua bulan. Namun, hingga kini baru mantan Bendahara Dispenda Jamila yang ditetapkan sebagai tersangka kasus itu.
Sementara dua mantan Kadis-penda, Risman Sesunan dan Rejab, sebelumnya telah diperiksa oleh kejati untuk mengungkap dalang kasus itu. Namun, keduanya menyang kal.
Risman, misalnya. Ia berkeyakinan pemotongan dana insentif telah sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga enggan jika tindakannya itu disebut sebagai salah satu bentuk
tindak pidana korupsi.’’Bukan pemotongan, tapi lebih
tepat saya menyebutnya sebagai pengembalian. Pengembalian itu memang benar, tapi itu tidak melanggar hukum karena sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Risman Sesunan, Desember 2010.
Sedangkan Herman H.N., meski telah menyatakan kesiapannya untuk diperiksa penyidik kejati, karena belum ada saksi yang menyebut keter libatannya, pemeriksaan terha-dap orang nomor satu di Kota Bandar-lampung ini belum dilakukan.
Sementara itu, Rejab yang kini menjabat sebagai kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandarlampung belum dapat dikonfirmasi. Saat dihubungi, nomor ponselnya tidak aktif. (jar/c2/fik)
tertulis dalam seleksi penerimaan bintara yang di-lak sanakan di Sekolah Polisi Negara (SPN) pada 18 Januari 2011.
Demikian diungkapkan Kabid Humas Polda Lam pung AKBP Sulistyaningsih kemarin (6/2). Me-nu rutnya, dari 543 peserta, panitia daerah seleksi penerimaan calon bintara polisi yang diketuai Kapolda Lampung Brigjen Pol. Sulistyo Ishak ada 98 pria dan 20 wanita dinyatakan lulus tes.
’’Ini khusus untuk penerimaan calon bintara di Polresta Bandarlampung saja. Kalau untuk pol res lain, kami belum terima laporannya,” ujar Sulis-tyaningsih.
Dijelaskan, penilaian kelulusan didasarkan pada kriteria yang ditentukan pengawas eksternal (Dinas Pendidikan Provinsi Lampung) tentang standar ke-lulusan. ’’Jadi yang bisa lulus adalah peserta yang mendapatkan nilai minimal 46,5,” ungkapnya.
Sulistyaningsih juga menegaskan kembali bah-wa proses seleksi calon bintara ini seluruhnya dila-ku kan secara bersih dan transparan. ’’Bagi para peserta yang lolos berhak mengikuti tahapan tes selanjutnya,” katanya.
Diketahui, hingga penutupan 14 Januari 2011, ter catat ada 4.299 pendaftar seleksi calon bintara di seluruh wilayah Lampung. Jumlah itu terdiri atas 2.465 pendaftar melalui sistem online dan 1.834 peserta yang langsung mendaftarkan diri ke polres masing-masing. (yna/c2/fi k)
PNPM LAMTENG
Pekan Depan, Panggil Saksi PENANGANAN kasus dugaan penyelewengan
dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Lampung Tengah 2009 terus bergulir.
’’Kami masih melakukan pemeriksaan-pemerik-saan. Pekan depan ada yang akan kami panggil lagi untuk pemeriksaan. Tapi, jangan tanya dahulu siapa yang dipanggil,” kata Kajati Lampung Arminsyah, S.H. belum lama ini.
Diberitakan sebelumnya, penyidik Kejati Lam-pung telah memeriksa tiga saksi dalam kasus ini. Ke tiganya adalah M. Yusuf, Sudibyo, dan Bejo. Mereka diduga mengetahui pengucuran bantuan PNPM itu.
Salah seorang jaksa penyidik kasus ini, Du moli, S.H., mengatakan dari hasil pemeriksaan se men-tara yang dilakukan pihaknya menyatakan bahwa M. Yusuf mengakui pernah menandatangani surat pe rin tah membayar (SPM) proyek PNPM itu. ’’Dia menandatangani SPM senilai Rp33 miliar,” ka tanya beberapa waktu lalu.
Proyek PNPM Lamteng 2009 ini, terus Dumoli, menggunakan dana APBN senilai Rp33 miliar. Se-lain itu, ada juga dana pendamping yang berasal dari APBD Lamteng senilai Rp1,650 miliar.
Selanjutnya dana itu disalurkan kepada 250 desa. Masing-masing menerima Rp250 juta. ’’Ha nya ada saksi yang mengaku tanda tangan untuk 132 desa. Ini yang masih kami dalami,” bebernya. (jar/c2/fi k)
BANDARLAMPUNG – Guna me-nekan dan mengantisipasi kasus calon jamaah haji (CJH) yang berasal dari luar Lampung terjadi, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung akan memper-ketat pendataan para calon yang akan berangkat tahun ini.
Demikian diungkapkan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Hi. Sya’roni Ma’shum saat ditemui di ruang kerjanya baru-baru ini.
Menurutnya, pada tahun ini meski masih ditemui jamaah haji luar Lampung, jumlahnya sudah sangat jauh berkurang. Jika pada tahun
sebelumnya, jamaah haji yang berasal dari luar Lampung bisa mencapai setengah kloter. Pada 2010 diketahui hanya ada sepuluh jamaah yang berasal dari luar daerah.
’’Kami akan terus berupaya menekan terjadinya jamaah haji yang berasal dari luar Lampung. Caranya dengan memperketat penda-taan yang akan dilakukan oleh masing-masing Kemenag di kabu-paten/kota,” jelasnya.
Menurutnya, langkah ini perlu dilakukan karena pihaknya tidak mau lagi kecolongan dengan kasus-kasus seperti itu. Pasalnya, jika itu
terjadi lagi, artinya kerugian besar bagi ma syarakat Lampung. ’’Jika ada penyusup haji dari luar Lampung, artinya kuota haji asal daerah kita akan berkurang. Sekarang saja jumlah waiting list haji di Lampung sudah mencapai 26.228 orang. Jadi baru habis pada 2015,” terangnya.
Dirinya berharap dengan langkah itu, ke depan tidak lagi ditemukan jamaah haji yang berasal dari luar Lampung. ’’Kami akan berupaya maksimal untuk mengantisipasi dan menekan kasus itu (CJH asal luar Lampung, Red),” tandasnya. (rnn/c2/fik)
Kemenag Lampung Perketat Pendataan Haji
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
KAPAN DIBENAHI?: Tempat penampungan sampah di daerah Wayhalim, Kedaton, ini cukup minim. Kondisi ini membuat sebagian warga Wayhalim menggunakan lahan-lahan kosong yang ada sebagai tempat pembuangan sampah.
FOTO WAHYU SYAIFULLAH
AKAN NAIK: Tarif kelas III RSUDAM akan dinaikkan. Kini raperda kenaikan tarif itu tengah dibahas oleh DPRD Provinsi Lampung.
Armin syah, S.H.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011LAMPUNG RAYALamsel- Tanggamus-Pesawaran-Pringsewu28
PENDIDIKAN
UPAYA meningkatkan mutu pelayanan ad minis-trasi dilakukan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Pringsewu dengan menga dakan workshop anggaran berbasis kinerja Sekolah Tinggi Muhammadiyah se-Lampung. Kegiatan yang dimulai sejak Sabtu (5/2) dan ber langsung selama dua hari itu diikuti 20 pengurus pelayanan keuangan di lingkungan Perguruan Tinggi (PT) Muhammadiyah.
’’Kegiatan ini bertujuan agar kinerja pelayanan administrasi, khususnya di PT Muhammadiyah, dapat ditingkatkan menjadi lebih baik,” kata panitia workshop Atmi Saptarini mewakili Ketua STIE Muhammadiyah Pringsewu Sugito kemarin.
Dalam workshop itu, peserta dibekali beberapa materi yang mencakup pelayanan administrasi dan disampaikan pengurus Pimpinan Pusat Muham ma-diyah Safar Nasir.
Dalam paparannya, Safar mengatakan, kinerja pelayanan dapat dinilai dari laporan anggaran yang ditetapkan. ’’Untuk itu dalam menyusun sebuah laporan harus baik sehingga pelayanan administrasi bisa lebih maksimal,” katanya. (rnn/sag/c1/ais)
Tingkatkan Pelayanan Administrasi
PEMBANGUNAN
PROGRAM yang tertuang dalam APBD Lampung Selatan 2011 segera direalisasikan. Pemkab setem-pat berkomitmen melaksanakan program maupun kegiatan seoptimal mungkin.
’’APBD Lamsel tahun ini telah dievaluasi Pemprov Lampung. Tidak ada perubahan yang mendasar dari hasil evaluasi tersebut,” kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Lamsel Henry Dunan kemarin.
Dilanjutkan, program dari masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang terakomodasi dalam APBD tahun ini juga sudah bisa dilaksanakan. Sebab, Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung No. G/030/B.IX/HK/11 tentang Evaluasi Rancangan Perda APBD Kabupaten Lamsel telah diterima pemkab.
Lebih jauh Henry mengatakan, pemkab akan mengevaluasi dan memonitor kegiatan-kegiatan yang tertuang dalam APBD. Tujuannya, agar output yang dihasilkan bisa lebih maksimal dan pelaksanaannya berjalan sesuai ketentuan.
’’Ini merupakan bentuk koreksi, agar ke depan dapat lebih baik lagi,” tuturnya. (dur/c1/ais)
Komitmen Optimalkan Program
KESELAMATAN KERJA
DINAS Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dis sos nakertrans) Pesawaran menggelar bulan kese-lamatan dan kesehatan kerja (K3), Rabu (9/3) mendatang. Kegiatan ini kali pertama dilaksanakan di kabupaten itu.
Kasi Pengawasan Tenaga Kerja Dissosnakertrans Pesawaran Helmi Adi mengatakan, kegiatan yang melibatkan pengusaha ini dilaksanakan di Lapangan Sidototo, Kecamatan Gedongtataan.
’’Kita berupaya memancing kesadaran pengusaha untuk mencanangkan K3. Di mana, program ini diperuntukkan para pengusaha dan pekerja,” ujarnya.
Sasaran yang ingin dicapai adalah kesadaran pe ngusaha untuk memperhatikan keselamatan dan kesehatan pekerja. ’’Hal itu sudah diatur di dalam Un-dang-Undang Keselamatan Kerja,” tegasnya.
’’Dengan pelaksanaan program ini diharapkan mas yarakat lebih mengerti dan memahami ten tang keselamatan kerja. Ke depan, kegiatan serupa kami sosialisasikan secara bertahap,” tambahnya. (rnn/c1/ais)
Canangkan Program Bulan K3
PDAM
PERUSAHAAN Daerah Air Minum (PDAM) Way Agung, Tanggamus, kembali melakukan penertiban pelanggan. Langkah ini ditempuh untuk terus memaksimalkan pelayanan kepada konsumennya.
Direktur PDAM Way Agung Junasri mengatakan, dalam penertiban itu, tim akan menyosialisasikan berbagai hal. Antara lain pembenahan water meter yang rusak serta pelarangan penyambungan jaringan viva kepada rumah di luar rumah konsumen.
’’Kami juga berharap pelanggan segera melapor jika melihat ada pipa pecah. Kemudian, kami akan melakukan penagihan secara langsung ke konsumen yang menunggak rekening air di atas tiga bulan dan lainnya,” kata Junasri.
Dilanjutkan, penertiban dilakukan untuk menam-bah daya pakai air dan lancarnya pendistribusian air kepada pelanggan.
’’Untuk memaksimalkan pelayanan pada kon-sumen, beberapa bulan terakhir manajemen juga me laku kan pembenahan terhadap jaringan yang me-ngalami kerusakan,” urainya. (ehl/c1/ais)
Lakukan Penertiban
CANDIPURO – Ratusan hektare padi di Kecamatan Candipuro, Lam-pung Selatan, puso. Tanaman padi yang baru berusia satu sampai dua bulan itu mati akibat terendam banjir saat hujan deras yang meng guyur wilayah tersebut dua pekan lalu.
Padi yang puso itu tersebar di Desa Sinarpasemah, Beringinkencana, Waygelam, Banyumas, Cintamulya, dan Sidoasri. Secara keseluruhan, jumlahnya mencapai sekitar 141,25 hektare.
Sebelumnya Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Kecamatan Candipuro mencatat sekitar 212,75 hektare tanaman padi
terancam puso akibat banjir yang tak kunjung surut.
Kepala UPT DPTPH Candipuro Legiyem mengatakan, tanaman padi yang terendam hingga berhari-hari tak mampu bertahan hidup lama. Tanaman yang baru berusia sekitar dua bulan itu akhirnya busuk dan mati.
’’Sesuai data petugas pengendalian organisme pengganggu tanaman (POPT), luas tanaman padi yang terkena puso 141,25 hektare,” ujarnya.
Dilanjutkan, hal itu sudah dilaporkan secara lisan ke kabupaten. ’’Untuk tanaman lainnya, masih bisa bertahan hidup karena debit air mengalami pengurangan sejak dua
hari terakhir,” tambah Legiyem.Terkait tanaman padi puso itu,
satuan kerja yang menangani masalah pertanian ini mengaku sudah mengajukan bantuan benih ke pemerintah pusat dan provinsi melalui program cadangan benih nasional (CBN) yang diperuntukkan musim gadu.
’’Benih tersebut setelah turun diharapkan bisa digunakan untuk musim tanam gadu dan bagi petani yang sekarang akan menanam lagi diharapkan membeli sendiri,’’ ujarnya.
Di sisi lain, UPT Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kecamatan Sidomulyo, Candipuro, dan Waypanji berupaya mengatasi banjir dengan memperbaiki
tanggul yang ambles di STA 1300. Warga bergotong royong memperbaiki tanggul menggunakan karung yang diisi tanah.
Sementara Camat Candipuro Joko Wiyono berupaya mengajak warga memperbaiki tanggul secara gotong royong. Ia berharap pekerjaan perbaikan tanggul segera selesai tanpa menunggu perbaikan dari instansi terkait.
’’Memang kalau harus menunggu dari pemerintah, saya rasa belum dikerjakan juga dan kondisi tanggul sangat mengkhawatirkan. Kami berharap warga dari beberapa desa bersama-sama memperbaikinya,” ujar Joko. (rnn/c1/ais)
Ratusan Hektare Padi Puso
PRINGSEWU – Seorang guru SMA PGRI Pringsewu mengalami luka-luka setelah dianiaya pencuri yang beraksi di kediamannya. Ia adalah Faizaliyatun (38), warga RT 8/Lk. 5 Pringsewu Selatan.
Akibat penganiayaan itu, Faizaliyatun mengalami luka di kepala dan harus mendapat 12 jahitan serta menjalani perawatan di RSUD Pringsewu.
Sementara Ga (16), remaja tetangga korban yang diduga sebagai pelaku, berhasil di-aman kan petugas Polsek Pringsewu.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB Jumat (5/2). Menurut Samsudin (29), tetangga korban, saat itu ia mendengar suara gaduh disertai teriakan minta tolong. Suara itu bersumber dari kediaman korban.
’’Lalu saya melihat seseorang keluar dari pintu belakang rumahnya (korban, Red). Orang itu terus lari,” kata lelaki yang tinggal sekitar 10 meter dari kediaman korban ini.
Lantaran penasaran, Samsudin menuju rumah korban. Saat ia masuk, suara minta tolong terdengar dari arah kamar. Begitu didatangi, ia melihat korban sudah terkapar bersimbah darah. Sementara isi lemari acak-acakan.
’’Saya langsung minta bantuan tetangga untuk membawa korban ke rumah sakit,” ujarnya.
Saat itu ditemukan bekas congkelan di bagian jendela. Diduga pelaku masuk lewat jendela dan keluar dari pintu belakang. Sementara palu yang diduga digunakan pelaku ditemukan di siring tak jauh dari kediaman korban.
Kapolsek Pringsewu Kompol Yoni Rizakhova mewakili Ka-polres Tanggamus AKBP Sho-barmen membenarkan peristiwa itu. Dikatakan, setelah men-dapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian.
Sekitar pukul 03.00 WIB Sabtu (6/2), Ga diamankan di ke-diamannya. Polisi juga menyita barang bukti ponsel yang diambil Ga dan palu yang diduga diguna-kan untuk menganiaya korban.
’’Dia (Ga, Red) masih tetangga korban. Kediamannya hanya berjarak sekitar 300 meter,” terang Yoni Rizakhova. (rnn/sag/c1/ais)
Tepergok, Pencuri Aniaya Guru SMA
PRINGSEWU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu mengimpor sejumlah pegawai dari Kota Bandarlampung. Informasi yang dihimpun, pegawai impor ini bakal menduduki sejumlah posisi strategis.
Pj. Bupati Pringsewu Sudarno Eddi membenarkan adanya pegawai yang pindah dari Bandar-lampung. Menurut dia, saat ini proses perpindahan masih berada di provinsi.
’’Memang ada beberapa pegawai pindah dari Bandarlampung. Soal pelantikannya masih dalam proses di provinsi. Untuk pengangkatan pejabat eselon 2, 3 dan 4,” ujar Sudarno.
Dikatakan, begitu proses per-pindahan selesai, secepatnya pe gawai itu dilantik. Namun, mantan sekretaris
Kota Bandarlampung itu tidak bisa memastikan kapan pelantikan dilaksanakan. ’’Soal pelantikan, kita tunggu saja,” tukasnya.
Sudarno menyatakan, pegawai-pegawai impor tersebut tidak akan menduduki posisi strategis. Menurut dia, mereka hanya akan menempati posisi bawahan.
Lebih jauh Sudarno mengatakan, meski ada pegawai yang diimpor, hal itu tidak akan menyebabkan pegawai yang ada di daerah otonomi baru itu dinon-job-kan. Pegawai yang sudah menempati posisi tersebut tetap dipertahankan.
’’Meski ada yang dari Bandar-lampung, tidak akan ada pegawai yang dinon-job-kan,” tegasnya. Malah, sambung Sudarno, pejabat yang sebelumnya dinon-job-kan, rencananya diangkat lagi. ’’Tetapi kalau dia bermasalah, tidak akan kita angkat,” ujarnya. (rnn/c1/ais)
Impor Pegawai dari Bandarlampung
Sudarno Eddi
FOTO RNN
AMBLES: Kondisi tanggul DAS Way Katibung di STA 1300 Lampung Selatan yang ambles beberapa waktu lalu. Warga bergotong royong memperbaiki tanggul tersebut agar kerusakan tidak bertambah parah.
FOTO RNN
DIBERSIHKAN DONG: Kesadaran warga Kalianda, Lampung Selatan, harus lebih ditingkatkan. Mereka membuang sampah tepat di trotoar jalan. Kondisi ini diperparah tidak diangkutnya sampah tersebut oleh Dinas Pasar, Kebersihan, dan Keindahan Lamsel yang mengakibatkan pengguna trotoar tak dapat melintas.
LAMPUNG RAYA29Lamteng-Lamtim-Metro
SENIN, 7 FEBRUARI 2011
DANA KOMPENSASI
ILLEGAL LOGGING
INFRASTRUKTUR
Baru Diusulkan Tahun IniPEMKAB Lampung Timur diminta segera merea-
lisasikan pembayaran dana kompensasi bagi sekretaris desa (Sekdes) yang tidak dapat diangkat sebagai pegawai negeri sipil (PNS).
Anggota Komisi A DPRD Lamtim Sudibyo me-nya takan, pembayaran dana kompensasi itu merupakan ama nat PP No. 45/2007 dan Kepmendagri No. 50/2007 ten tang Mekanisme Pengangkatan Sekdes Menjadi PNS. ’’Berdasar hasil verifikasi, dari 257 Sekdes di Lam tim yang dinyatakan memenuhi persyaratan dan te lah diangkat sebagai PNS sebanyak 154 orang,” katanya.
Misalnya, untuk Sekdes yang memiliki masa ker ja 1–5 tahun mendapat dana kompensasi Rp5 juta. Sedangkan masa kerja 5 tahun lebih dihitung Rp1 juta per tahun dengan ketentuan secara kumulatif paling tinggi Rp20 juta. Dari hasil verifikasi Sekdes yang dinyatakan berhak mendapatkan dana kompensasi sebanyak 96 Sekdes.
Sementara Kasubbid Pemerintahan Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Lamtim menyatakan, alokasi dana kompen-sasi Sekdes dianggarkan dalam APBD 2011. (wid/c2/ais)
Intensifkan Patroli HutanSATUAN Polisi Kehutanan (Polhut) Lampung
Tengah masih memburu pelaku illegal logging di perbatasan hutan lindung Register 39 antara Lamteng dengan Lampung Barat dan Tanggamus.
Diketahui, personel Polhut Lamteng menemukan puluhan batang kayu meranti yang diduga hasil illegal logging. Kayu itu ditemukan di pinggir kali kawasan hutan Kampung Pengkandangan, Kecamatan Pubian. Para perambah menebang pohon, kemudian membakarnya.
’’Pelakunya diduga berasal dari Lambar dan Tanggamus. Kita akan memperketat pengamanan dan penjagaan hutan,” kata Kasatpolhut Bukhari mewakili Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Lamteng Johan Syahrani.
Menurut Bukhari, hutan lindung itu harus tetap dijaga kelestariannya dan tidak dirusak. Sebab, hutan lindung merupakan sumber mata air, seperti Way Seputih, Way Pengubuan, serta Way Sekampung yang berasal dari hutan lindung Register 22 dan 39.
Selama ini, lanjut Bukhari, hutan lindung kerap menjadi wilayah yang dirusak oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. ’’Untuk memperkecil aksi perambahan hutan dan illegal logging, kami akan mengintensifkan patroli,” tegas Bukhari. (rnn/gde/c2/ais)
Jalinsum Rusak Parah KONDISI jalan lintas Sumatera (jalinsum) Kabupaten
Lampung Tengah memprihatinkan. Kerusakan terlihat mulai perbatasan Lamteng dan Pesawaran, tepatnya wilayah Kecamatan Bumiratunuban. Lubang-lubang menganga dan cukup dalam membahayakan pe-ngendara yang melintas.
Sepanjang jalinsum mulai Kampung Sukajawa, Wates, Bumiratu, hingga Bulusari, di Kecamatan Bumiratunuban juga rusak parah.
Tak hanya itu. Kerusakan yang rerjadi sejak Januari ini berlanjut ke Kampung Terbanggisubing hingga Kampung Terbanggiagung dan Kelurahan Seputihjaya di Kecamatan Gunungsugih.
Seorang pengendara bermotor, Yadi (25), warga Kotabumi, Lampung Utara, kemarin terpaksa menuntun sepeda motor untuk dibawa ke bengkel tambal ban. Itu setelah sepeda motor yang dikendarainya terjebak dalam lubang jalinsum Kelurahan Seputihjaya, Gunungsugih. ’’Untungnya, saya tidak jatuh waktu masuk lubang. Hanya, ban motor langsung bocor karena lubangnya cukup dalam,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Desi (20), warga yang tinggal di Terusannunyai, Lamteng. Menurutnya, Jalinsum perlu segera dilakukan perbaikan. (rnn/gde/c2/ais)
METRO – Pemkot Metro me-nga lokasikan program jaminan kesehatan masyarakat daerah (jamkesmasda) kepada 14.000 jiwa. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu yang mencapai 13.250 jiwa.
Kepala Dinas Kesehatan (Dis-kes) Metro Torry Duet Irianto men jelaskan, alokasi dana program jamkesmasda tahun ini Rp1.512. 000.000.
Dikatakan, sesuai kesepakatan, pengguna jamkesmasda dapat berobat sampai ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandarlam-pung dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Lampung.
’’Hal ini dilakukan melalui
rujukan selektif oleh pihak rumah sakit daerah sesuai dengan pe-nya kit penderita. Tapi, jika rumah sakit daerah masih sanggup me-nangani tidak perlu dirujuk,” paparnya.
Torry menambahkan, alokasi jamkesmasda tahun ini diberikan kepada warga yang tidak mampu. Yakni dengan menyertakan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan.
Sementara itu, hingga akhir 2010 realisasi program jamkes-mas da mencapai Rp1.598. 808. 356,94 dari dana yang dia-lokasikan Rp1.678. 660.000. Dari realisasi itu, dana yang tersisa ma sih berada di masing-masing kas puskesmas. (rnn/ruf/c2/ais)
MARGASEKAMPUNG – Warga Desa Bungkuk, Kecamatan Marga-sekampung, Lampung Timur, digem parkan dengan penemuan mayat ber jenis kelamin laki-laki dini hari ke marin. Mayat yang ditemukan di areal perkebunan yang berbatasan dengan kawasan hutan lindung Gunung Balak (Register 38) itu dalam kondisi membusuk dan kelaminnya hilang.
Kades Bungkuk Ahmad Yani menjelaskan, sebenarnya mayat kali pertama ditemukan Suyitno pada Sabtu (5/2) pukul 17.00 WIB. Ketika itu, Suyitno yang hendak memetik buah pepaya di kebunnya mencium aroma tidak sedap.
Setelah diperiksa, ternyata bau tidak sedap itu bersumber dari se-sosok mayat tanpa busana di areal perkebunannya. Penemuan mayat
itu kemudian dilaporkan ke pamong Desa Bungkuk dan diteruskan ke Polsek Margasekampung.
Namun, karena kondisi sudah malam dan lokasi penemuan mayat berjarak lima kilometer dari jalan raya, evakuasi baru bisa dilaksanakan kemarin.
Perangkat Desa Bungkuk ber-sama jajaran Polsek Margase-kampung telah menyebarkan
informasi penemuan mayat laki-laki tanpa identitas itu. ’’Ketika di temu-kan, mayat sudah mem busuk. Ke palanya re muk dan kelaminnya diduga di potong,” jelasnya.
Menurutnya, jika dilihat dari kondisi mayat, ia diduga dibunuh. Sebab, selain terdapat luka di sekitar tubuhnya, juga terdapat bercak darah.
Sekitar pukul 13.00 WIB setelah
diperiksa oleh petugas kesehatan, mayat itu dibawa ke RSUD Suka-d ana. Hingga kemarin sore, iden-titas mayat belum diketahui.
Kapolsek Margasekampung AKP Faisal mewakili Kapolres Lamtim AKBP Bambang Haryanto membe-narkan adanya penemuan mayat itu. Namun, Faisal belum dapat me mastikan penyebab kematian lelaki itu. (rnn/wid/c2/ais)
SUKADANA – DPRD Lampung Timur mendesak eksekutif segera melaksanakan program yang direncanakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2011.
Ketua Badan Kehormatan DP-RD Lamtim Suminto menjelaskan, semestinya program yang di-rencanakan tahun ini sudah di-laksanakan sejak Januari 2011. Namun, hingga kemarin belum ada yang dilaksanakan.
Padahal, RAPBD 2011 telah di sahkan melalui rapat paripurna 21 Desember 2010. Menurut dia, keterlambatan pelaksanaan APBD 2011 berdampak pada terham-bat nya pembayaran dana rutin pada seluruh satuan kerja pe-rangkat daerah (SKPD). Ter masuk di lingkungan sekretariat DPRD.
Karena dana rutin belum dapat dicairkan, hingga kini 45 anggota DPRD belum menerima uang representatif (gaji pokok) Januari dan Februari. Padahal uang rep-re sentatif anggota dewan biasanya sudah dibayarkan pada awal bulan berjalan.
’’Semestinya uang representatif telah dibayarkan karena APBD 2011 telah dievaluasi gubernur dan mendapat persetujuan de-wan,” jelas Suminto.
Hal itu dikatakan oleh Wakil Ketua DPRD Prio Budi Utomo. Menurutnya, karena APBD 2011 telah disahkan, semestinya uang representatif anggota dewan sudah dibayarkan sejak awal Januari. Sebab, anggaran untuk pemba-yaran uang representatif meru-pa kan hak dewan dan telah diang-garkan melalui APBD 2011.
’’Besarnya uang representatif untuk anggota dewan bervariasi berdasarkan jabatan. Untuk ketua dewan Rp2,1 juta, wakil ketua
dewan Rp1,680 juta, dan anggota dewan Rp1,575 juta,” urainya.
Lebih lanjut Prio Budi Utomo menjelaskan, keterlambatan pem-bayaran uang representatif itu sangat menghambat kinerja dewan. Sebab, sebagian besar anggota dewan ber domisili di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
Sehingga untuk menuju kantor DPRD dan melaksanakan kegiatan turun lapang membutuhkan biaya.
Selain uang representatif, dana penunjang kegiatan dan tunjangan lain-lainnya juga belum ada yang dapat dicairkan. ’’Karena belum ada yang dapat dicairkan, sejak Januari seluruh kegiatan anggota dewan dilaksanakan menggunakan dana pribadi,” papar Prio.
Terpisah, Sekretaris Kabupaten Lamtim I Wayan Sutarja menjelas-kan, program kegiatan yang di-ren canakan dalam APBD 2011 me mang belum dapat dilak sana-kan. Sebab, hingga kemarin masih dalam tahap penyusunan daftar penggunaan anggaran (DPA) oleh masing-masing SKPD. Setelah DPA selesai, tahap selanjutnya adalah penyusunan rencana ke-giatan anggaran (RKA). ’’Cepat atau lambatnya pelak sanaan APBD bergantung masing-masing SKPD dalam menyusun DPA dan RKA,” papar I Wayan Sutarja.
Khusus untuk uang repre sen-tatif dewan, pihaknya telah me-minta sekretariat dewan untuk mengajukan usul pencairan dana.
Karena DPA dan RKA sekretariat dewan belum selesai, pembayaran uang representatif dewan diren-canakan menggunakan dana cadangan. Sementara untuk pem-ba yaran dana kegiatan dan tun-jangan lain-lain masih menunggu DPA dan RKA. (wid/c2/ais)
BANGUNREJO – Sejak pertengahan Januari 2011, blangko kartu tanda pen-duduk (KTP) di tiga kecamatan di Lam pung Tengah kosong. Kecamatan itu adalah Bangunrejo, Kalirejo, dan Sen dangagung.
Tidak adanya blangko KTP itu mem-buat pelayanan terhadap warga di ma sing-masing kampung tersendat. Sebab, warga yang membutuhkan KTP untuk keperluan mendesak tidak bisa terlayani dengan baik.
Hal ini disampaikan Ketua Apdesi Lamteng Riduan Ikhwan kepada Radar Lamteng (grup Radar Lampung), Sabtu (5/2).
Menurutnya, kekosongan blangko KTP di Kecamatan Bangunrejo,
misalnya, sudah terjadi sejak perte-ngahan Januari 2011. Begitu juga dengan Kecamatan Kalirejo dan Sendangagung.
’’Padahal di kampung, warga ba-nyak yang akan membuat dan mem-per pan jang KTP untuk meminjam uang di bank. Kemudian perpanjang pajak, membuat SIM, menikah, dan berobat khususnya menjadi tersendat. Yang ada hanya KTP sementara,” bebernya.
Sedangkan KTP sementara tidak bisa digunakan untuk keperluan men-dadak yang sifatnya resmi. KTP diper-lukan harus asli. Kekosongan blangko ini juga dikeluhkan Kakam dan aparat kampung lainnya.
’’Kini banyak warga yang bingung
ketika hendak membuat KTP,” tukasnya.Hal berbeda terjadi dengan blangko
kartu keluarga (KK). Persediaan masing-masing kecamatan mencukupi. ’’Tapi, kebanyakan warga kan membuat KTP. Untuk KK, warga jarang yang akan membuat jika tidak untuk keperluan mendesak,” urainya.
Karena itu, Riduan berharap blangko KTP di kecamatan segera diterbitkan dan disiapkan dalam jumlah banyak. Se bab, masyarakat sudah menunggu un tuk membuat KTP.
’’Jika pelayanan KTP mudah, murah, lancar, dan cepat, war ga merasa senang serta bisa mem bantu pembangunan dan kemajuan ka bupaten,” pungkasnya. (rnn/gde/c2/ais)
Anggota Dewan Lamtim Belum Terima Gaji
Blangko KTP di Tiga Kecamatan Kosong
Lelaki Tidak Dikenal Membusuk di Kebun
FOTO RNN
WIRAUSAHA: Budi daya buah naga dikembangkan Sarmin (75), warga Dusun V, Kampung Sendangayu, Kecamatan Padangratu, Lampung Tengah. Budi daya tanaman berkhasiat ini memberikan tambahan penghasilan bagi Sarmin.
BAHAYA:Jembatan yang berada di Dusun 3, GB 7, Seputihsurabaya, Lampung Tengah, sebagian telah putus dan memakan badan jalan. Hal ini membahayakan pengendara yang melintas.
Portal Belum DibukaPORTAL jalan dari Bernah, Kelurahan Kotaalam,
Kecamatan Kotabumi Selatan, menuju Desa Kalicinta, Kotabumi Utara, hingga kemarin belum dibuka. Pada-hal sebelumnya, jalan itu telah ditetapkan sebagai akses melintas kendaraan bermuatan berat milik tujuh perusahaan di Lampung Utara.
’’Belum dibukanya portal jalan (Dr. Hi. A.Y. Helmi, Red) itu karena berkas pernyataan pihak pe ru sahaan dan administrasi lainnya akan terlebih dahulu kita la-porkan ke Pak Bupati,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lampura Drs. Hi. Asmidi Ismail, M.M. kemarin.
Diungkapkannya, Dishub sudah menerima per-nyataan untuk memelihara dan memperbaiki jalan itu dari tujuh perusahaan yang akan menggunakannya. ’’Besok (hari ini, Red) saya menghadap Pak Bupati dan menyerahkan berkas-berkas yang berkaitan pe-nggunaan jalan daerah tersebut. Jika beliau setuju, maka kita akan minta Dinas PU membuka portal jalan itu,” tambah Asmidi. (rnn/c1/adi)
Penjual Ganja Diringkus JAJARAN Polsek Pesisir Tengah, Lampung Ba-
rat, mengamankan Ade Putra (23), warga Pekon Gunungkemala, Kecamatan Waykrui. Tenaga honorer SD di daerah setempat itu ditangkap petugas pada Sabtu (5/2) sekitar pukul 21.00 WIB karena kedapatan membawa enam amplop ganja kering.
’’Kami mendapatkan informasi dari masyarakat kalau tersangka ini kerap menjual ganja. Setelah kami melakukan penyelidikan, ternyata benar, dan langsung kami amankan berikut barang bukti daun ganja kering siap edar,’’ ungkap Kapolsek Pesisir Tengah AKP Abdul Haris mendampingi Kapolres Lambar AKPB Drs. Sugeng Suprijanto melalui Kanitreskrim Bripka Kadarahman kemarin.
Dijelaskannya, berdasarkan pengakuan tersangka, daun ganja kering itu didapat dari salah satu rekannya yang kini sedang menuntut ilmu di perguruan tinggi di Bandarlampung. Setiap paket daun haram tersebut dijual Rp50 ribu. (rnn/c1/adi)
Applaud Cegah WerengDINAS Pertanian dan Peternakan (Distannak)
Lam pung Utara menengarai hama wereng bakal men-jadi ancaman para petani di musim tanam 2011. Meski serangan pada musim tanam pertama 2010 lalu tak begitu hebat, Distannak menyarankan petani agar selalu waspada dalam mengawasi lahan pertaniannya.
Untuk itu, seluruh petani di Lampura diminta mela-kukan penanaman secara kolektif. Ini dilakukan untuk menghindari ancaman serangan wereng. ’’Pe nga wasan juga perlu diperhatikan terhadap lahan padi yang baru tumbuh,’’ ungkap Kadistannak Lampura Ir. Rendra Yusfie.
Kasi Hama dan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Sultoni Haiban menambahkan, upaya yang paling efektif yakni memberikan racun Applaud untuk mencegah masuknya hama wereng cokelat yang datang dari wilayah setelah panen. ’’Penyemprotan memakai Applaud sangat efektif untuk mencegah wereng di lahan padi,’’ terangnya.(rnn/c1/adi)
FASILITAS����� Lokasi terjangkau angkutan umum����� Sarana dan Prasarana lengkap.����� Sarana Pendidikan TK-SD-SLTP-SLTA����� Lokasi Pasar����� Sarana pemakaman umum����� Dll.
DP. RINGAN
DAPAT DIANGSUR SELAMA
MASA PEMBANGUNAN
TANPA BUNGA
TERSEDIA TYPE RUMAH MULAI DARI
Hunian Nyaman di Alam Bebas Banjir
PERUMAHANBERINGIN RAYA LANGKAPURA
FOTO HERMANSYAH
PENDERES KARET: Seorang warga Blambanga-numpu sedang menderes karet. Hasilnya dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
KOTABUMI - Polres Lampung Utara mengadakan acara coffee mor ning dengan para pengusaha atau pemilik organ tunggal se-Lam-pura. Pertemuan yang dipimpin lang sung Kapolres Lampura AKBP Lu kas Akbar Abriari itu berlangsung di mapolres setempat.
Lukas mengatakan, digelarnya acara itu untuk menyatukan pen-dapat dan kesepakatan bersama antara Polri, dalam hal ini Polres Lampura, dengan pemilik atau pe-ngu saha organ tunggal agar tidak lagi menggelar hiburan di malam hari.
Kapolres menjelaskan, hal itu bertujuan mencegah aksi kejahatan seperti pencurian kendaraan ber-motor, begal, peredaran narkoba, dan perkelahian yang dapat menye-babkan korban jiwa. Sebab, acara
organ tunggal pada malam hari itu rentan disalahgunakan. Seperti house music yang dijadikan sebagai ajang untuk mabuk-mabukan dan peredaran narkoba.
’’Hal ini dilakukan untuk kepen-tingan bersama dan demi keamanan masyarakat dalam mengurangi ser-ta mencegah aksi kejahatan,’’ jel as Lukas pada kegiatan yang digelar Sabtu (5/2) tersebut.
Ia juga mengimbau kepada mas -ya rakat agar dapat berperan ser ta dalam menciptakan situasi yang a man dan kondusif di ling kungannya masing-masing. Se lain itu, juga di-imbau kepada tuan rumah yang me ngadakan acara agar tidak lagi mengadakan acara sampai malam.
Setiap masyarakat yang ingin mengadakan acara harus membuat
izin terlebih dahulu ke aparat ke-polisian di daerahnya masing-ma-sing. Bagi yang tidak mematuhi kesepakatan tersebut, pihaknya a kan membubarkan acara tersebut. Jika acara itu sampai malam hari dan mengakibatkan keributan hi-ngga menimbulkan korban jiwa, penyelenggara acara dan pemilik organ harus bertanggung jawab.
’’Jika ada anggota saya yang me ngadakan acara hiburan organ sampai malam hari, akan saya tin-dak. Begitu juga dengan anggota TNI, akan saya beri tahukan kepada pimpinannya,’’ tegas Lukas.
Kapolres menambahkan, sebe-lum adanya coff ee morning tersebut, pihaknya telah mengimbau kepada para pengusaha atau pemilik organ tunggal untuk tidak menggelar hi-
buran sampai malam hari. ’’Dalam pertemuan ini, sekitar
40 pengusaha atau pemilik organ tunggal se-Lampura menyetujui kesepakatan tersebut. Dan, kese-pakatan ini akan saya teruskan ke pem erintah daerah dan dinas/ins-tansi terkait,’’ terang Lukas.
Sementara Supri (38), salah satu pemilik organ tunggal di Kotabumi, setuju dengan kesepakatan itu, agar para pemuda dan penerus bangsa tidak terlibat peredaran narkoba. Selain itu, dia juga berharap peran serta seluruh kepala desa, camat, dan pemerintah untuk ikut andil dalam kesepakatan ini. ’’Kami ju ga meminta perlindungan dari apa-rat kepolisian, demi keamanan dan keselamatan kami saat acara ber-langsung,’’ ujarnya. (rnn/c1/adi)
Lima Belas Warga Belum Pasti Digusur
LIWA – Lima belas warga di Gu-nungsari Pasar Ulu Krui, Kelurahan Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Te-ngah, Lampung Barat, masih bisa bernapas lega. Digusur atau tidak lahan mereka tergantung pu tu san Pe ngadilan Negeri (PN) Li wa yang pro ses hukumnya masih berlangsung.
Dikatakan kuasa hukum Ridwan Arif, Helda Rina, S.H., M.H., sengketa lahan seluas sekitar 13.200 meter per segi tersebut masih dalam proses hukum. Meski Mahkamah Agung (MA) telah mengeluarkan putusan kasasi.
’’Putusan kasasi MA masih me-miliki celah untuk dibatalkan dengan kami mengajukan peninjauan kem bali (PK). Jadi, meski putusan kasasi MA menyatakan bahwa tanah terse but milik Bapak Harun, belum tentu bisa dieksekusi PN Liwa,” terang Helda.
Apalagi, terus gadis berjilbab ini, proses hukum perdata soal seng keta tanah tersebut juga ma-sih berlangsung di PN Liwa. Jadi bisa dieksekusi atau tidaknya ta-nah tersebut memerlukan waktu yang cukup panjang. Semuanya tergantung proses hukum.
Untuk itu, Helda meminta war-ga yang tinggal di Gunungsari Pasar Ulu Krui untuk tetap tenang. Lakukan kegiatan seperti biasa dan jangan melakukan hal-hal yang bersifat anarkis. ’’Negara kita ada lah negara hukum. Serahkan seluruhnya kepada putusan hukum nanti,” pungkasnya.
Diketahui, Harun menggugat Rid wan Arif selaku tergugat I ka re-na telah menjual tanah yang bukan haknya kepada lima belas war ga Gu nungsari Pasar Ulu Krui selaku ter gugat II hingga XVI. Kelima be las warga tersebut bernama Ali Mak-mur, Mulyadi, Buyung Iskandar, Pur-nomo, Abdul Kadir, Sakdiah, Titin Suryani, Sutikno, Hartodi, Nurhayati, Mardiyono, Patni, Harsono, Sartono, dan Mey Salko Tabrani.
Selain itu, Harun juga menggugat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lambar karena tahun 2008 telah me ngeluarkan sertifikat tanah yang sedang bersengketa. Padahal, sesuai amar putusan kasasi MA RI No. 2057/K/Pid/2007, tanah yang bersengketa bukan milik Rid-wan Arif selaku tergugat I. ’’BPN melanggar PP No. 24 Tahun 2007 tentang Pendaftaran Tanah,” kata kuasa hukum Harun, Ngalimin, belum lama ini. (een/c1/adi)
FOTO DEDY KURNIAWAN/RNN
LANGKAH ANTISIPASI: Kapolres Lampura AKBP Lukas Akbar Abriari memberikan penjelasan tentang tindak kejahatan dan peredaran narkoba di dunia hiburan pada pertemuan dengan pengusaha organ tunggal se-Lampura. Para pengusaha menyanggupi batas manggung organ tung-gal hingga pukul 18.00.
Organ Tunggal Organ Tunggal DIBATASI SOREDIBATASI SORE
BLAMBANGANUMPU - Dinas Pertanian, Peternakan, dan Pe ri-ka nan (Distannakkan) Waykanan didesak mengambil langkah-lang-kah konkret untuk mencegah terus meluasnya avian infl uenza (AI) atau fl u burung di Bumi Ramik Ragom Bumi Petani ini.
Sebab pasca dinyatakan positif-nya kematian ayam di Kampung Setianegara, Baradatu, akibat flu bu rung, secara sporadik di tempat lain banyak ayam yang mati de ngan ciri-ciri suspect AI. Hanya, mas yarakat enggan atau malas me la porkan.
Helmi, warga Dusun Liok 1 Kam pung Lembasung, Kecamatan Blam banganumpu yang letak ru-mahnya tidak sampai 100 meter dari areal perkantoran pemkab mengatakan, sejak beberapa hari
lalu di kampungnya banyak ayam penduduk yang mati mendadak. Bah kan terdapat beberapa ayam miliknya yang mati meski kan dang-nya selalu dibersihkan.
’’Kalau melihat ciri-ciri yang ada pada ayam yang mati tersebut, kuat dugaan kematiannya karena flu burung,” ujar Helmi.
Kepala Distannakkan Waykanan Ir. M. Gursil, M.M. melalui Kasi Keswan Ani Eko Budianto, S.Kh. menyatakan, pihaknya bersama satker terkait telah membentuk tim untuk melakukan penanganan dan penanggulangan penyebaran AI. Tetapi karena banyaknya akses membuat penyebaran tetap terjadi.
’’Kami secara terus-menerus melakukan sosialisasi kepada mas-yarakat. Khususnya di titik- titik ra-
wan. Tetapi kendala utama saat ini, kami tidak memiliki stok vaksin A1. Sebab, stok yang diberikan pem-prov pada tahun 2010 lalu telah ke da luwarsa. Sehingga upaya kami ti nggal melakukan penyemprotan di-sinfektan di kandang-kandang peli-haraan unggas penduduk,” ujar Eko.
Masih menurutnya, hasil ra-pid test yang telah dilakukan di Ke ca matan Baradatu, terdapat dua kampung dan dua kelurahan yang ternak ayamnya terkena AI. Yaitu Kampung Setianegara dan Tiuhbalak, serta Kelurahan Tiuh-balak Pasar dan Tamanasri.
Sementara di Kecamatan Blam-banganumpu yang baru melapor dari Kampung Bumibaru (Sp 4) dan Dusun Liok 1 Kampung Lem-basung. (sah/c1/adi)
FOTO HERMANSYAH
MOTOR DINAS: Bupati Waykanan Hi. Bustami Zainudin, S.Pd. didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr. Hi. Sri Widodo, M.Kes. dan Kabag Humas Drs. Hi. Rinaldi M. saat menyerahkan motor dinas.
Distannakkan Didesak Cegah Meluasnya AI
Tuba-Tuba Barat-MesujiSENIN, 7 FEBRUARI 2011 31
LAMPUNGRAYA
PENDIDIKAN
PERIKANAN
Dianggarkan 26 Persen PEMKAB Tulangbawang tahun ini benar-benar membuktikan
komitmen yang tinggi terhadap bidang pendidikan. Pemkab telah menggangarkan 26% anggaran untuk pendidikan. Ini sebagai bentuk peningkatan mutu pendidikan dalam mewujudkan Tuba sebagai kota pendidikan. Anggaran ini diperuntukkan untuk peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, baik SD, SMP, maupun SMA. ’’Termasuk dana pembuatan unit sekolah baru (USB) di Tuba,” jelas Bupati Dr. Hi. Abdurachman Sarbini.
Dianggarkannya dana 26% pada bidang pendidikan ini diharapkan ke depan sumber daya manusia di Tuba meningkat. Tak hanya itu. Pendidikan di Tuba, baik SD, SMP, maupun SMA, harus benar-benar diperhatikan.
Dianggarkannya dana sebesar ini karena anggaran yang sebelumnya hanya diperuntukkan rehab ringan maupun dana perawatan gedung sekolah. Baik SD, SMP, maupun SMA. Anggaran sebelumnya itu tadinya hanya diperuntukan rehab dan perawatan. Maka, pemkab kembali menambah dana sebesar 26% yang akan diperuntukkan penambahan sarana-prasarana. (rnn/c3/adi)
Tindak Tegas PenyetrumanPENYETRUMAN ikan marak di wilayah perairan Tulangbawang
Barat. Terkait hal ini, warga mendesak Dinas Peternakan dan Perikanan mengambil tindakan tegas. Sebab jika terus dibiarkan, merugikan nelayan dan bisa merusak lingkungan.
Ujang (41), warga Kampung Pagardewa, Kecamatan Pagardewa, mengatakan, Dinas Perikanan saat ini diam dan tidak melakukan tindakan apa pun. Hal ini terbukti makin maraknya penyetruman ikan di wilayah perairan Tuba Barat, mulai dari Kampung Gunungkatun, Panaragan, Menggalamas, Bandardewa, Pagardewa, hingga Gunungterang, Kecamatan Gunungterang. ’’Akibat hal ini, nelayan tradisional di perairan Tuba Barat menjerit. Pasalnya, hasil tangkapan mereka berkurang,” ujarnya kemarin.
Bukan hanya itu. Akibat penyetruman ikan ini, banyak alat-alat tangkap tradisonal milik nelayan dirusak, seperti jaring. Jadi, bila dibiarkan dan tidak diambil langkah tegas, dipastikan nelayan mengalami paceklik. Sebab, selain alat-alat mereka dirusak, hasil tangkapan merosot tajam. (rnn/c3/adi)
TUBA BARAT – PGRI Tulangbawang Barat menegaskan, tidak akan ada demo guru PNS di kabupaten setempat terkait kekurangan pembayaraan tun-jangan sertifikasi satu bulan. Guru PNS akan menunggu kekurangan pem-bayaran itu pada tahun anggaran 2011.
Ketua PGRI yang juga Ketua MKKS SMK Tuba Barat Sungkowotitis W.H.S. membenarkan kalau sertifikasi yang baru terbayar baru sebelas bulan. Namun demikian, kekurangan
sertifikasi satu bulan tersebut bukan dipotong atau hilang. Tapi tetap akan dibayarkan pada kuota pembayaran 2011 dikarenakan keterbatasan alokasi dana yang ditransfer dari pusat ke kas daerah.
’’Saya bersama MKKS, baik SMP, SMA, maupun SMK, sudah menggelar musyawarah dengan guru PNS yang ada telah menjelaskan hal tersebut. Kalau ada informasi demo, hanya isu dari beberapa orang yang kurang
memahami hal ini,’’ ujarnya kemarin.Ketua MKKS SMA Fujianta, S.Pd.
menambahkan, dirinya sangat menyayangkan informasi tersebut. Sebab, guru yang bersangkutan tidak menanyakan hal ini ke MKKS atau langsung ke Dinas Pendidikan sehingga terjadi sedikit kesalahpahaman. ’’Untuk ke depan, saya berharap guru yang ada bila punya hal-hal yang tidak jelas, bisa langsung memper-tanyakan. Baik melalui MKKS maupun
Disdik. Jangan asal mengambil tindakan, karena bisa memperkeruh suasana,’’ ujarnya.
Untuk diketahui, jumlah guru di wilayah kabupaten ini, baik PNS maupun guru honorer, sesuai data yang diperoleh dari Disdik Tuba melalui bagian kepegawaian, yakni TK sebanyak 10 guru PNS dan 4 honorer, SD (1.355 PNS dan 74 guru honorer), SMP (318 PNS dan 52 guru honorer), serta SMA (178 PNS dan
26 guru honorer).Selanjutnya SMK (66 PNS) serta
guru PNS dan honorer, baik SD, SMP, SMA, maupun SMK, sebanyak 2.083 orang. untuk guru PNS 1.927 orang dan honorer 156. Bagi guru yang mendapatkan sertifikasi, rinciannya TK sebanyak 3 orang, SD (210), SMP (163), SMA (153), dan SMK (47). Sehingga, jumlah seluruh guru yang mendapat sertifikasi yakni 576 orang. (rnn/c3/adi)
PGRI Pastikan Tidak Demo
MESUJI – Sempat beberapa kali tertunda, Gubernur Lampung Drs. Sjachroedin Z.P. kembali dijadwalkan mengunjungi Mesuji. Pada kunjungan kerja (kunker) yang dijadwalkan besok (8/2), gubernur akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan pasar Mesuji di Kampung Simpangpematang.
Penjabat Bupati Mesuji Drs. Ruswandi Hasan, M.M. melalui Kabag Humas dan Protokol Hary Prasetyo mengatakan, pihaknya memastikan gubernur akan berkunjung ke Mesuji untuk melakukan serangkaian kegiatan di sana. Terutama peletakan batu pertama pembangunan pasar Simpangpematang.
’’Pada Selasa nanti, Bapak Gubernur akan hadir untuk peletakan batu pertama pembangunan pasar Simpangpematang. Beliau juga akan melaku-kan penandatanganan secara simbolis untuk pe-resmian Kantor Kecamatan Pancajaya, Rawajitu Utara; gedung pertemuan Pemkab Mesuji; serta pus-kesmas rawat inap di Wiralaga, Mesuji,’’ terang Hary.
Ia menambahkan, pasar Mesuji ini direncana-kan menjadi pasar pusat perekonomian yang teramai karena letaknya sangat setrategis dengan berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Selatan dan berada di jalan lintas timur yang meru-pakan jalan lintas Sumatera. Lalu, pembangunannya direncanakan sangat megah dan modern.
’’Nantinya, Pasar Simpangpematang yang merupakan pasar Mesuji menjadi yang teramai dan mengundang para pedagang serta investor,’’ tutupnya. (rnn/c3/adi)
TUBA BARAT – Tim relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Tulangbawang Barat khususnya empat kecamatan, yakni Waykenanga, Lambukibang, Gunungterang, dan Gunungagung, resmi terbentuk. Tim relawan ini akan mengikuti pelatihan agar lebih profesional dalam melakukan tugas-tugasnya.
Sekretaris PMI Tuba Barat dr. Edi Wi-narso mengatakan, setelah pembentukan tim relawan pada empat kecamatan di bagian utara kabupaten ini, pihaknya juga akan menggelar rekrutmen tim relawan PMI di empat kecamatan lainnya. Yakni, Tumijajar, Tuba Tengah, Pagardewa, dan Tuba Udik.
Edi mengatakan, selain merekrut tim relawan pada empat kecamatan dipusatkan di Kecamatan Waykenanga yang berlang-sung mulai Jumat–Minggu (4–6/2), PMI juga menggelar pengobatan gratis.
’’Di penghujung acara rekrut tim relawan PMI, kami gelar pengobatan gratis keliling di Waykenanga dan sekitar-nya. Pengobatan gratis ini kita tujukan khususnya untuk orang-orang yang ber-latar ekonomi sangat terbatas. Dengan harapan, masyarakat dapat terbantu. Sehingga, kita bisa meningkatkan kese-hatan masyarakat yang ada di wilayah kecamatan ini,’’ ujarnya.
Ia menuturkan, setelah digelarnya rekrutmen tim relawan PMI pada 8 keca-matan yang ada ini, pihaknya akan terus melakukan kegiatan-kegiatan kemanusian ke seluruh masyarakat yang membutuh-kan bantuan kita. ’’Tim relawan yang sudah terbentuk ini harus siap siaga setiap saat. Sehingga, mereka siap dikirim ke mana saja bahkan keluar daerah yang membutuhkan bantuan atau yang sedang mengalami bencana alam,’’ katanya.
Edi berharap tim relawan yang sudah terbentuk di 4 kecamatan mampu men-jalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik- baiknya. (fei/rnn/c3/adi)
MENGGALA – Sebanyak 100 atlet Tu-langbawang akan memperoleh bonus penghargaan berupa uang dari Bupati Dr. Abdurachman Sarbini. Pemberian bonus rencananya dilakukan hari ini di Stadion Tioh Tohou, Kampung Tua, Menggala.
Bonus ini sebagai bentuk penghargaan bagi atlet asal Tuba yang telah menyum-bangkan emas, perak, dan perunggu di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) beberapa waktu lalu.
’’Pemberian bonus ini rencananya diberikan langsung oleh bupati yang sekaligus ketua KONI Tuba. Kita
harapkan, adanya bonus tersebut dapat memberikan motivasi bagi atlet yang telah membela Tuba pada ajang bergengsi ini,’’ ungkap Kadispora Tuba Dr. Hi. Akhmad Suharyo kemarin.
Selain sebagai bentuk penghargaan, pemberian bonus ini juga ucapan terima kasih terhadap atlet yang telah menyum-bangkan emas, perak, dan perunggu.
Bonus ini akan diberikan ke 100 atlet. Terdiri atas 35 atlet yang menyumbangkan emas, 22 atlet (perak), dan 43 atlet (pe-runggu). Selain para atlet, pemkab juga akan memberikan penghargaan ke
pelatih, asisten pelatih, manajer tim, dan ketua kontingen yang turun serta membela serta mendidik atlet hingga memperoleh mendali di Porprov.
Menurutnya, sedangkan bagi atlet yang tidak menyumbangkan emas, perak, maupun perunggu tapi telah membela Tuba, juga telah diberikan penghargaan berupa piagam. ’’Atlet yang tidak me-nyumbangkan emas, perunggu, dan perak, hanya diberikan piagam penghar-gaan. Itu pun sudah diberikan oleh KONI Tuba yang bekerja sama dengan KONI provinsi,’’ tambahnya. (fei/rnn/c3/adi)
Tim Relawan PMI Terbentuk
Gubernur DijadwalkanLagi ke Mesuji
Hari Ini Terima Bonus
GELAR LATIHAN: Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) bersama SMAN 1 Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tuba Barat, menggelar latihan penanggulangan bencana bagi siswa SMA/SMK/MA kemarin. Kegiatan yang dilaksanakan di SMAN 1 itu diikuti 60 peserta dari beberapa SMA/SMK/MA negeri dan swasta se-Tuba Barat.
FOTO YUSUF A.S.
FOTO YUSUF A.S.
GERBANG BARU: Inilah gerbang kantor Pemkab Tulangbawang yang baru di Kampung Tua, Menggala.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011PENDIDIKAN
Education Perspective32KOMENTAR
LAIN Dea, lain pula dengan Dinda Kurnia Pratiwi. Siswa kelas XII SMAN 9 Bandarlampung ini justru mengaku sudah merasakan banyak manfaat dengan status sekolahnya yang kini sudah terakreditasi A.
’’Akreditasi banyak sekali manfaatnya. Seperti tahun ini, kami (sekolahnya, Red) mendapakan jatah 50 persen siswa terbaiknya di sekolahnya berhak mengikuti seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) jalur undangan,” ujarnya kemarin.
Lain halnya jika sekolah yang tidak terakreditasi. Menurutnya, hanya mendapatkan jatah sebesar 25 persen untuk daftar SNMPTN undangan. ’’Kalau se kolah yang nilai akreditasinya di bawah (B atau C), jatah untuk SNMPTN undangan pasti lebih kecil lagi. Apalagi dengan yang belum terakreditasi,” ka-ta nya.
Status sekolah yang terakreditasi juga, lanjutnya, fasilitas sekolahnya jauh lebih baik. ’’Sebab kalau akreditasinya A, bantuan fasilitasnya juga lebih banyak, bagus, dan lengkap,” katanya.
Dinda menambahkan, bagi sekolah yang belum terakreditasi, bisa jadi bukan dikarenakan sekolah tersebut tidak bagus. Mungkin saja sekolahnya belum lama berdiri. (ysn/c3/rim)
DEA Natasya, siswi kelas XI SMAN 5 Ban-darlampung, mengatakan, sekolahnya sudah terakreditasi B. Namun demikian, dirinya belum bisa merasakan manfaatnya.
’’Sekolah aku sudah terakreditasi B. Tapi biasa saja. Aku sama sekali belum merasakannya. Mungkin karena aku masih kelas XI, jadi belum tahu manfaatnya ya,” katanya kemarin (6/2).
Namun demikian, Dea bangga juga dengan akreditasi sekolahnya. Sebab, menurutnya, siswa dari sekolah terakreditasi akan mudah melanjutkan ke sekolah favorit.
’’Kan kalau sekolahan yag belum terakreditasi, siswa mau melanjutkan ke sekolah favorit pasti susah. Apalagi bagi siswa kelas XII. Semakin tinggi nilai akreditasi sekolahnya, kian besar peluang bisa masuk ke perguruan tinggi negeri,” katanya. (ysn/c3/rim)
Dea Natasya
Belum Rasakan Manfaat
SEKOLAH yang sudah terakreditasi belum tentu sepenuhnya menjamin sekolah serta lulusannya bermutu. Sebab, bermutu atau tidaknya juga bergantung penilaian masyarakat.
’’Akreditasi adalah standar pe-nilaian sekolah dari pemerintah. Sementara di lapangan, yang menilai sekolah serta lulusannya bagus atau tidak adalah masyarakat,’’ kata Kepala SMK 2 Mei Bandarlampung Djumadi S., S.Pd. kepada Radar Lampung saat ditemui di sekolahnya, Sabtu (5/2).
Masyarakat akan menilai sekolah bagus atau tidak, ia menguraikan, dari lulusannya yang siap pakai di dunia kerja. ’’Banyak kok buktinya. Perusahaan akan melirik sekolah yang siswanya mempunyai keteram-pilan dan siap kerja,’’ kata Djumadi.
Menanggapi besarnya peluang sekolah yang terakreditasi jauh lebih tinggi diterima di perguruan tinggi negeri (PTN), ia tetap pada keyakinan nya. Bahwa, akreditasi juga tidak menjamin lulusannya bisa diterima di PTN. ’’Kan harus tes. Artinya, hanya yang lolos teslah yang bisa masuk. Kemudian masuk PTN juga banyak jalurnya. Banyak juga kok siswa dari sekolah belum terakreditasi atau akreditasinya hanya C bisa lulus,’’ ucapnya.
Sekolah yang dipimpinnya sendiri sudah terakreditasi B sejak 2004. Ini tidak lepas dari pembenahan-pembenahan yang terus kami lakukan. Seperti fasilitas, peningkatan pem-
bangunan, menjalin hubungan dengan industri, dan daya serap kelulusan yang siap pakai. ’’Paling utama bukan akreditasi, terpenting kita mampu mencetak lulusan yang siap pakai seperti yang kita lakukan sekarang. Misalnya dengan menye-diakan servis motor yang teknisinya dari siswanya sendiri,’’ ungkapnya.
Sementara, Kepala SD Al-Kautsar Drs. Yusindra mengatakan, dengan status sekolahnya yang berakreditasi A menjadikan kepercayaan masyarakat terhadap sekolah yang dipimpinnya itu semakin besar. ’’Kepercayaan masyarakat jadi besar dan kualitas sekolah tidak diragukan lagi,’’ ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, dengan akreditasi A, segala proses administrasi sekolah di luar jadi mudah. ’’Manfaat lain yang sudah dirasakan dari akreditasi A yakni segala proses jadi mudah,’’ tukasnya.
Yusindra juga memaparkan, untuk bisa terakreditasi ada delapan komponen instrumen yang harus dipenuhi sekolah. Yakni, standar isi, proses, kelulusan, pendidik dan tenaga pendidikan, pengelolaan, pembiayaan, penilaian, serta sarana dan prasarana. ’’Jika kedelapan komponen ini terpenuhi semua, sekolah bisa men-dapatkan akreditasi A,’’ terangnya.
Ia menjelaskan, maksud dari stan-dar isi yakni Kurikulum Tenaga Satuan Pendidik (KTSP)-nya sesuai pedoman dan panduan. (ysn/c3/rim)
DARI 10.559 sekolah/madrasah jenjang TK, SD, SMP, dan SMA sede-rajat di Provinsi Lampung, baru 4.003 atau 40% yang sudah tera kreditasi. Terdiri dari 319 TK/RA (15%), 2.259 SD/MI (43%), 605 SMP/MTs (36%), 575 SMA/MA (89%), dan 530 SMK/MAK (83 %). Total untuk semua jenjang sebanyak 4.003 (40%).
Sedangkan 5.956 sekolah/madrasah lainnya belum. Masing-masing terdiri atas 1.767 (85%) TK, 3.040 (57%) SD/MI, 1.080 (64%) SMP/MTs, 69 (11 %) SMA/MA, dan 108 (17%) SMK/MAK.
Ketua Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M)
Provinsi Lampung Drs. Adeham mengatakan, ada beberapa kendala yang menyebabkan belum semuanya sekolah terakreditasi. Antara lain terbatasnya dana yang tersedia sehingga akreditasi belum dapat dilaksanakan secara optimal.
Kemudian terbatasnya assessor yang profesional dalam melaksanakan visitasi sehingga hasil akreditasi antara tim assessor yang satu dengan lain kurang comparable. Serta, kurang adanya dukungan dari pemerintah daerah khususnya dana sehingga menimbulkan kurang lancarnya pelaksanaan akreditasi.
’’Tidak hanya itu. Banyak juga
sekolah yang mengalami kesulitan dalam pengisian instrumen evaluasi diri karena minimnya sosialisasi tentang akreditasi bagi warga sekolah dan terbatasnya waktu untuk pengisian instrumen serta masih terdapat unsur subjektivitas dalam pengisian instrumen evaluasi diri oleh sekolah sehingga sering menim-bulkan kebingungan assessor dalam melakukan verifikasi,’’ terang Adeham didampingi sekretarisnya, Maydasuri, M.Pd., dalam seminar akreditasi belum lama ini.
Adeham memaparkan, pelak-sanaan akreditasi sekolah/madrasah merupakan amanat UU No. 20/2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional. Dalam Peraturan Pemerintah No. 19/2005 juga disebutkan bahwa pelaksanaan akreditasi sekolah/madrasah merupakan bentuk akuntabilitas publik yang dilakukan secara objektif, adil, transparan, dan komprehensif dengan menggunakan instrumen dan kriteria yang mengacu pada standar nasional pendidikan.
BAN-S/M provinsi sendiri, me-nurutnya, kepanjangan tangan BAN-S/M yang berkedudukan di pusat. Sementara di tingkat kabupaten hanya tersedia unit pelaksana akreditasi (UPA).
Diakuinya, khusus Provinsi
Lampung dirasakan bahwa pelak-sanaan akreditasi sekolah/madrasah belum memberikan pengaruh signifikan terhadap peningkatan mutu pendidikan. Hal ini tercermin dari beberapa sekolah yang sudah terakreditasi hampir tidak ada perubahan yang berarti, terkait dengan perubahan mutu diban dingkan sebelum diakreditasi atau dengan sekolah lain yang belum diakreditasi. Hal inilah yang melandasi BAP-S/M Provinsi Lampung meman dang perlu untuk melakukan kajian-kajian yang terkait dengan proses pelaksanaan serta tindak lanjutnya bagi sekolah-sekolah yang sudah memiliki hasil akreditasi. (rim/c3/rim)
5.956 Sekolah Belum Terakreditasi
Dinda Kurnia Pratiwi
Berpeluang Masuk PTN
Terakreditasi Tak Jamin Bermutu
FOTO ABDUL KARIM
KENYAMANAN: Kelengkapan sarana dan prasarana yang bisa memberikan kenyamanan dalam proses kegiatan belajar-mengajar (KBM) menjadi syarat tingginya nilai akreditasi sekolah.
JUMLAH sekolah terakreditasi di Lampung khususnya dipastikan setiap tahun berubah. Hal ini karena status sekolah-sekolah yang belum dan sudah terakreditasi terus dievaluasi per tahunnya oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M).
Demikian disampaikan Sekretaris Disdik Lampung Herlina Warganegara, M.M. ’’Diharapkan setiap tahunnya bukan hanya jumlah sekolahnya
yang meningkat diakreditasi. Tetapi nilai akreditasinya yang juga meningkat,” katanya kemarin (6/2).
Herlina menuturkan, naik atau turunnya nilai akreditasi sekolah bergantung sekolah bersangkutan bisa atau tidak mempertahankan atau meningkatkan standar akreditasi sekolahnya sesuai BAN-S/M. Sayangnya, Herlina sendiri hingga tahun ini belum mengetahui berapa
total yang sudah dan belum di-akreditasi. Sebab yang memegang datanya BAN-S/M Provinsi Lampung.
’’Yang pasti, kami (Disdik, Red) Lampung selaku pembina berharap agar tiap tahun sekolah-sekolah yang terakreditasi jumlahnya terus mening-kat. Tentunya dengan memberikan pembinaan kepada sekolah-sekolah baik langsung maupun tidak,” pungkasnya. (whk/c3/rim)
Berubah karena Setiap Tahun Dievaluasi
FOTO IST.
PENGARUHI MUTU LULUSAN: Nilai akreditasi sekolah turut memengaruhi bermutu tidaknya lulusan.
SENIN, 7 FEBRUARI 2011 33PENDIDIKAN
Cerdas Berkualitas
Gedung Baru SMPN 2Bandarlampung
BANDARLAMPUNG – Simpang siurnya kelanjutan pembangunan gedung baru RSBI SMPN 2 Bandarlampung di Jl. Pramuka, Rajabasa, membuat anggota Komisi D DPRD Bandarlampung Suwondo angkat bicara. Menu-rutnya, berdasarkan pembahasan dengan pihak Dinas Pendidikan (Disdik) sebelumnya memang telah disepakati bahwa tahun ajaran baru Juni atau Juli 2011, gedung baru SMPN 2 Bandarlam-pung harus bisa ditempati. ’’Jadi, tahun ini juga harus selesai pem-bangunannya,’’ ujarnya kepada Radar Lampung, kemarin (6/2).
Jika pemkot melalui Disdik-
nya serius, Suwondo pun optimistis pembangunan sekolah tersebut akan rampung tahun ini. Apalagi, pemerintah provinsi dan pusat juga ikut membantu anggarannya. ’’Jadi bukan mengandalkan ang-garan dari APBD Kota Bandarlam-pung saja,’’ tandasnya.
Untuk diketahui, kepindahan SMPN 2 ke lokasi baru dengan cara ruilslag (tukar guling) karena luas lokasinya yang lama tidak memenuhi standar minimal RSBI. Sementara di lokasi baru seluas 15.000 hektare saat ini telah berdiri tiga unit gedung ruang belajar.
Dari ketiga unit bangunan tersebut, baru satu unit yang sudah siap pakai. Itu pun sumbangan dari pihak Ali Kuku (pengembang, Red) sebagai kompensasi atas ruilslag yang tertuang dalam MoU.
Sedangkan dua unit bangunan lagi yang masing-masing sudah dianggarkan dari APBD Provinsi Lampung dan APBD Kota Bandar-lam pung 2010 belum kelar. Ma-sing-masing satu init bangunan yang direncanakan tiga lantai dan sudah menelan dana dari APBD provinsi senilai Rp2,5 miliar, saat ini masih berupa struktur. Sedang-kan, satu unit lagi yang sudah menelan dana dari APBD Kota se be sar Rp1,5 miliar yang juga di ren canakan 3 lantai, sampai saat ini penyelesaiannya baru sampai lantai 1.
Pemprov sendiri, kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdik Provinsi Lampung Maydasuri, M.Pd., dalam APBD 2010 kembali menganggarkannya kurang lebih Rp3 miliar. ’’Untuk menyelesaikan
pembangunan ruang belajar RSBI SMPN 2, provinsi menganggarkan kembali senilai Rp3 miliaran,’’ katanya.
Sayangnya, dari pemkot sendiri justru belum jelas. Padahal, sebagaimana dikatakan Suwondo sesuai komitmen sebelumnya, bangunan SMP ini harus bisa digunakan pada tahun ajaran Juni atau Juli 2011.
Diberitakan sebelumnya, kondisi bangunan baru SMPN 2 kini jangankan bisa ditempati, pembangunannya saja belum selesai 100 persen dan berhenti total. Bahkan, di halaman gedung-nya yang sudah jadi dan cukup megah pun sudah ditumbuhi semak belukar dengan ketinggian setengah hingga satu meter. (whk/c3/rim)
Tahun Ini Harus Sudah Digunakan
BANDARLAMPUNG – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Lampung masih mempelajari adanya gagasan Kemendiknas tentang lama belajar di SMK menjadi empat tahun.
”Jika memang sudah menjadi keputusan pusat, masa belajar SMK nanti harus 4 tahun, kita akan ikuti,” ujar Sekretaris Disdik Lampung Dra. Herlina Warga-negara, M.M. kepada Radar Lampung melalui sambungan telepon kemarin (6/2).
Menurutnya, dulu memang sudah ada provinsi yang menerap-kan masa belajar SMK empat tahun. ”Tapi, saya lupa di provinsi mana. Pastinya gagasan Kemen-diknas tersebut kita pelajari dahulu,” tukasnya.
Diketahui, Kemendiknas meng-gagas ke depan lama belajar di SMK menjadi empat tahun. Mendiknas M. Nuh mengatakan, penambahan masa belajar di SMK tersebut dilakukan setelah ada perte muan menteri-menteri pen-didikan ASEAN di Brunei Darus-salam akhir bulan lalu.
’’Semua menteri sepakat pendidikan kejuruan sangat berpotensi,” jelas Nuh di Jakarta, Jumat (4/2).
Penambahan durasi itu disebut program community college.
Setelah siswa lulus SMK, tidak langsung mendapatkan ijazah. Tetapi, para lulusan tersebut wajib mengikuti pematangan kepriba-dian dan kemampuan teknis sesuai jurusannya masing-masing.
Persoalan yang masih meng-ganjal tentang rencana ini adalah menentukan Ditjen yang menge-lola SMK. Selama ini, jelas Nuh, SMK dikelola Ditjen Pendi dikan Menengah (Dikmen). Nah, dengan penambahan masa belajar setelah siswa mengikuti ujian akhir, pen-didikan menjadi wewe nang Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti). ’’Mau ke Dikti nanggung karena cuma setahun. Tetap di Dikmen, siswa-nya sudah lulus ujian,’’ papar Nuh.
Tapi, dia tetap akan menjalan-kan penambahan masa belajar siswa SMK. Terkait hambatan tersebut, Nuh mengatakan akan mencari solusinya. Nuh lantas mengevaluasi pendidikan SMK. Menurut dia, masih banyak kele-mahan yang harus segera dibenahi. Di antaranya adalah materi pelajaran.
Menurut Nuh, materi pelajaran di SMK tidak up to date. Padahal, pendidikan SMK sangat berkaitan dengan dunia industri yang berkem-bang cepat. “Materi pela jaran harus ikut berkembang,” ucap mantan rektor ITS tersebut.
Disdik Pelajari Masa SMK 4 Tahun
BANDARL AMPUNG – Madrasah Aliah Negeri (MAN) Bandarlampung berhasil mempertahankan trofi bergilir pada perlombaan Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Wira (SMA) se-Kota Bandarlampung 2011. Meski, bukan oleh MAN yang sama. Yaitu dari juara umum tahun sebelumnya yang dipegang MAN 1 Bandarlampung dan tahun ini ke MAN 2.
Sedangkan, trofi bergilir PMR tingkat madya-nya (SMP) jatuh ke tangan SMPN 18 Bandar lam-pung. Sekolah ini berhasil mere-butnya dari SMPN 25 Bandarlam-pung yang menjadi juara umum tahun sebelumnya.
Lomba PMR Tingkat Madya dan Wira se-Kota Bandarlampung tersebut berlangsung selama dua hari. Dimulai Sabtu–Minggu (5–6/2) di halaman SMPN 2 Ban-darlampung.
Andil 37 tim PMR dalam ke-giatan dua tahunan yang diseleng-garakan SMPN 2 ini. Terdiri atas 20 tim PMR tingkat madya dan 17 tim PMR tingkat wira.
Ada empat cabang perlombaan dalam kegiatan tersebut. Antara lain, lomba pertolongan pertama pada kecelakaan, perawatan keluarga, pembuatan tandu
darurat, dan modern dance.Meski demikian, tidak semua
tim mengikuti perlombaan itu. ’’Ada yang ikut semuanya, ada juga yang hanya satu perlombaan. Memang kegiatan berkaitan de-ngan PMR sendiri hanya perto-longan pertama pada kecela kaan dan perawatan keluarga. Sele-bihnya hanya selingan,” ung kap Broto Sisworo, alumni PMR SMPN 2 Bandarlampung yang juga panitia kegiatan perlombaan, kemarin.
Terpisah, Kepala SMPN 2 Ban-dar lampung Hi. Sartono menga-takan perlombaan tersebut bukan sekadar dalam rangka ulang tahun ke-5 PMR di sekolahnya. Melain-kan untuk lebih menggairahkan kegiatan PMR di sekolah lainnya, khususnya di Bandarlampung.
”Dan alhamdulillah, jumlah pesertanya meningkat dari tahun sebelumnya. Yaitu dari 20 tim baik madya maupun wira pada tahun sebelumnya menjadi 37 tim baik madya maupun wira pada tahun ini,” ungkapnya.
Bahkan, lanjutnya, tahun ini ti-dak hanya diikuti peserta dari Ban-darlampung. Ada juga peserta dari luar. Seperti tim PMR SMAN 1 Pa-dang cermin, Pesawaran, serta SMAN 1 Gadingrejo dan SMAN 1 Pringsewu,” ungkapnya. (rim/c3/rim)
MAN Pertahankan Trofi Bergilir PMR Wira
Pengabdian Terkendala Dana
SECARA nasional, total hasil riset dosen dari se-mua perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta yang ada, baru enam hing-ga sepuluh per sen nya yang sudah dite rap kan dosen bersangkutan sebagai bentuk pengabdian ke masyarakat.
Menurut Ketua Lemba-ga Pe nelitian (LPM) Unila Dr. Budi Koestoro, M.Pd., masa lah nya bukan pada tidak ber kualitasnya hasil riset atau malasnya dosen dalam mene rapkannya untuk kebutuhan ma sya-rakat. Melainkan terkendala dana.
’’Untuk melakukan pe-ne litian atau riset dibutuh-kan dana. Demikian juga untuk menerapkannya. Se mentara, selama ini bantuan yang ada baru untuk melakukan pene-litian. Sedangkan pengab-dian nya masih minim,’’ kata Budi.
Untuk itu, pihaknya tengah melakukan tero-bosan. Tidak hanya dengan pemerintah melalui Dikti, tapi juga dengan pihak perusahaan.
Karena, menurutnya, se tiap perusahaan berke-wa jiban menganggarkan dana untuk corporate social responsibility (CSR).
’’Selama ini, banyak per usahan yang penya-luran CSR-nya belum jelas. Oleh sebab itu, kita akan melakukan pendekatan dengan per usahaan untuk menyalur kannya. Salah satunya untuk membiayai penerapan hasil riset dosen ke masyarakat,’’ pung-kasnya. (rim/c3/rim)
Rubrik kerja sama Radar Lampung dengan
Universitas Lampung (Unila) ini khusus
menyampaikan informasi-informasi penting di
lingkungan Unila. Kirimkan saran dan kritik melalui SMS
BACK TO VILLAGEBadan Perwakilan Pemerintah (BPP) Provinsi Lampung di Jakarta bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) menggelar Back to Village Kemala 2011 di GSG Unila, kemarin (6/2). Acara bertujuan memberikan strategi memilih universitas dan program studi yang sesui dengan bakat dan minat para siswa tersebut dihadiri seribuan pelajar SMA sederajat se-Lampung.
KreativitasKreativitas
SENIN, 7 FEBRUARI 201134
SEKOLAH Menengah Tekno-logi Industri (SMTI) Tanjung-karang, Bandarlampung, memi-liki kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) yang cukup diandalkan dan jadi kebanggaan sekolah. Yakni Karya Ilmiah Remaja (KIR).
Tujuan didirikannya ekskul ini adalah meningkatkan wa-wasan, ilmu, dan skill yang ada pada setiap anggota. Radian Laresta, S.T., pembinanya, mengatakan bahwa ekskul ini merupakan tempat menyalurkan kreativitas remaja umumnya. ’’Untuk ukuran anak seusia mereka yang mengikuti ekskul KIR itu tepat sekali. Karena pada usia itu, mereka ingin memiliki sesuatu yang bisa dibanggakan. Terlebih lagi kegiatan ini sangat positif untuk mengisi waktu luang,” pungkasnya.
KIR, lanjut Radian, bisa mem-buat siswa menghadapi kesulitan
pada kehidupan sehari-hari. ’’Ekskul KIR di sekolah ini me-miliki suatu karya ilmiah yang terandal. Misalnya bioetanol, bahan bakar kendaraan yang terbuat dari kulit pisang. Jadi kulit pisang yang tadinya limbah dapat dimanfaatkan. Yang tadi-
nya hanya sebuah limbah yang tidak memiliki nilai guna, seka-rang bisa dimanfaatkan,” jelasnya.
Ketua ekskul KIR menjelaskan kalau banyak sekali manfaat yang didapat. ’’Aku sih jujur seneng banget bisa gabung di ekskul ini. Karena selain di ekskul
ini aku bisa menuangkan kreativitas di bidang pelajaran, terutama kimia, aku juga sering ikut terbantu,” terang Agnes.
Harapan juga ikut terucap dari masing-masing para anggotanya. Seperti diungkapkan Intan, siswi yang kini duduk di bangku kelas 2 jurusan kimia analis. ’’Ya, aku sih berharap kalau KIR ini bisa makin maju lagi. Walaupun KIR kita ini udah ikut tingkat provinsi, kita belum pernah dapet juara satunya. He...he...,” tuturnya.
Untuk mewujudkan harapan itu, para anggota KIR ini mengadakan latihan setiap Kamis pukul 14.00–15.30 WIB. Walaupun sudah dalam keadaan lelah karena aktivitas di dalam kelas, mereka tetap bersemangat untuk latihan menemukan karya-karya ilmiah yang baru. (agnes ratih/chandra)
TEMPAT TEPAT MENUANGKAN
kgkkkgkgkkgkgkkkgkkkgkkkkkgkgkkkggg anan an anan anan ananananan nanaanannaanaraaraaaarraaraaararaaraaa aaa aan, n, n,n, , n, n,n, n, n, nn,,,eerinrinrinringg ges
FOTO-FOTO AGNES RATIH
RICKY FERNANDO BADJIDEHRICKY FERNANDO [email protected], crew X-presi yg makin x-sis dan ber-warna... cm mau salam2 aj bwt teamnya geraiHALO telukbetung :Juli, Nur, Andriani, Ayu, Asih, dan yg trakhir Eka... Moga Team Work qta makin kompak dan solid aj ya...Bwt X-presi Lampungnya truslah berkarya...Trims ;)
HIDAYAT ABI ZIYAHIDAYAT ABI ZIYAX-presi..Tisam bwt anak2 Candipuro, Sidomulyo, bil khusus komunitas Arabic di Balamp...
DHINA BENDIEDHINA BENDIEHemmmb,,Heeey X-presi gu mu tiSam ni !Buat Bodat Bodat tman qu Slalu qompak iah jgn brNtem tyuz ok,,Special ny Buat Bendie qo IʼluUphʼU :)Thanxʼs iaaaah,,,,,
RIO SANTOSORIO SANTOSO_Hii X-presi mo tiisam bwt..temen” sekelaz gw aj,,..kta tu satu klaz jdi hrus sling kompak y,,,..jgan saling berantem,,klo mau nuduh orang tu hrus ada bukti y dulu jgan asal tuduh yy,,,klo gx terbukti kand sama aja fi tnah,,,,buat X-presi y is the best deh...:-)
ULFA CHICHUIEICHIECUBYYULFA CHICHUIEICHIECUBYYHai X-presi tisam dong buat tmen2 gua ank2 jie.emp.pie trus buat ank2 3sakti khusus nyh XII AK 1 and spesial nyh buat kluarga gua lupp uu all :*
UUGIʼE DIX-DOQUUGIʼE DIX-DOQ_Pa9i X-presi Lngsung Ja dach mu tiSam bUat Kwanʼ ̓guw dmtro sLm kngen ja n buat kLuarga dmtrO juga I Love u .sPcial na buat X-presi mkin sUkses ʻ Jaya amiin ..
LAILA NOER INDAH SARILAILA NOER INDAH SARIHii X-presi mo tiisam bwt anq” SMA n SMK UTAMA ,,slam na mga klas 3 lu”s smw yh :)X-presi cyoo yh :)
DHEDE ATHAFYDHEDE ATHAFYX-presi...Dd mw tiSam bwt ceMua tmen” dd ianq da dʼmetro....Ma bwt keLuarga dʼpaLembang, baNdung, riau, paDang, paLu ma jambi...jga ianq dʼmetRo Lampung cini..............ThanxʼZ yaaa......^^
DADAN BERKATADADAN [email protected] X-presi, mo tisam ni tuk “KFC” Abdy, tuk om marji, om iwan, om dodo, trus untuk putra Lahat, and tUk “KFC” MAS DIaN yang baru GRAND OPENING, moga sukses....tUk X-presi-nya mkin jaya seLALu ..`
AQU MERYAAQU MERYAX-presi lampung makin keren mau tisam buat anak2 sekretariat dprd tbb. makin kompak aja,
AHMAD SOHARIAHMAD SOHARI X-presi tisam y bwt kwn2 faceboOk, sLm knL ja ma w. .bwt kwn2 MEDIA VISTA Yg gnteng2, BUdi LeGan, Kejay, NARDI dll. Thank y X-presi, g0od luck.
BAGUS FIVERSBAGUS FIVERSHai X-presi lamPUNg yg makin keREnz adjagw Mw Salam2 bwt tmend w alumni sen-sakob...thun 2007 end bwt Nak Stm Yg IkuT LPI m0GA kita makin k0mpak adja biar bisa jdi Juara...SEMANGAT.Buat X-presi makin SukSEZ N ̓krenz dja ea Makasieh...!
UMI CEMUCHANUMI CEMUCHANUmi mau tisam bwt smua pmbaca X-presi nya ja. Khusus nya bwt pcr aku edi ucpan nya smga tmbh cinta aja
ACHCMADʼ NYA NOVEMBERACHCMADʼ NYA NOVEMBERti$am nih buat $mua tman2 d PPI TUBA.smoga klian $mua $uk$e$.jgn br$dih tas kptu$anku MNGUNDURKAN DIRI dri prusahaan itu
ADI NATAADI NATAHey X-presi., tiSaM Buat sMua aLUMni 2009/2010, pLend Q kngn Ma kLian sMua. , , Buat X-presi, skses sLLu.
SRII SI MARMUT HIJAUUSRII SI MARMUT HIJAUUTisam ya buat kwan2 aku yg lg pd pulkam jgan lpa oleh2na.Buat kwan2 FPTI lampung tep semangat ja latihannya.N buat yg knal m w met malem ja semuadan yg blum knal m w lam kenal ajj.Buat X-presi lampung sukses always.
ABY RIZKI TETAP ABYRIZKIABY RIZKI TETAP ABYRIZKIHai X-presi Tisam buat keluarga di bandar lampung... dan pcar aku semoga sehat2 aja di sana.dan bwat semua salam kenal yaa.
MUHAMMAD AZWAR HUSINMUHAMMAD AZWAR HUSINtisam bwt anak2 SMK Muhammadiyah 01 Pringsewu khususunya anak Kelas XII.. yang bentar lgi mau ujian met belajar aja semua...salamnya buat nisa dari azwar, ana,dwi,hestin,cahyo,doni.terimakasih X-presi lampung mogaa jaya selalu.
IDHAM MIDORIIDHAM [email protected] tisam bwt tmen2 w yang ada d A2L&STIE khususnya bwt kelas c pagi n buat komikus2 indonesia ...smuanya doʼain saya y biar bisa jadi komikus :) makasih
SU YANTOSU [email protected]. X-presi tisam buat anak2 smk pgri 2 bandar lampung moga tambah smangat dlam belajar khusunya cllas III ap moga tambah sukses and buat X-presi maksih ya...
KITA ketahui bangsa Indonesia terdiri atas banyak perbedaan, baik itu dari suku, ras, agama, dan lainnya. Sehingga nggak jarang Indonesia mengalami konfl ik sebagai akibat dari banyaknya perbedaan, tapi tidak adanya sikap toleransi antarindividu.
Perseteruan SARA memang udah nggak asing lagi buat bangsa kita. Sebab, nggak sedikit perang dingin hingga yang berujung konfl ik yang menimbulkan banyak
kerugian, baik secara materi hingga nyawa seperti konfl ik antarsuku yang terjadi di Irianjaya atau konfl ik antaragama yang sempat terjadi di Poso.
Ditambah lagi dengan makin berkembangnya teknologi di dunia. Semakin canggihnya bidang persenjataan dan teknologi informasi pun bisa memicu terjadinya konfl ik SARA itu. Misalnya Facebook, jejaring sosial yang ramai digunakan orang.
Penggunaannya sekarang mulai menyimpang. Tidak hanya sebagai situs pertemanan, tapi Facebook digunakan sebagai media penyulut konfl ik.
Jadi memang nggak salah kalau akhirnya ada kebijakan untuk menutup akun Facebook, walaupun sebenarnya gue nggak mau.
Nggak rela hanya karena segelintir orang yang nggak bertanggung jawab dan kemudian
kita yang nggak bersalah ikut kena imbasnya.
Untuk pribadi gue memilih untuk menjauhi hal itu karena SARA adalah hal yang sangat rentan. Mendingan kita nyari damainya aja deh. Hidup damai itu pasti lebih nyaman daripada hidup dikelilingi ketakutan akibat konfl ik. (enny simanjorang/yuli astoro)
Nggak Rela Ditutup, yang Nggak Salah Kena ImbasnyaNggak Rela Ditutup, yang Nggak Salah Kena Imbasnya
Inggrid Inggrid Priscilia PutriPriscilia Putri
( IBI Darmajaya )
SEKARANG kalau ditanya punya akun Facebook atau nggak, pasti jawabannya punya semua kan? Yups, dewasa ini Facebook memang menjadi akun populer pada kalangan masyarakat. Nggak hanya remaja. Bahkan, orang tua pun nggak mau ketinggalan untuk ikut serta meramaikan jejaring sosial satu ini. Yang namanya jejaring sosial, Facebook dibuat bertujuan menambah kesempatan kita agar bisa hidup bersosialisasi dengan mudah melalui dunia maya.
Nyatanya, ada aja oknum tertentu yang menggunakan Facebook untuk hal negatif. Misalnya, penyulut konfl ik yang kemudian berakhir dengan perseteruan SARA. Nah, dari hasil hunting, ternyata sebanyak 65% responden X-readers mengaku pernah melihat hal semacam itu di Facebook.
’’Rata-rata ada kok. Memang awalnya mereka mengedepankan pandangan mereka. Tapi, pada kesimpulan akhir, mereka justru menjelek-jelekkan suatu hal tanpa memperhitungkan akibat yang bisa ditimbulkan akibat tulisannya itu,” buka Hari, mahasiswa Universitas Lampung, ini ramah.
Tulisan berupa opini tak bertanggung jawab itu bisa ditinggalkan oleh pelaku secara sengaja agar dapat dilihat oleh banyak orang. Seperti melalui note, status, maupun wall.
’’Tapi, biasanya itu bukan akun aslinya. Melainkan akun palsu. Sehingga penelusuran identitas pelaku sulit untuk dilakukan,” timpal Yudi yang mengaku setia menggunakan akun Facebook ini.
Akibatnya, kita harus lebih berhati-hati saat menggunakan
Facebook agar kita tidak melihat atau pun menimbulkan konfl ik SARA itu sendiri.
’’Ya, hati-hati aja dengan semua hal yang kita unggah ke dunia maya karena itu akan dibaca oleh banyak orang,” saran Pratiwi dari SMAN 9 Bandarlampung.
Meski dirinya tak pernah melihat langsung perseteruan di Facebook. Intinya, kalau ada akun-akun yang nggak beres, mendingan nggak usah dijadiin friend. ’’Kalau perlu langsung diblokir aja, jadi akun kita tetap bersih dari perseteruan kontroversial macam ini,” tambah Pratiwi yang sekaligus mewakili 35% responden. (enny simanjorang/yuli astoro)
( IBI D( IBI Da
Perseteruan SARA lewat Facebook
SEBAGIAN besar X-readers berpendapat bahwa motif pelanggaran itu merupakan keinginan untuk mengadu domba antara sesama. Buktinya sebanyak 70% responden.
Parahnya lagi, semua ini sudah terjadi. Sebab, dengan mudahnya pengguna Facebook yang terpancing amarahnya jika ada oknum yang tidak bertanggung jawab menulis sesuatu yang melanggar SARA dalam akun Facebook-nya.
’’Contohnya aja baru-baru ini ada akun Facebook yang nggak jelas identitasnya yang menghina Nabi Muhammad SAW. Dari situ banyak sekali komentar yang menghina kembali dan mengecam akun Facebook itu,” cerita Andrey, mahasiswa Unila.
’’Kalo kita kembali membalas dengan menghina, kita kan berarti sama saja dengan mereka. Kalo gue boleh kasih saran, kita jangan mudah terpancing deh dengan hal-hal seperti itu. Kita harus mulai bijak dalam menyikapi masalah itu,” saran Andrey.
Kemudian sebanyak 30% responden mengatakan orang-orang yang melakukan pelanggaran yang menyeret masalah SARA itu adalah orang-orang iseng yang nggak ada kerjaan. ’’Mungkin orang itu stres kali ya? Kalo menurut gue sih, mereka yang iseng itu hanya mencari kesenangan dari dampak yang di tim-bulkan. Dengan banyaknya mereka yang protes, dia malah semakin senang. Orang-orang seperti ini susah banget dilacak. Sebab, mereka biasanya menggunakan akun Facebook baru dengan memalsukan identitas mereka,” ungkap Ayu Ningtias, cewek yang kini menimba ilmu di SMAN 7 Bandarlampung, ini geram. (naviR/chandra)
Pernah nggak melihat Pernah nggak melihat perseteruan SARA di Facebook?perseteruan SARA di Facebook?A. Pernah... 65%A. Pernah... 65%B. Nggak... 35%B. Nggak... 35%
Menurutmu orang yang melanggar Menurutmu orang yang melanggar SARA itu?SARA itu?A. Ingin Mengadu Domba... 70%A. Ingin Mengadu Domba... 70%B. Hanya Iseng... 30%B. Hanya Iseng... 30%
Palsukan Identitas Hanya Palsukan Identitas Hanya untuk Mencari Kesenanganuntuk Mencari Kesenangan
CERITA SANG CUCUSEORANG kakek dan cucu sedang jalan-ja lan.
Karena hari panas, mereka beristirahat di bawah pohon yang di depannya ada kolam ikan. Si cucu yang memang cerdas mengajukan gagasan ke pada si ka kek. ’’Kek, apakah kakek mau memberi saya uang Rp100 bila saya berhasil menegakkan seekor cacing tegak lurus di atas tanah?”
Si kakek tak percaya. Pikirnya, mana bisa. Ka tanya, ’’Oke! Kalau bisa, besok kakek kasih kamu Rp100.”
Si cucu lantas mencari cacing di pinggir kolam. Ketemu satu. Dibawanya si cacing eksperimen ke depan kakek. Lantas, si cucu mengambil hair spray dari kantong baju. Si cacing malang disemprot beberapa kali, lantas mati kaku. Dengan mudah, si cucu menegakkan sang cacing tegak lurus di atas tanah. Si kakek kagum, cucunya memang pintar.
Sampai di rumah, ceritalah si cucu tentang janji sang kakek kepada sang nenek. Si nenek mendengar penuh pesona. Karena hari sudah siang, si cucu harus tidur siang. Sore harinya, si nenek mencari si cucu sambil membawa uang Rp200.
’’Rp100 dari si kakek dan Rp100 lagi dari nenek untuk ide yang bagus.” kata sang nenek. Si cucu melongo kurang paham. (net/navir)
Harus Tahu UU ITEPERSETERUAN yang berkenaan dengan
SA RA (suku, agama, ras, dan antargolongan) me rupakan masalah sangat kompleks dan sensitif yang telah berlangsung sejak dulu hingga kini. Hingga kini perseteruan itu sudah merambah melalui media Facebook.
Hal ini tidak heran jika mengingat dari data statistik yang menyatakan bahwa negara In do-nesia hingga per Januari 2011 menduduki pe-ringkat kedua dunia setelah Amerika Serikat yang penduduknya paling banyak menggunakan situs jejaring sosial Facebook.
Tentunya hal itu menjadi peluang yang besar bagi oknum-oknum yang tidak bertanggung ja-wab untuk membuat perselisihan di masyarakat dengan menggunakan SARA. Apa yang harus kita lakukan? Tentunya dalam hal ini, kita tidak boleh begitu saja mudah terpancing dengan hal-hal seperti itu. Jika kita membalas dan terpancing, apa bedanya kita dengan mereka?
Pelanggaran yang berbau SARA melalui me-dia internet ini pun bisa juga terjadi karena keti-daksengajaan si pelaku yang diakibatkan karena kurang mengetahui bagaimana menggunakan internet dengan baik sesuai Undang-Undang In for masi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Kesadaran hukum yang rendah membuat para pengguna internet akan mudah terjerat kasus hukum atas tindakan yang dilakukannya tanpa ia sadari bahwa yang dilakukan itu menyalahi ketentuan hukum.
Karena itu, bagi para pengguna internet sa ngat penting untuk mengetahui UU ITE. Se bab, semua sumber aturan dan ketentuan-ketentuan dalam m e n j e l a j a h i dunia ma ya ada di si tu. Insya Allah dengan ke sa daran hu kum yang tinggi, kita tidak akan t e r k e n a m a s a l a h -ma sa lah hu- kum. (ri van/y u l i astoro)
Sekelumit tentang Neraka* Kedalamannya
Dari Abu Hurairah r.a., ia berkata: ’’Ketika se dang bersama Rasulullah, kami mendengar se suatu jatuh. Maka beliau bersabda, ’Tahukah kalian suara apa itu?’. Kami menjawab, ’Allah dan Rasul-Nya lebih tahu’. Beliau bersabda, ’Itu adalah suara batu yang dilemparkan ke neraka semenjak 70 tahun yang lalu dan ia sekarang masih meluncur ke (dasar) neraka.” (HR. Muslim).
* PanasnyaRasulullah SAW bersabda: ’’Api kita adalah
satu bagian di antara 70 bagian dari api neraka (1/70).” (HR. Muslim).
* Makanan, Minuman dan Pakaian PenghuninyaFirman Allah dalam Surah Al-Waqi’ah: 51-55
yang artinya: ’’Kemudian sesungguhnya kamu hai orang yang sesat lagi mendustakan, benar-be nar akan memakan pohon zaqqum dan akan memenuhi perutmu dengannya. Sesudah itu, kamu akan meminum air yang sangat panas. Maka kamu minum seperti unta yang sangat haus minum.”
Rasulullah SAW bersabda: ’’Seandainya setetes zaqqum jatuh ke dunia, tentu akan merusak kehi-dupan penduduk bumi. Lalu, bagaimana dengan orang-orang yang menjadikannya sebagai ma-kanan?.” (Hadis Hasan Shahih menurut Tirmidzi).
Firman-Nya dalam Surah Muhammad: 15 yang artinya: ’’...dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong-motong ususnya.”
Dan Firman-Nya juga dalam Surah Al-Hajj: 19–20 yang artinya: ’’Maka orang kafi r akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka. Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit (mereka).”
Ibrahim At-Taimi jika membaca ayat ini, ia ber-kata, ’’Maha suci Dzat yang telah menciptakan pakaian dari api.” (net/naviR)