Top Banner
Di Madura, Tabrak Orang, Bus Dibakar Warga KEDIRI – Jalur berbukit dan berkelok Pare, Kediri–Batu, memakan korban. Kemarin sekitar pukul 11.00 bus an- tarkota Puspa Indah, jurusan Jombang–Malang terperosok ke jurang sedalam 70 meter di Desa Pait, Kecamatan Ka- sembon, Kecamatan Malang, Jatim. Tiga orang tewas dan 15 lainnya luka. Radar Kediri (Jawa Pos Gro- up) melaporkan, korban tewas adalah Imam Syafii, 51, asal Desa Ganten, Kecamatan Ngan- tang, Kabupaten Malang, dan Muh. Mohsun, 35, kernet bus, warga Dusun Lokasari, Desa Sukosari, Kasembon, Kabupa- ten Malang. Keduanya tewas di tempat kejadian. Oleh polisi dan warga, jenazah mereka di- bawa ke kamar mayat RSUD Pelem, Pare, Kediri email: [email protected], [email protected] Telp/Faks Redaksi: 0274-4477785 www.radarjogja.co.id KAMIS 18 AGUSTUS 2011 ECERAN Rp 3.000 Suara Rakyat Hal. 4 Andalkan Mengemis PARA pengemis yg mangkal di prmpatan Ringroad jln. Gejayan punya trik. Slama Ramadan, menggunakan kardus, dg bertu- liskan sodakoh. Yg disyangkan, sdari dulu mreka ini mngandalkan pkerjaan mngemis, pdhal tubuh masih shat bugar, dan blum tua. +6285743654284 SMS WAE Keluarga Mulyadi Nitisusastro menjadi keluarga paling berba- hagia kemarin. Mereka terpilih sebagai keluarga paling sakinah se-Nusantara. Keluarga dengan empat anak serta delapan cucu itu dipilih Kementerian Agama (Kemenag) dan menyisihkan 31 keluarga lainnya dari seluruh Indonesia. AGUNG PUTU I., Jakarta SUASANA di hall Bhirawa Hotel Bi- dakara, Pancoran, Jakarta Selatan, riuh ketika nama Mulyadi Nitisusastro, 68, dan Tien Partini, 61, diumumkan men- jadi juara pertama keluarga sakinah kemarin sore (17/8). Sejoli yang sudah 43 tahun menjadi suami-istri itu pun terus menebar senyum ketika berjalan menuju panggung kecil di depan ratusan hadirin. Mereka berdua menerima piala, pia- gam penghargaan, dan uang tunai Rp 4 juta. Hadiah-hadiah tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Agama Surya- dharma Ali Keluarga Mulyadi, Keluarga Paling Sakinah Se-Nusantara Bikin Grup BB untuk Forum Curhat Baca Bikin... Hal 11 04:31 11:46 15:07 17:41 18:52 18 04:21 04:31 11:46 15:07 17:41 18:52 19 04:21 Tak Kuat Puasa Bukan karena Lapar KELUARGA melatih saya berpuasa sejak kecil. Malah sejak kelas I SD, kami dibiasakan berpuasa. Bukan hanya sete- ngah hari atau ka- lau orang Jawa bi- lang puasa beduk. Tetapi, diusahakan sampai sehari penuh. Ternyata, itu proses latihan yang sangat baik untuk membentuk karakter. Suatu ketika, saya pernah merasa betul-betul nggak kuat. Padahal, su- dah sekitar pukul empat sore. Saking nggak tahannya, saya diam-diam menim- ba air dan langsung minum dari timba Oleh: Pramono Anung Wakil ketua DPR Baca Tak Kuat... Hal 11 Baca Bus... Hal 11 RUUK Belum Ada Kejelasan JOGJA - Persepsi masyarakat tentang Proklamasi Kemerdekaan RI dinilai sudah lurus lagi. Seba- gian masyarakat tak tergugah lagi bahwa proklamasi merupakan tonggak sejarah yang amat pen- ting mengangkat harkat sebagai bangsa merdeka. Namun fakta sejarah itu ke- mudian menjadi kabur dan kehilangan makna. Itu karena setiap kali memperingati hari kemerdekaan hanya formalitas tanpa memahami tujuan didiri- kannya republik ini KPK Kekurangan Penyidik Kasus Nazar JAKARTA - Penyelesaian kasus M. Nazaruddin, tam- paknya, bakal berjalan lambat. Kemarin (17/8) secara menge- jutkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sedang kekurangan penyidik. Sementara, jumlah kasus yang melibatkan mantan bendahara umum Partai Demokrat itu mencapai 31 perkara. Ditemui sesudah upacara bendera di Gedung KPK Jalan HR Rasuna Said, Ketua KPK Busyro Muqaddas membe- narkan masalah kekurangan penyidik itu. Dia mengatakan bahwa jumlah penyidik yang efektif adalah 77 orang meski di dalamnya ada unsur dari kepolisian. ’’Karena tidak se- mua polisi termasuk penyidik,’’ ujarnya. Sebenarnya, lanjut Busyro, keterbatasan itu sudah dia coba untuk atasi. Caranya, merekrut sumber daya manu- sia (SDM) baru. Tetapi, semua itu masih diproses dan belum final. ’’Perekrutan juga tidak berjalan maksimal karena ke- terbatasan tempat,’’ tuturnya. Mungkin karena itu, hingga kini KPK belum bisa memas- tikan, di antara 31 kasus itu, mana yang bakal diprioritas- kan. Namun, Busyro menga- takan bahwa salah satu ke- mungkinan yang bakal digarap adalah kasus dengan alat bukti paling lengkap Naif, Kemerdekaan Dinodai Korupsi Komite Etik Periksa Nazar Senin Depan Bus Terjun ke Jurang 70 Meter, Tiga Tewas Baca Komite... Hal 11 Baca Naif... Hal 11 DISKON masa hukuman me- lalui remisi bagi para koruptor ditentang Komisi Pemberan- tasan Korupsi (KPK). Lembaga antikorupsi tersebut menuntut kepada pemerintah agar para koruptor tidak diberi pengura- ngan hukuman Hapus Remisi untuk Koruptor Baca Hapus... Hal 11 GRAFIS: HERPRI/RADAR JOGJA AGUNG PUTU/JPNN 43 TAHUN: Mulyadi Niti- susastro bersama istrinya, Partini, dan anak- anak mereka. PIUS ERLANGGA/RADAR JOGJA NASIONALISME: Gubernur DIJ Hamengku Buwono X menyerahkan bendera Merah Putih kepada Jeihan Annisa saat menjadi inspektur upacara HUT Ke-66 Kemerdekaan RI di Istana Kepresidenan Gedung Agung Jogja, kemarin.
24

Radar Jogja 18 Agustus 2011

Mar 22, 2016

Download

Documents

Radar Jogja

Korannya Wong Jogja
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Di Madura, Tabrak Orang, Bus Dibakar Warga

KEDIRI – Jalur berbukit dan berkelok Pare, Kediri–Batu, memakan korban. Kemarin sekitar pukul 11.00 bus an­tarkota Puspa Indah, jurusan Jombang–Malang terperosok ke jurang sedalam 70 meter di Desa Pait, Kecamatan Ka­sembon, Kecamatan Malang, Jatim. Tiga orang tewas dan 15 lainnya luka.

Radar Kediri (Jawa Pos Gro-up) melaporkan, korban tewas adalah Imam Syafii, 51, asal Desa Ganten, Kecamatan Ngan­tang, Kabupaten Malang, dan Muh. Mohsun, 35, kernet bus, warga Dusun Lokasari, Desa Sukosari, Kasembon, Kabupa­ten Malang. Keduanya tewas di tempat kejadian. Oleh polisi dan warga, jenazah mereka di­bawa ke kamar mayat RSUD Pelem, Pare, Kediri

email: [email protected], [email protected]/Faks Redaksi: 0274-4477785 www.radarjogja.co.id

kamis 18 agustus 2011 ECERaN Rp 3.000

Suara Rakyat Hal. 4

Andalkan MengemisPaRa pengemis yg mangkal di prmpatan

Ringroad jln. Gejayan punya trik. Slama Ramadan, menggunakan kardus, dg bertu­liskan sodakoh. Yg disyangkan, sdari dulu mreka ini mngandalkan pkerjaan mngemis, pdhal tubuh masih shat bugar, dan blum tua. +6285743654284

sms wae

Keluarga Mulyadi Nitisusastro menjadi keluarga paling berba­hagia kemarin. Mereka terpilih

sebagai keluarga paling sakinah se­Nusantara. Keluarga dengan empat anak serta delapan cucu itu dipilih Kementerian Agama

(Kemenag) dan menyisihkan 31 keluarga lainnya dari seluruh

Indonesia.

aGUNG PUTU I., Jakarta

SUaSaNa di hall Bhirawa Hotel Bi­dakara, Pancoran, Jakarta Selatan, riuh ketika nama Mulyadi Nitisusastro, 68, dan Tien Partini, 61, diumumkan men­jadi juara pertama keluarga sakinah

kemarin sore (17/8). Sejoli yang sudah 43 tahun menjadi suami­istri itu pun terus menebar senyum ketika berjalan menuju panggung kecil di depan ratusan hadirin.

Mereka berdua menerima piala, pia­

gam penghargaan, dan uang tunai Rp 4 juta. Hadiah­hadiah tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Agama Surya­dharma Ali

keluarga mulyadi, keluarga Paling sakinah se-Nusantara

Bikin Grup BB untuk Forum Curhat

Baca Bikin... Hal 11

04:31 11:46 15:07 17:41 18:5218 04:2104:31 11:46 15:07 17:41 18:5219 04:21

Tak Kuat Puasa Bukan karena LaparKElUaRGa melatih saya berpuasa

sejak kecil. Malah sejak kelas I SD, kami dibiasakan berpuasa. Bukan hanya sete­

ngah hari atau ka­lau orang Jawa bi­lang puasa beduk. Tetapi, diusahakan s a m p a i s e h a r i penuh. Ternyata, itu proses latihan yang sangat baik untuk membentuk karakter.

Suatu ketika, saya p e r n a h m e r a s a betul­betul nggak kuat. Padahal, su­

dah sekitar pukul empat sore. Saking nggak tahannya, saya diam­diam menim­ba air dan langsung minum dari timba

Oleh: Pramono anung Wakil ketua DPR

Baca Tak Kuat... Hal 11

Baca Bus... Hal 11

RUUK Belum Ada Kejelasan

JOGJa - Persepsi masyarakat tentang Proklamasi Kemerdekaan RI dinilai sudah lurus lagi. Seba­

gian masyarakat tak tergugah lagi bahwa proklamasi merupakan tonggak sejarah yang amat pen­ting mengangkat harkat sebagai bangsa merdeka.

Namun fakta sejarah itu ke­mudian menjadi kabur dan

kehilangan makna. Itu karena setiap kali memperingati hari kemerdekaan hanya formalitas tanpa memahami tujuan didiri­kannya republik ini

KPK Kekurangan Penyidik Kasus Nazar

JaKaRTa ­ Penyelesaian kasus M. Nazaruddin, tam­paknya, bakal berjalan lambat. Kemarin (17/8) secara menge­jutkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan sedang kekurangan penyidik. Sementara, jumlah kasus yang melibatkan mantan bendahara umum Partai Demokrat itu mencapai 31 perkara.

Ditemui sesudah upacara bendera di Gedung KPK Jalan HR Rasuna Said, Ketua KPK Busyro Muqaddas membe­narkan masalah kekurangan penyidik itu. Dia mengatakan bahwa jumlah penyidik yang efektif adalah 77 orang meski di dalamnya ada unsur dari

kepolisian. ’’Karena tidak se­mua polisi termasuk penyidik,’’ ujarnya.

Sebenarnya, lanjut Busyro, keterbatasan itu sudah dia coba untuk atasi. Caranya, merekrut sumber daya manu­sia (SDM) baru. Tetapi, semua itu masih diproses dan belum final. ’’Perekrutan juga tidak berjalan maksimal karena ke­terbatasan tempat,’’ tuturnya.

Mungkin karena itu, hingga kini KPK belum bisa memas­tikan, di antara 31 kasus itu, mana yang bakal diprioritas­kan. Namun, Busyro menga­takan bahwa salah satu ke­mungkinan yang bakal digarap adalah kasus dengan alat bukti paling lengkap

Naif, Kemerdekaan Dinodai Korupsi

Komite Etik Periksa Nazar Senin Depan

Bus Terjun ke Jurang 70 Meter, Tiga Tewas

Baca Komite... Hal 11

Baca Naif... Hal 11

DISKON masa hukuman me­lalui remisi bagi para koruptor ditentang Komisi Pemberan­tasan Korupsi (KPK). Lembaga antikorupsi tersebut menuntut kepada pemerintah agar para koruptor tidak diberi pengura­ngan hukuman

Hapus Remisi untuk Koruptor

Baca Hapus... Hal 11gRafis: hERPRi/RadaR jogja

aguNg Putu/jPNN

43 TaHUN: mulyadi Niti-susastro bersama istrinya, Partini, dan anak-anak mereka.

Pius ERlaNgga/RadaR jogja

NasiONaLismE: Gubernur DiJ Hamengku Buwono X menyerahkan bendera merah Putih kepada Jeihan annisa saat menjadi inspektur upacara HUT ke-66 kemerdekaan Ri di istana kepresidenan Gedung agung Jogja, kemarin.

Page 2: Radar Jogja 18 Agustus 2011

2 RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011POLITIKASOSOK

Dalam upaya memaksimalkan pelayanan kepada nasabah,

PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk

Akan melakukan Relokasi Kantor Cabang Pembantu ( KCP ) dengan

Kegiatan Khusus ( Sales Representative Office ) sebagai berikut :

Tanggal Pelaksanaan Pemindahan Alamat

Menunggu Surat Penegasan dari Bank Indonesia

PENGUMUMAN

Unit Sales Representative Office (SRO) Lama

Unit SRO Sleman

Jl. Raya Magelang Km. 13, Wadas, Tridadi,Kab. Sleman

Telp. 0274 - 866664

Unit Sales Representative Office (SRO) Baru

Un it SRO Sleman

Dusun Mancasan Kidul, Desa Condong Catur,

kec. Depok, Kab. Sleman, Propinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta

Telp. 0274 - 866664

Sedekat Sahabat, Sehangat Keluarga

Untuk Anda,Bisa

Ditanya Kesediaan, Dijawab Lihat Saja Nanti

JAKARTA – Anak muda mulai berani berharap ”kaveling” un-tuk calon presiden pada Pilpres 2014. Muncul persepsi darah segar untuk regenerasi kepe-mimpinan nasional.

Suara yang menginginkan ca-pres dari generasi muda datang dari Puan Maharani, anak perempuan pasangan Megawati dan Taufi k Kiemas. Menurut dia, kesadaran regenerasi itu penting untuk mencegah terjadinya kri-sis kepemimpinan di kemudian hari.

’’Apa pun (pertimbangannya, Red), yang jelas 2014 ini diperlu-kan generasi muda untuk men-jadi pemimpin yang akan datang. Kalau memang ada kesempatan, kenapa tidak?’’ kata Puan setelah mengikuti upacara bendera per-ingatan HUT ke-66 RI di halaman parkir Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin (17/8).

Puan yang beruisa 38 tahun dan kini menjabat ketua DPP PDIP bidang politik dan hubun-gan antarlembaga mengang-gap sudah waktunya tokoh-to-koh muda mendapat porsi atau panggung yang lebih besar pada Pilpres 2014.

Namun, kata dia, bukan berarti para tokoh politik senior yang sudah ”berusia senja” langsung dipinggirkan begitu saja. Dia cenderung mendukung adanya keseimbangan atau perpaduan antara tokoh muda dan tokoh tua. ’’Kita berkolaborasi saja,’’ ujar politikus yang juga ketua Fraksi PDIP di DPR itu.

Menurut Puan, tokoh muda

mutlak diberi ruang kesempa-tan. Apa pun kesempatan yang diberikan, entah itu posisi cap-res atau cawapres. ’’Sekali lagi, apa pun itu, tokoh muda harus diberi kesempatan untuk bisa membuktikan diri memimpin bangsa ini,’’ tegas Puan yang juga duduk di Komisi VI DPR.

Namun, saat ditanya siapa saja tokoh muda yang layak untuk tampil, Puan memilih menjawab diplomatis. ’’Ya kan banyak di koran-koran itu yang sudah disebut,’’ ujarnya. Bagaimana kalau Puan yang diminta untuk maju, baik sebagai capres mau-pun cawapres? ’’Amin, amin, terima kasih. Lihat saja nantilah,’’ ujarnya, lantas tertawa lepas.

Puan menyampaikan, DPP PDIP hingga sekarang belum membahas masalah capres dan cawapes. Sesuai hasil Kongres III PDIP di Bali April tahun lalu, sebut Puan, kewenangan itu berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

’’Jadi, kita lihat sajalah bagaima-na pertimbangan Ketum untuk

memberikan kesempatan ke-pada kader terbaik di partainya, khususnya yang muda-muda,’’ katanya.

Lebih jauh, Puan berharap ka-sus M. Nazaruddin tidak menjadi stigma negatif yang mengerdil-kan komitmen tokoh-tokoh muda. Sebagaimana diketahui, mantan bendahara umum Partai Demokrat itu memang masih berusia muda, yakni 33 tahun pada 26 Agustus pekan depan.

’’Tidak bisa dari satu kasus yang menyangkut satu orang, sepertinya tokoh-tokoh (muda) yang ada di parpol sama semua,’’ kata Puan. Dia menyampaikan, para tokoh muda tidak boleh terpengaruh dan harus tetap percaya diri. ’’Yang penting, kita kerja secara nyata dan jelas. Sehingga, rakyat bisa melihat apa saja yang kita lakukan,’’ tegas Puan.

Menanggapi hal itu, pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanuddin Muhtadi menilai, kemunculan tokoh-tokoh muda masih berat hingga 2014 nanti. ”Masih jauh panggang dari api,” ujar Burhan-uddin Muhtadi.

Dia menilai, secara kuanti-tas dan kualitas, tokoh muda yang ada sekarang belum bisa menjadi opsi kepemimpinan nasional ke depan. ”Faktanya, sekarang eranya masih cender-ung gerontokrasi, masih dikuasai orang-orang tua,” imbuhnya.

Dua di antara sekian tokoh muda yang menonjol, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Ur-baningrum dan Puan Maharani, dianggap setali tiga uang dengan fenomena secara umum. ”Mereka juga masih jauh,” nilai Burhan, lantas tertawa. (jpnn)

Zaenal Ma’arif Loncat ke Golkar

ZAENAL MA’ARIF, mantan wakil ketua DPR, ternyata tidak bisa berlama-lama menjadi sosok nonpartai. Setelah mundur dari Partai Demokrat, politikus asal Solo itu pindah rumah politik den-gan bergabung bersama Partai Golkar.

”Habitat saya ini orang politik. Maka, kalau ng-gak ikut bangunan parpol, kok nggak enak,” kata Zaenal saat dihubungi ke-marin (17/8). Dia mundur dari De-mokrat pada 13 Juli lalu. Alasannya ingin berkonsen-trasi menyelesaikan studi S-3 ilmu hu-kum di Universitas Mu h a m m a d i y a h Surakarta.

Dia mengatakan sudah melakukan

pertimbangan panjang untuk masuk Partai Golkar. Dia melihat, partai berlambang beringin itu merupakan salah satu yang tetap eksis meski pernah diguncang pada awal era reformasi. Kondisi Partai Golkar yang relatif stabil dilihat Zaenal juga lebih baik saat ini. ”Di bawah kepe-mimpinan Pak Aburizal Bakrie (ketua umum Partai Golkar, Red), Golkar sekarang membaik,” ujarnya.

Pertimbangan lain, kata Zaenal, dirinya ingin membangun Partai Golkar. Tetapi, Zaenal men-egaskan tidak memiliki target untuk menjadi pengurus Partai Golkar. Dia mengatakan hanya ingin memberikan sumbangsih pemikiran ke-pada partai berlambang beringin tersebut. ”Saya tidak berpikir target apa-apa. Saya hanya berpikir Golkar baik,” kata dia.

Zaenal juga mendukung pencalonan Ical –sa-paan akrab Aburizal– sebagai calon presiden pada Pemilu 2014. Selama ini, presiden didomi-nasi oleh purnawirawan TNI. Sosok presiden juga pernah dijabat mantan politikus dan ahli teknologi. ”Ke depan perlu membangun bangsa dari seorang pengusaha,” kata Zaenal.

Sosok pengusaha, ujar dia, dinilai bisa mem-bangkitkan usaha kecil lebih maju. ”Saat men-jabat Menko Kesra, saya lihat Pak Aburizal juga belum pernah merugikan keuangan negara,” nilainya.

Bagaimana jika nanti dianggap sebagai poli-tikus kutu loncat? Zaenal menegaskan tidak mempermasalahkan itu. Menurut dia, sosok politikus seperti Wiranto dan Prabowo juga pernah pindah partai. Perpindahan politikus ke partai lain merupakan pilihan persamaan pandangan politik. ”Mestinya, kita harus men-didik rakyat supaya melihat pindah partai itu biasa,” ujarnya.

Dalam karir politiknya, Zaenal memang penuh warna. Awalnya, dia adalah kader PPP. Lantas, Zaenal ikut membidani berdirinya PBR (Partai Bintang Reformasi). Lewat PBR itu, dia masuk Senayan, bahkan menduduki kursi sebagai wakil ketua DPR. Pada era kepemimpi-nannya di DPR, Zaenal sering melontarkan pemikiran melawan arus yang membuatnya cukup populer.

Kekalahannya dalam perebutan Ketum PBR ikut andil melemparkannya dari kursi DPR. Yang mengejutkan, pada Pemilu 2009, dia bergabung dengan Demokrat, bahkan nyaris lolos sebagai anggota DPR. Kini dia berlabuh ke Golkar.

Wasekjen DPP Partai Golkar Nurul Arifi n me-nyatakan, hingga kini belum ada kabar ataupun kepastian bahwa Zaenal Ma’rif bernaung di bawah beringin. Menurut dia, siapa pun boleh bergabung sebagai kader Golkar. Syaratnya, orang yang ingin masuk Golkar harus sudah me-ninggalkan keanggotaan di partai sebelumnya.

”Saya tanya Pak Sekjen (Sekjen Golkar Idrus Marham, Red) juga belum tahu,” ujar Nurul. Partai Golkar, kata Nurul, adalah mesin kader. Selama ini, sumber daya manusia Partai Golkar siap pakai sehingga banyak yang pindah ke partai lain. ”Maka, saya surprise kalau ada yang masuk ke Golkar dari partai lain,” tegasnya. (jpnn)

Masih Terbuka Kans RI Masuk Krisis Ekonomi

JAKARTA – Optimisme Pres-iden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahwa Indonesia tidak akan menjadi negara gagal dan bangkrut mendapat perhatian serius Ketua Umum PDIP Mega-wati Soekarnoputri. Menurut dia, SBY seharusnya bersikap real-istis. Lebih baik lagi kondisinya bila dalam pidato kenegaraan 16 Agustus lalu di gedung parlemen itu, presiden menyampaikan alternatif langkah antisipasi yang disiapkan pemerintah.

”Jangan kita selalu membuat suatu pencitraan bahwa hal seperti itu (krisis, Red) pasti tidak akan mungkin bisa terjadi di Indonesia. Saya bukan pesi-mistis, tapi mengantisipasi apa hal-hal yang harus kita lakukan,” tutur Megawati setelah mengi-

kuti upacara bendera peringatan HUT Ke-66 RI di halaman parkir Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin (17/8).

Menurut Megawati, sejak dua tahun yang lalu, dirinya sudah mengingatkan untuk mencer-mati perekonomian global. Teru-tama melihat perkembangan ekonomi di Amerika dan Eropa yang dalam beberapa bulan terakhir ini kembali dilanda krisis. ”Saya sudah memberikan prediksi supaya kita ini berhati-hati,” tegas Megawati yang men-genakan baju berwarna merah menyala saat itu.

Sebelumnya, saat berpidato, SBY sebenarnya sempat menyentil memburuknya situasi perekono-mian global, terutama di Eropa dan Amerika. Namun, SBY cukup percaya diri dengan perkemban-gan perekonomian sehingga bisa mengatasi dampak krisis.

Presiden mengatakan, Indone-sia memiliki pengalaman men-gatasi krisis global sepanjang

2008 dan 2009. Bahkan, lebih dari itu, presiden juga optimistis Indonesia berpeluang menjadi salah satu negara dengan skala ekonomi sepuluh terbesar di dunia dalam waktu dua sampai tiga dasawarsa mendatang.

Menurut Megawati, SBY mes-tinya tetap melihat realitas per-ekonomian nasional. Faktanya, Indonesia masih negara berkem-bang yang sedang memperkuat dirinya. ”Kita itu harus melihat-nya realistis saja dari fakta-fakta yang ada,” cetusnya.

Dia menyarankan pemerin-tah tidak lagi selalu berkiblat ke Barat. Sudah saatnya, lanjut Megawati, kita tidak lagi terlalu bergantung kepada dolar dan euro. Sebab, polarisasi dunia di abad ke-21 sekarang sudah jauh berbeda. ”Sekarang muncul negara-negara (ekonomi, Red) baru, seperti India, Tiongkok, dan Amerika Latin (Brazil), den-gan perkembangan yang lebih baik dan mata uang mereka perlu kita amati,” anjur Megawati.

Ajak IntrospeksiSeperti tahun-tahun sebel-

umnya, Megawati kembali me-milih memperingati detik-de-tik proklamasi di Kantor DPP PDIP. Upacara bendera digelar sederhana, namun khidmat. Kemarin mantan presiden RI i tu hanya menjadi peserta upacara biasa. Adapun yang bertindak sebagai inspektur upacara adalah Ketua DPP PDIP Bidang Organisasi Djarot Syaiful Hidayat.

Saat ditanya alasannya tidak mengikuti upacara bendera di Istana Negara lazimnya para mantan presiden lainnya, jawa-ban Megawati tetap klise. ”Saya boleh saja datang (upacara, Red) di mana-mana. Saya adalah seorang warga negara,” jawabnya lantas tersenyum.

Soal usia kemerdekaan yang su-dah 66 tahun, Megawati mengajak para pemimpin untuk mengoreksi diri. Salah satunya terkait dengan komitmen penegakan hukum yang sangat karut-marut. Menurut

Megawati, hukum yang berkeadi-lan merupakan salah satu bagian terpenting dari kemerdekaan.

”Sepanjang hukum tidak di-laksanakan di Indonesia den-gan baik, kita sebetulnya sudah terbelenggu kembali pada hal atau nilai-nilai seperti terjajah di waktu yang lalu,” cetusnya.

Dia juga menyebut bahwa Indonesia kian terlihat seperti negara yang tidak punya tujuan pasti. Menurut Megawati, salah satu penyebabnya adalah di-hapuskannya GBHN. ”Ini akan menjadi hal yang mengkhawat-irkan. Kalau suatu kerja hanya bergantung pada visi dan misi lima tahunan, lalu kita mau ke mana?” tandas Megawati.

Padahal, imbuh dia, bagi suatu nega ra, ker ja untuk menjadi besar harus disertai prediksi sampai 50 tahun ke depan. ”Ada jangka pendek, menengah, dan panjang yang dengan konsisten harus dilak-sanakan para pemimpinnya,” tegas Megawati. (jpnn)

Megawati Minta SBY Realistis

JAKARTA – Upacara bendera memperingati HUT Ke-66 Prokla-masi Kemerdekaan Republik Indonesia dilakukan di banyak tempat kemarin (17/8). Simpul kekuatan masyarakat dan kekua-tan politik juga menggelar acara peringatan kemerdekaan itu.

Di Lenteng Agung, Jakarta Se-latan, misalnya, PDIP yang dikenal sebagai parpol oposisi juga meng-gelar upacara yang dihadiri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Ada juga kelompok ’’oposisi’’ lain yang menggelar upacara. Mereka adalah Rizal Ramli dkk yang dikenal bersikap sangat kri-tis terhadap pemerintah. Mereka menggelar upacara ala rakyat yang dilaksanakan di pelataran Gedung Arsip Nasional RI, Jakarta Barat.

Selain dihadiri beberapa tokoh politik dan aktivis, sebagian besar peserta upacara adalah masyarakat

dari berbagai lapisan. Mulai juru parkir, pedagang kaki lima, siswa sekolah, dosen, hingga pedagang elektronik di kawasan Glodok. Di barisan tokoh, selain Rizal Ramli, tampak anggota DPR dari PDIP Rieke Dyah Pitaloka, anggota DPR dari PKB Lily Chadijah Wahid, dan beberapa lainnya.

Sebagaimana halnya perin-gatan proklamasi, seremoni pengibaran bendera Merah Putih juga dilakukan. Acara diteruskan dengan sejumlah orasi dari be-berap tokoh yang hadir.

Dengan menyimak tokoh-tokoh yang ada, sudah bisa dibayang-kan isi orasi yang disampaikan. Berbeda dengan upacara-upa-cara resmi lainnya, upacara tersebut memang mengusung tema khusus berbau kritik sosial. Yaitu, kemiskinan, kesenjangan sosial, dan korupsi. (jpnn)

JPNN

Zaenal Ma’arif

Upacara ala Kelompok Oposisi

Puan Ingin Tokoh Muda Capres 2014

TELATEN: Megawati di kerubungi para kader dan simpatisan PDIP untuk bersalaman dan foto bersama usai mengikuti upacara ben-dera peringatan HUT ÐRI di halaman parkir Kantor DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin (17/8).

JPNN

Puan Maharani

JPNN

PARA OPOSISI MENYANYI: Sejumlah tokoh Dr. Rizal Ramli (dua dari kanan), Lily Chadidjah Wahid (dua dari kiri), Ray Sahetapy (kiri) Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka menyayikan lagu-lagu kebangsaan saat melakukan upacara di gedung Arsip Nasional, Jakarta, Rabu (17/8).

JPNN

Page 3: Radar Jogja 18 Agustus 2011

3BERITA UTAMARADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

KORUPSI

JAKARTA - Alokasi angga-ran untuk sektor pendidikan sudah ditetapkan sesuai den-gan amanat konstitusi, yakni minimal 20 persen dari APBN. Kementerian Pendidikan Na-sional pun akan memaksi-malkan penggunaan dana itu dengan memprioritaskannya untuk rehabilitasi dan renovasi sekolah rusak.

’’Salah satu yang paling banyak adalah untuk rehabilitasi seko-lah. (Termasuk) infrastruktur ya,’’ kata Menteri Pendidikan Mohammad Nuh setelah peri-ngatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka kemarin (17/8).

Untuk 2012, direncanakan Rp 286,6 triliun dialokasikan un-tuk sektor pendidikan. ’’Besar persisnya 20,2 persen.’’

Jumlah persis anggaran pen-didikan untuk 2012 adalah Rp 286,6 triliun atau sekitar 20,2 persen. Jumlah itu lebih

besar daripada tahun-tahun sebelumnya sejak konstitusi menggariskan anggaran untuk pendidikan minimal 20 persen dari APBN. Pada 2010, mi-salnya, anggaran pendidikan mencapai Rp 225,2 triliun atau 20 persen dari APBN.

Nuh berharap, dengan ang-garan tersebut, rencana renovasi dan rehabilitasi sekolah rusak bisa terealisasi. Sebelumnya, dia pernah mengungkapkan, 101 ribu di antara sekitar 900 ribu ruang kelas harus direnovasi.

Dengan estimasi satu ruang kelas berukuran 8 x 9 meter plus selasar, diperkirakan dibutuh-kan dana Rp 120 juta. Karena itu, total diperkirakan menelan biaya Rp 12 triliun. ’’(Rencana) yang disampaikan kemarin harus didorong cepat dan di-rampungkan,’’ tegasnya.

Selain untuk keperluan in-frastruktur, lanjut Nuh, alokasi

anggaran pendidikan itu, an-tara lain, dialokasikan untuk beasiswa dan BOS (bantuan operasional sekolah). Dia me-nyebutkan bahwa dana BOS juga naik. ’’Totalnya 23 koma sekian triliun,’’ terang mantan rektor ITS itu.

Saat penyampaian nota keuangan di hadapan par-lemen pada Selasa lalu (16/8), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan bahwa pemerintah akan mem-berikan BOS bagi 31,3 juta siswa setingkat SD dan 13,4 juta siswa setingkat SMP. Selain itu, ada beasiswa peningkatan prestasi akademik, bantuan belajar mahasiswa, dan bea-siswa bidik misi. Pemerin-tah juga meningkatkan mutu serta kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan ma-drasah melalui sertifikasi 90 ribu guru. (jpnn)

Mantan Dirut Merpati Jadi Tersangka

JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) mulai serius me-nyidik dugaan korupsi di PT Merpati Nusantara Airlines. Ko-rps Adhyaksa itu menetapkan dua orang sebagai tersangka. Mereka adalah mantan Direktur Utama Hotasi Nababan dan mantan Direktur Keuangan Guntur Aradea.

’’Dua tersangka telah ditetapkan dalam kasus penye-waan pesawat Boeing 737 atas nama HN selaku mantan Dirut MNA dan GA selaku mantan direktur keuangan,’’ kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Noor Rachmad di Jakarta kemarin (17/8). Noor menambahkan, mereka ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa lalu (16/8) berdasar Surat Perintah Penyidikan Nomor 95/F.2/fd.1/07/2011 bertanggal 7 Juli 2011.

Kasus tersebut bermula pada 2006, saat Merpati me-nyewa dua pesawat Boeing 737 dari perusahaan TALG asal Amerika Serikat dengan nilai sewa USD 500 ribu untuk setiap pesawat. Kendati duit sewa USD 1 juta telah dikirim ke rekening Hume and Associates, lawyer yang ditunjuk TALG, pesawat tak kunjung diterima Merpati.

Kejagung menerima informasi bahwa direksi sudah mengetahui bahwa pesawat tersebut memang sedang ti-dak available karena tengah dipakai di Tiongkok. Namun, mereka tetap ngotot menyewa pesawat yang tak pernah ada itu. ’’Mereka tahu pesawatnya memang tidak ada, tapi mengapa kebijakan ini diteruskan?’’ kata Direktur Penyidikan Jasman Panjaitan saat itu.

Kejanggalan lain penyewaan pesawat tersebut terlihat dari pihak yang ditunjuk untuk melakukan transaksi. Alih-alih langsung berkomunikasi dengan TALG, Merpati malah ber-transaksi dengan fi rma hukum Hume and Associates.

Sejumlah mantan direksi Merpati sudah diperiksa. Mereka itu, antara lain, Hotasi Nababan (Dirut Merpati 2002–2007), Cucuk Suryo Suprojo (pelaksana tugas Dirut Merpati 2008), dan Sardjono Jhoni Tjitrokusumo (Presdir Merpati 2010). (jpnn)

Bersama Patek dan Jibril, Dianggap Teroris Berbahaya

JAKARTA - Departemen Keua-ngan (Depkeu) Amerika Serikat (The US Department of the Trea-sury) mengumumkan sanksi keuangan terhadap tiga war-ga negara Indonesia. Dalam pengumuman bertanggal 16 Agustus 2011 yang dirilis di Wa-shington DC itu, tiga nama WNI, yakni Umar Patek, Abdul Rahim Ba’asyir, dan Muhammad Jibril Abdurrahman, dianggap sebagai teroris berbahaya.

”Mereka adalah pendukung aksi kekerasan dan Al Qaeda,” ujar Deputi Menteri Bidang Terorisme dan Intelijen Keua-ngan David S. Cohen dalam si-tus resmi instansi tersebut, www.treasury.gov, kemarin (17/8).

Karena itu, berdasar Executive Order 13224, setiap warga negara AS dilarang keras berhubungan maupun memberikan bantuan dana terhadap mereka. ”Aset-aset mereka yang berada dalam yurisdiksi Amerika Serikat akan segera dibekukan,” tutur Cohen.

Menurut Depkeu AS, Umar

Patek, Abdul Rahim, dan M. Jibril adalah anggota sel senior Al Qa-eda di Indonesia. ”Abdul Rahim menjadi satu-satunya kontak Al Qaeda di Asia Tenggara yang masih bebas,” ujar Cohen.

Abdul Rahim, menurut Cohen, juga pernah berbaiat kepada Osama bin Laden dan bertemu dengan orang-orang yang akan melakukan serangan 11 Septem-ber 2001 di Pakistan.

Saat dihubungi JPNN kema-rin, anak Abu Bakar Ba’asyir itu menyatakan sudah membaca pernyataan Depkeu AS tersebut. ”Tetapi, saya ketawa saja. Lha saya ini miskin, apa yang mau mereka bekukan? Silakan saja.”

Abdul Rahim yang pernah men-jadi pembicara dalam diskusi JPNN di Graha Pena Jakarta be-berapa waktu lalu itu menduga, Depkeu AS hanya menerima laporan mentah. ”Data-datanya salah semua, tidak pernah ter-konfi rmasi. Masak saya dibilang terlibat serangan 11 September, mengada-ada sekali,” terang dia.

Apakah akan mengajukan nota protes ke Kedubes AS di Jakarta? Pria yang akrab disapa Iim tersebut mengatakan bakal berkonsultasi dahulu dengan pengacaranya. (jpnn)

Tender Proyek PU Dipercepat Oktober

JAKARTA – Kenaikan be-lanja negara hingga Rp 1.418,5 triliun tahun depan dinilai tidak efektif bila penyerapan anggaran masih lambat. Ketua Badan Anggaran DPR Melchias Marcus Mekeng mengatakan, pemerintah dituntut membuat strategi konkret untuk mem-percepat penyerapan anggaran belanja.

Legislator dari Partai Golkar itu berpendapat bahwa dam-pak APBN bagi pertumbuhan ekonomi baru terasa jika ang-garan, khususnya alokasi untuk belanja modal, terserap efektif. ”Percuma memperbesar ang-

garan belanja kalau akhirnya tak terpakai, lalu menjadi SAL (sisa anggaran lebih),” tutur Melchias. Jika anggaran tak terserap, menurut dia, peme-rintah rugi karena utang yang ditarik tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal.

Dalam RAPBN 2012, belanja negara dianggarkan Rp 1.418,5 triliun, naik Rp 97,7 triliun atau 7,4 persen dari pagu belanja negara pada APBNP 2011 yang sebesar Rp 1.320,8 triliun. Dari jumlah itu, belanja kement-erian dan lembaga Rp 476,6 triliun, belanja non kemen-terian dan lembaga Rp 477,5 triliun, serta transfer ke daerah Rp 464,4 triliun.

Ada tujuh kementerian dan lembaga yang mendapat alo-

kasi anggaran di atas Rp 20 triliun. Yakni, Kementerian Pertahanan (Rp 64,4 triliun), Kementerian Pekerjaan Umum (Rp 61,2 triliun), Kementerian Pendidikan Nasional (Rp 57,8 triliun), Kementerian Agama (Rp 37,3 triliun), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Rp 34,4 triliun), Kementerian Ke-sehatan (Rp 28,3 triliun), dan Kementerian Perhubungan (Rp 26,8 triliun).

Dalam RAPBN 2012, belanja modal dianggarkan Rp 168,1 triliun, meningkat Rp 27,2 triliun atau 19,3 persen dari APBN Perubahan (APBNP) 2011. Anggaran belanja ba-rang dipangkas 1,7 persen dari Rp 142,8 triliun menjadi Rp 138,5 triliun tahun ini. Contoh

belanja barang dalam APBN adalah pembangunan gedung dan pembelian kendaraan dinas. Belanja pegawai me-ningkat 18,0 persen dari Rp 182,9 triliun menjadi Rp 215,7 triliun.

Secara terpisah, Kemen-terian Pekerjaan Umum (PU) instansi dengan anggaran be-lanja modal terbesar– memas-tikan melakukan tender proyek sebelum tahun anggaran 2012 berjalan. Menteri PU Djoko Kirmanto mengatakan, lelang proyek akan dilakukan mulai Oktober hingga November tahun ini.

”Anggaran kami memang besar sehingga penyerapannya harus tepat waktu,” tutur Djoko kemarin. Dalam RAPBN 2012,

Kementerian PU mendapat alokasi anggaran Rp 61,182 triliun. Jumlah itu meningkat Rp 8,646 triliun atau 8,2 persen dari pagu anggaran di APBNP 2011 yang sebesar Rp 56,535 triliun.

Anggaran instansi yang membangun banyak proyek infrastruktur itu, antara lain, dialokasikan untuk program penyelenggaraan jalan sebe-sar Rp 30,502 triliun dan pengelolaan sumber daya air Rp 16,273 triliun. Juga, program pembinaan dan pengembangan infrastruktur permukiman (Rp 12,373 tri-liun) serta penyelenggaraan penataan ruang (Rp 495,2 miliar). Sedangkan Rp 274,6 miliar sisanya digunakan

untuk program pembinaan konstruksi.

Output yang diharapkan, an-tara lain, terbangunnya jalan baru sepanjang 127 kilome-ter, jembatan sepanjang 7.682 meter, dan flyover/underpass sepanjang 2.256 meter. Selain itu, pemerintah menargetkan pembangunan jalan strategis di lintas selatan Jawa serta daerah perbatasan, terpencil, dan ter-luar sepanjang 292 kilometer. Juga, jalan tol yang dibangun sepanjang 10 kilometer.

Infrastruktur lain yang bakal dibangun adalah waduk dan embung/situ. Perinciannya, sembilan waduk baru bakal dibangun, 24 waduk direha-bilitasi, serta dibuat 87 em-bung/situ baru. Area irigasi

baru seluas 79.337 hektare juga bakal dibangun tahun ini serta kawasan irigasi seluas 425.563 hektare direhabilitasi.

Djoko menambahkan bahwa pihaknya bakal melakukan monitoring. Sebanyak 20 per-sen proyek terpenting akan di-awasi secara ketat. ”Sebanyak 20 persen proyek terpenting itu sudah meliputi 80 persen nilai anggaran. Jadi, itu yang tiap pekan kami kontak terus untuk dimintai kabar perkem-bangannya,” terang dia.

Djoko menjelaskan, evaluasi tengah tahunan juga bakal dija-dikan patokan untuk menakar efektivitas anggaran. ”Intinya, kami berusaha agar belanja infrastruktur tepat waktu,” katanya. (jpnn)

RAPBN 2012 Terganjal Penyerapan Anggaran

Nuansa Papua saat Detik-Detik Proklamasi di Istana Merdeka

JAKARTA - Pemerintah pusat, tam-paknya, ingin menunjukkan perha-tiannya kepada masyarakat Papua. Peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka kemarin (17/8) kental dengan nuansa kesenian dari provinsi paling timur di Indonesia tersebut.

Nuansa Papua itu sangat terasa me-nyambut para undangan yang masuk istana melalui pintu gerbang di Jl Veteran Raya. Di depan Istana Negara itu, terdapat sebuah panggung yang menyajikan ilustrasi musik tradisional Papua yang merupakan kolaborasi alat-alat musik tradisional, tarian, serta lagu-lagu daerah Papua. Lagu-lagu daerah yang biasanya dibawakan dalam acara pesta adat itu dimainkan Sanggar Merah Putih.

Beberapa sudut kompleks Istana Presiden juga dipasangi ornamen atau hiasan khas Papua. Suvenir yang dibagikan kepada para undangan juga bernuansa Papua yang dikemas dalam sebuah tas jinjing cokelat muda yang

dikombinasi cokelat tua bertulisan Papua, Indonesia. Di bagian tengah tas tersebut, terdapat gambar sebuah perahu bertulisan NKRI (Negara Ke-satuan Republik Indonesia). Di dalam-nya, antara lain, terdapat sebuah buku Papua, Jejak Langkah Penuh Kesan serta beberapa barang bertulisan Pa-pua seperti kaus dan topi.

Sorenya, kesenian masal berjudul Mentari Bersinar di Papua disaji-kan menjelang upacara penurunan bendera. Tadi malam, saat resepsi ke-negaraan, paduan suara Wakhu Bhim Papua ikut mengisi acara.

Namun, suguhan khas Papua bukan satu-satunya dalam acara peringatan kemerdekaan kemarin. Meski tidak dominan, kesenian dari daerah lain juga ditampilkan. Misalnya, Tari Puspa Hre-daya (Bali), Tari Senandung Ujung Utara (Natuna), dan musik sasando (NTT). Selain itu, ada tarian masal Tor-Tor Sigale-gale (Sumut), musik Batanghari Sembilan (Sumsel), dan karawitan.

Yang menarik adalah tari masal Tor-Tor Sigale-gale dengan tema polisi jujur. Tari itu seakan menjadi apresiasi terhadap polisi dan aparat penegak hukum yang menjunjung tugasnya de-ngan benar serta jujur di tengah-tengah

santernya isu korupsi belakangan ini.Atraksi alam upacara penurunan ben-

dera kemarin petang tersebut dimulai saat seorang polisi lalu lintas tiba-tiba meniup peluit dengan panjang. Ta-ngannya langsung meminta seorang pengendara sepeda motor untuk ber-henti. Karena melanggar aturan lalu lintas, surat tilang pun disiapkan.

Si pengendara motor langsung me-ngeluarkan selembar uang Rp 50 ribu untuk menyogok polisi. Karena ditolak, tak putus asa, si pengendara menam-bah uang sogokan. Namun, tetap saja si polisi tidak peduli dan surat tilang pun dikeluarkan. Semua atraksi itu dilaku-kan di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Kapolri Jenderal Timur Pradopo.

Ilustrasi polisi jujur tersebut me-narik perhatian ribuan tamu unda-ngan. Mereka pun tersenyum. Ada juga yang tertawa. Bahkan, ketika si polisi berakting menolak sogokan, tawa tamu undangan semakin terdengar.

SBY tampak menikmati pertunjukan tari dari Kabupaten Toba Samosir itu. Dia tersenyum saat melihat salah satu adegan dalam tarian yang menggam-barkan polisi disogok saat menilang pengendara motor. (jpnn)

Atraksi Sogok Polisi, SBY-Kapolri Tersenyum

SRI AMAN - Maksud hati pulang kampung untuk me-nyambut Lebaran, tapi justru malang yang didapat. Itulah yang dialami sepuluh warga Kalimantan Barat di kawasan Sri Aman, Malaysia, dalam per-jalanan menuju pintu lintas batas Tebedu-Entikong yang memisahkan Kalbar (Indonesia) dengan Sarawak (Malaysia).

Seperti dilaporkan Pontianak Post, mengutip keterangan ko-ran setempat, Metro Sarawak, sembilan di antara sepuluh warga Kalbar itu tewas di tempat kejadian perkara setelah mobil Toyota Rush yang mereka naiki bertabrakan dengan truk peng-angkut daging ayam beku.

Para korban tewas itu adalah Juhran, 46; Asmadi Dusun, 51; Yusran Said, 29; Maulidi Muazini 22; Muslimin Jubir, 25; Ilham Muzani, 26; Jafri An-war, 26; Ilham Tamrin, 27; dan

Junaidi Tamrin, 38. Dua nama terakhir adalah kakak-adik.

Sang sopir Rush, Parudin Th amrin, 40, mengalami cedera parah dan kini dirawat di Unit Rawatan Rapi (ICU) Hospital Umum Sarawak (HUS).

Sopir dan kernet truk yang merupakan warga Malaysia juga lolos dari maut. Si sopir, Th en Kee Nyong, 45, tak men-galami luka-luka berarti. Ada-pun kernetnya, Kho Jik Hua, 64, patah kaki dan cedera di beberapa bagian tubuh.

Hingga berita ini ditulis, be-lum diketahui alamat pasti para korban di Kalbar. Yang pasti, mereka merupakan pedagang yang pulang dari Bintulu, Sar-awak. Mereka mudik lebih awal untuk menyambut Lebaran di kampung halaman.

Tapi, maut menghampiri me-reka saat sampai di Jalan Sri Aman-Sarikei. Berdasar kete-

rangan saksi-saksi dan aparat setempat, sebelum terjadi ben-turan hebat, kendaraan yang disopiri Parudin kehilangan kendali, kemudian keluar jalur.

Setelah keluar jalur, kendaraan itu memasuki jalur yang berlawa-nan arah sehingga tabrakan keras dengan truk yang dikendarai Th en Kee Nyong tak terelakkan. Diduga, Parudin kelelahan setelah menge-mudi hampir sepuluh jam.

Para saksi mata menyebutkan bahwa keadaan semua korban yang tewas amat mengerikan. Sebagian besar terjepit besi-besi kendaraan yang remuk dan saling tindih. Bahkan, salah seorang di antara mereka terlempar keluar kendaraan.

’’Berdasar penyelidikan kepoli-sian setempat, semua korban memang sedang dalam perjala-nan pulang ke kampung mereka di Indonesia,’’ kata Rudy, repor-ter Metro Sarawak. (jpnn)

Tabrakan di Malaysia, Sembilan WNI Tewas

Depkeu AS Bekukan Aset Anak Ba’asyir

Anggaran Naik, Prioritaskan Perbaikan Sekolah Rusak

AFP/ADEK BERRY

KELUARGA CIKEAS: Kapten Agus Harimurti (kiri) dan istrinya, Annisa Pohan, serta Edhie Baskoro, putra kedua SBY, saat upacara di Istana Merdeka kemarin.

Page 4: Radar Jogja 18 Agustus 2011

GIMANA itu ramayana beringharjo bikin sepanduk silih berganti sepanjang tahun sejak berdiri sepanduknya tidak pernah bersih menempeli dan menutupi semua muka dan samping bangunan merusak keindahan dan keasrian kawasan malioboro. karna tidak ada supermar-ket memasang sepanduk iklan discon seluruh muka ba-ngunan sepanjang tahun seperti ramayana, buat pemkot mohon ditertibkan. +6287738950362

Unreg Tetap Harus BayarHalo XL, Saya tidak pernah ketik iklan-iklan. Tahu-

tahu sudah terdaftar secara otomatis, pulsa berkurang, kalau unreg bayar lagi, lha kita yang rugi, pakai juga kagak. Sudah 11 tahun pakai XL pelayanan gak tambah OK tapi tambah mundur. Gak usah kebanyakan iklan yang sangat menggangu. Jadi selama ini bagi pulsa gra-tis dari hasil ambil pulsa pelanggan lewat iklan-iklan. +62818266003

Indahnya BersyukurRasa syukur membuat hidup kita menjadi indah. Rasa

syukur mengubah apa yang kita miliki menjadi lebih ber-harga. Rasa syukur mengubah masalah yang kita hadapi menjadi hikmat yang bernilai. Rasa syukur mengubah kegagalan menjadi pelajaran yang berharga. Dan rasa syukur adalah salah satu rahasia membuat hidup ini selalu indah. Amin. GBU. +6287838318483

Nazaruddin Kelihatan TertekanNazarudin kelihatan sangat tertekan, jangan-jangan

karena istri dan anaknya sekarang berada di tangan pihak yang menekan nazarudin yang bila nazarudin berani buka-bukaan maka keluarganya akan dibunuh. +6281915541771

Masih Pesing Kencing KudaGimana pak Herry Zudianto walikota Jogja. Malioboro

bau pesing kencing kuda. Saya melihat kuda kencing dibi-arkan saja sama kusirnya ndak disiram. sebentar lagi mau liburan lebaran idul fi tri apa kata wisatawan malioboro penuh polusi bau kencing kuda. ayo para kusir andong

buat jogja khusus malioboro nyaman buat wisatawan asing maupun lokal. +6283869737538

Teruskan Ungkap Korupsi Nazarbp. pud’tri jogja. kami rakyat kecil gak nyangka kalau

pak yani cs dari komisi III betul-betul membawa as-pirasi rakyat RI. teruskan untuk mengungkap kasusnya nazaruddin sampai aktor intelektualnya, rakyat yakin nazarrudin tdk sendiri melakukan apa yang dituduhkan oleh KPK. segeralah lakukan reformasi para ketua KPK, rakyat gak percaya dengan KPK pimpinan busyro. penuh intrik rekayasa dalam kasus nazar, OC kaligis dampingi nazar untuk mengungkap apa yang pernah dinyanyikan nazaruddin. +6287738032456

Pemberi dan Penerima Suap Masuk NerakaUntuk Bapak M. Nazaruddin mantan bendahara

umum Partai Demokrat beserta keluarga kerabat dan semua WNI yang beragama Islam. Mari kita renungkan ajaran Islam yang maksudnya: 1. Pemberi, penerima dan perantara suap, semuanya masuk neraka. 2. Fitnah lebih kejam dari pembunuhan. 3. Memberi kesaksian palsu termasuk dosa besar. 4. Mengambil harta pihak lain secara tidak sah adalah harom dan Alloh tidak akan mengampuni sebelum mengembalikan harta itu kepada yang berhak. 5. Janganlah membiayai anggota keluarga dengan harta yang harom. 6. Sesama muslim supaya saling mengingatkan untuk mengamalkan ajaran Islam dan mencegah jangan sampai melanggar ajaran Islam. Maftuh, Menganti Cilacap. +6281391240391

4 RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

Anda juga bisa mengirim komentar di Suara Rakyat lewat SMS ke 0818461545 (tarif normal)

NGEJAMAN

SUDUT PANDANG

RUANG PUBLIK

Direktur/GM: Ariyono LestariWakil General Manajer: Abdi D. Noor Pemimpin Redaksi: Amin Surachmad; Redaktur Pelaksana: Joko Suhendro; Koordinator Liputan: Iwa Ikhwanudin; Redaktur: Heru Setiyaka, Miftahudin, Kalis Da’in N, Syukron AM; Se kretaris Redaksi: Venny Maya D; Staf Redaksi: Kusno S. Utomo, Heri Susanto (Kota), Reren Indranila, Ahmad Riyadi (Bantul), Yogi Isti P (Sleman), Adhytia Setya Ariwibawa (Kulonprogo), Gunawan (Gunungkidul), Frietqi Suryawan (Magelang), Hendri Utomo (Purworejo); Fotografer: Guntur Aga T; Ma najer Iklan: Azam Sauki A; Manajer Pe-masaran: Berchman Heroe; Keuangan/Iklan/Umum: Us-man A, Dian S, Luluk, Sri Joko Supraptomo, Joko Wibowo, Ari Rheno, Bambang Sugi arto, Endik Widodo ; Desain I klan: Endah Iswanti Layout: Wahyu Heri Widodo, Muhammad Su-probo, Budhi Se tiawan, Nanang Febriyanto, Tri Yulianto, Alaik Azizi, Jihad Rokhadi-Ji Ong Boy; Kartunis: Herpri Yanto; Pe-masaran: Agung C. Nugroho, Nurkhamsiyah, Suprihatin, Se-tyabudi, Warso, Nursalim, Angga Widiastama; Divisi Off Print: Indriyo Adi Prasetyo; IT: Irsan Muhammad Syafi ri; Penerbit: PT Yogyakarta Intermedia Pers NPWP: 02.205.725.1-542.000, Percetakan: PT Nyata Grafi ka Surakarta, Alamat: Jl. Ring-Road Utara No. 88 (Barat Mapolda DIJ), Depok, Sleman, Jogja, Telp/Faks Redaksi: (0274) 4477785, Iklan: (0274) 4477780, Pema-saran: (0274) 4477783, Indikasi: (0274) 4477782, Fax/Iklan:Pe-masaran: (0274) 4477781. Perwakilan Jakarta: Jl. Pal merah Barat No. 353 Komp. Widuri Blok A3 Jakarta 12210. Telp (021) 5333321, 5330976, 5327294, Fax. (021) 5322629, I klan: Imam Taufan Nugroho (0817722387) e-mail redaksi: [email protected], dan [email protected] e-mail iklan: [email protected], dan [email protected] website: www.radarjogja.co.id

TARIF IKLAN: Display BW: Rp.18.000,-; Display FC: Rp. 30.000,-; Hal 1: Rp. 55.000,-; Hal 1. BW: Rp.35.000,-; adv BW: Rp.11.000,-; Adv FC: Rp.13.500,-; Kolom: Rp.12.500,-; Dukacita Rp. 7.000,-; Baris: Rp.10.000,-Harga langganan RADAR JOGJA Rp. 69.000,00 / bulan

Wartawan Radar Jogja dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.Wartawan Radar Jogja dibekali kartu pers selama bertugas.

Negeri Gagal atau Negeri Mimpi

PANGGUNG pidato kenegaraan 16 Agustus 2011 di DPR dimanfaatkan benar oleh Pre siden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Lewat mimbar tahunan itu, dia menjawab sekaligus kritik yang menerpanya dalam satu tahun belakangan ini.

Jawabannya cuma satu: Indonesia bukan negara gagal. SBY merespons kritik sepanjang tahun kemarin. Istilah negara gagal tersebut mulai muncul ketika sejumlah tokoh lintas agama mengkritik kinerja pemerintah yang dianggap kedodoran di segala lini. Karena itu, negara dianggap mengalami kegagalan.

Kritik bahwa negara telah gagal juga muncul ketika ada TKI (tenaga kerja Indonesia) yang kurang mendapat perlindungan di luar ne-geri. Seperti hukuman pacung yang menimpa Ruyati, TKI perempuan yang mencari nafkah di Arab Saudi. Negara dianggap gagal melindungi hak dan keselamatan warga negaranya yang sedang merantau. Negara dianggap gagal.

Kritik negara gagal juga muncul pada kasus korupsi dan suap. Merajalelanya suap, seperti kasus Gayus Tambunan dan M. Nazaruddin, menunjukkan kegagalan sistem hukum di Indonesia. Apalagi, korupsi itu juga menerpa kader Partai Demokrat, partai yang sedang mengelola pemerintahan.

Sejumlah riset juga mengambil kesimpulan bahwa negara gagal. Riset terakhir dengan sur-vei oleh Setara Institute menyebut pemerintah SBY telah gagal dalam pemberantasan korupsi. Istilah negara gagal pun kembali muncul.

Semua itu dijawab SBY dengan mengungkap-kan empat fakta. Presiden yang sudah meng-huni istana selama tujuh tahun itu menjelaskan bahwa Indonesia saat ini sukses menempatkan diri sebagai negara demokrasi paling stabil dan mapan di Asia. Kedua, Indonesia adalah negara demokrasi terbesar ketiga di dunia. Dua fakta lain yang dibanggakan oleh SBY terkait dengan bidang ekonomi. Yakni, Indonesia telah men-jadi negara dengan skala ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan berpeluang menjadi negara skala ekonomi sepuluh terbesar di dunia.

SBY mengungkapkan fondasi itu sebagai bukti bahwa Indonesia tidak dikategorikan negara ga-gal atau bangkrut seperti yang diembuskan oleh para pengkritik atau lawan politiknya. Presiden yakin bahwa Indonesia mempunyai modal kuat untuk bersaing di tingkat internasional. Baik di bidang politik karena mempunyai demokrasi yang mapan maupun di bidang ekonomi dengan fondasi kuat. Saat ini cadangan devisa negara mencapai USD 123,2 miliar, tertinggi dalam sejarah Indonesia. Naik 350 persen jika diban-dingkan dengan 2004.

Apa yang dibeberkan oleh SBY tersebut tentu juga sebuah fakta. Namun, apa yang dikeluh-kan oleh masyarakat pun sebuah fakta. Misal-nya, persoalan hukum yang hingga kini masih penuh dengan ketidakadilan. Masih banyak polisi dan jaksa yang terjebak suap.

Pengkritik ekonomi juga belum sepenuhnya percaya dengan sikap optimistis SBY di bidang perekonomian nasional. Pemerintah dilihat hanya berkonsentrasi membenahi makroeko-nomi. Sementara itu, kondisi mikroekonomi alias sektor riil belum sepenuhnya pulih.

Sebuah kritik menarik datang dari Ketua MPR Taufi k Kiemas, yang mengistilahkan isi pidato SBY itu sebagai sebuah upaya menjual mimpi. Sebab, masih banyak yang jauh dengan realitas.

Tetapi, bukankah seharusnya seorang presiden mempunyai mimpi? Paling tidak, mimpi me-nyebar optimisme. Mulai mimpi indah agar kita semua menjadi yakin dengan masa depan.

Namun, sebenarnya yang paling penting adalah kerja keras SBY agar mimpi itu bisa menjadi kenyataan. Bila sudah menjadi ke-nyataan, barulah kita menjawab bahwa Indo-nesia bukan negeri gagal. (*)

Tertibkan Spanduk Mengotori Kota

Bagi pengirim SMS khusus terkait lalulintas, ja-lan raya dan Jasa Raharja. Bagi yang beruntung akan mendapatkan sebuah helm SNI dan suvenir menarik.

MUNGKIN baru kali ini koruptor buron yang tertangkap di luar negeri disambut begitu hiruk-pikuk saat tiba di tanah air. Ratusan wartawan harus menyanggong lebih dari 12 jam untuk meliput kedata-ngannya. Belum lagi, aparat keamanan disiagakan begitu ketatnya.

Mungkin baru kali ini, untuk pemu-langan koruptor buron yang tertangkap di luar negeri, negara harus mencarter pesawat dengan biaya sekitar Rp 4 miliar. Itulah rekor yang dipegang M. Nazarud-din (Nazar), tersangka kasus suap Ses-menpora.

Selama mengikuti pemberitaan seputar Nazar, mulai penangkapan di Kolombia hingga kepulangannya di tanah air Sabtu malam lalu (13/8), setidaknya ada tiga misteri yang melingkupi. Pertama, misteri Neneng Sri Wahyuni, istri Nazar. Hingga kini, keberadaan Neneng masih belum jelas. Apakah dia ditangkap bersamaan dengan Nazar, lalu dilepas dengan ala-san tidak termasuk buron Interpol? Atau, saat ditangkap, Nazar sudah tak bersama istrinya? Sekali lagi, misteri itu masih belum terpecahkan.

Yang jelas, menurut keterangan ang-gota tim penjemput Nazar dari Ditjen Imigrasi saat jumpa pers di KPK, Nazar ditangkap setelah istrinya terendus masuk ke Dominika (Commonwealth) pada 18 Juli lalu. Dari tempat itulah tim pengintai terus membuntuti pergerakan Neneng hingga akhirnya Nazar tertangkap.

Ketika Nazar ditangkap tidak dengan istrinya, muncul berbagai macam spe-kulasi. Bukankah justru dari istrinya itu keberadaan Nazar bisa diendus? Mung-kinkah Neneng sengaja diloloskan setelah ada deal-deal tertentu? Asumsi bahwa Ne-neng ’’sengaja diloloskan’’ bisa ditangkap

dari penjelasan Ketua Tim Penjemputan Buron KPK Brigjen Pol Anas Yusuf ke-pada pers di KPK. Dia menjelaskan, yang ditangkap memang hanya Nazar. Neneng tak ikut ditangkap karena tidak masuk dalam daftar buron Interpol. ’’Karena itu, dia dilepaskan,’’ kata Anas waktu itu.

Yang menarik, sehari setelah kepulangan Nazar, pimpinan KPK mengumumkan status Neneng resmi menjadi tersangka. Lagi-lagi, itu menimbulkan pertanyaan: Jika memang arah penyidikan Neneng menjadi tersangka, mengapa saat ke-beradaannya terendus di Dominika tak dilakukan upaya antisipasi untuk menangkapnya? Di sinilah lantas muncul kesan bahwa tak ada koordinasi antara tim pengintai dan KPK, sehingga Neneng lolos saat Nazar ditangkap.

Sebagaimana diungkapkan pimpinan KPK itu, posisi dan peran Neneng dalam pusaran kasus Nazar sangat penting. Salah satunya, dialah sosok yang diyakini menjadi kunci brankas bagi keuangan di perusahaan milik Nazar. Hal itu di-ungkapkan Yulianis, mantan anak buah Nazar, saat menjadi saksi dalam sidang kasus suap Sesmenpora dengan terdakwa Mohammad El Idris dan Mindo Rosalina Manulang.

Menurut Yulianis, semua laporan keua-ngan perusahaan Nazar harus sepe-ngetahuan Neneng. Jika memang begitu pentingnya peran Neneng, mengapa KPK terkesan kurang ngotot untuk memburu dan menangkapnya? Karena ribet dengan prosedur ataukah memang ada kekuatan

X yang mengintervensi dengan tujuan ka-sus Nazar tetap mengandung sisi gelap?

Misteri kedua adalah soal paspor yang digunakan Nazar berpelesir ke sejumlah negara ketika berstatus buron. Paspor yang dipakai itu belakangan diketahui milik Syarifuddin. Jika wajah Syarifud-din dibandingkan dengan Nazar, sekilas memang ada kemiripan. Tapi, jika dipe-lototi lebih detail, dengan kasatmata pun sebenarnya bisa dibedakan. Tekstur wajah Syarifuddin lebih gemuk ketimbang Na-zar. Selain itu, bentuk mata bisa dibeda-kan dengan mudah. Tapi, bagaimana bisa dengan paspor aspal itu Nazar lolos dari pemeriksaan di imigrasi sejumlah negara yang dimasukinya, termasuk imigrasi di Amerika Serikat (AS) yang dikenal ketat?

Pengalaman penulis ketika masuk AS, petugas sangat ketat memeriksa paspor. Bahkan, wajah dan dua mata penulis diperiksa secara teliti, lalu dibandingkan dengan foto di paspor. Dengan ketatnya pemeriksaan itu, bagaimana Nazar bisa masuk ke AS dengan paspor yang bukan miliknya?

Sebelumnya, Gayus Tambunan, ter-pidana kasus mafia pajak, juga sukses berpelesir ke luar negeri ketika berstatus tahanan berkat paspor aspal yang berhasil dimiliki. Melihat pengalaman Nazar dan Gayus itu, penulis lantas teringat kasus internasional yang menghebohkan. Yakni, terbongkarnya penggunaan paspor palsu yang dilakukan sejumlah agen Dinas In-telijen Israel (Mossad) dalam kasus pem-bunuhan petinggi sayap militer Hamas, Mahmoud al Mabhouh, Januari 2010, di Dubai.

Penulis tidak bermaksud mengatakan bahwa di belakang Nazar ada peran inteli-jen. Tapi, dalam kasus ini, patut dicurigai

adanya kekuatan X yang membantu Nazar kabur ke luar negeri dengan kepentingan agar kasus Nazar tak terungkap secara gamblang ke permukaan. Kekuatan X itulah yang diduga memanfaatkan mafi a berjaringan internasional yang tahu cara menyiasati petugas imigrasi. Termasuk, cara membuat paspor palsu tapi terlihat asli.

Misteri ketiga adalah proses penang-kapan Nazar hingga pemulangannya ke tanah air. Nazar ditangkap polisi Kolom-bia berkat red notice pemerintah RI yang disebarkan melalui jaringan Interpol. Di antara sekian banyak red notice yang dikeluarkan pemerintah, rasanya baru kali ini yang digubris negara lain. Itu seperti yang dikatakan Karni Ilyas, pemimpin re-daksi TV One, ketika menjadi host dalam acara diskusi Jakarta Lawyers Club, Selasa malam lalu (16/8).

Ada apa ini? Jangan-jangan, ada kekua-tan X lainnya yang mengintervensi. Jika kecurigaan itu memang benar, kekuatan X kali ini bisa jadi berbeda dari yang sa-tunya. Kekuatan X kali ini berkepentingan agar Nazar secepatnya pulang ke tanah air dan membongkar siapa saja elite di Partai Demokrat yang terlibat korupsi. Tentu saja, dalam hal ini, sarat dengan skenario ’’siapa menjatuhkan siapa’’.

Walakhir, menyaksikan pemberitaan seputar kasus Nazar ini, bisa saja ada dua kekuatan X yang ikut mengintervensi. Masing-masing kekuatan itu bertarung untuk memperjuangkan kepentingan (politik) sendiri-sendiri. Betul atau tidak analisis ini, wallahu a’lam. Kita lihat saja perkembangannya.

*) Kurniawan MuhammadWartawan Jawa Pos

Nazar dan Dua Kekuatan XO l e h

KURNIAWAN MUHAMMAD*

Hati-Hati Banyak CaloCalo slalu ada di stiap musim lebaran, di stasiun/trmi-nal. Walu berkurang, namun masih ada. Sbaiknya diberi plajaran sja, apabila ada yg kthuan jdi calo, biar kapok. +622746524145

Dapat remisi 17 Agustus, 21 koruptor langsung bebas.- Ternyata, malah mereka yang benar-benar merdeka...

SBY: RI negara demokrasi paling stabil di Asia.- Paling stabil korupsinya...

Page 5: Radar Jogja 18 Agustus 2011

MENANGMATANG

Bisa Kena Sanksi karena InstruksiARSENE Wenger sedang dihukum

ketika Arsenal menjamu Udinese pada first leg playoff Liga Champions di Emi-rates Stadium kemarin dini hari (17/8). Sebab itu, dia tak bisa mendampingi pe-mainnya dari pinggir lapangan.

Tactician asal Prancis tersebut terpaksa menyaksikan perjuangan pemainnya menghadapi Udinese dari tribun pe-nonton. Meski begitu, tidak berarti We-nger tak bisa menjalankan peran sebagai pelatih. Sebab, beberapa kali dia ter-tang kap kamera sedang menyampaikan pe san kepada asistennya, Pat Rice, yang ber ada di tepi lapangan.

Pesan itu disampaikan melalui asisten pe latih Boro Primorac. Akibatnya, pada jeda turun minum, ofisial dari UEFA mem berikan peringatan kepada Wenger. Pas alnya, perbuatan Wenger itu sudah dianggap sebagai pelanggaran.

Menurut persepsi ofisial UEFA, Wenger yang sedang dihukum tidak diper bo leh kan memberikan instruksi kepada pa su kannya dengan cara apa pun. Wenger pun terancam sanksi tambahan karena ulah nya itu.

Namun, kubu The Gunners –julukan Arsenal– punya pandangan berbeda. Menurut mereka, Wenger tidak bersalah. Dia hanya dilarang menemani timnya

dari tepi lapangan, tetapi tidak dilarang memberikan instruksi.

”Kami melihat tidak ada yang salah de-ngan apa yang dilakukan Arsene Wenger. La gi pula, setelah pertandingan, Wenger ju-ga tidak menghadiri jumpa pers,” terang juru bicara Arsenal seperti dikutip Tele graph.

Sebelumnya Wenger dijatuhi hukuman la rangan menemani skuadnya dalam satu pertandingan karena dianggap meng hina wasit asal Swiss Massimo Busacca. Itu terjadi setelah laga second leg perempat final Liga Champions musim lalu melawan Barcelona.

Ketika itu Wenger melontarkan kritik ke ras karena keputusan wasit yang meng usir striker Robin van Persie dari la pangan. Pada laga kemarin dini hari Van Persie juga absen karena skors. De-mi kian halnya dengan Samir Nasri yang terkena akumulasi kartu kuning.

Sementara itu, upaya banding Arsenal atas hukuman Gervinho di ajang Premier League ditolak. Striker asal Pantai Ga ding tersebut terkena sanksi tiga laga ga ra-gara bertengkar dengan pemain be ngal New-castle United Joey Barton pada pekan per-ta ma Premier League. (ham/c10/bas)

Lyon Nyaman, Twente TerancamLYON – Beban Olympique Lyon bakal lebih

ringan. Itu seiring dengan kemenangan 3-1 (2-1) saat menjamu Rubin Kazan pada leg pertama playoff Liga Champions kemarin dini hari WIB.

Dengan kemenangan tersebut, Lyon punya mo dal berharga sebelum bertamu ke Central Sta dium, Kazan, 24 Agustus nanti. Asalkan tak kalah pada leg kedua, mereka bakal lolos ke fase grup Liga Champions. Kalah pun tetap bisa lolos bila selisihnya tak lebih dari dua gol.

”Ini pertandingan menarik. Rubin membuat kami terkejut karena me-reka me ma in kan bola-bola atas,” kata gelandang Ly on Kim Kallstrom seperti dikutip Go al.

Menurut dia, Rubin juga memiliki lini depan berbahaya. ”Kami akhirnya me me nangi per tan-dingan. Itu sangat bagus. Ka mi me mang ke-bobolan, sayang sekali. Tapi, itu biasa terjadi. Jadi, tidak perlu terlalu cemas,” p apar pemain asal Swedia tersebut.

Bermain di Stade del Gerland, 35 ribu penonton langsung terkejut pada menit ketiga ketika Vla-dimir Dyadyun membobol gawang Lyon yang di kawal Hugo Lloris. Kebobolan terlalu dini itu tidak membuat Lyon patah semangat.

Mereka justru semakin termotivasi untuk meng atasi ketertinggalan. Hasilnya, pada menit ke sepuluh, Lyon menyamakan skor melalui gol Bafétimbi Gomis. Berikutnya, pada menit ke-40, Lyon berbalik unggul setelah gol bunuh diri Solomon Kverkveliya. Striker Jimmy Briand membawa Lyon kian unggul pada menit ke-71.

Sementara itu, di pertandingan lain, FC Twente men catat hasil mengecewakan ketika bermain di De Grolsch Veste, Enschede. Mereka ditahan imbang tamunya asal Portugal, Benfica, dengan skor 2-2 (1-2).

Tentu, itu hasil yang tak ideal bagi Twente. Pa sal nya, mereka harus menang pada second leg di mar kas Benfica, Estadio da Luz, 24 Agustus nan ti.

Sejatinya Twente mengawali pertandingan de-ngan meyakinkan. Baru enam menit laga ber-jalan, mereka sudah unggul melalui gol Luuk De Jong. Tapi, Oscar Cardozo dan Nolito membuat Benfica berbalik unggul dengan golnya pada menit ke-21 dan 35.

Untung, gol Bryan Ruiz pada menit ke-80 ber-h asil menghindarkan Twente dari kekalahan. ”Me mang ini bukan hasil yang bagus, tapi belum saatnya menyerah, masih ada peluang,” tegas Ruiz. (ham/c3/bas)

LONDON – Arsenal harus me rangkak lewat fase playoff di ajang Liga Champions mu-sim ini. Fase itu pun harus di-le wati tan pa kehadiran Cesc Fa bregas yang resmi bergabung de ngan Ba r celona serta Robin van Per sie dan Samir Nasri yang ter ke na skors. Meski be-gi tu, Arsenal yang kemarin dini hari WIB (17/8) menjamu Udi-nese di Emi rates me nun-jukkan bah wa mereka me-mang lebih ma tang ke-timbang lawan nya.

Arsenal yang sejak 2005 se lalu berhasil me-nem bus fase knockout Liga Cham pions ber-ha sil me na klukkan Udinese 1-0 (1-0). Gol penentu ke me-nangan The Gunners –julukan Ar senal– dilesakkan Theo Wal-cott saat laga baru berjalan em pat me nit.

Gol itu menjadi modal penting ba gi Arsenal saat melakoni laga leg kedua playoff Liga Cham-pions di Friuli pada 24 Agustus mendatang. Arsenal hanya bu-tuh hasil seri untuk meng a-man kan tiket ke babak utama, se d angkan Udinese harus me-nang dengan selisih dua gol.

Meski belum sepenuhnya aman, kemenangan pada leg per tama cukup melegakan peng gawa The Gunners. Sebab, kemenangan itu membuktikan bahwa Arsenal tetap solid tanpa Fa bregas, Van Persie, dan Nasri. ’’Kami lebih matang,’’ cetus Aa-ron Ramsey, gelandang Ar se-nal, kepada BBC.

”Cesc merupakan pemain lu-ar biasa buat klub ini, tetapi se-karang dia telah pergi. Kami

te tap berada di sini dan ber ju-ang seperti yang kami lakukan,” je lasnya.

”Yang penting, kami tidak ke-bo bol an. Kami yakin bisa lolos dan kami akan menghadapi per tan dingan selanjutnya de-ngan ambisi merebut ke me-nang an,” lanjut Ramsey.

Walcott memang menjadi pe-nen tu kemenangan Arsenal.

Te tapi, Ramsey adalah bin-tang pada laga kemarin. Pe main asal Wales itu mampu menutup lubang

di lini tengah yang di ting-galkan Cesc. Walcott me rasa kinerjanya ba-nyak terbantu Ramsey.

”Itu umpan yang luar biasa dari Aa ron,” ucap Walcott yang nya-ris menambah gol pada per te-ngahan babak kedua.

Udinese bukan tak punya pe-lu ang. Bahkan, berkali-kali ki-per Arsenal Wojciech Szczosny ja tuh bangun untuk me nye la-matkan gawangnya dari bom-bar dir Udinese, terutama di ba bak kedua. ”Kami seharusnya mendapatkan hasil yang lebih baik. Sayang, kami tidak mampu memanfaatkan setiap peluang. Namun, kans kami belum ter-tutup,” kata Francesco Guidolin, pe latih Udinese.

”Saya tidak puas dengan pe-nam pilan kami karena tidak me nang. Yang paling penting ada lah menang dan kalah 0-1 ada lah hasil yang berbahaya un tuk laga berikutnya,” ujar Gui dolin.

Guidolin mengakui, Udinese ka lah karena Arsenal lebih ma-tang dan berpengalaman. ’’Ar-se nal memang berisi para pe-ma in muda, tetapi mereka lebih ber pengalaman di kompetisi ini. Mereka mendapatkan hasil kandang yang lumayan,” lanjut Guidolin. (ham/c8/bas)

KALKULASI LOLOS KLUB FAVORITArsenal lolos jika menang atau seri lawan

Udinese. Sementara Udinese lolos jika menang lebih dari satu gol.

Lyon lolos jika menang atau seri lawan Rubin Kazan. Sementara Rubin Kazan lolos jika menang dengan selisih lebih dari 2 gol.

FC Twente lolos jika menang atau seri lebih dari 2 gol (3-3, 4-4 dst). Benfica juga lolos jika menang atau seri lebih dari 2 gol.

STATISTIK PERTANDINGAN

ARSENAL UDINESE

4 Tendangan ke gawang 41 Tendangan melenceng 86 Sepak pojok 73 Offside 220 Pelanggaran 132 Kartu kuning 454% Penguasaan bola 46%

HASIL KEMARINArsenal v Udinese 1-0(Walcott 4)

BATE v Sturm Graz 1-1(Simic 59/Weber 12)

Copenhagen v Viktoria Plzen 1-3(Ottesen 69/Ottesen 52-og, Pilar 59, Fillo 79)

FC Twente v Benfica 2-2(Jong 6, Ruiz 80/Cardozo 21, Nolito 35)

Lyon v Rubin Kazan 3-1(Gomis 10, Kverkveliya 40-og, Briand 71/Dyadyun 3)

Jawa PosKamis 18 Agustus 2011 17

TOTAL SPORT

Ducati Belum PusingMeski Honda-Yamaha Semakin Cepat

LIGA INDONESIA

Salary Cap Batal DiterapkanKlub Tentukan Besaran Gaji

TOTAL FOOTBALL

Klub Raksasa Mulai BerlagaDifavoritkan Lolos Fase Grup Europa League

Nasri Klarifi kasi Status Palsu

KETIKA Arsenal sedang sibuk bertarung dengan Udinese pada first leg playoff Liga Champions, tersiar ka bar bahwa Samir Nasri curhat di akun jejaring sosial Facebook. Dalam curhatnya, pemain timnas Prancis itu mengaku jengkel dengan fans Arsenal dan ingin segera hengkang.

Nasri kesal dengan ulah fans Arsenal yang meng-ejeknya pada pekan pertama Premier League ketika me lawan Newcastle United. Ejekan itulah yang mem buat niatnya untuk hengkang makin bulat.

”Hampir selesai kepindahan saya. Saya akan pergi de ngan perasaan benci dan marah dalam hati. Tetapi, saya tetap bangga karena pernah bermain un tuk The Gunners (julukan Arsenal),” tulis Nasri di Facebook seperti dikutip Daily Express.

Sontak, keluhan Nasri di akun Facebook itu lang-sung menuai protes dari fans Arsenal. Namun, Nasri yang dikonfirmasi justru membantah. Nasri me ngatakan tidak memiliki akun di Facebook. Itu ber arti, yang menulis di Facebook tersebut bukanlah dia.

Nasri menyampaikan bantahan tersebut via jejaring sosial Twitter resmi miliknya, yakni @Nanas08Samir. ”Sa ya hanya ingin menjelaskan semuanya, saya tidak pu nya Facebook. Jadi, saya tidak pernah bilang pergi dengan kebencian. Orang yang mengatakan itu meng gunakan akun palsu,” ujar Nasri di situs resmi Arsenal.

Namun, Nasri tidak membantah bahwa ada ke-mungkinan dirinya akan pindah dari Emirates Sta-dium, markas Arsenal, sebelum bursa transfer awal musim ini ditutup. Pelabuhan berikutnya adalah klub kaya baru Manchester City.

Sinyal Nasri akan angkat kaki terlihat sejak akhir mu sim lalu. Ketika itu dia tidak mau memperpanjang ko ntraknya dengan The Gunners. Padahal, kon trak-nya tinggal tersisa semusim. Artinya, bila kontrak ti dak diperpanjang, dia bisa angkat kaki dengan gratis pada akhir musim ini.

Nah, daripada kehilangan Nasri secara gratis, Ar-senal akan menjualnya. (ham/c10/bas)

IAN KINGTON/AFP PHOTO

LEBIH GESIT: Giovanni Pasquale (kanan) berusaha menghentikan pergerakan Theo Walcott pada laga di Emirates kemarin dini hari WIB.

AP PHOTO/THOMAS CAMPAGNE

LANGKAH MUDAH: Dari kiri, pemain Lyon Jimmy Briand, Kim Kallstrom, Bafetimbi Gomis, dan Lisandro Lopez (bawah) merayakan kemenangan atas Rubin Kazan.

TETAP CINTA: Pendukung Arsenal memben-tangkan plakat berisi harap anagar Cesc Fabregas sukses di Barcelona.

BIKINULAH:ArseneWenger hanya bisa menyak-sikan laga Arsenal versus Udinese dari tribun.

0UDINESE1 ARSENAL

IAN KINGTON/AFP PHOTO

RAKA DENNY/JAWAPOS

MATT DUNHAM/AP PHOTO

JOSE JORDAN/AFP PHOTO

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011 5ARENA

Makin Tidak JelasPaserbumi TakSilau Merger

TOTAL SPORT

Page 6: Radar Jogja 18 Agustus 2011

BURSA ASIAN HANDICAPEkranas v Hapoel Tel Aviv 1/2 : 0FC Vaslui v Sparta Prague 0:0Legia Warsaw v Spartak Moskow 0:0Lokomotiv Moskow v Trnava 0: 1 1/2HJK Helsinki v Schalke 1 : 0 Zestafoni v Club Brugge 1/2 : 0Litex Lovech v Dynamo Kyiv 1/2 : 0Aalesund v AZ Alkmaar 1/4 : 0Austria Vienna v Gaz Metan Medias 0 : 1/2Omonia Nicosia v RB Salzburg 0 : 1/4Vorskla Poltava v Dinamo Bucuresti 0 : 1/4Maccabi Tel Aviv v Panathinaikos 0 : 0Steaua Bucuresti v CSKA Sofia 0 : 1/2Thun v Stoke City 1/4 : 0Besiktas v Alania Vladikavkaz 0 : 1 1/4Bursaspor v Anderlecht 0 : 0FC Nordsjaelland v Sporting Lisbon 3/4 : 0PAOK Saloniki v Karpaty Lviv 0 : 1/2Slask Wroclaw v Rapid Bucuresti 0 : 0Standard Liege v Helsingborg 0 : 3/4Fulham v Dnipro D’petrovsk 0 : 3/4Hannover v Sevilla 0 : 0Metalist Kharkiv v Sochaux 0 : 1/4Red Star Belgrade v Rennes 0 : 0AEK Athens v Dinamo Tbilisi 0 : 1 1/4Differdang03 v PSG 2 : 0Hearts v Tottenham Hotspur 3/4 : 0Nacional v Birmingham City 0 : 1/2NK Maribor v Rangers 1/4 : 0Rosenborg v AEK Larnaca 0 : 3/4Shamrock Rovers v Partizan Belgrade 1/2 : 0Slovan Bratislava v AS Roma 1:0Athletic Bilbao v Trabzonspor 0 : 3/4Lazio v Rabotnicki 0 : 2Celtic v Sion 0 : 1Ried v PSV Eindhoven 3/4 : 0Atletico Madrid v Vitoria Guimaraes 0 : 1 1/2Braga v Young Boys Bern 0 : 1/2

KUALIFIKASI EUROPA LEAGUEJumat, 19 Agustus 2011 (dini hari)

Ekranas v Hapoel Tel AvivFC Vaslui v Sparta PragueLegia Warsaw v Spartak Moskow Lokomotiv Moskow v TrnavaHJK Helsinki v SchalkeZestafoni v Club BruggeLitex Lovech v Dynamo KyivAalesund v AZ AlkmaarAustria Vienna v Gaz Metan MediasOmonia Nicosia v RB SalzburgVorskla Poltava v Dinamo BucurestiMaccabi Tel Aviv v PanathinaikosSteaua Bucuresti v CSKA So aThun v Stoke CityBesiktas v Alania VladikavkazBursaspor v AnderlechtFC Nordsjaelland v Sporting LisbonPAOK Saloniki v Karpaty LvivSlask Wroclaw v Rapid BucurestiStandard Liege v HelsingborgFulham v Dnipro D’petrovsk Hannover v SevillaMetalist Kharkiv v SochauxRed Star Belgrade v RennesAEK Athens v Dinamo TbilisiDifferdang03 v PSGHearts v Tottenham HotspurNacional v Birmingham CityNK Maribor v RangersRosenborg v AEK LarnacaShamrock Rovers v Partizan BelgradeSlovan Bratislava v AS RomaAthletic Bilbao v TrabzonsporLazio v RabotnickiCeltic v SionRied v PSV EindhovenAtletico Madrid v Vitoria GuimaraesBraga v Young Boys Bern

PREMIER LEAGUESabtu, 20 Agustus 2011

Sunderland v NewcastleArsenal v Liverpool(Siaran langsung Global TV pukul 18.15 WIB)

Everton v QPRSwansea v WiganChelsea v West Brom

(Siaran langsung MNCTV pukul 23.00 WIB)

Minggu, 21 Agustus 2011

Aston Villa v Blackburn(Siaran langsung MNCTV pukul 01.30 WIB)

Wolverhampton v Fulham(Siaran langsung Global TV pukul 19.30 WIB)

Bolton v Man CitySenin, 22 Agustus 2011

Norwich v Stoke City(Siaran langsung Global TV pukul 01.00 WIB)

Agenda

Jadwal tayangan bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan stasiun televisi yang bersangkutan

Deadlock, Ancaman Mogok Berlanjut

SPANYOL – Para pemain yang tergabung da lam Asosiasi Pemain Sepak Bola Spanyol (AFE) terus menebar ancaman mogok ber-main. Penyebabnya, tidak ada jaminan bagi pemain ketika klubnya mengalami masalah finansial. Sementara itu, Liga Primera (LFP) 2011–2012 akan dimulai akhir bulan ini.

AFE dan penyelenggara Liga Primera telah ber temu kemarin (17/8). Namun, pertemuan itu tidak menghasilkan kesepakatan apa pun. Pihak LFP tidak sanggup mencarikan solusi un tuk masalah tersebut.

Presiden LFP Jose Luis Astiazaran me nga-takan, masih ada perbedaan besar antara ke-dua belah pihak. ”Tetapi, kami harus bergerak maju. Sebab, kami telah sampai di titik tertinggi. Namun, kami tidak bisa memberikan lebih dari apa yang kami miliki,” ujar Asti a zar an.

Padahal, sebelumnya Astiazaran sudah me-lobi beberapa pemilik klub di Spanyol, ter ma-suk Presiden Real Florentino Perez dan Pre si-den Barca Sandro Rosell, untuk mencari solusi atas ancaman pemogokan AFE tersebut.

Dalam sepekan ini, ancaman mogok itu sa-ngat santer di Spanyol. Terutama setelah se-jumlah pemain tim raksasa di Negeri Matador tersebut memberikan dukungan, seperti Iker Casillas dan Xabi Alonso dari Real Madrid serta Carles Puyol dan Xavi Hernandez dari Barca.

Rencananya, pihak AFE dan LFP akan bertemu lagi Jumat (19/8) dengan sejumlah pe main dari 42 tim yang menghuni dua divisi teratas di Spanyol. Jika pertemuan kedua itu tetap berakhir tanpa hasil, tidak ada pilihan lain, selain menunda liga Spanyol sampai 10 September mendatang.

Saat ini sejumlah klub di Spanyol belum membayar gaji sekitar 200 pemain yang senilai USD 72 juta. Ada enam klub yang ber-ada dalam perlindungan dari kebangkrutan di liga Spanyol, termasuk tiga klub yang baru dipromosikan. Klub-klub tersebut terancam didegradasi ke Divisi Tiga Spanyol bila benar-benar bangkrut. (dik/c11/tom)

FERNANDO ALVARADO/EPA

KECEWA: Luis Gil mewakili AFE saat tiba di lokasi pertemuan dengan LFP kemarin.

Klub Elite Tetap Favorit

Giallorossi Incar Peruzzi

AS Roma terus berbenah menjelang ber gulirnya pentas Serie A musim 2011–2012. Mereka dikabarkan bakal merekrut Angelo Peruzzi. Tentu, Peruzzi direkrut

tidak untuk menempati pos penjaga gaw ang lantaran sudah pensiun pada 2007. Namun, Giallorossi –julukan Ro ma– akan menempatkan mantan kiper timnas Italia itu sebagai salah

seorang direktur. Peruzzi saat ini masih menjabat asisten

Ciro Ferrara di timnas Italia U-21. Namun, Direktur Olahraga AS Roma Walter Sabatini kabarnya sangat menginginkan Peruzzi.

Peruzzi memang pernah membela Roma pada musim 1990–1992. Tetapi, Lazio adalah klub terakhir yang dia bela. Nah, latar bela-kang Peruzzi yang pernah membela Lazio –rival sekota Roma– kabarnya tak meng-halangi niat Sabatini untuk mengajaknya ber-ga bung. ”Ya, latar belakang Peruzzi sebagai man tan kiper Lazio bisa menjadi pengganjal,” kata salah seorang sumber di Roma seperti dikutip Tuttosport. ”Tetapi, Sabatini meru-pakan mantan pejabat di Lazio,” ujarnya.

Ya, Sabatini memang pernah menjabat di rektur di Lazio pada 2004–2008. Karena itu, dia sangat mengenal Peruzzi yang pernah me nga wal gawang Lazio sejak 2000 hingga 2007.

Peruzzi pun sebetulnya pernah diusulkan menjadi asisten pelatih Roma. Namun, Luis Enrique tak tertarik. Dia lebih memilih Ivan de la Pena yang kemudian mengundurkan diri pekan lalu karena alasan keluarga. (ham/c10/bas)

TUTTOSPORT

JOB DARI RIVAL: Angelo Peruzzi.

ROMA – Babak playoff Europa Lea gue untuk memperebutkan 38 tiket ke fase grup dimulai dini hari nanti. Pada fase ini pula, pen tas Europa League lebih me narik untuk dinikmati. Sebab, se deret tim elite Eropa, seperti AS Roma, Lazio, Tottenham Hot spur, Schalke 04, dan PSV Ein dhoven, mulai berlaga di fase tersebut. Me reka pula yang dijagokan terus melaju ke fase grup.

Selain punya tradisi dan reputasi, lawan yang dihadapi klub-klub elite itu relatif ringan. Tottenham Hotspur, mi sal nya. Tim yang musim lalu me nem bus ba-bak perempat final di Liga Cha m-pions itu akan bertamu ke Tynecastle Stadium, Edinburgh. Me reka akan menghadapi Heart of Midlothian (Skotlandia). Meski ber status tamu, Tottenham tidak akan mengalami kesulitan untuk me raih kemenangan.

Spurs –julukan Tottenham– sa ngat mungkin tidak bermain de ngan kek uatan terbaiknya. Ge lan dang serang asal Kroasia, Luka Mo dric, yang dirumorkan heng kang ke Chelsea tidak ambil bagian da lam laga tersebut. Jika Modric jadi di-jual, tentu harganya turun drastis karena pernah tampil di Ero pa dengan klub lain.

Ya, Modric masih menyimpan keinginan angkat kaki dari Whi-te Hart Lane, markas Tot te n-ham. Hanya, tawaran yang dila yangkan Chelsea selalu ditampik Tot ten ham. Mana-jer Tot ten ham Harry Red knapp juga ogah melepas Mo dric.

Namun, Redknapp berkilah bahwa Mo-dric tidak dibawa ke

Skot landia karena kondisinya tidak fit di konferensi pers ke ma-rin. ”Kami hanya menyiapkan pe main yang fit,” katanya, seperti dikutip Goal.

Selain Tottenham, Inggris me ngi-rimkan tiga wakil lainnya. Yakni, Stoke City, Birmingham City, dan Fulham. Fulham men jadi satu-

satunya klub Inggris yang ber main di kandang pada first leg playoff itu. Mereka menjamu klub Ukraina, Dnipro Dnipropetrovsk.

Dua wakil Italia, AS Roma dan Lazio, ju-ga diyakini ti-

dak akan m e n g -a l a m i ke su lit-

an saat meng-

h a -

dapi lawan masing-masing. Roma akan ber tandang ke Slovan Bratislava. Sekalipun be lum menunjukkan kinerja yang meyakinkan selama pramusim, Roma di-pre diksi mampu mengatasi lawannya.

”Kami memang mengalami beberapa per-ubahan dalam permainan di awal mus im ini. Secara umum, kami memiliki sku ad yang kompetitif dan siap untuk bersaing di Italia maupun di Eropa,” papar Lu is Enrique, pelatih Roma, seperti diku tip Tuttosport.

Kalau Roma bertandang ke Bratislava, Lazio akan bermain di Olimpico, Roma. Mereka akan menjamu klub asal Ma ce-donia, Rabitnicki, dini hari nanti. ”Siapa pun lawannya harus diwaspadai. Apalagi, setiap tim belum berada dalam kondisi terbaiknya di awal musim,” papar Edoardo

Reja, pelatih Lazio, kepada La Gazzetta dello Sport.

Hanya 38 tim yang akan diambil pada playoff Europa League. Sisanya

atau sepuluh tim lainnya adalah tim yang kalah pada playoff

Liga Champions. Total ada 48 tim yang

akan ber saing pa da fase grup.

(ham/c12/bas)

Atletico Terus Dekati Diego ATLETICO Madrid harus

men jalani fase playoff Europa Lea gue melawan Vitoria Gui-ma raes dini hari nanti tanpa Ser gio Aguero. Bomber timnas Ar gentina itu sudah menjadi milik Manchester City. Selain Agu ero, Atletico juga tak lagi di-perkuat kiper utamanya, David de Gea, yang kini berlabuh ke Man chester United.

Namun, Atletico tidak tinggal di am. Mereka mulai bergerilya mencari pemain pengganti. Klub berjuluk Los Rojiblancos itu berencana menggaet play-ma ker klub VfL Wolfsburg Die-go Ribas. Pemain asal Brazil ter sebut dihargai 5 juta euro atau sekitar Rp 69 miliar.

Seperti diberitakan AS ke ma-rin (17/8), pelatih Atletico Gre-go rio Manzano sangat meng-ingin kan kehadiran Diego ke Vi cen te Calderon, kandang Atle tico. Kedatangan mantan pem ain Juventus itu diyakini bisa menambah daya dobrak Atletico di sektor pe ny e rang an.

Nah, setelah Aguero hengkang, oto matis tumpuan lini depan tim sekota Real Madrid tersebut ada di pundak Diego Forlan. Ji-ka tak menambah pemain, misi mengejar Barcelona dan Real dalam perebutan gelar juara ba kal berat. Perjuangan di pen-tas Eropa pun akan lebih sulit.

”Diego (Ribas) sepertinya opsi yang cukup bagus untuk per-ma salahan lini depan kami,” kata Manzano. Apalagi, incaran lain Atletico untuk tandem For-lan, Radamel Falcao (FC Porto), belum juga mengiyakan ta war-an Atletico. Sejauh ini, Atletico ba ru mendapat satu pemain di bur sa transfer. Yakni pemain Turki Arda Turan.

Nah, Atletico semakin getol meng ajukan penawaran ter se-but setelah kehadiran Diego di Volk swagen Arena, kandang Wolf sburg, tak lagi dibutuhkan. Pemain 26 tahun itu memang tidak lagi sepaham dengan pe-latih Die Wolfie (sebutan Wolf-s burg) Felix Magath. Sebab, di a

beberapa kali melakukan tindakan indi si pli n-er ter ha-dap klub.

Se be lum-nya, sempat dikabarkan telah ter jadi kesepakatan personal an tara Diego dan Atletico. Na-mun, harga yang diminta Wolfs-burg sangat tinggi, yakni 10 juta eu ro atau sekitar Rp 138 miliar.

Lantas, bagaimana sikap Wolfs burg soal perpindahan pe- m ainnya itu? Magath meng ung-kapkan, dirinya belum di hu-bungi siapa pun. ”Saya tak tah u banyak soal perpindahan Di ego. Tak ada satu pun dari pihak klub yang memberi tahu saya,” ucap Magath kepada Braun schweiger Zeitung. (dra/c9/bas)

JADI SOLUSI: Aksi Diego ketika menghadapi

Mainz di ajang Bundesliga, 28 Agustus 2010.

JOHN MACDOUGALL/AFP PHOTO

AJANGPEMBUKTIAN:

Bomber baru AS Roma Bojan Krkic (kiri) ketika tampil di laga pramusim menghadapi klub Hungaria Vasas-

Hid, 3 Agustus lalu.

PETER KOLLANYI HUNGARY/EPA

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 20116

B A D M I N T O N

Bisa Lebih Dari Empat Emas JAKARTA – PB PBSI tidak mau larut

dalam kegagalan meraih gelar di Kejuara-an Dunia Bulu Tangkis 2011. Para pemain langsung disiapkan untuk menghadapi SEA Games XXVI/2011 pada 11–22 No-vember mendatang.

Sekjen PB PBSI Ya-cob Rusdianto me-nyatakan bahwa ada perkembangan positif para pemain di ke-juaraan dunia terse-but. Kendati beberapa pemain gugur di babak awal, kengototan dan semangat bermain mereka semakin terlihat.

’’Hasil akhirnya memang kurang memuaskan. Meski begitu, kami hargai mereka karena maksimal. Itu evaluasi

bagi kami. Sekarang para pemain ha-rus menatap kejuaraan ke depan untuk tampil lebih baik lagi,’’ papar Yacob ke-marin (17/8).

Lelaki asal Surabaya tersebut mengin-car kesuksesan bulu tangkis pada SEA Games mendatang. Menurut dia, para pemain In-donesia wajib menjadi juara umum dan menyumbangkan emas dalam pertandingan yang bakal diadakan di Istora

Senayan, Jakarta, itu.Bagi Yacob, harapan tersebut cukup

logis. Dalam ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara itu, Indonesia bakal menghadapi lawan yang tidak begitu berat. Sebab, Tiongkok, Korea Selatan,

dan Denmark tidak ikut. ’’Kami berharap, kepercayaan diri

anak-anak semakin besar. Jangan sampai mereka tampil mengecewakan karena negara yang menjadi saingan terkuat pasti tidak tampil,’’ terang ketua Pengprov PBSI Jatim tersebut.

PBSI yakin bahwa target empat emas yang dibebankan Prima untuk bulu tangkis bakal tercapai. Bahkan, Yacob optimistis, pemainnya bisa meraup lima emas jika tampil dalam level tertinggi di semua nomor.

Ya, jika melihat kekuatan terakhir, lawan terberat Indonesia di SEA Games hanya Malaysia dan Thailand. Vietnam hanya patut diwaspadai di nomor tunggal putra. ’’Kalau bisa main lebih baik lagi, kami bisa

dapat lebih dari empat emas. Yang penting, kami harus tetap mewaspadai negara-neg-ara, seperti Malaysia dan Th ailand,’’ papar ayah pebulu tangkis pelatnas Christopher Rusdianto tersebut.

PBSI memang belum memutuskan siapa saja yang bakal diberangkatkan untuk tampil di SEA Games. Rencananya, permasalahan itu dibahas besok (19/8).

Yakob memastikan, hanya yang terbaik yang akan didaftarkan dalam tim SEA Games. Dengan demikian, kemungkinan tampilnya pemain junior sulit tercapai. Sebab, skuad yang akan diturunkan juga merupakan skuad ke Olimpiade London 2012.

Yakob menuturkan bahwa Taufi k Hi-dayat sangat mungkin masuk dalam skuad SEA Games mendatang. (jpnn)

Page 7: Radar Jogja 18 Agustus 2011

7RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011S P O R T I V O

Skors Persema-Persibo JAKARTA – Rapat pleno Exco PSSI Selasa sore (16/8)

membuat keputusan yang patut dipertanyakan. Me-reka mencabut skorsing dua klub Liga Primer Indone-sia (LPI), Persema Malang dan Persibo Bojonegoro.

’’Salah satu keputusan rapat tadi adalah exco memu-tuskan mencabut skorsing Persema Malang dan Persibo Bojonegoro,’’ kata Djohar Arifin, ketua umum PSSI.

Menilik riwayat bagaimana Persema dan Persibo diskors, Exco PSSI tidak bisa serta merta mencabut sanksi itu lewat sidang exco. Sebab, sanksi penca-butan keanggotaan Persema dan Persibo dijatuh-kan lewat kongres (kongres Bali, 21–22 Januari). Sesuai dengan aturan, pencabutan sanksi tersebut juga harus lewat kongres.

Kasus Persema dan Persibo berbeda dengan PSM. Tim berjuluk tim Juku Eja itu dijatuhi sanksi lewat sidang exco. Jadi, pencabutannya bisa dilakukan le-wat sidang exco. Saat kongres tahunan PSSI di Bali, PSM belum sempat bermain di LPI. Sebaliknya, Per-sema dan Persibo sudah menjalani pertandingan. Pencabutan sanksi sudah dilakukan Komite Norma-lisasi sebelum kongres PSSI lalu. Tapi, PSM tetap diberi sanksi turun tahta ke Divisi I.

Salah satu general manager klub ISL kepada ko-ran ini kemarin membenarkan bahwa keanggo-taan Persema dan Persibo dicabut pada kongres Bali, Januari lalu. ’’Kami tahu persis itu. Jadi, pen-cabutannya juga harus lewat kongres. Tidak cukup lewat sidang exco. Jika aturan ini tidak diterapkan, kami akan protes,” kata manajer umum yang na-manya tidak bersedia disebutkan tersebut.

Dalam perkembangan terakhir, PSSI akhirnya ”ragu” dengan keputusan rapat pleno exco Selasa lalu dan memerintahkan bagian legal mempela-jari status Persema dan Persibo. (ali/c2/ko)

Timnas Senior v Timnas U-23 Malam Nanti

SOLO – Walau hanya berstatus partai uji coba, bukan berarti tak ada adu gengsi dalam pertanding-an dua timnas di Stadion Manahan, Solo, malam nanti. Bisa disebut bu-kan uji coba biasa, karena timnas senior bakal beradu sakti dengan juniornya, timnas U-23 dalam laga yang dimulai pukul 20.30 WIB (siar-an langsung SCTV).

Meski berbeda kasta dan kuali-tas, timnas U-23 tidak boleh diang-gap remeh. Menurut kapten tim-nas senior, Firman Utina, timnas U-23 yang diproyeksikan untuk SEA Games 2011 tersebut dipas-tikan bermain ngotot.

’’Kita sedang serius mencari la-wan yang sepadan untuk uji coba. Salah satunya timnas U-23. Mere-ka tidak boleh dianggap remeh. Mereka pasti sudah mempersiap-kan diri untuk menunjukkan bah-wa mereka adalah pilihan tepat di level SEA Games,” kata Firman ke-pada Radar Solo (Jawa Pos Group) kemarin (17/8).

Sepaham dengan Firman, pela-tih kepala timnas Senior Wim Ri-jsbergen telah mewanti-wanti pasukannya untuk mewaspadai kekuatan tim junior. Menurut pe-latih asal Belanda tersebut, timnas U-23 bermaterikan pemain-pe-main muda yang tangguh dan ba-kal merepotkan seniornya pada pertandingan malam nanti.

’’Kami tidak boleh lengah. Mereka (timnas U-23) punya pemain muda yang bagus dan berambisi menga-

lahkan seniornya,” ujar Wim. Uji coba ini tak lepas dari keingi-

nan Wim untuk memantau per-kembangan beberapa pemain timnas U-23. Jika tidak ada kend-ala, Wim berencana merekrut 5-6 pemain timnas U-23 ke timnas se-nior sebelum laga Pra Piala Dunia (PPD) 2014 melawan Iran, 2 Sep-tember mendatang.

Meski enggan menyebut nama, be-berapa pemain yang memiliki kans

cukup besar untuk ditarik ke tim-nas senior adalah Andik Verman-syah dan Kim Jefrey Kurniawan.

’’Kita lihat dulu hasil uji coba-nya. Setelah itu kami umumkan siapa yang layak masuk ke tim se-nior,” tutur Wim.

Dari kubu lawan, pelatih kepala timnas U-23 Rachmad Darmawan cukup optimistis dengan kekuatan tim saat ini. Kembali bergabung-nya Andik Vermansyah setelah

pulih dari cedera memberikan ke-untungan tersendiri bagi tim.

Mengusung 28 pemain terbaik-nya, pelatih yang akrab disapa RD tersebut mengaku sangat bersyukur bisa menemukan la-wan uji coba sekelas timnas se-nior. Menurut dia, uji coba ini dimanfaatkan untuk menambah jam terbang sekaligus memberi-kan atmosfir pertandingan ke-pada anak asuhnya.

’’Kami bawa semua pemain ke Solo karena uji coba lawan Perse-ma FC (16/8) batal. Uji coba ini sangat penting untuk menambah jam terbang dan meningkatkan mental tanding anak-anak sebe-lum turun di laga sesungguhnya. Apalagi, seluruh pemain timnas senior adalah pemain inti di klub masing-masing,” beber RD. (ali/fer/jpnn/c2/ko)

Persebaya 1927 Hanya Menang Tipis atas IM

SURABAYA – Persebaya Suraba-ya terus mengebut penyelesaian semua persyaratan agar bisa ber-main di level I kompetisi profesion-al PSSI musim depan. Salah satu pekerjaan rumah yang menjadi fo-kus Persebaya adalah merger.

Pengurus berjanji merampung-kan penggabungan Persebaya 1927 dan Persebaya yang musim lalu berlaga di Divisi Utama sebe-lum 22 Agustus. Tanggal tersebut merupakan tenggat yang ditetap-kan PSSI untuk klub-klub yang ingin berlaga musim depan.

Ketua Umum Persebaya (Ex Of-ficio) Cholid Goromah menyata-kan bahwa proses merger hampir menjadi kenyataan. Sebab, sete-lah pelengseran ketua umum se-belumnya, Wishnu Wardhana, lewat musyawarah anggota luar

biasa (musanglub) di mes Perse-baya, Tambak Sari (10/8), tidak ada lagi pihak yang menentang merger tersebut.

Aksi ketua DPRD Surabaya yang menyatakan masih ’’memiliki’’ Perse-

baya itu hanya dianggap angin lalu. ’’Merger menjadi fokus utama

kami saat ini dan hampir selesai. Ka-mi berjanji meng-

umumkan proses tersebut,’’ kata Cholid.

Ketua Pengkot PSSI Surabaya itu menjelaskan, selain merger, Per-sebaya terus membereskan lima aspek yang menjadi syarat PSSI. Yakni, payung hukum (legal), fi-nansial, infrastruktur, personel, serta supporting (pembinaan, kontrak pemain, dan pe rangkat pertandingan). Dia lega ka rena as-pek legal sudah dikantongi dengan bendera PT Persebaya Indonesia.

Di sisi lain, Cholid masih eng-

gan mengungkapkan investor yang membiayai Persebaya Rp 100 miliar selama lima tahun tersebut. Menurut dia, Persebaya tidak mau hanya bekerja sama se-lama setahun. Dia menginginkan kerja sama jangka panjang, mini-mal lima tahun. Akhirnya, keingi-nan itu terpenuhi.

Menurut kabar yang santer be r-embus, investor yang membiayai Persebaya adalah Grup Medco milik pengusaha Arifin Panigoro. Namun, Cholid mengelak. ’’Saya no com-ment dulu untuk ma salah tersebut. Semua urusan tim kami serahkan kepada PT Persebaya,’’ ujarnya.

Kemarin Persebaya melakukan uji tanding melawan Indonesia Muda (IM) di Gelora 10 Nopember, Tam-baksari. Green Force –julukan Perse-baya– menang tipis 2-0 atas pemun-cak klasemen sementara Kelas Uta-ma Pengkot PSSI Surabaya tersebut.

Dua gol Persebaya dicetak gelan-dang Arif Arianto pada babak per-

Bukan Uji Coba Biasa

Merger Rampung sebelum 22 Agustus

ICHWAN PRIHANTORO/RADAR SOLO/JPNN

DEMI GENGSI: Para pemain timnas senior saat berlatih di Stadion Manahan, Solo, kemarin. Malam nanti mereka dijajal timnas U-23 sebagai persiapan menghadapi Pra Piala Dunia Zona Asia.

PERKIRAAN PEMAINTimnas senior: Ferry Rotinsulu (g), Zulkifly Syukur, Hamka Hamzah, Ricardo Salampesy, Muhammad Nasuha, Muhammad Ilham, Firman Utina, Ahmad Bustomi, Muhammad Ridwan, Cristian “El Loco” Gonza-lez, Boaz SolossaPelatih: Wim Rijsbergen

Timnas U-23: Rifky Mokodompit (g), Irfan Raditya, Hendro Siswanto, Abdurrahman, Joko Sidik, Joko Sa-songko, .Mahardika Lasut, Dendi Santoso, Kim Jeffry Kurniawan, Yongky Aribowo, Jajang Mulyana.Pelatih: Rahmad Darmawan

Batal Terapkan Salary CapJAKARTA – PSSI membatalkan ren-

cana pemberlakukan pemba tasan gaji pemain (salary cap). Sebelumnya, untuk mengontrol dan menghemat pengeluaran klub, PSSI berniat mem-batasi gaji pemain. Gaji pemain lokal tak boleh melebihi Rp 500 juta per musim. Bayaran pemain asing mak-simal Rp 900 juta dalam semusim.

Ketua Umum PSSI Djohar Arifin menyatakan, besaran gaji pemain diserahkan ke masing-masing klub peserta kompetisi mendatang. ’’Soal gaji pemain, PSSI tidak ikut campur. Kami tak pernah memu-tuskan pembatasan gaji pemain. Tidak benar itu,” kata Djohar.

Sebelumnya, pembahasan sa-

lary cap muncul saat PSSI menga-dakan workshop pada 3 Agustus lalu di Hotel Sahid Jaya, Jakarta. Anggota exco yang juga Koordina-tor Kompetisi Sihar Sitorus me-ngatakan, klub-klub yang ingin mengikuti kompetisi musim de-pan tak boleh membayar pemain lebih dari Rp 500 juta per musim. Ketentuan tersebut masuk dalam daftar persyaratan yang wajib di-taati setiap klub yang ingin meng-ikuti kompetisi musim depan.

Namun, dalam rapat pleno ang-gota komite eksekutif PSSI Selasa lalu (16/8), persoalan tersebut dibahas kembali dan akhirnya salary cap dibatalkan. Djohar me-

lanjutkan, gaji pemain akan diba-has dalam pertemuan klub-klub yang telah lolos verifikasi nanti.

’’Soal perlu atau tidaknya pem-batasan gaji, klublah yang memu-tuskan,” kata Djohar. Pengumum-an klub-klub yang bakal meng-ikuti kompetisi dilakukan pada 25 Agustus mendatang.

Sementara itu, rencana pember-lakuan salary cap ditentang oleh APPI (Asosiasi Pemain Profesional Indonesia). Presiden Kehormatan APPI Vennard Hutabarat menga-takan, jika PSSI menerapkan sa-lary cap, itu sama dengan tidak menghormati kualitas pemain.

Dalam rapat pleno exco Selasa

lalu, syarat deposito partisipasi Rp 5 miliar juga diralat. Semula, sya-rat tersebut adalah harga mati. Na-mun, rapat pleno memutuskan alternatif lain, yaitu bisa dilakukan dengan garansi bank. Dengan de-mikian, klub yang ingin mengikuti kompetisi musim depan bisa me-milih menyetor deposito Rp 5 mi-liar atau menyerahkan garansi bank senilai Rp 5 miliar. ’’Tapi, ha-rus bank pemerintah,” beber Djo-har. Soal kuota pemain asing, disepa-kati maksimal tiga pemain non-Asia dan satu pemain Asia untuk klub di level 1 serta maksimal dua pemain non-Asia dan satu pemain Asia un-tuk klub di level 2. (ali/c8/ko)

tama dan I Made Wirahadi pada babak kedua. ’’Fisik dan sentuhan bola anak-anak masih kurang. Begi-tu juga finishing touch. Semoga me-

reka membaik saat melawan timnas U-23 pada Rabu mendatang (24/8),’’ papar asisten pelatih Persebaya Ibnu Grahan. (nur/c12/ko)

FARID FANDI/JAWA POS

NGOTOT: Pemain Persebaya 1927 Miko Ardiyanto (kiri) dalam laga uji coba melawan Indonesia Muda di Gelora 10 Nopember kemarin sore.

Pencabutan Harus Melalui Kongres

KILASBaru Deal dengan Lima PemainSIDOARJO – Deltras sudah merekrut lima pemain.

Hal itu berdasar hasil negosiasi kontrak antara mana-jemen Deltras dan sejumlah pemain di Sidoarjo ke-marin (17/8). Sayang, pengurus enggan membocorkan identitas pemain yang akan berlabuh di tim berjuluk The Lobster itu. Alasannya, para pemain tersebut rata-rata masih menyisakan kontrak dengan tim lama mereka.

’’Ada lima pemain yang sudah menandatangani kontrak dengan kami tadi (kemarin, Red),’’ kata Sekretaris Deltras Achmad Zaini.

Negosiasi kontrak oleh pengurus itu memang ter-bilang cepat dan diam-diam. Sebab, sebelum me-neken kontrak, para pemain tersebut tak pernah melewati proses seleksi secara terbuka.

Meski begitu, kata Zaini, publik Sidoarjo tidak perlu khawatir dengan kualitas mereka. Sebab, mereka berpengalaman di Indonesia Super League (ISL). (dik/c8/ko)

GU Bingung Pilih Nama PTGRESIK – Di tengah upaya Gresik United (GU)

melengkapi aspek legal formal sebagai syarat meng-ikuti kompetisi level I profesional musim depan, ter-nyata masih ada satu hal yang belum dirampungkan. Tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu belum bisa menentukan nama badan hukumnya.

Kelambanan pengurus klub yang bermarkas di Stadion Petrokimia Gresik itu membuatnya sangat tertinggal dari tetangga. Klub Persebaya Surabaya yang masih terjebak polemik atas munculnya tiga nama dalam asistensi Senin (15/8) lalu sudah me-miliki nama perseroan terbatas (PT).

Pembentukan PT memang termasuk hal baru bagi tim leburan Petrokimia Putra dan Persegres ini. Se-bab, pada musim sebelumnya tim ini belum berstatus profesional karena masih menyusu pada APBD. Tak heran, hingga kini tim yang baru dipimpin Bupati Gresik Sambari Halim Radianto sejak Juni itu belum memiliki PT. (ren/c2/ko)

Persik Gandeng Konsorsium LPI

KEDIRI – Pengurus, manajemen, dan Persikmania kini bisa benar-benar bisa bernapas lega. Pasalnya, kendala aspek finansial dan legalitas tim yang menghambat Ma-can Putih –julukan Persik Kediri– untuk lolos ke kom-petisi profesional sudah menemui penyelesaian.

Maka, penobatan tim kebanggaan warga Kota Tahu tersebut sebagai salah satu peserta liga profesional di level I musim depan tinggal menunggu waktu. Kepas-tian tersebut diperoleh setelah kemarin (17/8) dilakukan penandatanganan kontrak kerja sama antara Persik dan pihak konsorsium LPI. ”Alhamdulillah sudah beres,” kata Asisten Manajer Persik Arya Wisnuardy.

Dari kubu Persik, penandatanganan memorandum of understanding (MoU) tersebut dilakukan Samsul Ashar, ketua umum yang juga wali kota Kediri. Se-dangkan pihak konsorsium LPI diwakili Chief Execu-tive Officer (CEO) Widjayanto. (jie/jpnn/c9/ko)

FARID FANDI/JAWA POS

Djohar Arifin Husin

Motor 1.000 Cc BakalMudah Raih 350 Km/Jam

BRNO – Honda dan Yamaha sama-sama sudah mantap menghadapi era baru MotoGP 1.000 cc, mulai musim 2012 nanti. Motor baru kedua pabri-kan Jepang itu menunjukkan ke-cepatan mengagumkan saat uji coba

d i B r n o , R e p u b -l i k C e k o, Senin lalu (15/8).

Sekarang, tanda tanya ditujukan kepada Duca-ti, pabrikan kuat lain ajang balap dua roda tertinggi tersebut.

Untuk sementara, Ducati belum pusing. Andalan utama pabrikan Italia itu, Valentino Rossi, memang mengaku terkejut dengan kecepatan motor baru Yamaha. Tapi bukan

berarti Ducati langsung ketinggalan. “(Sekarang) kami tahu kalau Honda dan Yamaha kompetitif. Sekarang, tinggal giliran kami menunjukkan kemampuan,” ucapnya seperti di-lansir Motorcycle News.

Di Brno, Ducati memang tidak menu-runkan motor baru 1.000 cc. Mereka memilih terus menjajal Desmosedici GP11.1, yang pada dasarnya adalah sasis 2012 memakai mesin 800 cc.

Meski demikian, Rossi dan tim menegaskan mereka tidak akan ketinggalan. “Mesin (1.000 cc) kami sudah cukup cepat. Masalah kami bukan di situ, melainkan di bagian-bagian lain. Tentu (nantinya) akan sulit (mengejar), karena Honda dan Yamaha sudah terbukti cepat. Tapi kami akan mencoba,” tandasnya.

Filippo Preziosi, direktur teknik Ducati, menjelaskan mengapa pi-haknya memilih pakai GP11.1 di uji coba Brno. Dia bilang, pihaknya

masih terus mencari setelan terbaik agar Rossi bisa makin kompetitif di sisa musim 2011 ini. Selain itu, segala improvement yang didapat pasti akan berguna untuk 2012 dan seterusnya.

“Kami memutuskan memakai mo-tor 800 (cc) untuk menjajal sejumlah setelan ekstrem. Targetnya memberi para engineer kami panduan untuk motor-motor generasi selanjutnya,” paparnya.

Rencananya, Rossi baru akan menjajal lagi motor 1.000 cc di uji coba di Misano, setelah Grand Prix San Marino, 2-4 September men-datang. Di sana, mungkin kita akan bisa membandingkan untuk kali pertama, Ducati 1.000 cc melawan motor-motor terbaru Honda dan Yamaha.

Sambil menunggu, muncul lagi satu alasan mengapa musim Mo-toGP 2012 bakal luar biasa. Dengan mesin lebih besar, top speed baru

nanti diprediksi bakal gila-gilaan. Di trek lurus yang panjang-panjang, ke-cepatan di atas 350 km/jam disebut bakal gampang diraih!

Rossi mengaku kecepatan itu mu-dah dicapai, berdasarkan pen-galaman uji coba 1.000 cc-nya di Mugello, Italia, beberapa pekan lalu. “Ketika saya menjajal motor itu di Mugello, ketika mencapai ujung trek lurus, saya sampai tertawa. Sangat cepat!” ungkapnya.

Casey Stoner, andalan Honda, menegaskan itu. “Merasakan power motor baru, kami seharusnya bisa mencapai 350 km/jam atau lebih. Itu bakal sangat menarik,” ucapnya.

Saat ini, rekor top speed MotoGP tercatat 349,288 km/jam, diraih Dani Pedrosa naik Honda RC212V di Mugello, 2009 lalu. Sekitar 3 km/jam lebih cepat dari rekor era 990 cc dulu. Tahun depan? Kita tinggal menunggu rekor! (aza)

Honda-Yamaha Cepat, Ducati Belum Pusing

JPNN

MUDAH DICAPAI: Valentino Rossi saat menjajal Ducati 1.000 cc di Mugello, Italia, beberapa pekan lalu (foto atas).

Federer di Jalur yang Benar

CINCINNATI – Mantan petenis nomor satu dunia Roger Federer belum meraih gelar grand slam pada musim ini. Sejak 2003, petenis pria asal Swiss itu selalu meraih setidaknya satu gelar grand slam secara beruntun.

Harapannya untuk tidak memutus rekor terse-but tinggal turnamen Amerika Serikat (AS) Ter-buka yang dimulai kurang dari dua pekan lagi. Dalam persiapannya, Federer menjalani turna-men terakhir menuju AS Terbuka 2011 dengan bertanding di Cincinnati Masters.

Dia lolos ke babak ketiga dengan meyakinkan. Federer menundukkan juara AS Terbuka 2009 Juan Martin del Potro (Argentina) 7-5, 6-3. Federer meng-klaim, itu kemenangan pertamanya atas Del Potro sejak kekalahan di AS Terbuka 2009. Sebelumnya, Federer selalu memenangi enam pertemuan per-tama mereka sejak grand slam Wimbledon 2007.

”Saya menjalani beberapa pertarungan ketat melawan dia pada masa lalu. Tentu saja kekala-han di fi nal AS Terbuka paling suit dilupakan,’’ ujar Federer kepada AFP.

Federer tampil dominan dengan servisnya yang membaik setelah kekalahan di babak ketiga Mon-treal Masters pekan lalu. Dia menciptakan 12 ace dan memenangi 83 persen poin dari servis perta-manya. Laga itu diselesaikannya dalam 92 menit.

”Saya merasakan ada tekanan. Saya tak terlalu banyak bermain seperti ini pada musim 2011. Jadi, kemenangan ini sangat berarti bagi saya. Saya berada di jalur yang benar,’’ tutur Federer.

Del Potro mengalahkan Federer dalam lima set pada fi nal AS Terbuka 2009. Namun, sejak itu prestasinya justru menurun. Pada separo musim 2010, dia me-milih absen karena pemulihan cedera pergelangan kanan. Sejak itu, dia berjuang keras menaikkan per-ingkatnya yang kini berada di posisi ke-19.

”Pertandingan hari ini tak bisa dibandingkan dengan pertemuan kami pada 2009. Saya merasa baik-baik saja hari ini (kemarin, Red), tetapi Roger bermain seperti petenis nomor satu. Dia sangat percaya diri dengan servisnya,” tutur Del Potro.

Di babak ketiga, Federer sudah dinanti James Blake. Petenis tuan rumah yang mendapatkan fasilitas wildcard itu kemarin menundukkan Fabio Fognini (Italia) 6-4, 6-2. Di turnamen WTA (Asosiasi Tenis Putri) Cincinnati Terbuka, andalan tuan rumah Serena Williams berusaha meraih gelar ketiga secara beruntun. Langkahnya berlangsung mulus di laga pertama. Dia mengalahkan petenis Republik Ceko Lucie Hradecka 6-3, 7-6 (5).

Serena, yang terakhir meraih tiga gelar secara beruntun pada awal 2008, baru naik peringkat secara fantastis dalam dua pekan, dari peringkat ke-175 ke urutan ke-31. Kemenangan kemarin memberinya 12 kemenangan beruntun, menya-mai rekor Kim Clijsters (Belgia) dan Victoria Aza-renka (Belarusia) untuk kemenangan beruntun terpanjang di WTA tahun ini. (jpnn)

Page 8: Radar Jogja 18 Agustus 2011

8

PSIM Jogja kini sedang diper-taruhkan. Masa depan klub

berjuluk Laskar Mataram ini berada ditangan semua stakeholder-nya. Di tengah

hiruk pikuk kondisi sepak bola nasional, semua sepakat Laskar Mataram tidak boleh

terlempar dari percaturan sepakbola Indonesia.

K.C. DHANESWARA, Jogja

SENIN (16/8) lalu, suasana hangat mewarnai Wisma PSIM Jogja Baciro. Hampir semua stakeholder PSIM Jogja hadir di acara sosialisasi klub profesional PSSI dan buka bersama PSIM Jogja. Mulai dewan Pembina, manajemen, pengurus Pengcab PSSI Kota Jogja, pengurus Pengprov PSSI Jogja, bahkan sejumlah nama yang malang melintang di kancah persepakbolaan nasional, seperti Subardi, Sauqi Suratno dll.

Sesepuh PSIM yang juga ketua PSSI Pengprov DIJ Hadiyanto Ismangoen menyatakan PSIM Jogja harus tetap berkiprah di sepakbola Indonesia. Pria yang akrab disapa Dr. Anto ini tidak mempermasalahkan jika PSIM harus berkiprah di Liga Amatir. Baginya, PSIM memiliki sejarah yang berbeda dengan klub-klub lain yang berdomisili di DIJ.

’’Sejarah PSIM ini berbeda dengan klub lain yang ada di Jogja, Jadi, kita harus mempertahankan eksistensi PSIM di percaturan sepakbola In-donesia. Intinya, yang penting PSIM ikut kompetisi. Dimanapun tempat-nya,” papar Dr. Anto kepada seluruh peserta sosialisasi.

Dr. Antok mengatakan PSIM su-dah tak memiliki tunggakan gaji pemain maupun pelatih. Inilah nilai lebih PSIM dalam menghadapi verifi kasi yang akan berlangsung mi-nggu depan. Ia juga mengharapkan dorongan dari semua pihak agar PSIM mampu melewati badai yang kini tengah menerpa kubu Laskar Mataram.

’’Tanggal 22 Agustus nanti, kita akan mengirimkan diverifi kasi pada PSSI dan tanggal 25 Agustus, barulah PSSI mengumumkan layak atau ti-daknya PSIM menjadi peserta Liga Profesional. Saya mengharapkan du-kungan teman-teman,” tambahnya.

Ya, PSIM sedang bersiap mengha-dapi verifi kasi klub professional PSSI

tanggal 22 Agustus mendatang. Ten-tu saja PSIM berharap mampu lolos dari verifi kasi tersebut dan menjadi peserta Liga Pro 2. Namun sayang, dari 5 aspek yang ditetapkan AFC, masih ada dua aspek yang menjadi batu sandungan PSIM, yakni Legal dan Finansial.

Untuk aspek legal, tim yang bermar-

kas di Mandala Krida ini sudah memu-lai langkah dalam membentuk badan hokum tetap. Selasa (16/8). Tim kecil perumus masa depan PSIM (Tim9) sudah melakukan pengecekan nama ke Depkumham. Hasilnya, nama PT PSIM Jogja mendapatkan lampu hijau untuk segera diajukan.

Sedangkan untuk aspek fi nansial, PSIM masih kebingungan. Sebab, hingga sekarang tim 9 belum me-nemukan solusi yang konkret untuk memenuhi uang deposit 2 M yang dibebankan PSSI pada setiap peserta Liga Pro 2. Untuk itu, dalam assis-tensi PSSI, kubu PSIM meminta agar deposit partisipan diganti dengan Bank Garansi

’’Paling tidak, Bank Garansi kan nggak pakai uang tunai. Jadi kita memiliki persiapan yang lebih pan-jang,. Intinya, kita minta keringanan dari PSSI lah,’’ ujar Anggota Dewan Pembina PSIM, Yoyok Setyawan.

Yoyok juga meminta PSSI untuk mengurangi budget cap yang semula 8 Miliyar Rupiah menjadi 5 Miliyar saja. Mantan GM PSIM ini ingin

agar peta kekuatan di sepakbola Indonesia lebih merata. Sehingga, tidak terjadi “oligopoly” gelar juara seperti yang terjadi di mayoritas liga-liga eropa.

Harapan demi kemajuan PSIM juga diungkapkan Presiden Brajamusti, Eko Satriyo Pringgondani. Ia ber-harap, pembentukan PT PSIM Jogja tidak melupakan sejarah berdirinya klub ini, ’’Dahulu saat kita ngerasa nggak bisa melawan penjajah de-ngan senjata, kita melwannya den-gan sepakbola. Itulah mengapa PSIM berdiri. Jadi, dibandingkan klub-klub lain yang ada di DIJ, jelas PSIM memiliki sejarah yang paling panjang sekaligus unik,’’ ujar pria yang akrab disapa Pak Eko ini.

Ia juga berharap, jangan sampai PT PSIM Jogja tidak dikuasai orang lo-cal. Ia khawatir, jika pengusaha asing menguasai PSIM harga tiket akan menjadi tidak terjangkau. Bukan hanya itu, jika “orang asing” sa,pai menguasai PSIM, bisa jadi pemain-pemain hasil binaan Diklat PSIM kurang diberdayakan. (*)

KARATE

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

NegosiasiPSS-RM Alot

SLEMAN - Masa depan PSS Sleman masih tanda Tanya. Mendekati 22 Agustus, sebagai batas waktu penyerahan dan tanggal 25 Agustus pengumuman nama-nama klub professional, PSS Sleman belum juga menan-datangani nota kesepahaman dengan pihak Real Mataram (RM) untuk melakukan merger.

Hingga kemarin, manajemen

Super Elang Jawa sebutan PSS Sleman belum bisa mengambil keputusan. General Manager PSS Sleman, Djoko Handoyo me-nyatakan pihaknya masih belum berani mengambil keputusan karena ada beberapa poin yang masih menjadi ganjalan.

Djohan mengatakan, diantara beberapa poin tersebut antara lain prosentasi pembagian sa-ham yang belum jelas. Masalah ini menjadi salah satu faktor yang membuat PSS enggan meneken draft MoU tersebut.

Selain itu, posisi PSS yang be-lum berbadan hukum dinilai cukup lemah. ’’Posisi kita saat ini sangat lemah. Selain belum memiliki badan hukum, secara fi -nansial kami juga cukup lemah,’’ ujar Djohan.

Djohan menambahkan, ka-laupun merger tersebut terjadi, maka, PSS tidak ingin masuk dengan lawaran. Atau tidak meny-ertakan dana. Hingga tadi malam, manajemen PSS masih melakukan pertemuan guna membicarakan masalah merger tersebut.

Persoalan lain yang tak ka-lah seriusnya dating dari pihak suporter. Resistensi dari sup-porter PSS Sleman (Slemania) juga cukup tinggi. Sebelumnya, Slemania menuntut pihak RM harus menyiapkan dana Rp 20 miliar untuk memenuhi kebu-tuhan tim.

Selain itu, masih ada beberapa tuntutan, antara lain, logo dan nama PSS yang tidak boleh berubah. Warna aparel yang tetap hijau dan putih, wajib memasang lampu Stadion Ma-

guwoharjo, nama kelompok suporter yang hanya Slemania dan utang RM selama setengah musim tidak menjadi tanggu-ngan PSS.

“Kalau Real Mataram tidak bisa memenuhi persyaratan tersebut, maka merger tersebut harus batal,” tegas Ketua Umum Slemania Supri Yoko.

Dilain pihak, CEO RM Erik Irawan Pujoadi hari ini terbang ke Jakarta utuk memberi laporan ke pihak konsorsium soal jadi tidaknya merger tersebut. (ita)

Merger Makin Tak Jelas

BANTUL - Kabar yang me-nyebutkan Persiba Bantul akan merger dengan salah satu klub LPI, tidak membuat Paserbumi sebutan kelompok suporter Per-siba Bantul “hijau mata”. Meskipun jika ditinjau dari aspek fi nansial, bisa menguntungkan kubu Th e Reds, Paserbumi tetap menginginkan klub kesa-yangannya mandiri.

’’Kami ingin memper-tahankan kebanggan tim kami. Selama ini kami berusaha send-iri dalam meraih semuanya. Selanjutnya, kami juga ingin mengibarkan identitas dengan upaya kami sendiri,’’ ujar Lurah Paserbumi Hanung Rahardjo saat dihubungi Radar Jogja, ke-marin (17/8).

Menurut pria yang kini juga menjabat komisaris PT Persiba Utama Jaya (PUJ) ini, keputusan “kawin” dengan klub lain bukan-lah solusi yang tepat. Apalagi, tim kebanggan Kota Geplak tersebut baru saja berhasil menjuarai di-visi utama dan berhak mengikuti kompetisi kasta tertinggi.

’’Nuansa kebanggaan di intern stakeholder Persiba dirasa sangat menggebu. Dan tentunya, Paser-bumi pasti lebih menginginkan

melanjutkan perjuangan dengan berdiri diatas kaki sendiri (berdi-kari),’’ tambahnya.

Hanung menambahkan, per-cuma rasanya jika Persiba meraih

kesuksesan melalui cam-pur tangan pihak luar. Ia tetap lebih bangga Pers-iba meraih kesuksesan dengan langkah mandiri sekali-pun harus ter-tatih.

’’Merger itu juga tidak mudah. Kita harus meny-elaraskan visi dan misi den-gan klub yang “kawin” dengan Persiba. Belum lagi, proses merger akan sangat menyita waktu, ’’keluh hanung.

Beberapa waktu lalu, Wakil Manajer Bidang Teknik dan Kepelatihan Persiba Bantul Bri-yanto menyatakan, ada kemung-kinan Th e Reds akan melakukan merger dengan tim yang berasal dari Jawa Bbarat. Spekulasi yang berkembang menyebutkan tim tersebut adalah Bandung FC. Namun seiring berjalannya wak-tu, muncul kabar Persiba akan merger dengan klub divisi utama, Persikab Bandung. Hanung men-gakui, ada pembicaraan antara kubu Persiba dan Persikab. Na-

mun selanjutnya tidak ada pem-bicaraan lanjutan untuk lebih mematangkan r e n c a n a tersebut. (c7)

Yang Tersisa dari Sosialisasi Klub Profesional PSSI dan Buka Bersama PSIM Jogja

Semua Tak Rela PSIM Terlempar dari Percaturan Sepakbola Tanah Air

Paserbumi Tak Silau Merger

Cuci Mata:Latihan Persiba Ban-tul di Stadion Sultan Agung selalu diramaikan dengan kehadiran masyarakat . Tak sekadar menyaksikan latihan tim pujaan-nya, ini juga untuk mengisi waktu sambil menunggu waktu ber-buka puasa.

KALASAN - Real Mataram masih menginginkan ’’kawin’’ dengan PSS Sleman.

Jelang deadline 22 Agustus yang ditetapkan PSSI untuk meleng-kapi berkas verifi kasi, pihak Real Mataram (RM) masih berharap merger de ngan PSS bisa terwujud. Hingga kemarin, pihak PSS belum meneken nota ke sepahaman menge-nai merger kedua klub.

Kubu RM memaklumi bila PSS terkesan lamban menyikapi keputusan merger ini. ’’Kami memahami bila PSS terkesan lamban dalam menanggapi masalah ini (merger). PSS tim yang memiliki sejarah cukup

panjang, stakeholder-nya pun banyak. Untuk mengambil kepu-tusan pun, banyak pihak yang harus diajak berembuk,’’ terang Humas Real Mataram Y Sri Susilo kemarin.

Susilo menambahkan, pihak RM pun diberi batas waktu oleh pihak Konsorsium LPI untuk memberikan jawaban. Pagi ini, CEO RM Erik Irawan Pujoadi terbang ke Jakarta untuk melaporkan kemajuan pembicaraan dengan PSS. ’’Bila

PSS tidak bisa memberi jawa-ban, kemungkinan merger ini batal. Tenggat waktu 22 Agus-tus tambah dekat, kami harus segera mengambil keputusan,’’

imbuh Susilo. Bila merger dengan

PSS gagal, maka pihak RM berencana merger dengan klub asal DIJ maupun Jateng lain-nya. Sejauh ini, sejum-lah klub dikabarkan

bersaing untuk mendapatkan kesempatan bergabung dengan RM. Tim-tim itu antara lain Per-siku Kudus, PPSM Magelang, dan PSCS Cilacap.

Disinggung tentang kemungki-nan-kemungkinan ini, Susilo eng-gan berspekulasi. Sebab, pihaknya masih condong ke PSS. ’’Kami masih berharap bisa merger de-ngan PSS, namun, kami pun harus memikirkan alternatif lain. Salah satunya dengan merger dengan klub lain yang berada di wilayah DIJ- Jateng,’’ tambahnya.

RM pun pasrah bila hingga ba-tas waktu yang ditentukan PSSI pihaknya belum mendapatkan tim merger dari Liga Indonesia. ’’Mau bagaimana lagi, kalau harus bubar pun kami harus menerima, ’’ tandasnya. (ita)

Kejurnas Karate Bantul Open Dimajukan

BANTUL - Kejurnas Karate Bantul Open III akan digelar 22-24 September mendatang. Ke-jurnas yang akan digelar di GOR Amongrogo ini sengaja dimajukan pelaksanaannya.

Alasannya, ini ber kaitan dengan pelaksa-naan pemilukada Kota Jogja 25 September 2011.

Karena itu, solusi terbaik supaya tidak mere-potkan calon peserta di luar Pulau Jawa yang telah mendapat proposal 5 bulan yang lalu, juga tidak merepotkan panitia, maka jadwal pertandingan dipadatkan.’’ Kami tidak akan menambah agenda poko,’’ kata Irwansyah Ginting mewakili penitia.

Panitia menetapkan, pendaftaran melalui fax paling lambat 10 september 2011. Sedang-kan pendaftaran langsung dan timbang badan 21 september 2011, pukul 09.00-17.00 WIB di GOR Amongrogo. Technical meeting 22 sep-tember 2011, pukul 09.00-10.00 WIB di GOR dan pertandingan : 22-24 september 2011 di tempat yang sama.’’ Kami menargetkan me-menuhi 1.000 peserta,’’ tambahnya.

Bantul Open III mempertandingkan 48 ke-las dengan klasifi kasi usia dini, pra pemula, pemula, kadet, dan junior, juga best of the best mulai pemula, kadet, dan junior. (c7)

Masih Berharap PSS

KILASBaru Deal dengan Lima PemainSIDOARJO – Deltras sudah merekrut lima pemain.

Hal itu berdasar hasil negosiasi kontrak antara mana-jemen Deltras dan sejumlah pemain di Sidoarjo ke-marin (17/8). Sayang, pengurus enggan membocorkan identitas pemain yang akan berlabuh di tim berjuluk The Lobster itu. Alasannya, para pemain tersebut rata-rata masih menyisakan kontrak dengan tim lama mereka.

’’Ada lima pemain yang sudah menandatangani kontrak dengan kami tadi (kemarin, Red),’’ kata Sekretaris Deltras Achmad Zaini.

Negosiasi kontrak oleh pengurus itu memang ter-bilang cepat dan diam-diam. Sebab, sebelum me-neken kontrak, para pemain tersebut tak pernah melewati proses seleksi secara terbuka.

Meski begitu, kata Zaini, publik Sidoarjo tidak perlu khawatir dengan kualitas mereka. Sebab, mereka berpengalaman di Indonesia Super League (ISL). (dik/c8/ko)

GU Bingung Pilih Nama PTGRESIK – Di tengah upaya Gresik United (GU)

melengkapi aspek legal formal sebagai syarat meng-ikuti kompetisi level I profesional musim depan, ter-nyata masih ada satu hal yang belum dirampungkan. Tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu belum bisa menentukan nama badan hukumnya.

Kelambanan pengurus klub yang bermarkas di Stadion Petrokimia Gresik itu membuatnya sangat tertinggal dari tetangga. Klub Persebaya Surabaya yang masih terjebak polemik atas munculnya tiga nama dalam asistensi Senin (15/8) lalu sudah me-miliki nama perseroan terbatas (PT).

Pembentukan PT memang termasuk hal baru bagi tim leburan Petrokimia Putra dan Persegres ini. Se-bab, pada musim sebelumnya tim ini belum berstatus profesional karena masih menyusu pada APBD. Tak heran, hingga kini tim yang baru dipimpin Bupati Gresik Sambari Halim Radianto sejak Juni itu belum memiliki PT. (ren/c2/ko)

Persik Gandeng Konsorsium LPI

KEDIRI – Pengurus, manajemen, dan Persikmania kini bisa benar-benar bisa bernapas lega. Pasalnya, kendala aspek finansial dan legalitas tim yang menghambat Ma-can Putih –julukan Persik Kediri– untuk lolos ke kom-petisi profesional sudah menemui penyelesaian.

Maka, penobatan tim kebanggaan warga Kota Tahu tersebut sebagai salah satu peserta liga profesional di level I musim depan tinggal menunggu waktu. Kepas-tian tersebut diperoleh setelah kemarin (17/8) dilakukan penandatanganan kontrak kerja sama antara Persik dan pihak konsorsium LPI. ”Alhamdulillah sudah beres,” kata Asisten Manajer Persik Arya Wisnuardy.

Dari kubu Persik, penandatanganan memorandum of understanding (MoU) tersebut dilakukan Samsul Ashar, ketua umum yang juga wali kota Kediri. Se-dangkan pihak konsorsium LPI diwakili Chief Execu-tive Officer (CEO) Widjayanto. (jie/jpnn/c9/ko)

PIUS ERLANGGA/RADAR JOGJA

KC DHANESWARA/RADAR JOGJA

KEBERSAMAAN : Ketua Pengprov PSSI DIJ Hadiyanto Ismangoen (pegang mik) bersama sejumlah stakeholder PSIM di Wisma PSIM Jogja Selasa (16/8) lalu.

Hanung Rahardjo

Page 9: Radar Jogja 18 Agustus 2011

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011 9INTERNASIONAL

Semua PLTN TEPCO Padam sebelum Januari

TOKYO - Pemerintahan Perdana Menteri (PM) Naoto Kan, tampaknya, tak ingin terlalu lama larut dalam krisis nuklir yang melanda Jepang pascagempa dan tsunami pada 11 Maret lalu. Kemarin (17/8), Tokyo memberikan izin pada Hokkaido Electric Power Company (HEPCO) untuk kembali mengaktifkan reaktor nuklirnya. Ini be-rarti reaktor nuklir tersebut merupakan yang pertama beroperasi lagi secara penuh pasca tsunami.

’’Hari ini (kemarin) HEPCO langsung mengaktifkan kem-bali reaktor nomor tiga di PLTN Tomari,’’ terang jubir HEPCO yang tidak disebutkan namanya. Pasca gempa bumi dan tsunami yang mengakibatkan kebocoran PLTN Fukushima Daiichi dan memicu krisis nuklir, pemerin-tahan Kan menginstruksikan pemadaman seluruh reaktor. Saat ini, sekitar 75 persen dari total 54 reaktor nuklir di Jepang dalam status padam.

Sebelum memberikan lam-pu hijau untuk HEPCO, Kan telah menjalankan serang-kaian prosedur keamanan. Antara lain, pemeriksaan keamanan dan keselamatan reaktor, serta konsultasi de-ngan para pakar dan peme-rintah setempat. Dengan ke-luarnya izin tersebut, HEPCO bisa kembali mengoperasikan PLTN Tomari di Distrik Fu-ruu, Tomari, Pulau Hokkaido, utara Pulau Honshu, dalam kapasitas penuh untuk meng-hasilkan listrik.

Saat gempa dan tsunami menghantam PLTN Fuku-shima Daiichi, PLTN Tomari masih dalam tahap uji coba. Kendati demikian, PLTN yang diresmikan pada Januari itu

sudah mulai memproduksi listrik. Sekitar sepekan sebe-lum gempa dan tsunami, PLTN tersebut mengalami tahap penyesuaian. Dalam tahap itu, PLTN tetap bisa berfungsi normal.

Saat ini, pembangkit listrik tersebut sudah bisa kembali beroperasi. ’’Serangkaian uji keamanan dan perdebatan soal keamanan reaktor itu ber-jalan dengan baik. Hasilnya, tidak ada yang perlu diragu-kan lagi. Karena itulah, saya mengizinkan PLTN tersebut kembali beroperasi,’’ ungkap Gubernur Hokkaido Harumi Takahashi.

Begitu Takahashi memberikan restu, Kementerian Pereko-nomian, Perdagangan, dan Pe-rindustrian (METI) Jepang lang-sung menerbitkan izin. Apalagi, METI sudah menerima laporan komplet soal uji keamanan pada reaktor tersebut sejak pekan lalu. Hasil tesnya pun sangat baik. Karena itulah, METI tidak menunda-nunda lagi izin yang memang sudah siap mereka terbitkan tersebut.

Kebijakan Kan yang mem-berikan izin itu sebenarnya tak lepas dari peran METI. Terde-sak kebutuhan energi yang terus meningkat pada musim

panas ini, METI lantas me-lobi Kan agar memberikan izin operasional pada PLTN yang benar-benar aman. Apalagi, gelombang panas di Jepang terus merenggut korban jiwa karena masyarakat diimbau untuk tidak menyalakan pe-nyejuk ruangan.

Sementara itu, pemerintah Jepang juga telah mencapai ke-sepakatan baru dengan Tokyo Electric Power Company (TEP-CO). Perusahaan listrik yang selama ini mengelola PLTN Fukushima Daiichi tersebut di-imbau memadamkan seluruh reaktornya untuk selamanya. Sebab, sampai kini belum ada solusi yang bisa menghentikan kebocoran pada empat reaktor dari total enam yang ada di PLTN tersebut.

’’TEPCO telah bersedia me-madamkan semua reaktornya sebelum Januari tahun de-pan,’’ terang wakil pemerin-tah setelah berunding dengan para petinggi TEPCO kema-rin. Tetapi, sebelum mema-damkan seluruh reaktornya, TEPCO harus melakukan serangkaian proses untuk meminimalkan tingkat ra-diasi. Terutama, agar tidak mencemari tanah di sekitar reaktor dan air laut. (jpnn)

NEW DELHI - Dukungan atas Anna Hazare, aktivis anti korupsi yang ditangkap karena mengampanyekan mogok makan masal di In-dia, terus mengalir. Ribuan orang turun ke jalan-jalan di seantero India kemarin (17/8) sebagai protes atas penangkapan Hazare serta 1.400 pendukungnya karena mogok makan demi menen-tang korupsi di sana.

’’(Seruan mogok makan ma-sal) itu merupakan panggilan bagi kita semua agar segera bangun jika tidak ingin ne-geri kita tinggal puing-puing. Rakyat negeri ini benar-benar gelisah dan resah,’’ tutur Arun Jaitley, pemimpin partai opo-sisi nasionalis Hindu Bharati-ya Janata Party saat turun ke jalan di New Delhi kemarin.

’’Kami tidak percaya lagi pada pemerintah,’’ ujar Sujeet, in-sinyur muda software dari kota teknologi informasi (TI) Gurgaon, sambil berunjuk rasa di tempat wisata populer India Gate di ibu kota. ’’Kami memang tinggal dalam alam demokrasi. Tetapi, sebatas kata-kata, dan bukan spirit-nya,’’ lanjutnya.

Hazare yang ditangkap di apartemennya yang terletak di Kota New Delhi pada Selasa pagi (16/8) sudah dibebaskan kemarin. Karena gelombang protes menuntut pembebasan dia nyaris tak berhenti, polisi kemudian melepaskan tokoh yang dinobatkan sebagai ikon anti korupsi India tersebut. Sayangnya, Hazare tak berse-dia begitu saja meninggalkan Penjara Tihar. Ribuan pen-dukungnya juga terus ber-kumpul di luar lokasi penjara tersebut.

Hazare telah meminta jam-inan keamanan dari polisi dan pemerintah setempat. Pe-ngagum Mohandas K. Gandhi itu juga meminta agar aparat membiarkan dirinya melaku-kan aksi mogok makan. Atas perintah PM Manmohan Singh, polisi hanya memberikan izin tiga hari kepada dia untuk melakukan aksi mogok makan. Karena itu, hingga kemarin Hazare masih mendekam di Penjara Tihar.

Sementara itu, PM Manmo-han Singh justru mengecam aksi mogok makan Hazare. Dia juga menyebut ribuan

massa pendukung aksi to-koh 74 tahun itu hanya salah paham. ’Jalan yang dia pilih benar-benar tidak masuk akal. Mempertaruhkan nyawa untuk memprotes praktik demokrasi di negeri ini,’’ papar Singh dalam pidato di hadapan par-lemen.

Kalimat pemimpin 78 tahun itu justru memantik cibiran oposisi. Selama Singh berpida-to, oposisi tak henti-hentinya mengkritik. Mereka terus me-neriakkan kata ’’memalukan’’ sambil menunjuk ke arah sang kepala pemerintahan.

Singh juga menyebut Hazare bertindak bodoh. Sebab, se-lain parlemen, tidak ada yang berhak mengamandemen atau

mengesahkan undang-undang (UU). ’’Membuat dan menge-sahkan undang-undang itu hak prerogatif parlemen,’’ tegasnya. Karena itu, dia menyayangkan aksi Hazare yang konon akan terus diperjuangkan lewat aksi mogok makan. Jika perlu, Hazare pun rela mati.

Selain tak ada gunannya, menurut Singh, aksi mogok makan Hazare juga melanggar undang-undang. Niat Hazare tak makan apapun sampai parlemen mengamandemen undang-undang anti korupsi itu dianggap Singh sebagai bentuk ancaman dan pemak-saaan. Pelanggaran itu, lanjut dia, bisa menyeret Hazare ke meja hijau. (jpnn)

EPA/STR

MOGOK MAKAN: Aksi pendukung Anna Hazare di Stadion Chhatrasal, New Delhi, kemarin.

Aktivis Ditangkap, Protes Meluas

Reaktor Nuklir Aktif Lagi

AFP PHOTO/JIJI PRESS

PASCAGEMPA: Pembangkit listrik Hokkaido di Tomari kota di pulau utara Jepang Hokkaido.

INGGRIS

Galang Massa, Divonis 4 Tahun

LONDON - Imbauan Perdana Menteri (PM) David Cameron agar seluruh lembaga peradilan yang mena-ngani para tersangka kerusuhan dan penjarahan di London serta beberapa kota lain pada pekan lalu bersikap tegas menuai kritik. Apalagi, Cameron juga berpesan agar hukuman yang dijatuhkan kepada tersangka yang sebagian besar berusia remaja mem-berikan efek jera.

Aktivis HAM menilai lembaga peradilan di Inggris terlalu berlebihan dalam menjatuhkan vonis. Mereka pun kemarin (17/8) memprotes hukuman masing-ma-sing empat tahun penjara yang dijatuhkan pada dua pria tersangka. Keduanya dinilai terbukti memanfaatkan akun Facebook mereka untuk menggalang massa dalam kerusuhan selama empat hari dan menewaskan lima orang tersebut.

Vonis penjara yang dijatuhkan pada Jordan Black-shaw, 20, dan Sutcliffe-Keenan, 22, itu adalah hukuman terberat sejak para perusuh disidang pekan lalu. ’’Ke-duanya telah terbukti secara meyakinkan telah mencip-takan kepanikan,’’ kata jaksa penuntut mengomentari vonis hakim. Padahal, lewat situs jejaring sosial itu, tidak seorang pun merespons ajakan keduanya untuk bergabung dalam kerusuhan.

’’Terlalu tergesa-gesa menyeret pelaku kerusuhan dan penjarahan ke pengadilan hanya akan memantik lahirnya vonis-vonis yang terlalu berat. Ini jelas harus diluruskan di tingkat banding,’’ ujar aktivis HAM Andrew Neilson yang juga direktur Howard League for Penal Reform. Dia juga khawatir hukuman tak sepatutnya akan menimpa sekitar 1.200 warga lain yang kini ber-status tersangka.

Neilson mengaku tak habis pikir mengapa peme-

rintahan Cameron menyamakan kerusuhan dengan penyerangan. Karena itu, penegak hukum terbebani untuk menjatuhkan vonis seberat-beratnya kepada para perusuh atau penjarah yang mengaku bersalah. Salah satunya adalah Pengadilan Chester Crown yang memvonis Blackshaw dan Sutcliffe-Keenan dengan hukuman empat tahun penjara.

Bersamaan itu, pemerintahan koalisi mengumumkan rencana mereka untuk membangun kembali sentra bisnis di kota-kota yang dilanda kerusuhan pekan lalu. ’’Dengan memulihkan pusat bisnis, masyarakat akan lebih cepat bangkit dari keterpurukan,’’ ungkap salah seorang pejabat pemerintah. Selain pusat bisnis, pemerintah juga beren-cana membangun sentra hiburan untuk rakyat. (jpnn)

EPA/FREDRIK VON ERICHSEN

Perangkap Tikus SuperminiKolektor dan penulis Wolfhard Klein memamerkan jebakan tikus supermini di Technology Museum, Speyer, Jerman, kemarin (17/8). Saking kecilnya, jebakan tikus itu hanya seujung jari. Lantas, sebesar apa tikus yang muat di dalamnya? Untungnya, itu hanya sejenis perhiasan yang berbentuk perangkap tikus. Mulai 19 Agustus hingga 30 November nanti, Technology Museum akan mengadakan pameran sejarah jebakan tikus dari beberapa abad berbeda.

MOSKOW - Kabar soal tidak akurnya Presiden Rusia Dmitry Medvedev dan Perdana Men-teri (PM) Vladimir Putin sering beredar. Seakan ingin menepis rumor tidak sedap itu, dua penguasa politik Rusia tersebut bertamasya bersama pada Se-lasa lalu (16/8). Aktivitas yang mereka pilih adalah menyelam dan memancing bersama.

’’Mereka berlibur ke kawasan selatan Astrakhan untuk me-mancing dan menyusuri Sun-gai Volga dengan perahu mo-tor,’’ ujar pernyataan resmi Kremlin yang dirilis kemarin (17/8). Selain memancing dan berperahu, dua tokoh yang bakal bertarung lagi dalam pemilihan presiden (pilpres) itu selanjutnya juga menjajaki kedalaman sungai paling lebar di Benua Eropa tersebut de-ngan menyelam.

Seperti halnya Putin, Medve-dev yang berusia 13 tahun lebih muda itu juga suka berpetua-lang. ’’Mereka memang menge-nali seluk beluk sungai tersebut. Jadi, mereka bisa dengan santai saling mengambil gambar den-gan kamera dan peranti khusus,’’

lanjut Kremlin. Selain foto-foto, nuansa liburan bersama dua politikus andal Negeri Beruang Merah itu juga terekam kamera televisi.

Kemarin stasiun televisi na-sional menayangkan gambar Putin dan Medvedev yang sedang memancing. Keduanya sama-sama jago dan mendapat tangkapan. Dalam tayan-gan itu, terlihat bahwa Putin

mendapatkan seekor ikan se-jenis kakap dengan sisik agak kemerahan yang berukuran kecil. Medvedev mendapatkan seekor ikan sejenis makarel.

Stasiun televisi Rusia juga menayangkan kemesraan mereka saat naik perahu dan menyelam. Sambil tertawa, keduanya sempat saling adu cepat perahu. Dengan perahu motor terpisah, Putin dan

Medvedev berlomba menuju tepi sungai. Dalam tayangan itu, tak tampak orang lain ke-cuali mereka berdua.

Dmitry Peskov, jubir Putin, membenarkan bahwa dua tokoh itu telah berlibur ber-sama. ’’Tapi, saya sendiri tidak bergabung dengan mereka. Itu adalah liburan yang sifatnya pribadi,’’ katanya. Tidak ada informasi lain yang diberikan Peskov kemarin. Dia memilih bungkam saat ditanya soal upa-ya Putin dan Medvedev untuk membangun citra baik lewat liburan bersama menjelang pilpres tahun depan.

Pilpres Rusia akan berlang-sung Maret mendatang. Jadi, Putin dan Medvedev yang sama-sama berniat men-calonkan diri punya waktu tujuh bulan untuk menggalang dukungan. Tapi, kalangan pebisnis memperingatkan keduanya untuk tidak maju bersama-sama. Sebab, suara rakyat Rusia bisa terbelah dan iklim bisnis akan terganggu. Sayang, hingga kemarin, Putin dan Medvedev belum berubah pikiran. (jpnn)

Duduki Latakia, Tentara Syria Tahan Ratusan Orang

DAMASKUS - Presiden Syria Bashar al-Assad benar-benar tak mau menggubris kritik dan kecaman masyarakat inter-nasional. Sejak pertempuran beralih ke Kota Latakia, militer Syria kian beringas menindas dan bertindak represif ter-hadap demonstran anti peme-rintah. Selain membunuh dan menyiksa warga, tentara Assad juga gencar melakukan razia dan menangkap siapapun yang dinilai mencurigakan.

Kekejian yang terus berlang-sung di Syria itu memicu protes luas. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengambil lang-kah tegas. Kemarin (17/8), organisasi bangsa-bangsa di dunia itu menarik seluruh staf non-esensial mereka dari Syria. ’’Kami telah menarik sedikitnya 20 personel dari Syria. Semuanya adalah staf non-esensial,’’ terang Michael Williams, kepala kantor per-wakilan PBB di Lebanon.

Selanjutnya, para staf PBB itu diterbangkan ke markas besar organisasi tersebut di New York, AS. Sebanyak 20 staf itu dijadwalkan tiba kemarin. Hari ini (18/8) mereka akan mengi-kuti rapat darurat yang sengaja diadakan PBB khusus untuk membahas krisis Syria.

Komisioner HAM PBB Navi Pillay bakal hadir dalam rapat darurat tersebut. Dia akan mendengarkan langsung ke-

saksian para staf PBB di Syria yang sempat hidup dalam ketegangan selama beberapa bulan.

Sementara itu, represi mili-ter di Latakia terus berlanjut kemarin. Meskipun sudah merenggut puluhan korban jiwa, tentara Assad tidak sedikit pun mengendurkan serangan. Dengan senapan mesin serta didukung tank dan kendaraan lapis baja, tentara Syria mera-zia setiap rumah warga. Dalih-nya tetap sama, yakni mencari para aktivis bersenjata yang dituding sebagai teroris.

Aksi penangkapan yang telah berlangsung sejak Selasa lalu (16/8) itu membuat warga kota pelabuhan di tepi Laut Me diterania tersebut ketaku-tan. Apalagi, militer sudah me-ngamankan ratusan warga.

’’Suara tembakan terus ter-dengar di hampir semua sudut kota,’’ terang jubir Syrian Obser-vatory for Human Rights. Lem-baga HAM yang bermarkas di London, Inggris, itu mengatakan bahwa jumlah tentara yang di-kerahkan dalam razia tersebut mencapai 700 orang.

Ironisnya, tidak hanya akti-vis bersenjata yang menjadi target perburuan atau sasa-ran tembak tentara. Warga yang tidak tahu apa-apa, terutama kaum pria, yang dianggap mencurigakan juga menjadi target. Kemarin, seorang pria yang sedang berdiri di balkon rumahnya tiba-tiba ditembak mati. In-siden di Desa Jabal al-Zawya, Provinsi Idlib, itu langsung memantik protes. (jpnn)

Protes Rezim Assad, PBB Tarik Para Staf

REUTERS/MIKHAIL KLIMENTYEV

BANTAH TAK AKUR: Dalam foto di atas, Presiden Rusia Dmitry Medve-dev (kanan) dan PM Vladimir Putin menikmati acara memancing bersama di Sungai Volga, Kawasan Astrakhan, pada Selasa lalu (16/8).

Mancing bersama, Tepis Isu Tak Akur

Page 10: Radar Jogja 18 Agustus 2011

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 201110 BERITA UTAMA

KRIMINALITAS

Penculik Diduga Kelompok NII

JAKARTA - Drama pencu-likan yang diduga dilakukan oleh kelompok NII KW 9 kem-bali terjadi. Kali ini menim-pa Luthfi Aupar Razaq, 16. Dia adalah anak Staf Khusus Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Sukemi. Luthfi dilaporkan hilang sejak Ming-gu (14/8) dan baru kembali ke orang tuanya kemarin siang (17/8).

Sukemi menyatakan sangat bersyukur karena anaknya bisa kembali dengan selamat sekitar pukul 12.15. Saat pu-lang ke rumahnya di kawasan Cipete, Sukemi mengatakan bahwa Luthfi kembali sambil menangis. ”Bukan ditemukan, tetapi pulang sendiri,” ujar Sukemi saat dihubungi JPNN tadi malam.

Saat sampai di rumah, siswa SMA Lazuardi, Depok, itu langsung dipeluk keluar-ganya. Mereka juga mengecek fisik Luthfi maupun barang bawaannya. Ternyata, tidak ada perubahan apa pun pada anak tersebut. ”Tas sekolah, HP, semua masih dia bawa,” imbuhnya.

Lantaran tidak ada tanda-tanda pencurian itulah, Sukemi

berani menyimpulkan bahwa hilangnya Luthfi disebabkan suatu kelompok. NII KW 9 langsung meluncur mantap dari mulutnya. Dia yakin kare-na Luthfi seperti orang yang terkena hipnotis atau cuci otak. ”Pikiran saya masih mengarah ke sana,” urainya.

Kecurigaan lain –bahwa ada yang mencoba memengaruhi anaknya untuk tujuan tertentu nanti– didasarkan pada pola sejak Luthfi menghilang. Tidak ada yang menelepon untuk meminta tebusan. Selain itu, nomor handphone (HP) milik Luthfi tidak mati atau diganti. ”Kalau pencurian, HP-nya sudah pasti hilang,” ungkap Sukemi.

Meski demikian, saat ini Sukemi mengatakan tidak terlalu mempermasalahkan siapa yang melakukan semua itu kepada anaknya. Dia me-nyerahkan penanganan kasus itu kepada kepolisian dengan memberikan semua informasi yang dibutuhkan. Saat ini dia hanya ingin mengembalikan kondisi psikologis anaknya yang drop.

Salah satu caranya, hari ini (18/8) Sukemi akan mengajak anaknya kembali bersosialisasi di sekolahnya. Meski belum akan memulai kegiatan be-lajar mengajar, Sukemi ingin

berbagi cerita kepada teman-teman Luthfi . Sebab, dia yakin bahwa hal itu bisa bermanfaat. ”Saya yakin, NII KW 9 sedang memburu anak-anak SMA,” tuturnya.

Luthfi hilang hilang sejak Minggu sore di dekat seko-lahnya, kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat. Sukemi mengisahkan, saat itu Luthfi minta sopirnya menurunkan-nya di minimarket. Luthfi me-nyatakan akan berjalan sendiri ke sekolah. Menjadi masalah karena dua hari kemudian pi-hak sekolah menelepon untuk menanyakan alasan ketidakha-diran Luthfi di sekolah.

Sejak itulah keluarga me-nyimpulkan bahwa Luthfi hilang. Ternyata benar, saat kembali ke pelukan keluarga, Luthfi mengatakan bahwa di minimarket tersebut ada yang menitipkan bungkusan tas plastik. Sejak itu, dia mengaku seperti berada di bawah kon-trol orang lain. ”Katanya, pe-ngaruh itu hilang ketika Luthfi salat dan berzikir,” terang dia.

Dengan kesadaran yang se-dikit membaik itulah, Luthfi terus berzikir dan mengharap-kan keanehan pada dirinya bisa hilang. Benar saja, ketika pengaruh itu hilang, Luthfi menangis dan mencoba pu-lang sendiri. (jpnn)

Anak Staf Mendiknas Lolos Penculikan

TANGERANG - Antasari Azhar, terpidana 18 tahun penjara kasus pembunuhan Dirut PT Putra Rajawali Ban-jaran (PRB) Nasrudin Zulkar-naen, mendapat remisi (pe-ngurangan masa hukuman) empat bulan penjara dalam rangka peringatan HUT Ke-66 Kemerdekaan RI. Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu merupakan salah seorang di antara 2.534 narapidana se-Banten yang mendapat remisi.

Kepala Kanwil Hukum dan HAM Banten Imam Santoso mengatakan, pada peringatan HUT Kemerdekan RI tahun ini, 2.534 narapidana di an-tara 5.883 penghuni lapas se-Banten mendapat remisi. ”Dari 2.534 orang yang mendapat remisi, 182 narapidana bebas bersyarat,” kata Imam di Lapas Dewasa Tangerang kepada wartawan kemarin (17/8).

Imam menjelaskan, jumlah tersebut berasal dari sepuluh lapas se Banten. Yakni Lapas Kelas I Tangerang (773 orang), LP Pemuda Tangerang (684),

LP Wanita Tangerang (125), LP Anak Pria Tangerang (107), LP Anak Wanita Tangerang (50), LP Kelas II-A Serang (473), Rutan Kelas I Tangerang (143), Rutan Serang (65), Rutan Pan-deglang (65), dan Rutan Rang-kasbitung (49).

Salah satunya, penghuni LP Dewasa Kelas I Tangerang An-tasari Azhar mendapat remisi empat bulan. ”Pertimbangan-nya, Antasari dapat remisi karena berperilaku baik se-lama di dalam penjara,” kata Imam. (jpnn)

Pembunuh Mengecor Dua Korban

BATAM - Penghuni Perumahan Anggrek Sari, Batam Center, geger. Dua orang yang menghuni salah satu rumah di perumahan tersebut ditemukan tewas di depan kamar mereka kemarin (17/8). Saat ditemukan, korban setengah terkubur bahan cor di lantai 2 rumah kontrakan tersebut.

Korban pembunuhan itu adalah Dodi, 31, dan Riswan-dar, 26. Mereka ditengarai bekerja di salah satu perusa-haan event organizer (EO) di Batam. ’’Mereka diduga dibunuh tiga atau empat hari lalu. Sebab, mayatnya sudah membusuk,’’ tutur Kapolresta Barelang Kombespol Eka Yudha Satriawan di lokasi kejadian kemarin (17/8).

Pembunuhan itu diketahui sekitar pukul 09.00 kemarin, saat pemilik rumah datang ke tempat kejadian. ’’Keluarga Dodi di Jakarta meminta saya mengeceknya di rumah. Katanya, dia tidak pernah menjawab saat ditelepon. Jadi, saya ke sini pagi-pagi tadi (kemarin, Red),’’ tutur Sugeng, pemilik rumah dua lantai itu, kemarin.

Saat tiba di rumahnya yang dikontrak Dodi dan Riswandar tersebut, Sugeng tidak bisa masuk karena pintu rumah terkunci. Karena itu, dia menyuruh anaknya membawa kunci serep.

Begitu pintu terbuka, bau busuk dan anyir langsung menusuk hidung. Saat diperiksa, ditemukan banyak bercak darah di lantai dasar rumah tersebut, juga di anak tangga menuju lantai 2. Lelaki paro baya itu kian terpe-rangah saat melihat dua penghuni rumah tersebut telah membusuk dalam kondisi setengah terkubur cor di lantai depan kamar mereka.

Polisi datang ke tempat kejadian begitu menerima lapo-ran. Sejumlah barang bukti diamankan. Di antaranya, se-bilah pisau, pakaian penuh bercak darah korban, sebuah sekop pasir, dan alat pertukangan. (jpnn)

JPNN

PESAN MORALSejumlah robot untuk kali pertama di Indonesia melakukan upacara bendera pada perayaan HUT Ke-66 Kemerdekaan RepublikIndonesia di Rumah Robot Thamrin City, Jakarta Pusat, kemarin. Lewat upacara itu, mereka menyampaikan pesan agar pemer-intah memajukan dunia robotika.

Terbantu Arus Dana Global

JAKARTA - Pemerintah op-timistis investasi masih tum-buh tinggi pada 2012. Penana-man modal langsung, baik di dalam maupun luar negeri,diperkirakan masih menopang pertumbuhan ekonomi. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan mengatakan, penanaman mo-dal langsung bakal meningkat dari target Rp 240 trilun tahun ini menjadi lebih dari Rp 280 triliun.

”Tren investasi masih akan menguat. Apalagi, tax holiday (pembebasan pajak peng-hasilan) terbit dan hanya dibe-rlakukan dalam tiga tahun ke depan,” kata Gita di Jakarta Selasa lalu (16/8).

Target Rp 280 triliun tersebut bertambah hampir 17 persen jika dibandingkan dengan pencapaian tahun ini. Jika memperhitungkan investasi lain di sektor hulu migas dan

fi nansial (PMTB), pertumbu-han investasi ditargetkan 10,2 persen.

Gita mengatakan, dalam per-lambatan pertumbuhan eko-nomi dunia, dana-dana global bakal mengalir ke negara-negara yang berprospek positif. ”Dalam konteks perekonomian dunia, akan terus terjadi fl ight to quality,” katanya.

Dengan target pertumbuhan 10,2 persen tahun depan, ter-jadi akselerasi dibandingkan proyeksi tahun ini sebesar 9,5

persen. Nota keuangan RAPBN 2012 menyebutkan sejumlah strategi untuk mencapai target investasi.

Di antaranya, menyeder-hanakan prosedur investasi melalui pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) serta mengem-bangkan sistem pelayanan in-formasi dan perizinan investasi secara elektronik (SPIPISE) yang dilakukan bertahap di kabupaten atau kota.

Pada neraca fi nansial, pena-naman modal asing langsung (FDI) bakal menyumbangkan surplus hingga USD 12,6 miliar pada 2012. Proyeksi tersebutlebih tinggi daripada perkiraan tahun ini sebesar USD 12,4 miliar.

Gita optimistis target in-vestasi tahun ini bakal terca-pai. Hingga semester pertama tahun ini, penanaman modal langsung telah mencapai Rp 115 triliun, atau sekitar 48 persen dari target Rp 240 triliun. ”Trennya akan jauh lebih besar pada kuartal ke-tiga,” katanya. (jpnn)

Investasi Langsung Ditarget Rp 280 T

DEKLARASI kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945, tanpa terasa, sudah 66 tahun berlalu. Tapi, tiap kali datang hari kelahiran negeri ini, puncak perjuangan untuk merebut kebe-basan itu seolah baru terjadi kemarin.

Merah darah para pejuang dan putihnya cita-cita yang menentang segala penin-dasan kembali digelorakan dari Sabang hingga Merauke. Dengan berbagai detik-

detik kebebasan itu kita kenang kembali. 66 tahun memang bukan waktu yang

singkat. Namun, mengisi kemerdekaan negeri seluas Nusantara tentu sebuah perjalanan yang juga butuh waktu. Anak-anak negeri kini harus bergegas bangkit untuk membangun diri. Demi sang Merah Putih yang 66 tahun lalu ha-rus dikibarkan dengan pilihan: hidoep ataoe mati! (*)

RAKA DENNY/JAWA POS

Merdeka!Doeloe dan Kini

ANTHON JOY/RADAR TARAKAN

SEADANYA: Sejumlah anak di Kelurahan Karang Balik, Tarakan, Kaltim, menghormat bendera Merah Putih di atas bukit dekat kampung mereka.

TETAP SETIA: Anak-anak Wa-mena mengikuti karnaval Agustusan yang diikuti para guru dan siswa se-Kabupaten Jaya Wijaya, Papua.

RADAR JEMBER/JAWA POS

UPACARA DI UDARA: Penerjun payung mengibarkan bendera Merah Putih di angkasa Jember kemarin siang.

Antasari Terima Remisi Empat Bulan

JPNN

Antasari Azhar

LENSA MERAH PUTIH

Page 11: Radar Jogja 18 Agustus 2011

“Alangkah naifnya bila ke-merdekaan yang diraih de-ngan penuh pengorbanan itu dinodai perilaku tak terpuji seperti korupsi, penyalahgu-naan wewenang, penegakan keadilan yang tidak didapat-kan orang kecil dan perilaku menyimpang lainnya,” kata Gubernur DIJ Hamengku Bu-wono X saat tirakatan HUT Ke-66 Kemerdekaan RI di Bangsal Kepatihan (16/8).

Rakyat berhak bertanya buat apa kemerdekaan bila seka-

rang bangsa ini terancam oleh perseteruan, konfl ik, dan krisis kepercayaan berkepanjangan. Padahal, untuk merdeka tak terhitung pengorbanan rakyat yang telah menjadi korban dan berapa banyak prajurit yang telah gugur.

“Tak terhitung banyaknya harta dan nyawa yang telah menjadi korban,” ingat HB X.

Sedangkan saat Peringatan Detik-Detik Proklamasi Ke-merdekaan RI di lingkungan Pemprov DIJ kemarin (17/8), Hamengku Buwono X mene-gaskan peringatan HUT Ke-66 Kemerdekaan RI selayaknya dijadikan momentum bagi

masyarakat DIJ kembali ke jiwa Proklamasi 17 Agustus 1945. Yakni, jiwa merdeka, keikhlasan berkorban, tekad bersatu hingga kesadaran hidup dalam keberagaman.

“ Untuk meref leksi j iwa Proklamasi kita harus menelu-suri lorong sejarah awal tahun 1900-an, ketika para Pendiri Bangsa sedang mencari bentuk ke Indonesiaan kita,” pesan gubernur sebagaimana di-bacakan Plt Sekprov DIJ Ichsa-nuri dalam upacara itu.

HB X menyinggung kondisi saat itu seakan ada paralelisme sejarah dengan situasi saat ini yang penuh kompleksitas.

“Permasalahan bangsa yang mengancam cita-cita kebang-saan kita,” katanya.

Raja Keraton Jogja itu juga sempat menyinggung tak kunjung jelasnya proses pem-bahasan RUUK DIJ. Menyika-pi situasi itu, HB X mengajak masyarakat Jogja bersabar. Justru masyarakat Jogja de-ngan jiwa Proklamasi yang penuh kesabaran dan pro-gresif harus membangunkan jiwa dan membangkitkan raganya.

“Kita bersihkan sudut-sudut kota, kita hias gapura kam-pung, dan kita pentaskan seni budaya penuh kearifan tradisi,”

pintanya. Dikatakan, saat ini kebera-

gamaan justru menyempit, mengkristal dalam kelompok, dan dimaknai sebatas prinsip orang lain tidak lebih baik dari kelompoknya sendiri. Sedangkan rajutan historis dan ideologis dari pluralitas tidak tumbuh dengan baik. Dampaknya, ke-Indonesiaan yang terbentuk pun belum sepenuhnya utuh.

Saat memperingati ulang tahun kemerdekaan, HB X bertindak sebagai inspektur

upacara di halaman Istana Kepresidenan Gedung Agung, kemarin. Bertindak sebagai komandan upacara Dan Yonif 403 Wirasada Pratista, Letkol Inf Mirza Eka Junaedi.

Upacara peringatan detik-detik proklamasi di Gedung Agung dimulai tepat pukul 10.00. Prosesnya ditandai dengan membunyikan sirene selama kurang lebih satu me-nit pada pukul 10.10. Usai tanda sirine berhenti, Ketua DPRD DIJ Youke Indra Agung Laksana membacakan teks

Proklamasi. Rangkaian upa-cara dilanjutkan dengan pengi-baran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Ben-dera Pusaka (Paskibraka).

Petugas pengambil bendera adalah Jeihan Annisa Gar-zhina dari SMAN 1 Sleman. Adapun pengibar bendera dipercayakan kepada Cahyo Pamungkas (SMAN 1 Sleman) dan Rizki Zuharudin Alamsyah (MAN Wonokromo Bantul). Tak ada sambutan dari guber-nur selaku inspektur upacara. (kus/c10)

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

Bersihkan Kota Wujud Jiwa Proklamasi NAIF...

Sambungan dari hal 1

H A L A M A N S A M B U N G A N

BERITA UTAMA

Setelah menerima hadiah, kontestan lain yang mewakili berbagai provinsi di Indonesia memberikan ucapan selamat kepada mereka berdua.

Mulyadi-Tien merupakan kontestan keluarga sakinah. Mereka lolos seleksi di tingkat Kecamatan Pituruh, tembus ke Kabupaten Purworejo, hingga mewakili Provinsi Jawa Te-ngah. ’’Alhamdulillah. Padahal, awalnya saya menolak ketika hendak didaftarkan pak lurah,’’ ungkap Mulyadi yang ditemui setelah penganugerahan.

Di antara para hadirin, hadir tiga di antara empat anak Mu-lyadi. Yakni, Elfa Rakhmawati, 38 (anak kedua); Johan Abdur-rachman, 34 (anak ketiga); dan Rakhmat Arifandi, 30 (bungsu). Si sulung Firman Bachtiar, 41, sejatinya ikut namun harus segera meninggalkan acara karena bersiap pergi umrah.

Penganugerahan penghar-gaan kemarin menjadi puncak rangkaian acara yang diadakan Kemenag. Sejak Sabtu (13/8), mereka diasramakan di Hotel Bidakara untuk menjalani ber-bagai tes dan wawancara.

Ujian untuk memilih kelu-arga sakinah se-Indonesia itu diawali dengan tes tulis untuk masing-masing pasangan. Yak-ni, mulai ujian pengetahuan umum hingga peraturan pe-rundang-undangan. ’’Sampai-sampai, ujian P4 (pedoman, penghayatan, dan pengamalan Pancasila, Red) juga ada,’’ ujar Tien lantas terkekeh.

Minggu (14/8) dan Senin (15/8) mereka menjalani tes wawancara. Masing-masing pasangan dihadapkan pada empat juri. Pada Selasa (16/8) dan Rabu (17/8), acara lebih ba-nyak seremonial. Selasa (16/8) mereka hadir di gedung DPR/MPR untuk mendengarkan pi-dato kenegaraan dan pengantar nota keuangan. Kemarin (17/8) mereka sempat ikut upacara HUT Kemerdekaan RI di Istana Merdeka.

Yang paling berat adalah Minggu dan Senin. Sebab, mereka harus meladeni ba-nyak pertanyaan dewan juri. Yakni, tentang cara mengelola keluarga. Mulyadi menjawab pertanyaan itu dengan enteng. ’’Pedoman saya ada semua dalam Alquran,’’ tegas dosen pascasarjana STIE Perbanas Jakarta dan direktur Politeknik Sawunggalih Aji, Purworejo, Jawa Tengah, itu.

Dia mengungkapkan, dirinya memegang betul Surat Annisa ayat 8 yang memerintahkan agar tidak meninggalkan ke-luarga dalam keadaan lemah. Karena itu, dia berupaya keras agar anak-anaknya bisa men-tas. Mereka harus berpendidi-kan dan mandiri secara fi nan-sial. ’’Saya juga harus menjaga keluarga dari api neraka seperti yang disebutkan dalam Surat At Tahrim ayat 6,’’ jelasnya.

Karena itu, kakek delapan cucu tersebut menerapkan disiplin yang tinggi terhadap anak-anaknya. Terutama soal agama dan pendidikan. Salah satu aturan yang sangat ketat bagi anak-anaknya adalah dilarang keluar setelah salat

Magrib. Mereka harus berada di rumah dan belajar sampai pukul 21.30. Meski mengantuk, belajar harus berjalan terus.

’’Saya ingat, waktu mengeluh ngantuk, sama bapak disuruh cuci muka, terus lanjut belajar. Padahal, pengen tidur,’’ kata Elfa Rakhmawati, satu-sa-tunya anak perempuan dalam keluarga.

Seluruh anak juga dilarang pulang lebih dari pukul 24.00. Kalau lewat jam malam, mau tidak mau, mereka harus tidur di teras atau garasi bersama nyamuk. ’’Pagi-pagi bapak baru bukain pintu. Tapi, di-marahi dulu, baru bisa masuk rumah. Padahal, badan sudah bentol-bentol,’’ ujar si bungsu Rakhmat Arifandi. ’’Dia ini yang termasuk sering,’’ timpal Johan Abdurrahman menun-juk Rakhmat lantas tergelak.

D a l a m m e n d i d i k a na k-anaknya, Mulyadi juga men-dorong agar mereka menjadi pemimpin. Setiap salat, anak-anak lelaki bergiliran menjadi imam salat. Kendati makmum-nya adalah kakak, ibu, bahkan sang ayah, mau tidak mau mereka harus bisa.

’’Dulu, Johan ini waktu jadi imam, surat yang dibaca kalau tidak kulhu (Surat Al Ikhlas, Red), ya inna a’toina (Surat Al Kautsar, Red),’’ kata Mulyadi lan-tas tergelak. Johan pun meringis. ’’Tapi, nggak apa-apa. Namanya belajar. Kita biarkan dulu mer-eka,’’ imbuh Mulyadi.

Keluarga Mulyadi juga ter-biasa merayakan ulang tahun. Namun, perayaan itu hanya dilakukan khusus di internal keluarga. Tien bertugas mem-

buat nasi kuning dan Mulyadi memimpin doa bersama. Ke-biasaan tersebut terus ber-langsung dan bisa membuat keluarga kompak.

Mulyadi yang asal Surabaya itu mengungkapkan, sebagai kepala keluarga, dirinya ha-rus menjadi teladan sekaligus idola. Dia harus memberikan contoh sekaligus dekat dengan anak-anaknya. ’’Saya harus jadi hero bagi mereka,’’ tegasnya.

Setiap memarahi anak-anaknya, Mulyadi berusaha tidak melakukannya di depan orang lain. Saat tamu sudah pulang, baru dia mengingat-kan anak-anaknya agar tidak melakukan kesalahan yang sama. Begitu juga ketika ada masalah dengan Tien. ’’Jangan sampai saya sama istri cekcok di depan anak-anak. Harus dijaga betul,’’ ujarnya.

Saat ini, Mulyadi sudah te-nang. Pendidikan yang disi-plin bagi anak-anaknya mulai membuahkan hasil. Semua putra-putrinya minimal ber-pendidikan sarjana strata satu. Beberapa di antaranya strata dua. Seluruh anaknya sudah pergi haji pada usia yang cukup muda. Bahkan, Elfa berhaji saat baru berusia 20 tahun. Elfa berhaji bersama paman dan tantenya karena Mulyadi tidak bisa menemani.

Seluruh anak Mulyadi-Tien kini tinggal di Jakarta. Si sulung Firman mendirikan perusahaan penyedia alat peraga pendidi-kan diikuti Johan yang mengu-rusi bagian keuangan. Si bungsu berwirausaha, sedangkan Elfa mengurusi perusahaan radio milik keluarga. ***

BIKIN...Sambungan dari hal 1

Anak Harus Mandiri secara Finansial

Siapkan Petugas Pencicip Makanan

’’Walau kasusnya besar ka-lau alat buktinya sedikit itu bukan masuk skala prioritas,’’ katanya.

Kekurangan penyidik itulah, yang membuat KPK harus bekerja sama dengan berba-gai pihak untuk menangkap buron. Termasuk penangkapan Nazaruddin dan rencana pe-ngiriman red notice atas nama Neneng Sri Wahyuni. ’’Red notice istri Nazaruddin masih dalam proses,’’ jelasnya.

Sementara itu, Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tampaknya, tidak mau berlama-lama menyelesaikan dugaan keterlibatan pimpinan KPK dengan M. Nazaruddin. Sebab, komite pimpinan Abdul-lah Hehamahua akan kem-bali memanggil nama-nama penting dalam waktu dekat. Misalnya, tersangka kasus suap Sesmenpora M. Nazaruddin Senin (22/8) depan.

Abdullah menjelaskan, pe-meriksaan terhadap Nazar itu penting untuk merangkai benang kusut dugaan keter-libatan pimpinan KPK. Diha-rapkan, pada pemeriksaan itu Nazar bisa mempertanggung-jawabkan semua tudingannya. ’’Saya pastikan Senin (22/8) nanti Nazaruddin akan kami periksa,’’ ujarnya.

Kalau pemanggilan itu jadi dilakukan, berarti sejauh ini Komite Etik sudah memanggil sedikitnya tiga nama yang ber-kaitan dengan PD. Yakni, Ben-ny K. Harman, Ketua Umum PD Anas Urbaningrum, dan Nazaruddin. Pemanggilan ter-akhir dilakukan Selasa (16/8) dengan menghadirkan Anas Urbaningrum.

Lebih lanjut, Abdullah men-jelaskan, rencana mendengar-kan ’’nyanyian’’ Nazar tetap bisa batal. Itu terjadi kalau penyidik KPK bakal menja-dwalkan pemeriksaan terha-dap Nazaruddin. Di samping itu, kesehatan Nazaruddin juga bisa jadi pertimbangan. Maklum, sejak datang ke In-donesia, Nazaruddin kerap

mengeluh sakit dan tidak mau makan.

’’Agendanya tetap Senin,’’ tegasnya. Dia menambahkan, selain memanggil pria kelahiran Simalungun Sumatera Utara itu, komite etik juga berencana me-minta keterangan dari legislator, yakni Saan Musthopa. Legislator tersebut perlu dipanggil karena Nazar menyebut Saan telah menemaninya menemui pe-tinggi KPK.

Disinggung mengenai peme-riksaan Anas Urbaningrum, Abdullah mengatakan bahwa Anas mengakui pernah bertemu dengan pimpinan KPK Chandra M. Hamzah. Namun, dia mem-benarkan pernyataan Anas di media yang menyebut bahwa pertemuan itu hanya terjadi sekali. ’’Tahun 2007 dan tidak pernah lagi,’’ ungkapnya.

Tidak hanya itu, Abdullah juga menjelaskan di peme-riksaan itu Anas membantah semua tuduhan yang disam-paikan Nazaruddin. Termasuk tudingan adanya rekayasa su-paya kasus suap Sesmenpora berhenti di Nazaruddin saja. Namun, Abdullah menegaskan bahwa pihaknya tidak menelan mentah-mentah jawaban Anas. Semua masih akan diklarifi kasi ke saksi lain.

Namun, bisa jadi langkah un-tuk mengorek keterangan dari Nazaruddin bakal tidak berja-lan lancar. Melalui kuasa hu-kumnya, O.C. Kaligis, Nazarud-din mengatakan tidak mudah mengorek informasi darinya. Apalagi selama istrinya belum mendapat jaminan keamanan. ’’Bakal banyak diam,’’ ujar Ka-ligis di rumah tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Dikatakan, Nazaruddin siap pasang badan untuk melindu-ngi Neneng Sri Wahyuni. Anca-man tutup mulut itu berlaku untuk semua informasi yang pernah dia sebut sebelumnya. Bahkan, O.C. Kaligis menyebut masalah Chandra Hamzah pun tidak akan dia ungkap lagi. Sebab, Nazaruddin me-milih untuk masuk sendiri ke penjara.

Namun, Nazar bersedia ’’ber-nyanyi’’ kembali jika istrinya yang kini berstatus tersang-

ka di kasus korupsi proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Kemenakertrans aman. ’’Saat pemeriksaan nanti, dia cuma mau jawab masukin saja saya ke penjara asal istri tidak apa-apa,’’ jelasnya.

Di bagian lain, keselamatan Nazaruddin di dalam Rumah Tahanan (Rutan) Blok A Mako Brimob benar-benar menjadi prioritas bagi penjaga. Bah-kan, pihak pengelola rutan menyiagakan petugas khusus untuk mencicipi makanan Nazaruddin sebelum dihi-dangkan. ”Waktu tes sekitar 15 menit. Kalau tidak ada mual mulas atau reaksi aneh, ya di-teruskan,” ujar AKBP Budiman, juru bicara Mako Brimob, saat dihubungi kemarin (17/8).

Petugas itu, kata Budiman, sudah siap menanggung segala risiko. ”Kan ada dokter. Kalau ada apa-apa, langsung ditanga-ni dokter jaga,” tambahnya. Hingga hari keempat pena-hanannya, menurut Budiman, Nazaruddin makan sahur dan buka puasa dengan normal. ”Ada kiriman sayur sup dari keluarganya, dimakan sampai habis,” ungkapnya.

Dia menjamin bahwa maka-nan yang dihidangkan di rutan terpenuhi soal standar gizi dan keselamatannya. ”Khusus untuk dia, memang kami awasi ketat. Ya itu tadi, ada petugas pen-cicip,” terang perwira menengah yang jago azan tersebut.

Secara terpisah, Mabes Polri hingga kini belum memproses permohonan red notice untuk istri Nazaruddin, Neneng Sri Wahyuni. Sebab, ada beberapa persyaratan yang harus dileng-kapi. ”Secara administrasi, ma-sih ada yang harus dipenuhi. Tapi, nanti tetap diproses,” ujar Kabag Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafl i Amar kemarin.

Menurut Boy, Divisi Hubun-gan Internasional Polri sebagai NCB Interpol di Indonesia mempunyai standar khusus untuk bisa mengajukan per-mohonan red notice ke 188 negara. ”Masih dikoordinasi-kan dengan KPK,” ucapnya. (jpnn/dim/kuh/c1/iro)

KOMITE...Sambungan dari hal 1

Dulu rumah saya di Kediri memang tidak punya sumur pompa.

Meski sudah mokel, saya berbohong, seolah-olah masih puasa. Namanya anak kecil, saya ingin sekali mendapat pujian dari orang tua. Tetapi, nggak tahu kenapa, setelah itu, muncul perasaan salah dan malu. Dari sana saya semakin bersemangat untuk berpuasa dengan baik. Hasilnya, sejak kelas III SD sampai sekarang, alhamdulillah, kalau bukan karena hal yang luar biasa, puasa saya selalu penuh alias pol tanpa bolong.

Manfaat paling utama yang saya rasakan dari puasa itu bukan yang bersifat ke luar, tetapi justru lebih menga-rah ke dalam. Ibadah puasa adalah proses komunikasi, kontemplasi, dan perenungan kita kepada Allah Yang Ma-hakuasa. Dalam hal-hal seperti itu, banyak sekali hikmahnya. Terutama, bagi orang yang terjun ke politik atau tengah berada di lingkaran kekuasan yang godaannya sangat tinggi. Puasa bisa menjadi rem untuk banyak hal.

Apalagi, saya tidak hanya rutin menjalankan puasa saat Ramadan. Saya juga terbiasa berpuasa Senin-Kamis. Bah-kan, pernah bertahun-tahun menjalani puasa Nabi Daud. Saya merasa semua itu cukup efektif membentuk karakter. Orang melihat karakter saya ti-dak meledak-ledak, melainkan lebih soft. Walaupun dalam

hal prinsip, ketika harus me-ngambil keputusan, saya ambil dengan sangat tegas. Mungkin saja itu semua berkat ibadah puasa.

Saya juga termasuk orang yang lebih suka dan mempriori-taskan buka puasa di rumah. Sebab, hal itu merupakan pro-ses untuk memantapkan posisi kita selaku imam (pemimpin) di tengah keluarga. Setelah buka, dilanjutkan salat Magrib berjamaah dengan anak-anak dan istri. Apalagi, nilai paha-lanya berkali lipat saat pua-sa. Begitu juga salat Subuh. Saya merasakan adanya suatu keindahan jika dibandingkan dengan hari-hari biasa di luar bulan puasa.

Kebetulan saya memang ti-dak terlalu menggemari buka puasa seremonial yang banyak diadakan pejabat. Bukan menya-lahkan karena terkadang perlu juga untuk silaturahmi. Tetapi, saya meyakini, puasa adalah proses pribadi kita dengan Al-lah. Maka, kalau tidak tergolong acara buka puasa bersama yang luar biasa penting, saya memilih buka bersama keluarga. Ten-tunya, beberapa kali dengan anak-anak yatim piatu karena itu disunahkan.

Selama bulan puasa, saya juga tetap beraktivitas seperti biasa. Misalnya, rutin berolah-raga. Dalam satu minggu seti-daknya tiga kali fi tness dengan personal trainer di rumah. Pada bulan puasa, saya tetap menjalaninya. Cuma, jika se-belumnya pagi, pada bulan puasa sekarang latihan men-jadi sore, mulai pukul empat sampai setengah enam.

Saya juga tetap menjalankan

hobi bersepeda. Biasanya, itu dilakukan Minggu sore seka-lian ngabuburit. Bulan puasa memang tidak sepatutnya menjadi alasan bagi kita untuk bermalas-malasan, menguran-gi aktivitas, atau menurunkan kinerja.

Saya yakin Allah sudah men-gatur ukuran yang pas bagi semua orang untuk mampu berpuasa. Kebanyakan orang yang tidak berpuasa atau mem-batalkan puasa, saya kira, bu-kan karena tidak tahan terkait kebutuhan fi sik untuk makan atau minum. Melainkan lebih karena emosional semata, sep-erti kebiasaan merokok atau makan dan minum. Kalau pua-sanya sendiri, saya yakin orang itu akan tahan. Puasa bukan sesuatu yang memberatkan.

Salah satu puasa yang cu-kup berkesan ketika tengah berada di luar negeri. Sekitar 1992–1995, saya pernah lama berada di Vietnam, Tiongkok, dan Jepang untuk kepentin-gan bisnis. Kebetulan saya dipercaya menjadi direktur operasi sebuah perusahaan multinasional.

Negara-negara itu tentu-nya negara yang berpenduduk mayoritas nonmuslim. Mere-ka tidak berpuasa. Dengan demikian, suasana Ramadan sama sekali tidak terasa. Saat mau cari menu buka puasa, apalagi sahur, susahnya sete-ngah mati. Apalagi, kebetulan ketika itu suhunya sangat di-ngin. Awal-awal memang agak berat. Tetapi, ketika dijalani dengan ikhlas, rasanya biasa-biasa saja. Saya justru merasa Ramadan semakin spesial. (pri/c6/nw)

TAK KUAT...Sambungan dari hal 1

Bukan Alasan Bermalas-malas

’’Sejak dulu, saya punya pendapat, pemberian remisi untuk koruptor perlu ditin-jau kembali. Karena kondisi negara yang seperti sekarang, saya minta peninjauan segera dilakukan,’’ kata Ketua KPK Busyro Muqoddas setelah upacara bendera di lingkungan KPK kemarin (17/8).

Bahkan, mantan ketua Komi-si Yudisial (KY) itu meminta remisi untuk koruptor diha-pus. Menurut dia, penghapu-san remisi untuk koruptor di-harapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak berbuat korupsi yang tidak hanya merugikan negara, tapi juga menyengsarakan ma-syarakat lainnya.

Memang, Busyro pantas menge lus dada. Mengingat, Kemenkum HAM sebagai pi-hak yang berwenang memberi-kan remisi bagi para narapi-dana telah mengobral hadiah remisi, terutama untuk para koruptor. ’’Sebagai penegak hukum yang didirikan secara khusus untuk memerangi ko-rupsi, kami tidak setuju de-ngan remisi untuk koruptor,’’ tegasnya.

Berdasar catatan Direkto-rat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), 419 koruptor mendapat remisi umum I (RU I) dalam peringatan ke-merdekaan Indonesia. Seba-nyak 21 di antara jumlah terse-but mendapat RU II. Artinya, setelah mendapat remisi, masa hukuman mereka habis dan dinyatakan bebas.

Di tempat terpisah, Menkum HAM Patrialis Akbar kema-rin memimpin upacara ke-merdekaan sekaligus pemberi-an remisi bagi para narapidana secara simbolis di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nar-kotika Kelas I Cipinang. Dia pun meminta masyarakat tidak memandang sebelah mata pemberian remisi kepada para narapidana.

Menurut dia, remisi meru-pakan upaya untuk sesegera mungkin mengintegrasikan narapidana dengan masyarakat umum. Sebab, bagaimanapun, narapidana nanti harus ber-baur dan menjalin hubungan dengan masyarakat luas. ’’Jadi, mereka bisa berkehidupan lagi dengan normal,’’ jelasnya.

Selain itu, pemberian remisi bertujuan untuk memperbaiki mentalitas tahanan yang sudah lama tinggal dalam tahanan. Dengan begitu, dampak buruk

pun bisa dihilangkan dengan pemberian remisi. ’’Jadi, ja-ngan diartikan sebagai upaya untuk memanjakan narapi-dana,’’ tegas politikus PAN itu.

Terkait dengan pemberian re-misi kepada para koruptor yang selalu menimbulkan perde-batan, Patrialis menerang-kan dengan tenang. Menurut dia, pemberian remisi kepada narapidana yang tersangkut kasus korupsi sudah sesuai dengan undang-undang.

Dia menuturkan, jika me-mang koruptor tidak berhak mendapat remisi, yang harus dibenahi adalah undang-un-dangnya. Sebab, pihaknya hanya pelaksana. Kemarin Kemenkum HAM resmi mem-berikan remisi kepada 55.234 narapidana di seluruh Indo-nesia.

Antasari Terima Empat Bulan

Sementara itu, Antasari Azhar, terpidana 18 tahun penjara kasus pembunuhan Dirut PT Putra Rajawali Ban-jaran (PRB) Nasrudin Zulkar-naen, mendapat remisi em-pat bulan penjara dalam rangka peringatan HUT Ke-66 Kemerdekaan RI. Mantan ketua KPK itu merupakan salah seorang di antara 2.534

narapidana se-Banten yang mendapat remisi.

Kepala Kanwil Hukum dan HAM Banten Imam Santoso menyatakan, pada peringatan HUT Kemerdekan RI tahun ini, 2.534 narapidana di an-tara 5.883 penghuni lapas se-Banten mendapat remisi. ’’Sebanyak 182 di antara 2.534 narapidana yang mendapat remisi bebas bersyarat,’’ un-gkapnya di Lapas Dewasa Tangerang kepada wartawan kemarin.

Dia menjelaskan, jumlah tersebut berasal dari sepu-luh lapas se-Banten. Yakni, Lapas Kelas I Tangerang (773 narapidana), Lapas Pemu-da Tangerang (684), Lapas Perempuan Tangerang (125), Lapas Anak Pria Tangerang (107), Lapas Anak Perempuan Tangerang (50), Lapas Kelas II A Serang (473), Rutan Kelas I Tangerang (143), Rutan Se-rang (65), Rutan Pandeglang (65), dan Rutan Rangkasbi-tung (49).

Antasari Azhar, salah seorang penghuni Lapas Dewasa Kelas I Tangerang, mendapat remisi empat bulan. ’’Pertimbangan-nya, Antasari mendapat remisi karena berperilaku baik selama di dalam penjara,’’ kata Imam. (kuh/dim/gin/agm/jpnn)

HAPUS...Sambungan dari hal 1

Remisi Bukan Istimewakan Narapidana

Satu korban lagi adalah Taufik, 40, asal Mojowarno, Jombang. Dia meninggal be-berapa saat setelah dirawat di Rumah Sakit Mojowarno. ”Korban luka berat dirujuk ke RSUD Pare dari RS Madinah, Kasembon,” ujar Kanitlantas Polsek Pujon Aiptu Sudiman yang turut mengantar para kor-ban ke RSUD Pare kemarin.

Sudiman menerangkan, ber-dasar keterangan salah seorang saksi, Nurhayati, warga setem-

pat, bus Puspa Indah bernopol N 7380 UA tersebut masuk jurang setelah menghindari sebuah truk tronton merah yang melaju dari arah berlawanan. Lokasinya di tikungan tajam yang terletak persis di atas jurang curam (sebelah timur jalan). ”Baik bus maupun truk dalam kecepatan tinggi,” sambung Sudiman.

Sebelum kejadian, bus yang berangkat dar i Ter minal Jombang sekitar pukul 09.00 tersebut hendak menyalip truk yang depannya. Namun, begitu sopir mengambil jalur kanan, tiba-tiba dari arah berlawanan muncul truk tronton. Dalam

keadaan panik, sopir bus be-risi 18 orang (termasuk sopir dan kenek) itu membanting setir ke kiri. ”Sempat menabrak besi pengaman jalan sebe-lum masuk jurang,” ujar Sudi-man. Tampaknya sopir bus tak memperhitungkan munculnya kendaraan dari arah berlawa-nan. Padahal, di jalur tersebut, pandangan tidak bisa bebas karena jalurnya berkelok dan terhalang bukit.

Tak pelak, bus langsung ter-guling menuju dasar jurang. Sebagian penumpang ter-lempar keluar dan sebagian lagi diaduk-aduk di dalam

kendaraan. Kejadian yang ber-langsung cepat dan tiba-tiba itu menggegerkan warga seki-tar. Mereka berduyun-duyun mendatangi lokasi, sehingga arus lalu lintas sempat terham-bat hingga satu jam lebih.

Sudiman menambahkan, pro-ses evakuasi sempat terkendala karena jurang sangat dalam. Hingga sore kemarin, petugas lan-tas Polsek Pujon masih menung-gu bantuan dari Satlantas Polres Malang untuk proses evakuasi korban maupun bangkai bus. ”Kami berusaha maksimal dan secapat mungkin,” ucapnya. (c3/jpnn/c2/nw)

BUS...Sambungan dari hal 1

Pandangan Terhalang Bukit, Sopir Tak Waspada

Page 12: Radar Jogja 18 Agustus 2011

KOMBIS1206 USD1206 USD

Rp 350.000Rp 350.000

*Harga Emas 24 Karat

HKHKUSD 1.779USD 1.779

Rp 490.000Rp 490.000

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

KECANTIKAN

BELI JUAL BN TC BN

USD 8.485 8.185 8.585 EURO 12.225 11.925 12.350 AUD 8.850 8.550 8.950 CAD 8.575 - 8.675 GBP 13.850 13.350 14.050 CHF 10.750 10.450 10.850 SGD 7.050 7.150 HKD 1.080 1.155 JPY 110.25 105.25 112.25 MYR 2.800 2.900 SAR 2.230/2.350 2.360/2.600 WON 7.00 8.50 NT 275 310 BND 7.000 7.100 NZD 7.000 7.100 THB 280 315 YUAN 1.310 1.410 AED 2.200 2.300

P.T. BARUMUN ABADIAUTHORIZED MONEY CHANGER

INNA GARUDA HOTEL (LOBBY SELATAN)JL. MALIOBORO No. 60 YOGYAKARTA

Telp. (0274) 561155 Fax. 516769

Selasa, 16 Agustus 2011

Catatan : Kurs dapat Berubah Sewaktu-waktu

GRAFIS : ENDAH/RADAR JOGJA

JAKARTAMASKAPAI

GARUDA

BATAVIA

LION AIR

GARUDA

GARUDA

WINGS AIR

DENPASAR

08.00

20.10

20.40

JAM MASKAPAI

GARUDA

GARUDA

LION AIR

SURABAYA

09.05

08.05

PONTIANAKJAM MASKAPAI

BATAVIA

BATAMJAM MASKAPAI

BATAVIA

Sumber :

PT (Persero) Angkasa Pura 1 Yogyakarta

JADWAL KEBERANGKATAN

BANDARA INTERNATIONAL

ADI SUCIPTOYOGYAKARTA

SRIWIJAYA

GARUDA

LION AIR

GARUDA

AIR ASIA

LION AIR

GARUDA

LION AIR

GARUDA

GARUDA

LION AIR

AIR ASIA

GARUDA

JAM

06.00

06.15

07.00

08.00

09.40

09.20

10.10

11.20

11.40

13.15

12.45

14.10

14.50

16.55

16.00

17.55

18.45

20.00

19.40

15.40 AIR ASIA

JAM

06.00

17.15

MASKAPAI

WINGS AIR

BATAVIA

16.05 WINGS AIR

07.55

13.50

BALIKPAPANJAM MASKAPAI

17.05 BATAVIA

LION AIR

SRIWIJAYA

12.50

BANDUNGJAM MASKAPAI

WINGS AIR

06.00 MERPATI

UJUNG PANDANGJAM MASKAPAI

06.00 EXPRESSAIR

08.55

MALAYSIA

KUALA LUMPURJAM MASKAPAI

11.40

AIR ASIA

07.25

SINGAPURAJAM MASKAPAI

AIR ASIA

19.15 GARUDA

PENERBANGAN

SRIWIJAYA16.50

LION AIR20.00

08.00 LION AIR

WINGS AIR15.25

15.25 LION AIR

17.25 LION AIR

16.15 GARUDA

20.10 SRIWIJAYA AIR

08.45 WINGS AIR

TARAKANJAM MASKAPAI

SRIWIJAYA13.50

Pekan Kedua Lebaran Masih Sepi

JOGJA- Di saat barang-barang lain diserbu pembeli, agak berbeda terjadi pada penjualan produk elektronik. Sejak awal hingga pertengahan puasa ini, penjualan produk elektronik masih biasa, bahkan cende-rung sepi.

Meski begitu, pelaku usaha di bidang ini optimis akan ada saat-nya terjadi peningkatan pen-jualan. mereka memperkirakan akan terjadi pada seminggu sebelum lebaran tiba.

Marketing Toko Elektronik Enggal Jaya, Gunawan me-ngatakan pihaknya tetap opti-mis penjualan akan meningkat kendati saat ini masih lesu. Karena dari pengalaman ta-hun-tahun sebelumnya, pen-jualan produk elektonika akan mengalami lonjakan begitu lebaran sudah dekat.

“Pada saat itu, masyarakat sudah menerima tunjangan hari raya (THR). Demikian pula dengan sanak-saudara mereka yang merantau sudah tiba di kampung halaman dan membelanjakan pendapatan-

nya dengan membeli elek-tronik sebagai pengisi rumah,” kata Gunawan, ditemui di Toko Elektronik Enggal Jaya Jalan Urip Sumoharjo, kemarin (17/8).

Soal tren, lanjut Gunawan, produk barang elektronik yang diburu masyarakat adalah kulkas, freezer (lemari pendi-ngin pembuat es), dan soft case untuk menyimpan minuman dingin. Sedangkan produk lain adalah televisi berbagai ukuran.

“Biasanya kisaran harga yang dicari oleh masyarakat mulai dari harga Rp 1,5 juta hingga Rp 3 juta untuk semua produk,” katanya.

Untuk menar ik pembeli , toko elektronik yang dijaganya menawarkan berbagai pro-gram menarik. Diantaranya produk televisi LCD-LED merk tertentu akan mendapatkan pemasangan gratis televisi kabel dan biaya berlangganan selama sebulan.

“Ada pula yang mendapat-kan biaya berlangganan tele-visi kabel selama tiga bulan. Ini semua, tergantung merk dan harga dari televisi yang dibeli,” katanya. (ila)

Berkat Kerjasama dengan Mitra Kerja

JOGJA- Prestasi produsen ponsel Nexian tahun ini cukup membanggakan. Meski baru hadir di Indonesia tahun 2006 silam, pada Agustus ini telah membukukan pengguna pon-sel Nexian yang ke-10 juta.

“Pencatatan data pengguna ke-10 juta berdasarkan pada jumlah penjualan handset Nexian dari ta-hun 2006 sampai sekarang. Kami bersyukur dan berterimakasih pada pengguna Nexian yang terus tumbuh dan berkembang seiring dengan meningkatnya teknologi handset, khususnya di Indonesia,” kata Chief Executive Offi cer Selular Group, Martono Jaya Kusuma, kemarin (17/8).

Pencapaian tersebut, lanjut Martono, tidak lepas dari ker-jasama yang solid antara Nexian dengan mitra kerja. Seperti ope-

rator, vendor teknologi, dan media. “Pencapaian pengguna ke-10 juta Handphone Nexian tersebut tidak terlepas oleh du-kungan dengan strategi penjualan dan strategi marketing yang kuat oleh Nexian melalui penciptaan program brand awareness ke masyarakat,” katanya.

Marketing Communication Nexian Jogja, Wahyu Agus Siswoyo mengatakan untuk layanan purna jual, Nexian juga memberikan layanan ser-vice center dengan program ‘3 Days Service’.

“Nexian telah memiliki pabrik perakitan handphone sendiri di Indonesia untuk menunjang standar uji kelayakan setiap produk handphone yang akan diluncurkan ke masyarakat,” tegas Wahyu Agus.

Menurutnya, pencapaian 10 juta pengguna handphone Nexian tersebut sebagai se-buah prestasi tertinggi. (hes)

Kenaikan Harga Masih Normal

Perkirakan Penjualan Handphone Naik Hingga 30 Persen

J O G J A - H a m p i r s e m u a produk yang dijual menjelang lebaran ini selalu diborong oleh masyarakat. Hal tersebut juga dirasakan oleh penjual handphone China.

Sejak awal puasa berjalan, penjualan handphone sudah mulai mengalami kenaikan hingga 5 persen. Kondisi terse-but diperkirakan akan terus membaik. Diprediksikan, tren positif tersebut akan terjadi pada H-7 hingga H+7 Lebaran mendatang.

“ B a h k a n , d i p e r k i r a k a n penjualan handphone akan terus naik hingga 30 persen. Baik untuk handphone dari China maupun merk yang sudah ada sebelumnya,” kata Direktur Jaecindo Indah Ir Jacky Latuperissa, MA dite-mui beberapa waktu lalu (16/8).

Jacky yang mengelola Pusat

Kulakan Handphone dan Komputer (PKHK) ini me-nambahkan dibandingkan dengan bulan sebelumnya, penjualan handphone pada bulan puasa justru mem-baik. Pasalnya, pada Juni-Juli lalu, juga bersamaan dengan masuknya anak sekolah dan kuliah.

Sehingga pembelian ke-butuhan sekunder seperti handphone tidak dilakukan. Otomatis, pasar menjadi lesu dan terkesan merugi. Namun, begitu masuk puasa, kebu-tuhan untuk sekolah telah dipenuhi. Masyarakat melihat kesempatan berbelanja alat komunikasi, terutama ponsel dibarengkan dengan bulan puasa ini.

“Nah pada bulan ini, pas bagus-bagusnya. Penjualan meningkat terus. Ini diperki-rakan akan terjadi hingga usai lebaran,” katanya.

Menurut Jacky, untuk pem-belian handphone, masyara-kat cenderung melirik merk China. Karena, selain fitur yang ada lengkap, kualitas

p a d a p o n s e l ya n g d i ju a l j u g a t i d a k d e n g a n m e r k yang ada sebelumnya. Dari sisi harga, mereka menjual dengan harga yang cukup terjangkau.

“Harus diakui, di pasaran memang yang laris manis adalah handphone China. Apalagi sekarang, produk China sudah terbukti juga ba-gus kualitasnya. Masyarakat mulai percaya dengan produk China, di tambah harga yang miring. Ini berlaku di hampir semua daerah yang kami masuki. Seperti Magelang, Wonosobo, dan Cilacap,” katanya.

P r o s e n t a s e p e n j u a l a n handphone China juga me-ningkat terus. Dia mem-perkirakan penjualan ponsel dari negeri tirai bambu ini mengambil sekitar 50 persen dari total keseluruhan hand-phone yang djual. Dari sisi harga, produk yang banyak dicari masyarakat adalah ya n g d i ju a l mu l a i ha r ga ratusan ribu hingga Rp 1,5 juta. (ila)

Diskon Perawatan EstetikaJOGJA- Saat lebaran, seseorang ingin tampil

cantik, baik lahir maupun batin. Tampil cantik secara lahir biasanya dibantu dengan pera-watan secara rutin.

Menyambut Idul Fitri, Jogja Slimming Center (JSC), unit perawatan yang dikelola oleh Manaje-men Margaria Group mengenalkan program perawatan estetika selama Agustus ini,

“Bagi pelanggan, siapa saja yang mengambil program perawatan ini akan mendapat diskon 10 persen,” kata D Marlinawati Puspaningsih, Manager Area Jogja Slimming Center (JSC) di kantornya selasa kemarin (16/8).

Bahkan, JSC memberikan penawaran lebih menarik. Yakni diskon yang lebih besar, hingga 15 persen untuk paket perawatan estetika sebanyak tiga kali kedatangan salaam Agustus ini.

Tidak hanya itu saja, JSC juga menawarkan program bagi anggota Jogja Slimming Center. Setiap anggota yang bisa mendapatkan ang-gota baru, masing-masing akan mendapatkan diskon 15 persen untuk semua perawatan alias all treatment. (hes)

Handphone China Makin DiminatiREREN INDRANILA/ RADAR JOGJA

NORMAL: Penjualan elektronik belum terlihat ramai. Bahkan sekarang masih cenderung sepi.

Akan Ramai, Seminggu Jelang Lebaran

Pengguna Nexian Capai 10 Juta

Dewi SetyowatiREREN INDRANILA/ RADAR JOGJA

JOGJA- Mendekati lebaran, perkembangan harga kebutu-han pokok mengalami kenaik-an. Kendati begitu, lonjakan har-ga yang terjadi masih dianggap dalam batas kewajaran. Secara umum bisa dikatakan stabil di level yang tinggi. Namun kecenderungan inflasi lebih rendah dibandingkan inflasi pada bulan sebelumnya.

Kabag Analisis Kebijakan Produktivitas Biro Pereko-nomian DIJ, Sultoni Nurifai mengatakan yang dimaksud stabil di level tinggi, harga barang sudah naik pada bulan sebelumnya dan kenaikan terjadi masih bertahan hingga saat ini.

“Misalnya saja, komoditas beras premium yang naik Rp 200 hingga Rp 300 per kilo-gram pada bulan lalu. Hingga sekarang, harga tersebut masih bertahan di kisaran tersebut, Rp 8.200 per kilogram,” kata Sultoni saat Konferensi Pers TPI DIJ, Perkembangan Harga dan Stok Komoditas Pokok Menjelang Idul Fitri, Selasa malam (16/8) lalu.

Ketua Tim Pengendalian In-fl asi Daerah (TPID) DIJ, Dewi Setyowati mengatakan infl asi di Agustus ini bisa dikenda-likan. Terlebih dibandingkan dengan bulan Juli kemarin. Bahkan, dia menegaskan, in-flasi bulan ini lebih rendah sekitar 0,90 persen dibanding infl asi bulan lalu.

“Karena kenaikan harga yang relatif tinggi sudah terjadi pada Juli kemarin. Sedangkan dari

sisi ketersediaan stok kebutu-han pokok juga mencukupi. Saat ini permintaan masyara-kat juga masih normal,” kata Dewi di Kantor Bank Indonesia (BI) Jogjakarta.

Perempuan yang juga me-mimpin Kantor Bank Indone-sia Jogjakarta ini menegaskan, berdasarkan pantauan yang dilakukan dengan Biro Admi-nsitrasi Perekonomian dan SDA Provinsi DIJ, beberapa komoditas pokok stabil di level yang tinggi. Untuk beras, daging sapi, dan ayam mengalami ke-naikan dalam batas kewajaran. Sedangkan sayuran dan telur menunjukan perkembangan yang menurun.

Dewi menambahkan, untuk komoditas sandang diperki-rakan mengalami penu-runan sejalan dengan banyaknya program potongan harga. Un-tuk harga emas dan perhiasan meng-alami peningkatan sejalan dengan ke-naikan harga pasar internasional. Se-dangkan trans-p o r t a s i d a n k o m u n i k a s i k h u s u s n y a untuk sub s e k t o r

transportasi pergerakan harga diperkirakan hanya meningkat pada H-5 sampai dengan H+5 Idhul Fitri.

“Lebaran jatuh pada akhir Agustus. Maka dampak in-fl asinya secara rata-rata akan rendah karena pada tanggal 1 Agustus sampai dengan lima hari jelang Idhul Fitri tekanan dari sisi permintaan untuk sek-tor transportasi relatif rendah,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Dewi menghimbau pada ma-syarakat untuk tidak berlebi-han membelanjakan uangnya. Lebih baik warga menyimpan kelebihan pendapatannya. Sedangkan bagi produsen dan pedagang, terutama peda-

gang makanan un-tuk melakukan

p e n i m b u n a n barang untuk m e n g a m b i l keuntungan yang besar. (ila)

Page 13: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Dana pemeliharaan infrastruktur berkurang signifikan.

Belanja pegawai dan belanja modal tak seimbang

Pemkot terbebani cari tambahan APBD Rp 40 miliar

Kenaikan Gaji PNS Cekik Anggaran

GRAFIS: HERPRI KARTUN/RADAR JOGJA

Anggaran

JOGJA - Terdakwa kasus korupsi dana rekonstruksi yang juga Lurah Desa Ma-ngunan Dlingo Bantul, Jiyono Ihsan, memo-hon kepada Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jogja untuk melakukan sidang di tempat. Yakni, melaku-kan pemeriksaan dengan mendatangi lang-sung tempat kejadian perkara (TKP) kasus korupsi yang tengah disidangkan.

“Kami mohon majelis hakim bisa datang langsung ke Mangunan, untuk melihat langsung bangunan balai desa, gedung serba guna dan pasar desa yang kita ba-ngun dari dana kearifan lokal,” kata Jiyono Ihsan saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan di Penga-dilan Tipikor Jogja, Selasa (16/8)

Haryadi Cuti 14 HariJOGJA - Calon incumbent yang saat ini ma-

sih menjabat Wakil Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti akhirnya mematuhi aturan kampanye. Haryadi secara resmi telah mengajukan cuti

selama 14 hari untuk memasuki masa kampa-nye. Surat permohonan masa kampanye, telah mereka sampaikan ke-pada wali kota sejak 11 Agustus lalu.

“Begitu ditetapkan, surat sudah kami sam-paikan kepada wali kota. Sesuai dengan prose-dur,” ujar Haryadi, dite-

m u i u s a i p e r a y a a n HUT Ke-66 RI di balai kota, kema-rin (17/8).

Menurut H a r y a d i , pengajuan

cuti tersebut resmi diajukan untuk keperluan kampanye. Rencananya, kampanye berlang-sung mulai 8 September dan berakhir 22 Sep-tember. Atau berlangsung selama 14 hari.

Dia menceritakan, usai menandatangani surat permohonan cuti, surat tersebut diserahkan pada Bagian Tata Pemerin-tahan melalui wali kota. Selanjutnya surat pengajuan cuti tersebut diajukan untuk diproses dan disampaikan ke Pemprov DIJ. Itu sesuai dengan apa yang diamanat-kan dalam UU 32 Tahun 2004, bahwa cuti bupati atau wali kota harus mendapatkan persetujuan gubernur

Mendidik murid tanpa indoktri-nasi. Itulah metode yang diterap-

kan oleh Sudiyono, guru Biologi SMKN 1 Cangkringan yang juga

menjadi wakil DJI dalam ajang lomba Guru Berprestasi Tingkat

Nasional di Jakarta.

YOGI ISTI PUJIAJI, Cangkringan

JIKA suasana kelas ramai atau gaduh, para siswa saling bicara tanpa memedulikan guru yang berdiri di depan kelas, bisa jadi itu bukan semata-mata kesalahan siswa. Guru yang tak bisa mengkondisikan suasana itu-lah yang menjadi penyebabnya.

“Kalau dalam kelas, kok¸ siswa tak meres-pon pelajaran, guru tak bisa menyalahkan anak-anak. Permasalahannya justru pada guru pengajar,” ujar Sugiyono saat berbin-

cang dengan Radar Jogja. Sepintas, pernyataan itu seakan menjadi

titik balik proses belajar mengajar yang umumnya terjadi. Di mana tiap siswa harus patuh dan menyimak setiap ucapan yang disampaikan oleh guru di dalam kelas. Namun, faktanya justru kekakuan yang bakal terjadi. Alhasil, akan muncul cap bagi seorang guru dengan istilah killer bagi pengajar yang temperamental.

Sinergitas antara murid dan guru adalah penting. Hal itu bisa dicapai melalui pros-es. Dibutuhkan penelitian tindakan kelas (PTK) oleh guru masing-masing. Sebab, penyikapan terhadap karakter siswa akan berbeda antara kelas satu denga lainnya.

Nah, upaya itulah yang menurut Sugi-yono jarang dilakukan oleh seorang guru. “Sangat sedikit guru yang mau mencoba PTK. Awalnya memang berat, tapi nanti akan ketagihan setelah tahu hasilnya,” ujar guru yang pernah mengajar di SMAN 1 Temanggung, Jawa Tengah itu.

Melalui PTK, Sugiyono mengaku mampu

beradaptasi dengan siswa yang diampu-nya secara mudah. Proses transfer impuls dari guru kepada murid bisa tersampaikan dengan lebih mudah.

“Tentu saja kedekatan saya dengan murid juga lebih bagus,” ucapnya. Dalam pelaksanaannya, PTK memang membu-tuhkan kesiapan mental.

Pengalaman jam terbang mengajar pun tak bisa jadi penentu penilaian. Idealnya, saat melakukan PTK, seorang guru penga-jar akan didampingi guru lain sebagai komentator. Dengan begitu, kekurangan dan kelebihan seorang guru saat mengajar siswa di dalam kelas bisa diukur.

Di sisi lain, faktor karakter anak juga menjadi hal penting. Butuh identifikasi masalah, penyebab seseorang siswa malas. Apakah karena si guru yang galak atau me-mang kemampuan daya serap anak yang kurang. “Misi saya, membentuk karakter siswa tanpa indoktrinasi,” terangnya

RadaR JogJa Kamis Pon 18 Agustus 2011

Baca Jalin... Hal 23

JOGJA

Lebih dekat dengan Para guru Berprestasi Wakil dIJ di Kancah Nasional (3)

Jalin Sinergitas Guru dan Murid Melalui PTK

M E T R o P o L I S

Baca Jiyono... Hal 23

pendidikan

38

Buntut Rencana Kenaikan Gaji PNS

JOGJA – Pidato Kenegaraan Presi-den SBY pada 16 Agustus lalu, tidak semuanya menyejukkan bagi peme-rintah daerah, tapi sebaliknya malah

membuat pemda kebingungan. Tak terkecuali bagi Pemkot Jogja. Terkait salah satu poin pedato presiden yang akan menaikkan gaji PNS sebesar 10 persen, kini Pemkot Jogja dituntut bisa mencari tambahan APBD sebesar 10 persen atau sekitar Rp 40 miliar.

“Dana ini untuk membayar gaji PNS

yang dijanjikan Presiden SBY naik 10 persen di tahun 2012 mendatang,” kata Kepala Bidang Anggaran Dinas Pajak Daerah dan Pengelolaan Keuangan Kadri Renggono, kemarin (17/8).

Menurut Kadri, panggilan akrab Kadri Renggono, hal itu menjadi PR besar Pemkot Jogja. Sebab, anggaran

untuk belanja pegawai pada APBD 2011 ini merupaka mata anggaran ter-besar. Jumlahnya mencapai 60 persen. “Nominalnya sekitar Rp 400 miliar. Paling besar untuk mata anggaran be-lanja,” tandasnya

Perawatan Infrastruktur Terancam

Refleksi Bangkit Pascaerupsi Merapi

NGEMPLAK - Upacara memperingati Hari Kemerdekaan RI juga dilakukan se-jumlah warga lereng Merapi, kemarin (17/8). Peringatan HUT ke-66 RI ini, sekaligus menjadi momen pengingat musibah erupsi Merapi akhir 2010 lalu. Saat itu lahar Merapi meluluhlantakkan sebagian kawasan Ngemplak dan Cang-

kringan, Kabupaten Sleman. Baik akibat lahar panas atau dingin.

Mengenang dua peristiwa itu, warga memilih bantaran sungai Gendol sebagai lokasi upacara. Tepatnya di Cekdam Mo-rangan, Sindumartani, Ngemplak, Sle-man yang merupakan garis akhir aliran lahar panas dari puncak Merapi.

Upacara tak hanya diikuti oleh warga setempat, sejumlah penambang pasir ikut sebagai peserta upacara

pilwali 2011

Haryadi Suyuti

Baca Haryadi... Hal 23

Nasionalisme Dari Gendol

Baca Nasionalisme ... Hal 23

AVRC Sumbangkan Prestasi Bagi Sekolah

JOGJA - Dunia robot kini sedang berkem-bang pesat di Indonesia. Banyak kalangan yang mulai menggemari bidang ini. Salah satunya adalah siswa-siswi SMKN 3 Jogjakarta, yang tergabung dalam AVRC (Audio Visual Robotic Club). Klub yang baru terbentuk satu tahun lalu ini, sudah beranggotakan 85 orang.

Kegiatan robot di sekolah kejuruan ini be-rawal dari para alumni mereka yang hobi dan mempunyai keahlian di bidang robot

Pencairan Bosda Mengecewakan

JOGJA – Tahun ini (2011), Pemprov DIJ ini mengalokasikan anggaran bantuan op-erasional sekolah daerah (Bosda) lebih dari Rp 73 miliar untuk sejumlah SD dan SMP se DIJ. “Bosda memiliki nilai yang sangat urgen, karena BOS dari APBN belum mampu meme-huni semua kebutuhan,” ujar anggota Komisi D DPRD DIJ Isti’anah ZA, kemarin (17/8).

Menurut Isti’anah, dalam anggaran Bos-da terdapat insentif bagi guru tidak tetap dan pegawai tidak tetap (GTT/PTT) sebesar Rp 100 ribu per orang setiap bulan. Namun dalam perjalanannya, proses pencairan Bosda sangat mengecewakan. Gara-garanya penempatan rekening anggaran Bosda dinilai BPK tak tepat, sehingga harus dilakukan pergeseran dari pos be-lanja langsung ke belanja tak langsung (hibah)

Baca Pencairan... Hal 23

remisi kemerdekaan

Jiyono Minta Sidang di Tempat

Sempat Dianggap Mengganggu

Yogi isti PujiAji/RAdAR jogjA

KEdEPaNKaN KEdEKaTaN: Sudiyono, guru berprestasi dari SMKN 1 Cangkringan, Sleman.

Baca Sempat... Hal 23

Baca Perawatan... Hal 23

22 Napi BebasJOGJA - Kemerdekaan bukan hanya dira-

sakan masyarakat Indonesia. Warga negara yang berada di dalam pasungan jeruji besi juga ada yang menikmati kemerdekaan di perayaan ke-66 tahun ini. Sebanyak 22 nara-pidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wirogunan mendapatkan remisi dan bebas terhitung serjak kemarin (17/8).

Kepala Lapas Wirogunan Santoso Heru Iri-anto mengatakan, dari 301 narapidana yang ada, 271 narapidana mendapatkan remisi. Jumlah tersebut dengan klasifikasi 249 orang yang mendapatkan remisi umum (RU) I, dan 22 Napi mendapatkan RU II atau dinyatakan bebas. “Penyerahan remisi, diberikan kema-rin (17/8) bersamaan dengan pelaksanaan HUT ke-66 RI,” ujarnya.

Remisi yang diberikan kepada napi di Lapas Wirogunan tersebut, merupakan yang terban-yak dari semua lapas dan Rutan di DIJ. Lapas Sleman menempati urutan kedua dengan re-misi sebanyak 180 narapidana, Lapas Narkotika Jogjakarta sebanyak 112 narapidana, Rutan Wonosari sebanyak 37 narapidana, Rutan Jog-jakarta sebanyak 23 narapidana

Baca 22 Napi... Hal 23

foto-foto: Pius eRlAnggA/RAdAR jogjA

SEMaNgaT NaSIoNaLISME: Peringatan HUT ke-66 RI yang digelar di bantaran Sungai gendol, Cangkringan, Sleman, kemarin (17/8).

ARYA dwi PRAsetYA/RAdAR jogjA

RoBoTIK SMK: Siswa-siswi SMKN 3 Jogjakarta yang merupakan anggota aVRC menunjukkan robot-robot karya mereka, kemarin.

Page 14: Radar Jogja 18 Agustus 2011

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011SLEMAN14

M E T R O P O L I S

AAU

BUDI MULIA DUA FOR RADAR JOGJA

Prof. Dr. H.M. Amien Rais bersama siswa-siswi peraih Amien Rais Scholarship (ARS) didampingi Direktur Perguruan Budi Mulia Dua dan Kepala Sekolah SMP-SMA Internasional Budi Mulia Dua.

Tujuh Siswa Terima Amien Rais Scholarship

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAHKABUPATEN SLEMAN

Alamat: Jalan Parasamya, Sleman, Daerah Istimewa YogyakartaTelp./Fax. (0274) 868413 Kode Pos 55511

LAPORAN HASIL KUNJUNGAN KERJABADAN KEHORMATAN DPRD KABUPATEN SLEMAN

KE DPRD KOTA BALIKPAPAN DAN INSPEKTORAT KOTA BALIKPAPAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

SLEMAN - Pada hari Senin-Kamis (13-16 Juni 2011) telah dilakukan kegiatan kedewanan oleh Badan Ke-hormatan DPRD Kabupaten Sleman ke DPRD dan Inspektorat Kota Balik-papan, Provinsi Kalimantan Timur. Kunjungan kerja yang dipimpin oleh Ketua Badan Kehormatan DPRD Sle-man Ir. H. Noor Sasongko bertujuan mencari masukan dalam rangka pembahasan Kode Etik DPRD.

Anggota Badan Kehormatan DPRD Sleman diterima oleh sejumlah ang-gota DPRD Kota Balikpapan. Dian-taranya Ketua DPRD Sukri Wahid didampingi beberapa anggota de-wan, H. Ardiansyah Achmad, Miran, dan Eddy Subrata, serta Kasubbag Persiganan dan Risalah Sukaryanto, Protokol Samsir Hatta dan Kasubbag Program Perencanaan Nurhastinah beserta jajarannya.

Selanjutnya di Inspektorat Kota Balikpapan, rombongan diterima oleh Inspektur Syarifuddin, SH dan Sekretaris Inspektorat Hj. Dahniar, SE. Beberapa hasil yang dapat di-simpulkan dari kunjungan kerja tersebut antara lain, di DPRD Kota Balikpapan sudah terdapat per-aturan yang mengatur tentang Kode Etik anggota dewan. Yakni,

Peraturan DPRD Kota Balikpapan Nomor 2 Tahun 2010 tentang Kode Etik DPRD Kota Balikpapan. Aturan itu telah ditetapkan pada tanggal 20 Oktober 2011.

Pembentukan Peraturan DPRD tentang Kode Etik di DPRD Kota Balikpapan mengacu pada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 dan turunannya, yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010. Dalam penyusunan draft Kode Etik pihak DPRD bekerjasama dengan akademisi dari Fakultas Ilmu So-sial dan Politik (FISIP) Universitas Indonesia.

Tatkala draft Kode Etik sudah men-capai final, maka sebelum dicetak, diajukan dulu dalam rapat paripurna secara internal untuk mendengarkan pendapat semua anggota dewan soal draft Kode Etik tersebut, apakah perlu ada penambahan atau pengurangan. Setelah semua anggota dewan setuju dan sepakat, maka barulah draft Kode Etik tersebut dicetak. Sosialisasi Per-aturan tentang Kode Etik perlu dilaku-kan yakni pada saat draft Kode Etik sudah fi nal namun belum dicetak.

Selanjutnya, mekanisme peneta-pan Peraturan DPRD tentang Kode Etik di DPRD Kota Balikpapan di-

laksanakan pada rapat paripurna internal dewan. Tanggapan terhadap Kode Etik oleh fraksi-fraksi dilaku-kan pada saat rapat gabungan dan sebelum diparipurnakan. Terhadap sanksi dan mekanisme penjatuhan sanksi di DPRD Kota Balikpapan dibuat dalam bentuk keputusan sanksi oleh Badan Kehormatan yang dikenakan kepada anggota DPRD yang terbukti melanggar peraturan tata tertib dan atau kode etik.

Sanksi yang diberikan dapat beru-pa teguran lesan, teguran tertulis, dan diberhentikan sebagai anggota DPRD. Sebagai contoh, DPRD Kota Balikpapan pernah mengeluarkan anggota dewan karena tersangkut tindak pidana melanggar hukum. Sementara itu terkait dana transport reses di DPRD Kota Balikpapan tidak ada.

Menurut Inspektur Inspektorat Kota Balikpapan Syarifuddin, pihak yang berwenang melakukan audit hal tersebut adalah Inspektorat di-tingkat provinsi.Demikian hasil kun-jungan kerja studi banding Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Sle-man di DPRD dan Inspektorat Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. (adv)

Warisi Komitmen KejuanganDEPOK - Generasi penerus wajib meneladani nilai-nilai

yang ditunjukkan para penjuang terdahulu. Generesi se-karang mesti terus bekerja keras mengisi kemerdekaan.

”Sebagai generasi penerus, tidak ada komitmen yang lebih kuat dan karya yang lebih mulia kecuali mewarisi, melanjutkan, dan mengamalkan tradisi serta nilai-nilai kejuangan para pendahulu kita,” tegas Di-rektur Pengkajian Akademi Angkatan Udara (Dirjian AAU) Kolonel Sus Supomo SIP MSc setelah menjadi Ins-pektur Upacara pada peringatan HUT Ke-66 Proklamasi Kemerdekaan RI di Lapangan Dirgantara Ksatrian AAU Jogkakarta, Rabu (17/8). Upacara diikuti personel TNI AU Jogjakarta, AAU maupun Lanud Adi Sutjipto, Pasis KIBI, dan karbol. Komandan upacara yakni Mayor Lek Yohanes Agus Syang berdinas di Departemen Elektronika AAU.

Menurutnya, perjuangan untuk meraih kemerdekaan tidak ringan dan mudah. Perjuangannya sarat dengan spirit nasionalisme yang penuh dedikasi dan semangat militansi hingga melahirkan jiwa, semangat, dan nilai-nilai juang 1945. ”Ini yang menjadi landasan perjuangan bagi generasi selanjutnya,” jelasnya.

Sedangkan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dalam amanat tertulisnya menyatakan ancaman yang merongrong keselamatan bangsa dan negara bukan datang dari luar. Saat ini ancaman yang lebih dominan jus-tru muncul dari dalam. Ini ditandai dengan memudarnya semangat nasionalisme, rendahnya militansi, lunturnya jati diri, dan kultur kebangsaan.

”Kondisi itu memunculkan anggapan negatif di sebagian kalangan masyarakat bahwa negara kita adalah negara yang lunak dan bangsa kita adalah bangsa yang lembek dan menggampangkan permasalahan tidak memiliki kepekaan terhadap pelanggaran dan penyelewengan seperti korupsi,” ungkapnya. (yog)

SLEMAN - Kesehatan ber-nilai mahal. Badan yang se-hat, aktivitas sehari-hari pun lancar. Inilah yang ingin di-wujdukan PT Jasa Raharja, perusahaan milik pemerintah yang khusus mengurusi asur-ansi kecelakaan lalu lintas dan angkutan umum.

Selain gentol menggelar so sialisasi, PT Jasa Raharja kerap menyelenggarakan kegiatan yang manfaatnya dapat dirasakan langsung ma-syarakat. Salah satunya yakni peme riksaan kesehatan dan pe ngobatan gratis. Kali ini pemeriksaan dan pengobatan gratis dipusatkan di rumah Lisman, perajin bambu di Desa Wisata Kerajinan Bambu Du-sun Brajan, Minggir, Sleman.

”Pemeriksaan dan pengo-batan gratis ini bagian dari Program Bina Lingkungan PT Jasa Raharja. Kebetulan, warga Dusun Brajan Minggir sejak 2009 lalu telah menjadi mitra binaan PT Jasa Raharja dalam mengembangkan usahanya bidang usaha kerajinan berba-han baku bambu,” kata Kepala Cabang PT Jasa Raharja D.I. Jogjakarta Dra Ani Idriyanti kepada Radar Jogja disela-sela pemeriksaan dan pengobatan gratis, Selasa malam (16/8).

Hadir dalam kegiatan itu Kepala Unit PKBL PT Jasa Raharja Jogjakarta Gustony. Selain pengobatan gratis, Ke-pala Unit Humas dan Hukum

Triadi SH bersama Kepala Uniy Pelayanan Syarifudin juga menyelenggarakan sosialisasi tentang ruang lingkup perusa-haan PT Jasa Raharja.

Ani menambahkan, peme-riksaan dan pengobatan gratis bagi masyarakat Dusun Brajan ini merupakan bagian dari komit-men PT Jasa Raharja terhadap kesehatan masyarakat. Selain itu, PT Jasa Raharja juga komitmen memberikan bantuan pemban-gunan sarana ibadah, fasilitas umum, dan pendidikan.

”Termasuk program penghi-jauan untuk mengatasi pema-nasan global yang sudah ber-langsung beberapa tahun ter-akhir,” tandas alumni Fakultas Ekonomi UGM ini.

Kepala Unit PKBL PT Jasa

Raharja Jogjakarta Gustony mengatakan pengobatan gratis di tengah perkampungan ren-cananya diselenggarakan se-tiap bulan. Sebab, selama ini Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) Jasa Raharja sudah rutin melakukan peme-riksaan dan pengobatan gratis yang di terminal dan Kantor Samsat se-DIJ. ”Seminggu dua kali mobil MUKL ini mangkal di terminal atau Kantor Sam-sat,” tambah Gustony.

Pawiro, seorang warga Dusun Brajan, mengucapkan terima kasih atas layanan pemerik-saan dan pengobatan gratis yang diselenggarakan Jasa Raharja. Ia datang ke MUKL Jasa Raharja karena sering merasakan badanya ngilu dan

menderita darah tinggi. ”Saya ingin tahu berapa tensi

darah saya. Alhamdulillah,

normal. Tadi juga dikasih obat untuk pegal-pegal,” jelas-nya. (mar)

Lebaran, Tarif Angkudes Normal

Jasa Raharja Gelar Pengobatan Gratis

Batas Atas-Bawah Hanya Bus AKAP Ekonomi

PENERANGAN AAU

JANGAN LEMBEK: Pengibaran Merah Putih dalam upacara peringatan HUT Ke-66 Proklamasi Kemerdekaan RI di Lapangan Dirgantara Ksatrian AAU Jogkakarta, Rabu (17/8).

REMISI

Penerima Amien Rais ScholarshipNo KelasNama Siswa Asal Sekolah

Almira Nabila Valmai XI - IPA SMA Internasional Budi Mulia DuaRachmania Puspa W XI - GAC SMA Internasional Budi Mulia DuaSwastika Nugraheni XII - IPA SMA Internasional Budi Mulia DuaAisyah Kusuma R XII - IPA SMA Internasional Budi Mulia DuaFikri Maulana XII – IPA SMA Internasional Budi Mulia DuaFauzi Akmal Rabbani VII SMP Budi Mulia DuaZakki Adam D VII SMP Budi Mulia Dua

GRAFIS: HERPRI KARTUN/RADAR JOGJA

GRAFIS: HERPRI KARTUN/RADAR JOGJA

KesiapanSaranaAngkutan Terminal Jombor 256 6.868

AKAP= 110, AKDP= 80,Bus Kota= 5, Angdes= 45,Trans Jogja= 16

Terminal Condongcatur 91 1.656

Terminal GampingTerminal Pakem

6077

960920

AKDP= 48, Bus Kota= 11,Trans Jogja= 32

AKDP= 60AKDP= 28, Angdes= 49

AKDP= 45, Angdes= 9,Trans Jogja= 11

Terminal Prambanan 65 1.033

No Nama Terminal Jumlah KapasitasArmada Angkut

Keterangan

11.467Jumlah 549

Ibnu Dipotong Dua BulanSLEMAN - Mantan Bupati Sleman Ibnu Subiyanto

mendapat pemotongan masa tahanan (remisi) selama dua bulan. Hal ini sesuai usulan Lembaga Pemasyara-katan Kelas IIB Cebongan, Sleman. Ibnu ditahan akibat terjerat korupsi pengadaan buku ajar tahun anggaran 2004.

Kepastian pemberian resmisi itu diungkapkan Bupati Sleman Sri Purnomo saat membacakan sambutan Men-teri Hukum dan HAM RI Patrialis Akbar dalam acara pemberian remisi di Lapas Cebongan Rabu (17/8) ke-marin. Pemberian remisi merupakan wujud kepedulian untuk menjaga agar narapidana tetap mampu menjadi manusia seutuhnya.

“Warga binaan, diharapkan menjadi manusia yang mampu berintegrasi dengan hidup, kehidupan, dan penghidupanya,” ungkap Sri Purnomo .

Warga binaan LP Cebongan yang memperoleh remisi sebanyak 179 orang. Remisi berkisar satu hingga enam bulan. Dari jumlah tersebut, sebelas orang bebas karena masa penahanannya habis bertepatan dengan peringatan HUT Ke-66 RI kemarin.

Sri Purnomo, yang didampingi Wabup Yuni Satia Ra-hayu, sempat menyapa mantan ketua DPRD Sleman Jarot Subiyantoro. Saat ini Jarot sedang menjalani masa penahanan karena tersandung kasus korupsi yang sama dengan Ibnu.

Berbeda dengan Ibnu, Jarot tidak mendapat remisi. Sebab, masa penahanannya sudah habis. Saat ini dia menjalani penahanan subsider tujuh bulan atas denda miliaran rupiah yang ditanggungnya.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Sleman Sukamto menyatakan pemberian remisi bervariasi ber-dasarkan masa penahanan masing-masing. “Pak Ibnu kita ajukan selama dua bulan karena sudah menjalani masa tahanan sepertiga dari keseluruhanya. Dari pengajuan ini hasilnya sesuai sehingga memperoleh remisi selama dua bulan,” terangnya. (wia/jpnn)

Marjanto

JOGJA - Penyerahan ”Amien Rais Scholarship” (ARS/Beasiswa Amien Rais) dilakukan Selasa (16/8) di Aula SMP-SMA Internasional Budi Mulia Dua Yogyakarta. Beasiswa yang diberikan kepada 7 siswa SMP-SMA Internasional Budi Mulia Dua tersebut diserahkan langsung oleh Prof. Dr. H.M. Amien Rais M.A, pendiri sekaligus pendonor ARS dan Yayasan Budi Mulia Dua Yogyakarta.

Siswa-siswa penerima beasiswa harus melewati beberapa tahapan seleksi, yakni meliputi seleksi administrasi, tes psikotes dan wawancara. Dari 40 orang siswa yang mengikuti seleksi, terpilih 7 siswa yang memenuhi kategori outstanding academic achievement dan berhak menerima beasiswa dari ASR yang berlaku satu tahun pelajaran. Selanjutnya, de-ngan pemberian beasiswa tersebut diharapkan akan lahir scientist dunia dari Budi Mulia Dua yang sesuai dengan visi SMA Internasional Budi Mulia Dua, yakni menjadi masyarakat global dunia (global citizenship).

Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Budi Mulia Dua Ahmad Hanafi Rais S.IP, M.PP, menegaskan bahwa pemberian beasiswa ini adalah wujud kepedulian dari Prof. Dr. H.M. Amien Rais ter-hadap dunia pendidikan. Selain itu, pemberian beasiswa tersebut diharapkan mampu memberi-kan motivasi kepada siswa-siswa Budi Mulia Dua agar dapat mengembangkan bakat dan prestasi akademik yang dimiliki. (adv)

AHMAD RIYADI/RADAR JOGJA

WUJUD PEDULI: Warga Dusun Brajan, Minggir, Sleman, berpartisipasi dalam pemeriksaan dan pengobatan gratis yang dilaksanakan PT Jasa Raharja.

YOGI ISTI PUJIAJI/RADAR JOGJA

SEPI: Sejumlah angkutan di Terminal Jombor, Mlati, Sleman. Kru angkutan tidak diizinkan menaikkan tarif.

MLATI - Seakan telah men-jadi tradisi, setiap kali musim libur Lebaran segala kebu-tuhan seperti barang atau jasa mengalami kenaikan harga atau tarif. Terma-suk ongkos angkutan umum dalam kota atau pedesaan. Padahal, tak ada aturan khusus yang mengharuskan ke-naikan tarif bagi angkudes dan angkota.

P e n g a -l a m a n L e b a -r a n t a h u n l a l u , k e -n a i -k a n tarif

secara ”ilegal” oleh sopir angkudes atau angkota bisa mencapai dua kali lipat tarif normal. Mestinya, tarif tidak mengalami kenaikan.

Kepala Seksi Ang-kutan dan Ter-

minal Dinas Perhubu-ngan, Ko-munikasi,

dan Infor-m a s i ( D i -shubkomin-

fo) Sleman M a r j a n t o

menegaskan tak ada kenaikan tarif bagi angkudes dan ang-kota selama Lebaran. ”Kalau itu terjadi (kenaikan tarif ), maka operator kendaraan umum bisa ditindak. Ditegur

secara lisan,” katanya ke-marin (17/8).

Marjanto menjelaskan tarif angkutan Lebaran

mengacu pada Per-aturan Menteri

Perhubu ngan N o m o r 1

T a h u n 2009 ter-

tanggal 15 Januari 2010 tentang Pengaturan Tarif Angkutan Lebaran. Ketentuannya, diber-lakukan tarif batas atas dan batas bawah.

Perhitungannya, batas atas sebesar Rp 139 per penump-ang tiap kilometer. Sedangkan batas bawah Rp 86 per penum-pang untuk tiap kilometer.

Aturan itu hanya berlaku bagi angkutan penumpang antar kota antar provinsi (AKAP) kelas ekonomi di jalan dengan mobil jenis bus umum. ”Pan-tauan tarif akan kami lakukan di terminal Jombor,” terangnya. Sementara untuk bus kelas VIP dan eksekutif, ketentuan tarifnya diserahkan kepada

masing-masing perusahaan bus, sedangkan bus umum antar kota dalam provinsi, kewenangan pengaturannya pada Dinas Perhubungan Provinsi DIJ.

Marjanto memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada Sabtu (27/8) atau H-3 Lebaran. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan pada Minggu (4/9) atau H+4 Lebaran.

Data yang tercatat sejak ta-hun 2006 menyatakan jumlah penumpang bus di Sleman selalu mengalami peningkatan tiap tahunnya. Khusus tahun 2011 ini, kenaikan penum-pang diprediksi mencapai dua persen atau menjadi men-jadi 95.937 orang. Jumlah pe-numpang tahun 2010 tercatat 94.056 orang. Jumlah armada bus juga diprediksi naik dua persen. Jumlahnya mencapai 3.322 unit.

Menghadapi arus mudik dan balik Lebaran tahun ini, sarana angkutan umum yang tersedia di lima terminal mencapai 549 unit dengan kapasitas 11.467 penumpang. ”Semuanya sudah diap,” tegas Marjanto. (yog)

Page 15: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Radar Jogja Kamis Pon 18 Agustus 2011 15M E T R O P O L I S

BANTUL- Penolakan dana hibah Rp 4,5 miliar Pemkab Bantul kepada Persiba melalui KONI Bantul yang disuarakan penggiat antikorupsi Jogja-karta dan beberapa anggota DPRD Bantul tak membuat Bupati Bantul Sri Suryawidati berubah pikiran. Ida, sapaan akrab Sri Suryawidati, me-negaskan pemberian hibah tersebut tidak melanggar aturan apapun dan telah se-suai prosedur.

’’Siapa yang bilang melanggar. Nggak ada aturan yang dilang-gar. Semua sudah sesuai prose-dur,” tegas Ida kepada Radar Jogja usai mengikuti rapat pari-purna dengan agenda men-dengarkan pidato kenegaraan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di gedung DPRD Bantul Senin (16/8) lalu.

Menurut Ida, pemberian hibah ke Persiba sudah sesuai mekanisme. Maksudnya, hibah tidak langsung diberikan ke Persiba, melainkan pemberian hibah tersebut melalui KONI yang selanjutnya disalurkan ke Pengcab PSSI Bantul. ’’Dari PSSI Bantul baru ke Persiba.

Jadi hibah tidak langsung ke Persiba, ’’terang isteri mantan Bupati Bantul Idham Samawi ini.

Ida pun menegaskan hibah ini telah dikonsultasikan ke Kemendagri. Dari hasil kon-sultasi yang dilakukan beber-apa tahun silam, kemendagri memperbolehkan pemberian dana hibah ke perserikatan sepakbola sepanjang melalui KONI.

’’Kalau melanggar, BPK pasti ada temuan. Buktinya selama ini BPK tidak ada temuan kok. Ini artinya boleh, tidak me-langgar aturan,’’ tegas Ida.

Ida menambahkan, APBD Perubahan yang disetujui DPRD Bantul minggu lalu, kini sedang dievaluasi Gu-bernur DIJ. Ia berharap, pem-berian hibah ini mendapat persetujuan.’’Semoga saja tidak ada masalah,’’ harapnya.

Terpisah, Kadiv Investigas Masyarakat Transparansi Bantul (MTB) Irwan Suryono menilai sikap Bupati Bantul yang ngotot tetap memberikan hibah ke Persiba bentuk sikap seorang pemimpin yang bukan

negarawan. Jika memang sosok negarawan, bupati tentu akan mendahulukan kepentingan masyarakat kecil dan miskin ketimbang kepentingan ke-lompok tertentu.

’’Dana itu hak warga miskin Bantul. Coba dihitung, ber-apa dana yang dianggar-kan Pemkab Bantul untuk bantuan sosial, sangat kecil tidak sebanding dengan ang-garan hibah yang masuk ke Persiba,’’ papar Irwan.

Karena itu, Irwan kembali mengingatkan agar Pemkab Bantul dan DPRD Bantul kem-bali mengevaluasi pemberian dana hibah ini.

Apalagi, pemberian dana hibah ke Persiba yang kini berubah nama menjadi PT Persiba Jaya Utama ini melang-gar Permendagri Nomor 32 tahun 2011 tentang Hibah dan Bantuan Sosial.

’’Ingat, Persiba sekarang su-dah menjadi Perseroan Ter-batas (PT) yang sahamnya dimiliki peroangan. Dalam permendagri jelas, PT bu-kan kategori penerima hibah, ’’ ingat Irwan. (mar)

Tegaskan HibahPersiba Sesuai Aturan

Amati, Tiru dan Modifi kasi (ATM). Inilah yang dilakukan

Rini Hidayah, pemilik usaha pembuatan kue wingko

di Dusun Korowelang Ca-turharjo Pandak. Berkat

ketelatenannya , usaha yang dirintis 2008 lalu itu, kini

omzetnya mencapai ratusan juta perbulan.

AHMAD RIYADI, Pandak

RINI Hidayah sibuk memberikan arahan kepada anak buahnya. Ara-han ini diberikan supaya kue wingo yang dibuat memiliki cita rasa khas yang nikmat, empuk dan awet. Ini membuat produksinya berbeda dibandingkan produksi orang lain.

’’Pengawasan ini untuk menghasil-kan produk wingo yang istimewa,’’ kata Rini ditemui disela-sela me-ngawasi anak buahnya, kemarin (16/8).

Rini pun tak keberatan ketika diminta berbagi resep.K ue wingko buatannya hanya terbuat dari tiga bahan baku dasar yaitu kelapa muda, tapung ketan dan gula pasir. Pembuatannya, kelapa muda dipa-rut. Parutan kelapa ini dicampur gula pasir dan tepung ketan.

’’Komposisi, kelapa muda 7 kilo-gram, tepung ketan 1,5 kilogram dan gula pasir sebanyak 4 kilogram. Kemudian semua bahan dicampur menggunakan mesin pengaduk,’’ terang Rini. Untuk menghasilkan kue yang baik dan seluruh bahan benar-benar matang, bahan wingko pun harus diaduk sampai rata. Tahapan berikutnya, adonan dikukus diatas dandang dengan api secukupnya.

Setelah matang dipindahkan ke nampan untuk didinginkan.

Setelah dingin, kemudian ditim-bang dan dibentuk menyerupati bakso. Penimbangan ini bertujuan agar seluruh kue wingi berat dan ukurannya sama. Setelah diben-tuk bulat, berikutnya di panaskan diatas wajan/teflon dengan apa sedang. ’’Kalau apinya besar, nanti kue wingkonya bisa-bisa gosong,” tandasnya.

Ciri kue matang ialah jika berubah menjadi cokelat. Setelah matang, kue wingko pun didinginkan dan siap dikemas dengan menggunakan kertas. ’’Kertas yang digunakan tak sembarangan kertas.Tetapi harus sesuai dengan standar yang diatur oleh dinas kesehatan,” ungkapnya.

Menurut Rini, usaha pembuatan kue yang dirintis 2007 ini silam berawal dari sebuah resep buku. Kemudian dia kembangkan hingga

terus berkembang sampai saat ini. Untuk melegalkan usaha dan dikenal masyarakat, Rini memberikan nama Wingko Hayu. Berkat kegigihannya, dengan bantuan 30 karyawanya, ia mampu berproduksi 1.000 butir kue wingko setiap hari. Tiap butir dijual Rp 1.000.

Kini hasil produsi kuenya sudah tersebar ke berbagai daerah. Selain warga Bantul,wingko buatannya sering digunakan untuk oleh-oleh khas Bantul. Bahkan, pada saat musim hajatan seperti nikah, su-natan, selamatan orang meninggal, pesanan kue wingko meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa.

’’Saat musim liburan, pesanan wingko bisa mencapai tiga kali lipat. Per hari omzet sebesar Rp 10 juta dan omzet per bulan mencapai Rp 200 juta hingga Rp 300 juta,’’ aku-nya. ***

AHMAD RIYADI/ RADAR JOGJA

WIRAUSAHA: Proses pembuatan kue Wingko Hayu. Proses yang cermat menghasilkan cita rasa tinggi.

Menengok Pembuatan Wingko di Dusun Korowelang Caturharjo Pandak

Dari ”ATM”, Kini Beromzet Ratusan Juta Per Bulan

Berkostum Profesidan Sebar Hadiah

BANTUL- Ada yang berbeda dengan perayaan HUT Ke 66 Kemerdekaan Indonesia di dusun Demen Sriharjo Imogiri. Untuk kali pertama, dua RT di dusun tersebut menggelar upacara. Di upacara ini, warga menggunakan kostum sesuai dengan profesi masing - masing.

Petani menggunakan caping, peda-gang menggunakan jarik, hansip dengan seragam hansip, ada berbatik, sedangkan para pelajar berseragam sekolah. Sedangkan para petugas upacara menggunakan baju hitam putih. Muji Suyono (82) sesepuh dusun didaulat sebagai pembina upa-cara. Menggunakan Bahasa Jawa, Mu-

jiyo memaparkan perjuangan bangsa Indonesia merebut kemerdekaan. Upacara yang dipusatkan di samping masjid setempat diikuti lebih dari 400 peserta, mulai dari simbah-simbah hingga anak-anak TK dan balita.

Salah peserta upacara, Mujiati (41) menggunakan kostum SMA. Alasannya, ia hanya tamatan SMP dan ingin merasakan mengguna-kan kostum SMA. ’’Ini punya anak saya yang baru lulus,’’ katanya.Dituturkan Muji, sudah 24 tahun ia tidak pernah mengikuti upacara khu-susnya upacara kemerdekaan. Terakhir kali ia mengikuti upacara pada tahun 1987 waktu itu SMP kelas 3. Setelah itu tidak pernah lagi. ’’Senang rasanya ikut upacara lagi, sudah lama sekali gak pernah ngerasain,’’ tandasnya.

Menurut ketua RT 03 Dusun Demen

Sayadi, upacara tersebut pertama kali digelar. Motivasinya, banyak masyara-kat yang belum pernah merasakan bagaimana rasanya upacara tujuh belasan. Terutama orang tua yang du-lunya tidak pernah merasakan bangku sekolah. ’’Antusiasme masyarakat sangat besar. Awalnya kami pesimis-tis, ternyata pas hari H banyak yang datang, padahal cuma diumumkan lewat masjid,’’paparnya usai upacara.

Sayadi berharap upacara seperti ini bisa berlanjut di tahun berikutnya. Selain untuk merayakan hari ke-merdekaan juga supaya masyarakat dusun bisa kompak. Ia menilai upacara tersebut tergolong sukses. Meskipun banyak kesalahan teknis namun secara keseluruhan, dengan hanya latihan tiga kali usai salat tarawih, upacara diang-gap memuaskan. (hed)

BANTUL - Bertepatan de-ngan peringatan HUT Ke 66 Ke-merdekaan RI, sejumlah pen-ghuni Rumah Ta hanan Negara (Rutan) Bantul mendapat re-misi. Salah satu penghuninya, yakni Sumadyo Kusumo (28) dinyatakan bebas, setelah menjalani hukuman 7 bu-lan 17 hari. Warga Ngamba Mulyodadi, Bambanglipuro ini mendapat remisi 1 bulan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenhumkam).

Menurut Kasi Pelayanan Ta-hanan Rutan Bantul Sirwan, remisi yang diterima Sumadyo karena dinyatakan berkelakuan baik dan sudah menjalani masa tahanan lebih dari 6 bulan. Kepada Sumadyo, selain surat keterangan remisi dari Kemen-humkan, juga diberikan kaos, batik, celana, dan sepatu baru. ’’Untuk kenang-kenangan saja, ’’pungkas Sirwan usai pembe-rian remisi kemarin.

Bagi Sumadyo, ini diang-gapnya sebagai surprise. Kare-na, seharusnya dia bebas 28

Agustus mendatang. Terlihat Sumadyo tidak bisa menu-tupi wajah harunya ketika mengikuti prosesi kemarin. Tak lupa, ia mengucap syukur atas hadiah ini. “Saya tak ingin kembali ke sini,” katanya.

Lelaki beristri ini mulai mendekam di ‘Hotel Prodeo’ se-jak 27 Desember 2010. Awalnya dia mendekam di sel tahanan Polres Bantul kemudian pada Februari 2011 dipindahkan ke Rutan Bantul. Ia terkena KUHP 363 tentang pencurian diputus 8 bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Bantul Februari lalu.

Diceritakannya ia mencuri uang milik majikannya sebe-sar Rp 1,3 juta. Bukan tanpa alasan ia mencuri. Selama 21 hari ia bekerja sebagai buruh sawah di sawah majikannya di daerah Palbapang, belum ada sepeser pun gaji yang ia terima. Padahal sebelumnya, ia dijanjikan gaji Rp. 60 ribu per hari. “Saya terdesak kebutuhan akhirnya saya curi duit majikan saya,”kenangnya.

Rutan tidak hanya memberi-kan kesedihannya baginya kare-na berpisah dengan istrinya Sumiati (23). Tapi di lain sisi banyak pelajaran yang bisa ia petik. Ia belajar ketrampilan i membuat kerajinan sendal juga keahlian otomotif. Selain itu ia menjadi lebih rajin beribadah seperti salat dan mengaji karena di rutan banyak kegiatan reli-gius. “Ada sisi positifnya juga saya masuk rutan,”jelasnya.

Dituturkannya, selepas me-ngurus masalah administrasi di rutan ia kembali ke rumah orang tuanya di Bambanglipuro. Setelah itu, akan ke Wonosari menemui istrinya yang tinggal bersama mertuanya. Seluruh keluarga belum ada yang tahu bahwa dia telah bebas. “Jadi ke-jutan buat keluarga,”ujarnya.

Ke depan, Sumadyo berencana akan ke Jakarta dan akan bekerja sebagai sopir. Dulunya ia per-nah bekerja di ibukota, namun karena ada sesuatu hal akhirnya ia kembali ke Bantul. Namun, ia juga ingin berwirausaha. (hed)

Upacara Tujuhbelasan ala Warga Demen

Terima Remisi, Sumadyo Ingin ke Jakarta

BANTUL - Pemerintah pusat segera menggelontorkan dana bantuan untuk petani padi di Bantul yang mengalami gagal panen. Dana yang digelontor-kan pusat ini berkisar Rp.529,5 juta akan diberikan kepada pe-tani. Perhektar akan mendapat bantuan sebesar Rp. 3,7 juta.

Menurut Kepala Dinas Perta-nian dan Kehutanan (Distan) Bantul Edy Suharyanta bantu-an tersebut bukan merupakan ganti rugi. ’’Namun sebagai stimulan modal petani untuk menanami lahannya kembali,’’ kata Edy kemarin.

Saat ini terdapat 151 Ha lahan padi yang alami gagal panen atau puso. Itu terdiri seluas 56 Ha gagal panen akibat sera-ngan hama wereng yang terse-bar di Sedayu, Piyungan, dan Pandak. Sedangkan sisanya sejumlah 93 Ha di Sedayu dan

2 Ha di Piyungan akibat kekeri-ngan. ’’Yang kekeringan adalah sawah irigasi,’’ terangnya.

Menurut Edy, penyerahan bantuan dilakukan melalui transfer ke perwakilan rekening milik kelompok tani. Guna ke-pentingan ini, beberapa waktu yang lalu Distan sudah meng-umpulkan petani yang mengal-ami gagal panen dan disepakati dana langsung ke rekening bank kelompok tani per kecamatan.

Terdapat 5 rekening yang akan digunakan. Masing-masing, dua milik petani di Kecamatan Sedayu, 2 milik petani di Piyu-ngan, dan 1 rekening kelompok tani Pandak. ’’ Untuk yang gagal panen karena wereng di transfer sebelum Ramadan. Sedangkan bantuan untuk yang kekeringan akan diberikan setelan lebaran,’’ ujarnya.

Diakui Edy, tahun ini meru-

pakan gagal panen terbesar sejak ia ia menjabat menjadi kepala Distan, 2006 silam. Untuk kekeringan saja, di perte-ngahan kemarau sudah men-capai 95 Ha. Padahal tahun lalu akibat kekeringan hanya berkisar 38 Ha. ’’Ini terparah sejak saya menjabat,’’ kata dia.

Kekeringan terutama yang terjadi di Sedayu yang meng-gunakan irigasi Van der Wjick. Selain disebabkan oleh debit air Kali Progo yang semakin menipis juga diperparah de-ngan distribusi air irigasi yang tidak merata.

Dituturkannya air didominasi oleh para petani yang berada di bagian hulu (Sleman) sedang-kan yang di hilir (Bantul) cuma dapat sisanya. Menurutnya petani di hulu banyak meng-gunakan air untuk perikanan, sehingga pe tani di hilir tidak

kebahagian air dalam porsi yang sama untuk sawah. ’’Debit air Su ngai Progo juga makin sedikit karena pendangkalan akibat material Merapi,’’ tuturnya.

Ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Bantul Yulianto. Untuk kasus irigasi Van der wjick petani di Bantul memang sering tidak kebagian air karena yang dihulu selain ambil air untuk sawah juga untuk perikanan. Padahal, air untuk perikanan lebih ba-nyak 10 kali lipat dibandingkan untuk sawah.

Kalau sawah butuh 1,2-1,5 Liter per detik, sedangkan perikanan butuh 15 Liter per detik. Akibatnya ke senjangan pembagian air kerap terjadi setiap tahunnya. ’’Kalau airnya cukup tidak apa-apa, per-masalahannya airnya tidak cukup,’’tandasnya. (hed)

Pusat Bantu Petani Gagal Panen

HEDITYA DAMANIK/RADAR JOGJA

SEMANGAT: Untuk pertama kali warga Demen, Sriharjo, Imogiri Bantul menggelar upacara HUT ke 66 Kemerdekaan RI kemarin.

Page 16: Radar Jogja 18 Agustus 2011

WONOSARI - Koordinator LSM Gunungkidul Corup-tion Watch (GCW) Dadang Iskandar terhukum kasus pem-erasan terhadap salah satu perusahaan penambang batu karst yang dijatuhi hukuman enam bulan pidana kurungan bulan April 2011 dalam HUT RI bernapas lega. Ia mendapatkan remisi 1 bulan pemotongan masa tahanan bersamaan de-ngan napi yang lain.

Dadang saat ditemui Radar Jogja usai melakukan upacara 17 Agustus mengungkapkan telah menjalani pidana penjara selama tujuh bulan. Badan-nya terlihat kurus namun dia mengaku enjoy selama berada di rutan. Tidak ada kekerasan, senioritas ataupun perlakuan yang semena-mena kepada Narapidana.

“Saya mendapatkan remisi satu bulan. Jika nanti telah be-bas saya akan menggelar aksi demo kembali mas biar ramai,“ ujarnya kemarin.

Diceritakan Dadang, selama menjalani masa hukuman mendapatakan banyak penga-laman berharga diantaranya, belajar bersabar. “Hanya saja, memang di sini harus bisa menyesuaikan diri, apabila dipindah-pindah kamar, kalau soal makanan sih enak saja,” kata warga Ngunut, Playen yang gagal njago kepala desa

ini. Saat wawancara masih ber-langsung, mendadak petugas rutan memberikan kode ke-pada Dadang segera memasuki ruangan. Setelah itu pamit dan kembali menuju ke ruanganya pada bagian sisi barat musala.

Kepala Rutan IIB Wonosa-ri, Nanang H, mengatakan 37 Napi yang diusulkan dan mendapatkannya. Seperti yang diusulkan, Remisi Umum I ada 30 orang, Remisi Umum I yang terkait PP 28 tahun 2006 tentang kasus-kasus tertentu, setelah menjalani 1/3 masa pidananya, ada lima orang, dan Remisi bebas ada dua orang. Pemberian remisi terse-but, tambahnya, sesuai dengan Kepres 174 tahun 1999 tentang remisi. (gun)

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 201116 KULONPROGO-GUNUNGKIDULM E T R O P O L I S

ARUS MUDIK

Mari Hijaukan Bumi KitaDonasikan sisa uang belanja anda periode Mei s/d Desember dikotak

penghijauan

Hasil donasi yang terkumpul akan digunakan untuk penghijauan area merapi

al Wbo al rmG

ip no gtS

W O N O S A R I - P u l u h a n peserta upacara jatuh pingsan dalam peringatan HUT ke 66 Kemerdekaan RI tingkat Gunungkidul di alun-alun pemkab setempat, Rabu (17/8) kemarin. Tidak hanya pelajar saja, bahkan salah satu pejabat pada Pengadilan Agama yang duduk pada tenda kehormatan bersama pejabat yang lain, juga pingsan dan segera di-larikan ke Rumah Sakit Umum Wonosari.

Pantauan Radar Jogja, dalam waktu 5 menit usai dibu-nyikannya sirene peringatan detik-detik proklamasi, para petugas PMI sudah disibuk-kan dengan menandu korban yang pingsan, ke luar barisan upacara. Anita Sari, salah satu murid sebuah SMP di Wono-sari, mengaku tidak kuat lagi berdiri untuk mengikuti upa-cara karena pandangannya mulai kabur. ”Sebelum jatuh, saya minta diantar ke tenda PMI,” katanya sambil dipapah menuju keluar lapangan.

Mereka dibawa pada lokasi yang rindang dan mendapat penanganan tim medis Dinas Kesehatan setempat. Diantara korban pingsan tetap meno-lak untuk minum air mineral, karena puasa. Tetapi tidak se-dikit yang terpaksa batal ber-

SEBANYAK 11 orang pingsan saat mengikuti upacara ben-dera peringatan HUT ke-66 Kemerdekaan Republik Indo-nesia di Alun-alun kota Wates, Kulonprogo. Sebagian besar peserta upacara yang pingsan berasal dari tingkat pelajar SMP dan SMA, namun ada juga anggota Paskibraka dan Polisi yang jatuh pingsan.

Tim P3K (Pertolongan Per-tama Pada Kecelakaan) Dinas Kesehatan Kulonprogo, Lilik Daryono mengatakan sebagian besar dari peserta yang tidak kuat dan pingsan saat mengikuti upaca bendera tersebut disebab-kan karena kondisi badan yang relatif lemah karena bersamaan dengan ibadah Puasa.

“Sebagian peserta upacara yang tidak kuat rata-rata sedang

GUNAWAN/RADAR JOGJA

Peserta Upacara Bertumbangan

puasa dengan menenggak air kemasan yang disodorkan petugas. ”Tadi saya tidak sahur. Sebenarnya sejak awal upacara kepala sudah pusing, tetapi saya mencoba bertahan, na-mun tidak kuat,” kata salah satu siswi SMA negeri di Wonosari dengan wajah pucat dan tetap tiduran di tikar tempat dia dirawat. Sementara

Wakil Ketua PMI Cabang

Gunungkidul R Soenarjo yang memimpin langsung pena-nganan para peserta upacara yang pingsan, puluhan korban pingsan tidak hanya pelajar tetapi banyak juga yang PNS. ”Setelah mendapat penanga-nan tim medis, mereka sehat kembali,” ujarnya.

Banyaknya peserta upa-cara yang pingsan disebabkan para siswa sejumlah sekolah

di Gunungkidul ini, sudah berada di alun-alun sekitar 1 jam sebelum upacara dilang-sungkan. Sementara cuaca di alun-alun saat itu terik panas matahari yang menyengat, se-hingga cukup memungkinkan untuk membuat sejumlah siswa mengalami pingsan. Petugas PMI juga terlihat berlarian menuju tenda ke-hormatan karena pesertanya

ada yang pingsan.A k i b a t m e m b l u d a k n y a

peserta upacara yang sakit, tim PPPK harus dibuat sibuk. ”Berdasarkan data yang kami kumpulkan, mayoritas murid yang sakit ataupun pingsan akibat tidak sahur, sedang-kan sisanya karena sudah mengeluh sakit sebelum upa-cara dimulai,” kata salah satu petugas medis. (gun)

ADHYTIA SETYA ARIWIBAWA/RADAR JOGJA

TIDAK KUAT: Petugas pramuka menggotong salah seorang siswi SMP yang pingsan di Alun-Alun Wates kemarin.

Tiga Dilarikan ke Rumah Sakit

menjalankan Puasa, mereka mengeluh pusing dan mual karena teriknya matahari. Ke-mungkinan karena Puasa se-hingga mereka kurang tidur dan makan, sehingga daya tahan

tubuh berkurang,” ujarnya. Dirinya mengatakan, dalam

upacara tersebut juga ada dua karyawan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak kuat. Bahkan tiga peserta pingsan harus di-

larikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Ada tiga peserta yang dibawa ke RSUD menggunakan am-bulance untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Salah satunya pelajar SMP yang pu-nya riwayat asma, sedangkan lainnya adalah salah satu ang-gota Paskibraka dan petugas Kepolisian,” ungkapnya.

Lilik menambahkan, salah satu penanganan yang diberi-kan kepada peserta yang tidak kuat maupun pingsan tersebut dilakukan dengan cara dibawa ketempat teduh kemudian diberi air minum dan minyak angin.

“Kita berikan pertolongan pertama, kalau peserta mau minum ya kita beri minum kalau tidak ya diberi minyak. Karena ini puasa jadi kita ti-dak bisa memaksa, nanti aku malah diseneni (dimarah,red). Peserta yang kondisinya sangat

lemah langsung kita rujuk ke RSUD,” paparnya.

Dirinya mengatakan, dalam penanganan peserta upaca-ra tersebut Dinas Kesehatan juga bekerjasama dengan Tim Palang Merah Indonesia (PMI), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates.

“Dalam penanganan ini, Di-nas Kesehatan juga bekerjasa-ma dengan sejumlah anggota Pramuka Bhakti Bhayangkari,” katanya.

Sementara itu, pelajar kelas XI SMP N 1 Wates, Mutia Faha-da (11) yang jatuh pingsan saat pengibaran bendera merah putih tersebut mengaku sebe-lumnya dirinya merasa pusing dan mual. Pelajar berkerudung tersebut juga mengaku sedang menjalankan ibadah puasa saat mengikuti upaca bendera di Alun-alun tersebut. “Saya baru pertama kali ini pingsan saat upacara bendera, bisanya tidak pernah,” katanya. (asa)

Dishub Saipkan 700 Armada WONOSARI - Kelancaran para pemudik, sebaiknya

didukung dengan jaminan kertersediaan jumlah armada yang mencukupi. Untuk menyikapi hal itu, Dinas Per-hubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Gunungkidul telah menyiapkan sebanyak 700 armada untuk mengangkut para pemudik.

Kepala Bidang Transportasi Dishubkominfo Gunung-kidul Samsudin Eff endy mengungkapkan, 700 armada tersebut terdiri dari angkutan antar kota antar provinsi (AKAP), antar kota dalam provinsi (AKDP) serta ang-kutan kota dan pedesaan.”Semua sudah kita upayakan dalam kondisi layak jalan,” terangnya kepada wartawan kemarin.

Pihaknya juga melakukan pengetatan uji berkala kenda-raan. Terlebih lagi, penekankan terhadap uji kelayakan kendaraan untuk semua angkutan lebaran.”Keselamatan para penumpang menjadi perhatian serius bagi kami. Jadi akan kita mulai dari kendaraan angkutan lebaran juga,” tegasnya.

Sementara untuk kelayakan jalan ini, pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada semua anggota Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda).”Jika tidak layak, maka akan kita beri sanksi tegas,” tandas Samsudin.

Dia menambahkan, untuk kendaran jenis Bus, dengan route AKAP sekarang sudah disiapkan 300 armada bus. Menurutnya, hal terpenting paling dibutuhkan para mu-dikers adalah ketersediaan jumlah armada yang cukup. ”Mudah-mudahan semua bisa melayani jumlah pemudik yang akan pulang kampung,” kata dia.

Dari prediksi Dishubkominfo, jumlah pemudik tahun ini akan terjadi kenaikan. Namun demikian, prediksi yang ada, kenaikan jumlah pemudik tahun ini sekitar 2 persen. Dari data tahun lalu, jumlah pemudik yang masuk Gunungkidul mencapai lebih dari 150 ribu. ”Terlebih lagi kendaraan bermotor. Jadi memang lalu lintas akan sangat padat,” imbuhnya.

Terpisah, Ketua Paguyuban Bus Malam (BISMA) ter-minal Wonosari Budi Rahman mengungkapkan, para pelaku usaha transportasi, saat ini terus melakukan pembenahan kelayakan jalan armada.”Kita berupaya semaksimal mungkin untuk mmeberikan layanan kepada pemudik,” ungkapnya. Dia juga belum bisa memprediksi jumlah penumpang yang akan masuk Gunungkidul tahun ini. ”Jika melihat liburan yang ada, terlalu banyak dan semua selalu ramai penumpang. Jadi sulit diprediksi,” katanya. (gun)

PENGASIH - Malam tiraka-tan, Kantor Badan Pusat Statis-tik (BPS) kabupaten Kulon-progo yang terdapat di Jalan KRT.Kertodiningrat, Desa Mar-gosari, Kecamatan Pengasih disatroni maling, kawanan pencuri berhasil membawa ka-bur 2 unit komputer dan uang tunai sekitar Rp 20 juta. Modus yang digunakan para pelaku adalah dengan mencongkel bagian jendela kantor. Rabu (17/8) dini hari.

Gatot Purwo Priyono (25) seorang penjaga malam kan-tor warga Wates, Kulonprogo mengungkapkan, kejadian tersebut baru diketahui seki-tar pukul 06.00 ketika dirinya hendak membersihkan lingku-ngan kantor. Waktu itu dirinya menemukan lima buah jendela bagian luar dicongkel paksa, namun hanya satu tralis jen-dela yang tampak terbuka dengan lebar yakni ruang Tata Usaha (TU).

Mengetahui kejadian tersbut, dirinya segera menghubungi karyawan kantor namun tidak diangkat kemudian meng-hubungi Polres Kulonprogo yang datang sekitar 30 menit kemudian.

”Waktu mau bersih-bersih saya melihat bagian belakang jendela ruang Tata Usaha (TU) sudah terbuka dan ada bekas congkelan, kondisi ruangan juga sudah acak-acakan. Ke-mudian saya berusaha meng-hubungi karyawan dan petugas Kepolisian,”ungkapnya.

Mengetahui kejadian terse-but, dirinya segera memanggil Dwi Santoso (30) warga Dusun Gunung Gondang, Desa Mar-gosari, Kecamatan Pengasih salah satu penjaga malam kemudian menghubungi Ke-pala Kantor BPS dan petugas Polres Kulonprogo. Dirinya memperkirakan pencurian tersebut dilakukan dini hari karena sekitar pukul 04.00 masih terbangun untuk makan Sahur.

”Waktu sahur saya tidak me-lihat hal mencurigakan, karena meriang kemudian saya tidur,” ujarnya.

Sebelas Napi Dapat RemisiWATES - Sebanyak sebelas narapidana yang terdapat di

Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas IIB Wates, Kulon-progo mendapatkan remisi atau pengurangan masa tah-anan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 66 Kemerdekaan Republik Imdonesia.Rabu (17/8).

Remisi tersebut diberikan langsung olah Bupati Ku-lonprogo H Toyo Santoso Dipo saat menjadi inspektur upacara yang digelar dan diikuti jajaran pegawai Rutan maupun narapidana. Remisi tersebut dibagi menjadi dua yakni narapida yang mendapat remisi umum I sebanyak 10 orang, sedangkan remisi umum II (bebas) sebanyak satu orang.

“Peringatan HUT RI bukan sekedar kegiatan seremo-nial semata, namun harus dijadikan sebagai sumber semangat untuk mewujudkan cita-cita proklamasi dalam rangka meluruskan perjuangan para pejuang dalam memberikan penghargaan setinggi-tingginya baik dalam segi politik,hukum, ekonomi, sosial dan kebudayaan,” ujarnya.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Patrialis Akbar dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Bu-pati Kulonprogo mengungkapkan bahwa memperingati hari kemerdekaan menjadi hak seluruh lapisan masyara-kat khususnya para warga binaan pemasyarakatan yang sedang menjalani pidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan). Hal ini disebabkan karena pemerintah memberikan apresiasi berupa pengurangan masa menjalani pidana (remisi) kepada para narapidana berdasarkan Undang-Undang Nomor:12 tahun 1995 tentang Pemasyarakatan dan Kepu-tusan Presiden Nomor 174 tahun 1999 tentang remisi.

“Remisi tersebut diberikan kepada para narapidana yangtelah menunjukkan prestasi, dedikasi dan disiplin tinggi dalam mengikuti program pembinaan dari peme-rintah serta memenuhi persyaratan yang ditentukan,” ujarnya.

Dalam pemberian remisi tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Yuliardi,S.Ag, Muspida dan Kepala Rutan Wates, Hj.Siti Istiqaroh, Bc,IP,SH, Kapolres Kulonprogo AKBP K Yani Sudarto. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Rutan Wates, Siti Istiqaroh mengatakan saat ini jumlah penghuni rutan Wates sebanyak 90 orang. Terdiri dari Napi sebanyak 43 orang dan tahanan 47 orang.

Meliputi tahanan laki-laki 86 orang dan wanita 4 orang. Sebagian besar tahanan yang terdapat di Rutan Wates merupakan pelaku kasus pencurian, perzinaan dan KDRT. Sebelum memberikan surat remisi, Bupati secara simbolis melepas baju seragam napi kemudian meng-ganti dengan baju batik warna coklat lengan penjang.

“Makna yang hakiki dari kemerdekan adalah kebebasan dari segala belenggu, diikiuti dengan rasa tanggungjawab dan kedewasaan untuk mewujudkan kehidupan berbang-sa dan bernegara yang baik,” ujar Toyo saat membacakan sambutan tersebut.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Rutan Wates, Joko Sulistyo menambahkan bahwa pemberian remisi kepada 11 narapidana tersebut meliputi meliputi remisi 1 bulan untuk 5 napi, 2 bulan untuk 4 napi dan 4 bulan 1 napi. Sedangkan satu narapidan yang diberikan remisi keluar dari Rutan adalah bambang Sumantri tersangka kasus perjudian yang dijerat dengan pasal 303 KUHP.

“Remisi diberikan karena narapidana telah menjalani 6 bulan masa hukuman dari total 7 bulan, atau mendapat remisi 1 bulan. Besarnya remisi umum yang diberikan mulai dari satu bulan sampai empat bulan,” katanya. (asa)

ADHYTIA SETYA ARIWIBAWA

DIBOBOL MALING: Petugas melakukan olah TKP Kantor BPS Ku-lonprogo kemarin.

PITULASAN

Kantor BPS Disatroni Maling

Dwi Santoso mengaku ma-sih melakukan patroli sekitar pukul 12.00 dan pukul 02.00. Di-rinya mengaku tidak mencium adanya gerak-gerik yang men-curigakan, hanya mendengar gonggongan anjing kampung.

“Waktu itu saya masih kontrol keliling kantor sekitar pukul 02.00 namun tidak ada apa-apa, hany amendengar anjing yang menggonggong di tem-pat sepi sekitar pukul 12.00,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPS Sugeng Utomo,SH menambah-kan akibat kejadian tersebut awanan pencuri berhasil mem-bawa kabur 2 unit komputer (CPU dan Monitor) dengan harga masing-masing Rp 8 juta serta uang tunai sekitar Rp 20 juta yang berisi data-data pen-ting tentang keuangan kantor.

Sejumlah uang tersebut meru-pakan uang honorer karyawan sebanyak 9 orang yang belum diberikan.

“Sejumlah yang yang berha-sil dibawa kabur merupakan uang honor karyawan, saat ini bendahara masih merinci total yang hilang. Kami perkirakan sekitar Rp 20 juta. Di dalam juga ada brangkas tapi tidak dibongkar,” ujarnya.

Kepala Sentra Pelayanan Ke-polisian (KSPK) II Polres Ku-lonprogo, IPDA Dwi Yulianto mengungkapkan, pencuri mem-bawa kabur 2 unit komputer dan uang tunai yang disimpan di meja dengan modus men-congkel trails jendela. Dalam pemeriksaan tersebut, Polisi juga menemukan jejak kaki di dinding belakang kantor yang diduga milik pelaku. (asa)

GUNAWAN/RADAR JOGJA

DEMO LAGI: Dadang Iskandar, koordinator GCW usai mengikuti upacara HUT ke 66 RI di Rutan Wonosari Rabu (17/8).

ADHYTIA SETYA ARIWIBAWA

DIKURANGI: Bupati Toyo memberikan remisi kepada sebelas narapidana di Rutan Wates kemarin.

Dadang Siap Gelar Demo Lagi

PANAS: Se-orang siswi diangkut petugas PMI keluar dari lapangan karena ping-san, Rabu (17/8).

Page 17: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Diperingan, Hukuman Terpidana Korupsi

PURWOREJO - Tiga terpidana kasus korupsi penghuni rumah tahanan negara (Rutan) Purworejo mendapat re-misi. Remisi diberikan dalam upacara pemberian remisi bersamaan dengan upacara peringatan HUT RI, Rabu (17/8) kemarin.

Peringatan HUT RI, ternyata tidak hanya disambut meriah masyarakat yang hidup bebas diluar tahanan. Pasalnya peringatan HUT RI nampaknya juga menjadi momen yang paling ditunggu para penghuni penjara. Pasalnya saat itulah remisi itu biasanya diberikan.

Tiga terpidana itu meliputi Dr H Marsaid (Mantan bupati Purworejo periode 2000-2005) dengan mendapat keringa-nan hukuman satu bulan penjara. Kedua H Budi Santoso alias Dodi yang mendapat pengurangan tiga bulan, dan Ceno Apriyantho mendapat remisi satu bulan.

Upacara pemberian remisi dipimpin wakil bupati (Wabup) Suhar dan dihadiri perwakilan dari Kejaksaan Negeri (Kejari), Polres, Pengadilan Negeri (PN), serta Kodim 0708/Purworejo. Upacara pemberian remisi itu sekaligus digabung dengan pemberian remisi untuk penghuni Lapas Anak Kutoarjo.

Kepala Rutan Purworejo, Bambang Irawan mengung-kapkan, jumlah narapidana di Rutan Purworejo yang mendapat remisi totalnya ada 54 orang. Enam orang di an-taranya langsung bebas. Mereka yakni Kusyarto, Pujiyono, Rudiyanto, Sarijan, Nanang Agus Riyanto, dan Sajidun K.

Dikatakan, pemberian remisi cukup bervariasi berkisar antara satu hingga lima bulan. Disebutkan pula, kapasitas hunian di Rutan Purworejo kini juga sudah cukup padat, jika kapasitasnya hanya 156, kini jumlah penghuninya mencapai 236 orang de-ngan rincian 100 narapidana dan 136 tahanan titipan. (tom)

17 RADAR MAGELANGM E T R O P O L I S

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

RAMADAN

Populasi Kerbau Purworejo Susut

PURWOREJO - Populasi ker-bau di Kabupaten Purworejo terus berkurang, hal itu dipicu penjualan kerbau yang kemu-dian digantikan dengan sapi oleh warga. Populasinya kerbau di Purworejo tercatat 1.692 ekor pada tahun 2011. Sementara tahun 2004, populasinya masih mencapai 2.311 ekor.

Hanya sebagian petani saja yang memilih memelihara kerbau daripada sapi dengan alasan kerbau lebih mengun-tungkan karena harga jual yang stabil dan lazim disewa untuk membajak sawah.

“Yang pasti saya memilih memelihara kerbau karna harganya cenderung stabil, tidak seperti sapi yang fluk-tuatif dan ketergantungan dengan kebijakan impor. Jika boleh berharap pemerintah juga bisa memberi bantuan berupa bibit kerbau bagi kami petani,” ujar Pawiro Dinomo, 54, pemilik kerbau di Desa Tan-jungrejo, Kecamatan Bayan, Selasa (16/8) kemarin.

Diungkapkan, harga kerbau ukuran besar saat ini jauh lebih mahal dibanding sapi. Kerbau dewasa kini bisa terjual hingga Rp 10 juta, sementara sapi saat ini hanya berkisar Rp 6 juta saja perekor.

“Harga anak kerbau (gudhel) juga lebih tinggi karena bisa mencapai Rp 4 - Rp 6 juta,

sementara pedet (anak sapi) hanya terjual Rp 2,5 juta saja per ekornya,” katanya.

Selain itu, sambung Pawiro, biaya pakan kerbau cenderung lebih murah karena kerbau bisa diangon dan tidak selalu harus mendapat pakan khusus seperti konsentrat, jerami atau rumput gajah. “Kerbau, bisa gemuk meski hanya diberi sembarang rumput. Bahkan, saat kemarau, petani cukup menggembalakannya di sawah yang telah panen,” ujarnya.

Peternak kerbau lainnya, Isman, 43, menambahkan pemilik kerbau juga mendapat keuntungan karena kotoran-nya yang sedikit kandungan bahan kimianya, bagus untuk pupuk organik. Namun popu-lasi kerbau terus berkurang.

“Saya awalnya memiliki seki-tar 50 ekor kerbau dan menyu-sut pada lima tahun tertakhir, kini hanya tersisa 30 ekor saja.

Bahkan menurutnya, kerbau sudah tidak ditemukan lagi di desa-desa tetangga Tunjung-rejo,” tambahnya.

Terpisah, Kabid Peternakan Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Purworejo, M Riyanto menjelas-kan, belasan tahun lalu Pur-worejo merupakan salah satu sentra peternakan kerbau. Hing-ga populasinya kini terus menu-run akibat maraknya penjualan seiring makin berminatnya petani untuk membudidayakan sapi potong.

Fungsi kerbau juga sudah tidak lagi banyak dimanfaatkan untuk membajak sawah karena makin banyak petani yang memanfaatkan traktor. Ker-bau, lanjutnya, juga memiliki kelemahan seperti persentase jumlah daging yang hanya 45 persen bobot tubuhnya, di bawah sapi potong yang bisa 50 - 60 persen. (tom)

MAGELANG - Penerapan e-KTP (kartu tanda penduduk elektro-nik) akan segera diterapkan di Kota Magelang dalam waktu dekat. Guna mematangkan persiapan tersebut, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) melakukan simulasi proses pembuatan kartu tersebut di Kecamatan Magelang Tengah, kemarin.

Kegiatan itu diikuti sekitar 30 orang, masing-masing dari perwakilan dari pegawai kecamatan dan kelurahan di Kota Magelang. Dalam simulasi tersebut, petugas melakukan ber-bagai tahapan pembuatan e-KTP mulai verifi kasi surat panggilan (data penduduk) sampai ke operator (pe-rekaman).

“Saat ini Kota Magelang baru dikiri-mi dua alat dari Pusat, kekuranganya masih menunggu,” kata Plt Kepala Dispendukcapil Pemkot Magelang Lukman Zakaria.

Lukman mengatakan, jika kekura-ngan alat sudah datang, simulasi penerapan berjalan lancar dan alat sudah bisa berfungsi dengan baik, mulai 18 Agustus besok penerapan e-KTP akan mulai dilaksanakan. “Kalau semua alat sudah berfungsi dengan baik serta persiapan petugas sudah matang, sesuai instruksi dari pusat penerapan e-KTP akan mulai diterap-kan 18 Agustus 2011,” tuturnya.

Kabid Dokumentasi dan Informasi Drs Bambang Suprawata mengatakan

UMM Gelar Refreshing MubalighMAGELANG - Posisi sebagai perguruan tinggi yang

mempunyai slogan “Unggul dalam Ilmu, Islami dalam Perilaku”, Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) mengadakan berbagai kegiatan untuk menyemarakkan Ramadan 1432 H. Diawali dengan Refreshing Mubaligh dan Pelatihan Imam serta Tabliq Akbar yang diadakan di Dusun Candi, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupa-ten Magelang oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Studi Islam (P3SI) UMM .

Rangkaian kegiatan Semarak Ramadan tahun ini meng-ambil tema Semangat Berbagi untuk Kedamaian Negeri. “Hal tersebut berkaitan dengan spirit dari UMM melalui P3SI untuk membantu meningkatkan keimanan warga ma-syarakat di bulan Ramadan kali ini khususnya bagi warga masyarakat yang beberapa waktu lalu menjadi korban letusan Merapi,” kata Ketua P3SI UMM, H. Djam’an Muh-yidin, yang juga menjabat sebagai ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang, kemarin.

Kegiatan lain adalah Mubaligh Hijrah yang diadakan di Desa Karanggondang, Desa Sengi, Desa Krajan, dan Desa Kalibening Kecamatan Dukun tanggal 5 - 7 Agus-tus 2011. Agenda roadshow Ramadan berikutnya yakni Tarawih Keliling yang diadakan di empat lokasi dalam waktu yang berbeda yakni di Desa Bumirejo Mungkid (8 Agustus), Desa Meduro Mungkid (10 Agustus), Desa Ngadipuro Dukun (12 Agustus) dan Desa Jurangombo Magelang Selatan (15 Agustus). “Dalam kesempatan tersebut, UMM menyerahkan infaq untuk Masjid Nurul Islam Perum Karet Jurangombo,” tambah Humas UMM, Yudia Setiandini.

Selain itu, kegiatan internal yang dilakukan untuk dosen dan karyawan adalah tadarus Al Qur’an ba’da kultum sholat Dzuhur serta tarawih di kampus 1 dan 2. Disamping itu juga diadakan buka bersama yang dilanjutkan dengan tarawih dan pengajian Nuzulul Qur’an tanggal 18 Agustus.

“UMM juga akan mengadakan Shalat Idhul Fitri pada tanggal 30 Agustus di halaman parkir kampus 2 bagi warga kampus serta warga masyarakat sekitar. Rangkaian Semarak Ramadan ditutup dengan agenda Silaturahim Syawalan bagi dosen dan karyawan UMM tanggal 8 Sep-tember mendatang,” tandas Yudia. (dem)

FRIETQI SURYAWAN/RADAR JOGJA

VERIFIKASI: Simulasi dilakukan sebelum diterapkan E-KTP di Kota Magelang kemarin.

Persiapan, Simulasikan Pembuatan e-KTP

tujuan simulasi untuk memperlancar dan mematangkan petugas mene-rapkan e-KTP serta mengetahui kisaran waktu yang dibutuhkan untuk

membuat e-KTP, mulai verifi kasi data sampai perekaman (sidik jari, tanda tangan, pengambilan foto dan pe-ngambilan iris mata).

“Kalau persiapan sudah matang, kami berharap bisa mengurangi risiko kesalahan pembuatan e-KTP tersebut,” ujarnya. (dem)

HENDRI UTOMO/RADAR JOGJA

BERKURANG: Populasi kerbau yang kian menyusut dan tidak banyak lagi dipelihara petani.

Terdesak Sapi dan Bajak Besi

Banyak cara untuk membakitkan rasa

nasionalisme warga, salah satunya seperti

yang dilakukan panitia malam tasyakuran HUT

RI Ke 66 Perumahan Pagak Indah, Kecamatan

Banyuurip, kemarin.

HENDRI UTOMO, Purworejo

MALAM tasyakuran peri-ngatan HUT RI Ke-66 di Peu-rmahan Pagak Indah, Keca-matan Banyuurip, Kabupat-en Purworejo Selasa (16/8) malam terkesan sedikit ber-beda. Sukses memantik rasa nasionalisme warga, panitia

malam tasyakuran menggelar acara nonton bareng fi lm-fi lm perjuangan.

Banyak cara yang bisa dilaku-kan warga dalam memaknai Kemerdekaan RI. Seperti yang dilakukan warga perumahan Pagak Indah, tentu tidak lepas dari upaya untuk mengenang jasa para pahlawan. Juga bisa

diartikan sebagai rasa syukur atas kemerdekaan yang sudah berumur 66 tahun ini.

Malam tasyakuran yang dige-lar mulai pukul 20.30 WIB itu tepat usai turun salat tarawih. Sebagai pengantar, seorang warga membacakan refleksi singkat tentang sejarah ke-merdekaan Indonesia. Menga-

jak warga untuk melanjutkan nilai nilai luhur yang selama ini diwariskan oleh para pejuang sebagai intinya.

Acara kemudian dilanjut-kan dengan ramah-tamah dan pemontongan tumpeng, yang dilakukan oleh ketua RT 07 RW 10. “Sebagai bangsa yang besar, kita harus selalu menghargai jasa jasa para pahlawannya, salah satu-nya adalah dengan mengge-lar malam tasyakuran ke-merdekaan RI seperti ini”, ujar Sutanto, ketua panitia malam tasyakuran.

Diungkapkan, malam ta-syakuran kali ini berbeda dengan peringatan malam tasyakuran tahun-tahun se-belumnya. Nonton bareng f i lm bertema perjuangan dinilai sangat mendidik dan bermanfaat khususnya untuk anak-anak.

“Sedikit banyak mereka bisa tahu seperti apa sosok pejuang dimasa itu, dan betapa berat-nya merebut kemerdekaan dari penjajah, nilai postifnya anak-anak kami bisa memaha-mi arti kemerdekaan ini, tentu tidak hanya bisa berpangku tangan tetapi bisa mengisi kemerdekaan ini dengan lebih baik,” tuturnya.

Salah satu fi lm yang diputar dengan cara menembakkan film ke tembok warga yang berwarna putih, warga terlihat begitu menikmati. Seperti layar tancap, mereka nampak serius menikmati olah akting Luk-man Sardi, Donny Alamsyah, Darius Sinathrya dalam film MERAH PUTIH. Secara umum, malam tasyakuran HUT RI Ke 66 di Perumahan Pagak Indah berubah lebih semarak. Tua, Muda juga anak-anak tersulit rasa nasionalimenya. ***

HENDRI UTOMO/RADAR JOGJA

REFLEKSI: Warga Perum Pagak Indah menyaksikan fi lm-fi lm bertema perjuangan kemarin.

Malam Tasyakuran HUT RI, Gelar Nonton Bareng Film Perjuangan

Digelar Usai Tarawih, Bacakan Refl eksi Kemerdekaan

MAGELANG - Tidak adanya titik temu antara keinginan transmigran dan Pemkab Magelang harus bisa segera diselesaikan. Karena satu sisi, para transmigran yang pulang ke daerah asal, setelah 3,5 ta-hun tidak ada kejelasan di Tana Tidung, Kaltim hanya berharap relokasi atau kompensasi.

Bukan kembali ke daerah transmigrasi di Tana Tidung. Sedang pihak Pemkab Magelang melalui Sekda Utoyo, memberi sinyal bahwa Pemkab Tana Tidung masih menunggu para transmigran dengan batas waktu dua-tiga bulan mendatang.

“Kalau memang para trans-migran tidak mau kembali ke Tana Tidung, ya jangan dipaksa. Mereka manusia. Bukan ba-rang yang bisa dipindah-pin-dah. Bagaimanapun, secara psikologis mereka juga tertekan

selama 3,5 tahun dan akhirnya memberanikan diri pulang ke Magelang. Meski di Magelang sudah tidak ada harta benda, karena sudah dijual sebelum be-rangkat transmigran. Makanya, harus ada solusi lain,” kata Ketua DPRD Kabupaten Magelang, Susilo, kemarin,

Hal senada juga dikemuka-kan Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Magelang, Mashari. Politisi asal PAN ini melihat perlu adanya apa yang disebut “pemerintahan”.

“Persoalan ini harus dise-lesaikan. Bukan sekadar cari aman dengan menyatakan transmigran bisa diterima di Tana Tidung lagi. Persoalan-nya tidak sekadar di situ. Jelas, sebelum berangkat mesti ada MoU antara Pemkab Magelang denganTana Tidung,” tutur Mashari. (dem)

Jangan Paksa Kembali ke Tana Tidung

TUJUHBELASAN

Lupa Sahur, Tak Kuat UpacaraPURWOREJO - Puncak peringatan HUT Ke 66 RI yang

ditandai dengan kegiatan upacara bendera diwarnai pingsannya puluhan peserta upacara. Hal itu membuat tim medis kerepotan Rabu (17/8).

Seperti upacara sebelumnya, upacara bendera kali ini dimulai sekitar pukul 09.00. Kondisi cuaca yang sudah mulai terik nampaknya menjadi pemicu banyaknya peserta yang pingsan. Terlebih upacara bendera kali ini bertepatan dengan bulan puasa.

Sontak dua dokter, empat paramedis, 16 anggota Palang Merah Remaja (PMR), tiga unit mobil ambulan (dua dari PMI dan satu dari Puskesmas Purworejo) terlihat pontang panting mengevakuasi puluhan peserta yang pingsan hampir bersamaan. “Setiap ada upacara, kami PMI selalu menjadi tenaga sukarela. Ini baru setengah acara, kalau melihat jumlah peserta yang pingsan, sepertinya lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Karena puasa, bisa jadi!” ujar Supangkat, Kepala Markas PMI Purworejo, Rabu (17/8) kemarin.

Dikatakan, dimungkinkan para peseta yang pingsan karena tidak kuat menahan jarak waktu sahur dengan kegiatan upacara yang cukup lama. “Kondisi fi sik juga cukup cepat menurun ke-tika harus berdiri dengan sikap yang sempurna,” imbuhnya.

Pos pelayanan kesehatan peserta upacara kali ini ditem-patkan di bawah pohon ringin tepat di tengah alun-alun Purworejo. Selain dua tabung oksigen, obat-obatan juga disediakan bebrbagai rangsangan untuk membangunkan peserta yang pingsan seperti minyak angin, air minum.

H Ismanto, dokter Puskesmas Purworejo yang tergabung dalam tim medis, menambahkan, korban pingsan itu secara kedokteran paling banyak karena faktor dehidrasi atau kehausan. (tom)

HENDRI UTOMO/RADAR JOGJA

LUPA SAHUR: Sebagin peserta upacara pingsan kemarin.

REMISI

MAGELANG - Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-66 tahun ini kurang membaha-giakan bagi kalangan korup-tor di LP Magelang. Karena hingga upacara pemberian remisi yang biasanya dilaku-kan paska Upacara Detik-detik Kemerdekaan, mereka belum mendapat kepastian soal po-tongan hukuman yang diaju-kan. Jumlah koruptor yang belum mendapat kepastian soal remisi ada enam orang.

Menurut Kepala Seksi Pem-binaan Lapas Magelang, Ha-nanta Basuki, enam napi tersebut adalah Tridjoko Minto Nugro-ho (mantan Ketua DPRD Kota Magelang) dan HM Pramono

(mantan Wakil Ketua DPRD Kota Magelang). Keduanya terlibat ka-sus korupsi Dana Tak Tersangka (DTT) APBD Kota Magelang 2003 senilai Rp 1,5 M.

Sedangkan empat orang ter-pidana korupsi lainnya yak-ni Wahyudi Hartono (kasus pelanggaran UU Perbankan di Kebumen), Efendi Sugito (korupsi KUD di Purwore-jo), Untung Didik dan Iskan-daryanto (kasus pelanggaran UU Perbankan di Kebumen). “Hingga saat ini, kami belum mengetahui kapan turun kepu-tusan remisi untuk mereka,” katanya, yang ditemui usai upacara pemberian remisi di LP Magelang, kemarin. (dem)

Koruptor Tunggu Remisi

Page 18: Radar Jogja 18 Agustus 2011

KEBAIKAN dan manfaat puasa sudah banyak diungkap oleh banyak ahli. Terlebih di bulan Ramadan, ulasan ten-tang puasa dapat kita temukan di mana-mana, baik di media massa cetak, elektronik radio dan televisi, bulletin jumat, maupun aneka pengajian, dan sebagainya. Ada yang menyampaikan dari aspek kesehatan fi sik, spiritual, ter-masuk psikologis.

Berbagai uraian tersebut tidak hanya menyangkut pe ngaruh individual, tetapi juga sosial, karena ternyata puasa memberi-kan pengaruh pada perbaikan hubungan dengan orang lain, misalnya munculnya kepedu-lian sosial. Selain itu, analisis tentang puasa juga tidak semata berdasar logika dan keyakinan, tetapi juga dilandasi dari hasil penelitian empiris.

Misalnya dilakukan oleh dr Siti Setiati SpPD, spesialis penyakit dalam dari Divisi Geriatri Departemen Ilmu Pe-nyakit Dalam, Fakultas Kedok-teran Universitas Indonesia (FKUI), menyatakan bahwa puasa merupakan salah satu cara yang telah terbukti dapat memperlambat penuaan ser-ta mencegah penyakit yang

sering timbul pada usia lanjut dan kanker. Bahkan di Jerman, terapi semacam puasa ter-bukti mampu menyembuhkan orang gila.

Berbagai hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa puasa Ramadan benar-benar membawa manfaat keba ikan bagi umat manusia. Oleh karena itu, bila seseorang ru-tin menjalankan puasa tiap bulan Ramadan sepanjang hidupnya, maka secara logika, akan meningkat derajat ke-sehatan, mental, sosial dan spiritualnya juga akan makin bertambah baik pada tahun-tahun berikutnya. Pendek kata, orang tersebut dapat dikatakan makin fi tri alias suci.

Karena umat Islam di Indo-nesia adalah mayoritas, apa-bila puasa Ramadan dijalankan secara konsisten sehingga pe-ngaruh positifnya terus me-ningkat, maka sudah tentu kualitas bangsa Indonesia akan makin baik dari tahun ke tahun. Lalu, pertanyaannya, mengapa kejahatan sosial, semacam ko-rupsi tetap saja terjadi?

Formalisme Puasa

Tetap munculnya kejahat-an sosial meski mayoritas

bangsa Indonesia melaku-kan puasa Ramadan memang menjadi pertanyaan menarik. Feno mena tersebut sama me-nariknya dengan pertanyaan mengapa seseorang yang rajin shalat dan pergi ke masjid na-mun tetap saja berperilaku bu-ruk. Tentu saja penjelasan atas masalah tersebut tidak lan-tas dengan menuding bahwa ajaran Islam tidak memberikan manfaat.

Dalam Alquran Allah telah menyampaikan bahwa Islam adalah agama yang sempurna (Al-Maidah, 3:10). Dengan demikian, kalau agama Islam bersifat sempurna, maka mus-tahil ada keburukan di dalam ajarannya. Kesempurnaan Islam tidak dapat kita ragukan, sebab Islam datang dari Allah yang memiliki sifat Al-Haqq, artinya Yang Maha Benar. Oleh sebab itu, agama Islam yang di-turunkan melalui Muhammad SAW, adalah benar adanya.

Jika seseorang sudah shalat, namun masih berbuat keji dan munkar, bukan aturan Allah yang salah, tetapi pas-tilah pemahaman manusia tersebut yang masih belum kaff ah alias sempurna tentang Islam. Hampir dipastikan,

masalah tersebut karena ma-nusia melakukan shalat hanya sekadar menggugurkan kewa-jiban. Tampaknya, penjelasan yang sama patut kita lakatkan pada puasa. Dalam surat Al Baqarah, Allah mewajibkan umat Islam untuk berpuasa. Sayangnya, banyak umat Islam menjalankan puasa sekadar formalisme. Yaitu melakukan puasa, namun tidak mere-sapi maknanya. Mereka ha-nya sekedar tidak makan dan minum di siang hari untuk menunjukkan bahwa secara lahiriah mereka adalah umat Islam. Tidak heran bila me-

reka melaksanakannya tidak dengan sepenuh penghayatan akan makna sejati dari puasa.

Banyak bukti yang dapat diperlihatkan. Misalnya, ber-puasa namun perilakunya tetap tidak menunjukkan ke-salehan, tidak mengendalikan hawa nafsu, terus menggun-jing, mengolok-olok, dan se-bagainya. Atau ada pula orang yang tiba-tiba berbaju gamis di bulan puasa, meramaikan masjid, mendatangi pengajian, dan berbagai perbuatan baik lainnya padahal di luar bulan Ramadan, mereka lekat de-ngan perbuatan kemungkaran dan merusak. Setelah puasa usai, ia kembali lagi mengakra-bi jalan kemungkaran dan membuat kerusakan. Seolah-olah puasa hanya sebuah jeda berbuat keburukan, bukan se-bagai tahapan kenaikan kelas pada kualitas keimanan yang lebih baik.

Berhentinya seorang mus-lim maupun muslimah untuk menghentikan perbuatan kemungkaran dan berpaling pada kebaikan saat bulan puasa, tentu patut diapresiasi. Namun apabila selepas puasa kembali pada kebiasaan la-manya yang buruk, tentu

patut dicurigai bahwa puasa yang dilakukannya hanyalah formalisme belaka. Sema-ngat puasa tidak benar-benar merasuk ke dalam hati dan jiwanya.

Bila seseorang berpaling dari kejahatan selama bulan Ramadan, tentu merupakan sebuah kebaikan. Itu menun-jukkan bahwa seruan berpua-sa telah dijalankan. Apalagi bila kebaikan tersebut terus dipelihara di luar Ramadan. Apabila perubahan tersebut dapat dipelihara secara kon-sisten di luar bulan puasa, tentu akan sangat baik. Arti-nya, orang tersebut berhasil meraih predikat fitri alias suci. Sebaliknya, formalisme puasa hanyalah akan meng-gagalkan upaya seseorang untuk kembali pada kesucian diri.

Formalisme puasa tentu ti-dak benar. Melakukan tindak formalisme sejatinya seper-ti melakukan tindakan pe-nipuan. Seolah-olah melaku-kan amalan puasa, padahal tidak. Itu artinya, menjalankan perintah Allah tidak dengan sepenuh hati. Formalism atau kepura-puraan tersebut jauh dari seruan Allah. Surat Al

Baqarah (2), ayat 208, Allah berfi rman, “Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keselu-ruhan, dan janganlah kamu turuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu.”

Bulan puasa pasti akan be-rakhir. Kita tunggu, apakah sikap, perilaku, maupun moral kita lebih dibanding sebelum puasa? Bila sikap, perilaku, maupun moral kita tidak lebih baik dibanding sebelum puasa, maka bisa jadi, sebenarnya kita melakukan formalisme puasa. Tentu saja formalisme hanyalah akan merugikan diri sendiri. Dalam Alquran surat An Nisa, Allah berfi rman bah-wa sungguh beruntung orang yang menyucikan jiwa dan merugilah orang yang mengo-torinya. Nah, apakah kita akan menjadi orang yang beruntung ataukah merugi? (*)

*) Dosen Program Studi Sastra Indonesia Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 201118

Formalisme Puasa, Gagalkan Peluang Kembali Suci

Kerjasama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogjakarta

dengan Radar Jogja

Rendra Widyatama SIP MSi*

Peringati Kemerdekaan RI yang ke-66

JOGJA- Kemerdekaan bangsa ini tidak terlepas dari peran dan jasa para pahlawan. Me-reka dengan gagah berani ikut mengusir penjajah dari negara tercinta ini.

Kemerdekaan Republik In-donesia sudah berumur 66 tahun. Sayangnya, kita sering melupakan jasa pahlawan. Ti-dak sedikit dari mereka yang terlantarkan nasibanya.

Berbarengan dengan peri-ngatan kemerdekaan RI, Rumah Zakat (RZ) Indonesia menggelar acara di Museum Perjuangan, kemarin (17/8). Acara tersebut bertema ‘Ber-bagi Bingkisan Merdeka’.

“Tema ini diangkat karena Hari Kemerdekaan Indonesia bertepatan dengan Rama-dan. Kesempatan itu, pihak Rumah Zakat (RZ) Indone-sia membagikan bingkisan dan memberikan layanan ke-sehatan gratis bagi lansia atau veteran. Ini sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terima kasih pada para lansia dan veteran,” kata Humas Rumah Zakat Indonesia area Jawa Tengah-DIJ, Zahron, di sela-sela acara.

Menur ut Z ahron, sebe-narnya acara tersebut tidak hanya diperuntukan bagi lansia atau veteran saja. Acara ini juga terbuka bagi ma-

syarakat yang tidak mampu. Mereka tetap dilayani dan mendapat bingkisan jompo bagi yang berusia lanjut. Sedangkan bagi anak yatim, juga mendapat bingkisan anak yatim.

“Pelayanan kesehatan juga kita berikan. Ini meliputi USG bagi ibu hamil dan khitan bagi anak yang sudah baligh. Kami juga mengadakan syiar Al Quran untuk menyambut nuzulul quran ,” katanya. jumlah peserta yang mengi-kuti acara ini sebanayak 176 orang dari kota Yogyakarta..

Dalam bulan ramadan ini bertepatan dengan hari ke-merdekaan Indonesia yang tentunya kita harus ingat jasa – jasa pejuang yang pernah membela negara kita hingga bisa merdeka seperti ini, maka pihak

Koordinator Program Rama-dan Rumah Zakat Indonesia, Didik Agus Setyawan me-ngatakan pada kesempatan tersebut, panitia juga meng-gelar aneka lomba bagi anak-anak. Di antaranya lomba balita sehat, lomba meng-gambar dan mewarnai.

“Kami juga menggelar lomba yang lain daripada yang lain. Yakni lomba memilah sam-pah dengan tujuan mengajak peserta dan masyarakat umum untuk menjaga kebersihan dan bisa memilah sampah, baik sampah organik atau anor-ganik,” kta Didik. (Mg7)

Periksa Kesehatan Gratis bagi Veteran

NUZULUL QURAN

Pupuk Rasa Persatuan JOGJA- Peringatan Kemerdekaan RI tahun ini berbeda

dengan tahun sebelumnya. Saat memperingati HUT RI ke-66, berbarengan dengan Ramadan.

Pada kesempatan ini juga, sebagian umat Islam memperingati Nuzulul Quran atau turunnya Al Quran.Momentum peringatan turunnya Al Quran pada malam ke-17 tersebut, dilakukan oleh segenap takmir Masjid UIN Sunan Kalijaga. A Rifqi Bahtiar, salah satu Panitia Masjid UIN Sunan Kalijaga mengatakan takmir Masjid UIN Sunan Kalijaga menggelar sebuah pengajian.

“Pada acara tersebut, kami mendatangkan narasumber KH Muhaimin dari Forum Persaudaraan Umat Beriman (FPUB). Ramadan ini seharusnya dimanfaatkan sebagai momentum bersama untuk bersatu dan maju dalam kerangka Negara RI,” kata Rifqi, ditemui di Masjid UIN Sunan Kalijaga, Selasa (16/8) lalu.

Rifqi menegaskan, langkah ini sebagai upaya memupuk rasa persatuan antara warga Negara Indonesia. Ini tidak memandang perbedaan agama, suku, ras, dan perbedaan ideologi. Semua harus bersatu dan sudah tidak jamannya terjadi perpecahan.

Acara tersebut cukup sukses. Ini ditandai dengan jumlah peserta yang mencapai 100 orang lebih dan didominasi oleh mahasiswa dari UIN dan luar UIN. (mg7)

Diikuti 100 Peserta SD dan TPA se-Kota Jogja

JOGJA- Dalam keadaan masih ber-puasa, anak-anak cukup bersema-ngat mengikuti lomba menggambar dan mewarnai. Bagi mereka, ini merupakan upaya menumbuhkan kreatifi tas dan inisiatif anak.

Semua itu, terlihat dalam kegiatan

yang digelar Panitia Acara Syuhada For Kids di Aula Masjid Syuhada. Dengan tema ‘Syuhada For Kids,’ pihak panitia mengadakan lomba bagi anak-anak.

“Berupa lomba menggambar dan mewarnai untuk tingkat SD atau TPA se Kota Jogja,” kata Maesaroh, salah satu Panitia Acara Syuhada For Kids di temui saat acara selesai.

Kegiatan tersebut memang rang-

kaian acara “Syuhada For Kids” yang telah dilakukan beberapa waktu lalu. Lomba tersebut diikuti 100 peserta, baik dari tingkat SD atau TPA.

“Cukup sukses, karena awal-nya kami hanya menargetkan 80 peserta. Ternyata tembus 100 peserta. Di antaranya dari TPA AS Shobar, TPA Cria MBR, TPA Gunung Ketur, TPA Syuhada , TPA

Baitusalam dan masih banyak lagi,” katanya.

Upaya menggelar acara tersebut di tengah-tengah bepuasa adalah untuk memberikan kebahagiaan, kegembiraan pada anak-anak.

“Sekaligus memperingati Hari Ke-merdekaan RI. Kita ingin anak-anak juga tahu mengenai HUT RI dan mengisinya dengan sesuatu yang positif,” katanya. (Mg7)

Adakan Lomba Menggambar dan Mewarnai

Yang dikecam bukan usaha memiliki banyak harta dan persaingan yang tidak sehat. Melainkan persaingan yang ti-dak sehat akibat kelengahan terhadap nilai-nilai agama.

Gelar Standup ComedyJOGJA- Plesetan Khas Jogja

meluncur dengan riuh secepat penyiar Geronimo FM berkela-kar di acara Standup comedy. Itulah yang dirasakan saat acara Acara Seloso Selo yang digelar di Geronimo Café, Jalan Kartini Sagan, beberapa waktu lalu (16/8).

Mengambil tema ‘Proklamasi Night’ acara tersebut cukup seri. Perbincangan dan presen-tasi komedi mengenai makna hari merdeka ala anak alay yang gaul meluncur dari para personel Geronimo yang ikut dalam acara plesetan terse-but. Tidak hanya itu saja, tema juga tidak dibatasi, hingga menyangkut persoalan politik yang dikupas dengan gaya guyonan yang khas.

Selaku moderator acara, Anang Batas mengatakan acara ini untuk mendekatkan Geronimo FM dengan pen-dengarnya.

“Siapapun boleh bergabung dalam kelakar-kelakar ini,” kata Anang yang telah me-nyiapkan materi plesetan un-

tuk rekannya.Satu demi satu awak Gero-

nimo FM bergiliran. Mereka membawakan kelakarnya masing-masing. Ini diawali dari Awang, Music Director Geronimo FM, yang begitu piawai membawakan guyona nbertema hari merdeka ala anak alay. Dalam kesempatan tersebut, Awang mengubah kalimat proklamasi dengan ba-hasa alay yang lucu. Kontan, ini mendapat respon dan applaus dari hadirin di kafe. Plesetan yang dihadirkan lebih maksi-mal karena juga menghadirkan plesetan yang mengisahkan pahlawan yang hendak be-rangkat upacara.

Cerita seru lainnya mengenai tujuh belasan juga dibawakan Ale. Dia mengupas menge-nai lomba-lomba yang biasa diadakan saat perayaan hari merdeka RI. Anang Batas yang memimpin acara mengulas keadaan politik Indonesia dengan bungkusan plesetan dan komedi yang lucu.

G e l a k t a w a s e r u b e r-kesinambungan sembari ber-sama-sama melaksanakan

malam tirakatan versi awak Geronimo FM.

“Tanpa mengurangi makna kemerdekaan RI, meskipun disuguhkan dalam guyon ple-setan, “ kata Anang.

Salah seorang hadirin, Jessica mengaku dirinya senang dan terhibur,

“Model acara seperti itu ngguyub. Walaupun saya ti-dak kenal dengan mereka. Kemerdekaan yang dibalut dengan lucu-lucuan menjadi satire karena ada muatan kritik terhadap situasi sosial politik yang dikemas dalam komedi. Misalnya, tentang pemerin-tahan, KPK dan masih banyak lagi,” papar Jessica.

Oleh pihak Geronimo FM, kegiatan tersebut diharapkan menjadi wadah menularkan kegelisahan tentang apapun. Baik persoalan budaya, poli-tik, kehidupan sehari-hari, dan kecenderungan kaum muda. Penyajian tersebut disesuaikan kecenderu ngan anak muda masa kini. Stand-up comedy tersebut terbuka bagi siapapun yang ingin bergabung. (c9)

Cara Geronimo Peringati Kemerdekaan RI

QUOTEM DADANG DWI C

BAKTI: Rumah Zakat Indonesia memberikan layanan kesehatan bagi lansia, ibu-ibu, orang jompo dan veteran dalam rangka memperingati HUT RI ke-66.

M DADANG DWI C

KREATIF: Anak-anak di ajak untuk mengisi puasa dengan kegiatan yang positif, diantaranya dengan lomba menggambar dan mewarnai.

Page 19: Radar Jogja 18 Agustus 2011

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011 19KLATENM E T R O P O L I S

REMISI HUT RI

Tujuh Napi BebasKLATEN – Sebanyak 211 narapidana (Napi) yang

menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Klaten mendapatkan remisi pada peringatan hari Ke-merdekaan Republik Indonesia kemarin, Rabu (17/8). Pemberian remisi dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indo-nesia Nomor W-2123.OT.03.01 tahun 2011.

Kepala Lapas Kelas IIB Klaten Sudjonggo mengatakan, remisi yang diberikan terdiri dari remisi umum I dan re-misi umum II atau bebas. Remisi umum I terdiri 204 orang, sedangkan remisi II sebanyak 7 orang. “Ada tujuh orang napi yang bebas hari ini (kemarin),” terang Sudjonggo.

Total penghuni sel Lapas Klaten sebanyak 424 orang. Terdiri dari 282 narapidana dan 142 orang berstatus tahanan. Menurut Sudjonggo, dalam pengajuan remisi kali ini pihaknya mengajukan total 211 orang narapidana untuk mendapatkan remisi dari Kemenkumham, dan seluruhnya disetujui.

Besarnya remisi yang diterima oleh masing-masing nara-pidana berbeda-beda. Dari 211 penerima remisi, 74 orang diantaranya mendapatkan remisi satu bulan, 59 orang mendapatkan remisi dua bulan, 49 orang mendapatkan remisi tiga bulan. Selain itu, sebanyak 18 orang mendapat-kan remisi empat bulan, 10 orang mendapatkan remisi lima bulan, dan satu orang mendapatkan remisi enam bulan.

“Semua berhak mendapatkan remisi selama dia berkelakuan baik,” ujar Kasubsi Registrasi dan Bim-bingan Kemasyarakatan Lapas Kelas IIB Klaten Tri Joko. Selain itu, napi yang bersangkutan harus sudah menjalani sekurang-kurangnya 1/3 dari masa pidana yang harus dijalaninya.

Dari 211 narapidana yang mendapatkan remisi, satu diantaranya adalah Sugimin yang merupakan mantan Kepala Desa Dompyongan, Kecamatan Jogonalan. Sugimin terpaksa menjadi penghuni Lapas setelah terherat kasus korupsi dana kas Desa Dompyongan senilai Rp 49 juta pada tahun 2010 lalu. Sugimin kini hanya tinggal menjalani masa tahanan subsider dari hukumannya. (yas)

TANAH DI JUAL (Radja Property)- Pren 8Dijual tanah LT 300m2, SHM Po-gung Baru Blok D-33 (Belakang SD Pogung Kidul) TP Hub: 0816682366

K2707/2608/Inna.

PERUMAHAN

Jogja Villas Jl. Palagan KM 13 Kav 200m2 Type 110 Hrg 600Jt-an Me-wah, Murah, Lingk Jadi , SHM, IMB, Bisa KPR Hub:9679077, 7010969, 085225351411.

K1008/0909.

Pesona Estate , Klaseman, Blkg Terminal CC , Kav : 127m2, Type 54 Hrg 350 Jt-an, Siap Bangun, SHM, IMB, Bisa KPR. Hub : 6411941, 9679077, 7010969

K1008/0909.

Pesona Tamanan Asri Terminal Giwan-gan T54/T40 Lingk Aman harga murah Tlp. 0274 -410040 / 081542989048

K0306/0207/Inna.

Griya Mitra Asri Bantul 97JTan DP Ringan, T.36 & 45, Minimalis Mdrn Di-buka Thp 2&3. Hub: 883825/6940110.

K03/04/0205/MII

Perum Mitra Land Estate Lok Jl. Ang-gajaya Concat . Tipe Mulai 90/120 Fas: Tlp, List Ground Cable, Water Heather, AC, Lok Strategis. DP bs di angsr Hub: 883825/6940110.

K03/04/0205/MII

Jual rmh JOGJA, ada bbrp lokasi mulai 190 jtan, ada dekat kampus, hub : 081328501918, 085743218647, 081904134289

RUMAH DIJUAL(Gambar rumah di serv/ikl/iklan baris 2011/keris juni/Rumah 3)Rmh di jakal km 9.5,dlm perumT50/130,bs kpr,hub 0856 43000 942/0274-303 6967

K0306/0207/Inna.

Rumah dua lantai baru, luas tanah 108m2, luas bangunan 90, ada 4 kamar SHM + IMB Barat perempatan Jombor ± 50 M Hub:0817161950.

K1406/1307/BL.

Dijual Rmh di JOGJA dkt malioboro, include AC 3 KT, T4 tidur, almari, Kulkas, msn cc, Hub. 6595418, 085643075899

RUMAH DIJUAL (Foto Rumah : Rumah 20)Dijual rumah modern minimls mu-la i T36 d i Plawikan Jogonalan Klaten Hrg mulai 140jt-an Hub: 081392874555

K2006/1907/Inna.

RUMAH DIJUALDijual mau HIjrah Rmh&Kos sederhana sehat aman nyaman asri dikelilingi po-hon2 langka dekat Ponpes&Kampus. Rmh&Kos:407m2 Rmh:11,5x16,5=191m2, Kost:13,5x16m=216m2. Rmh:3KT 1RT 1Dpr 1Mush 2km kost=5Km dalam 1Grs 1Gdg Jmrn lantai 2, hrg: 950 jt Nego Lok; Gaten RT/RW 05/28 No E11 CC Depok Sleman Hub: Drs Kasturi 0274-484081/085878599991.

K0308/0409/Pnm

Dijual rmh daerah maguwo / dkt SD Model, pinggir jln aspal TB 54 / 112,5 hrg 250 JT an, TB 54 / 285 hrg 350 JT. Hub 510081, 7154360, 085643719691.

K2306/2207/Inna.

Dijual rmh daerah Maguwo dkt sd mdl pggr jl aspl TB54/112,5 H.250jtan TB54/285 H.350jtan H.557816/7154360/085643719691

K2006/1907/Inna.

Rumah Dijual lokasi di Salatiga. LT/LB 960 / ±380 full jati, Telp, List 1300W, Garasi, PDAM, TP.Harga Nego. Hubun-gi 087839083481.

KdstNN

RUMAH DIJUAL RUMAH DIJUAL TANAH DIJUALRUMAH DIKONTRAKKANDikontrakkan rumah harga 8Jt / th , KT 4, Komplit , di Wonocatur Belakang JEC Hub. Deka 883440 / 08564394097.

K0408.

Perum Griya mahkota + gambarPerumahan Griya mahkota, 10menit barat tugu Jogja, faltas:Club House,Kolam Renang ,banyumili Resto,Jogging Track,Nuansa Danau Alami,bebas tipe Bangunan,Hub08164262340/0274-561633.web.jogjahouse.com

K0207/0108/endik.

Perum candi indah + gambarPerumahan Candi Indah, Lok. Lingk Kampus UUI,UPN Veteran,Sanata Dharma dll.Perumnas Condong Catur Yogyakarta.hub:08164262340/0274-561633.web.jogjahouse.com.

K0207/0108/endik.

*gambar (serv/ikl/Iklan Baris 2011/keris Juli/Pesona Tamanan Asri 6 ).PT. KJAP Pesona Tamanan Asri Terminal Giwangan T54/T40 Lingk Aman harga murah Tlp: 0274-410040/081542989048.

K0607/0508/Inna.

*gambar (serv/ikl/Iklan Baris 2011/keris Juli/Griya Madani 6 ).Griya Madani Asri lok strtgs lingk UMY Tpd-STIKES A Yanni hrg mulai 300jt-an hub:0274-7014614/081578823335

TANAH DIJUAL*Gambar (serv/ikl/Iklan baris 2011/keris Juli/Tanah Dijual 7).Di jua l tnh pusat kota 1 , 9 J t /m2, Jaka l 600Rb/m2 & 1 , 25 Jt /m2, J l . Wates 150Rb/m2. H: 081218190702.

K0707/0608.

RUMAH DIJUAL*Gambar (serv/ikl/Iklan baris 2011/keris Juli/Rumah Dijual 7).Dijual rumah tipe 50 / 145. hrg 275Jt Lok Depan Kampus Ikip PGRI Sonosewu. Hub : 0274 6543040.

K0707.

DIAMOND TOWNHOUSE BABARSARI T77 HRG385JTAN, RUKO JAMBON JL JAMBON HARGA 640JT HUB: 555222/555020.

K01/3107/Inna.

*Gambar rumah di serv/Ikl/Iklan Baris 2011/keris Juli/Griya Pitaloka 23.

PERUMAHANPromo!! Perum.griya pitaloka T45/90 H. 235jt. trsedia jg T60/120. SHM/IMB ok. bsKPR,syrat mdh. Cash 1th tnp bnga. lok wedomartani, sleman.CP: 0274 7472433 / 081215500075.

K2307/2208/Inna.

TANAH DIJUALDijual cpt L 182m2 Jakal Km14,5, dekat kampus (300m) UII,hub 081392979646

Kln

D i j u a l : Ta n a h s t r a t e g i s m u r a h Lok: J l Raya Tur i Km 3 (dar i J l Magelang)sebelum Desa Wisata Kadisobo (Link-rumah/vi l la me-wah) tepi ja lanHotmix LT:1100m L e b a r : 1 5 m H a r g a : 5 0 0 R b /m2(nego) Hub:0811268434 sert Hak Mi l ik Atas Nama Sendir i .

K2406/2307/Pnm.

Tanah dijual,Luas 222 m2.Lokasi Jakal,dekat Kampus UII & Pesantren Pandanaran.Harga 450ribu/m. Hub : 0813.9271.3136

Kdstus

Djl tnh lok komp Atmajaya Kra-jan wdmar tan i , mangku j l as -pal L: 215m, hg:1,3 JT/m ng H: 085292532474.

K0604/0505/Ina

Dijual tanah 1.665 m2, lokasi dekat kompleks PERTAMINA Purwom-artani Sleman DIY, maaf tanpa perantara. Peminat serius hubungi 08159402402.Tanah SHM L1001m2 ,J l Pa -k e m - T u r i K m 2 M a n g u n a n , Pakem,S lmn.Dk t Pom bens in J a r i n g a n L i s t r i k / t e l p a d a .hub08156870134

KAri dst

Tanah SHM L230m,Pinggir Jl Po-trowangsan Pakem.Hub:081 5685 3385

KAri

PERUMAHAN

RUMAH DIJUALREVISI iklan rumah dijual diganti luas 354m2 dg materi:FOTO rumah di serv/ikl/Iklan Baris 2011/Keris Juli/Rumah 27Rmh2lt Hlmn Luas ada kolam taman 357m2 Pgr Jln. Wnsari km10,5 Dkt Kidfun / TT Mbl Harga 325 jt. H:MORRIS Janti 352 dpn JEC H:085643138881 / 6567881.

K1607/1508/Pnm.

KAVLING DIJUALGriya Panji Asri 12 Menit dr Badara,Lok Strategis,dkt Lingk Pendidikan & Ekono-mi Hrg terjangkau,masih 5 Kav.hub : 0274-2621129.

K4-708

*gambar di serv/ikl/iklan baris 2011/keris agustus/Rumah 7.

PERUMAHAN“Cluster Ambarukmo” Real Investment lok strategis, dpn Amplaz hrg 400jtan.H 8300007/7019700.

K0708/0609/Inna.

KAVLING SIAP DIBANGUNGriya Panj i Asr i Lok St ra teg is dk t Bud i Mu l ia 2 , 12 men i t d r Bandara , dk t l ingk pend id ikan & perekonomian. Msh 5 Kav Hrg 200Jt -an t ipe 36, Bonus men-ar ik t iap bel i 1 uni t Rmh. Hub : 0274 -2621129 / 08175419661 / 08132833347.

K0908/0809.

BU.JUAL TANAH + BANGUNAN Lt. 660m2 LB.300m2 Lokasi : Jongke, Sendangadi, Mlati.Harga Nego.Hub : 081328748849.

K2501dst

RUMAH DIJUAL

TANAH DIJUAL

TANAH DIJUAL*gambar di serv/ikl/iklan baris 2011/keris agustus/tanah dijual 5.Dijual Tnh Strategis di daerah RingRoad Utra TP Jl.RY Kayen 700m Utr Stadion PSS LT / LD 314 / 16. Dkt Bandara, UPN, UII, Sadhar, Amplaz, Lap. SD Int, Hub:0878 3868 7636.

K0508/0409/Saiful.

PDAM Tunda Sambungan Air ke Brungkah

KLATEN – Harapan warga Dukuh Brungkah untuk bisa menikmati air bersih dari sam-bungan PDAM, tampaknya belum bisa terealisasi dalam waktu dekat. Dengan alasan, nilai investasi terlalu tinggi, PDAM mempending rencana pemasangan instalasi air ke dukuh yang selama tiga bulan dihantui muntaber itu.

Ya, meski saat ini kajian la-pangan telah selesai dilakukan terkait rencana pemasangan

pipa yang menyalurkan air ke Dukuh Brungkah, Desa Pakisan, Kecamatan Cawas, namun biaya yang relatif be-sar membutuhkan pertimba-ngan lain untuk melaksanakan pemasangan pipa.

Di bagian lain, warga Dukuh Brungkah yang saat ini masih trauma untuk menggunakan air dari sumur mereka sendiri pascamerebaknya wabah diare dan muntaber pada April lalu, sangat menggantungkan pada air dropping dari Pemerintah Kabupaten Klaten.

“Warga belum berani meng-gunakan air sumur untuk kon-sumsi rumah tangga, mereka bahkan rela berjalan ratusan

meter hanya untuk mengam-bil air di penampungan yang ada,” terang Kepala Dusun III Brungkah Suryono kepada Radar Jogja, Rabu (17/8).

Dari kajian yang dilakukan oleh tim survei dari PDAM Klaten, pemasangan pipa yang menyalurkan air ke Dukuh Brungkah membutuhkan in-vestasi Rp 1,9 miliar. Investa-si yang dilakukan nantinya berupa penyambungan pipa dari saluran terakhir PDAM. Sambungan tersebut nanti-nya harus melewati 13 dukuh sebelum akhirnya sampai di Dukuh Brungkah dengan jarak mencapai ratusan meter.

“Ada 13 dukuh yang ha-

rus dilalui untuk melakukan pemasangan pipa ke Dukuh Brungkah, dan ketigabelas desa ini nantinya juga akan ikut dipa-sangi instalasi pipa karena kon-disi air di 13 dukuh itu tidak jauh berbeda dengan Brungkah,” terang Direktur Utama PDAM Klaten Ambar Muryati.

Ketiga belas dukuh yang tersebar di beberapa desa di Kecamatan Cawas itu an-tara lain Kalangan, Guyangan, Kisan, Budirejo, Tarnomi-harjan, Bandungan, Pondok, Bendungan, Klegen, Kaliwa-ngi, Manton, Tundungan dan Brungkah.

Menurut Ambar, Dana terse-but belum termasuk pema-

sangan yang rencananya akan dilakukan ke seluruh rumah tangga yang nantinya akan menjadi pelanggan. Dari pen-dataan yang dilakukan tim sur-vei di lapangan, dana sebesar Rp 1,9 miliar tersebut dialo-kasikan untuk pemasangan pipa ukuran besar yang akan menjadi saluran air PDAM untuk Brungkah dan 12 desa lainnya.

“Dananya memang besar, karenanya harus diimbangi dengan jumlah masyarakat yang menjadi pelanggan. Ide-alnya, seluruh warga Dukuh Brungkah menjadi pelanggan,” terang Ambar.

Selanjutnya, kebutuhan dana

ini akan dilaporkan ke Bu-pati Klaten. Diharapkan, dana yang dibutuhkan untuk pema-sangan instalasi ini nantinya bisa dipenuhi dengan APBD. “Dan jika tidak, kami akan mengusulkannya ke pusat, tentunya setelah mendapatkan persetujuan dari bupati,” papar Ambar.

Alternatif lain yang mungkin bisa dilakukan untuk men-dukung terealisasinya ren-cana pemasangan instalasi ini adalah dengan meminta pendampingan dari Th e Aus-tralian Government’s Overseas Aid Program in Indonesia (AusAID). Hibah dari AusAID ditujukan untuk masyara-

kat berpenghasilan rendah (MBR).

Rencananya, sosialisasi kepa-da warga di 13 dukuh termasuk diantaranya Brungkah akan dilakukan setelah Lebaran. Ambar berharap semua warga bersedia menjadi pelanggan PDAM, sehingga pemasangan pipa bisa segera terealisasi. Total ada sekitar 1.577 rumah dengan jumlah penduduk 5.278 jiwa.

“Sehingga semakin banyak warga yang berminat maka be-ban juga akan semakin ringan,” terang Ambar yang belum menghitung besarnya biaya yang harus dibebankan kepada warga. (yas)

Nilai Investasi Terlalu Besar

Kepindahan Pedagang Tinggal Tunggu Waktu

KLATEN – Pelan tapi pasti. Sebulan pascadiresmikan-nya Pasar Raya Pedan, para pedagang berangsur-angsur memberikan kepastian un-tuk memiliki kios dan los yang ditawarkan oleh pihak investor.

Wakil Ketua Paguyuban Pa-sar Raya Pedan Yusuf Efendi me ngatakan, jika pada saat peresmian 18 Juli lalu, baru beberapa pedagang yang memberikan kepastian untuk pindah, maka saat ini 97 per-sen kios dan los di bangunan Pasar Raya Pedan telah ada pemilikya.

Menurut Yusuf, saat ini hanya tersisa sekitar 38 kios dua lantai di areal bangunan Pasar Raya Pedan sisi barat. “Untuk kepemilikan, sudah hampir sumua los dan kios yang ditawarkan sudah ada pemiliknya,” ujarnya

Meski demikian diakui bah-wa hingga kemarin para peda-gang belum masuk pasar. Yusuf memprediksikan, para peda-gang akan menempati los dan kiosnya setelah Lebaran.

“Untuk kios, para pedagang masih belum berani membuka kiosnya karena masih menung-

gu lampu penerangan kios yang saat ini masih belum seluruhnya menyala,” terang Eff endi.

Menurut Yusuf, untuk kios yang ada di Pasar Raya Pedan telah dipegang oleh para pemi-lik yang berhak. Di antaranya, ditandai dengan kunci yang saat ini telah diambil oleh para

pemilik kios maisng-masing. Sementara itu, untuk los

memiliki kendala lain, se-hingga tidak bisa segera ditem-pati. Penomoran los di dalam sketsa desain ternyata belum diterapkan di los-los yang ada di bangunan Pasar Raya Pedan. Akibatnya, pengelola

pasar dan pihak investor harus melakukan pembahasan ulang terkait penomoran los.

“Jangan sampai terjadi rebutan tempat di antara para pe dagang karena tentunya ada sisi-sisi los yang memang strategis dan di-inginkan oleh semua pedagang,” terang Yusuf .

Yusuf dan para pengurus Pasar Raya Pedan optimistis, para pedagang sudah meramaikan pasar yang diresmikan pada 18 Juli lalu itu usai Lebaran nanti. “Pertimbangannya, untuk peda-gang yang modalnya pas-pasan tentunya akan berpikir dua kali jika ingin membuka kios atau losnya sekarang. Karena pin-dah juga membutuhkan biaya. Selain itu mereka tentunya tidak ingin membingungkan pelang-gannya jelang Lebaran ini,” terang Yusuf.

Untuk pedagang dari luar yang bukan termasuk pedagang lama Pasar Pedan dikatakan oleh Yusuf memang sudah ada beberapa yang menunjukkan minatnya. Hanya saja, me reka belum bisa menempati los maupun kios Pasar Raya Pedan selama para pedagang lama yang punya hak atas kios dan los belum selesai ditempat-kan. “Pedagang lama tentu saja mendapatkan prioritas,” terangnya.

Di kesempatan yang berbeda, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian Perda-gangan Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperin-dagkop UMKM) Sugiharso Sapto Aji mengatakan bahwa penempatan pedagang saat ini telah diserahkan sepenuhnya kepada pihak investor yang dibantu oleh pengelola Pasar Raya Pedan. (yas)

KUSUMASARI A/RADAR JOGJA

MASIH TUNGGU WAKTU: Imbauan dari investor Pasar Raya Pedan yang ditujukan kepada para pedagang untuk segera mengambil kunci kiosnya. Hingga kemarin kepemilikan kios dan los sudah mencapai 97 persen dari yang ditargetkan.

Pasar Raya Pedan Nyaris Penuh

Page 20: Radar Jogja 18 Agustus 2011

20M E T R O P O L I S

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011NUSANTARA

Upacara bendera di lapangan mungkin

sudah biasa. Yang luar biasa jika dilakukan

di atas permukaan air waduk. Inilah yang

dilakukan Masyarakat Gajah Mungkur (MGM)

saat memperingati HUT Ke-66 RI kemarin (17/8). Warga mengge-lar upacara peringatan detik-detik proklamasi di atas sampan di per-

mukaan perairan Waduk Gajah Mungkur (WGM)

Wo nogiri.

WIBATSU ARISUDEWO, Wonogiri

HARI masih pagi ketika orang-orang mulai memadati tepian Waduk Gajah Mungkur (WGM). Tepatnya di sebelah selatan lapangan pendaratan gantole kawasan Objek Wisata Sendang Asri-Waduk Gajah Mungkur (OWSA-WGM). Me-reka yang jumlahnya lebih dari 200 orang itu adalah peserta upacara peringatan detik-detik

proklamasi kemerdekaan yang akan digelar di kawasan itu.

Meski saat itu matahari be-lum terlalu tinggi, tapi sinarnya mulai terasa menyengat kulit. Karena itu pula, banyak orang melengkapi penampilannya dengan topi. Karena sengatan matahari pula, sebagian dari mereka langsung menuju ke deretan kursi yang tertata rapi di bawah tenda yang didirikan di daratan itu. Mereka duduk menghadap selatan, meng-hadap perairan di mana tiga buah ponton yang salah satu-nya menjadi penopang tiang bendera berada.

Tapi, ada sebagian lainnya yang langsung menuju ke tepian air. Ada yang langsung naik ke sampan-sampan ne-layan dan perahu lain yang berukuran lebih besar. Ada pula yang memilih berhenti di tepi air. Satu di antara orang-orang yang memilih berdiri di tepi air dan menantang em-busan angin waduk itu adalah Pranoto, kepala Dinas Kebu-dayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Wonogiri.

Pranoto yang kemarin terba-lut celana panjang hitam, baju hitam yang bagian belakang-nya bertulisan Masyarakat Gajah Mungkur dan bertopi laken hitam itu memang di-

daulat sebagai inspektur upa-cara. Dia kemarin menunggu peserta upacara menempatkan diri sebelum menyeberang ke naik ke podium yang disiapkan untuknya.

“Sebentar lagi dimulai. Se-benarnya, ada kesepakatan ini dimulai pukul 08.00. Kalau masih pagi, ombaknya belum terlalu besar. Tapi, ini masih persiapan,” kata Pranoto sam-bil melirik jam di tangannya. Saat itu, jarum jam sudah menunjuk angka 08.05 menit.

Saat itu Pranoto juga me-ngatakan upacara bendera di

atas air WGM itu merupakan ide dari komunitas MGM. Mereka yang selama ini meng-gantungkan hidup di WGM merasa perlu mengejawan-tahkan rasa cintanya terhadap WGM dan Indonesia. Lantas, mereka menemukan ide untuk menggelar upacara peringatan detik-detik proklamasi di atas air.

Pranoto yang menjadi penge-lola OWSA-WGM pun mengi-yakan ketika usul itu disam-paikan kepadanya. Malah, dia mempersilakan MGM menggunakan fasilitas yang

ada di OWSA-WGM untuk menyukseskan hajat tersebut. “Saya kira yang seperti ini harus didukung. Kalau dari masyarakat seperti ini justru bisa menjadi tradisi yang baik. Saya yakin ini bisa berjalan di tahun-tahun berikutnya. Ini juga bisa menambah daya tarik di sini,” katanya.

Sementara itu, butuh waktu sekitar 10 menit bagi para ne-layan MGM itu menyiapkan diri. Dari tepi waduk, terlihat jelas bahwa menempatkan perahu dengan posisi berjajar di atas air terlihat bukan perka-ra mudah. Terlebih lagi, embu-san angin sudah cukup untuk menciptakan gelombang-ge-lombang kecil yang membuat perahu terayun-ayun.

Setelah semua peserta upa-cara berdiri di atas sampannya masing-masing dan komandan upacara siap di pontonnya, Pranoto pun didaulat me-nyeberang. Dia naik ke sam-pan biru bersama ajudannya. Seorang nelayan mendayung pelan sampan itu ke ponton yang menjadi podium untuk Pranoto.

Sampai di dekat ponton, Pranoto langsung naik. Terlihat tubuhnya bergoyang seirama dengan ayunan gelombang di permukaan air. Hal yang sama juga terlihat pada semua peserta

upacara yang berdiri di atas pu-luhan sampan itu. Pun demiki-an dengan tiang ben deranya. Semuanya terlihat bergoyang diayun gelombang.

Tahap upacara pun dimulai. Semuanya sama seperti yang ada di upacara-upacara di daratan. Semua tahap awal upacara itu berjalan lancar. Seorang nelayan sempat mengungkapkan kekha-watirannya ketika tahap upacara sampai pada momentum utama yakni pengibaran bendera merah putih.

“Ini yang terberat. Bukan karena keseimbangannya di atas perahu. Kalau itu, mereka sudah ahli. Wong nelayan. Tapi, kha-watir salah saja saat memasang tali bendera. Karena mereka ini terakhir jadi petugas pengibar bendera saat SD atau SMP,” bisik seorang nelayan lantas tertawa kecil saat sampan yang mengangkut tiga petugas pe-ngibar bendera didayung pelan menuju tiang bendera.

Tapi, kekhawatiran itu tak terbukti. Tak sampai semenit setelah ketiganya naik ke pon-ton landasan tiang bendera, sebuah teriakan memecah ke-heningan. Teriakan itu datang dari salah satu petugas pengi-bar bendera.

“Lapor, bendera telah siap,” teriaknya.

Teriakan itu langsung diikuti

dengan teriakan perintah dari komandan upacara agar semua peserta memberikan tanda hormat kepada bendera merah putih. Bersamaan dengan itu pula, mengalun lagu kebang-saan Indonesia Raya. Alunan lagu karya W.R.Supratman itu berhenti bersamaan dengan sampainya sang dwi warna di ujung tertinggi tiang bendera di atas air Waduk Gajah Mung-kur tersebut.

Tahapan demi tahapan upa-cara pun berlanjut. Sayang-nya, gara-gara gangguan tek-nis pada microphone wireless yang gagal tersambung ke perangkat sound system di tepi waduk, amanat upacara yang di sampaikan Pranoto dari po-dium itu tak terdengar sampai ke tepian. Meski demikian, kekhidmatan upacara itu tak berkurang sama sekali.

Yang terang, semua berlang-sung lancar hingga semua nelayan itu kembali ke daratan. Beberapa saat setelah upacara selesai, di tempat yang sama digelar pertandingan adu cepat mendayung sampan. Lomba itu diikuti nelayan-nelayan anggota MGM. “Semuanya berjalan sukses dan khidmat meski ini merupakan yang pertama kali kami lakukan,” kata Bondan Sejiwan Boma Aji, sekretaris MGM. (jpnn)

Sensasi Upacara Bendera 17 Agustus di Permukaan Air Waduk Gajah Mungkur

Sempat Khawatir saat Memasang Tali Bendera

Jadi Irup,Bupati Pakai Kruk

CEDERA akibat kecelakaan trail yang diderita Bu-pati Dadang Wigiarto, tampaknya, belum sembuh benar. Meski demikian, orang nomor satu di Pemkab Situbondo itu tetap hadir dalam peringatan HUT Ke-66 RI di Alun-Alun Situbondo.

Karena belum bisa berjalan dengan sempurna, Dadang menggunakan kruk (alat bantu jalan). Kehadirannya men-jadi perhatian. Sejumlah pejabat mengungkapkan trenyuh saat melihat kondisinya. Mereka juga mengapresiasi se-mangatnya. ”Semoga cepat sembuh,” kata seorang pejabat muspida. Hingga kemarin, lututnya masih dibalut kain.

Panitia mempersiapkan sarana bagi Dadang selaku inspektur upacara (irup). Irup tidak lagi berdiri di tengah lapangan. Dengan demikian, dia tidak perlu berjalan jauh ke tengah lapangan. Irup diposisikan di peringgitan alun-alun.

Jalan menuju podium itu didesain sesuai dengan kondisi Dadang. Jalan tersebut dilengkapi dengan pegangan. Be-gitu lepas dari kruknya, dia bisa langsung menggunakan pegangan untuk menuju podium itu.

Setelah upacara, Dadang langsung kembali ke pendapa. Sejumlah acara lanjutan yang berkaitan dengan peringatan HUT Ke-66 RI diserahkan kepada Wabup Rachmad. Terma-suk penyerahan remisi bagi para narapidana. (jpnn)

KUDUS- Ribuan guru seko-lah dasar (SD) di Kabupaten Kudus belum meraih gelar sarjana. Kondisi ini dinilai cukup memprihatinkan kare-na guru menjadi tolak ukur dalam keberhasilan dunia pendidikan.

Potret pendidikan ini hampir merata terjadi di setiap keca-matan. Di Kabupaten Kudus sendiri tercatat ada 3.028 guru sekolah dasar (SD). Di anta-ranya sekitar 2.190 guru ini belum meraih ijazah S1.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus Sudjatmiko melalui Kasi Kurikulum Pendi-dikan Dasar (Dikdas) Bambang Gunadi Selasa (16/8) lalu.

“Kami terus mendorong para guru untuk segera sekolah lagi bagi yang belum sarjana. Ini semata-mata demi peningka-tan kualitas tenaga pendidik apalagi dengan adanya sertifi -kasi,” ujarnya.

Bambang melihat ada keeng-

ganan para guru, khusus-nya guru yang usianya yang mendekati pensiun. Kondisi ini menjadi persoalan tersendiri karena tidak mudah mengajak guru yang sudah tua untuk ku-liah lagi. Sebab, membutuhkan biaya dan waktu.

“Mereka cukup kesulitan membagi waktu mengajar di sekolah dan bersekolah. Apa-lagi, bagi ibu-ibu yang setiap hari mengurusi keperluan keluarganya,” terangnya.

Meski mengalami kendala,

bukan berarti tidak ada yang mengikuti kuliah untuk men-jadi sarjana. Sebagian guru telah mengambil kuliah, na-mun belum selesai.

Sesuai UU Nomor 14 Ta-hun 2005 tentang Guru dan Dosen, tenaga pendidik harus memiliki latar belakang pen-didikan minimal S1 di 2014 mendatang.

“Sehingga proses sertifi kasi bisa dilakukan bagi tenaga pendidik sebagai upaya pe-ningkatan profesionalitas,”

tegasnya.Ketua Komisi D DPRD Kudus

Sunarto berharap, di masa mendatang kualitas guru terus meningkat. Banyaknya guru yang belum sarjana akan ber-dampak pada kualitas pembe-lajaran di sekolah.

”Kami meminta Disdik-pora segera mengambil si-kap mengenai hal ini. Paling t idak, ada langkah nyata untuk mendorong agar para guru bisa lebih profesional,” tuturnya. (jpnn)

Ribuan Guru SD Belum SarjanaPURWODADI

Permainan Proyek DAK Tercium DPRD menilai ada permainan dalam proyek pengadaan

alat peraga dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2010 yang dilaksanakan Tahun 2011. Ini berdasar atas laporan yang diterima pimpinan dewan. Termasuk penemuan langsung beberapa indikasinya.

”Kami mendapatkan laporan, proyek pengadaan alat peraga untuk SD dan SMP ada permainan,” ujar Wakil Ke-tua DPRD Grobogan Wasono Nugroho, kemarin (17/8).

Salah satu laporan tersebut dikatakan alat peraga itu su-dah ada di Purwodadi. Yaitu di sebuah gudang milik salah satu pengusaha di Jalan Gajahmada. Padahal belum ada pengumuman tentang siapa pemenang lelangnya.

Selain itu, ditengarai dari sekian banyak pendaftar lelang pengadaan alat peraga SD maupun SMP, panitia lelang Dinas Pendidikan (Disdik) Grobogan telah mengantongi PT atau CV calon pemenang. Yakni CV Manunggal atau CV Harapan yang akan memenangi lelang proyek alat peraga SD.”Sementara pemenang lelang proyek alat peraga SMP yaitu CV Beringin Indah,” ungkap Sony-sapaan akrab Wasono.

Mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung bergerak mendatangi gudang di Jalan Gajahmada Purwo-dadi. Di sana, ia melihat dengan mata kepala sendiri ada tumpukan kardus bertuliskan Alat Peraga IPBA SD.

”Saya sengaja datang ke sana untuk mengecek. Ternyata benar, barang-barang itu masih berbungkus kardus yang bertuliskan Alat Peraga IPBA SD. Saya juga memfotonya,” jelas Sony sambil menunjukkan foto yang terdokumen-tasikan di ponselnya.

Penemuan tersebut, diakuinya telah dibicarakan kepada sejumlah pimpinan dewan lainnya.

”Kami berencana membawa laporan serta barang bukti ini ke Kejaksaan,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Dinas Pendidikan Kamis lalu (4/8) menggelar pelelangan 121 paket DAK SD senilai Rp 10,1 miliar. Proses ini diikuti 15 rekanan dan 7 rekanan. Sedangkan 18 paket DAK SMP senilai Rp 1,8 miliar.

Saat itu dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Grobogan Sugiyanto dari 15 rekanan paket DAK SD yang memenuhi syarat penawaran, semuanya menawar di bawah pagu yang ditetapkan. (jpnn)

SITUBONDO

SEMARANG- Meski Lebaran kurang 14 hari lagi (H-14), pemudik dari luar Jawa yang menggunakan jasa kapal laut, sudah mulai berdatangan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Dari catatan yang ada, kemarin ada seribu pemudik berdatangan dari Kalimantan. Mereka tiba di Sema-rang pukul 08.30, menumpang KM Leuser, jurusan Kumai-Semarang. Dengan barang bawaan cukup ba-nyak, pemudik tampak berebut turun dari kapal.

Para penjemput yang sejak pagi sudah antre menunggu, segera meng-hampiri para pemudik untuk kembali melanjutkan perjalanan menuju se-jumlah kota tujuan.

Seorang penumpang, Kartini, 30, mengaku sengaja mudik jauh-jauh hari sebelum Lebaran untuk meng-hindari desak-desakan.

“Saya sengaja mudik dulu bersama dua anak saya. Karena bapaknya belum dapat cuti, jadinya dia nanti nyusul. Kalau saya dan anak-anak

pulangnya bareng sama bapaknya, sekitar H-7, nanti pasti uyel-uyelan, kasihan anak-anak saya,” ujar wanita asal Demak ini sembari menggen-dong buah hatinya dan menenteng sejumlah barang bawaan.

Apalagi, kata dia, Lebaran tinggal dua minggu lagi. Satu sisi, harga tiket sudah mulai naik. Ia mengaku beli tiket kapal seharga Rp 275 ribu, dari sebelumnya Rp 160 ribu hingga Rp 190 ribu.

Hal serupa disampaikan Heri, 32. Pria yang bekerja di sebuah perkebunan di

Kalimantan ini mengaku mudik jauh-jauh hari sebelum Lebaran untuk meng-hindari membeludaknya pemudik.

“Buktinya, meski kapal full penum-pang, tapi semua masih dapat tempat duduk. Nggak ada yang duduk di lorong kapal atau di atas sekoci pe nyelamat,” ujar pemudik asal Solo ini.

Puluhan petugas keamanan Ad-ministrator Pelabuhan Tanjung Emas kemarin tampak berjaga-jaga di dekat tangga kapal yang dilalui para pe-numpang. (jpnn)

ADIT/ JPNN

RAMAI: Pemudik dari luar Jawa sudah mulai berdatangan melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Pemudik Mulai Padati Pelabuhan

EDY SUPRIYONO/RADAR BANYUWANGI/JPNN

BIKIN TRENYUH: Bupati Dadang Wigiarto berjalan di depan pejabat muspida.

JPNN

SEMANGAT: Komunitas Masyarakat Gadjah Mungkur (MGM) meng-gelar upacara peringatan detik-detik proklamasi di atas sampan di atas permukaan perairan Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri.

Page 21: Radar Jogja 18 Agustus 2011

AHLI SUMUR & WCPakar Pompa Air Pasang/Servis/TT Baru bekas & Ahli Segala Masalah Sumur. Bor Dalam Gali/ Pantek/ Sumur Kering/ Tercemar/ Debit Air kurang, sedot WC,Saluran Buntu, Resapan/Septic Tank, Penangkal Petir. pak bayu jl monjali 24 jam 0274 7803575/082134400186

K0508/0509/Pnm.

Sumur Kering ,trcmr,psg srvs Pompa Air , TT Br , Bekas sgl mek , bur dlm 20 -200M.Alat Sndiri , Gali , Suntik , Trcmr Sdt wc , Sal Buntu ,Hiter,Anti p e t i r , T I R TA L O K A 0 2 7 4 -7421005/7453541/08122735 153 Jl Godean ,jakal-concat grnsi 1 th Langsung Dtng

K0508/0509Prnm

Terima sedot / sebul WC Gali / Bor sumur, reparasi pompa dll, harga bersaing kualitas ter-jamin. Hub Bp Tukiman Terban GK V / 213 Telp. 0274 557928 / 08179201958.

K2806/2707/BL.

Pengurasan WC cepat bersih dg truk tangki khusus tdkcpt pnh lg hub Chandra Kirana 12 Sagan 562858, 589589, 7423318

K2005/1906/Inna.

ALAT KANTORLiburan ke Mana Saja Hati tetap Nyaman dg IP-Camera/Alarm Security System/Absensi Sidik Jari.Hub:MAGA,Jl Panjaitan54= 7499000/7485353

Education Hotel (edOTEL Kenari). Menerima tamu umum&acara meet-ing.type1) JuniorSuite,2)Moderate.Faslts:AC,bathup,Shower,Hot&Cold Water.For reservation&information p lease con tac t : JLKenar i No4 Yogyaka r ta , I ndones ia 55166 . Te lp+62-274-558436, 558437, Fax.+62-274-558437

K1512/1301End

HOTEL

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011 21

BUKUPgnJalan2/travelling Murah ke Vietnam,tp bingung menyusun itenerary prjalanan? SkrgVietnam bkn lg impian,dg Buku “2Jutaan Keliling Vietnam Dlm 15Hari” anda akn mndptkn pglaman panduan lgkap dr sang penulis itenerary perjalanan yg komplit trmsk biaya akomodasi,transport,rute,dan tmpt2 wisata yg patut dikunjungi..SEGERA DPTKN dg Hrg Murah 30Rb.ASLI (Hub: 081578020703).

KN

CCTVCCTV Camera & Alarm special-ist Jl. KS. Tubun 53 (Pathuk) Jogjakarta Telp 0274 3239988 / 08886827118

KBL

JOGJA CCTV , Pusat CCTV, Alarm, Access. Jl. Mayjen Sutoyo 67 A YK, 0274 – 6819630, 6819694/6818948/08158813649.

K1109/1009/Maleo Adv.

Amnkn Rmh / Ktr /sklh / Pbrk / Tk / Wrnt ,Pkt Amn . Free Srvy v/ Dsain Solo ,DIY , MGL . Di lngkpi Alt rkm 24 jam (hrdisk) Dpt lht lwt intrnt / HP / BB /i phone Hrg pkt mlai 3 jtan(DVRH264,2cam , HD , Instalasi & Kabel)Hub : INDOTECH CCTV Jl Wonosari KM 11 YK Tlp 0274 – 9782206 /9872206/7826683

CIT

ELEKTRONIKHarga Grosir..Grosir...murah...! Sumber Harapan Elektronik Jl.Kaliurang Km 5 Jogja, Telp.0274 589268.Cash&Kredit TV, Kulkas, AC,Msn Cuci, TApe,DVD, Fan, Dispenser, Magic Com,dll.Sedia Berbagai Merk!

KBenx 040311dst

GUDANGS a m s u n g P i n g e r S C H -R 3 5 1 S M A RT [ I N T E R N E T GRATIS SEUMUR HIDUP] , m u r a h 7 0 0 r b . S M S / C A L L 081803820041

HANDPHONEJUAL mMurah Appl Ipad Wi-Fi+3G (hrg2,5 Jt), E7 3Jt, N8 2Jt. N900 1,7Jt, N97 1,5Jt. C7 & C6 1Jt. BB Torch 2,5Jt. Onyx 2Jt. Bold 1Jt. Iphone 4 4Jt. 3GS 3Jt. Laptop Acer – 4750z-dual Core 1,5Jt. 4750-core i3 2Jt. 4743-core i3 2Jt. 4253-amd 1,5Jt. 4750 G-i3/vga 1gb 3Jt. 4750 G-i5/vga 1gb/win 7 3,5Jt. Hub. 085215735789.

K0608/0509/Javaline.

HOTEL

HOTEL WILIS jln Sultan Agung 12 Lokasi strategis di Tengah kota paket ringan. Tersedia pili-han fasilitas springbeg, fan, AC & kamar mandi dlm . Menerima paket rombongan hubungi 0274-373889

K1608/1509/Inna.

HARMONI INN Jl. Parangtritis, Barat Pasar Prawirotaman, Fa-silitas Bintang Murah Telp : 0274 – 387136.

K0508/0409Pnm

K1403/1204BB

BAHAN BANGUNANIngin hemat membangun ru-m a h t e r s e d i a b e s i b e t o n murah harga gros i r sega la uku ran u l i r / po los te rsed ia j u g a b e s i t e m p a , s i k u , p l a t s t r i p , b o r d e s , p i p a , c a n a l U dl l Hub Jaya Mandiri (0274) 7490632 Fax 4360053

K0208/0109/Inna.

DIAMOND = Komplit & Murah , Perlengkapan Mebel , Asesoris utk dapur, Rak piring, kaca, Alu-munium, Aneka Macam Handle, Kompor & Penyedot asap, water heater , HPL (High Presure Laminate) Tacosheet , Akrilic, Single Face, Granit Alam, Po-l ikarbonat. Hub = DIAMOND BARU Jl. Magelang 115A Telp : 0274 – 9424333.

K0308/0409/Pnm.

TOKO KAYU MAREM , Mlyani pemesanan kusen pintu, Jen-dela, dll. Kayu Jati , Bengkirai, Merbau, Kruing, Kamper dll. Dkrjakan dg Teknologi Mesin Modern, Djamin Hsl Lbh Pre-sisi halus, Cpt, Murah. Hub: Jl. Wates Km 3,5 Kadipiro. Tlp 0274 – 373412 / 7868600.

K0308/0409/Pnm.

CAHAYA INDAH GYPSUM menerima pemasangan & pen-jualan gypsum hrg termrh Jl. Wates KM 10 Argomulyo H: 08562585531.

K2107/2008/Inna.

Anda cari material untuk keper-luan bangunan rumah/gudang/gedung. Kami siap memenuhi kebutuhan Anda mulai dari pa-sir, spilit, batu kali, bata merah, batako, semen dan lain-lain. Untuk pasir Rp 60 r ibu/m3, Split Rp 220 ribu/m3, Batu kali Rp 60 ribu/m3. Harga mate-rial ini untuk jangkauan Kota Jogja dan sekitarnya. Hubungi kami, di 0274-8222083 atau 085292312783.

K3004/Dst/Amar

BANGUNANKitc/set melamin duco HPL 1Jt/m interior rmh/kntr free design 3D , CV JATI ASRI J l Wnsar i Km 8 Potorono Tlp: 555212/7470951

K0508/0509Pnm

Cuci pakaian, Sofa, S Bed, Karpet, Gordyn. Gita Benara Jl. Kemitbumen 1 Yk. T : 379390 – 417615 Amb – Antr Lbr Buka.

K0107/3107/Asa.

LOWONGANDicari beberapa orang Jurusan Teknik Mesin STM, D3, S1 Untuk Bekerja di Bali Cam Krm Jl. Suli No. 60A Depansar – Bali. ([email protected]).

K1308/1209/Cherly.

MASSAGEViolet massage 30rb / jam kmr full AC dengan 7 pil ihan tng wanita prof & ramah . Barat UPN 100 m H : 087738036664.

K2507/2608/Dewi.

MEUBEL“PUSPITA MEUBEL” mnrma sgl mcm pembuatan meubel dg kualitas Export: Kitchen Set, Pintu, Kusen, Jendela, Meubel MURAH & TERJANGKAU! Jl. Janti Baru No. 4 (Bawah jem-batan laying Janti) Tlp. 0274 – 3030250/08164275642.

K2307/2108/Pnm.

Salon kamar mandi, kami mam-pu membersihkankeramik, was-tafel & WC dr kerak air & jamur yg membandel mjd spt baru kembali. Hub: EASY CLEAN, Jl Grompol No.1 Jakal km 5 .0274 6509411/ 0274 9507066 Jam kerja Senin s/d Sabtu.

K0308/0409/Pnm.

JAMUMadu Sambung Nyowo Asli Pertama100% Madu Lebah Liar Asli HutanJati & Herbal Daun Sambung NyowoMadunya Orang Sehat / Orang SakitAtasi : Komplikasi, Stroke, Kanker /Tumor, Kista, Ambeien, Diabetes dll.Promo :76 rb/ btl : 350 ml. T: 9354376.

K08/2808/Dewi.

Stop lmh syahwat dg ramuan CengPURWACENG t’bukti bikin kencengAtasi Diabetes, Impotensi, JantungHipertensi, Ginjal, dll. 60 th bs OK.MADU PURWACENG ++ Cuma 79 rb/btlBubuk ramuan “CENG” Rp.99rb/btlHub :0274 – 9634376 / 087839118629.

K3007/2908/dewi.

JASA TRANSPORTASIPick Up TAXI jasa angkut khusus barang jauh – dekat Rp. 49.999 tanpa embel- embel Hub: (0274) 7446565.

K2807/2608/Inna.

KEHILANGANHlg STNK Ymh Vega AB-5773-JE,An. Vivi Haryanti, d/a. Brintikan 04/01 Tirtomartani Kalasan-Sleman.

K1708.

Hlg STNK SPM Honda H-2727-RP An. H. Roland Situmeang SIK. Hub:081931707226.

K1708.

KARTU KREDITPelunasan kartu kredit mudah & murah Call : 085229298558 bisa Antar Jemput (No SMS).

K2607/2408.

CERDAS

BAC

AAN

PASTI !

KESEHATANPerush Nutrisi USA mbthkan 3 SPV & 10 orang yg kelebihan / kekurangan brt badan untuk di ddk mjd konsul tan nutr is i Par t ime / Fu l l t ime 300-500 rb/mgg HUB : 081548539349 / 081227045680.

K2705/2606/BOWO.

BISMA TRANS menyewakan Inno-va-LGX-Avanza-Travello-ELF/Pre-gio-Camry- Alphard dll. Siap Antar / Jemput. Hub: 8239235, 7474355, 0811282734, 081802727600.

K1007/2508/Dewi.

KIRANA TRANS : ELF seat 18: Mikro Bus seat 29: APV, AVZ, XENIA,TRAVELLO 0274-7166959 / 087839049444.

K0208/0109/Inna.

BERLIMA RENT CAR 2, BEERLIMA 2BERLIMA 2:Paket city tour +++BERLIMA 2:Innova,Avanza, APVBERLIMA 2:Travello,Jazz,ELF dllBERLIMA 2:Sedia Driver HandalBERLIMA 2:Siap Antr Dlm&luar kotaBERLIMA 2:081915542534/9334225

K2807/2708/Pnm.

MENJANGAN:Innova, Avanza, Luxio MENJANGAN:Travello, ELF,PU,AC/Non MENJANGAN: 6592266/081804075376

K2307/2108/Pnm

.YESTERKE;Panther,Kapsul,KijangInoa YESTERKE;Avnza,Xenia,Futura,Pregio YESTERKE;Grand,Taruna,APV,L300,LF YESTERKE;Krista,Espas,Truck,Pickup YESTERKE;Travello,Grandlivina,Jazz YESTERKE;Tlp 0274-7888764 / 4399093. K2307/2108Prnm

Asri Sewa mobil dg / Tnp SopirJl. Wates KM 3 : 7428600 - 0818248600Jl. Wates KM 5 : 7145225 – 0811268600

K0508/0409Purnama

BERLIAN TRANS yg termurah 24 jam . Armada byk jl. Wonosari km6 Banguntapan 7437096 / 443335 Cab I Wonosari T. 6902995 Cab 2 Prambanan T 7008175

K2106/2107/Inna.

NJM Trans. Ready: Avnza, Innova,Xenia, Luxio, Arena, H. Jazz, Trvlo,ELF, PU. Hub:6689109/7872072/081904054637.

K2307/2108/Purnama

BUANA Trans sewa mobil 7416585 – 7011000 – 08179441499 Innova, Xenia, Alphard, Fortuner, Jazz, Yaris, Swift, Livina, Elf, Travello, Pick Up dll. Perum Sawit Sari Blok i No. 2 Concat.

K1608/1509/Citama.

PELUANG USAHABaju Cewek, bahan kain, ada 4 warna (hitam, biru, coklat tua-muda) CUMA Rp 10.000,- ECER-AN. HUB : 081803820041

ndahblek

Jeans Cewek pendek “TRI-SET” asli! Hanya 89rb! Hub : 081803820041

PERCETAKANPRINT OUTDOOR MURAH 15.000/M TNP SYARAT, SDH FINISHING, X Banner OD, Baliho, Spanduk dll TOMATO 6411884.

K1404/1305/Ina

PIJAT REFLEKSIP i j a t Re f l eks i Bang j on i l i Menyembuhkan Saki t p ing-gang, Salah Urat, Migrain, Eng-kel, Kseleo, Diabetes,Darah Tinggi, Asam urat, Kolesterol, Strok,Tumor, Asma & Sesak Nafas. Berijazah IKNI. Jl.Hayam Wuruk No.106. T.0274-561926 / 08562875225 Massage PSIM-PSS

K1805/dst

PUSAT KAOSR m h 2 L t H l m L u a s A d a K o l a m , Ta m a n , 3 5 4 m 2 P g J ln 325J t d i J l Wnsar i km 10,5 Dkt Kidfun/TT Mbl . H:MORRIS Jant i 352 Dp JEC 085643138881/6567881.

K1607/1508/Pnm.

TAXIPick – Up taxi Jasa angkut khu-sus barang jauh – dekat Rp. 49,999 tanpa embel-embel, Hub (0274) 7446565.

K2606/2507/Inna.

Nanda Car Rental (0274) 4 333 333 Nanda Car Rental (0274) 447 7777Gratis Soft Drink & BBM FullK0305/0206/Camar AdvSewa Mobil Tanpa Sopir/dg Sopir Sewa Mobil Tanpa Sopir/dg Sopir Antar-Jemput T=7424004/742.3434

K1206/1306/1406/Camar

HAFA Prawirotaman T. 450775/7403232HAFA Giwangan T. 410179/7414422HAFA Ambarukmo T. 486857/7403223HAFA Seturan T. 3040404/6557711HAFA Jl. Kaliurang T. 518516/3003443HAFA Jl. Godean T. 622659/6698868HAFA Jl. Wonosari T. 443288/6868427HAFA Gejayan T. 5 58184/6645444HAFA Maguwo T. 6912000/3010999HAFA Nologaten T. 7852000/4333046

K2307/2108Pnm.

BENGKELMr. Zero = Bengkel Spcls Opel & Chevrolet. S. Part Discn Srvs AC T. 7188885 Jl. Mgl Km. 7 Minggu Buka 24 Jam SIAGA.

K0508/0409Pnm

“ AN BLAZER “Bengkel spcls Opel Bla Zer,Chevrolet , Aveo,Spark ,Optra , Captiva. Diagnosa Comp.Srvs Brgaransi. Jl Adi Sucipto-Janti T 0274-7405465

K0312/K0201Asmed.

IKAN HIASJual ikan koi, hrg mulai Rp 25 ribu – Rp 3 juta. Hub, Jalan Roket No 83B, Colomadu, Solo. Telp (0271) 783101.

Kdst

INFORMASIDengan Pengasihan & Pelet SONGGO BUWONO,Serta Su-suk Berlian,Sarana Untuk Mem-pengaruhi Jiwa Seseorang Agar Menjawab “Ya”. Hubungi: KAN-JENG SURYO HP:0817271117. Maaf NO SMS!!!

K0407/0308/Asri

INTERNETModem Gratis! Dapat Motor! E153 + Three6bl@5GB=125rb/b l . E 153+XL 30hr = 399rb – D isc 50% 2b l . EC 1260 /AC2726 + Smartfren 60hr = 499/599rb. Airf lash / Prolink P2000 / P CM 100 + AHA 30hr = 399/399/499rb. T : 373953, 7468010. magacomputer.com

K2405/2306/Noenk

JASAPembers ih keramik “MAG-IC CLEAN” so lus i h i lang-kan ke rak&noda b ra t pd kramik,Wstfel&WC, Ckp dg kuas tnp sikat Hrg 35rb/kmsn 1Lt. DI-CARI AGEN Wil Jogja Hub: EASY CLEAN Jl Grompol No 1 Jakal km 5 0274 6509411/9507066.

K0308/0409/Pnm.

KOMPUTERRefill Toner Leaf 50 ribu saja Bergaransi&Isi 100% Full. Dijamin hsl cetak bagus. Trm antar jemput H. 542750/7423071/551704

K2706/2607/Inna.

Beli Komputer dpt motor ! PC Intel Atom 15”Rigb HD250GB DVDRW Rp 1.870jt.NB Leonovo S10 10” N550RiGB HD 250 Gb Rp 2.399jt. Tablet ZTE Light 7”3G.WiFi Voice GPS Rp 2,999jt.T.373935 / 7468010 magacomputer.com

K2705/2506noenk

ZTE Ac-2726i+Smart-30Hr=599rb.MF-626+IM2-30hr=349rb.Haier CE-210+AHA+Smart=599rb. www.magacomputer.com= 373953 / 746810

KBB

KURSUSENGLISH? Jaminan Cepat Lan-car + TOEFL 500 dg mdh : 1. PRIVATE Guru dtg (di NTC) 2. REGULER : Conversation /Active Speaking / Grmmar / GEPLUS / TOEFL 500 Tes di UGM Sper Intensiv & Berbasis English Speaking Area : NTC Jl. Cantel 9 (0274) 511723.

K2207/2108.

LAUNDRYCuci pakaian, S. Bed , Karpet, Gordyn. Gita Benara Jl. Kemitbu-men 1 YK . T: 379390 – 417615 Amb – Antr Lbr Buka.

K0308/0409/Asa.

PARABOLAAhl i pasang Antena TV hny 125rb dpt : 1 Antena, Kabel Jek + dipasangkan bs parallel (pa-rabola 1,3Jt + psg) , (Indovision 150rb) , (TOP TV 85 rb) . Sedia : Camera CCTV 4,5 jt. Hr Libur Buka Hub : (0274) 9240755 – 798834.

K0208/0309/Tyalana.

PENGOBATANI d a , R i a , N i a p i j a t 3 5 r b /j a m = 2 0 0 m s l t n H T L H Y-AT T j l P a l a g a n G g J e n g -g e r 4 ( g r e e n h o u s e ) H : 8542243/6557765.

K1608/1509/Inna.

T u k a n g P i j a t C a p e k 2 , Kese leo ,Sa lah Ura t ,Te rap i Lemah Syahwat . Pak Joko Ta r i f d i Te m p a t , M u r a h 0274.934.5757.

K0308/0409/Pnm.

RAHASIA KUAT SEX 2 - 3 JAM !!! DAN RAHASIA MERAIH 5 JUTA/MINGGU. Ketik http://www.pusatgratis.com/pasang-iklan

K2904Wrso

Pengobatan Lintah u/ penyakit Gula, Stroke, Kolesterol, Trige-serid, Lmh Syhwt, Sakit Pinggang, Migrain, Vertigo, Diabet, Impoten, Mens, Ssh tdr, asma, Brnkts, Kanker. Brontokusuman RT 15 Rw 5 T : 382498 (Dpn POLSEK Margangsan, Jl. Sisimangaraja, Jum’at Libur)

K2106/2107/Inna.

TIKETSPESIALIS TIKET PROMO AIRASIA, GARUDA, L ION, BATAVIA, SRIWIJAYA . Fast R e s p o n s 2 4 J A M , H U B : 081803820041

Kdst

Kantor Buka 24 Jam . Tiket : Pesa wat,Travel , KA , KAPAL LAUT ,Bus , Carter Mbl , Pasport , Tour , Dll , ROFIQ TOUR Terminal Giwa ngan : 0274 7870200 , sms : 085226276642 ,Sarkem : 7115434 , SmS : 085228689669 , Pusat : 373733 , SMS : 085292649099 . www. rofiqtour.com

K0312/0201Asmedt

TOUR & TRAVELHolyland 11H/8m Berangkat 23 Sept Menapak Perjalanan Yesus 2000 Th Lalu Menga-jak Sdr Yg Seiman Yg Rindu Ta n a h P e r j a n j i a n , H a r g a 2 .600 USD Al l In Ket Hub: Yunika T & T 0274 – 450055 / 08122724272 / 0811250145. Buruan …. Jmlh Peserta Ter-batas.

K1907/1808/Citama.

SPESIALIS TIKET PROMO AIRASIA, LION AIR, BATA-VIA A IR , SRIWIJAYA AIR . Fast Respons 24 JAM, HUB : 081803820041

Kdst

TV SATELITAORA TV SATELIT, gambar jelas suara bening. Berlang-ganan Rp. 59.000 / bu lan dan Gratis 2 bulan. Hub:0274-2100606.

K2705/2708/BL.

MOBIL DISEWAKAN

JASA LAUNDRY

MOBIL DISEWAKANPaket lebaran, stok mobil banyak Paket lebaran, harga terjangkau !Hub: 0274-4.333.333/447.7777

K1308/1409/Camar.

DEWA TRANS 381593 / 3052400 / 418900 menyewakan mobil + sopir hr/bl/th Jl. Nitikan no. 104 Jogja.

K1008/0909/Inna.

‎ OPTIKNAUFAL OPTIK berpengalaman dlm dunia Optik lebih dr 50 thn.Sedia macam2 frame, lensa,.Hrg terjangkau.Menerima Resep dokter mata/periksa ditempat, di jl.Kauman 44 T.388643 Jl.Gedongkuning 31 T.515523 Jl.Mayjen Sutoyo 99 T. 6640444 (Pojok Beteng wetan)YK.

KTyalana.

MOBIL DISEWAKAN

Page 22: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Umbulharjo 377834

TERMINAL

Tugu 514270,512870

Lempuyangan 512454STASIUN

Bandara Adisucipto 484261, 484262, 484263,

484264, 484265

Cabang Yogya 123,562622

Rayon Selatan Gedongkuning 3123,387365

Sleman 868368

Bantul 367093

Wonosari 391057

Wates 773006

Sedayu 563348Kalasan 496317

Kantor Jaga Depok 885920

Kantor Jaga Pakem 895661

PLN

BANDARA

Pertolongan 113 DIY 587101

PEMADAM KEBAKARAN

Gangguan Telpon 117, 384117

TELKOM

DIY 376812

Kota Yogya 372176

Sleman 868900

PMI

TELEPON PENTING

DAIHATSU

SUZUKI

HYUNDAI

Peugeout 206 th 2002 Merah metalik , AC , RT , Full Audio , Vroc sangat tera-watt Hub : Jaya Motor jl Wonosari Km 6 ( depan museum wayang kekayon ) Banguntapan Telp ( 0274 ) 6613999 , 081215150999

PEUGEOT

ISUZU

PANTER LONG TH1993 BIRU FULL VAR 48 JT NEGO HUB. .MAESTRO M O B I L J l Wo n o s a r i k m 9 . 6 t e l p 0 8 1 2 2 7 2 3 9 6 0 3 / 7 8 5 9 2 9 8

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 201122

Dar i pemaka i u tk pemaka i ,harga ok ! Grand Civ ic ’91 warna merah/i s t imewa /AB-S leman / tgn ke2 fu l l o r i s i n i l , h rg 72 j t nego . Hub :Gun 081931755033

SUZUKI

(foto Suzuki Sumber Baru)Baru ! 100 % Suzuk i Fu tu ra PU SPLASH , new X Over , Ready Utk lebaran kredit ? jogja-kedu Hub : PT Sumber Baru Indo Mobil Telp 6510433 Hp 081903743403

HONDA TOYOTA

(foto camry jaya motor)Toyota Camry tahun 2002 , Biru metalik , AC , RT , VR , Orisinil , Istimewa Hub : Jaya Motor jl Wonosari ( Depan museum wayang kekayon ) Banguntapan Telp ( 0274 ) 6613999 , 081215150999

Foto ada di server iklan / iklan baris 2010 / nasmoco 9 novToyota Nasmoco Bold Ready stock , Avanza, Inova;Vios , Rush ; Yaris Bunga mrh Cpt Dpt TN / KRDT Program Hadiah Sales EDDY : 9500058/081227567888

K0911/0812Ina

Daihatsu Espass Pick up tahun 2007 Hitam Metalik , Plat Ab , Orisinil , AC , Radi Tape Hub : Jaya Motor Jl Wonosari Km 6 ( depan museum wayang kekayon ) Banguntapan Telp ( 0274 ) 6613999 , 081215150999

(foto di serv iklan /iklan baris 2010 /Radja Oto 12 Desember / starlet Kembar Jaya )Star le t th 1985 warna Ungu , An Sendir i Pajak Mudah Hub : Kembar Jaya Auto Mobil Alamat Kios Sri Mu-lyo Prambanan t imur stasiun bangjo Prambanan Telp 085215585944

RADJA OTOHONDA (foto:server/kikl/baris 2011/Jazz)HONDA JAZZ’04 TRIPTONIK HI -TAM AB SLEMAN TNG 2 HUB:0274-6514708/081804010008 HRG. Rp. 123,5JT Original

K0801/BL

MOBIL DIJUAL (+FOTO)*Serv/Ikl/Jan 2011/Suzuki 18(mobil di-jual)SUZUKI j og ja kedu 100% ba ru , F U T U R A , S X 4 , S W I F T, A P V, k red i t ? Mudah Hub . Yud i ( 0274 ) 8378232/081903743403

K1801/1802

Futura DRV 1.3 1997 biru tua metallic H.49jt, istimewa, nego bisa TT/kredit Hub. Maestro mobil Jl Wonosari Km 9.6 telp 0274 7859298Adventura 1992/1993 Plat AA ,tg1 dari baru, istimewa H 47,5jt bisa nego/TT Hub Maestro Mobil Jl Wonosari Km 9.6 telp 0274 7859298KATANA tahun 1991 putih orginal istimewa H.36,5 jt nego bisa tt/kredit Hub Maestro mobil jl wonosari km 9 telp 7859298

(FOTO CROWN)C R O W N A / T F U L L O R I G I N A L , ISTIMEWA H.29 JT NEGO BISA TT/KREDIT HUB MAESTRO MOBIL JL WONOSARI KM 9 TELP 7859298

MITSUBISHI

Mitshub is i New Bunga 0% Bonus Gede syarat & ketentuan berlaku. H. 0274-2104643/081329618441/081567690135/087836215387.

K2506/2407/Inna.

(poto Starlet)STARLET 1 .3 SEG PLAT Ab s i l -ve r H .70 j t nego Hub. A l i f Moto r J l Wonosar i km 7 .5 Man tup te lp 7443129/081328683737

TOYOTAINNOVA G-2008 BENSIN, ABU ABU METALIK, TGN 1 ISTIMEWA, W SIDOARJO KACA DEPAN V-KOOL, PINTU STRIP TYPE V . H.192,5 JT HUB.085227368138/0274 4399529

RADJA OTO-MERCY(+foto:Baris 2010/Mercy 2 Juni)M e r c y C 2 3 0 C l a s s i c t h 9 8 Si lver,Mulus Plat AB Pajak msh 1 th,Hrg Rp114Jt,Telp 085728282827

K02/0506

MERCY

TOYOTA

(FOTO STARLET).TOYOTA STARLET TH 1991,KUN-I N G , P S , P W, R T, A C . I S T I M E W A H.45JT/NEGO BISA TT/KREDIT HUB. MAESTRO MOBIL JL WONOSARI KM 9.6 TELP 7859298/081227239603.

(FOTO XENIA).3. DAIHATSU XENIA LI,VVTI PLAT AD, TAHUN 2007 , W.MERAH H.107JT NEGO BISA TT/KREDIT HUB. ALIF MOTOR JL WONOSARI KM 7, MAN-TUP TELP 7443129/081328683737.

(Poto Honda CITY)HONDA CITY V-TECH 2006, TAN-G A N 1 , F U L L T E R AWAT, H I TA M H U B . P U T R A S A M U D R A M O B I L (spec ia l h igh qua l i t y car ) JL BAN-T U L K M 9 N O 2 0 5 T E L P 0 2 7 4 6466034/ 6615588

(POTO CARETA 1997)S U Z U K I C A R E TA M E R A H , T H 1997/1998, ISTIMEWA H: 48 ,5JT NEGO BISA TT/KREDIT HUB, MAES-TRO MOBIL JL WONOSARI KM 9.6 TELP 7859298

(POTO KIJANG LGX)KIJANG LGX DIESELL 2001 W.SILVER, FULL STANDART, ISTIMEWA HUB. PUTRA SAMUDRA MOBIL (special high quality car) JL BANTUL KM 9 TELP 0274 6466034/ 6615588

KIAMOBIL DIJUAL

(Foto Mobil di Serv/Ikl/Iklan Baris 2011/ Chevrolet Captiva)Dijual New Chevrolet Ready Stok Capti-va, Spark, Aveo, Crush JULICERIA bunga 0% Hub: Ivan 7005017, Ika 8300360, Agung 6849008, Neli 7010461.

K2405/2306/Rheno

CHEVROLET

(Poto taft gts)TAFT GTS , tahun 1988/1989,abu abu metalick ,full variasi H.49 jt nego bisa kredit/tt Hub. Maestro mobil jl wonosari km 9 telp 7859298

(poto taft hunter)TAFT HUNTER , diesel tahun 1982, merah put ih H.48j t nego/kredi t / t t Hub. Maestro mobi l j l wonosar i km 9 telp 7859298

(POTO KUDA)Mitsubishi KUDA tahun 2000, w.kuning muda metalick, istimewa Hub Alif motor jl wonosarin km 7 telp 7443129/ 081 328 683 737.

(poto karimun)K A R I M U N t a h u n 2 0 0 0 , w a r n a u n g u , a s l i A B , Ta n g a n 1 H u b A l i f m o t o r j l w o n o s a r i k m 7 m a n t u p t e l p 7 4 4 3 1 2 9 / 0 8 1 3 2 8 6 8 3 7 3 7

(poto carry careta)C a r y y C a r e t a A d i p u t r a t a h u n 1997,asli AB, kondisi Istimewa,Full standart ,nego Hub Putra Samudra Mob i l ( spec ia l h igh qua l i t y ca r ) J l Bantu l km 9 No 205 te lp 0274 6466034/ 6615588

DAIHATSU

(POTO TARUNA)Taruna FGZ 2001 ,silver stone ,Full Variasi , Harga 98 jt nego bisa TT/kredit Hub. Alif Motor Jl wonosari km 7 mantup telp 0274 7443129/081 328 683 737

(poto crv)CRV 2005 hitam, Manual,tg 1, Km sedikit, istimewa Hub Putra Samudra Mobil (special high quality car) Jl Ban tu l km 9 no 205 t e l p 0274 6466034/6615588

(poto new accord)New Accord 2004 h i tam, v tec/AT ,tg 1 ist imewa Hub Putra Samudra Mob i l ( spec ia l h i gh qua l i t y ca r ) J l Bantu l Km 9 no 205 te lp 0274 6466034/6615588

(poto civic 86)H o n d a C i v i c t a h u n 1 9 8 6 / 1 9 8 7 , b i r u t ua , pw, gau l , h 35 j t nego b isa t t /k red i t Hub. Maestro mobi l j l wonosar i km 9 .6 te lp 7859298

(FOTO HYUNDAY ATOS) Hyunday Atoz A/T Silver TH 2001 istimewa Harga 67,5 juta nego bisa TT/kredit Hub. Maestro Mobil Jl won-osari km 9.6 telp 0274 7859298

K I A C A R R E N S I I A B K O T A / ATA S N A M A S E N D I R I , S i l v e r , K m S e d i k i t , B a n s e m u a b a r u , I s t i m e w a . H u b P u t r a S a m u d r a M o b i l ( s p e c i a l h i g h q u a l i t y c a r ) J l B a n t u l k m 9 n o 2 0 5 t e l p 0 2 7 4 6 4 6 6 0 3 4 / 6 6 1 5 5 8 8

MITSHUBISI* gambar mobil (Serv/Ikl/Iklan Baris 2011/keris Juli/ Mitshubisi).M i tshub is i New Bunga 0% Bonus Gede syara t & ke ten tuan ber laku . H. 0274-2104643/081329618441/081567690135/087836215387.

K2506/2407/Inna.

(Poto panter smart)Panter Smart tahun 2005 Biru Metalic, km sedikit Harga 119 jt nego Hub Alif Motor Jl Wonosari Km 7 telp 7443129/081 328 683 737

PANTHER

(POTO CARETA SILVER 2004)Carry careta adiputro 2004 ,Tg 1 AB, silver pajak baru, istimewa Hub Putra Samudra Mobil (special high quality car) Jl bantul km 9 no 205 telp 0274 6466034/6615588

(poto Careta merah 1995)Car ry Care ta ad ipu t ro 1995 me-rah, asli AB, pajak baru Hub Putra Samudra Mobil (special high quality car) Jl Bantul km 9 no 205 telp 0274 6466034/6615588

(poto katana)Katana GX 2002 ,H i jau Meta l i c , fu l l o r ig ina l , Tgn 1 harga 65 j t b isa T T H u b . A l i f M o t o r J l w o n o s a r i km 7 te lp 0274 7443129 /081328 683 737

(poto futura PU)Futura PU 2009, Hitam Asli AB, tg 1, Original Hub. Alif Motor Jl wonosari km 7 telp 0274 7443129/081 328 683 737

(poto Futura silver 1992)Carry Futura 1.3 tahun 1992, Si lver, tg 1 AB, AC, RT, VR. Harga 39 j t nego b isa t t / k red i t . Hub Maes t ro Mobi l J l Wonosar i KM 9.6 telp 0274 7859298

(poto future DRV 1995)Futura DRV 1.3 tahun 1994/1995, Hi-jau , Ist imewa Harga 51j t nego bisa TT Hub Maestro Mobi l JL wonosar i Km 9.6 te lp 0274 7859298

(POTO GREAT COROLLA)Great Corrolla 1995 Hijau, original, istimewa Hub Putra Samudra Mobil (special high quality car) Jl bantul Km 9 no 205 telp 0274 6466034/6615588

(poto lgx merah 1997)Kijang LGX 1997 ,Merah metallic, sangat terawatt harga 99jt/nego Hub Alif Motor Jl wonosari km 7 telp 7443129/081328 683 737

(poto lgx biru 2003)Kijang LGX 2003 Biru Meatlick Asli AB, Original harga nego bisa TT Hub. Alif Motor Jl wonosari km 7 telp 7443129/081 328 683 737

Gambar (Serv/Ikl/Iklan Baris 2011/Keris Juli/Daihatsu 14).

DAIHATSUXenia DP 14jt, Pick Up DP 8jt, Terios DP 25jt Sirion New Luxio DP 15jt Hub: 7460102/08182760102

K1407/1308/Inna.

MITSUBISHI*foto mobil Serv/Ikl/Iklan Baris 2011/Mobil 26.Dijual Mitsubhisi L-300 PU Diesel th. 2008 Kondisi Bagus ... Harga Nego Info 08882701603.

K2407/3007/Bowo.

SUZUKI

SUZUKI

MOBIL DIJUAL*gambar mobil di serv/Ikl/Iklan Baris 2011/Keris Agustus/ Jeson Estilo 6.BU Karimun Estilo 07 AB biru,tgn per-tama e mirror mulus tinggal pake 90jt/nego 02749100091 cpt dpt.

K0608/1308/Indra Sampoerna.

ALL New Accord’10 VTi-L, A/T, KM Ren-dah, Putih, Tgn 1, Plat AB, Kondisi 99%, 081328745038.

K0608/0509/Titin.

DAHSIAT! BELI MOBIL DAPAT 1M/BLN.New Ready..Xenia DP 12/Ang 1,7.Terios DP17/Angs2,2..Gran Max PU.All New Sirion DP17..Luxio DP3..Free Asuransi, GPS,Disc s/d 15JtBunga 1 Th 0%,Terima Tukar tambahHISYAM 02748272806/081328022229.

K0208/0109/Inna.

Page 23: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Proses pergeseran itu, kata Isti’anah, memakan waktu yang cukup panjang, karena harus mengikuti tata kelola keuangan yang relatif rumit. Ironisnya setelah semua perge-seran tuntas, anggaran Bosda tak juga kunjung bisa dicairkan karena masih diperlukan koor-dinasi antara pemprov dengan pemkab dan pemkot se DIJ. Hal itu terkait untuk memasukan anggaran Bosda dalam APBD Perubahan Kabupaten dan Kota se DIJ.

“Proses selanjutnya kabu-paten dan kota harus mengaju-kan permohonan ke pemprov untuk membuat perjanjian hibah,” tuturnya.

Ketua FPAN ini juga menye-salkan birokrasi yang sangat panjang dan masih diperparah dengan koordinasi pemprov dengan kabupaten dan kota

yang lamban, sehingga menga-kibatkan molornya pencai-ran Bosda. Padahal Komisi D DPRD DIJ telah berkali-kali mendesak agar Bosda segera direalisasikan.

Bahkan seminggu lalu, Komi-si D merekomendasikan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Dinas Pendidi-kan Pemuda dan Olahraga (Dinpendikpora) mengambil langkah bijak dan cekatan agar Bosda bisa segera dicairkan sebelum Lebaran.

“Harus bisa dicairkan agar setidaknya dapat sedikit me-ringankan kebutuhan GTT dan PTT dalam menghadapi Lebaran,” desaknya.

Ke p a l a D i n p e n d i k p o r a Provinsi DIJ Kadarmanto Bas-kara Aji mengakui adanya kendala dalam proses pencai-ran anggaran Bosda maupun bantuan GTT dan PTT. Ken-dala pertama adalah adanya pergeseran pos anggaran dari belanja langsung menjadi

tidak langsung. “Masalah itu, telah teratasi,” ujar Aji.

Saat ini proses pencairan Bosda sedang dimatangkan terkait perjanjian hibah dari pemprov ke kabupaten dan kota se DIJ. Aji mengharap-kan, bantuan hibah tersebut dapat dimasukkan di APBD Perubahan Kabupaten dan Kota 2011.

Bila bantuan hibah itu telah masuk ke APBD Perubahan kabupaten dan kota, maka dana Bosda itu dapat segera dicairkan. “Tergantung kesia-pan kabupaten dan kota,” ucapnya.

Soal kemungkinan pencairan dilakukan sebelum Lebaran, Aji kembali menyatakan harus ada kesiapan dan kepastian bantuan hibah itu masuk ke dalam APBD Perubahan ka-bupaten dan kota. Bila APBD Perubahan Kabupaten dan kota telah disahkan sebelum Lebaran, maka dana Bosda bisa saja direalisasikan. (kus)

PENCAIRAN...Sambungan dari hal 13

Komisi D Rekomendasikan Langkah Bijak

Kadri mengungkapkan, jika gaji PNS naik 10 persen, maka beban APBD Kota Jogja meng-haruskan memangkas ang-garan belanja modal. Padahal, anggaran belanja modal sela-ma ini sangat mepet. Nilainya, sekitar Rp 350 miliar. “Kalau dipotong Rp 40 miliar lagi untuk membayar pegawai, perawatan infrastruktur dan belanja modal lain semakin tipis,” katanya.

Dia menambahkan, kenai-kan gaji PNS sebesar 10 persen tersebut, bagi keuangan APBD Kota Jogja sangat signifikan. Dari sisi proporsional pos antara belanja rutin pegawai dan belanja modal di Kota Jogja setiap tahun cenderung stabil.Anggaran sebesar Rp 400

miliar hanya untuk membiayai PNS yang berjumlah 9.000 orang.

Anggaran untuk belanja pegawai ini, menurutnya, tak seimbang dengan pendapa-tan asli daerah (PAD). Ta-hun 2011, PAD Kota Jogja ha-nya mampu meraup Rp 250 miliar. “Kalau ditambah lagi Rp 40 miliar, otomatis PAD sangat jauh dibandingkan bi-aya pegawainya,” tandasnya. Di bagian lain, keberatan de-ngan rencana kenaikan gaji PNS tersebut, juga keluar dari Wali Kota Herry Zudianto. Yang kurang membuatnya kurang setuju, karena janji pemerintah itu dibebankan pada pemerintah daerah.

Sebab, dengan kebijakan tersebut, telah membuat keuangan daerah menjadi tidak seimbang. ”Tidak seimbang-nyanya pos belanja pegawai dengan belanja modal di dae-

rah, cenderung dikarenakan tidak konsistenya pelaksanaan otonomi daerah. Masih banyak kebijakan yang seharusnya menjadi kewenangan pusat, justru didesentralisasikan maupun sebaliknya,” ujarnya. Salah satu yang terlihat adalah kebijakan kenaikan gaji PNS yang selalu dijanjikan peme-rintah pusat. Sementara pe-nganggaran dilakukan secara langsung oleh pemerintah daerah.

“Mana yang desentralisasi, mana yang sentralisasi ma-sih tumpang tindih. Nggak jelas. Jadi istilahnya so what, so what gitu lho,” tandasnya saat ditemui seusai memimpinupacara detik-detik Prokla-masi di Balai Kota, kemarin. Menurut Herry, pemerintah pusat diharapkan tidak hanya menyoroti kondisi daerah. Tapi, juga turun dan dilaporkan ber-sama dengan APBN. Ini untuk

mengetahui kondisi sebenarnya keuangan secara global di In-donesia. “Jangan hal-hal yang bersifat berat dibebankan ke daerah,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Jogja Sinarbiyat Nurjanat menilai, ketidakseim-bangan antara belanja pegawai dengan modal, jangan dilihat dari sisi jumlah. Menurutnya, proporsi yang tersusun di Kota Jogja sudah menggambarkan kebutuhan riil yang dihadapi oleh pemerintah daerah.

Dari hasil evaluasinya, be-lanja modal yang dianggarkan untuk perawatan dan pem-bangunan infrastruktur di Jogja cenderung berlangsung efektif. “Kita lihat saja sejumlah perkembangan pembangunan sudah berlangsung. Kampung-kampung yang kumuh juga dapat ditekan dari sisi jumlah dengan pembangunan yang dilakukan,” tandasnya. (eri)

RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011 23JOGJA S A M B U N G A N

PERAWATAN...Sambungan dari hal 13

Pos Belanja Pegawai dan Modal Makin Jomplang

Bagi Sugiyono, PTK bukan menjadi satu-satunya prestasi yang mengantarkannya meraih predikat guru berprestasi DIJ. Sebelumnya, Sugiyono per-nah mempresentasikan karya ilmiah tentang pendidikan karakter yang berhubungan dengan kesehatan diri. “Kalau

mau sehat, karakter seseorang harus terbuka,” katanya.

Sugiyono mengklaim, hal itu tak bisa terjadi bagi orang yang memiliki pemikiran negatif. Pikiran negatif bisa mempengaruhi j iwa. Jika itu berlarut-larut, maka bisa merusak jasmani. Atau dise-but penyakit psikosomatis. Misalnya orang berbohong, maka batinnya akan beron-tak (konflik batin). Namun

biasanya muncul ketakutan (cemas) akan dampak akan kebohongan yang telah di-lakukan. Hal itu bisa menim-bulkan stres. Stres berkepan-jangan itulah yang bisa menga-kibatkan psikosomatis.

Sesuai bidang ilmu yang di-gelutinya, menurut Sugiyono, psikosomatis bisa mengaki-batkan kebutaan, lumpuh, dan gangguan pankreas. Untuk menghindari penyakit ini,

maka segala beban pikiran ha-rus dihilangkan. “Stel kendho saja asal tak berhubungan dengan hidup mati. Dengan catatan apa yang dihadapi ti-dak mengkhianati orang lain,” ungkapnya.

Metode itu pulalah yang diterapkan Sugiyono dalam menjalani PTK. Dengan be-gitu, rasa grogi dan takut ber-cermin pada diri sendiri akan hilang. ***

JALIN...Sambungan dari hal 13

Bentuk Karakter Siswa Tanpa Doktrin

Sungai Gendol memang telah menjadi saksi bisu peristiwa yang menewaskan ratusan jiwa itu.

Karena itulah, upacara HUT Kemerdekaan RI sengaja dige-lar di bantaran sungai sebagai bentuk refleksi bangkit bagi para korban erupsi. “Ibaratnya, upacara ini sebagai semangat proklamasi bagi kami,” ujar Nur Salim, ketua panitia upa-cara.

Menurut Salim, lokasi itu sengaja dipilih agar bisa di-raih hikmahnya. Baik dari sisi patriotisme bangsa, maupun kenangan bencana yang tak boleh menjadi alasan bagi para korban untuk bermalas-malasan.

Kemerdekaan memang ha-rus diisi dengan hal-hal yang bermanfaat. “Sebab, diban-ding perjuangan para pahla-wan dulu dalam meraih ke-merdekaan, musibah ini tak seberapa,” katanya.

Untuk itulah, melalui upacara bendera diharapkan muncul jiwa nasionalisme bagi warga korban erupsi Merapi agar te rus maju dan bangkit dari ke terpurukan. “Tak hanya ke-kuatan mental, namun juga spiritual harus tertanam pada diri warga agar selalu opti-mistis mengisi hidup setelah musibah erupsi,” paparnya.

Momen upacara kali ini me-mang terjadi pada bulan Ra-madan. Meski sedang menja-lani ibadah puasa, semangat peserta upacara tak juga ken-

dor. Kesederhanaan pelak-sanaan upacara di bantaran sungai Gendol juga tak meng-hilangkan sisi humanisme. Tiap peserta mengikuti jalan-nya upacara sejak awal hingga paripurna.

Layaknya upacara HUT RI, peserta upacara yang seba-gian adalah anak-anak itu juga mengikuti detik-detik proklamasi. Ditandai dengan pembunyian sirine selama beberapa detik, mereka mem-bacakan naskah proklamasi secara saksama.

Di bagian lain, sebagai bagian dari penyambutan pera yaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agus-tus, ada tradisi khusus di Jogja, yaitu penyelenggaraan malam tirakatan pada 16 Agustus malam. Pelaksanan malam tirakatan yang dilangsungkan di desa-desa oleh masyarakat, berlangsung meriah.

Malam tirakatan adalah mo-men berkumpulnya warga kampung dalam menyambut peringatan Kemerdekan RI. Biasa diisi dengan pembacaan sambutan pejabat pemerintah, doa bersama dan kegiatan ber-sama lainnya.

Tirakatan berasal dari bahasa Jawa Tirakat, yang berarti laku prihatin dan mulai menjalan-kan hati nurani untuk men-jawab masalah hidup. Dalam peringatan Kemerdekaan RI bisa diartikan sebagai malam untuk kembali memahami makna kemerdekaan dan ke-Indonesiaan.

Meski tahun ini bebarengan dengan bulan Ramadan, ti-dak mengurangi kemeriahan.Sejumlah acara dipadatkan supaya berakhirnya tidak ter-

lalu larut. “Karena bareng pu a sa, tirakatan baru mulai setelah tarawih. Kegiatanya juga dipadatkan, karena besok harus bangun sahur juga,” ujar Yusro, panitia tirakatan di RW 3 Gandekan.

Beberapa tempat lain juga baru melaksanakan malam tirakatan sekitar pukul 20.30. Biasanya malam tirakatan diadakan di tiap RW. Kegiatan yang ditampilkan beragam dan tiap RW biasanya berlomba untuk dapat menyajikan acara yang paling menarik.

Seperti di RW 11 Serangan, yang mengadakan acara non-ton bareng film perjuangan setelah pelaksanaan maalm tirakatan. “Semoga bisa me-ningkatkan jiwa nasionalisme dan patriotisme waraga” kata salah seorang warga.

Lain lagi di RW 12 Badran, warga di sini diarak keliling lingkungan mereka. Menurut Bayu, salah seorang panitia, kegiatan ini untuk mempererat persaudaraan warga dan seb-agai ajang bersosialisasi.

Sedang di sebelah selatan-nya, yaitu di RW 11 Badran, diadakan panggung kesenian yang diisi oleh warga setempat. “Sebagai ajang berekspresi bagi yang memiliki bakat-bakat ke-senian dapat tersalurkan” kaat Yudi, panitia di sana.

Tirakatan berasal dari bahasa Jawa Tirakat, yang berarti laku prihatin dan mulai menjalan-kan hati nurani untuk men-jawab masalah hidup. Dalam peringatan Kemerdekaan RI bisa diartikan sebagai malam untuk kembali memahami makna kemerdekaan dan ke-Indonesiaan. (yog/c10)

NASIONALISME...Sambungan dari hal 13

Malam Tirakatan Beragam dan Meriah

Kemudian mereka menyalur-kan hobi tersebut ke adik kelas mereka.

Jeihian Kamal, salah seorang anggota dari AVRC menutur-kan, dirinya bersama teman-temannya yang lain, mengenal robot dari seniornya di seko-lahnya dulu. “Dahulu ada ka-kak kelas kita yang punya hobi bikin robot, terus kita diajak main bareng mereka. Kami pun dikenalkan dengan dunia robotic,” tutur Jeihian.

Jeihian menambahkan, diri-nya jadi semakin suka dengan robot setelah sering diajak oleh kakak kelas mereka untuk ikut dalam kompetisi robot. “Kami juga sering diajak mengikuti kompetisi robot, dari situ saya

dan teman-teman jadi sema-kin senang dengan bidang ini, karena seru dan menarik,” tambahnya.

Awalnya kegiatan robot di sekolah ini sempat dianggap mengganggu kegiatan belajar mengajar, karena kegiatan robot ini tidak termasuk dalam program studi di SMKN 3 Jog-jakarta.

Hal itu seperti disampai-kan Nanang Sarwanto, salah seorang pendiri AVRC yang kini masih duduk di bangku kelas tiga. “Kegiatan robot ini, dulu dianggap mengganggu kegiatan belajar mengajar di sini, karena kita sering main ro-bot di sekolah,” ujar Nanang.

Namun kini, Nanang dan teman-temannya membukti-kannya dengan memberikan prestasi. Dalam kurun waktu satu tahun ini, 18 piala berhasil

mereka dapatkan dari mengi-kuti kompetisi robot, baik untuk kompetisi skala nasional maupun lokal.

Tentu saja prestasi itu mem-buat bangga bagi para anggota AVRC karena mereka juga membawa nama harum seko-lahnya. Setelah melihat adanya prestasi di bidang robot, pihak sekolah memasukkan kegiatan ini kedalam kegiatan ekstra kulikuler.

Dalam proses pembelajaran-nya, kegiatan ini rutin diadakan dari hari Senin hingga Jumat dan dibimbing oleh seorang guru elektro mereka, Sari. Sari merupakan sosok penting bagi para anggota AVRC. “Karena beliau merupakan guru yang dari awal mendukung kegi-atan robot di SMKN 3,” tandas Nanang.

Nanang dan Jeihian mempu-

nyai harapan yang besar pada adik-adik kelas mereka saat ini. Keduanya berharap para juniornya nanti tetap men-jaga prestasi yang telah diraih selama ini, dimana SMKN 3 Jogja merupakan sekolah yang diperhitungkan dalam dunia robotik di Jogja.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Nanang bersama Jei-han dan rekan-rekannya yang duduk di bangku kelas 3 lain-nya, bekerja keras memberikan bimbingan secara langsung kepada adik kelas mereka.

AVRC juga mempunyai cita-cita yang tinggi, yaitu dapat ikut serta dalam kompetisi internasional pada suatu saat nanti. Setelah Lebaran nanti, klub robot ini akan mengikuti kompetisi tingkat nasional di Universitas Sanata Dharma. (mg2/arya)

SEMPAT...Sambungan dari hal 13

Jadi Kegiatan Rutin Senin Hingga Jumat

Haryadi menolak, jika me-ngirimkan surat permohonan tersebut dikatakan terlambat. Sebab ia sudah mengikuti selu-ruh mekanisme yang berlaku. “Saya mengikuti tahapan yang telah ditetukan oleh KPU Kota Jogja,” tandasnya.

Surat permohonan cuti Harya-di ini melengkapi surat per-mohonan diri calon wakilnya Imam Priyono. Direktur Utama PDAM Tirtamarta itu, sejak Senin (15/8) lalu, telah me-ngajukan permohonan pe-ngunduran diri kepada wali kota. Kini, surat permohonan

Imam tersebut juga sedang dalam kajian wali kota.

Wali Kota Herry Zudianto juga mengakui telah menerima surat tersebut. Kini, Herry sedang mempersiapkan calon pengganti Imam sementara sampai dengan nanti masa jabatannya selesai. “Saya akan menunjuk Plt saja. Saya ambil-kan dari dua direktur yang ada di sana (PDAM Tirtamarta),” jelas Herry sebelumnya.

Dalam surat permohonan tersebut, Herry juga memas-tikan Imam akan mengakhiri masa jabatannya tersebut pada 31 Agustus mendatang. Alasan Imam mundur karena dirinya ingin lebih berkonsentrasi secara penuh pada kemenangannya di

Pilwali. Selain tentunya, untuk menghindari penggunaan fasili-tas negara di ajang Pilwali.

Sementara itu, anggota komisi-oner KPU Kota Jogja Titok Hari-yanto mengatakan, aturan cuti kampanye untuk calon incum-bent seperti Haryadi Suyuti hanya diperbolehkan selama 14 hari atau saat masa kampa-nye. Cutinya pun tak hanya izin dari wali kota, tapi, juga harus mendapatkan persetujuan dari gubernur.

“Cutinya harus mendapatkan izin dari gubernur. Ini berlaku bagi wali kota atau bupati yang akan berkampanye pada pe-milihan legislatif atau pemilihan presiden, begitu pula dengan pe-milihan wali kota,” katanya. (eri)

HARYADI...Sambungan dari hal 13

Izin Cuti Tergantung Gubernur

Jiyono menjadi pesakitan karena didakwa jaksa penuntut umum (JPU) melakukan korupsi dana rekonstruksi pascagempa. Dana yang diduga diseleweng-kan mencapai Rp 2,08 miliar.

Saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa, Jiyono ba-nyak dicecar majelis hakim yang diketuai Suryawati SH dengan hakim anggota Eko Purwanto SH dan Syamsulhadi SH seputar penggunaan dana rekonstruksi yang bersumber dari dana APBN.

Hakim Anggota Eko Purwan-to bahkan sempat mengecek ulang keterangan Jiyono de-ngan keterangan saksi di ber-kas acara pemeriksaan (BAP) Slamet Purnomo. Di antaranya menyangkut sumber anggaran pembangunan gedung serba guna dan pasar desa.

Selain dibiayai dari pemo-tongan dana rekonstruksi, pembangunan fasilitas umum itu juga berasal dari bantuan langsung mandiri. “Tolong saudara jelaskan,” pinta Eko yang sehari-hari bertugas di PN Wates Kulonprogo.

Jiyono pun dengan panjang lebar menjelaskan sesuai per-tanyaan hakim. Saat itulah untuk meyakinkan hakim, ia minta agar majelis hakim bersedia datang ke desanya guna melakukan pemeriksaan di tempat. Sayang-nya, meski Jiyono mengajukan permohonan itu ketiga anggota majelis hakim itu tak ada satu pun yang menanggapi.

Pemeriksaan Jiyono seba-gai terdakwa berlangsung maraton. Hingga pukul 16.00sidang masih berlangsung. Di sela menjalani pemeriksaan itu, Jiyono sempat curhat. Ia

mengatakan mereka yang mela-porkan kasusnya itu bukanlah warga desanya.

Ia juga mengatakan, warga memahami dengan kebijakan kearifan lokal karena sebagian dana tersebut dimanfaatkan untuk membangun fasilitas desa. Sebagian dipakai mem-biayai kegiatan warga hingga pengaspalan jalan.

Sebelum perkaranya naik ke tingkat penyidikan, pada September 2007 ia telah me-nerima surat perintah pem-beritahuan hasil penyidikan (SP2HP) dari Polda DIJ. Isinya, ia mendapatkan keterangan perkara yang membelitnya belum dapat ditingkatkan ke tahap penyidikan.

Jiyono pun menganggap adanya SP2HP itu sebagai bentuk adanya kepastian hu-kum atas perkaranya. Pemo-tongan dana rekonstruksi dengan dalih kearifan lokal sempat terhenti. Setelah ada-nya keterangan polda itu, dirinya berani meneruskanberbagai program pembangu-nan yang sempat mandek.

Namun di luar sepengeta-hu annya, kasus itu pada 2008 kem bali berlanjut. Poldater nyata melanjutkan penyidikan dan melimpahkan berkasnya ke Kejati DIJ. Sejak Juni lalu Jiyono harus duduk di kursi terdakwa.

Sebelumnya dalam surat dak waannya, JPU Isti Aryanti SH, Rahayu SH dan Christina Rahayu SH mendakwa den-gan pasal 2 ayat (1) jo pasal 3 jo pasal 18 UU No 31 Tahun 1999 jo UU No 20 Tahun 2001 ditambah pasal 8 jo pasal 12 huruf e UU No 31 Tahun 1999 jo UU No 20 Tahun 2001 ten-tang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Ancaman hukumannya maksimal 20 tahun dan denda paling tinggi

Rp 1 miliar.JPU dalam dakwaannya me-

ngu raikan perbuatan Jiyono menyunat dana rekonstruk-si. Modus yang digunakan Jiyono dimulai saat mem-fasilitasi pembentukan 25 ke-lompok masyarakat (Pokmas) korban gempa di Balai Desa Mangunan pada April 2007. Tiap Pokmas beranggotakan 12- 15 orang dengan jumlah keseluruhan anggota Pokmas 367 kepala keluarga (KK).

Saat itu, Jiyono berdasar-kan SK bupati Bantul No 273 Tahun 2006 bertindaksebagai penanggung jawab pelaksana (PJP) Program Re-habilitasi dan Rekonstruksi Rumah Pascagempa. Setelah Pokmas terbentuk, Jiyono kemudian melakukan sosiali-sasi penyaluran dana rekons-truksi. Dalam pertemuan itu, ia menjelaskan anggota Pokmas nantinya akan mendapatkan bantuan dana rekonstruksi setiap KK Rp 15 juta.

“Namun nanti yang akan diter imakan hanya Rp 8 ju ta. Sisanya Rp 7 juta akandipakai untuk kearifan lokal dan bila anggota Pokmas ada yang tak setuju diminta keluar dari anggota Pokmas,” ungkap Jaksa Rahayu mengutip ulang ucapan Jiyono di depan warganya.

Total bantuan bagi korban gempa di Mangunan men-capai Rp 5,5 miliar. Bantuandicairkan dalam dua tahap. Rinciannya tahap satu Rp 2,2 miliar dan tahap kedua Rp 3,3 miliar. Untuk tahap satu, Ji-yono melakukan 21 kali pemo-tongan dengan jumlah Rp 834 juta. Rata-rata pemotongan setiap Pokmas antara Rp 18 juta hingga Rp 63 juta. Sedang-kan tahap kedua pemotongan mencapai Rp 1,2 miliar.

JPU menyebut lurah desa

berumur 37 tahun itu beru-paya menutupi perbuatannyadengan membuat surat per-tanggungjawaban (SPJ) atas penggunaan dana tersebut.

Di antaranya untuk meng-ganti pentas ketoprak di lapa-ngan Mangunan Rp 18,8 juta, mengganti biaya penggajian Rp 10, 3 juta, dibagikan kepada pengurus RT se Mangunan Rp 102 juta dan membayar pajak bumi dan bangunan Rp 24 juta. Khusus pentas ketoprak yang dilakukan pada 23 Juni 2006 JPU menemukan kejanggalan.

’’Pentas itu telah dilaksa-nakan sebelum pencairan da-na rekonstruksi,’’ tambah Jaksa Christina.

Kemudian dipakai pentas wayang kulit Rp 19, 2 juta, merehab kantor Desa Mangu-nan Rp 30 juta serta pemera-taan tanah halaman kan-tor Desa Mangunan Rp 21juta. “Sisanya tidak dibuatkan SPJ oleh terdakwa dan juga tak sesuai dengan peruntukan-nya,” ungkapnya.

Akibat perbuatan terdakwa itu sesuai hasil perhitungan kerugian keuangan Negara yang dilakukan Perwakilan BPKP DIJ seperti tertuang dalam surat nomor S-4528/PW.12/5/2010 tanggal 31 De-sember 2010, negara dirugikan sebesar Rp 2,08 miliar.

JPU menganggap tindakan Ji-yono itu bertentangan dengan Peraturan Gubernur DIJ No 23 tahun 2006 tentang Petunjuk Operasional Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascagempa. Ji-yono ini juga dinilai melang-gar Surat Edaran Bupati Bantul No 360/4515 tanggal 2 Oktober 2006, yang melarang untuk memungut, memaksa atau melakukan pemotongan dana rekonstruksi. (kus)

JIYONO...Sambungan dari hal 13

Curhat, Sidang Sampai Petang

Berikutnya Rutan Wates 11 narapidana, dan Rutan Bantul sebanyak 9 narapidana.

“Jumlah narapidana yang paling banyak mendapatkan remisi adalah lapas Wirogunan. Mereka yang mendapatkan remisi paling banyak adalah dalam kasus pencurian. Kalau

ditotal, semuanya menjadi 643 narapidana yang mendapatkan remisi,” ungkapnya, kemarin (17/8).

Heru menambahkan, dalam pemberian remisi hanya di-lakukan dua kali dalam satu tahun, selain pada saat hari kemerdekaan RI, remisi di-berikana pada hari raya agama masing-masing narapidana.

Adapun syarat untuk men-da patkan remisi adalah ber-

kelakuan baik selama menjadi narapidana dan telah men-jalani masa hukuman pidana minimal enam bulan sampai 17 Agustus.

Sementara itu, apabila terkait kasus korupsi dengan pera-turan RI NO 28 Tahun 2006, narapidana harus berkelakuan baik dengan ketentuan masa tahanan yang dijalani tersebut telah mencapai enam bulan atau lebih. (eri)

22 NAPI...Sambungan dari hal 13

Remisi Terbanyak Napi Pencurian

Page 24: Radar Jogja 18 Agustus 2011

Suka baca buku pasti bisa membuat review. Kirimkan review buku kamu beserta cover dan data buku ke radar [email protected]. Tulisan tak usah panjang- panjang, yang penting oke. Jangan lupa pula sertakan data diri beserta sekolah kamu.

Ayo Cepetan Kirim!

24 BOOK CLUB RADAR JOGJA Kamis Pon 18 Agustus 2011

Membuat motivasi positif, memberikan semangat untuk dapat lebih mengisi dan memanfaatkan waktu di kehidupan kita.

Buku ini adalah referensi yang menarik.”

Yunikken Laily Dewi

Sekolah:Ekonomi Islam/ UII

Buku Favorit:-

Selain isinya menarik, penulis juga menggunakan kata-kata yang mudah dipahami. Banyak pelajaran yang bisa

dipetik dari buku ini.”

Laila Rahmawati Sekolah:

PAI/ UIIBuku Favorit:

-

Buku ini sangat memotivasi. Dari sam-pulnya saja sudah terlihat menarik dan penuh semangat.”

Kalau menurut saya buku ini terlalu ba-nyak membawa bahasa-bahasa dakwah di dalamnya yang kurang universal.”

Hasan Al Antor Sekolah:

Hukum Islam/ UIIBuku Favorit:

Tasawuf, Madzhab Cinta

Gaya penulisannya sistematis, dan banyak menggunakan majas yang mengundang penasaran. Wajib baca

untuk memotivasi diri agar menjadi manusia yang memiliki kualitas.”

Ardityo Hendi PSekolah:

Kehutanan/ UGMBuku Favorit:

Fenomena Daarut Tauhid

Najib DarmawanSekolah:

PAI/ UIIBuku Favorit:

Negeri 5 Menara

CUAP - CUAP

Kiat Kiat PedeRos Taylor

Takhta Untuk RakyatMohamad Roem, Mochtar Lubis Dll

Kamus Lengkap Nama BayiAmanda Elisabeth Barden

Fatamorgana Di Segitiga EmasSuryatini N Ganie

Love Psycho-TestPritha Khalida

Jangan Tulis Kami TerorisLinda Christanty

Syarah Riyadhush ShalihinImam Nawawi

Naga KuningYusiana Basuki

Agar Cinta Terawat Indah Di Rumah KitaAmatullah Binti Abdul Muththalib

Pangeran LangitAveus Har

Info Buku Baru | Kamis 14 Juli 2011

1

2

3

4

5

7

8

9

10

6

= beli baca! baca lagi! lagi!

= jangan lewatkan

= baca saja kalo gratisan

= manjur buat insomnia

= save your brain

”Kematian adalah deto-nator terdahsyat yang

memotivasi diri untuk segera melangkah.”

ORANG yang selalu menun-da-nunda pekerjaan sama halnya telah mengantungkan asa dan menggantang asap dengan menyiksa hati dalam ketidakpastian. Namun tak banyak orang yang menyadari. Bahkan, hingga waktu yang telah diberikan habis, dan ke-matian menghampirinya. Akh-irnya, yang tersisa ha nyalah penyesalan.

Itulah salah satu pesan yang ingin disampaikan oleh So-likhin Abu Izzudin dalam bu-kunya Deadline Your Life!, Ingat Mati Agar Hidup Lebih Berarti. Buku terbitan Pro-U Media setebal 322 halaman ini menuturkan mengenai banyak hal, yang mengerucut pada satu tema besar yakni: Kematian.

Pada bagian pertama, buku ini berisi mengenai penting-nya memotivasi diri tanpa bergantung pada orang lain. Di mana sumber kekuatan moti-vasi ada dalam diri sedangkan keberadaan orang lain adalah sebagai pemicunya. Bagi penu-lis, kematian adalah pemicu terdahsyat untuk memotivasi diri. Ini agar manusia bisa me-manfaatkan waktu yang diberi-kan sebaik mungkin sebelum ajal tiba.

Melalui buku ini, penulis seolah ingin mengajak pem-bacanya untuk selalu mene-rapkan deadline power dalam kehidupan keseharian. Karena manusia tak pernah tahu sam-pai kapan dirinya akan hidup. Dalam balutan-balutan refer-ensi yang diambil dari ayat-ayat suci Al Quran, buku ini juga menampilkan bagaimana membuat sebuah action plan dengan melihat hikmah ter-besar dari peristiwa yang telah lewat.

Bookaholic, Yuniken Laily

Dewi, mengatakan buku ini memuat motivasi positif de-ngan bahasa apik bahkan ter-kadang mirip dengan puisi karena memiliki rima. Menu-rutnya, dilihat dari isi buku ini sendiri membuatnya tergerak untuk mengevaluasi apa yang sudah dilakukannya selama ini. Baginya, buku ini penuh dengan penyadaran tentang m e m u l a i sebuah tin-dakan.

“ P e m -baca seo-lah diajak u n t u k menghar-gai waktu, karena kita sadar bahwa ma-nusia memiliki waktu yang terbatas. Dan di waktu yang singkat ini, tentunya kita bisa membuat hidup jauh lebih bermakna,” ujarnya.

Senada, Najib Darmawan juga merasakan banyak hal yang bisa dipetik dari buku ini. Di mana manusia tidak boleh lupa dengan kema-tian. Sehingga selama hidup didunia, mesti bisa berbuat baik dan bermanfaat bagi ma-nusia lainnya. Menurutnya, buku ini sangat baik untuk dibaca terutama untuk mer-eka yang sedang membutuh-kan dorongan semangat dan pencerahan.

“Kalau saya sendiri, akan mencoba menerapkan infor-masi yang disampaikan dalam buku karya Solikhin Abu Izzu-din ini,” tandasnya.

Dari sisi gaya penulisan, dan bahasa yang digunakan Boo-kaholic Laila Rahmawati dan Ardityo Hendi P sepakat bahwa buku ini menampilkan kalimat yang mudah dipahami. Selain itu, juga sistematis sehingga pembaca tidak kebingungan dalam menelaah isi dan pesan yang ingin disampaikan penulis. Bagi mereka, kendati terdapat beberapa penggunaan majas namun kesan sederhana masih tergambar. Sehingga pembaca tak merasa bosan, dan justru

semakin penasaran untuk me-nyelesaikan membaca.

Berbeda, Hasan Al Antor merasa bahasa yang diguna-kan oleh penulis terlalu banyak membawa bahasa-bahasa dak-wah di dalamnya. Serta banyak kata yang sebetulnya membu-tuhkan penjelasan lebih tetapi oleh penulis tak diungkapkan secara mendalam. Kendati

begitu, secara umum buku ini menarik dan memberikan mo-tivasi tersendiri bagi pemba-canya. “Salah satunya dibagian

yang menjelaskan mengenai pembuatan peta jalan hidup yang jelas manfaatnya,” ung-kapnya. (ila)

Segera Berbuat sebelum Mati

”SEMUA orang pasti tahu angka sepu-luh adalah angka tertinggi. Tetapi buat gue, sembilan adalah angka yang pas buat melambangkan betapa bernilai dan berharganya sesuatu. Angka itu berada di atas rata-rata, tetapi masih menyisahkan satu ruang untuk terus mencapai kesempurnaan.”

Sekelumit kutipan kalimat itu bisa ditemukan dalam novel karya Adenita ini. Filosofi angka sembilan yang ingin disampaikan Adenita cukup membuat pembacanya berdecak kagum. Pada dasarnya, novel ini bercerita tentang perjuangan seorang Matari Anas. Tari, sapaan akrabnya, berusaha meraih

cita-citanya melanjutkan kuliah.Dia ingin mengubah kondisi ekonomi

keluarganya yang semakin terpuruk. Tari hidup di keluarga dengan latar belakang petani di pinggiran Jakarta. Bapaknya hanya petani penggarap. Ibunya seorang ibu rumah tangga biasa, sedangkan kakak perempuan-nya hanya karyawan biasa dengan gaji pas-pasan.

Bapak Tari sering memaksa Tari bekerja selepas SMA daripada ku-liah. Namun, Tari selalu berontak dan menganggap bahwa dengan pendidikan, derajat serta kondisi ekonomi keluarga akan membaik.

Akhirnya, dia memiliki kesempatan berkuliah dengan program ekstensi yang kali pertama dibuka untuk ma-hasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi atau FIKOM Universitas Panaitan, Bandung.

Hingga pada akhir semester 5, Tari mendengar kabar dari kampung yang mengatakan utang orang tuanya juga semakin menumpuk. Tari benar-benar stagnan dan akhirnya memutuskan cuti tiga semester untuk berfokus bekerja.

Pada akhir cerita, Tari berhasil mendapatkan banyak pengalaman hidup yang membuatnya semakin dewasa. ***

Adinda Sukma, aa***@yahoo.com

Semangat Matahari Berkobar

9 MATAHARIPengarang:

AdenitaTahun terbit:

2008Tebal:

359 halaman

Penulis: Solikhin Abu Izzudin

Penerbit: Pro-U Media

Tebal:322 halaman

Deadline Your Life!Ingat Mati Agar Hidup Lebih Berarti

FOTO-FOTO: PIUS ERLANGGA/RADAR JOGJA

SERIUS: (Dari kiri) Laila Rahmawati, Najib Darmawan, Hasan Al Antor, Yunikken Laily Dewi, dan Ardityo Hendi P sedang mendiskusikan buku yang berjudul Deadline Your Life!