-
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND
SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
TANGGAL 31 DESEMBER 2019 SERTA TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL
TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2019
AND
FOR THE YEAR THEN ENDED AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
-
The original financial statements included herein are in
Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2019
SERTA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
DAFTAR ISI
Halaman/ Pages
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
AS OF DECEMBER 31, 2019 AND FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
TABLE OF CONTENTS
Surat Pernyataan Direksi
Directors’ Statement Letter
Laporan Auditor Independen
Independent Auditor’s Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1 - 3
Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain
Konsolidasian
4 - 5
Consolidated Statement of Profit or Loss
and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas
Konsolidasian 6 - 7
Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian 8
Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 9 - 94
Notes to the Consolidated Financial Statements
-
The original report included herein is in Indonesian language
Laporan Auditor Independen Laporan No.
00744/2.1051/AU.1/10/0456-3/1/V/2020 Pemegang Saham, Dewan
Komisaris, dan Direksi PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
Independent Auditor’s Report Report No.
00744/2.1051/AU.1/10/0456-3/1/V/2020 Shareholders, Board of
Commissioners, and Directors PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian PT Dewata
Freightinternational Tbk dan Entitas Anaknya terlampir, yang
terdiri atas laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31
Desember 2019, serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas konsolidasian
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar
kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan
lainnya.
We have audited the accompanying consolidated financial
statements of PT Dewata Freightinternational Tbk and its
Subsidiaries which comprise the consolidated statements of
financial position as of December 31, 2019, and the consolidated
statement of profit or loss and other comprehensive income,
statement of changes in equity, and statement of cash flows for the
year then ended, and a summary of significant accounting policies
and other explanatory information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan konsolidasian
Management’s responsibility for the consolidated financial
statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar
laporan keuangan konsolidasian tersebut sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia dan atas pengendalian internal yang
dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan
keuangan konsolidasian yang bebas dari kesalahan penyajian
material, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun
kesalahan.
Management is responsible for the preparation and fair
presentation of these consolidated financial statements in
accordance with Indonesian Financial Accounting Standards, and for
such internal control as management determines is necessary to
enable the preparation of consolidated financial statements that
are free from material misstatement, whether due to fraud or
error.
Tanggung jawab auditor Auditor’s responsibility Tanggung jawab
kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan
konsolidasian tersebut berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan
audit kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut
Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk
mematuhi ketentuan etika serta merencanakan dan melaksanakan audit
untuk memperoleh keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan
konsolidasian tersebut bebas dari kesalahan penyajian material.
Our responsibility is to express an opinion on these
consolidated financial statements based on our audit. We conducted
our audit in accordance with Standards on Auditing established by
the Indonesian Institute of Certified Public Accountants. Those
standards require that we comply with ethical requirements and plan
and perform the audit to obtain reasonable assurance about whether
the consolidated financial statements are free from material
misstatement.
-
The original report included herein is in Indonesian language
Tanggung jawab auditor (lanjutan) Auditor’s responsibility
(continued) Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam
laporan keuangan konsolidasian. Prosedur yang dipilih bergantung
pada pertimbangan auditor, termasuk penilaian atas risiko kesalahan
penyajian material dalam laporan keuangan konsolidasian, baik yang
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam melakukan
penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan pengendalian
internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan
keuangan konsolidasian entitas untuk merancang prosedur audit yang
tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk tujuan
menyatakan opini atas keefektivitasan pengendalian internal
entitas. Suatu audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi akuntansi
yang dibuat oleh manajemen, serta pengevaluasian atas penyajian
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
An audit involves performing procedures to obtain audit evidence
about the amounts and disclosures in the consolidated financial
statements. The procedures selected depend on the auditor’s
judgment, including the assessment of the risks of material
misstatement of the consolidated financial statements, whether due
to fraud or error. In making those risk assessments, the auditor
considers internal control relevant to the entity’s preparation and
fair presentation of the consolidated financial statements in order
to design audit procedures that are appropriate in the
circumstances, but not for the purpose of expressing an opinion on
the effectiveness of the entity’s internal control. An audit also
includes evaluating the appropriateness of accounting policies used
and the reasonableness of accounting estimates made by management,
as well as evaluating the overall presentation of the consolidated
financial statements.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah
cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit
kami.
We believe that the audit evidence we have obtained is
sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
opinion.
Opini Opinion Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material,
posisi keuangan konsolidasian PT Dewata Freightinternational Tbk
dan Entitas Anaknya tanggal 31 Desember 2019 serta kinerja keuangan
dan arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada
tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia.
In our opinion, the accompanying consolidated financial
statements present fairly, in all material respects, the
consolidated financial position of PT Dewata Freightinternational
Tbk and its Subsidiaries as of December 31, 2019 and their
consolidated financial performance and cash flows for year then
ended in accordance with Indonesian Financial Accounting
Standards.
-
The original report included herein is in Indonesian language
Penekanan suatu hal Emphasis of matters Tanpa menyatakan
pengecualian atas pendapat kami, kami mengarahkan perhatian pada
Catatan 36 atas laporan keuangan konsolidasian yang mengungkapkan
bahwa PT Dewata Freightinternational Tbk dan Entitas Anaknya
mengalami penurunan pendapatan jika dibandingkan periode
sebelumnya. Hal tersebut mengakibatkan PT Dewata
Freightinternational Tbk dan Entitas Anaknya mengalami rugi bersih
dan penurunan dalam arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2019. Rencana manajemen untuk mengatasi kondisi
tersebut juga telah diungkapkan pada Catatan 36 atas laporan
keuangan konsolidasian. Laporan keuangan konsolidasian tidak
mencakup penyesuaian yang berasal dari kondisi tersebut. Opini kami
tidak dimodifikasi sehubungan dengan hal tersebut
Without modifying our opinion, we bring attention to Note 36 to
the consolidated financial statements which disclosed that PT
Dewata Freightinternational Tbk and its Subsidiaries experienced
decrease in revenue compared to prior period. The matter above has
resulted to the net loss and decrease in the cash flow of PT Dewata
Freightinternational Tbk and its Subsidiaries for the year ended
December 31, 2019. Management’s plan in to these matters has also
been disclosed in Note 36 to the consolidated financial statements.
The accompanying consolidated financial statements do not include
any adjustments in respect of this condition. Our opinion is not
modified in respect of such matter.
KOSASIH, NURDIYAMAN, MULYADI, TJAHJO & REKAN Meilyn
Soetiono, SE., Ak., CPA Izin Akuntan Publik No. AP.0456/Public
Accountant License No. AP.0456
28 Mei 2020/May 28, 2020
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements
taken as whole.
1
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2019
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
As of December 31, 2019 Catatan/ Notes 2019 2018*)
ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS 2e,2q, Kas dan bank
2u,5,31 13.315.782.754 18.220.810.677 Cash and banks 2q,2u,6,
Piutang usaha - pihak ketiga 16,20,31 72.639.992.449
109.706.421.015 Trade receivables - third parties Piutang lain-lain
- pihak ketiga 2q,7,31 2.899.898.519 5.168.922.035 Other
receivables - third parties Persediaan 2h,8 1.725.385.781 -
Inventories Beban dibayar di muka 2g,10 427.112.141 502.733.462
Prepaid expenses Uang muka 11 18.212.355.507 3.069.917.121 Advances
Pajak Pertambahan Nilai dibayar di muka 2n 1.704.385.940
680.490.985 Prepaid Value Added Tax
Total Aset Lancar 110.924.913.091 137.349.295.295 Total Current
Assets
ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS 2i,2k,2o, Aset tetap - neto
12,16,27,28 57.403.932.669 30.010.928.746 Fixed assets - net Aset
takberwujud - neto 2j,2k,13,28 947.932.951 1.895.865.902 Intangible
assets - net Beban proyek ditangguhkan 2m,15 84.357.808.162
71.737.976.229 Project deferred cost 2e,2q, Bank yang dibatasi
penggunaannya 14,16,31 14.820.295.708 8.190.367.027 Restricted bank
Goodwill 2d,4 6.179.701.150 - Goodwill Aset pajak tangguhan 2n,18d
- 208.114.296 Deferred tax assets Aset lain-lain 2q,31 853.200.820
774.393.251 Other assets
Total Aset Tidak Lancar 164.562.871.460 112.817.645.451 Total
Noncurrent Assets
TOTAL ASET 275.487.784.551 250.166.940.746 TOTAL ASSETS
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements
taken as whole.
2
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2019
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
As of December 31, 2019
Catatan/ Notes 2019 2018*)
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS
LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITES 2q,6,9b,
Utang bank jangka pendek 12,16,31 84.028.229.597 95.493.892.626
Short-term bank loans Utang usaha - pihak ketiga 2q,17,31
9.454.542.753 8.071.509.662 Trade payables - third parties Utang
lain-lain - pihak ketiga 2q,31 25.436.752 618.705.007 Other
payables - third parties Utang pajak 2n,18a 417.420.628 229.272.414
Taxes payable Beban masih harus dibayar 2q,31 884.189.436
562.288.590 Accrued expenses Utang jangka panjang - bagian
yang jatuh tempo dalam Current maturities satu tahun: of
long-term loans:
2q,2r,6, Utang bank 9b,12,20,31 9.061.485.546 940.074.376 Bank
loans
2q,2s, Utang sewa pembiayaan 12,21,31 5.927.036.488
4.412.678.609 Finance lease payables
Utang pembiayaan konsumen 2q,12,22,31 601.527.328 - Consumer
financing payables
Total Liabilitas Jangka Pendek 110.399.868.528 110.328.421.284
Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES Utang jangka
panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh Long-term loans - net of tempo dalam
satu tahun: current maturities:
2q,2r,6, Utang bank 9b,12,20,31 20.416.476.112 9.027.961.659
Bank loans
2q,2s, Utang sewa pembiayaan 12,21,31 3.954.260.553
2.736.551.329 Finance lease payables Utang pembiayaan konsumen
2q,12,22,31 1.403.137.087 - Consumer financing payables
Uang muka pelanggan 19 10.306.039.126 - Advance from customer
Liabilitias pajak tangguhan 2n,18d 182.207.148 - Deferred tax
liabilities Liabilitas imbalan kerja karyawan 2p,23,28
3.149.352.773 4.173.990.683 Employee benefits liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 39.411.472.799 15.938.503.671
Total Noncurrent Liabilities
TOTAL LIABILITAS 149.811.341.327 126.266.924.955 TOTAL
LIABILITIES
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements
taken as whole.
3
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2019
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
As of December 31, 2019
Catatan/ Notes 2019 2018*)
EKUITAS EQUITY Ekuitas Yang Dapat Equity Attributable to
Diatribusikan Kepada The Owners of Pemilik Perusahaan The
Company
Modal saham - nilai nominal Share capital - per value Rp 100 per
saham pada Rp 100 per share tanggal 31 Desember as of December 31,
2019 dan 2018 2019 and 2018
Authorized share Modal dasar - 3.280.000.000 capital -
3,280,000,000
saham pada tanggal shares as of December 31, 31 Desember 2019
dan 2018 2019 and 2018
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid share penuh
- 1.124.748.008 saham capital - 1,124,748,008 shares pada tanggal
31 Desember 2019 as of December 31, 2019 dan 1.120.000.000 saham
pada and 1,120,000,000 shares tanggal 31 Desember 2018 24
112.474.800.800 112.000.000.000 as of December 31, 2018
Tambahan modal disetor 2o,24 8.314.800.000 8.314.800.000
Additional paid-in capital Selisih transaksi dengan Difference in
value from transaction
kepentingan nonpengendali 2c,25 (3.591.710.383) (3.591.710.383 )
with noncontrolling interest Saldo laba Retained earnings
Dicadangkan 695.644.394 695.644.394 Appropriated Belum
dicadangkan 7.414.973.773 6.456.886.123 Unappropriated
Total Ekuitas Yang Dapat Total Equity Attributable to
Diatribusikan Kepada The Owners of Pemilik Perusahaan
125.308.508.584 123.875.620.134 The Company
Kepentingan nonpengendali 2c 367.934.640 24.395.657
Noncontrolling interest
TOTAL EKUITAS 125.676.443.224 123.900.015.791 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 275.487.784.551 250.166.940.746
TOTAL LIABILITES AND EQUITY
*) Laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31
Desember
2018 tidak termasuk laporan posisi keuangan PT Samulos Harmoni
Energi Perkasa yang diakusisi pada tahun 2019 (Catatan 1c).
*) The consolidated statement of financial position as of
December 31, 2018 excluded the statement of financial position of
PT Samulos Harmoni Energi Perkasa, which were acquired in 2019
(Note 1c).
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements
taken as whole.
4
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir
Pada Tanggal
31 Desember 2019 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan
lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE
INCOME
For The Year Ended December 31, 2019
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 2019
Notes 2018*) PENDAPATAN 144.400.863.183 2t,26 236.184.959.298
REVENUES BEBAN POKOK PENDAPATAN 114.240.466.085 2t,12,27
197.520.078.346 COST OF REVENUES LABA KOTOR 30.160.397.098
38.664.880.952 GROSS PROFIT BEBAN USAHA 2t OPERATING EXPENSES
Penjualan 3.013.305.703 5.263.281.142 Selling Umum dan administrasi
20.354.980.133 12,13,23,28 20.436.630.182 General and
administrative LABA USAHA 6.792.111.262 12.964.969.628 OPERATING
INCOME PENGHASILAN (BEBAN) TOTAL OTHER INCOME
LAIN - LAIN 2t (EXPENSES) Beban bunga (5.090.457.555)
(8.711.915.043 ) Interest cost Beban murabahah (1.754.621.658) 2r
(1.828.995.944 ) Murabahah cost Denda pajak (314.046.678) 2n,18e -
Tax penalty Beban administrasi bank (191.815.485) (865.999.240 )
Bank charges Pendapatan keuangan 976.890.245 353.504.344 Finance
income Laba selisih kurs 662.379.597 2u 2.891.589.172 Gain on forex
exchange Laba penjualan aset tetap 428.344.387 12 - Gain on sale of
fixed assets Beban bagi hasil musyarakah - (85.256.849 ) Musyarakah
profit sharing cost Lain-lain - bersih (786.812.664) 105.626.876
Others - net Beban Lain-lain - Neto (6.070.139.811) (8.141.446.684
) Total Other Expenses - Net LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE
PAJAK PENGHASILAN 721.971.451 4.823.522.944 INCOME TAX EXPENSES
BEBAN PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSES Kini (853.143.353)
2n,18b (1.511.180.000 ) Current
Tangguhan (15.527.237) 2n,18d (396.619.673 ) Deferred LABA
(RUGI) NETO NET INCOME (LOSS) TAHUN BERJALAN (146.699.139)
2.915.723.271 FOR THE YEAR PENGHASILAN (BEBAN) OTHER
COMPEHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS) Pos yang tidak akan Item that
will not be
direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or pada
periode berikutnya : loss in subsequent period Pengukuran kembali
Remeasurement of employee
liabilitas imbalan kerja 1.499.176.829 2p,23 1.043.294.030
benefits liabilities Efek pajak terkait (374.794.207) 2n,18d
(260.823.508 ) Related tax effect
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL OTHER KOMPREHENSIF LAIN 1.124.382.622
782.470.522 COMPREHENSIVE INCOME LABA KOMPREHENSIF 977.683.483
3.698.193.793 COMPREHENSIVE INCOME
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements
taken as whole.
5
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir
Pada Tanggal
31 Desember 2019 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan
lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE
INCOME
For The Year Ended, December 31, 2019
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 2019
Notes 2018*) LABA (RUGI) NETO TAHUN NET INCOME (LOSS)
BERJALAN YANG DAPAT FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA:
ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik Perusahaan (166.294.972) 3.000.504.503 Owners of the
company Kepentingan Nonpengendali 19.595.833 2c (84.781.232 )
Noncontrolling Interest LABA (RUGI) NETO NET INCOME (LOSS) TAHUN
BERJALAN (146.699.139) 2.915.723.271 FOR THE YEAR LABA KOMPREHENSIF
YANG
DAPAT DIATRIBUSIKAN COMPREHENSIVE INCOME KEPADA: ATTRIBUTABLE
TO:
Pemilik Perusahaan 958.087.650 3.782.975.025 Owners of the
company Kepentingan Nonpengendali 19.595.833 2c (84.781.232 )
Noncontrolling Interest LABA KOMPREHENSIF 977.683.483 3.698.193.793
COMPREHENSIVE INCOME LABA (RUGI) NETO PER BASIC EARNINGS
SAHAM DASAR YANG (LOSS) PER SHARE DAPAT DIATRIBUSIKAN
ATTRIBUTABLE TO KEPADA PEMILIK THE OWNERS OF PERUSAHAAN (0,15)
2w,29 11,96 THE COMPANY
LABA (RUGI) NETO PER DILUTED EARNINGS
SAHAM DILUSIAN YANG (LOSS) PER SHARE DAPAT DIATRIBUSIKAN
ATTRIBUTABLE TO KEPADA PEMILIK THE OWNERS OF PERUSAHAAN (0,15)
2w,29 11,96 THE COMPANY
*) Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2018 tidak termasuk laporan
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain PT Samulos Harmoni
Energi Perkasa yang diakusisi pada tahun 2019 (Catatan 1c).
*) The consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income for the year ended December 31, 2018 excluded
the statement of profit or loss and other comprehensive income of
PT Samulos Harmoni Energi Perkasa, which were acquired in 2019
(Note 1c).
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlam
pir m
erupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
konsolidasian secara keseluruhan.
The accom
panying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these
consolidated financial statements taken as w
hole. 6
The original consolidated financial statem
ents included herein are in Indonesian language
PT DEWATA FREIG
HTINTERNATIO
NAL Tbk DAN
ENTITAS ANAK
LAPORA
N PERU
BAHAN
EKUITAS KO
NSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEW
ATA
FREIGH
TINTER
NA
TION
AL Tbk A
ND
SUB
SIDIA
RIES
CO
NSO
LIDA
TED STA
TEMEN
T OF C
HA
NG
ES IN EQ
UITY
For The Year Ended D
ecember 31, 2019
(Expressed in Rupiah, unless otherw
ise stated)
Catatan/ N
otes
Modal Saham
Ditem
patkan dan D
isetor Penuh/ Issued and Fully
Paid Share
Capital
Tam
bahan m
odal disetor/ A
dditional paid-in capital
Selisih transaksi dengan
kepentingan nonpengendali/
Difference in value
from transactions
with
Noncontrolling
Interest
Saldo Laba/
Retained Earnings
Ekuitas yang D
apat Diatribusikan
Kepada Pem
ilik Perusahaan/
Equity Attributable
to The Ow
ners of The C
ompany
K
epentingan Nonpengendali/ N
oncontrolling Interest
Total Ekuitas/ Total Equity
D
icadangkan/ A
ppropriated
Belum
D
icadangkan/ U
nappropriated
Saldo 31 Desem
ber 2017
5.000.000.000
- -
- 13.369.555.492
18.369.555.492
(1.106.533.494 ) 17.263.021.998
Balance as of
Decem
ber 31, 2017 Setoran m
odal pada Entitas Anak oleh kepentingan nonpengendali
1c,2c
-
-
- -
-
-
12.000.000 12.000.000
Paid-in capital in S
ubsidiaries by N
on-controlling Interest
Setoran modal
24
67.000.000.000
- -
- -
67.000.000.000
- 67.000.000.000
Paid-in share capital
Dividen saham
24
10.000.000.000 -
- -
(10.000.000.000 ) -
-
- S
tock dividend C
adangan
24
- -
- 695.644.394
(695.644.394 ) -
-
- R
eserves Penaw
aran umum
perdana saham
24
30.000.000.000 15.000.000.000
- -
- 45.000.000.000
-
45.000.000.000 Initial public offering
Beban emisi saham
2l,24
- (6.685.200.000 )
- -
- (6.685.200.000 )
- (6.685.200.000 )
Share issuance expense Selisih transaksi dengan
kepentingan nonpengendali
1c,2c,24
- -
(3.591.710.383 ) -
- (3.591.710.383 )
1.203.710.383 (2.388.000.000 )
Difference in value from
transaction w
ith noncontrolling interest
Laba (rugi) neto tahun berjalan
-
- -
- 3.000.504.503
3.000.504.503
(84.781.232 ) 2.915.723.271
Net incom
e (loss) in current year
Penghasilan kom
prehensif lain
O
ther comprehensive incom
e Pengukuran kem
bali liabilitas im
balan kerja
2p,23
-
-
- -
1.043.294.030 1.043.294.030
- 1.043.294.030
Rem
easurement of
employee
benefit liabilities Efek pajak terkait
18d
-
- -
- (260.823.508 )
(260.823.508 ) -
(260.823.508 ) R
elated tax effect
Saldo 31 Desem
ber 2018
112.000.000.000
8.314.800.000
(3.591.710.383 ) 695.644.394
6.456.886.123
123.875.620.134
24.395.657 123.900.015.791
Balance as of
Decem
ber 31, 2018
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlam
pir m
erupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
konsolidasian secara keseluruhan.
The accom
panying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these
consolidated financial statements taken as w
hole. 7
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEW
ATA FREIGHTINTER
NATION
AL Tbk DAN ENTITAS ANA
K LAPO
RAN
PERUBA
HAN EK
UITAS KONSO
LIDASIAN Tahun Yang B
erakhir Pada Tanggal 31 Desem
ber 2019 (Disajikan dalam
Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEW
ATA
FREIGH
TINTER
NA
TION
AL Tbk A
ND
SUB
SIDIA
RIES
CO
NSO
LIDA
TED STA
TEMEN
T OF C
HA
NG
ES IN EQ
UITY
For The Year Ended D
ecember 31, 2019
(Expressed in Rupiah, unless otherw
ise stated)
*) Laporan perubahan ekuitas konsolidasian pada tanggal 31
Desem
ber 2018 tidak termasuk laporan perubahan ekuitas PT Sam
ulos H
armoni Energi Perkasa yang diakusisi pada tahun 2019 (C
atatan 1c). *) The consolidated statem
ent of changes in equity for the year ended Decem
ber 31, 2018 excluded the statement of changes in equity
of PT Samulos H
armoni Energi Perkasa, w
hich were acquired in 2019 (N
ote 1c).
Catatan/ N
otes
Modal Saham
Ditem
patkan dan D
isetor Penuh/ Issued and Fully
Paid Share
Capital
Tam
bahan m
odal disetor/ A
dditional paid-in capital
Selisih transaksi dengan
kepentingan nonpengendali/
Difference in value
from transactions
with
Noncontrolling
Interest
Saldo Laba/
Retained Earnings
Ekuitas yang D
apat Diatribusikan
Kepada Pem
ilik Perusahaan/
Equity Attributable
to The Ow
ners of The C
ompany
K
epentingan Nonpengendali/ N
oncontrolling Interest
Total Ekuitas/ Total Equity
D
icadangkan/ A
ppropriated
Belum
D
icadangkan/ U
nappropriated
Saldo 31 Desem
ber 2018
112.000.000.000
8.314.800.000 (3.591.710.383 )
695.644.394 6.456.886.123
123.875.620.134
24.395.657 123.900.015.791
Balance as of
Decem
ber 31, 2018 Setoran m
odal
24
474.800.800 -
- -
- 474.800.800
-
474.800.800 P
aid-in share capital Bagian kepentingan
nonpengendali atas akuisisi entitas anak
-
-
- -
- -
323.943.150 323.943.150
Noncontrolling interest
portion of S
ubsidiary’s equity Laba (rugi) neto tahun
berjalan
- -
- -
(166.294.972 ) (166.294.972
) 19.595.833
(146.699.139 )N
et income (loss) in
current year Penghasilan
komprehensif lain
Other com
prehensive incom
e Pengukuran kem
bali liabilitas im
balan kerja
2p,23
-
-
- -
1.499.176.829 1.499.176.829
- 1.499.176.829
Rem
easurement of
employee
benefit liabilities Efek pajak terkait
18d
-
- -
- (374.794.207 )
(374.794.207 ) -
(374.794.207 ) R
elated tax effect
Saldo 31 Desem
ber 2019
112.474.800.800
8.314.800.000
(3.591.710.383 ) 695.644.394
7.414.973.773
125.308.508.584
367.934.640 125.676.443.224
Balance as of
Decem
ber 31, 2019
-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements
form an integral part of these consolidated financial
statements taken as whole. 8
The original consolidated financial statements included
herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir Pada
Tanggal
31 Desember 2019 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan
lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For The Year Ended December
31, 2019
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 2019
Notes 2018*) ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM
AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan
191.773.330.873 196.227.908.850 Receipt from customers Pendapatan
bunga 976.890.245 353.504.344 Interest income Pembayaran kepada
pemasok (122.088.577.003 ) (257.046.757.503 ) Payment to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (7.924.348.652 ) (12.008.296.356 )
Payment to employees Pembayaran beban keuangan (7.036.894.698 )
(11.492.167.076 ) Payment for financial expenses Pembayaran kepada
pemerintah (1.688.890.094 ) (3.015.824.322 ) Payment to goverment
Kegiatan operasional lainnya (11.290.548.923 ) (7.900.688.536 )
Other operating activities Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Flows
Provided by
(Digunakan untuk) (Used for) Aktivitas Operasi 42.720.961.748
(94.882.320.599 ) Operating Activities
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM
AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Hasil penjualan aset
tetap 3.006.034.000 12 - Proceeds from sale of fixed assets
Perolehan aset tetap (28.572.481.105 ) 12 (791.459.063 )
Acquisition of fixed assets Pembayaran uang muka Payment on advance
for
pembelian aset tetap - tanah (9.854.874.797 ) - purchase of
fixed assets - land Penempatan investasi pada
Entitas Anak (10.175.000.000 ) 4 - Investment in subsidiary
Penempatan pada bank yang
dibatasi penggunaannya (6.629.928.681 ) 14 (8.190.367.027 )
Placement in restricted bank Pencairan dari bank yang
dibatasi penggunaannya - 14 14.986.051.479 Withdrawal from
restricted bank Perolehan aset tak berwujud - 13 (2.591.731.804 )
Acquisition of intangible assets Penambahan investasi pada
Additional Investment in
Entitas Anak dari transaksi Subsidiaries from dengan kepentingan
transaction with nonpengendali - (2.388.000.000 ) noncontrolling
interest
Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by
(Digunakan untuk) (Used for) Aktivitas Investasi (52.226.250.583
) 1.024.493.585 Investing Activities
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM
AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan (pembayaran)
utang Proceed from (payment for)
bank jangka panjang 19.509.925.623 20 (3.788.654.861 ) long-term
bank loans Setoran modal 474.800.800 24 67.000.000.000 Paid-in
capital Pembayaran utang bank Payment for short-term
jangka pendek (11.465.663.029 ) 16 (1.901.596.568 ) bank loans
Pembayaran utang sewa pembiayaan (3.797.432.897 ) 21 (4.522.656.247
) Payment for finance leases Pembayaran utang pembiayaan Payment
for consumer
konsumen (121.369.585 ) 22 - financing payables Perolehan dari
penawaran umum Proceed from initial public perdana saham - 24
45.000.000.000 offering of shares Penerimaan dari pihak berelasi -
6.150.000.000 Proceed from related parties Setoran modal Entitas
Anak dari Subsidiaries Paid - in Capital
kepentingan nonpengendali - 12.000.000 by noncontrolling
interest Beban emisi saham - 24 (6.685.200.000 ) Share issuance
expense Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by
Aktivitas Pendanaan 4.600.260.912 101.263.892.324 Financing
Activities KENAIKAN (PENURUNAN) NETO NET INCREASE (DECREASE) KAS
DAN BANK (4.905.027.923 ) 7.406.065.310 IN CASH AND BANKS
CASH AND BANKS KAS DAN BANK AWAL TAHUN 18.220.810.677
10.814.745.367 AT BEGINNING OF YEAR CASH AND BANKS KAS DAN BANK
AKHIR TAHUN 13.315.782.754 18.220.810.677 AT END OF YEAR
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
9
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan dan Informasi Umum a. The Company’s
Establishment and General Information
PT Dewata Freightinternational (“Perusahaan”),
didirikan berdasarkan Akta Notaris I Wayan Sugitha, S.H., No. 91
tanggal 14 Januari 1995. Akta pendirian tersebut telah mendapat
pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat
Keputusan No. C2-239.HT.01.01.TH.96 tanggal 9 Januari 1996 serta
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 67
tanggal 19 Agustus 2008, Tambahan No. 15521.
PT Dewata Freightinternational (“the Company”), was established
based on Notarial Deed of I Wayan Sugitha, S.H., No. 91 dated
January 14, 1995. The deed of establishment was approved by the
Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decision
Letter No. C2-239.HT.01.01.TH.96 dated January 9, 1996 and was
published in the State Gazette of Republic of Indonesia No. 67
dated August 19, 2008, Supplement No. 15521.
Perusahaan telah mengubah nama Perusahaan dari
PT Dewata Freightinternational menjadi PT Dewata
Freightinternasional Tbk berdasarkan Akta Notaris No. 6 yang dibuat
di hadapan Rahayu Ningsih, S.H., tanggal 3 Agustus 2018. Akta
tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik
Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-0015965.AH.01.02.TAHUN
2018 tanggal 7 Agustus 2018.
The Company has changed the name of the Company from PT Dewata
Freightinternational into PT Dewata Freightinternational Tbk based
on Notarial Deed No. 6 of Rahayu Ningsih, S.H., dated August 3,
2018. The deed of establishment was approved by the Minister of
Justice of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No.
AHU-0015965.AH.01.02.TAHUN 2018 dated August 7, 2018.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami
beberapa kali perubahan, perubahan terakhir diaktakan dengan
Akta Notaris No. 4 yang dibuat di hadapan Dewi Sukardi, S.H.,
M.Kn., tanggal 21 Januari 2019 yaitu mengenai penegasan penambahan
modal Perusahaan dari penawaran umum perdana saham.
The Company’s Articles of Association have been amended several
times, most recently by Notarial Deed No. 4 of Dewi Sukardi, S.H.,
M.Kn., dated January 21, 2019 regarding affirmation of additional
share capital of the Company from initial public offering.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah berusaha
dalam bidang jasa pengurusan transportasi yang meliputi kegiatan
jasa trucking, ekspor/impor, pergudangan, perbaikan dan perawatan,
container, pengangkutan alat-alat berat dan jasa pelabuhan
kepabeanan.
According to Article 3 of the Company‘s Article of Association,
the Company’s scopes of activities is to engage in the field of
transportation management services which include trucking,
export/import, rental warehouse, repair and maintenance, container,
heavy equipment transportation and custom port services.
Entitas Induk langsung Perusahaan adalah
PT Bimada Paramita Adhyana yang didirikan dan berdomisili di
Indonesia, dan Entitas Induk utama Perusahaan adalah PT Sinergi
Djava Makmur yang didirikan dan berdomisili di Indonesia.
The Company’s immediate parent company is PT Bimada Paramita
Adhyana, established and domiciled in Indonesia and the ultimate
shareholder of the Company is PT Sinergi Djava Makmur is
established and domiciled in Indonesia.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dengan alamat di
Gedung Kirana Two Lt. 12 Unit AB, Jl. Boulevard Timur, No. 18,
Kelapa Gading, Jakarta Utara. Perusahaan memulai kegiatan operasi
komersilnya pada tahun 1995.
The Company is domiciled at Jakarta at Gedung Kirana Two 12th
floor, Unit AB, Jl. Boulevard Timur, No. 18, Kelapa Gading, North
Jakarta. The Company started its commercial operation in 1995.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
10
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Penawaran Umum Perdana Saham (lanjutan) b. Initial Public
Offering (continued)
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 2
Agustus 2018, yang diaktakan oleh notaris No. 6 tanggal 3 Agustus
2018 dari Notaris Rahayu Ningsih, S.H., yang ditegaskan kembali
berdasarkan akta notaris No. 4 tanggal 21 Januari 2019 dari Notaris
Dewi Sukardi, S.H., M.Kn., para pemegang saham menyetujui rencana
Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat melalui pasar modal
serta melakukan pencatatan saham Perusahaan di Bursa Efek Indonesia
(“BEI”).
Based on Extraordinary General Shareholders Meeting dated 2
Agustus 2018, which was notarised by Notarial Deed No. 6 dated
August 3, 2018, of Notary Rahayu Ningsih, S.H., which was
reaffirmed by Notarial Deed No. 4 dated January 21, 2019 of Notary
Dewi Sukardi, S.H., M.Kn., the shareholders approved the Initial
Public Offering of Ordinary Shares plan to the public through
capital market and listing of the Company’s shares on the Indonesia
Stock Exchange (“IDX”).
Perusahaan menyampaikan Pernyataan Pendaftaran
kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK) dalam rangka Penawaran Umum
Saham Perdana pada tanggal 31 Agustus 2018 melalui surat No.
002/DFIOJK-VIII/2018. Pada tanggal 31 Oktober 2018, Perusahaan
memperoleh pernyataan efektif dari OJK melalui surat No.
S-155/D-04/2018 perihal Pemberitahuan Efektif Pernyataan
Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham Biasa PT
Dewata Freightinternational Tbk.
The Company submitted a registration statement to Financial
Services Authority (“OJK”) related to Public Offering of Ordinary
Shares through letter No. 002/DFIOJK-VIII/2018 dated August 31,
2018. On October 31, 2018, the Company received effective statement
from the OJK through letter No. S-155/D-04/2018 about Notification
of effectiveness Registration of PT Dewata Freightinternational
Tbk’s Public Offering of Ordinary Shares.
Pada tanggal 9 November 2018, Perusahaan
melakukan Penawaran Umum sebesar 300.000.000 lembar saham biasa
nilai nominal sebesar Rp 100 per saham dan harga penawaran sebesar
Rp 150 per saham kepada masyarakat di Indonesia. Saham tersebut
telah dicatatkan pada BEI.
On November 9, 2018, the Company undertook a Public Offering of
300,000,000 ordinary shares with a par value per share of Rp 100
and offering price of Rp 150 per share to the public in Indonesia.
The Company’s shares were listed on the IDX.
c. Kepemilikan pada Entitas Anak c. Ownership in
Subsidiaries
Laporan keuangan konsolidasian pada tanggal
31 Desember 2019 dan 2018, mencakup laporan keuangan Perusahaan
dan Entitas Anak (secara kolektif disebut sebagai Grup), adalah
sebagai berikut:
The consolidated financial statements as of December 31, 2019
and 2018, including the financial statements of the Company and its
Subsidiaries (collectively referred to as Group), are as
follows:
Entitas Anak/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership Tahun
Beroperasi
Komersial/Year of Commercial Operations
Total Aset/Total Assets 31 Desember 2019/ December 31, 2019
(dalam jutaan Rupiah/ in million Rupiah)
31 Desember 2018/ December 31, 2018
(dalam jutaan Rupiah/ in million Rupiah)
2019 2018
Langsung dari Perusahaan/Directly through the Company
PT Arrow Chain Management Logistics (ACM) Jakarta 99,90% 99,00%
2014
10.012 8.194 PT Dewata Makmur
Bersama (DMB) Jakarta 99,90% 99,90% 2013
40.435 40.554 PT Samulos Harmoni
Energi Perkasa (SHEP) Jakarta 92,50% - 2019
13.125 -
Total aset Entitas Anak pada tabel merupakan angka-angka sebelum
eliminasi dalam proses konsolidasi.
Total Subsidiaries’ assets in the table are amounts before
elimination in consolidation process.
PT Arrow Chain Management Logistics (ACM) PT Arrow Chain
Management Logistics (ACM)
ACM didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 6
tanggal 12 Juni 2014 dari Indah Khaerunnisa S.H., di Jakarta.
Berdasarkan Akta tersebut, Perusahaan memiliki sebanyak 1.300
lembar saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000
atau sama dengan Rp 1.300.000.000 yang setara dengan 65% persentase
kepemilikan. ACM bergerak dalam bidang manajemen distribusi.
ACM was established based on Notarial Deed No. 6 dated June 12,
2014 of Indah Khaerunnisa S.H., in Jakarta. According to the Deed,
the Company owned 1,300 shares, each share amounted to Rp 1,000,000
or equivalent to Rp 1,300,000,000, which is equivalent to 65%
percentage of ownership. ACM’s business activity is engaged in
distribution management.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
11
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan) c. Ownership in
Subsidiaries (continued)
PT Arrow Chain Management Logistics (ACM) (lanjutan)
PT Arrow Chain Management Logistics (ACM) (continued)
Berdasarkan Akta Notaris No. 6 tanggal 27 April
2018 dari Indah Khaerunnisa S.H., Perusahaan mengambil alih 600
lembar saham milik pemegang saham nonpengendali atau sama dengan Rp
600.000.000, sehingga kepemilikan Perusahaan menjadi 95%. Selain
itu, ACM melakukan pemecahan lembar saham dari Rp 1.000.000 per
lembar saham menjadi Rp 100 per lembar saham dan meningkatkan modal
disetor menjadi 100.000.000 lembar saham atau sama dengan Rp
10.000.000.000. Peningkatan modal disetor tersebut diambil dan
disetor seluruhnya oleh Perusahaan, sehingga Perusahaan memiliki
99.000.000 lembar saham atau sama dengan Rp 9.900.000.000, sehingga
kepemilikan Perusahaan menjadi 99% (Catatan 25).
Based on Notarial Deed No. 6 dated April 27, 2018 of Indah
Khaerunnisa S.H., the Company took over 600 shares owned by
noncontrolling shareholders or equivalent to Rp 600,000,000, hence
the ownership of the Company became 95%. In addition, ACM did the
stock split from Rp 1,000,000 per share to Rp 100 per share and
increased the paid-in capital to 100,000,000 shares or equivalent
to Rp 10,000,000,000. The increase in paid-in capital was taken and
paid in its entirely by Company, hence the Company owned 99,000,000
shares or equivalent to Rp 9,900,000,000, hence the ownership of
the Company became 99% (Note 25).
PT Dewata Makmur Bersama (DMB) PT Dewata Makmur Bersama
(DMB)
DMB didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 6
tanggal 15 Juli 2013 dari Indah Khaerunnisa S.H., di Jakarta.
Berdasarkan Akta tersebut, Perusahaan memiliki sebanyak 850 lembar
saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 1.000.000 atau sama
dengan Rp 850.000.000 yang setara dengan 85% persentase
kepemilikan. DMB bergerak dalam bidang perdagangan.
DMB was established based on Notarial Deed No. 6 dated July 15,
2013 of Indah Khaerunnisa S.H., in Jakarta. According to the Deed,
the Company owned 850 shares, each share amounted to Rp 1,000,000
or equivalent to Rp 850,000,000, which is equivalent to 85%
percentage of ownership. DMB’s business activity is engaged in
trading.
Berdasarkan Akta Notaris No. 9 tanggal 28 Agustus
2017 dari Indah Khaerunnisa S.H., DMB meningkatkan modal disetor
menjadi sebesar 12.000 lembar saham atau sama dengan Rp
12.000.000.000. Peningkatan modal disetor tersebut diambil dan
disetor oleh masing-masing pemegang saham secara proposional,
sehingga Perusahaan memiliki 10.200 lembar saham atau sama dengan
Rp 10.200.000.000 dengan proporsi kepemilikan tidak berubah yaitu
sebesar 85%.
Based on Notarial Deed No. 9 dated August 28, 2017 of Indah
Khaerunnisa S.H., DMB increased the paid-in capital to 12,000
shares or equivalent to Rp 12,000,000,000. The increase in paid-in
capital was proportionally taken and paid by each shareholder, so
that the Company had 10,200 shares or equivalent to Rp
10,200,000,000 with the proportion of ownership unchanged at
85%.
Berdasarkan Akta Notaris No. 14 tanggal 26 Februari
2018 dari Indah Khaerunnisa S.H., DMB melakukan pemecahan lembar
saham dari Rp 1.000.000 per lembar saham menjadi Rp 100 per lembar
saham. Selain itu, Perusahaan mengambil alih 7.880.000 lembar saham
milik pemegang saham nonpengendali atau sama dengan Rp
1.788.000.000, sehingga kepemilikan Perusahaan menjadi 99,90%
(Catatan 25).
Based on Notarial Deed No. 14 dated February 26, 2018 of Indah
Khaerunnisa S.H., DMB did the stock split from Rp 1,000,000 per
share to Rp 100 per share. In addition, the Company took over
7,880,000 shares owned by noncontrolling shareholders or equivalent
to Rp 1,788,000,000, hence the ownership of the Company became
99.90% (Note 25).
Berdasarkan Akta Notaris No. 5 tanggal 27 April
2018 dari Indah Khaerunnisa S.H., DMB meningkatkan modal disetor
menjadi sebesar 240.000.000 lembar saham atau sama dengan Rp
24.000.000.000. Peningkatan modal disetor tersebut diambil dan
disetor oleh masing-masing pemegang saham secara proposional,
sehingga Perusahaan memiliki 239.976.000 lembar saham atau sama
dengan Rp 23.976.000.000 dengan proporsi kepemilikan tidak berubah
yaitu sebesar 99,90% (Catatan 25).
Based on Notarial Deed No. 5 dated April 27, 2018 of Indah
Khaerunnisa S.H., DMB increased the paid-in capital to 240,000,000
shares or equivalent to Rp 24,000,000,000. The increase in the
paid-in capital was proportionally taken and paid by each
shareholder, hence the Company had 239,976,000 shares or equivalent
to Rp 23,976,000,000 with the proportion of ownership unchanged at
99.90% (Note 25).
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
12
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan) c. Ownership in
Subsidiaries (continued)
PT Dewata Makmur Bersama (DMB) (lanjutan) PT Dewata Makmur
Bersama (DMB) (continued)
Berdasarkan Akta Notaris No. 5 tanggal 4 Desember 2018 dari
Aisyah Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn., DMB meningkatkan modal
disetor menjadi sebesar 400.000.000 lembar saham atau sama dengan
Rp 40.000.000.000. Peningkatan modal disetor tersebut diambil dan
disetor seluruhnya oleh Perusahaan, sehingga Perusahaan memiliki
399.760.000 lembar saham atau sama dengan Rp 39.976.000.000 dengan
proporsi kepemilikan berubah menjadi 99,94% (Catatan 25).
Based on Notarial Deed No. 5 dated December 4, 2018 of Aisyah
Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn., DMB increased the paid-in
capital to 400,000,000 shares or equivalent to Rp 40,000,000,000.
The increase in paid-in capital was taken and paid in its entirely
by Company, hence the Company had 399,976,000 shares or equivalent
to Rp 39,976,000,000 with the proportion of ownership unchanged at
99.94% (Note 25).
PT Samulos Harmoni Energi Perkasa (SHEP) PT Samulos Harmoni
Energi Perkasa (SHEP)
SHEP didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 19
tanggal 6 Desember 2018 dari Dr. Udin Narsudin, S.H., M.Hum., di
Jakarta. SHEP bergerak dalam bidang perdagangan dan jasa
pertambangan.
SHEP was established based on Notarial Deed No. 19 dated
December 6, 2018 of Dr. Udin Narsudin, S.H., M.Hum., in Jakarta.
SHEP’s business activity is engaged in trade and mining
services.
Berdasarkan Akta Notaris No. 40 tanggal 24 Juni
2019 dari Notaris Aisyah Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn.,
Perusahaan membeli saham SHEP dari PT Bimada Paramita Adhyana dan
PT Tirta Ghani Sejahtera masing-masing sebanyak 6.050 dan 48.950
lembar saham, sehingga Perusahaan memiliki 55.000 lembar saham atau
sama dengan Rp 5.500.000.000 yang setara dengan 50% persentase
kepemilikan.
According Notarial Deed No. 40 dated June 24, 2019 of Aisyah
Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn., the Company purchased shares of
SHEP from PT Bimada Paramita Adhyana and PT Tirta Ghani Sejahtera
amounting to 6,050 and 48,950 shares, respectively, hence the
Company owned 55,000 shares or equivalent to Rp 5,500,000,000,
which is equivalent to 50% percentage of ownership.
Berdasarkan Akta Notaris No. 43 tanggal 26 Juni
2019 dari Notaris Aisyah Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn.,
Perusahaan membeli saham SHEP dari PT Tirta Ghani Sejahtera
sebanyak 46.750 lembar saham, sehingga Perusahaan memiliki 101.750
lembar saham atau sama dengan Rp 10.175.000.000 yang setara dengan
92,5% persentase kepemilikan.
According Notarial Deed No. 43 dated June 26, 2019 of Aisyah
Ratu Juliana Siregar, S.H., M.Kn., the Company purchased shares of
SHEP from PT Tirta Ghani Sejahtera amounting to 46,750 shares,
hence the Company owned 101,750 shares or equivalent to Rp
10,175,000,000, which is equivalent to 92.5% percentage of
ownership.
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan d. Board of
Commissioners, Director and
Employees
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, susunan dewan komisaris
dan direktur Perusahaan berdasarkan Keputusan Pemegang Saham yang
disetujui dalam Keputusan Sirkuler Pemegang Saham yang diaktakan
sesuai dengan Akta Notaris No. 6 tanggal 3 Agustus 2018 dari Rahayu
Ningsih, S.H., adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2019 and 2018, the composition of the
commissioner and director of the Company based on the Shareholder’s
Decisions on Circular Statements of Shareholders as subtitute of
the Parent Entity’s General Shareholders Meetings which was
notarized through Notarial Deed No. 6 dated August 3, 2018, of
Rahayu Ningsih, S.H., are as follows:
Dewan Komisaris/Board of Commissioners Komisaris Utama Rico
Rustombi*) President Commissioner Komisaris I Ketut Satyagraha
Commissioner Komisaris Independen Fadel Akbar Independent
Commissioner *) telah mengundurkan diri pada tanggal 16 Oktober
2019/has resigned on October 16, 2019.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
13
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan)
d. Board of Commissioners, Director and Employees
(continued)
Direktur/Directors
Direktur utama Bimada President Director Direktur Selvi Yuniar
Director Direktur Titan Erawati Director Direktur Nur Hasanah
Director Direktur Independen Herry Sutanto Independent Director
Manajemen kunci adalah dewan komisaris dan direksi
Perusahaan.
Key management are board of commissioners and directors of the
Company.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018,
Sekretaris Perusahaan berdasarkan Surat Keputusan Direktur No.
011/DFIJKT-VIII/2018 adalah Nur Hasanah.
On December 31, 2019 and 2018, the Corporate’s Secretary based
on Decree of Director No. 011/DFIJKT-VIII/2018 is Nur Hasanah.
Pada tanggal 31 Desember 2019, fungsi Kepala
Unit Audit Internal dijabat oleh Eka Prasetya berdasarkan Surat
Keputusan Direktur No. 0184/ DFI/BOD/XII/2019.
On December 31, 2019, the Head of Internal Audit Unit function
is held by Eka Prasetya based on Decree of Director No.
0184/DFI/BOD/XII/2019.
Pada tanggal 31 Desember 2018, fungsi Kepala Unit
Audit Internal dijabat oleh Tatang Sugandhi berdasarkan Surat
Keputusan Direktur No. 009/DFIJKT-VIII/2018.
On December 31, 2018, the Head of Internal Audit Unit function
is held by Tatang Sugandhi based on Decree of Director No.
009/DFIJKT-VIII/2018.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018,
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No.
015/DFIJKT-VIII/2018, komite audit Perusahaan adalah sebagai
berikut:
On December 31, 2019 and 2018, based on Decree of Board of
Commissioners No. 015/DFIJKT-VIII/2018, the audit comittee of the
Company are as follows:
Ketua Fadel Akbar Chairman Anggota Irfan Nur Andri, S.E., Ak.,
CA., CPA Member Anggota Solikhin Member
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Perusahaan memiliki 139
dan 143 karyawan (tidak diaudit).
On December 31, 2019 and 2018, the Company has a total of 139
and 143 employees, respectively (unaudited).
e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian e. Completion of
the Consolidated Financial
Statements
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan
keuangan konsolidasian ini yang telah diselesaikan dan diotorisasi
untuk diterbitkan oleh manajemen Perusahaan pada tanggal 28 Mei
2020.
The Company’s management is responsible for the preparation of
the accompanying consolidated financial statements which were
completed and authorized for issued by the Company’s management on
May 28, 2020.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Konsolidasian a. Basis of Preparation of the Consolidated
Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian PT Dewata Freightinternational
Tbk dan entitas anak disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan
di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK)
yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan
Akuntan Indonesia (DSAK) serta peraturan regulator pasar modal
untuk entitas yang berada di bawah pengawasannya.
The consolidated financial statements PT Dewata
Freightinternational Tbk have been prepared in accordance with
Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise
the Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and
Interpretations of Statement of Financial Accounting Standard
(“ISAK”) issued by the Financial Accounting Standards Board of the
Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”) and regulations of
capital market regulator for entities under its control.
Laporan keuangan konsolidasian disusun
berdasarkan PSAK 1, “Penyajian Laporan Keuangan”.
The consolidated financial statements have been prepared in
accordance with PSAK 1, “Presentation of Financial Statements”.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah selaras dengan
kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan
keuangan konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018, kecuali bagi penerapan beberapa PSAK yang telah
direvisi. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait atas
laporan keuangan, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi
dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2019.
The accounting policies adopted in the preparation of the
consolidated financial statements are consistent with those made in
the preparation of the Group’s consolidated financial statements
for the year ended December 31, 2018, except for the adoption of
several amended SAKs. As disclosed further in the relevant
succeeding Notes, several amended and published accounting
standards were adopted effective January 1, 2019.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas
konsolidasian, disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan
konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan
akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements, except for the
consolidated statement of cash flows, have been prepared on the
accrual basis using the historical cost basis of accounting, except
for certain accounts which are measured on the bases described in
the related accounting policies for those accounts.
Grup menerapkan PSAK 2, “Laporan Arus Kas”. The Group applied
PSAK 2, “Statement of Cash
Flows”.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode
langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi,
investasi dan pendanaan.
The consolidated statement of cash flows is prepared based on
the direct method by classifying cash flows on the basis of
operating, investing, and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang
merupakan mata uang fungsional Grup.
The presentation currency used in the preparation of the
consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, which
is the Group’s functional currency.
Seluruh angka dalam laporan keuangan
konsolidasian ini, dibulatkan dan disajikan dalam jutaan Rupiah
(“Rp”), kecuali dinyatakan lain.
Figures in the consolidated financial statements are rounded to
and stated in millions of Rupiah (“Rp”), unless otherwise
specified.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik atas
kinerja keuangan Grup, karena sifat dan jumlahnya yang
signifikan, beberapa item pendapatan dan beban telah disajikan
secara terpisah.
In order to provide further understanding of the financial
performance of the Group, due to the significance of their nature
or amount, several items of income or expense have been shown
separately.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Konsolidasian (lanjutan) a. Basis of Preparation of the
Consolidated
Financial Statements (continued)
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi
dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat
pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area
yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih
tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak
signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di
Catatan 3.
The preparation of consolidated financial statements in
conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires
the use of certain critical accounting estimates. It also requires
management to exercise its judgement in the process of applying the
Group’s accounting policies. The areas involving a higher degree of
judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates
are significant to the consolidated financial statements are
disclosed in Note 3.
b. Klasifikasi Lancar dan Tidak lancar b. Current and
Non-current Classification
Kelompok usaha menyajikan aset dan liabilitas dalam laporan
posisi keuangan konsolidasian berdasarkan klasifikasi lancar/tak
lancar. Suatu aset disajikan lancar bila: i) akan direalisasi,
dijual atau dikonsumsi dalam
siklus operasi normal, ii) untuk diperdagangkan, iii) akan
direalisasi dalam 12 bulan setelah tanggal
pelaporan, atau kas atau setara kas kecuali yang dibatasi
penggunaannya atau akan digunakan untuk melunasi suatu liabilitas
dalam paling lambat 12 bulan setelah tanggal pelaporan.
Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar.
The Group presents assets and liabilities in the statement of
financial position based on current/non-current classification. An
asset is current when it is: i) expected to be realised or intended
to be sold
or consumed in the normal operating cycle, ii) held primarily
for the purpose of trading, iii) expected to be realised within 12
months after
the reporting period, or cash or cash equivalent unless
restricted from being exchanged or used to settle a liability for
at least 12 months after the reporting period.
All other assets are classified as non-current.
Suatu liabilitas disajikan lancar bila: i) akan dilunasi dalam
siklus operasi normal,
ii) untuk diperdagangkan, iii) akan dilunasi dalam 12 bulan
setelah tanggal
pelaporan, atau iv) tidak ada hak tanpa syarat untuk
menangguhkan pelunasannya dalam paling tidak 12 bulan setelah
tanggal pelaporan.
Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diklasifikasikan sebagai aset
dan liabilitas tidak lancar.
A liability is current when it is: i) expected to be settled in
the normal operating
cycle, ii) held primarily for the purpose of trading, iii) due
to be settled within twelve months after the
reporting period, or iv) there is no unconditional right to
defer the
settlement of the liability for at least twelve months after the
reporting period.
All other liabilities are classified as non-current.
Deferred tax assets and liabilities are classified as
non-current assets and liabilities.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
16
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian c. Principles of
Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan
keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas-entitas yang
dikendalikan secara langsung ataupun tidak langsung oleh
Perusahaan.
The consolidated financial statements incorporate the
consolidated financial statements of the Company and entities in
which the Company has the ability to directly or indirectly
exercise control.
Laporan keuangan Entitas anak disusun dengan
periode pelaporan yang sama dengan Perusahaan. Kebijakan
akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan
konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali
dinyatakan lain.
The financial statements of the Subsidiaries are prepared for
the same reporting period as the Parent Company. The accounting
policies adopted in preparing the consolidated financial statements
have been consistently applied by the Group, unless otherwise
stated.
Entitas-entitas anak dikonsolidasi secara penuh
sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh
pengendalian, sampai dengan tanggal perusahaan kehilangan
pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika perusahaan memiliki
secara langsung atau tidak langsung melalui entitas-entitas anak,
lebih dari setengah kekuasaan suara entitas.
Subsidiaries are fully consolidated from the date of
acquisition, being the date on which the company obtains control,
and continue to be consolidated until the date when such control
ceases. Control is presumed to exist if the company owns, directly
or indirectly through subsidiaries, more than half of the voting
power of an entity.
Secara spesifik, Grup mengendalikan investee jika
dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal berikut ini:
Specifically, the Group controls an investee if and
only if the Group has:
1. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada memberikan
kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan investee).
2. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari
keterlibatannya dengan investee.
3. Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
1. Power over the investee (i.e., existing rights that give it
the current ability to direct the relevant activities of the
investee).
2. Exposure, or rights, to variable returns from its involvement
with the investee, and
3. The ability to use its power over the investee to affect its
returns.
Ketika Perusahaan memiliki kurang dari hak suara
mayoritas, Perusahaan dapat mempertimbangkan semua fakta dan
keadaan yang relevan dalam menilai apakah memiliki kekuasaan atas
investee tersebut, termasuk:
When the company has less than a majority of the voting or
similar right of an investee, the company considers all relevant
facts and circumstances in assessing whether it has power over an
investee, including:
1. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara yang
lain.
2. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain. 3. Hak
suara dan hak suara potensial Perusahaan.
1. The contractual arrangement with the other vote holders of
the investee.
2. Rights arising from other contractual arrangements.
3. The company’s voting rights and potential voting rights.
Grup menilai kembali apakah investor
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan
adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen
pengendalian. Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Grup
memiliki pengendalian atas entitas anak dan berhenti ketika Grup
kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas,
penghasilan dan beban atas entitas anak yang diakuisisi atau
dilepas selama periode termasuk dalam laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Grup
memperoleh pengendalian sampai dengan tanggal Grup menghentikan
pengendalian atas entitas anak.
The Group re-assesses whether or not it controls an investee if
facts and circumstances indicate that there are changes to one or
more of the three elements of control. Consolidation of a
subsidiary begins when the Group obtains control over the
subsidiary and ceases when the Group loses control of the
subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a
subsidiary acquired or disposed of during the period are included
in the consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income from the date the Group gains control until
the date the Group ceases to control the subsidiary.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of
Consolidation (continued)
Laba atau rugi dan setiap komponen atas
penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemegang saham
entitas induk Grup dan pada kepentingan non pengendali (“KNP”),
walaupun hasil di kepentingan non pengendali mempunyai saldo
defisit.
Profit or loss and each component of other comprehensive income
(OCI) are attributed to the equity holders of the parent of the
Group and to the non-controlling interest (“NCI”), even if this
results in the NCI having a deficit balance.
Transaksi antar perusahaan, saldo dan keuntungan
serta kerugian yang belum direalisasi dari transaksi antar Grup
dieliminasi. Semua aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban
dan arus kas berkaitan dengan transaksi antar anggota Grup juga
akan dieliminasi secara penuh dalam proses konsolidasi. Bila
diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan keuangan entitas
anak agar kebijakan akuntansinya sesuai dengan kebijakan akuntansi
Grup.
Inter-company transactions, balances, and unrealized gains and
losses on transactions between Group companies are eliminated. All
intra-group assets and liabilities, equity, income, expenses and
cash flows relating to transactions between members of the Group
are also eliminated in full on consolidation When necessary,
adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to
bring their accounting policies in line with the Group’s accounting
policies.
Transaksi dengan kepentingan nonpengendali yang
tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksi
ekuitas. Setiap perbedaan antara jumlah kepentingan nonpengendali
disesuaikan dengan nilai wajar imbalan yang diberikan atau diterima
dan diakui secara langsung dalam ekuitas sebagai akun “Selisih
Transaksi dengan Pihak Nonpengendali”.
Transactions with NCI that do not result in loss of control are
accounted for as equity transactions. The Parent Entity shall
recognize directly in equity any difference between the amount by
which the noncontrolling interests are adjusted and the fair value
of the consideration paid or received, and attribute it to the
owners of the parent, recorded as “Difference in Value from
Transaction with Noncontrolling Interest”.
Perubahan kepemilikan di Entitas Anak, tanpa
kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi ekuitas.
Jika Grup kehilangan pengendalian atas Entitas Anak, maka Grup:
A change in the ownership interest of a Subsidiary, without a
loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the
Group loses control over a Subsidiary, it:
a. menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap
goodwill) dan liabilitas Entitas Anak; b. menghentikan pengakuan
jumlah tercatat setiap
kepentingan nonpengendali; c. menghentikan pengakuan akumulasi
selisih
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; d. mengakui nilai
wajar pembayaran yang diterima; e. mengakui setiap sisa investasi
pada
nilai wajarnya; f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan
sebagai keuntungan atau kerugian dalam laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian; dan
g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan dan kerugian
yang telah diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain
atau saldo laba, begitu pula menjadi persyaratan jika Grup akan
melepas secara langsung aset atau liabilitas yang terkait.
a. derecognizes the assets (including goodwill) and liabilities
of the Subsidiary;
b. derecognizes the carrying amount of any noncontrolling
interest;
c. derecognize the cumulative translation differences, recorded
in equity, if any;
d. recognize the fair value of the consideration received;
e. recognize the fair value of any investment retained;
f. recognize any surplus or deficit in profit or loss in
consolidated statements of profit or loss and other comprehensive
income; and
g. reclassifies the parent’s share of components previously
recognized in OCI to profit or loss or retained earnings, as
appropriate, as would be required if the Group had directly
disposed of the related assets or liabilities.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan
aset bersih dari Entitas anak yang tidak dapat diatribusikan,
secara langsung maupun tidak langsung, pada Perusahaan, yang
masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan
posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
NCI represents the portion of the profit or loss and net assets
of the Subsidiary not attributable directly or indirectly to the
Company, which are presented in the consolidated statement of
profit or loss and other comprehensive income and under the equity
section of the consolidated statement of financial position,
respectively, separately from the corresponding portion
attributable to the owner of the parent entity.
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
18
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of
Consolidation (continued)
Ketentuan Transisi PSAK 65 PSAK 65 Transition Provision
Pernyataan ini diterapkan secara retrospektif, kecuali
untuk beberapa hal berikut diterapkan prospektif: This statement
applied retrospectively, except for the
following points applied prospectively:
Pernyataan ini diterapkan secara retrospektif, kecuali untuk
beberapa hal berikut diterapkan prospektif:
This statement applied retrospectively, except for the following
points applied prospectively:
a. Entitas menilai apakah entitas tersebut adalah
entitas investasi berdasarkan pada fakta dan keadaan yang
terjadi pada tanggal penerapan pertama kali (awal periode pelaporan
tahun buku ketika Pernyataan ini pertama kali diterapkan).
a. An entity is required to assess whether it is an investment
entity on the basis of the facts and circumstances that exist at
the date of initial application (the beginning of the annual
reporting period for which the amendments are applied for the first
time).
b. Entitas investasi secara retrospektif
menyesuaikan baik periode tahun buku terdekat sebelum tanggal
penerapan pertama kali maupun ekuitas pada awal periode yang
terdekat sebelumnya untuk perbedaan apapun antara:
- Nilai tercatat sebelumnya dari entitas anak, dan
- Nilai wajar investasi dari entitas investasi pada entitas
anak.
Jumlah kumulatif atas penyesuaian nilai wajar yang diakui
sebelumnya pada pendapatan komprehensif lainnya ditransfer ke saldo
laba ditahan sebelum dimulainya periode.
b. An investment entity is required to retrospectively adjust
the annual period that immediately precedes the date ofinitial
application, and equity at the beginning of that immediately
preceding period, for any difference between: - The previous
carrying amount of the
subsidiary, and - The fair value of the investment entity’s
investment in the subsidiary. Any amounts of fair value
adjustments previously recognised in other comprehensive income are
transferred to retained earnings at the beginning of the
immediately preceding period.
c. Jika, pada tanggal penerapan pertama kali,
investor menyimpulkan bahwa investor tersebut mengonsolidasikan
investee yang tidak dikonsolidasikan berdasarkan PSAK 4 (Revisi
2009) dan ISAK 7 (2009), maka investor mengukur aset, liabilitas,
dan kepentingan nonpengendali dalam investee yang sebelumnya tidak
dikonsolidasikan seolah-olah investee tersebut sudah
dikonsolidasikan (menerapkan metode akuisisi sesuai PSAK 22 -
dengan mengakui goodwill jika investee adalah suatu bisnis; atau
tidak mengakui goodwill jika investee bukan merupakan suatu bisnis)
sejak tanggal investor memperoleh pengendalian atas investee sesuai
persyaratan dalam PSAK 65 (R2013).
c. if, on the initial implementation, investor conclude that
investor will consolidate investee that not yet consolidated based
on PSAK 4 (Revision 2009) and ISAK 7 (2009), so investor will
measuring asset, liabilities, and non-controlling interest in
investee which not yet consolidated as if the investee have been
consolidated (applying acquisition method according PSAK 22 – with
recognized goodwill if the investee is a business; or not
recognized goodwill wif the investee is not a business) since the
date investor obtain control accordance to requirements in PSAK 65
(R2013).
d. Investor tersebut menyesuaikan secara
retrospektif periode tahun buku terdekat sebelum tanggal
penerapan pertama kali. Ketika tanggal diperolehnya (atau
hilangnya) pengendalian atas investee adalah lebih awal dari awal
periode terdekat sebelumnya, maka investor mengakui, sebagai
penyesuaian terhadap ekuitas awal periode terdekat sebelumnya: -
Jumlah aset, liabilitas, kepentingan non
pengendali yang diakui (atau yang tercatat sebelumnya), dan
- Jumlah nilai tercatat sebelumnya atas keterlibatan investor
dengan investee (atau jumlah kepentingan investor dalam investee
yang diakui).
d. Those investors will adjust restrospectively on accounting
periode nearest to initial implementation. When the date gained (or
lost) of control of investee is earlier then the nearest periode,
then investor will recognize, as adjustment to equity: - Total
asset, liabilities, non-controlling
interest that recognized before (recorded before), and
- Total value recorded formly due to involvement of investor in
investee (or total recognized controlling investor in
investee).
-
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk
DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT DEWATA FREIGHTINTERNATIONAL Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
For The Year Ended December 31, 2019 (Expressed in Rupiah,
unless otherwise stated)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Kombinasi bisnis d. Business combination
Kombinasi bisnis dicatat menggunakan metode akuisisi. Biaya
suatu akuisisi diakui sebagai penjumlahan atas imbalan yang
dialihkan, yang diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan
jumlah atas kepentingan non-pengendali dientitas yang diakuisisi.
Biaya akuisisi yang terjadi dibiayakan dan dicatat sebagai beban
pada periode berjalan.
Business combinations are accounted for using acquisition
method. The cost of an acquisition is measured as aggregate of the
consideration transferred, measured at acquisition date fair value,
and the amount of any non-controlling interest in the acquiree. The
acquision costs incurred are expensed in the current period.
Selisih lebih antara penjumlahan imbalan yang dialihkan dan
jumlah yang diakui untuk kepentingan non-pengendali dengan aset
teridentifikasi dan liabilitas yang diambil-alih (aset neto)
dicatat sebagai goodwill. Dalam kondisi sebaliknya, Perusahaan
mengakui selisih kurang tersebut sebagai keuntungan dalam laba rugi
pada tanggal akuisisi.
The excess of the aggregate of the consideration transferred and
the amount recognized for non-controlling interest over the net
indentified assets and liabilities assumed is recorded as goodwill.
In contrary, the Company recognizes the lower amount as gain in
profit or loss on the date of acquisition.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur sebesar biaya perolehan
dikurangi dengan akumulasi penurunan nilai. Untuk tujuan penurunan
nilai, goodwill yang diperoleh dari kombinasi bisnis, sejak tanggal
akuisisi dialokasikan ke setiap unit penghasil kas yang diharapkan
mendapatkan manfaat dari kombinasi bisnis tersebut terlepas apakah
aset dan liabilitas lainnya dari entitas yang diakuisisi ditetapkan
ke unit tersebut.
After initial recognition, goodwill is measured at cost less any
accumulated impairment losses. For the purpose of impairment
testing, goodwill acquired in the business combination is, from the
acquisition date