Top Banner
Fitri Sutomo
51

PSIKOSIS FUNGSIONAL

Nov 24, 2015

Download

Documents

Wahyu Wes

refarat diabetes militus
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Fitri Sutomo

  • Psikosis : Hilangnya kemampuan seseorang untuk membedakan suatu keadaan realistik atau non realistik

  • Psikosis :Psikosis OrganikPsikosis Fungsional

  • Psikosis Fungsional :SkizofreniaGangguan WahamPsikotik lainnyaGangguan Mood

  • Sejarah :skizofreniaschizo = perpecahan / splitphrenos = mind--- perpecahan pikiran, perilaku & perasaan.1.Emil Kraepelin : = Demensia Prekoks = kognitif memburuk = halusinasi & waham

  • 2. Eugen Bleuler :Gejala Pokok :4 A Asosiasi tergangguAfektif tergangguAutismeAmbivalensiGejala Tambahan :- waham- halusinasi

  • 3. Gabriel Langfeldt :True skizofrenia( nuclear schizophrenia/ non remisi skizofrenia/skofrenia proses )DepersonalisasiAutismeEmosi tumpulDerealisasiOnset perlahanPsikosis skizofreniform(schizophrenic-like psychosis)

  • 4. Kurt Schneider :1st rank symptom- audible thought- voices arguing / discussing- voices commenting- somatic passivity experiences- thought withdrawal n experiences of influenced thought- thought broadcasting- delusional persepsi2nd rank symptom- gangguan persepsi lain- ide yang bersifat waham tiba-tiba- kebingungan- perubahan mood depresi dan euforik- kemiskinan emosi

  • 5. DSM IV / PPDGJ II

    6. ICD-10 / PPDGJ III

  • EpidemiologiPrevalensi 1% populasi duniaAngka insidens 1 per 10.000 orang per tahunJenis kelamin & Budaya : samaOnset pria : 15-25 tahun, wanita : 25-35 tahun25-50 % usaha bunuh diri, 10% berhasil

  • Gg jiwa paling seriusPenanganan harus cermat & seksamaQuality of life buruk

  • Kemunduran / Hendaya :1.Fungsi Okupasi / peran2.Fungsi psikologis : fungsi sosial & waktu luang 3.Fungsi perawatan diri

  • Ad.1 Bekerja / pelajar / ibu rumah tanggaMakin tinggi fungsinya, makin mudah terdeteksi kemundurannya. Mis. Profesor & tk becak

  • Ad.2Pergaulan terbatas, menarik diri, malas bertemu orang lain, rendah diri, di rumah terus bahkan dalam kamar terus.Melamun, bicara sendiri, keluyuran tanpa tujuan, mengumpulkan barang-barang yang tidak berguna, tidur kurangMakin banyak waktu luang yang digunakan makin baik SDM nya.

  • Ad.3Mandi, berpakaian, bersisir, gosok gigi, berhias

    Hendaya = impairment

  • Ada 2 bentuk TL penderita Skiz :TL kacau balau (eksaltasi)agresif, mudah marah, mengamuk, merusak barang2, bicara kotor, memaki-maki -- membahayakan lingkungan / orang lainTL mematung (stupor)berdiam diri, mengucilkan diri, tidak mau bicara, roman muka kosong, menolak dg isyarat, impulsif -- membahayakan diri sendiri & lingkungan / orang lain

  • KecerdasanPada prinsipnya gg Skiz tidak menyebabkan kecerdasan penderita menurun. Tetapi kecerdasan akan terganggu karena adanya gg proses pikir --- potensi intelektual menurun, rusak bahkan kacau balau.

  • EtiologiModel Diatesis StresGenetikFaktor Neurobiologis

  • Ad.1 Diatesis Stress Interaksi faktor biologis, psikososial dan lingkungan. Individu yang rentan stresor

    skizofrenia

  • Ad.2 GenetikAda 7 genKembar identik : 28 %Kembar monozigot & dizigot : 1,8-4,1%Kromosom no :1, 3, 5, 11 dan X

  • Ad.3 NeurobiologisDaerah otak yang terlibat : sistem limbik, lobus frontalis, ganglia basalis, batang otak dan talamus.Perbedaan struktur dan fungsi otak.MRI : - pelebaran daerah ventrikular tiga dan lateral. - mengecilnya ukuran lobus frontal dan temporal.

  • Teori neurotransmiter berhubungan dengan hipotesis dopamin, serotonin, glutamat & NMDA, GABA, norepineprin, peptida / neurotensin.Dopamin ( D1-D5 ) : D2 untuk simptom positif.

  • Fase pada Skiz :Fase ProdromalFase AktifFase Residual

  • Simptom Skizofrenia1.Simptom positif2.Simptom negatif3.Simptom kognitif4.Simptom agresif & hostile5.Simptom depresi & anxious

  • Ad.1 Simptom positifPada orang normal tidak ada.Waham, halusinasi, disorganisasi pembicaraan & perilaku ( katatonia / agitasi ).Bipolar, skizoafektif, depresi psikotik, demensia, drug induced psikosis.

  • Ad. 2 Simptom negatifPada orang normal ada, pada skizofrenia lebih berat.Primer & sekunder5 gejala : - affective flattening - alogia - avolition - anhedonia - gg. atensi

  • Ad.3 Simptom kognitifTumpang tindih dg simptom negatifGg arus pikir, gg atensi & gg pengolahan informasiGg kognitif berat : - gg verbal fluency - gg serial learning - gg vigilance - gg eksekutifAutisme, demensia

  • Ad.4 Simptom agresifTumpang tindih dg simptom positifPengendalian impulsPenyerangan fisik, verbal, suicide, sexual acting out.Bipolar, ADHD, Gg tingkah laku, psikosis pada anak, demensia, gg kepribadian

  • Ad.5 Simptom Depresi & AnxiousDidapatkan bersamaan dg simptom lain seperti mood yang terdepresi, rasa bersalah, tension, irritabilitas atau kecemasan.Gg Bipolar, skizoafektif, depresi organik,depresi psikotik, gg mood, psikotik yg resisten.

  • Teori Dopamin PathwayMesolimbik Dopamin PathwayMesokortikal Dopamin PathwayNigrostriatal Dopamin PathwayTuberoinfundibular Dopamin Pathway

  • Ad.1 Mesolimbik DPPeningkatan NT D2 --- simptom positif

    Ad.2 Mesokortikal DPPenurunan NT D --- simptom negatif & kognitifPrimer & sekunder

  • Ad.3 Nigrostriatal DPPenurunan NT D --- gg pergerakan seperti pd parkinson, akatisia & distoniaPeningkatan NT D --- chorea, dyskinesia, ticsBlokade lama pd NT D --- tardive diskinesia

  • Ad.4 Tuberoinfundibular DP- Gg NT D --- peningkatan level prolaktin --- galaktore, amenore & disfungsi seksual

  • Diagnosis PPDGJ IIIKode diagnostik : F.20.xxTipe-tipenya :ParanoidHebefrenikKatatonikTak terinciResidualSimpleksDepresi pasca skizofrenia

  • PrognosisBaik :1. Late onset2. Onset akut3. Stresor + / jelas4. Rw Pramorbid baik6. Menikah7. Rw Kelg Gg Mood8. Sist Support baik9. Simptom +

    Buruk :1. Onset usia muda2. Onset perlahan3. stresor 4. Rw Pramorbid buruk5. Perilaku autistik6. Belum menikah/cerai7. Rw Kelg Skizofrenia8. Sist Support buruk9. Simptom - / neurologi10. Rw trauma perinatal11. Sering relaps12. Resisten thd obat

  • Diagnosis Banding (menurut PPDGJ III)Gg SkizotipalGg Waham menetapGg Psikotik akut dan sementaraGg Waham induksiGg SkizoafektifGg Psikotik non organik lainnya

  • Dampak pada keluargaStigmaEkonomiKetentraman

  • Perawatan di RSMembahayakan lingkungan :MengamukMengancamMembakar

    Membahayakan diri sendiri :Bunuh diri

  • Rawat jalanHARUSMenyembuhkan penderita / Memulihkan keadaan penderita sampai ke taraf fungsi yang paling optimalMencegah kekambuhan

  • RehabilitasiMembantu kesembuhan / proses pe mulihan optimalBimbingan pekerjaan / bimbingan bermasyarakatPsikolog / pekerja sosial

  • KesembuhanSembuh sempurnaSembuh sosialTidak sembuh

    Tentamen suicide !!

  • Ad.1 Sembuh sempurnaDapat berfungsi sempurnaDapat bergaul di masyarakat tanpa hambatanSudah tidak minum obatMampu mengatasi problem2 yang dihadapi dengan kemampuan sendiriDulu 25%, sekarang 40%

  • Ad.2 Sembuh sosialGejala-gejala masih ada, minimalAda hambatan fungsi, minimalPergaulan di masyarakat tergangguObat +Stresor + , kambuhMemerlukan perhatian & pengawasan dari keluarga & lingkunganDulu 50%, sekarang 40%

  • Ad.3 Tidak sembuhGejala masih jelas & banyakTidak dapat berfungsi seperti semulaTidak mampu bergaul di masyarakatResisten terhadap obatDulu 25%, sekarang 20%

  • KekambuhanTerjadi karena putus obat, stresor tambahan, tanpa sebabDengan terapi maintenance, kekambuhan berkurang 3x dp yang tanpa obatDengan terapi maintenance, angka kekambuhan 50% dalam 2 tahun

  • PPDGJ IIIWaham sebagai satu-satunya gejala3 bulanTidak boleh ada bukti penyakit otak, halusinasi auditorik ( jika ada bersifat sementara ), riwayat skizofrenia

  • Onset akut, 2 minggu / kurangSindrom khas : Polimorfik / schizophrenia-likeStresor yang berkaitanTanpa diketahui berapa lama gangguan akan berlangsung