PROPOSAL TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYA PASCA SARJANA SENI URBAN DAN INDUTRI BUDAYA INSTITUT KESENIAN JAKARTA INISIASI PENCIPTAAN SENI FILM DOKUMENTER UNTUK AKTUALISASI DIRI MASYARAKAT KAMPUNG BOJONG NANGKA, BEKASI.
PROPOSAL TUGAS AKHIR PENCIPTAAN KARYAPASCA SARJANA SENI URBAN DAN INDUTRI BUDAYA
INSTITUT KESENIAN JAKARTA
INISIASI PENCIPTAAN SENI FILM DOKUMENTER UNTUK AKTUALISASI
DIRI MASYARAKAT KAMPUNG BOJONG NANGKA, BEKASI.
JUDUL
KAMPUNG BOJONG NANGKA“Terhimpit Antara Jakarta dan Bekasi”
TEMA PAPARAN REALITAS MASYARAKAT
BOJONG NANGKA MELALUI INISIASI PENCIPTAAN SENI FILM DOKUMENTER UNTUK AKTUALISASI DIRI DAN MASYARAKAT KAMPUNG BOJONG NANGKA.
JENIS KARYA
COMPILING DOCUMENTARY
LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan sinematografi yang diikuti oleh kemajuan teknologi
multimedia Dokumeter dirasakan sebagai media ekspresi seni masyarakat yang
baru Letak Geografis kampung bojong nangka penulis merasa yakin untuk dapat menularkan ilmu sinematografi
khususnya dokumenter menjadikan mereka sumber daya manusia yang produktif & kreatif masyarakat mampu mengaktualisasikan dirinya baik secara individu
maupun secara komunal
Manfaat penciptaanUmum Menyadarkan Masyarakat untuk lebih peka melihat
permasalahan yang ada disekitar mereka. Merangsang masyarakat untuk melihat solusi dari
permasalahan yang ada. Mengangkat taraf hidup masyarakat menengah bawah. Merangsang masyarakat untuk lebih kreatif. Sebagai bahan koreksi pemerintah dan masyarakat.
Akademis Sebagai syarat akedemis dari kelulusan Pasca Sarjana Institut
Kesenian Jakarta. Sebagai Acuan Modul dalam pendidikan yang berbasis sosial
kemasyarakatan.
GAGASAN Menginisiasikan masyarakat lingkungan kampung Bojong
Nangka untuk melakukan protes sosial akan kedigdayaan masyarakat
“Mampukah sekumpulan anak muda dikampung Bojong Nangka, memaparkan kejadian dikampung mereka yang dituangkan dalam film dokumenter?”
Kemampuan dokumentasi ringan masyarakat, menjadi dasar kuat untuk saya memilih cabang seni film documenter sebagai media ekspresi seni
Diharapkan mampu menjawab segala macam permasalah yang timbul
Pembekalan Ilmu dalam memproduksi film dokumenter ini menjadi fokus utama penulis
Segmentasi Profil kampung Bojong Nangka
Jakarta dan bekasi merupakan dua kota yang saling berdekatan dan bersinggungan batas wilayah
Kampung Bojong Nangka, sebuah kampung yang terjadi karena sistim kekerabatan masyarakat betawi pinggiran.
Pabrik
Diwilayah kampung bojong nangka banyak terdapat pabrik-pabrik yang berada dibawah naungan induk koperasi angkatan udara (INKOPAU)
Sampah
Sampah merupakan permasalahan yang cukup serius dilingkungan kampung ini
Keluarga
Dua Keluarga yang kontrasdikampung Bojong Nangka
Figur
Ustad. Drs. Mukhlis adalah salah seorang warga dilingkungan kampung Bojong Nangka tempat penulis tinggal
PEMBATASAN PENCIPTAAN Peserta pembuat
Usia : 17 – 25 Tahun Jenis Kelamis : Pria & wanita
Lokasi Pembuatan Kampung Bojong Nangka
Tema yang berkembang di wilayah penciptaan Sampah Pabrik-pabrik Budaya Keluarga Kemiskinan Religi
PERUMUSAN METODE PENCIPTAAN
METODOLOGI PENCIPTAAN METODE PENCIPTAAN
Pra Produksi Recruitment Seleksi Stimulasi Edukasi Inventaris Ide Seleksi Ide Riset Pembuatan Script Hunting Lokasi Persiapan Produksi
METODOLOGI PENCIPTAAN Produksi
ShootingKamera
Kamera Panasonic 3 CCD NVGS 230
Kamera Panasonic AGDV 102
Pasca Produksi Editing
Adobe Premiere CS 3
MixingNuendo
JADWAL
KEPUSTAKAAN AYAWAILA, GERZON R, Dokumenter dari ide
sampai produksi- Jakarta, fakultas film dan televisi, IKJ, cetakan kedua, februari 2008.
VINEYARD, JEREMY, Setting up Your Shot, Great camera moves every filmmaker should know, Michael wise production, 1977.
Schultz, Duane, 1991. Psikologi pertumbuhan: Model-model kepribadian sehat, Yogyakarta: Kanisius.
TERIMA KASIH
Presentator : ARLY YANATRI ZAINSTY