PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA€¦ · bumbu. Dengan itu, kami membuat usaha pembuatan kelepon yang kami modifikasi untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat Indonesia akan

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

JUDUL KEGIATAN

KELEPON BALA BALA

BIDANG KEGIATAN

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

Nindia Destiani Aska 201412103 (2014)

Susi Susanti 201412113 (2014)

Sonia Lifany 201412112 (2014)

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

JAKARTA

2015

ii

iii

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................... ii

DAFTAR ISI .............................................................................................. iii

RINGKASAN ............................................................................................ iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah .............................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................ 1

1.3 Tujuan Masalah ............................................................ 2

1.4 Luaran Yang Diharapkan ............................................. 2

1.5 Kegunaan...................................................................... 2

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Rencana Usaha dan Pangsa Pasar Yang Tersedia ........ 3

2.2 Analisis Kelayakan Usaha............................................ 4

2.3 Keberlangsungan Usaha ............................................... 6

BAB III METODE PELAKSANAAN ..................................................... 7

BAB IV ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya ........................................................... 9

4.2 Jadwal Kegiatan........................................................... 10

LAMPIRAN-LAMPIRAN

iv

RINGKASAN

Saat ini ketertarikan masyarakat akan mengkonsumsi panganan asli Indonesia

semakin menurun, hal ini dikarenakan makanan tersebut kurang menarik

dibandingkan dengan makanan yang berasal dari luar negeri. Namun dari segi rasa

makanan Indonesia dinilai lebih enak karena membutuhkan banyak bumbu-

bumbu. Dengan itu, kami membuat usaha pembuatan kelepon yang kami

modifikasi untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat Indonesia akan camilan

khas Indonesia.

Pada PKM lima bidang ini, kami mengusulkan PKM-K dengan membuat kedai

camilan khas Indonesia yaitu Kelepon yang kami modifikasi. Usaha ini kami beri

nama “Kelepon Bala-Bala”. Produk kami memodifikasi kelepon yang hanya berisi

gula merah, menjadi lebih bervariasi dengan adanya kelepon isi keju, coklat, serta

buah-buahan lainnya yang bertujuan untuk mengubah orientasi masyarakat yang

menilai bahwa makanan khas Indonesia tidak menarik dan merupakan makanan

“kampungan” menjadi makanan yang sangat digemari oleh setiap kalangan.

Selain tujuan berwirausaha yaitu memperoleh laba maksimal, kami juga bertujuan

untuk mewujudkan makanan khas Indonesia Go International.

Dalam proses usaha tentunya diawali dengan promosi atau pengenalan produk ke

para konsumen, kami menggunakan berbagai media yang tersedia seperti brosur,

media online, terjun kelapangan, kami juga menggunakan metode “Creative

Marketing”. Serta dalam kegiatan penjualan, kami membuat sebuah kedai di

belakang Universitas Esa Unggul yang bertempat di daerah Jakarta Barat yang

letaknya sangat strategis. Selain itu, kami juga men-supply ke warung-warung,

maupun kantin-kantin sekolah, dan juga kami akan membuka stand saat acara-

acara besar seperti car free day.

Dengan berbagai metode diatas, kami sangat optimis bahwa usaha kami akan

berjalan dengan sehat dan dapat terjamin kelangsungannya. Maka dari itu kami

mengusulkan dana sebesar Rp. 12.500.000 untuk membuka usaha ini.

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dengan meningkatnya produk-produk makanan yang berasal dari luar negeri yang

tengah marak di Masyarakat Indonesia khususnya di Jabodetabek, mengakibatkan

minimnya kesadaran untuk mengkonsumsi berbagai makanan khas Indonesia.

Sebagian besar masyarakat Jabodetabek lebih tertarik dengan makanan luar negeri

yang dari segi penampilannya lebih menarik daripada makanan khas Indonesia

yang memiliki image “Kampungan”.

Kelepon merupakan sebuah camilan khas Indonesia yang nikmat, namun masih

minim penggemar karena orientasi masyarakat Indonesia yang menilai bahwa

makanan khas Indonesia tidak keren, dan masyarakat terkadang bosan akan

rasanya yang seperti itu saja. Untuk itu, kami membuat inovasi dengan membuat

berbagai rasa Kelepon.

Kelepon mengandung gizi yang cukup lengkap yakni protein, karbohidrat, lemak,

kalsium, fosfor, dan zat besi. Makanan dengan sejuta manfaat ini apabila

dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia setiap hari, kebutuhan gizi telah dapat

terpenuhi. Terlebih dengan produk yang kami tawarkan yaitu, “Kelepon Bala-

Bala” yang juga dicampur dengan berbagai isi dan topping yang bergizi, sehingga

akan menambah daya tarik, kenikmatan, kelezatan, serta gizi yang terjamin.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah Proposal ini, dapat kami simpulkan bahwa

permasalahan yang terjadi diantaranya :

1. Bagaimana proses produksi serta metode penjualan yang dilakukan?

2. Bagaimana metode pemasaran yang digunakan?

3. Bagaimana kelayakan usaha tersebut?

1.3 Tujuan Masalah

Proposal ini bertujuan untuk :

1. Untuk mengetahui bagaimana proses produksi dan metode penjualan yang

kami lakukan;

2. Untuk mengetahui metode pemasaran yang digunakan;

3. Untuk mengetahui kelayakan usaha tersebut.

2

1.4 Luaran Yang Diharapkan

Dalam luaran yang kami inginkan, kami sangat berharap besar bahwa produk

yang kami tawarkan dapat diterima oleh masyarakat luas dan menjadi produk

unggulan. Serta kami sangat berharap agar tujuan usaha kami tercapai yaitu

mendapatkan laba maksimal serta membawa dan memperkenalkan kepada dunia

akan makanan khas Indonesia melalui usaha kami yaitu, “Kelepon Bala-Bala”.

1.5 Kegunaan

Kegunaan yang dapat diambil dari program ini adalah :

1. Bagi Kami (Mahasiswa) :

a) Pentingnya berpikir kreatif dan inovatif dalam pembuatan suatu usaha,

serta mengasah kemampuan Mahasiswa dalam berwirausaha;

b) Membantu Mahasiswa mewujudkan ide-idenya untuk membuka usaha

sendiri dan memiliki kemandirian finansial kedepannya;

c) Meningkatkan kemampuan kerja tim.

2. Bagi Masyarakat Umum :

a) Membuka lapangan pekerjaan sehingga mengurangi pengangguran;

b) Meningkatkan minat masyarakat Indonesia akan pentingnya

mengkonsumsi makanan khas Indonesia

3. Bagi Konsumen :

a) Menyadarkan mereka akan makanan tradisional yaitu klepon yang

kaya akan manfaat untuk kesehatan.

3

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Usaha ini rencananya akan kami dirikan di belakang Universitas Esa Unggul yang

berada di daerah Jakarta Barat. Daerah tersebut merupakan tempat yang sangat

strategis yaitu, terletak dibeberapa Universitas ternama, Perkantoran, Rumah

sakit, dan perumahan padat penduduk. Dengan itu, kami dapat dengan mudah

menjangkau konsumen kami. Serta keuntungan yang didapat pun akan maksimal.

Selain mendirikan kedai, kami juga menitipkan produk kami di katin-kantin

sekolah serta warung-warung kecil.

Kami menawarkan kelepon dengan berbagai rasa dengan berbagai topping, antara

lain:

No. Isi Topping

1. Cokelat Parutan Keju

2. Keju Parutan Cokelat

3. Selai Blueberry Greentea

4. Oreo Gula halus

5. Selai Strawberry Kacang

6. Nutella Red velvet

7. Cokelat kacang

Dengan berbagai isi dan topping diatas, konsumen dapat memilih isi dan topping

sesuai selera. Namun, apabila kemasan klepon yang dikirim ke warung-warung

dan kantin kami menentukan sendiri isi dan topping dalam kemasan. Kemasan

tersebut menggunakan mika yang berukuran sedang, dalam satu kemasan berisi 6

buah “Klepon Bala Bala”. Di luar kemasan ditempelkan sticker atau tulisan

“Datang Ke Kedai, Cobalah Berbagai Macam Sensasi Rasa Lain”. Bertujuan

untuk menarik konsumen untuk mendatangi kedai kami.

2.1 Rencana Usaha dan Pangsa Pasar Yang Tersedia.

Bln Permintaan*

Kuantitas yang

dapat dipenuhi

Kompetitor**

Peluang

Pasar

Rencana

Produksi

Pangsa

Pasar

(cup/hari) (cup/hari) (cup/hari) (cup/hari) (%)

1 2.000 600 1.400 40 2,86

2 2.200 660 1.540 50 3,25

3 2.420 726 1.694 55 3,25

4 2.662 800 1.862 60 3,22

5 2.928 880 2.048 70 3,42

Keterangan :

4

*Jumlah Penduduk Kota Jakarta Barat sebanyak 63.113, dan sekitar 3,17% nya

(2.000 orang) membutuhkan usaha ini. (sumber : hasil sensus penduduk tahun

2009/tangerang.bps.go.id )

**Asumsi tiap kantin mampu memenuhi 120 porsi (pesanan) maka 5 kantin

kompetitor baru mampu menyediakan 5 x 120 = 600 porsi/hari. Dapat dilihat dari

Tabel 1 diatas, peluang pasar yang ada sebanyak 1400 porsi/hari, maka kami

berencana ingin memproduksi sebanyak 40 porsi/hari dan meningkat setiap

bulannya sebesar 20%.

2.2 Analisis Kelayakan Usaha

Tabel Laba Rugi

No. Uraian Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5

1. Vol.Penjualan

Kenaikan Harga Penjualan

1.1 Penjualan Makanan

1.2 Quantity/Paket 1.200 1.500 1.800 2.100 2.400

1.3 Harga per cup/Paket 8.000 8.000 8.000 8.000 8.000

Total Penjualan (Rp) 9.600.000 12.000.000 14.400.000 16.800.000 19.200.000

2. Penjualan Tunai 9.600.000 12.000.000 14.400.000 16.800.000 19.200.000

3. Penjualan Kredit - - - -

Penerimaan Penjualan 9.600.000 12.000.000 14.400.000 16.800.000 19.200.000

4. Biaya

4.1 Biaya Operasional

Makanan 5.950.000 6.500.000 7.100.000 8.600.000 9.200.000

4.2 Biaya Operasional

Umum 500.000 500.000 500.000 500.000 500.000

Total Biaya Operasional 6.450.000 7.000.000 7.600.000 9.100.000 9.700.000

5. Laba Kotor 3.150.000 5.000.000 6.800.000 7.700.000 9.500.000

6. Penyusutan 50.000 50.000 50.000 50.000 50.000

7. Laba Sebelum Pajak 3.100.000 4.950.000 6.750.000 7.650.000 9.450.000

8. Pajak (10%) 310.000 500.000 552.500 605.000 710.000

9. Laba Bersih 2.790.000 4.450.000 6.197.500 7.045.000 8.740.000

5

Tabel Payback Period

Bulan Cash Flow Net Cash Flow

0 12.500.000 -12.500.000

1 2.790.000 -9.710.000

2 4.450.000 -5.260.000

3 6.197.500 937.500

4 7.045.000 7.982.500

5 8.740.000 16.722.500

PP= 2+(5.260.000/6.197.500)*4 minggu= 11,39 minggu atau 3 bulan

2.3 Keberlanjutan Usaha

Dengan melihat dari potensi-potensi diatas, kami optimis dan yakin bahwa usaha

kami ini akan berkembang dan maju, dikarenakan usaha kami ini dalam bidang

kuliner yang berbasis kesehatan serta dengan inovasi dan kreasi yang kami buat

dalam segi tempat (nyaman, bersih, unik), dan juga rasa yang kami utamakan serta

harga yang kami tetapkan dapat bersaing dengan competitor-competitor yang

sudah ada.

6

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Skema Pelaksanaan Produksi

a. Persiapan

Pembelian perlengkapan dan peralatan produksi;

Pembelian bahan baku produksi seperti tepung beras, tepung ketan,

kelapa, buah-buahan, dan sebagainya;

Penataan kedai;

Pembuatan segala perlengkapan untuk promosi seperti brosur, web,

dan sebagainya.

b. Pembuatan Produksi

Dalam usaha ini kami melakukan produksi setiap hari, mengingat kelepon

yang tidak dapat bertahan lama. Maka, kami menyesuaikan produksi

dengan jumlah penjualan. Agar tidak terjadinya kerugian. Proses produksi

Kelepon ini dimulai dengan pembelian bahan baku seperti; tepung beras,

tepung ketan, daun pandan, kelapa (Untuk santan), dan sebagainya.

Untuk di Kedai, kami melakukan proses produksi dan penjualan. Berikut

merupakan proses produksi dari kelepon bala-bala;

Bahan Yang Dibutuhkan

1) 1000gram Tepung Ketan 6) Susu Bubuk ¼ Kg

2) 30 helai Daun Pandan 7) Garam 2 Sdm

3) 10 sdt Air Kapur Sirih

4) Air 2000 ml

5) Coklat 2 batang, Keju 2 batang, Slai Strawbery 2 cup, Slai Blueberry 2

cup, Orea 2pcs, Nuttela 1 cup, kacang 2 kg, Gula Halus 1 kg, Greentea 1

kg, 1 kg red velvet.

Cara Membuat

1) Campur tepung ketan, air, susu bubuk, garam, air kapur sirih uleni sampai

tercampur rata;

PERSIAPAN

PEMBUATAN

PRODUKSI

PENGEMASANPEMASARAN/

PENJUALAN

EVALUASI

7

2) Kemudian ambil sedikit adonan pipihkan dan beri isi sesuai selera;

3) Bulatkan adonan sampai halus, lalu dimasukan ke air mendidih yang

sudah diberi daun pandan; tunggu sampai mengapung;

4) Beri topping sesuai selera. Siap dihidangkan.

Untuk penitipan di Warung atau Kantin sekolah, kami membuatnya seperti

biasa namun diwadahi seperti makanan kemasan, yang kemasannya sesuai

dengan prosedur supaya tetap terjaga kandungan gizinya dan tidak cepat basi.

c. Pengemasan

Usaha ini kami awali dengan membuat kedai, selain itu kami juga

membuat stand di event tertentu serta kami men-supply ke warung maupun

ke kantin. Kami membuat berbagai kemasan yang berbeda tergantung

tempat yang kami tuju, antara lain;

Kedai dan Stand

Kami mengemasnya dalam bentuk makan on the spot dan makanan

kemasan. Untuk rumah produksi dan stand ini pembuatan produksinya

saat adanya permintaan, sehingga lebih fresh.

Warung dan Kantin

Kami membuat kemasan makanan biasa, karena agar lebih praktis dan

harga jualnya pun lebih murah sehingga dapat menjangkau anak-anak

sekolah.

d. Pemasaran

Sasaran yang kami tuju sangat luas, sehingga kami melakukan berbagai

strategi pemasaran:

1) Pembagian serta penitipan brosur;

2) Terjun langsung ke lapangan dengan membuat sampel;

3) Melalui media online;

4) Creative marketing

Pada masa promosi (awal pemukaan selama 3 hari pada pukul 10.00-

12.00 dan setiap ada perayaan hari-hari besar), kami memberikan

diskon sesuai umur dari sang pembeli.

Dengan cara-cara diatas kami sangat optimis akan menjangkau konsumen

kami. Dan kami sangat berharap mereka akan memasarkan produk kami

secara tidak langsung (dari mulut ke mulut).

e. Evaluasi

Kami akan melakukan evaluasi setiap berakhirnya hari produktif kami

untuk mengetahui untung atau rugi dari usaha kami. Agar setiap harinya

kami dapat memperbaiki diri dan melakukan rencana strategi pemasaran

selanjutnya guna tercapainya tujuan usaha tersebut

8

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

1.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1. Peralatan Penunjang (20% - 30%) Rp. 3.700.000

2. Bahan Habis Pakai (40% - 50%) Rp. 5.950.000

3. Perjalanan (10%) Rp. 1.250.000

4. Lain – lain (10% - Rp. 1.250.000

Total Rp. 12.500.000

1.2 Jadwal Kegiatan

Dalam pembuatan jadwal kegiatan ini kami akan membuat jadwal selama 5 bulan

kedepan, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini;

URAIAN

KEGIATAN BULAN 1 BULAN 2 BULAN 3 BULAN 4 BULAN 5

Persiapan ......................

Pembuatan

Produksi

///////////////// ////////////////// /////////////////

Pengemasan ########## ######### ##########

Pemasaran ++++++++ ++++++++ +++++++++

Evaluasi @@@@@@ @@@@@@ @@@@@@ @@@@@@ @@@@@@

9

10

11

12

BIODATA DOSEN PEMBIMBING

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Ari Anggarani Winadi Prasetyoning

Tyas, SE, MM

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Jabatan Fungsional Lektor

4. NIDN 0303037503

5. Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 3 Maret

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 082123359952

B. Riwayat Pendidikan

S1 S2 S3

Nama Institusi STIE Kampus

Ungu

Pascasarjana

Universitas

Bhayangkara

Jurusan Manajemen Manajemen

Tahun Masuk-Lulus 2004 2009

C. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun Terakhir

No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun

1.

Dampak Krisis Keuangan

Global Terhadap Industri

Properti Indonesia

Forum Ilmiah Vol. 7 No. 1, Januari

2010

2.

Implikasi Country Risk

Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Suatu Negara “Iklim

Investasi di Indonesia

Forum Ilmiah Vol. 7 Nomor 2 Mei

2010

3.

Pentingnya Keselamatan dan

Kesehatan Kerja dalam

Meningkatkan Produktivitas

Kerja Karyawan

Forum Ilmiah Vol. 8 Nomor 3,

September 2011

4.

Pengaruh Rasio Likuiditas,

Aktivitas, Profitabilitas,

Leverage dan Economic

Value Added Terhadap

Retunr Saham pada Saham

Food And Beverages di Bursa

Efek Indonesia

Jurnal Ekonomi Volume 1 Nomor 2,

November 2010

13

14

LAMPIRAN 2. JUSTIFIKASI ANGGARAN

URAIAN TOTAL DANA HIBAH DIKTI (Rp. 12.500.000)

I PERALATAN

PENUNJANG SATUAN JML HARI HARGA TOTAL

1 Kukusan/Panci Besar Unit 2 Rp 430.000 Rp 860.000

2 Meja Dapur Unit 1 Rp 150.000 Rp 150.000

3 Kompor Unit 2 Rp 500.000 Rp 1.000.000

4 Wadah Unit 5 Rp 40.000 Rp 200.000

5 Meja Unit 4 Rp 100.000 Rp 400.000

6 Kursi Set 16 Rp 50.000 Rp 800.000

8 Loyang Unit 4 Rp 50.000 Rp 200.000

9 Alat Kiloan Unit 1 Rp 50.000 Rp 50.000

10 Parutan Unit 2 Rp 20.000 Rp 40.000

SUB TOTAL I Rp 3.700.000

II BAHAN HABIS PAKAI

1 Tepung Beras Kg 40 30 Rp 16.000 Rp 640.000

2 Pasta Hijau Pandan Botol 30 30 Rp 13.500 Rp 405.000

3 Tepung Ketan Kg 90 30 Rp 20.000 Rp 1.800.000

4 Garam Kg 10 30 Rp 10.000 Rp 100.000

5 Daun Pandan Kg 20 30 Rp 15.000 Rp 300.000

6 Air Galon 30 30 Rp 18.000 Rp 540.000

7 Kapur Sirih Kg 8 30 Rp 10.000 Rp 80.000

8 Kacang Kg 15 30 Rp 10.000 Rp 150.000

9 Coklat Buah 30 30 Rp 13.000 Rp 390.000

10 Keju Buah 25 30 Rp 20.000 Rp 500.000

11 Velvet Buah 25 30 Rp 8.000 Rp 200.000

12 Green Tea Kg 25 30 Rp 10.000 Rp 250.000

13 Slai Blueberry Buah 25 30 Rp 15.000 Rp 375.000

14 Slai Strawberry Buah 25 30 Rp 12.000 Rp 300.000

15 Nuttela Buah 15 30 Rp 18.000 Rp 270.000

SUB TOTAL II Rp 6.300.000

III PERJALANAN

1 Jakarta Barat Orang 7 Rp 35.000 Rp 245.000

2

Pasar Kopro (Belanja

Bahan) Orang 7 Rp 25.000 Rp 165.000

3

Jakarta Barat (Sebar

Brosur) Orang 7 3 Rp 40.000 Rp 840.000

SUB TOTAL III Rp 1.250.000

15

IV LAIN-LAIN

1 Biaya Sewa

-Sewa Tempat Tmpt/bln 1 30 Rp 700.000 Rp 700.000

2 Anggaran Promosi

a. Spanduk Unit 1 Rp 100.000 Rp 100.000

b. Brosur Lembar 250 Rp 200 Rp 100.000

3 Biaya Listrik dan Air Perbulan 1 30 Rp 150.000

4 Pembuatan Laporan Rp 100.000

5 Biaya Akomodasi Rp 100.000

SUB TOTAL IV Rp 1.250.000

SUB TOTAL I, II, III, IV Rp 12.500.000

LAMPIRAN 3. SUSUNAN ORGANISASI DAN PEMBAGIAN TUGAS

No. Nama / NIM Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi Waktu

(Jam/Minggu) Uraian Tugas

1. Nindia Destiani

Aska / 2014-12-103

Akuntansi Akuntansi

(Keuangan)

21 Jam/Minggu Pembuatan

Makalah

2. Susi Susanti /

2014-12-113

Akuntansi Akuntansi

(keuangan)

21 Jam/Minggu Pengumpulan

Materi

3. Sonia Lifany / 2014-

12-112

Akuntansi Akuntansi

(keuangan)

21 Jam/Minggu Pengumpulan

Materi

16