I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Fenomena masyarakat stakeholder pendidikan di masyarakat kita, bahwa suatu sekolah yang dianggap berkualitas jika sekolah itu dapat menghasilkan siswa- siswa yang nilainya tinggi. Fenomena kedua bahwa sekolah dianggap baik jika output pendidikan dari sekolah itu dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang tinggi dengan kuantitas yang tinggi. SMA Negeri 1 Warungkiara sangat sadar atas fenomena masyarakat di atas harus segera disikapi dengan berbagai upaya untuk meningkatkan output pendidikannya. Selain itu pula SMA Negeri 1 Warungkiara tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan out comes pendidikannya. SMA Negeri 1 Warungkiara salah satu jenjang pendidikan menengah, segala upaya yang ingin dicapai dalam meningkatkan mutunya, dengan memberikan pembekalan kompetensi kepada siswa untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Begitu pula dari unsur birokrasi kita, bahwa sekolah yang baik dapat dilihat dari kualifikasi nilai kuantitatif ( NUN), tanpa mempertimbangkan nilai kualitatif (out comes). Program Pemantapan tahun 2007/2008 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Fenomena masyarakat stakeholder pendidikan di masyarakat kita, bahwa suatu
sekolah yang dianggap berkualitas jika sekolah itu dapat menghasilkan siswa-siswa
yang nilainya tinggi. Fenomena kedua bahwa sekolah dianggap baik jika output
pendidikan dari sekolah itu dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang tinggi
dengan kuantitas yang tinggi. SMA Negeri 1 Warungkiara sangat sadar atas
fenomena masyarakat di atas harus segera disikapi dengan berbagai upaya untuk
meningkatkan output pendidikannya. Selain itu pula SMA Negeri 1 Warungkiara
tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan out comes pendidikannya.
SMA Negeri 1 Warungkiara salah satu jenjang pendidikan menengah, segala upaya
yang ingin dicapai dalam meningkatkan mutunya, dengan memberikan pembekalan
kompetensi kepada siswa untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang
lebih tinggi. Begitu pula dari unsur birokrasi kita, bahwa sekolah yang baik dapat
dilihat dari kualifikasi nilai kuantitatif ( NUN), tanpa mempertimbangkan nilai
kualitatif (out comes).
Untuk mewujudkan harapan di atas, SMA Negeri 1 Warungkiara perlu
mengupayakan agar harapan itu terwujud dengan harapan minimal 95%, yang
harus diambil dengan mengadakan pemantapan kelas 12
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tujuan dilaksanakan pemantapan adalah melaksanakan program rutin sekolah
sebagai salah satu program untuk meningkatkan perolehan nilai kuantitatif
dan meningkatkan kehandalan output sekolah agar mereka dapat diterima di
Perguruan Tinggi Negeri.
Program Pemantapan tahun 2007/20081
2. Tujuan Khusus
1. Salah satu usaha untuk mendeteksi tingkat kesiapan siswa dalan
menghadapi ujian nasional;
2. Salah satu bentuk kegiatan untuk meremedial siswa grade lower dan
midle, dan mengayakan siswa grade higher;
3. Melatih mental siswa agar mereka siap menghadapi ujian nasional;
4. Melatih dan membiasakan diri siswa dengan soal-soal yang mendekati
atau sama dengan materi dan tingkat kesulitan soal yang
diujiannasionalkan;
5. Mematrikulasi kompetensi siswa atas kekurangan dan kelebihannya
dari materi kurikulum yang telah disampaikan oleh guru.
6. Memberikan pelayan yang lebih intensif kepada siswa yang
berkualifikasi kurang.
C. SASARAN
Pemantapan ini mempunyai sasaran sebagai berikut :
1. Terealisasinya kondisi, potensi, dan keberhasilan tujuan pendidikan;
2. Terealisasinya secara bertahap visi, misi, tujuan dan sasaran pendidikan;
3. Terwujudnya harapan orang tua siswa, bahwa putra dapat diterima di
Perguruan Tinggi Negeri;
4. Terjelmanya kenaikan peringkat sekolah di Kabupaten Sukabumi menjadi
peringkat 10 besar.
5. Meningkatkan kuantitas siswa yang diterima di Perguruan Tinggi baik
negeri ataupun swasta.
6. Memberi informasi yang akurat dan berkesinambungan kepada orang tua
dan siswa atas kompetensi belajarnya;
7. Mendorong siswa belajar untuk lebih efektif dan efisian;
Program Pemantapan tahun 2007/20082
8. Memotivatis guru mengajar dengan menggunakan berbagai pendekatan dan
metode yang efektif dan efisien;
9. Meningkatkan kinerja dan akuntabilitas lembaga;
10. Meningkatkan kualitas output dan out comes pendidikan.
D. LANDASAN
1. Landasan Ideal
a. Pancasila sebagai landasan ideal;
b. Undang-Undang dasar 1945 sebagai landasan konstitusional.
2. Landasan Operasional
a. Ketetapan MPR No. IV/MPR/1999 tentang GBHN
b. Undang-Undang No.22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah
c. Undang-Undang No. 25 tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah pusat dan Daerah.
d. Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
.
e. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan
Menengah;
f. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 122/U/2001
tentang Rencana Strategis Pembangunan Pendidikan, Pemuda, dan
Olahraga Tahun 2000 – 2004.
g. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044/U/2002
tentang Dewan Pendidikan dan Komite sekolah.
Program Pemantapan tahun 2007/20083
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Preogram Pemantapan di SMA Negeri 1 Warungkiara Kabupaten Sukabumi
disusun dengan sistematika sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan
Bab II : Visi, Misi, Arah Kebijakan
Bab III : Kondisi Umum, Kendala, Analisis Lingkungan Strategis dan Faktor-
faktor Penentu Keberhasilan.
Bab IV : Pengorganisasian Personal
Bab V : Anggaran Biaya
Bab : Jadwal Kegiatan
Bab VI : Penutup
Program Pemantapan tahun 2007/20084
II. VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH
A. VISI, MISI DAN TUJUAN
1.1 VISI SEKOLAH
Profesionalisme Pelayanan, Unggul Prestasi, Jembatan Masa Depan, Akhlakul
Karimah, Asri Lingkungan dan Nyaman Suasana ( PUJAAN )
MISI
Meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas kinerja serta tanggap terhadap perubahan dan
simpatik dalam pelayanan.
Mewujudkan lingkungan pendidikan yang kondusif, penuh kreatifitas, kerjasama dan dinamika
dengan penonjolan prestasi tinggi.
Memberikan transformasi ilmu pengetahuan, kecakapan hidup, dan budi pekerti yang didasari oleh
kekuatan keimanan dan ketakwaan.
Membimbing, melatih, mengajar dan mendidik guna menghadapi jenjang pendidikan yang lebih
tinggi dan ketika terjun ke masyarakat.
Mempersiapkan dan meningkatkan prestasi belajar siswa serta jumlah dan mutu lulusan.
TUJUAN
1.3.1 Menciptakan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai salah satu SMA yang
memiliki kemandirian dalam pengembangan dan pengelolaan dengan
berpola pada Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS)
1.3.2 Mewujudkan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai SMA yang menjadi
tujuan pendidikan bagi lulusan SMP dilingkungan Kabupaten Sukabumi.
1.3.3 Mewujudkan jumlah lulusan yang berkualitas sehinggga prosentase yang
diterima di Perguruan Tinggi Negeri semakin besar.
1.3.4 Menciptakan lulusan yang memiliki keterampilan khusus yang dapat
diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat di kemudian hari.
1.3.5 Menciptakan peserta didik yang menghargai dan mampu mengembangkan
daya nalar melalui penelitian dan menulis.
Program Pemantapan tahun 2007/20085
1.3.6 Mengembangkan SMA negeri 1 Warungkiara sebagai Green School
sehingga menjadi arbiratul alam yang bermanfaat bagi lingkungan.
1.3.7 Mewujudkan SMA Negeri 1 Warungkiara sebagai lingkungan pendidikan
yang menjadi PUJAAN bagi semua.
2. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA YANG DIHADAPI SEKOLAH
Umum
Peningkatan mutu lulusan
Program pengembangan life skill
Peningkatan kegiatan ekstrakurikuler prestasi
Peningkatan budi pekerti/ akhlak
Peningkatan profesionalisme dan akuntabilitas tenaga edukatif dan
administrasi
Khusus
Mewujudkan jumlah lulusan yang berkualitas sehinggga prosentase yang
diterima di Perguruan Tinggi Negeri semakin besar
SASARAN/ TUJUAN SITUASIONAL SEKOLAH
Umum
Meningkatnya kualitas nilai lulusan dan jumlah lulusan yang diterima di
Perguruan Tinggi
Prosentase kelulusan 100 %
Meningkatnya rata-rata nilai hasil ujian dengan kenaikan 0,3
Jumlah lulusan yang diterima di Perguruan Tinggi mengalami kenaikan 5
%
Agar para siswa memiliki kecakapan hidup dibidang Komputer, bahasa
Inggris, dan bahasa Arab
Meningkatknya kegiatan dan pembinaan siswa dalam ekstrakurikuler
Agar siswa memiliki persepsi, kreasi, dan apresiasi dalam
mengaktualisasikan diri dalam kegiatan ekstrakurikuler seperti kesenian,
olahraga, pramuka, paskibra, PMR, KIR, dan lain-lain.
Program Pemantapan tahun 2007/20086
Memiliki prestasi minimal di tingkat kabupaten baik di bidang akademik,
olahraga ataupun kesenian.
Agar siswa memiliki budi pekerti yang terpuji serta memiliki pengetahuan
dan kemampuan baca tulis al-Qur’an
Tenaga edukatif dan administratif memiliki profesionalisme dan
akuntabilitas pelayanan
Khusus
Untuk mewujudkan tantangan nyata secara khusus yang dihadapi sekolah,
perlu dilaksanakan “ Program Pemantapan Siswa kelas 12 SMA Negeri 1
Warungkiara Tahun Pelajaran 2008/2009” .
III. ANALISIS SWOT KONDISI UMUM, KENDALA, ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS DAN FAKTOR-FAKTOR
PENENTU KEBERHASILAN
A. KONDISI UMUM
Program Pemantapan tahun 2007/20087
Kondisi pendidikan SMA Negeri 1 Warungkiara pada tahun 2003 s/d 2005
dilihat dari Indikator perolehan nilai ujian nasional memperlihatkan presentase
yang cukup menggembirakan. Walau hal ini nilai kuantitatif tidak menjadi
parameter tingginya kualitas pendidikan, karena ini sangat dipengaruhi faktor-
faktor lain. Yang jelas dari tahun ke tahun memperlihatkan adanya grafik dan
peringkat yang meningkat di Kabupaten Sukabumi. Hal ini dikarenakan adanya
komitmen yang kuat dalam mensukseskan tujuan pendidikan dari seluruh warga
SMA Negeri 1 Warungkiara .
1. Daya tampung dan rombongan belajar di SMA Negeri 1
Warungkiara tahun pelajaran 2008/2009, adalah sebagai berikut
:
JUMLAH ROMBONGAN BELAJARKELAS / TINGKATAN
10KELAS 11 / PROGRAM KELAS 12 / PROGRAM JUMLAH
BHS IPA IPS Jml Kls XI BHS IPA IPS Jml Kls XII TOTAL
6 1 2 2 5 1 2 2 5 16
2. keadaan siswa SMA Negeri 1Warungkiara TP 2008/2009 :
JUMLAH SISWAKELAS / TINGKATAN
JENIS10
Kelas 11 / Program KELAS 12 / PROGRAM JUMLAHKELAMIN BHS IPA IPS Jml BHS IPA IPS Jml TOTAL
4.5 Plastik Kartu Peserta 176 siswa Rp1,500 Rp264,000 5 Penandatangan Ijazah dan SKHUn 176 siswa Rp2,500 Rp440,000 Rp9,944,000B Kelengkapan Wisuda 1 Album Kenangan 176 exp. Rp15,000 Rp2,640,000 2 Medali 180 buah Rp15,000 Rp2,700,000 3 Sumbangan Pelaksanaan Wisuda 176 buah Rp15,000 Rp2,640,000 Rp7,980,000 Jumlah Biaya A + B Rp17,924,000 C Pemantapan 1 Hand Out 176 exp. Rp25,000 Rp4,400,000 2 Kartu Kehadiran 176 exp. Rp1,000 Rp176,000 3 Insentif Pengajar (30 tp x 10 mg) 300 pert Rp20,000 Rp6,000,000 4 Insentif Pengelola (11 x 10 mg) 110 hok Rp35,000 Rp3,850,000 5 ATK/ Fotocopy 1 keg Rp500,000 Rp500,000 6 konsumsi panitia ( 11 x 6 hari x 10 mg) 660 pert Rp7,500 Rp4,950,000 Jumlah C Rp19,876,000 D 1 Try Out 1 1.1 Penyusunan naskah (18 mp x 2 tipe) 36 Mp Rp20,000 Rp720,000 1.2 Pengetikan Rp0 18 MP X 2 Type 36 MP Rp15,000 Rp540,000 1.3 Penggandaan naskah Rp0 18 Mpx 12 lbr x 176 siswa 38016 lbr Rp100 Rp3,801,600 1.4 Biaya Pemeriksaan Rp0 18 Mp x176 siswa 3168 lbr Rp400 Rp1,267,200 1.5 Transpot Pengawas Rp0 10 ruang x 6 Mp 60 ruang Rp15,000 Rp900,000 1.6 Konsumsi Panitia Rp0 11 org x 3 hari 33 hok Rp7,500 Rp247,500 1.7 Kebersihan Ruang Rp0 10 ruang x 3 org 33 ruang Rp10,000 Rp330,000 1.8 insentif panitia (11 x 3 hr) 33 hok Rp30,000 Rp990,000 Rp8,796,300 2 Try Out 2 Rp0 1.1 Penyusunan naskah (18 mp x 2 tipe) 36 Mp Rp20,000 Rp720,000 1.2 Pengetikan Rp0 18 MP X 2 Type 36 MP Rp15,000 Rp540,000 1.3 Penggandaan naskah Rp0 18 Mpx 12 lbr x 176 siswa 38016 lbr Rp100 Rp3,801,600 1.4 Biaya Pemeriksaan Rp0 18 Mp x176 siswa 3168 lbr Rp400 Rp1,267,200 1.5 Transpot Pengawas Rp0 10 ruang x 6 Mp 60 ruang Rp15,000 Rp900,000 1.6 Konsumsi Panitia Rp0 11 org x 3 hari 33 hok Rp7,500 Rp247,500
Program Pemantapan tahun 2007/200817
1.7 Kebersihan Ruang Rp0 10 ruang x 3 org 33 ruang Rp10,000 Rp330,000 1.8 insentif panitia (11 x 3 hr) 33 hok Rp30,000 Rp990,000 Rp8,796,300 Jumlah D Rp17,592,600 Jumlah C dan D Rp37,468,600 E Sosialisasi dan Pelaporan Kegiatan 2 Keg. Rp300,000 Rp600,000
JUMLAH TOTAL A+B+C+D+E Rp55,992,600 Dibulatlan Rp56,000,000