Page 1
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
FITTING ANTI GALAU PENGHEMAT LISTRIK UNTUK MASA DEPAN
BIDANG KEGIATAN:
PKM KARSA CIPTA
Diusulkan Oleh
1. Fadiah Azmi Rahmasari K2313022/2013
2. Fajar Wibowo K2313024/2013
3. Indri Kurnia Sari K2315036/2015
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
Page 2
1. Judul Kegiatan
2. Bidang Kegiatan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Jurusan
d. Universitas/Institut/Politeknik
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
f. Alamat email
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
b. NIDN
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP
6. Biaya Kegiatan Total Dikti
7. Jangka Waktu Pelaksanaan
HALAMAN PENGESAHAN
: Fitting Anti Galau Penghemat
Listrik Untuk Masa Depan
: PKM Karsa Cipta
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
Lengkap : Fadiah Azmi Rahmasari
: K2313022
: Pendidikan Fisika
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Sebelas Maret
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Kandang Sapi, Rt 01/I, Tegalharjo,
Jebres, Surakarta
Hp. 085728098698
: [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dwi Teguh Rahardjo, S.Si, M.Si
: 0003046804
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl.Mondokaki 5 Perum JPI Jaten
Karanganyar
6. Biaya Kegiatan Total Dikti : Rp 10.000.000,00
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
ii
Fitting Anti Galau Penghemat
Listrik Untuk Masa Depan
Fadiah Azmi Rahmasari
Universitas Sebelas Maret
Kandang Sapi, Rt 01/I, Tegalharjo,
[email protected]
, S.Si, M.Si
l.Mondokaki 5 Perum JPI Jaten
Page 3
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
RINGKASAN .......................................................................................................... 1
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 4
BAB III METODE PELAKSANAAN .................................................................... 7
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 10
LAMPIRAN ........................................................................................................... 11
Page 4
iv
RINGKASAN
Produk elektronik berupa fitting sensor cahaya cukup membantu seseorang
yang ingin tetap menyalakan lampu secara otomatis di malam hari tanpa
kehadiran seorangpun di rumahnya. Fitting ini akan mendeteksi ada tidaknya
intensitas cahaya matahari, jika intensitas cahaya matahari cukup terang maka
lampu akan mati. Namun begitu sensor LDR fitting tidak mendeteksi cahaya
maka lampu akan menyala. Proses ini dimanfaatkan oleh pemilik rumah yang
sering bepergian berhari-hari namun ingin rumahnya tetap terang saat malam.
Kelemahan dari fitting ini adalah saat intensitas meredup namun kadang kembali
terang saat sore ataupun pagi hari. Lampu berkedip hidup dan mati dengan cepat
sehingga mengakibatkan lampu cepat putus. Oleh karena itu kegiatan ini bertujuan
untuk membuat fitting lampu berbasis timer.
Fitting lampu berbasis timer ini akan menyala dan mati tepat saat sore dan
pagi sesuai dengan setting waktu yang diinginkan oleh pengguna. IC 4060
menjadi otak dari sistem kerja fitting cerdas ini. Dengan memanfaatkan
moltivibrator astable maka sistem akan mengatur lampu untuk menyala dan mati
dengan akurasi tinggi. Percobaan kecil telah dilakukan dan berhasil membuat
sistem moltivibrator astable skala lab.
Melalui kegiatan PKMKC ini diharapkan dapat menghasilkan produk yang
bernilai jual tinggi berupa fitting lampu berteknologi timer sebagai kontrol lampu
yang murah dan akurat. Direncanakan fitting lampu ini dapat digunakan untuk
lampu dengan daya maksimal 40 W.
Kata kunci: IC 4060, fitting lampu, multivibrator, timer
1
Page 5
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semakin berkembangnya zaman dan teknologi tidak dapat dipungkiri
kebutuhan listrik sebagai instalasi rumah tanggasemakin meningkat. Kebutuhan
listrik digunakan tidak hanya oleh perumahan saja, tetapi juga oleh perusahaan,
pabrik, perkantoran, dan lain-lain. Data yang diperolehdariStatistik PLN 2013
jumlah energi listrik terjual pada tahun 2013 sebesar 187.541 GWh, meningkat
7,79% dibandingkan tahun sebelumnya. Kelompok pelanggan Industri
mengkonsumsi 64.381 GWh (34,33%), Rumah Tangga 77.211 GWh (41,17%),
Bisnis 34.498 GWh (18,40%), dan Lainnya (sosial, gedung pemerintah dan
penerangan jalan umum) 11.451 GWh (6,11%). Penjualan energi listrik untuk
semua jenis kelompok pelanggan yaitu Industri, Rumah Tangga, Bisnis dan
Lainnya mengalami peningkatan masing-masing sebesar 6,99%, 7,04%, 1,33%,
dan 7,08%.
Dari data tersebut kelompok rumah tangga mendominasi pemakaian
listrik. Penggunaan energi listrik yang banyak digunakan pada kelompok tersebut
adalah pemakaian lampu maupun peralatan lainnya di dalam maupun di luar
ruangan. Padahal energi listrik tersebut jika tidak digunakan secara efektif akan
menimbulkan krisis energi. Keadaan yang umumnya terjadi adalah ketika orang
menggunakan energi listrik yang dipakai untuk menyalakan lampu terbuang
percuma. Hal ini disebabkan oleh pemakai yang lupa untuk mematikan kembali
instalasi listrik tersebut jika sudah tidak diperlukan. Kejadian seperti itu dapat
diatasi atau setidaknya dapat diminimalisasi dengan memanfaatkan teknologi,
yaitu suatu alat yang dapat menggantikan peran pengatur saklar instalasi pada
perumahan atau tempat-tempat lainnya.
Di era yang modern ini banyak ditemukan piranti otomatis yang bekerja
secara otomatis tanpa banyak campur tangan dari manusia. Contohnya saklar
otomatis seperti sensor cahaya, timer (saklar pewaktu), atau menggunakan sistem
rangkaian terintergrasi dengan kontrol jarak jauh melalui HP
(Handphone/mobilephone). Sensor cahaya banyak menggunakan LDR yang
banyak di jumpai di pasaran.Sistem kerja sensor tersebut pada keadaan terang
lampu akan mati dan pada keadaan gelap lampu baru menyala. Salah satu
kelemahan fitting lampu sensor cahaya di pasaran adalah lampu sering putus
karena saat cahaya redup di pagi dan sore hari sensor berganti-ganti
menghidupkan dan mematikan lampu. Kedap kedip lampu terjadi setiap kali
cahaya meredup dan kembali cerah sekitar 30 menit setiap pagi dan sore.
Untuk mengatasi kelemahan fitting sensor cahaya tersebut maka
pembuatan fitting lampu dengan sistem timer menggunakan chip 4060 menjadi
solusi tepat.Timer merupakan saklar otomatis dengan prinsip kerja berdasarkan
2
Page 6
vi
pembangkitan frekuensi. Rangkaian timer adalah suatu rangkaian multivibrator
(pembangkit frekuensi/pulsa) dimana kita dapat mengendalikan waktu untuk
nyala ataupun mati pada suatu perangkat elektronik. Timer (saklar pewaktu)
mampu membangkitkan waktu tunda dengan cermat antara milisekon sampai
dengan 24 jam. Alat inidapat mengatur lama kerja lampu sesuai dengan
kebutuhan. Sehingga suatu perangkat elektronik dapat bekerja dengan lebih
efektif.
Fitting lampu yang akan dibuat akan aktifdan non aktif selama 12 jam
secara bergantian. Menggunakan lampu yang hemat listrik yaitu dengan daya
maksimal 40 W. Simulasi penghematan kelompok rumah tangga 1 (900 VA)
dengan daya lampu 20 W, secara matematis diperoleh Rp 4356,00 selama 12
jam/hari lebih hemat hingga 50% dibandingkan pemakaian selama 24 jam.
Pemasangan dan penggunaan timer pada lampu-lampu dirasa mampu
menghemat pemakaian listrik. Serta mampu menghemat pengeluaran biaya listrik
rumah tangga. Selain itu, alat ini merupakan alat yang ramah lingkungan dan tepat
untuk masyarakat Indonesia. Hal ini dirasa mampu menghemat pemakaian listrik.
Jika dipasang pada setiap lampu pada rumah-rumah dan digunakan secara skala
besar maka efektif untuk menghemat pemakaian listrik.
3
Page 7
vii
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Penggunaan saklar otomatis telah dan diteliti digunakan pada beberapa
penelitian. Pada proyek akhir Budi Purwantoni melakukan rancang bangun dan
pengujian saklar otomatis dengan acuan jeda waktu tertentu berbasis
mikrokontroler atmega 8535. Prinsip kerja alat hampir sama dengan timer analog,
timer akan off jika waktu yang telah di-set habis. Perbedaan antara timer analog
dengan saklar otomatis ini terletak pada penggunaan mikrokontroler atmega 8535
sebagai pengolah set waktu. Blok mikrokontroler yang terpasang difungsikan
sebagai saklar, selama jeda waktu yang di-set belum habis maka arus yang berasal
dari catuan PLN masih tetap dapat mengaliri perangkat. Untuk mengatasi beban
yang berlebih atau gangguan listrik maka akan dipasang sekering pada blok
mikrokontroler sebagai pelindung komponen serta perangkat elektronika.
Diharapkan hasil akhir timer digital ini dapat berfungsi sesuai dengan spesifikasi
perancangan yang telah dibuat.
Heru Supriyono (2013) merancang dan membuat suatu sistem kontrol
otomatis berbasis mikrokontroler AT89C51 untuk menyalakan dan memadamkan
backsound mengggunakan timer. Serta penyalaan dan pemadaman lampu didalam
ruangan berdasarkan jumlah orang yang masuk dan keluar ruangan menggunakan
sensor LDR.
Kenny (2015) telah berhasil membuat timer menggunakan IC 4060 dan
memiliki keakuratan hingga 1 ms. Sistem mampu menyalakan led fullbright
sebanyak 20 buah menggunakan sumber daya baterai.
A. Multivibrator
Multivibrator merupakan keluarga dari rangkaian osilator yang dapat
menghasilkan bentuk gelombang output yang terdiri dari satu atau lebih pulsa-
pulsa persegi (Zaki, 2008:11). Sebutan dari multivibrator mengacu pada
kenyataan bahwa bentuk gelombang semacam ini kaya harmonik. Multivibrator
menggunakan umpan balik regeneratif (positif) perangkat-perangkat aktif yang
ada dalam rangkaian osilator bekerja sebagai saklar dan secara bergantian
mengalami cut off dan penjenuhan.
Pada waktu tertentu multivibrator hanya mempunyai satu dari dua tingkat
tegangan keluaran, kecuali selama masa transisi. Peralihan (switching) diantara
kedua tingkat tegangan keluaran tersebut terjadi secara cepat. Dua keadaan tingkat
tegangan keluaran multivibrator tersebut, yaitu stabil (stable) dan quasistable.
Ketika rangkaian multivibrator mengalami peralihan diantara dua tingkat
keadaan tegangan keluarannya, maka keadaan tersebut disebut sebagai keadaan
unstable atau kondisi transisi (Zaki, 2008:12). Rangkaian multivibrator terdiri dari
komponen penguat aktif yang dikopel silang dengan komponen-komponen pasif
(resistor dan kapasitor). Fungsi resistor pada rangkaian multivibrator sebagai
4
Page 8
viii
sumber arus bagi pengisian muatan kapasitor. Sedangkan kapasitor berfungsi
sebagai kopel yang akan menentukan besar tegangan dari komponen penguat yang
aktif.
Rangkaian ini digunakan secara luas dalam sistem pulsa. Ada dua macam
rangkaian yang termasuk ke dalam kelompok rangkaian multivibrator yaitu
multivibrator astabil dan multivibrator monostabil. Pada umumnya, rangkaian-
rangkaian yang menjalankan fungsi-fungsi ini merupakan rangkaian-rangkaian IC
digital. (Clayton, 2003:190)
B. Multivibrator astabil
Multivibrator astabil adalah multivibrator yang tidak mempunyai keadaan
stabil (Muhsin, 2004:90). Disebut sebagai multivibrator astabil apabila kedua
tingkat tegangan keluaran yang dihasilkan oleh rangkaian multivibrator tersebut
adalah quasistable (Zaki, 2008:13). Multivibrator akan berada pada salah satu
keadaan selama sesaat dan kemudian berpindah ke keadaan lain selama sesaat
pula. Masing-masing keadaan memiliki periode yang tetap.
Tegangan keluaran akan berosilasi diantara dua keadaan tinggi dan rendah
yang ditentukan oleh parameter rangkaian dan tidak memerlukan pulsa masukan.
Dengan kata lain, rangkaian multivibrator tersebut akan bekerja secara bebas dan
tidak lagi memerlukan pemicu. Oleh karena itu, multivibrator astabil disebut juga
multivibrator bergerak bebas atau free running multivibrator. Multivibrator ini
biasa digunakan sebagai pembangkit pulsa (clock). (Muhsin, 2004:90)
Pada sebuah multivibrator astabil, dua keadaan rangkaian yang dapat
dicapai adalah bersifat sementara. Rangkaian akan bekerja untuk secara
bergantian mencapai kedua keadaan ini secara berulang-ulang. Kedua macam
keadaan dimana rangkaian secara bergantian dan berulang-ulang beralih dari
keadaan satu ke keadaan lainnya adalah kondisi saturasi positif dan saturasi
negatif keluaran penguat. Jadi keluaran penguat akan berupa sebuah gelombang
persegi. (Clayton, 2003:192)
C. Timer (Pewaktu)
Timer adalah alat pengatur pulsa waktu yang akan digunakan pada suatu
rangkaian elektronika, disebut juga Timer 555 berupa rangkaian terpadu IC dapat
bekerja pada mode Monostabil dan mode Astabil, contoh Timer 555 antara lain
MC455, LM555, CA555, NE555 bentuk rangkaian Timer 555.
Pada mode Astabil Timer bekerja secara bebas memiliki dua output yang
tidak stabil, Bila output berada dalam keadaan positif selama sesaat, maka
kemudian berpindah kekeadaan negatif yang tidak stabil selama sesaat , lalu
kembali kekeadaan semula disebut dengan free running mode ini berosilasi
menghasilkan output gelombang segiempat atau rektanguler, Mode Astabil sangat
baik sebagai lonceng dalam sistem digtal. Pulsa gelombang seperti gambar 2-8
berayun antara 0 – 5Vcc. (Gurusinga, 2011)
5
Page 9
ix
Rangkaian multivibrator astable menggunakan timer 555 sebagai
pembangkit gelombang pulsa. Saat digunakan pada mode ini, timer 555 tidak
mempunyai keadaan stabil, yang berarti bahwa keadaaan tetap untuk jangka
waktu yang tidak tentu. Atau dengan kata lain, mode ini akan berisolasi ketika
beroperasi di mode astabil dan akan menghasilkan sinyal keluaran rectangular.
(Wahyudi, 2009)
D. IC 4060
IC CMOS memiliki nomor kode yang berkisar mulai dari ‘4000’ ke atas,
sehingga keluarga IC ini dikenal juga dengan nama seri ‘4000’. IC-IC tipe ini
bekerja pada level tegangan antara 3 V hingga 5 V. CMOS memang lebih lambat
dibandingkan dengan TTL, namun jenis ini membutuhkan arus yang lebih kecil.
IC-IC tipe CMOS memiliki keunggulan lain, yaitu bahwa piranti ini tidak
membutuhkan catu daya teregulasi untuk pengoperasiannya. (Owen,2002:123)
Waktu interval pendek dari milidetik untuk menit dengan mudah
dapat dicapai dengan menggunakan chip timer NE555. Namun perangkat ini tidak
cocok untuk waktu interval yang lebih panjang, dan alternatif yang sesuai adalah
IC 4060 .
Pin yang diberi label merah Q4-Q14 adalah output biner: Q4 untuk
16 itu, Q5 untuk 32 itu, Q6 untuk 64 dan seterusnya sampai Q13 untuk 8192, dan
Q14 untuk 16384 itu. Hanya tiga komponen eksternal yang diperlukan
untuk mengontrolkontra 4060B - resistor dua dan satu capactor. Frekuensi osilator
internal (yaitu kecepatan hitungan) diatur sesuai dengan persamaan yang
diberikan pada persamaan 1 (Young, 2003:274).
t = RC (1)
6
Page 10
x
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilakukan melalui 3 tahap yakni tahap persiapan,
pelaksanaan, dan pelaporan.
A. Persiapan
Kegiatan persiapan teknis terdiri dari mempersiapkan alat-alat yang
digunakan untuk pembuatan alat, persiapan komponen-komponen yang akan
digunakan, lokasi pembuatan alat, dan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan program.
B. Pelaksanaan
Pada tahap ini pembuatan fitting lampu dilakukan sesuai dengan desain
yang telah dibuat pada Gambar 1 dan Gambar 2. Langkah-langkah yang akan
dilakukan untuk mendapatkan fitting yang kompak dan aman adalah:
1. Pembuatan rangkaian timer pada proteus
2. Pembuatan sirkuit timer pada PCB
3. Menyambungkan sirkuit timer dengan sumber tegangan menjadi fitting lampu
sehingga menghasilkan lampu hemat energi yang dapat mengoptimalkan
energi dengan baik.
Gambar 1.Desain Fitting lampu berbasis timer
Sirkuit penyearah AC
7
Page 11
xi
Gambar 2.Skemarangkaian timer
Uji coba alat
Kerja sistem akan diuji apakah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak.
Pengujian dilakukan setiap hari selama 12 jam yaitu pukul lima sore hingga lima
pagi sesuai dengan waktu efektif penggunaan lampu. Fitting yang digunakan akan
diuji dengan ketahanan terhadap berbagai jenis lampu dan daya lampu. Jenis
lampu yang digunakan adalah jenis bohlam, lampu fluorescent, dan lampu LED.
Daya lampu divariasi mulai dari 5 W hingga 40 W dan masing-masing digunakan
selama 2 hari.
C. Pelaporan
Hasil pengujian akan diperoleh data kemudian dianalisa dan dievaluasi. Pelaporan
hasil kegiatan dilakukan setelah pengujian dinyatakan berhasil dan telah dilakukan
analisa data.
Gambar 2. Skema rangkaian Timer
8
Page 12
xii
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Jadwal Kegiatan
Kegiatan BulanKe-
1 2 3 4
1. Persiapan
• Tinjauan pustaka
• Persiapan peralatan
rancangan
2. Pelaksanaan
• Perancangan
• Uji coba
• Evaluasi
3. Penyusunan Laporan
• Penyusunan laporan kegiatan
• Pengesahan laporan kegiatan
B. Anggaran Biaya
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 3.350.000
2 Bahan habis pakai 5.000.000
3 Perjalanan 1.150.000
4 Lain-lain 500.000
Jumlah 10.000.000
9
Page 13
xiii
DAFTAR PUSTAKA
Anindia,Kenny.(2015). Teknologi Timer Berbasis Multivibrator Terkendali RC.
Laporan Eksperimen Fisika II, Pendidikan Fisika FKIP UNS
Surakarta
Bishop, Owen. (2004). Dasar-Dasar Elektronika. Jakarta : Erlangga.
Clayton, George dan Steve Winder. (2003). Operational Amplifiers Ed. Kelima.
Jakarta: Erlangga.bnvsmvdasmnvdsbvdsabdvasbdcasbdbscsa
Gurusinga, P&Sidik, I W. (2012). Analisis Rancangan Deteksi Sinyal Berbasis
Syaraf Listrik. Jurnal Limit’s, Vol. 8 No. 1 ISSN 0216-1184
Muhsin, Muhammad. 2004. Elektronika Digital-Teori dan Soal Penyelesaiannya.
Yogyakarta: ANDI.
PT PLN (Persero).(2013). Statistik PLN 2013.website: www.pln.co.id
Purwantoni, Budi.(2013). Rancang Bangun Saklar Otomatis Berbasis Waktu
Untuk Mengontrol Perangkat Elektronik Rumah Tangga
Dengan Mikrokontroler Atmega 8535
Supriyono, Heru. (2013). Saklar Lampu Otomatis dan Timer yang Dapat Diatur
Untuk Menyalakan dan Memadamkan Sound Sistem Pada
Persewaan Studio Musik.Jurnal Emitor,Vol. 13 No. 02 ISSN
1411-8890,1-8
Wahyudi, Eka. (2009). Perancangan Rangkaian Charger Telepon Seluler Dengan
Sumber Catuan Handset Lain. Jurnal Infotel Volume 1, Nomor
2
Young, H.D and Freedman, R. A. (2003). Fisika Universitas Ed. 10 Jilid 2.
Jakarta: Erlangga.
Zaki MH. 2008. 36 Rangkaian Elektronika Praktis. Yogyakarta: Absolut.
10
Page 14
Lampiran 1
BIODATA KETUA SERTA ANGGOTA KELOMPOK
1. Ketua pelaksana
Nama Lengkap
NIM
Fak/Jur/Prodi/Angkt
TTL
Jenis Kelamin
Email / web
Alamat Rumah
No telepon
Riwayat Pendidikan
Sekolah
TK NDM Kauman
SD Negeri Madyotaman No.3
SMP Negeri 4 Surakarta
SMA Negeri 4 Surakarta
Riwayat organisasi
1) HMP FISIKA GRAFITASI (2014); 2) SKI FMIPA UNS (2014)
2. Anggota pelaksana
Anggota 1
Nama Lengkap
NIM
Fak/Jur/Prodi/Angkt
TTL
Jenis Kelamin
Email / web
Alamat Rumah
No telepon
BIODATA KETUA SERTA ANGGOTA KELOMPOK
Ketua pelaksana
: Fadiah Azmi Rahmasari
: K2313022
: KIP/MIPA/FISIKA/ 2013
: Surakarta, 14 November 1994
: Perempuan
: [email protected]
: Kandangsapi Rt 01/I, Tegalharjo, Jebres, Ska
: 085728098698
Tahun
2001
SD Negeri Madyotaman No.38 2007
SMP Negeri 4 Surakarta 2010
SMA Negeri 4 Surakarta 2013
HMP FISIKA GRAFITASI (2014); 2) SKI FMIPA UNS (2014)
Anggota pelaksana
: Fajar Wibowo
: K2313024
: KIP/MIPA/FISIKA/ 2013
: Boyolali, 26 September 1994
: Laki-laki
: [email protected]
: Sukorejo Rt 07/ 05, Musuk, Boyolali
: 085728929419
xiv
Kandangsapi Rt 01/I, Tegalharjo, Jebres, Ska
HMP FISIKA GRAFITASI (2014); 2) SKI FMIPA UNS (2014)
11
Page 15
Riwayat Pendidikan
Sekolah
TK Mawar 1
SD Negeri Sukorejo I
SMP Negeri 4 Boyolali
SMA Negeri Boyolali
Riwayat organisasi
1) HMP FISIKA GRAFITASI (2015
Anggota 2
Nama Lengkap
NIM
Fak/Jur/Prodi/Angkt
TTL
Jenis Kelamin
Email / web
Alamat Rumah
No telepon
Riwayat Pendidikan
Sekolah
TK Kemala Bhayangkari
SD Negeri IV Sambi
SMP Negeri 1 Simo
SMA Negeri 1 Boyolali
Tahun
2001
SD Negeri Sukorejo I 2007
SMP Negeri 4 Boyolali 2010
SMA Negeri Boyolali 2013
HMP FISIKA GRAFITASI (2015)
: Indri Kurnia Sari
: K2315036
: KIP/MIPA/FISIKA/ 2015
: Boyolali, 20 Juni 1996
: Perempuan
: [email protected]
: Jambon Rt 24/V, Babadan, Sambi, Boyolali
: 085725059050
Tahun
TK Kemala Bhayangkari 2003
2009
2012
SMA Negeri 1 Boyolali 2015
i Kurnia Sari
xv
Jambon Rt 24/V, Babadan, Sambi, Boyolali
12
Page 16
xvi
Dosen Pembimbing
A.Identitas Diri
1. Nama dan Gelar Dwi Teguh Rahardjo, S.Si, M.Si.
2. Jenis Kelamin Laki – laki
3. Jabatan Fungsional Lektor
4. NIP/NIK 196804031998021001
5. NIDN 0003046804
6. Tempat dan Tanggal
Lahir Blora, 3 April 1968
7. E-mail [email protected]
8. Nomor Telepon/HP 085293639515
9. Alamat Kantor Jl. Ir. Sutami No. 36A, Kentingan Surakarta
10 Lulusan yang telah
Dihasilkan S1= 24 mhs
11Matakuliah yang Diampu
1. Fisika Modern
2. Fisika Statistik
3. Pendahuluan Fisika Zat Padat
4. Geofisika
5. Seminar Fisika
B. RiwayatPendidikan
S1 S2 S3
Nama Perguruan Tinggi Universitas
Hasanuddin
Institut Teknologi
Bandung
-
Bidang Ilmu Fisika Fisika -
Tahun Masuk – Lulus 1987-1993 1999-2002 -
Judul Skripsi/
Tesis/Disertasi
Studi Pengendalian
Motor Step Melalui
Komputer Mikro
Dengan Perantara
PPI 8255
Analisis Refinement
Struktur Kristal
Superkonduktor
BPSCCO Dari Data
XRD
Nama pembimbing
/Promotor
Dr.Syafiuddin
Syarif
Prof. Tjia May On,
Ph.D
C. PengalamanPenelitiandalam 5 TahunTerakhur
N
o
Tahu
n Judul penelitian
Pendanaan
Sumber Jml(R
p)
1 2015 Simple Method For Non Contact Thickness
Gauge Using Ultrasonic Sensor and
Android Smartphone
PNBP UNS
2015
28
juta
13
Page 17
xvii
No.Kontrak : 624/UN27.11/PL/2015
2 2014 A Wireless Data Acquisition For Water
Flsw Monitoring System.
No.Kontrak: 501/UN27.11/PN/ 2014 tgl
16 Juni 2014
PNBP UNS
2014
17
Juta
3 2014 Rekayasa Unit Solar Ice Maker Non
Photovoltaic Sebagai Alternatif AC Masa
Depan
No.Kontrak::
PNBP UNS
2014
33
Juta
4 2013 Analisis Refinement Struktur Kristal
Superkonduktor Pb3Sr4Ca3Cu6Ox
Menggunakan Metode Rietveld.
No.Kontrak: 537/UN27.11/PN/2013tgl 8-
7-2013
BOPTN
UNS
20
juta
5 2012 Optimasi Komposisi Molar Awal Off-
Stoikhiometri Pada Sintesis Superkonduktor
Pb3Sr4Ca3Cu6Ox.
No.Kontrak: 11/UN27.9/PL/2012
DIPA BLU
UNS
44
juta
6 2012 Sintesis Superkonduktor Pb2Ba2Ca2Cu3O9
Berdasarkan Planar Weight Disparity.
No.Kontrak: 52/UN27.02/PL/2012 tgl 7-5-
2012
DIPA BLU
UNS
40
juta
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
N
o
Tahu
n Judul Pengabdian Pada Masyarakat
Pendanaan
Sumber Jumla
h
(Juta/t
ahun)
1 2015 Pembimbingan Olimpiade Fisika Siswa-
Siswi MAN Purwodadi
Surat Tugas : 1860/UN27.02/PP/2015
MAN
Purwodadi
2
2 2014 Pembimbingan Olimpiade Fisika Siswa-
Siswi MTA Surakarta
Surat Tugas : 19770/UN27.02/PM/2014
24-12-2014
MTA
Surakarta
2
2 2014 Pembimbingan Olimpiade Fisika Siswa-
Siswi MTA Surakarta
Surat Tugas : 3021/UN27.02/PP/2014
MTA
Surakarta
2
14
Page 18
xviii
24-2-2014
5 2012 Pembimbingan Olimpiade Siswa-Siswi
MTA Surakarta
Surat Tugas :92/UN27.02/PP/2012
MTA
Surakarta
2
6 2012 Membimbing Olimpiade Fisika SMA
Pondok Modern Selamat Kendal.
SuratTugas :93/UN27.02/PP/2012
SMA
Pondok
Modern
Selamat
Kendal
2
E. Publikasi Penulisan Artikel Ilmiah Dalam 5 Tahun Terakhir
N
o
Tahu
n Judul Artikel ilmiah
Volume/Nom
or Nama Jurnal
1 2015 Simple Method For Non
Contact Thickness Gauge Using
Ultrasonic Sensor and Android
Smartphone
Jurnal
Internasional
Telkomnika
2 2014 Pengembangan Media
PembelajaranInteraktifE-
Magazine
padaMateriPokokDinamikaRota
siuntuk SMA Kelas XI.
Alamat :
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index
.php/fisika/issue/view/410
ISSN:2089 –
6158. Vol. 4.
No.1 hal 19 –
25, Mei 2014
Jurnal Materi
dan
Pembelajaran
Fisika (JMPF)
3 2013 Kovarian Persamaan Maxwell
Melalui Transformasi Lorentz
Alamat :
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index
.php/fisika/issue/view/431
ISSN:2089 –
6158. Vol. 3.
No.1 hal 35 –
39, Mei 2013
Jurnal Materi
dan
Pembelajaran
Fisika (JMPF)
4 2012 Analisis Kesalahan Dalam
Menyelesaikan Soal Materi
Pokok Kalor Pada Siswa Kelas
X SMA
Alamat :
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index
.php/fisika/issue/view/197
ISSN:2089 –
6158. Vol. 2.
No.1 hal 1 –
11, Mei 2012
Jurnal Materi
dan
Pembelajaran
Fisika (JMPF)
15
Page 19
xix
5 2012 Refinement Struktur Kristal
Superkonduktor BSCCO-2212
Dengan Substitusi Pb
Alamat :
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index
.php/fisika/issue/view/196
ISSN:2089 –
6158. Vol. 1.
No.1 hal 63 –
71, Januari
2012
Jurnal Materi
dan
Pembelajaran
Fisika (JMPF)
F. Pemakalah Seminar Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama Pertemuan
Ilmiah / Seminar Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1. Seminar Nasional
Fisika dan Pendidikan
Fisika ke-4
Kovarian Persamaan
Maxwell Melalui
Transformasi Lorentz
September
2013
Surakarta
2. Seminar Nasional
Fisika dan Pendidikan
Fisika ke-3
Refinement Struktur Kristal
Superkonduktor BSCCO-
2212 Dengan Substitusi Pb
September
2012
Surakarta
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Dan apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya.
Surakarta, 29 September 2015
Dwi Teguh Rahardjo, S.Si, M.Si.
NIP. 196804031998021001
16
Page 20
xx
Lampiran 2
JUSTIFIKASI ANGGARAN KEGIATAN
1. Peralatan penunjang
Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga satuan
(Rp)
Jumlah (Rp)
Multimeter Mengukur
tegangan,
kuat arus dan
hambatan
2 buah 1.000.000 2.000.000
Solder Menyatukan
komponen
3 buah 200.000 600.000
Penyedot
timah
Menyedot
timah
3 buah 50.000 150.000
Minidrill
(bor)
Melubangi
PCB
3 buah 100.000 300.000
Setrika Mencetak
(melekatkan)
skema
rangkaian ke
PCB
1 buah 200.000 200.000
Protoboard Merangkai
komponen
2 buah 50.000 100.000
Sub Total 3.350.000
2. Bahan habis pakai
Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
Baterai Tempat
menampung
listrik
10 buah 200.000 2.000.000
Tenol Melekatkan
komponen
2 buah 50.000 100.000
Kabel
penghubung
Menghubungkan
antar komponen
5 roll 50.000 250.000
Kabel
tembaga
Menghubungkan
rangkaian
3 roll 50.000 150.000
Ferit Membuat lilitan 10 buah 10.000 100.000
PCB Meletakkan 10 buah 10.000 100.000
17
Page 21
xxi
rangkaian
Akrilik Kotak pembuat
fitting
5 lembar 80.000 400.000
Larutan FeCl3 Melarutkan
tembaga pada
PCB
50 gram 7.000 350.000
Relay Saklar rangkaian 10 buah 5.000 50.000
Resistor Penghambat
arus
50 buah 1.000 50.000
Kapasitor Menyimpan arus 50 buah 2.000 100.000
Transistor Mengatur lampu 20 buah 5.000 100.000
IC 4060B Timer (pengatur
waktu)
20 buah 15.000 300.000
LED Indikator
rangkaian
50 buah 5.000 250.000
Socket Tempat
meletakkan IC
30 buah 10.000 300.000
Saklar Menghidup dan
mematikan
rangkaian
10 buah 5.000 50.000
Tombol reset Mengatur ulang
rangkaian
10 buah 5.000 50.000
Potensiometer Mengatur besar
hambatan
30 buah 5.000 150.000
Kertas foto Mencetak skema
rangkaian
50 lembar 2.000 100.000
Spidol Menebalkan
hasil skema
rangkaian di
PCB
5buah 10.000 50.000
Sub Total 5.000.000
3. Perjalanan
Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
Transportasi
beli bahan
Dalam kota 25 kali 30.000 750.000
Transportasi
pengiriman
Luar kota 2 kali 200.000 400.000
Sub Total 1.150.000
18
Page 22
xxii
4. Lain-lain
Material Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas Harga
satuan (Rp)
Jumlah (Rp)
Laporan Pembuatan
laporan
1 paket 300.000 300.000
Stand
banner /
poster
Publikasi 2 buah 100.000 200.000
Sub Total 500.000
19
Page 23
xxiii
Lampiran 3
Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
NO Nama/NIM Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian
Tugas
1 Fadiah Azmi
Rahmasari
P.Fisika
2013
Fisika 3 jam Ketua
Pelaksana
2 Fajar Wibowo P.Fisika
2013
Fisika 3 jam Anggota 1
3 Indri Kusuma
Sari
P. Fisika
2015
Fisika 3 jam Anggota 2
20
Page 24
Lampiran 4
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Fadiah Azmi Rahmasari
NIM : K2313022
Program Studi : Pendidikan Fisika
Fakultas : Keguruan
Dengan ini menyatakan bahwa proposal Gagasan Tertulis saya dengan
FITTING ANTI GALAU PENGHEMAT LISTRIK UNTUK MASA DEPAN
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015
dibiayai oleh lembaga
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan mengembalikan
negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar
benarnya.
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Pendidikan Fisika
Jalan Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Fadiah Azmi Rahmasari
K2313022
m Studi : Pendidikan Fisika
eguruan dan Ilmu Pendidikan
Dengan ini menyatakan bahwa proposal Gagasan Tertulis saya dengan
FITTING ANTI GALAU PENGHEMAT LISTRIK UNTUK MASA DEPAN
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan
lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah dit
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar
xxiv
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Dengan ini menyatakan bahwa proposal Gagasan Tertulis saya dengan judul:
FITTING ANTI GALAU PENGHEMAT LISTRIK UNTUK MASA DEPAN
bersifat original dan belum pernah
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
21
Page 25
xxv
Lampiran 5
Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan
Sirkuit penyearah AC
22