Top Banner
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI TANAMAN KANGKUNG MENJADI MAKANAN “KIKUNG” (KIMCHI KANGKUNG) SEBAGAI AKULTURASI INDONESIA DAN KOREA DIBIDANG KULINER Bidang Kegiatan PKM Kewirausahaan disusun oleh: Regina Dewi K. 1605907 Puti Anggia S 1606317 Vanesha Valerina A 1606654 Ajeng Meiwita N 1605988 Lia Amelia N. 1600613 PENDIDIKAN BAHASA KOREA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2016
31

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

Dec 24, 2019

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

INOVASI TANAMAN KANGKUNG MENJADI MAKANAN “KIKUNG” (KIMCHI KANGKUNG) SEBAGAI

AKULTURASI INDONESIA DAN KOREA DIBIDANG KULINER

Bidang Kegiatan

PKM Kewirausahaan

disusun oleh:

Regina Dewi K. 1605907

Puti Anggia S 1606317

Vanesha Valerina A 1606654

Ajeng Meiwita N 1605988

Lia Amelia N. 1600613

PENDIDIKAN BAHASA KOREA

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2016

Page 2: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

i

Page 3: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

ii

DAFTAR ISI

SURAT PENGESAHAN.................................................................................................i

DAFTAR ISI....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Judul Proposal.................................................................................................1

1.2 Latar Belakang Masalah…..............................................................................1

1.3 Urgensi Kegiatan Usaha…..............................................................................2

1.4 Peluang Usaha.................................................................................................2

1.5 Luaran yang Diharapkan….............................................................................3

1.6 Manfaat Kegiatan............................................................................................3

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Prospek Pengembangan Usaha…...................................................................4

2.2 Analisis Ekonomi Usaha................................................................................4

2.3 Harga…..........................................................................................................5

2.4 Tempat............................................................................................................5

BAB III METODE PELAKSANAAN

3.1 Pembuatan Kikung…......................................................................................6

3.1.1 Proses Pembuatan Kikung….......................................................................6

3.2 Strategi Usaha….............................................................................................8

3.2.1 Target Pasar.................................................................................................8

3.2.2 Strategi Penjualan…....................................................................................8

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Analisis Biaya…..............................................................................................9

4.2 Anggaran Biaya…............................................................................................9

4.3 Jadwal Kegiatan…..........................................................................................10

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas Lampiran 4. Gambar Desain Kemasan Lampiran 5. Surat Pernyatan Ketua Pelaksana

Page 4: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Judul Program Inovasi Tanaman Kangkung Menjadi Makanan “Kikung” (Kimchi Kangkung) sebagai Akulturasi Indonesia dan Korea dibidang Kuliner

1.2 Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman budaya atau multi

kultur hal ini memudahkan kebudayaan luar dapat diterima oleh masyrakat Indonesia

dengan mudah. Budaya korea adalah salah satu budaya yang cukup banyak memberikan

pengaruh kepada para remaja Indonesia. masuknya budaya korea di Indonesia ditandai

dengan ditayangkannya salah satu drama “Dae Jang Geum” disalah satu tv swasta pada

tahun 2005. Puncak dari masuknya kebudayaan Korea di Indonesia yaitu saat penayangan

drama yang dibintangi oleh Lee Minho dan Goo HyeSun yang berjudul “Boys Before

Flower”. Kebudayaan Korea semakin berkembang dari tahun ke tahun pengaruh ini

bukan hanya terjadi di Indonesia saja, tren gelombang budaya korea atau yang yang lebih

dikenal dengan Korea Wave (Hallyu) ini telah menyebar ke beberapa belahan dunia

lainnya seperti negara-negara di Asia, Afrika, Timur Tengah, Amerika, Eropa.

Di Indonesia Korean Wave ini menjadi tren dan banyak diminati dimulai dari musik,film/drama,fashion,pariwisata,hingga kuliner umumnya peminatnya adalah remaja hingga dewasa. Sebagai akibat dari masuknya kebudayaan Korea ke Indonesia bermunculan juga kelompok-kelompok penyanyi yang bergaya korea yang lebih sering disebut boyband dan girlband. Kelompok–kelompok penyanyi tersebut seperti Smash,Seven Icon,Cherrybelle,XOIX,Hitz,super girlies dan sebagainya. Komunitas-komunitas penggemar budaya Korea pun semakin bermunculan terlebih di kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung,komunitas ini dinamai Korean Lovers atau K-popers. Kelompok-kelompok penggemar korea ini seringkali berkomunikasi dan menyapa satu sama lainnya melalui situs jejaring sosial seperti instagram,twitter,facebook dan lain sebagainya.

Kesuksesan kebudayaan Korea bukan hanya dalam drama, musik, dan fashion, pengaruh budaya Korea Selatan juga merambah pada sektor kuliner. Di Indonesia saat ini sudah banyak restoran yang menyajikan menu makanan khas Korea Selatan yang diminati oleh masyarakat salah satunya adalah Kimchi.

Kimchi adalah makanan yang terbuat dari sayuran yang difermentasikan dengan aneka macam bumbu dan biasanya memiliki rasa pedas dan asam. Sayuran yang biasanya paling sering digunakan untuk membuat kimchi adalah sawi, lobak, atau timun.

Page 5: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

2

Sementara bumbu yang digunakan adalah cabai, jahe, bawang putih, bawang bombai, pasta udang, dan saus ikan.

Selain sawi, lobak, dan timun yang bisa dijadikan Kimchi terdapat juga bisa dibuat dari tanaman kangkung. Kangkung adalah tumbuhan yang termasuk jenis sayur-sayuran dan ditanam sebagai makana. Kangkung mempunyai nama latin Ipomoea aqatica (untuk kangkung air), Ipomoea reptana (untuk kangkung darat)Kangkung banyak dijual di pasar- pasar. Kangkung banyak terdapat di kawasan Asia dan merupakan tumbuhan yang dapat dijumpai hampir di mana-mana terutama di kawasan berair Kangkung sendiri sudah tidak asing lagi dikonsumsi oleh masyarakt Indonesia dengan harganya yang murah dan banyak digandrungi oleh masyrakat Indonesia. Biasanya masyarakat Indonesia mengolah tanaman kangkung menjadi masakan seperti tumis kangkung.

Seiring dengan perkembangan jaman, jalinan persahabatan antara Indonesia dan Korea semakin erat. Sehingga muncul banyak inovasi-inovasi baru maupun perpaduan dari kedua budaya negara tersebut industri film, drama dan musik. Untuk kembali memberikan inovasi baru yang lebih kreatif dan bermanfaat, kami memunculkan sebuah gagasan yang memadukan budaya antara Indonesia dan Korea dibidang kuliner. Yaitu “KIKUNG” (Kimchi Kangkung). Gagasan ini kami kemukakan dengan alasan untuk menciptakan peluang baru usaha di Indonesia dan mengajak masyarakat Indonesia dari anak kecil hingga dewasa untuk kembali menyukai makanan sehat berbahan dasar sayur serta menjadi pelopor akulturasi dibidang kuliner Indonesia-Korea. 1.3 Urgensi Kegiatan Usaha

Indonesia hingga kini masih memiliki tingkat kesehatan yang rendah. Masih banyak masyarakat khususnya di daerah perbatasan Indonesia yang kesulitan dalam mendapatkan dan menkonsumsi makanan sehat. Hal ini dikarenakan kondisi ekonomi yang buruk dan kurangnya kesadaran akan pentingnya menkonsumsi makanan yang sehat. Jaman sekarang juga sudah terjadi banyak kasus yang kita sebut sebagai mati muda. Mati muda ini disebabkan oleh gaya hidup yang keliru. Gaya hidup yang keliru disebabkan oleh kurangnya pengetahuan kita bagaimana cara hidup sehat maupun pentingnya menkonsumsi makanan sehat. Untuk itu adanya inovasi makanan Kikung di Indonesia sangatlah penting.

1.4 Peluang Usaha Masyarakat usaha kami adalah masyarakat dengan ekonomi kelas menengah. Yaitu

mahasiswa maupun orang-orang kantoran yang kurang memperhatikan pola makan sehat mereka. Produk kami dapat dijual secara langsung maupun melalui media online.

Peluang untuk usaha KiKung terbilang sangat bagus dan sangat cerah. Peluang untuk usaha kuliner akulturasi ini masih terbuka lebar serta sangat menguntungkan bagi siapa saja. Bagi pembeli tentunya mendapatkan manfaat dari mekonsumsi makanan sehat dan keuntungan finansial bagi penjual. Serta dalam menjalankan usaha KiKung dapat dijalankan dengan kebutuhan modal yang kecil.

Page 6: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

3

1.5 Luaran yang diharapkan

a) Menciptakan Kimchi dari kangkung dengan inovasi baru. b) Meningkatkan nilai guna dari kangkung itu sendiri. c) Diharapkan KiKung (Kimchi Kangkung) menjadi referensi atau rujukkan bagi

para pembaca yang ingin berwirausaha.

1.6 Manfaat Kegiatan

1) Meningkatkan inovasi mahasiswa dalam menemuka hasil karya yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha.

2) Untuk meningkatkan kreatfitas dan penalaran mahasiswa pada pengembangan ilmu teknologi pangan.

3) Memeperkenalkan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan salah satu hasil pertanian yaitu Kikung sebagi produk olahan yang enak,sehat bergizi untuk dijadikan peluang usaha baru.

Page 7: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

4

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Prospek Pengembangan usaha

Kangkung merupakan salah satu bahan makanan yang mudah didapatkan di wilayah yang beriklim tropis seperti Indonesia. Tidak hanya itu saja, kangkung juga memiliki berbagai macam khasiat dan manfaat bagi tubuh kita. Contohnya kangkung dapat mengatasi insomnia, sebagai anti toksin, mencegah sembelit, mengandung zat besi yang dapat mengurangi anemia, anti diabetes mellitus, kekebalan tubuh dari virus, menyehatkan penglihatan serta ada banyak khasiatnya sebagai obat. Kimchi dibuat dari beraneka ragam bahan sesuai dengan jenis kimchi dan selera orang yang membuatnya. Kimchi yang paling dikenal di luar Korea adalah baechu kimchi yang dibuat dari sawi

putih (배추, baechu) dan lobak (무, mu) dicampur bawang putih (마늘, maneul), cabai

merah (빨간고추, ppalgangochu), daun bawang (파, pa), cumi-cumi (오징어 ojingeo),

tiram (굴, gul) atau makanan laut lain, jahe (생강, saenggang), garam (소금, sogeum),

dan gula (설탕, seoltang). Sayuran yang diawetkan dengan garam terasa lebih renyah.

Garam menghambat pertumbuhan kebanyakan mikroorganisme berbahaya dan memudahkan dihasilkannya mikroorganisme yang berguna. Fermentasi seperti itu menghasilkan asam amino dan asam laktat sehingga kimchi memiliki rasa unik yang jauh berbeda dari rasa sayuran itu sendiri. Kikung (Kimchi Kangkung) memiliki peluang usaha yang cukup tinggi. Hal tersebut dikarenakan beberapa alasan, diantaranya: (1) di Bandung belum pernah ada usaha Kimchi yang menggunakan sayur kangkung sebagai bahan dasarnya. (2) Bahan baku mudah diperoleh sehingga ketersediaannya cukup terpenuhi. (3) proses tidak membutuhkan biaya besar.(4) dalam proses produksi tidak membutuhkan keahlian khusus. (5) makanan korea sekarang mulai di gemari oleh masyarakat Indonesia.

2.2 Analasis Ekonomi Usaha

Analisis Ekonomi Usaha dari produk Kikung (Kimchi Kangkung) meliputi Analisis SWOT, yaitu:

1. Strength (Kelebihan) a. Bahan baku mudah didapat b. Bahan dasar unik yaitu dari sayur kangkung. c. Kimchi memiliki banyak khasiat dan manfaat bagi tubuh kita. d. Makanan-makanan dari Korea mulai dikenal dan digemari oleh masyarakat Indonesia e. Kimchi disebut sebagai salah satu dari lima "makanan tersehat di dunia" menurut majalah Health Magazine.

2. Weakness (Kekurangan)

Page 8: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

5

a. Membutuhkan modal usaha yang tidak sedikit. b. Kesadaran masyarakat yang kurang terhadap pentingnya mengonsumsi makanan yang sehat. c. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kuliner Korea.

3. Opportunity (Peluang)

a. Produk ini cukup diminati oleh semua kalangan. b. Dapat dikonsumsi dari berbagai kalangan usia. c. Cakupan lokasi pemasaran yang cukup luas. d. Belum ada usaha Kimchi yang terbuat dari sayur kangkung di Bandung.

4. Threat (Ancaman)

a. Munculnya pesaing baru yang akan meniru konsep kami. b. Rasa kimchi yang tidak terlalu cocok untuk lidah sebagian masyarakat Indonesia.

2.3 Harga

Berdasarkan survei yang telah di lakukan harga dari kimchi yang berada di beberapa online shope adalah Rp. 20.000/bungkus. Sedangkan harga KIKUNG (Kimchi Kangkung) yang kami tawarkan adalah Rp. 15.000/bungkus. Sehingga harga yamg kami tawarkan masih sangat bersaing dengan harga pasar.

2.4 Tempat

Selain mempunyai harga terjangkau, tempat merupakan salah satu hal yang penting untuk pemasaran. Penulis memilih areal kampus UPI, tepatnya di Jalan Setiabudhi. Jalan tersebut merupakan tempat yang memiliki prospek untuk pemasaran karena jalan tersebut yang paling padat di daerah Bandung. Sedangkan untuk pemasaran lain penulis akan melakukan pemasaran secara online dengan memanfatkan media social seperti instagram dan twitter.

Page 9: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

6

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Pembuatan Kikung

Pelaksanaan program usaha Kikung (Kimchi Kangkung) ini terdiri atas dua proses pengolahan yaitu pembuatan pasta cabai. Proses pembuatan pasra cabai terdiri dari tiga tahap yaitu persiapan alat dan bahan, pembuatan pasta sebelm diolesi pada kangkung.

3.1.1 Proses pembuatan Kikung

A. Persiapan Alat dan Bahan

Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah awal yang akan kita lakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan. Adapun tahap persiapan alat dan bahan untuk satu porsi KiKung meliputi

No Alat Bahan 1 Wadah untuk kimchi Kangkung 500g 2 Kompor 1 buah wortel 3 Panci 1 buah lobak 4 Sendok dan garpu 7 batang daun bawang 5 Pisau 250 g garam 6 Toples 50 gram tepung beras 7 Plastik 250 ml air 8 Sarung tangan plastik 300 gram cabai bubuk korea 9 100 gram gula pasir 10 1 butir bawang bombay ukuran besar 11 70 g bawang putih 12 1 sendok makan jahe cincang halus

B. Cara pembuatan KiKung

1. Cuci terlebih dahulu kangkung pada seluruh bagian hingga bersih. Kemudian

taburkan garam satu persatu pada bagian daun kangkung.

2. Pastikan semua lembaran kangkung terkena garam.

3. Siapkan satu buah baskom besar yang tidak bereaksi dengan garam, kemudian tata kangkung yang telah digarami terlebih dahulu ke dalam baskom plastik selama 2 jam.

Page 10: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

7

4. Setelah dibiarkan selama 2 jam,baskom akan terbentuk genangan air yang banyak.

5. Setelah 2 jam, cuci bersih masing-masing kangkung di bawah air yang mengalir

hingga garam benar-benar hilang,dan bilaslah berulang-ulang hingga 3 kali agar

kangkung bersih dengan garam.

6. Setelah kangkung dicuci bersih dengan air, tiriskan kangkung di wadah yang sudah disediakan.

7. Siapkan panci,kemudian masukkan tepung beras dan air,lalu aduk-aduk hingga tepung beras larut dan adonan mengental.

8. Ketika muncul letupan pertama,segera matikan kompor,lalu tambahkan gula pasir dan aduk hingga gula larut. Biarkan bubur tepung dingin.

9. Setelah itu siapkan baskom besar, tuangkan bubur tepung beras ke dalamnya , lalu tambahkan cabai bubuk, kemudian aduk rata dengan menggunakan spatula.Tambahkan kecap ikan,jahe, bawang bombay,bawang putih,lalu aduk hingga rata.

10. Masukan daun bawang,,lobak dan wortel,lalu aduk hingga rata.

11. Pakailah sarung tangan plastik yang bersih agar terhindar dari iritasi saat membumbui kangkung dengan pasta pedas. Ambil kangkung,pegang dengan tangan kiri, letakkan di atas mangkuk yang berisi pasta ,dengan tangan kanan buka lembaran-lembaran kangkung dan olesi pasta pada setiap lembarannya. Pastikan semua healai daun rata dan terkena pasta.

12. Setelah itu masukkan kangkung yang telah dibumbui ke dalam toples besar. Hindari mengisi toples terlalu penuh, karena kimchi akan mengeluarkan air yang banyak.Tutup toples rapat-rapat dan biarkan selama 2 hari agar terjadi proses fermentasi.

13. Setelah itu kimchi siap untuk dihidangkan.

Page 11: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

8

3.2 Strategi usaha

3.2.1 Target Pasar

Target pasar dari Kikung (Kimchi Kangkung) adalah daerah Bandung khususnya daerah kampus. Di Bandung ada beberapa perguruan tinggi yang memiliki jumlah mahasiswa yang banyak salah satunya adalah Universitas Pendididan Indonesia. Menurut data jumlah mahasiswa UPI tahun 2016 sekitar 7.250 untuk mahasiswa baru, jika diasumsikan dalam satu hari ada 1% dari jumlah tersebut yang membeli KiKung sebanyak 20 bungkus. Jumlah ini belum ditambah dengan jumlah penduduk asli didaerah kampus dan jumlah siswa siswi SD, SMP, dan SMA disekitar kampus. Potensi pasar tentu akan menjadi lebih besar apabila sudah dilakukan ekspektasi ke luar kota.

3.2.2 Strategi Penjualan

Salah satu strategi penjualan adalah dengan publikasi melalui sosial media dan memasarkannya di sekitar acara-acara Korea. Hal ini perlu dilakukan, bukan karena untuk mengenalkan produk makanan Korea saja, melainkan untuk memperkenalkan inovasi baru dari makanan sehat Korea-Indonesia. Karena sebagian besar penyedia kudapan saat ini banyak yang menyediakan kudapan yang tidak sehat atau bahkan berbahaya bagi tubuh. Proses Edukasi Market akan dilakukan dengan cara memberikan penjelasan pada konsumen tentang pentingnya mengkonsumsi makanan yang sehat. Cara untuk menjelaskan pada konsumen dilakukan secara langsung dan melalui media online.

Page 12: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

9

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Analisis biaya

Hasil dari 1 ikat kangkung adalah 2 porsi KIKUNG. Jika dalam 1 kali penjualan membutuhkan 8 ikat kangkung, maka untuk 30 kali penjualan membutuhkan 240 ikat kangkung. Maka dalam 30 kali penjualan dapat menghasilkan 480 porsi. Harga (Kimchi Kangkung) yang ditawarkan Rp. 15.000/bungkus.

Hasil penjualan 30 kali = 480 x Rp. 15.000 = Rp. 7.200.000

4.2 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp) 1

Peralatan Penunjang

Rp. 633.000

2

Bahan Abis Pakai

Rp. 7.900.000

3.

Biaya Perjalanan

Rp. 300.000

4.

Biaya Lain-Lain

Rp.1.600.000

JUMLAH

Rp.10.433.000

PPN 15%

Rp.1.564.950

JUMLAH

RP.11.997.950

Page 13: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

10

4.3 Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan

Bulan Ke

1 2 3 4 5

Pekan Pekan Pekan Pekan Pekan

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 5

1 Persiapan perlengkapan alat dan bahan

2 Survey bahan baku dan pelatihan pembuatan Kimchi Kangkung

3 Publikasi promosi

4 Produksi dan pemasaran

5 Produksi dan pemasaran

6 Produksi dan pemasaran

7 Produksi dan pemasaran

8 Produksi dan pemasaran

9 Produksi dan pemasaran

Page 14: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Dosen Pembimbing, Biodata Ketua, dan Anggota

Page 15: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 16: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 17: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 18: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 19: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 20: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 21: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 22: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 23: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 24: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 25: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 26: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

LAMPIRN 2. JUSTIFIKASI ANGGARAN KEGIATAN

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Baskom Produksi 4 buah Rp.20.000 Rp.80.000 Mesin Press Laminasi

Produksi 1 buah Rp.250.000 Rp.250.000

Kompor Produksi 1 buah Rp.150.000 Rp.150.000 Panci Produksi 1 buah Rp.50.000 Rp.50.000 Sendok dan garpu

Produksi 2 Lusin Rp.10.500 Rp. 21.000

Pisau Produksi 2 buah Rp.20.000 Rp.20.000 Toples Produksi 4 buah Rp.15.000 Rp30.000

Sarung tangan plastik

Produksi 4 Pasang Rp.5.000 Rp.20.000

Plastik Produksi 8 bungkus Rp.1.500 Rp.12.000

JUMLAH Rp. 633.000

2. Bahan Abis Pakai

Material Justifikasi Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Kangkung Produksi 240 ikat Rp. 4.000/Ikat Rp. 960.000 Wortel Produksi 480 buah Rp. 8.000/kg Rp. 1.280.000 Lobak Produksi 120 buah Rp. 7.000/kg Rp. 840.000 Daun bawang Produksi 10 kg Rp. 25.000/kg Rp. 250.000 Garam Produksi 50 Bungkus Rp. 2.000 Rp. 100.000 Tepung Beras Produksi 24 kg Rp. 12.000/kg Rp. 288.000 Gula Produksi 12 kg Rp. 16.000/kg Rp. 192.000 Air Produksi 120 liter Rp. 3.000/Liter Rp. 360.000 Bawang bombay

Produksi 30 kg Rp. 14.000/kg Rp.420.000

Bawang putih Produksi 6 kg Rp. 40.000/kg Rp.240.000 Cabai Bubuk Korea

Produksi 10 kg Rp. 200.000/kg Rp. 2.000.000

Jahe Produksi 5 kg Rp. 2.000/kg Rp. 10.000

Page 27: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

Kemasan Laminasi

Pengemasan 100 buah Rp.1.000 Rp.100.000

Pulpen ATK 2 Lusin Rp. 20.000/Lusin Rp. 40.000 Buku ATK 2 Lusin Rp. 40.000/lusin Rp. 80.000 Kertas ATK 2 Rim Rp. 70.000/Rim Rp. 140.000 Tinta Printer ATK 3 set warna Rp. 200.000 Rp. 600.000

JUMLAH Rp. 7.900.000

3. Biaya Perjalanan

4. Biaya Lain-Lain

Material Justifikasi Perjalanan

Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Sewa Stand Tempat berjualan

1 bulan Rp. 1.000.000 Rp.1.000.000

Sewa Etalase Tempat produk 1 buah Rp. 500.000 Rp. 500.000

Kursi Tempat duduk penjual dan pembeli

5 buah Rp.20.000 Rp.100.000

JUMLAH Rp.1.600.000

Material Justifikasi Perjalanan

Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Transportasi Dari pusat produksi ke pasar / pusat bahan baku

37,5 Liter Rp. 8.000 Rp. 300.000

JUMLAH Rp. 300.000

Page 28: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No

Nama / NIM

Program Studi

Alokasi Waktu (Jam/Minggu)

Uraian Tugas

1 Regina Dewi Kemalasari 1605907

S1 - Pendidikan Bahasa Korea

8 Jam/ Minggu Mengkoordinasi

kinerja kelompok dan

produksi

2 Puti Anggia Saraswati 1606317

S1 - Pendidikan Bahasa Korea

6 Jam/Minggu Bagian produksi dan

bagian pengemasan

3 Vanesha Valerina Aththaariq 1606654

S1 - Pendidikan Bahasa Korea

6 Jam/Minggu Bertanggungjawab

atas laporan keuangan

dan bagian produksi

4 Lia Amelia Nurkhazanah 1605988

S1 - Pendidikan Bahasa Korea

6 Jam/ Minggu Bagian produksi dan

bagian pemasaran

5 Ajeng Meiwita Nurrizky 1600613

S1 - Pendidikan Bahasa Korea

6 Jam / Minggu Bagian produksi dan

bagian pemasaran

Page 29: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah

Lampiran 4. Gambar Desain Kemasan

Page 30: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah
Page 31: PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA INOVASI ...pmw.upi.edu/wp-content/uploads/2017/12/Proposal_1605907...A. Persiapan Alat dan Bahan Untuk memperlancar proses pembuatan pasta cabai, langkah