TUGAS TERSTRUKTUR MOTOR BAKAR DAN TENAGA DI BIDANG PERTANIAN SISTEM PENYARING UDARA MOTOR BAKAR Oleh: Satrio Wijayanto A1H007022 Vigita A1H007032 Kurnia Arif Setiawan A1H007036 Zenda Mutia Tanjung A1H007038 Aditya Rifqi Z A1H009010 Ruliana Hasanah A1H009023 Rosmalia Dwi Hastuti A1H009038 Wawan Heri Santoso A1H009045 Dinda Puspalita A1H009047 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
TUGAS TERSTRUKTURMOTOR BAKAR DAN TENAGA DI BIDANG PERTANIAN
SISTEM PENYARING UDARA MOTOR BAKAR
Oleh:Satrio Wijayanto A1H007022Vigita A1H007032Kurnia Arif Setiawan A1H007036Zenda Mutia Tanjung A1H007038
Untuk memaksimalkan fungsi penyaringan pada tipe ini perlu
diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
- Tinggi permukaan oli, usahakan agar permukaan oli selalu tepat pada batas
yang ditetapkan setiap waktu.
- Viscositas oli, dianjurkan untuk menggunakan oli dengan kekentalan yang
sesuai dengan mesin yang digunakan. Biasanya produsen motor
memberikan rekomendasi oli yang sesuai dengan mesin.
- Pembersihan, membuka mangkuk oli dan membersihkan debu dan
kotorannya maupun air secara periodik akan memelihara usia motor. Selain
itu membersihkan pipa masukan sangat dianjurkan karena pada pipa
tersebut terdapat kotoran atau debu yang megandap.
- Pengecekan saringan, mengecek elemen saringan sesering mungkin akan
membantu dalam pemeliharaan motor untuk hasil lebih baik pembersihan
dengan menggunakan minyak tanah dianjurkan.
- Pengecekan instalasi, mengecek sambungan antara pembersih udara dan
karburator perlu dilakukan untuk mengantisipasi kebocoran.
Sementara itu, semakin berkembangnya dunia otomotif, diikuti juga
perkembangan penyaring udara, penyaring udara mengalami modifikasi
sedemikia rupa untuk menghasilkan penyaring udara yang optimum. Beberappa
contoh jenis penyaring udara yang sudah berkembang diantaranya:
a. Green Flow (BLUE THUNDER)
Pada green flow, air filter memiliki permukaan yang luas dengan pori-pori
yang kecil dan rapat, sehingga mampu memberikan pasokan udara dalam
jumlah besar tanpa mempengaruhi kemampuannya dalam menyaring debu-
debu halus. Elemen filter yang digunakan dalam air filter ini terbuat dari cotton
fibre, tidak menggunakan bahan kertas tebal. Elemen filter ini dapat dicuci
berulang kali tanpa mengakibatkan kerusakan. Pada bagian luar terdapat
lapisan berupa jaring kawat halus (screen wire) yang berfungsi sebagai
pelindung ele-ment filter dari kerusakan. Pada permukaan filter terdapat lapisan
pelumas yang berfungsi untuk memaksimalkan penyaringan, kare-na selain
13
dapat menyebabkan goresan pada dinding cylinder, partikel debu juga dapat
merusak sensor aliran udara (air flow sen-sor).
b. Two (2)-Stage air filter.
2-Stage air filters adalah penya-ringan udara yang dilakukan dua tahap, tahap
pertama penyaringan dilakukan paper filter sedangkan penyaringan tahap dua
dilakukan dengan menggunakan oilwetted polyurethane foam yang berfungsi
menangkap partikel-partikel kecil yang masih lolos dari penyaringan paper
filter sehingga kualitas udara masuk ruang bakar menjadi lebih baik .
Teknologi 2-Stage air filters dikembangkan oleh produsen AMSOIL air filters.
Pada air filter ini juga ditambahkan elemen inner spring yang berfungsi meng-
getarkan kotoran yang menempel pada filter sehingga kotoran tidak
menghalangi/menyumbat
pori-pori filter.
c. K&N Air Filter Technology
Teknologi ini berpendapat bahwa yang menjadi problem pada aliran udara
pada filter adalah ketika udara itu melalui media filter, aliran udara akan
tergantung pada ukuran, permukaan dan bentuk fisik dari medium filter .
Berdasarkan prosedur pengujian kemampuan filter menangkap partikel debu
(SAE J7263), ukuran partikel yang mampu disaring oleh K&N air filter ini
antara 5,5 sampai dengan 179 micron.
14
III. PENUTUP
A. Kesimpulan
1. System penyaringan udara meupakan berfungsi untuk membersihkan udara
yang akan memasuki ruang pembakaran.
2. Fungsi dari system penyaringan udara meliputi:
a. Membersihkan udara yang menuju silinder (mesin diesel) atau yang menuju
karburator (mesin bensin)
b. Mengurangi suara bising akibat udara yang masuk ke mesin dengan
kecepatan tinggi.
3. Terdapat tiga tipe sistem pembersih udara pada mesin diesel, yaitu:
a. Dry cleaner ( penyaring udara tipe kering)
b. Tipe inersia
c. Tipe oli bak
B. Saran
15
DAFTAR PUSTAKA
Andreas A, Yuwono, Yon H. 2005. “Evaluation and Redesign Automotive Air Filters Base on Value Engineering and Quality Function Deployment (QFD)” , The Product Design Symposium Atmajaya University, Yogyakarta.
Anonim. 2009. Oil Bath Air Cleaners For Tractor. http://vintagetractorengineer.com/2009/01/oil-bath-air-cleaners-for-tractors/. Diakses tanggal 9 mei 2011.
Daywin, Frans J. 1991. Motor Bakar Internal dan Tenaga di Bidang Pertanian. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Djokosetyardjo, M.J. 1989. Ketel Uap. PT. Pradnya Paramita, Jakarta.
Hardjosentono, Mulyoto.1978. Mesin-Mesin Pertanian. Yasaguna, Jakarta.