8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
1/52
LAPKAS PANJANG
DIARE AKUT DENGAN DEHIDRASI RINGAN-SEDANGOleh :
Nama : Moh Rizki R Sarso
NRI : !"#!"!#!#$%
Masa KKM : !& Ja'ari ( )% Mare* )#!$
S'+er,isior Pemimi.
Pro/0 Dr0 1r0 Sarah M0 2aro'34 S+0A 5K6
7AGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
8AKULTAS KEDOKTERAN
UNI9ERSITAS SAM RATULANGI
MANADO
)#!$
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
2/52
7A7 I
La+ora Kas's
I0! IDENTITAS
Pasien
Nama : By. LR
Usia : 4 bulan
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Malendeng Lingk II
Masuk R : ! eptember "#$%
&rang 'ua()ali
Aah
Nama : 'n. RL
Usia : *+ ta,un
Alamat : Malendeng Lingk II
Peker-aan : 'ukang
Agama : Islam
I'
Nama : Ny.'
Alamat : Malendeng Lingk II
Peker-aan : Ibu ruma, tangga
Agama : Islam
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
3/52
I0) ANAMNESIS
/Anamnesis dilakukan se0ara all12anamnesis dengan ibu pasien3
amily 'ree
Kel'ha U*ama
5iare se-ak % ,ari sebelum masuk ruma, sakit /MR3.
Ri3aa* Per;alaa Peaki*
Pada % ,ari MR pasien mengalami BAB 0air ber6arna kuning7 tanpa
dara,7 tanpa lendir7 tanpa 6arna ke,itaman7 dan tidak berbau asam atau busuk
sebanyak 42% kali per ,ari dengan -umla, 8 gelas tiap BAB. Pasien tidak
mengalai munta,. etela, itu7 mun0ul demam pada pasien yang mendadak tetapi
su,u tidak perna, diukur. e-ak mengalami BAB 0air7 pasien terli,at lemas serta
lebi, re6el7 minum lebi, banyak dari biasanya /biasanya minum AI lebi, dari $#
kali(,ari37 minum AI dan air puti,. pasien terli,at sangat ,aus7 dan BAK seperti
biasa dengan p1p1k yang masi, sering penu, yang diganti * kali se,ari. Kelu,anBAB 0air dan demam berlangsung terus sampai sebelum masuk ruma, sakit. Pada
$ ,ari MR7 pasien terli,at semakin lemas dan men-adi lebi, diam dari biasanya.
Namun7 pasien masi, minum dengan la,ap dan ibu pasien mengganti p1p1k berisi
air seni pasien terak,ir sekitar * -am sebelum masuk ruma, sakit. 'idak ada
kelu,an perut kembung.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
4/52
Ri3aa* Peaki* Dah'l'
Pasien tidak perna, dira6at di ruma, sakit sebelumnya.
Aamesis a*ea*al
Antenatal 0are se0ara teratur7 sebanyak + kali di puskesmas. untikan
'etanus t1ks1id dilakukan sebanyak " kali. aat ,amil7 ibu kandung
penderita dalam keadaan se,at.
Peaki* a. +erah 1ialami
M1rbili : 2
9arisela : 2
Pertusis : 2
5iare :
;a0ing : 2
Batuk Pilek : 2
Lain2lain : 2
Ke+a1aia
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
5/52
PAI : # bulan < 4 Bulan
Im'isasi Dasar
I II III
B;=
P1li1
5P'
;ampak 2
>epatitis
Ri3aa* Kel'ar.a
>anya penderita yang mengalami penyakit ini didalam keluarga.
Kea1aa sosial4 ekoomi4 keiasaa 1a li.k'.a0
Penderita tinggal bersama keluarga di ruma, semi permanen dengan atap
seng dinding bet1n7 lantai te,el7 -umla, kamar * bua, dan di ,uni 1le, *
1rang
Kamar mandi di dalam.
umber penerangan listrik PLN
umber air minum air sumur
Penanganan sampa, dibakar
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
6/52
I0> PEMERIKSAAN 8ISIK
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : 01mp1s mentis
'ekanan dara, : tidak diukur
rekuensi nadi : $$"?(menit7 reguler7 isi 0ukup7 ekual di keempat ekstremitas
rekuensi na@as : "%?(menit7 ireguler7 kedalaman 0ukup7 tipe abd1minal7
0uping ,idung /237 penggunaan 1t1t bantu napas /23
u,u : *!7 ; aksila
tatus giCi : Berat badan : %7% kg Pan-ang badan : !" 0m
tatus giCi ⇒ BB(BB P%# D $## E F %7%(G D $## E FG%7* E
PB(PB P%# D $## E F !"(!! D $## E F *7E
BB(BBPB P%# D $## E F %7%(!D $## E F $7! E
Kesan : =iCi baik
Kepala : n1rm1se@al7 de@1rmitas /237 @1tanel terbuka
Rambut : ,itam7 penyebaran merata7 tidak muda, di0abut
Mata : pupil bulat7 is1k1r7 re@leks 0a,aya langsung
/(37 re@leks 0a,aya tidak langsung /(37 k1n-ungtiHa
pu0at /2(237 sklera ikterik /2(237 0ekung /2(237 Air mata kering.
'>' : '1nsil '$2'$7 @aring ,iperemis /237 sekret dari telinga /237
nyeri tekan sinus /237 septum deHiasi /237 terpasang N='
Mulut : 1ral ,ygiene baik7 muk1sa bibir agak kering
Le,er : kuduk kaku /237 kaku kuduk /237 K=B tidak teraba
membesar
',1ra? :
Paru : I : ekspansi dada simetris statis2dinamis7 retraksi dinding
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
7/52
dada /237 retraksi epigastrium /237 retraksi suprasternal /237
penggunaan 1t1t bantu napas /237 Henektasi /23
P: ekspansi dada simetris7 @remitus kanan2kiri sama
P: 2
A: p br1nk1Hesikular7 r1nk,i /2(237 6,eeCing /2(23
Jantung : I : iktus k1rdis tidak terli,at
P: iktus k1rdis teraba di sela iga % linea midklaHikula kiri
P: 2
A: bunyi -antung I2II n1rmal7 murmur /237 gall1p /23
Abd1men : I : p1t belly7 lemas7 distensi /237 Henektasi /237 dam 01nt1ur
/237 -aringan parut
P: supel7 ,ati dan limpa tidak teraba7 nyeri tekan /237 turg1r
baik7 massa /23
P: 2
A: bising usus /3 n1rmal
=enitalia : tidak diperiksa
Anus : eritema natum /23
kstremitas : akral ,angat7 ;R' " detik7 parut B;= /37 edema /237
pitting edema /237 6asting /237 baggy pants /23
A0 RESUME
Penderita Laki2laki 4 bulan7 BB F %7% kg7 PB F !" 0m7 MR #*(#"("#$!7
-am $+:## )I'A dengan kelu,an utama diare e-ak % ,ari MR7 pasien
diare lebi, dari %2! kali per ,ari. BAB en0er7 disertai sedikit ampas7
H1lume sekitar 8 gelas aua
KU : 'ampak sakit sedang Kes : ;1mp1s mentis'5 :#(!# mm>g N : $*+?(menit RR: !#?(menit :*!7;
Kepala : UUB 5atar7 mata 0161ng 7 01n-ungtiHa anemis 2(27
s0lera ikterik2(27 P;> /237
',1ra? : simetris7 ;(P 5BN
Abd1men : 5atar7 lemas7 BU /3 N7 >(L : tidak teraba
kstremitas : Akral ,angat7 ;R' " detik7 edema /237 re@leks @isi1l1gi
(. Re@leks pat1l1gi 2(2
'anda < 'anda 5e,idrasi yang ditemukan
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
8/52
$. UUB 5atar
". Mata 0161ng
*. Air Mata /237
',1ra? : simetris7 ;(P 5BN
Abd1men : 5atar7 lemas7 BU /3 N7 >(L : tidak teraba
kstremitas : Akral ,angat7 ;R' " detik7 edema /237 re@leks @isi1l1gi
(. Re@leks pat1l1gi 2(2
>asil Lab $("("#$! >asil UL >asil L
Leu : "*.+"# 6arna : Kuning 6arna : Kuning
ri : %7!$ Leuk1sit : K1nsistensi : Lembek
>b : $47" Pr1tein : Negati@ LarHa : Negati@
>t : 4*7" ritr1sit : Negati@ ritr1sit : Negati@
'r1mb : GG*.### =luk1sa : Negati@ Na : $"% Ket1n : Negati@
K : "7G
;l : $#%
A : 5iare Akut dengan de,idrasi ringan sedang
P : I95 RL G% 00(kgbb(* -am:*G% ml( * -am : $"% ml(-am
&ralit %#2$## 00( BAB ;air( Munta,
in0 $ ? $# mg
Nutrisi Lan-ut
dukasi >ygine dan sanitas
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
9/52
8ollo3 '+ +asie Ta..al )angat7 ;R' "
A : 5iare Akut tanpa de,idrasi
P : &ralit %#2$## 00( BAB ;air( Munta,
in0 $ ? $# mg Nutrisi Lan-ut
dukasi >ygine dan sanitas
Pasien Pulang Atas Permintaan endiri
7A7 II
TINJAUAN PUSTAKA
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
10/52
A. 5e@inisi.
5iare adala, penyakit yang ditandai dengan betamba,nya @rekuenside@ekasi lebi, dari biasnya /*? per,ari3 disertai peruba,an k1nsistensi
tin-a/men-adi 0air37 dengan atau tanpa dara, dan atau lendir.*
5iare akut adala, buang air besar pada bayi atau anak lebi, dari * kali
per,ari7 disertai peruba,an k1nsistensi tin-a men-adi 0air dengan atau tanpa lendir
dan dara, yang berlangsung kurang dari satu minggu. Pada bayi yang minum AI
sering @rekuensi buang air besar lebi, dari *24 kali per,ari7 keadaan ini tidak dapat
disebut diare7 tetapi masi, bersi@at @isi1l1gis atau n1rmal. elama berat badan bayi
meningkat n1rmal7 ,al tersebut tidak terg1l1ng diare 7 tetapi merupakan
int1leransi lakt1sa sementara akibat belum sempurnanya perkembangan saluran
0erna. Untuk bayi yang minum AI se0ara eksklusi@ de@inisi diare yang praktis
adala, meningkatnya @rekuensi buang air besar atau k1nsistesinya men-adi 0air
yang menurut ibunya abn1rmal atau tidak seperti biasanya. Kadang2kadang pada
se1rang anak buang air besar kurang dari * kali per,ari7 tetapi k1nsistesinya 0air7
keadaaan ini suda, dapat disebut diare.$
B. ;ara penularan dan @akt1r resik1.
;ara penularan diare pada umumnya melalui @ekal 1ral yaitu melalui
makanan atau minuman yang ter0emar 1le, enter1pat1gen7 atau k1ntak langsung
tangan dengan penderita atau barang2barang yang tela, ter0emar tin-a penderita
atau tidak langsung melalui lalat. /4F @ield7 @lies7 @ingers7 @luid3. $
akt1r resik1 yang dapat meningkatkan penularan enter1pat1gen antara
lain:tidak memberikan AI se0ara penu, selama 42! bulan pertama ke,idupan
bayi7 tidak memadainya penyediaan air bersi,7 pen0emaran air 1le, tin-a7
kurangnya sarana kebersi,an atau M;K7 kebersi,an lingkungan dan pribadi yang
buruk7 penyiapan dan penyimpanan makanan yang tidak ,igienis dan 0ara
penyapi,an yang tidak baik. elain ,al2,al tersebut7 beberapa @akt1r pada
penderita dapat meningkatkan ke0enderungan untuk di-angkiti diare antara lain:
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
11/52
giCi buruk7 imun1de@isiensi7 berkurangnya keasaman lambung7 menurunya
m1tilitas usus7 menderita 0ampak dalam 4 minggu terak,ir dan @akt1r genetik. $
$. akt1r umur ebagian besar epis1de diare ter-adi pada " ta,un pertama ke,idupan.
Insidensi tertinggi ter-adi pada kel1mp1k umur !2$$ bulan pada saat
diberikan makanan pendamping AI. P1la ini menggambarkan k1mbinasi
e@ek penurunan kadar antib1dy ibu7 berkurangnya kekebalan akti@ bayi7
pengenalan makanan yang mungkin terk1ntaminasi bakteri tin-a dan
k1ntak langsung dengan tin-a manusia atau binatang pada saat bayi mulai
merangkak. Kebanyakan enter1pat1gen merangsang paling tidak sebagian
kekebalan mela6an in@eksi atau penyakit yang berulang yang membantu
men-elaskan menurunnya insiden penyakit pada anak yang lebi, besar dan
pada 1rang de6asa.$
". In@eksi asimt1matik
ebagian besar in@eksi usus bersi@at asimt1matik dan pr1p1rsi asimt1matik
ini meningkat setela, umur " ta,un dikarenakan pembentukan imunitas
akti@. pada in@eksi asimt1matik yang mungkin berlangsung beberapa ,ari
atau minggu7 tin-a penderita mengandung Hirus7 bakteri7 atau kista
pr1t1C1a yang in@eksius. &rang dengan in@eksi yang asimt1matik berperan
penting dalam penyebaran banyak eneter1pat1gen terutama bila mereka
tidak menyadari adanya in@eksi7 tidak men-aga kebersi,an dan berpinda,2
pinda, dari satu tempat ke tempat yang lain.$
*. akt1r musim
9ariasi p1la musiman diare dapat ter-adi menurut letak ge1gra@is. di
daera, tr1pis7 diare karena bakteri lebi, sering ter-adi pada musim panas7
sedangkan diare karena Hirus terutama r1taHirus pun0aknya ter-adi pada
musim dingin. didaera, tr1pi0 /termasuk Ind1nesia3 diare yang disebabkan
r1taHirus dapat ter-adi sepan-ang ta,un dengan peningkatan sepan-ang
musim kemarau7 sedangkan diare karena bakteri terus meningkat pada
musim ,u-an.$
4. pidemi dan pendemi
Vibrio cholera #.$ dan Shigella dysentriae $ dapat menyebabkan epidemi0
dan pandemi0 dan mengakibatkan tingginya angka kesakitan dan kematian
pada semua g1l1ngan usia. se-ak ta,un $!$7 0,1lera yang disebabkan
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
12/52
1le, v. cholera #.$ bi1tipe elt1r tela, menyebar ke negara2negara di a@rika7
amerika latin7 asia7 timur tenga,7 dan beberapa daera, di amerika utara dan
er1pa. dalam kurun 6aktu yang sama Shigella dysentriae $ men-adi
penyebab 6aba, yang besar di amerika tenga, dan terak,ir di a@rika
tenga, dan asia selatan. Pada ta,un $" dikenal strain baru Vibrio
cholera 0139 yang menyebabkan epidemi0 di Asia dan lebi, dari $$
negara mengalami 6aba,.$
;. Mekanisme daya ta,an tubu,
In@eksi Hirus atau bakteri tidak selamanya akan menyebabkan ter-adinya
diare karena tubu, mempunyai mekanisme daya ta,an tubu,. Usus adala, 1rgan
utama yang ber@ungsi sebagai @r1nt terdepan ter,adap inHasi dari berbagai ba,an
yang berba,aya yang masuk ke dalam lumen usus. Ba,an2ba,an ini antara lain
mikr11rganisme7 antigen t1ksin7 dll. Jika ba,an2ba,an ini dapat menembus barieir
mekanisme daya ta,an tubu, dan masuk kedalam sirkulasi sistemis7 ter-adila,
berma0am2ma0am reaksi seperti in@eksi7 alergi atau keadaan aut1imunitas.*
$. 5aya perta,anan tubu, n1nimun1l1gi*
a. l1ra usus
Bakteri yang terdapat dalam usus n1rmal /@l1ra usus n1rmal37 dapat
men0ega, pertumbu,an yang berlebi,an dari kuman pat,1gen yang se0ara
p1tensial dapat menyebabkan penyakit. etela, la,ir usus suda, di,uni
1le, berma0am2ma0am mikr11rganisme yang merupakan @l1ra usus
n1rmal. Penggunaan antibi1tika dalam -angka pan-ang dapat mengganggu
keseimbangan @l1ra usus7 menyebabkan pertumbu,an yang berlebi,an dari
kuman2kuman n1n pat,1gen yang mungkin -uga tela, resisten ter,adap
antibi1tika.
Pertumbu,an kuman pat,1gen dalam usus akan di,ambat karena
adanya persaingan dengan @l1ra usus n1rmal. >al ini ter-adi karena adanya
k1mpetisi ter,adap substrat yang mempengaru,i pertumbu,an kuman
yang 1ptimal /p> menurun7 daya 1ksidasi reduksi menurun7dsb3 atau
karena terbentuknya Cat anti bakteri ter,adap kuman pat,1gen yang
disebut 01li0ines.
b. ekresi usus
Mu0in /=lik1pr1tein dalam usus3 dan kelen-ar luda, penting untuk
men0ega, perlekatan kuman2kuman Streptococcus, Staphylococcus,
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
13/52
Lactobacilus pada muk1sa mulut se,ingga pertumbu,an kuman tersebut
dapat dia,ambat dan dengan sendirinya mengurangi -umla,
mikr11ganisme yang masuk ke dalam lambung. Mu0in serupa terdapat
pula dalam mu0us yang dikeluarkan 1le, sel epitel usus atau disekresi 1le,
usus se0ara k1mpetiti@ men0ega, melekatnya dan berkembangbiaknya
mikr11rganisme di epitel usus. elain itu mu0i -uga dapat men0ega,
penetrasi Cat2Cat t1ksik seperti allergen7 enter1t1ksin7dll.
0. perta,anan lambung
Asam lambung dan pepsin mempunyai peranan penting sebagai pena,an
masuknya mikr11rganisme7 t1ksin dan antigen kedalam usus.
d. gerak peristaltik
=erak peristalti0 merupakan suatu ,al yang sangat penting dalamusa,a men0ega, perkembangbiakan bakteri dalam usus7 dan -uga ikut
memper0epat pengeluaran bakteri bersama tin-a. >al ini terli,at bila karna
sesuatu sebab gerak peristaltis terganggu /1perasi7 penyakit7 kelainan
ba6aan dsb37 se,ingga menimbulkan stagnasi isi usus.
e. @iltrasi ,epar
>epar7 terutama sel kup@er dapat bertindak sebgaai @iltrasi ter,adap
ba,an2ba,an yang berba,aya yang diabs1rbsi 1le, usus dan men0ega,
ba,an2ba,an yang berba,aya tadi masuk kedalam sirkulasi sistemik.@. Lain2lain
2 lis1sim /mempunyai daya bakteri1statik3
2 garam2garam empedu membantu men0ega, perkembangbiakan kuman
2 Natural antib1dy : meng,ambat perkembangan beberapa bakteri
pat,1gen7 tetapi tidak mengganggu pertumbu,an @l1ra usus n1rmal.
Natural antib1dy ini mungkin merupakan ,asil dari reaksi 0r1ss
imunity ter,adap antigen yang sama yang terdapat pula pada beberapa
mikr11rganisme.". Perta,anan imun1l1gik l1kal*
aluran pen0ernaan dilengkapi dengan system imun1l1gik terdapat
penetrasi antigen ke dalam epitel usus. Lim@1sit dan sel plasama terdapat
dalam -umla, yang berlebi,an dalam usus7 baik sebagai bagian dari plaue
peyeri di ileum dan apendiks maupun tersebar se0ara di@us di dalam lamina
pr1pria usus ke0il dan usus besar. Reaksi imun1l1gik l10al ini tidak tergantung
dari system imun1l1gik sistemik.Reaksi ini ter-adi karena rangsangan antigen
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
14/52
dari permukaan epitel usus. Oang termasuk dalam perta,anan imun1l1gik
l1kal adala,:
a. e0ret1ry Immun1gl1bulin A /IgA3
IgA diketa,u terbanyak terdapat pada sekresi eksternal sedangkan Ig=
dalam 0airan tubu, internal. trukur IgA berlainan dengan antib1dy yang
terdapat dalam serum7 berbentuk dimer dari IgA yang diikat 1le, rantai
p1lipeptida. 5imer IgA ini dibuat dalam sel plasma yang terdapat diba6a,
permukaan epitel usus yang kemudian akan diikat lagi 1le, suatu
glik1pr1tein yang dinamakan sekret1ri k1mp1nen /;3. 5engan ikatan
yang terak,ir IgA akan lebi, ta,an ter,adap pengrusakan 1le, enCim
pr1te1litik /tripsin dan kem1tripsin3 yang terdapat dalam usus. Bagaiman
pr1ses pr1teksi dari IgA ini yang sesunggu,nya belum -elas7 6alaupun
ada yang menyatakan ba,6a IgA yang terdapat dalam lapisan muk1sa
usus ,alus dapat men0ega, melekatnya mikr11rganisme dan antigen pada
epitel usus se,ingga bakteri tidak dapat berkembangbiak. e-umla, IgA
terdapat pula pad k1l1strum.>al ini sangat penting sebagai pr1teksi
ter,adap usus bayi yang baru la,ir.
b. ;ell Mediated Immunity /;MI3
5ikemukakan ba,6a peranan lim@1sit dalam ;MI terletak pada plaue
peyeri di ileum. 6alaupun demikian peranan ;MI dalam pr1teksi usus
masi, dalam tara@ penelitian.
0. Imun1gl1bulin lain
Ig= terdapat dalam -umla, ke0il dalam usus dan muda, rusak dalam
lumen usus. >anya bila muk1sa usus mengalami peradangan Ig= bersama2
sama dengan sel plasma terdapat dalam -umla, 0ukup banyak di usus dan
merupakan pr1teksi temp1rer ter,adap kerusakan usus lebi, lan-ut. IgM
dapat menggantikan @ungsi IgA bila karena suatu sebab ter-adi de@isiensiIgA. Ig tidak -elas peranannya dalam pr1tersi usus.
5. Anat1mi dan @isi1l1gi
$3 Usus ,alus
Meman-ang dari pyl1rus ,ingga 0e0um. pada ne1nates memeiliki pan-ang
"G% 0m dan tumbu, men0apai % sampai ! meter pada de6asa. pitel usus ,alus
tersusun atas lapisan tunggal sel k1lumnar disebut -uga enter1sit. permukaan
epitel ini men-adi *## kali lebi, luas dengan adanya Hillus dan kripta. 9illus
berbeda dalam bentuk dan densitas pada masing2masing regi1 usus ,alus. 5i
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
15/52
du1denum Hillus tersebut lebi, pendek7 lebi, lebar7 dan lebi, sedikit7 meyerupai
bentuk -ari dan lebi, tinggi pada -e-unum7 serta men-adi lebi, ke0il dan lebi,
merun0ing di ileum. 5ensitas terbesar didapatkan di -e-unum. 5iantara Hillus
tersebut terdapat kripta /Lieberku,n3 yang merupakan tempat pr1li@erasi enter1sit
dan pemba,aruan epitel. terdapat perbedaan tight junction antara -e-unum dan
ileum7 tight junction ini berperan penting dalam regulasi permeabilitas epitel
dengan melakukan 01ntr1l ter,adap aliran air dan s1lute paraseluler. 'erdapat
berbagai ma0am -enis sel dengan @ungsinya masing2masing yaitu: $
• el =1blet
Merupakan sel peng,asil mu0us yag terp1larisasi. Mukus yang disekresi
sel g1blet meng,ampar diatas glik1kaliks berupa lapisan yang k1ntinyu7
membentuk barier @isik1kimia7 member perlindungan pada epitel
permukaan. mu0us ini paling banyak didapatkan pada gaster dan
du1denum
• el Kripta
el kripta yang tidak berdu@erensiiasi merupakan tipe sel yang paling
banyak terdapat di sel kripta Lieberku,n. Merupakan pre0urs1r sel
penyerap Hillus7 sel panet,7 sel enter1end1krine7 sel g1blet dan mungkin
-uga sel M. el kripta yang tidak berdi@erensiasi ini mensistesis dan
mengekspresikan k1mp1nen sekret1ri pada membrane bas1lateral7 dimana
m1lekul ini bertindak sebagai resept1r untuk sintesis IgA 1le, lamina
pr1pria sel plasma.
• el Panet,
'erdapat di basis kripta. memiliki granula e1sin1p,ili0 sit1plasma dan
bas1@il. =ranula lis1s1m dan Cym1gen didapatkan -uga pada sit1plasma7
meskipun @ungsi sekret1ri sel panet Helumk diketa,ui7 diduga membunu,
bakteri dengan lis1s1m dan immun1gl1bulin intrasel7 men-aga
keseimbangan @l1ra n1rmal usus.
• el nter1end1krin
Merupakan sekumpulan sel k,usus meur1skret1ri7 sel enter1end1krin
terdapat di muk1sa saluran 0erna7 melapisi kelen-ar gaster7 Hillus7 dan
kripta usus. el enter1end1krine mensekresi neur1peptide seperti gastrin7
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
16/52
sekretin7 m1tilin7 neur1tensin7 glu0ag1n7 enter1glukag1n7 9IP7 =IP7
neur1tensin7 0,1lesist1kinin dan s1mat1statin.
• el M merupakan sel epitel k,usus yang melapisi @1likel lim@1id.
Penyerapan air dan elektr1lit pada usus ,alus ter-adi melalui " 0ara : %
a. 'ransp1rt akti@ : penyerapan Na dan gluk1sa se0ara akti@ dilaksanakan 1le,
enter1sit yang terdapat pada muk1sa usus ,alus. nter1sit menyerap $
m1lekul gluk1sa dan Na7 dan bersama2sama dengan abs1rbsi gluk1sa dan
Na ini se0ara akti@ -uga terabs1rbsi air. =luk1sa masuk ke dalam ruang
interseluler atau subseluler7 kemudian masuk peredaran dara,. Na masuk ke
dalam sirkulasi berdasarkan pr1ses enCimatik Na2K2A'Pase yang terdapat
pada basal dan lateral enter1sit. Pr1ses ini dikenal dengan istila, p1mpa Na
/ s1dium pump 3. 5engan masuknya Na se0ara akti@ ke dalam peredaran
dara,7 tekanan 1sm1ti0 meningkat dan memperbanyak ter-adinya penyerapan
air.
b. 'ransp1rt Pasi@ : ter-adi karena adanya perbedaan tekanan 1sm1ti0. etela,
Na masuk ke dalam sirkulasi melalui mekanisme p1mpa Na7 tekanan
1sm1ti0 plasma meningkat dan akan menarik air7 gluk1sa dan elektr1lit se0ara
pasi@.
. ti1l1gi
Pada saat ini7 dengan kema-uan dibidang teknik lab1rat1rium tela, dapat
diidenti@ikasi tidak kurang dari "% -enis mikr11rganisme yang dapat menyebabkan
diare pada anak dan bayi. Penyebab in@eksi utama timbulnya diare umumnya
adala, g1l1ngan Hirus7 bakteri dan parasit. dua tipe dasar dari diare akut 1le,
karena in@eksi adala, non-inflaatory dan inflaatory.$
nter1pat1gen menimbulkan non-inflaatory diare melalui pr1duksi
enter1t1ksin 1le, bakteri7 destruksi sel permukaan Hilli 1le, Hirus7 perlekatan 1le,
parasit7 perlekatan dan( atau transl1kasi dari bakteri. ebaliknya inflaatoyi
diare biasanya disebabkan 1le, bakteri yang menginHasi usus se0ara langsung
atau mempr1duksi sit1t1ksin.$7!
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
17/52
GOLONGAN 7AKTERI GOLONGAN 9IRUS GOLONGAN PARASIT
Aeromonas Astr1Hirus Balantidi1m 01li
Bacillus cereus ;al0iHirus /N1r1Hirus7 ap1Hirus3 Blast10ystis ,1m1nis
Canpilobacter jejuni nteri0 aden1Hirus ;ryt1sp1ridium parHum
Clostridium perfringens ;1r1na Hirus ntam1eba ,ist1lyti0aClostridium defficile R1taHirus =iardia lamblia
Eschercia coli N1r6alk Hirus Is1sp1ra belli
Plesiomonas shigeloides >erpes simplek Hirus tr1ngyl1ides ster01ralis
Salmonella ;yt1megal1Hirus 'ri0,uris tri0,iura
Shigella
Staphylococcus aureus
Vibrio cholera
Vibrio parahaemolyticus
Yersinia enterocolitica
'abel $. Penyebab diare akut yang dapat menyebabkan diare pada manusia
'abel ". rekuensi nter1pat1gen penyebab diare pada anka usia % ta,un
'abel *. 'abel nter1pat1gen pat,1gen penyebab diare yang tersering berdasarkan
umur G
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
18/52
5iasamping itu penyebab diare n1ni@eksi yang dapat menimbulkan daire pada
anak antara lain:
Kes'li*a makaa Neo+lasma• Ne'rolas*oma
• Phaeo=hromo=*oma
• Si1roma ?olli.er Elliso
De/ek aa*omis
• Malro*asi
• Peaki* Hir=hs+r'.
• Shor* 7o3el S1rome
• A*ro/i mikro,illi
• S*ri=*'re
Lain2lain:
• In@eksi n1n gastr1intestinal
• Alergi susu sapi
• Penyakit ;r1,n
• 5e@isiensi imun
• ;1litis ulser1sa
• =anguan m1tilitas usus
• Pellagra
Malasorsi
• De/esiesi 1isakari1ase
• Malasorsi .l'kosa 1a
.alak*osa
• @s*i= /irosis
• @holes*osis
• Peaki* =elia=
Kera0unan makanan
• l1gam berat
• Mus,r11ms
E1okrio+a*i
• Thro*oksikosis
• Peaki* A11iso
• Si1roma A1ro.ei*al
'abel 4. Penyebab diare n1ni@eksi pada anak
. Pat1@isi1l1gi
Ada " prinsip meaknisme ter-adinya diare 0air7 yaitu sekeret1rik dan
1sm1tik. Meskipun dapat melalui kedua mekanisme tersebut7 diare sekret1rik
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
19/52
lebi, sering ditemukan pada in@eksi saluran 0erna. begitu pula kedua mekanisme
tersebut dapat ter-adi bersamaan pada satu anak.$7+
$. 5iare 1sm1tik
Muk1sa usus ,alus adala, epitel berp1ri7 yang dapat dilalui 1le, air dan
elektr1lit dengan 0epat untuk memperta,ankan tekanan 1sm1tik antara lumen usus
dengan 0airan ekstrasel. Adanya ba,an yang tidak diserap7 menyebabkan ba,an
intraluminal pada usus ,alus bagian pr1ksimal tersebut bersi@at ,ipert1ni dan
menyebabkan ,iper1sm1laritas. Akibat perbedaan tekanan 1sm1se antara lumen
usus dan dara, maka pada segmen usus -e-unum yang bersi@at permeable7 air akan
mengalir kea ra, -e-unum7 se,ingga akan banyak terkumpul air dalam lumen usus.
Na akan mengikuti masuk ke dalam lumen7 dengan demikian akan terkumpul
0airan intraluminal yang besar dengan kadar Na n1rmal. ebagian ke0il 0airan ini
akan diba6a kembali7 akan tetapi lainya akan tetap tinggal di lumen 1le, karena
ada ba,an yang tidak dapat diserap seperti Mg7 gluk1sa7 su0r1se7 la0t1se7 malt1se
di segmen ileum dan melebi,i kemampuan abs1rbs k1l1n7 se,inga ter-adi diare.
Ba,an2ba,an seperti karb1,idrat dan -us bua,7 atau ba,an yang mengandung
s1rbit1l dalam -umla, berlabi,an akan memberikan dampak yang sama.$
". 5iare ekret1rik
5iare sekterik disebabkan 1le, sekresi air dan elektr1lit ke dalam usus
,alus yang ter-adi akibat gangguan abs1rbs natrium 1le, Hilus saluran 0erna7
sedangkan sekresi kl1rida tetap berlangsung atau meningkat. Keadaan ini
menyebabkan air dan elektr1lit keluar dari tubu, sebagai tin-a 0air. 5iare
sekret1rik ditemukan diare yang disebabkan 1le, in@eksi bakteri akbat rangsangan
pada muk1sa usus ,alus 1le, t1ksin !.coli atau V. cholera.01."
&sm1laritas tin-a diare sekret1rik is11sm1lar ter,adap plasma. beda
1sm1tik dapat di,itung dengan mengukur kadar elektr1lit tin-a. Karena Natrium
/ Na3 dan kalium /K3 merupakan kati1n utama dalam tin-a7 1sm1lalitas
diperkirakan dengan mengalikan -umla, kadar Na dan K dalam tin-a dengan
angka ". Jika diasumsikan 1sm1lalitas tin-a k1nstan "# m&sm(L pada tin-a diare7
maka perbedaan 1sm1ti0 "#2" /NaK3. Pada diare 1sm1tik7 tin-a mempunyai
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
20/52
kadar Na renda, /%# m(L3dan beda 1sm1tiknya bertamba, besar /$!#
m&sm(L3. Pada diare sekret1rik tin-a diare mempunyai kadar Na tinggi /#
m(L37 dan perbedaan 1sm1tiknua kuran dari "# m&sm(L.!
Osmo*ik Sekre*orik
9ol'me *i;a "## ml(,ari "## ml(,ari
P'asa 5iare ber,enti 5iare berlan-ut
Na *i;a G# m(L G# m(L
Re1'ksi /3 /23
+H *i;a % !
5ikenal ba,an2ba,an yang menstimulasi sekresi lumen yaitu enter1t1ksin
bakteri dan ba,an kimia yang dapat menstimulasi seperti laksansia7 garam empedu
bentuk di,idr1?y7 serta asam lemak rantai pan-ang. '1ksin penyebab diare ini
terutama beker-a dengan 0ara meningkatkan k1nsentrasi intrasel 0AMP7 0=MP7
atau ;a yang selan-utnya akan mengakti@asi pr1tein kinasi. Pengakti@an pr1tein
kinase akan menyebabkan @1s@1rilase membrane pr1tein se,ingga megakibatkan
peruba,an saluran i1n7 akan menyebabkan ;l2 di kripta keluar. 5isisi lain ter-adi
peningkatan p1mpa natrium 7 dan natrium masuk ke dalam lumen usus bersama
;l2.$
5iare dapat -uga dikaitkan dengan gangguan m1tilitas. Meskipun m1tilitas
-arang men-adi penyebab utama malabs1rbsi7 teatpi peruba,an m1tilitas
mempunyai pengaru, ter,adap abs1rbs. Baik peningkatan ataupun penurunan
m1tilitas keduanya dapat menyebabkan diare. Penurunan m1tilitas dapat
mengakibatkan bakteri tumbu, lampau yang menyebabkan diare. Perlambatan
transit 1bat21batan atau nutrisi akan meningkatkan abs1rbsi7 Kegagalan m1tilitas
usus yang berat menyebabkan statis intestinal bearkibat in@lamasi7 dek1n-ugasi
garam empedu dan malabs1rbsi. 5iare akibat ,iperperistaltik pada anak -arang
ter-adi. )atery diare dapat disebabkan karena ,iperm1tilitas pada kasus k1l1n
irritable pada bayi. =angguan m1tilitas mungkin merupakan penyebab diare pada
',yr1t1ksik1sis7 malabs1rbsi asam empedu7 dan berbagai peyakit lain.$
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
21/52
Pr1ses in@lamasi di usus ,alus dan k1l1n menyebakan diare pada beberapa
keadaan. Akibat ke,ilangan sel epitel dan kerusakan tig,t -un0ti1n7 tekanan
,idr1statik dalam pembulu, dara, dan lim@atik menyebabkan air7 elektr1lit7
mu0us7 pr1tein dan seringkali sel dara, mera, dan sel dara, puti, menumpuk
dalam lumen. Biasanya diare akibat in@lamasi ini ber,ubungan dengan tipe diare
laina seprti diare 1sm1tik dan sekret1rik.$
Bakteri enteral pat,1gen akan mempenagaru,i struktur dan @ungsi tig,t
-un0ti1n7 menginduksi 0airan dan elektr1lit7 dan akan mengakti@kan kaskade
in@lamasi. @ek in@eksi ba0terial pada tig,t -un0ti1n akan memepengaru,i susunan
anat1mis dan @unsi abs1rbs yaitu 0yt1skelet1n dan peruba,an susunan pr1tein.
penelitian 1le, Bakes J dkk "##* menun-ukan ba,6a peranan bakteri enteral
pat,1gen pada diare terletak peruba,an barier tig,t -un0ti1n 1le, t1ksin atau
pr1duk kuman yaitu peruba,an pada 0ellualar 0yt1skelet1n dan spesi@ik tig,t
-un0ti1n. Pengaru, ini bias pada kedua k1mp1nen tersebut atau sala, satu
k1mp1nen sa-a se,ingga akan menyebabkan ,ipersekresi 0l1rida yang akan diikuti
natrium dan air. ebagai 01nt1, #lostridiu difficile akan menginduksi kerusakan
0yt1skelet1n maupun pr1tein7 $acteroides frigilis menyebabkan degradasi
pr1te1litik pr1tein tig,t -un0ti1n7 V. cholera mempengaru,i distribusi pr1tein tig,t
-un0ti1n7 sedangkan P; menyebabkan akumulasi pr1tein 0yt1skelet1n.$7
=. Mani@estasi klinis
In@eksi usus menimbulkan tanda dan ge-ala gastr1intestinal serta ge-ala
lainya bila ter-adi k1mplikasi ekstraintestinal termasuk mani@estasi neur1l1gi0.
=e-ala gastr1intestinal bias berupa diare7 kram perut7 dan munt,. edangkan
mani@estasi sistemik berHariasi tergantung pada penyebabnya.$
Penderita dengan diare 0air mengeluarkan tin-a yang mengandung
se-umla, i1n natrium7 kl1rida dan bikarb1nat. Ke,ilangan air dan elektr1lit ini
bertamba, bila ada munta, dan ke,ilangan air -uga akan meningkat bila ada
panas. >al ini dapat menyebabkan de,idrasi7 asid1sis metab1li07 dan ,ip1kalemia.
5e,idrasi merupakan keadaan yang paling berba,aya karena dapat menyebabkan
,ip1H1lemia7 k1laps kardi1Haskular dan kematian bila tidak di1bati dengan tepat.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
22/52
5e,idrasi yang ter-adi menurut t1nisistas plasma dapat berupa de,idrasi is1t1ni07
de,idrasi ,ipert1nik / ,ipernatremik3 atau de,idrasi ,ip1t1nik. Menurut dera-at
de,idrasinya bias tanpa de,idrasi7 de,idrasi ringan7 de,idrasi sedang7 de,idrasi
berat.$
In@eksi ekstraintestinal yang berkaitan dengan bakteri enteri0 pat,1gen
antara lain : HulH1Haginitis7 in@eksi saluran kemi,7 end1karditis7 1ste1myelitis7
meningitis7 pneum1nia7 ,epatitis7 perit1nitis dan septi0 tr1mb1plebitis. =e-ala
neur1lgik dari in@eksi usus bias berupa parestesia / akibat makan ikan7 kerang7
m1n1s1dium glutamate37 ,ip1t1ni dan kelema,an 1t1t.
Bila terdapat panas dimungkinkan karena pr1ses peradangan atau akibat
de,idrasi. Panas badan umum ter-adi pada penderita dengan in@lammat1ry diare.
Nyeri perut yang lebi, ,ebat dan tenesmus ter-adi pada perut bagian ba6a, serta
re0tum menun-ukan terkenanya usus besar. Mual dan munta, adala, sympt1m
yang n1nspesi@ik akan tetapi munta, mungkin disebabkan 1le, karena
mikr11rganisme yang mengin@eksi saluran 0erna bagian atas seprti:enteri0 Hirus7
bakteri yang mempr1duksi enter1r1ksin7 giardia7 dan 0rypt1sp1ridium.
Munta, -uga sering ter-adi pada n1n in@lammat1ry diare. Biasanya
penderita tidak panas atu ,anya sub@ebris7 nyeri perutperiumbilikal tidak berat7
6atery diare7 menun-ukan ba,6a saluran makan bagian atas yang terkena. &le,
karena pasien immun101mpr1mise memerlukan per,atian k,usus7 in@1rmasi
tentang adanya imun1de@isiensi atau penyakit.
Ro*a,ir's Shi.ella Salmoella ETE@ EIE@ Kolera
Ge;ala kliis
:
Masa
T'as
Paas
M'al4
m'*ah
$G2G" -am
ering
'enesmus
"424+ -am
Jarang
'enesmus7
kramp
!2G" -am
ering
'enesmus7k1lik
!2G" -am
2
2
!2G" -am
2
'enesmus7
kramp
4+2G" -am
2
ering
Kramp
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
23/52
Neri
+er'*
Nerike+ala
lamaa
saki*
2
%2G ,ari
G,ari
*2G ,ari
2
"2* ,ari
2
Hariasi
2
* ,ari
Si/a* *i;a:
9ol'me
8rek'esi
Kosis*esi
Darah
7a'
2ara
Le'kosi*
Lai-lai
edang
%2$#?(,ari
;air
2
Langu
Kuning
,i-au
2
an1re?ia
edikit
$#?(,ari
Lembek
2
Mera,2
,i-au
Ke-ang
edikit
ering
Lembek
Kadang
Busuk
Ke,i-auan
epsis
Banyak
ering
;air
2
2
'ak
ber6arna
2
Mete1rismus
edikit
ering
Lembek
2
Mera,2
,i-au
2
In@eksi
sistemik
Banyak
'erus
menerus
;air
2
Amis k,a
eperti
0u0uian
beras
2
2
'abel %. =e-ala klinis diare akut 1le, berbagai penyebab
>. 5iagn1sis
$. Anamnesis
Pada anamnesis perlu ditanyakan ,al2,al sebagai berikut : lama diare7
@rekuensi7 H1lume7 k1nsistensi tin-a7 6arna7 bau7 ada(tidak lendir dan dara,. Bila
disertai munta, H1lume dan @rekuensinya. Ken0ing: biasa7 berkurang7 -arang atau
tidak ken0ing dalam !2+-am terak,ir. Makanan dan minuman yang diberikan
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
24/52
selama diare. Adaka,, panas atau penyakit lain yang menyertai seperti: batuk7
pilek7 1titis media7 0ampak. 'indakan yang tela, dilakukan ibu selama anak diare:
member 1ralit7 memab6a ber1bat ke puskesmas atau ke ruma, sakit dan 1bat2
1batan yang diberikan serta ri6ayat imunisasinya.$
". Pemeriksaan @isik
Pada pemeriksaan @isik perlu diperiksa : berat badan7 su,u tubu,7 @rekuensi
denyut -antung dan pernapasan serta tekanan dara,. elan-utnya perlu di0ari
tanda2tanda tamba,an lainya:ubun2ubun besar 0ekung atau tidak7 mata: 0161ng
atau tidak7 ada atau tidak adanya air mata7 bibir7 muk1sa mulut dan lida, kering
atau basa,.$
Pernpasan yang 0epat dan dalam indikasi adanya asi1d1sis metab1li0.
Bising usus yang lema, atau tidak ada bila terdapat ,ip1kalemia. Pemeriksaan
ekstremitas perlu karena per@usi dan 0apillary re@ill dapat menentukan der-at
de,idrasi yang ter-adi. Penilaian beratnya atau dera-at de,idrasi dapat ditentukan
dengan 0ara: 1b-ekti@ yaitu dengan membandingkan berat badan sebelum dan
sesuda, diare. ub-ekti@ dengan menggunakan 0riteria )>& dan MM)R.$
Sm+*om Miimal a*a'
*a+a 1ehi1rasi4
kehila.a
77B>C
Dehi1rasi
ri.a se1a.4
kehila.a 77
>C-C
Dehi1rasi era*4
kehila.a
77C
Kesa1ara Baik N1rmal7 lela,7
gelisa,7 irritable
Apatis7 letargi7 idak
sadar
De'*
;a*'.
N1rmal N1rmal
meningkat
'akikardi7
bradikardi7 /kasus
berat3
K'ali*as a1i N1rmal N1rmal melema, Lema,7 ke0il tidak
teraba
Pera+asa N1rmal N1rmal20epat 5alam
Ma*a N1rmal edikit 0161ng angat 0161ng
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
25/52
Air ma*a Ada Berkurang 'idak ada
M'l'* 1a
li1ah
Basa, Kering angat kering
@'i*a k'li* egera kembali Kembali" detik Kembali"detik
@a++ilar
re/ill
N1rmal Meman-ang Meman-ang7
minimal
Eks*remi*as >angat 5ingin 5ingin7m1ttled7
sian1tik
Ke=i. N1rmal Berkurang Minimal
'abel.! Penentuan dera-at de,idrasi menurut MM)R "##*
Peilaia A 7 @
Liha*:
Kea1aa 'm'm
Ma*a
Air ma*a
M'l'* 1a li1ah
Rasa ha's
Baik7sadar
N1rmal
Ada
Basa,
Minum
biasa7tidak ,aus
=elisa,7re6el
;ekung
'idak ada
Kering
,aus ingin
minum banyak
lesu7lunglai(tidak
sadar
angat 0ekung
Kering
angat kering
malas minum atau
tidak bias minum
Periksa: *'r.or
k'li*
Kembali 0epat kembali lambat kembali sangat
lambat
Hasil
+emeriksaa
'anpa de,idrasi 5e,idrasi
ringan(sedang
Bila ada $ tanda
ditamba, $ atau
lebi, tanda lain
5e,idrasi berat
Bila ada $ tanda
ditamba, $ atau
lebi, tanda lain
Tera+i Ren0ana terapi A Ren0ana terapi B Ren0ana terapi ;
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
26/52
'abel G. Penetuan dera-at de,idrasi menurut )>& $%
Menurut t1nisistas dara,7 de,idrasi dapat dibagi men-adi:*
• de,idrasu is1t1ni07 bila kadar Na dalam plasma antara $*$2$%# m(L
• de,idrasi ,ip1t1nik7 bila kadar Na$*$ m(L
• de,idrasi ,ipert1nik7 bila kadar Na$%# m(L
=e-ala >ip1t1nik Iso*oik Hi+er*oik
Rasa ha's 2
7era* a1a Menurun sekali Menurun Menurun
T'r.or k'li* Menurun sekali Menurun 'idak -elas
K'li*< sela+'*
le1ir
Basa, Kering Kering sekali
Ge;ala SSP Apatis K1ma Irritable7 apatis7
,iper@leksi
Sirk'lasi Jelek sekali Jelek Relati@ masi, baik
Na1i angat lema, ;epat dan lema, ;epat7 dan keras
Tekaa 1arah angat renda, Renda, Renda,
7aaka kas's "#2*#E G#E $#2"#E
'abel +. =e-ala de,idrasi menurut t1nisitas
*. Lab1rat1rium
Pemeriksaan lab1rat1rium lengkap pada diare akut pada umumnya
tidak diperkukan7 ,anya pada keadaan tertentu mungkin diperlukan misalnya
penyebab dasarnya tidak diketa,ui atau ada sebab2sebab lain selain diare akut
atau pada penderita dengan de,idrasi berat. ;1nt1,: pemeriksaan dara,
lengkap7 kultur urine dan tin-a pada sepsis atau in@eksi saluran kemi,.
Pemeriksaan lab1rat1rium yang kadang2kadang diperlukan pada diare akut:$
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
27/52
• dara, : dara, lengkap7 serum elketr1lit7 analisa gas dara,7 gluk1sa dara,7
kultur dan tes kepekaan ter,adap antibi1tika
• urine: urine lengkap7 kultur dan test kepekaan ter,adap antibi1tika
• tin-a:
a. Pemeriksaan makr1sk1pik
Pemeriksaan makr1sk1pik tin-a perlu dilakukan pada semua
penderita dengan diare meskipun pemeriksaan lab1tarium tidak dilakukan.
'in-a yang 6atery dan tanpa mu0us atau dara, biasanya disebabkan 1le,
enter1ksin Hirus7 pr1nt1C1a7 atau disebabkan 1le, in@eksi diluar saluran
gastr1intestinal. 'in-a yanga mengandung dara, atau mu0us bias
disebabkan in@eksi bakteri yang meng,asilkan sit1t1ksin bakteri
enter1nHasi@ yang menyebabkan peradangan muk1sa atau parasit usus
seperti : !. hystolitica, $.coli , %.trichiura. Apabila terdapat dara, biasanya
ber0ampur dalam tin-a ke0uali pada in@eksi dengan !.hystolitica dara,
sering terdapat pada permukaan tin-a dan pada in@eksi dengan Salonella,
&iardia, #ryptosporidiu dan Strongyloides.
Pemeriksaan makr1sk1pik men0akup 6arna tin-a7 k1nsistesi tin-a7
bau tin-a7 adanya lendir7 adanya dara,7 adanya busa. )arna tin-a tidak
terlalu banyak berk1lerasi dengan penyebab diare. )arna ,i-au tua
ber,ubungan dengan adnya 6arna empedu akibat garam empedu yang
dik1n-ugasi 1le, bakteri anaer1b pada keadaan ba0terial 1Hergr16t,.
)arna mera, akibat adanya dara, dalam tin-a atau 1bat yang dapat
menyebabkan 6arna mera, dalam tin-a seperti ri@ampisin. K1nsistensi
tin-a dapat 0air7 lembek7 padat. 'in-a yag berbusa menun-ukan adanya gas
dalam tin-a kaibat @ermentasi bakteri. 'in-a yang berminyak7 lengket7 dan
berkilat menun-ukan adanya lemak dalam tin-a. Lendir dalam tin-a
menggambarkan kelainan di k1l1n 7 k,ususnya akibat in@eksi bakteri.
'in-a yang sangatberbau menggambarkan adanya @ermentasi 1le, bakteri
anaer1b dik1l1n. Pemeriksaan p> tin-a menggunakan kertas lakmus dapat
dilakukan untuk menentukan adanya asam dalam tin-a. Asam dalam tin-a
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
28/52
tersebut adala, asam lemak rantai pendek yang di,asilkan karena
@ermentasi lakt1sa yang tidak diserap di usus ,alus se,ingga masuk ke
usus besar yang banyak mengandung bakteri k1mensial. Bila p> tin-a!
dapat dainggap sebagai malabs1rbsi lakt1sa.+
Pada diare akut sering ter-adi de@isiensi enCim la0t1se sekunder
akibat rusaknya mikr1@ili muk1sa usus ,alus yang banyak mengandung
enCim la0tase. nCim laktsae merupakan enCim yang beker-a meme0a,kan
lakt1sa men-adi gluk1sa dan galakt1sa7 yangs elan-utnya diserap di
muk1sa usus ,alus7 ala, satu 0ara menentukan malabs1rbsi lakt1sa
adala, pemeriksaan 0linitest dik1mbinasi dengan pemeriksaan p> tin-a.
Pemeriksaan 0linitest dilakukan dengan prinsip meli,at peruba,an reaksi
6arna yang ter-adi antara tin-a yang diperiksa dengan tablet 0linitest.
Prinsipnya adala, terdapatnya redukt1r dalam tin-a yang menguba, 0upri
sul@at men-adi 0upri 1ksida. Pemeriksaan dilakukan dengan 0ara
mengambil bagian 0air dari tin-a segar /sebaiknya tidak lebi, dari $ -am3.
epulu, tetes air dan % tetes bagian 0air dari tin-a diteteskan kedalam gelas
tabung7 kemudian ditamba, $ tablet 0linitest. etela, !# detik maka
peruba,an 6arna yang ter-adi di0101kan dengan 6arna standart. Biru
berarti negatiHe7 kuning tua berarti p1siti@ kuat /F"E37 antara kuning
dan biru terdapat Hariasi 6arna ,i-au kekuningan /F$("E37 /F*(4E37 /
F$E3. edangkan terdapatnya lemak dalam tin-a lebi, dari % gram
se,ari disebut sebagai steat1re.+
b. Pemeriksaan mikr1sk1pik
In@eksi bakteri inHasiHe ditandai dengan ditemukannya se-umla,
besar leuk1sit dalam tin-a yang menun-ukan adanya pr1ses in@lamasi.
Pemeriksaan leuk1sit tin-a dengan 0ara mengambil bagian tin-a yang
berlendir seu-ung lidi dan diberi 8 tetes e1sin atau Na0l lalu dili,at dengan
mikr1sk1p 0a,aya:%
• bila terdapat $2% leuk1sit perlapang pandang besar disebut negatiHe
• bila terdapat %2$# leuk1sit per lapang pandang besar disebut /3
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
29/52
• bila terdapat $#2"# leuk1sit per lapang pandang besar disebut /3
• bila terdapat leuk1sit lebi, dari 8 lapang pandang besar disebut /
3
• bila leuk1sit memenu,i seluru, lapang pandang besar disebut /
3
Adanya lemak dapat diperiksa dengan 0ara per6anaan tin-a dengan
sudan III yang mengandung al01,1l untuk mengeluarkan lemak agar dapat
di6arnai se0ara mikr1sk1pis dengan pembesarn 4# kali di0ari butiran
lemak dengan 6arna kuning atau -ingga. Penilaian berdasarkan * kriteria:+
• /3 bila tampak sel lemak ke0il dengan -umla, kurang dari $##
bua, per lapang pandang atau sel lemak memenu,i $(* sampai 8
lapang pandang
• /3 bila tampak sel lemak dnegan -umla, lebi, $## per lapang
pandang atau sel memenu,i lebi, dari 8 lapang pandang
• /3 bila didapatkan sel lemak memenu,i seluru, lapang
pandang.
Pemeriksaan parasit paling baik dilakukan pada tin-a segar. 5engan
memakai batang lidi atau tusuk gigi7 ambila, sedikit tin-a dan emulsikan
delam tetesan Na;l @isi1l1gis7 demikian -uga dilakukan dengan larutan
O1dium. Pengambilan tin-a 0ukup sedikit sa-a agar ka0a penutup tidak
mengapung tetapi menutupi sediaan se,ingga tidak terdapat gelembungudara. Periksala, da,ulu sediaan tak ber6arna /Na;L @isi1l1gis37 karena
telur 0a0ing dan bentuk tr1@1C1id dan pr1t1C1a akan lebi, muda, dili,at.
Bentuk kista lebi, muda, dili,at dengan per6anaan y1dium. Pemeriksaan
dimulai dengan pembesaran 1b-eksti@ $#?7 lalu 4#? untuk menentukan
spesiesnya.
U-i ,ydr1gen napas
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
30/52
adala, pemeriksaan yang didasarkan atas adanya peningkatan kadar
,ydr1gen dalam udara ekspirasi. =as ,ydr1gen dalam udara ekspirasi
berasal dari @ermentasi bakteri ter,adap substrat baik di k1l1n maupun di
usus ,alus. ermentasi bakteri di usus besar ter-adi karena adanya substrat
yang tidak diabs1rbsi tersebut sepertilakt1sa atau @rukt1sa akan
di@ermentasi 1le, bakteri k1mensal meng,asilkan asam lemak rantai
pendek /s,1rt 0,ain @atty a0id37 beberapa m1lekul al01,1l dan gas
,ydr1gen. =as ,ydr1gen tersebut dengan 0epat akan diserap masuk ke
sirkulasi dara, lalu masuk ke paru dan dikeluarkan le6at udara napas.+
ermentasi bakteri di usus ,alus ter-adi karena adanya bacterial
overgro'th 7 yang dide@inisikan sebagai terdapatnya k1l1m atau spesies
k1l1ni lebi, dari $#! unit per milliliter 0airan usus ,alus yang se,arusnya
relatiHe steril. ebelum pemeriksaan u-i ,ydr1gen napas penderita
dipuasakan selama 42! -am7 lalu diambil sampel udara napas dengan 0ara
meniup / pada bayi dengan menggunakan sungkup3 pada alat yang dapat
meng,itung kadar ,ydr1gen napas sebagai kadar a6al ,ydr1gen napas.
Lalu diberikan larutan "gr(kgBB dengan k1nsentrasi "#E setela, itu
diambil sampel udara napas seperti sebelumnya setiap *# menit selam "2*
-am. Peningkatan kadar ,ydr1gen napas "#ppm7 atau $#2"# ppm disertai
ge-ala klinis /kembung7 diare7 munta,7 sakit perut3 disebut p1siti@. Apabila
peningkatan tersebut diper1le, pada *# menit pertama yang berarti
@ermentasi lakt1sa 1le, bakteri suda, ter-adi7 di usus ,alus dan
disimpulkan sebagai bacterial overgro'th. Peningkatan yang ter-adi
setela, " -am menandakan adanya lakt1sa yang tidak diabs1rbsi di usus
,alus7 se,ingga masuk ke k1l1n dan di@ermentasi 1le, bakteri di k1l1n
meng,asilkan ,ydr1gen yang ditangkap 1le, alat.+
I. 'ata laksana
'erdapat empat pilar penting dalam tatalaksana diare yaitu re,idrasi7
dukungan nutrisi7 pemberian 1bat sesuaiindikasi dan edukasi pada 1rang tua.
'u-uan peng1batan:+
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
31/52
$. Men0ega, de,idrasi
". Mengatasi de,idrasi yang tela, ada
*. Men0ega, kekurangan nutrisi dengan memberikan makanan selama dan
setela, diare
4. Mengurangi lama dan beratnya diare7 serta berulangnya epis1de diare7
dengan memberikan suplemen Cin0
'u-uan peng1batan diatas dapat di0apai dengan 0ara mengikuti ren0ana
terapi yang sesuai7 seperti yang tertera diba6a, ini:$#
$. Ren0ana terapi A : penanganan diare di ruma,
Jelaskan kepada ibu tentang 4 aturan pera6atan di ruma,:
• Beri 0airan tamba,an /sebanyak anak mau3
Jelaskan pada ibu:
2 pada bayi muda7 pemberian AI merupakan pemberian 0airan
tamba,an yang utama. Beri AI lebi, sering dan lebi, lama pada
setiap kali pemberian.
2 -ika anak memeper1le, AI eksklusi@7 beri 1ralit7 atau air matang
sebagai tamba,an
2 -ika anak tidak memper1le, AI eksklusi@7 beri $ atau lebi, 0airan
berikut ini: 1ralit7 0airan makanan/kua, sayur7 air ta-in3 atau air
matang
Anak ,arus diberi larutan 1ralit diruma, -ika:
2 anak tela, di1bati dengan ren0ana terapi B atau dalam kun-ungan
2 anak tidak dapat kembali ke klinik -ika diarenya bertamba, berat
A-ari pada ibu 0ara men0ampur dan memberikan 1ralit. Beri ibu !
bungkus 1ralit /"##ml3 untuk digunakan diruma,. 'un-ukan pada ibu
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
32/52
berapa banyak 0airan termasuk 1ralit yang ,arus diberikan sebagai
tamba,an bagi kebutu,an 0airanya se,ari2,ari:
2 " ta,un: %# sampai $## ml setiap kali BAB
2 " ta,un : $## samapai "## ml setiap kali BAB
Katakan pada ibu
2 agar meminumkan sedikit2sedikit tetapi sering dari mangkuk(
0angkir(gelas
2 -ika anak munta,7 tunggu $# menit. kemudia lan-utkan lagi dengan
lebi, lambat.
2 lan-utkan pemberian 0airan tamba,an sampai diare ber,enti.
• Beri tablet in0
Pada anak berumur " bulan keatas7 beri tablet Cin0 selama $# ,ari
dengan d1sis :
2 umur ! bulan : 8 tablet /$# mg3 per,ari
2 umur ! bulan : $ tablet /"# mg3 per,ari
• Lan-utkan pemeberian makanan
• Kapan ,arus kembali
". Ren0ana terapi B
Penanganan de,idrasi sedang( ringan dengan 1ralit. Beri 1ralit di klinik
sesuai yang dian-urkan selama peri1de * -am.
Usia B" 'la "-!! 'la !)-)>
'la
F0" *ah' F-!"*ah' !F *ah'
7era*
a1a
% kg %2G7 kg +2$#7 kg $$2$%7 kg $!2"7 kg *# kg
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
33/52
J'mlah
5ml6
"##24## 4##2!## !##2+## +##2$"## $"##2""## ""##24###
Jumla, 1ralit yang diperlukan G% ml(kgBB. Kemudian setela, * -am
ulangi penilaian dan klasi@ikasikan kemabali dera-at de,idrasinya7 dan pili,
ren0ana terapi yang sesuai untuk melan-utkan peng1batan. Jika ibu memaksa
pulang sebelum peng1batan selesai tun-ukan 0ara menyiapkan 1ralit di ruma,7
tun-ukan berapa banyak larutan 1ralit yang ,arus diberikan diruma, untuk
menyelesaikan * -am pertama. Beri bungkus 1ralit yang 0ukup untuk re,idrasi
dengan menamba, ! bungkus lagi sesuai yang dain-urkan dalam ren0ana terapi
A. Jika anak menginginkan 1ralit lebi, banyak dari ped1man diatas7 berikan
sesuai ke,ilangan 0airan yang sedang berlangsung. Untuk anak berumur kurang
dari ! bulan yang tidak menyusu7 beri -uga $##2"## ml air matang selama
peri1de ini. Mulaila, member makan segera setela, anak ingin amkan.
Lan-utkan pemberian AI. 'un-ukan pada ibu 0ara memberikan larutan 1ralit.
berikan tablet Cin0 selama $# ,ari.
*. Ren0ana terapi ; /penanganan de,idrasi berat dengan 0epat3
Beri 0airan intraHena se0epatnya. Jika anak bisa minum7 beri 1ralit melalui
mulut7 sementara in@use disiapkan. Beri $## ml(kgBB 0airan ringer laktat atau
ringer asetat /atau -ika tak tersedia7 gunakan larutan Na;l3yang dibagi sebagai
berikut.
Um'r Pemeria +er*ama
>#ml
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
34/52
setela, anak mau minum7 biasanya sesuda, *24 -am /bayi3 atau $2" -am /anak3
dan beri anak tablet Cin0 sesuai d1sis dan -ad6al yang dian-urkan. Periksa kembali
bayi sesuda, ! -am atau anak sesuda, * -am /klasi@ikasikan de,idrasi37 kemudian
pili, ren0ana terapi3 untuk melan-utkan penggunaan.
Prinsip pemberian terapi 0airan pada gangguan 0airan dan elektr1lit ditu-ukan
untuk memberikan pada penderita:
$. Kebutu,an akan rumatan /maintenan0e3 dari 0airan dan elektr1lit
". Mengganti 0airan ke,ilangan yang ter-adi
*. Men0ukupi ke,ilangan abn1rmal dari 0airan yang sedang berlangsung.
Pada diare ;R& merupakan terapi 0airan utama. ;R& tela, "% ta,un
berperan dalam menurunkan angka kematian bayi dan anak diba6a, % ta,un
karena diare. )>& dan UNI; berusa,a mengembangkan 1ralit yang sesuai
dan lebi, berman@aat. 'ela, dikembangkan 1ralt baru dengan 1sm1lalitas lebi,
renda,. Keamanan 1ralit ini sama dengan 1ralit yang lama7 namun e@ekti@itasnya
lebi, baik daripada 1ralit @1rmula lama. &ralit baru dengan l16 1sm1lalitas ini
-uga menurunkan kebutu,an suplementasi intraHena dan mampu mengurangi
pengeluaran tin-a ,ingga "#E serta mengurangi ke-adian munta, ,ingga *#E.
elain itu7 1ralit baru ini -uga tela, direk1mendasikan )>& dan UNI; untuk
diare akut n1n k1lera pada anak.$7$$
PN=&BA'AN 5I''IK
Memuasakan penderita diare /,anya member air te,3 suda, tidak
dilakukanik lagi karena akan memperbesar kemungkinan ter-adinya ,ip1glikemia
dan atau KKP. ebagai pegangan dalam melaksanakan peng1batan dieteti0
diapakai singkatan &2B2227 sebagai singkatan &ralit7 Breast @eeding7 arly
eeding7 imultane1usly 6it, du0ati1n.*
Pemberian makanan ,arus diteruskan selama diare dan ditingkatkan
setela, sembu,. 'u-uanya adala, memberikan makanan kaya nutrient sebanyak
anak mampu menerima. ebagian besar anak dengan diare 0air7 na@su makanya
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
35/52
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
36/52
lebi,3 dan anak dibu-uk untuk makan. K1mbinasi susu @1rmula dengan makanan
tamba,an seperti serealia pada umunya dapat dit1leransi dengan baik pada anak
yang tela, disapi,. Makanan padat memiliki keuntungan7 yakni memperlambat
peng1s1ngan lambung pada bayi yang minum AI atau susu @1rmula7 -adi
memperke0il -umla, lakt1sa pada usus ,alus pr satuan 6aktu. Pemberian
makanan lebi, sering dalam -umla, ke0il -uga memberikan keuntungan yang
sama dalam men0ernakan lakt1sa dan penyerapanya. Pada anak yang lebi, besar7
dapat diberikan makanan yang terdiri dari:makanan p1k1k setempat misalnya
nasi7 kentang7 gandum7 r1ti7 atau bakmi. Untuk meningkatkan kandungan
energinya dapat ditamba,kan %2$# ml minyak nabati untuk setiap $##ml
makanan. Minyak kelapa sa6it sangat bagus dikarenakan kaya akan kar1ten.
;ampur makanan p1k1k tersebut dengan ka0ang2ka0angan dan sayur2sayuran7
serta ditamba,kan ta,u7tempe7 daing atau ikan. ari bua, segar atau pisang baik
untui menamba, kalium. Makanan yang berlemak atau makanan yang
mengandung banyak gula seperti sari bua, manis yang diperdagangkan7 minuman
ringan7 sebaiknya di,indari.
Pemberian makanan setela, diare
Meskipun anak diberi makanan sebanyak dia mau selama diare7 beberapa
kegagalan pertumbu,an mungkin dapat ter-adi teruatama bila ter-adai an1re?ia
,ebat. &le, karena itu perlu pemberian ekstra makanan yang akan Cat giCi
beberapa minggu setela, sembu, untuk memperbaiki kurang giCi dan untuk
men0apai serta memperta,ankan pertumbu,an yang n1rmal. Berikan ekstra
makanan pada saat anak merasa lapar7 pada keadaan sema0am ini biasanya anak
dapat meng,abiskan tamba,an %#E atau lebi, kal1ri dari biasanya.
$7+7$"
IN;
in0 mengurangi lama dan beratnya diare. in0 -uga dapat mengembalikan na@su
makan anak. in0 termasuk mikr1nutrien yang mutlak dibutu,kan untuk
memeli,ara ke,idupan yang 1ptimal. 5asar pemikiran penggunaan Cin0 dalam
peng1batan diare akut didasarkan pada e@eknya ter,adap imun atau ter,adap
struktur dan @ungsi saluran 0erna dan ter,adap pr1ses perbaikan epitel saluran
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
37/52
0erna selama diare. Pemberian Cin0 pada diare dapat meningkatkan abs1rbs air
dan elektr1lit 1le, usus ,alus meningkatkan ke0epatan regenerasi epitel usus7
meningkatkan -umla, brus, b1rder api0al7 dan meningkatkan resp1n imun yang
memper0epat pembersi,an pat1gen di usus. Peng1batan dengan Cin0 0101k
ditetapkan di negara2negara berkembang seprti Ind1nesia yang memiliki banyak
masala, ter-adinya kekurangan Cin0 di dalam tubu, karena tingkat kese-a,teraan
yang renda, dan daya imunitasnya yang kurang memadai. Pemberian Cin0 dapat
menurunkan risik1 ter-adinya de,idrasi pada anak. 51sis Cin0 untuk anak2anak:
2 anak diba6a, umur ! bulan : $# mg /$(" tablet3 per ,ari
2 anak diatas umur ! bulan : "# mg /$ tablet3 per ,ari
in0 diberikan selama $#2$4 ,ari berturut2turut7 meskipun anka tela, sembu, dari
diare. Untuk bayi tablet Cin0 diberikan dalam air matang7 AI atau 1ralit. Untuk
anak lebi, besar7 Cin? dapat dikunya, atau dilarutkan dalam air matang atau
1ralit.$7$*
'erapi medikament1sa
Berbagai ma0am 1bat tela, digunakan untuk peng1batan diare seperti
antibi1tika:antibi1tika7 antidiare7 ads1rben7 antiemeti07 dan 1bat yang
mempengaru,i mikr1@l1ra usus. Beberapa 1bat mempunyai lebi, dari satu
mekanisme ker-a7 banyak diantaranya mempunyai e@ek t1ksik sistemik dan
sebagian besar tidak direk1mendasikan untuk anak umur kurang dari "2* ta,un.
e0ara umum dikatakan ba,6a 1bat21bat tersebut tidak diperlukan untuk
peng1batan diare akut.
Antibi1tik
Antbi1tik apda umunya tidak diperlukan pad semua daire akut 1le, karena
sebagian besar diare in@eksi adala, r1taHirus yang si@atnya sel@ limited dan tidak
dapat dibunu, dengan antibi1ti0. >anya sebagian ke0il /$#2"#E3 yang disebabkan
1le, bakteri pat,1gen seperti V,cholera, Shigella, !nteroto(sigeni( !.coli,
Salonella, #apilobacter, dan sebagainya7$
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
38/52
Peea A*iio*ik +iliha Al*era*i/
Kolera 'etra0y0line $"7%
mg(kgBB
4? se,ari selama * ,ari
ryt,r1my0in $"7%
mg(kgBB
4? se,ari selama * ,ari
Shi.ella Dise*ri ;ipr1@l1?a0in $%
mg(kgBB
"? se,ari selama * ,ari
PiHme0illinam "# mg(kg
BB
4? se,ari selama * ,ari
;e@tria?1ne %#2$##
mg(kgBB
$? se,ari IM selama "2%
,ari
Amoeiasis Metr1nidaC1le $#
mg(kgBB
*?s e,ari selama % ,ari
/$# ,ari pada kasus berat3
Gia1iasis Metr1nidaC1le %mg(kgBB
*? se,ari selama % ,ari
&bat antidiare
&bat21bat ini meskipun sering digunakan tidak mempunyai keuntungan praktis
dan tidak diindikasikan untuk peng1batan diare akut pada anak. Beberapa dari
1bat21bat ini berba,aya. Pr1duk yang termasuk dalam kateg1ri ini adala,:$7*
• Ads1rben
;1nt1,: ka1lin7 attapulgite7 sme0tite7 a0tiHated 0,ar01al7 0,1lesteramine3.
&bat21bat ini dipr1m1sikan untuk peng1batan diare atas dasar
kemampuanya untuk mengikat dan menginakti@asi t1ksin abkteri atau
ba,an lain yang menyebabkan diare serta dikatakan mempunyai
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
39/52
kemampuan melindungi muk1sa usus. )alaupun demikian7 tidak ada bukti
keuntungan praktis dari penggunaan 1bat ini untuk peng1batan rutin diare
akut pada anak.
• Antim1tilitas;1nt1, l1peramid,ydr10l1ride7 dip,en1?ylate dengan atr1pine7 tin0ture
1piii7 pareg1ri07 01dein3. &bat21batan ini dapat mengurangi @rekuensi diare
pada 1rang de6asa akan tetapi tidak mengurangi H1lume tin-a pada anak.
Lebi, dari itu dapat menyebabkan ileus paralitik yang berat yang dapat
@atal atau dapat memperpan-ang in@eksi dengan memperlambat eliminasi
dari 1rganisme penyebab. 5apat ter-adi e@ek sedatiHe pada d1sis n1rmal.
'idak satupun dari 1bat21batan ini b1le, diberikan pada bayi dan anak
dengan diare.
• Bismut, subsali0ylate
Bila diberikan setiap 4 -am dilap1rkan dapat mengurangi keluaran tin-a
pada anak dngan diare akut sebanya *#E akan tetapi7 0ara ini -arang
digunakan.
1bat21bat lain:
• Anti munta,
'ermasuk 1bat ini seperti pr10,l1rperaCine dan 0,l1rpr1maCine yang dapat
menyebabkan mengantuk se,ingga mengganggu pemberian terapi
re,idrasi 1ral. &le, karena itu 1bat anti munta, tidak digunakan pada anak
dengan diare7 munta, biasanya ber,enti bila penderita tela, tere,idrasi
PR&BI&'IK
Pr1bi1tik diberi batas sebagai mikr11rganisme ,idup dalam makanan yang
di@ermentasi yang menun-ang kese,atan melalui ter0iptanya keseimbangan
mikr1@l1ra intestinal yang lebi, baik. Pen0ega,an diare dapat dilakukan dengan
pemberian pr1bi1tik dalam 6aktu yang pan-ang terutama untuk bayi yang tidak
minum AI. Kemungkinan e@ek pr1bi1tik dalam pen0ega,an diare melalui
peruba,an lingkungan mikr1lumen usus 7 k1mpetisi nutrient7 men0ega, ad,esi
kuman pat,1gen pada enter1sit7 m1di@ikasi t1ksin atau resept1r t1ksin e@ek tr1@ik
ter,adap muk1sa usus melalui penyediaan nutrient dan imun1m1dulasi.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
40/52
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
41/52
Penderita diare dengan natrium plasma$%# mm1l(L memerlukan
pemantauan berkala yang ketat. 'u-uanya adala, menurunkan kadar
natrium se0ara perla,an2la,an. Penurunan kadar natrium plasma yang
0epat sangat berba,aya 1le, karena dapat menimbulkan edema 1tak.
Re,idrasi 1ral atau nas1gastrik menggunakan 1ralit adala, 0ara terbaik dan
paling aman. K1reksi dengan re,idrasi intraHena dapat dilakukan
menggunakan 0airan #74%E saline2%E de?tr1se selama + -am. >itung
kebutu,an 0airan menggunakan berat badan tanpa k1reksi. Periksa kadar
natrium plasma setela, +-am. Bila n1rmal lan-utkan dengan rumatan7 bila
sebaliknya lan-utkan + -am lagi dan periksa kembali natrium plasma
setela, + -am. Untuk rumatan gunakan #7$+E saline2%E dekstr1se7
per,itungkan untuk "4 -am. 'amba,kan $# mm1l K;l pada setiap %## ml
0airan in@use setela, pasien dapat ken0ing. elan-utnya pemberian diet
n1rmal dapat mulai diberikan. lan-utkan pemberian 1ralit
$#ml(kgBB(setiap BAB7 sampai diare ber,enti.$
2 >ip1natremia
Anak dengan diare yang ,anya minum air puti, atau 0airan yang ,anya
mengandung sedikit garam7 dapat ter-adai ,ip1natremia / Na$*#
mm1l(L3. >ip1natremia sering ter-adi pada anak dengan ,igell1sis dan
pada anak malnutrisi berat dengan 1dema. &ralit aman dan e@eksti@ untuk
terapi dari ,amper semua anak dengan ,ip1natremi. Bila tidak ber,asil7
k1reksi Na dilakukan bersamaan dengan k1reksi 0airan re,idrasi yaitu :
memakai ringer laktat atau n1rmal saline. Kadar Na k1reksi /m(L3F$"%2
kadar Na serum yang diperiksa dikalikan #7! dan dikalikan berat badan.eparu, diberikan dalam + -am7 sisanya diberikan dalam $! -am.
Peningkatan serum Na tidak b1le, melebi,i " m(L(-am.$
2 >iperkalemia
5isebut ,iperkalemia -ika K% m(L7 k1reksi dilakukan dengan
pemberian kalsium gluk1nas $#E #7%2$ ml(kgBB i.H pelan2pelan dalam %2
$# menit dengan m1nit1r detak -antung.$
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
42/52
2 >ip1kalemia
5iakatakan ,ip1kalemia bila K*7% m(L7 k1reksi dilakukan menuurut
kadar K: -ika kalium "7%2*7% m(L diberikan per1ral G% m0g(kgBB(,r dibagi * d1sis. Bila "7% m(L maka diberikan se0ara intraHena drip
/tidak b1le, b1lus3 diberikan dalam 4 -am. 51sisnya: /*7%2kadar K
terukur? BB?#74 " m(kgBB("4 -am3 diberikan dalam 4 -am lemudian
"# -am berikutnya adala, /*7%2kadar K terukur? BB? #74$(!?"
m?BB3. >ip1kalemia dapat menyebakan kelema,an 1t1t7 paralitik usus7
gangguan @ungsi gin-al dan aritmia -antung. >ip1kalemia dapat di0ega,
dan kekurangan kalium dapat dik1reksi dengan menggunakan makanan
yang kaya kalium selama diare dan sesuda, diare ber,enti$
". 5emam
5emam sering ter-adi pada in@eksi s,igella disentriae dan r1taHirus. Pada
umunya demam akan timbul -ika penyebab diare mengadakan inHasi ke
dalam sel epitel usus. 5emam -uga dapat ter-adi karena de,idrasi. 5emam
yang timbul akibat de,idrasi pada umunya tidak tinggi dan akan menurun
setela, mendapat ,idrasi yang 0ukup. 5emam yang tinggi mungkin diikuti
ke-ang demam. Peng1batan: k1mpres dan( antipiretika. Antibi1tika -ika
ada in@eksi.*
*. dema(1Her,idrasi
'er-adi bila penderita mendapat 0airan terlalu banyak. 'anda dan ge-ala
yang tampak biasnya edema kel1pak mata7 ke-ang2ke-ang dapat ter-adi bila
ada edema 1tak. dema paru2paru dapat ter-adi pada penderita de,idrasi
berat yang diberi larutan garan @aali. Peng1batan dengan pemberian 0airan
intraHena dan atau 1ral di,entikan7 k1rtik1ster1id -ika ke-ang.*
4. Asid1sis metab1lik
Asid1sis metab1lik ditandai dengan bertamba,nya asam atau ,ilangnay
basa 0airan ekstraseluler. ebagai k1mpensasi ter-adi alkal1sis respirat1rik7
yang ditandai dengan perna@asan yang dalam dan 0epat /kusCmaull3.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
43/52
pemberian 1ralit yang 0ukup mengadung bikarb1nas atau sitras dapat
memperbaiki asid1sis.
%.
Ileus paralitik
K1mplikasi yang penting dan sering @atal7 terutama ter-adi pada anak ke0il
sebagai akibat penggunaan 1bat antim1tilitas. 'anda dan ge-ala berupa
perut kembung7 munta,7 peristalti0 usu berkurang atau tidak ada.
Peng1batan dengan 0airan per 1ral di,entikan7 beri 0airan parenteral yang
mengandung banyak K.*
!. Ke-ang*
o >ip1glikemia: ter-adi kalau anak dipuasakan terlalu lama. Bila
penderita dalam keadaan k1ma7 gluk1sa "#E ,arus diberika iH7
dengan d1sis "7% mg(kgBB7 diberikan dalam 6aktu % menit. Jika
k1ma tersebut disebabkan 1le, ,ip1glikemia dengan pemberian
gluk1sa intraHena7 kesadaran akan 0epat puli, kembali.
o ke-ang demam
o >ipernatremia dan ,ip1natremia
o penyakit pada susunan sara@ pusat7 yang tidak ada ,ubungannya
dengan diare7 seperti meningitis7 ense@alitis atau epilepsy.
G. Malbas1rbsi dan int1leransi lakt1sa
Pada penderita malabs1rbsi atau int1leransi lakt1sa7 pemberian susu
@1rmula selama diare dapat menyebabkan:*
2 91lume tin-a bertamba,
2 berat badan tidak bertamba, atau ge-ala(tanda de,idrasi memburuk 2 dalam tin-a terdapat reduksi dalam -umla, 0ukup banyak.
'indakan:
a. Men0ampur susu dengan makanan lain untuk menurunkan kadar
lakt1sa dan meng,idari e@ek Qb1lus
b. Mengen0erkan susu -adi 82$(* selama "4 24+ -an. Untuk mangatasi
kekeurangan giCi akibat pengen0eran ini7 sumber nutrient lain
seperti makanan padat7 perlu diberikan.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
44/52
0. Pemberian Qy1gurt atau susu ynag tela, mengalami @ermentasi
untuk mengurangi lakt1sa dan membantu pen0ernaan 1le, bakteri
usus.
d. Berikan susu @1rmula yang tidak mengandung(renda, lakt1sa7 atau
ganti dengan susu kedelai.
+. Malabs1rbsi gluk1sa
Jarang ter-adi. 5apat ter-adi penderita diare yang disebabkan 1le, in@eksi7
atau penderita dengan giCi buruk. 'indakan: pemberian 1ralit di,entikan7
berikan 0airan intraHena*
. Munta,
Munta, dapat disebabkan 1le, de,idrasi7 iritasi usus atau gastritis yang
menyebabkan gangguan @ungsi usus atau mual yang ber,ubungan dengan
in@eksi sistemik. Munta, dapat -uga disebabkan karena pemberian 0airan
1ral terlalu 0epat. 'indakan: berikan 1ralit sedikit2sedikit tetapi sering /$
send1k makan tiap "2* menit37 antiemeti0 sebaiknya tidak diberikan karena
sering menyebabkan penurunan kesadaran.*
$#. Akut kidney in-ury
Mungkin ter-adi pada penderita diare dengan de,idrasi berat dan sy1k.
5idiagn1sis sebagai AKI bila pengeluaran urin belum ter-adi dalam 6aktu
$" -am setela, ,idrasi 0ukup.*
K. Pen0ega,an
$. Men0ega, penyebaran kuman pat,1gen penyebab diare
Kuman2kuman pat1ggen penyebab diare umumnya disebarkan se0ara @ekal
1ral. Pemutusan penyebaran kuman penyebab diare perlu di@1kuskan pada
0ara penyebaran ini. Upaya pen0ega,an diare yang terbukti e@ekti@
meliputi:
a. Pemberian AI yang benar
b. Memperbaiki penyiapan dan penyimpanan makanan pendamping AI
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
45/52
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
46/52
II0) DEHIDRASI
5iare berat dan asupan 1ral terbatas dapat menyebabkan de,idrasi.
Mani@estasi dari de,idrasi antara lain rasa ,aus meningkat7 berkurangnya -umla,
buang air ke0il7 urin ber6arna gelap7 tidak mampu berkeringat dan peruba,an
1rt1statik. Pada keadaan diare berat dapat ter-adi gagal gin-al akut dan peruba,an
status mental /bingung dan pusing3. Pada semua anak dengan diare7 status ,idrasi
diklasi@ikasikan sebagai de,idrasi berat7 sedang7 atau tanpa de,idrasi.G
Tael )0 Klasi/ikasi ke+araha 1ehi1rasi +a1a aak 1e.a 1iare me'r'*
2HO%
Klasi/ikasi Ge;ala a*a' *a1a
5e,idrasi berat 5ua atau lebi, dari:
• Let,argi(tidak sadar
• Mata 0ekung
• 'idak dapat minum atau minum sedikit
• ;ubitan pada kulit kembali sangat lambat /" detik3
5e,idrasi ringan
sedang
5ua atau lebi, dari:
• =elisa,7 iritabilitas
• Mata 0ekung
• Minum seperti ke,ausan
• ;ubitan kulit kembali dengan lambat
'anpa de,idrasi 'idak 0ukup tanda untuk memenu,i klasi@ikasi de,idrasi
berat dan sedang
5e,idrasi menurut klinisnya dibagi men-adi * tingkatan:$
$. 5e,idrasi ringan /,ilang 0airan "2%E BB3: turg1r berkurang7 suara serak /vo*
cholerica+7 pasien belum -atu, dalam presy1k
". 5e,idrasi sedang /,ilang 0airan %2+E BB3: turg1r buruk7 suara serak7 pasien
presy1k atau sy1k7 nadi 0epat7 napas 0epat dan dalam
*. 5e,idrasi berat /,ilang 0airan +2$#E BB3: tanda de,idrasi sedang ditamba,
kesadaran menurun /apatis sampai k1ma37 1t1t21t1t kaku7 sian1sis.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
47/52
Pea*alaksaaa 1iare me'r'* 2HO%
lan
Diare *a+a 1ehi1rasi
• Lebi, banyak 0airan diberikan pada anak untuk men0ega, de,idrasi. ;airan
ruma, seperti air ta-in7 air kelapa7 sup sayur atau y1g,urt dapat diberikan.
;airan bers1da7 0airan bua, dengan pemanis buatan7 dan gluk1sa tinggi
di,indari karena dapat menyebabkan diare 1sm1tik. elama tidak ada tanda
dan ge-ala malabs1rpsi selama penanganan7 peng,entian susu dan dairy
product tidak direk1mendasikan. Pemakaian rutin @1rmula bebas lakt1sa tidak
mengurangi masa penyembu,an.
• ;airan re,idrasi 1ral )>& /ral /ehydration Solution ( &R3 mengandung
Na;l *7% g7 Na;&* "7% g7 K;l $7% g7 gluk1sa "# g dalam $ liter air /&ralyte7
&tt1lite3. Ibu dapat dia-arkan 0ara menyiapkan 0airan garam2gula7 * -umput
garam ditamba,kan dengan sekitar segenggam gula7 di0ampur dengan 8 liter
air. Pada diare yang meman-ang atau berat7 &R yang mengandung beras
dapat di01ba. ;airan ini dapat diterima dan meningkatkan nutrisi anak.
• Restriksi atau peng,entian makanan tidak dian-urkan. Anak tetap ,arus diberi
makan dengan nutrien dan kal1ri tinggi untuk men0ega, malnutrisi. AI tetap
dilan-utkan. ;ampuran sereal dan ka0ang7 -us bua, segar dan pisang dapat
diberikan. aat diare ber,enti7 anak diberikan makanan ekstra setiap ,ari
selama satu minggu untuk men0apai berat badan sebelum sakit.
• 'anda ba,aya ,arus di-elaskan kepada ibu dan ,arus segera dilap1rkan7 rasa
,aus berlebi,an7 mata 0ekung7 demam7 men1lak makan atau minum7 disentri7
pengurangan buang air ke0il7 ke-ang.
lan $
Diare 1e.a 1ehi1rasi ri.a-se1a.
• 'entukan -umla, 1ralit untuk * -am pertama
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
48/52
J'mlah orali* a. 1i+erl'ka %Fml
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
49/52
Diare 1e.a 1ehi1rasi era*
• >arus ditangani 0epat dengan 0airan intraHena karena keadaan emergensi7
Ringer Laktat atau N1rmal aline #7E diberikan $## ml(kg yang dibagi
sebagai berikut:
2 $" bulan pemberian pertama *# ml(kg selama $ -am7 dilan-utkan
pemberian G#mg(kg selama % -am
2 $" bulan < % ta,un pemberian pertama *# ml(kg selama *# menit7
dilan-utkan pemberian G# mg(kg selama " setenga, -am.
• Antibi1tik tidak rutin diberikan. Antiemetik7 antidiare dan antim1tilitas
tidak digunakan. 'in-au ulang setiap $ -am7 -ika tidak membaik7
diper0epat. ;airan dengan de?tr1se -angan digunakan untuk re,idrasi
inisial karena dapat memperpara,. Jika anak dapat minum &R se0ara 1ral
saat 0airan in@us disiapkan7 berikan %ml(kg se0epatnya.
• 'in-au ulang setela, ! -am /bayi3 atau * -am /anak3 untuk status ,idrasi
dan pili, plan A7 B7 ; untuk selan-utnya. Jika akses intraHena tidak bisa
se0ara 0epat7 pikirkan pemberian &R dengan N='. Anak sadar dan tidak
terdapat ileus7 "# ml(kg(-am. Jika di,aruskan7 akses intra1sseus dapat
diker-akan pada anak di ba6a, ! ta,un.
Pea*alaksaaa Lai"
• Antibi1tik
o 5igunakan atas indikasi tertentu yaitu in@eksi bakteri spesi@ik atau
pr1t1C1a7 k1lera7 ,igella7 =iardia. Pada pasien dengan diare berat
dan persisten7 dengan penyakit lain seperti gagal -antung7 penyakit
paru7 dan AI5.
K1lera < tetrasiklin $"7% mg(kgBB(,ari dibagi dalam *
d1sis.
,igella disentri < 0e@i?ime + mg(kgBB(,ari dibagi dalam %
d1sis.
Am1ebiasis < Metr1nidaC1le *#24# mg(kgBB(,ari dibagi
dalam G2$# d1sis.
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
50/52
=iardiasis < Metr1nidaC1le *#24#mg(kgBB(,ari dibagi
dalam $# d1sis
• Ads1rbents /ka1lin7 pektin7 arang akti@3
o >anya sedikit menguba, k1nsistensi tin-a7 namun tidak
mengurangi ke,ilangan 0airan dan garam.
• Antim1tilitas /di@en1ksilat7 tingtura 1pium atau l1peramide3
o Memperlambat eliminasi 1rganisme penyebab diare dan dapat
memperpan-ang penyakit.
• Pr1bi1tik
o Beberapa strain pr1bi1tik /bakteri asam laktat atau my0etes3
ditemukan e@ekti@ sebagai ad-uHan dalam menangani anak dengan
diare akut. 5ata dari randoied controlled trial yang didesain
dengan baik menun-ukkan keuntungan yang se0ara statistik
signi@ikan dalam ,al memperpendek masa sakit. aat ini strain
pr1bi1tik /terbanyak Lactobacillus && dan Saccharoyces
boulardii3 banyak digunakan pada tatalaksana diare 0air akut pada
bayi dan anak di negara berkembang.
• in0
o Pada anak umur " bulan ke atas7 tablet Cin0 diberikan selama $#
,ari dengan d1sis 8 tablet /$#3(,ari untuk yang berusia ! bulan7
dan $ tablet /"# mg3( ,ari untuk yang berusia ! bulan.
7A7 III
PEM7AHASAN
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
51/52
Pasien adala, anak laki2laki berusia 4 bulan7 datang diba6a 1le, 1rang
tuanya dengan kelu,an diare se-ak % ,ari MR. Berdasarkan all12anamnesis
yang dilakukan dengan 1rang tua pasien7 pasien diare lebi, dari %2! kali per ,ari.
BAB en0er7 sedikit ampas7 ber6arna kekuningan7 lendir /37 dara, /237 tidak
berbau busuk dan tidak keru, seperti air 0u0ian beras. Mata nampak 0ekung /37
lebi, ,aus dari biasanya /37 dan re6el /3. Perut kembung /237 demam /237 munta,
/237 dan pu0at /23. BAK dapat keluar7 Pasien -uga sulit untuk diberi makan.
Pada pemeriksaan @isik7 pasien tampak sakit sedang dan letargi dengan
kesadaran 01mp1s mentis. Pemeriksaan tanda Hital dalam batas n1rmal. Kesan
status giCi 0ukup. tatus generalis dan neur1l1gis tidak ditemukan adanya
abn1rmalitas. diagn1sis diare akut de,idrasi ringan2sedang ditegakkan atas dasarS
de@inisi dari diare itu sendiri yaitu keadaan beruba,nya k1nsistensi tin-a men-adi
lebi, lembek(0air dan disertai @rekuensi de@ekasi yang meningkat yang
dapat(tanpa disertai lendir dan dara,. Menurut )>&7 keluarnya tin-a en0er /yang
mengikuti bentuk be-ana3 dengan @rekuensi * atau lebi, dalam peri1de "4 -am.
edangkan peri1de akut berdasarkan lama 6aktu ter-adinya diare. 5ikatakan akut
dikarenakan diare ter-adi kurang dari $4 ,ari. Keadaan de,idrasi ringan2sedang
diklasi@ikasikan menurut )>& atas dasar ge-ala dan tanda yang terli,at7 yaitu
ditemukan adanya " atau lebi, tanda dan ge-ala berikut7 antara lain gelisa,7
iritabilitas7 mata 0ekung7 minum seperti ke,ausan7 dan 0ubitan kulit kembali
lambat. 5ikarenakan pada pasien memenu,i * kriteria tersebut maka pasien dapat
diklasi@ikasikan sebagai de,idrasi ringan2sedang.
Pada pasien tatalaksana yang diberikan sesuai ren0ana terapi B menurut
)>&7 yaitu memberikan 1ralit untuk * -am pertama dengan per,itungan G%ml(kgBB7 yaitu *G% ml selama * -am. 5iberikan pula Cin0 $?$# mg. elan-utnya *
-am lakukan penilaian dan klasi@ikasi kembali dera-at dari de,idrasi. 5isamping
itu pemberian makan dapat segera diberikan dan pemberian AI dilan-utkan.
DA8TAR PUSTAKA
8/20/2019 Preskas_Diare_Anak
52/52
$. )1rld >ealt, &rganiCati1n. 5iarr,1ea 5isease a0t ,eet. AHailable at
,ttp:((666.6,1.int(media0entre(@a0ts,eets(@s**#(en(inde?.,tmlT. =eneHa7
"##.
". Kliegman RM7 Be,rman R7 tant1n BM57 =eme J7 0,1r N. Nels1n
te?tb11k 1@ pediatri0s. disi $. aunders. "#$$.
*. =uandilini 7 rye R7 'amer MA. 5iarr,ea. AHailable at URL
,ttp:((emedi0ine.meds0ape.01m(arti0le("+%+21HerHie6. A00essed "
ebruary "#$!
4. 5epartemen Ilmu Kese,atan Anak R;M. Panduan Pelayanan Medis R;M.
"##+.
%. Abba K7 in@ield R7 >art ;A7 =arner P. Pat,1gens ass10iated 6it, persistent
diarr,1ea in 0,ildren in l16 and middle in01me 01untries: systemati0 reHie6.
BM; In@e0ti1us 5isease. "##.
!. )alker )A7 Kleinman R7 anders1n IR7 ,erman PM7 ,neider BL.
Pediatri0 gastr1intestinal disease. disi 4. "##4.
G. )>&. P10ket b11k 1@ ,1spital 0are @1r 0,ildren. =uidelines @1r t,e
management 1@ 01mm1n illnesses 6it, limited res1ur0es. "##%.
+. Kirs0,7 ri0a A.Pediatri0 mergen0y Manual. 'e?as: 5epartment 1@ Pediatri0s
an Ant1ni1 Uni@1rmed erHi0es >; Pediatri0 Residen0y. "###.
http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs330/en/index.htmlhttp://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs330/en/index.html