PRESENTASI KASUS 2

PRESENTASI KASUS pneumonia dan gastroenteritis akut tanpa dehidrasi

PRESENTASI KASUS pneumonia dan gastroenteritis akut tanpa dehidrasiBilly Salvatore SoedirmanRS Bhayangkara Palu1PEMBAHASAN KASUSANAMNESISIDENTITAS PASIEN :

ANAMNESISDilakukan secara alloanamnesis tanggal 12 Februari 2015 jam 12.00 WITA

Keluhan Utama :Sesak napas sejak 2 hari SMRS

Keluhan Tambahan :Demam, batuk berdahak, dan BAB mencretRIWAYAT PENYAKIT SEKARANGANAMNESISANAMNESISPEMERIKSAAN FISIKANTROPOMETRIBB = 12 kgTB = 84 cmBB/U = 12/13 x 100% = 92% (baik)TB/U = 84/88 x 100% = 95% (baik)BB/TB = 12/12 x 100% = 100% (baik) PEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN PENUNJANGDIAGNOSISSuspek pneumonia berat + Gastroenteritis akut tanpa dehidrasi

DIAGNOSIS BANDING :TuberkulosisPneumonia aspirasiPROGNOSISAd vitam : dubia ad bonam Ad functionam : dubia ad bonamAd sanationam : dubia ad bonam

ANALISA KASUS DAN KESIMPULAN16PENATALAKSANAANIVFD RL 15 tetes/menitO2 nasal canul 2-3 liter/menitInhalasi combivent : NaCl 0,9 % 0,6 cc : 2 cc/ 6 jamInj. Ceftriaxone 600 mg/24J/IVAmbroxol 3 x 3/4 cthZinc syrup 1 x 2 cthL Bio 2 x 1 sachet

TINJAUAN PUSTAKAPNEUMONIADEFINISIPneumonia adalah infeksi akut parenkim paru yang meliputi alveolus dan jaringan interstitielInsidens pneumonia pada anak < 5 tahun di negara maju adalah 2 4 kasus/100 anak/tahun sedangkan di negara berkembang 10 20 kasus/100 anak/tahun.Pneumonia menyebabkan lebih dari 5 juta kematian per tahun pada anak balita di negara berkembangEPIDEMIOLOGI

ETIOLOGIPATOGENESISDijumpai peningkatan pathogenesis kuman akibat adanya berbagai mekanisme terutama oleh S. aureus, H. influenza dan Enterobacteriaceae serta berbagai bakteri gram negatif.Akibat perubahan pola mikrorganisme adanya perubahan keadaan pasien seperti gangguan kekebalan, penyakit kronik, polusi lingkungan, dan penggunaan antibiotic yang tidak tepat menimbulkan perubahan karakteristik kuman.

PATOGENESISDIAGNOSISPEMERIKSAAN RADIOLOGI

PEMERIKSAAN LABORATORIUMKLASIFIKASI PNEUMONIATATALAKSANAKRITERIA RAWAT INAP

TATA LAKSANA UMUM DAN NUTRISIPEMBERIAN ANTIBIOTIKKRITERIA PULANGTERIMA KASIH