Top Banner

of 18

Presentasi EPTIK

Oct 15, 2015

Download

Documents

PitaNcapcipcup
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    1/18

    Menu

    FaktJenis Pembajakan

    Software

    Pembajakan Software

    di IndonesiaKesimpulan

    Judul Pengenalan

    Pengertian Cyber

    Crime & Cyber Law

    Cara Mengatasi

    Pembajakan Software

    Undang-Undang

    Terkait

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    2/18

    SOFTWARE PIRACY

    Judul M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    3/18

    Rospita Sitorus

    11110918

    11.6A.24

    Komputerisasi Akuntansi

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    4/18

    orester dan Morrisonmendefinisikan kejahatan komputer sebakriminal dimana komputer digunakan sebagai senjata utama.

    Girasa (2002) mendefinisikan cybercrime sebagai : aksi kejahatamenggunakan teknologi komputer sebagai komponen utama.

    Tavani(2000) memberikan definisi cybercrime yang lebih menarkejahatan dimana tindakan kriminal hanya bisa dilakukan denga

    menggunakan teknologi cyber dan terjadi di dunia cyber.

    Pengertian Cyber Crime & Cyber

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    5/18

    Cyber Law adalah aspek hukum yang ruang lingkupnya melip

    aspek yang berhubungan dengan orang perorangan atau suby

    yang menggunakan dan memanfaatkan teknologi internet ya

    pada saat mulai online dan memasuki dunia cyber atau maya.

    sendiri merupakan istilah yang berasal dari Cyberspace Law.

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    6/18

    1. Hardisk Loading

    2. Under Licensing

    3. Conterfeiting

    4. Mischanneling

    5. End User Copying

    6. Internet

    Jenis Pembajakan Software

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    7/18

    7. End User Piracy

    8. Softlifting

    9. Pemalsuan

    10.Downloading Illegal

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    8/18

    UU Hak Cipta no 19 tahun 2002 pasal 30 bahwa, Hak Cipta at

    Software (Program Komputer) mendapatkan perlindungan s

    tahun sejak pertama kali diumumkan Hal ini berarti,

    mengunakan software bajakan dalam masa waktu perlindunga

    tersebut, maka kita bisa dikenakan tindakan pidana

    Undang-Undang Terkait

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    9/18

    Menurut BAB XIII Tentang Ketentuan Pidana Pasal 72 : (3) d

    Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak mem

    penggunaan untuk kepentingan komersial suatu program

    dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun

    denda paling banyak Rp. 500.000.000, 00 (lima ratus juta rupiah

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    10/18

    Pasal 25 UU ITE yang mengatur bahwa Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang

    karya intelektual, situs internet, dan karya intelektual yang ada di dalamnya dilindungi sebagai

    Intelektual berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Pasal 32 ayat 1 UU ITE yang mengatur mengenai larangan bagi setiap orang yang dengan sengaj

    atau melawan hukum dengan cara apapun mengubah, menambah, mengurangi, melakukan tran

    menghilangkan, memindahkan, menyembunyikan suatu Informasi Elektronik dan/atau Dokumen

    orang lain atau milik publik. Atas pelanggaran Pasal 32 ayat 1 UU ITE tersebut, Pasal 48 ayat 1 U

    sanksi pidana penjara maksimum 8 (delapan) tahun dan/atau denda maksimum Rp 2 miliar.

    Ketentuan UU ITE

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    11/18

    Pasal 32 ayat 2 UU ITE yang mengatur larangan bagi setiap orang yang dengan seng

    hak atau melawan hokum dengan cara apapun memindahkan atau mentrans

    Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik kepada system elektronik orang lain yang

    Apabila terjadi pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 32 ayat 2 UU ITE tersebut

    yang melakukannya dapat dipidana penjara maksimum 9 tahun dan/atau denda ma

    miliar menurut ketentuan Pasal 48 ayat 2 UU ITE.

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    12/18

    Lebih murah ketimbang membeli lisensi asli.

    Format digital sehingga memudahkan untuk disalin ke media

    Undang-Undang Hak Cipta belum dilaksanakan secara tegas

    Kurangnya kesadaran dari masyarakat untuk menghargai cip

    orang lain.

    Faktor Penyebab M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    13/18

    Jika kita memiliki keterbatasan dana untuk mendapatkan softw

    maka kita dapat menggunakan software open source yang

    secara gratis. Para vendor pembuat software seharusn

    menentukan harga yang mudah dijangkau.

    Cara Mengatasi Pembajakan Soft

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    14/18

    Jika tidak, software proprietary yang legal dapat memberik

    penggunaan untuk lebih dari 1 komputer. Hal ini pa

    meningkatkan penjualan software proprietary tersebut, khusus

    segmen pendididkan, kesehatan dan sosial.

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    15/18

    Kasus pembajakan software menjadi sering diperbincang

    kalangan IT tanah air karena menurut survey yang dilakukan

    (Business Software Alliance) menempatkan Indonesia di pe

    sebagai Negara pelaku pembajakan software tertinggi di Dunia

    Armenia (peringkat 1), Bangladesh (2), Azerbaijan (3) dan Vietn

    Pembajakan Software di Indonesi

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    16/18

    Software bajakan juga dapat dijumpai di mal atau pasar dala

    vcd/dvd dengan harga sekitar Rp. 25.000. Begitu mudahnya me

    software bajakan. Di saat software original harganya san

    masyarakat pasti tergoda dengan software bajakan karen

    fungsi yang sama dengan software aslinya.

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    17/18

    Untuk penanganan kasus di bidang IT tidak ada aparat

    Indonesia yang dibentuk untuk menanganinya. Kepolisian

    wewenang oleh pemerintah untuk mengatasi masalah IT

    sayangnya penunjukkan tersebut tidak diiringi dengan pe

    pengetahuan tentang IT kepada polisi dalam menjelaskan tuga

    M

  • 5/25/2018 Presentasi EPTIK

    18/18

    Terima Kasih

    M