PRESENTASI KASUS
UNIVERSITAS TRISAKTIFAKULTAS KEDOKTERAN RSAL Dr. MINTOHARDJO
SUSPEK DEMAM CHIKUNGUNYA
OlehHanina Yuthi Mauliani, S.KedPembimbing:Dr. Rina Rahardiani,
SpA
DEPARTEMEN ANAK PROGRAM PROFESI DOKTERKEPANITERAAN KLINIK
PERIODE24 MARET 31 MEI 2014JAKARTASTATUS PASIENKepaniteraan Klinik
Ilmu Kesehatan AnakRumah Sakit Angkatan Laut dr. Mintohardjo
Pembimbing: Dr. Rina Rahardiani, SpANama Mahasiswa : Hanina
Yuthi MaulianiNIM : 03009106
IDENTITAS A. 2
B. PASIEN 1. 2. Nama: An. RDB3. Umur : 14 tahun 2 bulan 4. Jenis
Kelamin : Laki - Laki Alamat : Jati Ranggan RT 002/008 no.10 Jati
Sampurna, Bekasi5. Suku Bangsa: Ambon6. Agama : Kristen7.
Pendidikan: SMP kelas 28. Masuk RS: 06 Mei 2014 9. Bangsal: P laut
Kamar No. 4C. ORANG TUA/ WALI 1. AYAH a. b. Nama : Tn. SSc. Umur :
45 tahund. Suku Bangsa: Batake. Alamat Rumah: Jati Ranggan RT
002/008 no.10 Jati Sampurna, Bekasif. Agama: Kristeng. Pendidikan:
SLTAh. Pekerjaan: TNI AL MABESALi. Gaji: Rp. 3.000.000
4.000.000,-
2. IBUa. Nama: Ny. ELGb. Umur : 40 tahun c. Suku Bangsa :
Ambond. Alamat Rumah: Jati Ranggan RT 002/008 no.10 Jati Sampurna,
Bekasie. Agama: Kristenf. Pendidikan: SLTA g. Pekerjaan: PNSh.
Gaji: 2.000.000 - 3.000.000Hubungan dengan orang tua : Anak kandung
ANAMNESIS Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis dan
alloanamnesis dengan Ibu pasien pada tanggal 06 Mei 2014 pukul
13.00 WIB di bangsal Pulau Laut kamar nomor 4.A. Keluhan Utama
Demam 2 minggu SMRSB. Keluhan Tambahan Kedua sendi lutut sakit bila
berjalan, kedua bahu dan siku terasa ngilu, bintik-bintik merah di
kulit, sakit kepala, lemasC. Riwayat Penyakit Sekarang Anak
Laki-laki usia 14 tahun 2 bulan demam 2 minggu SMRS, mendadak,
minggu pertama demam naik turun, naik saat sore menuju malam dan
turun saat pagi hari, keesokannya suhu tidak makin meningkat di
banding hari kemarin, suhu diraba dengan tangan terasa tinggi,
turun tak sampai normal, tak pernah di ukur. Hari ke 5 demam sempat
turun 2 hari, lalu naik lagi. Minggu kedua, demam makin turun
disertai lemas, sakit kepala hilang timbul yang bertambah berat
saat demam, nafsu makan menurun minum masih banyak. BAB biasa 1x
sehari, warna kecoklelatan. BAK normal warna kuning jernih. 1
minggu SMRS bintik bintik merah seperti biduran, awalnya muncul
dari badan lalu menyebar ke muka, telapak tangan dan kaki, saat ini
sudah tak ada, disertai ngilu di kedua lutut yang muncul bila
berjalan dan membaik bila duduk/posisi tidur/membatasi gerakan, 4
hari SMRS nyeri kedua bahu dan siku. Saat ini ngilu kedua bahu dan
siku sudah hilang, kedua lutut masih terasa ngilu tapi sudah
berkurang. Periode bebas demam, mata dan badan kuning, batuk,
pilek, nyeri menelan, sakit perut, mual, muntah, berat badan turun,
mengigau, menggigil, kejang, penurunan kesadaran, pilek,
muntah/batuk/BAB darah, diare, konstipasi, mimisan, gusi berdarah,
nyeri belakang bola mata, telinga, mata merah berair dan silau
terhadap cahaya, lidah kotor, riwayat bepergian ke daerah endemis
DBD/tifoid/malaria dalam 2 minggu terakhir, riwayat memar di sendi
lutut, kaki, tangan dan siku, gerakan-gerakan tak terkendali,
benjolan di kulit tangan, kaki, tulang belakang, nyeri tulang
belakang dan pinggul, sesak nafas dan nyeri dada disangkal.D.
Riwayat Pengobatan Selama demam tidak di kompres, 7 hari demam
berobat ke klinik, di periksa darah dan widal, dikatakan mengalami
gejala tifoid, diberi obat tapi demam tak kunjung hilang. Ibu lupa
nama obatnya. Pernah konsumsi OAT.
E. Riwayat Penyakit Dahulu Pasien sering mengalami demam seperti
ini terutama bila terlalu lelah, dari kecil sering mengalami batuk
pilek dan amandel membesar, diare akut, demam tifoid, riwayat asma,
TBC paru 2x sudah berobat masing-masing 1 tahun dan 10 bulan,
penyakit jantung rematik, riwayat sakit kulit bintil berair dan
panu.
F. Riwayat Kehamilan dan KelahiranPasien dikandung cukup bulan.
Ibu memeriksakan kehamilannya secara teratur, tidak ada penyakit
tertentu, keguguran, konsumsi alcohol, rokok, obat tertentu. Pasien
dilahirkan di RSAL Mintohardjo dibantu bidan, lahir spontan,
langsung menangis, pergerakan aktif dan tidak ada cacat fisik,
kuning, biru maupun trauma lahir. Berat badan lahir 3200 g, panjang
badan lahir 49 cm.Kesan: riwayat kehamilan dan persalinan baika.
Riwayat tumbuh kembangi. Pertumbuhan gigi pertama : 6 bulanii.
Psikomotor1. Tengkurap:4 bulan2. Duduk:8 bulan3. Berdiri:12 bulan4.
Berjalan :14 bulan5. Bicara :18 bulan6. Baca dan tulis : 4
tahuniii. Perkembangan pubertas : jenis kelamin laki-laki, sudah
akil balighiv. Perkembangan Sosial: mempunyai banyak teman di
sekitar rumah dan sekolahnya, selalu naik kelas.v. Gangguan
Perkembangan: tak ada Kesan Perkembangan: sesuai usia
G. Riwayat Imunisasi BCG +Hep B +++Polio +++DTP +++Campak +HiB,
PCV, influenza, varicella, MMR, tifoid, Hep A, HPV : -Kesan :
Imunisasi dasar belum lengkap, belum di lakukan imunisasi ulangan
DTP, campak dan polio karena orangtua tidak mengerti dan saat akan
di lakukan imunisasi di sekolah, anak sakit sehingga tak masuk.
Imunisasi tambahan tidak dilakukan karena orang tua tidak
mengerti.
H. Riwayat Makanan UMUR(Bulan)ASI/ PASIBUAH BISKUITBUBUR
SUSUNASI TIM
0-6ASI---
6-8ASI + PASI-
8-10ASI + PASI + susu formula
10-12ASI + PASI + susu formula
Keterangan: Pasien mendapat ASI Ekslusif. Susu formula diberi
usia 9 bulan merk bebelac , PASI diberi sesuai umur yaitu di atas 6
bulan.
Usia 12 bulan sampai sekarang : nasi 3x1, sayur 1-2x1, daging 3x
perminggu, telur 3x perminggu, ikan 3x perminggu, tahu tempe 3x
perminggu. Susu 1 gelas perhari.Kesan : Makanan sehari-hari cukup
baik secara kualitas ataupun kuantitas. I. Riwayat Penyakit yang
Pernah DideritaPENYAKIT UMUR PENYAKIT UMUR
Diare8 tahunMorbili-
Otitis-Parotitis-
ISPA, tonsilofaringitisUsia 7 tahun, frekuensi 5x per
tahunDBD-
AsmaKambuh saat usia 8 dan 13 tahun
TBCUsia 9 dan 13 tahunDemam ThypoidUsia 5 dan 8 tahun
Kejang-Cacingan-
Ginjal-AlergiSabun selain sabun bayi
JantungPenyakit jantung rematik usia 13 tahunKecelakaan-
Darah-Operasi-
Difteri-Penyakit KulitAkrodermatitis + infeksi sekunder Usia 12
dan pitiriasis versicolor usia 13 tahun
Kesan: Ada riwayat diare, tonsilofaringitis,demam tifoid, asma,
TBC paru, penyakit jantung rematik, alergi, penyakit kulit.
J. Riwayat Keluarga1. Data Keluarga
AYAH/ WALIIBU/ WALI
Perkawinan ke11
Umur saat menikah29 tahun24 tahun
Keadaan kesehatan/ penyakit bila adaSehatSehat
2. Corak Produksi Keterangan : pasien merupakan anak pertama
dari 2 bersaudara. Ayahnya anak ke 4 dari 7 bersaudara, ibunya anak
keempat dari 5 bersaudara, seluruh anggota keluarganya masih
sehat
3. Data Corak Produksi Anak ke Umur Jenis Kelamin Status/
Keterangan
1 (pasien)14 tahun 2 bulanLaki lakiSakit
213 tahunPerempuansehat
K. Riwayat Penyakit dalam Keluarga Dikeluarga tak ada yang
mengalami hal serupa. Riwayat asma pada kakek dari ibu, riwayat
TBC, campak, cacar, alergi dan penyakit jantung di sangkal.
L. Data Perumahan a. Kepemilikan Rumah : Rumah sendiri b.
Keadaan Rumah : luas rumah 150 m2 terdiri dari 3 kamar tidur, 1
ruang tamu, 1 kamar mandi serta dapur. 1 rumah ditempati 4 orang.
Jendela setiap hari dibuka, ventilasi baik, Jarak septictank dengan
sumber air > 10 meter. Sumber air minum adalah Aqua . Sumber air
untuk memasak, mandi dan mencuci dari air PAM. Rumah dibersihkan
dua kali sehari, lantai beralaskan keramik. c. Keadaan Lingkungan :
Anak tinggal di lingkungan yang padat penduduknya. Jarak antar
rumah berdekatan. Lingkungan sekitar tempat tinggal cukup bersih,
sampah diangkut setiap hari oleh petugas kebersihan, saluran
pembuangan air di lingkungan terbuka, lancar, di lingkungan rumah
sedang musim sakit DBD. Hewan peliharaan di rumah kura kura, daerah
rumah jarang di fogging, tempat penampungan air di rumah tidak di
abatesasi.Kesan: kondisi rumah dan lingkungan tempat tinggal kurang
bersih.d. Riwayat KebiasaanAnak mencuci tangan sebelum makan di
rumah, sayuran untuk masak dicuci dengan air PAM, setiap hari jajan
di luar, minum es setiap hari, main futsal dengan temannya seminggu
4x, selalu memakai sepatu futsal, beberapa kali terjatuh ketika
sedang bermain atau bertengkar dengan teman.Kesan: Makanan yang di
konsumsi sehari-hari kurang baik dan sehat, tidak terjamin
kebersihannya,e. Riwayat sosial ekonomi :Ayah bekerja di TNI AL
penghasilan Rp 3-4 juta/bulan. Ibu bekerja sebagai PNS gaji 2-3
juta/bulan. Penghasilan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kesan: kondisi sosial ekonomi baik
PEMERIKSAAN FISIK (saat datang ke bangsal)Tanggal: 06 Mei 2014
Pukul: 13.00 WIBA. Pemeriksaan Umum 1. Kesadaran: Compos Mentis2.
Kesan Sakit: Tampak Sakit sedang3. Kesan Gizi: Gizi cukup4. Tanda
Vital di bangsala. Nadi : 98 kali/menit, reguler, kuat angkat,
ekualitas sama pada keempat ekstremitas kanan dan kiri.b. Suhu:
36,80C suhu aksilla c. Respirasi: 24 x/ menit. Pernapasan
abdominothorakal dan teratur. d. Tekanan Darah: 130/90 mmHg, Rumple
Leed (-) ?5. Data Antopometri : a. Berat Badan: 55 kgb. Tinggi
Badan : 170 cm6. Status Gizi menurut kurva NCHS:Menurut CDC, berat
badan ideal menurut tinggi badan 170 cm adalah 57 kg. BB/TB (%) =
(BB Pasien / BB Ideal berdasar TB) 100 % =(55/57) x 100 % = 96,49
%.Pasien gizi normal menurut NCHS yaitu 90 120%Menurut WHO adalah
-1 s/d 0 SD berdasar kurva berat badan / tinggi badan, maka gizinya
normal.
B. Pemeriksaan Sistematis 1. Kepala a. Bentuk dan Ukuran:
normocephali, bentuk bulat, deformitas (-)b. Rambut dan kulit
kepala: Rambut hitam, merata, tidak mudah dicabutc. Mata: alis mata
dan bulu mata hitam tipis merata, kelopak mata udem dan cekung
(-/-), konjungtiva merah muda, injeksi (-/-), kornea jernih, sklera
putih, secret (-/-), pupil bulat isokor reflex cahaya langsung dan
tidak langsung (+/+), gerak bola mata baik (+/+)d. Hidung :
Deformitas (-), septum deviasi (-), nafas cuping hidung (-), sekret
(-/-), concha inferior hiperemis (-/-)e. Telinga : Normotia, nyeri
tekan tragus (-/-), luka atau jejas, sekret (-/-), liang telinga
lapang (+/+), membran timpani reflex cahaya (+/+)f. Gigi dan Gusi :
gigi tetap berjumlah 28 buah7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 77 6 5 4 3 2
1 1 2 3 4 5 6 7 karies gigi (-), kalkulus (-), perdarahan gusi (-),
gusi bengkak (-), oral hygiene baik.g. Lidah : Normoglotia, kering,
tremor (-), papil atrofi (-), lidah kotor (-)h. Bibir, mukosa mulut
dan palatum : Bibir basah, pucat (-), sianosis (-)i. Tenggorokan :
Tonsil T1-T1, tenang, kripte lebar (+), detritus (-), faring
tenang, granuler (+), eksudat (-), PND (-), uvula di tengah. 2.
Leher a. Kelenjar Getah Bening: Tidak teraba b. Kelenjar Tiroid:
Tidak teraba membesar c. Trakhea: Lurus, tidak ada deviasi3.
Thoraks a. Dinding Thoraks : Inspeksi: Bentuk thoraks datar,
simetris pada keadaan statis dan dinamis, warna kulit hitam,
efloresensi yang bermakna (-), roseola spot (-)b. Paru I
:Pergerakan napas simetris kanan kiri, retraksi (-)Palp: Vocal
Fremitus simetrisPerk : Sonor di seluruh lapang paru Batas paru
kanan-hepar: Linea midklavikularis dekstra setinggi ICS V,
peranjakan 1 jari Batas paru kiri-gaster: Linea aksilaris anterior,
setinggi ICS VI, timpani A :Suara nafas vesikuler, ronkhi -/-, wh
-/-. c. Jantung I : Ictus cordis tidak terlihat Palp: Ictus cordis
teraba pada ICS IV 1 cm medial linea mid-klavikularis sinistra
Perk: Batas kanan jantung : ICS III, IV, V pada linea sternalis
dekstra Batas kiri jantung : Sesuai dengan ictus cordis Batas atas
jantung : Linea parasternalis sinistra setinggi ICS II A: Mitral :
Sesuai ictus cordis, murmur (-), gallop (-)Trikuspid : ICS IV linea
parasternalis sinistra, murmur (-), gallop (-) Aorta: ICS II linea
stenalis dekstra, murmur (-), gallop (-) Pulmonal: ICS II linea
sternalis sinistra, murmur (-), gallop (-) 4. AbdomenI : Perut
datar, benjolan (-), pelebaran vena (-), umbilikus normal A: Bising
usus (+) 3 kali permenit P :Supel, turgor kulit baik, nyeri tekan
epigastrium (-), herpar/lien tak teraba P : Timpani di seluruh
kuadran abdomen.5. Tulang belakang : deviasi (-), kaku (-), nyeri
tekan (-), bengkak (-)6. Anus : lubang anus (+), eritema (-), luka
(-)7. Genital : Jenis kelamin laki-laki, p4 (rambut pubik sudah
hampir penuh), G48. Anggota Gerak : Akral hangat, sianosis (-),
oedema (-), CRT