Top Banner
MATERI KULIAH SOSMAPI Oleh : Dr.Ir.Diana Rachmawati, MSi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2015 PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR
16

Power point Sosmapi 12015

Apr 09, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Power point Sosmapi 12015

MATERI KULIAH SOSMAPIOleh :

Dr.Ir.Diana Rachmawati, MSi

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTANUNIVERSITAS DIPONEGORO

2015

PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR

Page 2: Power point Sosmapi 12015

LATAR BELAKANGPemulihan ekonomi bangsa

yang maju, makmur daan berkeadilanKeunggulan kompetitif

sejati dan lestari suatu bangsa

Keunggulan kompetitif bangsa “Resources-based-

IndustriesPermintaan daan kemampuan pengadaan sumberdaya dan jasa2 lingkungan prsisir

dan lautan

Revitalisasi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi yang ada Penciptaan sumber2 pertumbuhan ekonomi baru Pengembangan keunggulan kompetitif bangsa

Demokratisasi ekonomi

Pengelolaan sumber-sumber penerimaan negara hrs disentralidasi Partisipasi masyarakat dalam penguasaan faktor-faktor produksi harus ditingkatkan

Page 3: Power point Sosmapi 12015

Mengapa wilayah pesisir perlu dikelola ?

Kawasan pesisir Penentu Profitability dan Sustainability industri perikanan laut

85 % kehidupan biota laut tropis bergantung pada ekosistem tropis

Coastal Zone

90 % hasil tangkapan ikan berasal dari laut dangkal

Page 4: Power point Sosmapi 12015

DEFINISI DAN PENGERTIAN WILAYAH PESISIR

Kawasan peralihan (interface area) antara ekosistem laut dan daratBatasan ke arah darat :1. Ekologis : Kawasan daratan yg masih

dipengaruhi oleh proses- proses kelautan seperti pasang surut, interupsi dll

2. Administratif : Batas terluar sebelah hulu dari desa pantai atau jarak definitif secara arbitrer (2 km, 20 km….dari garis pantai)

3. Perencanaan : bergantung pada permasalahan atau substansi yang menjadi fokus pengelolaan wilayah pesisir :a. Pencemaran dan sedimentasi : suatu kawasan darat dimana dampak pencemaran dan sedimentasi yang ditimbulkan disini akan memberikan dampak di kawasan pesisirb. Hutan mangrove : batas terluar sebelah hulu kawasan hutan mangrove

Page 5: Power point Sosmapi 12015

Batasan ke arah laut :1. Ekologis : Kawasan laut yg masih

dipengaruhi oleh proses- proses alamiah di daratan (aliran sungai , aliran tanah dll) atau dampak kegiatan manusia di darat (bahan pencemar sedimen dll) atau kawasan laut yang merupakan paparan benua (continental shelf)

2. Administratif : 4 mil, 12 mil dst….dari garis pantai

3. Perencanaan : bergantung pada permasalahan atau substansi yang menjadi fokus pengelolaan wilayah pesisir :a. Pencemaran dan sedimentasi : suatu kawasan laut yang dipengaruhi oleh dampak pencemaran dan sedimentasi dari daratb. Hutan mangrove : kawasan perairan laut yang masih mendapat pengaruh dari proses dan atribut ekologis mangrove seperti bahan organik (detritus) dari mangrove

Page 6: Power point Sosmapi 12015

DEFINISI MASYARAKAT PESISIR Orang atau sekelompok orang yang bermukim di wilayah oesisir dan/ atau memiliki mata pencaharian yg berasal dari sumberdaya alam atau jasa-jasa lingkungan pesisirvlautan Basis tempat tinggal

Setiap orang yg tinggal di wilayah pesisir

Basis mata pencaharian : nelayan, petani ikan (budidaya air payau/tambak dan budidaya laut), pemilik atau pekerja industri pariwisata, pemilik atau pekerja perusahaan perhubungan laut,

pemilik atau pekerja pertambangan dan energi, pemilik atau pekerja industri maritim (galangan kapal, coastal and ocean engineerings)

Page 7: Power point Sosmapi 12015

POTENSI PEMBANGUNAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUTAN1. Sumberdaya yang dapat diperbaharui : perikanan (taangkap, budidaya dan pasca panen), hutan mangrove, terumbu karang, industri

bioteknologi kelautan, pulau-pulau kecil2. Sumberdaya yang tidak dapat diperbaharui : minyak bumi dan gas, bahan tambang dan mineral lainnya, harta karun

3. Energi kalautan : pasang surut, gelombang, angin, OTEC (Ocean Thermal Energy Conversion)

4. Jasa-jasa lingkungan : pariwisata, perhubungan dan kepelaabuhan, penampung (penetralisir ) limbah

Page 8: Power point Sosmapi 12015

POTRET PEMBANGUNAN PESISIR DAN LAUTAN MASA LALU1. Pertumbuhan ekonomi yg dihasilkan pada umumnya bersifat ekstraktif tidak berkelanjutan dan hanya dinikmati oleh sebagian penduduk2. Menciptakan ekonomi dualistik kesenjangan yang menganga antara kelompok pengusaha kecil (tradisional) vs usaha besar (komersial)3. Kawasan pesisir dan laut sebagai keranjang saampah daari berbagai jenis limbah dan sedimen yang berasal dari kegiatan di darat4. Konflik egoisme sektoral, dimana sektor-sektor yg dapat menghasilkan cash money jangka pendek tidak memerlukan kualitas lingkungan yang tinggi

5. Ketidakseimbangan tingkaat pemanfaatan dan kerusakan lingkungan antar wilayah

Page 9: Power point Sosmapi 12015

Penyebab kekurangberhasilan pembangunan pesisir dan lautan masa lalu

Penerapan paradigma/pola pembangunan yg secara dominan mengejar keuntungan jangka pendek, kurang/tidak mengindahkan sustainability

Pola mekanisme pembangunan yg sentralistik, top-down aataub sektoral (terpilah-pilah)

Permasalahan dan kendala

Kerusakan fisik habitat ekosistem pesisirOver eksploitasi sumberdaya hayati lautPencemaranKonflik penggunaan ruangKeterbatasan danaRendahnya kualitas SDMKurangnya koordinasi dan kerjasama antar pelaku pembangunan (Staakeholders) kawasan pesisir Lemahnya penegakan hukumKemiskinan masyarakat pesisir

Page 10: Power point Sosmapi 12015

Mewujudkan Pembangunan Pesisir dan Lautan Secara Berkelanjutan

Pembangunan untuk memenuhi kebutuhan saat ini, tanpa merusak atau menurunkan kemaampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan hidup dan aspirasinyaIndikator PB : Efisiensi ekonomi Social Equality Ecology Sustainability Persatuan dan kesatuan bangsa

Page 11: Power point Sosmapi 12015

Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu

(Integrated Coaastal Zone Management)

Wilayah pesisir merupakan multiple use zone

Sifat fluid medium air antar ekosistem (lokasi) didalam wilayah pesisir secara ekologis saling berhubungan secara erat dan secara ekologis saling berhubungan

Suatu wilayah biasanya dihuni oleh lebih dari satu kelompok etnis yang memiliki matapencaharian yang berbeda

Page 12: Power point Sosmapi 12015

DIMENSI KETERPADUAN DALAM ICZM

1. Ekologis (Spatial)

2. Sektoral : Vertikal dan Horisontal

3. Disiplin Ilmu

Page 13: Power point Sosmapi 12015

PROSES ICZM

Pengelolaan (management) : suatu proses (upaya) manusia untuk mencapai suatu tujuan melalui kerja orang-orang lain (lembaga) Pengelolaan mencakup planning, organizing, actuating and controling (POAC)

Perencanaan memiliki 2 komponen :1. Penetapan tujuan yg ingin dicapai dimasa mendatang2. Menentukan langkah-langkah yg diperlukan guna

mencapai tujuan termaksud

Page 14: Power point Sosmapi 12015

Perencanaan terdiri dari 2 tipe :1. Perencanaan strategis

(strategic planning)2. Perencanaan operasional

(operational planning)Pengelolaan wilayah pesisir adalah : proses mengarahkan atau mengatur kegiatan sehari-hari yg berlangsung di wilayah pesisir baik pada lahan maupun perairan pesisir proses pengendalian secara menyeluruh dari lembaga pemerintahan, swasta dan organisasi kemasyarakatan yg terlibat didalam kegiatan sehari-hari yang terjadi di wilayah pesisir

Pengelolaan pesisir terdiri dari pengelolaan strategis dan pengelolaan operasional

Page 15: Power point Sosmapi 12015

PENJABARAN TUJUAN PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DALAM KONTEKS SISTEM MARINE BUSINES

PERIKANAN BUDIDAYA

Rekayasa genetika Nutrisi Pengelolaan hama dan penyakit Pengelolaan tanah dan kualitas air Teknik design dan kontruksi wadah pemeliharaan Penataan ruang kaawasan wilayah pesisir Pengeloaan pencemaran, sedimen budget dan hidrologi oseanografi

Page 16: Power point Sosmapi 12015

TERIMA KASIH